View
225
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
PRINSIP NON-DISKRIMINASIDALAM
MANAJEMEN KEPEGAWAIAN NEGARAMANAJEMEN KEPEGAWAIAN NEGARA
LINA MIFTAHUL JANNAH – linamjannah.wordpress.com
Materi Perkuliahan Administrasi Kepegawaian NegaraDepartemen Ilmu Administrasi FISIP Universitas Indonesia
Eunice KennedyThaha
HusseinWuri Handayani
KONDISI SAAT INI
Tahun 2006 sebanyak2.810.212 jiwa
Jumlahpenyandangdisabilitas 2.810.212 jiwa
Tahun 2008 sebanyak1.544.184
disabilitas
KONDISI SAAT INI: SURVEI SI 2008, DARI 299.203 JIWA
PENYANDANG DISABILITAS, 189.364 JIWA MERUPAKAN PENYANDANGDISABILITAS USIA YANG PRODUKTIF UNTUK BEKERJA, YAITU 18-60 TAHUN
Bali
Jawa Barat
Bengkulu
Jambi
2.2% (1.253)
42.3% (24.098)
5.5% (3.133)
5.3% (3.019)
3.4% (4.501)
55.6% (73.612)
3.4% (4.501)
4.9% (6.487)
0.0% 10.0% 20.0% 30.0% 40.0% 50.0% 60.0%
Gorontalo
Sulawesi Selatan
Kalimantan Barat
Nusa Tenggara Timur
Nusa Tenggara Barat
1.8% (1.025)
11.5% (6.496)
8.0% (4.558)
18.2% (10.368)
5.3% (3.019)
1.4% (1.854)
11.9% (15.755)
4.8% (6.355)
9.2% (12.181)
5.4% (7.149)
Tidak Bekerja (132.395) Bekerja (56.969)
Sumber : Surveyor Indonesia (2008)
KONDISI DI BEBERAPA NEGARA
JERMAN• German Law on
Severaly DisabledPeople : “Every
INGGRIS• sejak 1944, kebijakan
“Disabled Persons(Employment)”:
NORWEGIA
Bagipenyandang
People : “Everyemployer with atleast 20 posts mustset aside fivepercent of theirjobs and trainingplaces for severelydisabled personsas a priority”
(Employment)”:setiap instansi wajibmempekerjakan min3% penyandangdisabilitas
• Jumlah PNS daripenyandangdisabilitas mencapai4%
penyandangdisabilitas, adapengecualiandalam waktu
bekerja
Sumber: Maharramova, 2001
KONDISI DI INDONESIA
• “Setiap penyandang cacat mempunyai hak dankesempatan yang sama dalam segala aspekkehidupan dan penghidupan.”`
Pasal 5, UU4/1997, Penyand
ang Cacat
• salah satu hak setiap penyandang cacat adalah• salah satu hak setiap penyandang cacat adalahmemperoleh pekerjaan dan penghidupan yanglayak sesuai dengan jenis dan derajatkecacatan, pendidikan, dan kemampuannya.
Pasal 6, UU4/1997, Penyand
ang Cacat
• Pengusaha harus mempekerjakan sekurang-kurangnya 1 (satu) orang penyandang cacat yangmemenuhi persyaratan jabatan dan kualifikasipekerjaan sebagai pekerja pada perusahaannyauntuk setiap 100 (seratus) orang pekerjaperusahaannya”
Pasal 28 PPNo.43/1998
Tentang UpayaPeningkatan
KesejahteraanSosial Penyandang
Cacat
PEGAWAI NEGERI:DEFINISI, FUNGSI, DAN KONDISINYA DI INDONESIA (2)
Kondisi
• jumlah PNS di Indonesia sebanyak 4.061.854. (Sumberdata: Deputi Bidang Informasi Kepegawaian BadanKepegawaian Negara, 2008). Hanya 2% dari seluruhdata: Deputi Bidang Informasi Kepegawaian BadanKepegawaian Negara, 2008). Hanya 2% dari seluruhpenduduk
• fungsi PNS sebagai penggerak roda birokrasipenyelenggaraan pemerintahan negara, maka akanmenjadi signifikan
• ABDI NEGARA, ABDI MASYARAKAT, DAN PELAYANPUBLIK!
MANAJEMEN PNS
• ManajemenpendayagunaanPNS
• Manajemenpengembangan
• Mendayagunakandanmengembangkan
Ditujukan untuk:
pengembangankualitas PNS
• Manajemenlingkungan kerjaPNS
Manajemen PNS
danmengembangkanPNS
• menjamin tugaspemerintahan danpembangunan bisaterlaksana denganefektif dan efisien
MANAJEMEN PNS
MANAJEMEN PNS
Landasan Hukum
• “Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukumdan pemerintahan dan wajib menjungjung hukum danpemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya” -Pasal 27 ayat (1)pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya” -Pasal 27 ayat (1)
• “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupanyang layak bagi kemanusiaan” –Pasal 27 ayat (2)
• “Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang samadalam pemerintahan” – Pasal 28 D ayat (3)
• “Setiap orang berhak bebas dari perlakuan yang bersifatdiskriminatif atas dasar apapun dan berhak mendapatkanperlindungan terhadap perlakuan yang bersifat diskriminatif itu.” –Pasal 28 I ayat (2)
PRINSIP NON-DISKRIMINASI DALAMMANAJEMEN PENDAYAGUNAAN PNS
Pasal 16 ayat(2) Undang-
Undang No. 43Tahun 1999
• “Setiap warga negara Republik Indonesia mempunyaikesempatan yang sama untuk melamar menjadiPegawai Negeri Sipil setelah memenuhi syarat-syaratyang ditentukan”.
Undang No. 43Tahun 1999
Pasal 17 ayat(2) UU No. 43Tahun 1999
• “Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam suatujabatan dilaksanakan berdasarkan prinsipprofesionalisme sesuai kompetensi, prestasi kerja danjenjang pangkat yang ditetapkan untuk jabatan ituserta syarat objektif lainnya tanpa membedakan jeniskelamin, suku, agama, ras, dan golongan”
PERLAKUAN BAGI PENYANDANGDISABILITAS DI INDONESIA?
Ada perlakuan yang berbeda yaitu:
Syarat ini ditafsirkan secara kaku, sehingga orang cacatfisik tidak masuk kategori sehat jasmani dan rohani
Ada perlakuan yang berbeda yaitu:
syarat sehat jasmani dan rohani.
PERLAKUAN BAGI PENYANDANGDISABILITAS DI INDONESIA?
UU Kesehatan Nomor 23/1992
sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dansosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif
secara sosial dan ekonomis yang dibutuhkanindividu, keluarga, kelompok, dan masyarakat
UU Keselamatan Kerja Nomor 1/1970
Declaration of Disabled Persons(1975) menyatakan bahwa
penyandang cacat pun berhakmendapatkan perlakuan yang
sama dalam segala aspekkehidupan dan penghidupan.
Harus membangun lingkunganpsikologis kerja harus
senyaman mungkin (Herbert ASimon, 1997: 92): fasilitas kerjadan gedung sesuai UU No. 28Tahun 2002 tentang Bangunan
Gedung
PERLAKUAN BAGI PENYANDANGDISABILITAS DI INDONESIA?
kehidupan dan penghidupan.Gedung
Memindahkan ataumempromosikan seorang
pegawai tidak boleh didasarkanpada faktor like or
dislike, apalagi faktor sedaerahasal, atau satu alumnus
perguruan tinggi.
Untuk memberhentikan seorangpegawai yang cacat
sebagaimana dimaksud Pasal23 ayat (3) UU Kepegawaian
tidak bisa semata-matadidasarkan pada penilaian
atasan, tetapi harus melibatkantenaga ahli
KENDALA PENERAPAN PRINSIP NONDISKRIMINASI
• Formasi kebutuhan pegawai
• Terbatasnya penjelasan deskripsi pekerjaan
• Ketidakjelasan pengumumanrekrutmen, tidak menyebutkan kualifikasikemampuan yang harus dimiliki pelamar
Perencanaan
• Tidak ada perlakuan khusus bagi penyandangdisabilitas dalam ujian (huruf braille)Seleksi
• Fasilitas pendukung kerja
• Bangunan/gedungFasilitas bekerja
• Meremehkan kemampuanPandangan orang
Recommended