View
216
Download
1
Category
Preview:
DESCRIPTION
AKSESORIS MESIN
Citation preview
AKSESORIS MESIN MILLING A. Clamping Tools
1. Berdasarkan Tangkainya :
1. Arbor ISO 30
2. Arbor ISO 40
3. Arbor ISO 45
4. Arbor ISO 50
5. Arbor ISO 55
6. Arbor ISO 60
Nr. D1 d1 L1 L2 y D2
30 31.75 17.4 50 70 1.6 50
40 44.45 25.3 67 95 1.6 63
45 57.15 32.4 86 110 3.2 80
50 69.85 39.6 105 130 3.2 100
55 88.9 50.4 130 168 3.2 130
60 107.95 60.2 165 210 3.2 160
2. Berdasrkan Fungsinya :
1. Drill Chuck Arbor
Alat ini dipakai untuk mencekam mata bor, tool lain yang berdiameter kecil dan memiliki bentuk tangkai silindris.
2. Sleeve Arbor
1. Sleeve Arbor for Cutter
Digunakan untuk mencekam End Mill Cutter yang memiliki bentuk tangkai taper atau konus.
2. Sleeve Arbor for Twist Drill
Digunakan untuk mencekam Twist Drill yang memiliki bentuk tangkai taper atau konus.
3. Collet Arbor
Digunakan untuk mencekam alat dengan tangkai silindris, dan didesain untuk mengambil sebuah diameter yang spesifik, dari alasan diatas maka standard collet (1 set) di langkahkan dengan penambahan 0,5 mm.
4. Stub Arbor
Biasanya digunakan untuk mencekam Shell End Mill Cutter, dan beberapa tools lain yang memilikii lubang silindris ditengah, dan tanpa perlu menambahkan ring untuk membantu pencekaman.
5. Short Arbor
Clamping Tools ini digunakan untuk mencekam Shell End Mill Cutter dan beberapa tools lain yang memilikii lubang silindris ditengah, biasanya perlu ditambahkan ring untuk membantu proses pencekaman.
6. Long Arbor
Clamping Tools ini digunakan untuk mencekam Shell End Mill Cutter dan alat potong lain yang memiliki lubang silindris ditengah. Biasanya Arbor ini digunakan untuk Mesin Horisontal, dan juga ditambahkan ring untuk membantu pencekaman.
7. Side Lock Arbor
Salah satu jenis Arbor yang digunakan untuk mencekam Cutter dengan tangkai silindris, dimana prinsip pencekamannya cukup sederhana dengan mengencangkan screw yang ada pada arbor, sehingga screw tersebut menekan cutter dan mengikatnya, untuk itu perlu ada bidang rata pada sisi tangkai cutter, agar bisa tercekam dengan baik.
8. Boring Head Arbor
Digunakan untuk mencekam boring tools, dimana dalam boring head biasanya disertai skala yang cukup teliti untuk pembuatan lubang yang memiliki ukuran presisi.
B. Clamping Device
1. Clamping Benda Kerja
1. Clamp
Alat pencekam sederhana yang digunakan untuk mencekam material di meja milling, dimana clamp digunakan sebagai pencekam sedangkan T-slot Bolt sebagai pengencangnya.
2. Angle Plate
Ketika permukaan benda kerja yang akan di milling memiliki atau ingin dibuat sudut tertentu, maka dapat dibuat dengan menggunakan angle plate. Benda kerja yang dipasang pada angle plate, biasanya dicekam dengan menggunakan clamp.
3. V-Blocks
V-blocks sangat baik digunakan untuk pencekaman batang poros yang akan di proses milling, batang poros yang pendek biasanya ditempatkan pada sebuah V-blocks saja, jika batang porosnya panjang, dua buah V-blocks atau lebih dipasang pada meja mesin, dengan jarak yang sesuai dengan panjang batang poros. V-blocks dan benda kerja dicekam pada meja mesin dengan menggunakan clamp.
2. Vice Machine
1. Fixed Vice
Alat ini paling sering digunakan dalam pengerjaan di Milling. Fixed vice tidak dapat diubah sudutnya, sehingga posisinya selalu tetap.
2. Swivel Vice
Clamping device ini memiliki kemampuan untuk diubah sudutnya pada satu sudut putar, sehingga mampu digunakan untuk pembuatan sudut pada proses pengerjaan di Milling.
3. Compound Vice
Clamping device ini sama dengan Swivel Vice, tetapi memiliki lebih dari satu sudut putar, sehingga bisa digunakan untuk pembuatan sudut / profil yang lebih rumit.
3. Rotary Table
Salah satu asesoris mesin milling yang biasa digunakan untuk membuat radius luar pada mesin Milling, pada saat proses penggerjaan biasanya ditambahkan clamp + center pin untuk mencekam benda kerja.
4. Deviding Heads
Salah satu asesoris mesin milling yang biasa digunakan untuk membuat segi tertentu (Misal segi 3, 4, 5 dst),Asesoris ini bisa juga digunakan untuk membuat roda gigi, ataupun spiral pada mesin milling.
Jenis-Jenis Pisau Mesin FraisAugust 1, 2012 bedah ilmu
Pisau potong mesin milling ada dalam beberapa bentuk dan berbagai ukuran. Ada juga pilihan yang
memiliki pelapis, serta bersudut pembuang geram dan jumlah sisi potong yang banyak.
Secara umum sebuah mata pisau milling memiliki bagian-bagian berikut:
bagian pisau frais
Bentuk: Bentuk standar Beberapa pisau frais digunakan dalam industri saat ini, yang dijelaskan lebih
rinci di bawah.
Flute/Alur /Jumlah gigi: Flute dalam gambar diatas adalah alur heliks sepanjang pisau frais,
sedangkan bagian tajam sepanjang tepi pisau dikenal sebagai gigi. Gigi memotong bahan, dan gram
dari bahan ini tertarik ke alur oleh rotasi dari pisau. Hampir selalu ada satu gigi per flute, tetapi
beberapa pemotong memiliki dua gigi per flute. Pisau milling mungkin memiliki satu sampai banyak
gigi, dengan 2, 3 dan 4 yang paling umum. Biasanya, lebih banyak jumlah giginya lebih cepat proses
pemotongan bahannya. Jadi, pemotong 4-gigi dapat meakan materi di dua kali tingkat pisau 2-gigi.
Helix angel/Sudut Helix: Alur dari pisau pemotong frais hampir selalu heliks. Jika alurnya adalah lurus,
seluruh gigi akan berdampak pemakanan material sekaligus/serentak, menyebabkan getaran dan
mengurangi akurasi dan kualitas permukaan. Biasanya, pemotong finishing memiliki sudut rake yang
lebih tinggi (heliks ketat) untuk memberikan hasil akhir yang lebih baik.
Pusat pemotongan: Beberapa pisau milling dapat mememakan lurus ke bawah (tembus) melalui
material, sementara yang lain tidak bisa. Hal ini karena beberapa gigi pemotong tidak memiliki
kemiringan ke pusat senternya. Pisau dapat memotong ke bawah pada sudut 45 derajat atau lebih.
Roughing/Pemakanan Kasar atau Finishing: Berbagai jenis pemotong ada yang tersedia untuk
pemakanan besar/kasar, meninggalkan permukaan akhir yang buruk, atau untuk pemakanan sedikit,
tapi meninggalkan permukaan akhir yang baik (finishing).
Coating/Pelapis: Lapisan alat yang tepat dapat memiliki pengaruh yang besar pada proses
pemotongan dengan meningkatkan kecepatan potong dan kehidupan/umur alat, dan meningkatkan
kehalusan permukaan akhir. Polycrystalline Diamond (PCD) adalah lapisan sangat keras digunakan
pada pemotong yang harus tahan aus abrasif tinggi. Sebuah alat dilapisi PCD bisa berlangsung
hingga 100 kali lebih lama dari alat uncoated. Namun lapisan tidak dapat digunakan pada suhu di atas
600 derajat C, atau pada logam besi. Alat untuk aluminium mesin kadang-kadang diberi lapisan dari
TiAlN. Aluminium merupakan logam yang relatif lengket, dan dapat lengket sendiri ke gigi alat,
menyebabkan mereka tumpul. Namun ia cenderung untuk tidak menempel TiAlN, yang
memungkinkan alat ini untuk digunakan lebih lama dalam aluminium.
Shank: shank adalah bagian silinder yang tidak beralur dari alat yang digunakan untuk memegang ke
catok. Kadang Diameternya mungkin berbeda dari diameter bagian pemotongan alat ini, sehingga
bisa dipegang oleh pemegang alat standar.
Jenis Pisau MillingEnd Mill
Adalah mata bor frais seperti gambar diatas yang memotong bahan di satu sisi, serta di ujungnya. Mata
bor frais umumnya digunakan untuk merujuk kepada pemotong dasar rata .Mereka biasanya terbuat dari
baja kecepatan tinggi (HSS) atau karbida, dan memiliki satu atau lebih alur/flute. Mereka adalah alat yang
paling umum digunakan di milling vertikal.
Slot Drill
Slot(paling atas),end mill dan Ball nose mill
Pisau Slot (baris atas di gambar) adalah jenis endmills dengan pemotong pusat. Umumnya memiliki dua-
(kadang-kadang tiga atau empat-) alur pemotong yang mampu melakukan pengeboran ( pemotongan
tembus) langsung turun ke dalam bahan dan kemudian bergerak lateral untuk memotong slot .
Roughing Endmill
Pisau ini cepat memakan sejumlah besar bahan. Jenis ini menggunakan bentuk potong gigi
bergelombang di pinggiran. Gigi-gigi bergelombang membentuk tepi tajam banyak berturut-turut
memproduksi chip kecil, menghasilkan permukaan akhir yang relatif kasar. Selama pemotongan, gigi
beberapa berada dalam kontak dengan benda kerja mengurangi berisik dan getaran.
Ballnose mill
Pemotong hidung bola(paling bawah di gambar diatas, lucu ya namanya….) mirip dengan bor slot, tetapi
ujung pemotong adalah hemispherical. Mereka ideal untuk mesin bentuk 3-dimensi berkontur di pusat
mesin, misalnya dalam cetakan dan die. Mereka juga digunakan untuk menambah radius antara
permukaan tegak lurus untuk mengurangi konsentrasi tegangan/gesekan.
Slab Mill
slab mill
Slab mill digunakan baik sendiri atau dalam operasi bersamaan pada mesin milling horizontall atau
universal untuk permukaan mesin yang luas dan besar dengan cepat. Untuk penggunaan di mesin
frais vertikal mereka digantikan oleh pisau pemotong permukaan karbida.
Pisau permukaan dan Samping
pisau permukaan dan samping
Pisau pemotong permukaan dan sisi ini dirancang dengan gigi pada sisinya serta lingkarannya. Mereka
dibuat dalam berbagai diameter dan lebar tergantung pada aplikasi. Gigi di samping memungkinkan
cutter untuk membuat pemotongan tidak seimbang (memotong pada satu sisi saja) tanpa membelokkan
pemotong seperti yang akan terjadi dengan pemotong gergaji yang tidak ada gigi samping.
Pemotong gigi berbentuk spiral/Involute gear cutter
Involute gear cutter
Ada 8 pemotong (tidak termasuk ukuran dengan setengah yang jarang
jarang) yang akan memotong roda gigi dari 12 gigi sampai diameter tak
terbatas.
Diatas adalah contohnya yaitu sebuah Gigi pemotong berbentuk spiral – nomor 4:
· pemotong 10 diameter pitch
· Potongan roda gigi dari 26 hingga 34 gigi
· 14,5 derajat tekanan sudut
Hobbing
hobing mill
Pemotong adalah jenis alat pembentuk dan digunakan dalam hobbing mesin untuk menghasilkan gigi.
Sebuah penampang gigi pemotong akan menghasilkan bentuk yang diperlukan pada benda kerja, sekali
diatur untuk kondisi yang sesuai (ukuran kosong). Sebuah mesin hobbing adalah mesin milling khusus.
Pisau Frais Permukaan/Face mill
Carbide Facemill
Sebuah face mill terdiri dari beberapa sisi potong yang dirancang untuk menahan tip karbida. Tips yang
tidak dirancang untuk resharpened/diasah kembali dan dipilih dari berbagai jenis yang dapat ditentukan
oleh berbagai kriteria, beberapa di antaranya mungkin: bentuk ujung, tindakan yang diperlukan, bahan
yang dipotong. Ketika tips yang tumpul, mereka dapat dilepas, diputar (diindeks) dan diganti untuk
menyajikanpermukaan pisau tajam untuk benda kerja, hal ini meningkatkan kehidupan pisau.
artikel mesin frais, bagian mesin frais, bagian-bagian mesin frais, cara kerja mesin frais, cara kerja mesin
milling,fungsi mesin frais, gambar mesin frais, kegunaan mesin frais, komponen mesin frais, laporan mesin
frais, macam-macam mesin frais, makalah mesin frais, materi mesin frais, mesin bor milling, mesin cnc frais, mesin
frais adalah,mesin frais cnc, mesin frais horizontal, mesin frais konvensional, mesin frais milling, mesin frais
vertikal, mesin milling adalah, pengertian mesin frais, perawatan mesin frais, prinsip kerja mesin frais, program mesin
cnc
LOGIN-BOX
o Login
INFO TERBARU 2012
DIET SEHAT HERBAL LIFE
2012
o November 2012 (2)o October 2012 (1)o September 2012 (3)o August 2012 (2)o July 2012 (12)o June 2012 (14)
NEW
mesin bubut bekas, mesin frais, mesin bubut mini,jual mesin bubut, harga mesin bubut
REPOST
o LOKASI KAMI SELENGKAPNYA o BENGKEL BUBUT o Macam-macam besi o Dasar-Dasar Pengukuran
Automobile
..... ...... ......
Recommended