View
261
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
ANALISIS HIERARKI WILAYAH DAN INTERAKSI WILAYAH
UNTUK PENENTUAN PUSAT PELAYANAN WILAYAH DI
KABUPATEN LEMBATA PROVINSI NUSA TENGGARA
TIMUR
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan
Mencapai derajat Sarjana S-1
Fakultas Geografi
Oleh:
BRUCE MALDY PRATAMA
E100140087
FAKULTAS GEOGRAFI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2018
ii
iii
iv
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Motto:
“Hidup Bukan Sekedar Bagaimana Kita
Menjadi Produk Dari Sistem Namun
Sesekali Kita Harus Menciptakan Produk
Kita Sendiri”
Persembahan: Alhamdulillah, atas rahmat dan hidayah-Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Karya
sederhana ini ku persembahkan untuk:
o Allah SWT selaku Tuhan yang Esa, penguasa alam semesta yang telah menciptakan ku untuk melihat dunia.
o Ibu dan Bapakku, yang telah mendukungku, memberiku motivasi dalam segala hal serta memberikan kasih sayang yang teramat besar yang tak mungkin bisa ku balas dengan apapun.
o Adik tercinta, Indriwati Amalia Pratiwi yang selalu mendukungku. o Tante terbaik, Hanita Sunur dan paman terbaik, Ahmad Pariyanto yang selalu
membantuku dalam segala urusan di Kota Surakarta. o Saudara tanpa ikatan darah, Mukhlis Akbar yang selalu membantu ku dalam perkuliahan. o Muhammad Vikri Khadir yang telah berhasil merubah cara pandangku terhadap dunia. o Tanah timor tercinta, Kota Kupang dan Pulau Lembata yang indah. o Seluruh dosen F.Geo UMS yang selama dalam proses belajar di bangku kuliah selalu
membantuku. o Kopi apapun yang telah menemaniku dalam proses pemikiran ide dan gagasan akademik. o Motor Tua ku, Smash 110 cc yang selama ini berhasil membuatku dapat berpindah
tempat dengan mudah. o Teman-teman ku di BEM F.Geo UMS Priode 2016, Teman-teman asisten di Laboratorium
SIG dan PCD F.Geo UMS, dan teman-teman se-angkatan di F.Geo UMS.
vi
INTISARI
Kabupaten Lembata merupakan salah satu kabupaten yang dikategorikan sebagai daerah
tertinggal dan memiliki ciri khas wilayah yang unik karena kabupaten ini memiliki wilayah
administrasi dengan karakteristik pulau. Struktur spasial di kabupaten dengan ciri wilayah yang
memiliki karakteristik pulau tentunya sangat berbeda dengan kabupaten yang tidak memiliki ciri
khas wilayah dengan karakteristik pulau. Bagaimana hierarki wilayah dan interaksi wilayah di
kabupaten ini serta bagaimana merumuskan perwilayahan pengembangan pusat pelayanan
wilayah berbasis struktur spasial di Kabupaten Lembata merupakan rumusan masalah dalam
penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah 1]. Menganalisis hierarrki wilayah dan interaksi
wilayah di Kabupaten Lembata dan 2]. merumuskan perwilayahan pengembangan pusat
pelayanan wilayah berbasis struktur spasial. Metode yang digunakan adalah metode penelitian
analisis data sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah 1]. fasilitas sosial yang terdiri dari
fasilitas pendidikan, kesehatan, dan peribadatan, 2]. jumlah penduduk total per kecamatan dan
3]. Jarak absolut antara ibukota kabupaten terhadap ibukota kecamatan. Data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari institusi atau lembaga
pemerintahan yang terkait dengan penelitian ini. Metode analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode analisis skolagram, analisis gravitasi, dan analisis deskriptif. Hasil
penelitian ini menunjukan bahwa, di Kabupaten Lembata secara hierarkis memiliki 4 susunan
kedudukan yang terdiri dari hierarki I, II, III, dan IV. Kecamatan Nubatukan merupakan
kecamatan yang menduduki hieraki I sedangkan kecamatan lainnya hanya mampu menduduki
hierarki IV. Interaksi wilayah yang paling lemah terjadi antara Kecamatan Nubatukan dengan
Kecamatan Omesuri dan Buyasuri. Perumusan perwilayahan pengembangan pusat pelayanan
wilayah di Kabupaten Lembata disusun menjadi dua wilayah perencanaan yang terdiri dari
wilayah perencanaan bagian barat pulau dan bagian timur pulau. Kecamatan Nubatukan
ditetapkan sebagai PKL serta menjadi pusat pelayanan wilayah di bagian barat pulau. Kecamatan
Omesuri ditetapkan sebagai PKLp serta menjadi pusat pelayanan wilayah dibagian timur pulau
dan diproyeksikan akan menjadi PKL dimasa yang akan datang.
Kata Kunci: Geografi Regional, Perencanaan Wilayah, Hierarki Wilayah, dan Interaksi Wilayah,
vii
ABSTRACT
Lembata Regency is one of the areas classified as left behind and has the hallmark of a region
that is unique because it has the administration area with characteristic of the island. Spatial
structure in the County with an area that has the characteristic of the island is very different
from the counties that do not have the characteristic of regions with a characteristic of the
island. How the hierarchy of areas and interaction region in the County as well as how to
formulate regionalization growt of service region development -based spatial structure in the
Lembata was the formulation of the problem in this research. The purpose of this research are
1]. Analyze the hierarchy of region and interaction of region in the Lembata and 2]. formulate
regionalization growt of service region development-based spatial structure in the Lembata. The
method of this research is the secondary data analysis method. The population in this research
are 1]. social facilities which consists of education facilities, health facilities, and worship, 2].
the total population by districts and 3]. The absolute distance between the capital of the district
towards the capital of the subdistrict is expressed with units of kilometers. The data used in this
research is secondary data sourced from instutusi or Government institutions associated with
this research. The method of data analysis used in this study are skolagram analysis, gravity
analysis, and descriptive analysis. The results of this study show that, in the Lembata are
hierarchical arrangement has four position consists of a hierarchy of I, II, III, and IV.
Nubatukan is a sub sub heading hierarchy I while the other sub is only able to occupy the
hierarchy of IV. These results showed the local regional disparity in Lembata. The weakest area
of interaction occurs between the subdistricts of Nubatukan with Omesuri and Buyasuri sub
districts. Weak interaction of the region caused by the distance factor. Formulation
regionalization growt of services region development in the region of Lembata are organized
into two regions planning consists of planning area of the western part of the island and the
eastern part of the island. Sub Nubatukan set as Local activity centers or PKL as well as a
service center region in the western part of the island. Sub Omesuri set as Local Promotion
Activities Centre or PKLp as well as a service center in the eastern area of the island and is
projected to be PKL in the future.
Keywords: Regional of Geography, Spatial Planning of Regional, Spatial Structure, and Spatial
Interaction
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ................................................................. iii
PERNYATAAN........................................................................................................ iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................... v
INTISARI ................................................................................................................. vi
ABSTRACT ............................................................................................................. vii
DAFTAR ISI.......................................................................................................... viiii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xii
KATA PENGANTAR ............................................................................................ xiv
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1
1.2 Perumusan Masalah .................................................................................... 6
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................................ 6
1.4 Kegunaan Penelitian ................................................................................... 6
1.5 Telaah Pustaka dan Penelitian Sebelumnya ................................................. 7
1.5.1 Telaah Pustaka ................................................................................. 7
1.5.1.1. Pengertian dan Konsep Wilayah .................................................. 7
1.5.1.2. Teori Terkait Hierarki Wilayah dan Interaksi Wilayah ............. 10
1.5.2 Penelitian Sebelumnya ................................................................... 16
1.6 Kerangka Penelitian ................................................................................... 19
1.8 Batasan Operasional.................................................................................. 21
BAB II METODE PENELITIAN.......................................................................... 23
2.1 Populasi/Obyek Penelitian ......................................................................... 23
2.3 Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 24
2.4 Instrumen dan Bahan Penelitian ................................................................ 25
2.5 Teknik Pengolahan Data ............................................................................ 27
2.6 Metode Analisis Data ................................................................................. 27
2.7 Diagram Alir Penelitian ............................................................................. 31
ix
BAB III DESKRIPSI GEOGRAFIS DAERAH PENELITIAN ......................... 32
3.1 Letak, Luas, dan Batas ............................................................................... 32
3.2 Geologi .................................................................................................... 36
3.2.1 Fisiografi ....................................................................................... 36
3.2.2 Stratigrafi dan Struktur Geologi.................................................... 36
3.3 Iklim .......................................................................................................... 39
3.4 Topografi................................................................................................... 40
3.5 Hidrologi ................................................................................................... 45
3.6 Penggunaan Lahan .................................................................................... 47
3.7 Penduduk................................................................................................... 50
3.7.1 Struktur Penduduk ........................................................................ 51
3.8 Fasilitas Sosial .......................................................................................... 62
BAB IV HASIL PENELITIAN ............................................................................. 71
4.1 Hierarki Wilayah di Kabupaten Lembata ................................................. 71
4.2 Interaksi Wilayah di Kabupaten Lembata ................................................. 89
4.3 Perumusan Perwilayahan Pengembangan Pusat Pelayanan
Wilayah di Kabupaten Lembata ................................................................ 94
BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN ........................................................... 98
5.1 Analisis Hierarki Wilayah......................................................................... 98
5.2 Analisis Interaksi Wilayah ...................................................................... 100
5.2 Skema Perwilayahan Pengembangan Pusat Pelayanan Wilayah di
Kabupaten Lembata ................................................................................ 103
BABVI PENUTUP ................................................................................................ 113
6.1 Kesimpulan ............................................................................................. 113
6.2 Saran ....................................................................................................... 114
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR SINGKATAN
Lampiran
x
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Daftar Wilayah Kabupaten di Wilayah Provinsi Nusa Tenggara
Timur Yang Dikategorikan Sebagai Wilayah Tertinggal .......................... 2
Tabel 1.5.2.1. Ringkasan Penelitian Sebelumnya ..................................................... 18
Tabel 3.1.1. Nama dan Luas Wilayah Kecamatan dan Jumlah Desa di
Kabupaten Lembata ............................................................................. 33
Tabel 3.5.1. Daerah Aliran Sungai di Kabupaten Lembata ...................................... 46
Tabel 3.6.1. Penggunaan Lahan di Kabupaten Lembata Tahun 2017 ...................... 47
Tabel 3.7.1.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin di Kabupaten Lembata Tahun 2017 .................................... 52
Tabel 3.7.1.2. Data Jumlah Penduduk, Luas, dan Kepadatan Penduduk di
Kabupaten Tahun 2017 ...................................................................... 54
Tabel 3.8.1. Jumlah dan Rangking Kelengkapan Fasilitas Sosial
Berdasarkan Kecamatan di Kabupaten Lembata
Tahun 2017 ........................................................................................... 61
Tabel 3.8.2. Kelengkapan Unit Fasilitas Sosial Berdasarkan Kecamatan di
Kabupaten Lembata Tahun 2017 .......................................................... 63
Tabel 4.1.1.1. Distribusi Kelengkapan Fasilitas Sosial di Kabupaten
Lembata Tahun 2017 Menggunakan Skala Gutman .......................... 77
Tabel 4.1.2.1. Bobot Kelengkapan Fasilitas Sosial Per Kecamatan di
Kabupaten Lembata Tahun 2017 Menggunakan Metode
WHCI ................................................................................................. 79
Tabel 4.1.3.1. Nilai Indeks Sentralitas Marshall Pada Tabel Skolagram Per
Kecamatan di Kabupaten Tahun 2017 ............................................... 80
Tabel 4.1.3.2. Peringkat Nilai Indeks Sentralitas Marshall Berdasarkan
Kecamatan di Kabupaten Lembata Tahun 2017 ................................ 81
Tabel 4.1.4.1. Klasifikasi Hierarki Wilayah Menggunakan Metode Strugges
di Kabupaten Lembata Tahun 2017 ................................................... 86
Tabel 4.2.1. Hasil Analisis Gravitasi di kabupaten Lembata .................................... 89
Tabel 4.3.1. Perumusan Perwilayahan Pengembangan Pusat Pelayanan
Wilayah di Kabupaten Lembata Tahun 2018 ....................................... 94
xi
Tabel 4.3.2. Hasil Perumusan Perwilayahan Pengembangan Pusat Pelayanan
Wilayah di Kabupaten Lembata Tahun 2018 ....................................... 96
Tabel 5.3.1. Perumusan Perwilayahan Rencana Pengembangan Pusat Pelayanan Wilayah
di Kabupaten Lembata ................................................................................... 105
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Perbandingan Distribusi Desa di Wilayah Pesisir Pantai dan
Wilayah Pedalaman di Kabupaten Lembata Tahun 2015 ..................... 4
Gambar 1.5.1. Tipikal Struktur Wilayah di Indonesia ................................................ 9
Gambar 1.6.1. Kerangka Penelitian ........................................................................ 20
Gambar 2.6.1. Diagram Akir Penelitian .................................................................. 31
Gambar 3.1.1. Peta Administrasi Kabupaten Lembata ............................................ 32
Gambar 3.4.1. Peta Topografi di Kabupaten Lembata ............................................ 41
Gambar 1.4.2. Peta Kemiringan Lereng di Kabupaten Lembata ............................. 43
Gambar 3.6.1. Peta Penggunaan Lahan di Kabupaten Lembata .............................. 48
Gambar 3.7.1.1. Piramida Penduduk di Kabupaten Lembata Tahun 2017 .............. 52
Gambar 3.7.1.2. Peta Grafik Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Per Kecamatan di Kabupaten Lembata ........................................ 54
Gambar 3.7.1.3. Peta Jumlah Penduduk Berdasarkan Kecamatan di
Kabupaten lembata ........................................................................ 56
Gambar 3.7.1.4. Peta Kepadatan Penduduk di Kabupaten Lembata ....................... 58
Gambar 3.8.1. Peta Grafik Kelengkapan Fasilitas Pendidikan Berdasarkan
Kecamatan di Kabupaten Lembata Tahun 2017 ............................... 64
Gambar 3.8.2. Peta Grafik Kelengkapan Fasilitas Kesehatan di Kabupaten
Lembata Tahun 2017 ........................................................................ 66
Gambar 3.8.3 Peta Grafik Kelengkapan Fasilitas Peribadatan Berdasarkan
Kecamatan di Kabupaten Lembata Tahun 2017 ............................... 68
Gambar 4.1.3.1. Grafik Indeks Sentralitas Marshall Berdasarkan Kecamatan
di Kabupaten Lembata Tahun 2017 ............................................... 81
Gambar 4.1.3.2 Peta Indeks Sentralitas Marshall Berdasarkan Kecamatan di
Kabupaten Lembata Tahun 2017 ................................................... 83
Gambar 4.1.4.1 Peta Hierarki Wilayah di Kabupaten Lembata Tahun
2017................................................................................................. 88
Gambar 4.2.1. Grafik Analisis Gravitasi di Kabupaten Lembata ............................. 90
Gambar 4.2.2. Peta Interaksi Wilayah di Kabupaten Lembata
Tahun 2017 ....................................................................................... 91
xiii
Gambar 5.1.1. Peta Hasil Perumusan Perwilayahan Pengembangan Pusat Pelayanan
Wilayah di Kabupaten Lembata....................................................................... 97
Gambar 5.1.1. Peta Hierarki Wilayah di Kabupaten Lembata ................................. 99
Gambar 5.2.1. Peta Kategori Kekuatan Interaksi Wilayah di Kabupaten
Lembata........................................................................................... 102
Gambar 5.3.1. Peta Zonasi Wilayah Perencanaan Perwilayahan
Pengembangan Pusat Pelayanan Wilayah di Kabupaten
Lembata.......................................................................................... 107
Gambar 5.3.2. Skema Perencanaan Perwilayahan Pengembangan Pusat
Pelayanan Wilayah di Kabupaten Lembata .................................... 108
Gambar 5.3.3. Peta Rencana Skema Pengembangan Pusat Pelayanan Wilayah di
Kabupaten Lembata ....................................................................................... 110
Gambar 4.1.4.1 Peta Posisi Strategis PKL dan PKLp Kabupaten Lembata Terhadap
Wilayah Lain .................................................................................................. 112
xiv
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya bagi penulis sehingga
penulis mampu menyelesaikan proses penyusunan skripsi yang merupakan salah satu prasyarat
untuk meraih gelar Sarjana Sains.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini tidak lepas dari adanya kerjasama
dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segenap kerendahan hati pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak berikut.
1. Bapak Drs. Priyono selaku Dosen Pembimbing saya..
2. Bapak Choirul Amin, S.Si, M.M selaku penguji satu saya.
3. Bapak Dahroni, S.Si, M.Si selaku Dosen Penguji dua saya..
4. Badan Pusat Statistik Kabupaten Lembata dan Badan Informasi Geospasial yang telah
mempublikasikan datanya secara berkala.
5. Semua pihak yang tidak mungkin disebutkan satu persatu yang telah memberikan
kontribusinya dalam membantu pelaksanaan penelitian ini.
Semoga segala bantuan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amalan yang akan
mendapatkan balasan dari Allah SWT. Di akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat
memberikan manfaat bagi berbagai pihak.
Surakarta, 02 April 2018
Bruce Maldy Pratama
Recommended