View
37
Download
17
Category
Preview:
Citation preview
ANALISIS LAPORAN KEUANGANPT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
Disusun Oleh :
Ayu Azhari (141520173)
Basika Inggi (141520027)
Dhony (141520145)
Hari Saputra (15152001P)
Ferry Gunawan (141520241)
Dosen Pembimbing :
Septiani Fransisca, SE, M.Si.
FAKULTAS EKONOMI AKUNTANSI
UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG
2015
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya penulis dapat
menyelesaikan makalah tentang Analisis Laporan Keuangan PT ULTRAJAYA
MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk ini dengan baik meskipun
banyak kekurangan didalamnya. Dan juga penulis berterimakasih pada Ibu
Septiani Fransisca, SE, M.Si. selaku Dosen mata kuliah Analisis Laporan
Keuangan Universitas Bina Darma Palembang yang telah memberikan tugas ini
kepada penulis. Penulis sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka
menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai laporan keuangan. Penulis
juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan
jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, penulis berharap adanya kritik, saran dan
usulan demi perbaikan makalah yang telah penulis buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi penulis
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya penulis mohon maaf
apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan penulis memohon
kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.
Palembang, November 2015
Penulis
DAFTAR ISI Hal
KATA PENGANTAR .............................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................. ii
BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN...................................... 1
1. Visi dan Misi........................................................................................ 1
2. Riwayat Singkat................................................................................... 1
3. Bidang Usaha....................................................................................... 2
4. Distribusi dan Penjualan....................................................................... 3
5. Produk yang dihasilkan........................................................................ 4
BAB II LAPORAN TAHUNAN............................................................... 5
1. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi 2014........................................ 5
2. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2014...................... 8
3. Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 2014................................. 9
4. Laporan Arus Kas Konsolidasi 2014................................................... 10
5. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi 2013........................................ 11
6. Laporan Laba Rugi Komprehensif Kosolidasian 2013........................ 14
7. Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 2013................................. 15
8. Laporan Arus Kas Konsolidasian 2013................................................ 16
9. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi 2012........................................ 17
10.Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2012..................... 20
11.Laporan Arus Kas Konsolidasian 2012............................................... 21
12.Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi 2011....................................... 22
13.Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasi 2011......................... 24
14.Laporan Perubahan Ekuitas 2011........................................................ 25
15.Laporan Arus Kas Konsolidasi 2011.................................................. 26
16.Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi 2010....................................... 27
17.Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasi 2010......................... 29
18.Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi 2010.................................... 30
19.Laporan Arus Kas Konsolidasi 2010.................................................. 31
ii
BAB III PEMBAHASAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN......... 32
1. Rasio Likuiditas.................................................................................... 32
2. Rasio Solvabilitas................................................................................. 35
3. Rasio Aktivitas..................................................................................... 38
4. Rasio Profiabilitas................................................................................ 42
5. Rasio Nilai Pasar.................................................................................. 46
BAB IV KESIMPULAN........................................................................... 50
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 54
iii
1
BAB I
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
1. Visi dan Misi
a) Visi
Menjadi perusahaan industri makanan dan minuman yang terbaik
dan terbesar di Indonesia, dengan senantiasa mengutamakan kepuasan
konsumen, serta menjunjung tinggi kepercayaan para pemegang saham
dan mitra kerja perusahaan.
b) Misi
Menjalankan usaha dengan dilandasi kepekaan yang tinggi untuk
senantiasa berorientasi kepada pasar/konsumen, dan kepekaan serta
kepedulian untuk senantiasa memperhatikan lingkungan, yang dilakukan
secara optimal agar dapat memberikan nilai tambah sebagai wujud
pertanggungjawaban kepada para pemegang saham.
2. Riwayat Singkat
Bermula dari usaha keluarga yang dirintis sejak tahun 1960an oleh
Bapak Achmad Prawirawidjaja (alm), PT Ultrajaya Milk Industry & Trading
Company Tbk (“Perseroan”) dari tahun ke tahun terus berkembang, dan saat
ini telah menjadi salah satu perusahaan yang terkemuka di bidang industri
makanan & minuman di Indonesia. Saat ini Perseroan merupakan produsen
terbesar di bidang produk susu cair dan terbesar keempat dibidang produk teh
siap minum (ready to drink).
Pada periode awal pendirian, Perseroan hanya memproduksi produk
susu yang pengolahannya dilakukan secara sederhana. Pada pertengahan tahun
1970an Perseroan mulai memperkenalkan teknologi pengolahan secara UHT
(Ultra High Temperature) dan teknologi pengemasan dengan kemasan karton
aseptik (Aseptic Packaging Material).
2
Pada tahun 1975 Perseroan mulai memproduksi secara komersial
produk minuman susu cair UHT dengan merk dagang “Ultra Milk”, tahun
1978 memproduksi minuman sari buah UHT dengan merk dagang “Buavita”,
dan tahun 1981 memproduksi minuman the UHT dengan merk dagang “Teh
Kotak”. Sampai saat ini Perseroan telah memproduksi lebih dari 60 macam
jenis produk minuman UHT dan terus berusaha untuk senantiasa memenuhi
kebutuhan dan selera konsumennya.
Seiring perkembangan zaman, pada bulan Juli 1990 Perseroan
melakukan penawaran perdana saham-sahamnya kepada masyarakat (Initial
Public Offering = IPO).
3. Bidang Usaha
Kegiatan usaha utama Perseroan, berdasarkan Anggaran Dasar
Perseroan yang terakhir, adalah bidang industri makanan dan minuman, dan
bidang perdagangan.
Di kelompok minuman, Perseroan memproduksi rupa-rupa jenis
minuman seperti minuman susu cair, minuman teh, minuman untuk kesehatan
dan minuman tradisional. Perseroan memiliki mesin-mesin pengolahan untuk
masing-masing jenis produk minuman tersebut.
Pengolahan dilakukan dengan menggunakan teknologi UHT (Ultra
High Temperature), yaitu proses pemanasan dengan suhu 140o C dalam
waktu 3-4 detik. Dengan teknologi pengolahan UHT ini maka produk-produk
minuman itu menjadi steril karena seluruh bakteri-bakteri yang ada, baik
bakteri yang menimbulkan penyakit maupun bakteri yang merusak minuman,
menjadi terbunuh. Di sisi lain, proses UHT ini tidak akan merusak atau
mengurangi secara berlebihan nutrisi dan vitamin yang terkandung didalam
minuman.
Selanjutnya produk minuman yang sudah steril ini dikemas dalam
kemasan karton aseptik yang steril (Aseptic Packaging Material), sehingga
produk minuman tersebut bisa tahan lama tanpa harus menambahkan bahan
pengawet. Perseroan memiliki mesin kemasan dengan volume 125 ml, 200 ml,
250 ml, 300 ml, 500 ml, dan 1000 ml.
3
Di bidang makanan Perseroan memproduksi susu bubuk (powder
milk), dan susu kental manis (sweetened condensed milk). Perseroan juga
memproduksi konsentrat buah-buahan tropis (tropical fruit juice concentrate).
4. Distribusi dan Penjualan
Perseroan menjual hasil produksinya ke seluruh pelosok di dalam
negeri melalui berbagai jalur, termasuk melalui pengecer modern (yang
terutama sekali terdiri atas supermarket, hypermarket, minimart, dan toko-
toko P&D), pengecer tradisional (yang terutama terdiri atas pengecer
independen kecil), dan pedagang grosir.
Di Pulau Jawa, Perseroan menjual secara langsung ke pengecer
modern, sedangkan penjualan kepada para pengecer tradisional dan para
pedagang grosir dilakukan dengan menggunakan jaringan distribusi dari PT
Nikos Distribution Indonesia (NDI), entitas anak Perseroan yang 70%
sahamnya dimiliki Perseroan. Di Luar Pulau Jawa, Perseroan menjual produk-
produknya melalui kurang lebih 50 distributor yang tersebar di seluruh
Indonesia. Di samping penjualan di dalam negeri Perseroan juga melakukan
penjualan ekspor ke beberapa negara seperti Australia, Kamboja, Nigeria,
Arab Saudi, Korea Selatan, dan Amerika Serikat.
4
5. Produk-produk yang Dihasilkan Perseroan
Jenis Produk Merek Dagang Rasa
Minuman UHT
Susu Cair
Ultra Milk
Ultra Mimi
Susu Sehat
Full CreamMoccaFull CreamVanillaCoklatMurni
CoklatStroberiCoklatStroberiStroberiCoklat
TehThe kotak
The Bunga
Melati
Chrysantemum Tea
JerukApel
Minuman Kesehatan Sari Asam Murni Asam
Minuman lainnya Sari kacang IjoCoco Pandan drink
Kacang HijauCoco Pandan
MakananSusu Bubuk Morinaga**) Rupa-rupa
Susu kental Manis Cap SapiUltra Milk
CreamerFull Cream Coklat
Lain-lain Konsentrat Buah-buahan ULTRA NanasSirsak
ManggaJambu
**) Diproduksi untuk PT Sanghiang Perkasa
5
BAB II
LAPORAN TAHUNAN
1. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 2014
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET 2014 2013ASET LANCARKas dan setara kas 489.284.795.925 611.624.871.676Piutang usaha
setelah dikurangipenyisihan piutang ragu-ragu31 Desember 2014: Rp 527.337.86431 Desember 2013: Rp 458.554.664 395.101.722.940 368.549.136.075
Piutang lain-lainPihak ketiga 4.539.671.316 6.667.801.268Pihak berelasi 7.808.055.718 6.735.873.458
Persediaan 714.411.455.060 534.977.217.239Uang muka 28.342.464.659 32.446.909.931Pajak dibayar di muka 195.035.842 -Biaya dibayar di muka 2.418.545.359 4.508.845.491
Jumlah Aset Lancar 1.642.101.746.819 1.565.510.655.138
ASET TIDAK LANCARAset keuangan tidak lancar 5.295.192.167 43.521.681.858Penyertaan saham pada entitas
asosiasi dan ventura bersama 151.114.759.031 119.735.695.043Hewan ternak produksi - berumur
panjang (setelah dikurangi akumulasi amortisasi2014: Rp 8.304.509.4712013: Rp 4.891.216.830) 57.014.019.177 30.102.682.590
Aset tetap(setelah dikurangi akumulasipenyusutan2014: Rp 1.013.290.998.046,2013: Rp 873.848.645.634) 1.003.229.206.363 965.974.994.305
Aset takberwujud 13.887.879.432 18.694.072.362Aset pajak tangguhan 10.920.995.246 1.599.130.743Aset tidak lancar lainnya 33.519.769.120 66.482.070.103
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.274.981.820.536 1.246.110.327.004
JUMLAH ASET 2.917.083.567.355 2.811.620.982.142
6
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
LIABILITAS DAN EKUITAS 2014 2013LIABILITAS LANCARPinjaman jangka pendek 9.210.880.931 21.412.410.529Utang usaha 381.899.807.713 463.538.990.751Utang lain-lain
Pihak berelasi 2.671.277.397 102.562.222Utang derivatif - 357.190.478Utang dividen 53.203.011 14.826.576.643Utang pajak 17.414.824.736 22.410.075.747Akrual 63.831.139.275 73.915.874.428Bagian utang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun:Utang bank - 30.714.285.714Utang sewa - 726.348.705Utang mesin 15.885.956.163 5.789.737.791
Jumlah Liabilitas Lancar 490.967.089.226 633.794.053.008
LIABILITAS TIDAK LANCARLiabilitas pajak tangguhan 64.529.509.735 76.102.720.581Kewajiban manfaat karyawan 36.232.697.600 34.995.857.303Utang jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo dalamsatu tahun:Utang mesin 60.256.511.064 51.581.817.164
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 161.018.718.399 162.680.395.048
Jumlah Liabilitas 651.985.807.625 796.474.448.056
bersambung …..
7
sambungan …..2014 2013
EKUITASEkuitas yang diatribusikan kepada
pemilik entitas indukModal saham
Diotorisasi 7.500.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 200,- per lembarModal ditempatkan dan disetorpenuh 2.888.382.000 lembarsaham 577.676.400.000 577.676.400.000
Tambahan modal disetor 51.130.441.727 51.130.441.727Saldo laba:
Cadangan khusus 25.895.433 -Telah ditentukan penggunaannya 106.800.000.000 74.300.000.000Belum ditentukan penggunaannya 1.519.187.913.079 1.294.930.340.599
Ekuitas yang diatribusikan kepadapemilik entitas induk 2.254.820.650.239 1.998.037.182.326
Kepentingan non-pengendali 10.277.109.491 17.109.351.760
Jumlah Ekuitas 2.265.097.759.730 2.015.146.534.086JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.917.083.567.355 2.811.620.982.142
8
2. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2014
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2014 2013
PENJUALAN 3.916.789.366.423 3.460.231.249.075BEBAN POKOK PENJUALAN (2.979.799.459.658) (2.446.448.128.599)LABA KOTOR 936.989.906.765 1.013.783.120.476Beban penjualan (488.878.667.936) (433.576.647.265)Beban umum dan administrasi (120.797.689.973) (117.578.345.972)Laba (Rugi) selisih kurs – Bersih 17.939.823.758 (36.748.585.605)Laba (Rugi) penjualan aset tetap (132.984.693) (2.264.294.635)Lain-lain – Bersih 29.006.148.914 (420.223.874)Jumlah (562.863.369.930) (590.588.097.351)LABA DARI USAHA 374.126.536.835 423.195.023.125Pendapatan keuangan 24.591.709.425 22.439.459.095Beban keuangan (4.063.182.474) (7.955.069.915)Bagian laba/(rugi) bersih entitas asosiasi
dan ventura bersama (19.298.136.012) (959.224.432)Jumlah 1.230.390.939 13.525.164.748LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 375.356.927.774 436.720.187.873PAJAK PENGHASILANK i n i (112.891.088.914) (122.665.084.500)Ditangguhkan 20.895.075.351 11.072.317.291Jumlah Pajak Penghasilan (91.996.013.563) (111.592.767.209)LABA TAHUN BERJALAN 283.360.914.211 325.127.420.664Pendapatan komprehensif lainnya - -JUMLAH PENDAPATAN KOMPREHENSIF
TAHUN BERJALAN 283.360.914.211 325.127.420.664Laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada:Pemilik entitas induk 291.418.156.480 325.246.112.441Kepentingan non-pengendali (8.057.242.269) (118.691.777)Jumlah 283.360.914.211 325.127.420.664Laba komprehensif yang dapat
diatribusikan kepada:Pemilik entitas Induk 291.418.156.480 325.246.112.441Kepentingan non-pengendali (8.057.242.269) (118.691.777)
Jumlah laba komprehensif tahunberjalan 283.360.914.211 325.127.420.664
LABA PER SAHAM DASAR YANGDIATRIBUSIKAN KEPADA PEMEGANGEKUITAS ENTITAS INDUK 98 113
9
3. Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi 2014PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Saldo LabaNote Modal Saham Tambahan Modal
Disetor
Cadangan
Khusus
Telah ditentukan
Penggunaannya
Belum ditentukan
Penggunaannya
Ekuitas yang
diatribusikan kepada
pemilik entitas induk
Kepentingan non-
Pengendali
Total Ekuitas
Saldo per 31 jan 2013 1,25,26,
27,28
577.676.400.000 51.130.441.727 - 39.000.000.000 1.004.984.228.158 1.672.791.069.885 3.728.043.537 1.676.519.113.422
Laba Komprehensif Periode
Berjalan
- - - - 325.246.112.441 325.246.112.441 ( 118.691.777 ) 325.127.420.664
Penambahan dari Penyertaan
saham Minoritas
27 - - - - - - 13.500.000.000 13.500.000.000
Penyisihan Cadangan Wajib 27 - - - 35.300.000.000 ( 35.300.000.000 ) - - -
Saldo Per 31 Des 2013 577.676.400.000 51.130.441.727 - 74.300.000.000 1.294.930.340.599 1.998.037.182.326 17.109.351.760 2.015.146.534.086
Laba Komprehensif Periode
Berjalan
- - - - 291.418.156.480 291.418.156.480 (8.057.242.269) 280.360.914.211
Cadangan Khusus 27 - - 25.895.433 - - 25.895.433 - 25.895.433
Penyisihan Cadangan Wajib 27 - - 32.500.000.000 (32.500.000.000) - - -
Dividen 27 - - - (34.660.584.000) (34.660.584.000) - (34.660.584.000)
Setoran Saham Minoroitas 28 - - - - - - 1.225.000.000 1.225.000.000
Saldo Per 31 des 2014 577.676.400.000 51.130.441.727 25.895.433 106.800.000.000 1.519.187.913.079 2.254.820.650.239 10.227.109.491 2.265.097.759.730
10
4. Laporan Arus Kas Konsolidasian 2014
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2014
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2014 2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan kas dari pelanggan 4.276.607.741.068 3.729.966.817.696Pengeluaran kas kepada:
Pemasok ( 3.211.343.422.773 ) ( 2.613.509.325.994 )Karyawan ( 183.105.097.354 ) ( 165.787.415.795 )Beban operasi lainnya ( 684.887.689.115 ) ( 629.604.770.357 )
Penerimaan kas dari aktivitas operasi 197.271.531.826 321.065.305.550Penerimaan dari:
Penghasilan bunga 23.576.404.186 21.427.409.890Penghasilan lainnya 37.736.624.521 39.692.459.576
Pembayaran atas:Beban bunga ( 2.896.772.313 ) ( 7.601.363.214 )Pajak penghasilan ( 125.695.094.342 ) ( 170.436.720.813 )
Penerimaan (pembiayaan) piutang lain-lain* ( 1.970.054.642 ) ( 8.157.827.344 )Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 128.022.639.236 195.989.263.645ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIHasil penjualan aset tetap 69.944.046 19.245.048.068Penerimaan dividen - 15.000.000.000Hasil penjualan hewan ternak 9.134.201.249 8.286.084.464Penambahan Aset Tetap ( 110.005.997.024 ) ( 88.857.102.494 )Perolehan (pembayaran) penyertaan saham –
Bersih ( 49.452.200.000 ) ( 16.350.000.000 )Pembelian aset takberwujud ( 1.301.234.788 ) ( 6.070.904.572 )Penambahan (pengurangan) aset tidak lancar
lainnya 194.875.766 ( 147.979.500 )Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi ( 151.360.410.751 ) ( 68.894.854.034 )ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenerimaan (Pembayaran) pinjaman jangka pendek
– Bersih ( 12.201.529.598 ) 16.144.332.479Pembayaran utang bank jangka panjang ( 30.714.285.714 ) ( 60.000.000.000 )Pembayaran sewa pembiayaan ( 773.606.370 ) ( 6.513.405.934 )Pembayaran utang mesin ( 5.904.820.355 ) -Pembayaran dividen ( 49.408.062.199 ) ( 989.991.228 )Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan ( 99.002.304.236 ) ( 51.359.064.683 )KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN
SETARA KAS ( 122.340.075.751 ) 75.735.344.928KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 611.624.871.676 535.889.526.748KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 489.284.795.925 611.624.871.676
Transaksi Non KasPenambahan sapi 20.325.000.000 -Penambahan mesin melalui utang
jangka panjang 33.312.793.979 59.784.205.189Penambahan hewan ternak (kapitalisasi
anakan sapi) 22.516.153.396 18.402.545.041
11
5. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 2013
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET 2013 2012ASET LANCARKas dan setara kas 611.624.871.676 535.889.526.748Piutang usaha
setelah dikurangipenyisihan piutang ragu-ragu31 Desember 2013: Rp 458.554.66431 Desember 2012: Rp 789.347.475 368.549.136.075 297.400.522.080
Piutang lain-lainPihak ketiga 6.667.801.268 5.814.947.244Pihak berelasi 6.735.873.458 5.583.463.949
Persediaan 534.977.217.239 334.169.035.934Uang muka 32.446.909.931 15.213.609.789Biaya dibayar di muka 4.508.845.491 2.355.498.099
Jumlah Aset Lancar 1.565.510.655.138 1.196.426.603.843
ASET TIDAK LANCARAset keuangan tidak lancar 43.521.681.858 35.204.659.333Penyertaan saham pada entitas
asosiasi dan ventura bersama 119.735.695.043 105.844.919.475Hewan ternak produksi - berumur
panjang (setelah dikurangi akumulasi amortisasi2013: 4.891.216.830,2012: Rp 4.939.728.237) 30.102.682.590 26.062.111.777
Aset tetap(setelah dikurangi akumulasipenyusutan2013: Rp 873.848.645.634,2012: Rp 772.774.650.697) 965.974.994.305 979.511.601.619
Aset takberwujud 18.694.072.362 17.933.194.395Aset pajak tangguhan 1.599.130.743 32.796.696Aset tidak lancar lainnya 66.482.070.103 59.777.494.891
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.246.110.327.004 1.224.366.778.186
JUMLAH ASET 2.811.620.982.142 2.420.793.382.029
12
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
LIABILITAS DAN EKUITAS 2013 2012LIABILITAS LANCARPinjaman jangka pendek 21.412.410.529 5.268.078.050Utang usaha 463.538.990.751 394.466.233.719Utang lain-lain
Pihak berelasi 102.562.222 -Utang derivatif 357.190.478 -Utang dividen 14.826.576.643 15.816.567.871Utang pajak 22.410.075.747 57.854.467.257Akrual 73.915.874.428 51.171.595.269Liabilitas imbalan kerja jangka
pendek - 1.601.977.123Bagian utang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun:Utang bank 30.714.285.714 60.000.000.001Utang sewa 726.348.705 6.643.609.853Utang mesin 5.789.737.791 -
Jumlah Liabilitas Lancar 633.794.053.008 592.822.529.143
LIABILITAS TIDAK LANCARLiabilitas pajak tangguhan 76.102.720.581 85.608.703.824Kewajiban manfaat karyawan 34.995.857.303 34.404.885.086Utang jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo dalamsatu tahun:Utang bank - 30.714.285.713Utang sewa - 723.864.841Utang mesin 51.581.817.164 -
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 162.680.395.048 151.451.739.464
bersambung …..
13
sambungan …..2013 2012
EKUITASEkuitas yang diatribusikan kepada
pemilik entitas indukModal saham
Diotorisasi 7.500.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 200,- per lembarModal ditempatkan dan disetorpenuh 2.888.382.000 lembarsaham 577.676.400.000 577.676.400.000
Tambahan modal disetor 51.130.441.727 51.130.441.727Saldo laba:
Telah ditentukan penggunaannya 74.300.000.000 39.000.000.000Belum ditentukan penggunaannya 1.294.930.340.599 1.004.984.228.158
Ekuitas yang diatribusikan kepadapemilik entitas induk 1.998.037.182.326 1.672.791.069.885
Kepentingan non-pengendali 17.109.351.760 3.728.043.537
Jumlah Ekuitas 2.015.146.534.086 1.676.519.113.422JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.811.620.982.142 2.420.793.382.029
14
6. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2013
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2013 2012PENJUALAN 3.460.231.249.075 2.809.851.307.439BEBAN POKOK PENJUALAN (2.446.448.128.599) (1.908.109.047.237)LABA KOTOR 1.013.783.120.476 901.742.260.202Beban penjualan (433.576.647.265) (366.413.401.362)Beban umum dan administrasi (117.578.345.972) (82.694.854.869)Laba (Rugi) selisih kurs – Bersih (36.748.585.605) (13.513.232.874)Laba (Rugi) penjualan aset tetap (2.264.294.635) (14.849.245.962)Lain-lain – Bersih (420.223.874) 5.069.974.743Jumlah (590.588.097.351) (472.400.760.324)LABA DARI USAHA 423.195.023.125 429.341.499.878Pendapatan keuangan 22.439.459.095 12.085.195.324Beban keuangan (7.955.069.915) (11.948.954.781)Bagian laba/(rugi) bersih entitas asosiasi
dan ventura bersama (959.224.432) 28.492.374.763Jumlah 13.525.164.748 28.628.615.306LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 436.720.187.873 457.970.115.184PAJAK PENGHASILANK i n i (122.665.084.500) (111.603.230.250)Ditangguhkan 11.072.317.291 7.064.734.551Jumlah Pajak Penghasilan (111.592.767.209) (104.538.495.699)LABA TAHUN BERJALAN 325.127.420.664 353.431.619.485Pendapatan komprehensif lainnya - -JUMLAH PENDAPATAN KOMPREHENSIF
TAHUN BERJALAN 325.127.420.664 353.431.619.485Laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada:Pemilik entitas induk 325.246.112.441 352.965.099.993Kepentingan non-pengendali (118.691.777) 466.519.492Jumlah 325.127.420.664 353.431.619.485Laba komprehensif yang dapat
diatribusikan kepada:Pemilik entitas Induk 325.246.112.441 352.965.099.993Kepentingan non-pengendali (118.691.777) 466.519.492
Jumlah laba komprehensif tahunberjalan 325.127.420.664 353.431.619.485
LABA PER SAHAM DASAR YANGDIATRIBUSIKAN KEPADA PEMEGANGEKUITAS ENTITAS INDUK 113 122
15
7. Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 2013
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Saldo LabaNote Modal Saham Tambahan Modal
Disetor
Cadangan
Khusus
Telah ditentukan
Penggunaannya
Belum ditentukan
Penggunaannya
Ekuitas yang
diatribusikan kepada
pemilik entitas induk
Kepentingan non-
Pengendali
Total Ekuitas
Saldo per 31 jan 2012 1,25,26,
27,28
577.676.400.000 51.130.441.727 - 29.000.000.000 690.902.948.165 1348.709.789.892 3.261.524.045 1.351.971.313.937
Laba Komprehensif Periode
Berjalan
- - - - 352.965.099.993 352.965.099.993 466.519.492 353.431.619.485
Dividen 27 - - - - ( 28.883.820.000 ) ( 28.883.820.000 ) - ( 28.883.820.000 )
Penyisihan Cadangan Wajib 27 - - - 10.000.000.000 ( 10.000.000.000) - - -
Saldo Per 31 Des 2012 577.676.400.000 51.130.441.727 - 39.000.000.000 1.004.984.228.158 1.672.791.069.885 3.728.043.537 1.676.519.113.422
Laba Komprehensif Periode
Berjalan
- - - - 325.246.112.441 325.246.112.441 (118.691.777) 325.127.420.664
Cadangan Khusus 27 - - - - - - - -
Penyisihan Cadangan Wajib 27 - - 35.300.000.000 (35.300.000.000) - - -
Setoran Saham Minoroitas 28 - - - - - - 13.500.000.000 13.500.000.000
Saldo Per 31 des 2013 577.676.400.000 51.130.441.727 - 74.300.000.000 1.294.930.340.599 1.998.037.182.326 17.109.351.760 2.015.146.534.086
16
8. Laporan Arus Kas Konsolidasian 2013
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2013
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2013
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2013 2012
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan kas dari pelanggan 3.729.966.817.696 3.045.933.058.444Pengeluaran kas kepada:
Pemasok ( 2.613.509.325.994 ) ( 1.853.709.563.166 )Karyawan ( 165.787.415.795 ) ( 142.171.965.060 )Beban operasi lainnya ( 629.604.770.357 ) ( 484.173.149.745 )
Penerimaan kas dari aktivitas operasi 321.065.305.550 565.878.380.473Penerimaan dari:
Penghasilan bunga 21.427.409.890 12.085.195.324Penghasilan lainnya 39.692.459.576 6.574.046.751
Pembayaran atas:Beban bunga ( 7.601.363.214 ) ( 12.727.917.849 )Pajak penghasilan ( 170.436.720.813 ) ( 70.916.678.805 )
Penerimaan (pembiayaan) piutang lain-lain* ( 8.157.827.344 ) ( 558.824.230 )Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 195.989.263.645 500.334.201.664ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIHasil penjualan aset tetap 19.245.048.068 2.887.013.006Penerimaan dividen 15.000.000.000 15.000.000.000Hasil penjualan hewan ternak 8.286.084.464 5.266.651.851Penambahan Aset Tetap ( 88.857.102.494 ) ( 34.577.041.031 )Perolehan (pembayaran) penyertaan saham –
Bersih ( 16.350.000.000 ) -Pembelian aset takberwujud ( 6.070.904.572 ) ( 19.096.121.513 )Penambahan (pengurangan) aset tidak lancar
lainnya ( 147.979.500 ) ( 594.421.455 )Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi ( 68.894.854.034 ) ( 31.113.919.142 )ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenerimaan (Pembayaran) pinjaman jangka pendek
– Bersih 16.144.332.479 ( 46.757.876.176 )Pembayaran utang bank jangka panjang ( 60.000.000.000 ) ( 92.142.857.143 )Pembayaran sewa pembiayaan ( 6.513.405.934 ) ( 23.208.431.475 )Pembayaran dividen ( 989.991.228 ) ( 13.997.699.918 )Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan ( 51.359.064.683 ) ( 176.106.864.712 )KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN
SETARA KAS 75.735.344.928 293.113.417.810KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 535.889.526.748 242.776.108.938KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 611.624.871.676 535.889.526.748
Transaksi Non KasPenambahan sapi -Penambahan mesin melalui utang
jangka panjang 59.784.205.189Penambahan hewan ternak (kapitalisasi
anakan sapi) 18.402.545.041
17
9. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 2012
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET 2012 2011ASET LANCARKas dan setara kas 535.889.526.748 242.776.108.938Piutang usaha
setelah dikurangi penyisihanpenurunan nilai sebesarRp 789.347.475 per 31 Desember 2012Rp 789.347.475 per 31 Desember 2011dan Rp. 522.212.615 per 1 Januari 2011 297.400.522.080 255.494.585.569
Piutang deviden - 15.000.000.000Piutang lain-lain
Pihak ketiga 5.814.947.244 2.240.562.103Pihak berelasi 5.583.463.949 2.753.599.225
Persediaan 334.169.035.934 368.496.687.848Uang muka 15.213.609.789 13.432.806.003Biaya dibayar di muka 2.355.498.099 3.172.576.015
Jumlah Aset Lancar 1.196.426.603.843 9 03.366.925.701
ASET TIDAK LANCARAset keuangan tidak lancar 35.204.659.333 181.132.177Penyertaan saham pada entitas
asosiasi dan ventura bersama 105.844.919.475 77.352.544.712Hewan ternak produksi - berumur
panjang (setelah dikurangi akumulasi amortisasi2012: Rp 4.939.728.2372011: Rp 4.843.029.135) 26.062.111.777 55.788.603.908
Aset tetap(setelah dikurangi akumulasipenyusutan2012: Rp 772.774.650.697,2011: Rp 680.984.279.177) 979.511.601.619 1.069.735.963.102
Aset takberwujud 17.933.194.395 -Aset pajak tangguhan 32.796.696 341.096.413Aset tidak lancar lainnya 59.777.494.891 73.750.253.044
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.224.366.778.186 1.277.149.593.356
JUMLAH ASET 2.420.793.382.029 2.180.516.519.057
18
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
LIABILITAS DAN EKUITAS 2012 2011LIABILITAS LANCARPinjaman jangka pendek 5.268.078.050 52.025.954.226Utang usaha 394.466.233.719 409.839.689.103Utang dividen 15.816.567.871 1.818.867.953Utang pajak 57.854.467.257 11.440.362.917Akrual 51.171.595.269 23.438.969.844Liabilitas imbalan kerja jangka
pendek 1.601.977.123 5.646.049.107Bagian utang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun:Utang bank 60.000.000.001 85.000.000.001Utang sewa 6.643.609.853 22.575.250.000
Jumlah Liabilitas Lancar 592.822.529.143 611.785.143.151
LIABILITAS TIDAK LANCARLiabilitas pajak tangguhan 85.608.703.824 92.981.738.094Kewajiban manfaat karyawan 34.404.885.086 27.420.225.662Utang jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo dalamsatu tahun:Utang bank 30.714.285.713 90.714.285.713Utang sewa 723.864.841 5.643.812.500
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 151.451.739.464 216.760.061.969
bersambung …..
19
sambungan …..2012 2011
EKUITASEkuitas yang diatribusikan kepada
pemilik entitas indukModal saham
Diotorisasi 7.500.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 200,- per lembarModal ditempatkan dan disetorpenuh 2.888.382.000 lembarsaham 577.676.400.000 577.676.400.000
Tambahan modal disetor 51.130.441.727 51.130.441.727Saldo laba:
Telah ditentukan penggunaannya 39.000.000.000 29.000.000.000Belum ditentukan penggunaannya 1.004.984.228.158 690.902.948.165
Ekuitas yang diatribusikan kepadapemilik entitas induk 1.672.791.069.885 1.348.709.789.892
Kepentingan non-pengendali 3.728.043.537 3.261.524.045
Jumlah Ekuitas 1.676.519.113.422 1.351.971.313.937JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.420.793.382.029 2.180.516.519.057
20
10. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2012
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2012 2011PENJUALAN 2.809.851.307.439 2.102.383.741.532BEBAN POKOK PENJUALAN (1.908.109.047.237) (1.476.677.453.814)LABA KOTOR 901.742.260.202 625.706.287.718Beban penjualan (366.413.401.362) (361.471.509.271)Beban umum dan administrasi (82.694.854.869) (82.175.860.795)Laba (Rugi) selisih kurs – Bersih (13.513.232.874) (3.326.924.340)Laba (Rugi) penjualan aset tetap (14.849.245.962) (16.036.601.532)Lain-lain – Bersih 5.069.974.743 (26.050.938.438)Jumlah (472.400.760.324) (489.061.834.376)LABA DARI USAHA 429.341.499.878 136.644.453.342Pendapatan keuangan 12.085.195.324 16.416.994.017Beban keuangan (11.948.954.781) (27.643.885.877)Bagian laba/(rugi) bersih entitas asosiasi
dan ventura bersama 28.492.374.763 31.400.344.946Jumlah 28.628.615.306 20.173.453.086LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 457.970.115.184 156.817.906.428PAJAK PENGHASILANK i n i (111.603.230.250) (33.309.294.000)Ditangguhkan 7.064.734.551 4.940.731.624Jumlah Pajak Penghasilan (104.538.495.699) (28.368.562.376)LABA TAHUN BERJALAN 353.431.619.485 128.449.344.052Pendapatan komprehensif lainnya - -JUMLAH PENDAPATAN KOMPREHENSIF
TAHUN BERJALAN 353.431.619.485 128.449.344.052Laba tahun berjalan yang dapat
diatribusikan kepada:Pemilik entitas induk 352.965.099.993 128.358.526.507Kepentingan non-pengendali 466.519.492 90.817.545Jumlah 353.431.619.485 128.449.344.052Laba komprehensif yang dapat
diatribusikan kepada:Pemilik entitas Induk 352.965.099.993 128.358.526.507Kepentingan non-pengendali 466.519.492 90.817.545
Jumlah laba komprehensif tahunberjalan 353.431.619.485 128.449.344.052
LABA PER SAHAM DASAR YANGDIATRIBUSIKAN KEPADA PEMEGANGEKUITAS ENTITAS INDUK 122 44
21
11. Laporan Arus Kas Konsolidasian 2012
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2012
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2012 2011
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan kas dari pelanggan 3.045.933.058.444 2.245.216.063.999Pengeluaran kas kepada:
Pemasok. Karyawan dan Beban operasi lainnya ( 2.488.785.726.038 ) (1.841.255.902.457 )Penerimaan kas dari aktivitas operasi 557.147.332.406 403.960.161.542Penerimaan dari:
Penghasilan bunga 12.085.195.324 16.416.994.017Penghasilan lainnya 6.574.046.751 1.709.912.233
Pembayaran atas:Beban bunga ( 12.727.917.849 ) (27.643.885.877 )Pajak penghasilan ( 70.916.678.805 ) (72.970.804.778 )
Penerimaan (pembiayaan) piutang lain-lain* ( 558.824.230 ) 1.490.726.086Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 491.603.153.597 322.963.103.223ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIInvestasi hewan ternak - (35.084.528.880)Hasil penjualan aset tetap 2.887.013.006 3.238.403.600Hasil penjualan hewan ternak - 2.683.821.750Penambahan Aset Tetap ( 34.577.041.031 ) (264.978.674.874)Penambahan/(Pengurangan) Aktiva Takberwujud (19.096.121.513 )Penambahan/(Pengurangan) Aktiva Tidak Lancar
Lainnya (594.421.455 ) 553,777,290Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (51.380.570.993 ) (293.587.201.114 )
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenerimaan (Pembayaran) pinjaman jangka pendek
– Bersih ( 46.757.876.176 ) 13,382,232,546Pembayaran sewa pembiayaan ( 23.208.431.475 ) (29.472.427.932 )Pembayaran Jangka Panjang yang jatuh tempo dalam
Satu tahunUtang Bank (92,142,857,143 ) (152.142.857.143 )
Penerimaan Dividen 15.000.000.000 -Pembayaran dividen - (1.487.048.000 )Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan (147.109.164.794 ) (169.720.100.529 )
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DANSETARA KAS 293.113.417.810 (140.344.198.420 )
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 242.776.108.938 383.120.307.358
KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 535.889.526.748 242.776.108.938
Transaksi Non KasPemberian Kredit Sapi ke Peternak 36.211.044.749 -Penambahan hewan ternak (kapitalisasi anakan sapi) 14.440.367.823 13.716.179.737Penambahan Aset Tetap melalui Hutang - 28.564.200.000
22
12. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 2011
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET 2011 2010ASET LANCARKas dan setara kas 242.776.108.938 383.120.307.358Piutang usaha setelah dikurangi
Penyisihan penurunan nilai sebesarRp.789.347.475 per 31 Des 2011,Rp 522.212.615 per 31 Des 2010 .dan Rp. 132.254.934 per 31 Jan 2010 255.494.585.569 190.914.744.160
Piutang Dividen 15.000.000.000 -Piutang Lain-Lain
Pihak ketiga 2.240.562.103 1.025.735.644Pihak berelasi 2.753.599.225 1.570.247.865
Persediaan setelah dikurangi Penyisihan usang dan lembar sebesarRp. 2.997.669.136 per 31Des 2011,Rp. 1.250.112.279 per 31 Des 2010 danRp. 621.447.418 per 31 Jan 2010 368.496.687.848 357.743.682.574Pajak dibayar di muka 20.713.365.357 2.543.085.042Uang Muka 13.342.806.003 15.521.187.936Biaya dibayar di muka 3.172.576.015 3.002.899.999
Jumlah Aset Lancar 924.080.291.058 955.441.890.578
ASET TIDAK LANCARPenyertaan saham 77.352.544.712 60.952.199.766Aset pajak tangguhan - -Hewan Ternak Produksi Berumur PanjangSetelah dikurangi akumulasi deplesi
Rp. 4.843.029.135 per 31 Des 2011 Rp. 1.759.467.579 per 31 Des 2010 55.788.603.908 17.680.303.952
Rp. 514.605.351 per 1 Jan 2010Aset tetap setelah dikurangi akumulasiPenyusutan sebesar
Rp. 680.984.279.177 per 31 Des 2011Rp. 601.990.109.506 per 31 Des 2010
Rp. 523.360.426.860 per 1 Jan 2010 1.069.735.963.102 941.931.552.988Aset Lain-lain 52.224.576.654 30.589.814.976
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.255.101.688.376 1.051.153.871.682
JUMLAH ASET 2.179.181.979.434 2.006.595.762.260
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
23
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
LIABILITAS DAN EKUITAS 2011 2010LIABILITAS LANCARPinjaman jangka pendek 52.025.954.226 38.643.721.680Utang usaha 409.839.689.103 238.492.625.087Utang dividen 1.818.867.953 3.305.915.953Utang pajak 7.249.611.708 22.821.438.399Beban masih harus dibayar 29.085.018.951 20.508.110.159Bagian utang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun:Utang bank 85.000.000.001 152.142.857.143Utang sewa 22.575.250.000 1.643.086.303
Jumlah Liabilitas Lancar 607.594.391.942 477.557.754.724
LIABILITAS TIDAK LANCARLiabilitas pajak tangguhan 45.362.563.765 19.979.916.930Keuntungan Ditangguhkan atas Transaksisewa
- 1.059.767.108
Kewajiban Imbalan Kerja 27.420.225.662 19.965.509.126Utang jangka panjang setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo dalam 1 tahun : Utang Bank 90.714.285.713 175.714.285.714
Utang Sewa 5.643.812.500 11.195.102.399
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 169.140.887.640 227.914.581.2772011 2010
EKUITASModal sahamNilai Nominal per saham Rp. 200Modal dasar 7.500.000.000 sahamModal ditempatkan dan disetor penuh2.888.382.000 saham 577.676.400.000 577.676.400.000Tambahan modal disetor - bersih 51.130.441.727 51.130.441.727Saldo laba:
Telah ditentukan penggunaannya 29.000.000.000 18.000.000.000Belum ditentukan penggunaannya 741.378.334.080 651.145.878.032
Ekuitas yang diatribusikan kepadapemilik entitas induk 1.399.185.175.807 1.297.952.719.759Kepentingan non-pengendali 3.261.524.045 3.170.706.500
Jumlah Ekuitas 1.402.446.699.852 1.301.123.426.259JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.179.181.979.434 2.006.595.762.260
13. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2011
24
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2011 2010
PENJUALAN 2.102.383.741.532 1.880.41..473.916BEBAN POKOK PENJUALAN (1.476.677.453.814) (1.288.167.519.944)LABA KOTOR 625.706.287.718 592.243.953.972 Beban penjualan (361.471.509.271) (331.528.142.923) Beban umum dan administrasi (82.175.860.795) (75.298.724.190) TOTAL BEBAN USAHA (443.647.370.066) (406.826.867.113)
LABA USAHA 182.058.917.652 185.417.086.859 PENGHASILAN/(BEBAN) LAIN-LAINPenghasilan Bunga 16.416.994.017 13.304.982.960 Beban Bunga (27.643.885.877) (32.093.468.012)Bagian Laba/(Rugi) Bersih Perusahaan Asosiasi
31.400.344.946 38.039.473.987
Keuntungan/(kerugian) Selisih Kurs (3.326.924.340) 1.773.391.569 Laba/(Rugi) Penjualan Aset Tetap (16.036.601.532) 698.566.480 Lain-lain - Bersih (26.050.938.438) (4.216.492.146) Penghasilan (Beban) Lain-lain bersih (25.241.011.224) 17.506.454.838
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 156.817.906.428 202.923.541.697 PENGHASILAN/(BEBAN) PAJAKPajak Kini (30.111.986.000) (51.408.089.263) Pajak Tangguhan (25.382.646.835) (44.176.093.915)
LABA TAHUN BERJALAN 101.323.273.593 107.339.358.519 PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN - -
LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 101.323.273.593 107.339.358.519
Laba yang dihasilkan kepada : Pemilik Entitas Induk 101.232.456.048 107.123.243.835 Kepentingan Non-pengendali 90.817.545 216.114.684 JUMLAH LABA TAHUN BERJALAN 101.323.273.593 107.339.358.519 Laba yang dihasilkan kepada : Pemilik Entitas Induk 101.232.456.048 107.123.243.835 Kepentingan Non-pengendali 90.817.545 216.114.684 LABA KOMPREHENSIF TAHUNBERJALAN 101.323.273.593 107.339.358.519 LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 35 37
25
14. Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi 2011PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Saldo LabaNote Modal Saham Tambahan Modal
Disetor
Cadangan
Khusus
Telah ditentukan
Penggunaannya
Belum ditentukan
Penggunaannya
Ekuitas yang
diatribusikan kepada
pemilik entitas induk
Kepentingan non-
Pengendali
Total Ekuitas
Saldo per 31 jan 2010 1b,22,2
3,24
577.676.400.000 51.130.441.727 - 11.900.000.000 550.876.336.549 1.191.583.178.276 2.954.591.816 1.194.537.770.092
Dampak penyesuaian atas
penerapan awal penurunan
nilai
- - - - (753.702.352) (753.702.352) - (753.702.352)
Laba komprehensif bersih
periode berjalaN
25 - - - - 107.123.243.835 107.123.243.835 216.114.684 107.339.358.519
Penyisihan Cadangan Wajib 27 - - - 6.100.000.000 (6.100.000.000) - - -
Saldo Per 31 Des 2010 577.676.400.000 51.130.441.727 - 18.000.000.000 651.145.878.032 1.297.952.719.759 3.170.706.500 1.301.123.426.259
Laba Komprehensif Periode
Berjalan
- - - - 101.232.456.048 101.232.456.048 90.817.545 101.323.273.593
Cadangan Khusus 27 - - - - - - - -
Penyisihan Cadangan Wajib 27 - - 11.000.000.000 (11.000.000.000) - - -
Saldo Per 31 des 2011 577.676.400.000 51.130.441.727 - 29.000.000.000 741.378.334.080 1.399.185.175.807 3.261.524.045 1.402.446.699.852
26
15. Laporan Arus Kas Konsolidasian 2011
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2011
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2011 2010
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan kas dari pelanggan 2.245.216.063.999 2.050.248.341.783 Pengeluaran kas kepada pemasok, karyawan, dan beban operasi lainnya (1.841.255.902.457) (1.739.753.292.285)
Penerimaan Kas dari Aktivitas Operasi 403.960.161.542 310.495.049.498Penerimaan dari:
Penghasilan bunga 16.416.994.017 13.692.547.104 Penghasilan lainnya 1.709.912.233 43.504.236
Pembayaran atas:Beban bunga (27.643.885.877) (31.704.873.080)Pajak penghasilan (72.970.804.778 ) (29.938.293.251)
Penerimaan (pembiayaan) piutang lain-lain* 1.490.726.086 (100.753.879)Kas bersih diperoleh dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Operasi 322.963.103.223 262.487.180.628
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIInvestasi Hewan Ternak (35.084.528.880) (8.380.215.665)Hasil penjualan aset tetap 3.238.403.600 737.540.800Hasil penjualan hewan ternak 2.683.821.750 1.394.121.800 Penambahan Aset Tetap (264.978.674.874) (211.993.508.861)Penambahan (pengurangan) aset tidak lancarLainnya 553.777.290 1.127.137.293
Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (293.587.201.114 ) (217.114.924.633 )ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenambahan Pinjaman Jangka Panjang - 360.000.000.000 Penambahan (pembayaran) Pinjaman Jangka Pendek 13.382.232.546 (3.088.273.390)Pembayaran Sewa (29.472.427.932) (3.716.741.690)Pembayaran Jangka Panjang yang Jatuh tempo dalam satu tahun Utang Bank (152.142.857.143) (94.642.857.143) Pembayaran pinjaman jangka panjang - (150.000.000.000) Penerimaan dividen - 18.000.000.000 Pembayaran dividen (1.487.048.000) (3.684.045.026) Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan (169.720.100.529 ) 122.868.082.751 KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS (140.344.198.420) 168.240.338.746
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 383.120.307.358 214.879.968.612KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 242.776.108.938 383.120.307.358
Transaksi Non KasPenambahan Aset Tetap melalui Utang 28.564.200.000 - Kapitalisasi Hewan Ternak (Anakan Sapi) 13.716.179.737 3.877.887.083
27
16. Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 2010
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET 2010 2009ASET LANCARKas dan setara kas 383.120.307.358 214.879.968.612 Piutang usaha setelah dikurangiPenyisihan penurunan nilai sebesar Rp. 522.212.615 190.914.744.160 175.593.832.074Piutang Lain-Lain
Pihak ketiga 1.025.735.644 935.635.582 Pihak berelasi 1.570.247.865 1.559.594.048
Persediaan setelah dikurangi Penyisihan usang dan lambat bergerakSebesar Rp. 1.250.112.279 357.743.682.574 383.588.600.255 Pajak dibayar di muka 2.543.085.042 -Uang Muka 15.521.187.936 31.163.939.105 Biaya dibayar di muka 3.002.899.999 5.668.348.085
Jumlah Aset Lancar 955.441.890.578 813.389.917.761
ASET TIDAK LANCARPenyertaan saham 60.952.199.766 40.912.725.779 Aset pajak tangguhan - 24.196.176.987Hewan Ternak Produksi Berumur PanjangSetelah dikurangi akumulasi deplesi Rp. 1.759.467.579 per 31 Des 2010 danRp. 514.605.351 per 31 Des 2009 17.680.303.952 9.889.415.002 Aset tetap setelah dikurangi akumulasiPenyusutan sebesar Rp. 601.990.109.506 per 31 Des 2010 danRp. 523.360.426.860 per 31 Des 2009 941.931.552.988 808.903.387.439 Aset Lain-lain 30.589.814.976 35.410.371.666
Jumlah Aset Tidak Lancar 1.051.153.871.682 919.312.076.873
JUMLAH ASET 2.006.595.762.26
0 1.732.701.994.634
28
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
LIABILITAS DAN EKUITAS 2010 2009LIABILITAS LANCARPinjaman jangka pendek 38.643.721.680 41.731.995.070 Utang usaha 238.492.625.087 219.906.161.054 Utang dividen 3.305.915.953 6.989.960.979 Utang pajak 22.821.438.399 5.498.459.706 Beban masih harus dibayar 20.508.110.159 19.394.500.100 Bagian utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun:Utang bank 152.142.857.143 87.500.000.000Utang sewa guna usaha 1.643.086.303 3.320.921.057
Jumlah Liabilitas Lancar 477.557.754.724 384.341.997.966
LIABILITAS TIDAK LANCARLiabilitas pajak tangguhan 19.979.916.930 -Keuntungan Ditangguhkan atas Transaksisewa
1.059.767.108 3.126.426.659
Kewajiban Imbalan Kerja 19.965.509.126 12.857.611.215 Utang jangka panjang setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam 1 tahun :
Utang Bank 175.714.285.714 125.000.000.000Utang Sewa guna usaha 11.195.102.399 12.838.188.702
Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 227.914.581.277 153.822.226.576
HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDAS 3.170.706.500 2.954.591.816
2010 2009EKUITASModal sahamNilai Nominal per saham Rp. 200Modal dasar 7.500.000.000 sahamModal ditempatkan dan disetor penuh2.888.382.000 saham 577.676.400.000 577.676.400.000Tambahan modal disetor - bersih 51.130.441.727 51.130.441.727Saldo laba:
Telah ditentukan penggunaannya 18.000.000.000 11.900.000.000Belum ditentukan penggunaannya 651.145.878.032 550.876.336.549
Jumlah Ekuitas 1.297.952.719.759 1.191.583.178.276JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.006.595.762.260 1.732.701.994.634
29
17. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 2010
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2010 2009
PENJUALAN 1.880.41..473.916 1.613.927.991.404BEBAN POKOK PENJUALAN (1.288.167.519.944) (1.192.033.121.119) LABA KOTOR 592.243.953.972 421.894.870.285 Beban penjualan (331.528.142.923) (231.978.120.762) Beban umum dan administrasi (75.298.724.190) (62.967.306.855) TOTAL BEBAN USAHA (406.826.867.113) (294.945.427.617)
LABA USAHA 185.417.086.859 126.949.442.668
PENGHASILAN/(BEBAN) LAIN-LAINPenghasilan Bunga 13.304.982.960 21.272.504.995Bagian Laba/(Rugi) Bersih Perusahaan Asosiasi
38.039.473.987 32.787.778.173
Beban Bunga (32.093.468.012) (33.374.589.747)Keuntungan/(kerugian) Selisih Kurs 1.773.391.569 (35.372.055.816) Lain-lain - Bersih (3.517.925.666) (13.984.279.712) Penghasilan (Beban) Lain-lain bersih 17.506.454.838 (28.670.642.107)
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 202.923.541.697 98.278.800.561 PENGHASILAN/(BEBAN) PAJAKPajak Kini (51.408.089.263) (19.098.392.598) Pajak Tangguhan (44.176.093.915) (18.899.864.942)
LABA BERSIH SEBELUM HAKMINORITAS AATAS BAGIAN RUGI BERSIH ANAK PERUSAHAAN 107.339.358.519 60.280.543.021
HAK MINORITAS ATAS BAGIAN RUGI BERSIH ANAK PERUSAHAAN
(216.114.684) 872.309.169
LABA BERSIH 107.123.243.835 107.339.358.519 LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 37 21
30
18. Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi 2010PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
`Note Modal Saham Tambahan Modal
Disetor
Cadangan Nilai Wajar dan
Cadangan Lainnya
Telah ditentukan
Penggunaannya
Belum ditentukan
Penggunaannya
Total Ekuitas
Saldo per 31 jan 2008 1b,22,23,24 577.676.400.000 51.130.441.727 (9.548.637.488) 8.900.000.000 507.165.394.359 1.135.323.598.598
Pembagian dividen - - - - (14.441.910.000) (14.441.910.000)
Keuntungan Nilai Wajar
Bersih yang belum direalisasi
21 - - 9.548.637.488 - 107.123.243.835 9.548.637.488
Laba Bersih Periode Berjalan - - - - 61.152.852.190 61.152.852.190
Penyisihan Cadangan Wajib - - - 3.000.000.000 (3.000.000.000) -
Saldo per 31 Desember 2009 577.676.400.000 51.130.441.727 - 11.900.000.000 550.876.336.549 1.191.583.178.276
Pembagian dividen - - - - - -
Dampak penyesuaian atas
penerapan awal penurunan
nilai
40 - - - - (753.702.352) (753.702.352)
Laba Bersih Periode Berjalan - - - - 107.123.243.835 107.123.243.835
Penyisihan Cadangan Wajib - - 6.100.000.000 (6.100.000.000) -
Saldo Per 31 des 2010 577.676.400.000 51.130.441.727 - 18.000.000.000 651.145.878.032 1.297.952.719.759
31
19. Laporan Arus Kas Konsolidasian 2010
PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY & TRADING COMPANY Tbk
DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2010
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2010
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)2010 2009
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASIPenerimaan kas dari pelanggan 2.050.248.341.783 1.740.962.094.246 Pengeluaran kas kepada pemasok, karyawan, dan beban operasi lainnya (1.739.753.292.285) (1.686.233.792.236)
Penerimaan Kas dari Aktivitas Operasi 310.495.049.498 54.728.302.010 Penerimaan dari:
Penghasilan bunga 13.692.547.104 21.276.314.660 Penghasilan lainnya 1.437.626.036 681.570.800
Pembayaran atas:Beban bunga (31.704.873.080) (27.705.444.951) Pajak penghasilan (29.938.293.251) (32.882.251.940)
Penerimaan (pembiayaan) piutang lain-lain* (100.753.879) (410.554.038)Kas bersih diperoleh dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Operasi 263.881.302.428 15.687.936.541
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIPencairan Investasi 160.000.000.000 Investasi Hewan Ternak (8.380.215.665) (10.404.020.353) Hasil penjualan aset tetap 737.540.800 1.671.540.000 Penambahan Aset Tetap (211.993.508.861) (99.676.339.743)Penambahan aset tidak lancar lainnya 1.127.137.293 6.024.542.213 Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (218.509.046.433) 57.615.722.117 ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAANPenambahan Pinjaman Jangka Panjang 360.000.000.000 250.000.000.000Pembayaran Pinjaman Jangka Pendek (3.088.273.390) (5.703.423.629) Pembayaran Sewa (3.716.741.690) (24.281.249.942)Pembayaran Jangka Panjang yang Jatuh tempo dalam satu tahun Utang Bank (94.642.857.143) (165.803.785.450) Pembayaran pinjaman jangka panjang (150.000.000.000) (116.405.120.800) Penerimaan setoran modal anak perusahaan - 2.500.000.000Penerimaan dividen 18.000.000.000 38.400.000.000 Pembayaran dividen (3.684.045.026) -Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan 122.868.082.751 (21.293.579.821) KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 168.240.338.746 52.010.078.837
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 214.879.968.612 162.869.889.775 KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 383.120.307.358 214.879.968.612
32
BAB III
PEMBAHASAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
1. Rasio Likuiditas (Liquidity Ratio)
Yaitu rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi
kewajiban keuangngan jangka pendek tepat pada waktunya. Rasio likuiditas
yang umum digunakan antara lain :
a. Rasio Lancar (Current Ratio)
yaitu alat ukur bagi kemampuan likuiditas (solvabilitas jangka pendek)
yaitu kemampuan untuk membayar utang yang segera harus dipenuhi
dengan Aset lancar.
Current Ratio =Current assets
=Aset lancar
Current liabilities Utang lancar
Current Ratio 2014 =1.642.101.746.819
= 3.3 x 490.967.089.226
Current Ratio 2013 =1.565.510.655.138
= 2.4 x633.794.053.008
Current Ratio 2012 =1.196.426.603.843
= 2,0 x592.822.529.143
Current Ratio 2011 =924.080.291.058
= 1,5 x 607.594.391.942
Current Ratio 2010 = 955.441.890.578
= 2,0 x477.557.754.724
Kesimpulan Rasio : Rata-rata setiap tahunnya Aset Lancar perusahaan
mampu menanggung 2 sampai 3x dari kewajiban yg dimiliki. Meskipun
terjadi penurunan di tahun 2011, namun tak begitu signifikan. Karena di
tahun berikutnya total aset terus meningkat.
33
b. Rasio Cepat (Quick Ratio)
yaitu alat ukur bagi kemampuan perusahaan untuk membayar utang yang
segera harus dipenuhi dengan asset lancar yang lebih cair (liquid).
Quick Ratio =Aset lancar - Persediaan
Utang lancar
Quick Ratio 2014 =
1.642.101.746.819 -
714.411.455.060 = 1.8 x
490.967.089.226
Quick Ratio 2013 =
1.565.510.655.138 -
534.977.217.239 = 1.6 x
633.794.053.008
Quick Ratio 2012 =
1.196.426.603.843 -
334.169.035.934 = 1.4x
592.822.529.143
Quick Ratio 2011 =
924.080.291.058
- 368.496.687.848 = 0,9 x
607.594.391.942
Quick Ratio 2010 =
955.441.890.578 -
357.743.682.574 = 1,2 x
477.557.754.724
Kesimpulan Ratio : Tingkat Ratio perusahaan sudah baik dikarenakan
perusahaan tetap dapat membayar hutang meskipun sudah dikurangin
persediaan. Meskipun terjadi penurunan di tahun 2011, namun tak begitu
signifikan. Karena di tahun berikutnya total asek terus meningkat.
34
c. Working Capital to Total Asset Ratio
yaitu likuiditas dari total asset dan posisi modal kerja (neto).
Working Capital to Total Asset Ratio =Aset lancar - Utang lancar
Jumlah aset
Working capital to total =
asset ratio 2014
1.642.101.746.819 -
490.967.089.226 = 0.39x
2.917.083.567.355
Working capital to total =
asset ratio 2013
1.565.510.655.138 -
633.794.053.008 = 0.33x
2.811.620.982.142
Working capital to total =
asset ratio 2012
1.196.426.603.843 -
592.822.529.143 = 0,24x
2.420.793.382.029
Working capital to total =
asset ratio 2011
924.080.291.058 -
607.594.391.942 = 0.10x
2.917.083.567.355
Working capital to total =
asset ratio 2010
955.441.890.578 -
633.794.053.008 = 0,16 x
2.006.595.762.260
Kesimpulan Rasio : Tingkat rasio Working Capital to Total Asset Ratio
sudah baik. Terdapat 2 tahun yang mengalami penurunan yg tak begitu
drastis. Karena tingkat rasio di tahun selanjutnya semakin meningkat.
35
2. Rasio Solvabilitas (Solvency Ratio)
yaitu rasio untuk mengukur seberapa besar perusahaan dibiayai dengan utang.
Rasio-rasio ini antara lain :
a. Rasio Total Aset Terhadap Utang (Debt to Total Assets Ratio)
yaitu rasio yang menghitung beberapa bagian dari keseluruhan kebutuhan
dana yang dibiayai dengan utang.
Debt to total assets ratio =Total liabilities
=Total utang
Total assets Total aset
Debt to total assets ratio 2014 =651.985.807.625
= 0,22x2.917.083.567.355
Debt to total assets ratio 2013 =796.474.448.056
= 0,28x2.811.620.982.142
Debt to total assets ratio 2012 =744.274.268.607
= 0,34x2.420.793.382.029
Debt to total assets ratio 2011 =607.594.391.942
= 0,27x2.179.181.979.434
Debt to total assets ratio 2010 =477.557.754.724
= 0,23x 2.006.595.762.260
Kesimpulan Rasio : Rasio Utang terhadap aset dari tahun 2010-2012
kurang baik. Karena total utang semakin meningkat drastis dan tidak
diiringi dengan peningkatan total aset. Namun, dari tahun 2012-2014
kinerjanya sudah baik karena setiap tahunnya nilainya dibawah 0,50
rupiah atau 50% dan setiap tahunnya nilainya semakin kecil.
36
b. Debt to Equity Ratio
beberapa bagian dari keseluruhan kebutuhan dana yang dibelanjakan
dengan hutang.
Debt to equity ratio =Total liabilities
=Total utang
Total equit Total modal
Debt to equity ratio 2014 =651.985.807.625
= 0.28x2.265.097.759.730
Debt to equity ratio 2013 =796.474.448.056
= 0.39x2.015.146.534.086
Debt to equity ratio 2012 =744.274.268.607
= 0.44x1.676.519.113.422
Debt to equity ratio 2011 =607.594.391.942
= 0,43x1.402.446.699.852
Debt to equity ratio 2010 =477.557.754.724
= 0,36x1.297.952.719.759
Kesimpulan Rasio : Kinerja PT Ultrajaya yang diukur dari Dept to Equity
Ratio dari tahun 2010-2012 kinerjanya kurang baik. Karena di tahun
tersebut, tingkat utang semakin tahun semakin meingkat dan tidak diiringi
tingkat kenaikan modal. Namun di tahun 2012-2014 kinerjanya mulai
membaik. Karena tingkat modal semakin turun per tahunnya dan tingkat
modal samakin naik per tahunnya sehingga perusahaan mampu menutup
utangnya melalui modal sendiri dan setiap tahunnya semakin kecil.
37
c. Long Term Debt to Equity Ratio
bagian dari setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan jaminan untuk
hutang jangka panjang.
Long term debt to equity ratio =Total utang
Total modal sendiri
Long term debt to equity ratio 2014 =161.018.718.399
= 0.25x 628.806.841.727
Long term debt to equity ratio 2013 =162.680.395.048
= 0.25x 628.806.841.727
Long term debt to equity ratio 2012 =151.451.739.464
= 0.24x 628.806.841.727
Long term debt to equity ratio 2011 =169.140.887.640
= 0,26x 628.806.841.727
Long term debt to equity ratio 2010 =227.914.581.277
= 0,36x 628.806.841.727
Kesimpulan Rasio : dari Long Term Dept to Equity Ratio sudah cukup
baik. Karena perusahaan mampu menutup utang jangka panjangnya
melalui modal sendiri. Meskipun ada peningkatan pada tahun 2013 tetapi
tak begitu signifikan karena hanya 0.001 rupiah.
38
3. Rasio Aktivitas (Activity Ratio)
yaitu alat ukur efektivitas perusahaan dalam menggunakan sumber daya-
sumber dayanya. Rasio-rasio ini antara lain :
a. Perputaran Piutang (Receivable Turn Over)
yaitu Suatu angka yang menunjukkan berapa kali suatu perusahaan
melakukan tagihan atas piutangnya pada suatu periode tertentu. Angka ini
diperoleh berdasarkan hubungan antara saldo piutang rata-rata dengan
penjualan kredit.
Receivable turn over =Sales
=Penjualan
Account receivable Piutang
Receivable turn over 2014 =3.916.789.366.423
= 9,61x407.449.449.976
Receivable turn over 2013 =3.460.231.249.075
= 9,05x381.952.810.801
Receivable turn over 2012 =2.809.851.307.439
= 9,09x308.798.933.273
Receivable turn over 2011 =2.102.383.741.532
= 7,63x 275.488.746.897
Receivable turn over 2010 =1.880.411.473.916
= 9,71x 193.510.727.669
Kesimpulan Rasio : Di tahun 2011 terjadi perlambatan perputaran
piutang dibandingkan tahun sebelumnya. Karena tingkat piutang yang
meningkat tidak diiringi dengan tingkat penjualan dari tahun sebelumnya.
Namun kinerja kembali membaik dari tahun ke tahun setelahnya.
39
b. Perputaran Persediaan (Inventory Turnover)
yaitu rasio untuk mengukur efisiensi penggunaan persediaan atau rasio
untuk mengukur kemampuan dana yang tertanam dalam persediaan untuk
berputar dalam suatu periode tertentu.
Averange days in inventory =Beban pokok penjualan
Persediaan Rata-rata
Inventory Turnover 2014 =2.979.799.459.658
= 4,17x714.411.455.060
Inventory Turnover 2013 =2.446.448.128.599
= 4,57x534.977.217.239
Inventory Turnover 2012 =1.908.109.047.237
= 5,71x334.169.035.934
Inventory Turnover 2011 =1.476.677.453.814
= 4,00x368.496.687.848
Inventory Turnover 2010 =1.288.167.519.944
= 3,60x357.743.682.574
Kesimpilan Rasio : Periode pengumpulan pitang dari tahun 2010-2012
kurang baik, rasio per tahunnya semakin meningkat. Namin di tahun 2012
-2014 setip tahunnya semakin baik. Semakin kecil rasio umur piutang,
semakin kecil kemungkinan rasio tidak tertagihnya piutang.
40
c. Averange Days in Inventory
periode menahan persediaan rata-rata atau periode rata-rata persediaan
barang berada di gudang.
Total assets Turnover =
Average Inventory
x 360=
Persediaan Rata-rata x
360
Cost of Good SoldBeban Pokok
Penjualan
Total assets Turnover 2014 =714.411.455.060 x 360
= 86,31x2.979.799.459.658
Total assets Turnover 2013 =534.977.217.239 x 360
= 78,72x2.446.448.128.599
Total assets Turnover 2012 =334.169.035.934 x 360
= 63,04x1.908.109.047.237
Total assets Turnover 2011 =368.496.687.848 x 360
= 89,83x1.476.677.453.814
Total assets Turnover 2010 =357.743.682.574 x 360
= 99,97x1.288.167.519.944
Kesimpulan Rasio : Tingkat Persediaan dari 2010-2012 kinerjanya
semakin menurun. Namun di tahun selanjutnya kinerjanya kembali
membaik, karena tingkat persediaan semakin meningkat. Semakin besar
angka perputaran persediaan semaki bagusm karena berarti perusahaan
efisien dalam penyediaan persediaannya.
41
d. Perputaran Total Aset (Total Assets Turnover)
yaitu rasio untuk mengukur efisiensi penggunaan asset secara keseluruhan.
Working capital turnover =Penjualan (neto)
Total Aset
Working capital =
turnover 2014
3.916.789.366.423= 1,31x
2.971.083.567.355
Working capital =
turnover 2013
3.460.231.249.075= 1,23x
2.811.620.982.142
Working capital =
turnover 2012
2.809.851.307.439= 1,16x
2.420.793.382.029
Working capital =
turnover 2011
2.102.383.741.532= 0,96x
2.179.181.979.434
Working capital =
turnover 2010
1.880.411.473.916= 0,93x
2.006.595.762.260
Kesimpulan Rasio : Perputaran Total Aset dari tahun 2010-2014 sudah
baik. Kerana tingkat rasio semakin meningkat. Tingkat penjualan yang
semakin meningkat per tahunnya, selalu di imbangi dengan total aset yang
terus meningkat pula setiap tahunnya.
42
4. Rasio Profitabilitas (Profitability Ratio)
yaitu rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh
keuntungan dari penggunaan modalnya sendiri. Rasio-rasio ini antara lain :
a. Margin Laba Kotor
yaitu rasio antara laba kotor terhadap total penerimaan bersih.
Gross profit margin =Laba Kotor
Penjualan
Gross profit margin 2014 =936.989.906.765
= 0,23x3.916.789.366.423
Gross profit margin 2013 =1.013.783.120.476
= 0,29x3.460.231.249.075
Gross profit margin 2012 =901.742.260.202
= 0,32x2.809.851.307.439
Gross profit margin 2011 = 625.706.287.718
= 0,29x2.102.383.741.532
Gross profit margin 2010 =592.243.953.972
= 0,31x1.880.411.473.916
Kasimpulan Rasio : Tingkat kinerja perusahan terhadap laba kotor yg
dihasilkan tidak cukup baik. Tingkat penjualan semakin tahun semakin
naik, namun laba yang dihasilkan tidaklah banyak. Meskipun terjadi
peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan. Dan semakin
tahun laba tersebut semakin menurun.
43
b. Margin Laba Operasi
yaitu rasio yang digunakan untuk mengukur laba sebelum bunga dan pajak
terhadap penjualan.
Operating profit margin =Laba sebelum bunga dan pajak
Penjualan
Operating profit margin 2014 =357.356.927.774
= 0,09x3.916.789.366.423
Operating profit margin 2013 =436.720.187.873
= 0,12x3.460.231.249.075
Operating profit margin 2012 =457.970.115.184
= 0,16x2.809.851.307.439
Operating profit margin 2011 =156.817.906.428
= 0,07x2.102.383.741.532
Operating profit margin 2010 =202.923.541.697
= 0,10x1.880.411.473.916
Kesimpulan Rasio : dari rasio di atas dapat disimpulkan bahwa kinerja
perusahaan dalam tingkat laba belum baik. Meskipun terjadi peningkatan
Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan. Tetap saja kenaikan tingkat
laba yang dihasilkan per tahun selanjutnya tidak bisa mengimbangi tingkat
penjualan yang naik secara pesat.
c. Margin Laba Bersih
yaitu rasio yg digunakan utk mengukur laba bersih setelah pajak terhadap
penjualan
Net profit margin =Laba setelah pajak
Penjualan
44
Net profit margin 2014 =283.360.914.211
= 0.07x3.916.789.366.423
Net profit margin 2013 =325.127.420.664
= 0.09x3.460.231.249.075
Net profit margin 2012 =353.431.619.485
= 0.12x2.809.851.307.439
Net profit margin 2011 =101.323.273.593
= 0,04x2.102.383.741.532
Net profit margin 2010 = 107.123.243.835
= 0,05x1.880.411.473.916
Kesimpulan Rasio : Tingkat Rasio Laba Bersih perusahaan kurang baik.
Setiap tahunnya penjualan semakin menigkat pesat. Meskipun terjadi
peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan. Namun tidak
sama hal nya dengan laba yang dihasilkan yang semakin tahunnya
semakin menurun.
d. Pengembalian Aset
yaitu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan ekuitas
persahaan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan total aktiva
yang ada dan setelah biaya-biaya modal (biaya yang digunakan menandai
aktiva) dikeluarkan dari analisis.
Return on Assets =Laba setelah pajak
Total aset
Return on Assets 2014 =283.360.914.211
= 0.09x2.917.083.567.355
Return on Assets 2013 = 325.127.420.664 = 0.11x
45
2.811.620.982.142
Return on Assets 2012 =353.431.619.485 = 0.14x
2.420.793.382.029
Return on Assets 2011 =101.323.273.593
= 0,04x2.179.181.979.434
Return on Assets 2010 = 107.123.243.835
= 0,05x 2.006.595.762.260
Kesimpulan Rasio : Tingkat Rasio Pengembalian Aset perusahaan
kurang baik. Setiap tahunnya penjualan semakin menigkat pesat.
Meskipun terjadi peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan.
Namun tidak sama hal nya dengan laba yang dihasilkan yang semakin
tahunnya semakin menurun.
e. Pengembalian Ekuitas
yaitu rasio yang digunakan untuk membandingkan laba bersih (net profit)
perusahaan dengan aset bersihnya (ekuitas). Rasio ini menguur berapa
banyak keuntungan yang dihasilkan oleh perusahaan dibangdingkan
dengan modal yang disetor oleh pemegang saham.
Return on equity =Laba setelah pajak
Ekuitas
Return on equity 2014 =283.360.914.211
= 0.12x2.265.097.759.730
Return on equity 2013 =325.127.420.664
= 0.16x2.015.146.534.086
Return on equity 2012 =353.431.619.485
= 0.21x1.676.519.113.422
46
Return on equity 2011 =101.323.273.593
= 0,07x1.402.446.699.852
Return on equity 2010 = 107.123.243.835 = 0,08x
1.297.952.719.759
Kesimpulan Rasio : Tingkat Rasio Pengembalian Aset perusahaan juga
kurang baik. Setiap tahunnya penjualan semakin menigkat pesat.
Meskipun terjadi peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan.
Namun tidak sama hal nya dengan laba yang dihasilkan yang semakin
tahunnya semakin menurun.
5. Rasio Nilai Pasar (Market Value Ratio)
yaitu rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membagikan
deviden. Rasio-rasio ini antara lain :
a. Rasio Pembagian Deviden
yaitu sebuah parameter untuk mengukur besaran dividen yang dibagikan
ke pemegang saham.
Devidend payout ratio =Deviden
Laba setelah pajak
Devidend payout ratio 2014 =49.408.062.199
= 0,17x283.360.914.211
Devidend payout ratio 2013 =989.991.228
= 3,04x325.127.420.664
Devidend payout ratio 2012 =13.997.699.918
= 0,03x353.431.619.485
47
Devidend payout ratio 2011 =1.487.048.000
= 0,01x101.323.273.593
Devidend payout ratio 2010 = 3.684.045.026 = 0,34x
107.123.243.835
Kesimpulan Rasio : Kinerja pembagian dividen PT Ultrajaya kurang
baik. Meskipun pada tahun 2013 mengalami peningkatan yang signifikan
sebesar 2,01%, namun pada tahun 2014 kembali menurun drastis.
b. Dividend Yield
yaitu sebagian dari total return yang akan diterima oleh Investor..
Devidend yield =Deviden per saham
Harga per saham
Devidend yield 2014 =
49.408.062.199 :
2.888.382.000 = 0,08x
200
Devidend yield 2013 =
989.991.228 :
2.888.382.000 = 1,78x
200
Devidend yield 2012 =
13.997.699.918 :
2.888.382.000 = 0,02x
200
Devidend yield 2011 =
1.487.048.000 :
2.888.382.000 = 0,002x
200
Devidend yield 2010 = 3.684.045.026 : = 0,006x
48
2.888.382.000
200
Kesimpulan Rasio : Tingkat dividen yang dibagikan perusahaan kepada
pemilik saham dari tahun 2010-2013 sudah baik. Karena tiap tahunnya
semakin meningkat. Namun di tahun 2014, hasilnya kembali menurun..
c. Earning per-Share
yaitu rasio yang digunakan untuk menunjukkan berapa banyak investor
yang besedia membayar untuk tiap rupiah dari laba yang dilaporkan.
Earning per-share =Laba setelah pajak
Jumlah saham yang beredar
Earning per-share 2014 =283.360.914.211
= 98,1x2.888.382.000
Earning per-share 2013 =325.127.420.664
= 112,5x2.888.382.000
Earning per-share 2012 =353.431.619.485
= 122,3x2.888.382.000
Earning per-share 2011 =101.323.273.593
= 35,07x2.888.382.000
Earning per-share 2010 =107.123.243.835
= 37,08x2.888.382.000
Kesimpulan Rasio : Tingkat laba per saham yang dimiliki oleh PT
ultrajaya kurang baik. Terdapat peningkatan laba saham yang drastis di
tahun 2012, namun tingkat laba saham di tahun selanjutnya kembaali
49
menurun. Dikarenakan laba yang diperoleh perusahaan per tahunnya
semakin menurun sehingga berpengaruh pada tingkat laba saham.
BAB IV
KESIMPULAN
1. Rasio Likuiditas (Liquidity Ratio)Dari Rasio Likuiditas yang sudah di analisis dari tahun 2012-2014
yang di ukur dari total Aset Lancar terhadap Utang Lancar sudah baik.
Dikarenakan total aset lancar dari tahun 2012-2014 semakin meningkat,
namun tidak dengan total utang yang dimiliki perusahaan. Meskipun
mengalami peningkatan pada tahun 2013 namun pada tahun 2014 kembali
50
menurun. Sehingga perusahaan dapat menanggung kewajiban dengan total
aset yang ada. Ditinjau dari Aset lancar yang sudah dikurangi persediaan
terhadap Utang Lancar juga sudah baik. Dikarenakan meskipun total aset yang
dimiliki oleh perusahaan sudah dikurangi dengan total persediaan, perusahaan
masih tetap mampu menanggung kewajiban yang dimiliki. Kemudian ditinjau
dari total Aset lancar yang sudah dikurangi Utang Lancar terhadap Jumlah
Aset sudah baik. Dikarenakan setiap tahunnya Aset perusahaan terus
meningkat sekitar 1 sampai 2 kali dibanding Utang yang dimiliki perusahaan.
Sehingga dengan total aset yang dimiliki, perusahaan mampu menanggung
kewajiban yang dimiliki.
Kemudian ditinjau dari total Aset lancar yang sudah dikurangi Utang
Lancar terhadap Jumlah Aset sudah baik. Dikarenakan setiap tahunnya Aset
perusahaan terus meningkat sekitar 1 sampai 2 kali dibanding Utang yang
dimiliki perusahaan. Sehingga dengan total aset yang dimiliki, perusahaan
mampu menanggung kewajiban yang dimiliki. Meskipun terjadi penurunan di
tahun 2011 dan 2013. Tapi hal tersebut tidak begitu berpengaruh, karena aset
yang dimiliki perusahaan masih mampu menanggung kewajibannya.
2. Rasio Solvabilitas (Solvency Ratio)Kinerja perusahaan Ultrajaya ditinjau dari Rasio Solvabilitas
(Solvency Ratio) yang diukur dari Rasio Total Utang terhadap Total Aset dari
Tahun 2012-2014 sudah baik, dikarenakan setiap tahunnya semakin kecil dan
ddibawah 0.50 rupiah atau 50%. Ditinjau dari Rasio Solvabilitas yang diukur
dari Debt to Equity Ratio dari tahun 2012-2014 dikatakan sudah baik. Karena
perusahaan mampu menutup utangnya melalui modal sendiri dikarenakan
setiap tahunnya kecil. Dan ditinjau dari Rasio Solvabilitas yang di ukur dari
Long Term Debt to Equity Ratio dari tahun 2012-2014 dikatakan cukup baik.
Karena hanya terjadi satu kali peningkatan di tahun 2013 yang tidak begitu
signifikan yaitu sebesar 0.01 rupiah karena perusahaan masih mampu
menutupi utang jangka panjangnya melalui modal sendiri.
3. Rasio Aktivitas (Activity Ratio)
51
Dari hasil kelima rasio yang ada dalam Rasio Aktivitas memiliki tidak
stabil, karena ada rasio yang baik dan ada pula yang kurang baik.
Pertama diukur dari Rasio Perputaran (Receivable turn Over) sudah
baik, meskipun di tahun 2011 dan 2013 terjadi perlambatan perputaran
piutang dibandingkan tahun sebelumnya. Karena tingkat piutang yang
meningkat tidak diiringi dengan tingkat penjualan dari tahun sebelumnya, tapi
tidak signifikan karena di tahun 2014 kembali meningkat. Kemudian diukur
dari Periode Pengumpula Piutang (Average Collection Period) dari tahun
2010-2012 kurang baik, rasio per tahunnya semakin meningkat. Namun di
tahun 2012-2014 setiap tahunnya semakin baik. Semakin kecil rasio umur
piutang, semakin kecil kemungkinan rasio tidak tertagihnya piutang.sudah
baik. Karena tingkat piutang per tahunnya semakin menurun.
Diukur dari Rasio Perputaran Persediaan (Inventory Turn Over)
Tingkat persediaan dari 2010-2012 kinerjanya semakin menurun. Namun di
tahun selanjutnya kenerjanya kembali membaik, karena tingkat persediaan
semakin meningkat. Semakin besar angka perputaran persediaan semakin
bagus, karena berarti perusahaan efisien dalam penyediaan persediaannya.
Diukur dari Average Days in Invetory Periode menahan persediaan
dari tahun 2010-2012 kinerjanya sudah baik. Namun kinerja perusahaan untuk
Periode menahan persediaan dari tahun 2012-2014 hasilnya kurang baik.
Dikarenakan hasil yang diperoleh semakin tahunnya semakin meningkat.
Kemudian diukur dari Perputaran Total Aset (Total Assets Turnover)
Perputaran Total Aset dari tahun 2010-2011 sudah baik. Kerana tingkat rasio
meningkat. Namun dari tahun 2011-2014 kinerjanya kurang baik. Karena dari
hasil yang diperoleh, tingkat penjualan yang meningkat begitu pesat dan tidak
diimbangi dengan total laba yang dihasilkan, kemudian meningkatnya total
utang perusahaan setiap tahunnya, mengakibatkan pemanfaatan penggunaan
aset oleh perusahaan kurang efisien. Hasil per tahunnya semakin menurun.
4. Rasio Profitabilitas (Profitability Ratio)Tingkat Rasio Profitabilitas perusahaan Ultrajaya dari tahun 2012-
2014 baik itu diukur dari Margin Laba Kotor, Tingkat kinerja perusahan
52
terhadap laba kotor yg dihasilkan tidak cukup baik. Tingkat penjualan
semakin tahun semakin naik, namun laba yang dihasilkan tidaklah banyak.
Meskipun terjadi peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan.
Dan semakin tahun laba tersebut semakin menurun.
Margin Laba Operasi kinerja perusahaan dalam tingkat laba belum
baik. Meskipun terjadi peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak
signifikan. Tetap saja kenaikan tingkat laba yang dihasilkan per tahun
selanjutnya tidak bisa mengimbangi tingkat penjualan yang naik secara pesat.
Margin Laba Bersih perusahaan kurang baik. Setiap tahunnya
penjualan semakin menigkat pesat. Meskipun terjadi peningkatan Laba di
tahun 2012, namun tidak signifikan. Namun tidak sama hal nya dengan laba
yang dihasilkan yang semakin tahunnya semakin menurun.
Tingkat Pengembalian Aset (return to assets) perusahaan kurang baik.
Setiap tahunnya penjualan semakin menigkat pesat. Meskipun terjadi
peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan. Namun tidak sama
hal nya dengan laba yang dihasilkan yang semakin tahunnya semakin
menurun.
Tingkat Pengembalian Ekuitas (return to equity) perusahaan juga
kurang baik. Setiap tahunnya penjualan semakin menigkat pesat. Meskipun
terjadi peningkatan Laba di tahun 2012, namun tidak signifikan. Namun tidak
sama hal nya dengan laba yang dihasilkan yang semakin tahunnya semakin
menurun.
Karena setiap rasio yang di ukur pertahunnya, laba yang dihasilkan
perusahaan semakin tahunnya semakin menurun. Tingkat laba perusahaan
yang mengalami penurunan setiap tahunnya tidak dapat mengimbangi tingkat
penjualan yang semakin tahun semakin meingkat sangat pesat. Hal tersebut
terjadi karena beberapa faktor yaitu : meningkatnya Beban Pokok Penjualan
sebesar 1,6%-5,4%/tahun, meningkatnya Pemakaian Bahan Langsung,
meningkatnya Beban Administrasi dan Umum sebesar 01%-0,5%/tahun dan
Rugi Selisih Kurs sebesar 0,5%.
5. Rasio Nilai Pasar (Market Value Ratio)
53
Kesimpulan Rasio Nilai Pasar perusahaan Ultrajaya dari tahun 2012-
2014 yang diukur dari Rasio Pembagian Dividen (Dividend Payout Ratio)
kurang baik. Karena pada rasio ini tingkat pembagian dividen kepada pemilik
saham tidak stabil. Pembagian dividen yang sempat naik secara signifikan
pada tahun 2013 tidak berpengaruh pada tahun 2014 yang kembali menurun
secara signifikan juga.
Ditinjau Rasio Hasil Dividen (Dividend Yield) juga tidak stabil.
Namun sudah baik. Tingkat dividen yang dibagikan perusahaan kepada
pemilik saham dari tahun 2010-2013 sudah baik. Karena tiap tahunnya
semakin meningkat. Namun di tahun 2014, hasilnya kembali menurun..
Kemudian di ukur dari Rasio Laba per Saham (Earning per-Share)
juga memiliki status kurang baik. Terdapat peningkatan laba saham yang
drastis di tahun 2010-2012, namun tingkat laba saham di tahun selanjutnya
kembaali menurun. Dikarenakan laba yang diperoleh perusahaan per tahunnya
semakin menurun sehingga berpengaruh pada tingkat laba saham.
DAFTAR PUSTAKA
http:// www. ultrajaya .co.id/uploads/AR2014 Ultrajaya .pdf ( diakses tanggal 13
Oktober 2015)
54
http:// www. ultrajaya .co.id/uploads/AR2013 Ultrajaya .pdf (diakses tanggal 13
Oktober 2015)
http:// www. ultrajaya .co.id/uploads/AR2012.pdf (diakses tanggal 28 Oktober
2015)
http://www.ultrajaya.co.id/uploads/AR2011.pdf (diakses tanggal 15 November
2015)
http://www.ultrajaya.co.id/uploads/Annual2010.pdf (diakses tanggal 15 Novembe
r 2015)
Hasil Diskusi
55
Pertanyaan :
Kelompok 1 : Nilai Rasio Lancar pada Rasio Likuiditas semakin tahun
semakin membaik. Dikarenakan tingkat kas dan piutang semakin meningkat.
Apakan ada piutang yang tak tertagih?
Jawab : Tidak ada piutang yang tak tertagih. Dikarenakan relasi piutang
sangatlah bagus. Piutang-piutang yang diberikan kepada perusahaan lain sudah
dijamin oleh PT ULTRAJAYA MILK INDUSTRY. Jadi tingkat piutang yang tak
tertagih adalah nihil
Refrensi Buku
56
Buku 2 PENGANTAR AKUNTANSI. Edisi Revisi Ketiga (berbasis SAK
EKTAP). Penerbit : Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Sumatera Selatan. Jl.
Srijaya Negara NO.2/27 D,E Bukit Besar Palembang.
Recommended