ARAH, KEBIJAKAN, STRATEGI DAN PROGRAM … · MANAJEMEN KEPEGAWAIAN TERBAIK 14 PENGHARGAAN ......

Preview:

Citation preview

ARAH, KEBIJAKAN, STRATEGI DAN PROGRAM

PEMBANGUNAN PERTANIAN 2020-2024

RAPAT KERJA NASIONAL (RAKERNAS) BADAN KARANTINA PETANIANBOGOR, 15 JANUARI 2019

ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI DAN PROGRAM PEMBANGUNAN PANGAN

2020-2024

CAPAIAN 4 TAHUN PEMBANGUNAN PANGAN DAN

PERTANIAN (2014-2018)

1

2

2

CAPAIAN 4 TAHUN PEMBANGUNAN PANGAN

DAN PERTANIAN (2014-2018)

3

4

SUMBER DATA : BPS DAN BKPM

INFLASI BAHAN MAKANAN / PANGAN 2014-2017

Sumber Data: BPS

10,57

4,935,69

1,26

2014 2015 2016 2017

5

Pertama dalam

Sejarah

1,26%

10,57 %

Inflasi menurun, daya

beli masyarakat

meningkat

2014:2017 Inflasi

pangan menurun 88,1%

dari 10,57% menjadi

1,26%

88,1%

Sumber Data: BPS

29,7 %

Rp. 1.764 T

NILAI EKSPOR PERTANIAN 2015-2018

2016:2018403,8 T

384,9 T

475,9 T

499,3 T

2015 2016 2017 2018

6

El Nino (Bencana

Kekeringan)

La Nina (Bencana

Banjir)

Total Nilai Ekspor

Ekspor pertanian naik,

petani sejahtera

• 2016:2018 Nilai ekspor

pertanian meningkat

29,7%

• 2015-2018 Total nilai

ekspor Rp 1.764 triliun

4

NILAI INVESTASI PERTANIAN 2013-2018

29,3 T

44,8 T 43,1 T 45,4 T 45,9 T

61,6 T

2013 2014 2015 2016 2017 2018Rp. 270,1 T

110,2%

Sumber Data: BKPM

7

2013:2018

Total Investasi

Deregulasi

mendongkrak tajam

investasi pertanian

• 2013:2018 Nilai

investasi pertanian

meningkat 110,2%

• 2013-2018 Total

investasi Rp 270,1

triliun

5

47,2 %

Rp. 1.375,2 T

PDB PERTANIAN 2013 – 2018

994,8 T

1.089,6 T

1.184,0 T

1.267,0 T

1.344,7 T

1.463,9 T

Sumber Data: BPS

Akumulasi

Kenaikan

2013:2018Nilai produk pertanian

naik mendongkrak

kesejahteraan petani

• 2013:2018 PDB

meningkat 47,2%

• 2013-2018 akumulasi

kenaikan Rp 1.375,2

triliun (separuh APBN)

8

NTP DAN NTUP 2014 - 2018

5,39 %

NTUP

0,22 %

NTP

Sumber Data: BPS

2014:2018

2014:2018

Daya beli petani

meningkat, petani

semakin sejahtera

• 2014:2018 NTUP

meningkat 5,39%

• 2014:2018 NTP meningkat

0,22%

9

Sumber Data: BPS

15,81 jt jiwa

17,74 jt jiwa

17,74 17,77 17,9417,67

17,1

15,81

14,32 14,17 14,21 14,1113,93

13,20

2013:2018

10,87%

PENDUDUK MISKIN DI PERDESAAN 2013-2018

Andil besar pertanian,

menekan kemiskinan di

perdesaan

2013:2018 penduduk miskin

turun 10,87% dari 17,74

juta jiwa menjadi 15,81 juta

jiwa

10

OPINI WTP 2006-2017

Sejarah Pertama

WTPDISCLAIMER

WDP

WTPDPP

WDP

WTP

20062007

20082012

20132014 2015 2016 2017

WTP

Revolusi mental berhasil,

birokrasi dan administrasi

tertib, Pertanian WTP

• 2006/2007 laporan

keuangan DISCLAIMER,

baru 2016/2017

memperoleh opini WTP

• Pertama dalam sejarah

11

PENDAFTAR POLITEKNIK PEMBANGUNAN

PERTANIAN (POLBANGTAN) 2013-2018

12

Pendidikan

Pertanian Makin

Diminati

Naik 1.238%

2013:2018

13.111

Pendidikan vokasi

mendongkrak daya saing

SDM pertanian

• 2013:2018 pendaftar

Polbangtan meningkat

1.238%, dari 980 orang

menjadi 13.111 orang

• Mencetak generasi

milenial berorientasi

ekspor

Sumber : Ditjen Dikti

PERKEMBANGAN JUMLAH MAHASISWA

PERTANIAN 2010-2018

13

2010 2013 2015 2018

173.158

233.131

273.115

284.259

Prediksi Ditjen Dikti

2025: 536.000

orang

Sektor pertanian

semakin menarik

64,16%

2010:2018

Pendidikan tinggi

pertanian makin

diminati

• 2010:2018 jumlah

mahasiswa pertanian

meningkat 64,16%, dari

173.158 mahasiswa

menjadi 284.259

mahasiswa

• 2025 diperkirakan 536.000

mahasiswa

REVOLUSI MENTAL/REFORMASI BIROKRASI

291 Permentan DICABUT

WTP 2016, 2017Pertama dalam

sejarah

PENGHARGAAN

TOP Leader in IT Leadership 2017,

2018

PENGHARGAAN

PENGADAAN

BARANG

TERBAIK

PENGHARGAAN

KETERBUKAAN

INFORMASI

PUBLIK

PENGHARGAAN

ANTI GRATIFIKASI

KPK 2017, 2018

PENGHARGAAN

PENJAGA

KETAHANAN

PANGAN

PENGHARGAANPENGARUS -

UTAMAAN GENDER

(Anugerah Parahita

Ekapraya/APE)

Mentor 2017, 2018

PENGHARGAAN

PENGELOLAAN

ARSIP TERBAIK

PENGHARGAAN

MANAJEMEN

KEPEGAWAIAN

TERBAIK

14

PENGHARGAAN

BHUMANDALA

AWARDS 2018

PENGHARGAAN• TOP Implementation

IT 2017, 2018

• Digital Transformation

Readiness 2018

15

ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI DAN PROGRAM

PEMBANGUNAN PANGAN 2020-2024

VISI DAN MISI PEMBANGUNAN PANGAN 2019-2024

16

4. Mewujudkan revolusi mental dan reformasi birokrasi

V I S IPangan Berdaulat, Petani Sejahtera, Indonesia Menuju Lumbung Pangan Dunia 2045

1. Mewujudkan kedaulatan pangan

2. Mewujudkanindustri pangan

3. Mewujudkan kesejahteraan petani

M I S I

TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS PEMBANGUNAN PANGAN DAN PERTANIAN

2019-2024

17

TUJUAN SASARAN STRATEGIS

1. Meningkatkan ketersediaan dan ekspor pangan

2. Meningkatkan lapangan kerja

3. Mengurangi kemiskinan4. Meningkatkan

kesejahteraan petani

1. Indonesia berdaulat pangan

2. Lapangan kerja meningkat/ pengangguran menurun

3. Kemiskinan menurun4. Kesejahteraan petani

meningkat

ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM DAN LANGKAH

OPERASIONAL PEMBANGUNAN PANGAN 2020-2024

18

ARAH KEBIJAKAN STRATEGI PROGRAM

1.Penguatan profesionalisme SDM petani dan penyuluh

2.Modernisasi pertanian

3.Optimalisasi pemanfaatan sumberdaya lahan untuk pangan

4.Penguatan daya saing dan ekspor pangan

1. Membangun pendidikan dan pelatihan vokasi

2. Regenerasi petani

3. Pengembangan dan penerapan mekanisasi pertanian

4. Optimalisasi pemanfaatan lahan rawa pasang surut dan lebak, lahan kering dan tadah hujan

5. Peningkatan efisiensi produksi dan kualitas pangan

6. Peningkatan nilai tambah produk pangan

1. Pendidikan dan pelatihan vokasi

2. Sejuta petani milenial berorientasi ekspor per tahun

3. Pengembangan lahan rawa pasang surut dan lebak, lahan kering dan tadah hujan untuk pangan

4. Peningkatan infrastruktur pertanian

5. Optimalisasi dan perluasan mekanisasi pertanian

6. Peningkatan ekspor pangan

7. Korporasi petani

LANGKAH OPERASIONAL

1. Membangun 10 Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan)

2. Gerakan 1 juta petani milenial berorientasi ekspor per tahun

3. Pengembangan lahan rawa pasang surut & lebak 1 juta ha

4. Pengembangan lahan kering dan tadah hujan 4 juta ha

5. Membangun/merehab infrastruktur tata air 1 juta ha

6. Peningkatan bantuan alsintan 100 ribu unit per tahun

7. Pengembangan kawasan berbasis korporasi petani

8. Pengembangan Lumbung Pangan Berorientasi Ekspor di Perbatasan

19

Pendidikan, Magang Dan Pelatihan Vokasi

PENGUATAN PROFESIONALISME SDM PETANI DAN PENYULUH

Membangun 10 Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan)

Gerakan Sejuta Petani Milenial Berorientasi Ekspor per tahun

Peningkatan Kapasitas Penyuluh

20

MODERNISASI PERTANIAN

Optimalisasi dan perluasan mekanisasi pertanian

Peningkatan bantuan alsintan 100 ribu unit per tahun

MODERNISASI PERTANIAN

(MEKANISASI PERTANIAN)

OPTIMALISASI PEMANFAATAN SUMBERDAYA LAHAN UNTUK PANGAN

Optimalisasi pemanfaatan 1 juta ha lahan rawa pasang surut dan lebak untuk pangan

Pengembangan 4 juta ha lahan kering dan tadah hujan (rainfed) untuk pangan

Peningkatan infrastruktur pertanian

22

PENGEMBANGAN 1 JUTA HA LAHAN RAWA PASANG

SURUT DAN LEBAK UNTUK PANGAN

24

PENGEMBANGAN 4 JUTA HA LAHAN KERING DAN TADAH HUJAN

SUMATERA•Potensi 1.078.739 ha

Longstorage, EmbungDam-parit Pemanfaatan air sungai

1.078.739 ha

1.160.111 ha

665,693 ha

815.212 ha 55.840 ha

JAWA•Potensi 1.160.111 ha

Longstorage Embung Pemanfaatan air sungai

KALIMANTAN•Potensi 665.693 ha

Pemanfaatan air sungai

SULAWESI• Potensi 665.693 ha

Longstorage, EmbungDam-parit SumurPemanfaatan air

sungai

PAPUA•Potensi 55.840 ha

Pemanfaatan air sungai

BALI+NUSTRA•Potensi 139.913 ha

Dam-parit, SumurPemanfaatan air sungai

MALUKU•Potensi 21.763 Ha

Pemanfaatan air sungai

139.913 ha

21.763 ha

Investasi Rp 22.6TProd 10 Jt ton GKGManfaat Rp 40 T

PENGUATAN DAYA SAING DAN EKSPOR PANGAN

25

Peningkatan nilai tambah produk pangan

Peningkatan efisiensi produksi dan kualitas pangan

Pengembangan kawasan berbasis korporasi petani

Pengembangan Lumbung Pangan Berorientasi Ekspor di Perbatasan

PENGEMBANGAN LUMBUNG PANGAN BERORIENTASI EKSPOR

DI WILAYAH PERBATASAN

RI-MAL

RI-SIN

RI-MAL

RI-PHILRI-PALAU

RI-SING

RI-RDTLLESTE

KEPRI•Pengembangan Padi Organik•Pengembangan Sayuran Organik

KALBAR (Entikong)•Pengembangan Padi Organik•Pengembangan Sayuran

PAPUA (Merauke)• Pengembangan

Padi Organik• Pengembangan

Jagung

NTT• Malaka : Pengembangan

jagung• Belu : Pengembangan ternak

sapi potong dan perah(dengan dukunganpembiayaan KUR)

1

54

2KALTARA

•Pengembangan Padi Organik•Pengembangan Cabai dan Bawang Merah

3

26

27

MENUJU LUMBUNG PANGAN DUNIA 2045

Gula Konsumsi

2020

Bawang

Putih

2021

Gula

Industri

2024

Lumbung

Pangan

Dunia

2045

Lumbung

Pangan Dunia

2019

Daging

Sapi

2026

Kedelai

Rempah

2023

* Swasembada berkelanjutan

Padi, Bawang

Merah, Cabai*

TERIMA KASIH

28

29

SUMBER DATA : BPS

30

MENDORONG EKSPOR DAN MENGENDALIKAN IMPOR 2014-2017

Impor Turun

Beras Umum 100%

Jagung Pakan Ternak 100%

Bawang Merah 100%

Cabai Segar 100%

Ekspor Naik

Kelapa Sawit 22,5%

Karet 21,3%

Kelapa 14,8%

Kopi 28,6%

Durian 32.000%

Manggis 252,61%

Pisang 706,2%

Nanas 1.520%

Sumber Data: BPS

Sumber Data: BPS31

NILAI EKSPOR DURIAN 2014-2018 (Rp JUTA)

Total EksporRp. 31,1 Miliar

32.000%

2014:2018

2014 2015 2016 2017 2018

60 13 281

11,458

19,284

32

NILAI EKSPOR MANGGIS 2013-2016

Sumber Data: BPS

2013 2014 2015 2016

76,83 M 87,69 M

230,61 M

270,91 M

Total Nilai EksporRp. 666,04 Miliar

252,61%

2013:2016

33

NILAI EKSPOR PISANG TAHUN 2014-2018

Sumber Data: BPS

2014 2015 2016 2017 2018

21,88 M

175,04 M

144,05 M

118,82 M

176,39 M

Total Nilai EksporRp. 665,1 Miliar

706,2%

2014:2018

34

NILAI EKSPOR NENAS TAHUN 2014-2017

Sumber Data: BPS

2014 2015 2016 2017

0,2 T

3,13 T

2,52 T

3,24 T

Total Nilai EksporRp. 9,09 Triliun

1.520%

2014:2017

35

NILAI EKSPOR KELAPA SAWIT TAHUN 2014 – 2017

Sumber Data: BPS

Total Nilai EksporRp. 975,01 Triliun

22,5%

2014:2017

36

NILAI EKSPOR KARET TAHUN 2014 – 2017

Sumber Data: BPS

Total Nilai EksporRp. 219, 4 Triliun

21,3%

2014:2017

37

NILAI EKSPOR KELAPA TAHUN 2014 – 2017

Sumber Data: BPS

Total Nilai EksporRp. 65,73 Triliun

14,8%

2014 : 2017

38

NILAI EKSPOR KOPI TAHUN 2014 – 2017

Sumber Data: BPS

Total Nilai EksporRp. 57,82 Triliun

28,6%

2014 : 2017

39

IMPOR BERAS MEDIUM 2014-2017

40

IMPOR JAGUNG PAKAN TERNAK 2014-2017

41

IMPOR BAWANG MERAH KONSUMSI 2014-2017

42

IMPOR CABAI SEGAR 2014-2017

TRANSFORMASI PERTANIAN TRADISIONAL

KE PERTANIAN MODERN

43

Mekanisasi kunci

pertanian modern

• 2018: traktor automatis

(autotract)

• Bantuan alsintan 100 ribu

unit per tahun

• Produksi naik 10,6 jt ton

GKG (Rp 48 T/th)

• Hemat biaya tanam 30%

(Rp 8,6 T/th)

• Kecepatan menyiang 3 kali

manual

• Hemat biaya penyiang

Rp 7 T/th

• Produksi beras naik 26 jt ton

• Pendapatan naik Rp 191 T/th

• Susut panen 6,7

jt ton GKG (Rp

25 T / th)

• Hemat biaya

panen 30 % (Rp

8,8 T / th)

• Rendemen

naik 9%

• (Rp 28 T/th)

Rice

Processing

Complex

Potensi Pendapatan: MeningkatRp 316 T / th

PENINGKATAN INFRASTRUKTUR DAN SARANA

2014-2018

Perbaikan infrastruktur

dan sarana pertanian

mendongkrak produksi

• Perbaikan jaringan irigasi

tersier 3,4 juta ha selesai

dalam 2 tahun (2015-

2016)

Perluasan dan optimasi lahan sawah

1,16 juta

Ha

Pembangunan embung/dam

parit/long storage

2.758unit

Modernisasi pertanian, bantuan alsintan

370.378unit

Bantuan Pupuk subsidi

33,20juta ton

Asuransi Usaha Tani Padi

1juta Ha

& Asuransi Ternak Sapi

120Ribu ekor

Naik 358%

dibanding 2013

(253.321 ha)

(pertama dalam sejarah)

29

Naik 828,6%

dibanding 2013

(297 unit)

Naik 4.752%

dibanding 2013

(7.633 unit)

Nasa = Naku la S edew a

Varietas Nakula

Sadewa (NASA) 2

toingkol, mendongkrak

produksi jagung

• Potensi hasil = 13,5

ton/ha

• Memiliki vigoritas tinggi

dengan pertumbuhan

yang cepat

• Peluncuran, 29 Oktober

2016

INOVASI TEKNOLOGI JAGUNG 2 TONGKOL

30

Berat mencapai 2 ton

BELGIAN BLUE UNTUK PERCEPATAN

SWASEMBADA DAGING SAPI

Sapi Belgian Blue

untuk percepatan

swasembada daging

sapi

• 2018: Bunting hasil

transfer embrio (TE) dan

inseminasi buatan (IB)

312 ekor

• Lahir hasil TE dan IB :

119 ekor31

Sapi Indukan Wajib

Bunting (SIWAB)

mendongkrak populasi

sapi

• 2017-2018: Inseminasi

buatan (IB) 7 juta

akseptor

SAPI INDUKAN WAJIB BUNTING (SIWAB)

2017-2018

32

48

KEGIATAN UTAMA TAHUN 2019

Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (#SERASI) 500 Ribu Ha

Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (#BEKERJA) 20 Juta Ekor Ayam

Gerakan 1 Juta Petani Milenialberorientasi ekspor

Modernisasi pertanian(Pengembangan danpenerapan MekanisasiPertanian) : 61.879 unitbantuan alsintan

Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB) 3 Juta Akseptor

Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) 4.600 Unit dan Obor Pangan Lestari (OPAL) 1.280 Unit

Pengembangan Lumbung Pangan Berorientasi Ekspor di Wilayah Perbatasan

Toko Tani Indonesia (TTI)1.000 Unit

PROGRAM SELAMATKAN RAWA SEJAHTERAKAN PETANI

(#SERASI) 500 RIBU HA

• SUMATERA SELATAN• KALIMANTAN SELATAN

34

#BEKERJAProgram BEdah KEmiskinan Rakyat SeJAhtera berbasis Pertanian

Kementerian Pertanian

Republik Indonesia

50 Ekor Ayam10 Ekor Kambing/Domba (secara berkelompok)

20 Ekor Kelinci

Bibit Tanaman(Mangga/Manggis/Durian/Pepaya/Pisang/Kopi/Lada/Kakao/Pala)

RPLRumah Pangan Lestari

Tahun 2019 Program #BEKERJA dilaksanakan di:

1.600 Desa 120 Kecamatan 42 Kabupaten 20 Provinsi400.000 RTM35

51

Pendidikan, Magang dan Pelatihan Vokasi

SEJUTA PETANI MILENIAL BERORIENTASI EKSPOR

Membangun 10 Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan)

Gerakan Sejuta Petani Milenial Berorientasi Ekspor per tahun

Peningkatan Kapasitas Penyuluh

52

EKSPOR KOMODITI PERTANIAN INDONESIA 2015-2017

Sumber data : BPS

53

EKSPOR KOMODITI PERTANIAN INDONESIA 2015-2017

56%

Sumber data : BPS

54

SEBELUM DIKELOLA

SETELAH DIKELOLA

KONDISI LAHAN RAWA SEBELUM DAN SETELAH DIKELOLA

MUSIM HUJAN MUSIM KEMARAU

Recommended