Bab VII INTEGRASI ILMU DAN AGAMA

Preview:

Citation preview

Bab VIIINTEGRASI ILMU DAN AGAMA

A. DISKURSUS ALTERNATIF ILMU PENGETAHUAN

Kondisi perkembangan ilmu pengetahuan saat inisangat pesat. Namun hal ini diimbangi dengan keadaan yang

memprihatinkan akibat hegemoni ilmu-ilmu pengetahuanBarat. Ilmu pengetahuan Barat yang berkembang pesat

condong ke arah sekuler menjadi kiblat ilmu pengetahuandi seluruh dunia. Banyak ilmu pengetahuan di Barat yang

tidak sesuai diterapkan di beberapa negara yang berbedapandangan dengan Barat. Semua belahan dunia merujukpada ilmu pengetahuan yang berkembang, Di Barat tawarankonsep telah menarik perhatian cendekiawan dunia untukmengadopsi ilmu-ilmu Barat.

Melihat kondisi ilmu pengetahuan yang demikian, perlubeberapa perombakan. Pendidikan merupakan tonggakperubahan pandangan kelimuan tersebut. Mahasiswa, guru

dan dosen merupakan agen yang sesuai untuk melakukanperubahan. Melalui mereka, perubahan dapat diawali dengarperombakan kurikulum pendidikan, penemuan teori ataupur.konsep baru, serta gerakan akademik di dalam kampus.

Memperhatikan wajah Asia sendiri, kawasan in.merupakan salah satu bagian yang mengadopsi ilmu-ilmr"ala" Barat. Penjajahan secara kasat mata di Asia suda]tidak kita saksikan lagi. Namun hal itu tidak berarti bahr,r'.penjajahan telah usai. Di era ini bahkan penjajahan lebiltajam dilakukan oleh bangsa Barat. Sekian tahun lamanr'.penjajahan fisik dan kasat mata terlihat dahulu, saat in

i

beralih dalam konteks penjajahan ilmu, teknologi da. i,il

akademis. ,

86 Filsafat llmu Sosial lVlenuju llmu Sosial Prof: ljl

l

Pada era ini, ilmu pengetahuan khususnya ilmu sosialdi Asia sedang dilanda krisis. Ilmu pengetahuan di Asia saatini tidak dapat hadir sebagai ilmu pengetahuan yang lahirdari historis, budaya dan nenek moyang sendiri. Doktrinilmu Baratlah yang telah mengambil andii dalam ilmupengetahuan di Asia. Ilmu pengetahuan Barat menjadi kiblatrujukan baik dari konsep, teori maupun metodologinya.Buku-buku akademis banyak digunakan dari Earat. Teks-teks dan buku-buku lama 'aia' Barat yang menjadi rujukanpendidikan di Asia.

Dikuatkan kernbali dengan anggapan bahwa orang-orang Asia dan non-Barat tidak dapat berperan aktif danhanya pasif tanpa otonomi daiam kancah dunia. Sudutpandang orang Asia dan non-Barat disepeiekan dan tidakdiperhatikan. Muncul adanya Orientalisme dan Eurosentrime.)rientalisme merupakan anggapan bahwa Barat lebih ungguldari Timul sedangkan Eurosentrisme rnerniliki anggapanbahwa Barat lebih unik dan superior dari Timur. ltulahmengapa filsafat Islam-Arab direndahkan sekadar sebagaiperantara warisan Yunani ke Eropa. IImu pengetahun Islamtidak ada harganya di mata arat. Pengaruh warisan Yunaniialah penciptaan borjuis yang jujur, bebas dari prasangkareligi abad pertengahan [Syed Farid Alatas, 2010:32].

Ilmu pengetahuan Barat telah syarat penghakimanbahwa wajah ilmu pengetahuan Asia dan non-Baratmerupakan ilmu terbelakang. Selain itu, beberapa ilmupengetahuan Barat tidak dapat diterapkan sesuai culturebudaya Asia. Menurut Yasir Arafat (201X), bahwa beberapakata kunci dalam ilmu sosial di Barat sungguh tidak memadaiuntuk diterapkan di Asia. Misalnya saja konsep 'religi'yangsering dipakai oleh para antropolog dan sosiolog untukmelihat'agama' di barat, hal ini di Asia atau non-Barat tidaksama dengan agama. Ini jelas-jelas memperlihatkan adanyakesenjangan antara Barat dan Timur. Itrmu pengetahuan

Filsafat llmu Sosial Menuju llmu Sosial Profetik 87

Recommended