View
25
Download
2
Category
Preview:
Citation preview
iii
Contoh Perhitungan PPh Pasal 23
1. Pada Tanggal 10 Mei 2010, PT ACC membagikan deviden masing-masing Rp.
10.000.000 Kepada 20 Pemenang Sahamnya. Atas deviden yang dibagikan, PT
ACC wajib memungut PPh Pasal 23
PPh Pasal 23 yang harus dipotong PT ACC adalah
- 15% x 10.000.000
= Rp. 150.000
- 20 x Rp. 150.000
= Rp. 3.000.000
2. Doan Pasaribu mendapatkan hadiah Mobil senilai Rp. 200.000.000 atas undian
tabungan yang diselenggarakan Bank Mandiri pada tanggal 20 Januari 2010.
PPh Pasal 23 yang harus dipotong Bank Mandiri adalah
- 15 % x Rp. 200.000.000
= Rp. 30.000.000
iii
BAB III
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan tersebut aspek perpajakan PPh Pasal 23 sbb : Apabila
yang menerima dividen adalah PT. Koperasi, BUMN, dan BUMD memiliki porsi
saham minimal 25% dari modal yang disetor maka bukan objek PPh dan tidak
dipotong PPh Pasal 23, namun apabila kurang dari 25% dari modal yang disetor maka
dividen tersebut merupakan objek PPh dan dipotong PPh Pasal 23.
iii
DAFTAR PUSTAKA
Tjahjono, A., & Husein, M. F. (2009). Perpajakan. Jakarta: UPP-STIM YKPN.
Waluyo& Ilyas, W. B. (2000). Perpajakan Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................ ii
DAFTAR ISI .......................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................... 2
BAB III KESIMPULAN ........................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 9
Recommended