Idk Case4 Dislokasi Lensa

Preview:

DESCRIPTION

n

Citation preview

DISLOKASI LENSATANIA AGUSTINI MAHARANII1310211124

Anatomi Lensa

Definisi•Kesalahan posisi lensa mata karena

putusnya Zonulla Zinn yang mengakibatkan kedudukan lensa terganggu.

(Ilmu Penyakit Mata FKUI)

Etiologi1. Dislokasi Lensa Herediter ( Jarang)- Dislokasi lensa: isolated dan simptomatik

- Sindrom Marfan: ditandai dengan arachnodactily, pemanjangan limbus dan kelemahan sendi

- Sindrom Weill-Marchesani : gejalanya meliputi stature yang pendek dan brakidaktili

- Homosistinuria (penyakit metabolik) : ditandai dengan oligophrenia, osteoporosis dan deformitas tulang

2. Dislokasi lensa yang di dapat- Trauma (penyebab terbanyak)

- Pseudoexfoliation (seiring dengan bertambahnya usia)- Tumor badan siliar (jarang)- Mata yang besar akibat miopi yang parah dan buphthalmos (jarang)

Klasifikasi

Minimal-Ringan

Sedang

Berat

Berdasarkan derajatnya :

Klasifikasi

Subluksasi

Luksasi Anterior

Luksasi Posterior

Berdasarkan Letaknya :

Subluksasi Lensa•Akibat putusnya sebagian zonula Zinn,

sehingga mengakibatkan lensa berpindah tempat.

•Selain Post Traumatic, bisa juga karena kelainan pada zonula Zinn yg rapuh (Marphan’s Syndrome).

•dapat menyebabkan glaukoma sekunder karena terjadi penutupan sudut bilik mata oleh lensa yg mencembung(mata jadi lebih miopik)

Luksasi Lensa Anterior•Putusnya seluruh zonula Zinn dan lensa

jatuh ke bilik mata depan.GK:•Pengelihatan menurun mendadak•Rasa sakit yang sangat•Muntah•Mata merah•Blefarospasme•Edema kornea•Iris terdorong•Pupil yang melebar

Luksasi Lensa Posterior•Putusnya seluruh zonula Zinn dan lensa

jatuh ke dalam badan kaca dan tenggelam di bawah polus posterior fundus okuli.

GK:•Skotoma pada lapang pandang•Afakia(gejala mata tanpa lensa)

Manifestasi Klinis•Dislokasi parsial asimptomatik

•Miopi atau astigmat

•Mata merah

•Penurunan penglihatan

•Diplopia monokular

•Iridodonesis

- Trauma- Sind. Marphan

- Herediter-Gangg. Okular Lainnya

Putusnya zonula Zinn

Gangguan kedudukan lensa

Sublukasi Lensa Luksasi Lensa Anterior

LuksasiLensa Posterior

Patofisiologi

Pemeriksaan1. Pemeriksaan Visus

2. Pemeriksaan Okular Eksternal

3. Pemeriksaan senter / slit lamp

4. Retinoskopi dan refraksi

• Sublokasi lensa• terdapat luksasi lensa ke bawah yang tidak komplit

• gambar Sublokasi pada pemeriksaan funduskopi

• luksasi lensa mata anterior

Penyakit yang berhubungan dengan Dislokasi Lensa

1. Sindrom Marfan akibat Mutasi poin yang melibatkan gen pada kromosom 15 fibrillin dan 21

Sifat dislokasi lensa:

- Bilateral

- Simetris

- Supertemporal

2. Homocystinuria defek metabolisme bawaan yang paling sering disebabkan oleh tidak adanya enzim cystathionine b-synthetase

Sifat dislokasi lensa:

- Bilateral

- Simetris

- Inferonasal

3. Sindrom Weill-Marchesani Microspherophakia adalah fitur yang paling menonjol dari sindrom ini

subluksasi lensa terjadi inferior

Terapi

Koreksi Optik

Lensektomi

Implantasi Lensa Phakic

Komplikasi

•Glaukoma Sekunder

•Uveitis

•Kebutaan

Prognosis•Tergantung pada derajat dislokasi lensa, usia onset, dan komplikasi yang terkait sekunder,

•prognosis kebanyakan pasien adalah dubia ad bonam

Terimakasih...