View
2
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
IKHTISAR DATA KEUANGAN DANINFORMASI SAHAMFinancial Highlights and Share Information
LAPORAN DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners Report
LAPORAN DIREKSIBoard of Directors Report
PROFIL PERUSAHAANCompany Profile
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis
TATA KELOLA PERUSAHAANCorporate Governance
PROFIL DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners Profile
PROFIL DIREKSIBoard of Directors Profile
PROFIL KOMITE AUDIT DAN SEKRETARIS PERUSAHAANAudit Committee and Corporate Secretary Profile
LAPORAN KOMITE AUDITAudit Committee Report
PERTANGGUNGJAWABAN LAPORAN TAHUNAN 20182018 Annual Report Accountabilty
LAPORAN KEUANGANFinancial Statements
513
2737
6379153
163173
183187
191
Daftar IsiTable of Contents
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
IKHTISAR DATA KEUANGAN DAN INFORMASI SAHAM
Financial Highlights and Share Information
1
6 2018
(Dalam milyar Rupiah kecuali Jumlah Saham Yang Beredar, Laba (Rugi) Bersih Per Saham & Nilai Buku Bersih Per Saham)
(In Billion Rupiah except for Total Outstanding Shares, Earning (Loss) Per Share & Net Book Value Per Share)
IKHTISAR DATA KEUANGANFinancial Highlights
2018 7
* Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik
Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Rekan dengan opini wajar tanpa pengecualian.
Financial Statements for the year ended December 31, 2018 already audited by Public Accountant Firm Tanubrata Sutanto Fahmi Bambang & Partners with unqualified opinion
** Pendapatan Investasi sebesar Rp (9,0) milyar dan Rp (296,1) milyar masing-masing untuk tahun 2018 dan 2017 dengan
menggabungkan Rugi dari Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai Wajar melalui Laba Rugi Bersih sebesar Rp(55,3) milyar
dan Rp (325,4) milyar, Pendapatan Dividen sebesar Rp 8,3 milyar dan Rp 7,1 milyar, Pendapatan Bunga sebesar Rp 16,9
milyar dan Rp 1,1 milyar dan Pendapatan Sewa sebesar Rp 21,1 milyar dan Rp 21,1 milyar.
Investment Income of Rp (9.0) billion and Rp (296.1) billion for 2018 and 2017 by combining Loss on Financial Asset measured
at Fair Value through Profit or Loss Net of Rp(55.3) billion and Rp (325.4) billion, Dividend Income of Rp 8.3 billion and Rp 7.1
billion, Interest Income of Rp 16.9 billion and Rp 1.1 billion and Rental Income of Rp 21.1 billion and Rp 21.1 billion.
8 2018
Aset, Liabilitas & Ekuitas / Assets, Liabilities & Equity
Pendapatan & Beban Usaha / Income & Operating Expenses
Rugi Usaha & Rugi Bersih / Loss from Operation & Net Loss
2018 9
INFORMASI SAHAMShare Information
10 2018
AKSI KORPORASISelama tahun 2018 tidak terdapat aksi
korporasi.
SUSPENSI DAN/ATAU PENGHAPUSAN PENCATATAN SAHAM.Selama tahun buku 2018 tidak terdapat
suspensi ataupun penghapusan pencatatan
saham.
CORPORATE ACTIONDuring 2018 there were no corporate action.
SUSPENSION AND/OR DELISTINGDuring financial year 2018 there were no
suspension nor delisting.
PERGERAKAN HARGA SAHAMShare Price Movements
2018
2017
Harga / Price Jumlah Saham Volume Transaksi Beredar
Triwulan Transaction Total Kapitalisasi Pasar
Quarter Tertinggi Terendah Penutupan Volume Outstanding Market Capitalization
Highest Lowest Closing Share
Rp Rp Rp Unit Unit Rp
II 208 157 160 3,671,500 1,170,432,803 187,269,248,480
III 188 110 150 601,900 1,170,432,803 175,564,920,450
IV 180 88 107 4,208,900 1,170,432,803 125,236,309,921
II 228 135 175 18,236,800 1,170,432,803 204,825,740,525
III 202 160 184 2,253,500 1,170,432,803 215,359,635,752
IV 190 90 130 2,790,100 1,170,432,803 152,156,264,390
2018 11
2 LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Report
14 2018
MARKUS PERMADIPresiden Komisaris (Independen) President Commissioner (Independent)
2018 15
Pemegang Saham Yang Terhormat,
Tahun 2018 dapat dikatakan merupakan
tahun yang berat untuk perekonomian
Indonesia walaupun pertumbuhan
ekonomi di tahun 2018 tercatat
sebesar 5,17% mengalami kenaikan jika
dibandingkan dengan pertumbuhan
ekonomi di tahun 2017 yaitu sebesar
5,07%. Berdasarkan data perdagangan
Bursa Efek Indonesia pada tanggal 28
Desember 2018 Indeks Harga Saham
Gabungan (”IHSG”) di tutup di level
6.194,50 dan kapitalisasi pasar mencapai
Rp 7.023 trilyun. Ketidakpastian moneter
Amerika Serikat hingga Perang Dagang
antara Amerika Serikat dan China
menyebabkan melemahnya nilai tukar
Rupiah terhadap Dollar Amerika dimana
Kurs Rupiah sampai 31 Desember 2018
adalah sebesar Rp 14.481 per Dollar US.
Di lain pihak tingkat inflasi di tahun 2018
sebesar 3,13% lebih kecil jika dibandingkan
dengan tahun 2017 yaitu sebesar
3,61%. Pemerintah fokus menerapkan
strategi ekonomi jangka panjang
yang menitikberatkan pada teknologi,
produktivitas dan peningkatan daya
saing. Hal ini penting diterapkan untuk
meningkatkan infrastruktur, pembangkit
listrik dan kesejahteraan rakyat.
Dear Shareholders,
2018 can be said to be a tough year for
the Indonesian economy even though
economic growth in 2018 was recorded
at 5.17%, an increase compared to
economic growth in 2017 which was
5.07%. Based on trade data from the
Indonesia Stock Exchange on December
28, 2018 the Indonesia Composite Index
(“IDX Composite”) was closed at 6,194.50
and market capitalization reached
Rp 7,023 trill ion. The monetary
uncertainty of the United States until the
Trade War between the United States
and China caused a weakening of the
exchange rate of the Rupiah against the
US Dollar where the Rupiah exchange
rate until December 31, 2018 was
Rp 14,481 per US Dollar.
On the other hand, the inflation rate in
2018 was 3.13% smaller when compared
to 2017, which was 3.61%. The government
focuses on implementing a long-term
economic strategy that focuses on
technology, productivity and increasing
competitiveness. This is important to be
implemented to improve infrastructure,
power generation and people‘s welfare.
LAPORAN DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners Report
16 2018
Pemerintah menerapkan 3 (tiga) kebijakan
ekonomi yaitu mempertahankan
momentum pertumbuhan ekonomi di
tengah tahun politik, menjaga stabilitas
makro ekonomi di tengah tekanan
eksternal dan mendorong pertumbuhan
yang inklusif dan berkelanjutan. Selain
itu Pemerintah juga telah menetapkan
beberapa program prioritas mulai
dari Proyek Strategis Nasional (PSN),
Kebijakan Satu Peta, Kawasan Ekonomi
Khusus (KEK) hingga e-commerce. Lalu
untuk paket kebijakan ekonomi berisi
3 (tiga) kebijakan meliputi perluasan
Tax Holiday, relaksasi Daftar Negatif
Investasi (DNI) dan peningkatan Devisa
Hasil Ekspor (DHE) hasil sumber daya
alam. Pemerintah juga masih akan
mempercepat implementasi kebijakan
pemerataan ekonomi yang didalamnya
ada reforma agraria, pendidikan dan
pelatihan vokasi serta ritel modern dan
pasar tradisional.
The government implements 3 (three)
economic policies, namely maintaining
the momentum of economic growth in the
middle of the political year, maintaining
macro economic stability amid external
pressures and promoting inclusive and
sustainable growth. In addition, the
Government has also established several
priority programs ranging from National
Strategic Projects (PSN), One Map
Policies, Special Economic Zones (KEK)
to e-commerce. Then for the economic
policy package containing 3 (three)
policies, including the expansion of Tax
Holidays, relaxation of the Negative
Investment List (DNI) and the increase
in Foreign Exchange Exports (DHE)
of natural resources. The government
will also accelerate the implementation
of economic equality policies in which
there are agrarian reforms, vocational
education and training as well as modern
retail and traditional markets.
2018 17
Kenaikan harga komoditas yang
sebagian disebabkan karena penguatan
pertumbuhan ekonomi global
menyebabkan peran ekspor sebagai
pendorong pertumbuhan semakin
menguat. Meski tahun 2019 adalah tahun
politik, aktivitas ekonomi akan berjalan
dengan aman. Sebaliknya aktivitas
politik justru memberikan dampak positif
terhadap pertumbuhan ekonomi. Dengan
Capital Inflow, ekspansi kredit yang
mencapai 12 - 13%, likuiditas di masyarakat
akan cukup baik.
Pasar Modal Indonesia diharapkan akan
bergerak ke arah yang lebih baik di tahun
2019 apabila pemerintah benar-benar
menjalankan semua kebijakan ekonomi
dan juga meningkatkan efisiensi.
Penilaian Terhadap Kinerja Direksi Perseroan
Perkembangan situasi di tingkat global
maupun domestik yang terjadi sepanjang
tahun 2018 bila dikaitkan dengan kinerja
yang diperlihatkan oleh Perseroan, Dewan
Komisaris menilai Direksi Perseroan secara
umum sudah berupaya menjalankan
tugas manajemen secara maksimal dan
baik serta sejalan dengan program kerja
Direksi meskipun hasil yang diperoleh
belum sesuai dengan yang diharapkan.
Sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris
secara konsisten mendampingi dan
The increase in commodity prices,
partly due to the strengthening of
global economic growth, caused the
role of exports as a driver of growth
to strengthen. Even though 2019 is a
political year, economic activity will
run safely. Conversely, political activity
actually has a positive impact on
economic growth. With Capital Inflow,
credit expansion reaching 12 - 13%,
liquidity in the community will be quite
good.
The Indonesian Capital Market is
expected to move in a better direction in
2019 if the government truly carries out
all economic policies and also increases
efficiency.
Evaluation On the Performance of Company’s Board of Directors
In view of the situation development
at the global as well as domestic level
that occurred throughout 2018 and
then associate it with the performance
shown by the Company, the Board of
Commissioners considered the Board of
Directors in general have strived to carry
out the management task in an optimal
manner and in line with the Board of
Directors’ work programs although the
outcome was still not as expected.
Throughout 2018, Board of Commissioners
consistently accompanied and monitored
18 2018
mengawal Direksi Perseroan dalam
menjalankan operasional manajemen.
Sejauh yang Dewan Komisaris amati,
beberapa indikator menunjukkan
kinerja Direksi Perseroan sudah cukup
menggembirakan meskipun tahun
2018 masih belum mencapai target
yang diharapkan. Dewan komisaris
menilai pencapaian ini masih bisa
diterima mengingat iklim dan situasi
perekonomian Indonesia secara umum
belum sepenuhnya sesuai dengan
rencana yang ingin dijalankan oleh
Direksi Perseroan.
Dewan Komisaris juga berpendapat,
dalam konteks perekonomian Indonesia
yang diyakini masih terus bertumbuh,
maka pencapaian yang diperlihatkan oleh
Direksi Perseroan khususnya sepanjang
tahun 2018 adalah cukup baik dan dapat
diterima. Dewan Komisaris berharap
Direksi Perseroan secara kontinu
dan konsisten tetap mengupayakan
perbaikan kinerja di tahun-tahun yang
akan datang.
Strategi dan Prospek Usaha Yang Disusun Direksi
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada
tahun 2018 sudah memperlihatkan
perbaikan d ibandingkan tahun
sebelumnya dan diharapkan tren positif
itu terus berlanjut di tahun 2019. Untuk
tahun 2019 pemerintah menargetkan
the Board of Directors in their operational
management. Based on the observation
of the Board of Commissioners, a
few indicators showed the Board
of Directors performance was quite
satisfactory although 2018 still hasn‘t
reached the expected target. Based
on the assessment of the Board of
Commissioners, this achievement is still
acceptable bearing in mind the climate
and situation of Indonesian economy in
general is still not according to the plan
to carried out by the Company’s Board
of Directors.
The Board of Commissioners is also of
the opinion, that given the context of
Indonesia’s economy, which is believed
will continue to grow, the achievement
shown by the Company’s Board of
Directors especially throughout 2018
was quite good and acceptable. The
Board of Commissioners hoped that
the Company’s Board of Directors will
continually and consistently endeavor to
improve the performance in the years to
come.
Business Prospect and Strategy Devised by the Board of Directors
Indonesia’s economic growth in 2018
has shown an improvement compared
to the previous year and the positive
trend is expected to continue in 2019.
For 2019 the government is targeting an
2018 19
pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3%.
Memperhatikan tren pertumbuhan yang
terjadi selama ini, banyak kalangan
termasuk ahli dan pelaku usaha
meragukan bahwa target tersebut dapat
tercapai kemungkinan hanya 5,2%. Target
pemerintah tersebut memang tidak jauh
berbeda dengan proyeksi pertumbuhan
yang dilakukan oleh lembaga-lembaga
keuangan internasional.
Dari sisi stabilitas, peningkatan harga
pangan diperkirakan akan terus berlanjut.
Hingga saat ini pemerintah berupaya
menjaga harga BBM pada tingkat yang
rendah, potensi peningkatan harga
BBM semakin besar sejalan dengan
kenaikan harga minyak mentah di pasar
dunia. Namun demikian tingkat inflasi
diperkirakan akan dapat dipertahankan
di bawah 4%.
Harga komoditas di pasar global
diperkirakan akan terus meningkat.
Permintaan terhadap ekspor produk
nasional diperkirakan pula akan semakin
kuat sejalan dengan pertumbuhan
ekonomi dan perdagangan global
pertumbuhan ekspor diperkirakan akan
tetap tinggi. Impor diperkirakan pula akan
meningkat sejalan dengan peningkatan
ekspor namun demikian surplus neraca
perdagangan diperkirakan akan semakin
besar. Iklim investasi diperkirakan akan
tetap positif sehingga investasi asing
akan tetap tumbuh baik dalam bentuk
economic growth of 5.3%. In observance
of the growth trend thus far, a lot of
circles including experts and business
people doubted that the target could be
achieved by 5.2%. The target set by the
government is not far of from the growth
projection submitted by international
financial institutions.
From the stability standpoint, the
increase in food prices is estimated to
continue to rise. Till now the government
have tried to maintain fuel prices a low
level, the potential for fuel price increase
is getting more likely to happen due to
the rise in crude oil prices in the world
market. However, the inflation level is
estimated to hold at below 4%.
Commodity price in the global market
is expected to continue to increase. The
demand towards national product export
is also projected to strengthen in line
with the economic growth and export
growth in global trading is expected to
remain high. Import is expected to also
grow in line with the increase in export
however the surplus in trading account
is projected to be higher. Investment
climate is expected to stay positive so
that foreign investment can continue to
grow in the form direct investment as
well as portfolio. As a whole surplus in
payment account is estimated to increase
and so it will maintain the exchange rate
at a stable level.
20 2018
investasi langsung maupun portfolio.
Secara keseluruhan surplus neraca
pembayaran diperkirakan meningkat
sehingga dapat menjaga nilai tukar pada
tingkat yang stabil.
Dari sisi fiskal, pelaksanaan pembangunan
proyek infrastruktur akan semakin
mendorong permintaan domestik
sehingga peran pengeluaran pemerintah
mendorong pertumbuhan akan semakin
besar. Selain, infrastruktur yang sudah
dibangun pada tahun-tahun yang lalu
diperkirakan akan mulai memberikan
dampak positif bagi peningkatan
kapasitas produksi dan mobilitas barang
dan jasa.
Memperhat ikan kecenderungan
perkembangan ekonomi makro dari
sisi eksternal maupun perkembangan
permintaan domestik, dapat diharapkan
perkembangan ekonomi pada tahun
2019 akan lebih baik dari tahun 2018.
Dengan gambaran tersebut, Dewan
Komisaris berharap Direksi Perseroan
dapat menjalankan tugasnya dengan
menerapkan strategi yang sesuai dan
cocok dengan situasi di atas. Keputusan
Direksi Perseroan untuk memfokuskan
usaha pada pengembangan bisnis media
melalui salah satu entitas anak Perseroan
yaitu PT Multi Media Interaktif merupakan
langkah yang dinilai tepat karena sesuai
dengan tren yang berkembang di
From a fiscal standpoint, the building
of infrastructure projects will encourage
domestic demand so that the role of
government spending to spur growth
will be bigger. Apart from that, it is
estimated that the infrastructures that
have been built in the previous years
will start to show a positive impact to
the increase in production capacity and
product and service mobility.
Taking into account the development of
macro economic from an external side as
well as the growth of domestic demand,
it is to be expected that the economic
growth in 2019 will be better than 2018.
With that picture in mind, the Board
of Commissioner is hoping that
the Company’s Board of Directors
will be able to perform its tasks by
implementing a strategy that is in
accordance and suitable with the above
mentioned situation. The decision of the
Company’s Board of Directors is to focus
on the effort of developing its media
business through one of the Company’s
subsidiary i.e. PT Multi Media Interaktif is
a step that deemed appropriate because
it is in line with the evolving trend in the
market. Optimizing resources owned
by the Company is expected to lift the
Company’s income to a better level
apart from balancing it with efficiency
and effectivity from an operational
standpoint.
2018 21
pasar. Optimalisasi sumber daya yang
dimiliki Perseroan diharapkan juga akan
mengangkat pendapatan Perseroan ke
level yang lebih baik di samping tentunya
harus diimbangi dengan efisiensi dan
efektifitas dari sisi operasional.
Melalui strategi usaha tersebut, Dewan
Komisaris berharap pada tahun 2019
Direksi Perseroan dapat menghasilkan
kinerja yang lebih baik dan lebih bernilai
dibanding tahun sebelumnya.
Di tahun 2019, dengan gambaran proyeksi
perekonomian nasional yang masih baik
serta menjanjikan, Dewan Komisaris juga
meyakini Direksi Perseroan akan dapat
terus berkarya dengan lebih impresif.
Through such business strategy, the
Board of Commissioners is hoping that
In 2019 the Board of Directors will have
a better performance and provide more
added values compared to the previous
year.
In 2019, with the picture of the national
economic projection that is good and
promising, the Board of Commissioners
also believed that the Board of Directors
can continue to perform even more
impressively.
Implementation of Corporate Governance
Throughout 2018 the Board of
Commissioners continually held meetings
22 2018
Penerapan Tata Kelola Perseroan
Sepanjang tahun 2018 Dewan Komisaris
secara kontinu mengadakan pertemuan
berkala untuk mendiskusikan berbagai
isu yang berkaitan dengan manajemen
Perseroan. Dewan Komisaris juga
melakukan pertemuan gabungan dengan
Direksi Perseroan untuk membahas
perkembangan yang terjadi di Perseroan
termasuk kinerja operasional dan
kebijakan strategis yang dijalankan
oleh Direksi Perseroan. Hal ini Dewan
Komisaris lakukan sebagai konsekuensi
atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
(”OJK”) No. 33/POJK.04/2014 tentang
Direksi dan Dewan Komisaris Emiten
atau Perusahaan Publik dan Anggaran
Dasar Perseroan, dalam rangka
menjalankan pengawasan terhadap
kebijakan pengurusan dan/atau jalannya
pengurusan Perseroan yang dilakukan
oleh Direksi serta memberikan masukan
kepada Direksi, termasuk pengawasan
terhadap pelaksanaan visi dan misi
Perusahaan, pelaksanaan Tata Kelola
Perusahaan yang baik, keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham (“RUPS”) dan
ketentuan perundang-undangan.
Pelaksanaan pengawasan Dewan
Komisaris selama tahun 2018 dilakukan
sesuai dengan tugas, wewenang,
kewajiban dan tanggung jawab Dewan
Komisaris sebagaimana diatur dalam
ketentuan Anggaran Dasar Perseroan
periodically to discuss a variety of issues
pertaining to Company management.
The Board of Commissioners also held
joint meetings with the Company’s
Board of Directors to discuss the
developments occuring in the Company,
including operational performance
and strategic policy carried out by the
Company’s Board of Directors. This is
done by the Board of Commissioner
as a consequence of the Regulation of
Financial Service Authority (”OJK”) No.
33/POJK.04/2014 concerning Board of
Directors and Board of Commissioners of
Issuer or Public Company and Company’s
Articles of Association, for the purpose
of conducting supervision on the
management policies and/or Company
management conducted by the Board
of Directors as well as giving input to the
Board of Directors, including supervison
on the implementation of Company vision
and mission, implementation of good
Corporate Governance, resolutions of
General Meeting of Shareholders (“GMS”)
and provisions of laws and regulations.
The implementation of supervision of
Board of Commissioners during 2018
was carried out according to the duties,
authority, obligations and responsibility
of Board of Commissioenrs as provided
for under the provisions of Company’s
Articles of Association and laws and
regulations. The supervision of Board
of Commissiners is intended to create
2018 23
dan peraturan perundang-undangan.
Pengawasan Dewan Komisaris bertujuan
untuk menciptakan keserasian,
kesesuaian dan konsistensi dalam
pelaksanaan kegiatan usaha Perseroan
dengan target-target yang telah
ditetapkan dalam Rencana Kerja tahun
2018, serta memastikan implementasi
prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan
Yang Baik pada seluruh lini organisasi
dalam menjalankan aktivitasnya.
Terkait pelaksanaan operasional
Perseroan sepanjang tahun 2018,
Dewan Komisaris sudah memberikan
nasihat kepada Direksi Perseroan
untuk memastikan pelaksanaan sistem
manajemen risiko dan pengendalian
internal dengan baik dan harus semakin
ditingkatkan. Aktivitas diskusi dan
konsultasi dijalankan dengan baik melalui
media komunikasi tertulis maupun tatap
muka.
harmony, conformity and consistency
with the Company’s business activities
conducted with the targets that have
been established in the 2018 Work Plan,
as well as ensuring the implementation of
Good Corporate Governance principles
throughout the organizational lines in
carrying out its activities.
With regard to the implementation
of Company’s operation during 2018,
the Board of Commissioners have
given an advice to the Company’s
Board of Directors to ensure the risk
management and internal control system
is implemented properly and it should
further be enhanced. Discussions and
consulting activities were carried out
well through communication media both
in writing and face-to-face.
24 2018
Komponen manajemen lainnya yang
menjadi target kerja Dewan Komisaris
adalah Komite Audit. Secara kontinu,
di tahun 2018 Dewan Komisaris juga
berinteraksi dengan Komite Audit dan
berpendapat Komite Audit adalah unsur
manajemen yang peranannya sangat
penting dalam membantu tugas-tugas
pengawasan Dewan Komisaris terutama
dalam penelaahan laporan keuangan dan
pengendalian internal yang dilakukan
oleh Perseroan.
Tahun 2018 komposisi Dewan Komisaris
Perseroan mengalami perubahan. Hal
ini sesuai dengan hasil keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan
Perseroan tertanggal 8 Juni 2018. Adapun
susunan Dewan Komisaris Perseroan
sebagai berikut:
Presiden Komisaris : Markus Permadi
(Independen)
Komisaris Independen : Laurensia Adi
Komisaris Independen : Ganesh Chander
Grover
Dengan semua penje lasan i tu ,
perkenankan pada kesempatan ini Dewan
Komisaris menyampaikan terima kasih
dan penghargaan kepada semua pihak,
terutama seluruh Pemegang Saham atas
dukungan, kerja sama serta kepercayaan
yang diberikan kepada Dewan Komisaris.
The other management component that
has been the working target of Board
of Commissioners is Audit Committee.
Continually, in 2018 the Board of
Directors also had an interaction with
Audit Committee and is of the opinion
that Audit Committee is a management
element which plays an important role in
assisting the supervisory duties of Board
of Commissioners in particular in reviewing
financial statements and internal control
conducted by the Company.
In 2018, there was change of
composition of the Company‘s Board
of Commissioners. This is in accordance
with the results of the Company‘s Annual
General Meeting of Shareholders dated
June 8, 2018. The composition of the
Company’s Board of Commissioners as
follow:
President Commissioner : Markus Permadi
(Independent)
Independent Commissioner : Laurensia Adi
Independent Commissioner : Ganesh Chander
Grover
With all the explanations, allow us,
the Board of Commissioners in this
opportunity to extend our gratitude and
appreciation to all parties, in particular
to all Shareholders for their support,
cooperation as well as trust given to the
Board of Commissioners.
2018 25
Pada kesempatan ini Dewan Komisaris
juga ingin memberikan apresiasi yang
khusus dan tinggi kepada seluruh Direksi
Perseroan dan segenap karyawan yang
telah berusaha keras di tahun 2018
sehingga Perseroan dapat bertahan dan
eksis seperti saat ini. Dewan Komisaris
berharap kerjasama yang baik ini akan
terus dipelihara dan ditingkatkan di
masa yang akan datang. Semoga Tuhan
senantiasa melindungi dan memberkati
kita.
In this opportunity the Board of
Commissioners also would like to extend
a special and high appreciation to the
Company’s Board of Directors and
all employees that have been making
considerable efforts in 2018 so that
the Company may survive and exist to
be in the current state. The Board of
Commissioners hopes that this excellent
cooperation will be maintained and
enhanced in the future. May the One
God almighty always protect and give
His blessings.
Dewan Komisaris / Board of Commissioners
PT Star Pacific Tbk
Markus Permadi
Presiden Komisaris (Independen) / President Commissioner (Independent)
LAPORAN DIREKSI
Board of Directors Report3
28 2018
SAMUEL TAHIRPresiden DirectorPresident Director
2018 29
Pemegang Saham Yang Terhormat,
Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun
2018 tercatat sebesar 5,17% mengalami
kenaikan jika dibandingkan dengan
pertumbuhan ekonomi di tahun 2017
yang hanya tercatat sebesar 5,07%.
Hasil ini sudah cukup baik dibandingkan
dengan situasi dan kondisi yang terjadi.
Ditopang latar belakang situasi
ekonomi politik dan hukum tersebut,
Direksi Perseroan tetap melanjutkan
fokus pengelolaan Perseroan dengan
mengadopsi strategi bisnis yang
dirasakan sudah baik pada tahun
sebelumnya. Kinerja pada tahun lalu
yang sudah baik terus dipertahankan
sementara pemanfaatan peluang bisnis
yang diupayakan dengan berbasis
pada kompetensi utama Perseroan.
Direksi Perseroan juga secara konsisten
menjalankan prinsip kehati-hatian
sehingga manajemen Perseroan dapat
dijalankan dengan selamat dan lancar
kendati secara pencapaian kinerja
keuangan Perseroan masih merugi dan
belum memberikan hasil sesuai dengan
harapan para Stakeholders.
Tahun 2018 Perseroan membukukan
performa keuangan yang belum positif
Dear Shareholders,
Indonesia’s economic growth in 2018
was recorded to achieve 5.17% level, an
increase compared to economic growth
in 2017 which was only recorded at 5.07%.
This result is quite good compared to the
situation and conditions that happened.
Supported with such background
in the political economic and legal
environment, the Company’s Board of
Directors continued to focus on Company
management by adopting business
strategies which worked out quite well in
the previous year. The great performance
in the previous year is maintained while
making the most of the endeavored
business opportunity based on the
main competencies of the Company.
The Company’s Board of Directors also
consistently exercised prudence so that
the Company management can still be
carried out safely and smoothly although
in terms of financial performance, the
Company still suffered from losses and
has not produced a result satisfactory to
the expectation of Stakeholders.
In 2018 the Company booked financial
performance which was not yet positive
because Company Revenues still relied
LAPORAN DIREKSIBoard of Directors Report
30 2018
akibat Pendapatan Perseroan yang
masih bertumpu pada Pendapatan
Investasi. Sebagaimana diketahui,
Investasi Perseroan yang berbasis pada
saham ini terkena imbas negatif akibat
harga saham yang fluktuatif sepanjang
tahun. Berdasarkan data perdagangan
Bursa Efek Indonesia pada tanggal 28
Desember 2018 Indeks Harga Saham
Gabungan (”IHSG”) di tutup di level
6.194,50 dan kapitalisasi pasar mencapai
Rp 7.023 trilyun.
Ringkasan pencapaian Perseroan
pada tahun 2018 adalah Perseroan
membukukan Rugi Bersih sebesar Rp (61,9)
milyar dengan Pendapatan Investasi
sebesar Rp (9,0) milyar dan Pendapatan
Jasa Rp 83,4 milyar yang disertai dengan
Beban Pokok Pendapatan sebesar Rp (43,0)
milyar dan Beban Penjualan, Umum dan
Administrasi sebesar Rp (84,6) milyar.
Sementara itu, Jumlah Aset Perseroan
pada 2018 tercatat sebesar Rp 1.311,7
milyar mengalami penurunan sebesar
Rp 337,9 milyar atau 20,5% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 1.649,6 milyar. Sedangkan Jumlah
Liabilitas Perseroan tercatat sebesar
Rp 301,4 milyar, mengalami penurunan
sebesar Rp 12,1 milyar atau 3,9%
dibandingkan dengan tahun 2017 yang
tercatat sebesar Rp 313,5 milyar. Di tahun
2018 Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas
dan Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah
on Investment Revenues. As already
known, the Company Investment
which was based on these shares has
been negatively impacted due to the
fluctuative share price throughout the
year. Based on trade data from the
Indonesia Stock Exchange on December
28, 2018 the Indonesia Composite Index
(“IDX Composite”) was closed at 6,194.50
and market capitalization reached
Rp 7,023 trillion.
In summary, the Company achievement
during 2018 is that the Company has
booked a Net Loss of Rp (61.9) billion with
Investment Income amounting to Rp (9.0)
billion and Services Income amounting to
Rp 83.4 billion along with Company’s Cost
of Revenues of Rp (43.0) billion and Sales,
General and Administrative Expense of
Rp (84.6) billion.
Meanwhile, the Total Asset of the
Company in 2018 was recorded at Rp 1,311.7
billion, experiencing a decrease of
Rp 337.9 billion or 20.5% compared to
2017 which was recorded at Rp 1,649.6
billion. While the Total Liabilities of the
Company was recorded at Rp 301.4
billion, experiencing a decrease of Rp 12.1
billion or 3.9% compared to 2017 where
it was recorded at Rp 313.5 billion. In
2018 the Liabilities To Equity Ratio and
the Liabilities To Total Assets Ratio
were respectively 30% and 23%. Total
Equity of the Company was recorded at
2018 31
Aset masing-masing sebesar 30% dan
23%. Jumlah Ekuitas Perseroan tercatat
sebesar Rp 1.010,3 milyar, mengalami
penurunan sebesar Rp 325,8 milyar atau
24,4% dibandingkan tahun 2017 yang
tercatat sebesar Rp 1.336,1 milyar.
Pada tahun 2018, Nilai Buku Bersih
per Saham tercatat sebesar Rp 863,2
mengalami penurunan sebesar Rp 278,3
atau 24,4% dibandingkan tahun 2017 yang
tercatat sebesar Rp 1.141,5. Sementara itu,
Rasio Lancar Perseroan pada tahun 2018
sebesar 3,78 kali dan tahun 2017 sebesar
11,96 kali.
Strategi dan Prospek Usaha Perseroan
Meski tahun 2019 adalah tahun politik,
aktivitas ekonomi akan berjalan dengan
aman. Sebaliknya, aktivitas politik justru
memberikan dampak positif terhadap
pertumbuhan ekonomi. Dengan capital
inflow, ekspansi kredit yang mencapai 12
- 13%, likuiditas di masyarakat akan cukup
baik.
Dengan prediksi tersebut, Direksi
Perseroan secara umum akan menjalankan
strategi dengan terus memperkokoh
basis usaha Perseroan melalui penguatan
struktur permodalan dan sebagai langkah
menopang pertumbuhan usaha Perseroan
di masa mendatang. Pada tahun 2019,
seiring dengan bertumbuhnya pasar dan
transaksi berbasis online, Perseroan akan
Rp 1,010.3 billion, experiencing a decrease
of Rp 325.8 billion or 24.4% compared to
2017 where it was recorded at Rp 1,336.1
billion.
In 2018, the Net Book Value per Share
was recorded at Rp 863.2 experiencing a
decrease of Rp 278.3 or 24.4% compared
to 2017 which was recorded at Rp 1,141.5.
Meanwhile, the Company‘s Current Ratio
in 2018 was at 3.78 times and in 2017 was
11.96 times.
Company Business Strategy and Prospect
Although 2019 is a political year, economic
activity will run safely. Conversely, political
activities actually have a positive impact
on economic growth. With capital inflow,
credit expansion reaching 12 - 13%, liquidity
in the community will be quite good.
With that prediction, the Company’s
Board of Directors generally will
undertake the strategy by continuously
reinforcing the basis of Company business
through strengthening the capital
structure which will serve as a measure
to support Company business growth in
the future. In 2019, in line with the growth
of online-based market and transaction,
the Company will continuously find
opportunities which will potentially
maximise investment particularly through
Company‘s subsidiaries.
32 2018
terus mencari peluang-peluang yang
potensial untuk memaksimalkan investasi
terutama melalui entitas anak Perseroan.
Meskipun teknologi komunikasi
memperlihatkan kemajuan dan perubahan
yang pesat, Perseroan melalui anak usaha,
PT Multi Media Interaktif terus berusaha
mempertahankan pangsa pasar, khususnya
melalui 2 (dua) surat kabar terkemuka di
tingkat Nasional yaitu Investor Daily dan
Suara Pembaruan, keduanya berada di
bawah bendera BeritaSatu Media Holdings
(”BSMH”). Untuk tahun 2019, BSMH
akan tetap dipacu melakukan inovasi-
inovasi berbasis elektronik, digital dan
online termasuk media online, sehingga
semua produk BSMH akan selalu menjadi
referensi bagi para pengambil keputusan
di bidang politik maupun ekonomi serta
para penyelenggara negara.
Hingga tahun 2019 dan selanjutnya BSMH
akan mempertahankan kepemilikan di
3 (tiga) majalah yaitu Majalah Investor,
Globe Asia dan the Peak serta 2 (dua)
portal berita yakni beritasatu.com dan
thejakarta globe.com. Perseroan meyakini
kelima media tersebut sangat dibutuhkan
oleh para pembacanya karena posisinya
sangat kuat sebagai market leader di
segmen masing-masing. Sejalan dengan
perkembangan teknologi informasi,
semua produk di bawah BSMH sudah
dapat diakses secara online oleh pembaca
di seluruh dunia.
Even though communication technology
shows a rapid progress and change, the
Company through the subsidiary, PT Multi
Media Interaktif has been striving for
maintaining market share, in particular
through 2 (two) leading newspapers at
the national level namely Investor Daily
and Suara Pembaruan, both are under the
flag BeritaSatu Media Holdings (”BSMH”).
For the year 2019, BSMH will continue
to be encouraged to make electronic,
digital and online based innovations,
including televison stations and online
media, so that all BSMH products will
always become a reference for decision
makers in the politic and economic fields
as well as for state administrators.
Up to the year of 2019 and thereafter
BSMH will maintain ownership in 3 (three)
magazines namely Majalah Investor,
Globe Asia and The Peak as well as 2
(two) news portal namely beritasatu.com
dan thejakartaglobe.com. The Company
believes, that those five media are
extremely needed by its readers because
its strong position as a market leader in
their respective segments. In line with the
development of information technology,
all products under BSMH have been
accessible online by readers throughout
the globe.
The synergy between printed media
and online media and television shows
BSMH is a credible institution which is
2018 33
Sinergi media cetak dengan media online
menunjukkan BSMH adalah institusi
kredibel yang mampu memberikan solusi
informasi baik kepada pembaca maupun
pemilik produk yang ingin memasang iklan.
Oleh karena itu, kedepannya BSMH akan
terus dipacu untuk beroperasi dengan
prinsip sinergitas, efisien dan profitable
demi meningkatkan value kepada seluruh
Stakeholders. Direksi Perseroan meyakini
kinerja media massa di bawah BSMH pada
tahun 2019 akan lebih baik dibanding
tahun-tahun sebelumnya.
Tata Kelola Perusahaan
Tata Kelola Perusahaan merupakan
prinsip manajemen yang sangat baik dan
diperlukan oleh setiap perusahaan. Direksi
Perseroan meyakini dengan menjalankan
Tata Kelola Perusahaan secara disiplin,
kontinu dan konsisten maka Perseroan
akan tumbuh dengan lebih baik.
Prinsip Transparansi, Akuntabilitas,
Pertanggungjawaban, Independensi
dan Kewajaran akan dilanjutkan
able to give information solution to the
readers as well as product owners who
wish to put advertisements. Therefore,
forward looking, BSMH will continuously
be driven to operate with the principles
of sinergity, efficiency and profitability
for the sake of enhancing values to all
Stakeholders. The Company’s Board of
Directors believe that the performance
of mass media under BSMH in 2019 will
be better compared to those of previous
years.
Corporate Governance
Corporate Governance is a very good
management principle and it is required
in every company. The Company’s Board
of Directors believe that by undertaking
Corporate Governance in a discipline,
continuous and consistent manner the
Company will grow better. The principles
of Transparency, Accountability,
Responsibility, Independence and
Fairness will continue to be applied,
maintained and controlled in the efforts
34 2018
penerapannya, serta dipertahankan dan
diawasi sebagai upaya untuk mencapai
visi dan misi Perseroan.
Mengacu pada pengalaman keberhasilan
yang ditunjukkan oleh perusahaan-
perusahaan di tingkat global, maka
Direksi Perseroan berkomitmen untuk
terus memperbaiki pelaksanaan dan
pengembangan praktik-praktik Tata
Kelola Perusahaan yang sudah dijalankan
selama ini.
Tahun 2018 komposisi Direksi Perseroan
mengalami perubahan. Hal ini sesuai
dengan hasil keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan Perseroan
tertanggal 8 Juni 2018. Adapun susunan
Direksi Perseroan sebagai berikut:
Presiden Direktur : Samuel Tahir
Direktur : Eddy Harsono
Handoko
Direktur : Martinus Laihad
Direktur Independen : Dandy fantoan
Sikap Positif
Direksi Perseroan menyadari tanggung
jawab dan kepercayaan yang diberikan
oleh Stakeholders. Oleh karena itu, Direksi
Perseroan bertekad untuk menjalankan
operasional Perseroan sebaik mungkin
dengan memperhatikan prinsip kehati-
hatian serta mengambil kebijakan yang
efektif dan efisien terutama dalam
to achieve the vision and mission of the
Company.
With reference to the success experienced
by the companies at the global level,
the Company’s Board of Directors is
committed to continuously improve the
implementation and development of
Corporate Governance practices that
have been undertaken thus far.
In 2018, there was change of composition
of the Company‘s Board of Directors.
This is in accordance with the results of
the Company‘s Annual General Meeting
of Shareholders dated June 8, 2018. The
composition of the Company’s Board of
Directors as follow:
President Director : Samuel Tahir
Director : Eddy Harsono
Handoko
Director : Martinus Laihad
Independent Director : Dandy fantoan
Positive Attitude
The Company’s Board of Directors
realizes the responsibility and trust given
by the Stakeholders. For the reason,
the Company’s Board of Directors is
determined to carry out the Company’s
operation as best as possible while
observing the prudence principle and
will make an effective and efficient policy
in particular related to the utilization of
2018 35
kaitannya dengan pemanfaatan sumber
daya yang ada. Direksi Perseroan
sangat berharap tahun 2019 dapat
mencapai kesuksesan, kelancaran dan
pengembangan usaha yang sesuai
dengan impian semua pihak.
Direksi Perseroan menyampaikan ucapan
terima kasih dan penghargaan yang
tinggi kepada seluruh Stakeholders atas
dukungan dan kepercayaan yang telah
diberikan kepada Perseroan khususnya
selama tahun 2018.
Dengan sikap positif, dedikasi dan
komitmen yang kuat disertai dengan
dukungan penuh semua pihak, kami
percaya Perseroan akan mampu
mengatasi segala tantangan dan akan
mencapai kinerja yang lebih positif di
tahun yang akan datang.
existing resources. The Company’s Board
of Directors has high hopes to achieve
success in their business and that it will run
smoothly and be developed in accordance
with the aspiration of all parties.
The Company’s Board of Directors would
like to extend its gratitude and high
appreciation to all Stakeholders for the
support and confidence given to the
Company in particular during the year of
2018.
With positive attitude, high dedication
and strong commitment along with full
supports from all parties, we believe that
the Company will be able to overcome any
challenges and will have a more positive
performance in the years to come.
Dewan Direksi / Board of Directors
PT Star Pacific Tbk
Samuel Tahir
Presiden Direktur / President Director
PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile4
38 2018
Nama Perusahaan
Company Name
Tanggal Pendirian
Date of Establishment
Penawaran Umum Perdana
Initial Public Offering
Kode Saham
Code of Share
Situs Web
Website
Alamat
Address
Alamat Email
Email Address
PT Star Pacific Tbk
May 28, 1983
October 23, 1989
LPLI
www.star-pacific.co.id
Lippo Cyber Park
Jl. Bulevar Gajah Mada No. 2062
Lippo Karawaci, Tangerang 15139
Indonesia
Tel : (+6221) 55777111
Fax : (+6221) 55777222 / 55777083
corporate.secretary@star-pacific.co
PROFIL PERUSAHAANCompany Profile
2018 39
RIWAYAT SINGKAT
PT STAR PACIFIC Tbk (”Perseroan”)
semula didirikan dengan nama PT Asuransi
Lippo Jiwa Sakti berdasarkan Akta
Pendirian No. 301 tanggal 28 Mei 1983,
yang diperbaiki dengan Akta No. 130
tanggal 10 Agustus 1983, antara lain
tentang perubahan nama menjadi
PT Asuransi Lippo Life, keduanya dibuat
di hadapan Misahardi Wilamarta, S.H.,
Notaris di Jakarta, telah memperoleh
persetujuan dari Menteri Kehakiman
Republik Indonesia berdasarkan Surat
Keputusan No. C2-6716.HT.01.01.TH.83
tanggal 12 Oktober 1983, didaftarkan di
Kantor Pengadilan Negeri Jakarta Barat
dengan No. 1211/1983 Not pada tanggal
20 Oktober 1983 dan diumumkan dalam
Berita Negara Republik Indonesia No.
49 tanggal 19 Juni 1984, Tambahan
No. 604/1984. Modal dasar Perseroan
pada saat pendirian adalah sebesar
Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima
ratus juta Rupiah) yang terbagi atas 1.500
(seribu lima ratus) saham dengan nilai
nominal Rp 1.000.000,- (satu juta Rupiah)
per saham.
Perseroan semula beroperasi sebagai
perusahaan asuransi jiwa berdasarkan
Keputusan Menteri Keuangan Republik
Indonesia No. 477/KMK.11/1983 tanggal
29 Desember 1983. Izin tersebut berlaku
CONCISE HISTORY
PT STAR PACIFIC Tbk (“the Company”)
was initially founded under the name of
PT Asuransi Lippo Jiwa Sakti based on
Deed of Establishment No. 301 dated
May 28, 1983, it was then amended with
Deed No. 130 dated August 10, 1983,
among others are on the changes of the
Company name into PT Asuransi Lippo
Life, both were signed by Misahardi
Wilamarta, S.H., a Notary in Jakarta and
has received approval from the Minister
of Justice of the Republic of Indonesia
based on Decree No. C2-6716.HT.01.01.
TH.83 dated October 12, 1983, registered
in West Jakarta District Court Office
with No. 1211/1983 Not on October 20,
1983 and announced in State Gazette of
the Republic of Indonesia No. 49 dated
June 19, 1984, Supplement No. 604/1984.
The Company’s authorized capital upon
establishment was Rp 1,500,000,000
(one billion and five hundred million
Rupiah), consisting of 1,500 (one
thousand and five hundred) shares with
nominal value of Rp 1,000,000 (one
million Rupiah) per share.
The Company initially operated as a life
insurance company based on Decree
of Minister of Finance of the Republic
of Indonesia No. 477/KMK.11/1983
dated December 29, 1983. The permit
40 2018
sejak tanggal 29 Desember 1983 dan
Perseroan mulai beroperasi secara
komersil sejak tanggal 1 Januari 1984.
Pada tanggal 14 September 1989,
Perseroan melakukan Penawaran Umum
Perdana dengan menawarkan 1.071.400
(satu juta tujuh puluh satu ribu empat
ratus) saham dengan harga nominal
Rp 1.000,- (seribu Rupiah) per saham
kepada masyarakat dengan harga
perdana Rp 8.500,- (delapan ribu lima
ratus Rupiah) per saham. Dalam rangka
Penawaran Umum Perdana tersebut,
Anggaran Dasar Perseroan diubah
seluruhnya dengan Akta Berita Acara
Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang
Saham No. 9 tanggal 4 September 1989
dan Akta No. 36 tanggal 11 September
1989, keduanya dibuat oleh Kartini Muljadi,
S.H., Notaris di Jakarta, telah memperoleh
persetujuan dari Menteri Kehakiman
Republik Indonesia berdasarkan Surat
Keputusan No. C2-8629.HT.01.04-TH.89
tanggal 13 September 1989, didaftarkan
di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta
Selatan masing-masing No. 195/
Not/1989/PN.JKT.SEL dan No. 794/
Not/1989/PN.JKT.SEL pada tanggal
20 September 1989 dan telah
diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 83 tanggal 17
Oktober 1989, Tambahan No. 2484/1989,
antara lain tentang peningkatan modal
is valid since December 29, 1983 and
the Company started its commercial
operation since January 1, 1984.
On September 14, 1989, the Company
made its Initial Public Offering by offering
1,071,400 (one million and seventy one
thousand four hundred) shares with
nominal price of Rp 1,000 (one thousand
Rupiah) per share to public with initial
price of Rp 8,500 (eight thousand
and five hundred Rupiah) per share.
In regards to the Initial Public Offering,
the Company’s Articles of Association
was completely amended by the
Deed of the Minutes of Extraordinary
General Meeting of Shareholders No.
9 dated September 4, 1989 and Deed
No. 36 dated September 11, 1989, both
were signed by Kartini Muljadi, S.H.,
a Notary in Jakarta and it was approved
by Minister of Justice of the Republic
of Indonesia based of Decree No. C2-
8629.HT.01.04-TH.89 dated September
13, 1989, registered in South Jakarta
District Court Office, respectively No.
195/Not/1989/PN.JKT.SEL and No. 794/
Not/1989/PN.JKT.SEL on September
20, 1989 and it was announced in State
Gazette of the Republic of Indonesia No.
83 dated October 17, 1989, Supplement
No. 2484/1989, among others are
regarding the increase of authorized
capital from Rp 1,500,000,000 (one
2018 41
dasar dari Rp 1.500.000.000,- (satu
milyar lima ratus juta Rupiah) menjadi
Rp 5.000.000.000,- (lima milyar Rupiah)
yang terdiri dari 5.000.000 (lima juta)
saham dengan nilai nominal Rp 1.000,-
(seribu Rupiah) per saham.
Berdasarkan Keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan
tanggal 23 November 1999, sebagaimana
dimuat dalam Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa Perseroan No. 68
tanggal 23 November 1999, dibuat di
hadapan Misahardi Wilamarta, S.H.,
Notaris di Jakarta, dilakukan perubahan
pada Pasal 4, 5, 11 dan 14 Anggaran Dasar
Perseroan. Perubahan tersebut dimuat
dalam Laporan Data Akta Perubahan
Anggaran Dasar Perseroan tertanggal
23 November 1999 dan tercatat oleh
Departemen Hukum dan Perundang-
undangan Republik Indonesia dengan
No. C-19094 HT.01.04-TH.99 tanggal 23
November 1999 serta telah didaftarkan
dalam Daftar Perusahaan di Kantor
Pendaftaran Perusahaan Kabupaten
Tangerang dengan No. 0550/BH.10.03/
XI/1999 dan diumumkan dalam Berita
Negara Republik Indonesia No. 1 tanggal
4 Januari 2000, Tambahan No. 1/2000.
Berdasarkan Keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan
billion and five hundred million Rupiah)
to Rp 5,000,000,000 (five billion
Rupiah) consisting of 5,000,000 (five
million) shares with nominal value of
Rp 1,000 (one thousand Rupiah) per share.
Based on the Resolution of Company’s
Extraordinary General Meeting of
Shareholders dated November 23, 1999,
as it was specified in the Deed of
Resolution of Company’s Extraordinary
General Meeting of Shareholders
No. 68 dated November 23, 1999,
signed by Misahardi Wilamarta S.H.,
a Notary in Jakarta, amendments
were made to Chapter 4, 5, 11 and 14
of Company’s Articles of Association.
Those amendments are specified in the
Data Report of Amendments Deed of
Company’s Articles of Association dated
November 23, 1999 and recorded by
Department of Laws and Legislations of
the Republic of Indonesia with No. C-19094
HT.01.04-TH.99 dated November 23, 1999
and have been registered to Company
Register in Companies Registration Office
of Tangerang District with No. 0550/
BH.10.03/XI/1999 and announced in State
Gazette of the Republic of Indonesia No.
1 dated January 4, 2000, Supplement No.
1/2000.
Based on the Resolution of Company’s
Extraordinary General Meeting of
42 2018
tanggal 24 Januari 2000, sebagaimana
dimuat dalam Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa Perseroan No. 34
tanggal 24 Januari 2000, dibuat di
hadapan Misahardi Wilamarta, S.H.,
Notaris di Jakarta, dilakukan perubahan
terhadap Pasal 1 Anggaran Dasar
Perseroan, yaitu perubahan nama
Perseroan dari PT Asuransi Lippo Life Tbk
menjadi PT Asuransi Lippo E-Net Tbk.
Data Akta Perubahan Anggaran Dasar
Perseroan tanggal 26 Januari 2000 telah
mendapatkan persetujuan dari Menteri
Hukum Dan Perundang-Undangan
Republik Indonesia berdasarkan Surat
Keputusan No. C-1945 HT.01.04.TH.2000
tanggal 10 Februari 2000, didaftarkan
dalam Daftar Perusahaan di Kantor
Pendaftaran Perusahaan Kab/Kodya
Tangerang dengan No. 055/BH 10.03/
IV/2000 dan telah diumumkan dalam
Berita Negara Republik Indonesia No. 52
tanggal 30 Juni 2000, Tambahan No.
3377/2000.
Anggaran Dasar Perseroan kemudian
mengalami perubahan berdasarkan
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham Luar Biasa
Perseroan No. 87 tanggal 23 Juni 2000,
dibuat di hadapan Misahardi Wilamarta,
S.H., Notaris di Jakarta, mengenai
perubahan nama Perseroan menjadi
Shareholders dated January 24, 2000,
as specified in the Deed of Resolution of
Company’s Meeting No. 34 dated January
24, 2000, signed by Misahardi Wilamarta,
S.H., a Notary in Jakarta, amendments
were made to Chapter 1 of Company’s
Articles of Association, the amendment
was about the change of Company’s
name from PT Asuransi Lippo Life Tbk to
PT Asuransi Lippo E-Net Tbk. The data
of Amendments Deed of Company’s
Articles of Association dated January 26,
2000 has been approved by the Minister
of Laws and Legislations of the Republic
of Indonesia based of Decree No. C-1945
HT.01.04.TH.2000 dated February 10,
2000, registered to Company Register
in Companies Registration Office of
Tangerang District/Municipality with No.
055/BH 10.03/IV/2000 and announced
in State Gazette of Republic of Indonesia
No. 52 dated June 30, 2000, Supplement
No. 3377/2000.
The Company’s Articles of Association
was then amended based on Deed of
Resolutions of Company’s Extraordinary
General Meeting of Shareholders No.
87 dated June 23, 2000, signed by
Misahardi Wilamarta, S.H., a Notary in
Jakarta, the amendment consists of the
transformation of the Company’s name
into PT Lippo E-Net Tbk and changes of
the Company’s business activities from
2018 43
PT Lippo E-Net Tbk dan perubahan
kegiatan usaha Perseroan dari bidang
asuransi jiwa menjadi perusahaan yang
bergerak dalam lingkup kegiatan usaha
bidang jasa, teknologi informasi dan
pengelolaan/pengembangan bisnis dan
manajemen perusahaan. Akta Perubahan
ini telah mendapatkan persetujuan
dari Menteri Hukum dan Perundang-
undangan Republik Indonesia dengan
Surat Keputusan No. C-22232 HT.01.04-
TH.2000 tanggal 10 Oktober 2000,
didaftarkan dalam Daftar Perusahaan
di Kantor Pendaftaran Perusahaan
Kab/Kodya Tangerang dengan
No. 0179/BH.10.25/XI/2000 dan telah
diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 14 tanggal 16
Februari 2001, Tambahan No. 1086/2001.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan
Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa Perseroan No. 135 tanggal
30 November 2004, yang dibuat di
hadapan Hasan Halim, S.H, pada waktu
itu pengganti dari Misahardi Wilamarta,
S.H., Notaris di Jakarta, dilakukan
perubahan terhadap Pasal 4 ayat 2 dan
ayat 3 sebagai hasil dari Penawaran
Umum Terbatas IV yang dilakukan oleh
Perseroan. Laporan atas perubahan
tersebut diterima oleh Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
dengan Surat Keputusan No. C-05999
life insurance to company in service,
information technology and business
management/development and
company management. The Amendment
Deed has been approved by the Minister
of Laws and Legislations of the Republic
of Indonesia with Decree No. C-22232
HT.01.04-TH.2000 dated October 10,
2000, registered to the Company Register
in Companies Registration Office in
Tangerang District/Municipality with No.
0179/BH.10.25/XI/2000 and announced
in State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 14 dated February 16, 2001,
Supplement No. 1086/2001.
Based on Deed of Resolution of
Company’s Extraordinary General
Meeting of Shareholders No. 135 dated
November 30, 2004, signed by Hasan
Halim, S.H, at that time was a replacement
of Misahardi Wilamarta, S.H., a Notary
in Jakarta, amendments were made to
Chapter 4 paragraph 2 and paragraph 3
as the result of Limited Public Offering
IV conducted by the Company. The
amendments’ report has been received
by Minister of Law and Human Rights of
the Republic of Indonesia with Decree
No. C-05999 HT.01.04.TH.2005, dated
March 8, 2005, registered in Company
Register in Companies Registration
Office of Tangerang City with No. 0399/
BH-3006/III/2005 dated March 21, 2005
44 2018
HT.01.04.TH.2005, tanggal 8 Maret 2005,
didaftarkan dalam Daftar Perusahaan
di Kantor Pendaftaran Perusahaan
Kota Tangerang dengan No. 0399/BH-
3006/III/2005 tanggal 21 Maret 2005
dan diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 52 tanggal 1 Juli
2005, Tambahan No. 619/2005.
Pada tanggal 14 Maret 2005, Perseroan
melakukan perubahan terhadap nilai
nominal saham Perseroan dengan cara
meningkatkan nilai nominal masing-
masing saham (Reverse Stock Split)
sebesar 10 (sepuluh) kali lipat, yaitu untuk
Saham Kelas A dari semula Rp 500,-
(lima ratus Rupiah) per saham menjadi
Rp 5.000,- (lima ribu Rupiah) per saham
dan untuk Saham Kelas B dari semula
Rp 225,- (dua ratus dua puluh lima
Rupiah) per saham menjadi Rp 2.250,-
(dua ribu dua ratus lima puluh Rupiah)
per saham. Perubahan ini berdasarkan
Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan
No. 67 tanggal 14 Maret 2005, yang
dibuat di hadapan Misahardi Wilamarta,
S.H., Notaris di Jakarta, yang telah
mendapatkan persetujuan dari Menteri
Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan
No. C-07125 HT.01.04.TH.2005 tanggal 17
Maret 2005, di mana laporan perubahan
tersebut telah diterima oleh Menteri
and announced in State Gazette of the
Republic of Indonesia No. 52 dated July 1,
2005, Supplement No. 619/2005.
In March 14, 2005, the Company changed
the nominal value of the Company‘s
shares by increasing the nominal value
of each shares (Reverse Stock Split)
for 10 (ten) times, with details as follow
for Series A Shares from Rp 500 (five
hundred Rupiah) per share to Rp 5,000
(five thousand Rupiah) per share and
for Series B Shares from Rp 225 (two
hundred and twenty five Rupiah) per
share to Rp 2,250 (two thousand two
hundred and fifty Rupiah) per share. The
amendments were based on the Deed of
Resolution of Company‘s Extraordinary
General Meeting of Shareholders No.
67 dated March 14, 2005, signed by
Misahardi Wilamarta, S.H., a Notary in
Jakarta. It has received approval from
Minister of Law and Human Rights of the
Republic of Indonesia based on Decree
No. C-07125 HT.01.04.TH.2005 dated
March 17, 2005, the amendments report
has been received by Minister of Law
and Human Rights of the Republic of
Indonesia based on Decree No. C-08027
HT.01.04.TH.2005 dated March 24,
2005, registered in Company Register
in Companies Registration Office of
Tangerang City with No. 0399/BH
30.03/lll/2005 dated March 21, 2005
2018 45
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan
No. C-08027 HT.01.04.TH.2005 tanggal
24 Maret 2005, telah didaftarkan dalam
Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran
Perusahaan Kota Tangerang dengan
No. 0399/BH 30.03/III/2005 tanggal
21 Maret 2005 dan diumumkan dalam
Berita Negara Republik Indonesia No.
52 tanggal 1 Juli 2005, Tambahan No.
6811/2005.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan
Rapat Perseroan No. 126 tertanggal 28
November 2008 yang dibuat di hadapan
DR. Misahardi Wilamarta, S.H., M.H.,
M.Kn., LL.M., Notaris di Jakarta, Anggaran
Dasar Perseroan mengalami perubahan
mengenai perubahan nama Perseroan
menjadi PT Star Pacific Tbk, penambahan
kegiatan usaha Perseroan yaitu media dan
penambahan modal melalui Penawaran
Umum Terbatas V dengan Hak Memesan
Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sejumlah
720.266.340 (tujuh ratus dua puluh juta
dua ratus enam puluh enam ribu tiga ratus
empat puluh) Saham Kelas C dengan
Nilai Nominal sebesar Rp 100,- (seratus
Rupiah) per saham atau seluruhnya
berjumlah Rp 72.026.634.000,- (tujuh
puluh dua milyar dua puluh enam juta
enam ratus tiga puluh empat ribu Rupiah)
yang ditawarkan dengan harga Rp 139,-
(seratus tiga puluh sembilan Rupiah)
and announced in State Gazette of the
Republic of Indonesia No. 52 dated July 1,
2005, Supplement No. 6811/2005.
Based on Deed of Resolution of
Company’s Meeting No. 126 dated
November 28, 2008, signed by
DR. Misahardi Wilamarta, S.H., M.H., M.Kn.,
LL.M., a Notary in Jakarta, Company’s
Articles of Association was amended with
regards to the change of Company‘s name
to PT Star Pacific Tbk, the addition of
Company business activity, which is media
business and the capital raising through
Limited Public Offering V with Rights
issue for 720,266,340 (seven hundred
twenty miliions two hundred and sixty
six thousand three hundred and forty)
Series C Shares with Nominal Value of
Rp 100 (one hundred Rupiah) per share or
in total are Rp 72,026,634,000 (seventy
two billion twenty six million six hundred
and thirty four thousand Rupiah) that
was offered with price of Rp 139 (one
hundred and thirty nine Rupiah) per share.
The Amendment Deed has been approved
by the Minister of Law and Human
Rights of the Republic of Indonesia
with Decree No. AHU-01525.AH.01.02.
Tahun 2009 dated January 8, 2009
on the Approval of Amendment Deed
of Company‘s Articles of Association,
registered in Company Register No.
AHU-0001782.AH.01.09.Tahun 2009 dated
46 2018
per saham. Akta Perubahan ini telah
mendapatkan persetujuan dari Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan Surat Keputusan No.
AHU-01525.AH.01.02.Tahun 2009 tanggal
8 Januari 2009 tentang Persetujuan Akta
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan,
telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan
No. AHU-0001782.AH.01.09.Tahun 2009
tanggal 8 Januari 2009 dan diumumkan
dalam Berita Negara Republik Indonesia
No. 17 tanggal 27 Februari 2009,
Tambahan No. 6016/2009.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan
Rapat Perseroan No. 26 tanggal 14
April 2009, yang dibuat di hadapan
DR. Misahardi Wilamarta, S.H., M.H.,
M.Kn., LL.M., Notaris di Jakarta, dilakukan
perubahan terhadap Pasal 4 ayat 2 dan
ayat 3 sebagai hasil dari Penawaran
Umum Terbatas V yang dilakukan oleh
Perseroan. Laporan atas perubahan
tersebut telah diterima oleh Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia sebagaimana ternyata dalam
Surat Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
No. AHU-AH.01.10-04279 tanggal 22 April
2009 dan telah didaftarkan dalam Daftar
Perseroan No. AHU-0018769.AH.01.09.
Tahun 2009 tanggal 22 April 2009.
January 8, 2009 and announced in
State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 17 dated February 27,
2009, Supplement No. 6016/2009.
Based on the Deed of Resolution
of Company’s Meeting No. 26
dated Apri l 14, 2009, signed by
DR. Misahardi Wilamarta, S.H., M.H.,
M.Kn., LL.M., a Notary in Jakarta,
amendments were made to Chapter
4 paragraph 2 and paragraph 3 as the
result of Limited Public Offering V that
was conducted by the Company. The
amendments’ report has been received
by Minister of Law and Human Rights of
the Republic of Indonesia as specified
in Approval Letter of Announcement
of Company’s Articles of Association
Amendment No. AHU-AH.01.10-04279
dated April 22, 2009 and registered in
Company Register No. AHU-0018769.
AH.01.09. Tahun 2009 dated April 22,
2009.
2018 47
Sejak Penawaran Umum Perdana sampai
dengan Laporan Tahunan ini, Perseroan
telah melaksanakan Penawaran Umum
Terbatas sebanyak 5 (lima) kali, yaitu
Penawaran Umum Terbatas I pada
tahun 1994, Penawaran Umum Terbatas
II pada tahun 1996, Penawaran Umum
Terbatas III pada tahun 1997, Penawaran
Umum Terbatas IV pada tahun 1999 dan
Penawaran Umum Terbatas V pada tahun
2008.
Anggaran Dasar Perseroan yang terakhir
diubah dengan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Perseroan No. 14
tanggal 22 Juni 2015, yang dibuat di
hadapan Nurlani Yusup, S.H., M.Kn.,
Notaris di Kabupaten Tangerang,
mengenai perubahan beberapa pasal
Anggaran Dasar Perseroan dalam
rangka penyesuaian dengan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan. Laporan atas
perubahan tersebut telah diterima oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia sebagaimana ternyata
dalam Surat Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
No. AHU-AH.01.03-0946176 tanggal 26
Juni 2015, telah didaftarkan dalam Daftar
Perseroan No. AHU-3525597.AH.01.11.
TAHUN 2015 tanggal 26 Juni 2015 dan
diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia No. 95 tanggal 27 November
2015, Tambahan No. 1805/L/2015.
Since the Initial Public Offering until this
Annual Report, Company has conducted
5 (five) Limited Public Offering, which
are Limited Public Offering l on 1994,
Limited Public Offering II on 1996,
Limited Public Offering III on 1997,
Limited Public Offering IV on 1999 and
Limited Public Offering V on 2008.
The Company’s Articles of Association
which was last made with Deed of
Resolution of Company’s Meeting
No. 14 dated June 22, 2015, signed by
Nurlani Yusup, S.H., M.Kn., a Notary
in Tangerang District, with regards to
the change several articles of
the Company’s Articles of Association
to comply with the Regulations of
the Financial Services Authority
(“OJK”). The amendments’ report
has been received by Minister of Law
and Human Rights of the Republic
of Indonesia as specified in Approval
Letter of Announcement of Company’s
Articles of Association Amendment
No. AHU-AH.01.03-0946176 dated June
26, 2015, registered in Company Register
No. AHU-3525597.AH.01.11.TAHUN 2015
dated June 26, 2015 and announced
in State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 95 dated November 27,
2015, Supplement No. 1805/L/2015.
48 2018
Visi dan Misi
Perseroan akan terus melanjutkan
dan memaksimalkan upaya untuk
senantiasa memperbaiki kinerjanya di
tengah-tengah kondisi perekonomian
yang belum kondusif. Dengan tetap
mengandalkan bidang investasi sebagai
tulang punggung bisnis, Perseroan akan
terus berupaya memperkuat struktur
keuangan dan meningkatkan nilai bagi
Stakeholders melalui strategi usaha
yang proaktif dalam menggali berbagai
peluang yang terbuka di bidang-bidang
yang dapat memberikan kontribusi positif
baik pertumbuhan usaha Perseroan di
tahun-tahun mendatang, dengan tetap
berpegang teguh pada prinsip kehati-
hatian.
Secara khusus Perseroan akan
mendorong entitas anak Perseroan,
PT Multi Media Interaktif, lewat media
massa yang berada dibawah bendera
BeritaSatu Media Holdings (“BSMH”) agar
terus memaksimalkan kinerjanya untuk
meningkatkan brand awareness product
dan cost efficiency dalam operasional
Perseroan serta melakukan kontrol secara
rutin terhadap entitas anak untuk menjadi
kinerja yang efisien dan efektif.
Vision and Mission
The Company will continue and
maximize its efforts to keep improving
its performance in the midst of
economic condition which has not
been condusive. By contuining to relay
on investment as the backbone of the
business, the Company will continue
making an endeavor to strengthened
financial structure and increase values
for Stakeholders through proactive
business strategies in exploring various
opportunities which are open in the fields
that may provide positive contribution to
Company’s business growth in the years
to come, by holding to the principles of
prudence.
Specially the Company will
encourage the Company‘s subsidiary,
PT Multi Media Interaktif, through a mass
media under the flag of BeritaSatu Media
Holdings (“BSMH”) to keep maximizing
its performance to increase brand
awareness product and cost efficiency
in the Company’s operations as well
as conducts routine control over its
subsidiaries to maintain efficient and
effective performance.
2018 49
Maksud dan Tujuan
Sesuai dengan ketentuan Pasal 3
Anggaran Dasar Perseroan, maksud dan
tujuan Perseroan ialah berusaha dalam
bidang jasa, teknologi informasi dan
pengelolaan/pengembangan bisnis dan
manajemen perusahaan serta media.
Untuk mencapai maksud dan tujuan
tersebut, Perseroan dapat melaksanakan
kegiatan usaha sebagai berikut :
a. Kegiatan usaha utama yaitu
menjalankan kegiatan usaha dalam
bidang jasa, teknologi informasi
termasuk bisnis internet dan
pengelolaan/pengembangan bisnis
dan manajemen perusahaan dan
media.
b. Kegiatan usaha penunjang yaitu
melakukan investasi baik secara
langsung maupun tidak langsung
dalam perusahaan lain, hal ini guna
menunjang kegiatan usaha utama
Perseroan.
Purpose and objectives
In accordance with Article 3 of the
Company’s Articles of Association,
the purpose and objectives of the
Company are to consisting of business
in services, information technology and
management/business development and
company management and also media.
In order to achieve its purpose and
objectives, the Company may conducting
its business activities as follow:
a. The main business activities which
includes business in services,
information technology including the
Internet business and management/
business development and company
management and media.
b. Supporting business activities which
includes direct and indirect investment
in any other company, these activities
are to support the Company‘s main
business activities.
50 2018
STRU
KTUR
ORG
ANIS
ASI
OR
GA
NIZ
AT
ION
S
TR
UC
TU
RE
DE
WA
N K
OM
ISA
RIS
BO
AR
D O
F C
OM
MIS
SIO
NE
RS
DIR
EK
SI
BO
AR
D O
F D
IRE
CTO
RS
Fin
an
ce &
Acco
un
tin
gH
R &
GA
Info
rmatio
nT
ech
no
log
yB
usin
ess
Develo
pm
en
tIn
vestm
en
tD
ivis
ion
Leg
al
Sekre
tari
s P
eru
sah
aan
Cor
por
ate
Sec
reta
ryA
ud
it I
nte
rnal
Inte
rnal
Aud
it
Ko
mit
e A
ud
itA
udit
Com
mitt
ee
PT S
TAR
PA
CIF
IC T
bk
2018 51
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
Susunan pemegang saham Perseroan
pada tanggal 31 Desember 2018
berdasarkan data PT Sharestar Indonesia
- Biro Administrasi Efek adalah sebagai
berikut:
Per 31 Desember 2018 tidak ada saham
yang dimiliki oleh anggota Dewan
Komisaris dan Direksi Perseroan.
SHAREHOLDERS COMPOSITION
The Company’s shareholders composition
as of December 31, 2018 based from
PT Sharestar Indonesia - Bureau of
Securities Administration as follows:
As of December 31, 2018 no shares were
owned by the Company’s members of
the Board Commissioners and the Board
of Directors of the Company.
* Dengan kepemilikan di atas 5% / With ownership above 5%.** Masing-masing dengan kepemilikan di bawah 5% / Each with ownership under 5%.
PT Inti Anugerah Pratama * 667,237,809 5 7.01%
PT Lippo Securities Tbk * 234,658,167 20.05%
Masyarakat / Public ** 268,536,827 22.94%
Total 1,170,432,803 100.00%
Pemegang Saham Jumlah Kepemilikan Saham Persentase Kepemilikan Shareholders Number of Share Ownership Percentage of Ownership
52 2018
Institusi LokalNative Institution
Individu AsingForeign Individual
Institusi AsingForeign Institution
Distribusi Pemegang Saham
Distribution of Shareholders
Individu Lokal Native Individual91.02%
3.31%
2.07%
3.60%
STRUKTUR PEMEGANG SAHAM
Struktur pemegang saham Perseroan
pada tanggal 31 Desember 2018
berdasarkan data PT Sharestar Indonesia
- Biro Administrasi Efek adalah sebagai
berikut:
SHAREHOLDERS STRUCTURE
The Company’s shareholders structure
as of December 31, 2018 based from
PT Sharestar Indonesia - Bureau of
Securities Administration as follows:
Jumlah Pemegang Saham Persentase Jumlah Kepemilikan Saham PersentaseNumber of Shareholders
KeteranganDescription Percentage Number of Shareholding Percentage
115 3.31% 908,425,507 77.61%
3,163 91.02% 244,618,554 20.90%
125 3.60% 15,957,486 1.36%
72 2.07% 1,431,256 0.12%
3,475 100.00% 1,170,432,803 100.00%
Institusi LokalNative Institution
Individu LokalNative Individual
Institusi AsingForeign Institution
Individu AsingForeign Individual
Total
Distribusi Kepemilikan Saham
Distribution of Shareholding
0.12% 1.36%
20.90%
77.61%
Individu Lokal Native Individual
Individu AsingForeign Individual
Institusi AsingForeign Institution
Institusi Lokal Native Institution
2018 53
PT
LIP
PO
GE
NE
RA
L
INS
UR
AN
CE
Tb
k
PT
MU
LTI
ME
DIA
INT
ER
AK
TIF
PT
CO
SM
OP
OL
ITA
N
IND
OT
AM
AP
T L
IPP
O M
ED
IA J
AS
AP
T S
AM
IAJI
DU
TAP
ER
KA
SA
PT
SA
RIK
RE
AS
I
DIN
AM
IKA
PT
AN
GG
RA
INI
M
UL
IA
57
.01
%2
2.9
4%
19.8
0%
99.9
9%
99.9
9%
99.9
9%
99.9
9%
20
.05
%
99.9
9%
99.9
9%
STR
UK
TUR
KEP
EMIL
IKA
N S
AH
AM
OR
GA
NIZ
ATI
ON
STR
UC
TUR
E
PT S
TAR
PA
CIF
IC T
bk
PT IN
TI A
NU
GER
AH
PR
ATA
MA
PT
LIPP
O S
ECU
RIT
IES
Tbk
MA
SYA
RA
KA
T /
PUB
LIC
PT S
TAR
PA
CIF
IC T
bk
54 2018
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM
Perseroan telah mencatatkan seluruh
sahamnya di Bursa Efek Indonesia dengan
rincian pencatatan sebagai berikut:
CHRONOLOGY OF STOCK LISTING
The Company has listed all its shares at
the Indonesia Stock Exchange with the
following listing details:
2018 55
* Perubahan nilai nominal per saham dari Rp 1.000,- (seribu Rupiah) menjadi Rp 500,- (lima ratus Rupiah). Changes in the nominal value per share from Rp 1,000 (one thousand Rupiah) to Rp 500 (five hundred Rupiah). ** Penerbitan Saham Baru tanpa HMETD kepada AIA Company (Bermuda) Ltd. Penerbitan Saham Kelas A dalam
rangka private placement. Issuance of New Share without Pre-emptive Rights to AIA Company (Bermuda) Ltd. Issuance of Series A Shares for
private placement.
56 2018
ENTITAS ANAK SUBSIDIARIES
2018 57
Perusahaan Asosiasi Perusahaan Asosiasi
58 2018
PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL Capital Market Supporting Professions
2018 59
60 2018
HUMAN RESOURCES
The Company is fully aware on the
importance of human resources’ roles
in running its businesses and for that
reason, the Company always pays
attention to the development in human
resources area. Therefore, the Company
provides a program for capability and
knowledge building for employees
by engaging them in the trainings
and seminars, taking into account the
Company’s interest and employee’s
areas of work. The improvement of
employee’s capability and knowledge
aims to improve the dynamic working
relationship among employees and to
increase Company’s performance.
The Company always abides and
complies with the Government’s
provisions related with the welfare
by adjusting the salary and wages
according to the inflation rates and
above the minimum wage standards
and Regional Minimum Wages (UMR)
and also other benefits, in accordance
with applicable regulations. Until the
completion of this 2018 Annual Report,
Company’s employees still do not have
labors union.
As of December 31, 2018 the Company
and Subsidiaries have 310 permanent
SUMBER DAYA MANUSIA
Perseroan sepenuhnya menyadari
pentingnya peranan sumber daya
manusia dalam menjalankan usahanya
dan karenanya selalu memperhatikan
pengembangan di bidang sumber
daya manusia. Untuk itu, Perseroan
menyediakan suatu program peningkatan
kemampuan dan pengetahuan karyawan
dengan mengikutsertakan karyawannya
pada pelatihan-pelatihan dan seminar-
seminar dengan memperhatikan
kebutuhan Perseroan dan bidang
pekerjaan karyawan. Peningkatan
kemampuan dan pengetahuan karyawan
pada akhirnya diharapkan dapat
meningkatkan hubungan kerja yang
dinamis antar karyawan dan kinerja
Perseroan.
Perseroan selalu mengikuti dan memenuhi
ketentuan-ketentuan Pemerintah yang
berhubungan dengan kesejahteraan
berupa penyesuaian besarnya gaji dan
upah yang sejalan dengan laju inflasi
dan di atas standar gaji minimum dan
Upah Minimum Regional (UMR) serta
tunjangan-tunjangan lainnya, sesuai
dengan peraturan yang berlaku. Sampai
dengan Laporan Tahunan 2018 ini dibuat,
karyawan Perseroan tidak memiliki
serikat pekerja.
Per tanggal 31 Desember 2018 Perseroan
dan Entitas Anak memiliki 310 karyawan
2018 61
employees, with the following
composition:
tetap, dengan komposisi sebagai
berikut:
Tingkat Pendidikan Jumlah Karyawan Tetap Education Level Total Permanent Employee
Sarjana / Universtity 250
Diploma / Academy 19
SMA / High School 41
Total 310
Jabatan Jumlah Karyawan Tetap Position Total Permanent Employee
Direktur / Director 4
Manajer / Manager 113
Staf / Staff 190
Non Staf / Non Staff 3
Total 310
Usia Jumlah Karyawan Tetap Age Total Permanent Employee
Di bawah 30 tahun / Below 30 years 43
31 sampai dengan 40 tahun / 31 to 40 years 125
41 sampai dengan 50 tahun / 41 to 50 years 114
Di atas 50 tahun / Above 50 years 28
Total 310
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKANEmployee Composition by Education Level
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN JABATANEmployee Composition by Position
KOMPOSISI KARYAWAN BERDASARKAN KEL0MPOK USIAEmployee Composition by Age
62 2018
2018 63
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
Capital Market Supporting Professionals
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
Management Discussion and Analysis5
64 2018
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis
In 2018 the Company in general registered
a positive performance despite incurring
Net Loss of Rp (61.9) billion.
OPERATIONAL REVIEW PER SEGMENT
The Company has a number of business
segments such as Services, Media and
Investment. These business segments
are complimenting one another
because Services, Media and Investment
are all orientation of the Company
businesses. The Company’s business
segment in Services and Investment
is carried out by the Company in which
the Company will continue to look for
potential opportunities in Services and
Investment and continuously maximizing
its Investment through its subsidiaries.
Meanwhile the supporting business
segment in mass media is being carried
out by the subsidiary of which 99.99%
of its shares are owned by the Company.
The mass media includes printed and
digital mass media.
Di tahun 2018 secara umum Perseroan
mencatat kinerja yang positif meskipun
mengalami Rugi Bersih sebesar Rp (61,9)
milyar.
TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN
Perseroan memiliki beberapa segmen
usaha yaitu Jasa, Investasi dan Media.
Beberapa segmen bisnis ini saling
melengkapi karena baik Jasa, Investasi
dan Media semuanya berorientasi
pada bisnis Perseroan. Segmen Usaha
Perseroan dalam bidang Jasa dan
Investasi dijalankan oleh Perseroan
dimana Perseroan akan terus mencari
peluang-peluang Jasa dan Investasi yang
potensial dan juga terus memaksimalkan
Investasi melalui entitas anak. Sementara
segmen usaha pendukung dalam bidang
media dijalankan oleh entitas anak
Perseroan yang 99,99% sahamnya dimiliki
oleh Perseroan. Media massa tersebut
meliputi media massa cetak dan digital.
ANALISA KINERJA KEUANGAN
Analisa keuangan ini mengacu pada
Laporan Keuangan Konsolidasi untuk
tahun yang berakhir pada tanggal 31
2018 65
Desember 2018 yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto
Fahmi Bambang & Rekan dengan opini
wajar tanpa pengecualian.
Aset Lancar, Aset Tidak Lancar Dan Total Aset
Jumlah Aset Lancar Perseroan tercatat
sebesar Rp 725,5 milyar, menurun sebesar
Rp 325,4 milyar atau 30,9% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 1.050,9 milyar. Jumlah Aset Tidak
Lancar Perseroan tercatat sebesar
Rp 586,2 milyar, menurun sebesar Rp 12,4
milyar atau 2,1% dibandingkan dengan
tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp 598,6
milyar. Jumlah Aset Perseroan tercatat
sebesar Rp 1.311,7 milyar, menurun sebesar
Rp 337,9 milyar atau 20,5% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 1.649,6 milyar. Penurunan ini terjadi
terutama karena adanya penurunan Aset
Keuangan Lancar Lainnya sebagai akibat
dari penurunan Investasi Jangka Pendek
yang disebabkan oleh penurunan harga
pasar saham.
Liabilitas
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
Perseroan tercatat sebesar Rp 191,7
milyar, mengalami kenaikan sebesar
Rp 103,8 milyar atau 118,1% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat
sebesar Rp 87,9 milyar. Jumlah Liabilitas
FINANCIAL PERFORMANCE ANALYSIS
The financial analysis refers to the
Consolidated Financial Report for
fiscal year ended on December
31, 2018 which has been audited by
Public Accountant Firm Tanubrata
Sutanto Fahmi Bambang & Rekan with
unqualified opinion.
Current Assets, Non-Current Assets And Total Assets
Total Current Assets of the Company was
recorded at Rp 725.5 billion, a decrease
of Rp 325.4 billion or 30.9% compared to
2017 which was recorded at Rp 1,050.9
billion. Total Non-Current Assets of the
Company was recorded at Rp 586.2
Billion, a decrease of Rp 12.4 billion or 2.1%
compared to 2017 which was recorded at
Rp 598.6 billion. Total Assets of the
Company was recorded at Rp 1,311.7
billion, a decrease of Rp 337.9 billion or
20.5% against 2017 which was recorded
at Rp 1,649.6 billion. This reduction was
mainly caused by the decreasing of Other
Current Financial Assets as a result of the
decline in Short-Term Investments caused
by a decline in stock market prices.
Liabilities
Total Current Liabilities of the company
was recorded at Rp 191.7 billion, an
increase of Rp 103.8 billion or 118.1%
66 2018
Jangka Panjang Perseroan tercatat
sebesar Rp 109,7 milyar, menurun
sebesar Rp 115,9 milyar atau 51,4%
dibandingkan dengan tahun 2017 yang
tercatat sebesar Rp 225,6 milyar. Jumlah
Liabilitas Perseroan tercatat sebesar
Rp 301,4 milyar, mengalami penurunan
sebesar Rp 12,1 milyar atau 3,9%
dibandingkan dengan tahun 2017
yang tercatat sebesar Rp 313,5 milyar.
Penurunan ini terjadi terutama karena
adanya penurunan Utang Bank.
Ekuitas
Jumlah Ekuitas Perseroan tercatat
sebesar Rp 1.010,3 milyar, menurun
sebesar Rp 325,8 milyar atau 24,4%
dibandingkan dengan tahun 2017 yang
tercatat sebesar Rp 1.336,1 milyar.
Pendapatan
Pendapatan Investasi Perseroan yang
terdiri dari Rugi dari Aset Keuangan yang
Diukur pada Nilai Wajar melalui Laba
Rugi - Bersih, Pendapatan Dividen,
Pendapatan Sewa dan Pendapatan
Bunga untuk tahun 2018 secara
keseluruhan tercatat sebesar Rp (9,0)
milyar, mengalami penurunan sebesar
Rp 287,1 milyar atau 96,9% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat
sebesar Rp (296,1) milyar. Di sisi lain
Pendapatan Jasa untuk tahun buku
2018 tercatat sebesar Rp 83,4 milyar,
compared to 2017 which was recorded
at Rp 87.9 billion. Total Non-Current
Liabilities of the Company was recorded
at Rp 109.7 billion, a decrease of Rp 115.9
billion or 51.4% compared to 2017 which
was recorded at Rp 225.6 billion. Total
Liabilities of the Company was recorded
at Rp 301.4 billion, a decreased of Rp 12.1
billion or 3.9% compare to 2017 which
was recorded at Rp 313.5 billion. This
decreased was mainly caused by a
decrease of Bank Loan.
Equity
Total Equity of the Company was
recorded at Rp 1,010.3 billion, a decrease
of Rp 325.8 billion or 24.4% compare to
2017 which was recorded at Rp 1,336.1
billion.
Income
Investment Income of the Company
which Comprises of Loss on Financial
Asset Measured at Fair Value Through
Profit or Loss - Net, Dividend Income,
Rental Income and Interest Income for
the year of 2018 in total were recorded
at Rp (9.0) billion, a decrease of Rp 287.1
billion or 96.9% compare to 2017 which
was recorded at Rp (296.1) billion. On
the other hand, Services Income for the
year 2018 was recorded at Rp 83.4 billion,
a decrease of Rp 7.3 billion or 8.0%
compared to 2017 which was recorded
2018 67
mengalami penurunan sebesar Rp 7,3
milyar atau 8,0% dibandingkan dengan
tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 90,7 milyar. Dengan demikian Jumlah
Pendapatan tercatat sebesar Rp 74,4
milyar, mengalami kenaikan sebesar
Rp 279,8 milyar atau 136,2% secara
keseluruhan dibandingkan dengan tahun
2017 yang tercatat sebesar Rp (205,4)
milyar.
Beban Usaha
Beban Pokok Pendapatan tercatat sebesar
Rp 43,0 milyar, mengalami kenaikan sebesar
Rp 0,3 milyar atau 0,7% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 42,7 milyar. Akun ini mencerminkan
Beban Variabel yang terkait dengan
Pendapatan Jasa. Sementara itu Beban
Penjualan, Umum dan Administrasi
Perseroan tercatat sebesar Rp 84,6
milyar, mengalami kenaikan sebesar
Rp 3,9 milyar atau 4,8% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 80,7 milyar. Dengan demikian Total
Beban Usaha Perseroan tercatat sebesar
Rp 127,6 milyar, mengalami kenaikan sebesar
Rp 4,2 milyar atau 3,4% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp 123,4 milyar.
Laba (Rugi) Usaha
Tahun ini Perseroan mencatat Rugi Usaha
sebesar Rp (64,9) milyar, mengalami
at Rp 90.7 billion. Thus, the Total Income
was recorded at Rp 74.4 billion, an
increase of Rp 279.8 billion or 136.2%
in total compare to 2017 which was
recorded at Rp (205.4) billion.
Operating Expenses
Cost of Revenues was recorded at
Rp 43.0 billion, an increase of Rp 0.3
billion or 0.7% compare to 2017 which was
recorded at Rp 42.7 billion. This account
reflect Variable Expenses which were
related to Service Income. Meanwhile
Sales, General and Administrative
Expenses of the Company were
recorded at Rp 84.6 billion, an increase
of Rp 3.9 billion or 4.8% compare to
2017 which was recorded at Rp 80.7
billion. Thus, the Total Operating Cost
of the Company was recorded at
Rp 127.6 billion, an increase Rp 4.2 billion
or 3.4% in total compare to 2017 which
was recorded at Rp 123.4 billion.
68 2018
penurunan sebesar Rp 272,2 milyar
atau 80,7% dibandingkan dengan tahun
2017 yang tercatat Rugi Usaha sebesar
Rp (337,1) milyar.
Penghasilan Komprehensif Lain
Tahun ini Perseroan mencatat Rugi
Penghasilan Komprehensif Lain sebesar
Rp (263,8) milyar, mengalami kenaikan
sebesar Rp 165,2 milyar atau 167,5%
dibandingkan dengan tahun 2017 yang
tercatat Rugi Penghasilan Komprehensif
Lain sebesar Rp (98,6) milyar.
Laba (Rugi)
Tahun ini Perseroan mencatat Rugi Bersih
sebesar Rp (61,9) milyar, mengalami
penurunan sebesar Rp 282,8 milyar
atau 82,0% dibandingkan dengan tahun
2017 yang tercatat Rugi Bersih sebesar
Rp (344,7) milyar.
Rugi Komprehensif
Tahun ini Perseroan mencatat Rugi
Komprehensif sebesar Rp (325,7)
milyar, mengalami penurunan sebesar
Rp 117,6 milyar atau 26,5% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat Rugi
Komprehensif sebesar Rp (443,3) milyar.
Profit (Loss) From Operation
This year the Company recorded a Loss
From Operation of Rp (64.9) billion, a
decrease of Rp 272.2 billion or 80.7%
compare to 2017 which recorded a Loss
From Operation of Rp (337.1) billion.
Other Comprehensive Income
This year the Company recorded
Other Comprehensive Income Loss
amounting to Rp (263.8) billion, an
increase of Rp 165.2 billion or 167.5%
compare to 2017 which was recorded
Other Comprehensive Income Loss at
Rp (98.6) billion.
Profit (Loss)
This year the Company recorded a Net
Loss at Rp (61.9) billion, a decrease of
Rp 282.8 billion or 82.0% compared
to 2017 which recorded a Net Loss of
Rp (344.7) billion.
Comprehensive Loss
This year the Company recorded a
Comprehensive Loss at Rp (325.7)
billion, a decrease of Rp 117.6 billion
or 26.5% compared to 2017 which
recorded a Comprehensive Loss of
Rp (443.3) billion.
2018 69
Arus Kas
Pada tahun 2018 tercatat Kas dan Setara
Kas sebesar Rp 20,8 milyar, mengalami
penurunan sebesar Rp 1,7 milyar atau
7,5% dibandingkan dengan tahun 2017
yang tercatat sebesar Rp 22,5 milyar.
Arus Kas Bersih Digunakan untuk
Aktivitas Operasi sebesar Rp (40,9)
milyar, mengalami penurunan sebesar
Rp 16,6 milyar atau 28,9% dibandingkan
dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar
Rp (57,5) milyar. Arus Kas Bersih Diperoleh
dari Aktivitas Investasi tercatat sebesar
Rp 57,5 milyar, dibandingkan dengan
tahun 2017 tercatat sebesar Rp 53,8
milyar. Arus Kas Bersih Digunakan untuk
Aktivitas Pendanaan tercatat sebesar
Rp (18,3) milyar, mengalami penurunan
sebesar Rp 2,9 milyar atau 13,7%
dibandingkan dengan tahun 2017
yang tercatat sebesar Rp (21,2)
milyar. Penyebab peningkatan ataupun
penurunan tersebut bisa kita lihat
di Laporan Arus Kas yang ada di dalam
Laporan Audit Perseroan.
Kemampuan Membayar Utang
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas
Konsolidasian adalah sebesar 30% maka
Perseroan mempunyai kemampuan untuk
membayar pinjamannya. Secara umum,
manajemen telah melakukan pengaturan
pendanaan dirancang sedemikian rupa
untuk memastikan adanya keseimbangan
Cash Flows
In 2018 Cash and Cash Equivalents was
recorded at Rp 20.8 billion, a decrease
of Rp 1.7 billion or 7.5% compare to 2017
which was recorded at Rp 22.5 billion.
Net Cash Flows Used in Operating
Activities in the amount of Rp (40.9)
billion, a decrease of Rp 16.6 billion
or 28.9% compared to 2017 which
was recorded at Rp (57.5) billion. Net
Cash Flows Provided by Investing
Activities was recorded at Rp 57.5
billion, compared to 2017 was recorded
Rp 53.8 billion. Net Cash Flows Used
in Financing Activities was recorded at
Rp (18.3) billion, a decrease of Rp 2.9
billion or 13.7% compared to 2017 was
recorded at Rp (21.2) billion. The reason
for such increase or decrease could be
seen in the Cash Flows Report available
in the Company’s Audited Report.
Ability To Pay Liabilities
Liabilities to Equity Ratio is 30%, the
Company has the ability to pay its loan.
In general, the management has made
a funding management to ensure that
there is a reasonable balance between
the Value of Equity and Liabilities either
in Short Term or Long Term to have
flexibility for the Company in developing
its business.
70 2018
yang memadai antara Nilai Ekuitas dan
Liabilitas baik Jangka Pendek maupun
Jangka Panjang untuk memberikan
fleksibilitas dalam mengembangkan bisnis.
Tingkat Kolektibilitas Piutang
Perseroan secara rutin dan berkala
melakukan review atas kontrak kerjasama
dan kemampuan pelanggan untuk
melunasi kewajibannya.
Struktur Permodalan
Struktur modal konsolidasian pada tahun
2018 terdiri dari Liabilitas Rp 301,4 milyar
dan Ekuitas sebesar Rp 1.010,3 milyar.
Saldo pinjaman bank sebesar Rp 206,2
milyar. Sementara Rasio Rugi Terhadap
Jumlah Ekuitas pada tahun 2018 sebesar
6%, menurun dibandingkan dengan tahun
2017 sebesar 26%.
Informasi Dan Fakta Setelah Tanggal Pelaporan Akuntan
Setelah tanggal Neraca dan tanggal
Laporan Akuntan tidak ada peristiwa
material yang terjadi.
Prospek Usaha
Prospek ekonomi Indonesia tahun
2019 lebih baik dibandingkan tahun
sebelumnya. Tahun 2018 berhasil dilewati
dengan laju pertumbuhan ekonomi
Collectibility Of Account Receivable
The Company conducts regular and
periodically review on contracts and
the ability of customers to settle its
obligation.
Capital Structure
Consolidated capital structure in 2018
consist of Liabilities in the amount of
Rp 301.4 billion and Equity in the amount
of Rp 1,010.3 billion. The balance of bank
loans amounting to Rp 206.2 billion.
Meanwhile, Net Loss To Total Equity
Ratio in 2018 was 6%, a decreased
compared to 26% in 2017.
Information And Facts After The Date Of Accountant’s Report
After the date of Balance Statement
and date of Accountant’s Report, there
is no material transaction occurred.
Prospect Of Business
Indonesia’s economic outlook for 2019 is
better than the previous year. 2018 was
successfully passed with an economic
growth rate of around 5.1%. In uncertain
global economic conditions, this growth
rate is quite encouraging. A number
of improvements have been made as
capital in facing 2019.
2018 71
sekitar 5,1%. Dalam kondisi ekonomi global
yang tidak menentu, angka pertumbuhan
ini cukup menggembirakan. Sejumlah
perbaikan pun sudah dilakukan sebagai
modal dalam menghadapi tahun 2019.
Ekonomi Indonesia tahun ini diperkirakan
bertumbuh 5,3%. Tekanan global tidak
lagi sebesar tahun 2018. Kenaikan suku
bunga acuan Bank Sentral Amerika
Serikat diyakini tidak seagresif tahun 2018
dan ancaman perang dagang Amerika
Serikat dan Republik Rakyat Tiongkok
mereda. Kondisi ini akan mendorong
capital inflow. Investasi langsung maupun
investasi portfolio akan menjadi motor
pertumbuhan ekonomi 2019.
Optimisme terhadap kondisi ekonomi
Indonesia tidak saja disampaikan
pemerintah atau otoritas fiskal,
melainkan juga Bank Indonesia sebagai
otoritas moneter dan Otoritas Jasa
Keuangan (”OJK”). Inflasi tahun 2019
akan dijaga pada level 3,5%, plus-minus
1%. Pemerintah berkomitmen menjaga
stabilitas harga pangan dan BBM.
Meski 2019 adalah tahun politik, aktivitas
ekonomi akan berjalan dengan aman.
Sebaliknya, aktivitas politik justru
memberikan dampak positif terhadap
pertumbuhan ekonomi. Dengan
capital inflow, ekspansi kredit yang
mencapai 12 - 13%, likuiditas di masyarakat
akan cukup baik.
Indonesia’s economy this year is
estimated to grow 5.3%. Global pressure
is no longer as big as 2018. The increase
in the benchmark rate of the Central
Bank of the United States is believed
to be not as aggressive as 2018 and the
threat of trade wars in the United States
and the People’s Republic of China has
eased. This condition will encourage
capital inflow. Direct investment and
portfolio investment will be the motor
of economic growth 2019.
Optimism about the economic condition
of Indonesia is not only conveyed by the
government or fiscal authorities, but
also Bank Indonesia as the monetary
authority and the Financial Services
Authority (“OJK”). The inflation in
2019 will be maintained at the level of
3.5%, plus-minus 1%. The government is
committed to maintaining the stability
of food prices and fuel.
Although 2019 is a political year,
economic activity will run safely.
Conversely, political activities actually
have a positive impact on economic
growth. With capital inflow, credit
expansion reaching 12-13%, liquidity
in the community will be quite good.
Meanwhile, business prospect the
Company’s subsidiary, PT Multi Media
Interaktif (”PT MMI”), through a mass
media under the flag of Berita Satu Media
72 2018
Sementara itu prospek usaha entitas
anak Perseroan, PT Multi Media Interaktif
(”PT MMI”), lewat media massa yang
berada di bawah bendera BeritaSatu
Media Holdings (”BSMH”), terus
menunjukkan perkembangan yang
menggembirakan. Pada tahun 2018,
Harian Investor Daily dan Harian Umum
Suara Pembaruan, 2 (dua) surat kabar
di bawah BSMH, tetap mampu
mempertahankan pangsa pasar.
Investor Daily menjadi bacaan wajib
para pelaku pasar modal, pelaku
bisnis dan para pengambil keputusan.
Suara Pembaruan tetap dicari para
politisi, peminat masalah politik dan
sosial dan para penyelenggara negara.
Saat ini, pembaca Beritasatu.com
sudah mencapai 1,5 juta per hari berkat
penyebaran berita lewat media sosial
(“medsos”). BSMH memiliki tim medsos
yang tangguh. Tugas utama tim ini
adalah menyebarkan berita lewat Twitter,
Facebook, WhatsApp, Email, Instragram
dan sebagainya. Berita yang di-viral
lewat medsos menyebabkan mampu
menjangkau pembaca dalam jumlah
yang masif.
Sinergi media cetak dengan media online
dan televisi membuat BSMH memberikan
alternatif kepada pemasang iklan. Iklan
bisa ditayangkan di salah satu media,
beberapa media atau semua media di
bawah BSMH dengan harga kompetitif.
Holdings (“BSMH”), continues to show a
satisfactory development. In 2018, Daily
Newspaper Investor Daily and General
Daily Newspaper Suara Pembaruan,
2 (two) newspapers under BSMH, were
still able to maintain market share.
Investor Daily is a mandatory reading for
capital market actors, business actors
and decision makers. Suara Pembaruan
is still sought after by politicians, those
interested in political and social issues
and state administrators.
Presently, the readers of Beritasatu.com
have reached 1.5 million per day as a
result of distribution of news through
social media (“medsos”). BSMH has a
solid medsos team. The main duties of
this team is to distribute news via Twitter,
Facebook, WhatsApp, Email, Instagram
etc. News made viral through medsos
has enabled them to reach a massive
number of readers.
The synergy of printed media with
online media and television has enabled
BSMH giving alternatives to advertisers.
Advertisements can be announced in
one of the media, some media or all
media under BSMH with a competitive
price. To increase income, BSMH
organized various events.
In the future, mass media under BSMH
will continue to enhance the synergy,
efficiency and income to be able to
2018 73
Untuk meningkatkan pendapatan, BSMH
menyelenggarakan berbagai event.
Ke depan, media massa di bawah
BSMH akan terus meningkatkan sinergi,
efisiensi dan pendapatan untuk tetap
bisa melayani kepentingan pembaca dan
menjaga kesehatan Perseroan.
Target Perseroan 1 (Satu) Tahun Mendatang
Sebagaimana dijelaskan dalam Prospek
Usaha, diharapkan ekonomi Indonesia
di tahun 2019 akan lebih baik. Kondisi
ini berdampak positif pada dunia usaha
baik bidang Investasi maupun bidang
media massa. Perseroan akan terus
mencari Investasi potensial dan melihat
peluang-peluang baru baik jangka
pendek maupun jangka panjang dengan
tetap mempertimbangkan prinsip
kehati-hatian. Dari bidang media massa,
Perseroan akan terus mendorong anak
usahanya untuk meningkatkan kinerjanya
dan didukung oleh proses efisiensi serta
melakukan kebijakan strategis baik dalam
pembenahan secara internal maupun
meningkatkan strategi pasar. Perseroan
berharap performa tahun 2018 akan
diperbaiki di tahun 2019 didukung oleh
situasi pasar yang semakin stabil.
Aspek Pemasaran
Perseroan melalui PT MMI selalu
continue serving readers’ interest and
maintain the soundness of the Company.
The Company’s Target In the Next 1 (one) Year
As it has been described in the
Company’s prospect, it is expected
that the Indonesian economy in 2019
will be improving. This condition will
create positive impact to potential
Investment and mass media sector.
The Company will continues to seek
for potential Investment and look for
opportunities, both short term and long
term with still considering the principle
of prudence. From mass media sector,
the Company will continue to improve
the performance of its entity to improve
their performance and supported by
efficiency process and strategic policy
in internal operation of increasing the
market strategy. The Company expected
the performance of 2018 will be improve
in 2019 which is also supported by
increasingly stable market situation.
74 2018
mengembangkan inovasi untuk
memasarkan produknya dan
meningkatkan Pendapatan. Di tahun
2018 PT MMI melakukan banyak kegiatan
penjualan melalui media cetak, media
digital, media TV dan juga dengan
berpartisipasi dalam event-event
berskala Nasional maupun Internasional
untuk meningkatkan brand awareness
dan membuka peluang pasar.
Kebijakan Dividen
Kebijakan pembagian dividen yang dianut
oleh Perseroan adalah berdasarkan
Undang-Undang No. 40 tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas, Pasal 70 dan
Pasal 71 mengenai Penggunaan Laba,
dimana menurut pasal 70 berbunyi:
(1) Perseroan wajib menyisihkan jumlah
tertentu dari Laba Bersih setiap tahun
buku untuk cadangan.
(2) Kewajiban penyisihan untuk cadangan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
berlaku apabila Perseroan mempunyai
saldo Laba yang positif.
(3) Penyisihan Laba Bersih sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan
sampai cadangan mencapai paling
sedikit 20% dari jumlah modal yang
ditempatkan dan disetor.
(4) Cadangan sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) yang belum mencapai
jumlah sebagaimana dimaksud pada
Marketing Aspect
The Company thru PT MMI has always
considers the best marketing aspects to
market its products and to increase its
Income. In 2018 PT MMI conducted plenty
of marketing thru printed media, digital
media, TV media and also participated
in national and international scale
events to improve its brand awareness
and open its market opportunities.
Dividend Policy
The policy for dividend distribution
adopted by the company is pursuant
to the law of the Republic Indonesia
No. 40 Year 2007 concerning limited
Liability Company, Article 70 and Article
71 regarding Utilization of Profit, where
Article 70 reads:
(1) The Company must allocate a certain
amount of its Net Profits as are serve
fund each financial year.
(2) The Obligation to allocate a reserve
as provided in paragraph (1) will
apply if the Company has a positive
Profit balance.
(3) The Allocation of the net Profits as
provided in paragraph (1) is to be
carried out until the reserve fund
reaches at least 20% of the issued
and paid up capital.
(4) A reserve fund as referred to in
2018 75
ayat (3) hanya boleh dipergunakan
untuk menutup kerugian yang tidak
dapat dipenuhi oleh cadangan lain.
Sedangkan menurut Pasal 71 berbunyi:
(1) Penggunaan Laba Bersih termasuk
penentuan jumlah penyisihan untuk
cadangan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 70 ayat (1) diputuskan
oleh RUPS.
(2) Seluruh Laba Bersih setelah
dikurangi penyisihan untuk cadangan
sebagaimana dimaksud dalam
pasal 70 ayat (1) dibagikan kepada
pemegang saham sebagai dividen,
kecuali ditentukan lain dalam RUPS.
(3) Dividen sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) hanya boleh dibagikan
apabila Perseroan mempunyai saldo
Laba yang positif.
Berpegang kepada pasal 71 ayat (3) maka
Perseroan untuk tahun buku 2018 dan
2017 tidak membagikan dividen kepada
para Pemegang Saham.
Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum
Di tahun 2018 Perseroan tidak melakukan
Penawaran Umum.
Informasi Material
Selama Tahun 2018 Perseroan tidak
melakukan transaksi material mengenai
paragraph (1) which has not reached
the amount provided in paragraph
(3), may only be used to covered by
other reserves.
While Article 71 reads:
(1) The utilization of Net Profits, including
the determination of the allocated
amount for the reserve fund as
provided in Article 70 paragraph (1)
must be resolved by the GMS.
(2) All Net Profits after deducting the
allocation for the reserve fund as
provided in Article 70 paragraph (1)
must be distributed to shareholders
as dividends, unless otherwise
provided in the GMS.
(3) The dividend referred to in paragraph
(2) may only be distributed if the
Company has a positive Profit
balance.
Pursuant to Article 71 paragraph (3) ,
the company for the fiscal years of 2018
and 2017 did not distributed dividend to
Shareholders.
Utilization Of Fund From Public Offering
In 2018 the Company did not conduct a
Public Offering.
Material Information
During 2018 the Company did not make
76 2018
investasi, ekspansi, penggabungan/
peleburan usaha, akusisi, restrukturisasi
utang/modal serta tidak melakukan
transaksi yang mengandung benturan
kepentingan.
Anggota Direksi atau Dewan Komisaris
Perseroan tidak ada yang melakukan
hubungan afiliasi dengan anggota Direksi
dan Dewan Komisaris lainnya. Sedangkan
transaksi antara Perseroan dengan pihak
terafiliasi sudah diungkapkan dalam
Laporan Keuangan dan dilakukan secara
arm’s length transaction.
Perubahan Perundangan Yang Berpengaruh Signifikan
Selama Tahun 2018 tidak terdapat
perubahan peraturan perundang-
undangan yang berpengaruh secara
signifikan terhadap kegiatan usaha
Perseroan.
Perubahan Kebijakan Akuntansi
Perseroan menerapkan kebijakan
akuntansi standar dan interpretasi baru
serta sesuai dengan revisi yang berlaku
efektif pada tahun 2018. Perubahan
atas kebijakan akuntansi tersebut telah
dilakukan sesuai dengan ketentuan yang
ditetapkan dalam masing-masing standar
dan interpretasi terkait.
any material transaction regarding
investment, expansion, merger/
ambulation of business, acquisition,
restructurisation of debt/capital and
there was no conflict of interest in any
transaction made.
None of the members of Company’s
Board of Directors and Board of
Commisioner made any affiliation
relationship with other members
of Board of Directors and Board of
Commisioners. While the transaction
between the Company and affiliated
parties have been disclosed in the
Financial Report and it implemented
arm’s length transaction.
Amendment Of Laws That Have Significant Impact
During 2018 there is no amendment
of laws and regulations that impact
significantly to the Company business
activities.
Change Of Accounting Policy
The Company has govern the standard
and the new interpretation of Indonesia
Financial Accounting Standard (SAK) in
line with the revision that was in effect
in 2018. The revision of the accounting
standard has been justify according
with the decree in each standard and
related interpretation
2018 77
2018 79
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Corporate Governance6
80 2018
Dalam menjalankan usahanya, Perseroan
dipimpin dan dikelola oleh Direksi di
bawah pengawasan Dewan Komisaris.
Dalam menjalankan tugasnya, Dewan
Komisaris dan Direksi dalam kapasitasnya
masing-masing berpegang teguh pada
itikad baik, transparansi, akuntabilitas dan
prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik
atau Good Corporate Governance (”GCG”)
untuk selalu menjaga dan melindungi
kepentingan Perseroan. Keteguhan dalam
menjalankan prinsip-prinsip di atas sangat
penting untuk mendapatkan serta menjaga
keyakinan dan kepercayaan dari Pemegang
Saham dan seluruh Stakeholders.
Prinsip-Prinsip Tata Kelola Perusahaan
Perseroan menerapkan praktik terbaik
tata kelola perusahaan berdasarkan pada
prinsip-prinsip GCG berikut:
TransparansiPengelolaan informasi dilakukan oleh
Perseroan dengan transparansi untuk
memastikan bahwa semua pemangku
kepentingan mendapatkan akses terhadap
informasi yang penting, material dan
berguna. Perseroan menggunakan media
cetak dan elektronik yang ditujukan kepada
Stakeholders untuk mengakses informasi
secara tepat waktu.
In conducting the business, the Company
is led and managed by Board of Directors
under the supervision of Board of
Commissioners. In carrying out its duties,
Board of Commissioners and the Board
of Directors in their respective capacity
are determined to do business in good
faith, with transparency, accountability
and upholding the principle of Good
Corporate Governance (“GCG”) to
keep maintaining and protecting the
Company’s interests. The determination
in implementing those principles is
crucial in obtaining and maintaining
the confidence and trust from the
Shareholders and all Stakeholders.
Corporate Governance Principles
The Company designs its policies and
practices based upon the following GCG
Principles:
Transparency The Company manages information
transparently, ensuring that Stakeholders
gain access to information usable and
important for them. The Company used
print and electronic media are provided
in order that Stakeholders may access
information in a timely fashion.
TATA KELOLA PERUSAHAAN Corporate governance
2018 81
AkuntabilitasAkuntabilitas diimplementasikan dalam
tata kelola 3 (tiga) tingkat melalui
pertemuan rutin di mana Direksi
memberi laporan kepada Dewan
Komisaris mengenai aspek keuangan dan
operasional Perseroan, penganggaran
operasional sebelum dimulainya tahun
buku dan evaluasi kinerja menjelang
akhir tahun keuangan dan Rapat Umum
Pemegang Saham yang diadakan setiap
tahun di mana Direksi dan Dewan
Komisaris melaporkan kepada Pemegang
Saham hasil kinerja pada tahun buku
yang terbaru.
PertanggungjawabanKegiatan usaha Perseroan senantiasa
dilaksanakan sejalan dengan peraturan
perundang-undangan melalui prinsip
pengelolaan korporasi yang sehat dan
implementasinya tidak bertentangan
dengan kepentingan publik.
IndependensiPerseroan senantiasa untuk menjalankan
usahanya secara profesional serta
menghindari benturan kepentingan dan
tekanan dari pihak manapun yang tidak
sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan prinsip-
prinsip korporasi yang sehat.
Kewajaran
Hubungan Perseroan dengan pemangku
kepentingan didasari atas kesetaraan dan
AccountabilityAccountability is implemented in 3
(three) levels of governance through
regular meetings in which the Board
of Directors report to the Board of
Commissioners on the financial and
operational aspects of the Company,
operational budgeting prior to the
commencement of the financial year and
performance evaluation towards the end
of the financial year and Annual General
Meeting of Shareholders held annually in
which the Board of Directors and Board
of Commissioners report to Shareholders
the results of the year the latest
Responsibilitythe Company‘s business activities are
always carried out in accordance with
the laws and regulations through sound
corporate management principles and
their implementation is not contrary to
the public interest.
IndependencyThe Company continuously conducts its
business in a professional manner and
avoids conflicts of interest and pressure
from any party that does not comply
with applicable laws and regulations and
sound corporate principles.
FairnessIn its relationships with Stakeholders,
the Company makes every attempt to
engage on the basis of equality and
82 2018
kewajaran dalam menghormati hak-hak
semua Pemegang Saham dan Pemangku
kepentingan lainnya dengan pendekatan
pada kepatuhan terhadap peraturan-
peraturan dan ketentuan hukum yang
berlaku.
Struktur Tata Kelola Perusahaan
Perseroan memiliki organ-organ yang
membentuk struktur tata kelola
perusahaan yang berfungsi untuk
memastikan implementasi tata kelola
perusahaan di seluruh kegiatan
operasional maupun strategis Perseroan.
Struktur tata kelola perusahaan meliputi
struktur organ Perseroan utama dan
pendukung, dimana organ utama terdiri
dari:
1. Rapat Umum Pemegang Saham
(“RUPS”)
2. Dewan Komisaris
3. Direksi
Sementara organ pendukung terdiri dari:
1. Komite Audit
2. Sekretaris Perusahaan
3. Internal Audit
Organ-organ ini berperan untuk
memastikan pelaksanaan prinsip-
prinsip GCG dalam seluruh kegiatan
operasional maupun strategis. Masing-
masing komponen memiliki kewenangan
tersendiri dan bekerja secara mandiri
fairness in addressing the rights of all
Shareholders and other Stakeholders,
with basic approaches grounded in
revailing laws and regulations.
Corporate Governance Structure
The Company has organs that form the
corporate governance structure that
serves to ensure the implementation of
corporate governance in all operational
and strategic activities of the Company.
The corporate governance structure
covered main and supporting
instruments of Company, in which the
main instrument consisted of:
1. The General Meeting of Shareholders
(“GMS”)
2. The Board of Commissioners
3. The Board of Directors
Meanwhile the supporting instruments
consisted of:
1. Audit Committee
2. Corporate Secretary
3. Audit Internal
These organs ensure that the
Company’s GCG principles are properly
implemented within all operational
and strategic activities. Each body
has specific authorities and works
independently to meet their function,
role and responsibility.
2018 83
untuk memenuhi fungsi, peran dan
tanggung jawabnya.
Pengelolaan Perseroan setiap hari
dilakukan oleh Direksi dan diawasi oleh
Dewan Komisaris, serta pada akhirnya
dievaluasi oleh RUPS. Dalam tugasnya
memantau manajemen Perseroan,
Dewan Komisaris dibantu oleh Komite
Audit (dibantu oleh Internal Audit).
Sementara Direksi dibantu oleh Sekretaris
Perusahaan. Semua tindakan harus sesuai
dengan Anggaran Dasar Perseroan.
PerseroanThe Company
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
Internal AuditAudit Internal
DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners
Komite AuditAudit Committee
DireksiBoard of Directors
RUPSGMS
Hubungan Pengawasan dan Tanggung Jawab / Control Relation and Responsibility
Hubungan Support / Support Relations
The Company’s management every day
is conducted by the Board of Directors,
which is supervised by the Board of
Commissioners, and ultimately evaluated
by the GMS. In its task of monitoring
the management of the Company, the
Board of Commissioners is assisted by
the Audit Committee (who is assisted by
Internal Audit). The Board of Directors is
assisted by the Corporate Secretary. All
actions must conform to the Company’s
Articles of Association.
84 2018
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
RUPS adalah organ Perseroan Terbatas
yang memiliki kewenangan yang tidak
diberikan kepada Dewan Komisaris dan
Direksi. Kewenangan RUPS bentuk dan
luasannya ditentukan dalam Undang-
Undang Perseroan Terbatas dan Anggaran
Dasar Perseroan. RUPS merupakan
sebuah forum, dimana para pemegang
saham memiliki kewenangan untuk
memperoleh keterangan-keterangan
mengenai Perseroan baik dari Dewan
Komisaris maupun Direksi.
Kebijakan
Perseroan mendasarkan kebijakan RUPS
pada peraturan Otoritas Jasa Keuangan
(”OJK”) No. 32/POJK.04/2014 tanggal
8 Desember 2014 tentang Rencana dan
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
Saham Perusahaan Terbuka (“POJK No.
32/2014”) sebagaimana diubah dengan
peraturan OJK No. 10/POJK.04/2017
tanggal 14 Maret 2017 (“POJK No. 10/2017”)
dan Anggaran Dasar Perseroan.
Hak Pemegang Saham
Pada akhir pembahasan setiap mata acara
RUPS, Perseroan memberikan kesempatan
kepada pemegang saham atau kuasanya
untuk mengajukan pertanyaan dan/atau
menyatakan pendapat terkait mata acara
RUPS.
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
GMS is an organ of Limited Liability
Company which has an authorities that are
not given to the Board of Commissioners
and Board of Directors. The form of GMS
authority and its scope are determined in
the Limited Liability Company Law and
the Company’s Articles of Association.
GMS is a forum where all shareholders
have the authority to obtain information
regarding the Company either from
the Board of Commissioners or Board of
Directors.
Policy
The Company’s GMS policy refers to
Financial Services Authority (“OJK”)
Regulation No. 32/POJK.04/2014 dated 8
December 2014 concerning the Plan and
Implementation of General Meeting of
Shareholders of Public Company (“POJK
No. 32/2014”) as amended by OJK
Regulation No. 10/POJK.04/2017 dated
March 14, 2017 (“POJK No. 10/2017”) and
the Company’s Articles of Association.
Shareholders’ Rights
The Company provides opportunities
at the completion of GMS for the
shareholders and their proxies to ask
questions and/or giving opinions related
to the agenda of GMS.
2018 85
Penyelenggaraan RUPS
RUPS Tahunan harus diselengarakan
tiap tahun paling lambat 6 (enam) bulan
setelah tahun buku Perseroan berakhir,
sedangkan RUPS Luar Biasa dapat
diselenggarakan sewaktu-waktu sesuai
kebutuhan untuk kepentingan Perseroan,
sebagaimana diatur dalam UU No.
40/2007, Anggaran Dasar Perseroan dan
POJK No. 32/2014 yang diubah dengan
POJK No. 10/2017.
Selama tahun 2018, Perseroan
mengadakan 1 (satu) kali RUPS yaitu
RUPS Tahunan untuk tahun buku 2017
yang diselenggarakan pada tanggal 8
Juni 2018. Berikut rincian mata acara,
hasil keputusan dan realisasi RUPS
Tahunan kami jabarkan di bawah ini,
termasuk hasil keputusan dan realisasi
RUPS Tahunan untuk tahun buku 2016
yang diselenggarakan pada tanggal 10
Mei 2017.
GMS Implementation
Annual GMS must be convened every
year at the latest 6 (six) months after
end of Company’s fiscal year, meanwhile
the Extraordinary GMS which may be
convened at any time according to the
need for the interest of the Company,
as provided in Law No. 40/2007, the
Company’s Articles of Association and
POJK No. 32/2014 amended by POJK No.
10/2017, As provided in Law No. 40/2007,
the Company’s Articles of Association and
POJK No. 32/2014 amended by POJK No.
10/2017.
During 2018, the Company held 1 (one)
GMS is Annual GMS for the fiscal year
2017 held on June 8, 2018. The detailed of
agenda, result of resolutions and realization
of Annual GMS are illustrated in below the
tables, including result of resolutions and
realization of Annual GMS for the fiscal
year 2016 held on May 10, 2017.
86 2018
1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 termasuk Laporan Pengurusan Direksi dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, yang telah diaudit oleh Akuntan Publik Independen Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian beserta penjelasannya sebagaimana ternyata pada Laporan Akuntan Publik No. R/178.AGA/raf.3/2017 tanggal 21 Maret 2017.
Sesuai dengan ketentuan Pasal 10 ayat (7) Anggaran Dasar Perseroan, dengan diperolehnya persetujuan Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan oleh RUPS Tahunan berarti memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, sejauh tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan.
Approved and accepted well both the Company’s Annual Report for the fiscal year which ended on December 31, 2016 including the Board of Directors’ Management
Hasil RUPS Tahun 2017
Tahun 2017 Perseroan mengadakan 1 (satu)
kali RUPS yaitu RUPS Tahunan untuk
tahun buku 2016 yang diselenggarakan
pada tanggal 10 Mei 2017 dan telah sesuai
dengan mata acara yang sudah ditetapkan
dan tercantum dalam panggilan RUPS.
Ringkasan hasil keputusan RUPS Tahunan
yang dicapai dan realisasinya adalah
sebagai berikut:
Keputusan mata acara ke-1 (satu) dan ke-2 (dua)
Decision of 1st and 2nd Agenda
GMS Resolutions in 2017
In 2017 the Company held 1 (one) GMS
is Annual GMS for the fiscal year 2016
held on May 10, 2017 and in conformity
with the determined agenda as stated in
the call of GMS. The summary of result
of Annual GMS’s resolutions agreed and
realization are as follows:
2018 87
Report and Board of Commissioners’ Supervisory Report and ratified the Company’s Annual Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2016, which was audited by Independent Public Accountant Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Partners with Unqualified Opinion and explanation as in the Public Accounting Report No. R/178.AGA/raf.3/2017 dated March 21, 2017.
In accordance with the provisions of Article 10 paragraph (7) of the Company’s Articles of Association, by obtaining Approval of Annual Report and Financial Statements ratification by the Annual General Meeting of Shareholders means providing release and discharge of responsibility (acquit et decharge) to the members of the Board of Directors and Board of Commissioners on management and supervision which has been run during the fiscal year ended on December 31, 2016, to the extent such actions are reflected in the Compay’s Annual Report and Annual Financial Statements.
2. Menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada para Pemegang Saham.
Approved not to distribute dividends to Shareholders.
Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan, yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan menetapkan jumlah honorarium Akuntan Publik serta persyaratan lain atas penunjukan tersebut.
Giving power and authority to the Board of Commissioners to appoint a Public Accountant that listed in Financial Services Authority (Otoritas Jasa Keuangan), which will to conduct audit to the Company’s Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2017 and set the honorarium of Public Accountants as well as other requirements on the appointment.
Keputusan mata acara ke-3 (tiga)
Decision of 3rd Agenda
88 2018
1. Mengangkat kembali anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagai berikut:
Dewan Komisaris Presiden Komisaris : ADRIYANTO Komisaris Independen : WILLI TOISUTA Komisaris : SASMITO DIRDJO
Direksi Presiden Direktur : SAMUEL TAHIR Direktur : PRIMUS DORIMULU Direktur Independen : LUKMAN YUNG ASTOLO
terhitung sejak tanggal Rapat ini ditutup sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diselenggarakan pada tahun 2020, dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu.
Reappoint members of the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company as follows:
Board of Commissioners President Commissioner : ADRIYANTO Independent Commissioner : WILLI TOISUTA Commissioner : SASMITO DIRDJO
Board of Directors President Director : SAMUEL TAHIR Director : PRIMUS DORIMULU Independen Director : LUKMAN YUNG ASTOLO
Commencing from the date of this Meeting closed until the closing of the Annual General Meeting of Shareholders held in 2020, without prejudice to the right of the General Meeting of Shareholders to terminate at any time.
2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Rapat Dewan Komisaris atas nama Rapat Umum Pemegang Saham untuk menetapkan besarnya gaji atau honorarium dan/atau tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
Keputusan mata acara ke-4 (empat)
Decision of 4th Agenda
2018 89
Provide power and authority to the Meeting of the Board of Commissioners on behalf of the General Meeting of Shareholders to determine the amount of salary or honorarium and/or other benefits for members of the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company.
3. Memberikan wewenang dan kuasa penuh dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan-keputusan sebagaimana diambil dan/atau diputuskan dalam Rapat ini, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dalam akta notaris, melakukan pemberitahuan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan mendaftarkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagaimana disebutkan diatas dalam Daftar Perseroan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
To grant full authority and authority with substitution rights to the Company’s Board of Directors individually or jointly to perform all necessary actions in relation to the decisions taken and/or decided in this Meeting, including but not limited to declaring the appointment of members the Board of Commissioners and the Board of Directors of the Company in notarial deed, make notification to the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and register the composition of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors as mentioned above in the Company Register in accordance with prevailing laws and regulations.
Hasil RUPS Tahunan tersebut di atas telah direalisasikan oleh Perseroan secara keseluruhan pada tahun 2017.
The results of the Annual GMS stated above have been realized by the Company in 2017.
Realisasi
Realization
90 2018
1. Persetujuan atas Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 termasuk Laporan Pengurusan Direksi dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017.
Approval of the Annual Report and the ratification of the Company’s Annual Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2017, including the Board of Directors’ Management Report and the Board of Commissioners’ Supervisory Report for the fiscal year ended on December 31, 2017.
2. Penetapan penggunaan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017.
Determination of the use of the Company’s profit for the fiscal year ended on December 31, 2017.
Mata acara ke-1 (satu) dan ke-2 (dua)
1st and 2nd Agenda
Pelaksanaan RUPS Tahun 2018
Tahun 2018 Perseroan menyelenggarakan
RUPS Tahunan untuk tahun buku 2017
pada hari Jumat, tanggal 8 Juni 2018,
pukul 10.25 - 11.23 WIB, bertempat di
Ruang Mahogany, Hotel Aryaduta Lippo
Village, Tangerang, yang dihadiri oleh
seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi
kecuali Samuel Tahir, Presiden Direktur
dan para Pemegang Saham atau kuasa
para Pemegang Saham Perseroan yang
sah dengan korum kehadiran 939.002.246
saham atau sama dengan 80,2269%
dari jumlah 1.170.432.803 saham yang
telah dikeluarkan oleh Perseroan yang
mempunyai hak suara yang sah. Mata
acara, hasil keputusan RUPS Tahunan yang
dicapai dan realisasinya sebagai berikut:
GMS Implementation in 2018
In 2018 the Company held an Annual
GMS for fiscal year 2017 on Friday, June
8, 2018 at 10.25 to 11.23 AM at Mahogany
Room, Aryaduta Hotel Lippo Village,
Tangerang, was attended by all members
of the Board of Commissioners, the
Board of Directors except Samuel Tahir,
President Director and Shareholders
or Proxies with a quorum attendance
939,002,246 shares or 80.2269% of the
total 1,170,432,803 shares issued by the
Company with legitimate voting rights.
Agenda, result of Annual GMS’s the
resolutions agreed and realization are as
follows:
2018 91
Tidak ada Pemegang Saham yang mengajukan pertanyaan.
No Shareholders who raised questions.
Setuju Tidak Setuju Blanko Agree Disagree Abstain
Jumlah Saham %
Jumlah Saham %
Jumlah Saham %
No. of Shares No. of Shares No. of Shares 939.002.246 100% - - - -
1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 termasuk Laporan Pengurusan Direksi dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, yang telah diaudit oleh Akuntan Publik Independen Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian beserta penjelasannya sebagaimana ternyata pada Laporan Akuntan Publik No. R/155.AGA/dwd.1/2018 tanggal 26 Maret 2018.
Sesuai dengan ketentuan Pasal 10 ayat (7) Anggaran Dasar Perseroan, dengan diperolehnya persetujuan Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan oleh RUPS Tahunan berarti memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, sejauh tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan.
Approved and accepted well both the Company’s Annual Report for the fiscal year which ended on December 31, 2017 including the Board of Directors’ Management
Jumlah Pemegang Saham yangmengajukan pertanyaan dan/atau menyatakan pendapat
Number of Shareholders who raised questions and/or statements
Hasil pemungutan suara
Voting result
Keputusan mata acara ke-1 (satu) dan ke-2 (dua)
Result of 1st and 2nd Agenda
92 2018
Report and Board of Commissioners’ Supervisory Report and ratified the Company’s Annual Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2017, which was audited by Independent Public Accountant Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Partners with Unqualified Opinion and explanation as in the Public Accounting Report No. R/155.AGA/dwd.1/2018 dated March 26, 2018.
In accordance with the provisions of Article 10 paragraph (7) of the Company’s Articles of Association, by obtaining Approval of Annual Report and Financial Statements ratification by the Annual General Meeting of Shareholders means providing release and discharge of responsibility (acquit et decharge) to the members of the Board of Directors and Board of Commissioners on management and supervision which has been run during the fiscal year ended on December 31, 2017, to the extent such actions are reflected in the Compay’s Annual Report and Annual Financial Statements.
2. Menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada para Pemegang Saham.
Approved not to distribute dividends to Shareholders.
Telah selesai direalisasikan
Completed
Penunjukan Akuntan Publik untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018.
The appointment of Public Accountant for the fiscal year ended on December 31, 2018.
Tidak ada Pemegang Saham yang mengajukan pertanyaan
No Shareholders who raised questions
Realisasi
Realization
Mata acara ke-3 (tiga)
3rd Agenda
Jumlah Pemegang Saham yangmengajukan pertanyaan dan/atau menyatakan pendapat
Number of Shareholders who raised questions and/or statements
2018 93
Setuju Tidak Setuju Blanko Agree Disagree Abstain
Jumlah Saham %
Jumlah Saham %
Jumlah Saham %
No. of Shares No. of Shares No. of Shares 939.002.246 100% - - - -
Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan dan memiliki reputasi baik, yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 serta memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lain atas penunjukan tersebut.
To Give authority and power to Company’s Board of Commissioners and/or the Board of Directors to appoint a Public Accountant Firm that listed in the Financial Services Authority (Otoritas Jasa Keuangan) and has good reputation, which will to conduct audit to the Company’s Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2018 and authorize the Company’s Board of Commissioners and/or Board of Directors to determine the honorarium and other requirements for such appointment.
Telah selesai direalisasikan
Completed
Perubahan dan/atau penegasan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan termasuk Komisaris Independen serta penentuan gaji atau honorarium dan/atau tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
The amendment and/or affirmation of composition of members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors including Independent Commissioner and the determination of the salary or honorarium and/
Hasil pemungutan suara
Voting result
Keputusan mata acara ke-3 (tiga)
Result of 3rd Agenda
Realisasi
Realization
Mata acara ke-4 (empat)
4th Agenda
94 2018
or other benefits for members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.
Tidak ada Pemegang Saham yang mengajukan pertanyaan.
No Shareholders who raised question.
Setuju Tidak Setuju Blanko Agree Disagree Abstain
Jumlah saham %
Jumlah Saham %
Jumlah Saham %
No. of Shares No. of Shares No. of Shares
939.002.246 100% - - - -
1. Menyetujui perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dengan memberhentikan dengan hormat Bapak Adriyanto selaku Presiden Komisaris, Bapak Willi Toisuta selaku Komisaris Independen, Bapak Sasmito Dirdjo selaku Komisaris, Bapak Primus Dorimulu selaku Direktur dan Bapak Lukman Yung Astolo selaku Direktur Independen serta mengangkat Bapak Markus Permadi selaku Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen, Bapak Laurensia Adi selaku Komisaris Independen, Bapak Ganesh Chander Grover selaku Komisaris Independen, Bapak Eddy Harsono Handoko selaku Direktur, Bapak Martinus Laihad selaku Direktur dan Bapak Dandy Fantoan selaku Direktur Independen untuk sisa masa jabatan yaitu 2 (dua) tahun terhitung sejak tanggal Rapat ini ditutup sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang akan diselenggarakan pada tahun 2020, dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu, sehingga susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sejak ditutupnya Rapat menjadi sebagai berikut:
Jumlah Pemegang Saham yangmengajukan pertanyaan dan/atau menyatakan pendapat
Number of Shareholders who raised questions and/or statements
Hasil Pemungutan Suara
Voting result
Keputusan mata acara ke-4 (empat)
Result of 4th Agenda
2018 95
Dewan Komisaris Presiden Komisaris : Markus Permadi (Independen) Komisaris Independen : Laurensia Adi Komisaris Independen : Ganesh Chander Grover
Direksi Presiden Direktur : Samuel Tahir Direktur : Eddy Harsono Handoko Direktur : Martinus Laihad Direktur Independen : Dandy Fantoan
Approved the amendment in the composition of members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors by dismissing the honorably Mr. Adriyanto as President Commissioner, Mr. Willi Toisuta as Independent Commissioner, Mr. Sasmito Dirdjo as Commissioner, Mr. Primus Dorimulu as Director and Mr. Lukman Yung Astolo as Independent Director and raised Mr. Markus Permadi as President Commissioner and Independent Commissioner, Mr. Laurensia Adi as Independent Commissioner, Mr. Ganesh Chander Grover as Independent Commissioner, Mr. Eddy Harsono Handoko as Director, Mr. Martinus Laihad as Director and Mr. Dandy Fantoan as Independent Director for the remaining term of office of 2 (two) years commencing from the date of this Meeting is closed until the closing of the Annual General Meeting of Shareholders to be held in 2020, without prejudice to the right of the General Meeting of Shareholders to terminate at any time, so that the composition of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors since the closing of the Meeting to be as follows:
Board of Commissioners President Commisioners : Markus Permadi (Independent) Independent Commisioners : Laurensia Adi Independent Commisioners : Ganesh Chander Grover
Direksi President Director : Samuel Tahir
96 2018
Director : Eddy Harsono Handoko Director : Martinus Laihad Independent Director : Dandy Fantoan
2. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Rapat Dewan Komisaris atas nama Rapat Umum Pemegang Saham untuk menetapkan besarnya gaji atau honorarium dan/atau tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
To give power and authority to the Meeting of the Board of Commissioners on behalf of the General Meeting of Shareholders to determine the amount of salary or honorarium and/or other benefits for members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.
3. Memberikan wewenang dan kuasa penuh dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan-keputusan sebagaimana diambil dan/atau diputuskan dalam Rapat ini, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dalam akta notaris, melakukan pemberitahuan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan mendaftarkan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagaimana disebutkan diatas dalam Daftar Perseroan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
To give full authority and authority with substitution rights to the Company’s Board of Directors individually or jointly to perform all necessary actions in relation to the decisions taken and/or decided in this Meeting, including but not limited to declaring the appointment of members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors in notarial deed, make notification to the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia and register the composition of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors as
2018 97
mentioned above in the Company Register accordance with prevailing laws and regulations.
Telah selesai direalisasikan
Completed
Realisasi
Realization
DEWAN KOMISARIS
Berdasarkan ketentuan UU No. 40/2007,
Dewan Komisaris adalah organ Perseroan
yang bertugas melakukan pengawasan
secara umum dan/atau khusus
sesuai dengan Anggaran Dasar serta
memberi nasihat kepada Direksi dalam
menjalankan kepengurusan Perseroan.
Dewan Komisaris juga berkewajiban
untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG
dalam menjalankan fungsi serta bersama-
sama Direksi memastikan seluruh elemen
Perseroan mengimplementasikan GCG
sesuai ketentuan yang berlaku di
Perseroan.
Penunjukan dan Persyaratan
Anggota Dewan Komisaris diangkat
dan diberhentikan oleh RUPS. Usulan
pengangkatan, pemberhentian dan/atau
penggantian anggota Dewan Komisaris
yang diberikan kepada RUPS harus
memperhatikan rekomendasi dari Dewan
Komisaris atau Komite yang menjalankan
fungsi nominasi.
BOARD OF COMMISSIONERS
Pursuant to the provision of Law No.
40/2007, The Board of Commissioners
is the organ of the Company in charge
of providing general supervision and/or
special in accordance with the Arcticles
of Association and to give advice to the
Board of Directors in performing the
management of the Company. The Board
of Commissioners is also obligated to
implement GCG principles in carrying out
its functions and together with the Board
of Directors ensure that all elements of
the Company implement the GCG in
accordance with the applicable provisions
in the Company.
Appointment and Requirements
Members of the Board of Commissioners
shall be appointed and dismissed by
the GMS. Any proposal of appointment,
dismissal and/or removal of members
of the Board of Commissioners to the
GMS shall consider the recommendation
of the Board of Commissioners or any
98 2018
Disamping itu, seluruh anggota Dewan
Komisaris Perseroan harus memenuhi
persyaratan sebagai berikut:
1. Mempunyai akhlak, moral dan integritas
yang baik.
2. Cakap melakukan perbuatan hukum.
3. Dalam 5 (lima) tahun sebelum
pengangkatan dan selama menjabat:
a. Tidak pernah dinyatakan pailit.
b. Tidak pernah menjadi anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris yang dinyatakan bersalah
dan menyebabkan suatu perusahaan
dinyatakan pailit.
c. Tidak pernah dihukum karena
tindakan pidana yang merugikan
keuangan negara dan/atau yang
berkaitan dengan sektor keuangan.
d. Tidak pernah menjadi anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris yang selama menjabat:
i) Pernah tidak menyelenggarakan
RUPS Tahunan.
ii) P e r t a n g g u n g j a w a b a n n y a
sebagai anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris
pernah tidak diterima oleh RUPS
atau pernah tidak memberikan
pertanggungjawaban sebagai
anggota Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris
kepada RUPS.
iii) Pernah menyebabkan perusahaan
yang memperoleh izin,
persetujuan atau pendaftaran
dari OJK tidak memenuhi
committee carrying out the nomination
function.
All members of the Board of Commissioners
shall fulfill the following requirements:
1. He/she shall have a good character,
moral and integrity.
2. He/she must be capable to conduct any
legal actions.
3. Within a period of 5 (five) years prior to
his/her appointment and during office:
a. He/she has never been declared as
bankrupt;
b. He/she has never served as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners who has been
pleaded guilty of causing a company
to be declared bankrupt;
c. He/she has never been punished for
committing any crime which cause
financial harm to the state and/or
other crime related to financial sector;
and
d. He/she has never served as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners, which during his/her
office:
i) Has once failed to hold an Annual
GMS;
ii) His/her accountability report
as a member of the Board of
Directors and/or member of the
Board of Commissioners has once
been rejected by the General
2018 99
kewajiban untuk menyampaikan
Laporan tahunan dan/atau
Laporan Keuangan kepada OJK.
4. Memiliki komitmen untuk mematuhi
peraturan perundang-undangan.
5. Memiliki pengetahuan dan/atau
keahlian di bidang yang dibutuhkan
Perseroan.
Persyaratan Komisaris Independen
Komisaris Independen wajib memenuhi
persyaratan sebagai berikut:
1. Bukan merupakan orang yang bekerja
atau mempunyai wewenang dan
tanggung jawab untuk merencanakan,
memimpin, mengendalikan atau
mengawasi kegiatan Perseroan
dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir,
kecuali orang tersebut akan diangkat
kembali sebagai Komisaris Independen
Perseroan pada periode berikutnya.
2. Tidak mempunyai saham baik
langsung maupun tidak langsung pada
Perseroan.
3. Tidak mempunyai hubungan afiliasi
dengan Perseroan, anggota Dewan
Komisaris, anggota Direksi atau
pemegang saham utama Perseroan.
4. Tidak mempunyai hubungan usaha
baik langsung dan/atau tidak langsung
yang berhubungan dengan kegiatan
usaha Perseroan.
Komisaris Independen yang telah
menjabat selama 2 (dua) periode masa
Meeting of Shareholder, or he/
she has once failed to present
his/her accountability report as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners to the GMS; and
iii) He/she has once caused a
company obtaining the license,
approval, or registration from OJK
fails to present its annual report
and/or financial report to OJK.
4. He/she is committed to comply with all
prevailing rules and regulations.
5. He/she has the knowledge and/or
expertise required by the Company.
Requirements for Independent Commissioner
An Independent Commissioner is required
to meet the following requirements:
1. He/she is not an individual working or
has the authority and responsibility to
plan, direct, control or supervise the
activities of the Company within the last
6 (six) months, unless such individual
is to be reappointed as the Company’s
Independent Commissioner for the
subsequent period.
2. He/she does not hold any direct or
indirect shares of the Company.
3. He/she does not have any affiliation with
the Company, any member of the Board
of Commissioners, member of the Board
of Directors, or principal shareholder of
the Company.
100 2018
jabatan dapat diangkat kembali sepanjang
Komisaris Independen menyatakan tetap
independen kepada RUPS. Pernyataan
independensi Komisaris Independen
harus diungkapkan dalam Laporan
Tahunan. Apabila Komisaris Independen
menjabat sebagai Komite Audit,
Komisaris Independen tersebut hanya
dapat diangkat kembali sebagai Komite
Audit untuk 1 (satu) periode masa jabatan
Komite Audit berikutnya.
Rangkap Jabatan
Anggota Dewan Komisaris dapat
merangkap jabatan sebagai:
a. Anggota Direksi tidak lebih dari 2 (dua)
emiten atau perusahaan publik lain.
b. Anggota Dewan Komisaris tidak lebih
dari 2 (dua) emiten atau perusahaan
publik lain.
c. Anggota Dewan Komisaris tidak lebih
dari 4 (empat) emiten atau perusahaan
publik lain apabila anggota Dewan
Komisaris tidak merangkap jabatan
sebagai anggota Direksi.
d. Anggota Komite tidak lebih dari 5 (lima)
komite di emiten atau perusahaan
publik dimana yang bersangkutan juga
menjabat sebagai anggota Direksi atau
anggota Dewan Komisaris.
Rangkap jabatan sebagai anggota Komite
diperbolehkan selama tidak bertentangan
dengan undang-undang lainnya. Apabila
terdapat peraturan perundang-undangan
4. He/she does not have any business
relationship, both directly and indirectly
related to the Company’s activities.
Independent Commissioner who has
been in office for 2 (two) periods of office
term may be reappointed, only if such
Independent Commissioner declares
to the GMS that he/she shall remain
independent. Statement of independency
of the Independent Commissioner shall
be disclosed in the Annual Report. If an
Independent Commissioner assumes
concurrent post of Audit Committee, then
such Independent Commissioner may only
be reappointed as Audit Committee for 1
(one) subsequent period of office term of
the Audit Committee.
Concurrent Position
Members of the Board of Commissioners
are allowed to concurrent position as:
a. Member of Board of Directors of
maximum 2 (two) issuer or other public
company.
b. Member of Board of Commissioners of
maximum 2 (two) issuers or other public
company.
c. Member of Board of Commissioners
of maximum 4 (four) issuers or other
public company if the member of Board
Commissioners does not hold position
as member of Board of Directors.
d. Member of maximum 5 (five) Committees
of issuers or other public company,
2018 101
lainnya yang mengatur ketentuan
mengenai rangkap jabatan yang berbeda
dengan ketentuan dalam peraturan
undang-undang di dalam OJK, maka
berlaku ketentuan yang mengatur lebih
ketat.
Masa Jabatan
Anggota Dewan Komisaris diangkat untuk
masa jabatan tertentu dan dapat diangkat
kembali. Masa jabatan anggota Dewan
Komisaris Perseroan adalah 3 (tiga) tahun.
Komposisi
Dewan Komisaris paling tidak terdiri dari
2 (dua) orang anggota Dewan Komisaris.
Apabila Dewan Komisaris terdiri dari 2
(dua) orang anggota, 1 (satu) di antaranya
adalah Komisaris Independen. Apabila
Dewan Komisaris terdiri lebih dari 2 (dua)
orang anggota Dewan Komisaris, maka
jumlah Komisaris Independen wajib terdiri
dari paling kurang 30% (tiga puluh persen)
dari jumlah seluruh anggota Dewan
Komisaris. 1 (satu) di antara anggota
Dewan Komisaris diangkat menjadi
Presiden Komisaris atau Komisaris Utama.
Berdasarkan keputusan RUPS Tahunan
Perseroan yang diselenggarakan pada
tanggal 8 Juni 2018 telah menunjuk
1 (satu) orang Presiden Komisaris
(Independen) dan 2 (dua) orang
Komisaris Independen dalam susunan
where such member is also hold position
as member of the Board of Directors or
member of the Board of Commissioners.
Concurrent position of member of
Committee shall be allowed, provided
that such concurrent position does not
contravene with other laws. If there found any
other rules and regulations which regulate
the provisions concerning concurrent
position which differ from the rules and
regulations of the OJK, accordingly, the
more stringent provisions shall prevail.
Term of Office
Members of the Board of Commissioners
shall be appointed for a specific term of
office, and may be reappointed. Its term of
office of members of the Company’s Board
of Commissioners is 3 (three) years.
Composition
Board of Commissioners shall at least
consist of 2 (two) members. If the Board of
Commissioners consists of 2 (two) members,
accordingly, 1 (one) among the members
shall be the Independent Commissioner.
If the Board of Commissioners consists of
more than 2 (two) members, accordingly,
the number of Independent Commissioner
shall consist of at least 30% (thirty percent)
of the total members of the Board of
Commissioners. President Commissioner
shall be appointed from any 1 (one) among
102 2018
Dewan Komisaris Perseroan, yang
semuanya telah dikenal berpengalaman
luas serta memiliki keahlian yang tinggi
dalam mengelola Perseroan. Susunan
Dewan Komisaris Perseroan adalah
sebagai berikut:
Presiden Komisaris : Markus Permadi
(Independen)
Komisaris Independen : Laurensia Adi
Komisaris Independen : Ganesh Chander
Grover
Pernyataan Kepemilikan Pedoman atau Piagam Dewan Komisaris
Perseroan telah memiliki Pedoman dan
Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris, efektif
sejak 25 April 2016, yang disusun dengan
berlandaskan pada UU No. 40/2007
(sebagaimana diubah dari waktu ke
waktu), peraturan yang berlaku di
bidang pasar modal dan Anggaran Dasar
Perseroan.
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan
Komisaris ini disusun sebagai pedoman
kerja bagi Dewan Komisaris dalam
menjalankan tugas dan tanggung
jawabnya melakukan pengawasan dan
memberikan nasihat kepada Direksi
Perseroan secara optimal, transparan dan
sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku.
the members of the Board of Commissioners.
Based on the Resolution of the Annual
GMS of the Company held on June 8, 2018
appointed 1 (one) person as a President
Commissioner (Independent) and 2 (two)
persons as Independent Commissioner in
the Company’s Board of Commissioners,
all of whom are known to have extensive
experience and vast expertise in managing
the Company. The composition of the
Board of Commissioners of the Company is
as follows:
President Commissioner : Markus Permadi
(Independent)
Independent : Laurensia Adi
Commissioner
Independent : Ganesh Chander
Commissioner Grover
Statement of the Board of Commissioners Guidelines or Charter Establishment
The Company has in place the Board of
Commissioners’ Guidelines and Work of
Conduct, effective as of April 25, 2016,
which is prepared based on Law No.
40/2007 (as amended from time to time),
all prevailing rules and regulations in capital
market sector and the Company’s Articles
of Association.
This the Board of Commissioners Guidelines
and Work of Conduct are prepared as
the working guidelines for the Board of
2018 103
Tugas & Tanggung Jawab
Dewan Komisaris berfungsi sebagai organ
Perseroan yang bertanggung jawab secara
kolektif dalam melakukan pengawasan dan
memberikan nasihat kepada Direksi terkait
jalannya pengelolaan Perseroan.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya,
Dewan Komisaris memiliki tugas dan
tanggung jawab sebagai berikut:
1. Melakukan pengawasan atas kebijakan
pengurusan, jalannya pengurusan
Perseroan pada umumnya, baik mengenai
Perseroan maupun usaha Perseroan
dan memberikan nasihat kepada Direksi
untuk kepentingan Perseroan dan sesuai
dengan maksud dan tujuan Perseroan.
2. Melakukan tugas, tanggung jawab dan
wewenang sesuai dengan ketentuan
Anggaran Dasar Perseroan, peraturan
perundang-undangan dan keputusan
RUPS.
3. Melaksanakan tugas dan tanggung
jawab secara independen dengan itikad
baik, penuh tanggung jawab dan kehati-
hatian.
4. Membuat laporan tentang tugas
pengawasan yang telah dilakukan selama
tahun buku yang baru lampau untuk
disampaikan kepada RUPS.
5. Dalam melaksanakan pengawasan
Perseroan Dewan Komisaris wajib
mengerahkan, memantau dan
mengevaluasi pelaksanaan kebijakan
strategis Perseroan.
Commissioners in carrying out its duties and
responsibilities to supervise and give advice
to the Board of Directors of the Company
in an optimum and transparent manner and
in accordance with the prevailing rules and
regulations.
Duties & Responsibilities
The Board of Commissioners as the
Company’s organ has the function
to collectivelly responsible in the
supervision and advisory to the Board of
Directors on the Company management.
In performing its duties and functions, The
Board of Commissioners has duties and
responsibilities as follows:
1. To supervise the policy execution, the
course of management of the Company
in general, either the Company or the
Company‘s business and give advice to
the Board of Directors for the interest of
the Company and in accordance with the
purpose and objectives of the Company.
2. Perform the duties, responsibilities
and authority in accordance with the
provisions of the Articles of Association,
regulations and resolutions of the GMS.
3. Carry out the duties and responsibilities
independently in good faith, full
responsibility and prudent manner.
4. Make a report on the supervisory duties
that have been made during the past
financial year to be submitted to the
AGM.
104 2018
6. Menerapkan dan memastikan
pelaksanaan manajemen risiko dan
prinsip-prinsip Good Corporate
Governance dalam setiap kegiatan
usaha Perseroan pada seluruh tingkat
atau jenjang organisasi.
7. Menyusun Pedoman Kerja Dewan
Komisaris.
8. Dewan Komisaris wajib membentuk
Komite Audit , dalam rangka
mendukung efektivitas tugas dan
tanggung jawab Dewan Komisaris
dan memastikan bahwa Komite
yang dibentuk tersebut menjalankan
tugasnya secara efektif.
9. Mengevaluasi dan menyetujui rencana
bisnis dan rencana korporasi Perseroan.
10. membantu dan mendorong usaha
pembinaan dan pengembangan
Perseroan.
11. Karena Dewan Komisaris tidak
membentuk Komite Nominasi dan
Remunerasi terpisah, Dewan Komisaris
menjalankan fungsi Nominasi dan
Remunerasi.
12. Mengusulkan penunjukan Akuntan
Publik atas rekomendasi Komite
Audit untuk melakukan audit atas
laporan keuangan Perseroan untuk
mendapatkan persetujuan RUPS.
13. Membuat risalah rapat Dewan
Komisaris dan menyimpan aslinya.
14. Melaporkan kepada Perseroan
mengenai kepemilikan sahamnya dan/
atau keluarganya kepada Perseroan
tersebut dan Perseroan lain.
5. In carrying out the supervision of the
Company‘s Board of Commissioners
must deploy, monitor and evaluate
the implementation of the Company‘s
strategic policy.
6. Implement and ensure the
implementation of risk management
and the principles of Good Corporate
Governance in each business activity of
the Company at all levels or levels of the
organization.
7. Prepare Working Guidelines Board of
Commissioners.
8. The Board of Commissioners is required
to establish an Audit Committee, To
support the effectiveness of its duties
and responsibilities, and ensuring that
the established Committees perform
their duties effectively.
9. Evaluate and approve the Company’s
business plan and Corporation Plan.
10. To assist and encourage the Company’s
business and development efforts.
11. As the Board of Commissioners does
not establish a separate Nomination and
Remuneration Committee, the Board of
Commissioners performs the Nomination
and Remuneration functions.
12. Propose the appointment of the Public
Accountant on the recommendation
of the Audit Committee to audit the
financial statements of the Company for
approval by the AGM.
13. Make the minutes of board of
Commissioners meetings and keep the
original.
2018 105
15. Setiap anggota Dewan Komisaris
bertanggung jawab secara tanggung
renteng atas kerugian Perseroan
yang disebabkan oleh kesalahan atau
kelalaian anggota Dewan Komisaris
dalam menjalankan tugasnya.
Anggota Dewan Komisaris tidak dapat
dipertanggungjawabkan atas kerugian
Perseroan apabila dapat membuktikan:
a. Kerugian tersebut bukan karena
kesalahan atau kelalaiannya.
b. Telah melakukan pengurusan
dengan itikad baik, penuh tanggung
jawab dan kehati-hatian untuk
kepentingan dan sesuai dengan
maksud dan tujuan Perseroan.
c. Tidak mempunyai benturan
kepentingan baik langsung maupun
tidak langsung atas tindakan
pengurusan yang mengakibatkan
kerugian.
d. Telah mengambil tindakan untuk
mencegah timbul atau berlanjutnya
kerugian tersebut.
16. Dewan Komisaris setiap waktu dapat
memberhentikan untuk sementara
seorang atau lebih anggota Direksi
dengan menyebutkan alasannya,
apabila anggota Direksi tersebut
bertindak bertentangan dengan
Anggaran Dasar dan/atau peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
14. Report to the Company regarding its
ownership and/or their families to the
Company and any other Company.
15. Each member of the Board of
Commissioners shall be jointly responsible
for the Company’s losses caused by
any misconduct or negligence of any
member of the Board of Commissioners
in carrying out their duties. Any member
of the Board of Commissioners may not
be held responsible for the Company’s
loss if able to prove:
a. That such loss is not caused by his/
her misconduct or negligence.
b. That he/she has carried out the
management duty in good faith, full
responsibility and prudent manner
for interest and in accordance with
purposes and objectives of the
Company.
c. That he/she does not have any
conflict of interest, both directly and
indirectly on the management duty
causing the losses.
d. That he/she has taken all actions
to prevent the occurrence or
continuance of such losses.
16. The Board of Commissioners may at any
time to temporarily discharge one or
more members of the Board of Directors
stating the reasons, if the members of
the Board of Directors to act contrary
to the Articles of Association and/or the
prevailing laws and regulations.
106 2018
Prosedur dan Dasar Penetapan Remunerasi Anggota Dewan Komisaris
Penetapan remunerasi anggota Dewan
Komisaris ditentukan oleh Rapat Dewan
Komisaris atas nama RUPS berdasarkan
Kuasa dan wewenang yang diberikan
oleh RUPS, seperti yang diungkapkan
dalam mata acara ke-4 RUPS Tahunan
Perseroan tertanggal 8 Juni 2018
dengan mempertimbangkan peranan
dan tanggung jawab yang diemban oleh
masing-masing anggota Dewan Komisaris.
Remunerasi Dewan Komisaris
Berdasarkan kewenangan yang diberikan
oleh RUPS Tahunan, jumlah remunerasi
yang diterima oleh Dewan Komisaris
pada tahun 2018 adalah sebesar
Rp 724.471.360,-.
Kebijakan Rapat Dewan Komisaris
1. Rapat Dewan Komisaris diadakan di
tempat kedudukan Perseroan atau
tempat kegiatan usaha Perseroan atau
di tempat lain di wilayah Republik
Indonesia.
2. Dewan Komisaris wajib mengadakan
rapat sekurang-kurangnya 1 (satu) kali
dalam 2 (dua) bulan, dimana tata cara
pemanggilan rapat mengacu pada
ketentuan dalam Anggaran Dasar
Perseroan.
3. Rapat Dewan Komisaris adalah sah
The Procedure and Basis Determination of Remuneration of Members of the Board of Commissioners
The determination of remuneration of
members of the Board of Commissioners
is determined by Meeting of the Board of
Commissioners on behalf GMS pursuant to
the Power and Authority that given by GMS, as
stated in 4th Agenda the Company’s Annual
GMS dated June 8, 2018 with considers
the role and responsibility of the respective
members of the Board of Commissioners.
Remuneration of the Board of Commissioners
Based on the authority given by Annual
GMS, the total remuneration received by
the Board of Commissioners in 2018 was
in the amount of Rp 724,471,360.
Policy of the Board of Commissioners Meetings
1. The Board of Commissioners meeting
shall be held at the Company’s domicile
place/area or the Company’s business
place or other place in the territory of the
Republic of Indonesia.
2. The Board of Commissioners shall
hold meeting at least 1 (one) time in 2
(two) months, where the procedure of
invitation for the meeting refers to the
provisions of the Articles of Association
of the Company.
2018 107
dan berhak mengambil keputusan
yang mengikat apabila lebih dari 1/2
(satu per dua) dari jumlah anggota
Dewan Komisaris hadir atau diwakili
dalam rapat. Keputusan rapat Dewan
Komisaris harus diambil berdasarkan
musyawarah untuk mufakat. Dalam hal
keputusan berdasarkan musyawarah
untuk mufakat tidak tercapai, maka
keputusan diambil dengan pemungutan
suara berdasarkan suara setuju lebih
dari 1/2 (satu per dua) dari jumlah suara
yang sah dikeluarkan dalam rapat.
4. Rapat Dewan Komisaris dipimpin
oleh Presiden Komisaris, dalam hal
Presiden Komisaris tidak dapat hadir
atau berhalangan hal mana tidak perlu
dibuktikan kepada pihak ketiga, maka
rapat Dewan Komisaris akan dipimpin
oleh seorang anggota Dewan Komisaris
yang dipilih oleh dan dari anggota
Dewan Komisaris yang hadir.
5. Dewan Komisaris juga wajib
menyelenggarakan rapat bersama
Direksi sekurang-kurangnya 1 (satu) kali
dalam 4 (empat) bulan.
6. Kehadiran anggota Dewan Komisaris
dalam rapat Dewan Komisaris dan rapat
Dewan Komisaris bersama Direksi wajib
diungkapkan dalam Laporan Tahunan
Perseroan.
7. Hasil rapat Dewan Komisaris dan hasil
rapat Dewan Komisaris bersama Direksi
wajib dituangkan dalam risalah rapat
Dewan Komisaris dan ditandatangani
oleh seluruh anggota Dewan Komisaris
3. The Board of Commissioners Meeting is
valid and may adopt binding resolutions
if more than 1/2 (one per two) of the
members of the Board of Commissioners
are present or represented at the
Meeting. The Board of Commissioners
meeting decisions should be taken based
on discussion and consensus. In the case
of a decision based on no agreement
is reached, the decision is taken by the
voting affirmative vote of more than 1/2
(one per two) of the total valid votes
issued in the meeting.
4. The Board of Commissioners meeting
chaired by the President Commissioner,
the President Commissioner is absent
or unavailable which does not need to
prove to a third party, then the Board
of Commissioners meeting will be
chaired by a member of the Board of
Commissioners elected by and from the
members of the Board of Commissioners
present.
5. The Board of Commissioners shall hold a
joint meeting with the Board of Directors
at least 1 (one) time in 4 (four) months.
6. The presence of members of the Board
of Commissioners in the meeting of
the Board of Commisioners and joint
meeting with Board of Directors shall
be disclosed in the Company’s Annual
Report.
7. Results of Board of Commissioners
meeting and joint meeting with the
Board of Directors shall be set out in the
minutes of the Board Commissioners
108 2018
yang hadir, kemudian didokumentasikan
oleh Perseroan.
8. Hal-hal lain yang tidak diatur dan
disebutkan secara khusus dalam
Kebijakan ini mengacu pada ketentuan
yang berlaku.
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Dewan Komisaris
Rapat Dewan Komisaris Perseroan
dipimpin oleh Presiden Komisaris dan
diadakan secara berkala sesuai kebutuhan
dan membahas hal-hal yang memerlukan
arahan serta rekomendasi Dewan
Komisaris. Selama tahun 2018 Dewan
Komisaris telah melaksanakan rapat
sebanyak 6 (enam) kali dengan tingkat
kehadiran sebagai berikut:
meeting and signed by all members of
the Board of Commissioners present,
then documented by the Company.
8. Other matters that are not regulated
and mentioned specifically in this policy
refers to the applicable provisions.
Frequency and Attendance of the Board of Commissioners Meeting
Company’s Board of Commissioners meeting
is chaired by the President Commissioner
and it is held regularly in accordance as
needed and discuss matters that require
referral and recommendation of the Board
of Commissioners. During 2018 the Board
of Commissioners conducted 6 (six)
meetings with the following level of
attendance:
* Terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 sudah tidak menjadi anggota Dewan Komisaris Perseroan Effective since June 8, 2018, no longer a member of the Company’s Board of Commissioners.** Anggota Dewan Komisaris Perseroan yang baru terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 The new member of the Company’s Board of Commissioners effective since June 8, 2018.
2018 109
Selain itu, Dewan Komisaris juga
mengadakan Rapat bersama Direksi
secara berkala dan telah dilaksanakan
sebanyak 4 (empat) kali dengan tingkat
kehadiran sebagai berikut:
Furthermore, the Board of Commissioners
also held a joint meeting of the Board of
Commissioners and the Board of Directors
regularly and conducted 4 (four) meetings
with the following level of attendance:
* Terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 sudah tidak menjadi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Effective since June 8, 2018, no longer a member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.** Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 The new member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Director effective since June 8, 2018.
110 2018
Prosedur Nominasi dan Remunerasi
Untuk melaksanakan fungsi Nominasi
dan Remunerasi, Dewan Komisaris tidak
membentuk Komite khusus dengan
penjelasan sebagai berikut:
a. Fungsi Nominasi dan Remunerasi
merupakan fungsi Dewan Komisaris dan
untuk melaksanakan fungsi tersebut
telah dibuat pedoman pelaksanaan
fungsi nominasi dan remunerasi, yang
tertuang dalam Pedoman dan Tata
Tertib Kerja Dewan Komisaris.
b. Terkait fungsi Nominasi, mengingat
kewenangan untuk mengusulkan
seseorang dalam jabatan sebagai
anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris ada pada pemegang
saham, maka fungsi Dewan Komisaris
dalam hal ini dibatasi pada memberikan
rekomendasi yang disampaikan ke
Rapat Umum Pemegang Saham,
sepanjang calon yang diajukan
memenuhi persyaratan administrasi
sebagaimana ketentuan dalam
Undang-Undang dan Peraturan OJK
terkait.
c. Terkait Remunerasi untuk Dewan
Komisaris dan Direksi, diberikan
sesuai dengan basis formula yang
ditetapkan oleh RUPS dan besarnya
untuk masing-masing anggota Dewan
Komisaris dan Direksi ditetapkan oleh
Dewan Komisaris.
Procedure Nomination and Remuneration
In order to implement the functions of
Nomination and Remuneration Committee,
the Board of Commissioners did not form
a special Committee with the following
explanation:
a. Nomination and Remuneration function is
a function of the Board of Commissioners
and to perform these functions Board of
Commissioners has created Guidelines
of the Implementation of Nomination
and Remuneration Functions, which is
contained in the Board of Commissioners
Guidelines and Work of Conduct.
b. Related to Nomination Function,
the authority to appoint someone to
be in the position as member of the
Board of Directors and/or the Board
of Commissioners is in the hand of the
Shareholders, hence, function of the Board
of Commissioners in this case is limited
to making recommendations submitted
to the General Meeting of Shareholders,
as long as the nominated candidates
meet the administrative requirements as
stipulated in the laws and OJK regulations.
c. In relation to the Remuneration to the
Board of Commissioners and the Board
of Directors, it is granted in accordance
with the base formula set by the GMS
and the amount for each member of the
Board of Commissioners and the Board
of Directors determined by the Board of
Commissioners.
2018 111
DIREKSI
Direksi adalah organ Perseroan yang
berwenang dan bertanggung jawab
penuh atas pengurusan Perseroan untuk
kepentingan Perseroan, sesuai dengan
maksud dan tujuan Perseroan serta
mewakili Perseroan, baik di dalam maupun
di luar pengadilan sesuai ketentuan
Anggaran Dasar. Direksi bertanggung
jawab penuh dalam melaksanakan
tugasnya untuk kepentingan Perseroan
dalam mencapai visi dan misi
Perusahaan. Direksi juga menjadi kunci
bagi keberlangsungan aktivitas serta
operasional Perusahaan, memastikan
kinerja optimal dan nilai tambah optimal
bagi Pemegang Saham.
BOARD OF DIRECTORS
The Board of Directors is the organ of
the Company which has full authority
and responsibility for the managing the
Company for the benefit of the Company,
according to the purpose and objectives of
the Company and represent the Company,
both within and outside the Court
according to the provisions of the Articles
of Association. The Board of Directors is
fully responsible in performing its duties in
the interest of the Company in achieving its
vision and mission. The Board of Directors is
also key to the continuity of the Company’s
operations and operations, ensuring optimal
performance and optimal added value for
Shareholders.
112 2018
Penunjukan dan Persyaratan
Anggota Direksi diangkat dan
diberhentikan oleh RUPS. Usulan
pengangkatan, pemberhentian dan/
atau penggantian anggota Direksi
yang diberikan kepada RUPS harus
memperhatikan rekomendasi dari Dewan
Komisaris atau komite yang menjalankan
fungsi nominasi.
Seluruh anggota Direksi Perseroan harus
memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Mempunyai akhlak, moral dan integritas
yang baik.
2. Cakap melakukan perbuatan hukum.
3. Dalam 5 (lima) tahun sebelum
pengangkatan dan selama menjabat:
a. Tidak pernah dinyatakan pailit.
b. Tidak pernah menjadi anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris yang dinyatakan bersalah
dan menyebabkan suatu perusahaan
dinyatakan pailit.
c. Tidak pernah dihukum karena
tindakan pidana yang merugikan
keuangan negara dan/atau yang
berkaitan dengan sektor keuangan.
d. Tidak pernah menjadi anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris yang selama menjabat:
i) Pernah tidak menyelenggarakan
RUPS Tahunan.
ii) P e r t a n g g u n g j a w a b a n n y a
sebagai anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris
Appointment and Requirements
Members of the Board of Directors shall
be appointed and dismissed by the GMS.
Any proposal of appointment, dismissal
and/or removal of members of the Board
of Directors to the GMS shall consider
the recommendation of the Board of
Commissioners or the committee carrying
out the nomination function.
All members of the Board of Directors shall
fulfill the following requirements:
1. He/she shall have a good character,
moral and integrity.
2. He/she must be capable to conduct any
legal actions.
3. Within a period of 5 (five) years prior to
his/her appointment and during office:
a. He/she has never been declared as
bankrupt.
b. He/she has never served as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners who has been
pleaded guilty of causing a company
to be declared bankrupt.
c. He/she has never been punished for
committing any crime which cause
financial harm to the state and/or
other crime related to financial sector.
d. He/she has never served as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners, which during his/her
office:
2018 113
pernah tidak diterima oleh RUPS
atau pernah tidak memberikan
pertanggungjawaban sebagai
anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris kepada RUPS.
iii) Pernah menyebabkan perusahaan
yang memperoleh izin,
persetujuan atau pendaftaran dari
OJK tidak memenuhi kewajiban
untuk menyampaikan laporan
tahunan dan/atau laporan
keuangan kepada OJK.
4. Memiliki komitmen untuk mematuhi
peraturan perundang-undangan.
5. Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian
di bidang yang dibutuhkan Perseroan.
Rangkap Jabatan
Anggota Direksi dapat merangkap
jabatan sebagai:
a. Anggota Direksi tidak lebih dari 1 (satu)
emiten atau perusahaan publik lain.
b. Anggota Dewan Komisaris tidak lebih
dari 3 (tiga) emiten atau perusahaan
publik lain.
c. Anggota komite tidak lebih dari 5 (lima)
komite di emiten atau perusahaan
publik dimana yang bersangkutan juga
menjabat sebagai anggota Direksi atau
anggota Dewan Komisaris.
Rangkap jabatan sebagaimana dimaksud
diatas diperbolehkan selama tidak
bertentangan dengan undang-undang
lainnya. Apabila terdapat peraturan
i) Has once failed to hold an Annual
GMS.
ii) His/her accountability report as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners has once been
rejected by the GMS, or he/she
has once failed to present his/
her accountability report as a
member of the Board of Directors
and/or member of the Board of
Commissioners to the GMS.
iii) He/she has once caused a
company obtaining the license,
approval, or registration from OJK
fails to present its annual report
and/or financial report to OJK.
4. He/she is committed to comply with all
prevailing rules and regulations.
5. He/she has the knowledge and/or
expertise required by the Company.
Concurrent Position
Members of the Board of Directors are
allowed to concurrent position as:
a. Member of Board of Directors of
maximum 1 (one) issuer or other public
company.
b. Member of Board of Commissioners
of maximum 3 (three) issuers or other
public company.
c. Member of maximum 5 (five)
Committees of issuers or other public
company, where such member is also
hold position as member of the Board
114 2018
perundang-undangan lainnya yang
mengatur ketentuan mengenai rangkap
jabatan yang berbeda dengan ketentuan
dalam peraturan undang-undang di
dalam OJK, maka berlaku ketentuan yang
mengatur lebih ketat.
Masa Jabatan
Anggota Direksi diangkat untuk masa
jabatan tertentu dan dapat diangkat
kembali. Masa jabatan anggota Direksi
Perseroan adalah 3 (tiga) tahun.
Komposisi
Direksi Perseroan sekurang-kurangnya
terdiri dari 2 (dua) anggota Direksi.
Presiden Direktur diangkat dari salah satu
anggota Direksi.
Berdasarkan RUPS Tahunan Perseroan
yang diselenggarakan pada tanggal 8
Juni 2018 telah menunjuk 1 (satu) orang
sebagai Presiden Direktur dan 3 (tiga)
orang sebagai Direktur dalam susunan
Direksi Perseroan. 1 (satu) orang dari 3 (tiga)
orang Direktur tersebut diangkat sebagai
Direktur Independen Perseroan. Susunan
Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
Presiden Direktur : Samuel Tahir
Direktur : Eddy Harsono
Handoko
Direktur : Martinus Laihad
Direktur Independen : Dandy Fantoan
of Directors or member of the Board of
Commissioners.
Concurrent position as mentioned above
shall be allowed, provided that such
concurrent position does not contravene
with other laws. If there is any other
regulation which regulate the provisions
concerning concurrent position which differ
from the rules and regulations of the OJK,
the more stringent regulations shall be
applicable.
Term of Office
Members of the Board of Directors shall
be appointed for a specific term of office,
and may be reappointed. Its term of office
of members of the Company’s Board of
Directors is 3 (three) years.
Composition
The Board of Directors shall at least consist
of 2 (two) members. President Director
shall be appointed from any one among the
members of the Board of Directors.
Based on the Annual GMS of the Company
held on June 8, 2018 appointed 1 (one)
person as a President Director and 3 (three)
persons as Director in the structure of
Company’s Board of Directors. 1 (one) out
of the 3 (three) Directors was subsequently
appointed as the Company’s Independent
Director. The composition of the Board of
2018 115
Pernyataan Kepemilikan Pedoman atau Piagam Direksi
Perseroan telah memiliki Pedoman dan Tata
Tertib Kerja Direksi, efektif sejak 25 April
2016, yang disusun dengan berlandaskan
pada UU No. 40/2007 (sebagaimana
diubah dari waktu ke waktu), peraturan
yang berlaku di bidang pasar modal dan
Anggaran Dasar Perseroan.
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi
ini disusun sebagai pedoman kerja bagi
Direksi agar dapat melaksanakan tugas
dan tanggung jawabnya secara optimal,
transparan dan sesuai dengan perundang-
undangan yang berlaku sehingga dapat
dipertanggungjawabkan dan diterima oleh
pihak yang berkepentingan. Pedoman ini
dibuat untuk memberi kejelasan hubungan
antara organ Perseroan sehingga masing-
masing organ dapat melakukan tugas,
tanggung jawab dan wewenang dengan
optimal dan efektif.
Directors of the Company is as follows:
President Director : Samuel Tahir
Director : Eddy Harsono
Handoko
Director : Martinus Laihad
Independent Director : Dandy Fantoan
Statement of the Board of Directors Guidelines or Charter Establishment
The Company has in place the Board of
Directors Guidelines and Work of Conduct,
effective as of 25 April 2016, which are
prepared based on Law No. 40/2007 (as
amended from time to time), all prevailing
regulations in capital market sector, and the
Company’s Articles of Association.
This the Board of Directors Guidelines
and Work of Conduct are prepared as the
working guidelines for the Board of Directors
in carrying out its duties and responsibilities
in an optimum and transparent manner,
116 2018
Tugas dan Tanggung Jawab
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya,
anggota Direksi masing-masing memiliki
tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut:
Tugas dan tanggung jawab Presiden
Direktur:
1 . Memenuhi tugas dan tanggung
jawab sesuai dengan Anggaran Dasar
Perseroan.
2. Memimpin dan memantau kegiatan
Perseroan dalam rangka memberikan
nilai tambah bagi Stakeholders.
3. Menetapkan dan terus berupaya untuk
mewujudkan visi dan misi Perseroan
serta tujuan Bisnis.
4. Bersama-sama dengan anggota
Direksi lainnya menerapkan manjemen
risiko dan prinsip-prinsip Tata Kelola
Perusahaan Yang Baik dalam setiap
kegiatan usaha Perseroan pada seluruh
tingkatan atau jenjang organisasi
dan membuat rencana kerja tahunan
Perseroan.
5. Bersama-sama dengan anggota
Direksi lainnya merancang dan
menganalisa strategi jangka pendek,
jangka menengah dan jangka panjang
untuk mencapai tujuan Perseroan dan
kinerja optimal serta mengantisipasi
tantangan.
and in accordance with the prevailing rules
and regulations, so it can be accounted for
and accepted by the concerned parties. This
Guidelines are prepared to give clarity of
the relationship between the organs of the
Company, so that each organ may carry out
its duties, responsibilities and authorities in
an optimum and transparent manner.
Duties and Responsibilities
In performing its duties and functions,
members of The Board of Directors each
have duties and responsibilities as follows:
The duties and responsibilities of President
Director:
1. Perform the duties and the responsibilities
according to the Company’s Articles of
Association.
2. Lead and monitor the Company’s
activities for the purpose of giving an
added value to the Stakeholders.
3. Establish and continuously make efforts
to realize the Company’s vision and
mission as well as the objectives of the
Business.
4. Together with the other members of
Board of Directors implementing risk
management and principles of Good
Corporate Governance in every business
activity at all levels or organizational
level and make the Company’s annual
work plan.
5. Together with the other members of
Board of Directors design and analyze
2018 117
Tugas dan tanggung jawab Direktur
Operasional:
1. Memenuhi tugas dan tanggung
jawab sesuai dengan Anggaran Dasar
Perseroan.
2. Bersama-sama dengan Direksi
lainnya menjalankan operasional
Perseroan sesuai dengan cakupan
dan tanggungjawab yang disetujui
berdasarkan struktur Perseroan serta
Tata Kelola Perusahaan yang berlaku.
Tugas dan tanggung jawab Direktur
Keuangan:
1. Memenuhi tugas dan tanggung
jawab sesuai dengan Anggaran Dasar
Perseroan.
2. Menjaga stabilitas keuangan Perseroan
sebagaimana terlihat dalam rasio
antara Kewajiban dan Aset Perseroan.
3. Menjaga kondisi keuangan dan
manajemen Perseroan sesuai dengan
hukum dan peraturan lainnya yang
berlaku.
4. Mendukung Presiden Direktur dalam
memastikan Tata Kelola Perusahaan
dan Audit Internal yang efektif serta
kepatuhan Perseroan terhadap hukum
dan peraturan yang berlaku.
5. Memastikan bahwa Laporan Keuangan
Perseroan tersedia tepat waktu
untuk pihak eksternal, termasuk
badan-badan pemerintah serta pihak
internal sehubungan dengan kegiatan
Perseroan.
short term, mid term and long term
strategies to achieve Company
objectives and optimal performance
as well as anticipate challenges.
The duties and responsibilities of
Operational Director:
1. Perform the duties and assume the
responsibilities according to the
Company’s Articles of Association.
2. Together with other Board of Directors
to manage the Company’s operation
in accordance with the scope and
responsibilities agreed upon based on
the Company’s structure and applicable
Corporate Governance.
The duties and responsibilities of Finance
Director:
1. Perform the duties and assume the
responsibilities in accordance with the
Company’s Articles of Association.
2. Maintain the Company’s financial stability
as shown in the ratio between Liabilities
and Assets of the Company.
3. Safeguard Company’s financial condition
and management according to the laws
and other prevailing regulations.
4. Support the President Director to
ascertain Corporate Governance and
effective Internal Audit as well as
Company compliance with the laws and
other prevailing and regulations.
5. Ensure that the Company’s Financial
Report that also includes Company’s
activities would be available in a timely
118 2018
Prosedur dan Dasar Penetapan Remunerasi Anggota Direksi
Penetapan remunerasi anggota Direksi
ditentukan oleh Rapat Dewan Komisaris
atas nama RUPS berdasarkan Kuasa
dan wewenang yang diberikan oleh
RUPS, seperti yang diungkapkan
dalam mata acara ke-4 RUPS Tahunan
Perseroan tertanggal 8 Juni 2018
dengan mempertimbangkan peranan
dan tanggung jawab yang diemban oleh
masing-masing anggota Direksi.
Remunerasi Direksi
Berdasarkan kewenangan yang diberikan
oleh RUPS Tahunan, jumlah remunerasi
yang diterima oleh Direksi pada tahun
2018 adalah sebesar Rp 5.428.546.600,-.
Kebijakan Rapat Direksi
1. Rapat Direksi diadakan di tempat
kedudukan Perseroan atau tempat
kegiatan usaha Perseroan atau di
tempat lain di wilayah Republik
Indonesia.
2. Direksi wajib mengadakan rapat
Direksi sekurang-kurangnya 1 (satu)
kali dalam 1 (satu) bulan, dimana tata
cara pemanggilan rapat mengacu
pada ketentuan dalam Anggaran Dasar
Perseroan.
3. Rapat Direksi adalah sah dan berhak
mengambil keputusan yang mengikat
manner for external parties, including
government agencies and internal
parties in connection with the company‘s
activites.
The Procedure and Basis Determination of the Remuneration of Members of the Board of Directors
The determination of remuneration of
members of the Board of Directors is
determined by Meeting of the Board of
Commissioners on behalf GMS pursuant to
the Power and Authority that given by GMS,
as stated in 4th Agenda the Company’s
Annual GMS dated June 8, 2018 with
considers the role and responsibilities of
each member of Board of Directors.
Remuneration of the Board of Directors
Pursuant to the authority given by Annual
GMS, the total remuneration received by the
Board of Directors in 2018 is in the amount
of Rp 5,428,546,600.
Policy of the Board of Directors Meeting
1. The Board of Directors meeting shall
be held at the Company’s domicile
place/area or the Company’s business
place other place in the territory of the
Republic of Indonesia.
2. The Board of Directors shall hold meeting
at least 1 (one) time in 1 (one) months,
where the procedure of invitation for the
2018 119
apabila lebih dari 1/2 (satu per dua)
dari jumlah anggota Direksi hadir atau
diwakili dalam rapat. Keputusan rapat
Direksi harus diambil berdasarkan
musyawarah untuk mufakat. Dalam hal
keputusan berdasarkan musyawarah
untuk mufakat tidak tercapai,
maka keputusan diambil dengan
pemungutan suara berdasarkan suara
setuju lebih dari 1/2 (satu per dua)
dari jumlah suara yang sah dikeluarkan
dalam rapat.
4. Rapat Direksi dipimpin oleh Presiden
Direktur, dalam hal Presiden Direktur
tidak dapat hadir atau berhalangan hal
mana tidak perlu dibuktikan kepada
pihak ketiga, maka rapat Direksi akan
dipimpin oleh seorang anggota Direksi
yang dipilih oleh dan dari anggota
Direksi yang hadir.
5. Direksi juga wajib menyelenggarakan
rapat Direksi bersama Dewan Komisaris
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam
4 (empat) bulan.
6. Kehadiran anggota Direksi dalam rapat
Direksi dan rapat Direksi bersama
Dewan Komisaris wajib diungkapkan
dalam Laporan Tahunan Perseroan.
7. Hasil rapat Direksi dan Hasil rapat
Direksi bersama Dewan Komisaris
wajib dituangkan dalam risalah rapat
Direksi dan ditandatangani oleh seluruh
anggota Direksi yang hadir, kemudian
didokumentasikan oleh Perseroan.
8. Hal-hal lain yang tidak diatur dan
disebutkan secara khusus dalam
meeting refers to the provisions of the
Articles of Association of the Company.
3. The Board of Directors meeting is valid
and may adopt binding resolutions
if more than 1/2 (one per two) of the
members of the Board of Directors are
present or represented at the meeting.
The Board of Directors meeting
decisions should be taken based on
discussion and consensus. In the case
of a decision based on no agreement
is reached, the decision is taken by the
voting affirmative vote of more than 1/2
(one per two) of the total valid votes
issued in the meeting.
4. The Board of Directors meeting chaired
by the President Director, the President
Director is absent or unavailable which
does not need to prove to a third party,
then the Board of Director meeting will
be chaired by a member of the Board
of Directors elected by and from the
members of the Board of Directors
present.
5. The Board of Director shall hold
a joint meeting with the Board of
Commissioners at least 1 (one) time in 4
(four) months.
6. The presence of members of the Board
of Directors in the meeting of the Board
of Directors and joint meeting with Board
of Commissioners shall be disclosed in
the Company’s Annual Report.
7. Results of Board of Directors meeting
and joint meeting with the Board of
Commissioners shall be set out in the
120 2018
kebijakan ini mengacu pada ketentuan
yang berlaku.
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Direksi
Rapat Direksi Perseroan dipimpin oleh
Presiden Direktur atau Direksi lainnya yang
ditunjuk oleh Direksi lainnya dan diadakan
secara berkala sesuai kebutuhan. Selama
tahun 2018 Direksi telah melaksanakan
Rapat sebanyak 12 (dua belas) kali dengan
tingkat kehadiran sebagai berikut:
minutes of the Board Directors meeting
and signed by all members of the Board
of Directors present, then documented
by the Company.
8. Other matters that are not regulated
and mentioned specifically in this policy
refers to the applicable provisions.
Frequency and Attendance of the Board of Directors Meeting
The Board of Directors meeting shall be
chaired by the President Director or other
Board of Directors who is appointed by
the other Board of Directors and it is
held regularly in accordance as needed.
thus during 2018 the Board of Directors
conducted 12 (twelve) meetings with the
following level of attendance:
* Terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 sudah tidak menjadi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Effective since June 8, 2018, no longer a member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.** Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 The new member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Director effective since June 8, 2018.
2018 121
Selain itu, Direksi juga mengadakan Rapat
bersama Dewan Komisaris secara berkala
dan telah melaksanakan Rapat sebanyak
4 (empat) kali dengan tingkat kehadiran
sebagai berikut:
Furthermore, the Board of Directors
also held a joint meeting of the Board of
Directors and the Board of Commissioners
regularly and conducted 4 (four) meetings
with the following level of attendance:
* Terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 sudah tidak menjadi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Effective since June 8, 2018, no longer a member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.** Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 The new member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Director effective since June 8, 2018.
122 2018
KOMITE AUDIT
Komite Audit adalah komite yang dibentuk
oleh dan bertanggung jawab kepada
Dewan Komisaris dalam membantu
melaksanakan tugas dan fungsi Dewan
Komisaris.
Tugas dan Tanggung Jawab
Dalam melaksanakan kewajibannya
untuk mengawasi pelaksanaan prinsip
Tanggung Jawab dan Akuntabilitas,
Dewan Komisaris dibantu oleh Komite
Audit.
Berdasarkan Piagam Komite Audit
Perseroan, Komite Audit dibentuk oleh
dan bertanggung jawab kepada Dewan
Komisaris. Adapun tugas dan tanggung
jawabnya adalah sebagai berikut:
1. Melakukan penelahaan atas informasi
keuangan yang akan dikeluarkan
Perseroan kepada publik dan/atau
pihak otoritas antara lain laporan
keuangan, proyeksi dan laporan lainnya
terkait dengan informasi keuangan
Perseroan.
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan
terhadap peraturan perundang-
undangan di bidang Pasar Modal
dan peraturan perundang-undangan
lainnya yang berhubungan dengan
kegiatan Perseroan.
3. Memberikan pendapat independen
dalam hal terjadi perbedaan pendapat
AUDIT COMMITTEE
The Audit Committee is established
by and responsible to the Board
of Commissioners in assisting the
performance of duties and functions of
the Board of Commissioners.
Duties and Responsibilities
In performing its obligations to supervise
the implementation of the principle of
Responsibility and Accountability, the
Board of Commissioners is assisted by
the Audit Committee.
Pursuant to the Charter of the Company’s
Audit Committee, the Audit Committee
is established by and responsible to the
Board of Commissioners. The duties and
responsibilities are as follows:
1. To review the Company financial
information that will be released
such as financial statements, financial
projection and other financial
information.
2018 123
antara manajemen dan Akuntan Publik
atas jasa yang diberikannya.
4. Memberikan rekomendasi kepada
Dewan Komisaris mengenai
penunjukan Akuntan yang didasarkan
pada independensi, ruang lingkup
penugasan dan imbalan jasa.
5. Melakukan penelaahan atas
pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor
internal dan mengawasi pelaksanaan
tindak lanjut oleh Direksi atas temuan
auditor internal.
6. Melakukan penelaahan terhadap
aktivitas pelaksanaan manajemen
risiko yang dilakukan oleh Direksi,
jika Perseroan tidak memiliki fungsi
pemantau risiko di bawah Dewan
Komisaris.
7. Menelaah pengaduan yang berkaitan
dengan proses akuntansi dan
pelaporan keuangan Perseroan.
8. Menelaah dan memberikan saran
kepada Dewan Komisaris terkait
dengan adanya potensi benturan
kepentingan Perseroan.
9. Menjaga kerahasiaan dokumen, data
dan informasi Perseroan sekaligus
tidak menggunakan informasi untuk
memperoleh keuntungan pribadi atau
dalam cara apapun, yang bertentangan
dengan hukum atau merugikan
Perseroan.
2. To review the Company compliance
to the law and regulation in capital
market and other regulations that are
related and in line with the Company’s
activities.
3. To provide independent opinion
if there is disagreement between
management and public accountant
or services given.
4. To provide recommendations to
the Board on the appointment of
accountants based on independence,
the scope of the assignment and
compensation for services.
5. To review the audit implementation of
internal auditor and supervise follow
up actions by the Board of Directors
on facts finding of the internal audit.
6. To review on the implementation
activities of risk management by Board
of Directors, if the Company does not
have a risk management function
under the Board of Commissioners.
7. Examine complaints relating to
accounting and financial reporting
processes of the Company.
8. To review and provide advices to the
Board of Commissioners related to
possibilities of occurring conflicts of
interest of the Company.
9. To keep confidentiality of documents,
data and information of the Company
as well as do not use the information
to achieve personal interest or in any
ways that contradict to the law or
detrimental the Company.
124 2018
Anggota Komite Audit
Sesuai dengan peraturan OJK No. 55/
POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit
(”POJK No. 55/2015”) dan peraturan
BEI No. I-A tanggal 30 Januari 2014,
sebagaimana diubah dengan peraturan
BEI No. I-A tanggal 27 Desember 2018,
Perseroan telah membentuk Komite
Audit yang terdiri dari 3 (tiga) anggota
termasuk Ketua Komite Audit. Penjelasan
mengenai seluruh kegiatan Komite Audit
di tahun 2018 diuraikan pada bagian
Laporan Komite Audit dalam Laporan
Tahunan ini.
Dewan Komisaris Perseroan berdasarkan
Surat Keputusan tertanggal 8 Juni 2018
telah mengangkat secara sah 1 (satu)
orang Komisaris Independen sebagai
Ketua Komite Audit dan 2 (dua) orang
sebagai anggota Komite Audit, dengan
periode jabatan terhitung sejak tanggal
pengangkatan sebagai anggota Komite
Audit sampai dengan tanggal penutupan
RUPS Tahunan Perseroan tahun 2020.
Berikut susunan Komite Audit Perseroan
yang berlaku saat ini:
Ketua : Laurensia Adi
Anggota : Raymond Liu
Anggota : Isnandar Rachmat Ali
Members of the Audit Committee
According to OJK regulation No. 55/
POJK.04/2015 on the Establishment
and Audit Committee Operational
Guidelines (“POJK No. 55/2015”) and
IDX regulation No. I-A dated January
30, 2014, as amended by BEI regulation
No. I-A dated December 27, 2018, the
Company has established an Audit
Committee consisting of 3 (three)
members including the Head of Audit
Committee. All activities of the Audit
Committee during 2018 are described
under the section of the Audit Committee
Report of this Annual Report.
The Company’s Board of Commissioners
in pursuant to the Decree of June 8, 2018
has duly appointed 1 (one) Independent
Commissioner as the Chairman of the
Audit Committee and 2 (two) persons
as members of the Audit Committee,
with the period of office from the date
of appointment as members of the Audit
Committee until the closing date of the
Company ‘s Annual GMS in 2020. The
current composition of the Company’s
Audit Committee is as follows:
Chairman : Laurensia Adi
Member : Raymond Liu
Member : Isnandar Rachmat Ali
2018 125
Independensi dan Persyaratan Komite Audit
Berdasarkan POJK No. 55/2015, Komite
Audit Perseroan memiliki struktur
keanggotaan dengan ketua sebagai
Komisaris Independen dan anggota yang
tidak memiliki afiliasi Perseroan.
Anggota Komite Audit Perseroan
yang ditunjuk telah memenuhi syarat
independensi dengan kriteria sebagai
berikut:
1. Memiliki integritas yang tinggi,
kemampuan, pengetahuan dan
pengalaman yang memadai sesuai
dengan latar belakang pendidikannya
serta mampu berkomunikasi dengan
baik.
2. Wajib memiliki paling sedikit 1 (satu)
dari anggota Komite Audit yang
berlatar belakang pendidikan dan
keahlian di bidang akuntansi atau
keuangan.
3. Wajib mematuhi kode etik Komite
Audit yang ditetapkan Perseroan.
4. Bersedia meningkatkan kompetensi
secara terus menerus melalui
pendidikan dan pelatihan yang
menunjang fungsinya sebagai anggota
Komite Audit.
5. Wajib memiliki pengetahuan yang
memadai untuk memahami laporan
keuangan, bisnis perusahaan
khususnya terkait layanan jasa atau
kegiatan usaha Perusahaan, proses
The Audit Committee Independency & Requirements
In compliance with POJK No. 55/2015,
the Audit Committee’s membership
structure comprises the chairman by
an Independent Commissioner and
members that do not have any affiliations
with the Company.
The Company’s Audit Committee
members has been appointed based on
the following requirements:
1. Have high integrity, capability,
knowledge and experience with
adequate education, and the ability to
communicate effectively.
2. One of the member must have
education background and expertise
on accountancy and finance.
3. Are obliged to comply to the code
of conduct of the Audit Committee
determined by the Company.
4. Willingly to improve the competency
through education, training, and
seminar that support its function as
members of the Audit Committee.
5. Have knowledge to analyze and
interpret financial statements, business
of the Company especially on services
or business activities of the Company,
audit process, risk management, and
regulations in capital market and laws.
6. Are not insiders of Public Accountant
Firm, Law Firm, Public Appraiser
Office or other parties that provide
126 2018
audit, manajemen risiko dan peraturan
perundangan dibidang Pasar Modal
dan peraturan perundang-undangan
terkait lainnya.
6. Bukan merupakan orang dalam Kantor
Akuntan Publik, Kantor Konsultan
Hukum, Kantor Jasa Penilai Publik
atau pihak lain yang memberi jasa
asurans, jasa non-asurans, jasa penilai
dan/atau jasa konsultasi lain kepada
Perusahaan dalam waktu 6 (enam)
bulan terakhir sebelum diangkat oleh
Dewan Komisaris.
7. Bukan merupakan orang yang
mempunyai wewenang dan tanggung
jawab untuk merencanakan, memimpin
atau mengendalikan atau mengawasi
kegiatan Perusahaan dalam waktu
6 (enam) bulan terakhir sebelum
diangkat oleh Dewan Komisaris,
kecuali bagi Komisaris lndependen
yang menjadi anggota Komite Audit.
8. Tidak mempunyai saham baik
langsung maupun tidak langsung pada
Perusahaan. Dalam hal anggota Komite
Audit memperoleh saham akibat suatu
peristiwa hukum, maka dalam jangka
waktu paling lama 6 (enam) bulan
setelah diperolehnya saham tersebut,
wajib mengalihkan kepada pihak lain.
9. Tidak mempunyai:
a. Hubungan Afiliasi dengan Dewan
Komisaris, Direksi atau Pemegang
Saham Utama Perusahaan; dan/
atau
b. hubungan usaha baik langsung
assurance services, non-assurance
services, appraisal services and/or
other consultancy services to the
Company within the last 6 (six) months
before appointed by the Board of
Commissioners.
7. Do not have authority and
responsibility to lead, plan, or control
Company’s activities within the last 6
(six) months before appointed by the
Commissioner, excluding Independent
Commissioner who is also a member
of Audit Committee.
8. Are not individuals who have any direct
or indirect ownership in Company. If
the member of the Audit Committee
holds share as a result of a legal event,
they must transfer the shares to other
person no later than 6 (six) months
after obtaining those share.
9. Do not have:
a. Any affiliation with the Board
of Commissioners, the Board
of Directors, or the Majority
Shareholders of Company; and/or
b. Direct or indirect business
relationships related the Company’s
business activities.
Audit Committee is chaired by one of the
Company’s Independent Commissioner
and 2 (two) members of Audit Committee
who are Independent parties from outside
the Company. The Audit Committee
works professionally and independently
based on the Audit Committee Charter
2018 127
maupun tidak langsung yang
berkaitan dengan kegiatan usaha
Perusahaan.
Komite Audit diketuai oleh Komisaris
Independen Perseroan dan 2 (dua)
anggota Komite Audit yang merupakan
pihak-pihak independen yang berasal
dari luar Perseroan. Komite Audit bekerja
secara profesional dan independen
berdasarkan Piagam Komite Audit yang
telah disetujui oleh Dewan Komisaris.
Kebijakan Rapat Komite Audit
a. Komite Audit mengadakan rapat
secara berkala paling kurang 1 (satu)
kali dalam 3 (tiga) bulan.
b. Rapat Komite Audit hanya dapat
dilaksanakan apabila dihadiri oleh lebih
dari 1/2 (satu per dua) jumlah anggota
Komite Audit.
c. Keputusan rapat Komite Audit diambil
berdasarkan musyawarah untuk
mufakat.
d. Setiap rapat Komite Audit dituangkan
dalam risalah rapat, termasuk apabila
terdapat perbedaan pendapat
yang ditandatangani oleh seluruh
anggota Komite Audit yang hadir dan
disampaikan kepada Dewan Komisaris.
that has been approved by the Board of
Commissioners.
Policy of the Audit Committee Meeting
a. The Audit committee shall hold regular
meeting with at least 1 (one) time in 3
(three) months.
b. The Audit Committee meeting can
only be held if attended by more
than 1/2 (one per two) the number of
members of the Audit Committe.
c. The Audit Committee meetings
decisions are taken based on
discussion and consensus.
d. Each meeting or the Audit Committee
shall be minuted in the minutes of
the meeting, including if there is a
dissenting opinions, which was signed
by all members of the Audit Committee
were present and delivered to the
Board of Commissioners.
128 2018
Frekuensi dan Kehadiran Rapat Komite Audit
Berdasarkan POJK No. 55/2015 dinyatakan
bahwa Komite Audit mengadakan rapat
secara berkala paling kurang 1 (satu)
kali dalam 3 (tiga) bulan, Komite Audit
Perseroan selama tahun 2018 telah
melaksanakan rapat sebanyak 4 (empat)
kali dengan tingkat kehadiran sebagai
berikut:
Frequency and Attendance of The Audit Committee Meeting
Pursuant to POJK No. 55/2015 it is stated
that Audit Committee conducts regular
meetings at least 1 (one) time in 3 (three)
months. The Company Audit Committee
during the 2017 period conducted 4
(four) meetings with the following level
of attendance:
* Terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 sudah tidak menjadi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Effective since June 8, 2018, no longer a member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors.** Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak tanggal 8 Juni 2018 The new member of the Company’s Board of Commissioners and Board of Director effective since June 8, 2018.
2018 129
SEKRETARIS PERUSAHAAN
Sekretaris Perusahaan memegang
peranan penting dalam penerapan Tata
Kelola Perusahaan Yang Baik. Tanggung
jawab utama Sekretaris Perusahaan
adalah memastikan bahwa transparansi
informasi mengenai Perseroan
disampaikan dengan baik kepada publik
serta memberikan saran dan sumber
informasi yang cukup kepada Direksi
untuk melaksanakan tugas-tugas mereka
mengelola perusahaan.
Fungsi Sekretaris Perusahaan Perseroan
dibentuk berdasarkan peraturan OJK No.
35/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember
2014 tentang Sekretaris Perusahaan
Emiten atau Perusahaan Publik.
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris
Perusahaan secara umum adalah
termasuk namun tidak terbatas pada
hal-hal sebagai berikut:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal,
khususnya peraturan perundang-
undangan yang berlaku di bidang
Pasar Modal.
2. Memberikan masukan kepada Direksi
dan Dewan Komisaris untuk mematuhi
peraturan di bidang Pasar Modal.
3. Membantu Direksi dan Dewan
Komisaris dalam pelaksanaan Tata
Kelola Perusahaan termasuk:
a. Melakukan keterbukaan informasi
kepada publik, termasuk
CORPORATE SECRETARY
Corporate Secretary holds a leading
role in the Good Corporate Governance
implementation. The key responsibilities
of the Corporate Secretary are to ensure
the Company’s information is transparent
and are well communicated to the public
and to provide adequate guidance and
information to the Board of Directors to
carry out their duties in managing the
company.
Function of the Company’s Corporate
Secretary is designated in reference to
OJK Regulation No. 35/POJK/2014 dated
8 December 2014 regarding Corporate
Secretary of Issuers or Public Companies.
In general, duties and responsibilities of
the Corporate Secretary are including but
not limited to those things, as follows:
1. Following updates of the Capital
Market, especially the applicable
legislation of Capital Market.
2. Provide advices to the Board of
Directors and Board of Commissioners
to comply to the laws and regulations
in the Capital Market.
3. Assist the Board of Directors and Board
of Commissioners in implementing of
Corporate Governance, including:
a. Disclose information to the
public, including the availability of
information on the website of the
Company.
130 2018
ketersediaan informasi dalam situs
Web Perseroan.
b. Penyampaian laporan kepada OJK
secara tepat waktu.
c. Penyelenggaraan dan dokumentasi
RUPS.
d. Penyelenggaraan dan dokumentasi
rapat Direksi dan/atau Dewan
Komisaris.
e. Pelaksanaan program orientasi
kepada Perseroan untuk Direksi
dan/atau Dewan Komisaris.
4. Bertindak sebagai penghubung antara
Perseroan dengan Pemegang Saham,
OJK dan pemangku kepentingan
lainnya.
5. Mewakili Perseroan dalam
korespondensi dengan otoritas Pasar
Modal sesuai dengan kewenangan
yang diberikan oleh Pereroan.
Selama tahun 2018 Sekretaris Perusahaan
telah melaksanakan tugas antara lain
bersama-sama Direksi menyusun Laporan
Tahunan 2017, menyelenggarakan Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan untuk
tahun buku 2017 dan Paparan Publik,
mengkoordinir setiap pelaksanaan Rapat
Dewan Komisaris, Rapat Direksi, Rapat
Gabungan dan Rapat Komite Audit serta
membuat Risalah Rapat. Untuk memenuhi
kewajiban keterbukaan informasi kepada
publik, Sekretaris Perusahaan senantiasa
melakukan pelaporan kepada OJK dan
BEI sebagai otoritas Pasar Modal.
b. Submission of reports to the OJK in
a timely manner.
c. The implementation and
documentation of the GMS.
d. The implementation and
documentation of the meeting of
the Board of Directors and/or Board
of Commissioners.
e. Implementation of orientation
program to the Company for the
Board of Directors and/or Board of
Commissioners .
4. Acting as a liaison between the
Company and the Shareholders, OJK
and other stakeholders.
5. Representing the Company in
correspondence with the Capital
Market authority pursuant to the
authority granted by the Company
The duties performed by the Corporate
Secretary during 2018 were among
other things together with the Directors
prepared 2017 Annual Report, organizing
Annual General Meeting of Shareholders
of the fiscal year 2017 and Public Expose,
coordinate every implementation of
Board of Commissioners Meetings, Board
of Directors Meetings, Joint Meetings
and Audit Committee Meetings and
make Minutes of Meetings. In order to
meet the obligation for public information
disclosure, the Corporate Secretary
regularly submits reports to OJK and IDX
as the Capital Market authority.
2018 131
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi
Perseroan tertanggal 8 Juni 2018,
Perseroan menunjuk Dandy Fantoan
selaku Direktur Independen merangkap
jabatan sebagai Sekretaris Perusahaan
Perseroan.
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL
Sistem pengendalian internal meliputi
cakupan pengendalian, sistem teknologi
informasi, sistem akuntansi dan finansial
dan kepatuhan terhadap Standar
Operasional Prosedur (SOP).
Ruang lingkup pengendalian internal
terdiri dari kebijakan, tindakan
dan prosedur yang terkait dengan
pengendalian termasuk desain struktur
organisasi, pembentukan Komite Audit
dan Audit Internal serta menyusun
metode pemantauan dan evaluasi kinerja
setiap lini bisnis.
Sistem TI memfasilitasi proses bisnis
untuk mencapai proses yang efisien,
meminimalkan kesalahan transaksi dan
melindungi Perseroan dari penipuan.
Sistem TI mencakup berbagai perangkat
keras, perangkat lunak dan jaringan,
yang secara berkala ditingkatkan sejalan
dengan pertumbuhan dan kebutuhan
Perseroan.
Based on the Decree of Board of Directors
of the Company dated June 8, 2018, The
Company appoints Dandy Fantoan as
Independent Director to concurrently as
the Company’s Corporate Secretary.
INTERNAL CONTROL SYSTEM
The internal control system covers control
management, information technology,
finance and accounting system and
compliance to Standard Operating
Procedures (SOP).
The scope of the internal control consists
of policies, procedures and action related
to internal control, including design of
organization structure, establishment of
the Audit Committee and Internal Audit
also devising of methods for performance
monitoring and evaluation for each
business line.
The IT system facilitates business
processes to achieve efficient processing,
minimize error transaction and protect the
Company from possible fraud. IT consists
of hardware, software and network, all
of which are periodically reviewed and
improved in line with the growth and the
requirement of the Company.
132 2018
Sebagai bagian inti di operasional,
sistem akuntansi mengindentifikasi,
mengklasifikasi, mencatat dan
melaporkan semua aktivitas operasional.
Sistem akuntansi memastikan keabsahan
setiap transaksi, memastikan bahwa
transaksi telah disetujui oleh pihak yang
berwenang, menilai, mengklasifikasi,
mencatat dan merangkum semua data
secara akurat dan tepat waktu.
UNIT AUDIT INTERNAL
Dalam rangka mengevaluasi dan
meningkatkan tata kelola perusahaan
yang baik, Perseroan telah membentuk
Unit Audit Internal. Posisi Kepala Unit
Audit Internal Perseroan saat ini dijabat
oleh Aryagani Harikrishna.
Aryagani HarikrishnaWarga Negara Indonesia, lahir di
Jakarta pada tahun 1974, menyelesaikan
pendidikan Diploma Tiga Perpajakan di
Universitas Indonesia pada tahun 1997.
Memulai karir sejak tahun 1998 di PT Bank
Lippo Tbk hingga tahun 2000 sebagai
Purchasing and General Affair. Beliau
mulai bergabung dengan Perseroan sejak
tahun 2000 sebagai Human Resources
Development hingga saat ini dengan
jabatan terakhir sebagai Kepala Unit
Audit Internal.
As the key in all operation, the accounting
system identifies, classifies, records and
report all operational activities. It verifies
the validity of each activities, ensuring that
is has been approved by the authorized
parties, assessing, classifying, recording
and summarizing all data in accurate and
timely manner.
INTERNAL AUDIT UNIT
For the purpose of evaluation and
enhancement of Good Company
Governance, the Company has established
an Internal Audit Unit. The position of the
Head of Internal Audit Unit is currently
held by Aryagani Harikrishna.
Aryagani HarikrishnaAn Indonesian citizen, born in Jakartai
in 1974, graduated with a Diploma in
Taxation at the University of Indonesia
in 1997. He started his career in 1998
at PT Bank Lippo Tbk through 2000
as Purchasing and General Affairs. He
joined the Company in2000 as Human
Resources Development and currently as
Head of Internal Audit.
In 2017, the old Internal Audit Charters have
been refined according to OJK regulation
No. 56/POJK.04/2015 on Establishment
and Guidance of Arrangement of Internal
Audit Unit Charter. The new Internal Audit
Charter has been stipulated by the Board
2018 133
Pada tahun 2017, telah dilakukan
penyempurnaan Piagam Audit Internal
yang lama sesuai dengan peraturan
OJK No. 56/POJK.04/2015 tentang
Pembentukan dan Pedoman Penyusunan
Piagam Unit Audit Internal. Piagam Audit
Internal yang baru telah ditetapkan oleh
Direksi dan disetujui oleh Dewan Komisaris
Perseroan pada tanggal 15 Juni 2017.
Tujuan utama Unit Audit Internal
Perseroan adalah menjalankan fungsi
sebagai Audit Internal dengan melakukan
pemeriksaan dan memberikan penilaian
secara independen dan objektif dalam
rangka mengevaluasi dan meningkatkan
efektivitas manajemen risiko, pengendalian
dan kepatuhan atas proses Tata Kelola
Perusahaan dari setiap unit kerja.
Struktur dan Kedudukan
Struktur dan kedudukan dalam Unit Audit
Internal adalah sebagai berikut:
a. Unit Audit Internal dipimpin oleh
seorang kepala Unit Audit Internal.
b. Unit Audit Internal bertanggung jawab
langsung kepada Presiden Direktur
dan dalam melaksanakan tugasnya
memberikan laporan kepada Presiden
Direktur dan Dewan Komisaris (melalui
Komite Audit).
c. Kepala Unit Audit Internal diangkat
dan diberhentikan oleh Presiden
Direktur berdasarkan pada suatu surat
keputusan Direksi setelah mendapat
of Directors and approved by the Board of
Commissioners of the Company on June
15, 2017.
The main purpose of Company’s Internal
Audit Unit is implement the function as
an Internal Audit by conducting audit
and giving an independent and objective
evaluation for the purpose of evaluating
and improving the effectiveness of risk
management, controlling and compliance
with the Corporate Governance process of
each work unit.
The Structure and Position
The structure and position in Internal Audit
Unit is as follows:
a. The Internal Audit Unit is headed by the
head of the Internal Audit Unit.
b. Internal Audit Unit directly responsible
to the President Director and in
performing their duties to report to
the President Director and the Board
of Commissioners (through the Audit
Committee).
c. The head of the Internal Audit Unit is
appointed and dismissed by President
Director based on a resolution letter of
the Board of Directors after obtaining the
approval of the Board of Commissioners
to consider the fulfillment of the
requirements for becoming an internal
auditor as provided for in this Charter.
d. Internal Audit Unit Head is responsible
to the President Director.
134 2018
persetujuan Dewan Komisaris dengan
mempertimbangkan pemenuhan
persyaratan untuk menjadi auditor
internal sebagaimana diatur di dalam
Piagam ini.
d. Kepala Unit Audit Internal bertanggung
jawab kepada Presiden Direktur.
e. Auditor internal dalam Unit Audit
Internal bertanggung jawab secara
langsung kepada kepala Unit Audit
Internal.
f. Setiap pengangkatan, pengantian
atau pemberhentian kepala Unit Audit
Internal segera diberitahukan kepada
OJK.
Tugas dan tanggung jawab
Tugas Unit Audit Internal Perseroan adalah
sebagai berikut:
a. Membantu tugas Presiden Direktur dan
Dewan Komisaris, khususnya Komite
Audit yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris,
dalam melakukan pengawasan dan
evaluasi atas pelaksanaan pengendalian
internal dan manajemen risiko agar
sesuai dengan kebijakan Perseroan.
b. Menyusun dan melaksanakan rencana
Audit Internal tahunan.
c. Mengkaji independensi, efisiensi dan
efektifitas semua fungsi manajemen
dalam Perseroan.
d. Menilai efektifitas sistem pengendalian
intern, termasuk kepatuhan terhadap
kebijakan, prosedur, pedoman dan limit-
limit yang telah ditetapkan.
e. The internal auditor in the Internal
Audit Unit is directly responsible to the
head of the Internal Audit Unit.
f. Every appointment, replacement or
dismissal of the head of the Internal Audit
Unit immediately notified to the OJK.
The Duties and Responsibilities
Duties of the Company’s Internal Audit
Unit are as follows:
a. To assist the President Director and
Board of Commissioners, especially
the Audit Committee appointed by the
Board of Commissioners, in monitoring
and evaluating the implementation of
internal control and risk management
in order to conform to the Company’s
policies.
b. To develop and implement an annual
plan of Internal Audit.
c. To review the independency, efficiency,
and effectiveness of all management
functions within the Company.
d. To assess the effectiveness of internal
control system, including compliance
with policies, procedures, guidelines and
limits that have been set.
e. To assess the reporting system as well as
assessing the accuracy and timeliness of
reporting to management.
f. To assess the feasibility and fairness of
accounting guidelines and treatment
used and test compliance with the
accounting policies and guidelines that
have been established.
2018 135
e. Menilai sistem pelaporan serta mengkaji
atas keakuratan dan ketepatan
waktu penyampaian laporan kepada
manajemen.
f. Menilai kelayakan dan kewajaran
pedoman dan perlakukan akuntansi
yang digunakan dan menguji ketaatan
terhadap kebijakan dan pedoman
akuntansi yang telah ditetapkan.
g. Menyelenggarakan audit internal secara
efektif dengan melakukan Current
Audit, Regular Audit maupun Audit
khusus. Pelaksanaan audit internal
tersebut harus didukung oleh Auditor
yang independen, kompeten dan
profesional.
h. Melaporkan hasil temuan pemeriksaan
secara langsung kepada Presiden
Direktur dan Dewan Komisaris (melalui
Komite Audit).
i. Melakukan pemeriksaan dan penilaian
atas efisiensi dan efektivitas di bidang
keuangan, akuntansi, operasional, sumber
daya manusia, pemasaran, teknologi
informasi dan kegiatan lainnya.
j. Memberikan saran perbaikan dan
informasi yang objektif tentang
kegiatan yang diperiksa pada semua
tingkat manajemen.
k. Memantau, menganalisis dan
melaporkan pelaksanaan tindak lanjut
perbaikan yang telah disarankan.
l. Bekerja sama dengan Komite Audit.
m. Menyusun program untuk mengevaluasi
mutu kegiatan audit internal yang
dilakukan.
g. To conduct internal audits effectively
by doing Current Audit, Regular
Audit or even special Audit. Those
internal audit activities are supported
by the independent, competent and
professional Auditor.
h. Reporting the results of the audit findings
directly to the President Director and
the Board of Commissioners (through
the Audit Committee).
i. To perform inspection and assessment
of the efficiency and effectiveness of
finance accounting, operations, human
resources, marketing, information
technology and other activities.
j. To provide improvement advices and
information objectivelly regarding
the activities examined at all levels of
management.
k. Monitor, analyze and report on
implementation of the improvements
that have been suggested.
l. Working closely with the Audit
Committee.
m. To develop programs to evaluate the
quality of internal audits carried out.
n. To investigate if there are indications
of fraud, embezzlement and other
indications are adverse to the Company.
Internal Audit Unit is responsible to:
a. Delivering a flexible annual audit plan
to the Audit Committee to be reviewed
and obtain approval.
b. Implementing an annual audit plan that
has been approved includes a special
136 2018
n. Melakukan investigasi apabila terdapat
indikasi penipuan, penggelapan
dan indikasi-indikasi lainnya yang
merugikan Perseroan.
Unit Audit Internal bertanggung jawab
untuk:
a. Menyampaikan rencana audit tahunan
yang fleksibel ke Komite Audit
untuk ditelaah dan mendapatkan
persetujuannya.
b. Melaksanakan rencana audit tahunan
yang telah disetujui termasuk tugas
khusus yang diminta oleh Presiden
Direktur dan Komite Audit.
c. Mempertahankan personil audit yang
profesional dengan pengetahuan,
kemampuan dan pengalaman yang
memadai untuk melaksanakan
tugasnya.
d. Menyampaikan laporan berkala
ringkasan kegiatan audit kepada
Presiden Direktur dan Komite Audit.
e. Membantu kegiatan investigasi
terhadap adanya dugaan
penyimpangan yang signifikan di
dalam perusahaan dan menyampaikan
hasil audit tersebut kepada Presiden
Direktur dan Komite Audit.
Dalam menjalankan tugas dan tanggung
jawabnya, Unit Audit Internal memegang
teguh prinsip integritas, obyektivitas,
kerahasiaan dan kompetensi sesuai
dengan Piagam Audit Internal Perseroan.
duties requested by the President
Director and the Audit Committee.
c. Maintaining a professional auditor
member whose the knowledge, skills
and experience sufficient to perform
its duties.
d. Delivering periodic reports a summary
of the audit to the President Director
and the Audit Committee.
e. Assisting the investigations on the
activities of the alleged significant
irregularities in the Company and
present the results of the audit to
the President Director and the Audit
Committee.
In carrying out its duties and
responsibilities, Internal Audit Unit
upholds the principles of integrity,
objectivity, confidentiality and
competency in accordance with the
Company’s Internal Audit Charter.
During 2018, Internal Audit Unit carried
out a periodic and systematic review of
2018 137
Selama tahun 2018, Unit Audit Internal
melakukan penelaahan berkala dan
sistematik terhadap sistem pengendalian
internal Perseroan untuk memberikan
keyakinan yang cukup bahwa Perseroan
memiliki kerangka pengendalian internal
yang baik dan bahwa kerangka yang
ditetapkan ditaati dan tetap efektif.
MANAJEMEN RISIKO
Ketidakpastian dalam menjalankan
aktivitas baik yang berasal dari internal
maupun eksternal Perseroan dapat
mempengaruhi pencapaian tujuan
yang telah ditetapkan. Ketidakpastian
berperan sebagai sumber dari
munculnya hal-hal atau risiko yang dapat
mengancam atau mengganggu aktivitas
operasional Perseroan maupun yang
dapat menyebabkan ketidakmampuan
Perseroan dalam merealisasikan peluang-
peluang yang ada guna membantu
Perseroan dalam mencapai tujuannya.
Tuntutan untuk mengelola hal-hal atau
risiko tersebut telah menjadi prioritas
tertentu bagi Perseroan sebagai salah
satu bentuk upaya dalam menjaga dan
memastikan keberlangsungan Perseroan
itu sendiri. Manajemen risiko merupakan
sebuah sistem manajemen yang
diterapkan guna mengelola risiko-risiko
yang dihadapi oleh Perseroan.
the Company’s internal control system to
provide satisfactory assurance that the
Company has a sound internal control
framework and that the established
framework is adhered to and continues to
be effective.
RISK MANAGEMENT
Uncertainty in undertaking activities that
come from both within and outside the
Company may affect the achievement of
objectives that have been set. Uncertainty
is the reason for matters or risks arise that
may threat or disrupt Company operational
activities or cause the Company unable to
realize its objectives through the existing
opportunities.
The demand to manage such matters or
risks has become a specific priority for
the Company as one form of efforts in
safeguarding and ensuring the continuity
of the Company itself. Risk management is
a management system applied to manage
the risks faced by the Company.
138 2018
Perseroan sebagai Perusahaan yang
kegiatan utamanya dalam bidang
investasi berupa penyertaan pada
Entitas Anak dan Perusahaan Asosiasi
serta investasi jangka pendek menyadari
adanya berbagai risiko dalam aktivitas
usahanya sehari-hari, antara lain adalah:
1. Risiko sebagai Induk Perusahaan Adanya ketergantungan terhadap
kegiatan dan pendapatan usaha dari
Entitas Anak dan Perusahaan Asosiasi
menyebabkan pendapatan Perseroan
berfluktuasi sesuai dengan kenaikan
dan penurunan pendapatan Entitas
Anak dan Perusahaan Asosiasi.
2. Risiko Operasional Risiko operasional merupakan risiko
yang dihadapi Perseroan sehubungan
dengan efektifitas operasional dari
sistem, prosedur dan pengendalian di
dalam Perseroan sendiri.
3. Risiko Harga Risiko harga adalah risiko dimana nilai
wajar masa depan instrumen keuangan
akan berfluktuasi karena perubahan
harga pasar. Perseroan mengelola risiko
harga dengan secara rutin melakukan
evaluasi terhadap kinerja keuangan
dan harga pasar atas investasinya serta
senantiasa memantau perkembangan
pasar lokal dan global. Selain secara
internal Perseroan juga bekerjasama
dengan sebuah perusahaan sekuritas
As a Company which main activity is
investment in the form of participation in
the Subsidiary and Associate Companies
as well as short term investment realize
the various risks in its daily business
activities, which among others include:
1. Risk as a Parent Company There is dependency to the business
activities and revenues of Subsidiary
and Associate Companies resulting into
the fluctuation of Company revenues
in line with the increase and decrease
of the revenues of Subsidiaries and
Associate Companies.
2. Operational Risk Operational risk is a risk faced by the
Company related to the operational
effectiveness of system, procedure
and control in the Company itself.
3. Price Risk Price risk is a risk where the future fair
value of financial instrument fluctuates
due to the change of market price.
The Company manages price risks by
making evaluation regularly on the
financial performance and market price
of its investment and continuously
monitors the local and global market
development. In addition to internal
monitoring, the Company also works
together with a securities company to
conduct such monitoring process.
2018 139
untuk melakukan proses pemantauan
tersebut.
KETERBUKAAN INFORMASI
Per 31 Desember 2018 masing-masing
anggota Dewan Komisaris dan Direksi
tidak memiliki saham dalam Perseroan.
LITIGASI
Selama periode tahun 2018 Dewan
Komisaris dan Direksi Perseroan tidak
terlibat dalam proses hukum baik perdata
maupun pidana dan/atau sengketa/
klaim di pengadilan dan/atau badan
arbitrase manapun di Indonesia sehingga
tidak ada gugatan/tuntutan hukum
yang menimbulkan dampak terhadap
kelangsungan usaha Perseroan.
SANKSI ADMINISTRATIF
Selama periode tahun 2018 tidak terdapat
sanksi administratif yang dikenakan
kepada Perseroan.
INFORMATION DISCLOSURE
As per December 31, 2018 each member
of Board of Commissioners and Board of
Directors does not have any share in the
Company.
LITIGATION
During 2018 Board of Commissioners
and Board of Directors of the Company
were not involved in any civil or criminal
proceedings and/or dispute/claim in
any court and/or arbitration body in
Indonesia and thus there was no lawsuit/
prosecution impacting the business
continuity of the Company.
ADMINISTRATIVE SANCTION
During 2018 there were no administrative
sanction charged to the Company.
140 2018
KODE ETIK PERUSAHAAN
Kode Etik Perusahaan merupakan
rangkaian standar etika yang
mempengaruhi seluruh aktivitas yang
terjadi dalam lingkungan Perseroan.
Kode etik mengatur beberapa hal
seperti benturan kepentingan dan
kedisplinan dalam bekerja. Kode etik yang
diberlakukan dalam Perseroan berlaku
bagi Dewan Komisaris, Direksi dan
segenap karyawan yang berada dalam
lingkungan Perseroan.
Perseroan mengupayakan agar standar
etika yang berlaku dapat ditegakkan
dengan bijaksana dan baik. Dukungan
terhadap penerapan ini juga dilakukan
melalui pemberian sanksi terhadap
pelanggaran Etika Perusahaan. Adapun
sanksi yang diberikan atas pelanggaran
yang terjadi disesuaikan menurut jenis
dan aksi pelanggaran yang terkait.
CODE OF CONDUCT AND CORPORATE CULTURE
The Company’s Code of Conduct is a set
of rules, once in force, may affect the
performance of duties in the Company.
The Code of Conduct regulates several
matters such as conflict of interest and
work disciplines. The Code of Conduct
applies to the Board of Commissioners,
Board of Directors and all employees
within the Company’s environment and
operational business units.
The Company seeks to implement code
of conduct with integrity and impose
sanction on the violation to code of
conduct as an effort to endorse this set
of principles. The sanction is given by
considering of violations.
2018 141
PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARYAWAN
Hingga tahun 2018 Perseroan tidak
memiliki program kepemilikan saham oleh
karyawan dan/atau manajemen.
KONFLIK KEPENTINGAN
Pada tahun 2018 tidak ada transaksi yang
mengandung benturan kepentingan
sebagaimana diatur oleh Otoritas Jasa
Keuangan.
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
Saat ini Perseroan belum memiliki kebijakan
dan system pelaporan (whistleblowing
system). Dalam hal terdapat kejadian
ataupun peristiwa yang mengandung
unsur pelanggaran terhadap kode etik
dan/atau peraturan yang berlaku lainnya,
Perseroan melakukan tindakan yang
meliputi pengecekan, investigasi dan
tindak lanjut melalui unit Human Resources
dan apabila dalam pelanggaran tersebut
ada indikasi tindak pidana maka akan
ditindaklanjuti melalui unit hukum.
EMPLOYEE STOCK OPTION
Until 2018 the Company does not have
stock option program for its employees
and/or manajemen.
CONFLICT OF INTEREST
In 2018 there was no transaction that
has conflict of interests as regulated by
Financial Services Authority (OJK).
WHISTLEBLOWING SYSTEM
The Whistleblowing policy and system
in the Company is currently not yet
established. The Company provides
follow up action in the event or occurrence
of violations on code of conduct and/
or other prevailing regulations, through
reviewing, investigation and follows up
through Human Resources and if there
is an indication of criminal acts, it will be
attended by the legal team.
142 2018
PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN TERBUKA
Perseroan mendukung penerapan Tata
Kelola Perusahaan terbuka dengan
menerima dan menyerap rekomendasi-
rekomendasi yang dikeluarkan oleh Otoritas
Jasa Keuangan sebagaimana tertuang
dalam SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015
tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan
Terbuka yang disahkan pada tanggal 17
November 2015, sebagai berikut:
GUIDELINES IN GCG FOR PUBLIC
COMPANIES
The Company supports the
implementation of GCG for public
companies by accepting and referring
the recommendations issued by the
Financial Services Authority in SEOJK
No. 32/SEOJK.04/2015 regarding
Guidelines of GCG for Public Companies
ratified in November 17, 2015, as follows:
1. Hubungan Perusahaan Terbuka Dengan Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-hak Pemegang Saham Relationship of The Public Company with Shareholders in Ensuring Shareholders’ Right
Prinsip 1 Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).Principle 1 Improving Value of the General Meeting of Shareholders (GMS).
1.1 Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan Independensi dan kepentingan Pemegang Saham.
The Public Company has a
means or technical procedures for voting both in an open and closed manner, that uphold independence and interest of the Shareholders .
1.2 Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan.
All members of the Board
of Directors and Board of Commissioners of Public Company are presence in the AGM.
Sudah diterapkan Tata tertib RUPS Complied Rules of Order of AGM
Penjelasan Risalah RUPS
Explain Resolutions of GMS
--
Belum dapat diterapkan karena masih ada Direktur yang belum dapat menghadiri RUPS Tahunan dikarenakan satu dan lain hal.
Have not been applied yet because there is a Director who could not attend the Annual General Meeting of
2018 143
Sudah diterapkan Situs Perseroan
Complied Company’s Official Website
Sudah diterapkan RUPS, Paparan Publik dan SitusComplied Resmi Perseroan
Company’s GMS, Public Expose and Official Website
Sudah diterapkan Situs Perusahaan
Complied C o m p a n y ’ s Official Website
Sudah diterapkan Piagam Dewan KomisarisComplied
Shareholders for one reason and another reason.
--
Perseroan memiliki kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau investor melalui Pelaksanaan RUPS, Paparan PubliK dan website Perusahaan.
The Company has communication policy with the Shareholders or Investors through the implementation of GMS,Public Expose and Official Website.
Perseroan mencantumkan alamat yang bisa dihubungi dalam website Perusahaan
The Company puts an address that can be contacted on the official website of the Company.
--
1.3 Ringkasan Risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun.
Resolutions of The GMS are made available on the Public Company’s Website for at least for 1 (one) year.
2.1 Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor.
The Public Company has a communication policy to deal with the Shareholders or Investors.
2.2 Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan dengan Pemegang Saham atau Investor dalam Situs Web.
The Public Company discloses its communications policy to deal with Shareholders or Investor in the Website.
3.1 Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris
mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.
2. Fungsi dan Peran Dewan Komisaris The Role of Board of Commisioners
Prinsip 3 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris.Principle 3 Strengthening Membership and Composition of the Board of Commissioners.
Prinsip 2 Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor.Principle 2 Improving Communication Quality of Public Company with the Shareholders or Investors.
144 2018
Determination of the Board of Commissioners composition takes into account the aspect of by considering the Public Company conditions
3.2 Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris dengan memperhatikan Keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.
Determination of the Board of Commissioners composition takes into account the aspect of diversity in expertise, knowledge and experience required.
4.1 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assesment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.
The Board of Commissioners has a self assessments policy to evaluate performance of the Board of Commissioners
4.2 Kebijakan penilaian sendiri (self assesssment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.
The Self assessment policy to evaluate the Board of Commissioners’ performance is disclosed through the Public Company’s Annual Report.
4.3 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris
Board of Commissioners Charter
Sudah diterapkan Piagam Dewan KomisarisComplied Board of
Commissioners Charter
Belum diterapkan --
Not Yet Implemented
Belum Diterapkan --
Not Yet Implemented
Sudah Diterapkan Anggaran Dasar Perseroan dan Complied Piagam Dewan
--
Penjelasan: Dewan Komisaris belum mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assesment) dan Perusahaan akan membuat kebijakan penilaian tersebut.
The Board of Commissioners has not have a self-assessment policy yet and the Company will drafting that such performance policy.
Penjelasan: Dewan Komisaris belum memiliki kebijakan penilaian sendiri sehingga tidak terdapat kebijakan penilaian sendiri yang diungkapkan dalam Laporan Tahunan.
The Board of Commissioners has not have a self-assessment policy to assess their performance so there is no self-assessment policy disclosed in the Annual Report.
Anggaran Dasar perseroan dan Piagam Dewan Komisaris telah menyebutkan bahwa anggota
Prinsip 4 Meningkatkan Kualitas Komunikasi Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris.Principle 4 Improving the Quality Implementation of Duties and Responsibilities of the Board Of Commissioners.
2018 145
Apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
The Board of Commissioners has policy regarding of members of the Board of Commissioners should they be involved in financial crimes.
4.4 Dewan komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun Kebijakan Suksesi dalam proses Nominasi Anggota Direksi.
The Board Commissioners or Committee that functioning as Nomination and Remuneration shall develop the Succession Policy in the Nomination process of the Board of Directors Members.
5.1 Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilan keputusan.
Komisaris Company’s Articles
of Association and Board of
Commissioners Charter
Sudah Diterapkan --
Complied
Sudah Diterapkan Anggaran Dasar PerseroanComplied
Dewan Komisaris yang tidak lagi memenuhi syarat dapat diberhentikan sewaktu-waktu. Hal tersebut juga termasuk apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
The Company’s Articles of Association and the BOC’s Charter have stated that members of the BOC who are no longer eligible may be terminated at any time. This also includes financial crime.
Komite Nominasi dan Remunerasi dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi menyebutkan salah satu tugasnya adalah memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi/ anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris agar dapat disampaikan ke RUPS.
The Nomination and Remuneration Committee in the Nomination and Remuneration Committee Charter stated that one of their duties and responsibilities is to nominate any candidate qualifies as member of the board of Directors/member of the Board of Commisioners to the Board of Commisioners to be presented to the GMS.
--
3. Fungsi dan Peran Direksi The Role of Board of Directors
Prinsip 5 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi.Principle 5 Strengthening Memberships and Composition of the Board Of Directors.
146 2018
Determination of total members of the Board of Directors to consider the condition of Public Company and effectiveness in decision making.
5.2 Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.
Determination of the composition of members of the Board of Directors considering the diversity in skills, knowledge and required experience.
5.3 Anggota Direksi yang
membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.
Members of the Board of Directors in charge of accounting or finance shall have skills and/or knowledge in accounting.
6.1 Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assesment) untuk menilai kinerja Direksi.
The Board of Directors has selfassessment policy to evaluate the Board of Directors performance.
6.2 Kebijakan penilaian sendiri (self assesssment) untuk menilai
The Company’s Articles of Association
Sudah Diterapkan Piagam Direksi
Complied The Board of Directors Charter
Sudah Diterapkan Laporan tahunan
Complied Annual Report
Belum diterapkan --
Not Yet Implemented
Belum diterapkan --
--
--
Direksi belum mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assesment) sehingga tidak terdapat kebijakan penilaian sendiri yang diungkapkan dalam laporan Tahunan.
The Board of Directors has not have a self assessment to assess their performance so there is no self-assessment policy disclosed in the Annual Report.
Direksi belum memiliki kebijakan penilaian sendiri (self
Prinsip 6 Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi.Principle 6 Improving the Quality Implementation of Duties and Responsibilities of the Board Of Directors.
2018 147
kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.
The Self assessment policy to evaluate the Board of Directors’ performance is disclosed in the Public Company’s Annual Report.
6.3 Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi Apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
The Board of Directors has a policy regarding resignation of members of the Board of Directors should they be involved in financial crimes.
7.1 Perusahaan Terbuka memiliki
kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.
The Public Company has policy to prevent insider trading.
7.2 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.
The Public Company has in place anti corruption policy and anti fraud.
Not Yet Implemented
Sudah Diterapkan Anggaran Dasar Perseroan danCompiled Piagam Direksi
Company’s Articles of Association
and Board of Directors Charter
Sudah diterapkan Peraturan Perusahaan
Compiled Company
Regulations
Sudah diterapkan Peraturan
PerusahaanCompiled Company
Regulations
assesssment) sehingga tidak terdapat kebijakan penilaian sendiri yang diungkapkan dalam Laporan Tahunan.
The Board of Directors has not have a self assessment policy to assess their performance so there is no self-assessment policy disclosed in the Annual Report.
Anggaran dasar Perseroan dan Piagam Direksi telah menyebutkan bahwa anggota Direksi yang tidak lagi memenuhi syarat dapat diberhentikan sewaktu-waktu. Hal tersebut juga termasuk apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
The Company’s Article of Association and the BOD’s Charter have stated that mebers of the BOD who are no longer eligible may be terminated at any time. This also includes financial crime.
--
--
4. Partisipasi Pemangku Kepentingan The Participation of the Stakeholders
Prinsip 7 Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan.Principle 7 Improving the Company’s of Corporate Governance Aspect Through Stakeholders Participation.
148 2018
7.3 Perusahaan Terbuka Memiliki kebijakan tentang Seleksi dan Peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.
The Public Company has in place policy on Selection and capability improvement of suppliers or vendors.
7.4 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.
The Public Company has policy on the fulfillment of creditors rights.
7.5 Perusahaan Terbuka Memiliki
kebijakan system whsitleblowing.
The Public Company has in place a whistleblowing system policy.
Sudah diterapkan --
Compiled
Sudah Diterapkan --
Complied
Penjelasan --
Explain
Perusahaan memilih vendor dan pemasok sesuai dengan kebijakan Pengadaan barang tersebut.
The Company selects our vendors and suppliers in accordance with our internal procurement policy.
Perseroan memiliki kebijakan yang mengatur tentang pemenuhan hak-hak kreditur.
The Company has a policy to fulfill the rights our creditors.
Saat ini Perseroan belum memiliki kebijakan sistem pelaporan (whistleblowing system). Dalam hal terdapat kejadian ataupun peristiwa yang mengandung unsur pelanggaran terhadap kode etik dan/atau peraturan yang berlaku lainnya, Perseroan melakukan tindakan yang meliputi pengecekan, investigasi dan tindak lanjut melalui unit Human Resources dan apabila dalam pelanggaran tersebut ada indikasi tindak pidana maka akan ditindaklanjuti melalui unit hukum.
The Whistleblowing policy and system in the Company is currently not yet established. The Company provides follow up action in the event or occurrence of violations on code of conduct and/or other prevailing regulations, through reviewing, investigation and follows up through Human Resources and if there is an indication of criminal acts, it will be attended by the legal team.
2018 149
7.6 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan Pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.
The Public Company has a
policy to provide long term incentive to the Board of Directors and employees.
8.1 Perusahaan Terbuka Memanfaatkan penggunaan Teknologi informasi secara lebih luas selain situs Web sebagai media keterbukaan informasi.
The Public Company utilizes
a wide range of information technology besides the website as its information disclosure media.
8.2 Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5% (Lima Persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali.
The Public Company’s Annual Report shall disclose final ownership in the Public Company’s shares ownership of at least 5% (five percent), in addition to the disclosure of final ownership in the Public Company’s shares ownership through ultimate and controling shareholders.
Belum Diterapkan --
Not Yet Implemented
Sudah Diterapkan --
Complid
Sudah Diterapkan Laporan tahunan
Complied Annual Report
Perusahaan belum memiliki kebijakan Pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.
The Company does not have long-term incentive policy for Directors and Employees.
Perusahaan telah memanfaatkan beberapa platform untuk menyampaikan keterbukaan informasi Perseroan, diantaranya melalui situs resmi IDX.net, SPE.OJK dan star-pacific.co.id serta email untuk menyampaikan keterbukaan informasi kepada para Investor.
The Company still relies on IDX.net, SPE.OJK and the Company’s official website, also email to convey the information disclosure.
Perseroan mengungkapkan mengenai rekomendasi ini dalam Laporan Tahunan Perseroan di bagian struktur pemegang saham.
The Company discloses this recommendation in the Company’s Annual Report on the shareholder structure.
5. Keterbukaan Informasi Information Disclosure
Prinsip 8 Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi.Principle 8 Improving the Information Transparency.
150 2018
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Tanggung jawab sosial Perusahaan
adalah kegiatan Perseroan yang
berdasarkan nilai-nilai kemanusiaan
dan kesetiakawanan yang bertujuan
untuk meningkatkan kualitas kehidupan
manusia dalam rangka pembangunan
manusia Indonesia seutuhnya yang sehat,
berpendidikan dan bermartabat.
Peran masyarakat dalam memberikan
dukungan serta kepercayaan
kepada Perseroan sangat penting
untuk menunjang keberlangsungan
pengembangan usaha Perseroan. Oleh
karena itu, Perseroan berkomitmen untuk
senantiasa memberikan perhatian dan
berupaya untuk turut serta membangun
masyarakat Indonesia menjadi lebih baik.
Sebagai wujud komitmen Perseroan
tersebut, Perseroan akan berpartisipasi
di setiap kesempatan untuk memberikan
kontribusi sosial kepada masyarakat dan
komunitas lingkungan.
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Corporate Social Responsibility is the
Company’s activities which are based
on the values of humanity and solidarity
aimed at improving the quality of human
life in the context of comprehensive
Indonesian human development that are
healthy, educated and dignified.
The role of community in providing support
and trust to the Company is essential to
support the sustainable development of
the Company’s business. Therefore, the
Company is commited to have its concern
in the efforts to contribute in building
a better Indonesian people. As the
implementation of such commitment, the
Company will participate every possible
opportunity to contribute to the lives of
the people in the communities which the
Company operates.
2018 151
152 2018
2018 153
PROFIL DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Profile7
154 2018
MARKUS PERMADIPresiden Komisaris (Independen) President Commissioner (Independent)
2018 155
Warga Negara Indonesia, berusia 72
tahun, menempuh pendidikan di Fakultas
Teknik (1964 - 1969) dan Ekonomi
(1969 - 1971) dari Universitas Indonesia.
Setelah sebelumnya pernah menjabat
di Perseroan sebagai Komisaris (1988
- 1998) dan Presiden Komisaris (2009 -
2013), beliau diangkat kembali menjadi
Presiden Komisaris (Independen) pada
tahun 2018 berdasarkan hasil keputusan
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
Perseroan tertanggal 8 Juni 2018.
Memulai karir di SMP Desaputra -
Lenteng Agung (Sekolah Menengah/
Panti Asuhan di Jawa Barat) sebagai
Guru (1969), Harian Berita Yudha (Harian
Berita Nasional) sebagai Tenaga Honorer
(1970), Citibank, N.A dengan jabatan
terakhir sebagai Vice President (1971
- 1983), PT Systematic Banu Prakarsa
sebagai President Director (1983 - 1987),
PT Bank Central Asia dengan jabatan
terakhir sebagai Executive Director
(1983 - 1990), PT Bank Lippo Tbk dengan
jabatan terakhir sebagai Direktur Utama
(1989 - 1998), PT Lippo Securities Tbk
dengan jabatan terakhir sebagai Presiden
Komisaris (1990 - 1998).
Indonesian citizens, 72 years old, studied
at the Faculty of Engineering (1964 -
1969) and Economics (1969 - 1971) from
the University of Indonesia. Having
previously served in the Company
as Commissioner (1988 - 1998) and
President Commissioner (2009 - 2013),
he was reappointed as President
Commissioner (Independent) in 2018
based on the results of the Company‘s
Annual General Meeting of Shareholders
dated June 8, 2018.
Started his career in SMP Desaputra -
Lenteng Agung (High School/Orphanage
in West Java) as a Teacher (1969), Berita
Yudha Daily (National News Daily) as
Honorary Staff (1970), Citibank, NA with
his last position as Vice President (1971
- 1983), PT Systematic Banu Prakarsa
as President Director (1983 - 1987),
PT Bank Central Asia with his last position
as Executive Director (1983 - 1990),
PT Bank Lippo Tbk with his last position
as President Director (1989 - 1998),
PT Lippo Securities Tbk with the last
position as President Commissioner
(1990 - 1998).
156 2018
Furthermore, he held positions in
the Office of the State Minister for
State - Owned Enterprises/BUMN
Management Board as Assistant
Minister/Deputy for Business Services
and Resource Development (1998),
PT Indosat (Persero) as Commissioner
(1998 - 2000), PT Jamsostek (Persero)
as President Commissioner (1998 - 1999),
Office of State Minister for State - Owned
Enterprises/BUMN Board of Trustees as
Assistant Minister/Deputy for Finance
and Other Services (1998 - 2000),
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with
last position as Deputy Chief
C o m m i s s i o n e r / I n d e p e n d e n t
Commissioner (1998 - 2005),
PT Citra Marga Nusaphala Persada
Tbk as Commissioner (1999 - 2000),
PT Pacific Utama Tbk as Commissioner
(2000 - 2001), PT Citra Marga
Nusaphala Persada Tbk as Independent
Commissioner (2005 - 2007), the Deposit
Insurance Agency as Commissioner (2005
- 2008), Combined Bridge in Indonesia
(GABSI) as Chairman of the field of
Research and Development & Disciplines
Organization (2002 - 2006), PT Multi
Media Interaktif as Commissioner
(2005 - 2008), PT First Media Tbk
as Commissioner (2006 - 2007),
PT Ciptadana Multifinance as President
Commissioner (2006 - 2007), PT Media
Interaksi Utama as Commissioner (2007
- 2011), Bowsprit Capital Corporation,
Singapore as Non - Executive Director
Selanjutnya beliau menduduki
jabatan di Kantor Meneg P - BUMN/
Badan Pengelola BUMN sebagai
Asisten Menteri/Deputi Bidang
usaha Pelayanan Masyarakat dan
Pengembangan Sumber Daya (1998),
PT Indosat (Persero) sebagai Komisaris
(1998 - 2000), PT Jamsostek (Persero)
sebagai Komisaris Utama (1998 -
1999), Kantor Meneg P - BUMN/Badan
Pembina BUMN sebagai Asisten
Menteri/Deputi Bidang Keuangan dan
Jasa Lainnya (1998 - 2000), PT Bank
Mandiri (Persero) Tbk dengan jabatan
terakhir sebagai Wakil Komisaris
Utama/Komisaris Independen (1998
- 2005), PT Citra Marga Nusaphala
Persada Tbk sebagai Komisaris (1999
- 2000), PT Pacific Utama Tbk sebagai
Komisaris (2000 - 2001), PT Citra
Marga Nusaphala Persada Tbk sebagai
Komisaris Independen (2005 - 2007),
Lembaga Penjamin Simpanan sebagai
Komisioner (2005 - 2008), Gabungan
Bridge Seluruh Indonesia (GABSI)
sebagai Ketua Bidang Organisasi
Litbang & Disiplin (2002 - 2006),
PT Multi Media Interaktif sebagai
Komisaris (2005 - 2008), PT First
Media Tbk sebagai Komisaris (2006
- 2007), PT Ciptadana Multifinance
sebagai Presiden Komisaris (2006
- 2007), PT Media Interaksi Utama
sebagai Komisaris (2007 - 2011),
Bowsprit Capital Corporation,
Singapore sebagai Non - Executive
2018 157
Director (2007 - 2012) dan PT Bank
Nationalnobu Tbk sebagai Komisaris
(2012 - 2017).
(2007 - 2012) and PT Bank Nationalnobu
Tbk as Commissioner (2012 - 2017).
158 2018
LAURENSIA ADIKomisaris IndependenIndependent Commissioner
2018 159
Indonesian citizen, 56 years old. He holds a
Bachelor of Art in Business Administration
and a Bachelor of Economics in Accounting
from Indonesian Adventist University,
Bandung. He began to join the Company
in 2018 as Independent Commissioner
based on the results of the Company‘s
Annual General Meeting of Shareholders
dated June 8, 2018 and also as Chairman
of Audit Committee.
Started his career in the Adventist
Development Relief Agency as a Project
Administration Officer (1984 - 1987),
PT Pakerin (Pulp & Paper Product)
as Finance Manager (1989 - 1993),
PT Bristol Myer Squibb Indonesia
as Treasury Manager (1993 - 1997),
PT Putra Alvita Pratama as Finance
Advisor (1997 - 1998), Pelita Harapan
University Foundation as Chief of Finance
and Accounting (1998 - 2002)and s
Administration Director (2002 - 2017)
and PT Gowa Makassar Tourism
Development Tbk as a member of
the Audit Committee (2015 - 2016).
He currently serves as a member of
the Audit Committee at PT Lippo
Cikarang Tbk since 2017, Independent
Commissioner of PT Multipolar Tbk
since May 2018 and Independent
Commissioner of PT Multi Prima
Sejahtera Tbk since June 2018.
Warga Negara Indonesia, berusia 56
tahun. Meraih gelar Bachelor Of Art in
Business Administration dan Sarjana
Ekonomi di bidang Akutansi dari
Universitas Advent Indonesia, Bandung.
Beliau mulai bergabung dengan
Perseroan pada tahun 2018 sebagai
Komisaris Independen berdasarkan hasil
keputusan Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan Perseroan tertanggal 8
Juni 2018 dan juga sebagai Ketua Komite
Audit.
Memulai karir di Adventist Development
Relief Agency sebagai Project
Administration Officer (1984 - 1987),
PT Pakerin (Pulp & Paper Product) sebagai
F inance Manager ( 1989 - 1993) ,
PT Bristol Myer Squibb Indonesia sebagai
Treasury Manager (1993 - 1997), PT Putra
Alvita Pratama sebagai Finance Advisor
(1997 - 1998), Yayasan Universitas
Pelita Harapan sebagai Chief of Finance
and Accounting (1998 - 2002) dan
Administration Director (2002 - 2017) dan
PT Gowa Makassar Tourism Development
Tbk sebagai anggota Komite Audit
(2015 - 2016). Saat ini beliau menjabat
sebagai anggota Komite Audit di
PT Lippo Cikarang Tbk sejak tahun 2017,
Komisaris Independen PT Multipolar Tbk
sejak Mei 2018 dan Komisaris Independen
PT Multi Prima Sejahtera Tbk sejak Juni
2018.
160 2018
GANESH CHANDER GROVERKomisaris IndependenIndependent Commissioner
2018 161
Indonesian citizen, 80 years old. He
holds a degree in Public Accounting from
The Institute of Chartered Accountants of
India, New Delhi, India. Having previously
served in the Company as Commissioner
(2000) and President Commissioner
(2001 - 2009), he was reappointed as
Independent Commissioner in 2018
based on the results of the Company‘s
Annual General Meeting of Shareholders
dated June 8, 2018.
He started his career as a Finance
Manager and Corporate Secretary at Bist
Industrial Corporation, a sugar company
in New Delhi, India (1964 - 1966), then he
worked at USAID, the American Embassy
in New Delhi, India and Jakarta, Indonesia
(1966 - 1975). From 1975 to 1990 he was
appointed as Vice President and Treasure
Trisakti business Group (a business arm
of Trisakti University). In 1990, joined
PT Lippo Cikarang Tbk as Director
until 1999 and he was appointed as
Commissioner which position be held
until 2016. He concurrently served as
Director and Independent Commissioner
of PT Matahari Putra Prima Tbk (2002
- 2013) and also served as President
Commissioner of PT Lippo General
Insurance Tbk (2007 - 2013). He currently
serves as an Independent Commissioner
of PT Multi Prima Sejahtera Tbk since
June 2018.
Warga Negara Indonesia, berusia
80 tahun. Meraih gelar Akuntansi
Publik dari The Institute of Chartered
Accountants of India, New Delhi, India.
Setelah sebelumnya pernah menjabat di
Perseroan sebagai Komisaris (2000) dan
Presiden Komisaris (2001 - 2009), beliau
diangkat kembali menjadi Komisaris
Independen pada tahun 2018 berdasarkan
hasil keputusan Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan Perseroan tertanggal 8
Juni 2018.
Beliau memulai karirnya sebagai Finance
Manager and Corporate Secretary di
Bist Industrial Corporation, perusahaan
gula di New Delhi, India (1964 - 1966),
selanjutnya bekerja di USAID, Kedutaan
Besar Amerika di New Delhi, India dan
Jakarta, Indonesia (1966 - 1975). Tahun
1975 hingga 1990 diangkat sebagai Vice
President and Treasure Grup Usaha
Trisakti (cabang bisnis dari Universitas
Trisakti). Pada tahun 1990 bergabung
dengan PT Lippo Cikarang Tbk sebagai
Direktur sampai dengan 1999 kemudian
diangkat sebagai Komisaris yang
posisinya dipegang hingga 2016. Beliau
merangkap jabatan sebagai Direktur
dan Komisaris Independen PT Matahari
Putra Prima Tbk (2002 - 2013) dan juga
menjabat sebagai Presiden Komisaris
PT Lippo General Insurance Tbk (2007
- 2013). Saat ini beliau menjabat sebagai
Komisaris Independen PT Multi Prima
Sejahtera Tbk sejak Juni 2018.
162 2018
2018 163
PROFIL DIREKSI
Board of Directors Profile8
164 2018
SAMUEL TAHIRPresiden DirekturPresident Director
2018 165
Warga Negara Indonesia, berusia 55
tahun. Meraih gelar Sarjana Ekonomi
dari Universitas Krisnadwipayana pada
tahun 1987. Setelah sebelumnya pernah
menjabat di Perseroan sebagai Direktur
(2009-2013) dan Presiden Direktur
(2013-2017), beliau diangkat kembali
menjadi Presiden Direktur pada tahun
2017 berdasarkan hasil keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan
Perseroan tertanggal 10 Mei 2017.
Memulai karir tahun 1989 di Bank Umum
Asia, kemudian bergabung dengan
PT Bank Lippo Tbk hingga tahun 1994
dengan jabatan terakhir Regional
Office Head. Beliau mulai bergabung
dengan Perseroan tahun 1994 menjabat
sebagai Associate Director PT Asuransi
Lippo Life Tbk hingga tahun 2000
dan Direktur (2001 - 2005), kemudian
PT Bank Lippo Tbk sebagai Direktur
(2005 - 2006) dan PT Lippo Karawaci
Tbk sebagai Direktur pada tahun 2007.
Indonesian citizen, 55 years old.
Graduated with a Bachelor of Economics
from Krisnadwipayana University in
1987. Having previously served in the
Company as Director (2009-2013) and
President Director (2013-2017), he was
reappointed as President Director in 2017
based on the results of the Company’s
Annual General Meeting of Shareholders
dated May 10, 2017.
Started his career in 1989 at the Asian
Commercial Bank, then joined PT Bank
Lippo Tbk until 1994 with the last position
of the Regional Office Head. He began to
join the Company in 1994 as an Associate
Director of PT Asuransi Lippo Life Tbk
until 2000 and Director (2001- 2005),
then PT Bank Lippo Tbk as Director
(2005 - 2006) and PT Lippo Karawaci
Tbk as Directors in 2007.
166 2018
EDDY HARSONO HANDOKODirektur / Director
Indonesian citizen, 62 years old. He
holds a Bachelor‘s degree in Business
Administration from the University of
Southern California, United States in 1980.
Having previously served in the Company
Warga Negara Indonesia, berusia 62
tahun. Meraih gelar Sarjana di bidang
Administrasi Bisnis dari University of
Southern California, Amerika Serikat
pada tahun 1980. Setelah sebelumnya
2018 167
as Commissioner (1998 - 2000), he was
reappointed as Director in 2018 based
on the results of the Company‘s Annual
General Meeting of Shareholders dated
June 8, 2018.
For more than 23 years he has been
involved in finance and banking. He
began his career at Citibank with his
last position as Vice President of Credit
for Consumer Banking (1980 - 1987),
then became Director of PT Bank Lippo
Tbk (1989 - 1998), President Director of
PT Lippo Securities Tbk (1998 - 1999)
and Director of PT Bank Lippo Tbk
(2000 - 2003). He also has more than 16
years experience in retail and property
and has held several important positions
in companies in the field, including as
Director of PT Matahari Putra Prima Tbk
(2007 - 2008), President Director of
PT Lippo Karawaci Tbk (2008 - 2010),
President Director of PT Multipolar
Tbk (2011 - 2013), President Director of
PT Multi Prima Sejahtera Tbk (2014
- 2017), Director of PT Matahari
Department Store Tbk (2016 - 2018)
and Director of PT Cinemaxx Global
Pacific (2017 - 2018). He currently serves
as President Director of PT Multipolar
Tbk since 2015, President Director of
PT Inti Anugerah Pratama since 2016
and President Commissioner of PT Multi
Prima Sejahtera since 2018.
pernah menjabat di Perseroan sebagai
Komisaris (1998 - 2000), beliau diangkat
kembali menjadi Direktur pada tahun
2018 berdasarkan hasil keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan
Perseroan tertanggal 8 Juni 2018.
Selama lebih dari 23 tahun beliau telah
berkecimpung di bidang keuangan dan
perbankan. Beliau memulai karirnya di
Citibank dengan posisi terakhir sebagai
Vice President of Credit for Consumer
Banking (1980 - 1987), kemudian menjadi
Direktur PT Bank Lippo Tbk (1989 - 1998),
Presiden Direktur PT Lippo Securities
Tbk (1998 - 1999) dan Direktur PT Bank
Lippo Tbk (2000 - 2003). Beliau juga
telah berpengalaman selama lebih dari
16 tahun dalam bidang ritel dan properti
dan telah memegang beberapa posisi
penting dalam perusahaan di bidang
tersebut, antara lain sebagai Direktur
PT Matahari Putra Prima Tbk (2007 -
2008), Presiden Direktur PT Lippo
Karawaci Tbk (2008 - 2010), Presiden
Direktur PT Multipolar Tbk (2011 - 2013),
Presiden Direktur PT Multi Prima
Sejahtera Tbk (2014 - 2017), Direktur
PT Matahari Department Store Tbk (2016
- 2018) dan Direktur PT Cinemaxx Global
Pasifik (2017 - 2018). Saat ini beliau
menjabat sebagai Presiden Direktur
PT Multipolar Tbk sejak tahun 2015,
Presiden Direktur PT Inti Anugerah
Pratama sejak tahun 2016 dan Presiden
Komisaris PT Multi Prima Sejahtera sejak
tahun 2018.
168 2018
MARTINUS LAIHADDirektur / Director
2018 169
Indonesian citizen, 72 years old. He
holds a Bachelor’s degree in Technical
Engineering from the Technical University
of Berlin, Germany in 1975. He joined the
Company in 2018 as Director based on
the results of the Company‘s Annual
General Meeting of Shareholders dated
June 8, 2018.
He first joined the Lippo Group of company
in 1990. He worked at PT Matahari Putra
Prima Tbk (2005 - 2006). He currently
serves as Procurement Director of
PT Matahari Department Store Tbk since
2006 and Director of PT Multi Prima
Sejahtera Tbk since 2014.
Warga Negara Indonesia, berusia 72
tahun. Meraih gelar Sarjana di bidang
Technical Engineering dari Technical
University of Berlin, Jerman tahun
1975. Beliau mulai bergabung dengan
Perseroan pada tahun 2018 sebagai
Direktur berdasarkan hasil keputusan
Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan Perseroan tertanggal 8 Juni
2018.
Pertama kali bergabung dengan
perusahaan Lippo Group pada
tahun 1990. Beliau pernah bekerja di
PT Matahari Putra Prima Tbk (2005 -
2006). Saat ini beliau menjabat sebagai
Direktur Pengadaan PT Matahari
Department Store Tbk sejak tahun
2006 dan Direktur PT Multi Prima
Sejahtera Tbk sejak tahun 2014.
170 2018
DANDY FANTOANDirektur IndependenIndependent Director
2018 171
Indonesian citizen, 37 years old. He holds
a Bachelor of Engineering degree in
Computer Science and Technology from
TsingHua University, Beijing, China in 2007
and a Master of Management in Finance
& Investment from BINUS Business School
Jakarta in 2009. Having previously served
in the Company as Assistant Manager
Business Development Division (2007 -
2009), he was reappointed as Independent
Director in 2018 based on the results of
the Company‘s Annual General Meeting of
Shareholders dated June 8, 2018 and also
as the Corporate Secretary.
He started his career at the United Service
Overseas (Private International Education
Agency) in Beijing (2005 - 2007), then he
worked in PT Bumi Serpong Damai Tbk as
a Business Control Division (2009 - 2010)
and PT Multipolar Tbk as Senior Finance
Advisor - China Retail Investment Division
(2010 - 2018).
Warga Negara Indonesia, berusia
37 tahun. Meraih gelar Bachelor of
Engineering di bidang Computer Science
dan Technology dari TsingHua University,
Beijing, China pada tahun 2007 dan
Magister Management di bidang Finance
& Investment dari BINUS Business
School Jakarta pada tahun 2009.
Setelah sebelumnya pernah menjabat
di Perseroan sebagai Assistant Manager
Business Development Division (2007 -
2009), beliau diangkat kembali menjadi
Direktur Independen pada tahun 2018
berdasarkan hasil keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan Perseroan
tertanggal 8 Juni 2018 dan juga sebagai
Sekretaris Perusahaan.
Mengawali karir di United Service Overseas
(Private International Education Agency)
di Beijing (2005 - 2007), kemudian
bekerja di PT Bumi Serpong Damai Tbk
sebagai Business Control Divison (2009
- 2010) dan PT Multipolar Tbk sebagai
Senior Finance Advisor - China Retail
Investment Division (2010 - 2018).
172 2018
2018 173
PROFIL KOMITE AUDIT DAN SEKRETARIS PERUSAHAAN
Audit Committee and Corporate Secretary Profile
9
174 2018
LAURENSIA ADIKetua Komite AuditChairman of Audit Committee
2018 175
Profil beliau dapat dilihat pada Profil
Dewan Komisaris dalam Laporan
Tahunan ini. Beliau ditunjuk sebagai
Ketua Komite Audit Perseroan pada
tahun 2018 berdasarkan Surat Keputusan
Dewan Komisaris Perseroan tertanggal 8
Juni 2018.
Please review his profile in the Board
of Commissioners Profile of this Annual
Report. He was appointed as Chairman of
the Company’s Audit Committee in 2018
based on the Decree of the Company’s
Board of Commissioners dated June 8,
2018.
176 2018
RAYMOND LIUAnggota Komite AuditMember of the Audit Committee
2018 177
Indonesian citizen, 61 years old.
He holds a Bachelor of Science in
Chemical Engineering from National
Taiwan University, Taipei, Taiwan, a
Master of Engineering in Chemical
Engineering from West Virginia Institute
of Technology, USA and a Doctor of
Philosophy in Chemical Engineering from
North Carolina State University, Raleigh,
USA . He was appointed as a Member of
the Company’s Audit Committee in 2018
based on the Decree of the Company’s
Board of Commissioners dated June 8,
2018.
Started his career in 1992 at International
Paper, New York, USA as Senior Research
until 1996. Next in 1996 - 2012 he worked
at Sinarmas Group, among others as a
Purchasing Director PT Indah Kiat Pulp
& Paper Tbk (1996 - 2000), President
Director Asia Trade Logistics - Logistics
Arms of Sinarmas Pulp & Paper, Joint
Venture with Sojitz, Japan (2000 -
2009), Director PT Pabrik kertas Tjiwi
Kimia Tbk and PT Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk (2002 - 2010), President
Director Meadow Lake Mechanical Pulp
Mill, Canada (2008 - 2011) and Executive
Vice President Paper Excellence Canada
Holdings, Canada (2010 - 2012). Then he
served as President of Pelita Harapan
University (2012 - 2016) and Rector of
Pelita Harapan University in Medan (2014
- 2018). He currently serves as Chief
Executive Officer at Agro Investama
Group since 2012.
Warga Negara Indonesia, berusia 61
tahun. Meraih gelar Bachelor of Science
di bidang Teknik Kimia dari National
Taiwan University, Taipei, Taiwan, Master
of Engineering di bidang Teknik Kimia
dari West Virginia Institute of Technology,
USA dan Doctor of Philosophy di bidang
Teknik Kimia dari North Carolina State
University, Raleigh, USA. Beliau ditunjuk
sebagai Anggota Komite Audit Perseroan
pada tahun 2018 berdasarkan Surat
Keputusan Dewan Komisaris Perseroan
tertanggal 8 Juni 2018.
Memulai karirnya pada tahun 1992 di
International Paper, New York, USA sebagai
Senior Research hingga 1996. Selanjutnya
tahun 1996 - 2012 beliau bekerja di Sinarmas
Group, antara lain sebagai Purchasing
Director PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
(1996 - 2000), Presiden Direktur Asia
Trade Logistic - Logistics Arms of Sinarmas
Pulp & Paper, Joint Venture dengan Sojitz,
Japan (2000 - 2009), Direktur PT Pabrik
Kertas Tjiwi Kimia Tbk dan PT Indah Kiat
Pulp & Paper Tbk (2002 - 2010), Presiden
Direktur Meadow Lake Mechanical Pulp
Mill, Canada (2008 - 2011) dan Executive
Vice President Paper Excellence Canada
Holdings, Canada (2010 - 2012). Kemudian
beliau menjabat sebagai Presiden
Universitas Pelita Harapan (2012 - 2016)
dan Rektor Univeristas Pelita Harapan
Medan (2014 - 2018). Saat ini beliau
menjabat sebagai Chief Executive Officer
di Agro Investama Group sejak tahun 2012.
178 2018
ISNANDAR RACHMAT ALIAnggota Komite AuditMember of the Audit Committee
2018 179
Indonesian citizen, 77 years old. He
holds Bachelor’s degree in Economics
and Master of Management from
Krisnadwipayana University, a Master
of Business Administration (MBA) from
Oversea Training Center and also a
Doctoral degree from State University
of Jakarta (UNJ). He was appointed
as a Member of the Company’s Audit
Committee since 2014 and was
reappointed in 2017 based on the
Decree of the Company‘s Board of
Commissioners dated May 10, 2017.
He started his career since 1978 in
PT Helix Indonesia until 2000 with his
last position as Commissioner. He also
served as Vice President Director of Bank
Bhumy Bahari (1980 - 1989) and Vice
President Director and as Director of
Compliance PT Tokai Lippo Bank (1989
- 2001). He currently active as a lecturer
at several universities in Indonesia since
1990 and has served as an Independent
Commissioner of PT Lippo Securities Tbk
since 2004.
Warga Negara Indonesia, berusia 77
tahun. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dan
Magister Manajemen dari Universitas
Krisnadwipayana, Master of Business
Administration (MBA) dari Oversea
Training Center dan Doktor dari
Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Beliau
ditunjuk sebagai Anggota Komite Audit
Perseroan sejak tahun 2014 dan diangkat
kembali tahun 2017 berdasarkan Surat
Keputusan Dewan Komisaris Perseroan
tertanggal 10 Mei 2017.
Memulai karir sejak tahun 1978 di
PT Hilex Indonesia hingga tahun
2000 dengan jabatan terakhir sebagai
Komisaris. Beliau juga pernah menjabat
sebagai Wakil Presiden Direktur Bank
Bhumy Bahari (1980 - 1989) dan Wakil
Presiden Direktur merangkap Direktur
Compliance PT Tokai Lippo Bank (1989 -
2001). Saat ini beliau aktif sebagai Dosen
di beberapa universitas di Indonesia
sejak tahun 1990 dan menjabat sebagai
Komisaris Independen PT Lippo
Securities Tbk sejak tahun 2004.
180 2018
DANDY FANTOANSekretaris PerusahaanCorporate Secretary
2018 181
Profil beliau dapat dilihat pada Profil
Direksi dalam Laporan Tahunan ini. Beliau
ditunjuk sebagai Sekretaris Perusahaan
Perseroan pada tahun 2018 berdasarkan
Surat Keputusan Direksi Perseroan
tertanggal 8 Juni 2018.
Please review his profile in the Board of
Directors Profile of this Annual Report.
He was appointed as the Company’s
Corporate Secretary in 2018 based on
the Decree of the Company’s Board
of Directors dated June 8, 2018.
182 2018
2018 183
LAPORAN KOMITE AUDIT
Audit Committee Report10
184 2018
Tangerang, 22 Maret 2019
Kepada Yth,Dewan KomisarisPT Star Pacific TbkLippo Cyber ParkJl. Bulevar Gajah Mada No. 2062Lippo Karawaci, Tangerang 15139
Dengan hormat,
Untuk memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan Dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan Peraturan Bursa Efek Indonesia No. I-A tentang Pencatatan Saham Dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham Yang Diterbitkan Oleh Perseroan Tercatat, kami selaku Komite Audit Perseroan yang diangkat secara sah oleh Dewan Komisaris PT Star Pacific Tbk (“Perseroan”) berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan tanggal 8 Juni 2018 telah melakukan fungsi dan tugas kami sebagai berikut:
1. Menelaah Laporan Keuangan dan informasi keuangan lain dari Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018;
2. Menelaah independensi dan objektifitas Akuntan Publik yang ditunjuk oleh Perseroan;
3. Menelaah kecukupan pemeriksaan yang dilakukan oleh Akuntan Publik untuk memastikan bahwa Perseroan telah mempertimbangkan secara matang setiap dan semua risiko;
4. Menelaah tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dan perundangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan; dan
5. Menelaah dugaan adanya kesalahan dalam keputusan Direksi atau penyimpangan dalam pelaksanaan hasil keputusan Direksi.
Tangerang, March 22, 2019
To,Board of CommissionersPT Star Pacific TbkLippo Cyber ParkJl. Bulevar Gajah Mada No. 2062Lippo Karawaci, Tangerang 15139
Dear Sirs,
In compliance with the Regulation of the Financial Services Authority (“OJK”) No. 55/POJK.04/2015 dated December 23, 2015 on Establishment and Guidelines for Work Implementation of the Audit Committee and Indonesian Stock Exchange Regulation No. I-A on Stock Listing and Equity Securities other than Shares Issued by Listed Companies, we as the Audit Committee of the Company validly appointed by the Board of Commissioners of PT Star Pacific Tbk (“the Company”) based on the Letter of Statement from the Board of Commissioners of the Company dated June 8, 2018 have performed the following duties and functions:
1. Assess Financial Statements and other financial information of the Company for a period of one year which ended on December 31, 2018;
2. Assess the independency and objectivity of Public Accountant appointed by the Company;
3. Assess the audit sufficiency performed by the Public Accountant to ensure that the Company has already thoroughly considered each and all risks;
4. Assess the Company’s compliance level to the rules and regulations in the capital market sector and other regulations in relations to the Company activities; and
5. Assess any potential of error in the Board of Directors’ decisions or mismatch in the implementation of Board of Directors’ decisions.
LAPORAN KOMITE AUDITAUDIT COMMITTEE REPORT
2018 185
Dalam melakukan penelaahan di atas, selain mencermati Laporan Keuangan yang telah disajikan kembali serta Risalah Rapat Direksi Perseroan, kami melakukan pengamatan atas prosedur dan kebijakan akuntansi, pengujian efektifitas pengawasan terpadu dalam kegiatan operasional dan mencermati serta melakukan diskusi secara intensif dengan Manajemen Perseroan dan Akuntan Publik.
Memenuhi kewajiban pengungkapan atas hasil penelaahan Komite Audit dalam Laporan Tahunan Perseroan, berikut kami sampaikan laporan kami:
1. Kegiatan Usaha Perseroan dijalankan dengan pengendalian internal yang cukup efektif yang secara terus menerus ditingkatkan kualitasnya sesuai dengan kebijakan yang digariskan oleh Direksi dan diawasi oleh Dewan Komisaris;
2. Laporan Keuangan telah disusun dan disajikan dengan baik sesuai prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku di Indonesia;
3. Perseroan selalu mematuhi peraturan perundang-undangan pasar modal dan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan; dan
4. Pemilihan Akuntan Publik untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 direkomendasikan oleh Komite Audit dengan mempertimbangkan aspek independensi dan kompetensi dan disetujui oleh Dewan Komisaris yang telah menerima kewenangan dari pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada tanggal 8 Juni 2018.
Demikian Laporan Komite ini disampaikan.Terima kasih.
Hormat kami,
In performing the assessments set out above, in addition to studying the restated Financial Statements and Minutes of the Company’s Board of Directors Meetings, we also studied accounting procedures and policies, tested integrated supervision of effectiveness in operational activities and held intensive discussions with the Company Management and Public Accountant.
In obliging to our liability to disclose Audit Committee assessment result in the Annual Report of the Company, the following is our report:
1. Business activities of the Company were performed under sufficient and effective internal control where the quality continuously improved following the policy set by the Board of Directors and supervised by the Board of Commissioners;
2. Financial Statements had already been fairly prepared and presented following accounting principles in Indonesia ;
3. Company always followed the rules and regulations of the capital market and other rules in relations to the activities of the Company; and
4. The selection of Public Accountant for the fiscal year ended on December 31, 2018 was recommended by the Audit Committee by considering aspects of independence and competence and approved by the Board of Commissioners that had received authority from the shareholders in an Annual General Meeting of Shareholders held on June 8, 2018.
The Committee Report is, hence, presented.Thank you.
Sincerely,
Laurensia Adi Raymond Liu Isnandar Rachmat Ali Ketua / Chairman Anggota / Member Anggota / Member
186 2018
2018 187
PERTANGGUNGJAWABAN LAPORAN TAHUNAN 2018
2018 Annual Report Accountability11
188 2018
2018 189
We, the undersigned hereby stated that
all information in the 2018 Annual Report
of PT Star Pacific Tbk („the Company“)
has been disclosed in complete and
fully responsible for the accuracy of the
content of the Company’s Annual Report.
Kami yang bertanda tangan di bawah
ini menyatakan bahwa semua informasi
dalam Laporan Tahunan PT Star Pacific
Tbk („Perseroan“) tahun 2018 telah
dimuat secara lengkap dan bertanggung
jawab penuh atas kebenaran isi Laporan
Tahunan Perusahaan Perseroan.
Tangerang, 26 April 2019
SURAT PERNYATAANANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS STATEMENT LETTER
TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2018REGARDING TO THE RESPONSIBILITY FOR 2018 ANNUAL REPORT
PT STAR PACIFIC Tbk
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Markus Permadi Laurensia Adi Ganesh Chander GroverPresiden Komisaris (Independen) Komisaris Independen Komisaris Independen President Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner(Independent)
DireksiBoard of Directors
Samuel Tahir Eddy Harsono Handoko Martinus Laihad Dandy FantoanPresiden Direktur Direktur Direktur Direktur Independen President Director Director Director Independent Director
190 2018
2018 191
LAPORAN KEUANGAN
Financial Statements12
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak/and Its Subsidiaries
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018/
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2018
DAN/AND
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak/and Its Subsidiaries
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018/
FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2018
DAN/AND
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2018
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Financial Statements
December 31, 2018
D A F T A R I S I C O N T E N T S
Pernyataan Direksi Directors’ Statements
Ekshibit/ Exhibits
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian A Consolidated Statement of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Komprehensif Lain Konsolidasian B Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian D Consolidated Statement of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian E Notes to Consolidated Financial Statements Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit A Exhibit A
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Statement of Financial Position
December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 2018 Notes 2017
A s e t A s s e t s
Aset lancar Current assets 2e,2f,2h Kas dan setara kas 20.806 4,29 22.489 Cash and cash equivalents Piutang usaha 2f,2g,5 Trade receivables Pihak ketiga 20.518 20.492 Third parties Pihak berelasi 8.253 2e,29 6.764 Related parties Aset keuangan lancar lainnya 674.757 2f,2g,6,29 996.497 Other current financial assets Pajak dibayar di muka 25 3,14a 3.713 Prepaid taxes Biaya dibayar di muka dan uang muka 1.183 2i,29 1.024 Prepaid expenses and advances
Jumlah aset lancar 725.542 1.050.979 Total current assets
Aset tidak lancar Non-current assets Aset keuangan tidak lancar lainnya 3.005 2f,2g,7,29 4.463 Other non-current financial assets Aset pajak tangguhan – neto 8.460 2s,3,14e 7.232 Deferred tax assets – net Investasi pada entitas asosiasi 56.950 2f,2j,8,29 56.442 Investment in associates Properti investasi – neto 303.299 2k,2n,3,9 311.612 Investment property - net Aset tetap - neto 12.488 2l,2n,3,10 14.728 Fixed assets - net Aset takberwujud - neto 201.987 2m,2n,3,11 204.108 Intangible assets - net
Jumlah aset tidak lancar 586.189 598.585 Total non-current assets
JUMLAH ASET 1.311.731 1.649.564 TOTAL ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit A/2 Exhibit A/2
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Statement of Financial Position
December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 2018 Notes 2017
Liabilitas Liabilities Liabilitas jangka pendek Current liabilities Utang bank jangka pendek 104.211 2f,12 3.577 Short-term bank loans Utang usaha 2f,13 Trade payables Pihak ketiga 14.353 13.464 Third parties Pihak berelasi 2.096 2e,29 2.274 Related parties Utang pajak 12.303 2s,3,14b 8.329 Taxes payables Beban masih harus dibayar 24.111 2f,15 22.178 Accrued expenses Liabilitas keuangan jangka pendek Other current financial lainnya 12.005 2f,16 9.284 liabilities Pendapatan ditangguhkan 8.450 2e,17,29 7.842 Unearned revenues Bagian utang bank jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu Current maturities of long-term satu tahun 14.121 2f,18 20.942 bank loans
Jumlah liabilitas jangka pendek 191.650 87.890 Total current liabilities
Liabilitas jangka panjang Non-current liabilities Utang bank jangka panjang – setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu Long-term bank loans - satu tahun 87.836 2f,18 199.604 net of current maturities Post-employment benefits Liabilitas imbalan pascakerja 21.911 2o,3,19 25.968 liabilities
Jumlah liabilitas jangka panjang 109.747 225.572 Total non-current liabilities
JUMLAH LIABILITAS 301.397 313.462 TOTAL LIABILITIES
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit A/3 Exhibit A/3
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Statement of Financial Position
December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/ 2018 Notes 2017
Ekuitas Equity Modal saham Share capital Modal dasar – Authorized - 16.978.418.426 saham 16,978,418,426 shares [157.927.368 saham Seri A [157,927,368 shares of A (nilai nominal - Rp 5.000 per Series (Rp 5,000 par value per saham), 292.239.095 saham share), 292,239,095 shares of Seri B (nilai nominal – Rp 2.250 B Series (Rp 2,250 par value per saham) dan 16.528.251.963 per share) and 16,528,251,963 saham Seri C (nilai nominal - shares of C Series (Rp 100 Rp 100 per saham)] par value per share)] Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh – 1.170.432.803 saham 1,170,432,803 shares [157.927.368 saham [157,927,368 shares of Seri A, 292.239.095 A Series, 292,239,095 shares saham Seri B dan of B Series and 720,266,340 720.266.340 saham Seri C] 1.519.201 20 1.519.201 shares of C Series] Tambahan modal disetor - neto 1.372.045 2p,21 1.372.045 Additional paid-in capital - net Komponen ekuitas lainnya ( 147.149) 2f,6 121.928 Other equity components Defisit ( 1.733.773) ( 1.677.079) Deficit
Jumlah ekuitas yang dapat Total equity attributable diatribusikan kepada to the owners of pemilik entitas induk 1.010.324 1.336.095 the parent entity Kepentingan nonpengendali 10 2d,22 7 Non-controlling interest
JUMLAH EKUITAS 1.010.334 1.336.102 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES DAN EKUITAS 1.311.731 1.649.564 AND EQUITY
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit B Exhibit B
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Statement of Profit or Loss and
Other Comprehensive Income For The Year Ended December 31, 2018
(Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ 2018 Notes 2017
Pendapatan neto 83.375 2q,23,29 90.689 Net revenues Beban pokok pendapatan ( 42.972) 2q,24 ( 42.679) Cost of revenues
Laba bruto 40.403 48.010 Gross profit
Beban usaha 2q Operating expenses Penjualan ( 24.698 ) 25 ( 24.822) Selling Umum dan administrasi ( 59.897) 26,29 ( 55.855) General and administrative Rugi dari aset keuangan yang Loss on financial assets diukur pada nilai wajar melalui measured at fair value through laba rugi – neto ( 55.269) 2f,6 ( 325.438) profit or loss - net Penghasilan usaha Other operating lain - neto 34.567 27,29 20.958 income - net
Rugi usaha ( 64.894) ( 337.147) Loss from operation Beban keuangan ( 25.675) 2q ( 29.520) Financial cost Bagian laba dari entitas asosiasi 30.112 2j,8,29 23.291 Share in profit of associates
Rugi sebelum pajak ( 60.457) ( 343.376) Loss before tax
Beban pajak penghasilan – neto ( 1.488) 2s,3,14c ( 1.347) Income tax expenses - net
Rugi tahun berjalan ( 61.945) ( 344.723) Loss for the year
Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income Pos-pos yang tidak akan Items that will not be reclassified direklasifikasi ke laba rugi: to profit or loss: Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of defined imbalan pasti 6.205 2o,3,19 ( 3.934) benefit liabilities Pajak penghasilan terkait ( 1.343) 2s,14e 759 Related income tax Bagian pengukuran kembali Share in remeasurement liabilitas imbalan pasti dari of defined benefit liabilities entitas asosiasi, setelah pajak 392 2o,3,19 - of associates - net of tax Pos yang akan direklasifikasi Item that may be reclassified ke laba rugi: subsequently to profit or loss: Penyesuaian reklasifikasi 14.814 2f,6,7 - Reclassification adjustment ke laba rugi to profit or loss Rugi yang belum Unrealized loss direalisasi atas efek tersedia on available-for-sale untuk dijual ( 283.891) 2f,6 ( 95.448) securities
Jumlah penghasilan komprehensif Total other comprehensive lain, setelah pajak ( 263.823) ( 98.623) income, net of tax
Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss tahun berjalan ( 325.768) ( 443.346) for the year
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit B/2 Exhibit B/2
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Statement of Profit or Loss and
Other Comprehensive Income For The Year Ended December 31, 2018
(Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ 2018 Notes 2017
Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada: 2d Loss for the year attributable to: Pemilik entitas induk ( 61.942) ( 344.723) Owners of parent company Kepentingan nonpengendali ( 3) - Non-controlling interest
Rugi tahun berjalan ( 61.945) ( 344.723) Loss for the year
Jumlah rugi komprehensif tahun berjalan yang dapat Total comprehensive loss diatribusikan kepada: 2d for the year attributable to: Pemilik entitas induk ( 325.771) ( 443.346) Owners of parent company Kepentingan nonpengendali 3 - Non-controlling interest
Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss tahun berjalan ( 325.768) ( 443.346) for the year
Rugi per saham ( 52,93) 2t,28 ( 294,53) Loss per share
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
The
se C
onso
lida
ted
Fina
ncia
l Sta
tem
ents
are
Ori
gina
lly
Is
sued
in
Indo
nesi
an L
angu
age
Eksh
ibit
C
Ex
hibi
t C
PT S
tar
Paci
fic
Tbk
dan
Enti
tas
Ana
k La
pora
n Pe
ruba
han
Ekui
tas
Kons
olid
asia
n U
ntuk
Tah
un Y
ang
Bera
khir
31
Des
embe
r 20
18
(Dis
ajik
an d
alam
Jut
aan
Rupi
ah,
kecu
ali d
inya
taka
n la
in)
PT
Sta
r Pa
cifi
c T
bk a
nd It
s Su
bsid
iari
es
Cons
olid
ated
Sta
tem
ent
of C
hang
es In
Equ
ity
For
The
Yea
r En
ded
Dec
embe
r 31
, 20
18
(Exp
ress
ed i
n M
illi
on R
upia
h, u
nles
s ot
herw
ise
stat
ed)
Ek
uita
s ya
ng D
apat
Dia
trib
usik
an k
epad
a Pe
mili
k En
tita
s In
duk/
Eq
uity
Att
ribu
tabl
e to
the
Ow
ners
of
the
Pare
nt E
ntit
y
M
odal
sah
am/
Shar
e ca
pita
l
Tam
baha
n m
odal
di
seto
r -
neto
/ Ad
diti
onal
pai
d-in
ca
pita
l -
net
Kom
pone
n ek
uita
s la
inny
a/
Oth
er e
quit
y co
mpo
nent
s
D
efis
it/
Def
icit
Subj
umla
h/
Sub-
tota
l
Kepe
ntin
gan
Non
peng
enda
li/
Non
-con
trol
ling
in
tere
st
Jum
lah/
Tot
al
Sald
o
1 Ja
nuar
i 201
7
1.51
9.20
1
1.37
2.04
5
217.
376
(
1.32
9.18
1 )
1.77
9.44
1
7
1.
779.
448
Ba
lanc
e as
of
1
Janu
ary
2017
Rugi
tah
un 2
017
-
-
-
(
344.
723
) (
34
4.72
3 )
- (
34
4.72
3 )
Loss
for
201
7
Peng
ukur
an k
emba
li lia
bilit
as im
bala
n pa
sti
-
-
- (
3.
175
) (
3.
175
)
-
( 3.
175
)
Rem
easu
rem
ent
of
defi
ned
bene
fit
liab
ilit
ies
Ru
gi y
ang
belu
m
dire
alis
asi a
tas
efek
ya
ng t
erse
dia
untu
k di
jual
-
- (
95
.448
)
- (
95
.448
)
- (
95
.448
)
Unr
eali
zed
loss
on
avai
labl
e-fo
r-sa
le
secu
riti
es
Sald
o 31 D
esem
ber
2017
1.51
9.20
1
1.37
2.04
5
121.
928
(
1.67
7.07
9 )
1.33
6.09
5
7
1.33
6.10
2
Bala
nce
as o
f
Dec
embe
r 31
, 20
17
Li
hat
Cata
tan
atas
Lap
oran
Keu
anga
n Ko
nsol
idas
ian
pada
Ek
shib
it E
ter
lam
pir
yang
mer
upak
an b
agia
n ti
dak
terp
isah
kan
dari
Lap
oran
Keu
anga
n Ko
nsol
idas
ian
seca
ra k
esel
uruh
an
See
acco
mpa
nyin
g N
otes
to
Cons
olid
ated
Fin
anci
al
Stat
emen
ts o
n Ex
hibi
t E
whi
ch a
re a
n in
tegr
al p
art
of
the
Cons
olid
ated
Fin
anci
al S
tate
men
ts t
aken
as
a w
hole
The
se C
onso
lida
ted
Fina
ncia
l Sta
tem
ents
are
Ori
gina
lly
Is
sued
in
Indo
nesi
an L
angu
age
Eksh
ibit
C
Ex
hibi
t C
PT S
tar
Paci
fic
Tbk
dan
Enti
tas
Ana
k La
pora
n Pe
ruba
han
Ekui
tas
Kons
olid
asia
n U
ntuk
Tah
un Y
ang
Bera
khir
31
Des
embe
r 20
18
(Dis
ajik
an d
alam
Jut
aan
Rupi
ah,
kecu
ali d
inya
taka
n la
in)
PT
Sta
r Pa
cifi
c T
bk a
nd It
s Su
bsid
iari
es
Cons
olid
ated
Sta
tem
ent
of C
hang
es In
Equ
ity
For
The
Yea
r En
ded
Dec
embe
r 31
, 20
18
(Exp
ress
ed i
n M
illi
on R
upia
h, u
nles
s ot
herw
ise
stat
ed)
Ek
uita
s ya
ng D
apat
Dia
trib
usik
an k
epad
a Pe
mili
k En
tita
s In
duk/
Eq
uity
Att
ribu
tabl
e to
the
Ow
ners
of
the
Pare
nt E
ntit
y
M
odal
sah
am/
Shar
e ca
pita
l
Tam
baha
n m
odal
di
seto
r -
neto
/ Ad
diti
onal
pai
d-in
ca
pita
l -
net
Kom
pone
n ek
uita
s la
inny
a/
Oth
er e
quit
y co
mpo
nent
s
D
efis
it/
Def
icit
Subj
umla
h/
Sub-
tota
l
Kepe
ntin
gan
Non
peng
enda
li/
Non
-con
trol
ling
in
tere
st
Jum
lah/
Tot
al
Sald
o
1 Ja
nuar
i 201
7
1.51
9.20
1
1.37
2.04
5
217.
376
(
1.32
9.18
1 )
1.77
9.44
1
7
1.
779.
448
Ba
lanc
e as
of
1
Janu
ary
2017
Rugi
tah
un 2
017
-
-
-
(
344.
723
) (
34
4.72
3 )
- (
34
4.72
3 )
Loss
for
201
7
Peng
ukur
an k
emba
li lia
bilit
as im
bala
n pa
sti
-
-
- (
3.
175
) (
3.
175
)
-
( 3.
175
)
Rem
easu
rem
ent
of
defi
ned
bene
fit
liab
ilit
ies
Ru
gi y
ang
belu
m
dire
alis
asi a
tas
efek
ya
ng t
erse
dia
untu
k di
jual
-
- (
95
.448
)
- (
95
.448
)
- (
95
.448
)
Unr
eali
zed
loss
on
avai
labl
e-fo
r-sa
le
secu
riti
es
Sald
o 31 D
esem
ber
2017
1.51
9.20
1
1.37
2.04
5
121.
928
(
1.67
7.07
9 )
1.33
6.09
5
7
1.33
6.10
2
Bala
nce
as o
f
Dec
embe
r 31
, 20
17
Li
hat
Cata
tan
atas
Lap
oran
Keu
anga
n Ko
nsol
idas
ian
pada
Ek
shib
it E
ter
lam
pir
yang
mer
upak
an b
agia
n ti
dak
terp
isah
kan
dari
Lap
oran
Keu
anga
n Ko
nsol
idas
ian
seca
ra k
esel
uruh
an
See
acco
mpa
nyin
g N
otes
to
Cons
olid
ated
Fin
anci
al
Stat
emen
ts o
n Ex
hibi
t E
whi
ch a
re a
n in
tegr
al p
art
of
the
Cons
olid
ated
Fin
anci
al S
tate
men
ts t
aken
as
a w
hole
The
se C
onso
lida
ted
Fina
ncia
l Sta
tem
ents
are
Ori
gina
lly
Is
sued
in
Indo
nesi
an L
angu
age
Eksh
ibit
C/2
Exhi
bit
C/2
PT
Sta
r Pa
cifi
c Tb
k da
n En
tita
s A
nak
Lapo
ran
Peru
baha
n Ek
uita
s Ko
nsol
idas
ian
Unt
uk T
ahun
Yan
g Be
rakh
ir 3
1 D
esem
ber
2018
(D
isaj
ikan
dal
am J
utaa
n Ru
piah
, ke
cual
i din
yata
kan
lain
)
PT
Sta
r Pa
cifi
c T
bk a
nd It
s Su
bsid
iari
es
Cons
olid
ated
Sta
tem
ent
of C
hang
es In
Equ
ity
For
The
Yea
r En
ded
Dec
embe
r 31
, 20
18
(Exp
ress
ed i
n M
illi
on R
upia
h, u
nles
s ot
herw
ise
stat
ed)
Ek
uita
s ya
ng D
apat
Dia
trib
usik
an k
epad
a Pe
mili
k En
tita
s In
duk/
Eq
uity
Att
ribu
tabl
e to
the
Ow
ners
of
the
Pare
nt E
ntit
y
M
odal
sah
am/
Shar
e ca
pita
l
Tam
baha
n m
odal
di
seto
r -
neto
/ Ad
diti
onal
pai
d-in
ca
pita
l -
net
Kom
pone
n ek
uita
s la
inny
a/
Oth
er e
quit
y co
mpo
nent
s
D
efis
it/
Def
icit
Subj
umla
h/
Sub-
tota
l
Kepe
ntin
gan
Non
peng
enda
li/
Non
-con
trol
ling
in
tere
st
Jum
lah/
Tot
al
Sald
o 31 D
esem
ber
2017
(L
anju
tan)
1.51
9.20
1
1.37
2.04
5
12
1.92
8
( 1.
677.
079
) 1.
336.
095
7
1.33
6.10
2
Bala
nce
as o
f D
ecem
ber
31,
2017
(C
onti
nued
)
Rugi
tah
un 2
018
-
-
-
(
61.9
42 )
(
61.9
42 )
(
3 ) (
61
.945
) Lo
ss f
or 2
018
Peng
ukur
an k
emba
li lia
bilit
as im
bala
n pa
sti
-
- -
5.24
8
5.24
8
6
5.25
4
Re
mea
sure
men
t of
de
fine
d be
nefi
t li
abil
itie
s
Ru
gi y
ang
belu
m
dire
alis
asi a
tas
efek
ya
ng t
erse
dia
untu
k di
jual
dan
pe
nyes
uaia
n re
klas
ifik
asi
-
-
( 26
9.07
7 )
-
( 26
9.07
7 )
-
( 26
9.07
7 )
Unr
eali
zed
loss
on
avai
labl
e-fo
r-sa
le
secu
riti
es a
nd
recl
assi
fica
tion
ad
just
men
t
Sald
o 31
Des
embe
r 20
18
1.51
9.20
1
1.37
2.04
5
( 14
7.14
9
( 1.
733.
773
)
1.01
0.32
4
10
1.
010.
334
Ba
lanc
e as
of
D
ecem
ber
31,
2018
Li
hat
Cata
tan
atas
Lap
oran
Keu
anga
n Ko
nsol
idas
ian
pada
Ek
shib
it E
ter
lam
pir
yang
mer
upak
an b
agia
n ti
dak
terp
isah
kan
dari
Lap
oran
Keu
anga
n Ko
nsol
idas
ian
seca
ra k
esel
uruh
an
Se
e ac
com
pany
ing
Not
es t
o Co
nsol
idat
ed F
inan
cial
St
atem
ents
on
Exhi
bit
E w
hich
are
an
inte
gral
par
t of
th
e Co
nsol
idat
ed F
inan
cial
Sta
tem
ents
tak
en a
s a
who
le
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit D Exhibit D
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Laporan Arus Kas Konsolidasian Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Consolidated Statement of Cash Flows
For The Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2018 2017
Cash flows from operating Arus kas dari aktivitas operasi activities Penerimaan kas dari pelanggan 85.424 101.858 Cash receipts from customers Pembayaran kepada karyawan ( 52.859 ) ( 57.213 ) Payment to employees Pembayaran kas kepada pemasok dan untuk Cash paid to suppliers beban operasional lainnya ( 59.699 ) ( 64.221 ) and other operating expenses
Kas dihasilkan dari operasi ( 27.134 ) ( 19.576 ) Cash generated from operations Penerimaan tagihan pajak penghasilan 828 - Receipt from tax refund Penerimaan bunga 16.899 1.028 Interest income Pembayaran bunga ( 23.705 ) ( 30.735) Payment for Interest Pembayaran pajak penghasilan ( 7.773 ) ( 8.273) Payment for Income taxes
Kas neto digunakan untuk Net cash used in aktivitas operasi ( 40.885 ) ( 57.556 ) operating activities
Cash flows from investing Arus kas dari aktivitas investasi activities Investasi jangka pendek Short-term investment Penjualan 459.080 280.967 Sale Pembelian ( 460.345 ) ( 270.266 ) Purchase Penerimaan dividen 38.175 22.540 Dividend receipts Penerimaan dari properti investasi 24.210 24.521 Receipts from investment property Perolehan aset tetap ( 3.610 ) ( 3.994) Acquisition of fixed assets
Kas neto diperoleh dari Net cash provided by aktivitas investasi 57.510 53.768 investing activities
Cash flows from financing Arus kas dari aktivitas pendanaan activities Utang bank Bank loan Penerimaan 29.373 25.161 Received Pembayaran ( 47.681 ) ( 46.404) Payment Kas neto digunakan untuk Net cash used in aktivitas pendanaan ( 18.308 ) ( 21.243 ) financing activities
Penurunan neto Net decrease in cash and kas dan setara kas ( 1.683 ) ( 25.031) cash equivalents Kas dan setara kas Cash and cash equivalents awal tahun 22.489 47.520 at beginning of the year
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents akhir tahun 20.806 22.489 at end of the year
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E Exhibit E
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For The Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian dan Kegiatan Usaha Perusahaan a.
Establishment and Business Activity of the Company
PT Star Pacific Tbk (Perusahaan) didirikan dengan
nama PT Asuransi Lippo Jiwa Sakti berdasarkan Akta Notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 301 tanggal 28 Mei 1983 yang diubah kembali dengan Akta No. 130 dari Notaris yang sama tanggal 10 Agustus 1983 sehubungan dengan perubahan nama Perusahaan menjadi PT Asuransi Lippo Life. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-6716.HT.01.01.Th.1983 tanggal 12 Oktober 1983 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 49, Tambahan No. 604/1984 tanggal 19 Juni 1984. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 14 tanggal 22 Juni 2015 dari Nurlani Yusup, S.H., sehubungan dengan penyesuaian Anggaran Dasar Perusahaan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 32/POJK.04/2014. Perubahan tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-3525597.AH.01.11.Tahun 2015 tanggal 26 Juni 2015.
PT Star Pacific Tbk (the Company) was established under the name of PT Asuransi Lippo Jiwa Sakti on May 28, 1983 based on Notarial Deed No. 301 of Misahardi Wilamarta, S.H., which was amended by Deed No. 130 dated August 10, 1983 by then same Notary related with the change of the Company’s name to PT Asuransi Lippo Life. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. C2-6716.HT.01.01.Th.1983 dated October 12, 1983 and published in State Gazette of the Republic of Indonesia No. 49, Supplement No. 604/1984 dated June 19, 1984. The Company’s Articles of Association has been amended several times, most recently by Deed No. 14 dated June 22, 2015 of Nurlani Yusup, S.H., concerning with the changes of the Company’s Article of Association to comply with Financial Authority Services Rule (POJK) No. 32/POJK.04/2014. This amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. AHU-3525597.AH.01.11.Tahun 2015 dated June 26, 2015.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan,
ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi bidang jasa, teknologi informasi dan pengelolaan/pengembangan adalah manajemen bisnis serta media.
According to Article 3 of the Company's Articles of Association, the scope of activities of the Company comprise of services, information and technology, management business development and media.
Perusahaan mulai melakukan kegiatan usaha
secara komersial pada tahun 1984. Saat ini, kegiatan utama Perusahaan adalah di bidang investasi.
The Company commenced its commercial operation in 1984. Currently, principal activity of the Company is in investment.
Perusahaan berkedudukan di Lippo Cyber Park
Jln. Boulevard Gajah Mada No. 2062, Lippo Karawaci, Tangerang.
The Company is domiciled at Lippo Cyber Park, Jln. Boulevard Gajah Mada No. 2062, Lippo Karawaci, Tangerang.
Perusahaan tergabung dalam kelompok usaha Lippo
di mana entitas induk Perusahaan adalah PT Inti Anugerah Pratama.
The Company is under the corporation of Lippo Group with parent entity of the Company is PT Inti Anugerah Pratama.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/2 Exhibit E/2
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. The Company’s Public Offerings
Pada tanggal 14 September 1989, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dengan Surat No. S1051/SHM/MK.10/1989 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham. Penawaran Umum Perdana ini terdiri dari 1.071.400 Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham dan harga penawaran Rp 8.500 per saham.
On September 14, 1989, the Company obtained an effective statement from Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM) by its letter No. S1051/SHM/MK.10/1989 to conduct an Initial Public Offering. This initial Public Offering consist of 1,071,400 common shares with nominal value of Rp 1,000 per share and offering price of Rp 8,500 per share.
Seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di
Bursa Efek Indonesia (BEI). All of the Company’s shares had been listed in
the Indonesia Stock Exchange (BEI).
Ikhtisar penerbitan dan pencatatan saham Perusahaan di BEI adalah sebagai berikut:
Summary of the issuance and listing of the Company’s shares in BEI are as follow:
Jumlah Saham Ditempatkan Akumulasi dan Beredar/ Jumlah Saham Number of Tercatat/ Shares Issued Accumulated Nilai Tahun/ and Number of Nominal/ Keterangan Year Outstanding Listed Shares Par Value Descriptions Sebelum Penawaran Before Initial Public Umum Perdana - 2.500.000 2.500.000 1.000 Offering Penawaran Umum Initial Public Perdana 1989 1.071.400 3.571.400 1.000 Offering Pembagian dividen Distribution of saham 1990 892.850 4.464.250 1.000 share dividend Pembagian saham Distribution of bonus 1994 7.589.225 12.053.475 1.000 bonus shares Penawaran Umum Limited Public Terbatas I 1994 36.160.425 48.213.900 1.000 Offering I Pemecahan nilai nominal saham 1996 48.213.900 96.427.800 500 Stock split Pembagian saham Distribution of bonus 1996 96.427.800 192.855.600 500 bonus shares Penawaran Umum Limited Public Terbatas II 1996 192.855.600 385.711.200 500 Offering II Penawaran Umum Limited Public Terbatas III 1997 1.118.562.480 1.504.273.680 500 Offering III Penerbitan saham Issuance of new portepel 1999 75.000.000 1.579.273.680 500 shares Penawaran Umum Limited Public Terbatas IV 1999 Offering IV Saham Seri A - 1.579.273.680 500 A Series Saham Seri B 2.922.390.954 2.922.390.954 225 B Series
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/3 Exhibit E/3
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) b. Penawaran Umum Efek Perusahaan (Lanjutan) b. The Company’s Public Offerings (Continued) Jumlah Saham Ditempatkan Akumulasi dan Beredar/ Jumlah Saham Number of Tercatat/ Shares Issued Accumulated Nilai Tahun/ and Number of Nominal/ Keterangan Year Outstanding Listed Shares Par Value Descriptions Penggabungan nilai nominal saham 2005 Reverse stock Saham Seri A - 157.927.368 5.000 A Series Saham Seri B - 292.239.095 2.250 B Series Penawaran Umum Limited Public Terbatas V 2009 Offering V Saham Seri A - 157.927.368 5.000 A Series Saham Seri B - 292.239.095 2.250 B Series Saham Seri C 720.266.340 720.266.340 100 C Series c. Entitas Anak c. Subsidiaries
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, informasi mengenai entitas anak yang dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Perusahaan adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2018 and 2017, information of subsidiaries which consolidated into the Company's financial statements are as follows:
Persentase Kepemilikan Efektif/ Tahun Effective Jumlah Sebelum Eliminasi Operasi Komersial/ Percentage of Aset/Total Aset Year of Ownership Before Elimination Entitas Anak/ Domisili/ Commercial Bidang Utama Usaha/ Subsidiary Domicile Operation Main Business Activity 2018 2017 2018 2017 Kepemilikan langsung/ Direct ownership Perdagangan umum/ PT Anggraini Mulia (AM) Jakarta *) General trading 99,99% 99,99% 78.320 76.586 PT Lippo Media Jasa Jasa periklanan/ (LMJ) Jakarta -*) Advertising agency 99,99% 99,99% 25 23 PT Samiaji Duta Perkasa Perdagangan umum/ (SDP) Jakarta -*) General trading 99,99% 99,99% 161 186 PT Sarikreasi Dinamika Perdagangan umum/ (SD) Jakarta -*) General trading 99,99% 99,99% 46 71 PT Multi Media Interaktif Media masa/ (MMI) Jakarta 1999 Mass media 99,99% 99,99% 86.322 171.847 PT Cosmopolitan Indotama (CI) melalui/through AM (60% kepemilikan oleh AM/60% Jasa periklanan/ ownership by AM) Tangerang 2001 Advertising agency 99,99% 99,99% 7.464 7.440 Kepemilikan tidak langsung/ Indirect ownership PT Media Investor Indonesia (MII) melalui/through Penerbitan majalah/ MMI Jakarta 1998 Magazine publisher 99,99% 99,99% 4.187 3.905
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/4 Exhibit E/4
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) c. Entitas Anak (Lanjutan) c. Subsidiaries (Continued) Persentase Kepemilikan Efektif/ Tahun Effective Jumlah Sebelum Eliminasi Operasi Komersial/ Percentage of Aset/Total Aset Year of Ownership Before Elimination Entitas Anak/ Domisili/ Commercial Bidang Utama Usaha/ Subsidiary Domicile Operation Main Business Activity 2018 2017 2018 2017 PT Koran Media Investor Indonesia (KMII) melalui/through Penerbitan koran/ MMI Jakarta 2001 Newspaper publisher 99,99% 99,99% 17.818 21.749 PT Globe Asia Indonesia (GAI) melalui/through Penerbitan majalah/ MMI Jakarta 2007 Magazine publisher 99,99% 99,99% 9.131 8.351 PT Galeri Investor Indonesia (GII) melalui/through Penerbitan majalah/ MMI Jakarta -**) Magazine publisher 99,99% 99,99% 280 85 PT Jakarta Globe Media (JGM) melalui/through Penerbitan majalah/ MMI Jakarta 2008 Magazine publisher 99,99% 99,99% 5.015 16.702 PT Investor Radio (IR) melalui/through Penyiaran radio/ MMI Jakarta -*) Radio broadcast 99,99% 99,99% 99 99 PT Supra Sentra Kencana (SSK) melalui/through Perdagangan umum/ MMI Jakarta -*) General trading 99,99% 99,99% 2.169 2.170 PT Media Interaksi Utama (MIU) melalui/through Penerbitan koran/ MMI Jakarta 1987 Newspaper publisher 99,66% 99,66% 18.222 18.182 *) Tidak aktif/Dormant
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, Perusahaan dan entitas anak secara bersama-sama disebut sebagai “Grup”.
In this consolidated financial statements, the Company and subsidiaries are reffered to as “the Group”.
d. Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan d. Commissioners, Directors, Audit Committee and
Employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:
Members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as of December 31, 2018 and 2017 are as follows:
2018 2017
Dewan Komisaris Board of Commissioner Komisaris Utama Markus Permadi Adriyanto President Commissioner Komisaris - Sasmito Dirdjo Commissioner Komisaris Independen Laurensia Adi Willi Toisuta Independent Commissioner Komisaris Independen Ganesh Chander Grover - Independent Commissioner
Direksi Board of Director Presiden Direktur Samuel Tahir Samuel Tahir President Director Direktur Eddy Harsono Handoko Primus Dorimulu Director Direktur Martinus Laihad - Director Direktur Independen Dandy Fantoan Lukman Yung Astolo Independent Director
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/5 Exhibit E/5
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued) d. Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan
(Lanjutan) d. Commissioners, Directors, Audit Committee
and Employees (Continued)
Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:
Members of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2018 and 2017 are as follows:
2018 2017
Komite Audit Audit Committee Ketua Laurensia Adi Willi Toisuta Chairman Anggota Raymond Liu Basilius Hadibuwono Member Anggota Isnandar Rachmat Ali Isnandar Rachmat Ali Member
Sekretaris Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing dijabat oleh Dandy Fantoan dan Samuel Tahir.
Corporate Secretary as of December 31, 2018 and 2017 is held by Dandy Fantoan and Samuel Tahir, respectively.
Personil manajemen kunci Perusahaan meliputi
seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi (selain Komisaris Independen dan Direktur Independen). Manajemen kunci memiliki kewenangan dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas utama Perusahaan.
Key management personnel of the Company comprise all of the members of Board of Commissioners and Directors (except Independent Commissioner and Independent Director). Key management has an authority and responsibility for planning, directing and controlling the main activities of the Company.
Jumlah karyawan tetap Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebanyak 310 dan 315 orang (tidak diaudit).
As of December 31, 2018 and 2017, the Company had a total of 310 and 315 permanent employees (unaudited), respectively.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi
Keuangan (SAK) a. Compliance with Financial Accounting Standards
(SAK)
Laporan keuangan konsolidasian ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan SAK di Indonesia yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) serta peraturan terkait yang diterbitkan oleh OJK, khususnya Peraturan No. VIII.G.7, Lampiran No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
These consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian SAK which comprise of the Statements of Financial and Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) issued by Financial Accounting Standards Board of the Institute of Indonesia Chartered Accountants (DSAK-IAI) and the related OJK regulations particularly Rule No. VIII.G.7, Appendix No. Kep-347/BL/2012 dated 25 June 2012 on “Presentation and Disclosures for Financial Statements of Public Company”.
b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan
Keuangan Konsolidasian b. Basis of Measurement and Preparation of
Consolidated Financial Statements
Dasar pengukuran yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah biaya historis, kecuali untuk akun tertentu yang diukur berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun terkait.
The measurement basis used in the consolidated financial statements is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases as described in the related accounting policies.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun dengan dasar akrual. Laporan arus kas konsolidasian disusun berdasarkan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The consolidated statements of cash flows are prepared using direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/6 Exhibit E/6
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan
Keuangan Konsolidasian (Lanjutan) b. Basis of Measurement and Preparation of
Consolidated Financial Statements (Continued) Mata uang penyajian yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yang juga sekaligus merupakan mata uang fungsional Grup.
Presentation currency used in the preparation of consolidated financial statements is Rupiah which also the functional currency of the Group.
c. Standar dan Interpretasi Baru serta Amandemen
dan Penyesuaian terhadap SAK c. New Standards and Interpretations and
Amendments and Improvements to SAK
Standar dan interpretasi baru serta amandemen ataupun penyesuaian terhadap SAK yang telah diterbitkan, dan yang akan berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018 namun tidak berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan adalah sebagai berikut:
New standards and interpretations and amendments or improvements to SAK those issued and effective for the annual period beginning on or after January 1, 2018 which do not have material impact on the whole consolidated financial statements are as follows:
Amandemen PSAK No. 2, "Laporan Arus Kas -
Prakarsa Pengungkapan"; Amandemen PSAK No. 13, "Properti Investasi -
Pengalihan Properti Investasi"; PSAK No. 15 (Penyesuaian), "Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama"; Amandemen PSAK No. 16, "Aset Tetap -
Agrikultur: Tanaman Produktif"; Amandemen PSAK No. 46, "Pajak Penghasilan -
Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi";
Amandemen PSAK No. 53, "Pembayaran Berbasis Saham Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham";
PSAK No. 67 (Penyesuaian 2017), "Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain"; dan
PSAK No. 69, "Agrikultur".
Amendments to PSAK No. 2, "Statement of Cash Flows - Disclosure Initiative";
Amendments to PSAK No. 13, "Investment Property - Transfers of Investment Property";
PSAK No. 15 (Improvements 2017), "Investment in Associates and Joint Ventures";
Amendments to PSAK No. 16, "Property, Plant and Equipment - Agriculture: Bearer Plants";
Amendments to PSAK No. 46, "Income Taxes - Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses";
Amendments to PSAK No. 53, "Share-based Payment Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions";
PSAK No. 67 (Improvements 2017), "Disclosures of Interest in Other Entities"; and
PSAK No. 69, "Agriculture".
Pada tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian ini, manajemen juga sedang mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar dan interpretasi baru serta amandemen ataupun penyesuaian terhadap standar yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif. Standar, interpretasi, amandemen dan penyesuaian tersebut akan berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2019 dan 2020 sebagai berikut:
As at the authorization date of the consolidated financial statements, the management is still evaluating the potential impact of the new standards and interpretations and amendments or improvements to standards which have been issued but not yet effective. Those standards, interpretations, amendements and improvements shall effective for the annual period beginning on or after January 1, 2019 and 2020 as follows:
1 Januari 2019 January 1, 2019
PSAK No. 22 (Penyesuaian 2018), “Kombinasi Bisnis”;
Amandemen PSAK No. 24, “Imbalan Kerja -Amandemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program”;
PSAK No. 26 (Penyesuaian 2018), “Biaya Pinjaman”;
PSAK No. 46 (Penyesuaian 2018), “Pajak Penghasilan”;
PSAK No. 66 (Penyesuaian 2018), “Pengaturan Bersama”;
ISAK No. 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka”; dan
ISAK No. 34, “Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan”.
PSAK No. 22 (Improvement 2018), “Business Combination”;
Amendment to PSAK No. 24, “Employee Benefits – Plan Amendment, Curtailment or Settlement”;
PSAK No. 26 (Improvement 2018), “Borrowing Cost”;
PSAK No. 46 (Improvement 2018), “Income Taxes”;
PSAK No. 66 (Improvement 2018), “Joint Arrangements”;
ISAK No. 33, “Foreign Currency Transactions and Advance Consideration”; and
ISAK No. 34, “Uncertainty over Income Tax Treatments”.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/7 Exhibit E/7
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
c. Standar dan Interpretasi Baru serta Amandemen
dan Penyesuaian terhadap SAK (Lanjutan) c. New Standards and Interpretations and
Amendments and Improvements to SAK (Continued)
1 Januari 2020 January 1, 2020
Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama - Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”;
Amandemen PSAK No. 62, “Kontrak Asuransi – Menerapkan PSAK No. 71 Instrumen Keuangan dengan PSAK No. 62 Kontrak Asuransi”;
PSAK No. 71, “Instrumen Keuangan”; Amandemen PSAK No. 71, “Instrumen Keuangan
– Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif”;
PSAK No. 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”; dan
PSAK No. 73, “Sewa”.
Amendment to PSAK No. 15, “Investments in Associates and Joint Ventures - Long-term Interests in Associates and Joint Ventures”;
Amendment to PSAK No. 62, “Insurance Contracts – Applying PSAK No. 71 Financial Instruments with PSAK No. 62 Insurance Contract”;
PSAK No. 71, “Financial Instruments”; Amendment to PSAK No. 71, “Financial
Instruments - Prepayment Features with Negative Compensation”;
PSAK No. 72, “Revenue from Contracts with Customers”; and
PSAK No. 73, “Leases”.
Penerapan dini atas standar-standar tersebut diperkenankan, sementara penerapan dini atas PSAK No. 73 diperkenankan bagi entitas yang telah menerapkan PSAK No. 72.
Early adoption of the above standards is permitted, while early adoption of PSAK No. 73 is permitted only when an entity has applied PSAK No. 72.
d. Prinsip-prinsip Konsolidasi d. Principles of Consolidation Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan
keuangan Perusahaan, selaku entitas induk, dan entitas anaknya, sebagai suatu entitas ekonomi tunggal. Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Grup dan pengendalian tersebut timbul ketika Grup terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan entitas anak dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas entitas anak.
The consolidated financial statements comprise of the financial statements of the Company, as parent entity, and its subsidiaries, as a single economic entity. Subsidiaries is an entity which is controlled by the Group and such control exist when the Group is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with subsidiary and has the ability to affect those returns through its power over subsidiary.
Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal ketika Grup memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal ketika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak. Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk tiap transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa.
Subsidiary is consolidated from the acquisition date, being the date when the Group obtains control, until the date when the Group’s control ceases. The consolidated financial statements are prepared using the same accounting policies for each transaction and other events in similar circumstances.
Perubahan dalam bagian kepemilikan Grup atas
entitas anak namun tanpa kehilangan pengendalian adalah transaksi ekuitas dan disajikan dalam akun “Selisih Transaksi dengan Pihak Nonpengendali” pada ekuitas.
Changes in the Group’s ownership interest in a subsidiary that do not result in the loss of control are an equity transaction and presented as “Difference in Transaction with Non-controlling Parties” in equity.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/8 Exhibit E/8
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
d. Prinsip-prinsip Konsolidasi (Lanjutan) d. Principles of Consolidation (Continued) Jika Grup kehilangan pengendalian atas entitas
anak maka Grup pada tanggal hilangnya pengendalian tersebut:
If the Group lose control of a subsidiary on the date of loss of control, the Group shall:
• menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap
goodwill) dan liabilitas entitas anak pada jumlah tercatatnya;
• menghentikan pengakuan jumlah tercatat Kepentingan Nonpengendali (KNP);
• mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima dan distribusi saham (jika ada);
• mengakui setiap sisa investasi pada entitas anak pada nilai wajarnya;
• mereklasifikasi bagian Grup atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain ke laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba dan;
• mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laba rugi yang diatribusikan kepada Perusahaan sebagai entitas induk.
• derecognize the assets (include goodwill) and liabilities of the subsidiary at its carrying amount;
• derecognize the carrying amount of any Non-controlling Interest (NCI);
• recognize the fair value of the consideration received and distribution of shares (if any);
• recognize the fair value of any investment retained;
• reclassify the Group’s portion on the components that previously recognized in other comprehensive income to profit or loss or retained earnings, as appropriate and;
• recognize any resulting difference as gain or loss in profit or loss attributable to the Company, as parent entity.
KNP adalah bagian dari ekuitas entitas anak yang tidak dapat diatribusikan baik secara langsung ataupun tidak langsung kepada Grup. KNP disajikan pada bagian ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Perusahaan, selaku entitas induk. Seluruh laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada Perusahaan dan KNP, bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP memiliki saldo defisit.
NCI is a portion of subsidiary’s equity which are not directly or indirectly attributable to the Company. NCI is presented in the equity section of the consolidated statement of financial position, separately from the equity section attributable to the Company, as the parent entity. All profit or loss and each component of other comprehensive income is attributed to the Company and NCI even if this results a deficit balance in NCI.
Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas intra kelompok usaha terkait dengan transaksi antar entitas dalam kelompok usaha, termasuk laba atau rugi yang belum direalisasi dan diakui dalam aset dari transaksi intra kelompok usaha, dieliminasi secara penuh.
All assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between entities of the group, including unrealized profit or losses that are recognized in assets and resulting from intra group transaction, are fully eliminated.
e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi e. Transactions with Related Parties Grup melakukan transaksi dengan pihak-pihak
berelasi sebagaimana didefinisikan di dalam PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Berdasarkan PSAK tersebut,
The Group made certain transactions with related parties as defined under PSAK No. 7 (Improvement 2015) on “Related Parties Disclosures”. According to this PSAK,
1) Orang atau anggota keluarga terdekatnya
dikatakan memiliki relasi dengan Grup jika orang tersebut:
1) A person or a close member of that person’s family is related to the Group if that person:
(i) memiliki pengendalian ataupun
pengendalian bersama terhadap Grup; (ii) memiliki pengaruh signifikan terhadap
Grup; atau (iii) merupakan personil manajemen kunci
dari Grup ataupun entitas induk dari Grup.
(i) has control or joint control over the Group;
(ii) has significant influence over the Group; or
(iii) is a member of the key management personnel of the Group or parent of the Group.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/9 Exhibit E/9
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi (Lanjutan) e. Transactions with Related Parties (Continued) 2) Suatu entitas dikatakan memiliki relasi dengan
Grup jika memenuhi salah satu dari hal berikut ini:
2) An entity is related to the Group if any of the following conditions applies:
(i) entitas dan Grup adalah anggota dari
kelompok usaha yang sama; (ii) entitas tersebut merupakan entitas
asosiasi atau ventura bersama dari Grup (atau entitas asosiasi atau ventura bersama tersebut merupakan anggota suatu kelompok usaha di mana Grup adalah anggota dari kelompok usaha tersebut);
(iii) entitas tersebut dan Grup adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;
(iv) entitas yang merupakan ventura bersama dari Grup dan entitas lain yang merupakan asosiasi dari Grup;
(i) the entity and the Group are members of the same group;
(ii) the entity is an associate or joint venture of the Group (or an associate or joint venture of a member of a group of which the Group is a member);
(iii) the entity and the Group are joint
ventures of the same third party; (iv) the entity which is a joint venture
of the Group and other entity which is an associate of the Group;
(v) entitas yang merupakan suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari Grup atau entitas yang terkait dengan Grup;
(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (1) di atas;
(vii) orang yang diidentifikasi dalam angka (1)(i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas);
(viii) entitas, atau anggota dari kelompok di mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada Grup atau kepada entitas induk dari Grup.
(v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the Group or an entity related to Group;
(vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (1);
(vii) a person identified in (1)(i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or parent of the entity);
(viii) entity, or a member of a group to which the entity is part of the group, providing services to the key management personnel of the Group or to the parent entity of the Group.
Seluruh transaksi dan saldo signifikan dengan pihak-
pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian.
All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the Notes to Consolidated Financial Statements.
f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments Aset Keuangan Financial Assets Pengakuan Awal Initial Measurement Aset keuangan diakui, jika dan hanya jika, Grup
menjadi salah satu pihak dalam ketentuan kontrak dari instrumen keuangan. Seluruh pembelian atau penjualan aset keuangan secara reguler diakui pada tanggal perdagangan. Tanggal perdagangan adalah tanggal ketika Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual suatu aset keuangan.
Financial assets are recognized when, and only when, the Group becomes a party to the contractual provisions of the financial instrument. All purchases or sale of financial assets in regular way are recognized using trade date accounting. Trade date is the date when the Group has a commitment to purchase or sell a financial asset.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/10 Exhibit E/10
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
f. Instrumen Keuangan (Lanjutan) f. Financial Instruments (Continued) Aset Keuangan (Lanjutan) Financial Assets (Continued) Pengukuran pada Saat Pengakuan Awal Measurement on Initial Recognition Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur
pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). Aset keuangan yang diukur pada FVTPL pada saat pengakuan awal juga diukur sebesar nilai wajar namun biaya transaksi yang timbul seluruhnya langsung dibebankan ke laba rugi.
At initial, financial assets are recognized at fair value plus transaction costs that are directly attributable to the acquisition of the financial assets, except for financial assets which measured at fair value through profit or loss (FVTPL). FVTPL financial assets are also initially measured at fair value, however its transaction costs are directly charged into profit or loss.
Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal
tergantung pada bagaimana aset keuangan dikelompokkan yaitu:
Subsequent measurement of financial assets depends on the following classification of the financial assets:
(i) Aset keuangan FVTPL di mana aset tersebut diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan oleh manajemen pada kelompok ini. Penetapan oleh manajemen tersebut dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih relevan karena:
(i) Financial assets at FVTPL are assets classified as held for trading or upon their initial recognition are designated by management into this category. Designation by management in order to result in more relevant information because either:
• mengeliminasi secara signifikan inkonsistensi pengukuran dan pengakuan (accounting mismatch) yang dapat timbul dari pengukuran aset atau liabilitas atau pengakuan keuntungan dan kerugian karena penggunaan dasar yang berbeda; atau
• it significantly eliminates a measurement or recognition inconsistency (an accounting mismatch) that would otherwise arise from measuring assets or liabilities or recognising the gains and losses on them on different bases; or
• kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau keduanya dikelola dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan.
• a group of financial assets, financial liabilities or both is managed and its performance is evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented risk management or investment strategy.
Sedangkan aset keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika:
Financial asset is classified as held for trading if:
• diperoleh dan dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat;
• it is acquired or incurred principally for the purpose of selling or repurchasing it in the near term;
• pada pengakuan awal merupakan bagian dari
portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini; atau
• on initial recognition it is part of a portfolio of identified financial instruments that are managed together and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit-taking; or
• merupakan derivatif (kecuali derivatif yang
merupakan kontrak jaminan keuangan atau sebagai instrumen lindung nilai yang ditetapkan dan efektif).
• Are derivate (unless the derivative which a financial guarantee contract or as hedging instruments that are designated and effective).
Aset keuangan dalam kelompok ini diukur sebesar nilai wajarnya tanpa dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan atau pelepasan lain. Seluruh keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar, termasuk selisih kurs, bunga dan dividen, diakui pada laba rugi.
Financial assets in this category are subsequently measured at fair value without any deduction for transaction costs that might occur on sale or other disposal. Any gains or losses arising from changes in fair value, including foreign exchange, interest and dividends, are recognized in profit or loss.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/11 Exhibit E/11
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
f. Instrumen Keuangan (Lanjutan) f. Financial Instruments (Continued) Aset Keuangan (Lanjutan) Financial Assets (Continued) Pengukuran pada Saat Pengakuan Awal (Lanjutan) Measurement on Initial Recognition (Continued) Kelompok asset keuangan ini meliputi sebagian
aset keuangan lancar lainnya di mana berupa efek ekuitas yang diperdagangkan.
This financial assets category comprise of certain other current financial assets as equity securities traded.
(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang di mana
merupakan aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Kelompok aset keuangan ini diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai (jika ada). Keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai atau melalui proses amortisasi.
(ii) Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. This asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment (if any). Gain and lossess are recognized in profit or loss when derecognized or impaired or through the amortisation process.
Kelompok aset keuangan ini meliputi akun-akun
kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan aset keuangan tidak lancar lainnya yang berupa uang jaminan.
This financial asset category comprises of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, other non-current financial asset as refundable deposits.
(iii) Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo yaitu
aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan serta Grup mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Kelompok aset ini diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai.
(iii) Held-to-maturity investment are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities and the Group has the positive intention and ability to hold the asset to maturity. This financial asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment.
Kelompok aset keuangan ini meliputi akun aset
keuangan lancar lainnya yang berupa investasi pada obligasi.
This financial asset category comprises of certain other current financial asset as investment in bonds.
(iv) Aset keuangan yang tersedia untuk dijual
adalah aset keuangan nonderivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau aset keuangan yang tidak dikelompokkan ke dalam salah satu dari tiga (3) kategori di atas. Aset keuangan tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar nilai wajar tanpa harus dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan atau pelepasan lain.
(iv) Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets which are not assigned to any of the above three (3) categories. Available-for-sale financial assets are subsequently measured at fair value without any deduction for transaction costs that might occur on sale or other disposal.
Perubahan nilai wajar dari aset keuangan
diakui sebagai penghasilan komprehensif lain [kecuali untuk kerugian penurunan nilai, laba (rugi) selisih kurs dan bunga yang dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif] sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat penghentian pengakuan, akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.
Changes in the fair value of these financial assets are recognized in other comprehensive income [except for impairment losses, foreign exchange gains or losses and interest calculated using effective interest method] until the financial asset is derecognized. At derecognition, the cumulative gain or loss previously recognized in other comprehensive income is reclassified from equity to profit or loss as a reclassification adjustment.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/12 Exhibit E/12
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
f. Instrumen Keuangan (Lanjutan) f. Financial Instruments (Continued) Aset Keuangan (Lanjutan) Financial Assets (Continued) Pengukuran pada Saat Pengakuan Awal (Lanjutan) Measurement on Initial Recognition (Continued) Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidak
memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur sebesar biaya perolehan.
Investments in equity instruments that do not have a quoted market price in an active market and whose fair value cannot be measured reliably shall be measured at cost.
Kelompok asset keuangan ini meliputi aset
keuangan lancar lainnya yang berupa efek ekuitas tersedia untuk dijual dan aset keuangan tidak lancar lainnya yang berupa investasi jangka panjang.
This financial assets category comprise of other current financial assets as securities available for sale and other non-current asset as long-term investment.
Penghentian Pengakuan Aset Keuangan Derecognition of Financial Assets Pengakuan aset keuangan dihentikan, jika dan
hanya jika, hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut telah berakhir atau Grup telah, secara substansial, mengalihkan aset keuangan dan pengalihan tersebut telah memenuhi kriteria penghentian pengakuan.
Financial assets is derecognized when, and only when, the contractual rights to receive cash flows from the financial assets has expired or the Group has substantially transfer the financial assets and the transfer has met the derecognition criteria.
Pada saat penghentian aset keuangan, selisih
antara jumlah tercatat dengan jumlah dari 1) pembayaran yang diterima [termasuk aset baru yang diperoleh dikurangi liabilitas baru yang ditanggung] dan 2) keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain diakui dalam laba rugi.
On derecognition of financial asset, the difference between the carrying amount with the sum of 1) consideration received [including new assets acquired less new liabilities assumed] and 2) any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Pengakuan dan Pengukuran Recognition and Measurement
Liabilitas keuangan diakui, jika dan hanya jika,
Grup menjadi salah satu pihak dalam ketentuan kontrak dari instrumen keuangan.
Financial liabilities are recognized when, and only when, the Group becomes a party to the contractual provisions of the financial instrument.
Pada saat pengakuan awal, dalam hal liabilitas
keuangan tidak diukur pada FVTPL, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar dikurangi biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan liabilitas keuangan tersebut.
Financial liabilities, which are not measured at FVTPL, are initially recognized at fair value less transaction costs that are directly attributable to the financial liabilities.
Setelah pengakuan awal, Grup mengukur seluruh
akun liabilitas keuangan, yang seluruhnya meliputi akun utang bank, utang usaha, beban masih harus dibayar dan liabilitas keuangan lainnya, pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Subsequently, the Group measures all financial liabilities, which comprises of bank loans, trade payables, accrued expenses and other financial liabilities, at amortized cost using the effective interest method.
Grup tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur
pada FVTPL. The Group does not have financial liabilities
measured at FVTPL.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/13 Exhibit E/13
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
f. Instrumen Keuangan (Lanjutan) f. Financial Instruments (Continued)
Liabilitas Keuangan (Lanjutan) Financial Liabilities (Continued)
Penghentian Pengakuan Liabilitas Keuangan Derecognition of Financial Liabilities Pengakuan liabilitas keuangan dihentikan, jika dan
hanya jika, liabilitas tersebut berakhir di mana kewajiban yang ditetapkan di dalam kontrak telah dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
Financial liabilities are derecognized when, and only when, the obligation specified in the contract is discharged or cancelled or expired.
Saling Hapus antar Instrumen Keuangan Offsetting Financial Instruments Aset dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan
nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan, jika dan hanya jika, Grup 1) saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan 2) berintensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Financial assets and liabilities are offset and the net value is presented in the statement of financial position when, and only when, the Group 1) currently has a legally enforceable right to offset the recognized amounts and 2) intends either to settle on a net basis or to realize the asset and settle liability simultaneously.
Pengukuran Nilai Wajar Measurement of Fair Value Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi harga penutupan di pasar aktif yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.
Fair value for financial instruments traded in active market is determined based on quoted price in active market at the statements of financial position date.
Ketika nilai wajar pada saat pengakuan awal
berbeda dari harga transaksinya, Grup mencatat berdasarkan nilai wajar hanya apabila nilai wajar tersebut mencerminkan harga kuotasi di pasar aktif dari aset atau liabilitas yang identik (input Level I) atau dihitung berdasarkan teknik penilaian (menggunakan pendekatan penghasilan, pendekatan pasar atau pendekatan biaya) yang hanya menggunakan data dari pasar yang dapat diobservasi. Selisih yang timbul tersebut diakui sebagai keuntungan atau kerugian sekaligus atau ditangguhkan dan dibebankan sebagai keuntungan atau kerugian sesuai dengan faktor waktu, sepanjang akan dipertimbangkan oleh pelaku pasar dalam memperhitungkan nilai aset atau liabilitas tersebut.
When the fair value at initial recognition differs with it transaction price, the Group accounted for based on the fair value only when that fair value represents quoted price in active market for identical asset or liability (input Level I) or has been calculated based on valuation technique (using income, market or cost approaches) whose include only data from observable market. Any difference that arise then recognized as gain or loss immediately or deferred and charged as gain or loss by a time factor, that market participants would consider in setting a price on such asset or liability.
g. Penurunan Nilai Aset Keuangan g. Impairment of Financial Assets Penurunan nilai dan kerugian penurunan nilai
diakui, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang objektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa merugikan, yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan atau kelompok aset keuangan, yang berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan di mana dapat diestimasi secara andal.
Decline in value and an impairment loss is recognized if, and only if, there is objective evidence of impairment as a result of one or more adverse events, which occurred after the initial recognition of financial asset or group of financial assets, which have an impact on the estimated future cash flows on financial asset or group of financial assets which can be estimated reliably.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/14 Exhibit E/14
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
g. Penurunan Nilai Aset Keuangan (Lanjutan) g. Impairment of Financial Assets (Continued) Bukti objektif penurunan nilai dapat meliputi
beberapa indikasi seperti pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam memiliki kesulitan keuangan signifikan, pelanggaran kontrak atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan data terobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa depan di mana termasuk memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau kondisi ekonomik global atau lokal yang berkorelasi dengan gagal bayar atas aset keuangan.
Objective evidence of impairment may include indicators which debtor or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as adverse changes in the payment status of borrowers or global or local economic conditions that correlate with defaults on financial assets.
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan yang diamortisasi For financial assets carried at amortized cost
Kerugian penurunan nilai diukur sebagai selisih
antara jumlah tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif pada saat pengakuan awal dari aset tersebut. Jumlah tercatat aset keuangan tersebut, disajikan setelah dikurangi baik secara langsung maupun menggunakan akun cadangan. Kerugian yang terjadi diakui pada laba rugi.
Impairment loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at original effective interest rate of financial asset. The carrying amount of the asset shall be reduced either directly or through use of an allowance account. The amount of the loss is recognized in profit or loss.
Manajemen pertama kali akan menentukan bukti
objektif penurunan nilai individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual dan secara kolektif untuk aset lainnya. Jika tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai aset keuangan secara individual, terlepas aset tersebut signifikan ataupun tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan dengan risiko kredit yang serupa dan menentukan penurunan nilai secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya diakui secara individual, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.
Management initially assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant or collectively for other financial assets. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the financial asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that individually assessed for impairment are not included in a collective assessment of impairment.
Apabila pada periode berikutnya jumlah kerugian
penurunan nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka rugi penurunan nilai yang diakui sebelumnya dipulihkan, baik secara langsung ataupun dengan menyesuaikan akun cadangan. Namun demikian pemulihan tersebut tidak dapat mengakibatkan jumlah tercatat aset keuangan melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan penurunan nilai pada tanggal pemulihan. Jumlah pemulihan aset keuangan tersebut diakui di dalam laba rugi.
If, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previous recognized impairment loss is reversed, whether directly or by adjusting an allowance account. However, the reversal shall not result in a carrying amount of the financial asset that exceeds what the amortised cost would have been had the impairment not been recognized at the reversal date. The reversal amount is recognized in profit or loss.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/15 Exhibit E/15
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
g. Penurunan Nilai Aset Keuangan (Lanjutan) g. Impairment of Financial Assets (Continued) Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan For financial assets carried at cost
Aset keuangan yang berjangka pendek dan
investasi jangka pendek lainnya, dicatat pada biaya perolehan. Apabila terdapat bukti objektif terjadinya penurunan nilai atas aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan (seperti menurunnya secara signifikan lingkungan usaha, kemungkinan besar terjadinya gagal bayar atau kesulitan keuangan yang dihadapi oleh pelanggan), maka kerugian penurunan nilai atas aset keuangan tersebut diukur berdasarkan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan dengan tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalik.
Short-term financial assets and other long-term investment are recognized at their cost. When there is objective evidence of impairment of financial assets carried at cost (such as a significant adverse in business environment, probability of insolvency or significant difficulties faced by the customer), then the impairment loss on financial assets is measured as the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses shall be not reversed.
h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas terdiri dari kas, rekening giro
bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya, tidak dipergunakan sebagai jaminan dan tidak dibatasi penggunaannya.
Cash and cash equivalents comprise of cash on hand, cash as current account in banks and time deposits with maturities of 3 (three) months or less at the time of placement, and neither used as collateral nor restricted.
i. Biaya Dibayar di Muka i. Prepaid Expenses Biaya dibayar di muka, diamortisasi selama masa
manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
Prepaid expenses, are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.
j. Investasi pada Entitas Asosiasi j. Investment in Associates Entitas asosiasi adalah entitas di mana Grup
memiliki pengaruh signifikan dalam bentuk kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee, tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama kebijakan tersebut. Pengaruh signifikan tersebut dianggap timbul ketika Grup memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, lebih dari 20% hak suara investee.
An associate is an entity over which the Group has significant influence as the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control of those policies. Significant influence presumed exist when the Group hold, directly or indirectly, more than 20% of the voting power of the investee.
Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan
menggunakan metode ekuitas di mana investasi pada awal diakui sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan pasca perolehan dalam bagian Grup atas aset neto investee setelah tanggal perolehan. Laba atau rugi dan penghasilan komprehensif lain Grup mencakup bagiannya atas laba atau rugi dan penghasilan komprehensif lain investee.
Investment in associates accounted for using equity method whereby the investment is initially recognised at cost and adjusted thereafter for the post-acquisition change in the Group’s share of the investee’s net assets after the date of acquisition. The Group’s profit or loss and other comprehensive income includes its share of the investee’s profit or loss and other comprehensive income.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/16 Exhibit E/16
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
k. Properti Invetasi k. Investment Property
Properti investasi adalah properti (tanah atau
bangunan - bagian dari bangunan – atau keduanya) yang dikuasai (oleh pemilik atau lessee melalui sewa pembiayaan) yang digunakan untuk menghasilkan sewa atau untuk kenaikan nilai atau keduanya, dan tidak untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif atau dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.
Investment property is property (land or a building - or part of a building - or both) owned or held under a finance lease to earn rentals or for capital appreciation or both, rather than for use in the production or supply of goods or services or for administrative purposes or sale in the daily business activities.
Properti investasi diakui sebagai aset jika dan
hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomi masa depan yang terkait dengan properti investasi akan mengalir ke entitas; dan biaya perolehan properti investasi dapat diukur dengan andal.
Investment property is recognized as an asset when, and only when it is probable that the future economic benefits that are associated with the investment property will flow to the entity; and the cost of the investment property can be measured reliably.
Properti investasi pada awalnya diukur sebesar
biaya perolehan, meliputi harga harga pembeliannya dan setiap pengeluaran yang dapat diatribusikan secara langsung (biaya jasa hukum, pajak pengalihan properti, dan biaya transaksi lain). Biaya transaksi termasuk dalam pengukuran awal tersebut.
An investment property shall be measured initially at its cost, comprises its purchase price and any directly attributable expenditure (professional fees for legal services, property transfer taxes and other transaction costs). Transaction costs are included in the initial measurement.
Setelah pengakuan awal, Grup memilih
menggunakan model biaya dan mengukur properti investasi sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai aset. Hak atas tanah tidak disusutkan dan disajikan sebesar biaya perolehan. Bangunan disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis (20 tahun).
After initial recognition, the Group choose to use cost model and measure its investment property at acquisition cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses. Landrights are not depreciated and are carried at costs. Buildings are depreciated using the straight-line method over their estimated useful lives (20 years).
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan
pada laba rugi pada saat terjadinya, sedangkan pemugaran dan penambahan dikapitalisasi.
Maintenance and repairment costs are charged to profit or loss as incurred, while renewals and betterments are capitalized.
Pengalihan ke properti investasi dilakukan jika,
dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan berakhirnya pemakaian oleh pemilik dan dimulainya sewa operasi kepada pihak lain.
Transfer to investment property made when, and only when, there is a change in use, evidenced by end of owner-occupation and commencement of an operating lease to another party.
Pengalihan dari properti investasi dilakukan jika,
dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan dimulainya penggunaan oleh pemilik dan dimulainya pengembangan untuk dijual.
Transfer from investment property made when, and only when, there is a change in use, evidenced by commencement of owneroccupation and commencement of development for sale.
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada
saat dilepaskan atau ketika tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomi masa depan yang diperkirakan dari pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian atau pelepasan ditentukan dari selisih antara hasil neto pelepasan dan jumlah tercatat aset, dan diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya penghentian atau pelepasan.
An investment property is derecognized on disposal or when the investment property is permanently withdrawn from use and no future economic benefits are expected from its disposal. Gains or losses arising from the retirement or disposal are determined as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset, and are recognized in profit or loss in the period of the retirement or disposal.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/17 Exhibit E/17
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
l. Aset Tetap l. Fixed Assets
Pada saat pengakuan awal, aset tetap diukur pada
biaya perolehan yang meliputi harga pembelian, biaya pinjaman dan biaya lainnya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diperlukan. Biaya perolehan juga termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Setelah pengakuan awal, Grup menggunakan model biaya di mana seluruh aset tetap diukur sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai (jika ada). Seluruh biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Fixed assets are initially recorded at cost which includes the purchase price, borrowing costs and other costs directly attributable to bring the asset to the present location and condition. Cost also includes the cost of replacing part of fixed assets if the recognition criteria are met. Subsequent to initial recognition, the Group uses cost model in which fixed assets are measured at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses (if any). All costs of maintenance and repairs that do not meet the recognition criteria are recognized in profit or loss as incurred.
Penyusutan dihitung sejak aset tetap siap untuk
digunakan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap yang bersangkutan sebagai berikut:
Depreciation begins when the fixed assets are ready for used using straight-line method over the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/
Years
Bangunan 20 Building Mesin dan peralatan 5 Machinery and equipment Peralatan dan perabot kantor 5 Office furniture and fixtures Kendaraan 5 Vehicles
Penyusutan terhadap aset tetap diakui bahkan jika
nilai wajar aset melebihi jumlah tercatatnya, sepanjang nilai residu aset tidak melebihi jumlah tercatatnya. Nilai residu suatu aset dapat meningkat menjadi suatu jumlah yang setara atau lebih besar daripada jumlah tercatatnya. Ketika hal tersebut terjadi, maka beban penyusutan aset tersebut adalah nol, hingga nilai residu selanjutnya berkurang menjadi lebih rendah daripada jumlah tercatatnya.
Depreciation of fixed assets is recognized even if the fair value of the asset exceeds its carrying amount, as long as the asset’s residual value does not exceed its carrying amount. The residual value of an asset may increase to an amount equal to or greater than the asset’s carrying amount. If it does, the asset’s depreciation charge is zero unless and until its residual value subsequently decreases to an amount below the asset’s carrying amount.
Penyusutan tidak dihentikan meskipun aset tidak
digunakan atau dihentikan penggunaannya, kecuali telah habis disusutkan.
Depreciation does not cease when the asset becomes idle or is retired from active use unless the asset is fully depreciated.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode
penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan tersebut dicatat sebagai perubahan estimasi akuntansi yang diakui secara prospektif.
The estimated useful lives, residual value and depreciation method of fixed assets are reviewed at each year end with the effect of any changes accounted for as change in accounting estimates which recognize on a prospective basis.
Bagian aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset tetap) diakui dalam laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
An item of fixed assets are derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset, accounted as the difference between the net proceeds from disposal and the carrying amount of fixed asset, is recognized in profit or loss in the year of derecognition.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/18 Exhibit E/18
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
m. Aset Takberwujud m. Intangible Asset Aset takberwujud diukur sebesar biaya perolehan
pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Umur manfaat aset takberwujud dinilai apakah terbatas atau tidak terbatas.
Intangible asset is measured on initial recognition at its cost. After initial recognition, intangible asset is carried at cost less any accumulated amortization and any accumulated impairment loss. The useful life of intangible asset is assessed to be either finite or indefinite.
Aset takberwujud dengan umur manfaat tidak
terbatas tidak diamortisasi. Intangible asset with indefinite life is not
amortized. Aset takberwujud dengan umur tidak terbatas diuji
untuk penurunan nilai setiap tahun atau lebih sering ketika terdapat peristiwa dan keadaan yang mengindikasikan bahwa aset takberwujud mungkin mengalami penurunan nilai.
Intangible asset with indefinite life is tested for impairment annually or more frequently if the events and circumstances indicate that the intangible asset may be impaired.
Goodwill yang berasal dari suatu kombinasi bisnis
awalnya diukur pada biaya perolehan, yang merupakan selisih lebih antara nilai gabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali, dan nilai wajar kepentingan ekuitas yang telah dimiliki pengakuisisi dalam pihak yang diakuisisi atas jumlah neto terindentifikasi dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih.
Goodwill arising in a business combination is initially measured at its cost, which as the excess of the sum of the consideration transferred, the amount of any non-controlling interests in the acquiree, and the fair value of the acquirer's previously held equity interest in the acquire (if any) over the net of the acquisition-date amounts of the identifiable assets acquired and the liabilities assumed.
Setelah pengakuan awal, goodwill yang diperoleh
dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada harga perolehan dikurangi akumulasi rugi penurunan nilai. Goodwill tidak diamortisasi.
After initial recognition, goodwill acquired in a business combination is measured at cost less any accumulated impairment losses. Goodwill is not amortised.
n. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan n. Impairment of Non-financial Asset Pada setiap tanggal pelaporan, manajemen menilai
apakah terdapat indikasi suatu aset nonkeuangan (termasuk goodwill) mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, maka Grup membuat estimasi jumlah terpulihkan atas aset tersebut.
At each reporting date, management assesses whether there is an indication of a non-financial asset (include goodwill) may be impaired. If such indication exists, the Group makes an estimate of recoverable amount of the asset.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara 1) nilai wajar aset atau unit penghasil kas (UPK) dikurangi biaya untuk menjual dengan 2) nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset.
The recoverable amount for an individual asset is the higher amount between 1) the fair value of an asset or cash-generating unit (CGU) less costs to sale and 2) the value in use, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets. In assessing value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset.
Sedangkan dalam menentukan nilai wajar dikurangi
biaya untuk menjual, Grup memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam pengunaan tertinggi dan terbaiknya. Dalam hal ini, Grup dapat menggunakan teknik penilaian yang sesuai dalam keadaan dan di mana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar aset.
In determining fair value less costs to sell, the Group takes into account a market participant’s ability to generate economic benefits by using the assets in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the assets in its highest and best use. The Group may use appropriate valuation technique to determine the fair value of assets.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/19 Exhibit E/19
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(Continued) n. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan (Lanjutan) n. Impairment of Non-financial Asset (Continued) Apabila jumlah tercatat aset lebih besar daripada
jumlah terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan jumlah tercatat aset diturunkan nilainya menjadi sebesar jumlah terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi.
If the asset's carrying amount exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment loss is recognized in profit or loss.
Penilaian yang dilakukan pada setiap tanggal
pelaporan juga menguji apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika terdapat indikasi tersebut, maka Grup mengestimasi jumlah terpulihkan aset atau UPK tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya akan dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai yang terakhir diakui.
Assessment made at each reporting date as to whether there is an indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the Group estimates the recoverable amount of the asset or CGU. Previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the assets recoverable amount since the last impairment loss was recognized. In this case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke
jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya ataupun jumlah tercatatnya, setelah dikurangi penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi dikurangi nilai residunya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
The reversal is limited so that the carrying amount of the asset will not exceed the recoverable or carrying amount, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss. After reversal, the future depreciation of assets is adjusted to allocate the revised carrying amount of asset, less any residual value, using the systematic basis throughout the remaining useful lives.
Penurunan nilai goodwill Impairment of goodwill Terlepas apakah terdapat indikasi penurunan nilai,
goodwill diuji penurunan nilainya secara tahunan. Irrespective of whether there is any indication of
impairment, goodwill is tested for impairment annually.
Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwill
dialokasikan pada setiap unit penghasilkan, atau kelompok unit penghasil kas yang diperkirakan memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis, terlepas apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditempatkan dalam unit atau kelompok unit tersebut. Setiap unit atau kelompok unit yang memperoleh goodwill merepresentasikan level terendah dalam entitas yang goodwill-nya dipantau untuk tujuan manajemen internal dan tidak lebih besar dari segmen operasi.
For the purpose of impairment testing, goodwill is allocated to each cash-generating unit, or groups of cash-generating units that are expected to benefit from the synergies of the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree were assigned to those units or groups of units. Each unit or group of units to which the goodwill is so allocated represent the lowest level within the entity at which the goodwill is monitored for internal management purposes and is not larger than an operating segment.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/20 Exhibit E/20
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
o. Liabilitas Imbalan Pascakerja o. Post-employment Benefits Liabilities Grup mengakui liabilitas imbalan pascakerja
kepada karyawan sesuai dengan ketentuan minimum di dalam Undang-Undang No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan. Guna mendanai liabilitas tersebut, Grup telah mengikuti program pensiun iuran pasti. Karyawan yang didaftarkan berhak atas manfaat dari program yang meliputi kontribusi dana dan akumulasi bunganya, apabila karyawan tersebut pensiun, cacat, atau meninggal dunia. Namun demikian, Grup memiliki kewajiban untuk menutupi kekurangan pembayaran apabila dana program tidak mencukupi untuk menutupi kewajiban Grup sebagaimana diatur di dalam UU No. 13/2003. Perhitungan liabilitas imbalan pascakerja didasarkan pada metode aktuarial Projected Unit Credit setelah memperhitungkan kontribusi yang dibuat oleh Grup terkait dengan program.
The Group provides post-employment benefits to its employees in accordance with the minimum requirement under the Law No. 13/2003 on Manpower. In order to funding the liabilities, the Group has entered into a defined contributions plan. Employees who registered are entitled the benefit from the program comprises of fund contributions and accumulated interest, on retirement, disability or death. However, the Group still has obligation to cover its liabilities when the accumulated benefit provided by the existing program does not sufficient as required under Law No. 13/2003. The calculation of post-employment benefits liabilities is based on the actuarial Projected Unit Credit method after considering the contribution made by the Group to such program.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan
pascakerja pada laporan posisi keuangan merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti serta penyesuaian atas biaya jasa lalu. Grup mengakui seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial melalui penghasilan komprehensif lain.
The amount recognized as post-employment benefits liabilities in the statement of financial position represents the present value of defined benefit obligation and the adjustment for past service costs. The Group recognized all actuarial gains or losses through other comprehensive income.
p. Tambahan Modal Disetor p. Additional Paid-in Capital Tambahan modal disetor meliputi selisih antara
agio saham (yaitu kelebihan setoran pemegang saham di atas nilai nominal) dengan biaya-biaya saham yang terkait langsung dengan penerbitan efek ekuitas Perusahaan dalam penawaran umum (Catatan 1b).
Additional paid-in capital includes the difference between the excess of paid-up share capital made by shareholders over its par value and the direct costs incurred in respect of the issuance of the Company’s shares in the public offering (Note 1b).
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban q. Revenues and Expenses Recognition Pendapatan diakui apabila besar kemungkinan
manfaat ekonomi akan mengalir kepada Grup dan dapat diukur secara andal. Pendapatan diukur pada nilai wajar dari imbalan yang diterima atau dapat diterima. Pendapatan jasa diakui pada saat jasa diberikan. Secara khusus, pengakuan pendapatan untuk media massa adalah sebagai berikut:
Revenue is recognized when it is probable the economic benefits will flow to the Group and revenue can be measured reliably. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable. Revenue is recognized upon renderring of service. Particularly, revenue for mass media are recognized as follows:
Penjualan surat kabar dan majalah
Penjualan surat kabar diakui per edisi penerbitan, berdasarkan jumlah eksemplar surat kabar dan majalah yang dikirim dikurangi dengan retur untuk edisi yang bersangkutan.
Pendapatan iklan
Pendapatan iklan diakui pada saat iklan yang bersangkutan ditayangkan.
Sale of newspaper and magazine Revenue recognized per edition of publication, based on number of magazine or newspaper sent net its return for the respective edition.
Advertising revenue
Revenue is recognized when the respective advertisement has been posted.
Penerimaan dari pelanggan yang belum memenuhi
kriteria pengakuan pendapatan disajikan sebagai bagian dari akun “Pendapatan Ditangguhkan”.
Receipts from customers which do not meet the criteria for revenue recognition are presented as part of “Unearned Revenues” account.
Seluruh beban diakui pada saat terjadinya (basis
akrual). Expenses are recognized when incurred (accrual
basis).
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/21 Exhibit E/21
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
r. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing r. Foreign Currency Transactions and Balances Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke dalam
mata uang fungsional (Rupiah) dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disajikan ke dalam mata uang fungsional berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.
Transactions in foreign currencies are translated into functional currency (Rupiah) using the exchange rates prevailing at the dates of the transactions. In the statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are presented in the functional currency using Bank Indonesia middle rate prevailing at that date. Any resulting gains or losses from foreign exchanges are credited or charged to current operations.
Nilai tukar kurs mata uang asing ke dalam Rupiah
yang digunakan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:
The foreign exchange rates into Rupiah as of December 31, 2018 and 2017 are as follow:
2018 2017
1 Dolar Amerika Serikat 14.481 13.548 United States Dollar 1 1 Dolar Singapura 10.603 10.134 Singapore Dollar 1 s. Pajak Penghasilan s. Income Tax
i. Pajak Penghasilan Kini i. Current Income Tax
Aset (liabilitas) pajak kini ditentukan sebesar jumlah ekspektasi restitusi dari (atau dibayarkan kepada) otoritas perpajakan yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
Current tax asset (liability), which is determined by the amount of the expected refund from (or payable to) the tax authorities, is calculated using tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the consolidated statements of financial position date.
Pajak kini diakui atas laba kena pajak dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian tahun berjalan kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan transaksi yang diakui di luar laba rugi (baik diakui pada penghasilan komprehensif lain ataupun dibebankan secara langsung ke ekuitas).
Current income tax is recognized on taxable income in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year except to the extent that the tax relates to transactions recognized outside profit or loss (either in other comprehensive income or charged directly in equity).
ii. Pajak Tangguhan ii. Deferred Tax
Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan
metode liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar pajak aset dan liabilitas dengan jumlah tercatatnya pada tiap tanggal pelaporan.
Deferred tax is recognized using the liability method on temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amount for reporting purposes at the end of the reporting period.
Liabilitas pajak tangguhan diakui atas seluruh
perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, serta atas kredit pajak dan akumulasi rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang masih dapat dimanfaatkan. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah setiap akhir tanggal pelaporan dan dikurangi ketika tidak terdapat kemungkinan bahwa laba kena pajak akan tersedia dalam jumlah yang memadai untuk memanfaatkan seluruh atau sebagian aset pajak tangguhan tersebut.
Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences, carry forward of unused tax credits and unused tax losses, to the extent that can be utilized. The carrying amount of deferred tax assets are reviewed at each end of the reporting date and reduced to the extend that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/22 Exhibit E/22
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
s. Pajak Penghasilan (Lanjutan) s. Income Tax (Continued)
ii. Pajak Tangguhan (Lanjutan) ii. Deferred Tax (Continued)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan akan berlaku ketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the consolidated statements of financial position date.
Pajak tangguhan diakui atas laba kena pajak di
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun berjalan kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan transaksi yang diakui di luar laba rugi (baik diakui pada penghasilan komprehensif lain ataupun dibebankan secara langsung ke ekuitas).
Deferred tax is recognized on taxable income in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year except to the extent that the tax relates to transactions recognized outside profit or loss (either in other comprehensive income or charged directly in equity).
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dapat saling
hapus, jika dan hanya jika, 1) terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus antara aset dan liabilitas pajak kini dan 2) aset serta liabilitas pajak tangguhan tersebut terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama.
Deferred tax assets and liabilities can be offset if, and only if, 1) there is a legally enforceable right to offset the current tax assets and liabilities and 2) the deferred tax assets and liabilities relate to the same taxable entity and the same taxation authority.
t. Laba per Saham t. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan.
Basic earnings per share is computed by dividing the income for the year by the weighted average number of issued and fully paid shares outstanding during the year.
Sedangkan, laba per saham dilusian dihitung dan
disajikan apabila Perusahaan memiliki instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.
Diluted earnings per share is calculated when the Company has instruments which are dilutive potential ordinary shares.
u. Segmen Operasi u. Operating Segment
Segmen operasi disajikan dengan cara yang serupa dengan pelaporan internal yang disampaikan oleh para manajer segmen kepada pembuat keputusan operasional. Segmen operasi tersebut dikelola secara independen oleh tiap-tiap manajer yang bertanggung jawab atas kinerja dari masing-masing segmen operasi dalam lingkup wewenangnya. Sedangkan pembuat keputusan operasional adalah pihak yang melakukan penelaahan terhadap laporan segmen di mana laporan tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen. Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap bidang usaha.
Operating segments are presented consistently with the internal reporting prepared by segment managers to the operational decision maker. Operating segments are independently managed by the respective manager who responsible for the performance of respective operating segment under their charge. While operating decision maker is the one who regularly review the segment result in order to allocate resources to the segment and to assess the segment performance. Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each business.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/23 Exhibit E/23
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang akan mempengaruhi jumlah-jumlah pendapatan, beban, aset dan liabilitas yang dilaporkan, serta pengungkapan atas liabilitas kontinjensi pada akhir periode pelaporan. Pertimbangan dan estimasi yang digunakan dalam mempersiapkan laporan keuangan tersebut ditelaah secara berkala berdasarkan pengalaman historis dan berbagai faktor, termasuk ekspektasi dari kejadian-kejadian di masa depan yang mungkin terjadi. Namun, hasil aktual dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. Adanya ketidakpastian terkait dengan asumsi dan estimasi dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas pada periode pelaporan berikutnya.
The preparation of consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of income, expenses, assets and liabilities and disclosure of contingent liabilities at the end of reporting period. Judgments and estimates used in preparing the financial statements are reviewed periodically based on historical experience and various factors, including expectations and events in the future that may occur. However, actual results may differ from these estimates. The uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcome that required a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities affected in the future period.
Pertimbangan dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi Judgments Made in the Application of Accounting Policies
Pertimbangan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah-jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup.
The following judgements are made by management in the process of applying the Group’s accounting policies which have the most significant effects on the amounts recognised in the consolidated financial statements.
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities
Grup mengklasifikasikan aset dan liabilitas keuangan sesuai dengan ketentuan di dalam PSAK No. 55 (Revisi 2014). Tiap-tiap kelompok aset dan liabilitas keuangan memiliki dampak perlakuan akuntansi yang berbeda (Catatan 2f).
The Group classifies its financial assets and liabilities in accordance with the requirement under PSAK No. 55 (Revised 2014). Each category of financial assets and liabilities has difference impacts on accounting (Note 2f).
Aset Takberwujud dengan Umur Manfaat Tidak Terbatas
Intagible Assets with Indefinite Useful Life
Aset takberwujud sebagaimana diuraikan dalam Catatan 11 atas laporan keuangan konsolidasian timbul dari transaksi kombinasi bisnis. Manajemen Grup mempertimbangkan bahwa aset-aset tersebut memiliki umur manfaat yang tidak terbatas karena diyakini bahwa ekspektasi manfaat dalam bentuk arus kas masuk neto yang mengalir ke Grup terkait dengan aset-aset tersebut juga tidak terbatas.
Intagible assets as described in Note 11 to consolidated financial statements are arise from business combination transaction. The Group’s management determines that the assets have indefinite useful life because thera are no foreseeable limit to the period over which the assets are expected to generate net cash inflow to the Group.
Umur manfaat dari aset takberwujud yang tidak terbatas ditelaah setiap tahun untuk menentukan apakah penilaian terhadap umur manfaat tersebut masih dapat didukung. Jika tidak, maka terdapat perubahan umur manfaat dari tidak terbatas menjadi terbatas yang diterapkan secara prospektif.
The useful life of an intagible asset with the indefinite useful life is reviewed annually to determine whether the useful life assessment continues to be supportable. If not, the changes in useful life from indefinite to infinite is made on a prospective basis.
Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty
Asumsi dan sumber utama dari estimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada tolak ukur yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Keadaan dan asumsi mengenai perkembangan masa depan yang ada saat ini dapat berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of uncertainty of estimation at the reporting date that have a significant risk of causing material adjustments to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/24 Exhibit E/24
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (Continued)
Sumber Estimasi Ketidakpastian (Lanjutan) Key Sources of Estimation Uncertainty (Continued)
Asumsi dan sumber utama dari estimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada tolak ukur yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Keadaan dan asumsi mengenai perkembangan masa depan yang ada saat ini dapat berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of uncertainty of estimation at the reporting date that have a significant risk of causing material adjustments to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
Penurunan Nilai Piutang Usaha Impairment of Trade Receivables Grup pada setiap tanggal pelaporan mengevaluasi
apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai, Grup mempertimbangkan beberapa faktor seperti kemungkinan kebangkrutan atau kesulitan keuangan signifikan yang dialami oleh pelanggan dan wanprestasi atau penundaan pembayaran dalam jumlah yang signifikan.
The Group assesses at the end of each reporting period whether there is any objective that a financial asset is impaired. In order to determine whether there is objective evidence of impairment, the Group considers several factors such as the probability of insolvency or significant financial difficulties of the customers and default or significant delay in payments.
Ketika terdapat bukti objektif penurunan nilai, jumlah
dan waktu dari arus kas masa depan diestimasikan secara kolektif berdasarkan pengalaman kerugian di masa yang lalu atas aset-aset yang memiliki karakter risiko kredit yang serupa (penurunan nilai secara kolektif). Jumlah tercatat piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 28.771 dan Rp 27.256 (Catatan 5).
When there is objective evidence of impairment, the amount and timing of future cash flow are estimated collectively based on historical loss experience for assets with similar credit risk characteristics (collective impairment). The carrying amount of trade receivables as of December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp 28,771 and Rp 27,256, respectively (Note 5).
Alokasi dan Penurunan Nilai Goodwill Allocation and Goodwill Impairment Dalam kombinasi bisnis, Grup menerapkan akuntansi
akuisisi yang mensyaratkan penggunaan estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset takberwujud. Kombinasi bisnis dapat menimbulkan goodwill. Goodwill tidak diamortisasi dan diuji umtuk penurunan nilai setiap tahunnya. Jumlah tercatat goodwill diungkapkan di dalam Catatan 11 atas laporan keuangan konsolidasian.
In business combination, the Group applies acquisition accounting which requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the fair market values of the acquired assets and liabilities, including intangible assets. Certain business acquisition may result a goodwill. Goodwill is not amortized and subject to an annual impairment testing. The carrying amount of goodwill is disclosed in Note 11 to consolidated financial statements.
Dalam pengujian penurunan nilai goodwill, manajemen
menentukan jumlah terpulihkan dari UPK, yang memperoleh alokasi goodwill, berdasarkan nilai pakai. Nilai pakai tersebut dihitung antara lain menggunakan model arus kas yang didiskonto. Oleh karenanya jumlah terpulihkan tersebut sangat dipengaruhi oleh tingkat diskonto yang digunakan dalam mendiskonto arus kas masa depan ekspektasian dan tingkat pertumbuhan yang digunakan untuk mengekstrapolasi.
For goodwill impairment test, management determines recoverable amount of CGU, where goodwill been allocated, based on value in use. Value in use is computed, amount others, with discounted cash flows model. Accordingly the recoverable amount is most sensitive to the discount rate used for the discount on expected future cash flows as well as the growth rate used for extrapolation purposes.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/25 Exhibit E/25
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (Continued)
Sumber Estimasi Ketidakpastian (Lanjutan) Key Sources of Estimation Uncertainty (Continued)
Penyusutan Aset Tetap dan Properti Investasi Depreciation of Fixed Assets and Investment Property
Aset tetap (Catatan 2l) dan properti investasi (Catatan 2k) disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis dari aset yang bersangkutan yang berkisar antara 5 hingga 20 tahun, suatu kisaran yang umumnya diperkirakan. Perubahan dalam pola pemakaian dan tingkat perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis serta nilai residu dari aset tetap dan properti investasi, karenanya biaya penyusutan dan biaya amortisasi masa depan memiliki kemungkinan untuk direvisi. Jumlah tercatat aset tetap pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 12.488 dan Rp 14.728 (Catatan 10). Sedangkan untuk properti investasi masing-masing adalah sebesar Rp 303.299 dan Rp 311.612 (Catatan 9).
Fixed assets (Note 2l) and investment property (Note 2k) are depreciated using the straight-line method over the estimated economic useful lives of the assets within 5 to 20 years, a common live expectancy. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and residual values of fixed assets and investment property, therefore future depreciation and amortization charges could be revised. The carrying amount of fixed assets as of December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp 12,488 and Rp 14,728, respectively (Note 10). Where as for investment property amounted to Rp 303,299 and Rp 311,612 (Note 9), respectively.
Aset Takberwujud Intagible Assets
Manajemen menentukan asumsi utama berdasarkan kombinasi pengalaman masa lalu dan sumber eksternal. Perubahan terhadap asumsi yang digunakan oleh manajemen dalam menentukan jumlah terpulihkan, khususnya tingkat diskonto dan tingkat pertumbuhan, dapat berdampak signifikan pada hasil pengujian.
Management determined the key assumptions based on a combination of past experience and external sources. Changes to the assumptions used by the management to determine the recoverable value, in particular the discount and terminal growth rates, can have significant impact on the results of the assessment.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat
kemungkinan yang beralasan bahwa asumsi utama tersebut di atas dapat berubah sedemikian sehingga nilai tercatat goodwill masing-masing UPK menjadi lebih tinggi dari nilai terpulihkannya secara material.
Management believed that there was no necessary change in any of the key assumptions stated above that would cause the carrying amount of the goodwill allocated to each of the CGU to materially exceed their respective recoverable value.
Liabilitas Imbalan Pascakerja Post-employment Benefits Liabilities
Pengukuran liabilitas dan beban imbalan pascakerja Grup bergantung pada pemilihan asumsi aktuarial yang digunakan. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan sebelumnya, diperlakukan sesuai dengan kebijakan akuntansi sebagaimana diuraikan dalam Catatan 2o atas laporan keuangan konsolidasian.
Measurement of the Group’s liabilities and post-employment benefits expenses are dependent on its selection of certain actuarial assumption. Those assumptions include, among others, the discount rate, annual increase salary rate, annual employee resignation rate, disability rate, retirement age and mortality rights. Actual results that differ from the prior assumptions accounted for in accordance with the accounting policies as described in Note 2o to consolidated financial statements.
Meskipun Grup berkeyakinan bahwa asumsi pada
tanggal pelaporan tersebut wajar dan telah sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material liabilitas dan beban imbalan pascakerja. Jumlah tercatat liabilitas imbalan pascakerja Grup pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 21.911 dan Rp 25.968 (Catatan 19).
Although the Group believes that the assumptions at the reporting date were reasonable and appropriate, significant differences in actual results or significant changes in assumptions may materially affect the Group’s liabilities and post-employment benefits expenses. The carrying amount of post-employment benefits liabilities as of December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp 21,911 and Rp 25,968, respectively (Note 19).
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/26 Exhibit E/26
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (Continued)
Sumber Estimasi Ketidakpastian (Lanjutan) Key Sources of Estimation Uncertainty (Continued)
Perpajakan Taxation
Grup selaku wajib pajak menghitung liabilitas perpajakannya secara self assessment berdasarkan pada peraturan yang berlaku. Sehubungan dengan pengampunan pajak, perhitungan pajak sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 dianggap benar. Untuk tahun berikutnya perhitungan pajak dianggap benar selama belum terdapat ketetapan dari Direktorat Jenderal Pajak atas jumlah pajak yang terutang atau ketika sampai dengan jangka waktu lima (5) tahun (masa kadaluwarsa pajak) tidak terdapat ketetapan pajak yang diterbitkan. Perbedaan jumlah pajak yang terhutang dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti pemeriksaan pajak, penemuan bukti-bukti pajak baru dan perbedaan interpretasi antara manajemen dan pejabat kantor pajak terhadap peraturan pajak tertentu. Perbedaan hasil aktual dan jumlah tercatat tersebut dapat mempengaruhi jumlah utang pajak dan beban pajak.
The Group as a taxpayers calculate its tax obligation by self-assessment refers to current tax regulations. Due to tax amnesty, the tax calculation as of December 31, 2015 is considered correct. For the following year, tax calculation considered correct to the extent there is no tax assessment letter from the Directorate General of Tax for the tax reported amount or within five (5) years (maximum elapse tax period) there is no tax assessment letter issued. The difference in the tax liabilities might arise from tax audit, new tax evidences and different interpretation on certain tax regulations between management and the tax officer. Any differences between the actual result and the carrying amount could affect the amount of tax obligation and tax expenses.
Saldo utang pajak pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 12.303 dan Rp 8.329 (Catatan 14b).
The carrying amount of taxes payables as of December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp 12,303 and Rp 8,329, respectively (Note 14b).
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS Rincian kas dan setara kas adalah sebagai berikut: The details of cash and cash equivalents are as
follows: 2018 2017
Kas Cash on hand Rupiah 358 359 Rupiah Dolar Singapura 11 23 Singapore Dollar
Subjumlah 369 382 Sub-total
Bank Cash in banks Pihak ketiga Third parties Rupiah Rupiah PT Bank KEB Hana Indonesia 8.591 4.725 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 2.960 3.620 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk 1.644 1.713 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 158 64 (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 33 PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 118 6 (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 33 185 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk 1 1 PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Ina Perdana Tbk 2 PT Bank Ina Perdana Tbk PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk - 1 Jawa Barat dan Banten Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank CIMB Niaga Tbk 111 229 PT Bank CIMB Niaga Tbk Dolar Singapura Singapore Dollar PT Bank CIMB Niaga Tbk 12 46 PT Bank CIMB Niaga Tbk Pihak berelasi (Catatan 29) Related party (Note 29) Rupiah Rupiah PT Bank Nationalnobu Tbk 6.809 10.762 PT Bank Nationalnobu Tbk
Subjumlah 20.437 21.387 Sub-total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/27 Exhibit E/27
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued) 2018 2017
Deposito berjangka Time deposits Rupiah Rupiah Pihak ketiga Third party PT Bank Ina Perdana Tbk - 720 PT Bank Ina Perdana Tbk
Subjumlah - 720 Sub-total
Jumlah 20.806 22.489 Total
Pada tahun 2017, tingkat bunga deposito berjangka berkisar antara 6,25% - 6,94% per tahun.
In 2017, interest rates for time deposits ranging at 6.25% - 6.94% per year.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tidak terdapat
saldo kas dan setara kas yang digunakan sebagai jaminan ataupun dibatasi penggunaannya.
As of December 31, 2018 and 2017, there were cash and cash equivalents neither used as collateral nor restricted in used.
5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut: The details of trade receivables are as follows: 2018 2017
Pihak ketiga Third parties Jasa periklanan 17.036 18.389 Advertising services Media massa 5.295 3.441 Mass media Penyisihan penurunan nilai Allowance for individual secara individu ( 1.813 ) ( 1.338) impairment
Subjumlah 20.518 20.492 Sub-total Pihak berelasi (Catatan 29) 8.253 6.764 Related parties (Note 29)
Saldo akhir 28.771 27.256 Ending balance
Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
Movement in allowance for impairment are as follows:
2018 2017
Saldo awal 1.338 1.567 Beginning balance Penambahan (Catatan 27) 1.886 1.364 Addition (Note 27) Penghapusan ( 1.411 ) ( 1.593) Write-off
Saldo akhir 1.813 1.338 Ending balance
Seluruh saldo piutang usaha dalam mata uang Rupiah. All trade receivable are denominated in Rupiah.
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai atas piutang usaha tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari piutang tidak tertagih.
Management believes that the allowance for impairment of trade receivables is adequate to cover possible losses from uncollectible receivables.
6. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 6. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS Rincian aset keuangan lancar lainnya adalah sebagai
berikut: The details of other current financial assets are as
follows: 2018 2017
Investasi jangka pendek Short-term investments Diperdagangkan: Trading: Efek ekuitas 262.994 666.496 Equity securities Tersedia untuk dijual: Available for sale: Efek ekuitas 396.441 316.534 Equity securities Investasi pada obligasi 10.000 10.000 Investments in bonds Piutang lain-lain 5.322 3.467 Other receivables
Jumlah 674.757 996.497 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/28 Exhibit E/28
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
6. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 6. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS (Continued) a. Investasi Jangka Pendek a. Short-term Investments • Diperdagangkan • Trading - Efek Ekuitas - Equity Securities
2018
Pelepasan Nilai wajar awal/ investasi/ Laba (rugi) yang Beginning fair Sale on belum direalisasi/ Nilai wajar akhir/ value investment Unrealized gain (loss) Ending balance
Pihak berelasi Related parties (Catatan 29) (Note 29) PT Bank National- PT Bank National- nobu Tbk 194.880 - 8.120 203.000 nobu Tbk PT Matahari Putra PT Matahari Putra Prima Tbk 99.102 - ( 65.776) 33.326 Prima Tbk PT Link Net Tbk 28.258 - ( 3.083) 25.175 PT Link Net Tbk PT Multi Prima PT Multi Prima Sejahtera Tbk 1.958 - ( 465) 1.493 Sejahtera Tbk PT Lippo Karawaci Tbk 342.297 ( 342.297) - - PT Lippo Karawaci Tbk
Subjumlah 666.495 ( 342.297) ( 61.204) 262.994 Sub-total
Pihak ketiga lain-lain 1 ( 1) - - Third parties others
Jumlah 666.496 ( 342.298) ( 61.204) 262.994 Total
2017
Penambahan (pelepasan) investasi/ Nilai wajar awal/ Additional of Laba (rugi) yang Beginning fair (Sale on) belum direalisasi/ Nilai wajar akhir/ value investment Unrealized gain (loss) Ending balance
Pihak berelasi Related parties (Catatan 29) (Note 29) PT Lippo Karawaci Tbk 508.269 ( 46.065) ( 119.907 ) 342.297 PT Lippo Karawaci Tbk PT Matahari Putra PT Matahari Putra Prima Tbk 324.494 - ( 225.392 ) 99.102 Prima Tbk PT Bank National- PT Bank National- nobu Tbk 154.280 - 40.600 194.880 nobu Tbk PT Link Net Tbk - 25.384 2.874 28.258 PT Link Net Tbk PT Multi Prima PT Multi Prima Sejahtera Tbk 1.621 - 337 1.958 Sejahtera Tbk
Subjumlah 988.664 ( 20.681) ( 301.488 ) 666.495 Sub-total
Pihak ketiga Third parties PT Astragraphia Tbk 190 ( 190) - - PT Astragraphia Tbk PT Telekomunikasi PT Telekomunikasi Indonesia Tbk 90 ( 90) - - Indonesia Tbk Lain-lain 18 ( 17) - 1 Others
Subjumlah 298 ( 297) - 1 Sub-total
Jumlah 988.962 ( 20.978) ( 301.488 ) 666.496 Total
Laba (rugi) yang direalisasi dari efek yang diperdagangkan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 5.934 dan (Rp 23.950).
Realized gain (loss) on trading securities for the years ended December 31, 2018 and 2017 are Rp 5,934 and (Rp 23,950), respectively.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/29 Exhibit E/29
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
6. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 6. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS (Continued) a. Investasi Jangka Pendek (Lanjutan) a. Short-term Investment (Continued) • Tersedia untuk Dijual • Available for Sale - Efek Ekuitas - Equity Securities
2018
Reklasifikasi Akumulasi laba kumulatif Penambahan laba (rugi) yang ke laba rugi/ investasi/ belum direalisasi/ Reclassification of Biaya perolehan/ Additional of Accumulated cumulative gain Nilai wajar/ Acquisition cost investment unrealized gain (loss) to profit or loss Fair value
Pihak berelasi Related parties (Note 29) (Note 29) PT Lippo Karawaci Tbk 126.531 335.198 ( 211.298) 14.300 264.731 PT Lippo Karawaci Tbk PT Lippo General Insurance PT Lippo General Tbk 64.590 - 63.109 - 127.699 Insurance Tbk PT Multi Prima Sejahtera PT Multi Prima Tbk 1.181 - 2.300 - 3.481 Sejahtera Tbk PT Multipolar Tbk 1.790 - ( 1.260) - 530 PT Multipolar Tbk
Jumlah 194.092 335.198 ( 147.149) 14.300 396.441 Total
2017
Reklasifikasi Akumulasi laba kumulatif Penambahan laba (rugi) yang ke laba rugi/ investasi/ belum direalisasi/ Reclassification of Biaya perolehan/ Additional of Accumulated cumulative gain Nilai wajar/ Acquisition cost investment unrealized gain (loss) to profit or loss Fair value
Pihak berelasi Related parties (Note 29) (Note 29) PT Lippo Karawaci Tbk 126.531 - 39.786 - 166.317 PT Lippo Karawaci Tbk PT Lippo General Insurance PT Lippo General Tbk 64.590 - 80.037 - 144.627 Insurance Tbk PT Multi Prima Sejahtera PT Multi Prima Tbk 1.181 - 3.386 - 4.567 Sejahtera Tbk PT Multipolar Tbk 1.790 - ( 767) - 1.023 PT Multipolar Tbk
Jumlah 194.092 - 122.442 - 316.534 Total
b. Piutang Lain-lain b. Other Receivables 2018 2017
Pihak ketiga Third parties Karyawan 1.325 1.600 Employees Lain-lain 3.997 1.867 Others
Jumlah 5.322 3.467 Total
Seluruh saldo piutang lain-lain dalam mata uang Rupiah.
All other receivables are denominated in Rupiah.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat
bukti objektif penurunan nilai dan seluruh saldo piutang tersebut dapat tertagih sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai piutang.
Management believes that there is no objective evidence of impairment and the all receivables are collectible, accordingly no provision for impairment was provided.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/30 Exhibit E/30
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
6. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 6. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS (Continued) c. Investasi pada Obligasi c. Investment in Bond Akun ini seluruhnya merupakan investasi pada
PT Aneka Food Tatarasa Industri dengan tingkat bunga 12% per tahun.
This account is entirely an investment in PT Aneka Food Tatarasa Industri with an interest rate of 12% per year.
7. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA 7. OTHER NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS Rincian aset keuangan tidak lancar lainnya adalah
sebagai berikut: The details of other non-current financial assets are as
follows: 2018 2017
Investasi jangka panjang lainnya 2.315 3.301 Other long-term investments Uang jaminan 690 1.162 Refundable deposits
Jumlah 3.005 4.463 Total
Investasi jangka panjang merupakan penempatan
investasi dalam efek ekuitas dengan rincian sebagai berikut:
Long-term investment is an investment in equity securities with the detail as follows:
2018
Reklasifikasi laba akumulatif ke laba rugi/ Persentase Reclassification kepemilikan/ of accumulative Percentage of Biaya perolehan/ gain to Nilai wajar/ ownership Acquisition cost profit or loss Fair value
Pihak berelasi Related parties (Catatan 29) (Note 29) Across Asia Across Asia Multimedia Multimedia Ltd, Ltd, Hong Kong - 1.500 ( 1.500) - Hong Kong
Pihak ketiga Third parties
PT Anekatrada PT Anekatrada Indotama 17,00 % 2.185 - 2.185 Indotama PT Bhakti PT Bhakti Sarana Ventura 1,21 % 100 - 100 Sarana Ventura PT Pemilik, Pembangunan, PT Pemilik, Pembangunan, dan Pengelola dan Pengelola Menara Menara Proteksi Proteksi Indonesia 0,30 % 30 - 30 Indonesia
Jumlah 3.815 ( 1.500) 2.315 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/31 Exhibit E/31
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
7. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 7. OTHER NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS (Continued)
2017
Akumulasi rugi yang belum direalisasi dari efek tersedia untuk dijual/ Persentase Accumulated kepemilikan/ unrealized loss Percentage of Biaya perolehan/ on available for Nilai wajar/ ownership Acquisition cost sale securities Fair value
Pihak berelasi Related parties (Catatan 29) (Note 29) Across Asia Across Asia Multimedia Multimedia Ltd, Ltd, Hong Kong 0,16 % 1.500 ( 514) 986 Hong Kong
Pihak ketiga Third parties
PT Anekatrada PT Anekatrada Indotama 17,00 % 2.185 - 2.185 Indotama PT Bhakti PT Bhakti Sarana Ventura 1,21 % 100 - 100 Sarana Ventura PT Pemilik, Pembangunan, PT Pemilik, Pembangunan, dan Pengelola dan Pengelola Menara Menara Proteksi Proteksi Indonesia 0,30 % 30 - 30 Indonesia
Jumlah 3.815 ( 514) 3.301 Total
Kecuali untuk Across Asia Multimedia Ltd, Hong Kong (AAM), perusahaan-perusahaan lainnya di atas belum memulai kegiatan komersialnya dan nilai kuotasi pasar atas sahamnya tidak tersedia sehingga disajikan sebesar biaya perolehannya.
Except for Across Asia Multimedia Ltd, Hong Kong (AAM), all of the above companies have not started their commercial operation and the market quotation values of their shares are not available. Therefore, those are presented at their acquisition cost.
Pada tahun 2017, AAM tidak lagi terdaftar di bursa Hong
Kong sehingga pada tahun 2018, manajemen memutuskan untuk melakukan penghentian pengakuan atas kepemilikan saham pada AAM. Penghapusan penyertaan saham serta akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dan diakui ke laba rugi.
In 2017, AAM is no longer listed in Hong Kong stock exchange, therefore in 2018, management decided to derecognized investment in share of AAM. The disposal of such investment and cumulative gain or loss which previously recognized in other comprehensive income is reclassified and recognized to profit or loss.
Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap nilai yang
dapat diperoleh kembali untuk investasi jangka panjang pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, manajemen Grup berpendapat bahwa tidak terdapat perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai atas investasi tersebut.
Based on management evaluation of the recoverable amount of long-term investment as of December 31, 2018 and 2017, management of the Group believes that there are no changes in circumstances which indicate impairment in investment’s value.
8. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 8. INVESTMENTS IN ASSOCIATE Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan
memiliki investasi saham secara tidak langsung pada PT AON Indonesia dengan persentase kepemilikan sebesar 50%. Kepemilikan saham tersebut menimbulkan kemampuan bagi Perusahaan untuk memberikan pengaruh signifikan atas entitas tersebut dalam bentuk kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan serta kebijakan keuangan dan operasional entitas tersebut. Namun demikan, Perusahaan secara substansial tidak memiliki pengendalian ataupun pengendalian bersama atas entitas tersebut.
As of December 31, 2018 and 2017, the Company has indirect share investments in PT AON Indonesia with percentage ownership of 50%. This shares ownership brings the ability for the Company to have a significant influence upon the entity as the power to participate in the financial and operating policy decisions of the entity. However, the Company substantially does not have control or joint control over the entity.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/32 Exhibit E/32
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
8. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (Lanjutan) 8. INVESTMENTS IN ASSOCIATE (Continued) Rincian investasi pada entitas asosiasi tersebut yang
seluruhnya dicatat dengan menggunakan metode ekuitas adalah sebagai berikut:
The details of investment in associate which entirely accounted for using equity method are as follow:
PT AON Indonesia
2018 2017
Jumlah tercatat 56.950 56.442 Carrying amount
Nilai wajar berdasarkan harga Tidak tersedia/ Tidak tersedia/ Fair value based on market kuotasi pasar Not available Not available quotation price
Ringkasan informasi keuangan The summary of aggregate financial agregat entitas asosiasi information of the associate Jumlah aset 490.299 510.564 Total assets Jumlah liabilitas 374.122 397.676 Total liabilities Jumlah pendapatan 178.494 158.522 Total revenues Jumlah laba 60.229 47.613 Total income Jumlah penghasilan komprehensif lain 786 ( 1.028) Total other comprehensive income Jumlah laba komprehensif 61.015 46.585 Total comprehensive income Mutasi investasi pada entitas asosiasi selama tahun 2018
dan 2017 adalah sebagai berikut: The mutation of investment in associate during 2018
and 2017 are as follow: 2018 2017
Saldo awal 56.442 50.175 Beginning balance Bagian laba dari entitas Shares in profit of asosiasi 30.112 23.291 associates Bagian penghasilan Shares in other komprehensif lain comprehensive income dari entitas asosiasi 396 ( 524) of associates Dividen yang diterima ( 30.000 ) ( 16.500) Dividend received
Saldo Akhir 56.950 56.442 Ending Balance 9. PROPERTI INVESTASI 9. INVESTMENT PROPERTY Rincian dan mutasi properti investasi adalah sebagai
berikut: The details and movements of investment property
are as follows:
2018
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Additions Deductions Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Tanah 167.534 - - 167.534 Land Bangunan dan Building and
prasarana 166.243 - - 166.243 improvement
Jumlah Biaya Total Acquisition Perolehan 333.777 - - 333.777 Cost
Akumulasi Accumulated
Penyusutan Depreciation Bangunan dan Building and prasarana 22.165 8.313 - 30.478 improvement
Nilai Buku 311.612 303.299 Net Book Value
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/33 Exhibit E/33
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
9. PROPERTI INVESTASI (Lanjutan) 9. INVESTMENT PROPERTY (Continued)
2017
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Additions Deductions Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Tanah 167.534 - - 167.534 Land Bangunan dan Building and
prasarana 166.243 - - 166.243 improvement
Jumlah Biaya Total Acquisition Perolehan 333.777 - - 333.777 Cost
Akumulasi Accumulated
Penyusutan Depreciation Bangunan dan Building and prasarana 13.852 8.313 - 22.165 improvement
Nilai Buku 319.925 311.612 Net Book Value
a. Properti investasi meliputi gedung perkantoran 20 lantai dengan nama “Menara Asia” yang berada di Jln. Boulevard Diponegoro No. 101, Lippo Karawaci, Kelapa Dua, Tangerang, Banten.
a. Investment property comprised of office building 20 floors known as “Menara Asia” which located at Jln. Boulevard Diponegoro No. 101, Lippo Karawaci, Kelapa Dua, Tangerang, Banten.
b. Pada tahun 2018 dan 2017, beban penyusutan properti investasi yang seluruhnya dialokasikan ke beban umum dan administrasi adalah sebesar Rp 8.313 (Catatan 27).
b. In 2018 and 2017, depreciation expenses of investment property which entirely charged to general and administrative expenses amounted to Rp 8,313 (Note 27).
c. Nilai wajar dari properti investasi berdasarkan laporan penilaian dari KJPP Suwendho, Rinaldy & Rekan, penilai independen, dengan No. 170327.005/SSR/LP-A/LPLI/OR tanggal 27 Maret 2017 adalah sebesar Rp 386.901.
c. The fair value of investment property based on appraisal report from KJPP Suwendho, Rinaldy & Rekan, independent appraiser, whose No. 170327.005/SSR/LP-A/LPLI/OR dated March 27, 2017 amounted Rp 386,901.
d. Pendapatan sewa dan biaya langsung terkait
properti investasi pada tahun 2018 da 2017 masing- masing adalah sebesar Rp 21.115 dan Rp 8.313 serta Rp 21.071 dan Rp 8.313 (Catatan 27).
d. Rental revenue earned and direct cost from investment property in 2018 and 2017 are Rp 21,115 and Rp 8,313 and Rp 21,071 and Rp 8,313 respecctively (Note 27).
e. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 properti
investasi dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang diperoleh Perusahaan (Catatan 18).
e. As of December 31, 2018 and 2017, investment property is pledged as security for loan facilities obtained by the Company (Note 18).
f. Properti investasi telah diasuransikan terhadap
segala bentuk risiko melalui PT Lippo General Insurance, pihak berelasi, dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 213.842, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul.
f. Investment properties have been insured against all risks through PT Lippo General Insurance, related party, under blanket policies of Rp 213,842 as of December 31, 2018 and 2017 respectively. Management believes that the sum insured is adequate to cover possible loss that may occur.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/34 Exhibit E/34
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut: The details and movements of fixed assets are as
follows:
2018
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/ Beginning balance Additions Deductions Reclassification Ending balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Tanah 3.125 - ( 114) - 3.011 Land Bangunan 11.324 3.469 ( 6.366) ( 449) 7.978 Building Machinery and Mesin dan peralatan 9.581 141 - - 9.722 equipment Peralatan dan perabot Office equipment kantor 86.605 - ( 46.997) 227 39.835 and furnitures Kendaraan 435 - ( 222) 222 435 Vehicles
Jumlah Biaya Total Acquisition Perolehan 111.070 3.610 ( 53.699) - 60.981 Cost
Akumulasi Accumulated Penyusutan Depreciation Bangunan 9.477 1.183 ( 5.635) ( 386) 4.639 Building Machinery and Mesin dan peralatan 8.531 597 - - 9.128 equipment Peralatan dan perabot Office equipment kantor 77.899 2.361 ( 46.355) 386 34.291 and furnitures Kendaraan 435 - - - 435 Vehicles
Jumlah Akumulasi Total Accumulated Penyusutan 96.342 4.141 ( 51.990) - 48.493 Depreciation
Nilai Buku 14.728 12.488 Net Book Value
2017
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/ Beginning balance Additions Deductions Reclassification Ending balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Tanah 1.500 - - 1.625 3.125 Land Bangunan 13.789 - - ( 2.465 ) 11.324 Building Machinery and Mesin dan peralatan 25.431 - ( 366) ( 15.484 ) 9.581 equipment Peralatan dan perabot Office equipment kantor 66.505 3.994 ( 218) 16.324 86.605 and furnitures Kendaraan 528 - ( 93) - 435 Vehicles
Jumlah Biaya Total Acquisition Perolehan 107.753 3.994 ( 677) - 111.070 Cost
Akumulasi Accumulated Penyusutan Depreciation Bangunan 8.585 539 - 353 9.477 Building Machinery and Mesin dan peralatan 14.826 236 ( 366) ( 6.165 ) 8.531 equipment Peralatan dan perabot Office equipment kantor 68.837 3.307 ( 217) 5.972 77.899 and furnitures Kendaraan 570 119 ( 94) ( 160 ) 435 Vehicles
Jumlah Akumulasi Total Accumulated Penyusutan 92.818 4.201 ( 677) - 96.342 Depreciation
Nilai Buku 14.935 14.728 Net Book Value
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/35 Exhibit E/35
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued)
a. Perhitungan laba pelepasan dan penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
a. The calculation of gain on disposal and sale of fixed assets are as follows:
2018
Hasil pelepasan dan Proceeds from sale penjualan aset tetap 1.936 and disposal of fixed assets Nilai buku ( 1.709) Book value
Laba pelepasan dan Gain on disposal penjualan aset tetap (Catatan 27) 227 and sales of fixed assets (Note 27)
b. Pada tahun 2018 dan 2017, beban penyusutan aset tetap yang seluruhnya dialokasikan ke beban umum dan administrasi masing-masing adalah sebesar Rp 4.141 dan Rp 4.201 (Catatan 26).
b. In 2018 and 2017, depreciation expenses of fixed assets which entirely charged to general and administrative expenses amounted to Rp 4,141 and Rp 4,201, respectively (Note 26).
c. Pengurangan aset tetap terkait dengan aset yang dihentikan pengakuannya karena tidak terdapat lagi manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dari penggunaannya.
c. Deduction of fixed assets related with derecognition of assets due to no future economic benefits are expected from its use.
d. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, aset tetap telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya melalui PT AON Insurance, pihak berelasi, dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 6.551. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset tetap yang dipertanggungkan.
d. As of December 31, 2018 and 2017, fixed assets were insured against fire, theft and other risks through PT AON Indonesia, related parties, under blanket policies of Rp 6,551. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses might arise on the insured assets.
e. Tanah dan bangunan di Jalan Padang No. 19,
Jakarta, atas nama PT Multi Media Interaktif dan di Jalan Padang No. 21, Jakarta, atas nama PT Supra Sentra Kencana, entitas anak, dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman bank (Catatan 18).
e. Land and building at Jalan Padang No. 19, Jakarta, under the name of PT Multi Media Interaktif and at Jalan Padang No. 21, Jakarta, under the name PT Supra Sentra Kencana, subsidiaries, are pledged as collateral of bank loan (Note 18).
f. Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah tercatat
dari seluruh aset tetap tersebut pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 dapat dipulihkan dan tidak terdapat adanya peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai, sehingga tidak diperlukan adanya penyisihan penurunan nilai atas aset tetap.
f. Management believes that the carrying amount of fixed assets as of December 31, 2018 and 2017 are recoverable and also there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment, therefore no provision for impairment of fixed assets were provided.
11. ASET TAKBERWUJUD 11. INTANGIBLE ASSETS Rincian dan mutasi aset takberwujud adalah sebagai
berikut: The details and movements of intangible assets are as
follows: 2018 2017
Biaya Perolehan Acquisition Cost Goodwill 189.664 189.664 Goodwill Merk dagang 40.203 40.203 Trademark Kontrak 24.516 24.516 Contracts Standar Prosedur Operasional 31 31 Standard Operational Procedures
Subjumlah 254.414 254.414 Sub-total Penurunan nilai goodwill (Catatan 27) ( 52.427 ) ( 50.306) Impairment on goodwil (Note 27)
Nilai Buku 201.987 204.108 Net Book Value
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/36 Exhibit E/36
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
11. ASET TAKBERWUJUD (Lanjutan) 11. INTANGIBLE ASSETS (Continued) Rincian jumlah tercatat goodwill adalah sebagai berikut: The details carrying amount of goodwill are as
follows: Tahun Nilai neto/ perolehan/ Net value Entitas pengakuisisi/ Perolehan atas saham/ Year of Acquirer entity Share acquisition on acquisition 2018 2017 PT Star Pacific Tbk PT Multi Media Interaktif 2008 79.483 80.879 PT Multi Media Interaktif PT Media Interaksi Utama 2015 57.754 58.479 137.237 139.358 Pada tanggal 31 Desember 2018, berdasarkan hasil
pegujian penurunan nilai terdapat kerugian penurunan nilai atas goodwill karena jumlah terpulihkan dari goodwill tersebut lebih rendah daripada jumlah tercatatnya (Catatan 27). Sedangkan pada tanggal 31 Desember 2017, berdasarkan laporan penilaian dari KJPP Ihot Dollar & Raymond No. ID&R/PE/120318.01 dan ID&R/PE/120318.02 tanggal 12 Maret 2018, tidak terdapat kerugian penurunan nilai goodwill karena jumlah terpulihkan dari goodwill pada tanggal tersebut lebih tinggi dari jumlah tercatatnya.
As of December 31, 2018, based on the result of impairment test, there was an impairment loss on goodwill due the recoverable amount of goodwill less than its carrying amount (Note 27). Whereas on December 31, 2017, based on appraisal report of KJPP Ihot Dollar & Raymond No. ID&R/PE/120318.01 and ID&R/PE/120318.02 dated March 12, 2018 there was no impairment loss recognized for goodwill because the recoverable amount of goodwill at that date already exceeds its carrying amount.
Jumlah terpulihkan goodwill ditentukan berdasarkan
beberapa pendekatan sebagai berikut: Pendekatan aset dengan menggunakan metode
Penyesuaian Aset Bersih. Metode pembanding perusahaan tercatat di bursa
efek. Pendekatan pendapatan dengan menggunakan
Discounted Economic Income method atau Discounted Cash Flow (DCF) method sebagai metode utama.
Penilaian atas pengujian penurunan nilai menggunakan pembobotan 80:20 atas metode utama dan pembanding.
The recoverable amount of goodwill has been determined based on several approaches are as follows: Asset approach using Net Adjusted Book Value
(NABV) method. Guideline Publicly Traded Company (GCM)
method. Income approach with Discounted Economic
Income method or Discounted Cash Flow (DCF) method as the main method.
Assessment of impairment test applies an 80:20 ratio over the main and comparative methods.
Pendekatan pendapatan menggunakan proyeksi arus kas
dari rencana usaha yang telah disetujui oleh manajemen dan mencakup periode 5 tahun. Arus kas yang diproyeksi diperbaharui untuk mencerminkan perubahan kondisi Perusahaan. Pada tahun 2018 dan 2017, tingkat diskonto yang digunakan dalam proyeksi arus kas menggunakan Biaya Modal Rata-rata Tertimbang (WACC).
Income aprroach uses cash flow projections from the business plan approved by management covering 5 years. The projected cash flows have been updated to reflect changes in the condition of the Company. In 2018 and 2017, the discount rates applied on cash flows projection are based on Weighted Average Cost of Capital (WACC).
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/37 Exhibit E/37
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
12. UTANG BANK JANGKA PENDEK 12. SHORT-TERM BANK LOAN Rincian utang bank jangka pendek adalah sebagai
berikut: The details of short-term bank loan are as follows:
2018 2017
PT Bank KEB Hana Indonesia 100.000 - PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 4.211 3.577 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Jumlah 104.211 3.577 Total
Perusahaan The Company Pada tanggal 22 November 2018, berdasarkan Akta
Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Kredit No. 37 (Catatan 18), pihak PT Bank KEB Hana Indonesia telah setuju untuk menambah fasilitas baru berupa Kredit Modal Kerja (KMK) sebesar Rp 100.000 (sebagaimana telah disetujui berdasarkan Surat Pemberitahuan Persetujuan Kredit No. 2018/038/SPPK/CB tanggal 5 November 2018). Fasilitas KMK ini akan jatuh tempo dalam jangka waktu 1 tahun dan dikenakan tingkat suku bunga sebesar 11,75% per tahun.
On November 22, 2018, based on Amendment and Restatement of Credit Agreement No. 37 (Note 18), PT Bank KEB Hana Indonesia provide new working capital facility (KMK) amounted to Rp 100,000 (as been approved according to Notification Letter of Credit Approval No. 2018/038/SPPK/CB dated November 5, 2018). This facility shall due within 1 year with the interest rate at 11.75% per year.
Fasilitas ini dijamin dengan jaminan yang sama seperti
halnya untuk fasilitas KI yang diperoleh dari bank yang sama (Catatan 18).
This facility is secured with the same collateral as provided for KI facility obtained from the same Bank (Note 18).
PT Koran Media Investor Indonesia (KMII), Entitas Anak
PT Koran Media Investor Indonesia (KMII), Subsidiary
Pada tanggal 13 Juli 2018, berdasarkan Pernyataan Kembali Perjanjian Kredit No. 482/SPK/RO.CBS/XI/ 01-GSB, PT CIMB Niaga Tbk, pihak ketiga, memberikan fasilitas KMK dengan jumlah maksimum sebesar Rp 4.250. Fasilitas kredit tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 16 April 2019.
On July 13, 2018, based on Working Capital Credit Agreement Restatement No. 482/SPK/RO.CBS/XI/ 01-GSB, PT CIMB Niaga Tbk, third party, approved to provide KMK facility with maximum amount of Rp 4,250. The credit facility shall due on April 16, 2019.
Fasilitas pinjaman di atas diikat dengan jaminan serta kondisi dan persyaratan yang sama seperti halnya utang bank jangka panjang yang diperoleh dari bank yang sama (Catatan 18).
The facilities is secured by the same collateral, term and conditions as long-term bank loans obtained from the same bank (Note 18).
13. UTANG USAHA 13. TRADE PAYABLES Rincian utang usaha adalah sebagai berikut: The details of trade payables are as follows: 2018 2017
Pihak ketiga Third parties Percetakan 8.576 10.392 Printing Lain-lain 5.777 3.072 Others
Subjumlah 14.353 13.464 Sub-total Pihak berelasi (Catatan 29) 2.096 2.274 Related parties (Note 29)
Jumlah 16.449 15.738 Total
Seluruh saldo utang usaha adalah dalam mata uang Rupiah dan tidak ada jaminan yang secara khusus diberikan terkait utang usaha.
All trade payables are denominated in Rupiah and no specific collateral provided relates to trade payables.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/38 Exhibit E/38
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN 14. TAXATION
a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes Rincian pajak dibayar di muka adalah sebagai berikut: The details of prepaid tax are as follows: 2018 2017
Perusahaan The Company Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 28a - 2016 - 3.554 Article 28a - 2016 Pajak Pertambahan Nilai - 44 Value Added Tax
Subjumlah - 3.598 Sub-total
Entitas Anak Subsidiaries Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 23 - 111 Article 23 Pajak Pertambahan Nilai 25 4 Value Added Tax
Subjumlah 25 115 Sub-total
Jumlah 25 3.713 Total
Pada tanggal 20 Maret 2018, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) No. 00009/406/16/054/18 atas pajak penghasilan badan tahun 2016 dari Direktorat Jenderal Pajak sebesar Rp 1.266. Perbedaan antara taksiran tagihan pajak penghasilan tahun 2016 dengan SKPLB tersebut sebesar Rp 2.288, dicatat sebagai bagian dari "Beban Pajak Penghasilan" pada laba rugi tahun 2018 (Catatan 14c).
The Company received Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) No. 00009/406/16/ 054/18 dated March 20, 2018 from the Directorate General of Tax for 2016 corporate income tax amounted to Rp 1,266. The difference between estimated claim for income tax refund of 2016 and that SKPLB amounted to Rp 2,288, is presented under “Income Tax Expense” in the 2018 profit or loss (Note 14c).
Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak
(SPMKP) No. 00027/.PPH/WPJ.07/KP.0803/2018 tanggal 18 April 2018, SKPLB untuk pajak penghasilan badan sebesar Rp 1.266 dikompensasikan dengan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) sebesar Rp 438. Perusahaan telah menerima pengembalian sebesar Rp 828 berdasarkan SPMKP tersebut.
Based on Excess Tax Payment Order (SPMKP) No. 00027/.PPH/WPJ.07/KP.0803/2018 dated April 18, 2018, the SKPLB for corporate income tax amounted Rp 1,266 was then compensated against the Underpayment Tax Assessment Letter (SKPKB) amounted to Rp 438. The Company has received the refund of Rp 828 based on that SPMKP.
b. Utang Pajak b. Taxes Payables Rincian utang pajak adalah sebagai berikut: The details of taxes payables are as follows: 2018 2017
Perusahaan The Company Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 4 (2) - 38 Article 4 (2) Pasal 21 998 1.340 Article 21 Pasal 23 4 4 Article 23 Pasal 29 1.053 24 Article 29 Pajak Pertambahan Nilai 570 - Value Added Tax
Subjumlah 2.625 1.406 Sub-total
Entitas Anak Subsidiaries Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 4 (2) 30 - Article 4 (2) Pasal 21 3.331 2.026 Article 21 Pasal 22 1 336 Article 22 Pasal 23 611 35 Article 23 Pasal 26 101 96 Article 26 Pasal 29 35 13 Article 29 Pajak Pertambahan Nilai 5.569 4.417 Value Added Tax
Subjumlah 9.678 6.923 Sub-total
Jumlah 12.303 8.329 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/39 Exhibit E/39
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued) c. Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan c. Income Tax Benefits (Expense) Rincian manfaat (beban) pajak penghasilan adalah
sebagai berikut: Details of income tax benefits (expenses) are as
follow: 2018 2017
Beban pajak kini Current tax expenses Perusahaan The Company Pajak kini ( 1.145) ( 1.132) Current tax Penyesuaian atas pajak Penghasilan badan tahun 2016 Adjustment on corporate income (Catatan 14a) ( 2.288) - tax for 2016 (Note 14a) Entitas anak ( 627) ( 837) Subsidiaries
Subjumlah ( 4.060) ( 1.969) Sub-total
Manfaat pajak tangguhan Deferred tax benefits Perusahaan 1.372 - The Company Entitas anak 1.200 622 Subsidiaries
Subjumlah 2.572 622 Sub-total
Neto ( 1.488) ( 1.347) Net
d. Pajak Penghasilan Badan d. Corporate Income Tax
Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan taksiran penghasilan kena pajak Perusahaan untuk tahun berjalan:
The reconciliation between loss before tax per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and estimated taxable income of the Company for the years are as follows:
2018 2017 Rugi sebelum pajak menurut Loss before tax laporan laba rugi dan per consolidated statements of penghasilan komprehensif profit or loss and other lain konsolidasian ( 60.457) ( 343.376) comprehensive income Rugi (laba) entitas Loss (income) before anak sebelum pajak ( 16.339) ( 22.123 ) tax of subsidiaries Rugi sebelum pajak - Loss before tax of the Perusahaan ( 76.796) ( 365.499) Company Pendapatan dan beban yang telah Revenues and expenses subjected dikenakan pajak final 21.344 42.248 to final tax Rugi sebelum pajak dari Loss before income tax from pendapatan yang tidak income that not subjected dikenakan pajak final - to final tax of the Perusahaan ( 55.452) ( 323.251) Company Beda temporer: Temporary differences:
Imbalan pascakerja 876 1.106 Post-employment benefits Aset tetap 15 44 Fixed assets
Beda permanen: Permanent differences:
Beban yang tidak dapat dikurangkan untuk Non-deductible expenses
tujuan fiskal 59.369 327.205 for fiscal purposes Penghasilan yang telah dikenakan pajak yang Income already bersifat final ( 228) ( 577) subjected to final tax Taksiran penghasilan kena pajak tahun berjalan – Estimated taxable income for Perusahaan 4.580 4.527 current year of the Company
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/40 Exhibit E/40
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued)
d. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan) d. Corporate Income Tax (Continued) Perhitungan beban pajak penghasilan kini dan taksiran
utang pajak penghasilan badan Pasal 29 Perusahaan adalah sebagai berikut:
The computation of current income tax expenses and the estimated corporate income tax payables Articles 29 of the Company are as follows:
2018 2017
Taksiran penghasilan kena Estimated taxable income for pajak - dibulatkan 4.580 4.527 current year - rounded Beban pajak penghasilan kini 1.145 1.132 Current income tax expenses
Dikurangi pajak penghasilan Less prepayment of dibayar di muka Pasal 23 92 1.107 income tax Article 23 Taksiran utang pajak Estimated income tax payable - penghasilan - Perusahaan 1.053 25 the Company
Jumlah taksiran penghasilan kena pajak di atas menjadi dasar dalam penyusunan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan yang disampaikan Perusahaan ke Kantor Pajak.
The annual tax return (SPT) which submitted by the Company to the tax office are prepared based on the above estimated taxable income.
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang
disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan jumlah yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku terhadap rugi sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
Reconciliation between income tax expenses included in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and the amount computed by applying the applicable tax rates to loss before tax per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:
2018 2017 Rugi sebelum pajak menurut Loss before tax laporan laba rugi dan per consolidated statements of penghasilan komprehensif profit or loss and other lain konsolidasian ( 60.457) ( 343.376) comprehensive income Rugi (laba) entitas Loss (income) before anak sebelum pajak ( 16.339) ( 22.123 ) tax of subsidiaries Rugi sebelum pajak - Loss before tax of the Perusahaan ( 76.796) ( 365.499) Company Pendapatan dan beban yang telah Revenues and expenses subjected dikenakan pajak final 21.344 42.248 to final tax Rugi sebelum pajak dari Loss before income tax from pendapatan yang tidak income that not subjected dikenakan pajak final - to final tax of the Perusahaan ( 55.452) ( 323.251) Company Pajak penghasilan dengan tarif pajak yang berlaku Income tax calculated efektif 13.863 80.813 using effective tax rate Beban yang tidak dapat dikurangkan untuk Non-deductible expenses tujuan fiskal ( 15.065 ) ( 82.089) for fiscal purposes Penghasilan yang telah dikenakan pajak yang Income already bersifat final 57 144 subjected to final tax
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/41 Exhibit E/41
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued) d. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan) d. Corporate Income Tax (Continued) 2018 2017
Manfaat (beban) pajak Consolidated Income tax penghasilan konsolidasian benefits (expenses) Perusahaan The Company Pajak kini ( 1.145) ( 1.132) Current tax Penyesuaian atas pajak penghasilan badan Adjustment on corporate income tahun 2016 ( 2.288) - tax for 2016 Pajak tangguhan 1.372 - Deferred tax Subjumlah ( 2.061) ( 1.132) Sub-total Entitas anak Subsidiaries Pajak kini ( 627) ( 837) Current tax Pajak tangguhan 1.200 622 Deferred tax Subjumlah 573 ( 215) Sub-total Beban pajak penghasilan Consolidated income tax konsolidasian - Neto ( 1.488) ( 1.347) expenses - Net e. Pajak Tangguhan e. Deferred Tax Mutasi pajak tangguhan adalah sebagai berikut: Mutation of deferred tax are as follows: 2018
Dikreditkan
(Dibebankan) ke Penghasilan Komprehensif Lain/ Credited Dikreditkan (Charged) to ke Laba Rugi/ Other Saldo Awal/ Credited to Comprehensive Penyesuaian/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Profit or Loss Income Adjustment Ending Balance
Liabilitas imbalan Post-employment pascakerja benefit liabilities Perusahaan 2 251 132 1.121 1.506 The Company Entitas anak 7.230 1.200 ( 1.476) - 6.954 Subsidiaries
Jumlah aset pajak Total deferred tangguhan 7.232 1.451 ( 1.344) 1.121 8.460 tax assets
2017
Dikreditkan ke Penghasilan Komprehensif Lain/ Dikreditkan Credited to ke Laba Rugi/ Other Saldo Awal/ Credited to Comprehensive Penyesuaian/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Profit or Loss Income Adjustment Ending Balance
Liabilitas imbalan Post-employment pascakerja benefit liabilities Perusahaan 2 - - - 2 The Company Entitas anak 5.849 622 759 - 7.230 Subsidiaries
Jumlah aset pajak Total deferred tangguhan 5.851 622 759 - 7.232 tax assets
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/42 Exhibit E/42
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued) e. Pajak Tangguhan (Lanjutan) e. Deferred Tax (Continued) Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, untuk
beberapa entitas anak, Grup tidak mengakui aset pajak tangguhan yang timbul dari akumulasi rugi fiskal yang dapat dikompensasikan ataupun dari perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dari beberapa entitas anak karena tidak terdapat keyakinan bahwa akan tersedia laba kena pajak yang cukup untuk dimanfaatkan dalam rangka memulihkan atau memanfaatkan aset pajak tangguhan tersebut.
As of December 31, 2018 and 2017, for certain subsidiaries, management does not recognize deferred tax assets neither arise from the carryforward of accumulated fiscal losses nor deductible temporary differences since for certain subsidiaries there are no conviction that sufficient future taxable profit will available for use to reverse or to utilize such deferred tax assets.
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan
di atas dapat dipulihkan dengan penghasilan kena pajak Grup di masa mendatang.
Management believes that deferred tax assets are recoverable against the Group’s future taxable income.
15. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 15. ACCRUED EXPENSES Rincian beban masih harus dibayar adalah sebagai
berikut: The details of accrued expenses are as follows:
2018 2017
Umum dan administrasi 15.810 16.754 General and administratives Jasa profesional 193 393 Professional fee Iuran dana pensiun lembaga keuangan 3 5 Contribution for pension fund Lain-lain 8.105 5.026 Others
Jumlah 24.111 22.178 Total
Seluruh saldo beban masih harus dibayar dalam mata
uang Rupiah. All accrued expenses are denominated in Rupiah.
16. LIABILITAS KEUANGAN JANGKA PENDEK LAINNYA 16. OTHER CURRENT FINANCIAL LIABILITIES Saldo ini sebagian besar (98%) merupakan jaminan
deposit yang diterima dari PT Bank CIMB Niaga Tbk atas penyewaan gedung kantor Menara Asia (Catatan 9).
This account mainly (98%) represents deposit guarantee received from PT Bank CIMB Niaga Tbk in relation with office rental of Menara Asia building (Note 9).
17. PENDAPATAN DITANGGUHKAN 17. UNEARNED REVENUES Rincian pendapatan ditangguhkan adalah sebagai
berikut: The details of unearned revenues are as follows:
2018 2017
Pihak ketiga Third parties Iklan 738 706 Advertising Sewa 1.960 1.898 Rental Subscription of newspapers Langgan koran dan majalah 212 238 and magazines
Subjumlah 2.910 2.842 Sub-total Pihak berelasi (Catatan 29) 5.540 5.000 Related parties (Note 29)
Jumlah 8.450 7.842 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/43 Exhibit E/43
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
18. UTANG BANK JANGKA PANJANG 18. LONG-TERM BANK LOAN Rincian utang bank jangka panjang adalah sebagai
berikut: The details of long-term bank loan are as follows:
2018 2017
PT Bank KEB Hana Indonesia 100.850 219.225 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk 1.107 1.321 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Jumlah 101.957 220.546 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun ( 14.121) ( 20.942) Less current maturities
Bagian jangka panjang 87.836 199.604 Long-term maturities
Perusahaan The Company
Pada tanggal 30 April 2015, berdasarkan Akta Perjanjian Kredit Investasi No. 37 dari Notaris Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi (KI) dari PT Bank KEB Hana Indonesia, pihak ketiga, untuk pembiayaan akuisisi gedung Menara Asia (Catatan 9). Plafon fasilitas kredit adalah sebesar Rp 276.376 dan akan jatuh tempo pada tanggal 30 April 2023. Fasilitas tersebut dikenakan tingkat suku bunga sebesar 12,5% per tahun.
On April 30, 2015, based on Investment Credit Agreement Deed No. 37 of Sriwi Bawana Nawaksari, S.H., M.Kn., the Company obtained an investment credit (KI) facility from PT Bank KEB Hana Indonesia, third party, to finance the acquisition of Menara Asia building (Note 9). The loan has a maximum credit facility of Rp 276,376 and shall due on April 30, 2023. The facility is subject to interest rate at 12.5% per year.
Pada tanggal 22 November 2018, berdasarkan Akta Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Kredit No. 37 dari Notaris yang sama, pihak PT Bank KEB Hana Indonesia telah setuju untuk menurunkan plafon fasilitas KI menjadi sebesar Rp 103.827 dan menambah fasilitas baru berupa KMK sebesar Rp 100.000 (sebagaimana telah disetujui berdasarkan Surat Pemberitahuan Persetujuan Kredit No. 2018/038/SPPK/CB tanggal 5 November 2018) (Catatan 12). Adapun fasilitas KI akan jatuh tempo pada tanggal 30 April 2023 dan dikenakan tingkat suku bunga sebesar 11,75% per tahun.
On November 22, 2018, based on Amendment and Restatement of Credit Agreement No. 37 of the same Notary, PT Bank KEB Hana Indonesia agrees to decrease maximum amount of KI fasility to become Rp 103,827 and provide new facility as KMK amounted to Rp 100,000 (as been approved according to Notification Letter of Credit Approval No. 2018/038/SPPK/CB dated November 5, 2018) (Note 12). This facility shall due on April 30, 2023 with the interest rate at 11.75% per year.
Fasilitas ini dijamin dengan tanah dan bangunan Menara
Asia (Catatan 9). Kepemilikan tanah dan bangunan tersebut berupa Sertifikat HGB No. 2843/Kelapa Dua dan HGB No. 07432/Kelapa Dua, yang masing-masing akan berakhir pada tanggal 25 Desember 2031 dan 17 September 2032.
This Facility is secured with land and building of Menara Asia (Note 9). The ownership of such land and building are as HGB Certificate No. 2843/Kelapa Dua and HGB No. 07432/Kelapa Dua, which valid up to December 25, 2031 and September 17, 2032, respectively.
PT Koran Media Investor Indonesia (KMII), Entitas
Anak PT Koran Media Investor Indonesia (KMII),
Subsidiaries Pada tanggal 6 Desember 2017, berdasarkan Perjanjian
Kredit No. 150/OL/CIMB Niaga/GSB/XII/2017, KMII memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank CIMB Niaga Tbk guna mendukung target penjualan surat kabar Investor Daily dan operasional harian dengan jumlah penarikan maksimum sebesar Rp 1.500 dan akan jatuh tempo pada tanggal 12 April 2024. Fasilitas tersebut dikenakan tingkat suku bunga 13% per tahun.
On December 6, 2017, based on Credit Agreement No. 150/OL/CIMB Niaga/GSB/XII/2017, KMII obtained credit facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk to support sales targets of Investor Daily newspaper and daily operations with maximum credit facility of Rp 1,500 and shall due on April 12, 2024. The facility bears interest rate at 13.5% per year.
Fasilitas pinjaman tersebut dijamin secara paripasu dengan tanah dan bangunan yang dimiliki atas nama pihak-pihak berelasi (Catatan 10e).
The loan facility is paripasu guaranteed with certain land and buildings owned by related parties (Note 10e).
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/44 Exhibit E/44
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
19. LIABILITAS IMBALAN PASCAKERJA 19. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITIES Pada tahun 2018, Grup mencatat liabilitas imbalan
pascakerja berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh PT Binaputera Jaga Hikmah dan PT Willis Towers, aktuaris independen. Pada tahun 2017, Grup mencatat liabilitas imbalan pascakerja berdasarakan perhitungan yang dilakukan oleh PT Binaputera Jaga Hikmah dan PT Pointera Aktuarial Strategis, aktuaris independen, di mana menggunakan metode aktuarial “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi utama sebagai berikut:
In 2018, the Group accrued post-employment benefits liabilities based on the actuarial calculation prepared by PT Binaputera Jaga Hikmah and PT Willis Towers, an independent actuary. In 2017, the Group accrued post-employment benefits liabilities based on the actuarial calculation prepared by PT Binaputera Jaga Hikmah and PT Pointera Aktuarial Strategis an independent actuary, which using actuarial “Projected Unit Credit” method and the following main assumptions:
2018 Umur pensiun normal : 55 tahun / 55 years : Normal pension age Tingkat diskonto : 5,91%-8,5% per tahun / 5.91%-8.5% per year : Discount rate Tingkat kenaikan gaji : 5%-10% per tahun / 5%-10% per year : Salary increase rate Tingkat mortalitas : TMI III - 2011 / TMI III- 2011 : Mortality rate Tingkat pengunduran diri : 10% pada umur 25 tahun dan menurun : Resignation rate secara linear sampai 1% pada umur 45 tahun/ 10% up to age of 25 and linearly decrease to 1% at the age of 45
2017 Umur pensiun normal : 55 tahun / 55 years : Normal pension age Tingkat diskonto : 6,59%-6,9% per tahun / 6.59%-6.9% per year : Discount rate Tingkat kenaikan gaji : 5%-10% per tahun / 5%-10% per year : Salary increase rate Tingkat mortalitas : TMI III - 2011 / TMI III- 2011 : Mortality rate Tingkat pengunduran diri : 10% pada umur 25 tahun dan menurun : Resignation rate secara linear sampai 1% pada umur 45 tahun/ 10% up to age of 25 and linearly decrease to 1% at the age of 45 Rekonsiliasi antara saldo awal dan saldo akhir dari
liabilitas imbalan pascakerja adalah sebagai berikut: Reconciliation between beginning and ending balance
of post-employment benefits liabilities are as follow: 2018 2017
Saldo awal 25.968 19.108 Beginning balance Biaya jasa kini 4.096 3.238 Current service cost Biaya bunga 1.747 1.380 Interest cost Kerugian (keuntungan) aktuarial yang diakui pada penghasilan Actuarial loss (gain) recognized in komprehensif lain: other comprehensive income: Dampak penyesuaian Effect on experience pengalaman ( 895) 2.580 adjustments Dampak perubahan Effect on changes in asumsi keuangan ( 5.310) 1.354 financial asssumption Pembayaran manfaat ( 3.695) ( 740) Payment of benefits Pembayaran iuran - ( 952) Employer’s contribution
Saldo akhir 21.911 25.968 Ending balance
Rincian beban imbalan pascakerja yang diakui di dalam
laba rugi selama tahun berjalan (Catatan 26) adalah sebagai berikut:
The details of post-employment benefits expenses recognized in profit or loss for the year (Note 26) are as follow:
2018 2017
Biaya jasa kini 4.096 3.238 Current service cost Biaya bunga 1.747 1.380 Interest cost
Jumlah 5.843 4.618 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/45 Exhibit E/45
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
19. LIABILITAS IMBALAN PASCAKERJA (Lanjutan) 19. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Mutasi liabilitas imbalan pascakerja adalah sebagai
berikut: The movements of post-employment benefits liabilities
are as follows: 2018 2017
Saldo awal 25.968 19.108 Beginning balance Beban imbalan pascakerja Post-employment benefits expenses tahun berjalan (Catatan 26) 5.843 4.618 for the year (Note 26) Jumlah yang diakui dalam Amount recognized in other penghasilan komprehensif lain ( 6.205) 3.934 comprehensive income Pembayaran manfaat ( 3.695) ( 740) Payment of benefits Pembayaran iuran - ( 952) Employer’s contribution
Saldo akhir 21.911 25.968 Ending balance
Pada tanggal 31 Desember 2018, analisis sensitivitas dari perubahan tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji yang diasumsikan (di mana variabel lain dianggap konstan) adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2018, the sensitivity analysis of change in the assumed discount rate and salary interest rate (where other variables held constant) are as follows:
Dampak terhadap
Perubahan Asumsi/
Change in Assumptions
Liabilitas Imbalan Pascakerja/ Effect on Post-employment
Benefits Liabilities Tingkat diskonto / Discount Rate Kenaikan 1% /Increase 1% (5.142)
Penurunan 1%/Decrease 1% 7.096
Tingkat kenaikan gaji / Kenaikan 1% /Increase 1% 7.865 Salary increase rate Penurunan 1%/Decrease 1% (4.497)
20. MODAL SAHAM 20. SHARE CAPITAL Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017, berdasarkan laporan yang diberikan oleh PT Sharestar Indonesia, Biro Administrasi Efek (pihak berelasi), adalah sebagai berikut:
The details of the Company’s shareholders as of December 31, 2018 and 2017, based on the report prepared by PT Sharestar Indonesia, Share Registrar (related party), are as follows:
Jumlah Saham Ditempatkan dan Persentase Disetor Penuh/ Kepemilikan/ Number of Shares Percentage of Issued and Fully Paid Ownership (%)
PT Inti Anugerah Pratama 667.237.809 57,01 PT Inti Anugerah Pratama PT Lippo Securities Tbk 234.658.167 20,05 PT Lippo Securities Tbk Masyarakat (masing-masing dengan Public (with ownership less than jumlah kepemilikan kurang dari 5%) 268.536.827 22,94 5%, each)
Jumlah 1.170.432.803 100,00 Total
Modal disetor Perusahaan meliputi saham Seri A, Seri B dan Seri C yang memiliki hak suara sama dan tidak ada pembatasan yang melekat ataupun keistimewaan khusus di antara ketiga seri saham tersebut.
The Company’s issued capital comprised of A Series, B Series and C Series that have same voting rights and there are no inherent limitation or particular preference among those series.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tidak terdapat
kepemilikan saham Perusahaan oleh anggota Dewan Komisaris ataupun Direksi.
As of December 31, 2018 and 2017, there are no member of Boards of Commissioners or Directors that owns the Company’s share.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/46 Exhibit E/46
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
20. MODAL SAHAM (Lanjutan) 20. SHARE CAPITAL (Continued) Pengelolaan Modal Capital Management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah memastikan bahwa manajemen mempertahankan peringkat kredit yang baik dan rasio modal yang sehat untuk mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai bagi pemegang saham.
The primary objective of the Group’s capital management is to ensure that it maintains a strong credit rating and healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder’s value.
Rasio utang terhadap modal dihitung berdasarkan
pembagian antara liabilitas neto dengan jumlah ekuitas. Liabilitas neto meliputi seluruh liabilitas dikurangi dengan kas dan setara kas. Jumlah modal meliputi seluruh ekuitas sebagaimana yang disajikan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
The gearing ratio is calculated as net debt divided by total equity. Net debt is calculated as liabilities less cash and cash equivalents. Total capital is calculated as equity as shown in the consolidated statements of financial position.
Perhitungan rasio pengungkit adalah sebagai berikut: The computation of gearing ratio is as follows: 2018 2017
Jumlah liabilitas 301.397 313.462 Total liabilities Dikurangi kas dan setara kas ( 20.806) ( 22.489 ) Less cash and cash equivalents Liabilitas neto 280.591 290.973 Net liabilities Ekuitas 1.010.334 1.336.102 Equity Rasio Liabilitas Neto terhadap Modal 0,28 0,22 Net Debt to Equity Ratio
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL Rincian tambahan modal disetor adalah sebagai berikut: The details of additional paid-in capital are as
follows: Agio saham Share premium Penawaran Umum Saham Perdana (1989) 8.035 Initial Public Offering (1989) Penawaran Umum Terbatas I (1994) 57.500 Limited Public Offering I (1994) Penawaran Umum Terbatas II (1996) 134.999 Limited Public Offering II (1996) Penawaran Umum Terbatas III (1997) 391.497 Limited Public Offering III (1997) Penawaran Umum Terbatas IV (1999) 791.644 Limited Public Offering IV (1999) Penawaran Umum Terbatas V (2009) 28.090 Limited Public Offering V (2009)
Subjumlah 1.411.765 Sub-total
Biaya emisi saham Share issuance costs Penawaran Umum Terbatas IV (1999) ( 37.187 ) Limited Public Offering IV (1999) Penawaran Umum Terbatas V (2009) ( 2.533 ) Limited Public Offering V (2009)
Subjumlah ( 39.720 ) Sub-total
Neto 1.372.045 Net
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTERESTS Akun ini merupakan kepentingan nonpengendali atas
aset neto pada PT Anggraini Mulia dan entitas anak, PT Lippo Media Jasa, PT Samiaji Duta Perkasa, PT Sarikreasi Dinamika, PT Multi Media Interaktif dan entitas anak.
This account represents non-controlling interest on net assets of PT Anggraini Mulia and subsidiaries, PT Lippo Media Jasa, PT Samiaji Duta Perkasa, PT Sarikreasi Dinamika and PT Multi Media Interaktif and subsidiaries.
Bagian kepentingan nonpengendali atas aset neto
masing-masing entitas anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung atau tidak langsung pada entitas induk pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing adalah sebesar Rp 10.104.614 dan Rp 7.120.256 (Rupiah penuh).
Non-controlling interest portion on the respective subsidiaries’ net asset which not attributable to the owners of the parent entity, directly or indirectly, as of December 31, 2018 and 2017 are Rp 10,104,614 and Rp 7,120,256, respectively (full Rupiah).
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/47 Exhibit E/47
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
23. PENDAPATAN NETO 23. NET REVENUES 2018 2017 Jasa periklanan dan media massa Advertising services and media 5.854.211.639 Salaries Pihak berelasi (Catatan 29) 17.784 21.043 Related parties (Note 29) Pihak ketiga 65.591 69.646 Third parties
Jumlah 83.375 90.689 Total
Selama tahun 2018 dan 2017, tidak terdapat pelanggan yang melakukan transaksi dengan nilai yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan tahun yang bersangkutan.
During 2018 and 2017, there are no customer whose transaction value exceed than 10% from total revenues for the year.
Pendapatan yang berasal dari pihak berelasi
mencerminkan jumlah sekitar 21,33% dan 23,20% masing-masing dari jumlah pendapatan neto tahun 2018 dan 2017.
Revenues from related parties represent the amount about 21.33% and 23.20% from net revenues in 2018 and 2017, respectively.
24. BEBAN POKOK PENDAPATAN 24. COST OF REVENUES Rincian beban pokok pendapatan adalah sebagai berikut: The details of cost of revenues are as follows: 2018 2017 Gaji, tunjangan dan honorarium 25.673 24.335 Salaries, allowance and honorarium Percetakan 15.224 15.357 Printing Sewa jaringan 1.608 2.357 Lease line Royalti 257 450 Royalty Jasa periklanan 155 152 Advertising services Perjalanan 55 28 Accomodation
Jumlah 42.972 42.679 Total
Selama tahun 2018 dan 2017, tidak terdapat pemasok dengan nilai transaksi pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan tahun yang bersangkutan.
During 2018 and 2017, there are no suppliers with purchase transaction value exceed than 10% of total revenues for the year.
25. BEBAN PENJUALAN Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut:
25. SELLING EXPENSES The details of selling expenses are as follows:
2018 2017 Promosi 7.650 8.450 Promotion Gaji dan tunjangan 7.441 8.624 Salaries and allowance Komisi 6.107 4.675 Commisions Distribusi 2.795 3.041 Distributions Lain-lain 705 32 Others
Jumlah 24.698 24.822 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/48 Exhibit E/48
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
26. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:
26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES The details of general and administrative expenses are as follows:
2018 2017 Gaji dan tunjangan 30.976 30.315 Salaries and allowance Imbalan pascakerja (Catatan 19) 5.843 4.618 Post-employment benefits (Note 19) Penyusutan aset tetap (Catatan 10) 4.141 4.201 Depreciation of fixed assets (Note 10) Perjalanan dinas 3.424 766 Business travelling Jasa profesional 2.022 2.972 Professional fees Sewa 1.513 1.766 Rental Telekomunikasi dan listrik 1.358 1.708 Telecommunication and electricity Perlengkapan kantor 1.295 1.496 Office supplies Kustodian dan pencatatan saham 1.065 1.612 Custodian and share administration Asuransi 705 886 Insurance Langganan dan keanggotaan 500 100 Subscription and membership Perbaikan dan pemeliharaan 305 270 Repair and maintenance Perizinan 201 452 Permit Representasi dan jamuan 88 696 Representation and entertainment Lain-lain 6.461 3.997 Others
Jumlah 59.897 55.855 Total
27. PENGHASILAN (BEBAN) USAHA LAIN Rincian penghasilan (beban) usaha lain adalah sebagai berikut:
27. OTHER OPERATING INCOME (EXPENSES) The details of other operating income (expenses) are as follows:
2018 2017 Pendapatan sewa (Catatan 9) 21.115 21.071 Rental income (Note 9) Pendapatan bunga 16.899 1.065 Interest income Dividen (Catatan 6) 8.267 7.106 Dividend (Note 6a) Laba pelepasan dan Gain on disposal and penjualan aset (Catatan 10) 227 - sale of fixed assets (Note 10) Keuntungan selisih kurs – neto 54 2 Gain on foreign exchange - net Penyusutan properti investasi Depreciation of investment (Catatan 9) ( 8.313) ( 8.313) property (Note 9) Penyisihan penurunan nilai piutang Provision for impairment of usaha (Catatan 5) ( 1.886) ( 1.364) trade receivables (Note 5) Penurunan nilai goodwill Impairment of goodwill (Catatan 11) ( 2.121) - (Note 11) Lain-lain – neto 325 1.391 Others - net
Neto 34.567 20.958 Net
28. RUGI PER SAHAM 28. LOSS PER SHARE Penghitungan rugi per saham untuk tahun-tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:
The computation of loss per share for the years ended December 31, 2018 and 2017 are as follow:
2018 2017 Rugi tahun berjalan (dalam juta Rupiah) ( 61.945) ( 344.723) Loss for the year (in million Rupiah) Rata-rata tertimbang jumlah saham Outstanding weighted average yang beredar selama tahun berjalan number of shares during the year (angka penuh) (Catatan 1b dan 20) 1.170.432.803 1.170.432.803 (full amount) (Notes 1b and 20)
Loss per Share Rugi per Saham (Rupiah penuh) ( 52,93) ( 294,53) (full Rupiah)
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.
As of December 31, 2018 and 2017, the Company does not have any dilutive ordinary shares.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/49 Exhibit E/49
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
29. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI
29. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukan beberapa
transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi-transaksi tersebut terutama terkait penempatan dana di bank, investasi saham, penjualan, pembelian, sewa dan asuransi.
The Group, in its regular businesss, conducts certain transactions with related parties. Transactions with related parties mainly arise from placement cash in banks, investment in securities, sales, purchases, rental and insurance.
Rincian saldo yang timbul dari transaksi dengan pihak-
pihak berelasi adalah sebagai berikut: Details of balances arising from transactions with
related parties are as follows: 2018 2017
Kas dan setara kas (Catatan 4) Cash and cash equivalents (Note 4) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control PT Bank Nationalnobu Tbk 6.809 10.762 PT Bank Nationalnobu Tbk
Persentase terhadap jumlah aset 0,52% 0,65% Percentage to total assets
Investasi jangka pendek (Catatan 6a) Short-term investment (Note 6a) Entitas yang berada di bawah Entity under pengendalian yang sama common control Diperdagangkan Trading PT Bank Nationalnobu Tbk 203.000 194.880 PT Bank Nationalnobu Tbk PT Matahari Putra Prima Tbk 33.326 99.102 PT Matahari Putra Prima Tbk PT Link Net Tbk 25.175 28.258 PT Link Net Tbk PT Multi Prima Sejahtera Tbk 1.493 1.958 PT Multi Prima Sejahtera Tbk PT Lippo Karawaci Tbk - 342.297 PT Lippo Karawaci Tbk
Tersedia untuk dijual Available for sale PT Lippo Karawaci Tbk 264.731 166.317 PT Lippo Karawaci Tbk PT Lippo General Insurance Tbk 127.699 144.627 PT Lippo General Insurance Tbk PT Multi Prima Sejahtera Tbk 3.481 4.567 PT Multi Prima Sejahtera Tbk PT Multipolar Tbk 530 1.023 PT Multipolar Tbk
Jumlah 659.435 983.029 Total
Persentase terhadap jumlah aset 50,27% 59,59% Percentage to total assets
Piutang usaha (Catatan 5) Trade receivables (Note 5) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control PT Mahkota Sentosa Utama 3.608 - PT Mahkota Sentosa Utama PT Matahari Putra Prima Tbk 2.547 2.547 PT Matahari Putra Prima Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 milyar) 2.098 4.217 Others (less than Rp 1 billion, each)
Jumlah 8.253 6.764 Total
Persentase terhadap jumlah aset 0,63 0,41 Percentage to total assets
Beban dibayar di muka Prepaid expenses Entitas asosiasi Associate Asuransi – PT AON Indonesia 12 13 Insurance - PT AON Indonesia Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control Asuransi – PT Lippo General Insurance - PT Lippo General Insurance Tbk - 659 Insurance Tbk
Jumlah 12 672 Total
Persentase terhadap jumlah aset 0,01 0,04 Percentage to total assets
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/50 Exhibit E/50
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
29. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (Lanjutan)
29. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (Continued)
2018 2017
Investasi jangka panjang (Catatan 7) Long-term investments (Note 7) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control Across Asia Multimedia Tbk Hong Kong - 986 Across Asia Multimedia Tbk Hong Kong
Persentase terhadap jumlah aset - 0,06 Percentage to total assets
Utang usaha (Catatan 13) Trade payables (Note 13) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control PT First Media Tbk 1.738 1.762 PT First Media Tbk PT Link Net Tbk 282 367 PT Link Net Tbk Lain-lain 76 145 Others
Jumlah 2.096 2.274 Total
Persentase terhadap jumlah liabilitas 0,69 0,73 Percentage to total liabilities
Pendapatan ditangguhkan (Catatan 17) Unearned revenues (Note 17) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control PT Mahkota Sentosa Utama 5.540 5.000 PT Mahkota Sentosa Utama
Persentase terhadap jumlah liabilitas 1,84 1,60 Percentage to total liabilities
Pendapatan neto (Catatan 23) Net revenues (Note 23) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control PT Mahkota Sentosa Utama 7.000 10.000 PT Mahkota Sentosa Utama PT Link Net Tbk 4.000 - PT Link Net Tbk PT Matahari Putra Prima Tbk 2.750 1.500 PT Matahari Putra Prima Tbk PT Siloam International Hospital Tbk 1.000 1.000 PT Siloam International Hospital Tbk PT Lippo Malls Indonesia 1.000 1.000 PT Lippo Malls Indonesia PT Multipolar Technology Tbk 1.000 - PT Multipolar Technology Tbk PT Matahari Departemen Store Tbk - 2.000 PT Matahari Departemen Store Tbk PT Lippo Cikarang Tbk - 1.327 PT Lippo Cikarang Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 milyar) 1.034 4.216 Others (less than Rp 1 billion, each)
Jumlah 17.784 21.043 Total
Persentase terhadap jumlah pendapatan 21,33 23,20 Percentage to total revenue
Beban umum dan administrasi General and administrative (Catatan 26) expenses (Note 26) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control Kustodian dan percetakan saham Custodian and share administration PT Ciptadana Securities 608 1.183 PT Ciptadana Securities PT Sharestar Indonesia 334 334 PT Sharestar Indonesia Asuransi Insurance PT Lippo General Insurance Tbk 195 167 PT Lippo General Insurance Tbk Telekomunikasi Telecommunication PT Link Net Tbk 115 224 PT Link Net Tbk PT First Media Tbk - 20 PT First Media Tbk
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/51 Exhibit E/51
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
29. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (Lanjutan)
29. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (Continued)
2018 2017
Beban umum dan administrasi General and administrative (Catatan 26) (Lanjutan) expenses (Note 26) (Continued) Entitas asosiasi Associate Asuransi Insurance PT AON Indonesia 18 17 PT AON Indonesia
Jumlah 1.270 1.945 Total
Persentase terhadap jumlah beban 1,50 2,42 Percentage to total expenses
Penghasilan lain-lain (Catatan 27) Other income (Note 27) Entitas yang berada di bawah pengendalian yang sama Entity under common control Dividen Dividend PT Lippo General Insurance Tbk 7.276 5.049 PT Lippo General Insurance Tbk PT Link Net Tbk 875 - PT Link Net Tbk PT Lippo Karawaci Tbk 114 2.031 PT Lippo Karawaci Tbk PT Multipolar Tbk - 17 PT Multipolar Tbk
Jumlah 8.265 7.097 Total
Persentase terhadap jumlah penghasilan lain-lain 23,91 33,86 Percentage to other income
Perusahaan dan entitas-entitas yang berada di bawah pengendalian bersama di atas tergabung dalam kelompok usaha Lippo.
The Company and entities under common under control as mentioned above are under the Lippo Group.
Pada tahun 2018 dan 2017, jumlah kompensasi jangka
pendek kepada manajemen kunci Grup, masing-masing adalah sebesar Rp 6.152 dan Rp 5.299, atau masing-masing mencerminkan sekitar 9,60% dan 8,38% dari jumlah beban yang terkait.
In 2018 and 2017, total short-term compensation to the key management of the Group, amounted to Rp 6.152 and Rp 5.299, respectively or represents 9.60% and 8.38% from its related expenses, respectively.
30. INSTRUMEN KEUANGAN 30. FINANCIAL INSTRUMENTS Selain dari aset keuangan lainnya dan utang bank jangka
panjang, seluruh jumlah tercatat aset dan liabilitas keuangan yang diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian telah mendekati nilai wajarnya karena merupakan instrumen keuangan yang berjangka pendek.
Except for other financial assets and long-term bank loans, the carrying amounts of all financial assets and liabilities recognized in the consolidated statements of financial position approximate their fair values due to short-term maturities of these financial instruments.
Jumlah tercatat aset keuangan lancar lainnya berupa
efek ekuitas mengacu pada harga kuotasian yang tersedia di pasar aktif pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Nilai wajar efek ekuitas tersebut dihitung berdasarkan harga penutupan pada tanggal transaksi perdagangan terakhir di BEI.
The carrying amount of other current financial assets is equity security are determined with reference to available quoted active market prices at the consolidated statements of financial position. The fair value of equity security is computed based on closing price at the latest day of BEI trade transaction.
Nilai wajar aset keuangan tidak lancar lainnya tidak
dapat diukur secara andal dan oleh karenanya aset tersebut dicatat sebesar biaya perolehan.
Fair value of other non-current financial assets cannot measured reliably and therefore the assets are recognised at its cost.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/52 Exhibit E/52
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
31. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 31. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Grup
adalah untuk memastikan bahwa sumber daya keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko kredit, risiko pasar dan risiko likuiditas. Grup beroperasi dengan pedoman yang telah ditentukan oleh manajemen.
The Group’s overall financial risk management and policies seek to ensure that adequate financial resources are available for operation and development of their business, while managing their exposure to credit risk, market risk and liquidity risks. The Group operates within defined guidelines that are approved by the management.
a. Risiko kredit a. Credit risk
Risiko kredit adalah risiko ketika pihak lain tidak
dapat memenuhi kewajiban atas suatu instrumen keuangan yang menyebabkan kerugian keuangan bagi Grup. Tujuan kegiatan Grup adalah untuk mencapai pertumbuhan pendapatan yang berkesinambungan namun dengan eksposur peningkatan risiko kredit yang minimum.
Credit risk is the risk when counterparty does not meet its obligations under a financial instrument and leading to a financial loss to the Group. The Group’s objective is to seek continual revenue growth while minimizing losses incurred due to increased credit risk exposure.
Kebijakan Grup menetapkan bahwa seluruh
pelanggan yang akan melakukan transaksi penjualan secara kredit harus melalui proses verifikasi kredit. Selain itu, saldo piutang dipantau secara terus menerus dengan tujuan untuk memastikan bahwa eksposur Grup terhadap risiko kredit macet tidak signifikan.
The Group has a policy that all customers who wish to trade on credit terms are subject to credit verification procedures. In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis with the objective that the Group’s exposure to bad debts is not significant.
Saldo bank dan setara kas juga memiliki eksposur
yang sama dan sehubungan dengan itu kebijakan manajemen adalah penempatan dana hanya pada lembaga keuangan yang terpercaya dan memiliki reputasi baik (Catatan 4).
Cash and cash equivalents exposed the same risk and therefore management has a policy to place fund only with financial institutions which are regulated and reputable (Note 4).
Eksposur maksimum bruto untuk risiko kredit adalah
sebesar jumlah tercatatnya. Grup tidak memiliki jaminan secara khusus atas aset-aset keuangan tersebut.
The maximum gross exposure to credit risk is represented by the carrying amount. The Group does not hold any specific collateral upon those financial assets.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, kualitas
kredit aset keuangan adalah sebagai berikut: As of December 31, 2018 and 2017, the credit
quality of financial assets are as follows:
2018
Belum jatuh Telah jatuh tempo dan tempo namun tidak mengalami tidak mengalami penurunan nilai/ penurunan nilai/ Mengalami Neither not due Overdue but penurunan nilai/ Penurunan nilai/ Jumlah/ nor impaired not impaired Impaired Impaired Total Anjak piutang 401.929 - - - 401.929 Debt factoring
Cash and cash Kas dan setara kas 20.806 - - - 20.806 equivalents Trade Piutang usaha 2.932 25.839 1.813 ( 1.813) 28.771 receivables Other Piutang lain-lain 5.322 - - - 5.322 receivables Short-term Investasi jangka investment pendek yang which diukur pada measured nilai wajar at fair value melalui through laba rugi 262.994 - - - 262.994 profit or loss Investasi jangka Available-for- pendek yang sale short- tersedia untuk term dijual 396.441 - - - 396.441 investment Other Aset Keuangan tidak non-current lancar lainnya 3.005 - - - 3.005 assets
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/53 Exhibit E/53
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
31. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 31. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT (Continued)
a. Risiko kredit (Lanjutan) a. Credit risk (Continued)
2017
Belum jatuh Telah jatuh tempo dan tempo namun tidak mengalami tidak mengalami penurunan nilai/ penurunan nilai/ Mengalami Neither not due Overdue but penurunan nilai/ Penurunan nilai/ Jumlah/ nor impaired not impaired Impaired Impaired Total Anjak piutang 401.929 - - - 401.929 Debt factoring
Cash and cash Kas dan setara kas 22.489 - - - 22.489 equivalents Trade Piutang usaha 1.338 25.918 1.338 ( 1.338) 27.256 receivables Other Piutang lain-lain 3.467 - - - 3.467 receivables Short-term Investasi jangka investment pendek yang which diukur pada measured nilai wajar at fair value melalui through laba rugi 666.496 - - - 666.496 profit or loss Investasi jangka Available-for- pendek yang sale short- tersedia untuk term dijual 316.534 - - - 316.534 investment Other Aset Keuangan tidak non-current lancar lainnya 4.463 - - - 4.463 assets
b. Risiko pasar b. Market risk
1) Risiko harga pasar 1) Market price risk
Risiko harga pasar adalah risiko di mana nilai
wajar atau arus kas masa depan instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Eksposur Grup terhadap risiko ini terutama terkait dengan aset keuangan untuk diperdagangkan dan tersedia untuk dijual yang mencerminkan jumlah masing-masing sekitar 50,27% dan 59,59% dari jumlah asset Grup pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 (Catatan 6). Setiap perubahan harga pasar aset keuangan tersebut akan mempengaruhi ekuitas Grup.
Market price risk is the risk when the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate due to changes in market prices. The Group’s exposure on this risk mainly related with the financial assets for trading and available for sale which reflect around 50.27% and 59.59% from total asset of the Group as of December 31, 2018 and 2017, respectively (Note 6). Each changes in market price of financial assets shall affect on the equity of the Group.
Pengelolaan dan mitigasi terhadap risiko ini
dilakukan dengan beberapa pendekatan seperti, • Investasi yang berbasis bauran antara
analisis fundamental dan teknikal terhadap entitas penerbit efek
• Evaluasi terhadap kinerja portofolio secara berkala
• Kebijakan diversifikasi portofolio dengan menyesuaikan terhadap strategi investasi Grup jangka panjang
• Pemantauan terus-menerus terhadap kondisi pasar dan makroekonomi
• Secara aktif mengembangkan alternatif bentuk-bentuk portofolio baru dengan imbal hasil yang lebih baik namun dengan risiko yang terukur
Management and mitigation on this risk are carried out using several approach, such as: • Investment based on mixed analysis,
fundamental and technical, upon the issuer of securities
• Regular evaluation on the performance of investment
• Investment diversification based on long-term investment strategy of the Group
• Continuous monitoring on the market and macroeconomy condition
• Actively develop other new alternative investment which offers competitive return with measureable risk.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/54 Exhibit E/54
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
31. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 31. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT (Continued)
b. Risiko pasar (Lanjutan) b. Market risk (Continued)
1) Risiko harga pasar (Lanjutan) 1) Market price risk (Continued)
Analisis sensitivitas berikut menunjukkan dampak dari perubahan harga pasar efek terhadap laba atau rugi sebelum pajak Grup. Pada tahun 2018 dan 2017, rata-rata tertimbang perubahan yang mungkin terjadi atas harga pasar efek, masing-masing adalah sekitar 22% dan 17%. Apabila harga pasar efek menguat/melemah pada besaran persentase tersebut, dengan semua variabel lainnya dianggap konstan, maka laba sebelum pajak Grup pada tahun 2018 dan 2017 akan meningkat atau menurun masing-masing sebesar Rp 144.080 dan Rp 162.847.
The following sensitivity analysis demonstrates the impact from change in securities market price upon the pretax profit or loss of the Group. In 2018 and 2017, the weighted average of reasonable possible changes of securities market prices are 22% and 17%, respectively. If securities market prices strengthened/weakened by such percentage, with all other variables assumed held constant, pretax profit or loss of the Group in 2018 and 2017 shall increase or decrease by Rp 144,080 and Rp 162,847, respectively.
2) Risiko mata uang 2) Currency risk
Grup melakukan transaksi bisnis dalam
beberapa mata uang dan karena itu terekspos risiko mata uang. Grup tidak memiliki kebijakan khusus terhadap lindung nilai atas mata uang asing. Namun manajemen senantiasa memantau eksposur mata uang dan akan mempertimbangkan untuk melakukan lindung nilai manakala timbul risiko mata uang yang signifikan.
The Group does business transaction in some currencies and consequently is been exposed to currency risk. The Group does not have particular hedging policy on foreign exchange currency. However management continuously monitors currency risk and will consider to do hedging when significant currency risk arises.
Selama tahun 2018 dan 2017, perubahan yang
mungkin terjadi dalam Rupiah terhadap mata uang asing, masing-masing adalah 3,02% dan 1,50%. Jika Rupiah menguat/melemah terhadap mata uang asing pada besaran tersebut, dengan semua variabel lainnya dianggap konstan, maka laba setelah pajak pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 akan meningkat atau menurun masing-masing sebesar Rp 3 dan Rp 2.
During 2018 and 2017, the reasonably possible change in Rupiah againsts foreign currency are 3.02% and 1.50%, respectively. If Rupiah had strengthened/weakened against foreign currency by such rate, with all other variables held constant, the post-tax profit as of December 31, 2018 and 2017 shall increase/decrease of Rp 3 and Rp 2, respectively.
3) Risiko suku bunga 3) Interest rate risk
Risiko tingkat suku bunga adalah risiko bahwa
nilai wajar atau arus kas masa datang atas instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Grup mengupayakan agar seluruh pinjaman dari bank menggunakan suku bunga tetap, eksposur atas risiko ini terutama terkait dengan utang bank (Catatan 12 dan 18) yang akan berdampak secara langsung terhadap arus kas kontraktual Grup di masa datang. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, masing-masing saldo utang bank mencerminkan sekitar 68,40% dan 71,50% dari jumlah liabilitas.
Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rate. The Group attempts that its bank loan shall bear fixed interest rate, this risk exposure mainly arise from bank loans (Notes 12 and 18) would directly influence the future contractual cash flows of the Group. As of December 31, 2018 and 2017, the outstanding balance of bank loan represents 34.46% and 70.36% of total liabilities, respectively.
Kebijakan Grup adalah untuk meminimalkan
eksposur suku bunga atas pinjaman yang digunakan untuk ekspansi usaha dan kebutuhan modal kerja. Guna mencapai tujuan tersebut, Grup secara teratur menilai dan memantau saldo kas dengan mengacu pada rencana bisnis dan operasi sehari-hari.
The Group’s policy is to minimize interest rate exposure while obtaining sufficient funds for business expansion and working capital needs. In order to achieve this objective, the Group regulary assesses and monitors its cash with reference to its business plans and day-to-day operations.
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/55 Exhibit E/55
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
31. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 31. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT (Continued)
c. Risiko likuiditas c. Liquidity risk
Risiko likuiditas adalah risiko di mana Grup akan mengalami kesulitan dalam memperoleh dana guna memenuhi komitmennya atas instrumen keuangan.
Liquidity risk is the risk when the Group will encounter difficulty in raising funds to meet its commitments associated with financial instruments.
Pengelolaan terhadap risiko likuiditas dilakukan
dengan cara menjaga profil jatuh tempo antara aset dan liabilitas keuangan, penerimaan tagihan yang tepat waktu, manajemen kas yang mencakup proyeksi dan realisasi arus kas hingga beberapa tahun ke depan serta memastikan ketersediaan pendanaan melalui komitmen fasilitas kredit.
Liquidity risk is managed through maintaining/synchronizing the maturity profile between financial assets and liabilities, on-time receivable collection, cash management which covers cash flows projection and realization in the subsequent years and ensure the availability of financing through committed credit facilities.
Tabel di bawah merangkum profil jatuh tempo
liabilitas keuangan Grup berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
The following table summarizes the maturity profile of the Group’s financial liabilities based on contractual undiscounted payments as of December 31, 2018 and 2017.
2018
Lebih dari Kurang dari 2 tahun / 1 tahun / 1 - 2 tahun/ More than Porsi Bunga/ Jumlah Tercatat/ Less than 1 year 1 - 2 years 2 years Interest Portion Carrying Amount Anjak piutang 401.929 - - - 401.929 Debt factoring
Utang bank jangka Short-term bank pendek 104.211 - - - 104.211 loan Utang usaha 16.449 - - - 16.449 Trade payables Beban masih Accrued harus dibayar 24.110 - - - 24.110 expense Liabilitas keuangan Other current jangka pendek financial lain 12.005 - - - 12.005 liabilities Utang bank jangka Long-term panjang 26.946 23.322 89.090 ( 37.401) 101.957 bank loan
Jumlah 183.721 23.322 89.090 ( 37.401) 258.732 Total
2017
Lebih dari Kurang dari 2 tahun / 1 tahun / 1 - 2 tahun/ More than Porsi Bunga/ Jumlah Tercatat/ Less than 1 year 1 - 2 years 2 years Interest Portion Carrying Amount Anjak piutang 401.929 - - - 401.929 Debt factoring
Utang bank jangka Short-term bank pendek 3.577 - - - 3.577 loan Utang usaha 15.738 - - - 15.738 Trade payables Beban masih Accrued harus dibayar 22.178 - - - 22.178 expense Liabilitas keuangan Other current jangka pendek financial lain 9.284 - - - 9.284 liabilities Utang bank jangka Long-term panjang 47.129 42.571 246.012 ( 115.166) 220.546 bank loan
Jumlah 97.906 42.571 246.012 ( 115.166) 271.323 Total
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/56 Exhibit E/56
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
32. INFORMASI SEGMEN 32. SEGMENT INFORMATION 2018 Investasi/ Media Massa/ Lain-lain/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Investment Mass Media Others Elimination Consolidated
Pendapatan dari Revenue from
Pihak eksternal - 83.202 173 - 83.375 External Parties
Hasil segmen - 40.386 17 - 40.403 Segment result Beban usaha tidak Unallocated operating
dapat dialokasi ( 31.044) ( 53.079) ( 472) - ( 84.595) expense Pendapatan (beban) Other profit lain-lain - neto ( 20.805) 125 ( 22) - ( 20.702) (loss) - net
Rugi Usaha ( 51.849) ( 12.568) ( 477) - ( 64.894) Operating Loss
Beban keuangan ( 24.946) ( 752) 23 - ( 25.675) Interest expense
Laba entitas asosiasi - - 30.112 - 30.112 Profit from associate
Rugi Loss Sebelum Pajak ( 76.795) ( 13.320) 29.658 - ( 60.457) Before Tax
Beban pajak
Tangguhan ( 2.061) 573 - - ( 1.488) Deferred Tax expense
Laba (Rugi) Profit (Loss) Setelah Pajak ( 78.856) ( 12.747) 29.658 - ( 61.945) After Tax
Segmen Aset 1.236.102 174.583 86.014 ( 241.943) 1.254.756 Assets Segment Investasi pada Investment in
Entitas Asosiasi - - 56.950 - 56.950 Associate Aset tidak dapat dialokasi - 24 1 - 25 Unallocated assets
Jumlah Aset 1.236.102 174.607 142.965 ( 241.943) 1.311.731 Total Assets
Segmen Liabilitas 223.152 73.989 391.081 ( 399.129) 289.093 Liabilities Segment Liabilitas tidak dapat
dialokasikan 2.625 9.613 66 - 12.304 Unallocated liabilites
Jumlah Liabilitas 225.777 83.602 391.147 ( 399.129) 301.397 Total Liabilities
Penyusutan 1.379 2.762 - - 4.141 Depreciation 2017 Investasi/ Media Massa/ Lain-lain/ Eliminasi/ Konsolidasi/ Investment Mass Media Others Elimination Consolidated
Pendapatan dari Revenue from
Pihak eksternal - 90.689 - - 90.689 External Parties
Hasil segmen - 47.993 17 - 48.010 Segment result Beban usaha ( 30.015) ( 50.031) ( 631) - ( 80.677) Operating expenses Pendapatan (beban) Other profit
lain-lain – neto ( 306.450) 2.605 ( 5) ( 630) ( 304.480) (loss) – net
Rugi usaha ( 336.465) 567 ( 619) ( 630) ( 337.147) Operating loss Beban keuangan ( 29.880) ( 704) - - ( 30.584) Financial cost Pendapatan bunga 758 38 268 - 1.064 Interest income Bagian laba Income from
entitas asosiasi - - 23.291 - 23.291 associate
Laba (rugi) sebelum pajak ( 365.587) ( 99) 22.940 ( 630) ( 343.376) Income (loss) before tax
Beban pajak ( 1.132) ( 215) - - ( 1.347) Tax expense
Laba (Rugi) Tahun Berjalan ( 366.719) ( 314) 22.940 ( 630) ( 344.723) Profit (Loss) For The Year
Aset Segmen 1.558.526 171.736 20.420 ( 161.274) 1.589.408 Asset Segment Investasi pada Investment in
Entitas Asosiasi - - 56.442 - 56.442 Associate Aset tidak dapat dialokasi 3.598 111 5 - 3.714 Unallocated assets
Jumlah Aset 1.562.124 171.847 76.867 ( 161.274) 1.649.564 Total Assets
Segmen Liabilitas 240.220 65.076 2.937 ( 3.100) 305.133 Liabilities Segment Liabilitas tidak dapat
dialokasikan 1.406 6.908 15 - 8.329 Unallocated liabilites
Jumlah Liabilitas 241.626 71.984 2.952 ( 3.100) 313.462 Total Liabilities
Penyusutan 920 3.126 155 - 4.201 Depreciation
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/57 Exhibit E/57
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
33. ASUMSI KELANGSUNGAN USAHA 33. GOING CONCERN ASSUMPTION
Perusahaan dalam beberapa tahun terakhir senantiasa membukukan rugi tahun berjalan dan arus kas negatif dari aktivitas operasinya. Pada tahun 2018 dan 2017, rugi tahun berjalan tersebut masing-masing adalah sebesar Rp 61.945 dan Rp 344.723, sedangkan arus kas negatif dari aktivitas operasi masing-masing adalah sebesar Rp 40.885 dan Rp 57.556. Kondisi ini mengakibatkan saldo defisit sebesar Rp 1.733.773 dan Rp 1.677.079 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 yang berpotensi menimbulkan keraguan atas kemampuan usaha Perusahaan untuk menghasilkan laba dan arus kas positif dari aktivitas operasinya di masa yang akan datang.
The Company in the last few years continuously experienced loss for the year as well as generate a negative cash flows from its operation activities. In 2018 and 2017, the loss for the year are Rp 61,945 and Rp 344,723 while negative cash flows from its operation are Rp 40,885 and Rp 57,556, respectively. The condition resulted in, deficit of Rp 1,733,773 and Rp 1,677,079 as of December 31, 2018 and 2017, respectively, which cast potential doubts about the Company’s ability to generate operating income and positive cashflows from its operating activity in the future.
Untuk menghadapi kondisi di atas, Perusahaan
melakukan langkah-langkah berikut: In response to this condition, the Company has taken
the following actions:
Melakukan optimalisasi pendapatan dengan cara meningkatkan proses distribusi
Optimization of revenue by improving the distribution process
Melakukan efisiensi dan optimalisasi produktivitas
kerja sumber daya manusia yang dapat dilakukan dengan cara penggabungan news room dan sejumlah divisi di Grup sehingga meningkatkan produktivitas divisi sales
Efficencies and optimize the labor productivity of human resources that can be done by way of merger news room and the number of divisions in the Company thereby can increase the productivity of the sales division
Pengkajian ulang beberapa media yang dimiliki Grup
sehingga masing-masing publikasi editorial dapat mempertimbangkan kemampuan Penjualan dan Pendapatan dengan biaya yang digunakan sehingga rencana rencana bisnis menjadi lebih baik
Reviewing some of the media owned by the Group so each of the editorial publications can consider the ability of their Sales or Revenue with its related costs for the better business plan
Meluncurkan mobile applications baru yang
terhubung dengan berbagai partner Grup untuk mempertinggi daya penetrasi layanan yang semakin banyak beralih ke digital
Launching a new mobile applications that connect to various Group’s partners to enhance/ heighten the service penetration that are increasesingly turning into digital
Manajemen meyakini langkah-langkah di atas disertai dengan dukungan keuangan penuh dari kelompok usaha, secara bertahap dan konsisten, akan dapat memperbaiki kondisi keuangan Grup.
Management believes that those taken actions as well as full financial support from group shall, gradually and consistently, improve the Group’s financial conditions.
Laporan keuangan konsolidasian ini tidak mencakup
dampak penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian sebagaimana disebutkan di atas. Laporan keuangan konsolidasian ini disusun dengan anggapan bahwa Perusahaan akan terus beroperasi sebagai entitas yang memiliki kemampuan untuk mempertahankan kelangsungan usahanya.
The consolidated financial statements do not include any adjustments that may result from the outcome of the uncertainties as mentioned above. These consolidated financial statements had been prepare assuming that the Company will continue to operate as a going concern entity.
34. PERJANJIAN DAN IKATAN PENTING 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS
a. Perjanjian Pengelolaan Gedung a. Building Operator Agreement PT Multi Nusantara Karya, pihak ketiga, ditunjuk
oleh Perusahaan untuk mengoperasikan, mengelola dan memelihara bangunan Menara Asia berdasarkan Perjanjian Pengelolaan Gedung tanggal 2 Mei 2017. Perjanjian ini berlaku efektif sejak 1 Mei 2017 sampai dengan 1 Mei 2019 (Catatan 9).
PT Multi Nusantara Karya, third party, is appointed by the Company to operate, maintain and manage the Menara Asia building based on the Building Operator Agreement made on May 2, 2017. The contract period is effective from May 1, 2017 until May 1, 2019 (Note 9).
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E/58 Exhibit E/58
PT Star Pacific Tbk dan Entitas Anak
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Berakhir Pada 31 Desember 2018
(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT Star Pacific Tbk and Its Subsidiaries Notes to Consolidated Financial Statements
For Year Ended December 31, 2018 (Expressed in Million Rupiah, unless otherwise stated)
34. PERJANJIAN DAN IKATAN PENTING (Lanjutan) 34. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (Continued)
b. Perjanjian Sewa Menara Asia b. Lease Agreement of Menara Asia
Berdasarkan Perjanjian Sewa No. 001/MAK.
LA/I/2015 tanggal 29 Januari 2015, PT Bank CIMB Niaga Tbk akan menyewa bangunan Menara Asia milik Perusahaan dengan pembayaran sebagaimana disepakati. Jangka waktu perjanjian sampai 5 tahun sejak tanggal serah terima dan dapat diperpanjang dengan persetujuan kedua belah pihak.
Based on Lease Agreement No. 001/MAK. LA/I/2015 dated January 29, 2015, PT Bank CIMB Niaga Tbk agreed to lease Menara Asia building. The term of the agreement upto 5 years starting from the lease commencement date and can be extended with the consent of both parties.
35. OTORISASI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 35. AUTHORIZATION OF CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS Laporan keuangan konsolidasian ini telah diotorisasi
untuk diterbitkan oleh Direksi Perusahaan, selaku pihak yang bertanggung jawab atas penyusunan dan penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, pada tanggal 22 Maret 2018.
These consolidated financial statements have been authorized by Board of Director of the Company, who responsible for the preparation and completion of the consolidated financial statements, on March 22, 2018.
Recommended