View
89
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 1/8
TUGAS ILMU GIZI
ILMU KESEJAHTERAAN KELUARGA
DISUSUN OLEH :
RAJA RANI VERDIANTI110.2006.211
FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS YARSI
JAKARTA
2009/2010
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 2/8
KASUS:
Sebuah keluarga terdiri dari ayah, ibu, dan empat orang anak yang terdiri dari 3orang anak laki-laki dan 1 orang anak perempuan dan mempekerjakan sepasang asisten
rumah tangga yang merupakan suami istri. Sang ayah bekerja sebagai seorang pengusaha
properti yang cukup sukses. Sang ibu adalah seorang dosen psikologi disebuahuniversitas negeri di Jakarta. Beliau juga sering menjadi pembicara di seminar-seminar.
• Anak pertama laki-laki berusia 27 tahun, kerja di salah satu perusahaanmanufaktur sambil melanjutkan kuliah S2 di Fakultas Teknik di salah satu
universitas di Belanda.
• Anak kedua perempuan berusia 25 tahun, seorang dokter yang bekerja si salah
satu rumah sakit di Surabaya.
• Anak ketiga laki-laki berusia 20 tahun, kuliah di Fakultas Kedokteran disalah satu
perguruan tinggi swasta di Jakarta
• Anak keempat laki-laki berusia 17 tahun, duduk di bangku SMA kelas 3 disalah
satu sekolah negeri di Jakarta
Keluarga tersebut tinggal di sebuah rumah yang luas. Rumah tersebut mempunyai7 kamar tidur, yang terdiri dari 4 kamar di lantai atas yang terdiri dari 3 kamar untuk anak
lelaki dan 1 kamar tamu. Dilantai bawah terdapat 1 kamar untuk kedua orang tua, 1
kamar untuk anak perempuan, dan sebuah kamar lagi di belakang untuk asisten rumahtangga.
Ruang lainnya adalah ruang tamu, ruang keluarga, 1 dapur bersih yang
bersebelahan dengan ruang makan, 1 dapur kotor, dan 5 buah kamar mandi. Fasilitas
yang dimiliki untuk memenuhi kebutuhan keluarga mereka cukup lengkap.
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 3/8
I. SEGI KEHIDUPAN KELUARGA (Phisycal Examination)
1. Hubungan intra dan antar keluarga ( family relation)
Hubungan keluarga ini cukup baik. Walaupun mereka jarang menghabiskan
waktu bersama-sama. Ayah sibuk mencari nafkah dan sering keluar negeri untuk mengurusi bisnis propertinya. Ibu juga sibuk mengajar dan menjadi pembicara dalam
seminar-seminar. Sehingga kedua orangtua tersebut sering pulang kerja larut malam
terkadang tidak pulang bila sedang tugas diluar kota atau luar negeri. Anak pertamakeluarga tersebut bekerja dan kuliah di Belanda dan hanya pulang setahun sekali.
Sedangkan anak kedua sedang tugas di Surabaya dan pulang sebulan sekali.
Namun hal tersebut tidak menjadi penghalang hubungan keluarga ini. Komunikasi
dalam keluarga ini tidak terputus karena setiap anggota keluarga berusaha menjagakomunikasi agar tetap lancar walaupun agak sulit bagi anak pertama yang berada di
Belanda. Walaupun akhir pekan jarang digunakan keluarga ini untuk berkumpul karena
kesibukan masing-masing, tetapi mereka menggunakan lebaran dan tahun baru untuk
berkumpul walaupun anak pertama jarang menghadiri. Kedua orang tua telahmenanamkan pendidikan agama kepada anak-anak mereka dari kecil. Mereka telah
mendaftarkan ketiga anak mereka di sekolah dasar berbasiskan agama Islam danmemanggil guru agama untuk memperdalam agama dan mengajar keempat anak mereka
mengaji di sebuah madrasah tiap sore ketika masih kecil. Beberapa waktu mereka juga
menyempatkan untuk shalat berjamaah.
Hubungan keluarga ini dengan keluarga lain tidak begitu dekat. Hal inidikarenakan kesibukan masing-masing anggota keluarga. Akan tetapi tempat mereka
tinggal sering mengadakan acara untuk menjalin tali silaturrahmi antar keluarga.
Sehingga hubungan antar keluarga pun menjadi tidak semakin menjauh.
2. Membimbing anak (child care)
Keluarga ini selalu berusaha membimbing dan membesarkan anak mereka dengansebaik-baiknya. Dengan berlandaskan agama, kesederhanaan dan prinsip yang telah
ditanamkan dalam keluarga. Keempat anak mereka pun tumbuh menjadi anak-anak
mandiri yang tidak menyalahgunakan kebebasan, materi dan kepercayaan yang diberikan
kedua orang tua mereka.Kedua orang tua memberi kesempatan seluas-luasnya kepada anak-anak mereka
untuk mengasah dan mengembangkan bakat mereka, orang tua juga tidak pernah
memaksakan keinginan mereka pada anak-anak.Walaupun mereka berasal dari keluarga yang cukup kaya, orang tua selalu
mengajarkan kesederhanaan pada keempat anak mereka supaya anak-anak mereka
mengerti bahwa suatu hal tidak bisa didapatkan dengan mudah.
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 4/8
3. Makanan ( food )
Makanan yang diberikan tidak luput dari perhatian ibu. Sebelum berangkat ke
kantor, ibu selalu mengatur menu makanan yang akan dihidangkan setiap hari dengan
memperhatikan kandungan gizi, mulai dari memilih bahan makanan maupun cara pengolahannya. Apalagi bila anak kedua yang juga seorang dokter sedang pulang
kerumah ia juga ikut membantu sang ibu untuk menyediakan makanan. Proses memasak
biasanya dilakukan oleh asisten rumah tangga. Kadang-kadang bila ingin menikmatimenu yang tidak biasa, mereka pun membeli makan di luar.
4. Pakaian (clothing )
Anggota keluarga ini termasuk orang-orang yang cukup memperhatikan
penampilan namun tetap menunjukkan kesederhanaan. Mereka sering mengunjungi toko-
toko pakaian untuk menambah jenis pakaian mereka agar dapat memakai pakaian yang
sesuai dengan situasi dan kondisi. Tidak lupa mereka juga tetap memperhatikankesopanan dan kesederhanaan dalam berpakaian sehingga tidak berlebihan.
5. Perumahan (housing )
Rumah yang dimiliki keluarga ini cukup besar dengan halaman yang luas yangditanami pepohonan yang membuat rumah semakin asri serta sebuah kolam berenang.
Rumah tersebut dirancang senyaman mungkin sehingga dapat berguna sebagai tempat
tinggal dan tempat berkumpul seluruh keluarga besar. Pembagian ruangan dibuat rapi dansesuai dengan keinginan keluarga ini. Akan tetapi, karena rumah yang dimiliki keluarga
ini di rancang seperti rumah desa yang terbuat dari kayu jati terkadang rumah inikelihatan horor dari luar.
6. Kesehatan (health)
Keluarga ini selalu berusaha menjaga kesehatan fisik mereka. Anak perempuan
mereka yang seorang dokter selalu memantau kesehatan orang tua, kakak serta adik-
adiknya. Mereka selalu mengkonsumsi vitamin alami seperti buah-buahan dan sayuranuntuk menunjang kebutuhan tubuh. Tetapi, karena kesibukan mereka tiap hari membuat
mereka jarang untuk melakukan olahraga secara teratur dan lupa makan. Sehingga
terkadang mereka terkena penyakit seperti flu, maag dan sakit kepala.Agama Islam yang mereka anut telah menuntun mereka untuk menjadi manusia
yang memiliki kesehatan rohani. Anggota keluarga ini juga termasuk orang yang
memiliki teman banyak dan cukup mudah bergaul untuk memenuhi kesehatan sosialmereka.
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 5/8
7. Keuangan ( family income)
Keuangan keluarga ini diperoleh dari hasil kerja keras ayah dan ibu. Hasil kerjakeras tersebut dapat dikatakan lebih dari cukup apalagi semenjak anak pertama dan anak
kedua mereka bekerja, penghasilan keluarga ini bisa dikatakan sangat berlebihan.
Sehingga mereka dapat dikatakan keluarga kaya ditempat tinggalnya. Walaupundemikian, manajemen keuangan keluarga ini sangat terorganisir karena sang ibu selalu
mengatur keuangan dengan sangat cermat dan anak-anak mereka sudah diajarkan
menabung sejak kecil. Sehingga ketika perusahaan sang ayah sedang mengalamigoncangan beberapa tahun yang lalu, tidak terlalu mempengaruhi keuangan keluarga ini
dan perusahaan tersebut dapat bangkit lagi dan menjadi lebih besar.
8. Tata laksana rumah tangga (home management )
Keluarga ini tidak begitu memperhatikan pembagian tugas di rumah karena
pekerjaan rumah dan pemeliharaan peralatan rumah sebagian besar telah dikerjakan olehasisten rumah tangga. Namun dari kecil tiap anak dibiasakan untuk membersihkan kamar
sendiri. Mereka baru memberlakukan pembagian tugas apabila asisten rumah tanggasedang pulang kampung. Tetapi karena kesibukan yang tak bisa dihindari, terkadang bila
asisten rumah tangga sedang pulang kampung, rumah keluarga ini agak terbengkalai.
9. Keamanan lahir batin ( security)
Keamanan lahir keluarga ini telah terpenuhi karena perumahan tempat merekatinggal memiliki sistem keamanan yang terkoordinir dengan baik. Sedangkan keamanan
batin diperoleh dari pedoman hidup mereka yang menyerahkan semua yang terjadikepada Allah SWT. Mereka juga telah mempersiapkan diri untuk hal-hal yang tidak diinginkan dengan menyisihkan beberapa rupiah dari penghasilan untuk menabung dan
membayar asuransi.
10. Perencanaan sehat ( good planning )
Kedua orang tua telah mempersiapkan rencana untuk keempat anak mereka agar menjadi orang yang berguna dikemudian hari dengan memperhatikan dan mengarahkan
minat dan bakat juga menabung untuk modal menuntut ilmu bagi keempat anak mereka.
Mereka juga memiliki rencanakan untuk mengisi liburan dengan kegiatan yang bermanfaat dan sesuai dengan anggaran. Walaupun terkadang
liburan mereka membutuhkan biaya yang cukup besar karena mereka mengisi liburan
untuk mengunjungi anak pertama mereka di Belanda.
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 6/8
II. MENENTUKAN KEBUTUHAN KELUARGA (diagnosis)
1. Jasmani ( physical needs)
Kebutuhan keluarga ini akan pakaian sudah terpenuhi dengan baik bahkan jauh
melebihi kebutuhan mereka. Rumah yang mereka huni telah memberikan kenyamanandan keamanan. Kebutuhan hidup dan gizi mereka juga telah terpenuhi dengan makanan
mereka sehari-hari, dengan tetap memperhatikan kandungan dan cara pengolahannya.
2. Kecerdasan (intelektual needs)
Keluarga ini termasuk keluarga yang memiliki intelektual yang sangat tinggi.
Ayah memiliki gelar S3, sedangkan ibu bergelar S2. Anak pertama mereka meraih gelar
S1 dan mendapat beasiswa untuk melanjutkan S2 di Belanda dari perusahaan tempatnya
bekerja. Anak kedua adalah seorang dokter yang berencana melanjutkan spesialis dankedua anak lainnya selalu mendapatkan nilai tertinggi di sekolah dan kampusnya. Hal ini
dikarenakan ayah dan ibu selalu menyarankan anak-anak mereka untuk rajin belajar dandisiplin.
Pengetahuan tidak hanya mereka peroleh dari pelajaran di sekolah saja. Mereka
juga berlangganan koran dan majalah untuk menambah pengetahuan, serta menonton
berita di televisi untuk memperluas wawasan mereka.
3. Kemasyarakatan ( social needs)
Keluarga ini cukup diakui dan disukai di dalam bermasyarakat. Walaupun tempattinggal mereka cukup individual tapi mereka berusaha menjaga hubungan baik dengantetangga, mereka tetap sering bertegur sapa. Mereka juga merasa dihargai dalam
kehidupannya sehari-hari karena perilaku keluarga ini yang tidak pernah merugikan
kehidupan orang lain.
4. Rasa (emotional needs)
Rasa kasih sayang dan kepercayaan selalu ditanamkan didalam keluarga ini.
Walaupun jarang menghabiskan waktu bersama, mereka tetap memperhatikan satu sama
lain. Mereka tetap menanyakan kabar dan berbagi cerita melalui telefon genggam.Hubungan dengan para tetangga cukup baik. Tetapi tidak sebaik hubungan
dengan rekan kerja dan teman-teman di tempat menuntut ilmu. Hal ini mungkin
dikarenakan intensitas pertemuan yang berbeda. Hubungan dengan saudara-saudara darikeluarga ayah dan ibu juga terjaga dengan baik dengan sewaktu-sewaktu saling
mengunjungi satu sama lain, apalagi rumah mereka merupakan tempat berkumpul
keluarga besar.
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 7/8
5. Rohani ( spiritual needs)
Ajaran agama Islam yang dianut keluarga ini selalu mereka pegang dan jalankandalam kehidupan sehari-hari. Mereka selalu berusaha untuk menjalankan perintah dan
menjauhi semua yang dilarang oleh Allah SWT. Mereka juga saling mengingatkan dan
mengoreksi bila ada salah satu anggota keluarga yang tidak mematuhi perintah agama.Sang ayah sering menjadi imam dalam di Masjid dekat rumah mereka sedangkan
sang ibu adalah ketua majelis taklim ibu-ibu di masjid yang sama. Anak-anak mereka
juga sangat taat beribadah.
III. SUMBER KELUARGA (therapy)
1. Waktu (time)
Waktu adalah hal yang sangat mahal bagi keluarga ini. Mereka sering sekalimelewatkan waktu bersama demi menyelesaikan urusan masing-masing. Diharapkan
setiap anggota keluarga memiliki kesadaran akan pentingnya waktu bersama untuk saling berbagi pikiran dan berekreasi bersama karena komunikasi yang baik adalah kunci dalam
keharmonisan sebuah hubungan khususnya keluarga. Walaupun demikian sang ayah
menderita diabetes sehingga pola makannya harus dijaga.
2. Uang dan barang (money and goods)
Keluarga ini termasuk keluarga yang mudah dalam memperoleh uang dan barang.
Penghasilan ayah dan ibu telah melebihi kebutuhan utama mereka. Mereka selalumenyisihkan sebagian uang mereka untuk kaum yang membutuhkan, dan tabungan, sertaasuransi untuk kebutuhan mereka di masa yang akan datang.
3. Tenaga dan ketangkasan (energy & abilities knowledge)
Pendidikan formal dan non formal telah mereka dapatkan untuk memenuhi
kebutuhan mereka akan ilmu. Dalam hal mengurus rumah, keluarga ini cukup telatenwalaupun mereka mempunyai asisten rumah tangga tapi kesibukan jualah yang terkadang
membuat mereka jadi jarang mempunyai waktu untuk mengurus rumah sehingga bila
asisten rumah tangga sedang pulang kampung, rumah mereka agak terbengkalai.
4. Hubungan pribadi ( personal relationship)
Hubungan anatar keluarga ini sangat harmonis. Mereka sangat menjaga
komunikasi dengan baik walaupun semuanya sibuk dan dua orang anak mereka tinggal
5/13/2018 ilmu kesehatan keluarga - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ilmu-kesehatan-keluarga 8/8
ditempat yang jauh dari orangtua. Kasih sayang sangat ditunjukkan oleh keluarga ini,
walaupun terkadang ada pertengkaran tapi mereka bisa mengatasinya dengan baik.
5. Keluarga itu sendiri ( family)
Keluarga ini dapat dikatakan keluarga yang kaya, mereka dapat memenuhi
kebutuhannya dengan mudah akan tetapi kesederhanaan tetap dijunjung tinggi oleh
keluarga ini karena mereka awalnya berasal dari keluarga yang biasa saja dan menjadikaya karena kerja keras dan kecerdasan mereka. Cara orangtua mendidik anak juga patut
diacungi jempol karena orangtua menanamkan kedisiplinan pada anak-anak mereka serta
kerja keras sehingga keempat anak mereka tidak mendapatkan segala sesuatunya dengan
mudah.
KESIMPULAN
Dalam kasus diatas,keluarga ini adalah keluarga yang harmonis. Walaupunmereka merupakan keluarga yang kaya namun kekayaan itu tidak membuat mereka lupa
darimana mereka berasal sehingga kesderhanaan sangat dijunjung tinggi. Keluarga ini
juga memiliki tingkat intelektual yang sangat tinggi dan kecerdasan yang luar biasa.
Namun karena itulah yang membuat keluarga ini menjadi sangat sibuk dengan urusanmereka masing-masing sehingga mereka kurang mempunyai waktu yang cukup untuk
berkumpul bersama keluarga apalagi dua anak mereka tinggal jauh dari keluarga. Namun
keluarga ini selalu berusaha untuk berkumpul bersama khususnya saat anak mereka yangkerja dan kuliah di Belanda pulang ke rumah. Kehidupan sosial keluarga ini juga cukup
baik, hubungan dengan tetangga terjaga dengan baik. Hubungan dengan teman dan rekankerja pun sangat terjaga sehingga keluarga ini cukup disegani dilingkungannya.
Recommended