View
424
Download
52
Category
Preview:
DESCRIPTION
efrfrr
Citation preview
PERUMUSAN KARAKTER SEDIAAN
PERUMUSAN KARAKTER SEDIAAN1. Nama Mahasiswa: 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi
5). Chrisna Widhiani
2. No pokok
: 1). 13330706
2). 13330707
3). 13330708
4). 13330710
5). 13330712
3. Nama Produk : Calamin Topikal
4. Jenis Sediaan : Suspensi
Syarat Umum Sediaan Jadi:
No.Parameter:Satuan:Spesifikasi Sediaan yang akan dibuatSyarat Farmakope:Syarat Lain:
1.Homogenitas-Homogen-
2.pH--4-6
3.Stabilitas :
a. Fisika
b. Kimia
c. Mikrobiologi
d. Farmakologi-
Tidak mengalami kreaming/mengendap
Tidak teroksidasi
Tidak ditumbuhi mikroba
Menghilangkan gatal pada kulit yang disebabkan oleh mikroba
4.
5.
6.
7.
8.
Keseragaman Sediaan
Kadar Bahan Aktif
Sifat aliran
Viskositas
Ukuran partikel -
%
-
Cps
mTerdispers
Mengandung tidak kurang dari 98,0 % ZnO dihitung terhadap zat yang telah dipijarkan.
-
-
Tiksotropik dan pseudoplastis-
1-20 m
DATA PRAFORMULASI BAHAN AKTIFNama Bahan Aktif : Kalamin No.ParameterData
1.PemerianBentuk : Serbuk halus
Warna : Merah Muda Bau : Tidak berbau
Rasa : Praktis tidak berasa
2.KelarutanTidak larut dalam air dan mudah larut dalam asam mineral
3.pH6
4.OTT
5.Cara Sterilisasi -
6.Indikasiuntuk astrgen kulit, digunakan dalam bentuk serbuk, krim lotio dan dalam varietas kondisi kuat
7.Dosis Lazim
8.Penggunaan lazim/cara pemakaian8 %
9.Sediaan lazim dan kadar
10.Wadah dan penyimpanandalam wadah tertutup baik (FI IV Hal. 158)
DATA PRAFORMULASI BAHAN TAMBAHAN
Nama Bahan Tambahan :
1. CMC Na
No.ParameterData
1.PemerianBentuk : Serbuk atau granul
Warna : putih sampai crem Rasa : -
Bau : -
2.KelarutanMudah terdispersi dalam air membentuk larutan koloidal ; tidak larut dalam etanol, dalam eter dan dalam pelarut organik lain.
3.pH6,5 - 8,5
4.OTTAkriflavine, gentian violet, tiamin, pharmagel A, germisida kuartener, alkaloida, hamper semua antibiotic dan logam berat (seperti Al, Zn, Hg, Ag, Fe), CMC Na tidak tersatukan dengan larutan asam kuat, FeCl3 (garam-garam besi yang larut dalam air), alumunium sulfat dan banyak elektrolit
5.Cara Sterilisasi-
6.Indikasisuspending agent (pengental), stabilitas agent
7.Dosis Lazim0,5% - 2%
8.Penggunaan lazim/cara pemakaianZat pengemulsi 0,25 1,0 %, untuk gel 4,0 6,0 %, injeksi 0,05-0,75 %, larutan oral 0,1 1, 0 %, pengikat tablet 1,0 6, 0 %
9.Sediaan lazim dan kadar
10.Wadah dan penyimpananDalam wadah tertutup rapat (FI IV Hal. 175)
2. Sodium sitratNo.ParameterData
1.PemerianHablur tidak berwarna atau serbuk halus putih
2.KelarutanDalam bentuk hidrat mudah larut dalam ari ; sangat mudah larut dalam air mendidih tidak larut dalam etanol
3.pH
4.OTT
5.Cara Sterilisasi
6.IndikasiZat Pendapar
7.Dosis Lazim
8.Penggunaan lazim/cara pemakaian
9.Sediaan lazim dan kadar
10.Wadah dan penyimpananDalam wadah tertutup rapat
3. Fenol CairNo.ParameterData
1.Pemerianfenol dalam bentuk cair yang mengandung 10 % air, mengandung tidak kurang dari 89,0% C^H6O, dapat mengandung stabilisator yang sesuai. Cairan berwarna sampai merah muda dapat menjadi merah jika terkena udara atau cahaya, bau khas, sedikit aromatis. Bobot jenis lebih kurang 1,065
2.Kelarutansukar larut dalam air, larut dalam air mendidih, mudah larut dalam etanol 95 %, dalam aseton, eter, sukar larut dalam gliserol panas dan lemak nabati.
3.pH
4.OTTGaram alkali, acetanilid, phenazon, garam kuinin, penasitin, garam besi
5.Cara Sterilisasi
6.Indikasisebagai pengawet dengan kadar 0,02 0,3 gram
7.Dosis Lazim
8.Penggunaan lazim/cara pemakaian
9.Sediaan lazim dan kadar
10.Wadah dan penyimpananDalam wadah tertutup rapat (FI
4. Glyserin
No.ParameterData
1.PemerianCairan seperti sirup; jernih. Tidak berwarna; tidak berbau; manis diikuti rasa hangat. Higroskopik. Jika disimpan beberapa lama pada suhu rendah dapat memadat membentuk massa hablur tidak berwarna yang tidak melebur hingga suhu mencapai lebih kurang 20.
2.KelarutanDapat campur dengan air, dan dengan etanol (95%)P; praktis tidak larut dalam kloroform P, dalam eter P dan dalam minyak lemak.
3.pH
4.OTT
5.Cara Sterilisasi
6.IndikasiPembasah
7.Dosis Lazim
8.Penggunaan lazim/cara pemakaian
9.Sediaan lazim dan kadar
10.Wadah dan penyimpananDalam wadah tertutup rapat (FI IV Hal. 413)
FORMULIR PEMECAHAN MASALAH
NoRumusan MasalahAlternatif Pemecahan Masalah
Keputusan
KomponenProsesPengawasan Mutu
1Bagaimana cara mengha-penghalusanuji sieving analiserdapat dilakukan de-
silkan ukuran partikel yg ngan cara pengha-
halus?lusan dan uji
sieving analiser
2Medium pendispers apa air, etanol,pencampuranuji homogenitasMedium dispers yg
yg digunakan dlm suspen-Gliserindigunakan adl air
si ini?dg pencampuran
dan uji homogenitas
3Bahan aktif bersifat hidro-gliserin, propilen-pencampuranuji homogenitasPembasah yg dipa-
fob. Pembasah yg diguna-glikol, alkoholkai adl gliserin dg
Kanproses pencampu
ran dan uji homoge-
Nitas
4Pada suspensi diinginkan viskositaspencampuran uji viskositasMeningkatkan vis-
laju sedimentasinya lam-menurukan uk.kositas dg pencam-
Batpartikel dan me-puran dan uji visko-
nurunan BJ fase Sitas
terdispers
5Bagaimana cara membuatmengatur pH, homogenitasMenambahkan CMC-Na
suspensi terflokulasi?Pe + surfaktan dg proses pen-
campuran dan uji
Homogenitas
7Pengawet apa yg diguna-Fenol, nipaginpencampuranuji antimikrobaMenggunakan pengawet fenol cair sebagai anti mikroba
kan pd suspensi ini?
8Bagaimana cara mencegahpe+ pendaparpencampuranuji pH meterHidrolisa dpt dicegah dg menambahkan sodium sitrat
terjadinya hidrolisa pd sus-(sodium sitrat)dg proses pencampuran dan uji Ph meter
pensi?
9Kemasan & penyimpananbotol kaca warnapengemasanuji wadah & kema-Menggunakan botol
coklat dan botolsankaca coklat dg pro-
Plasticses pengemasan d
dan uji wadah
KOMPONEN UMUM SEDIAANNoNama BahanFungsi (untuk Farmakologis/farmasetik)Pemakaian Lazim (%)Penimbangan Bahan
UnitBatch
1KalaminZat aktif / Zat berkhasiat8%
3Cmc NaSuspending agent / Meningkatkan viskositas
Hingga 2%
4Sodium sitratPendapar / Menjaga stabilitas pH
0,3-2%
5Liquefied fenolPengawet / Antimikroba
0,5%
6GliserinPembasah / Menurunkan tegangan antarmuka
5%
7AirPembawa / Medium pendispers
Qs
CARA PENGAWASAN MUTU SEDIAANA. IN PROCESS CONTROL
No.Parameter Yang Diperiksa/DiujiSatuanCara Pemeriksaan
1.
2.
3.
4.
5
6
7
8
9
10
11
12
Bobot (penimbangan)
Larutan suspending agent
Bahan aktiv yang didispersikan
Ukuran partikel
Laju sedimentasi
Viskositas
Sifat aliran
pH
Homogenitas
Volume Per Unit
Uji Penurunan tegangan antar mukag-
-
m
IK UJI KESERAGAMAN BOBOT
IK KADAR BAHAN AKTIF
IK UJI UKURAN PARTIKEL
IK UJI LAJU SEDIMENTASI
IK UJI VISKOSITAS
IK UJI SIFAT ALIRAN
IK UJI pH
IK UJI HOMOGENITAS
IK Evaluasi no 5
IK UJI PENURUNAN TEGANGAN ANTARMUKA
B.\ END PROCESS CONTROL
No.Parameter Yang Diperiksa/DiujiSatuanCara Pemeriksaan
1
2
3
4
5
6
7
8 Organoleptik
Ukuran partikel
Keseragaman sediaan
Viskositas
pH
Penetapan bobot jenis cairan
Efektivitas pengawet
Volume terpindahkanm%Cps
Gram/ml
%IK UJI ORGANOLEPTIK
IK UJI UKURAN PARTIKEL
IK UJI KESERAGAMAN SEDIAANIK UJI VISKOSITAS
IK UJI pH SEDIAAN
IK UJI PENETAPAN BOBOT JENIS CAIRANIK UJI EFEKTIVITAS PENGAWETIK UJI VOLUME TERPINDAHKAN
PROSEDUR TETAP PEMBUATAN PRODUK SUSPENSI
Disusun Oleh :KELOMPOK IV 1). Lady Octora 2). Eka Fitriyani 3). I Dewa Gede Sumarajana 4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014Diperiksa Oleh : Tgl : Mei 2014
Disetujui Oleh :Tgl : Mei 2014Hal Dari hal
No : / /
Penanggung JawabPROSEDUR TETAP
1). Lady Octora 2). Eka Fitriyani 3). I Dewa Gede Sumarajana 4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
I. Persiapan
1. Persiapan alat-alat yang akan digunakan dan bersihkan terlebih dahulu alat-alat yang akan digunakan
2. Kalibrasi botol yang akan digunakan sebagai wadah sediaan
II. KEGIATAN PRODUKSI1. Penimbangan bahan / pengukuran volume bahan
2. Pembuatan basis cream
3. Pencampuran
4. Evaluasi
5. Pengisian dan pengemasan
A. PENIMBANGAN6. Persiapkan semua bahan yang akan ditimbang.
7. Anggota kelompok melakukan penimbangan dan mencatat hasilnya sesuai IK penimbangan (IK hal 1 dari 15 halaman).
8. Pemeriksaan hasil penimbangan.
B. PEMANASAN FASE MINYAK
1. Persiapkan bahan yang akan digunakan pada kegiatan pemanasan fase minyak.
2. Anggota kelompok melakukan pemanasan fase minyak sesuai dengan IK Pemanasan Fase Minyak. (IK hal 2 dari 15 halaman).
3. Lakukan pengujian terhadap homogenitas fase minyak.
4. Pemeriksaan hasil pemanasan fase minyak.
C. PELARUTAN FASE AIR
1. Persiapkan bahan yang akan digunakan pada kegiatan pelarutan fase air.2. Anggota kelompok melakukan pelarutan bahan-bahan larut air sesuai dengan IK pelarutan Fase air (IK hal 3 dari 15 halaman).3. Lakukan pengujian terhadap homogenitas larutan.4. Periksa hasil pelarutan.D. PENCAMPURAN1. Persiapkan bahan dan campuran bahan yang akan digunakan pada kegiatan pencampuran.
2. Anggota kelompok melakukan pencampuran sesuai dengan IK Pencampuran (IK hal 4 dari 15 halaman).
3. Evaluasi terhadap homogenitas campuran.
4. Pembimbing memeriksa dan menyetujui pencampuran.
E. PENGISIAN dan PENGEMASAN1. Lakukan kegiatan pengisian dan pengemasan.
2. Anggota kelompok melakukan kegiatan pengisian dengan pengemasan sesuai dengan IK. Pengisian dan Pengemasan (IK hal 5 dari 15 halaman).3. Pemeriksaan dan setujui hasil pengisian dan pengemasan.
F. PELARUTAN FASE AIR
1. Persiapkan bahan yang akan digunakan pada kegiatan pelarutan fase air.2. Anggota kelompok melakukan pelarutan bahan-bahan larut air sesuai dengan IK pelarutan Fase air (IK hal 3 dari 15 halaman).3. Lakukan pengujian terhadap homogenitas larutan.4. Periksa hasil pelarutan.G. PENCAMPURAN1. Persiapkan bahan dan campuran bahan yang akan digunakan pada kegiatan pencampuran.
2. Anggota kelompok melakukan pencampuran sesuai dengan IK Pencampuran (IK hal 4 dari 15 halaman).
3. Evaluasi terhadap homogenitas campuran.
4. Pembimbing memeriksa dan menyetujui pencampuran.
H. PENGISIAN dan PENGEMASAN1. Lakukan kegiatan pengisian dan pengemasan.
2. Anggota kelompok melakukan kegiatan pengisian dengan pengemasan sesuai dengan IK. Pengisian dan Pengemasan (IK hal 5 dari 15 halaman).3. Pemeriksaan dan setujui hasil pengisian dan pengemasan.
I. EVALUASI1. Lakukan kegiatan evaluasi terhadap sediaan yang dihasilkan.
2. Anggota kelompok melakukan kegiatan uintuk evaluasi sesuai dengan IK. Evaluasi Pengujian Mutu Krim (IK hal 6-15 dari 15 halaman).Pemeriksaan hasil evaluasi
INSTRUKSI KERJA
1. Instruksi kerja penimbangan/pengukuran
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan :
Memperoleh hasil timbangan dari bahan dengan jumlah yang sesuai dengan formula
Bahan :
Bahan aktif : Calamin
Pengawet : Liquefied fenol
Pensuspensi : Cmc Na
Pendapar : Sodium sitrat
Pembasah : Gliserin
Alat :
Timbangan analitik
Wadah bahan
Label nama bahan
Kertas perkamen
Prosedur :
Identitas Nomor batch
Tgl penimbangan
Jam Penimbangan
1. Persiapan
Lihat IK cara penggunaan penimbangan
Pilih bahan yang akan ditimbang dan disispkan
Pastikan identitas dan tanggal kadarluarsa
Siapkan wadah sesuai kapasitas dan berat bahan
Beri label identitas tiap wadah
Pakai masker, sarung tangan dan alat penegmbil bahan
Tara timbangan pada anggka nol/ setimbang
Pastikan kehadiran petugas QC
2. Pelaksanaan
Timbang bahan berikut sebanyak :
Nama bahan
Fungsi bahan
Jmlh seharusnyaDitimbang
Calamine
Bahan aktif
24 gFenol Pengawet
1,5 gCMC Na
Pensuspensi
6 gGlyserin
Pembasah
15 gAir
Pembawa
243 ml3. laporkan hasil penimbangan dan pengukuan kepada pengawas
4. tuup wadah dengan rapi
5. siap untuk dicampur
6. disaksikan oleh petugas QC agar tidak dilakukan penimbangan ulang
Gudang
QC
Produksi
Gudang
QC
Produksi
2. Instruksi kerja penghalusan
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan :
Memperoleh bahan baku sesuai dengan ukuran partikel yang diinginkan
Bahan :
Calamin
Alat :
- Alat penggiling / mortir dan stamper
- Ayakan mesh
Prosedur :
1. Persiapan
a. Lihat IK cara penggunaan penimbangan
b. Pilih bahan yang akan ditimbang dan disispkan
c. Pastikan identitas dan tanggal kadarluarsa
d. Siapkan wadah sesuai kapasitas dan berat bahan
e. Beri label identitas tiap wadah
f. Pakai masker, sarung tangan dan alat penegmbil bahan
g. Tara timbangan pada anggka nol/ setimbang
h. Pastikan kehadiran petugas QC
2. Pelaksanaan
a. Siapkan alat penggiling dan ayakan
b. Masukan bahan baku, kemudian giling
c. Ayakan bahan yang sudah digiling, ayak dan pisahkan serbuk yang lewat
d. Giling lagi sisa bahan yang belum melewati ayakan
Gudang
QC
Produksi
Gudang
QC
Produksi
3. Ambil sample dan uji ukuran partikel dengan metode mikroskopik sesuai IKuji ukuran partikel
3. Instruksi kerja pencampuran awal
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Untuk membasahkan zat aktif
Bahan :
Bahan aktif : Calamin
Wetting agent : gliserin
Alat :
mortir dan stemper
wadah bahan
label nama bahan
Prosedur :1. Persiapan
a. Ruangan di bersihkan
b. Peralatan dan wadah dibersihkan
c. Kebersihan di periksa
d. Pakai perlindung pernafasan dan jalankan exhauster
e. Beri label identitas tiap wadah
f. Pakai masker, sarung tangan dan alat penegmbil bahan
2. Pelaksanaan
a. Campur bahan baku berikut di dalam mortar dan stamper
b. Bahan aktif dihaluskan dengan penambahan sedikit demi sedikit pembasahan sampai homogen
Lama Pengadukan
Mulai jam
Lakukan pelarutan dibawah pengawasan departemen pemastian mutu.
Pengawas
c. Pindahkan kedalam wadah yang sudah diberi label
4. Pembuatan cairan pensuspensi
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh pensuspensi yang siap pakai
Bahan :
pensuspensi : CMC Na
pembawa : air
Alat :
- mortar dan stemper
- wadah bahan
- label nama bahan
Prosedur :
. Persiapan
a. Ruangan di bersihkan
b. Peralatan dan wadah dibersihkan
c. Kebersihan di periksa
d. Pakai perlindung pernafasan dan jalankan exhauster
e. Beri label identitas tiap wadah
f. Pakai masker, sarung tangan dan alat penegmbil bahan
2. Pelaksanaan
a. Masukan air dingin kedalam wadah pencampuran
b. CMC Na di tabur diatas air dingin dan diamkan selama 24 jam.
c. Kemudian setelah semua serbuk CMC Na terbasahi, lalu aduk dengan cepat sampai terbentuk muciago
Lama Pengadukan
Mulai jam
Lakukan pelarutan dibawah pengawasan departemen pemastian mutu. Pengawas
3. Ambil sample dan lakukan pengujian viskositas sesuai dengan IK pengujian viskositas hasil :
5. Instruksi kerja pencampuran akhir
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Untuk memperoleh sediaan yang baik
Bahan :
Hasil pencampuran awal
Hasil pembuatan pensuspensi
Bahan tambahan
Alat :
- mortar dan stemper
- wadah pecampuran
- label nama bahan
- beaker glass
Prosedur :
. Persiapan
a. Ruangan di bersihkan
b. Peralatan dan wadah dibersihkan
c. Kebersihan di periksa
d. Pakai perlindung pernafasan dan jalankan exhauster
e. Beri label identitas tiap wadah
f. Pakai masker, sarung tangan dan alat penegmbil bahan
2. Pelaksanaan
a. Campurkan campuran awal dengan supending agent yang telah dikembangkan
b. Campurkan bahan berikut ke dalam campuran diatas
c. Sambil terus diaduk hingga homogen
Lama Pengadukan
Mulai jam Lakukan pencampurann dibawah pengawasan departemen pemastian mutu.
Pengawas
d. tambahkan Aquadest ad 100 ml, aduk sampai homogen
Lama Pengadukan
Mulai jam
Lakukan pencampurann dibawah pengawasan departemen pemastian mutu.
Pengawas
3. Ambil sample dan lakukan uji homogenitas sesuai dengan IK uji homogenitas
4. ambil sample dan lakukan uji pH sasuai dengan IK uji pH
pH yang didapatkan
6. Instruksi kerja pengisian dan pengemasanDisusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh produk jadi yang baik
Bahan :
Sediaan jadi
Wadah dan tutup
kemasan
etiket
brosur
Alat :
Alat pengisi ( corong dan gelas ukur)
Prosedur :
1. sediakan sediaan jadi didalam wadah untuk pengisian
2. ukur volume sedian jadi dengan menggunakan gelas ukur sesuai volume yang diinginkan.
3. masukan sedian kedalam wadah (botol) menggunakan corong.
4. lanjutkan pengisian sampai sediaan jadi habis
5. tutup setiap wadah (botol) yang telah diisi
6. ambil sample dan ukur volume terpindahkan sesuai dengan Ik pengukuran volume terpindahkan
7. ambil sample dan ukur keseragaman kandungan sesuai dengan IK keseragaman kandungan
8. ambil sample dan ukur pH sesuai dengan IK pengukuran pH
9. ambil sample dan lakukan uji organoleptik sesuai dengan Ik uji organolepik
10. masukan setiap wadah (botol) kedalam kemasan
11. masukan brosur ke dalam kemasan
12. simpan produk jadi yang di peroleh.
7. instruksi kerja uji organoleptik
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh sediaan yang baik
Bahan : Suspensi
Alat : Alat-alat evaluasi suspense
Prosedur :
I. Uji organoleptik
Warna
Ambil 20 ml sediaan yang telah di bua, lihat warna dari sediaan. Tulis hasil pengamatan :
Yang diinginkan
Hasil
Merah muda Bau
Ambil 20 ml sediaan yang telah di bua, lihat bau dari sediaan. Tulis hasil pengamatan :
Yang diinginkan
Hasil
8. Uji ukuran partikel
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh sediaan yang baik
Bahan : suspensi
Alat : Alat-alat suspensi
Prosedur :
Uji ukuran partikel dengan metode mikroskopik
Larutkan sejumlah sample yang cocok dengan volume yang sama dengan gliserol dan kemudian encerkan lebih lanjut. Bila perlu dengan campuran sejumlah volume yang sama dari gliserol dan air. Sebagai alternative digunakan paraffin sebagai pelarutnya (sesuai monografi)
Teteskan cairan yang telah diencerkan tadi pada kaca objek.periksalah sebaran acaknya secara mikoskopik dengan menggunakan mikroskop resolusi yang cukup untuk mengobservasi pertikel yang kecil.
Observasi dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada partikel/ tidak lebih dari beberapa partikel diatas ukuran maximum yang di perbolehkan pada monografinya dank arena itu hitunglah presentasi yang mempunyai diameter maximuym dalam batas yang ditetapkan. Persentase harus di kalkulasi dari observasi paling sedikit 100 partikel.
9. Uji laju sedimentasi
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh sediaan yang baik.
Bahan : suspensi
Alat : Alat-alat evaluasi suspensi
Prosedur :
Penetuan tinggi sedimentasi
Ambil sample sebanyak 100 ml
Masukan kedalam gelas ukur 100 ml, diamkan sampai mengendap dan amati
Catat tinggi awal volume endapan, volume endapan pada waktu tertentu.
Tinggi awal
( HO)
Tinggi setelah waktu tertentu
(HU)
Hasil
Hitung
laju sedimentasi = Hu (volu endapan waktu tertentu)
Ho ( Vol endapan awal)
10. Uji volume terpindahkanDisusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh sediaan yang baik.
Bahan : suspensi
Alat : Alat-alat evaluasi suspensi
Prosedur :
II. Penetuan volume terpindahkan
a. Koco kisi 10 wadah satu persatu
b. Tuang isi perlahan-lahan dalam tiap wadah ke dalam gelas ukur kering terpisah
c. Dengan kapasitas gelas ukur tidak lebih dari dua setengah kali volume yang akan diukur dan telah dikalibrasi.
d. Diamkan selama kurang lebih 30 menit
Wadah
Vol awal
Vol stlh 30 menit
12
3
4
5
6
7
8
9
10
Vol rata-rata
Syarat :
Volume rata-rata tidak kurang dari 10 wadah dan tidak satu pun wadah yang volumenya kurang dari 95 %
Jika A : adalah volume rata-rata kurang dari 100 % tetapi tidak ada satu pun wadah kurang dari 95 %
Jika B : adalah tidak lebih dari satu wadah kurang dari 95% etapi tidak kurang dari 90% dari volume yang tertera pad etiket, lakukan pengujian 20 wadah tambahan
Volume rata-rata yang diperoleh dari 30 wadah tidak kurang dari 100 % tidak lebih dari satu dari 30 wadah volume kurang dari 95 % tetapi tidak kurang dari 95 %.
Hasil :
13. Uji pH
Disusun oleh :
KELOMPOK IV 1). Lady Octora
2). Eka Fitriyani
3). I Dewa Gede Sumarajana
4). Welfin Dysyandi 5). Chrisna Widhiani
Tgl : Mei 2014
Diperiksa oleh :
Tgl : Mei 2014Disetujui oleh :
Tgl : Mei 2014Hal........dar hal............
No : / /
Instruksi kerjaOperatorSPV
Tujuan : Memperoleh sediaan yang baik
Bahan : suspensi
Alat : Alat-alat evaluasi suspensi
Prosedur :
Uji pH :
Ambil beberapa ml sediaan suspensi
Masukan / celupkan kertas pH / pH meter kedalam sedian suspensi
Catat pH yang di dapatkan
pH yang di dapatkan : .
Dilaksanakan dan diperikksa oleh
Dilaksanakan dan diperikksa oleh
Dilaksanakan dan diperikksa oleh
Dilaksanakan dan diperikksa oleh
s/d.
s/d.
menit
menit
menit
Recommended