View
72
Download
4
Category
Preview:
DESCRIPTION
fisika kimia
Citation preview
Arti fisik dari laju dalam fasa cair jauh
lebih rumit karena adanya interaksi yang
lebih besar di antara molekul-
molekulnya
Reaksi dalam larutan adakalanya tidak
lebih cepat dari difusi molekul perekasi.
Sejumlah reaksi dalam fasa cair terjadi
dengan laju yang dikontrol oleh difusi
Bila k2 » k-1 laju reaksi ditentukan oleh
k1 (A)(B), artinya molekul pereaksi
berdifusi bersama-sama (reaksi dikontrol
oleh difusi)
Bila k2 « k-1 laju reaksi adalah dengan , adalah tetapan kesetimbangan untuk
pembentukan pasangan yang berjumpa. Reaksi ini adalah reaksi yang dikontrol oleh pengaktifan karena laju reaksi sangat ditentukan oleh energi pengaktifan untuk k2
Kecepatan maksimum untuk difusi
pereaksi ke dalam cairan dapat dihitung
dengan teori difusi makroskopik dan
secara eksperimen dengan penentuan
koefisien difusi dari pereaksi
Koefisien difusi D didefinisikan pada
hukum Fick yang pertama. Koefisien
difusi dari zat terlarut dengan BM rendah
berada dalam orde 10 -9 m2/det pd 25 C
Mean free path = the average path traveled by a molecule in the interval between collision
Fick’s Law: JAz = - c2 DA2 dXA/dz with JAz the molar flux per area, c2 the molar
density of the fluid, xA the mole fraction of A in the fluid, DA2 the diffusion coefficient, and z the distance
Gas diffusivities dependent on species, T, P Liquid diffusivities dependent on species, T,
and viscosity of the mixture
Liquids are denser than gases
the mean free path concept developed from
the kinetic theory of gases doesn’t work well
for liquids
In a liquid, one molecule is never far from
another, and the contact between molecules is
almost continuous, relative to the molecule
contact in gases
Asam dan basa banyak dipakai sbg katalis Katalis tidak habis bereaksi atau tidak ikut
dalam reaksi Andai laju hilangnya zat substrat (S)
mengikuti orde satu terhadap S : -dS/dt = k(S) Tetapan laju orde satu, k dalam larutan
buffer merupakan fungsi linier dari (H+), (OH-), (HA) dan (A-) dengan (HA) sbg asam lemah dalam buffer dan (A-) sbg anionnya.
Ko = tetapan laju orde satu, jika
konsentrasi spesies (H+), (OH-), (HA) dan
(A-) rendah
Koefisien katalitik kH+, kOH-, kHA dan kA-
dapat dihitung dari percobaan yang
menggunakan konsentrasi berbagai
spesies yang berbeda
Jika hanya kH+(H+) yang besar, reaksi
disebut sbg reaksi dg katalis spesifik ion
hidrogen
Jika hanya kHA (HA) yang besar, reaksi
disebut sbg reaksi dg katalis asam yang
umum
Jika hanya kA-(A-) yang besar, reaksi
disebut sbg reaksi dg katalis basa yang
umum
Enzim adalah protein, yaitu kopolimer
dari asam amino dengan urutan asam
amino yang spesifk dan struktur tiga
dimensi tertentu
Protein memiliki berbagai gugus fungsi
pada tempat katalitik yang dapat
bergabung dengan molekul substrat
sehingga mengkatalis reaksi itu
Enzim dapat mengkatalisa reaksi yang
tidak terhingga banyaknya di dalam
organisma hidup dan juga merupakan
alat pengontrol laju reaksi dalam sistem
tsb
Beberapa enzim hanya dapat
mengkatalisa reaksi tunggal. Contoh
fumarase yang mengkatalisa hidrasi
fumarat menjadi L-malat
Senyawa-senyawa yang mempunyai
hubungan struktur dengan substrat atau
hasil reaksi dapat bergabung dengan
tempat katalitik dari enzim sehingga
menyebabkan inhibisi. Jadi reaksi yang
dikatalisa oleh enzim diperlambat oleh
inhibitor. Pengaruh inhibitor dapat
diperkecil dengan menaikkan
konsentrasi substrat
Recommended