View
9
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAMBERAMO TENGAH
KOBAGMA
UJI PUBLIK USULAN
PENATAAN DAPIL & ALOKASI KURSI
ANGGOTA DPRD
KABUPATEN MAMBERAMO TENGAH
PADA PEMILU TAHUN 2019
BERITA ACARA
PENETAPAN USULAN PENATAAN DAERAH PEMILIHAN DAN ALOKASI KURSI
ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN/KOTA
DALAM PEMILIHAN UMUM
DI TINGKAT KABUPATEN/KOTA
Nomor : 25/BA/9121/KPU-Kab/II/2018
Pada hari Selasa tanggal Tiga Belas bulan Februari tahun Dua Ribu Delapan Belas, bertempat di
Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mamberamo Tengah telah melaksanakan Rapat Pleno
Penetapan Usulan Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah Kabupaten dalam Pemilihan Umum Tahun 2019. Adapun usulan penataan Daerah Pemilihan
yang dimaksud menjadi lampiran yang tidak terpisahkan dari Berita Acara ini.
Demikian Berita Acara ini dibuat dalam 2 (dua) rangkap, dan masing-masing rangkap
ditandatangani oleh Ketua dan Anggota KPU Kabupaten Mamberamo Tengah.
Berita Acara ini disanpaikan :
1. 1 (satu) rangkap untuk arsip KPU Kabupaten Mamberamo Tengah;
2. 1 (satu) rangkap untuk KPU Provinsi Papua.
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAMBERAMO TENGAH
1. STEVEN PAYOKWA KETUA …………………….
2. MALEO YIKWA, S. Th ANGGOTA …………………….
3. DARUSSALAM DAMIR KS ANGGOTA …………………….
4. NATALIS WALELA, SE ANGGOTA …………………….
5. OTNIEL WANIMBO ANGGOTA …………………….
USULAN PENATAAN DAERAH PEMILIHAN DAN ALOKASI KURSI
ANGGOTA DEWAN PERRWAKILAN RAKYAT DAERAH
KABUPATEN/KOTA DALAM PEMILIHAN UMUM DI TINGKAT
KABUPATEN/KOTA
Provinsi : Papua
Kabupaten/Kota : MAMBERAMO TENGAH
Draft : 1
Dapil Kecamatan Jumlah Penduduk Kursi
MAMBERAMO TENGAH 1 Ilugwa 20,699 9
MAMBERAMO TENGAH 2 Eragayam 6,549 6
Kelila 5,797
MAMBERAMO TENGAH 3 Kobagma 11,232 5
Megambilis 511
5 44,788 20
Draft : 2
Dapil Kecamatan Jumlah Penduduk Kursi
MAMBERAMO TENGAH 1 Kobagma 11,232 5
Megambilis 511
MAMBERAMO TENGAH 2 Eragayam 6,549 6
Kelila 5,797
MAMBERAMO TENGAH 3 Ilugwa 20,699 9
5 44,788 20
FORMAT HASIL UJI PUBLIK
USULAN PENATAAN DAERAH PEMILIHAN DAN ALOKASI KURSI
ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN
DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019
Pada hari Selasa tanggal Tiga Belas bulan Februari tahun Dua Ribu Delapan Belas, bertempat di Kantor
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mamberamo Tengah telah melaksanakan Uji Publik Usulan
Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten
dalam Pemilihan Umum Tahun 2019, dengan hasil sebagai berikut :
1. Semua Audiens MENOLAK usulan Draft 1 dan Draft 2 yang diajukan.
(Penjelasan Terlampir dalam Notulen)
Uji Publik dihadiri oleh :
NO NAMA LEMBAGA TANDA TANGAN
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MAMBERAMO TENGAH
KOBAGMA
UJI PUBLIK PENATAAN
DAPIL & ALOKASI
KURSI ANGGOTA DPRD
KABUPATEN
MAMBERAMO TENGAH
PEMILU 2019
NOTULEN SINGKAT
TAHUN 2018
HARI/TANGGAL : SELASA, 13 FEBRUARI 2018
PIMPINAN RAPAT : KETUA & ANGGOTA KPU KABUPATEN MAMBERAMO
TENGAH
YANG HADIR : DAFTAR HADIR TERLAMPIR
TEMPAT : RUANG RAPAT KANTOR KPU KAB. MAMBERAMO
TENGAH
WAKTU PELAKSANAAN : 08.00-SELESAI
JALANYA UJI PUBLIK :
1. Pembukaan oleh pembawa acara menyampaikan selamat datang kepada undangan yang hadir
2. Pembacaan Doa
3. Ketua KPU (Steven Payokwa)
Ucapan selamat datang kepada undangan
Menyampaikan bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum dan
PKPU Nomor 16 Tahun 2017 tentang Penataan Daerah Pemilihan Anggota DPRD Kabupaten/ Kota
dalam Pemilihan Umum, Keputusan KPU RI Nomor 18/PP.02.kpt/03/1/2018 tentang petunjuk teknis
Penataan daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Kabupaten/Kota dalam Pemilihan Umum,
maka pada hari ini kami melaksanakan Uji Publik dengan maksud agar masyarakat/ publik memberikan
masukan soal Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Kabupaten Mamberamo
Tengah.
4. Komisioner KPU Mamberamo Tengah Divisi Teknis Pemilu (Maleo Yikwa)
Memaparkan draf penataan dapil beserta aturan terkait prinsip-prinsip dalam penyusunan dapil, yaitu :
a. Prinsip Kesetaraan Nilai Suara yaitu mengupayakan nilai suaara atau harga kursi yang setara antara
satu Dapil dengan Dapil lainnya dengan prinsip satu orang satu suara satu nilai. Penerapan prinsip ini
dilakukan dengan cara menetapkan BPPd di kabupaten/kota. Melalui penggunaan BPPd, jumlah
penduduk menjadi berbanding lurus dengan jumlah kursi yang diperoleh dan harga kursi satu Dapil
dengan Dapil lainnya menjadi kurang lebih setara. Contoh penggunaan BPPd dapat dilihat dalam
mekanisme penghitungan Alokasi Kursi.
b. Prinsip Ketaatan pada Sistem Pemilu yang Proporsional yaitu memperhatikan ketaatan dalam
pembentukan Dapil dengan mengutamakan jumlah kursi yang besar agar presentase jumlah kursi yang
diperoleh setiap Partai Politik dapat setara dengan persentase suara sah yang diperolehnya. Prinsip ini
mendorong agar setiap wilayah memiliki Dapil berkursi besar, diusahakan berada di interval 6 (enam)
sampai dengan 10(sepuluh) kursi.hal ini dilakukan agar setiap Partai Politik mendapatkan distribusi
kursi yang sama atau paling tidak mendekati, karena semakin besar Alokasi Kursi setiap Dapil maka
akan semakin setara prosentase perolehan kursi setiap partai.
c. Prinsip proporsionalitas yaitu memperhatikan kesetaraan Alokasi kursi antara Dapil untuk menjaga
perimbangan Alokasi setiap Dapil. Dalam penyusunan Dapil diupayakan agar kesenjangan Alokasi
Kursi setiap Dapil tidak terlalu jauh.
d. Prinsip Integralitas Wilayah yaitu pemperhatikan keutuhan dan keterpaduan wilayah, kondisi
geografis, sarana perhubungan dan aspek kemudahan transportasi dalam menyusun beberapa daerah
kabupaten/kota atau kecamatan ke dalam satu Dapil
e. Prinsip berada dalam satu wilayah yang sama yaitu penyusunan Dapil Anggota DPRD Kabupaten
/Kota harus tercakup seluruhnya dalam suatu Dapil Anggota DPRD Provinsi. Pelanggaran terhadap
implementasi prinsip berada dalam satu wilayah yang mengunakan bagian Kabupaten/Kota atau
Kecamatan sebagai dasar penyusunan Dapil Anggota DPRD Provinsi. Adapun daftar daerah yang
menggunakan bagian dari Kabupaten/Kota ( Kecamatan) dalam penyusunan Dapil Anggota DPRD
Kabupaten/Kota dapat dilihat dalam lampiran IV Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilihan Umum. Pada penataan Dapil Anggota DPRD kabupaten /Kota yang mengacu pada prinsip
berada dalam satu wilayah yang sama, kecamatan-kecamatan yang berada dalam satu Dapil Anggota
DPRD Provinsi tidak dapat digabung dengan kecamatan-kecamatan di luar Dapilnya sendiri untuk
menjadi Dapil Anggota DPRD Kabupaten/Kota.
f. Prinsip Kohesivitas
Pada prinsip kohesivitas penyusunan Dapil memperhatikan sejarah, kondisi social budaya, adat
istiadat, dan kelompok minoritas. Dalam penyusunan Dapil di satu wilayah, diupayakan menckup
kondisi social budaya, adat, dan sejarah yang sama. Hal ini untuk menghindari permasalahan yang
akan muncul di masyarakat.
g. Prinsip Kesinambungan yaitu penyusunan Dapil dilakukan dengan memperhatikan Dapil yang suda
ada pada Pemilu Terakhir. Dengan demikian, perubahan pada Dapil diusahakan dilakukan seminimal
mungkin. Adapun beberapa hal yang mengakibatkan Dapil berubah yaitu:
a. Penataan Dapil pada Pemilu Tahun 2014 tidak memenuhi prinsip-prinsip penataan Dapil;
b. Kabupaten baru yang terbentuk pasca penetapan Dapil Pemilu Tahun 2014;
c. Kabupaten induk yang sebagian wilayahnya telah membentuk kabupaten/kota baru
d. Kabupaten/ Kota yang terdapat penambahan/pengurangan jumlah kecamatan; atau
e. Perubahan jumlah penduduk yang mengakibatkan berubahnya Alokasi Kursi Dapil menjadi lebih
dari 12 (dua belas) atau kurang dari (tiga)
5. Sesi tanya jawab dan mendengar tanggapan dari para undangan terkait draft usulan
Ketua DPRD Kabupaten Mamberamo Tengah
- Berharap tahapan ini tidak mengganggu tahapan pilkada
- Kaget dengan data Kependudukan Dak2 dari Disdukcapil dan mempertanyakan proses pendataan
penduduk dari Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah
- Mempertanyakan kepada Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah penurunan jumlah
penduduk di beberapa distrik
- Metode apa yang digunakan Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah dalam penambahan
drastis jumlah penduduk di distrik Ilugwa
- Bertanya kepada Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah jumlah E-Ktp terkini
- Menghimbau semua pihak tenang dan tetap menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten
Mamberamo Tengah
- Meminta Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah membentuk Tim Khusus untuk masalah
jumlah kependudukan dalam Dak2
- Berharap kepada KPU Kabupaten Mamberamo Tengah mengakomodir tanggapan dan keberatan
terkait usulan draft
- Keberatan dan menolak semua draft usulan
Ketua Partai PKS Kabupaten Mamberamo Tengah
- Mempertanyakan perubahan susunan usulan draft dapil saat ini dengan Pileg 2014
- Mempertanyakan kepada Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah tentang perubahan drastis
jumlah penduduk di distrik Ilugwa
- Menyampaikan kekecewaan terhadap pelayanan dan kinerja Disdukcapil Kabupaten Mamberamo
Tengah dengan alasan alat rusak
- Data Dak2 saat ini bias mengundang masalah
- Berharap data dapil 2014 dikembalikan
- Menolak semua usulan draft
Ketua Partai Gerindra Kabupaten Mamberamo Tengah
- Meminta penjelasan kepada Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah tentang perubahan data
penduduk terutama jumlah penduduk di distrik Ilugwa
- Menolak semua usulan draft
Bendahara Parta PDIP Kabupaten Mamberamo Tengah
- Mempertanyakan menyusutnya 2 kursi di distrik megambilis dan penurunan jumlah penduduknya
- Pembagian dapil yang ada saat ini sangat merugikan
- Mempertanyakan kepada Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah tentang perubahan drastis
jumlah penduduk di distrik Ilugwa
- Menolak semua usulan draft dan meminta perubahan usulan dapil yang sekarang
Intelektual Distrik Kobagma
- Rancangan usulan drat saat ini sangat tidak rasional
- Mempertanyakan kekurangan penduduk di distrik megambilis
- Mempertanyakan kepada Disdukcapil Kabupaten Mamberamo Tengah tentang perubahan drastis
jumlah penduduk di distrik Ilugwa
- Menolak semua usulan draft
Ketua LMA Kabupaten Mamberamo Tengah
- Menghimbau KPU Kabupaten Mamberamo Tengah mengakomodir semua tanggapan
Ketua KPU Kabupaten Mamberamo Tengah
- Kaget saat pertama kali melihat usulan draft
- Mengusulkan membentuk Tim Khusus Bersama untuk ke Pusat mengecek langsung dan bertanya
tentang jumlah Dak2 yang ada saat ini
Komisioner KPU Kabupaten Mamberamo Tengah Divisi Hukum
- Kami akan mengakomodir semua usulan dan tanggapan dan menyusunnya dalam lampiran
- Akan meneruskan hasil kajian uji publik hari ini kepada KPU Provinsi
Tokoh Gereja
- Kami dari tokoh gereja tolak hasil sementara usulan draft dapil
- Kembalikan data lama 5 (lima) disrtik Kabupaten mamberamo Tengah
- Menolak semua usulan draft
Tokoh Pemuda
- Menolak semua usulan draft
- Meminta dikembalikan data lama
- Mengusulkan membentuk Tim Khusus Bersama untuk ke Pusat mengecek langsung dan bertanya
tentang jumlah Dak2 yang ada saat ini
Ketua DPD Partai Garuda Kabupaten Mamberamo Tengah
- Menolak semua usulan draft dan mendesak dikembalikan data semula tahun 2014
Ketua/Kepala Suku Ilugwa – Sekretaris DPD Parta Nasdem Kabupaten Mamberamo Tengah
- Menyetujui usulan draft dengan syarat dalam waktu dekat dibentuk Tim khusus terkait
pembentukan dapil
- Jika lama jalan saja dengan usulan yang sekarang
Anggota DPRD Kabupaten Mamberamo Tengah
- Menolak semua usulan draft
- Pembagian dapil dan data penduduk saat ini sangat tidak rasional karena tidak sesuai dengan
kondisi riil juga letak wilayah geografis
- Menolak karena semua hak politik masyarakat dikorbankan sehingga bias menciptakan konflik
horizontal di masyarakat
6. Penutup dan Doa
PENATAAN DAERAH PEMILIHAN DAN ALOKASI KURSI ANGGOTA
DEWAN PERRWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN/KOTA
DALAM PEMILIHAN UMUM DI TINGKAT KABUPATEN/KOTA
PEMILU TAHUN 2014
Provinsi : Papua
Kabupaten/Kota : MAMBERAMO TENGAH
Dapil Kecamatan Jumlah Penduduk Kursi
MAMBERAMO TENGAH 1 Kobagma
Megambilis
11,518
3,106
7
MAMBERAMO TENGAH 2 Eragayam
Ilugwa
10,464
5,596
7
MAMBERAMO TENGAH 3
Kelila 12,628 6
5 43,312 20
Recommended