View
224
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
119
LAMPIRAN
120
Lampiran 1. Data Pemajasan dalam Puisi-puisi Anak di Harian Kedaulatan Rakyat edisi Minggu bulan Januari – Maret 2012.
No. Judul Puisi Data Pemajasan FungsiHpbl Prsn Metf Prdk Siml
1. “Eskrimku” Eskrimku…Sungguh enak rasamuDi lidah terasa lezatMenghilangkan rasa hausku
Eskrimku…Kau buat aku ngiluPilek mendatangikuTapi kapok pun tak ada untukku
√√√
Hidup/estetisHidup/estetis
2. “Bunga” Kau sangat cantik sekaliKau juga harumKau dikagumi wanitaDan menarik hati
Oh, bungaKau sangat indahSelalu kusiram tiap hariDan memupuk serta merawatmu
Bunga…Terima kasihKarena kau menyinari kebunku √
√√√
Hidup/estetis/intensitasHidup/estetis/intensitasHidup/estetis/intensitas
Hidup/estetis3. “Buku” Kaulah sumber bacaan semua orang
Kau menjadikan semua orang pintarKau selalu hadir untuk kubacaKau selalu memberiku ilmu
Oh, buku…Kau sebagai pedoman hidupkuKau sebagai pelita hidupkuKau selalu menyemangatiku
√√
√√√
√√√
√
√√
Hidup/konkretHidup/ konkretHidup/ konkret
IntensitasIntensitas
Hidup/ intensitas
121
Oh, buku..Kau selalu memberiku jawabanKau selalu memberiku pengetahuan
Terima kasih, buku
√ √√
Hidup/ intensitasHidup/ intensitas
4. “Orangtua” Orangtuaku setiap hari engkau mencari nafkah untukkuEngkau setiap pagi mengantarku ke sekolahUntuk mencari ilmuEngkau mendoakanku untuk belajar giatAgar mencapai cita-cita setinggi langit
Ibu..Maafkan aku jika tak patuh padamuIbu, aku menyayangimuJasamu sungguh besarSaat engkau melahirkanku
Ibu…Engkau mendoakanku dengan kasih sayangmuAgar menjadi anak yang patuh padamuI love u
√ Estetis/intensitas
5. “Keagungan Tuhan” Laut bergelombangMatahari menyinarikuDebur pasir menyentuh wajahkuAngin kencang membuatku terasa dingin
Indahnya…bumi iniInilah keagungan Tuhan
√√√
√
Hidup/estetisHidup/estetis
Intensitas/konkret/memadatkan makna
6. “Dokter” Kau memeriksa pasienSungguh besar jasamuDi kala aku sakit kau memeriksakuKau memeberi obat untukku
Kau juga menghiburku
122
Terimakasih, DokterBerkat jasamuKini aku sembuhDan bisa kembali ke sekolah
7. “Temanku” Teman…Kau adalah teman baikkuKau selalu menemaniku
Kau sudah berkorban banyak untukku
Teman…Saat aku sedihKau selalu ada disampingkuSetia menghiburkuKu bisa tersenyumKarena kau
Teman…Bagiku kau adalahTeman sejatiku
√
√
Intensitas
Intensitas/memadatkan makana
8. “Kelinciku” Kelinci..Kau sangat lucuBulumu yang halusMembuatku kagum
Kelinci…Telingamu sangat panjangMenjadikan pendengaranmu hebat
Kelinci…Kau adalah temankuAku akan selalu menjagamu
√ Intensitas
9. “Rumahku” Tempat aku berlindungDari panas dan hujanDari badai dan topanTempat aku tinggal dengan keluarga
√√ Ekspresif/
memadatkan makna
123
Rumahku…Tempat aku melepas lelahTempat aku berkumpulDengan sanak saudaraku
Walaupun kecil dan mungilAku betah tinggal di tempatmuSelalu kutata dan kubersihkanAgar kelihatan rapi dan nyaman
10. “Ayah” Ayah..Kau selalu disisikuKau selalu melindungi keluargaKau selalu cukupi kebutuhanku
Oh, ayah..Kau pantang menyerahTak pernah lelahDalam mencari nafkah
Kau selalu mendoakankuSampai kapanpun takakan kulupaWalau kadang benci kutetap cintaDan sampai mati punKu tetap cinta padamu
√√
Ekspresif/memadatkan makna
Estetis/intensitas11. “Hujan” Hujan..
Datang tak membawa beritaDatang kapan sajaKadang bersama petir
Hujan…Kadang deras kadang gerimisKadang bermanfaatKadang membawa bencana
√ √
√
√
Hidup/Estetis/intensitas
Ekspresif/memadatkan makna
Ekspresif/memadatkan makna
124
Hujan…Semoga kau bermanfaatTidak ada banjirTidak ada longsorAmin
12. “Bonekaku" Aku sangat mencintaimuKau teman setiakuKetika aku tidurKetika aku sedihKetika aku kesepianKau selalu didekatkuAku selalu merindukanmuDi saat aku tidak dirumahKau setia menantiku
√ Hidup/Estetis/intensitas
13. “Semut” Kau suka bekerja samaDan pantang menyerahMencari sebutir gulaTanpa kenal lelah
Tak seperti manusiaYang mencari kelelahanSelalu berhura-huraTanpa memikirkan pekerjaan
√ Intensitas
14. “Gunung Meletus” Menggelegar suaramuTerdengar dari segala penjuruLahar besar keluar lewat puncakmuKeluar dari kawahmu
Dalam sekejap mendung hitamMenyelimuti muka bumiJatuhlah butir-butir abuSemakin lama semakin derasAwan awan panasmuMenhanguskan apa sajaTumbuhan, binatang
√
√
√
√
√ √√
√
Hidup/estetis/konkretEstetis/intensitas
Hidup/estetis/intensitasKonkret/estetis/
Intensitas
memadatkan makna/Hidup/intensitas
125
Dan apa saja yang diterjang15. “Buku II” Buku, kau jendela dunia
Kau sumber ilmuAku setiap hari membacamuKau banyak dijumpai diperpustakaan
Aku bangga padamuSetiap aku belajar membacamuDi sekolah maupun di rumahTerimakasih, bukuAku menjadi pintar karena buku
√ Hidup/estetis
16. “Membaca” Kau sumber ilmuBanyak orang pintarkarenamuKau adalah bekaldi masa depanku
Membaca…Kau adalah hobikuTerimakasih, membacaTanpamu aku tak bisaPintar seperti ini
√ √
√
Intensitas/Hidup
Intensitas/Hidup
17. “Persahabatan” SahabatKau adalah segalanyaSahabatKau adalah pelindungkuKau selalu menemanikuDalam suka maupun dukaDalam jauh maupun dekat
Oh, sahabatJanganlah persahabatan iniLuntur dalam sekejapJanganlah dalam keadaan jauhKau melupakanku
√
√
√√
Intensitas/Hidup
Intensitas/Hidup
Estetis/Memadatkan makna
126
Persahabatan iniHarus dijaga sampai akhir zaman √ Estetis
18. “Belajar” Belajar bisa memberi kita ilmuBelajar adalah sarang ilmuDengan belajar kita menjadi pintarSemua orang pintar karena belajarAku bisa pintar karena belajar
√ Estetis/memadatkan makna
19. “Ikan” Ikan hidup di airMenari-nari kesana kemariSungguh indah gerakanmuWarna-warni tubuhmuMacam-macam bentukmuIkan ciptaan tuhan
√√ Hidup/estetis
Hidup/Estetis/intensitas
20. “Kelasku” Kelasku kelas 3 AGurunya berkacamataKadang-kadang suka bercandaJuga suka tertawa
Dinding kelasku berwarna-warniSeperti pelangiBelajar dengan gembiraDi tempat yang asri
Seperti kelaskuYang bersih dan rapiAlangkah senang hatikuMenjadi siswa disini
√ √ Estetis/intensitas
21. “Bulan” Bulan itu indahTampak terang di malam hariSaat manusia melepaskan lelah
Berbaring sambil berkhayalMenikmati indahnya bulan ituOh…bulan yang indah
127
Datanglah selalu setiap malamUntuk menerangi dunia ini
√ √ Hidup/estetis/intensitas
22. “Ibuku” Ibuku…Engkaulah pahlawankuJasamu tiada terhitungPengorbananmu tiap pagi, malam, dan siang
Ibuku…Engkaulah dambaankuLelah, letih tiada kurasakanSungguh aku bangga pada ibukuKasih sayangmuDan doa yang selalu kuharapkan
Ibuku..Aku sangat mencintaimuOh, Ibuku…Hanya itu kupersembahkan untukmu
√√
√ Estetis/intensitasIntensitas,/
Memadatkan makna
23. “Sekolahku” Sekolah…Tempat yang menyenangkanBanyak teman dan guru
Sekolah…aku belajar disanaMengerjakan tugas dan PR
Sekolah…Ilmu yang kudapatAkan kujadikan bekal hidupku √ Estetis
24. “Petani” Dinginnya pagi tak kau rasakanKau tinggalkan selimutMalangkah pasti menuju tanah garapanAgar kami tak kelaparan
Kesabaran dan ketekunan kau teguhkan
128
Terik matahari, dinginnya hujan tak terhirauSuatu tekad terwujudkanHasil panen melimpah ruah
√ Estetis/Intensitas/memadatkan makna
25. “Sepeda Baruku” Oh, sepeda baruWarnanya merah mudaHadiah ulang tahunkuDari ayah dan bunda
Setiap hari kupakai sekolahKukayuh tanpa lelahSupaya aku belajar dengan giatSupaya aku jadi anak hebat
√
√ Intensitas/estetis
Estetis/intensitas
26. “Pohon” Pohon…Kau sangat berjasaBagi manusiaSebagai paru-paru dunia
Pohon…Kau juga bergunaBagi makhluk lainnyaUntuk memenuhi kebutuhan mereka
Kekuatan dan keahliankuTak cukup untuk membalas budimuDan terima kasihkuUntuk Sang Pencipta
√ √ Estetis/Memadatkan makna
129
Lampiran 2. Data Penyiasatan Struktur Kalimat dalam Puisi-puisi Anak di Harian Kedaulatan Rakyat edisi Minggu bulan Januari – Maret 2012.
No. Judul Puisi Data Penyiasatan Struktur Kalimat FungsiRepetisi Paralel Klimaks Antiklimaks
1. “Eskrimku” Eskrimku…Sungguh enak rasamuDi lidah terasa lezatMenghilangkan rasa hausku
Eskrimku…Kau buat aku ngiluPilek mendatangikuTapi kapok pun tak ada untukku
√
√
√
√
Intensitas/ekspresif
Intensitas/hidup
Intensitas/estetis/hidup
2. “Bunga” Kau sangat cantik sekaliKau juga harumKau dikagumi wanitaDan menarik hati
Oh, bungaKau sangat indahSelalu kusiram tiap hariDan memupuk serta merawatmu
Bunga…Terima kasihKarena kau menyinari kebunku
√
√
√
√
Intensitas/estetis
Intensitas/estetis/hidupIntensitas
Intensitas
3. “Buku” Kaulah sumber bacaan semua orangKau menjadikan semua orang pintarKau selalu hadir untuk kubacaKau selalu memberiku ilmu
Oh, buku…Kau sebagai pedoman hidupkuKau sebagai pelita hidupkuKau selalu menyemangatiku
√
√
√
√Intensitas
Estetis/hidup
Intensitas
Intensitas/estetis
130
Oh, buku..Kau selalu memberiku jawabanKau selalu memberiku pengetahuan
Terima kasih, buku
√ Intensitas
4. “Orangtua” Orangtuaku setiap hari engkau mencari nafkah untukkuEngkau setiap pagi mengantarku ke sekolahUntuk mencari ilmuEngkau mendoakanku untuk belajar giatAgar mencapai cita-cita setinggi langit
Ibu…Maafkan aku jika tak patuh padamuIbu, aku menyayangimuJasamu sungguh besarSaat engkau melahirkanku
Ibu…Engkau mendoakanku dengan kasih sayangmuAgar menjadi anak yang patuh padamuI love u
√
√
√
√
√Intensitas
Estetis/hidup
IntensitasIntensitas/estetis/ekspresif
Intensitas/estetis
Intensitas/estetis
5. “KeagunganTuhan”
Laut bergelombangMatahari menyinarikuDebur pasir menyentuh wajahkuAngin kencang membuatku terasa dingin
Indahnya…bumi iniInilah keagungan Tuhan
√ Intensitas/estetis/hidup
6. “Dokter” Kau memeriksa pasienSungguh besar jasamuDi kala aku sakit kau memeriksakuKau memeberi obat untukku
Kau juga menghiburkuTerimakasih, Dokter
√
√
Intensitas
Intensitas/ekspresif
131
Berkat jasamuKini aku sembuhDan bisa kembali ke sekolah
√ Intensitas
7. “Temanku” Teman…Kau adalah teman baikkuKau selalu menemaniku
Kau sudah berkorban banyak untukku
Teman…Saat aku sedihKau selalu ada disampingkuSetia menghiburkuKu bisa tersenyumKarena kau
Teman…Bagiku kau adalahTeman sejatiku
√
√
√
Intensitas
Intensitas/ekspresif
8. “Kelinciku” Kelinci..Kau sangat lucuBulumu yang halusMembuatku kagum
Kelinci…Telingamu sangat panjangMenjadikan pendengaranmu hebat
Kelinci…Kau adalah temankuAku akan selalu menjagamu
√√
√Intensitas
Intensitas/ekspresif/hidup
9. “Rumahku” Tempat aku berlindungDari panas dan hujanDari badai dan topanTempat aku tinggal dengan keluarga
√
√√
Intensitas/ekspresif/estetis
Intensitas/ekspresif/estetisIntensitas/ekspresif
132
Rumahku…Tempat aku melepas lelahTempat aku berkumpulDengan sanak saudaraku
Walaupun kecil dan mungilAku betah tinggal di tempatmuSelalu kutata dan kubersihkanAgar kelihatan rapi dan nyaman
√
√
Intensitas
Intensitas/estetis
10. “Ayah” Ayah..Kau selalu disisikuKau selalu melindungi keluargaKau selalu cukupi kebutuhanku
Oh, ayah..Kau pantang menyerahTak pernah lelahDalam mencari nafkah
Kau selalu mendoakankuSampai kapanpun takakan kulupaWalau kadang benci kutetap cintaDan sampai mati punKu tetap cinta padamu
√
√
√
√
Intensitas
Intensitas /ekspresif
Intensitas
11. “Hujan” Hujan..Datang tak membawa beritaDatang kapan sajaKadang bersama petir
Hujan…Kadang deras kadang gerimisKadang bermanfaatKadang membawa bencana
Hujan…
√
√
√
√
IntensitasIntensitas/estetis/hidup
Intensitas/estetis
133
Semoga kau bermanfaatTidak ada banjirTidak ada longsorAmin
√ Intensitas/estetis
12. “Bonekaku" Aku sangat mencintaimuKau teman setiakuKetika aku tidurKetika aku sedihKetika aku kesepianKau selalu didekatkuAku selalu merindukanmuDi saat aku tidak dirumahKau setia menantiku
√
√
√
Intensitas/estetis
Intensitas/estetis/ekspresif
Intensitas/estetis/ekspresif
13. “Semut” Kau suka bekerja samaDan pantang menyerahMencari sebutir gulaTanpa kenal lelah
Tak seperti manusiaYang mencari kelelahanSelalu berhura-huraTanpa memikirkan pekerjaan
√ Hidup/estetis
14. “GunungMeletus”
Menggelegar suaramuTerdengar dari segala penjuruLahar besar keluar lewat puncakmuKeluar dari kawahmu
Dalam sekejap mendung hitamMenyelimuti muka bumiJatuhlah butir-butir abuSemakin lama semakin derasAwan awan panasmuMenhanguskan apa sajaTumbuhan, binatangDan apa saja yang diterjang
√ Intensitas/estetis/hidupEkspresif
134
15. “Buku II” Buku, kau jendela duniaKau sumber ilmuAku setiap hari membacamuKau banyak dijumpai diperpustakaan
Aku bangga padamuSetiap aku belajar membacamuDi sekolah maupun di rumahTerimakasih, bukuAku menjadi pintar karena buku
√√
√
√
IntensitasIntensitasIntensitas
Intensitas/ekspresif
Intensitas
16. “Membaca” Kau sumber ilmuBanyak orang pintarkarenamuKau adalah bekaldi masa depanku
Membaca…Kau adalah hobikuTerimakasih, membacaTanpamu aku tak bisaPintar seperti ini
√
√
Intensitas/hidup
Intensitas/hidup
17. “Persahabatan” SahabatKau adalah segalanyaSahabatKau adalah pelindungkuKau selalu menemanikuDalam suka maupun dukaDalam jauh maupun dekat
Oh, sahabatJanganlah persahabatan iniLuntur dalam sekejapJanganlah dalam keadaan jauhKau melupakanku
√
√
√
√
√
IntensitasIntensitas/ekspresif
Intensitas/ekspresif/estetis
IntensitasIntensitas/estetis
135
Persahabatan iniHarus dijaga sampai akhir zaman
18. “Belajar” Belajar bisa memberi kita ilmuBelajar adalah sarang ilmuDengan belajar kita menjadi pintarSemua orang pintar karena belajarAku bisa pintar karena belajar
√ Intensitas/estetis
19. “Ikan” Ikan hidup di airMenari-nari kesana kemariSungguh indah gerakanmuWarna-warni tubuhmuMacam-macam bentukmuIkan ciptaan tuhan
√
√
Intensitas
Intensitas/estetis/ekspresif
20. “Kelasku” Kelasku kelas 3 AGurunya berkacamataKadang-kadang suka bercandaJuga suka tertawa
Dinding kelasku berwarna-warniSeperti pelangiBelajar dengan gembiraDi tempat yang asri
Seperti kelaskuYang bersih dan rapiAlangkah senang hatikuMenjadi siswa disini
√ Intensitas/estetis/ekspresif
21. “Bulan” Bulan itu indahTampak terang di malam hariSaat manusia melepaskan lelah
Berbaring sambil berkhayalMenikmati indahnya bulan ituOh…bulan yang indahDatanglah selalu setiap malam
√
√
Intensitas/estetis
Hidup/estetis
136
Untuk menerangi dunia ini22. “Ibuku” Ibuku…
Engkaulah pahlawankuJasamu tiada terhitungPengorbananmu tiap pagi, malam, dan siang
Ibuku…Engkaulah dambaankuLelah, letih tiada kurasakanSungguh aku bangga pada ibukuKasih sayangmuDan doa yang selalu kuharapkan
Ibuku..Aku sangat mencintaimuOh, Ibuku…Hanya itu kupersembahkan untukmu
√
√
√ Intensitas
Intensitas/estetis
Intensitas/estetis/ekspresif
23. “Sekolahku” Sekolah…Tempat yang menyenangkanBanyak teman dan guru
Sekolah…aku belajar disanaMengerjakan tugas dan PR
Sekolah…Ilmu yang kudapatAkan kujadikan bekal hidupku
√
√
√
√
Intensitas
Intensitas
Intensitas
24. “Petani” Dinginnya pagi tak kau rasakanKau tinggalkan selimutMalangkah pasti menuju tanah garapanAgar kami tak kelaparan
Kesabaran dan ketekunan kau teguhkanTerik matahari, dinginnya hujan tak terhirau
√
√
Intensitas/estetis
Intensitas/estetis
137
Suatu tekad terwujudkanHasil panen melimpah ruah
25. “Sepeda Baruku” Oh, sepeda baruWarnanya merah mudaHadiah ulang tahunkuDari ayah dan bunda
Setiap hari kupakai sekolahKukayuh tanpa lelahSupaya aku belajar dengan giatSupaya aku jadi anak hebat
√ √ Intensitas
26. “Pohon” Pohon…Kau sangat berjasaBagi manusiaSebagai paru-paru dunia
Pohon…Kau juga bergunaBagi makhluk lainnyaUntuk memenuhi kebutuhan mereka
Kekuatan dan keahliankuTak cukup untuk membalas budimuDan terima kasihkuUntuk Sang Pencipta
√
√
√ IntensitasIntensitas/hidup
Intensitas
138
Lampiran 1. Data Citraan dalam Puisi-puisi Anak di Harian Kedaulatan Rakyat edisi Minggu bulan Januari – Maret 2012.
No. Judul Puisi Data Citraan FungsiLihat Dengar Gerak Raba Cium Cecap Perasaan
1. “Eskrimku” Eskrimku…Sungguh enak rasamuDi lidah terasa lezatMenghilangkan rasa hausku
Eskrimku…Kau buat aku ngiluPilek mendatangikuTapi kapok pun tak ada untukku
√
√√√
ekspresifekspresif
Hidup/ekspresif
Hidup
2. “Bunga” Kau sangat cantik sekaliKau juga harumKau dikagumi wanitaDan menarik hati
Oh, bungaKau sangat indahSelalu kusiram tiap hariDan memupuk serta merawatmu
Bunga…Terima kasihKarena kau menyinari kebunku
√√
√
√
√√
√√
√
Konkret/hidup/estetisKonkret/hidup/estetis
Konkret/hidupKonkret/hidup/ekspresif
EstetisIntensitasIntensitas
Hidup/ekspresif/estetis3. “Buku” Kaulah sumber bacaan semua orang
Kau menjadikan semua orang pintarKau selalu hadir untuk kubacaKau selalu memberiku ilmu
Oh, buku…Kau sebagai pedoman hidupkuKau sebagai pelita hidupkuKau selalu menyemangatiku
√ √
√
Hidup
Hidup
139
Oh, buku..Kau selalu memberiku jawabanKau selalu memberiku pengetahuan
Terima kasih, buku4. “Orangtua” Orangtuaku setiap hari engkau mencari nafkah untukku
Engkau setiap pagi mengantarku ke sekolahUntuk mencari ilmuEngkau mendoakanku untuk belajar giatAgar mencapai cita-cita setinggi langit
Ibu..Maafkan aku jika tak patuh padamuIbu, aku menyayangimuJasamu sungguh besarSaat engkau melahirkanku
Ibu…Engkau mendoakanku dengan kasih sayangmuAgar menjadi anak yang patuh padamuI love u
√√√√√
√
√
√
√
KonkretKonkretKonkretKonkret
Konkret/estetis
Ekspresif
Hidup
Ekspresif
5. “Keagungan Tuhan” Laut bergelombangMatahari menyinarikuDebur pasir menyentuh wajahkuAngin kencang membuatku terasa dingin
Indahnya…bumi iniInilah keagungan Tuhan
√√
√
√√
EstetisHidup/estetisHidup/estetisHidup/estetis
Estetis/ekspresifMemadatkan makna
6. “Dokter” Kau memeriksa pasienSungguh besar jasamuDi kala aku sakit kau memeriksakuKau memeberi obat untukku
Kau juga menghiburkuTerimakasih, DokterBerkat jasamu
140
Kini aku sembuhDan bisa kembali ke sekolah
7. “Temanku” Teman…Kau adalah teman baikkuKau selalu menemaniku
Kau sudah berkorban banyak untukku
Teman…Saat aku sedihKau selalu ada disampingkuSetia menghiburkuKu bisa tersenyumKarena kau
Teman…Bagiku kau adalahTeman sejatiku
√
√
√
Ekspresif
EkspresifEkspresif
8. “Kelinciku” Kelinci..Kau sangat lucuBulumu yang halusMembuatku kagum
Kelinci…Telingamu sangat panjangMenjadikan pendengaranmu hebat
Kelinci…Kau adalah temankuAku akan selalu menjagamu
√
√
√√
√
Hidup/ekspresif/estetisEkspresif
Hidup/Ekspresif
Estetis
9. “Rumahku” Tempat aku berlindungDari panas dan hujanDari badai dan topanTempat aku tinggal dengan keluarga
Rumahku…
√√
√Hidup/estetis
Ekspresif/estetis/memadatkan makna
141
Tempat aku melepas lelahTempat aku berkumpulDengan sanak saudaraku
Walaupun kecil dan mungilAku betah tinggal di tempatmuSelalu kutata dan kubersihkanAgar kelihatan rapi dan nyaman
√
√
√√
√
EkspresifEkspresif
Hidup/estetis/memadatkan makna
estetisestetis
10. “Ayah” Ayah..Kau selalu disisikuKau selalu melindungi keluargaKau selalu cukupi kebutuhanku
Oh, ayah..Kau pantang menyerahTak pernah lelahDalam mencari nafkah
Kau selalu mendoakankuSampai kapanpun takakan kulupaWalau kadang benci kutetap cintaDan sampai mati punKu tetap cinta padamu
√
√
√
√
Ekspresif
Ekspresif
Estetis/memadatkan makna
Ekspresif/estetis
11. “Hujan” Hujan..Datang tak membawa beritaDatang kapan sajaKadang bersama petir
Hujan…Kadang deras kadang gerimisKadang bermanfaatKadang membawa bencana
Hujan…
√
√
√√
Hidup/EstetisHidupEstetis
Estetis
142
Semoga kau bermanfaatTidak ada banjirTidak ada longsorAmin
12. “Bonekaku" Aku sangat mencintaimuKau teman setiakuKetika aku tidurKetika aku sedihKetika aku kesepianKau selalu didekatkuAku selalu merindukanmuDi saat aku tidak dirumahKau setia menantiku
√
√
√√
√
Ekspresif
EkspresifEkspresifEkspresif
Ekspresif/estetis
13. “Semut” Kau suka bekerja samaDan pantang menyerahMencari sebutir gulaTanpa kenal lelah
Tak seperti manusiaYang mencari kelelahanSelalu berhura-huraTanpa memikirkan pekerjaan
√
√
√
√
Hidup/Ekspresif
Hidup/Ekspresif
Ekspresif
14. “Gunung Meletus” Menggelegar suaramuTerdengar dari segala penjuruLahar besar keluar lewat puncakmuKeluar dari kawahmu
Dalam sekejap mendung hitamMenyelimuti muka bumiJatuhlah butir-butir abuSemakin lama semakin derasAwan awan panasmuMenhanguskan apa sajaTumbuhan, binatangDan apa saja yang diterjang
√
√
√
√√
√
√
√
√
Hisup/Ekspresif/estetisEkspresifEkspresif
Ekspresif/estetis/konkret
EkspresifEstetis
Ekspresif
Ekspresif
143
15. “Buku II” Buku, kau jendela duniaKau sumber ilmuAku setiap hari membacamuKau banyak dijumpai diperpustakaan
Aku bangga padamuSetiap aku belajar membacamuDi sekolah maupun di rumahTerimakasih, bukuAku menjadi pintar karena buku
√
√√
√
√
√
Estetis/konkret
Hidup/ekspresifEkspresif
Ekspresif
16. “Membaca” Kau sumber ilmuBanyak orang pintarkarenamuKau adalah bekaldi masa depanku
Membaca…Kau adalah hobikuTerimakasih, membacaTanpamu aku tak bisaPintar seperti ini
√
√
√
√
Ekspresif
Hidup/ekspresif
17. “Persahabatan” SahabatKau adalah segalanyaSahabatKau adalah pelindungkuKau selalu menemanikuDalam suka maupun dukaDalam jauh maupun dekat
Oh, sahabatJanganlah persahabatan iniLuntur dalam sekejapJanganlah dalam keadaan jauhKau melupakanku
√
√
√
√√
Hidup/ekspresifEstetis/
memadatkan makna
Ekspresif
Ekspresif
144
Persahabatan iniHarus dijaga sampai akhir zaman
18. “Belajar” Belajar bisa memberi kita ilmuBelajar adalah sarang ilmuDengan belajar kita menjadi pintarSemua orang pintar karena belajarAku bisa pintar karena belajar
√
√√√
Hidup/konkret
EkspresifEkspresifEkspresif
19. “Ikan” Ikan hidup di airMenari-nari kesana kemariSungguh indah gerakanmuWarna-warni tubuhmuMacam-macam bentukmuIkan ciptaan tuhan
√√
√√
Hidup/Ekspresif/estetisEkspresif/ estetis
Ekspresif/estetis/memadatkan makna
Ekspresif/ estetis
20. “Kelasku” Kelasku kelas 3 AGurunya berkacamataKadang-kadang suka bercandaJuga suka tertawa
Dinding kelasku berwarna-warniSeperti pelangiBelajar dengan gembiraDi tempat yang asri
Seperti kelaskuYang bersih dan rapiAlangkah senang hatikuMenjadi siswa disini
√
√√
√
√
√
√
√
√
EkspresifEkspresifEkspresif
Ekspresif/ estetisEstetis/memadatkan
makna
EkspresifEkspresif/ estetis
21. “Bulan” Bulan itu indahTampak terang di malam hariSaat manusia melepaskan lelah
Berbaring sambil berkhayalMenikmati indahnya bulan ituOh…bulan yang indahDatanglah selalu setiap malam
√√
√√
√
√
√
EstetisEkspresif
EkspresifEkspresif
Ekspresif/ estetisHidup
145
Untuk menerangi dunia ini √ Hidup/ Ekspresif
22. “Ibuku” Ibuku…Engkaulah pahlawankuJasamu tiada terhitungPengorbananmu tiap pagi, malam, dan siang
Ibuku…Engkaulah dambaankuLelah, letih tiada kurasakanSungguh aku bangga pada ibukuKasih sayangmuDan doa yang selalu kuharapkan
Ibuku..Aku sangat mencintaimuOh, Ibuku…Hanya itu kupersembahkan untukmu
√
√
√
Ekspresif/memadatkan makna
Ekspresif
Ekspresif
23. “Sekolahku” Sekolah…Tempat yang menyenangkanBanyak teman dan guru
Sekolah…aku belajar disanaMengerjakan tugas dan PR
Sekolah…Ilmu yang kudapatAkan kujadikan bekal hidupku
√
√ Ekspresif
Ekspresif
24. “Petani” Dinginnya pagi tak kau rasakanKau tinggalkan selimutMalangkah pasti menuju tanah garapanAgar kami tak kelaparan
Kesabaran dan ketekunan kau teguhkanTerik matahari, dinginnya hujan tak terhirau
√
√
√ Ekspresif/estetis
Estetis
Ekspresif/estetis
146
Suatu tekad terwujudkanHasil panen melimpah ruah √ Ekspresif
25. “Sepeda Baruku” Oh, sepeda baruWarnanya merah mudaHadiah ulang tahunkuDari ayah dan bunda
Setiap hari kupakai sekolahKukayuh tanpa lelahSupaya aku belajar dengan giatSupaya aku jadi anak hebat
√√
√√
EkspresifKonkret
EstetisEkspresif
26. “Pohon” Pohon…Kau sangat berjasaBagi manusiaSebagai paru-paru dunia
Pohon…Kau juga bergunaBagi makhluk lainnyaUntuk memenuhi kebutuhan mereka
Kekuatan dan keahliankuTak cukup untuk membalas budimuDan terima kasihkuUntuk Sang Pencipta
Recommended