View
224
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
1
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
2
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018 merupakan bentuk pertanggungjawaban atas pengelolaan sumberdaya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi sebagai konsekuensi pelaksanaan manajemen kinerja dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan.
LKjIP ini merupakan capaian kinerja (performance results) sesuai dengan rencana kinerja (performance plan) yang merupakan penjabaran tahunan dari Renstra PD Tahun 2016 – 2021 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Nomor 34 Tahun 2016 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Nomor 132 Tahun 2017.
LKjIP ini disusun dengan melakukan analisis dan mengumpulkan bukti untuk menjawab pertanyaan, sejauhmana sasaran pembangunan yang ditunjukkan dengan keberhasilan pencapaian indikator kinerja utama (IKU) Perangkat Daerah yang telah dicanangkan pada tahun 2018 telah berhasil dicapai.
Dari 1 (Satu) IKU PD tahun 2018, kinerja yang dicapai menunjukkan bahwa, 1 (satu) IKU dapat tercapai dengan kategori sangat berhasil. Keberhasilan capaian IKU Kecamatan Purwosari merupakan hasil dari upaya-upaya PD, juga berkat dukungan dan partisipasi seluruh komponen masyarakat baik swasta maupun masyarakat pada umumnya yang berkepentingan secara integral dan sinergi dalam memenuhi program-program Kecamatan Purwosari pada tahun 2018.
Beberapa indikator sasaran yang belum dapat memenuhi target kinerja, karena ada beberapa hambatan kendala yang apabila tidak segera diantisipasi dapat berpengaruh pada capaian sasaran yang akan datang.
Untuk mengoptimalkan capaian sasaran dan mengantisipasi perubahan yang akan terjadi pada masa mendatang perlu ada langkah kebijakan teknis/operasional untuk memantapkan kebijakan agar tujuan dapat terlaksana sehingga misi Kecamatan Purwosari dapat dilaksanakan/dicapai sebagai upaya untuk mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan.
Adapun langkah-langkah kebijakan teknis/operasional yang diupayakan yaitu:
1. Program kegiatan yang dicanangkan betul-betul sangat dibutuhkan dan menyasar dengan Visi misi Kepala Daerah terpilih;
2. Optimalisasi penggunaan anggaran yang ada, untuk menunjang visi misi tersebut;
3. Perlunya pengawasan intern dalam perangkat daerah oleh atasan langsung
4. Monitoring dan evaluasi.
Prasyarat keberhasilan implementasi kebijakan, program, dan kegiatan masa depan adalah meningkatkan aparatur yang profesional serta dapat dipercaya masyarakat melalui penataan SDM aparatur yang berkesinambungan berdasarkan kualifikasi dan kompetensi jabatan sesuai dengan beban kerja masing-masing Perangkat Daerah serta adanya perilaku kinerja aparatur yang dapat bekerja ”tuntas” berdasarkan norma hukum, etika birokrasi pemerintah, dan berbasiskan manajemen kinerja sehingga bebas dari KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme). Hal ini akan memantapkan dan memperkuat modal sosial dengan ciri adanya kepercayaan (trust) masyarakat pada pemerintah.
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
3
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………….. i
KATA PENGANTAR ………………………………………………………… ii
RINGKASAN EKSEKUTIF …………………………………………………. iv
DAFTAR ISI …………………………………………………………………… v
BAB I : PENDAHULUAN ……………………………………………. 1
A. Latar Belakang ……………………………..………………
B. Tugas Pokok dan Struktur Organisasi ……..……………..
C. Permasalahan Utama (Strategic Issued).................................
1
1
3
BAB II : PERENCANAAN KINERJA …..........................................… 4
A. Rencana Strategis PD Tahun 2016 – 2021 ...........................
B. Rencana Kinerja 2017 ...................………………………..
C. Perjanjian Kinerja 2017 ..................………………………
4
7
8
BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA ……………………………… 9
A. Capaian Kinerja Organisasi ………………………………..
B. Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2017..................
C. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja................................
D. Realisasi Anggaran ......................................………………..
9
10
11
14
BAB IV : PENUTUP ……………………………………………………… 17
LAMPIRAN – LAMPIRAN :
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
4
B. Latar Belakang
Untuk menjamin penyelenggaraan pemerintahan yang demokratis, transparan, akuntabel, efisien,
dan efektif, penilaian dan pelaporan kinerja instansi pemerintah menjadi kunci dalam proses
penyelenggaraan pemerintahan yang baik. Upaya ini juga selaras dengan tujuan perbaikan pelayanan
publik sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015.
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan
Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja, dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, setiap PD wajib menyampaikan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) kepada Bupati sebagai perwujudan kewajiban suatu
Instansi Pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi
organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat pertanggungjawaban
secara periodik setiap akhir tahun anggaran.
LKj IP dibuat dalam rangka perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan yang dipercayakan kepada setiap Instansi
Pemerintah berdasarkan perencanaan strategis yang ditetapkan. LKj IP juga berperan sebagai alat kendali,
alat penilai kinerja, dan alat pendorong terwujudnya good governance serta berfungsi sebagai media
pertanggungjawaban kepada publik.
Bertitik tolak dari Renstra PD Tahun 2016-2021 dan Rencana Kinerja Tahun 2018, maka LKj IP
PD yang disusun merupakan realisasi hasil kegiatan tahun 2018 dan menyajikan laporan kemajuan
penyelenggaraan pemerintahan oleh Kepala PD kepada Bupati Gunungkidul.
C. Tugas Pokok dan Struktur Organisasi
PD dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul yang ditindaklanjuti
dengan Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Kecamatan.
1. Tugas Pokok
Berdasarkan Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016,
Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemerintahan dan tugas
pembantuan di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan
pemberdayaan pemerintahan desa, untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud kecamatan mempunyai Fungsi :
a. Perumusan kebijakan umum di bidang penyelenggaraan pemerinatahan
BAB
I
PENDAHULUAN
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
5
pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa
b. Perumusan kebijakan teknis di bidang penyelenggaraan pemerintahan
pelayanan publik , dan pemberdayaan masyarakat desa
c. Penyusunan rencana kerja dan perjanjian kinerja dibidang penyelenggaraan
pemerimtahan , pelayanan publik, dan pemberdayaan pemerintahan desa;
d. Pengoordinasian penerapan dan penegakan Peraturan daerah dan peraturan
Bupati
e. Pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan fasilitasi pelayanan umum
f. Pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan
oleh perangkat Daerah di Kecamatan
g. Pembinaan dan pengawasan penyekenggaraan kegiatan desa
h. Pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yang
tidak dilaksanakan oleh unit kerja perangkat daerah yang ada di kecamatan;
i. Peneyelenggaraan system pengendalian intern dibidang peneyelnggaraan
pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan pemerintahan desa;
j. Penyusunan dan penerapan norma , standar, pedoman, dan petunjuk,
operasional dibidang penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan
pemberdayaan masyarakat desa; dan
k. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan kegiatan bidang
penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan
masyarakat desa.
Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana kegiatan,
perencanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan, pengelolaan keuangan,
kepegawaian, perlengkapan, rumah tangga, perpustakaan, administrasi umum,
dan hubungan masyarakat serta memberikan pelayanan administrasi dan
fungsional, untuk meneyelenggarakan tugas tersebut Sekretaris mempunyai
fungsi :
a. Penysunan rencana kegiatan Sekretariat;
b. Pengoordinasian perumusan kebijakan umum dan kebijakan teknis di
kecamatan;
c. Pengoordinasian penysunan rencana umum rencana strategis, rencana
kerja, rencana kinerja, rencana kegiatan, dan anggaran kecamatan;
d. Pengoordinasian pelaksanaan tugas unit-unit organisasi di lingkungan
kecamatan;
e. penyusunan rencana kerja sama
f. penyusunan perjanjian kinerja kecamatan
g. penyusunan petunjuk pelaksanaan program dan kegiatan
h. pelaksanaan analisis dan penyajian data kecamatan;
i. Penerapan dan pengembangan sistem informasi di kecamatan
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
6
j. Pemantauan , pengendalian, dan evaluasi kinerja serta dampak
pelaksanaan program kegiatan;
k. Penyusunan laporan kinerja kecamatan;
1. Pengoordinasian pelaksanaan pengendalian intern Kecamatan;
m. Penyusunan laporan pelaksanaan program dan kegiatan tahunan
kecamatan
n. Penyusunan laporan pelaksanaan program dan kegiatan tahunan
kecamatan;
o. Penyiapan bahan dan penatausahaan kecamatan
p. Pengelolaan keuangan, kepegawaian, surat menyurat, kearsipan,
administrasi umum, perpustakaan, kerumah tanggaan, sarana dan
prasarana serta hubungan masyarakat;
q. Pelayanan administratif dan fungsional;
r. Penyelenggaraan sistem pengendalian intern Sekretaraiat
s. Penyusunan dan penerapan norma standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang kesekretariatan; dan
t. Pelaksanaan monitoring , evaluasi, dan pelaporan kegiatan sekretariat.
Subbagian Perencanaan dan Keuangan mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana kegiatan Subbagaian Perencaan dan keuangan
b. Merumuskan kebijakan teknis Subbagaian Perencanaan dan Keuangan
c. Menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja bidang perencanaan dan
keuangan
d. menyusun rancangan kebijakan umum dinas;
e. melaksanakan analisis dan penyajian data;
f. mengelola sistem informasi, pelayanan data, dan informasi
pembangunan di bidang perencanaan dan keuangan;
g. menyusun rencana umum, rencana strategis, rencana kerja dan
kinerja tahunan, rencana kegiatan, dan anggaran kecamatan;
h. menyusun petunjuk pelaksanaan program dan kegiatan kecamatan;
i. melaksanakan pemantauan dan evaluasi dampak pelaksanaan
program dan kegiatan kecamatan;
j. menyiapkan bahan pengendalian kegiatan kecamatan;
k. menyusun laporan kemajuan pelaksanaan program dan kegiatan
kecamatan;
1. mengelola administrasi keuangan, verifikasi, dan perbendaharaan
kecamatan;
m. menyusun laporan keuangan;
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
7
n. mengelola administrasi pendapatan;
o. menyiapkan bahan perhitungan anggaran kecamatan;
p. menyusun laporan kinerja kecamatan;
q. menyelenggarakan sistem pengendalian intern Subbagian Perencanaan
dan Keuangan;
r. menyusun dan menerapkan norma, standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang perencanaan dan keuangan; dan
s melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan kegiatan Subbagian
Perencanaan dan Keuangan.
Subbagian Umum mempunyai tugas:
a. menyusun rencana kegiatan Subbagian Umum;
b. merumuskan kebijakan teknis Subbagian Umum;
c. menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja Subbagian Umum;
d. melaksanakan koordinasi dan pengelolaan peraturan perundang-
undangan;
e. mengelola surat-menyurat dan kearsipan;
f. melaksanakan pengendalian internal kecamatan;
g. menyusun rincian tugas kecamatan
h. mengelola urusan rumah tangga;
i. mengelola barang milik daerah;
j. melaksanakan hubungan masyarakat;
1. menyusun rencana kerja sama;
m. melaksanakan koordinasi, monitoring, dan evaluasi pelayanan publik
Kecamatan.
n. melaksanakan urusan ketatalaksanaan;
o. mengelola perjalanan kecamatan;
p. menganalisis rencana kebutuhan, kualifikasi, dan kompetensi pegawai;
q. memberikan pelayanan administrasi kepegawaian;
r. melaksanakan pengembangan pegawai;
s. menyelenggarakan analisis jabatan;
t. mengelola tata usaha kepegawaian;
u. menganalisis beban kerja;
v. menyiapkan bahan pembinaan dan kesejahteraan pegawai;
x. menyiapkan bahan evaluasi kinerja pegawai;
y. menyelenggarakan sistem pengendalian intern Subbagian Umum;
z. menyusun dan menerapkan norma, standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang administrasi umum; dan
aa. melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan kegiatan Subbagian
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
8
Umum.
Seksi Tata Pemerintahan mempunyai tugas :
a. menyusun rencana kegiatan Seksi Tata Pemerintahan;
b. merumuskan kebijakan teknis di bidang Tata Pemerintahan
c. menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja Seksi Tata
Pemerintahan;
d. menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan bidang tata pemerintahan;
e. menyusun rencana operasional bidang tata pemerintahan;
f. menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja tata pemerintahan;
g. menyelenggarakan koordinasi pembinaan dan pengendalian kebijakan
pemanfaatan tata ruang;
h. menyelenggarakan koordinasi di bidang tata pemerintahan dengan
instansi vertikal dan perangkat daerah lain di wilayah kerjanya;
i. melaksanakan koordinasi penyelenggaraan administrasi
kependudukan;
j. menyelenggarakan tugas pembantuan di bidang pemerintahan;
k. melaksanakan pembinaan administrasi pemerintahan desa;
1. melaksanakan pembinaan badan permusyawaratan desa;
m. melaksanakan pembinaan kepala desa dan perangkat desa;
n. melaksanakan pembinaan fasilitasi pengisian Kepala desa dan
perangkat desa;
o. melaksanakan pembinaan penyusunan peraturan desa;
p. melaksanakan pembinaan dan pengendalian pengelolaan kekayaan
dan keuangan desa;
q. melaksanakan pembinaan dan pengendalian terhadap tugas
pembantuan yang dilakukan oleh desa;
r. melaksanakan pembinaan fasilitasi kerja sama dan penyelesaian
perselisihan antar desa;
s melaksanakan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan
pemerintahan desa;
t. melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap kepala desa dan
perangkat desa;
u. menyelenggarakan sistem pengendalian intern Seksi Tata
Pemerintahan;
v. menyusun dan menerapkan norma, standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang Tata Pemerintahan; dan
w. melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan kegiatan Seksi Tata
Pemerintahan.
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
9
Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana kegiatan seksi ketentraman dan ketertiban Umum;
b. Merumuskan kebijakan teknis di bidang ketentraman dan ketertiban umum
c. Menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja seksi ketentrman dan
ketertiban
d. Menyusun rencana operasional dibidang Ketentraman dan Ketertiban
e. Menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja di bidang
ketentraman dan ketertiban umum;
f. Melaksanakan koordinasi dan pembinaan penanggulangan dan pencegahan
bencana;
g. melaksanakan kooedinasi penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
h. Menyelenggarakan pembinaan idiologi Negara dan kesatuan bangsa;
i. Menyelenggarakan koordinasi di bidang ketentraman dan ketertiban
umum dengan instansi vertical dan perangkat daerah lainnya di wilayah
kerjanya
j. menyelenggarakan pelayananan kepada masyarakat di bidang
ketenteraman dan ketertiban umum;
k. Menyelenggarakan sistem pengendalian intern seksi Ketentraman dan
ketertiban Umum;
l. Menyusun dan menerapkan norma, standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang ketentraman dan ketertiban umum
m. Melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan kegiatan Seksi
Ketentraman dan Ketertiban Umum.
Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana kegiatan Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan desa
b. Merumuskan kebijakan teknis di bidang pemberdayaan masyarakat dan
Desa
c. Menyusn rencana kinerja dan perjanjian kinerj a seksi Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa
d. Menyusun rencana operasional di bidang pemberdayaan masyarakat dan
desa
e. Menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja pemebrdayaan
masyarakat dan desa;
f. Menyelenggarakan koordinasi dan pembinaan penanggulangan terjadinya
pencemaran pencemaran dan kerusakan lingkungan;
g. Menyelenggarakan koordinasi di bidang pemberdayaan masyarakat dan
desa dengan instansi vertical dan perangkat daerah lain di wilayah
kerjanya;
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
10
h. Menyelenggarakan koordinasi pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum di wilayah kerjanya;
i. Melaksanakan pembinaan dan pengembanagan serta pemantauan
kegiatan dibidang pertanian , perikanan, perkebunan, perindustrian,
perdagangan, koperasi usaha mikro, kecil dan menengah, pariwisata srta
lingkungan hidup;
j. melaksanakan pembinaan peningkatan partisipasi masyarakat;
k. Melaksanakan pembinaan, pengembangan, dan pemanfatan potensi desa;
l. melaksanakan pembinaan lembaga kemasyarakatan desa;
m. Melaksanakan pembinaan perencanaan dan evaluasi program
pembangunan desa;
n. Menyelenggarakan sistem pengendalaian intern Seksi Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa;
o. Menyusun dan menerapkan norma, standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang pemberdayaan masyarakat dan desa; dan
p. Melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan kegiatan Seksi
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas :
a. menyusun rencana kegiatan Seksi Kesejahteraan Sosial;
b. merumuskan kebijakan teknis di bidang Kesejahteraan Sosial;
c. menyusun rencana kinerja dan perjanjian konerja Seksi Kesejahteraan
Sosial;
d. menyusun rencana operasional di bidang kesejahteraan sosial;
e. menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja bidang kesejateraan sosial;
f. menyelenggarakan koordinasi pembinaan pendidikan dan kebudayaan;
g. meneyelenggarakan koordinasi pembinaan di bidang kesehatan;
h. menyelennggarakan koordinasi pembinaan dan pengendalian keluarga
berencana;
i. menyelenggarakan koordinasi pembinaan dan pengembnagan kesejateraan
sosial;
j. Menyelenggarakan koordinasi pembinaan keagamaan
k. Menyelenggarakankoordinasi pembinaan dan pengendalaian tenaga kerja
dan transmigrasi
l. Menyelenggarakan koordinasi pembinaan pembinaan, pengendalaian, dan
penanggulangan penyalahgunaan narkotika,psikotropika, dan zat aditif
lainnya
m. Menyelenggarakan koordinasi pembinaan dan pengembangan
pemberdayaan perempuan, pemuda, dan olah raga;
n. Menyelenggarakan koordinasi pembinaan organisasi sosial dan
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
11
kemasyarakatan
o. Menyelenggarakan koordinasi dibidang kesejahteraan social dengan
instansi vertical dan perangkat daerah lain di wilayah kerjanya;
p. Melaksanakan fasilitasi penanganan bencana
q. Melaksnakan pelayanan kesejahteraan sosial
r. Menyelenggarakan system pengendalaian intern seksi Kesejahteraan
Sosial;
s. Menyusun dan menerapkan norma ,standar , pedoman, dan petunjuk
operasional di bidanag kesejahteraan sosial; dan
t. Melaksanakan montoring, evaluasi, dan pelaporan kegiatan seksi
Kesejahteraan Sosial.
Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana kegaiatan Seksi Pelayanan Umum
b. Merumuskan kebijakan teknis di bidang pelayanan umum;
c. Menyusun rencana kinerja dan perjanjian kinerja Seksi pelayanan
Umum
d. Menyusun rencana operasional bidang pelayanan umum
e. Melaksanakan pelayanan umum
f. Melaksanakan administrasi terpadu kecamatan
g. Melaksnakan koordinasi di bidang pelayanan dengan instansi vertikal
dan perangkat daerah lain di wilayah kerjanya;
h. Menyelenggarakan sistem pengendalian intern seksi Pelayanan Umum
i. Menyusun dan menerapkan norma, standar, pedoman, dan petunjuk
operasional di bidang pelayanan umum; dan
j. Melaksanakan mnoitoring ,evaluasi, dan pelaporan kegiatan seksi
Pelayanan Umum
2. Struktur Organisasi
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul.
Kedudukan Kecamatan adalah merupakan perangkat daerah yang diberi tugas untuk melaksanakan
pelimpahan wewenang dari Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. Peraturan Bupati
Gunungkidul Nomor 76 Tahun 2016, Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan
urusan Pemerintahan dan tugas pembantuan di bidang penyelenggaraan
pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan pemerintahan desa.
Kecamatan adalah wilayah kerja Camat sebagai perangkat daerah.
Organisasi Kecamatan terdiri dari
a. Unsur Pimpinan : Camat;
Kecamatan dipimpin oleh camat yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati
melalui Sekretaris Daerah.
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
12
b. Unsur Pembantu Pimpinan : Sekretariat yang terdiri dari:
1. Subbagian Perencanaan dan Keuangan;
2. Subbagian Umum;
Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris Camat yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Camat.
Subbagian-Subbagian dipimpin oleh seorang Kepala Subbagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Sekretaris Camat.
c. Unsur Pelaksana terdiri dari :
1) Seksi Tata Pemerintahan.
Seksi Tata Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Camat.
2) Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum.
Seksi Ketenteraman dan Ketertiban Umum dipirnpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Camat.
3) Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Camat.
4) Seksi Kesejahteraan Sosial.
Seksi Kesejahteraan Sosial Kesejahteraan Sosial dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di
bawah
5) Seksi Pealayanan Umum .
Seksi Pealayanan Umum dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Camat.
d Kelompok Jabatan Fungsional.
Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi
dalam kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Jumlah Jabatan Fungsional ditentukan berdasarkan
kebutuhan dan beban kerja. Jenis dan jenjang Jabatan Fungsional diatur sesuai peraturan perundangan-undangan
yang berlaku.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok dan fungsi tersebut, didukung sumberdaya manusia yang
memadai dengan jumlah pegawai sebanyak 15 orang pada akhir Tahun 2018. Adapun jabatan
struktural di lingkungan SKPD sebanyak 9 jabatan, terdiri jabatan, eselon III a = 1 orang jabatan,
eselon III b = 1 orang, jabatan, eselon IV a = 5 orang dan Jabatan eselon IVb = 2 orang jabatan.
Sedangkan jumlah Pegawai Negeri Sipil non eselon sebanyak 6 orang.
Gambar 1.1
Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenjang Eselon Akhir Tahun 2018
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
13
7%
7%
33%13%
40%
Eselon III a Eselon III b Eselon IV a
Eselon IV b Non Eselon
Sumber : Sekretariat Kecamatan Purwosari,2018
Sedangkan komposisi pegawai PD berdasarkan Golongan Ruang adalah sebagai berikut:
Tabel 1.1
Komposisi Pegawai
Berdasarkan Jenjang Pangkat dan Golongan
Pada Akhir Tahun 2018
No. Golongan/Ruang Bezetting 31 - 12 – 2018
1 I/a – I/d 0
2 II/a – II/d 4
3 III/a – III/d 7
4 IV/a – IV/e 4
Jumlah 16
Sumber : Subbagian Umum PD.
Kelompok Jabatan Fungsional terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi
dalam kelompok sesuai dengan bidang keahliannya. Jumlah Jabatan Fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan
beban kerja. Jenis dan jenjang Jabatan Fungsional diatur sesuai peraturan perundangan-undangan yang berlaku.
Sumber : Sekretariat Kecamatan Purwosari.
Gambar 1.2
Jumlah Pegawai Berdasarkan Jenjang Pangkat dan Golongan
Pada Akhir Tahun 2018
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
14
27%
46%
27%
Golongan II/a-II/d Golongan III/a-III/d Golongan IV/a-IV/e
Sumber : Sekretariat Kecamatan Purwosari,2018
D. Permasalahan Utama (Strategic Issued)
Diuraikan secara ringkas permasalahan utama yang sedang dihadapi oleh PD pada tahun 2018
adalah sebagai berikut:
1. SDM yang sangat Terbatas sangat memepengaruhi kinerja perangkat daerah perlu adanya penambahan
pegawai agar Kegiatan dapat berjalan secara lancar
2. Sarana dan prasarana sangat terbatas terutama peralatan Kantor
3. Pengadaan Barang dengan system elektronik masih mengalami kesulitan karena terbatasnya
pengetahuan pegawai yang ada.
4. Kegiatan droping air sangat tergantung pada musim menyebabkan dana tidak terserap secara maksimal
5. Anggaran yang sangat terbatas .
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
15
E.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Gunungkidul
merupakan alat perencanaan pembangunan jangka menengah yang menjadi tolok ukur kinerja
daerah dalam melaksanakan amanat yang telah diberikan oleh masyarakat Kabupaten
Gunungkidul. Selanjutnya RPJMD tersebut dijabarkan dalam Rencana Strategis Perangkat
Daerah (Renstra PD) sebagai dokumen teknis operasional.
A. Rencana Strategis PD Tahun 2016 - 2021
Rencana Strategis PD ditetapkan dengan Peraturan Bupati Gunungkidul 34
Tahun 2016 Tentang Rencana Strategis Perangkat daerahTahun 2016-2021
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan bupati Nomor 132 Tahun 2017
tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 34 Tahun 2016 tentang
Rencana Straegis Perangkat daerah Tahun 2016-2021. Dokumen tersebut merupakan
alat perencanaan pembangunan jangka menengah yang menjadi tolok ukur kinerja PD
dalam melaksanakan amanat yang telah diberikan oleh masyarakat.
Tujuan dan Sasaran
Tujuan pembangunan PD Tahun 2016-2021, dirumuskan sebagai berikut:
a. Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Kecamatan yang Berkualitas
Selanjutnya PD menjabarkan dalam sasaran-sasaran strategis yang akan dicapai secara tahunan
selama periode Renstra. Sasaran strategis dan indikator kinerja sebagai alat ukur keberhasilan sasaran
strategis selama tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:
Tabel 2.1
Sasaran strategis dan indikator kinerja
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja
1 Kualitas penyelenggaraan
Pemerintahan kecamatan meningkat
Persentase desa yang menetapkan RKPDesa dan
APBDesa tepat waktu
2 Kepuasan masyarakat terhadap
penyelenggaraan pelayanan publik
meningkat
Indeks Kepuasan Masyarakat Perangkat Daerah
3 Akuntabilitas pengelolaan
keuangan meningkat
Persentase laporan keuangan disusun tepat waktu:
1. laporan bulanan
2. laporan semesteran
3. laporan tahunan
4 Kesesuaian program dalam
dokumen perencanaan daerah
Persentase kesesuaian Program dalam Rencana
Kerja (Renja) PD terhadap Program dalam
Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dan
Program dalam Renstra PD terhadap Program
dalam RPJMD
PD telah menetapkan Indikator Kinerja Utama dengan Keputusan Bupati Gunungkidul Nomor
256/KPTS/2017 tentang Indikator Kinerja Utama Kecamatan Purwosari . Adapun Indikator Kinerja
Utama Kecamatan Purwosari adalah sebagai berikut:
BAB
II PERENCANAAN KINERJA
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
16
Tabel 2.2
Indikator Kinerja Utama
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Alasan/Penjelasan/ Formulasi
1 Kualitas
penyelenggaraan
Pemerintahan
kecamatan meningkat
Persentase desa yang
menetapkan RKPDesa
dan APBDesa tepat
waktu
∑ desa yang
menetapkan
RKPDesa dan
APBDesa tepat
waktu
∑ seluruh desa
x 100%
Yang dimaksud dengan tepat
waktu adalah RKPDesa
ditetapkan dalam batas waktu
paling lambat bulan September
Tahun -1 dan APBDesa
ditetapkan dalam batas waktu
paling lambat tanggal 31
Desember Tahun -1
Tipologi data: Non komulatif
Berdasarkan IKU PD tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan menetapkan Indikator Kinerja
Program dengan Keputusan Camat Purwosari 41/KPTS/2017 tentang Indikator Kinerja Program
Kecamatan Purwosari yaitu sebagai berikut:
Tabel 2.3
Indikator Kinerja Program
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Program
Alasan/Penjelasan/ Formulasi
1 Kualitas
penyelenggaraan
Pemerintahan
kecamatan meningkat
Persentase desa yang
menetapkan APBDesa
tepat waktu
∑ desa yang
menetapkan APBDesa
tepat waktu
∑ seluruh desa
x 100%
Tipologi data: Non komulatif
2 Kepuasan masyarakat
terhadap
penyelenggaraan
pelayanan publik
meningkat
Indeks Kepuasan
Masyarakat Perangkat
Daerah
Total dari nilai
persepsi per unsur
Total unsur yang
terisi
x Nilai
penimbang
1 Kualitas
Penyelenggaraan
Pemerintahan
Kecamatan
Meningkat
Persentase desa yang
menetapkan APBDesa
tepat waktu
Dimana bobot nilai rata-rata
tertimbang = Jumlah bobot
dibagi jumlah unsur = 1 dibagi
14 = 0,071
2 Kepuasan
Masyarakat terhadap
penyelenggaraan
pelayanan public
meningkat
Indeks Kepuasan
masyarakat Prangkat
Daerah
Untuk memudahkan interprestasi
terhadap penilaian IKM antara
25-100, maka hasil penilaian
tersebut dikonversikan dengan
nilai dasar 25 dengan rumus:
IKM Unit Pelayanan x 25
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
17
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Program
Alasan/Penjelasan/ Formulasi
Tipologi data: Non komulatif
3 Akuntabilitas
pengelolaan
keuangan meningkat
Persentase laporan
keuangan disusun tepat
waktu:
1. laporan bulanan
2. laporan semesteran
3. laporan tahunan
∑ laporan keuangan
disusun tepat waktu
∑ laporan keuangan
disusun
x 100%
Tipologi data: Non komulatif
4 Kesesuaian program
dalam dokumen
perencanaan daerah
Persentase kesesuaian
Program dalam Rencana
Kerja (Renja) PD
terhadap Program dalam
Rencana Kerja
Pembangunan Daerah
(RKPD)
∑ Program dalam
Rencana Kerja (Renja)
PD yang sama dengan
RKPD
∑ Program dalam
Rencana Kerja
Pembangunan Daerah
(RKPD)
x 100%
Persentase kesesuaian
Program dalam Renstra
PD terhadap Program
dalam RPJMD
∑ Program dalam
Renstra PD yang sama
dengan RPJMD
∑ Program dalam
RPJMD
x 100%
Tipologi data: Non komulatif
Persentase pemenuhan
kebutuhan administrasi
perkantoran
∑ realisasi pemenuhan
administrasi
perkantoran
∑ administrasi
perkantoran yang
dibutuhkan
x 100%
Tipologi data: Non komulatif
Persentase pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana aparatur
∑ realisasi pemenuhan
sarana dan prasarana
∑ sarana dan prasarana
yang direncanakan
x 100%
Tipologi data: Non komulatif
Persentase Aparatur
Sipil Negara taat aturan ∑ ASN PD yang taat
aturan
∑ ASN PD
x 100%
Tipologi data: Non komulatif
3. Program-program
Untuk mencapai sasaran strategis PD dengan melaksanakan program prioritas yaitu Program
Peningkatan Penyelenggaraan Pelayanan Kecamatan, sedangkan program-program penunjang atau
pendukung pencapaian sasaran strategis adalah:
1. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
2. Program Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan Perangkat Daerah
3. Program Peningkatan Kualitas Perencanaan
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
18
4. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
5. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
6. Program Peningkatan Ketatalaksanaan dan Kapasitas Aparatur
B. RENCANA KINERJA 2018
Perencanaan kinerja adalah aktivitas analisis dan pengambilan keputusan di
depan untuk menetapkan tingkat kinerja yang diinginkan di masa yang akan datang
tentang tingkat capaian kinerja yang diinginkan serta target (quantitative objectives) apa
yang harus dicapai dihubungkan dengan tingkat pelaksanaan program/kegiatan.
Perencanaan Kinerja merupakan bentuk komitmen pencapaian kinerja yang menjabarkan
rencana kegiatan dan target kinerja tahunan organisasi.
Untuk operasionalisasi perencanaan jangka menengah tersebut Perangkat daerah
menyusun perencanaan kinerja tahunan yang disusun dalam bentuk Rencana Kerja PD.
Dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, maka
perlu menyusun Rencana Kinerja Tahunan (RKT) yang secara substantif tidak jauh
berbeda dengan Renja.
Rencana Kinerja Tahunan 2018 mencerminkan rencana kegiatan, program, dan
sasaran tahunan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam Rencana
Strategis Perangkat Daerah Tahun 2016-2021. Pada dasarnya RKT 2018 menguraikan
target kinerja yang hendak dicapai Perangkat Daerah selama tahun 2018. Target kinerja
merepresentasikan nilai kuantitatif yang harus dicapai selama tahun 2018 dari semua
indikator kinerja yang melekat pada tingkat kegiatan maupun sasaran tahunan. Target
kinerja pada tingkat sasaran akan dijadikan tolok ukur dalam mengukur keberhasilan
organisasi di dalam upaya pencapaian tujuannya.
Target sasaran untuk Tahun 2018 merupakan target tahun kedua dari Renstra PD
2016-2021 dan Rencana Kinerja Tahunan 2018 memuat sasaran strategis, indikator
kinerja, dan target yang akan dicapai, yaitu sebagai berikut:
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
1 Kualitas penyelenggaraan
Pemerintahan kecamatan
meningkat
Persentase desa yang
menetapkan RKPDesa dan
APBDesa tepat waktu
persen 100
2 Kepuasan masyarakat
terhadap penyelenggaraan
pelayanan publik meningkat
Indeks Kepuasan Masyarakat
Perangkat Daerah
indeks 78,98
3 Akuntabilitas pengelolaan
keuangan meningkat
Persentase laporan keuangan
disusun tepat waktu:
1. laporan bulanan
2. laporan semesteran
3. laporan tahunan
persen 100,00
4 Kesesuaian program dalam
dokumen perencanaan
daerah
Persentase kesesuaian
Program dalam Rencana
Kerja (Renja) PD terhadap
Program dalam Rencana
Kerja Pembangunan Daerah
persen 100,00
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
19
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
(RKPD) dan Program dalam
Renstra PD terhadap
Program dalam RPJMD
C. PERJANJIAN KINERJA 2018 Perjanjian Kinerja Tahun 2018 merupakan suatu dokumen kontrak kinerja antara Kepala
Perangkat daerah dengan Bupati Gunungkidul untuk mewujudkan target kinerja tahun kedua dari Renstra
Perangkat Daerah Tahun 2016-2021 berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki oleh Perangkat Daerah.
Perjanjian Kinerja Tahun 2018 mencerminkan rencana kegiatan, program, dan sasaran tahunan dalam
rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2016-
2021. Pada dasarnya perjanjian kinerja Tahun 2018 menguraikan target kinerja yang hendak dicapai
Perabgkat Daerah selama Tahun 2018. Target kinerja merepresentasikan nilai kuantitatif yang harus
dicapai selama Tahun 2018 dari semua indikator kinerja yang melekat pada tingkat kegiatan maupun
sasaran tahunan. Target kinerja pada tingkat sasaran akan dijadikan tolok ukur dalam mengukur
keberhasilan organisasi di dalam upaya pencapaian tujuannya.
Dokumen Perjanjian Kinerja Perangkat Daerah Tahun 2018 disusun setelah diterimanya
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Nomor 03 /Dpa/2018 dan diubah seiring dengan Pergeseranm
DPA Nomor 66/DPA/2018 Perjanjian Kinerja Perangkat Daerah Tahun 2018 sebagai berikut:
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
1 Kualitas penyelenggaraan
Pemerintahan kecamatan
meningkat
Persentase desa yang
menetapkan RKPDesa dan
APBDesa tepat waktu
persen 100
No Nama Program Anggaran Keterangan
1 Program Peningkatan Penyelenggaraan
Kecamatan
694.025.000,00 APBD
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
20
A. Capaian Kinerja Organisasi
Manajemen pembangunan berbasis kinerja mengandaikan bahwa fokus dari pembangunan bukan hanya
sekedar melaksanakan program/kegiatan yang sudah direncanakan. Esensi dari manajemen pembangunan
berbasis kinerja adalah orientasi untuk mendorong perubahan, di mana program/kegiatan dan sumber daya
anggaran adalah alat yang dipakai untuk mencapai rumusan perubahan, baik pada level keluaran, hasil maupun
dampak.
Pendekatan ini juga sejalan dengan prinsip good governance di mana salah satu pilarnya, yaitu
akuntabilitas, yang akan menunjukkan sejauhmana sebuah instansi pemerintahan telah memenuhi tugas dan
mandatnya dalam penyediaan layanan publik yang langsung bisa dirasakan hasilnya oleh masyarakat. Karena
itulah, pengendalian dan pertanggungjawaban program/kegiatan menjadi bagian penting dalam memastikan
akuntabilitas kinerja pemerintah daerah kepada publik telah dicapai. Pijakan yang dipergunakan adalah sistem
akuntabilitas kinerja ini adalah berpedoman kepada Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014
tentang Pedoman Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah. Dalam regulasi ini, antara lain juga mengatur tentang kriteria yang dipergunakan dalam
penilaian kinerja organisasi pemerintah.
Pengukuran Kinerja
Kerangka Pengukuran kinerja di Kecamatan Purwosari dilakukan dengan mengacu pada
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53
Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara
Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Adapun pengukuran kinerja tersebut dengan
rumus sebagai berikut:
a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau semakin
rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja, digunakan rumus:
b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau semakin
rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja, digunakan rumus:
Atau
BAB
III AKUNTABILITAS
KINERJA
Realisasi
Capaian indikator kinerja = X 100%
Rencana
Rencana - (Realisasi - Rencana)
Capaian indikator kinerja = X 100% Rencana
(2x Rencana) – Realisasi
Capaian indikator = X 100%
Rencana Rencana
Rencana
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
21
Penilaian capaian kinerja untuk setiap indikator kinerja sasaran menggunakan
interprestasi penilaian dengan pengukuran dengan skala ordinal yaitu:
Tabel 3.1 Pengukuran dengan Skala Ordinal
Skala Ordinal Predikat/Kategori
85 ≤ X Sangat Berhasil
70 ≤ X < 85 Berhasil
55 ≤ X < 70 Cukup Berhasil
X < 55 Tidak Berhasil
Untuk capaian masing-masing indikator kinerja sasaran disimpulkan berdasarkan “Metode
Rata-Rata Data Kelompok”. Penyimpulan capaian sasaran nilai mean setiap kategori
ditetapkan sebagai berikut :
Penyimpulan pada tingkat sasaran dilakukan dengan mengalikan jumlah indikator untuk setiap kategori (sangat
berhasil, berhasil, cukup berhasil dan tidak berhasil) yang ada di setiap kelompok sasaran dengan nilai mean
(rata-rata) skala ordinal dari setiap kategori, dibagi dengan jumlah indikator yang ada di kelompok sasaran
tersebut.
B. Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2018
Pengukuran target dari sasaran strategis yang telah ditetapkan adalah dilakukan dengan membandingkan
antara target kinerja dengan realisasi kinerja, yang selanjutnya akan dipergunakan untuk mengukur kinerja
Kecamatan Purwosari tahun 2018. Pencapaian IKU tahun 2018 secara ringkas ditunjukkan sebagai berikut:
Tabel 3.2
Capaian Indikator Kinerja Utama Kecamatan Purwosari Tahun 2018
No. Sasaran
Strategis Indikator Kinerja
Realisasi
Tahun
2017
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2017
terhadap
2021 (%) Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
1 Kualitas
penyelenggaraan
Pemerintahan
kecamatan
meningkat
Persentase desa
yang menetapkan
RKPDesa dan
APBDesa tepat
waktu
100 100 100 100,0 100 100
C. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja
Berikut ini akan diuraikan evaluasi dan analisis capaian kinerja yang menjelaskan capaian kinerja per
sasaran strategis sebagai berikut:
Jumlah indikator untuk setiap kategori x nilai mean setiap kategori
Capaian sasaran = X 100% Jumlah indikator kinerja sasaran
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
22
Sasaran 1
“Kualitas penyelenggaraan Pemerintahan kecamatan
meningkat”
Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan di bidang
penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa. Untuk menjalankan
tugas tersebut, kecamatan mempunyai fungsi salah satunya adalah pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan
kegiatan desa. Dalam menjalankan fungsi pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan desa dapat
dilihat dari peran kecamatan dalam membina dan mengawasi desa dalam menetapkan RKPDesa dan APBDesa,
sehingga indikator persentase desa yang menetapkan RKPDesa dan APBDesa tepat waktu digunakan untuk
mengukur kualitas penyelenggaraan pemerintahan kecamatan.
Capaian sasaran tersebut diukur berdasarkan 1 (satu) indikator sasaran yang dirumuskan dan
menunjukkan keadaan sebagai berikut:
Tabel 3.3
Evaluasi Pencapaian Sasaran 1
Pengukuran Kinerja
No. Indikator Kinerja
Realisasi
Tahun
2017
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2017
terhadap
2021 (%) Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
Kategori
1 Persentase desa yang
menetapkan
RKPDesa dan
APBDesa tepat waktu
100 100 100 100 Sangat
berhasil
100 100
RATA-RATA CAPAIAN INDIKATOR SASARAN 100
Dari hasil evaluasi data tersebut di atas terlihat bahwa capaian kinerja sebesar rata-rata 100,00% yang
masuk kategori sangat berhasil. Indikator persentase desa yang menetapkan RKPDesa dan APBDesa tepat
waktu tersebut sebesar 100 % yaitu dari target 100% realisasinya 100%, angka ini sesuai dengan target yang
telah di tetapkan dengan persentase desa yang menetapkan RKPDesa dan APBDesa tepat waktu tahun 2018
sebesar 100%
Pemerintah kecamatan selalu berupaya agar dalam menyusun RKPDesa dan APBDesa dapat tetap
waktu sesuai dengan yang direncanakan melalui pembinaan dan Fasilitasi.
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
23
Untuk mencapai target sasaran tersebut dilaksanakan program prioritas yaitu Program Peningkatan
Penyelenggaraan Pelayanan Kecamatan, yang menunjukkan keadaan sebagai berikut:
Tabel 3.4
Evaluasi Pencapaian Program Peningkatan Penyelenggaraan Pelayanan Kecamatan
No. Indikator Kinerja
Program
Realisasi
Tahun
2017
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2018
terhadap
2021 (%) Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
Kategori
1 Persentase desa yang
menetapkan APBDesa
tepat waktu
100 100 100 100 Sangat
berhasil
100 100
RATA-RATA CAPAIAN INDIKATOR PROGRAM 100
Dari hasil evaluasi data tersebut di atas terlihat bahwa capaian kinerja program sebesar rata-rata
100,00% yang masuk ketegori sangat berhasil.
Dalam melaksanakan program tersebut dianggarkan sebesar Rp694.025.000,00 dalam realisasinya
hanya menyerap anggaran sebesar Rp 617.687.000,00 (89,00%) sehingga terdapat efisiensi anggaran
sebesar Rp 76.338.000,00 (11,00%), yang dirinci sebagai berikut:
No. Nama Program Anggaran
(Rp.)
Realisasi (Rp.) Capaian
(%)
Selisih (Rp.) Efisien
si (%)
1. Program
Peningkatan
Penyelenggaraan
Pelayanan
Kecamatan
694.025.000,00 617.687.000,00 89,00 76.338.000,00 11,00
Jumlah 694.025.000,00 617.687.000,00 89,00 76.338.000,00 11,00
Permasalahan:
1. SDM Kecamatan Purwosari sangat Terbatas
2. Sarana dan Prsarana Peralatan Kantor yang belum memadahi.
3. Ada kekosongan Perangkat Desa yang Belum Terisi
4. Motivasi untuk belajar peraturan sebagian perangkat desa masih kurang
5. Peraturan sering berubah.
Solusi:
1. Mengusulkan penambahan pegawai/ THL ke BKPPD
2. Menambah Belanja Modal untuk pengadaan peralatan Kantor
3. Mendorong Desa untuk segera mengisi kekosongan perangkat Deas
4. Memberikan Fasilitasi pembinaan kepada seluruh perangkat Desa yang ada di Purwosari
5. Untuk selalu mengup date peraturan terbaru
Disamping mencapai indikator kinerja utama yang didukung oleh program prioritas, di setiap
Perangkat Daerah juga melaksanakan program-program penunjang atau pendukung untuk mencapai
sasaran strategis yang dilaksanakan oleh setiap Perangkat Daerah yaitu:
Sasaran 2
“Kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan
Gambar 3... Musyawarah Desa dalam menyusun
RKP Desa dan RAPBDesa
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
24
pelayanan Perangkat daerah meningkat”
Untuk mencapai target sasaran kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan publik
meningkat dilaksanakan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Indeks kepuasan masyarakat
terhadap kinerja Perangkat Daerah tahun 2018 sama dibanding tahun 2017 yaitu dari 78,98 meningkat
menjadi 78,98. Indeks kepuasan masyarakat tahun 2018 ditargetkan sebesar 78,98 terealisasi sebesar 78,98
sehingga realisasi kinerjanya mencapai 100 masuk kategori sangat berhasil. Untuk mengetahui capaian
program selengkapnya dapat dilihat dari tabel berikut:
Tabel 3.5
Rencana dan Realisasi Capaian Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
No. Indikator Kinerja
Program
Realisasi
Tahun
2017
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2018
terhadap
2021 (%)
Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
Kategori
1 Indeks Kepuasan
Masyarakat
Perangkat Daerah
78,98 78,98 78,98 100 Sangat
berhasil
80,00 98,72
RATA-RATA CAPAIAN INDIKATOR PROGRAM 100
Sasaran 3
“Akuntabilitas pengelolaan keuangan Perangkat Daerah
meningkat”
Untuk mencapai target sasaran Akuntabilitas pengelolaan keuangan meningkat dilaksanakan
program Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan Perangkat Daerah. Persentase laporan keuangan
disusun tepat waktu baik bulanan, semesteran, dan tahunan tahun 2018 sama dengan tahun 2017 yaitu dari
100,00. Persentase laporan keuangan disusun tepat waktu baik bulanan, semesteran, dan tahunan tahun
2018 ditargetkan sebesar 100,00% terealisasi sebesar 100,00% sehingga realisasi kinerjanya mencapai
100,00% masuk kategori sangat berhasil. Untuk mengetahui capaian program selengkapnya dapat dilihat
dari tabel berikut:
Tabel 3.6
Rencana dan Realisasi Capaian Program Peningkatan Kualitas pelaporan Keuangan Perangkat Daerah
No. Indikator Kinerja
Program
Realisasi
Tahun
2017
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2018
terhadap
2021 (%) Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
Kategori
1 Persentase laporan
keuangan disusun
tepat waktu:
4. laporan bulanan
5. laporan
semesteran
100,00 100,00 100,00 100,00 Sangat
berhasil
100,00 100,00
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
25
No. Indikator Kinerja
Program
Realisasi
Tahun
2017
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2018
terhadap
2021 (%) Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
Kategori
6. laporan tahunan
RATA-RATA CAPAIAN INDIKATOR PROGRAM 100,00
Sasaran 4
“Kesesuaian program dalam dokumen perencanaan
perangkat daerah”
Untuk mencapai target sasaran Kesesuaian program dalam dokumen perencanaan daerah
dilaksanakan program Peningkatan kualitas perencanaan. Persentase kesesuaian Program dalam Rencana
Kerja (Renja) PD terhadap Program dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dan Renstra PD
terhadap Program dalam RPJMD tahun 2018 sama dengan tahun 2018 yaitu dari 100,00. Persentase
kesesuaian Program dalam Rencana Kerja (Renja) PD terhadap Program dalam Rencana Kerja
Pembangunan Daerah (RKPD) dan Renstra PD terhadap Program dalam RPJMD tahun 2018 ditargetkan
sebesar 100,00% terealisasi sebesar 100,00% sehingga realisasi kinerjanya mencapai 100,00% masuk
kategori sangat berhasil. Untuk mengetahui capaian program selengkapnya dapat dilihat dari tabel berikut:
Tabel 3.7
Rencana dan Realisasi Capaian Program Peningkatan Kualitas Perencanaan
No. Indikator Kinerja
Program
Realisasi
Tahun
2018
Tahun 2018 Target
Akhir
Renstra
(2021)
Capaian
s/d 2018
terhadap
2021 (%) Target Realisasi
Capaian
Kinerja
(%)
Kategori
1 Persentase kesesuaian
Program dalam
Rencana Kerja (Renja)
PD terhadap Program
dalam Rencana Kerja
Pembangunan Daerah
(RKPD) dan Renstra
PD terhadap Program
dalam RPJMD
100,00 100,00 100,00 100,00 Sangat
berhasil
100,00 100,00
RATA-RATA CAPAIAN INDIKATOR PROGRAM 100,00
Selain ketiga program di atas, juga dilaksanakan program yang mendukung pencapaian seluruh
sasaran yaitu Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Perkantoran, dan Program Peningkatan Ketatalaksanaan dan Kapasitas Aparatur.
Dalam melaksanakan keenam program tersebut dianggarkan sebesar Rp
226.610.000,00 dalam realisasinya hanya menyerap anggaran sebesar Rp 222.077.228,00 (98,00%) sehingga
terdapat efisiensi anggaran sebesar Rp 4.532.772,00 (2,00), yang dirinci sebagai berikut:
Tabel 3.8
No. Nama Program Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) Capaian
(%)
Selisih (Rp.) Efisiensi
(%)
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
26
No. Nama Program Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) Capaian
(%)
Selisih (Rp.) Efisiensi
(%)
1. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
2.000.000,00 2.000.000,00 100,00 0,00 0,00
2. Peningkatan Kualitas
Pelaporan Keuangan Perangkat Daerah
30.000.000,00 30.000.000,00 100 0,00 0,00
3. Peningkatan kualitas
perencanaan
17.075.000,00 17.075.000,00 100,00 0,00 0,00
4. Pelayanan Administrasi Perkantoran
103.480.000,00 99.091.728,00 95,76 4.388.272,00 4,24
5. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
71.055.000,00 70.910.500,00 99,79 144,500,00 0,21
6. Peningkatan
Ketatalaksanaan dan
Kapasitas Aparatur
3.000.000,00 3.000.000,00 100,00 0.00 0,00
Jumlah 226.610.000,00 222.077.228 98,00 4.532.772,00 2,00
Permasalahan:
1. Kurangnya Sumber daya Manusia/Personil
2. Terbatasnya Anggaran
3. Kurangya sarana dan prasarana terutama Peralatan kantor
4. Kegiatan Yang menggunakan Aplikasi terhambat jaringan yang lambat dan kadang putus
Solusi:
1. Mengoptimal Sumbar Daya manusia yang ada dan mengusulkan Penmabahan pegawai ataupun THL Ke
BKPPD
2. Menambah Usulan Anggaran dalam Renja, RKA maupun DPA
3. Mengusulkan menambah fasilsitas sarana dan prasarana Peralatan Perkantoran
4. Mengentry kegiatan ke kabupaten.
D. Realisasi Anggaran
Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2018 sebesar 91,22 % dari total anggaran
yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan utama sebesar89,73%, sedangkan realisasi
untuk program/kegiatan pendukung sebesar 97,45%. Jika dilihat dari realisasi anggaran per sasaran,
penyerapan anggaran terbesar pada program/kegiatan di sasaran Kepuasan masyarakat terhadap
penyelenggaraan pelayanan publik meningkat dan sasaran Kesesuaian program dalam dokumen
perencanaan daerah masing-masing (100,00%). Sedangkan penyerapan terkecil pada program/kegiatan di
sasaran Kualitas penyelenggaraan Pemerintahan kecamatan meningkat (89,00%).
Anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2018 yang dialokasikan untuk membiayai
program/kegiatan dalam pencapaian sasaran pembangunan disajikan tabel. 3.9
Tabel 3.9
Pencapaian Kinerja dan Anggaran Tahun 2018
No Sasaran
Strategis
Kinerja Anggaran
Target Reali
sasi
%
Reali
sasi
Pagu
(Rp) Realisasi (Rp)
%
Realisa
si
1 Kualitas
penyelenggaraan
Pemerintahan kecamatan meningkat
100,00 100 100 694.025.000,00 617.687.000,00 89,00
2 Kepuasan masyarakat
terhadap
penyelenggaraan
78,98 78,98 100 2.000.000,00 2.000.000,00 100,00
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
27
No Sasaran
Strategis
Kinerja Anggaran
Target Reali
sasi
%
Reali
sasi
Pagu
(Rp) Realisasi (Rp)
%
Realisa
si pelayanan publik
meningkat
3 Akuntabilitas
pengelolaan
keuangan meningkat
100,00 100,00 100,00 30.000.000,00 30.000.000,00 100,00
4 Kesesuaian program dalam dokumen
perencanaan daerah
100,00 100,00 100,00 17.075.000,00 17.625.000,00 100,00
Jumlah Belanja Program Utama
743.100.000,00 666.762.000,00 89,73
Belanja Langsung
Pendukung
177.535.000,00 173.002.228,00 97,45
Total Belanja Langsung 920.635.000,00 839.764.228,00 91,22
Sumber data Laporan Keuangan Subbagian Perencanaan dan Keuangan Tahun 2018
PENUTUP BAB
IV
Laporan Kinerja Kecamatan Purwosari Tahun 2018
28
LKJiP menggambarkan penekanan pada manajemen pembangunan berbasis kinerja dan perbaikan
pelayanan publik, dimana setiap Perangkat Daerah melakukan pengukuran dan pelaporan atas kinerja institusi
dengan menggunakan indikator yang jelas dan terukur. Bagi Perangkat Daerah, LKJiP menjadi bagian dari
upaya pertanggungjawaban dan mendorong akuntabilitas publik. Sedangkan bagi publik sendiri, LKJiP akan
menjadi ukuran akan penilaian dan juga keterlibatan publik untuk menilai kualitas kinerja pelayanan dan
mendorong tata kelola pemerintahan yang baik.
LKJiP PD sebagai konsekuensi pelaksanaan manajemen kinerja merupakan wujud dukungan
pertanggungjawaban sistem administrasi yang menunjukkan kemampuan menjamin kelancaran dan keterpaduan
pelaksanaan tugas dan fungsi yang makin andal, profesional, efisien, efektif, dan tanggap terhadap aspirasi
rakyat serta dinamika perubahan lingkungan strategis.
Pengukuran-pengukuran kinerja telah dilakukan dan dikuatkan dengan data pendukung yang mengurai
bukan hanya pencapaian tahun 2018, namun juga melihat trend pencapaiannya dari tahun ke tahun, dan
kontribusinya untuk pencapaian target akhir Renstra. Secara umum, nampak bahwa kinerja Kecamatan
Purwosari pada tahun 2018 adalah sangat baik, karena dari 1 (satu) sasaran Utama dan 3 (tiga) sasaran
Pendukung yang ditetapkan dapat tercapai dengan kategori sangat berhasil.
Dari evaluasi dan analisis atas pencapaian sasaran dan IKU yang sudah diuraikan dalam Bab III, terlihat
bahwa kerja keras telah dilakukan Kecamatan Purwosari untuk memastikan pencapaian kinerja sebagai prioritas
dalam pembangunan. Namun demikian, beberapa tantangan perlu menjadi fokus bagi perbaikan kinerja ke
depan. Pertama, walaupun beberapa IKU telah mencapai target yang sangat baik, persoalan-persoalan di
masyarakat belum sepenuhnya bisa dijawab dengan baik pula. Tantangan-tantangan ini terutama nampak dalam
kondisi terkait dengan persoalan Kecamatan Purwosari
Kedua, pentingnya koordinasi dan sinergi antar pemangku kepentingan dalam pencapaian sasaran, tanpa
koordinasi dan sinergi yang dibangun dengan sungguh-sungguh dan berpijak pada pengakuan dan penghargaan
akan kontribusi berbagai pihak ini, upaya-upaya mencapai sasaran dan indikator kinerja akan menjadi lebih sulit
untuk dicapai.
Ketiga, sebagai bagian dari perbaikan kinerja PD yang menjadi tujuan dari penyusunan LKJiP, hasil
evaluasi capaian kinerja ini juga penting dipergunakan oleh instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Gunungkidul untuk perbaikan perencanaan dan pelaksanaan program/kegiatan di tahun yang akan datang.
Beberapa permasalahan dan solusi yang sudah dirumuskan akan menjadi tidak punya makna jika hanya berhenti
menjadi laporan saja, namun harus ada rencana dan upaya konkret untuk menerapkannya dalam siklus
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Hal ini akan menjadikan LKJiP benar-benar menjadi bagian dari
sistem monitoring dan evaluasi untuk pijakan peningkatan kinerja pemerintahan dan perbaikan layanan publik
yang semakin baik.
Recommended