View
218
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
i
LAPORAN KINERJA PERGURUAN TINGGI
BIDANG PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
LEMBAGA PENELITIAN DAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
TAHUN 2016
Home Page: http://lppm.undiksha.ac.id
Email: lppm@undikha.ac.id
ii
LAPORAN KINERJA PERGURUAN TINGGI
BIDANG PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
LEMBAGA PENELITIAN DAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
TAHUN 2016
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, Ida Sang Hyang Widhi Wasa,
karena berkat rahmat dan karunia-Nya, kami berhasil menyelesaikan laporan kinerja
perguruan tinggi bidang pengabdian kepada masyarakat Universitas Pendidikan
Ganesha.
Laporan ini disusun dengan tujuan untuk menginvertaisasi semua kegiatan
pelaksanaan bidang pengabdian kepada masyarakat pada Lembaga Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha tahun 2016, dan
akan dijadikan rujukan atau potret untuk kegiatan selanjutnya.
Penyusunan laporan ini dapat terlaksana berkat dukungan dari berbagai pihak,
pimpinan serta staf Lembaga Pengandian pada Masyarakat Universitas Pendidikan
Ganesha. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya
kepadanya.
Demikian laporan ini kami susun semoga ada manfaatnya.
Singaraja, 31 Desember 2016
Ketua Pusat Pengabdian kepada Masyarakat,
Prof. Dr. Nyoman Wijana, M.Si
NIP. 196012311984031012
ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ............................................................................................... i
DAFTAR ISI ............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Kebijakan Dasar Pengabdian kepada Masyarakat ............................... 1
1.2 Kedudukan Pengabdian kepada Masyarakat ........................................ 5
1.3 Visi dan Misi Pengabdian kepada Masyarakat ..................................... 5
1.4 Azas Pengabdian kepada Masyarakat ................................................... 6
1.5 Arah, Tujuan dan Sasaran Pengabdian kepada Masyarakat ................ 6
1.6 Susunan Organisasi .............................................................................. 7
1.7 Agenda Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat .............................. 8
BAB II KEGIATAN LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2.1 Workshop Penyusunan Proposal P2M Mono dan Multi Tahun ………… …. 11
2.2 Program Pengabdian kepada Masyarakat ……………………. 12
2.2.1 Pengusulan Proposal P2M ……………………..…………… 12
2.2.2.Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat................................ 14
2.2.3 Monitoring dan Evaluasi Pengabdian kepada Masyarakat............ 17
2.2.4 Pelaporan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat..................... 18
2.2.5 Pencegahan Plagirisme................................................................... 19
2.3 Pengembangan Model KKN ……………………………………….. 20
2.3.1 Kuliah Kerja Nyata……………………………………………… 21
2.4 Bhakti Sosial ………………………………………………………. 22
2.5 Peningkatan Kapasitas Pusat-Pusat Layanan LPM …………………. 22
2.6 Forum Komunikasi LPM ………………………………………… 23
2.7 Publikasi Hasil-hasil P2M …………………………………………. 24
2.8 Desiminasi/Seminar Hasil-Hasil P2M …………………………….. 26
BAB III SUMBER DANA KEGIATAN LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT UNDIKSHA …………………………………………… 28
BAB IV KEBIJAKAN DAN UPAYA YANG DILAKUKAN DALAM
MENJAMIN KEBERLANJUTAN DAN MUTU KEGIATAN
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ……………… 30
BAB V PENUTUP ……………………………………………………………….. 31
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Kebijakan Dasar Pengabdian kepada Masyarakat
Pengembangan Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) sebagai salah
satuperguruan tinggi negeri di lndonesia di dalam melaksanakan Tridharma Perguruan
Tinggi senantiasa mengacu pada rencana srategis KementerianPendidikan dan
Kebudayaan dan Rencana Strategis Pendidikan Tinggi 2010-2014. Berbagai program
akademik maupun non-Akademik yang direncanakan dan dilaksanakan oleh Undiksha
selalu mengacu pada renstra Undiksha.Upaya untuk mewujudkan berbagai program dan
pencitraan kelembagaan telah tertuang secara formal dalam visi Undiksha, yaitu
menjadi perguruan tinggi pusat pengembangan pendidikan, ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni yang berbudaya dan humanis berlandaskan Tri Hita Karana, serta
menghasilkan tenaga kependidikan dan nonkependidikan yang berkualitas dan berdaya
saing tinggi.
Adapun misi yang diemban oleh Universitas Pendidikan Ganesha adalah (1)
Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan sumber daya
manusia yang berkualitas tinggi dalam bidang vokasi, akademik, dan profesi baik
bidang pendidikan dan nonkependidikan, yang berwawasan global berbasis kearifan
lokal yang humanis, berbudaya, dan peduli lingkungan. (2)Menyelenggarakan
penelitian untuk pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni,
serta budaya, baik dalam bidang kependidikan maupun nonkependidikan.
(3)Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat sebagai wujud penerapan ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni serta budaya dalam rangka meningkatkan kontribusi
Undiksha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kecerdasan, kepedulian
sosial, kepedulian lingkungan, nilai, moral, dan etika. (4)Menyelenggarakan
manajemen pendidikan tinggi yang efektif, efisien, akuntabel, transparan, dan konsisten
serta mampu memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat.
(5)Menyelenggarakan pembangunan komunitas, pengembangan jiwa kewirausahaan
dan kerjasama atau kemitraan yang saling menguntungkan dengan perguruan tinggi di
dalam dan di luar negeri, instansi terkait, dan dunia usaha.(6)Meningkatkan
Ketersediaan, Keterjangkauan, Kualitas/Mutu dan Relevansi, Kesetaraan dan
Kepastian/Keterjaminan layanan pendidikan tinggi yang meliputi tridharma perguruan
2
tinggi, pengelolaan perguruan tinggi, program pendukung dan kerjasama serta
pemgembangan komunitas Undiksha.
Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Pendidikan
Ganesha(LPM Undiksha) merupakan unit manajemen bertugas untuk memfasilitasi dan
mendukung pelaksanaankegiatan pengabdian kepada masyarakat di Universitas
Pendidikan Ganesha yang berpedoman pada kebijakan dan aturan yang telah,ditetapkan
oleh Rektor Universitas Pendidikan Ganesha.
Beranjak dari visi, misi di atas pengembangan Undiksha diarahkan pada
berbagaibidang salah satunya adalah bidang pengabdian kepada masyarakat. Hal ini
mengacupada UU No.20 tahun 2003 pasal 20 menyatakan tentang Sistem Pendidikan
Nasional danpasal24 menyatakan tentang otonomi oleh PT untuk mengelola sendiri
lembaganya sebagai pusat penyelenggaran pendidikan, penelitian ilmiah, dan
pengabdian kepada masyarakat. Bidang pengabdian kepada masyarakat merupakan
salah satu dharma dari tridharma perguruan tinggi.Bidang pengabdian kepada
masyarakat tersebut disesuaikan dengan visi dan perluasan mandat utamanya sebagai
lembaga pendidikan tenaga kependidikan dan juga bidang non kependidikan.
Kebijakan Pengabdian kepada Masyarakat Undiksha mengacu pada kebijakan
Akademik Undiksha 2007-2012 yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor
UndikshaNo. 28l/H48/KP/2009 tentang Standar Akademik dan Kebijakan Universitas
PendidikanGanesha. Kebijakan Akademik Undiksha menetapkan misi dan tujuan
Bidang Pengabdiankepada masyarakat adalah (l) meningkatkan kegiatan pengabdian
kepada masyarakat yangdilandasi oleh tanggung jawab dan kepedulian terhadap
masyarakat luas, (2) melaksanakankegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai
dengan kebutuhan masyarakat, (3) mensosialisasikan dan menerapkan hasil-hasil
penelitian untuk menyelesaikan masalah-masalah actual serta factual yang ada di
masyarakat.
Berkaitan dengan kebijakan akademik,Undiksha menetapkan (l) program
Pengabdian kepada Masyarakat dirancang secara terencana, terprogram, dan terukur
yang meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, penjadwalan, dan evaluasi, (2)
Pengabdian kepada Masyarakat melibatkan mahasiswa secara aktif melalui program-
program yang bersandar pada kepentingan masyarakat dalam bentuk kuliah kerja
lapangan (KKL), kuliah kerja nyata (KKN) yanginovatif, dan bentuk-bentuk kegiatan
lainnya yang dibenarkan oleh peraturan kelembangaan sebagai bentuk tanggungjawab
sosial kelembagaan, (3) kegiatan pengabdian kepada masyarakat meliputi: a)
3
penyebarluasan hasil-hasil penelitian lewat inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi
terutama teknologi tepat-guna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, (b)
pelayanan yang memiliki keunggulan kompetitif sehingga mampu memberdayakan
masyarakat secara optimal dan mengubah prilaku masyarakatdengan konsumtif menuju
masyarakat yang produktif. (c) memberikan pelayanan jasa dankonsultasi yang saling
menguntungkan pada masyarakat industri, lembaga pemerintah, danswasta, serta
swadaya masyarakat, dalam skala lokal, nasional, regional, dan internasionalyang tidak
bersifat mengikat secara yuridis.
Dalam pelaksanaan kegiatan mengacu pada buku pedoman Lembaga
PengabdianKepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha tahun 2012.Buku
Pedoman ini memuat aspek: Kebijakan dasar, arah dan fokus pengabdian kepada
masyarakat (tingkat PT, Fakultas dan Jurusan/Departemen), sifat pengabdian kepada
masyarakat,bentuk kegiatan,kedudukan organisasi, sumber daya yang melibatkan dosen
dan mahasiswa, dana dan fasilitas, rencana dan prosedur pengusulan dan pelaksanaan
pengabdian kepada masyarakat secara kelembagaan. Sedangkan etika pengabdian
kepada masyarakat, tata carapendanaan pengabdian kepada masyarakat, termasuk
sumber dana pengelolaan dana dankeberlanjutan pendanaan mengacu kebijakan Dikti,
dan Program Universitas PendidikanGanesha/Lembaga Pengabdian Kepada
Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha.
Adapun bentuk/pola kegiatan pengabdian kepada masyarakat Undiksha tetap
mengambil khalayak sasaran di sekolah dan luar sekolah/masyarakat umum,
kelompokkomunitas maupun lembaga yang berada diperkotaan maupun pedesaan.
Menyadari haltersebut Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Undiksha yang
diserahi tugas penuhmengkoordinasikan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
sebagai salah satu dharmapokok pendidikan tinggi, maka strategi pengembangan
pengabdian kepada masyarakatkedepan adalah: (1) melaksanakan P2M berdasarkan
azas manfaat bagi masyarakat, (2)Peningkatan penyuluhan dan pelayanan teknis dan
konsultasi bagi masyarakat pada berbagai bidang, (3) kerjasama simetris kemitraan
dengan berbagai pihak terkait, (4) pendayagunaan secara optimal asset Universitas
Pendidikan Ganesha (Undiksha) yangbersifat strategis, baik dilihat dari segi Sumber
Daya Manusia sarana lokasi maupunoperasional. Rangkaian proses pengusulan,
pelaksanaan dan pelaporan penerapanpengabdian kepada masyarakat mencangkup
berbagai format yang berhubungan denganusulan penerapan pengabdian kepada
masyarakat evaluasi usulan, pemantauan, laporan akhir dan contoh judul penerapan
4
pengabdian kepada masyarakat. Lembaga pengabdian Kepada Masyarakat Universitas
Pendidikan Ganesha (Undiksha) dalam penyelenggaraan pengabdian kepada
masyarakat sebagai usaha mewujudkanacademic excellence dalam kerangka universitas
riset yang dilaksanakan oleh dosen - dosen.Artinya pengabdian yang dilaksanakan
kepada masyarakat merupakan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
secara ilmiah dan melembaga di perguruan tinggi dengan tujuan untuk meningkatkan
kualitas kehidupan masyarakat.Untuk menjabarkan/merealisasi tugas tersebut Lembaga
Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha menjalankan tugas
dan fungsi sebagai berikut.
Tugas:
1. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian pada masyarakat berdasarkan kajian
keilmuan dan kebutuhan masyarakat sebagai lembaga pelaksana.
2. Menetapkan arah kebijakan di bidang pengabdian kepada masyarakat
dalammendudukung visi, misi, dan tujuan universitas
3. Melaksanakan promosi dan memfasilitasi program dalam membangun
jaringankerjasama dengan stakeholder Universitas Pendidikan Ganesha
Fungsi:
1) Pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau kesenian
2) peningkatan relevansi program Universitas Pendidikan Ganesha sesuai
dengankebutuhan masyarakat
3) pelaksanaan pemberian bantuan kepada masyarakat dalam
melaksanakanPembangunan.
4) pelaksanaan pengembangan pola dan konsepsi pembangunan nasional,
wilayah,dan/atau daerah
5) pelaksanaan program pendampingan dan konsultasi kewirausahaan
Berdasarkan tugas dan fungsi Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas
Pendidikan Ganesha mempunyai tujuan antara lain :
1) Menjadi inisiator dan dinamisator pencapaian tujuan Universitas
PendidikanGanesha.
2) Melaksanakan fungsi pengabdian pada masyarakat
3) Membina dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia civitas
akademikaUniversitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), sehingga mampu
berperansebagai agen pembangunan baik didalam maupun diluar kampus.
5
4) Membina dan meningkatkan kulitas hidup masyarakat dengan
menerapkanpengembangan ilmu, teknologi dan seni - Umaniora yang
disesuaikan dengankondisi atau permasalahan yang dihadapi oleh
masyarakat.Menjadi wadah yang menjembatani interaksi pengembangan
ilmu perguruantinggi dengan kebutuhan masyarakat sehingga dapat memacu
pencapaianpembangunan serta mendorong pencapaian IPTEKS dan
pengabdian secarasimultan.
1.2 Kedudukan Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Undiksha
1) Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat adalah unsur pelaksana sebagian
tugaspokok dan fungsi Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja dibidang
pengabdiankepada masyarakat yang berada di bawah Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat (LPPM) Undiksha.
2) Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat dipimpin oleh seorang Ketua
yangbertanggung jawab langsung kepada Ketua LPPM.
3) Ketua dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Pusat-Pusat Layanan.
1.3 Visi dan Misi Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Undiksha
Visi Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat Undiksha adalah menjadi
Menjadi Pusat Pemberdayaan Masyarakat. Untuk merealisasikan visi tersebut,
maka misi LPM Undiksha diarahkan pada upaya:
1) Memberdayakan seluruh potensi masyarakat melalui sistim pendampingan
dengan pelibatan tenaga-tenaga ahli yang dimiliki oleh Universitas
Pendidikan Ganesha.
2) Melakukan pendampingan terhadap lembaga, organisasi, dinas, maupun
masyarakat dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi berbagai
program pembangunan yang bersifat non profit.
3) Melakukan pemberdayaan segenap civitas akademika dalam pelaksanaan
program pengabdian pada masyarakat.
4) Melakukan kerjasama secara permanen maupun terminal dalam
memberdayakan potensi masyarakat secara sinergis-mutualis.
5) Melaksanakan berbagai program inovatif dengan mengupayakan sumber
dana dari berbagai komponen masyarakat yang sifatnya tidak mengikat.
6
1.4 Azas Pengabdian Kepada Masyarakat
Lernbaga Pengabdian Kepada Masyarakat didalam melaksanakan pengabdian
Kepada Masyarakat ada beberapa azas yang harus dijadikan sebagai pedoman yaitu:
1) Azas Kelembagaan
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa Undiksha
harusbersifat melembaga (sepengetahuan dan seijin Rektor atau Dekan dan
KetuaLPM).
2) Azas Amal Ilmiah
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa Undiksha
harusbersifat pengabdian pengamalan ilmiah secara wajar (tanpa pamrih).
3) Azas Inisiatif, Inovatif, dan Produktif
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa
Undikshahendaknya merupakan hasil inisiatif dosen yang bersangkutan. Program
yangbersifat inisiatif tersebut diharapkan bersifat inovatif (pembaharuan) dan
produktif(menghasilkan sesuatu yang memberikan manfaat bagi subjek sasaran
4) Azas Kerjasama
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa
Undikshahendaknya diupayakan melibatkan berbagai pihak terkait sehingga
proseskegiatan P2M berjalan secara baik seria memberi hasil yang baik pula.
5) Azas Manfaat
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa Undikshadiyakini
akan memberi manfaat atau menguntungkan berbagai pihak.
6) azas Keberlanjutan (sustainability)
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa
Undikshahendaknya diupayakan dapat berlanjut (dilanjutkan oleh subjek sasaran).
7) Azas Mendidik dan Membina
Setiap kegiatan P2M yang dilakukan para dosen dan mahasiswa
Undikshahendaknya diupayakan bersifat mendidik dan membina (bukan berupa
bantuanfinansial dan rnaterial semata).
1.5 Arah, Tujuan, dan Sasaran Pengabdian Kepada Masyarakat (P2M)
Arah kegiatan P2M Undiksha adalah menuju tercapainya masyarakat
Indonesiayang maju, adil dan sejahtera berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang
Dasar 1945.Adapun Tujuan dari pelaksanaan P2M adalah: (l) meningkatkan
7
pemenuhan berbagaikebutuhan sekolah dan masyarakat guna meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melaluipendekatan pendidikan, penyuluhan dan pembinaan
secara partisipatif, dan (2)mempercepat proses peningkatan kualitas pendidikan dan
pengajaran di sekolah. Sasarandari P2M adalah: (1) masyarakat Sekolah, yang
didalamnya termasuk siswa, guru, danpegawai administrasi sekolah, dan (2)
masyarakat yaitu masyarakat yang memiliki latarbelakang sosial demografis, ekonomis,
pendidikan yang berbeda; kader-kaderpembangunan di desa/kelurahan sasaran; anggota
masyarakat potensial di desa sasaran,maupun lembaga/organisasi, serta badan dan dinas
pemerintah maupun non pemerintah.
1.6 Susunan Organisasi LPPM Undiksha
LPM Undiksha merupakan suatu institusi seperti layaknya yang berada di
universitas atauInstitusi lainnya yang bertugas menangani kegiatan pengabdian kepada
masyarakat.Struktur organisasi LPM disesuaikan dengan struktur oragnisasi menurut
prinsipfungsionalitas dan efisien yang dibentuk berdasarkan organisasi dan tata kerja
padaUniersitas Pendidikan Ganesha dengan struktur organisasi seperti pada gambar l.
Didalam melaksanakan tugas dan fungsinya LPM Undiksha dibantu tenaga administrasi
danpusat-pusat layanan yang diangkat dari tenaga edukatif berdasarkan surat keputusan
RektorUndiksha.
Bagan 1 Struktur Organisasi
Rektor Undiksha
Ketua LPPM
Sekretaris LPPM
Kabag TU LPPM
Kasubbag Umum
Kasubbag Prodasi
Pusat Layanan Pengembangan dan
Sumber Daya
Pusat Layanan Pendidikan
Sekolah dan Masyarakat
Pusat Layanan Penerapan Ipteks
dan Dampak Lingkungan
Pusat Layanan KKL dan KKN
Pusat Layanan Kewirausahaan dan Konsultasi Bisnis Staf Staf
Ketua Pusat Penelitian Ketua Pusat Pengabdian kepada Masyarakat
Pusat-pusat Kajian
8
Pengelolaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Undiksha dilaksanakan
oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) yang selanjutnya disebut LPM
Undiksha.Lembaga ini dibentuk mengacu kepada Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI No.29 Tahun 2007, tentang Organisasi dan Tata Kerja (OTK) Universitas
Pendidikan Ganesha.Organisasi pengelola LPM Undiksha terdiri atas:
1) Ketua Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat yang bertanggungiawab
langsungkepada Rektor.
2) Sekretaris lembaga pengabdian kepada Masyarakat yang bertugas membantu
ketuadalam pengelolaan Lembaga pengabdian kepada Masyarakat.
3) Kepala Bagian Tata Usaha yang membawahi Subbagian Umum dan Subbagian
Program,Data dan Informasi (Prodasi).
5) Dibantu oleh pusat-pusat layanan (Pendidikan Sekolah dan Masyarakat,
Pengembangan Sumberdaya, Penerapan Iptek dan Dampak Lingkungan,
KKL&KKN, Kewiraushaan dan Konsultasi Bisnis)
1.7 Agenda Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat
Program Kerja Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat mengusung bidang
unggulan pemberdayaan masyarakat berbasis riset berdimensi kerakyatan dan
berkelanjutan. Bidang unggulan tersebut didukung oleh pelaksanaan bidang-bidang
garapan berikut:
1) Pengabdian dan pendampingan dalam bidang pendidikan persekolahan
2) Pengabdian dan pendampingan dalam bidang pendidikan masyarakat
3) Pengabdian dan pendampingan dalam bidang pengembangan sumber daya
4) Pengabdian dan pendampingan dalam bidang industri dan kewirausahaan
5) Pelaksanaan KKN bagi mahasiswa Undiksha
6) Pengabdian dan pendampingan dalam bidang advokasi dan akuntan publik
7) Konsultan bidang pendidikan, industri, kewirausahaan, sumber daya, dan
penerapan IPTEKS.
Dilihat dari bidang garapan/bentuk kegiatan yang terakumulasi dalam kegiatan
P2M ini dapat dijabarkan beberapa kegiatan, yaitu:
1) Pendidikan kepada masyarakat. Kegiatan pendidikan kepada masyarakat ditujukan
untuk mengembangkan kemampuan sumber daya manusia, melalui pendidikan luar
sekolah. Bentuk-bentuk kegiatannya, berupa: pendidikan keluarga, kursus-kursus,
9
lokakarya, penyuluhan, latihan, bimbingan kerja, proyek percontohan, kelompok
belajar, Pendidikan Keaksaraan dasar dan Usaha Mandiri, dan lain-lain.
2) Pelayanan kepada Masyarakat. Pelayanan kepada masyarakat adalah pemberian
layanan oleh Undiksha secara profesional kepada masyarakat yang memerlukan.
Pelayanan yang diberikan dapat berbentuk: perencanaan kota, studi kelayakan,
pelayanan kesehatan, bimbingan, dan penyuluhan pertanian dalam arti luas,
pelayanan manajemen, bantuan hukum, pelayanan teknologi dan komunikasi
pendidikan, konsultasi berbagai disiplin ilmu yang dimiliki Undiksha
3) Penerapan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni serta Hasil-hasil Penelitian.
Penerapan IPTEKS dan hasil penelitian dapat berupa: teknologi tepat guna,
penerapan hasil-hasil penelitian, penerapan berbagai ilmu terapan dan sebagainya.
Program-program Penerapan Ipteks diwujudkan dalam bentuk; Iptek bagi Wilayah
(IbW), Iptek bagi Masyarakat (IbM), Iptek bagi Inovasi dan Kreativitas Kampus
(IbIKK), Iptek bagi Kewirausahaan (IbK), dan Iptek bagi Produk Eksport (IbPE).
4) Pengembangan Wilayah secara Terpadu. Lembaga pengabdian kepada masyarakat
Undiksha, dalam mewujudkan kegiatan ini menetapkan desa binaan sebagai sentra
aktivitas. Bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten setempat yang ada di Bali,
ditetapkan beberapa desa untuk menjadi binaan dalam kurun waktu yang tidak
terbatas. Pembinaan dilakukan secara interdisipliner dengan harapan bisa
menyentuh semua aspek kehidupan masyarakat.
5) Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yang bersifat interdisipliner yang melibatkan
sejumlah mahasiswa, dibawah bimbingan dosen pembimbing. Untuk pelaksanaan
KKN telah diatur dalam buku pedoman tersendiri.
6) Alih Teknologi. Alih teknologi merupakan kelanjutan pengembangan hasil-hasil
penelitian di perguruan tinggi yang tidak hanya sebagai proses teknologi saja,
tetapi merupakan perpaduan proses ekonomi, sosial, budaya dan teknologi.
Teknologi yang dipilih harus langsung dapat dimanfaatkan dan dinikmati
masyarakat serta mampu menciptakan kegiatan yang selaras dengan kondisi sosial
budaya masyarakat yang bersangkutan.
7) Kaji Tindak. Kaji tindak merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada
masyarakat dengan cara melaksanakan kegiatan (action) yang mampu
memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Tujuannya untuk
mengembangkan kemampuan dan pendekatan baru serta memecahkan masalah
10
dengan penerapan langsung gagasan-gagasan terhadap masalah-masalah aktual
dalam masyarakat atau di dunia usaha.
8) Program Entrepreneurship (Kewirausahaan). Program ini khusus bagi mahasiswa
jurusan D-3 non-kependidikan di lingkungan Undiksha. Program ini bertujuan
untuk memberikan pengalaman belajar (teori dan praktek) sesuai bidang keilmuan
atau profesi dengan cara langsung terjun ke lapangan pada dunia usaha dan
industri, sehingga memiliki wawasan yang memadai dalam bidang kewirausahaan
sesuai bidang ilmunya.
11
BAB II
KEGIATAN PUSAT PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Kegiatan pusat Pengabdian kepada Masyarakat (P2M) Universitas Pendidikan
Ganesha meliputi workshop penyusunan proposal P2M mono dan multi tahun,
Perencanaan dan pelaksnaaan P2M, pengembangan model KKN, penyelenggaraan
KKN, pelaksanaan Bhakti Sosial, peningkatan kapasitas pusat-pusat layanan, forum
komunikasi P2M, publikasi hasil-hasil P2M, dan desiminasi/seminar hasil-hasil P2M.
Masing-masing kegiatan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut.
2.1 Workshop Penyusunan Proposal P2M Mono dan Multi Tahun
Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
pasal 20 dan pasal 24 yang menyatakan bahwa Perguruan Tinggi mengelola sendiri
lembaganya sebagai pusat penyelenggaran pendidikan, penelitian ilmiah, dan
pengabdian kepada masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa bidang Pengabdian
kepada Masyarakat (P2M) merupakan salah satu dharma dari tri dharma perguruan
tinggi yang wajib dilaksnakan. Universitas Pendidikan Ganesha sebagai salah satu
perguruan tinggi menaruh perhatian yang besar terhadap dharma pengabdian kepada
masyarakat ini. Oleh karena itu peningkatan kuantitas dan kualitas kegiatan P2M yang
dilaksanakan oleh dosen-dosen secara terus-menerus ditingkatkan. Sebagai tolok ukur
peningkatan kualitas P2M yang dilaksanakan dosen adalah semakin meningkatnya
jumlah program-program P2M yang dimenangkan oleh dosen-dosen baik yang
bersumber dari dana Ditlitabmas maupun dari sumber pendanaan lainnya. Melalui
kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas proposal P2M,
pelaksanaan kegiatan P2M, hasil kegiatan, dan penulisan artikel dan meningkatkan
wawasan serta keterampilan dosen di lingkungan Undiksha dalam penulisan proposal
P2M, laporan hasil kegiatan, dan penulisan artikel P2M. Adapun tujuan yang ingin
dicapai adalah untuk meningkatkan partisipasi dan kemampuan dosen dalam kegiatan
P2M baik yang didanai dari DIPA Undiksha maupun DIPA Ditlitabmas,
pemkab/pemkot dan sumber dana lainnya.
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari yaitu pada tanggal 14 s.d 15 Maret
2016 bertempat di ruang Seminar Ganesha 3 Rektorat Undiksha, jalan Udayana Nomor
11 Singaraja Bali. Peserta dalam kegiatan ini adalah Pembantu Rektor, Pembantu
12
Dekan I, Kajur, para calon pengusul P2M baik dari dalam maupun luar Universitas
Pendidikan Ganesha. Di samping itu panitia juga mendatangkan Tenaga Ahli /
pembicara dari Sekolah Parmasi ITB yaitu Bapak Prof. Dr. Sundani Nurono
Soewandhi, M.Sc. untuk menyampaikan tentang teknik penulisan proposal, pelaporan
dan penulisan artikel hasil kegiatan.Acara ini dibuka langsung oleh Rektor Universitas
Pendidikan Ganesha Prof. Dr.I Nyoman Sudiana, M.Pd.
2.2 Program Pengabdian kepada Masyarakat
Program Pengabdian kepada Masyarakat bersumber dari dana DIPA Dikti
Kemendikbud dan DIPA Undiksha yang diperuntukkan kepada seluruh dosen atau
fungsional lainnya di lingkungan Universitas Pendidikan Ganesha. Tahapan-tahapan
pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat diatur sebagai berikut:
2.2.1 Pengusulan Proposal P2M
Kriteria dan persyaratan pengusulan program pengabdian kepada masyarakat baik
yang bersumber dari dana DIPA Dikti maupun dari DIPA Undiksha adalah sebagai
berikut.
Proses pengusulan hibah P2M dari dana DIPA Dikti adalah:
a. Mekanisme dan tahapan proses dalam pengusulan proposal harus sesuai dengan
skema yang dipilih dengan format standar mengacu pada Buku Panduan
Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Edisi X Tahun 2015;
b. Jangka waktu pengabdian minimum delapan bulan dan maksimum satu tahun;
c. Jumlah tim pelaksana maksimum tiga orang;
d. Dana pengabdian masyarakat dalam rentangan Rp 10.000.000 s/d Rp50.000.000;
e. Tiap pengusul hanya boleh mengusulkan satu usulan pada skema dan tahun yang
sama, baik sebagai ketua maupun sebagai anggota; dan
f. Softcopy proposal lengkap dalam format PDF (1 proposal lengkap dengan
maksimum besar file 5 MB dan diberi nama
NamaKetuaPelaksana_PT_Hskim.pdf) diunggah oleh pengusul secara mandiri ke
laman SIM-LITABMAS dengan alamat http://simlitabmas.dikti.go.id. Skim yang
ada adalah Hi-Link, IBM, IBK, IBIKK, IBPE, IBW, dan KKN-PPM. Dalam
proposal lengkap tersebut juga telah disisipkan; a) lembar pengesahan yang telah
disahkan, b) biodata ketua peneliti/pelaksana yang telah ditandatangani, c) dan
13
dokumen pendukung lainnya yang telah disahkan sesuai dengan skema hibah
yang diikuti.
g. Softcopy proposal dalam format PDF merupakan file hasil konversi berbasis file-
to-file, bukan dari hasil scan dokumen, kecuali lembar pengesahan dan lampiran
h. Dua dokumen hardcopy proposal yang telah disahkan diserahkan ke LPPM
Undiksha untuk disimpan untuk keperluan monev internal maupun eksternal
Proses pengusulan hibah P2M dari dana DIPA Undiksha adalah:
(1) Ketentuan Umum
Pengajuan Proposal yang akan di dari Dana DIPA Undiksha pada setiap
tahun anggaran diperuntukan kepada seluruh dosen atau fungsional lainnya
di lingkungan Undiksha dengan ketentuan sebagai berikut :
a) Proposal P2M dana DIPA Undiksha diajukan secara kelompok.
b) Pengusul proposal P2M dana DIPA Undiksha tidak sedang dalam
tugas belajar/studi lanjut.
c) Pengajuan usulan P2M dana DIPA Undiksha supaya mengikuti
format dan sistematika proposal yang tertuang dalam Buku Panduan
Pengabdian kepada Masyarakat Univrsitas Pendidikan Ganesha tahun
2014.
(2) Ketentuan Teknis
Pengajuan proposal P2M dilakukan secara online dengan memperhatikan
hal-hal sebagai berikut:
a. Syarat Pendaftaran :
1) Pengusul hanya diperkenankan mendaftarkan 1 (satu) proposal P2M saja,
dimana dia sebagai Ketua Pelaksana dan diperkenankan menjadi anggota di
satu proposal lainnya.
2) Proposal hanya boleh didaftarkan/diupload dengan melakukan Login yang
menggunakan username dan pasword Ketua Pelaksana saja.
3) Jumlah Anggota Pelaksana 2 sampai 4 orang
4) Setiap dosen/fungsional lainnya hanya boleh sebagai anggota pada 2
proposal, atau satu sebagai ketua pada proposal sendiri dan satu sebagai
anggota pada proposal yang lain.
14
b. Proses Pendaftaran :
1) Login ke SIM-P2M melalui Login Dosen dengan menggunakan username
dan pasword masing-masing pada link Aplikasi SIM-P2M Undiksha di
laman http://lppm.undiksha.ac.id
2) Melakukan pengisian pada field-field yang disajikan dalam formulir
pendaftaran secara lengkap dan benar.
3) Mencetak lembar pengesahan dan ditandatangi oleh Ketua Pelaksana dan
diketahui oleh Dekan/Koordinator fungsional lainnya masing-masing
fakultas.
4) Jumlah halaman minimal 15 halaman tidak termasuk lampiran
5) Ukuran kertas A4, spasi 1,5 cm,12 pica Times New Roman.
6) Gabungkan lembar pengesahan yang telah ditandatangi dengan file
proposal dalam bentuk pdf dengan ukuran file maksimal 5 MB (bilamana
proposal P2M tersebut terdiri dari berbagai jenis file yang berbeda,
misalnya sebagian file MS Word, sebagian MS Excel dan beberapa file
Image, maka file-file tersebut harus di kompilasi menjadi satu file PDF)
7) Mengunggah/Upload softcopy proposal ke dalam SIM P2M dan
menyerahkan 2 exemplar hardcopy proposal sesuai dengan batas waktu
yang ditentukan ke LPM Undiksha, dengan mengikuti format pada
lampiran (Penerapan Ipteks, Pengembangan Desa Binaan Berbasis Tri Hita
Karana, atau Pengembangan Sekolah Berkarakter Berbasis Kearifan Lokal).
2.2.2 Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat
Proposal program Pengabdian kepada Masyarakat dari masing-masing
pengusul selanjutnya di evaluasi oleh tim reviewer yang ditunjuk oleh Direktur
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ditjen Dikti Kemendikbud.
Sedangkan proposal P2M yang bersumber dari dana DIPA Undiksha akan dievaluasi
oleh tim reviewer yang ditunjuk oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat dan
ditetapkan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas pendidikan Ganesha Nomor:
126/UN48/PM/2017 tanggal 30 Januari 2017. Evaluasi proposal P2M dana DIPA
Undiksha dilaksanakan pada tanggal 21 Pebruari 2017 dengan tahapan sebagai
berikut.
15
1) Penilaian proposal P2M dilakukan tiga tahap, yakni penilaian administratif
(sinkroninasi data di SIM P2M dengan hardcopy), in-static (desk evaluation)
dengan bobot 60% dan in-dynamic (presentasi) dengan bobot 40%.
2) Hanya proposal yang lulus penilaian administrasi yang akan dinilai, baik
penilaian in-static dan in-dynamic.
3) Setiap proposal P2M dinilai oleh dua reviewer.
4) Instrumen penilaian in-static dan in-dinamic mengacu pada format penilaian
Proposal DIPA Undiksha.
5) Ketentuan penilaian in-dinamic
a) Proposal P2M harus dipresentasikan oleh ketua pelaksana.
b) Bila ketua berhalangan hadir, maka dapat digantikan oleh anggota, dan
apabila tidak ada yang mewakili untuk presentasi proposalnya dinyatakan
gugur. Anggota yang menggantikan ketua langsung menjadi Ketua
Pelaksana di proposal P2M yang dimaksud.
6) Proposal P2M yang diterima dan didanai bila mendapat skor 350 (passing
grade) dari skor maksimum 500, dan berada pada rangking sesuai alokasi dana
yang tersedia.
7) Proposal P2M dengan skor 350 dapat pula dilaksanakan dengan biaya sendiri,
dengan tetap mengikuti aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh LPM.
8) Skor proposal P2M adalah rata-rata dari skor dua orang reviewer. Jika antara
dua reviewer terdapat perbedaan Skor SD1 , maka kedua reviewer melalukan
penyesuaian atau LPM meminta reviewer ketiga untuk melakukan penilaian.
Berdasarkan hasil seleksi proposal akan ditetapkan personal pelaksana
program pengabdian kepada pengabdian kepada masyarakat dengan mengacu
kepada ketersediaan dana dan kelayakan proposal (passing grade) melalui Surat
Keputusan Rektor Universitas Pendidikan Ganesha.
Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat yang telah ditetapkan SK
Rektor baik yang bersumber dari dana Dikti maupun dana Undiksha dituangkan
dalam bentuk Surat Perjanjian Kerja (Kontrak Kerja) antara Ketua LPM Undiksha
dengan ketua pelaksana pengabdian kepada masyarakat.
Pelaksanaan program P2M yang didanai dari DIPA Dikti tahun 2016 (IbM,
IbK, IbIKK, IbPE, IbW, dan KKN-PM) mulai dari tanggal 10 Mei 2015 sampai
16
dengan tanggal 10 Nopember 2016, sedangkan pelaksanaan P2M yang didanai dari
dana DIPA Undiksha mulai tanggal 10 Maret 2015 sampai dengan 10 September
2016.
Jumlah judul kegiatan P2M dan dosen yang terlibat dalam kegiatan
Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2016 berdasarkan sumber pembiayaan dapat
dilihat pada tabel berikut.
No. Sumber Pembiayaan
Kegiatan Pengabdian Kepada
Masyarakat
Jumlah Judul
Kegiatan
P2M
Jumlah
dosen yang
terlibat dalam
P2M
Prosentase
dosen yang
terlibat
dalam P2M
1 Universitas Pendidikan Ganesha 137 307 69 %
2 Kementerian Riset Teknologi
dan Pendidikan Tinggi 36 91 20 %
Total 173 398 88 %
Secara rinci sebaran judul kegiatan P2M yang didanai dari dana DIPA dikti
adalah 36 judul yang tersebar dalam 1 judul Hi-Link, 2 judul skim IbKK, 3 judul
skim IbPE, 2 judul skim IbW, 26 judul skim IbM, 2 judul skim KKN-PPM,
sedangkan jumlah judul program P2M yang didanai dari dana DIPA Undiksha
sebanyak 137 judul yang tersebar dalam 6 judul skim Pengembangan Desa Binaan
Berbasis Tri Hita Karana, 4 judul skim Pengembangan Sekolah Berkarakter Berbasis
Kearifan Lokal, dan 127 judul penerapan ipteks.
Pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat untuk semua jenis
dimonitoring oleh tim monitoring internal yang ditetapkan berdasarkan Surat
Keputusan Rektor Undiksha untuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang
didanai oleh DP2M atau pihak lainnya juga dimonitoring oleh DP2M pusat atau
pihak pemberi dana lainnya. Tim monev DP2M dikti atau lembaga lainnya dapat
menggunakan hasil monitoring dan evaluasi internal LPM Undiksha sebagai
informasi awal. Perubahan dalam pelaksanaan pengabdian seperti pengantian tim
pelaksana lokasi,target sasaran waktu pelaksanaan dan sebagainya harus seijin
Lembaga pengabdian Masyarakat. Rektor Undiksha dapat memberikan sanksi
apabila terjadipelanggaran terhadap surat perjanjian kerja.
Agar kegiatan pengabdian masyarakat berjalan lebih efektif tepat guna dan
berasil guna, LPM Undiksha menyelenggarakan monitoring dan evaluasi. Kegiatan
monitoring dan evaluasi ini dilakukan sebagai kontrol untuk melihat sejauh mana
kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bisa di terima oleh masyarakat apa
17
manfaat yang diperoleh kegiatan apa saja yang perlu ditindak lanjuti. Dengan
kegiatan monitoring ini Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat dapat
mengidentifikasi seluruh perrnasalahan yang dapat timbul dari kegiatantersebut
seperti :
1) Efektifitas pelaksanaan program kegiatan bagi masyarakat/khalayak
Masyarakat
2) Manfaat yang dirasakan oleh masyarakat terhadap pengabdian kepada
masyarakat
3) sejauh mana keberhasilan masyarakatyang telah menerima program
pengabdian tersebut dapat menerapkan bimbingan. Pengetahuan dan
keterampilan yang diperoleh dari tim pelakasana
4) Apa dampak bagi masyarakat sebagai khalayak sasaran yang telah
memperolehbimbingan atau keterampilan yang diberikan oleh tim pelaksana
pengabdiankepada masyarakat
5) Keterlibatan mitra yang terkait dalam kegiatan pengabdian masyarakat
yangsudah dilaksanakan.
2.2.3 Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat
Kegiatan minitoring ini dilakukan secara berkala oleh Tim Monev yang
dibentuk oleh P2M Undiksha melalui Surat Keputusan Rektor Universitas
Pendidikan Ganesha Nomor. 732/UN48/PM/2016 tanggal 18 Agustus 2016, dan tim
monev yang ditugaskan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat Ditjen dikti khusus bagi program yang didanai dari DIPA Dikti.
Sebelum monitoring dan evaluasi dilaksanakan ketua pelaksana di wajibkan
untuk menggunggahcatatan harian (logbook), penggunaan anggaran dan soft copy
Laporan Kemajuan dalam format pdf ke SIM-LITABMAS dengan alamat
http://simlitabmas.dikti.go.id untuk P2M yang didanai dari dana DIPA Dikti dan
pada link Aplikasi SIM-P2M Undiksha dengan alamat http://undiksha.ac.id/p2m
untuk P2M yang didanai dari dana DIPA Undiksha serta menyerahkan dokumen
berikut kepada LPPM Undiksha, yaitu:
1. Laporan Kemajuan Pelaksanaan dan Surat Pernyataan Laporan Kemajuan
pelaksanaan penugasan program Pengabdian kepada Masyarakat,
2. Laporan Penggunaan Keuangan 70% dan Rekapitulasi Laporan Penggunaan
keuangan 70% yang telah dilaksanakan;
18
Indikator keberhasilan kegiatan iniakan terlihat bila faktor penghambat
selama kegiatan dan permasalahan yang timbul akibat kegiatan ini dapat teratasi,
sehingga tercipta pemetaan kegiatan yang lebih efektif untuk tahun akan datang dan
untuk mendapatkan hasil yang tepat guna dan berasil guna.
Metode monitoring yang dilakukan dengan menggunakan beberapa metode
yaitu: kunjungan langsung ke lapangan (observasi), wawancara dengan tim
pelaksana pengabdian kepada masyarakat, wawancara kelompok dengan kelompok
khalayak sasaran, mengumpulkan data kegiatan pengabdian kepada masyarakat
dilaksanakan selama kegiatan bejalan.
Jadwal kegiatan monitoring pelaksanaan program pengabdian kepada
masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha adalah sebagai berikut.
No. Sumber
Dana
Tim Monev
Tempat Penangungjawab LPM
Undiksha
DP2M Dikti
1 DIPA Dikti 18 Agustus
2016
21 s/d 22
November
2016
LPM
Undiksha
serta ke
lokasi P2M
Dikti, LPM
Undiksha, dan
pelaksana
2 DIPA
Undiksha
18 Agustus
2016 -
LPM
Undiksha
LPM Undiksha, dan
pelaksana
2.2.4 Pelaporan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat
Sebagai bentuk akuntabilitas akademik dan publik setiap pelaksana kegiatan
Pengabdian kepada Masyarakatdiwajibkan menyusun laporan dan artikel ilmiah
kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, dengan ketentuan sebagai berikut.
1) Sistematika laporan Pengabdian kepada Masyarakat mengacu pada sistematika
penulisan laporan Pengabdian kepada Masyarakat Dikti Edisi X 2015 untuk
yang Program P2M Mono dan Multi Tahun dan Pedoman P2M Universitas
Pendidikan Ganesha tahun 2016 untuk yang didanai dari DIPA Universitas
Pendidikan Ganesha.
2) Ketua Pelaksana wajib menggunggah soft copy laporan akhir kegiatan P2M
yang telah dilaksanakan dalam format pdf, catatan harian (logbook), dan
rekapitulasi laporan keuangan 100% ke laman http://simlitabmas.dikti.go.id
untuk yang dana DIPA Dikti dan pada link Aplikasi SIM-P2M Undiksha
dengan alamat http://undiksha.ac.id/p2m untuk yang dana DIPA Undiksha.
3) Ketua Pelaksana juga wajib menyerahkan dokumen berikut ke LPPM
Undiksha
19
(a) Laporan Akhir sebanyak 2 (dua) eks berikut dengan soft copy dalam format
pdf lengkap dengan tanda tangan pengesahan;
(b) Laporan penggunaan keuangan 100%, dan
(c) Artikel ilmiah sebanyak 2 (dua) eks berikut dengan soft copynya dalam format
Microsoft Word
2.2.5. Pencegahan Plagiarisme
Plagiarisme merupakan isu yang cukup marak menimpa pendidikan tinggi
dewasa ini. Bersambut dengan kebijakan kementerian pendidikan dan kebudayan
tentang pencegahan plagiarisme, LPPM Undiksha menaruh perhatian yang serius
terhadap masalah ini. Pencegahan plagiarisme dalam bidang pengabdian kepada
masyarakat dilakukan sejak usulan pengabdian kepada masyarakat dibuat oleh dosen
sampai kepada pelaporannya. Upaya-upaya yang dilakukan dalam mencegah
plagiarisme adalah sebagai berikut.
1) Setiap ketua pengusul program pengabdian kepada masyarakat harus membuat
pernyataan bahwa usulan pengabdian masyarakat yang diajukan adalah asli
gagasan pengusul, jika dikemudian hari ditemukan cukup bukti bahwa usulan
tersebut mengandung unsur plagiarisme, ketua dan anggota pengusul bersedia
menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
2) Seleksi tahap I berupa pemeriksaan usulan pengabdian kepada masyarakat.
Pemeriksaan ini dilakukan sebelum usulan pengabdian kepada masyarakat yang
dibuat dosen diseminarkan (usulan Pengabdian kepada Masyarakat DIPA
Undiksha) maupun dikirim ke DP2M dikti (untuk usulan Pengabdian kepada
Masyarakat dana DP2M Dikti). Pemeriksaan ini dilakukan untuk menemukan
kemungkinan adanya pelanggaran etika akademik dalam pembuatan proposal
(misalnya menjiplak karya orang lain, mengakui karya orang lain, dan
memalsukan data/informasi).
3) Seleksi tahap II melalui seminar usulan. Proposal yang lolos seleksi awal
kemudian diseminarkan dengan tujuan: (1) mengklarifikasi dan mengkonfirmasi
data informasi yang disampaikan dalam proposal, (2) meminta
pertanggungjawaban akademik pengusul, (3) mengklarifikasi originalitas
usulan, (3) memutuskan diterima tidaknya proposal untuk didanai.
4) Monitoring dan Evaluasi. Proposal yang lolos seleksi dilaksanakan oleh ketua
pelaksana dibawah koordinasi LPPM Undiksha. Dalam pelaksanaan itu
20
dilakukan monitoring minimal 3 kali yaitu di awal kegiatan, dipertengahan, dan
diakhir kegiatan. Hal ini dilakukan untuk menjamin kegiatan pengabdian kepada
masyarakat benar-benar dilakukan sesuai dengan usulan.
5) Seminar draft Laporan Pelaksanaan. Setiap pelaksana pengabdian kepada
masyarakat wajib membuat laporan akhir kegiatan. Untuk menghindari
plagiarisme, sebelum laporan diseminarkan dilakukan pemeriksaan awal, untuk
mengecek kemungkinan adanya laporan fiktif, laporan duplikasi, dan laporan
yang data informasinya tidak sesuai dengan yang dimonitoring oleh tim monev.
Setelah lolos pemeriksaan awal, laporan kemudian diseminarkan untuk
mendapatkan akuntabilitas akademik dari pelaksana.
6) Desiminasi hasil pengabdian kepada masyarakat pada jurnal P2M. Desiminasi
ini dimaksudkan untuk meningkatkan akuntabilitas publik pengabdian kepada
masyarakat.
2.3 Pengembangan Model KKN
KKN merupakan mata kuliah wajib yang harus diambil oleh setiap mahasiswa
S1 Universitas Pendidikan Ganesha, sebagaimana tertuang dalam kurikulum/buku
pedoman studi mahasiswa S1 Undiksha. Pelaksanaan kegiatan tersebut dikoordinir oleh
LPPM bidang Pengabdian kepada Masyarakat, yang memiliki tugas pokok
melaksankan pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu dari Tri Dharma
Perguruan Tinggi. Dalam rangka itu bidang Pengabdian Kepada Masyarakat
mengembangkan pusat layanan KKN, yang tugas utamanya melaksanakan kegiatan
KKN.
Berkenaan dengan substansi program KKN perlu adanya upaya-upaya yang
terprogram, sistematis, dan berkelanjutan untuk mengidentifikasi, memetakan berbagai
permasalahan, dan alternative pemecahannya guna menyempurnakan program KKN ke
depan sehingga lebih komprehensif, fungsional dan berdaya guna bagi mahasiswa,
masyarakat dan lembaga.
Sehubungan dengan hal itu dipandang perlu melakukan kajian tentang
pengembangan model KKN. Untuk itu terlaksannya program tersebut perlu didukung
oleh dana yang memadai, sehingga program tersebut dapat terlaksana sesuai dengan
yang diprogramkan.
Maksud dari kegiatan ini adalah sebagai suatu kajian pengembngan model
KKN. Tujuan dari program ini adalah terwujudnya suatu hasil kajian KKN dan
21
terwujudnya sebuah model KKN yang lebih komprehensil, fungsional dan berdaya
guna bagi mahasiswa, masyarakat dan lembaga.
2.3.1 Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Guna memberikan pengalaman kepada mahasiswa hidup di tengah-tengah
masyarakat/ di luar kampus serta untuk menerapkan ilmu pengetahuan teknologi
dan seni yang telah diperoleh di bangku kuliah di dalam kampus, Undiksha
menetapkan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai salah satu mata kuliah wajib.
Melalui KKN mahasiswa diharapkan dapat mengasah kecerdasan sosial dan
emosional.Di samping itu mahasiswa diharapkan dapat belajar mengidentifikasi
permasalahan-permasalahan yang dihadapi masyarakat serta dapat memberi
solusinya. Dengan KKN mahasiswa dapat Beranjak dari visi dan misi Undiksha,
pengembangan Undiksha diarahkan mengamlakan Ipteks dan bersedia
mengabdikan diri demi kemasalatan umat manusia pada umumnya dan masyarakat
desa pada khususnya.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (KKN)
LPPM Universitas Pendidikan Ganesha Tahun 2016 sesuai dengan Surat
Keputusan Rektor Nomor: 416/UN48/PP/2016 tanggal 1 Juni 2016.
Jadwal pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata adalah seperti dalam tabel berikut.
No Rentang Waktu Kegiatan
1. 19 s.d 29 April 2016 Pembayaran biaya KKN di Bank BNI bagi mahasiswa Non
UKT
2. 19 s.d 29 April 2016 Pendaftaran peserta KKN secara Online dan pengumpulan
berkas dan tanda bukti pembayaran biaya KKN di LPM
Undiksha
3. 8 Juni 2016 Sosialisasi kepada Pembimbing KKN
4. 9 Juni 2016 Sosialisasi kepada Camat dan Kepala Desa
5. 8 s.d. 13 Juni 2016 Pengumuman penempatan mahasiswa di lokasi KKN
6. 2 s.d. 3 Juli 2016 Pembekalan mahasiswa KKN
7. 14 s.d. 20 Juli 2016 Observasi ke lokasi KKN dan menyusun program kerja
8. 22 Juli 2016 Penerjunan peserta KKN ke lokasi/desa
9. 22 Juli s.d. 30 Agustus
2016
Pelaksanaan KKN di desa lokasi
10. 20 s/d 25 Agustus 2016 Upload laporan KKN ke Sim KKN Undiksha
11. 25 s.d. 28 Agustus 2016 Perpisahan di Desa Lokasi
12. 31 Agustus 2016 Penarikan di Kabupaten
13. 27 s.d 28 Agustus 2016 Ujian KKN
22
2.4 Bhakti Sosial
Pengabdian kepada masyarakat (P2M) merupakan salah satu pelaksanaan dari
Tri Dharma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan oleh Universitas Pendidikan
Ganesha. Salah satu program P2M Undiksha adalah melaksanakan Bhakti Sosial.
Dalam rangka pelasanaan pelaksanaan program tersebut diupayakan melakukan
koordinasi dengan Pemerintah daerah Kabupaten, Kecamatan dan Desa. Hasil
koordinasi tersebut dilanjutkan dengan melakukan Bhakti Sosial di Yayasan Panti
Wreda Jaya Mara Pati yang berlokasi di Desa Kaliasem Kec. Buleleng, Kabupaten
Buleleng.
Pelaksanaan kegiatan Bhakti Sosial ini menunjukkan bahwa Lembaga
Pengabdian kepada Masyarakat Undiksha Singaraja dapat ikut berperan serta dalam
mengatasi berbagai permasalahan dan mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki
masyarakat setempat.
Maksud dari kegiatan ini adalah guna terselenggaranya tri dharma perguruan
tinggi dengan harapan bahwa dapat: (a) meningkatkan peran serta perguruan tinggi
Undiksha dalam memecahkan masalah yang berkembang di masyarakat, (b) Membantu
masyarakat menangani masalah kerawanan sosial, kesehatan dan lingkungan pada
masyarakat desa di Kabupaten Buleleng.
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini adalah teratasinya berbagai kerawanan
sosial kesehatan, dan lingkungan yang ada di masyarakat setempat.
2.5 Peningkatan Kapasitas Pusat-Pusat Layanan Bidang P2M
Berkenaan dengan telah ditetapkannya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 29 Tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja UNDIKSHA sebagai
pelaksanaan dari peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2006 tentang
perubahan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Negeri Singaraja menjadi
Universitas Pendidikan Ganesha, maka berdasarkan BAB VIII Pasal 45 dari Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2007 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Univerista Pendidikan Ganesha, Lembaga Pengabdian
Masyarakat UNDIKSHA merupakan unsur pelaksanaan akademik melaksanakan
sebagian tugas dan fungsi Undiksha di bidang pengabdian kepada masyarakat yang
langsung berada di bawah Rektor. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai
23
lembaga taktis Undiksha mengemban misi penting dari Tri Dharma Perguruan Tinggi
yaitu bidang pengabdian kepada masyarakat.
Secara struktural Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Undiksha memiliki
lima pusat layanan yang bertugas secara diversiatif. Masing-masing pusat layanan harus
memberikan layanan maksimal kepada segenap civitas akademika Undiksha dan
masyarakat umum. Dari kekuatan dan peluang yang ada di lembaga Pengabdian
Kepada Masyarakat Undiksha, memiliki program-program yang berkualitas, proses dan
produk yang baik, dan mendapat respon positif dari lembaga, mitra/stakeholders.
Peluang tersebut perlu didukung dan diinterpretasikan dengan output informasi berbasis
web sesuai dengan program kementerian pendidikan dan kebudayaan. Lembaga
Pengabdian kepada masyarakat Undiksha memiliki sumber daya manusia yang
memadai untuk merancang berbagai program dan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat.Banyak staf dosen yang memenangkan hibah kompetisi penelitian sehingga
menjadikan lembaga pengabdian kepada masyarakat Undiksha potensial dari sisi
penerapan Iptek.
Peningkatan kualitas pusat layanan lembaga pengabdian kepada masyarakat ini
dilakukan dalam rangka pengembangan, penyebarluasan, dan penerapan ipteks untuk
pembangunan. Peningkatan kualitas program kegiatan lembaga pengabdian kepada
masyarakat bertujuan untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam
menangani dan memecahkan berbagai macam masalah yang dihadapi masyarakat.
Bentuk kegiatan lembaga pengabdian pengabdian masyarakat ini antara lain pelatihan,
penyuluhan, penataran, pendampingan, lokakarya, seminar, workshop, dan lain-lain.
Maksud dan Tujuan kegiatan ini adalah:
1. Mengoptimalkan sumber daya lembaga untuk melaksanakan program pengabdian
kepada masyarakat.
2. Meningkatkan potensi masyarakat melalui penyadaran, pelatihan, pembinaan,
pendampingan, dengan menerapkan iptek, seni budaya, dan olah raga sehingga
terjadi perubahan pola pikir, sikap, dan perilaku untuk mencapai kesejahteraan
hidup.
3. Menjalin kerjasama dengan lembaga mitra untuk meningkatkan kualitas dan
kuantitas program pengabdian kepada masyarakat.
4. Melaksanakan pendampingan program-program pembangunan, lembaga, organisasi,
dinas, dan masyarakat.
5. Meningkatkan peran staf akademik Undiksha dalam pengabdian pada masyarakat.
24
6. Meyebarkanluaskan hasil-hasil kegiatan P2M kepada stake holder internal maupun
eksternal melalui website.
2.6 Forum Komunikasi PPM
Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan bagian dari
Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang menjadi kewajiban bagi setiap dosen di perguruaan
tinggi. Perguruan Tinggi bukan sebgai menara gading, juga bukan menara air, akan
tetapi sebagai menara api yang selalu menerangi tidak hanya di lingkungan Perguruan
Tinggi, sekaligus member pelayanan kepada masyarakat /pemerintah daerah untuk
mendukung program-program pembangunan yang dicanangkan pemerintah guna
meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dalam penyusunan dan pelaksanaan program
pembangunan, pemerintah daerah dapat memanfaatkan dan memberdayakan insan-
insan perguruan tinggi untuk memberikan kajian-kajian akademis guna memperdalam
dan mempertajam bedah analisis substansi perencanaan dan pelaksanaan pembangunan
di daerah, sehingga tepat arah dan tepat sasaran. Dengan dilakukan (1) kerjasama LPM
Undiksha dengan LPM se-Indonesia, Bali khususnya dalam merencanakan,
menyusun, dan menyelenggarakan program pembangunan dan pengabdian kepada
masyarakat, dan (2) penyatu-visi dan penyinergian antar LPM se Indonesia/Bali guna
mengakselerasi, mengharmonisasi, dan meningkatkan efektifitas/efesiensi pelaksanaan
program P2M/pembangunan daerah/nasional.
Maksud kegiatan ini adalah mengharmonisasi, dan mesinergikan P2M Undiksha
dengan LPM se-Indonesia, khusunya se Bali dalam pengembangan berbagai program
antar LPM. Penyelenggaraan kerjasama rintisan LPM dengan LPM se-Bali/Indonesia
bertujuan untuk:
1. Membangun system data based LPM tentang potret potensi, karakteristik, arah, dan
prioritas pembangunan di setiap daerah/ kabupaten di Bali/Indonesia..
2. Membangun dan menjalin pola sinergi LPM Undiksha dengan LPM se
Indonesia/Bali yang bersendikan pada pola kemitraan dengan label mutual benefide,
in sobordinate, dan legitimate untuk memberdayakan LPM dan masyarakat dalam
pembangunan.
3. Merumuskan dan mengharmonisasi pola pikir dan tindakan dalam merancang
program pembangunan sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan efisiensi
pelaksanaan pembangunan daerah/nasional.
25
4. Meningkatkan intensitas kegiatan pengabdian masyarakat (LPM) Undiksha sehingga
dapat mengkontribusi dalam pelaksanaan pembangunan daerah/nasional.
5. Mensosialisasi eksistensi dan partisipasi Undiksha dalam memberdayakan
masyarakat sehingga dapat meningkatkan self-belonging dan apresiasi masyarakat
terhadap Undiksha.
2.7 Publikasi Hasil-Hasil P2M
Setiap pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh civitas
akademika Undiksha seharusnya dilaksanakan berdasarkan kaidah akademik yang
dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dalam koridor pelayanan publik yang
menjunjung tinggi azas pengabdian.Mengacu pada panduan yang ada baik yang
diterbitkan oleh LPM Undiksha maupun DP2M Dikti tujuan akhir dari pengabdian
semata mata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan tersosialisasikannya
berbagai kegiatan yang dilaksanakan.
Hasil-hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat dikompilasi oleh Tim
Pelaksana Penerbitan Jurnal Widya Laksana Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat
Universitas Pendidikan Ganesha Periode Januari dan Juli 2016 sesuai dengan Surat
Keputusan Rektor Universitas Pendidkan Ganesha dengan Nomor: 934/UN48/LL/2016
tanggal 26 Oktober 2016. Majalah ini terbit setahun dua kali yaitu pada edisi Januari
dan edisi Juli.
Penerbitan ini merupakan bentuk pertanggungjawaban publik secara ilmiah
terhadap terlaksananya suatu pengabdian di masyarakat dan sekaligus sebagai media
komunikasi untuk penyebarluasan kegiatan secara internal, sehingga dapat
mengkontribusi bagi penyusun dan pelaksanaan proposal pengabdian yang
diproyeksikan dapat memenangkan hibah kompetisi yang ditawarkan Ditjen Dikti,
Pemerintah Daerah, dan pihak Swasta. Disisi lain penerbit Jurnal dan Abstrak juga
dilatarbelakangi oleh kepentingan untuk membantu dosen di lingkungan Undiksha
memperoleh kredit point akademis yang lebih tinggi.
Kegiatan ini dimaksudkan sebagai wahana mendokumentasikan dan
mensosialisasikan berbagai hasil kegiatan P2M yang dilaksanakan LPM Undiksha
Tahun 2016. Di samping itu juga dimaksudkan sebagai perangkat kontrol terhadap
kinerja dan plagiasi. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
a. Mempublikasikan karya karya pengabdian terbaik dari civitas akademika di
lingkungan Undiksha, sehingga dapat dijadikan referensi dan pijakan dalam
26
pengembangan kegiatan pengabdian yang lebih baik di masa yang akan datang
sesuai kebutuhan masyarakat.
b. Memberikan wahana komunikasi akademik dan sosialisasi dalam konteks kegiatan
pengabdian kepada masyarakat.
c. Memenuhi persyaratan akreditasi dan pertanggung jawaban akademis dalam
penyelenggaraan program pengabdian masyarakat.
d. Menyediakan wahana pembelajaran dalam penulisan artikel pengabdian masyarakat
seluruh civitas akademik Undiksha untuk pemenuhan keperluan kredit point bidang
pengadian yang memenuhi legalitas akreditasi akademik.
2.8 Desiminaasi/Seminar Hasil-hasil P2M
UU No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 20 dan pasal 24
yang menyatakan bahwa Perguruan Tinggi mengelola sendiri lembaganya sebagai
pusat penyelenggaran pendidikan, penelitian ilmiah, dan pengabdian kepada
masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa bidang Pengabdian kepada Masyarakat (P2M)
merupakan salah satu dharma dari tri dharma perguruan tinggi yang wajib
dilaksnakan.Universitas Pendidikan Ganesha sebagai salah satu perguruan tinggi
menaruh perhatian yang besar terhadap dharma pengabdian kepada masyarakat ini.Oleh
karena itu peningkatan kuantitas dan kualitas kegiatan P2M yang dilaksanakan oleh
dosen-dosen secara terus-menerus ditingkatkan. Sebagai tolok ukur peningkatan
kualitas P2M yang dilaksanakan dosen adalah semakin meningkatnya jumlah program-
program P2M yang dimenangkan oleh dosen-dosen baik yang bersumber dari dana
Ditlitabmas maupun dari sumber pendanaan lainnya.
Selanjutnya dalam rangka aktualisasi output P2M, perlu kiranya hasil-hasil P2M
diseminarkan, didesiminasikan dan dipamerkan.
Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatan mutu pengabdian
kepada masyarakat, dengan penerapan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni kepada
masyarakat.
Kegiatan seminar untuk tahun 2016, diselenggarakan dalam satu wadah yang
disebut dengan Seminar Nasional Pengebdian kepada Masyarakat (SENADIMAS).
Kegiatan yang pertama ini dilaksanakan tanggal 19 Nopember 2016 di hotel Inna
Grand Bali Beach. Jumlah peserta yang hadir adalah 72 orang. Untuk seminar P2M ini
bukan saja diikuti oleh pemakalah internal semata tetapi juga diikuti oleh peserta dari
perguruan tinggi seluruah Indonesia. Acara seminar ini dihadiri oleh Diejen Dikti,
27
Rektor Undiksha, Pembantu Rektor Undiksha, Dekan, Key Note, dan pemakalah
internal dan eksternal. Pembiayaan kegiatan seminar ini diambilkan dari dana DIPA
Undiksha tahun anggaran 2016 dan kontribusi dari peserta.
28
BAB III
SUMBER DANA KEGIATAN
BIDANG PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNDIKSHA
Dana kegiatan bidang Pengabdian kepada Masyarakat (P2M) Undiksha berasal
dari berbagai sumber yaitu DIPA Undiksha (PNBP), DIPA Pusat dikti (DRPM),
BOPTN, dan Pemda. Untuk tahun 2016 sumber dana kegiatan P2M dapat dilihat pada
tabel berikut:
No. Kegiatan Volume Satua
n
Sumber Dana
DIPA Undiksha/PNBP
(Rp)
DRPM-Dikti /RM (Rp)
BOPTN (Rp)
Pemda (Rp)
1 Publikasi Hasil –hasil P2M
2 Keg. 20.000.000,- - - -
2 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan P2M
2 Keg. 50.000.000,- - - -
3 Penilaian Usulan P2M dana DIPA
1 Keg. 45.000.000,- - - -
4 Pengadaan Tata Usaha Persuratan LPPM
1 Pkt. 50.000.000,- - - -
5 Workshop Penyusunan Proposal P2M
1 Keg. 50.000.000,- - - -
6 Desiminasi/Seminar Hasil-hasil P2M
1 Keg. 50.000.000,- - - -
7 Pelaksanaan P2M Skim Pendidikan Karakter
4 Judul 120.000.000,- - - -
8 Pelaksanaan P2M Skim Desa Binaan
6 Judul 250.000.000,- - - -
9 Pelaksanaan P2M Skim Penerapan Ipteks
127 Judul 1.500.000.000,- - - -
10 Pelaksanaan P2M Mono Tahun
40 Judul - 2.000.000.000,- - -
11 Pelaksanaan P2M Multi Tahun
14 Judul - 1.400.000.000,- - -
12 Penjalinan Kerjasama (Dana Pendamping)
7 Judul 175.000.000,- - - -
13 Pelaksanaan Bakti Sosial 1 Keg. 50.000.000,- - - -
14 Penyelenggaraan KKN Mahasiswa
1 Keg. - - 1.600.000.000,-
15 Forum Kounikasi Kelembagaan
10 OK 27.200.000,- - - -
Jumlah 2.387.200.000,- 3.400.000.000,- 1.600.000.000,- -
29
Menyadari bahwa pembangunan masyarakat harus dilakukan bersama
denganberbagai pihak, maka Lembaga pengabdian Kepada Masyarakat Universitas
Pendidikan Ganesha secara proaktif terus berusaha membangun jaringan kemitraan
(networking) dengan instansi -instansi pemerintah dan Lembaga Lembaga lain serta
perguruan tinggi negeri maupun swasta dengan harapan semua lembaga mitra kerja
akan mengenal lebih jauh melalui kegiatan bersama dalam pelaksanaan aksi
pembangunan masyarakat. Untuk tahun 2016 ini P2M Undiksha menjalin kerjasama
dengan Pemerintah Kabupaten Tabanan dan Bangli dalam bidang Penyiapan dana
pendamping untuk kegiatan IbW Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli dan IbW Di
Kecamatan Penebel kabupaten Tabanan
Semakin bertambahnya jumlah program pengabdian kepada masyarakat
yangdimenangkan menunjukkan adanya peningkatan produktivitas dosen dalam
membuat usulan pengabdian kepada masyarakat.Hibah-hibah kompetisi yang
dimenangkan di atas memiliki relevansi yang tinggi dengan kebutuhan masyarakat
karena kegiatan-kegiatan yang diusulkan berbasis pada kebutuhan masyarakat.Dilihat
dari kemanfaatan.hibah-hibah di atas dirasakan sangat bermanfaat karena menyentuh
kebutuhan langsung khalayak sasaran.
Sumber dana pengabdian pada masyarakat Undiksha diperoleh dari DIPA
Undiksha, DRPM Dikti, dan dana pendampingan dari pemerintah Kabupaten Buleleng.
Tabanan, Karangasem, Gianyar, dan Bangli. Pendanaannya sangat disesuaikan dengan
peruntukkannya dan penggunaannya terus dipantau baik melalui pemantauan laporan
administrasi maupun melalui monitoring secara berkala dan berkelanjutan. Untuk dana
dari DIPA,sudah secara jelas diatur pemanfaatannya dengan mengalokasikan dana
untuk pengabdian masyarakat baik yang bersifat rintisan maupun penunjang.
30
BAB IV
KEBIJAKAN DAN UPAYA YANG DILAKUKAN DALAM MENJAMIN
KEBERLANJUTAN DAN MUTU KEGIATAN
BIDANG PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Untuk menjamin keberlanjutan dan mutu kegiatan Pengabdian kepada
Masyarakat, Lembaga Pengabdian kepada Masyaralat Universitas Pendidikan Ganesha
(LPM Undiksha)mengagendakan berbagai kegiatan antara lain: (l) pelatihan
penyusunan proposal, (2) melibatkan pihak CSR untuk dalam penyediaan dana kegiatan
pengabdian kepada masyarakat (3) menjalin kerjasama dengan instansi lain untuk
menjamin kesinambungan pendanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat
Sementara itu untuk menjamin mutu kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat LPM
Undikshatelah memiliki standar pengabdian kepada masyarakat yang dilengkapi
dengan SOP pengajuan usulan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, SOP
pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat, SOP Monitoring dan evaluasi, SOP audit
internal, dan SOP seminar hasil kegiatan Pengabdian kepada MasyarakatKeberlanjutan
juga dijamin oleh dukungan SDM yang memadai. Undiksha memiliki dosen 445 orang.
Dilihat dari kualifikasi pendidikan 138 orang dosen berpendidikan S3, dan 301 orang
S2 (master), dan 6 orang S1 (sarjana). Sementara itu, dilihat dari jabatan akademis 43
orang guru besar 141 lektor kepala, 159 Lektor, asisten ahli 51 orang, dan 51 dosen
(Tenaga Pengajar). sebagai bukti SDM cukup memadai adalah makin meningkatnya
jumlah kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang didanai oleh DP2M dikti (seperti
IbM, IbW, IbIKK, IbK, dll) yang diperoleh oleh Undiksha.
31
BAB V
PENUTUP
Bidang pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu dharma dari tri
dharmaperguruan tinggi, Bidang pengabdian kepada masyarakat tersebut disesuaikan
dengan visi dan perluasan mandat utamanya sebagai lembaga pendidikan tenaga
kependidikan dan juga bidang non kependidikan.
Kebijakan Pengabdian kepada Masyarakat (Pengabdian kepada Masyarakat)
Undiksha mengacu pada kebijakanAkademik Undiksha 2007-2012 yang ditetapkan
dengan Surat Keputusan Rektor Undiksha No. 281/H48/KP/2009 tentang Standar
Akademik dan Kebijakan Universitas Pendidikan Ganesha. Kebijakan Akademik
Undiksha menetapkan misi dan tujuan Bidang pengabdian kepada masyarakat adalah
(1) meningkatkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilandasi oleh
tanggungiawab dan kepedulian terhadap masyarakat luas, (2) melaksanakan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat, (3)
mensosialisasikan dan menerapkan hasil-hasil penelitian untuk menyelesaikan masalah
- masalah aktual serta faktual yang ada di masyarakat.
Berkaitan dengan program Pengabdian kepada Masyarakat, kebijakan akademik
Undiksha menetapkan bahwa (1)program Pengabdian kepada Masyarakat dirancang
secara terencana terprogram, dan terukur yang meliputi kegiatan perencanaan,
pelaksanaan, penjadwalan, dan evaluasi, (2) Pengabdian kepada Masyarakat melibatkan
mahasiswa secara aktif melalui program-program yang bersandar pada kepentingan
masyarakat dalambentuk kuliah kerja lapangan (KKL). Kuliah kerja nyata yang
inovatif, dan bentuk - bentuk. kegiatan lainnya yang dibenarkan oleh peraturan
kelembangaan sebagai bentuk tanggungjawab sosial kelembagaan, (3) kegiatan
pengabdian kepada masyarakat meliputi: (a) penyebarluasan hasil-hasil penelitian
lern'at inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi terutama teknologi tepat-guna untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, (b) pelayanan yang memiliki keunggulan
kompetitif, sehingga mampu memberdayakan masyarakat secara optimal dan
mengubah prilaku masyarakat yang konsumtif menuju masyarakat yang produktif. (4)
memberikan pelayanan jasa dan konsultasi yang saling menguntungkan pada masarakat
industri, lembaga pemerintah, dan swasta, serta swadaya masyarakat dalam regional,
dan internasional yang tidak bersifat mengikat secara yuridis.
32
Dalam pelaksanaan kegiatan mengacu pada Pedoman Pelaksanaan Penelitian
dan DRPM Dikti edisi X Tahun 2015 dan buku pedoman Lembaga pengabdian pada
Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha Tahun 2015.
Dalam menjaga keberlanjutan berbagai program yang telah dilaksanakan,
LPPM Undiksha bidang Pusat Pengabdian kepada Masyarakat mengagendakan
berbagai kegiatan antara lain: (l) pelatihan penyusunan proposal, (2) melibatkan pihak
CSR untuk dalam penyediaan dana kegiatan pengabdian kepada masyarakat (3)
menjalin kerjasama dengan instansi lain untuk menjamin kesinambungan pendanaan
kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dan secara melembaga terus menjalin
kerjasamadengan mitra baik denga Pemerintah kabupaten, propinsi, maupun dengan
pihak ketiga lainnya. Disamping itu P2M juga melakukan pemantauan dan
pendampingan pada mitra sasaran secara berkesinambungan. Keberlanjutan juga
dijamin oleh dukungan SDM yang memadai.
1
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Dokumentasi Kegiatan Workshop Peyusunan Proposal P2M
2
Dokumentasi kegiatan Bakti Sosial
Recommended