View
2.257
Download
0
Category
Preview:
DESCRIPTION
Materi PKn bab konstitusi;)
Citation preview
Kelompok 2
Anggota : Katerina Suciwati
Luqman Yustiaji
Raden Dimas N H
Suci Hayaty
Kami akan menjelaskan :
Pengertian konstitusi
Kedudukan dan fungsi konstitusi
Unsur dan tujuan konstitusi
Isi dari konstitusi
Perubahan konstitusi
Klasifikasi konstitusi
Pengertian konstitusi
Konstitusi berasal dari bahasa Latin, yaitu constitution yang diartikan sebagai keseluruhan peraturan, baik yang tertulis, maupun tidak tertulis. Selain itu konstitusi juga mengatur tata cara yang mengikat bagaimana suatu pemerintah menyelenggarakan pemerintahan dalam suatu negara. Konstitusi sebagai naskah tertulis atau yang hanya diartikan sebagai Undang-Undang Dasar (UUD) merupakan undang-undang tertinggi yang berlaku dalam suatu negara. Secara isi (materi) konstitusi dalam bentuk UUD merupakan peraturan yang bersifat mendasar. Hal ini berarti konsitusi hanya memuat hal-hal yang bersifat pokok, dasar, atau asas-asas sajan
Menurut E.C.S. Wade, konstitusi adalah naskah yang memaparkan rangka dan tugas-tugas pokok dari badan-badan pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok cara kerja badan-badan tersebut.
Menurut KC Wheare, mengartikan konstitusi sebagai keseluruhan system ketatanegaraan dari suatu negara berupa kumpulan peraturan-peraturan yang membentuk, mengatur atau memerintah dalam pemerintahan suatu negara.
Menurut James Bryce , mendefinisikan konstitusi sebagai suatu kerangka masyarakat politik (Negara) yang diorganisir dengan dan melalui hokum
Kedudukan dan fungsi konstitusi
KedudukanK.C. WheareMenempatkan kedudukan konstitusi pada kedudukan yang tertinggi (supreme), karena konstitusi memiliki keunggulan melebihi institusi yang membuatnya.FungsiShepherd L. Witman dan John J. WuestFungsi terpenting konstitusi adalah menempatkan prinsip dasar bagi organisasi dan tindakan pemerintahan.
K.C. WheareFungsinya dalam mengatur institusi untuk
mengurus pemerintahan William G. AndrewsMengesahkan kekuasaan pemerintahAlat untuk mengalihkan kewenangan dari
pemegang kekuasaan awal (rakyat/raja) kepada organ-organ negara.
Jimly AsshiddiqiePenentu dan pembatas kekuasaan organ negaraPengatur hubungan kekuasaan antar organ
negaraPengatur hubungan organ negara dengan
warga negara
Unsur dan tujuan konstitusiUnsur
Unsur-unsur konstitusi (Sovernin Lohman):
a. Konstitusi dipandang sebagai perwujudan
perjanjian masyarakat (kontrak sosial).
b. Konstitusi sebagai piagam yang menjamin HAM
dan warga negara sekaligus penentuan batas-batas
hak dan kewajiban warga dan alat-alat
pemerintahan.
c. Konstitusi sebagai forma regimenis, yaitu
kerangka bangunan pemerintahan
TujuanTujuan Konstitusi:a. Pembatasan/pengawasan proses kekuasaan politikb. Pelepasan kontrol kekuasaan dari penguasa sendiric. Pemberian batasan ketetapan bagi para penguasa dalam menjalankan kekuasaanyad. Aturan main bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegaraC.F. Strong
Tujuan Konstitusi adalah untuk membatasi
kesewenangan dan tindakan pemerintah, untuk
menjamin hak-hak yang diperintah dan merumuskan
pelaksanaan yang berdaulat.
Isi dari konstitusiK.C. WheareStructure of Government (struktur pemerintah)Mutual Relations (hubungan timbal balik)Declaration of the rights of the subject
(deklarasi menyangkut hak manusia sebagai subyek)
C.F. StrongCara pengaturan berbagai jenis institusiJenis kekuasaan yang dipercayakan kepada
institusi-institusi tersebutDengan cara bagaimana kekuasaan tersebut
dilaksanakan.
Jimly Asshiddiqie
Menentukan pembatasan organ-organ
negara
Mengatur hubungan kekuasaan antara
lembaga-lembaga negara dengan warga
negara
Mengatur hubungan antara lembaga
negara yang satu dengan yang lain.
Perubahan Konstitusi
`
Klasifikasi konsitusiKonstitusi memiliki beberapa klasifikasi dalam beberapa perspektif. Antara lain adalah sebagai berikut :A.Konstitusi tertulis dan Tidak tertulisTernyata di dunia ada 2 macam konstitusi, yaitu
konstitusi tertulis (written constitution) dan tidak tertulis (unwritten constitution). Menurut buku karangan Amos J. Peasle ”Constitutions of Nations”, hampir semua negara di dunia mempunyai konstitusi terulis. Hanya Inggris dan Canada yang tidak mempunyai konstitusi tertulis. Sedangkan konstitusi tak tertulis itu seperti halnya hukum tak tertulis yang berdasar atas adat kebiasaan
B.Berdasarkan Sifat Konstitusi
Berdasarkan sifat konstitusi, K. C. Wheare
membagi konstitusi menjadi 2, yaitu :
a) Konstitusi Rigid (kaku) adalah
konstitusi yang bisa di amandemen, tetapi
harus melalui proses khusus.
b) Konstitusi Fleksibel adalah konstitusi
yang dapat di amandemen tanpa melalui
proses khusus
C.Berdasarkan subyek yang berhak mengamandemen konstitusi
Berdasarkan perspektif ini, K. C. Wheare
membagi konstitusi menjadi 2, yaitu :
a)Konstitusi yang supreme terhadap
legislatif yaitu yang tidak dapat
diamandemen oleh badan legislatif.
b)Konstitusi yang tidak supreme
terhadap legislatif.
D. Berdasarkan Proses Pendistribusian Kekuasaan Pemerintahan.
Berdasarkan perspektif ini, K. C. Wheare
membagi konstitusi menjadi 2, yaitu :
a) Konstitusi Kesatuan adalah kekuasaan
legislatif pusat dalam mengatur legislatif
di bawahnya.
b) Konstitusi Federal adalah kekuasaan
pemerintah dibagi antara pemerintah
untuk seluruh negara dan pemerintah
untuk negara- negara bagian
THANK YOU FOR ATTENTION
Recommended