PAPARAN YANKES-SUSJANG

Preview:

DESCRIPTION

dinkes

Citation preview

11

22

BIDANG-BIDANGBIDANG-BIDANG

1. SEKRETARIAT

2. PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT

3. SUMBER DAYA KESEHATAN

4. PELAYANAN KESEHATAN

5. PENGENDALIAN PENYAKIT DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN

33

BIDANG PELAYANAN KESEHATANBIDANG PELAYANAN KESEHATANDINKES KAB SIDOARJODINKES KAB SIDOARJO

1. Seksi Yankes Dasar & Rujukan2. Seksi Yankes Khusus &

Penunjang3. Seksi Yankes Keluarga

TUPOKSI YANKES SUS JANG TUPOKSI YANKES SUS JANG ((Perbup No.40 Th 2008 Psl.27)Perbup No.40 Th 2008 Psl.27)

44

1. Menyiapkan penyusunan program pengembangan yan kes. khusus dan penunjang.

2. Menyiapkan bahan koordinasi dan pelaksanaan tehnis pembinaan yan kes. khusus dan penunjang.

3. Melaksanakan penjabaran pedoman yan kes. khusus dan penunjang.

4. Melaks. Peningkatan upaya yan kes.khusus & penunjang

5. Melaks. Upaya yan kes pd daerah perbatasan, terpencil, dan rawan.

6. Melaks. Monev pelaksanaan yan kes khusus&penunjang

7. Melks. Analisis hasil monev yan kes khusus & penunjang

8. Melaks. Pembinaan yan kes khusus & penunjang.

9. Melaks. Tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang sesuai dengan bidang tugasnya.

PROGRAM PROGRAM SEKSI YANKESSEKSI YANKES KHUSUSKHUSUSDAN PENUNJANGDAN PENUNJANG1. UPAYA KESEHATAN JIWA2. UPAYA KES.GIGI & MULUT ( R.JLN GIGI

UKGS, UKGMD )3. UPAYA KESEHATAN INDERA ( MATA &

TELINGA )4. CHN / PHN /ASKEP5. LABORATORIUM6. PEMERIKSAAN PENUNJANG ( ECG & USG )7. P3K

55

UPAYA KESEHATAN JIWA

6

1. PEMBERDAYAAN KELOMPOK MASYARAKAT KHUSUS2. PENEMUAN KASUS JIWA

- PSYKOSIS- NEUROSIS- PENYALAHGUNAAN OBAT

- NARKOTIKA- RETARDASI MENTAL- EPILEPSI

3. PELATIHAN PETUGAS4. PERTEMUAN KOORDINASI LINTAS SEKTOR

5. RUJUKAN PENDERITA6. PENYULUHAN7. PENCATATAN & PELAPORAN8. KUNJUNGAN RUMAH 9. MONITORING & EVALUASI

7

1. 1. PEMBERDAYAAN KELOMPOK PEMBERDAYAAN KELOMPOK MASYARAKAT KHUSUS DALAM MASYARAKAT KHUSUS DALAM UPAYA PENEMUAN DINI DAN UPAYA PENEMUAN DINI DAN RUJUKAN KASUS GANGGUAN RUJUKAN KASUS GANGGUAN JIWAJIWA, DIANTARANYA :, DIANTARANYA :

- PMR- PMR

- KARANG TARUNA- KARANG TARUNA

- SBH- SBH

- DLL- DLL

8

2. JENIS KASUS JIWA

* PENDERITA BARU KASUS JIWA YG DITEMUKAN / DIOBATI :

adalah Px yg dx dokter pertamakali dg kasus Jiwa/ & diobati di unit pelayanan pengobatan baik dlm gedung maupun di luar gedung Puskesmas

* PENDERITA LAMA KASUS JIWA YG DIOBATI Adalah jml kunjungan ke 2 & seterusnya dari px kasus Jiwa diobati di unit pelayanan pengobatan baik dlm gedung maupun di luar gedung Puskesmas (yg dicatat orangnya bukan kunjungannya)

9

1.1. PPemberdayaan Kelompok Masyarakat emberdayaan Kelompok Masyarakat Khusus dalam upaya Penemuan Dini dan Khusus dalam upaya Penemuan Dini dan Rujukan Kasus Rujukan Kasus JJiwaiwa

= 10 % X Kelompok yg ada per tahun= 10 % X Kelompok yg ada per tahun

2. Penemuan dan Penanganan Kasus Ggn Jiwa

= 15 % X Jmlh Kasus Jiwa yg ada (B)

10

TARGET

3. 3. PPenanganan Kasus Kes. Jiwa enanganan Kasus Kes. Jiwa melalui Rujukan melalui Rujukan

= 20 % X Jmlh Kasus yg ditemukan = 20 % X Jmlh Kasus yg ditemukan (B) (B)

4. Deteksi Dini Penemuan dan Penanganan Kasus Ggn Jiwa

= 20 % X Jmlh Kasus Jiwa yg ada (B+L)

11

12

PROGRAM GIGI & MULUT

13

UPAYA KESEHATAN GIGI & MULUT1. PEMBINAAN KES. GIGI DI POSYANDU2. PEMBINAAN KES. GIGI PADA TK3. PEMBINAAN KES. BIMBINGAN SIKAT

GIGI MASDAL GIGI PADA SD/MI4. PERAWATAN KES. GIGI PADA SD/MI5. MURID SD/MI MENDAPAT PERAWATAN

KES. GIGI6. RASIO GIGI TETAP DITAMBAL

TERHADAP GIGI TETAP DICABUT7. BUMIL YG MENDAPAT PERAWATAN

KES. GIGI

14

1. PEMBINAAN KES. GIGI DI POSYANDU

a. Berupa Paket Promotif & Deteksi dini kerusakan Gigi oleh Nakes Jan s/d Des

b. Target := 25 % x Jmlh Posyandu yg ada

2. PEMBINAAN KES. GIGI PADA TK

15

a. Berupa Paket Promotif & Deteksi dini kerusakan Gigi oleh Nakes Jan s/d Des

b. Target := 100 % x Jmlh TK yg ada

16

3. PEMBINAAN & BIMBINGAN SIKAT GIGI MASAL PADA SD/MI

a. Berupa Kegiatan Sikat Gigi Masal dg / tanpa Kumur2 1 X Jan s/d Des

b. Target := 100 % x Jmlh SD/MI yg ada

4. PERAWATAN KES. GIGI PADA SD/MI

17

a. SD/MI mendapat perawatan kes. Gigi di Sekolah Jan s/d Des

b. Target := 100 % x Jmlh SD/MI yg ada

5. MURID SD/MI MENDAPAT PERAWATAN KES. GIGI PARIPURNA

18

a. Murid SD/MI kls III s/d V yg mendapat perawatan kes. Gigi di Sekolah Jan s/d Des

b. Target := 45 % x Jmlh Murid SD/MI

6. RASIO GIGI TETAP DITAMBAL TERHADAP GIGI TETAP DICABUT

19

a. Perbandingan jmlh Gigi tetap ditambal dg jmlh Gigi tetap dicabut Jan s/d Des

b. Target := 1 : 0,45

7. BUMIL YG MENDAPAT PERAWATAN KES. GIGI

20

a. Bumil diperiksa & dirawat di Poli Gigi Jan s/d Des

b. Target := 25 % x Bumil yg ada

21

UPAYA KESEHATAN INDERA

1. UPAYA KESEHATAN MATA / PENCEGAHAN KEBUTAAN1. PENEMUAN KASUS DI MASY &

PUSK MELALUI PEMERIKSAAN VISUS/REFRAKSI

= 60% x JMLH PENDERITA DIPERIKSA

2. PENEMUAN KASUS PENYAKIT MATA DI PUSK

= 60% x KUNJU KS MATA (B/T)

3. PENEMUAN KASUS BUTA KATARAK PADA USIA >45 TH = 40% X PENDUDUK USIA >45 TH

4. PELAYANAN OPERASI KATARAK DI PUSK

= 2 X / TH

5. PELAYANAN RUJUKAN MATA = 30% X JMLH KS YG ADA

22

23

1. UPAYA KESEHATAN TELINGA/ PENCEGAHAN GANGGUAN PENDENGARAN1. PENEMUAN KASUS SULIT DAN

RUJUKAN SPESIALIS DI PUSK MELALUI PEMERIKSAAN FUNGSI PENDENGARAN = 15 % X KS GGN PENDENGARAN

2. PENEMUAN KASUS PENYAKIT TELINGA DI PUSK

= 30 % X JMLH KS GGN PENDENGARAN (B/T)

3. KEJADIAN KOMPLIKASI OPERASI = 20% x JMLH YG DIOPERASI

4. PENCATATAN DAN PELAPORAN Jenis penyakit :

a. Mata : Katarak, Glukoma, Kelainan, Refraksi, Xeroptalmia.

b. Telinga : Infeksi telinga tengah (OMS), Tuli bawaan kongenital, gangguan pend. akibat bising, tuli pd usila (Presbikusis).

5. MONITORING DAN EVALUASI

24

2525

LABORATORIUMLABORATORIUM1. PEMERIKSAAN LABORATORIUM

SEDERHANA DAN INOVATIV

2. PEMBINAAN PETUGAS

3. PENCATATAN DAN PELAPORAN

4. MONITORING DAN EVALUASI

2626

LAB. PUSKESMASLAB. PUSKESMAS1. Melaksanakan pem.lab.sdhna

2. Mengumpulkan dan merujuk spesimen.

3. Memberikan informasi kpd petugas sedini mungkin adanya penemuan laboratoris yg menyangkut kepentingan kesmas.

4. Skrening thd pemerinsaan ibu hamil.

5. Mel.pem.lab u/ mendukung program lain.

6. Pencatatan dan pelaporan.

7. Melaksanakan penyuluhan kesehatan (persiapan pemeriksaan laborat )

2727

PEM. LAB SEDERHANAPEM. LAB SEDERHANA

• DARAH LENGKAP• URINE LENGKAP• TES KEHAMILAN• FAECES • PEMERIKSAAN BTA UNTUK KASUS

TBC

2828

PROGRAM INOVATIF LAB.PROGRAM INOVATIF LAB.

• GOLONGAN DARAH• GULA DARAH• TROMBOSIT & PCV PD KASUS

TERSANGKA DBD• BTA UNTUK KUSTA • KIMIA KLINIK

TARGETTARGET

1. Pemeriksaan HB pd Bumil

= 100% x Bumil Trismester I diperiksa HB

2. Pemeriksaan darah trombosit tersangka DBD

= 100% x Tersangka DBD yg diperiksa darah

trombosit

2929

3. Pemeriksaan test kehamilan

= 82% x Ibu tersangka Hamil Trismester I

yg diperiksa

4. Pemeriksaan sputum px tersangka TB

= 65% x Tersangka TB yg diperiksa 3 kali

5. Pemeriksaan Protein urine tersangka pre

eklamsi

= 65% x Pemeriksaan Protein urine tersangka

pre eklamsi

3030

3131

PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN PENUNJANGPENUNJANG

• USG

• RADIOLOGI

• PEMERIKSAAN ECG

3232

PUSKESMAS DI KAB. SIDOARJO YANG SUDAH PUSKESMAS DI KAB. SIDOARJO YANG SUDAH MELAKSANAKAN PEMERIKSAAN PENUNJANG MELAKSANAKAN PEMERIKSAAN PENUNJANG

• USG

1. PUSKESMAS PORONG

2. PUSKESMAS TAMAN

3. PUSKESMAS KRIAN

4. PUSKESMAS JABON

* RADIOLOGI : ( - )

3333

EKG EKG

1. PUSKESMAS SUKODONO

2. PUSKESMAS WARU

3. PUSKESMAS MEDAENG

4. PUSKESMAS GEDANGAN

5. PUSKESMAS KRIAN

6. PUSKESMAS BR.KRAJAN

7. PUSKESMAS TARIK

8. PUSKESMAS BL BENDO

9. PUSKESMAS PRAMBON

10. PUSKESMAS JABON

11. PUSKESMAS SEDATI

12. PUSKESMAS SIDOARJO

13. PUSKESMAS BUDURAN

14. PUSKESMAS KREMBUNG

15. PUSKESMAS URANG

AGUNG.

PERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS (COMMUNITY HEALT NURSE / CHN)

3434

PENGERTIANPelayanan Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan professional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spiritual yang komprehensif yang ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia. (Lokakarya PPNI tahun 1983).

3535

Sasaran Perkesmas adalah individu, keluarga, kelompok dan masyarakat terutama, keluarga miskin rawan kesehatan dan risiko tinggi termasuk kelompok/masyarakat penduduk di daerah kumuh, terisolasi, berkomplik, dan daerah yang tidak terjangkau pelayanan kesehatan.

TUJUANTUJUAN

3636

UMUM

Meningkatkan derajat kesehatan dan kemampuan masyarakat secara menyeluruh dalam memelihara kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal secara mandiri.

3737

KHUSUS

1) Dipahaminya pengertian sehat dan

sakit oleh masyarakat.

2) Meningkatnya kemampuan individu,

keluarga, kelompok khusus dan

masyarakat untuk melaksanakan

upaya keperawatan dasar, dalam

rangka mengatasi masalah kesehatan

3838

3. Tertanganinya kelompok keluarga rawan

yang memerlukan pembinaan dan asuhan

keperawatan

4) Terlayaninya kelompok khusus/panti yang

memerlukan pembinaan dan asuhan

keperawatan dasar

3939

5) Terlayaninya kasus-kasus yang memerlukan penanganan tindak lanjut dan asuhan keperawatan di rumah

6) Terlayaninya kasus-kasus tertentu, termasuk kelompok resiko tinggi yang memerlukan penanganan dan asuhan keperawatan di Puskesmas dan di rumah

KEGIATANKEGIATAN

4040

A. Ruang Lingkup

1) Individu (Puskesmas maupun rumah)

2) Keluarga

3) Kelompok khusus

4) Masyarakat

4141

B. Metodologi

1) Pengkajian

2) Perencanaan

3) Pelaksanaan

4) Penilaian

C. Langkah-langkah

1) Di dalam gedung

2) Di luar gedung

4242

1) Di dalam gedunga) Pengawasanb) Pengkajianc) Tindakan daruratd) Perbantuan selama prosese) Tindakan pengobatanf) Penyuluhang) Merujukh) R/Ri) Memelihara alat dan bahan-bahan

TUJUAN PEMBINAAN TUJUAN PEMBINAAN PADA KELOMPOK KHUSUSPADA KELOMPOK KHUSUS

4343

1. Meningkatkan kesehatan

2. Mencegah timbulnya penyakit

3. Menemukan kasus secara dini,

mempercepat penyembuhan dan

mencegah komplikasi dan kecacatan

4. Meningkatkan kemampuan untuk

mengatasi masalah kesehatan

4444

2) Di luar gedung

a) Seleksi keluarga

b) Menyimpulkan data

c) Mengkaji

d) Menyusun rencana

e) Pembinaan

f) Pemantauan dan Penilaian

4545

P3KP3KSebagai koordinator P3K kabupaten bekerjasama dengan kepolisian dan Tim P3K, antara lain :

* Dinas Kesehatan : 2 tim* RS Pemerintah : 3 tim* RS Swasta se-kab. Sidoarjo : 12 tim* Palang Merah Indonesia : 2 tim* Puskesmas se-kab. Sidoarjo : 26 tim

4646

KEGIATANKEGIATAN• Siaga pada acara2 rutin : Idul fitri, Natal, hari2

besar agama, tahun baru, dll• Siaga pada upacara2 hari besar nasional di alun-

alun / GOR Sidoarjo.• Siaga bila diminta oleh pihak lain yg

membutuhkan.• Sarana yang ada : - ambulance

- obat-obatan

- Personil.

4747