View
219
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
Studi Kasus pada Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Noppy Riscky
NIM: 112214037
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
Studi Kasus pada Karyawan PT. Sumatera Makmur LestariCabang Sintang,
Kalimantan Barat
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Noppy Riscky
NIM: 112214037
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
“First step is the key, dan itu yang tersusah !!!
Percayalah do your first step, sisanya Tuhan yang atur !”
-Handry Satriago (@HandryGE)
Skripsi ini dipersembahkan untuk:
“Kedua orang tua ku tercinta”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsi
dengan judul:
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
Studi Kasus pada Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat
Dan diajukan untuk diuji pada tanggal 25 Juni 2015 adalah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau
sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru
dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau
pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagian
tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang
saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan
pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.
Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,
maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan
perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal
70).
Yogyakarta, 30 Juni 2015
Yang membuat pernyataan,
Noppy Riscky
NIM: 112214037
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma,
Nama : Noppy Riscky
NIM : 112214037
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul “Pengaruh Budaya
Organisasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan” Studi
Kasus pada Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat. Dengan demikian saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk
media lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara
terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan
akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberi royalti kepada saya
selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 30 Juni 2015
Yang menyatakan,
Noppy Riscky
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus atas karunia dan
rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pengaruh Budaya Organisasi Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja
Karyawan: Studi Kasus pada Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang
Sintang, Kalimantan Barat”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai
pihak. Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Dr. Lukas Purwanto, S.E.,M.Si., selaku Ketua Program Studi
Manajemen Universitas Sanata Dharma.
3. Bapak Drs. Aloysius Triwanggono, M.S., selaku dosen pembimbing I,
yang telah dengan sabar membimbing, mengarahkan dan memberikan
masukan-masukan yang sangat bermanfaat sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik.
4. Bapak Drs. Theodorus Sutadi, M.B.A., selaku dosen pembimbing II, yang
telah dengan sabar membimbing, mengarahkan dan memberikan masukan-
masukan yang sangat bermanfaat sehingga skripsi ini dapat terselesaikan
dengan baik.
5. Ibu Dra. Diah Utari Bertha Rivieda, M.Si., selaku anggota tim penguji
yang telah memberi masukan yang sangat berguna.
6. Bapak Tri Handoyo selaku Pimpinan PT. Sumatera Makmur Lestari
Cabang Sintang, Kalimantan Barat yang telah memberikan izin kepada
penulis untuk melakukan penelitian diperusahaan yang ia pimpin.
7. Bapak Ir. Bakhtiar selaku Divisi Manejer Pembibitan yang telah bersedia
mendampingi penulis selama penelitian ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
8. Segenap karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat yang telah bersedia memberikan informasi kepada
penulis selama penelitian ini.
9. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma.
10. Bapak dan Ibuku tercinta dan adikku Agusline Angelita serta Susana
Septiani Andhika yang telah memberikan kasih sayang, doa, nasehat serta
dukungan yang begitu luar biasa kepada penulis.
11. Para saudara spupu Aci, Andy, Ita, Ahi, Hendri, Linda, Olin, Alga, Ayu,
Sigit dan Om Jhon, Paman Heru yang telah selalu mensupport penulis.
12. Teman-teman seangkatan Manajemen 2011 yang telah bersedia menjadi
teman yang baik dan saling berbagi.
13. Mr. Handry Satriago atas inspirasi-inspirasinya baik melalui video
seminar, buku maupun kuliah twitter (@HandryGE).
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis
mengaharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna
menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat
menjadi bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun skripsi.
Yogyakarta, 30 Juni 2015
Penulis
Noppy Riscky
NIM: 112214037
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................................... iii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................ iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ................................... v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ................................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR .......................................................................... vii
HALAMAN DAFTAR ISI ........................................................................................... ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................................ xiv
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................................. xv
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................ xvi
HALAMAN ABSTRAK .......................................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1
A. Latar Belakang .................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................... 5
C. Batasan Masalah.................................................................................................. 6
D. Tujuan Penelitian ................................................................................................ 6
E. Manfaat Penelitian .............................................................................................. 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ....................................................................................... 8
A. Landasan Teori .................................................................................................... 8
1. Budaya Organisasi ........................................................................................ 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
a. Konsep Budaya Organisasi ..................................................................... 8
b. Karakteristik Budaya Organisasi............................................................. 9
c. Fungsi Budaya Organisasi .................................................................... 11
2. Kepemimpinan ............................................................................................ 12
a. Konsep Kepemimpinan ......................................................................... 12
b. Gaya Kepemimpinan ............................................................................. 13
3. Kinerja Karyawan ....................................................................................... 19
a. Konsep Kinerja...................................................................................... 19
b. Indikator-Indikator Kinerja Karyawan .................................................. 20
4. Hubungan Antar Variabel ........................................................................... 23
a. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan .................. 23
b. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan .............. 24
B. Penelitian Sebelumnya ...................................................................................... 25
C. Kerangka Konseptual Penelitian ....................................................................... 27
D. Hipotesis ............................................................................................................ 28
BAB III METODE PENELITIAN ........................................................................... 30
A. Jenis Penelitian .................................................................................................. 30
B. Subyek dan Obyek Penelitian ........................................................................... 30
1. Subyek Penelitian ........................................................................................ 30
2. Obyek Penelitian ......................................................................................... 30
C. Waktu dan Lokasi Penelitian ............................................................................ 30
1. Waktu Penelitian ......................................................................................... 30
2. Lokasi Penelitian ......................................................................................... 30
D. Variabel Penelitian ............................................................................................ 31
1. Identifikasi Variabel .................................................................................... 31
2. Definisi Variabel ......................................................................................... 31
3. Pengukuran Variabel ................................................................................... 32
E. Populasi Dan Sampel ........................................................................................ 33
1. Populasi ....................................................................................................... 33
2. Sampel ......................................................................................................... 34
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
F. Teknik Pengambilan Sampel............................................................................. 34
G. Sumber Data ...................................................................................................... 34
H. Teknik Pengumpulan Data ................................................................................ 34
1. Wawancara ................................................................................................. 34
2. Kuesioner ................................................................................................... 35
I. Teknik Pengujian Instrumen ............................................................................. 35
1. Uji Validitas ................................................................................................ 35
2. Uji Reliabilitas ............................................................................................ 36
J. Teknik Analisis data .......................................................................................... 37
1. Regresi Liner Berganda............................................................................... 37
2. Uji Asumsi Klasik ....................................................................................... 38
a. Uji Normalitas ....................................................................................... 38
b. Uji Multikolinearitas ............................................................................. 39
c. Uji Heterokedastisitas ........................................................................... 39
3. Pengujian Hipotesisis .................................................................................. 40
a. Uji F ...................................................................................................... 40
b. Uji t ....................................................................................................... 42
4. Koefisien Determinasi ................................................................................. 43
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ..................................................... 44
A. Sejarah Perusahaaan .......................................................................................... 44
B. Lokasi Perusahaan ............................................................................................. 44
C. Visi dan Misi ..................................................................................................... 45
1. Visi Perusahaan .......................................................................................... 45
2. Misi Perusahaan ......................................................................................... 45
D. Struktur organisasi ........................................................................................... 46
E. Sumber Daya Manusia ...................................................................................... 47
1. Status Karyawan.......................................................................................... 47
2. Rekrutmen Karyawan.................................................................................. 47
3. Hak dan Kewajiaban Karyawan Tetap ........................................................ 48
F. Keuangan .......................................................................................................... 49
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
G. Produksi dan Pemasaran .................................................................................. 49
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................................................... 51
A. Gambaran Penelitian ......................................................................................... 51
B. Analisis Karakteristik Responden ..................................................................... 52
1. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin ................... 52
2. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Kelompok Usia ................ 53
3. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Unit atau Bagian............... 53
4. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Pendidikan ........................ 55
5. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Masa Kerja ....................... 55
C. Analisis Tanggapan Responden ........................................................................ 56
1. Analisis Tanggapan Responden Terhadap Setiap Pernyataan Pada
Variabel Budaya Organisasi ........................................................................ 56
2. Analisis Tanggapan Responden Terhadap Setiap Pertanyaan Pada
Variabel Gaya Kepemimpinan .................................................................... 60
3. Analisis Tanggapan Responden Terhadap Setiap Pertanyaan Pada
Variabel Kinerja Karyawan......................................................................... 63
D. Pengujian Instrumen.......................................................................................... 67
1. Uji Validitas ................................................................................................ 67
a. Uji Validitas Variabel Budaya Organisasi ........................................... 68
b. Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan ........................................ 69
c. Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan ............................................. 69
2. Uji Reliabilitas ............................................................................................ 70
E. Analisis Data ..................................................................................................... 71
1. Analisis Regresi Linear Berganda ............................................................... 71
2. Uji Asumsi Klasik ....................................................................................... 72
a. Uji Normalitas ....................................................................................... 72
b. Uji Multikolinearitas ............................................................................. 73
c. Uji Heteroskedastisitas .......................................................................... 73
3. Uji Hipotesis ............................................................................................... 75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
a. Uji F ...................................................................................................... 75
b. Uji t ...................................................................................................... 77
4. Koefisien Determinasi ................................................................................. 81
F. Pembahasan ....................................................................................................... 82
1. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan ......................... 82
2. Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan ..................... 82
3. Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan secara
bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan ................................................. 83
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN ................................. 85
A. Kesimpulan ....................................................................................................... 85
B. Saran .................................................................................................................. 85
C. Keterbatsan penelitian ...................................................................................... 87
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. 88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
III.1 Skala Likert ................................................................................................... 32
III.2 Skala Ordinal ................................................................................................. 33
V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan jenis kelamin .................................... 52
V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Kelompok Usia ............................... 53
V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Unit Atau Bagian .......................... 54
V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ................................... 55
V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja ................................... 56
V.6 Tanggapan Responden Terhadap Setiap Pernyataan Pada Variabel
Budaya Organisasi ....................................................................................... 57
V.7 Tanggapan Responden Terhadap Setiap Pernyataan Pada Variabel
Gaya Kepemimpinan ................................................................................... 60
V.8 Tanggapan Responden Terhadap Setiap Pernyataan Pada Variabel
Kinerja Karyawan ....................................................................................... 64
V.9 Hasil Uji Validitas Variabel Budaya Organisasi ........................................ 68
V.10 Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan ...................................... 69
V.11 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan ........................................... 69
V.12 Hasil Uji Reliabilitas ..................................................................................... 70
V.13 Hasil Analisis Regresi Linear Berganda ...................................................... 71
V.14 Hasil Uji Multikolinearitas ............................................................................ 73
V.15 Hasil Uji F ................................................................................................... 75
V.16 Hasil Uji t ...................................................................................................... 77
V.17 Hasil Uji Determinasi ................................................................................... 81
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
IV.1 Struktur Organisasi ................................................................................ 46
V.1 Hasil Uji Normalitas ................................................................................ 72
V.3 Hasil Uji Heteroskedastisitas .................................................................. 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Judul Halaman
1 Kuesioner Penelitian ................................................................................. 90
2 Surat Ijin Penelitian ................................................................................... 96
3 Tabulasi Data Penelitian ......................................................................... 99
4 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ......................................................... 109
5 Hasil Uji Asumsi Klasik .......................................................................... 114
6 Analisis Data .......................................................................................... 117
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
ABSTRAK
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
Studi Kasus pada Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat
Noppy Riscky
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2015
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh budaya organisasi
terhadap kinerja karyawan, 2) pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja
karyawan dan 3) pengaruh budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara
bersama-sama terhadap kinerja karyawan. Populasi penelitian ini adalah karyawan
non managerial dan berstatus karyawan tetap pada PT. Sumatera Makmur Lestari
Cabang Sintang, Kalimantan Barat yang berjumlah 79 orang. Teknik Pengambilan
sampel menggunakan population sampling. Teknik pengumpulan data dengan
kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan teknik analisis regresi
linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) budaya organisasi
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, 2) gaya kepemimpinan tidak
berpengaruh terhadap kinerja karyawan dan 3) budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
Kata kunci: budaya organisasi, gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
ABSTRACT
THE EFFECT OF ORGANIZATION CULTURE AND LEADERSHIP
STYLE TOWARD EMPLOYEES PERFORMANCE
Case Study of the employees of PT. Sumatera Makmur Lestari Branch of Sintang,
Kalimantan Barat
Noppy Riscky
Sanata Dharma University
Yogyakarta, 2015
This research aims to analyze the effect of 1) organization culture on the
employees performance, 2) leadership style on the employees performance and 3)
both of organization culture and leadership style on the employees performance.
The population of this research are 79 employees of non managerial and
permanent employees of PT. Sumatera Makmur Lestari branch of Sintang,
Kalimantan Barat. This research uses population sampling. Technique questionare
and interview are used for gathering the data. Multiple linear regression are use
for data analysis. The research shows that 1) organization culture influences
positively the employees performance, 2) leadership style doesn’t effect the
employees performance and 3) both organization culture and leadership style
simultaneously effect the employees performance.
Keywords : organization culture, leadership style and employees performance.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di era globalisasi yang terjadi sekarang ini membawa pengaruh yang
cukup besar pada suatu organisasi atau perusahaan. Keadaan ini
mengharuskan organisasi atau perusahaan untuk bersaing dengan perusahaan
yang lainnya. Sumber daya manusia memiliki peranan penting dalam
mendukung kegiatan ini. Semua tindakan yang diambil dalam setiap kegiatan
diprakarsai dan ditentukan oleh manusia yang menjadi anggota organisasi
atau perusahaan. Perusahaan membutuhkan sumber daya manusia yang
potensial yaitu mempunyai pengetahuan dan ketrampilan tinggi, baik
pemimpin maupun karyawan dalam melaksanakan tugas dan pengawasan
yang merupakan penentu tercapainya tujuan perusahaan.
Tujuan perusahaan tidak hanya mencapai produktivitas yang tinggi saja,
tetapi akan lebih memperhatikan kinerja dalam proses pencapaian tujuan
tersebut. Oleh karena itu, kinerja menjadi faktor penentu bagi setiap individu
dan organisasi dalam mencapai produktivitas yang tinggi. Menurut
Mangkunegara (2005 : 9), kinerja karyawan didefinisikan sebagai hasil kerja
secara kualitas dan kuantitas yang dicapai seseorang karyawan dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan
kepadanya. Karyawan dengan kinerja yang tinggi sangat diharapkan oleh
perusahaan. Semakin banyak karyawan yang berkinerja tinggi, maka semakin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
meningkat juga produktivitas perusahaan sehingga perusahaan dapat bertahan
dalam persaingan global. Menyadari akan pentingnya hal tersebut guna
mencapai tujuan organisasi terdapat beberapa faktor yang dapat digunakan
dalam meningkatkan kinerja karyawan diantaranya adalah budaya organisasi
dan gaya kepemimpinan.
Bass dan Reggio (2006 : 100), menyatakan bahwa pendiri dan penerus
kepemimpinan membentuk budaya dari nilai-nilai dan asumsi bersama,
dibimbing dan dibatasi oleh keyakinan pribadi mereka. Budaya organisasi
dan kepemimpinan saling berinteraksi satu sama lain. Pemimpin menciptakan
dan memperkuat norma-norma dan perilaku dalam budaya. Norma-norma
berkembang karena para pemimpin menekankan pentingnya bagaimana
mereka menangani krisis, cara mereka memberikan teladan dan menarik
mereka untuk bergabung dalam organisasi.
Budaya organisasi yang kondusif akan memberi arah pada suatu
organisasi dan juga para karyawannya serta membantu mereka memahami
cara segala sesuatu dilakukan dalam organisasi. Budaya yang kondusif juga
akan memberikan stabilitas bagi sebuah organisasi. Tetapi, bagi sebagian
organisasi, budaya yang kondusif juga akan mejadi hambatan organisasi
untuk berkembang. Budaya dari setiap organisasi adalah berbeda seperti yang
dikemukakan oleh Robbins (2005 : 485),“organization culture is a system of
shared meaning held by members that distinguishes the organization from
other organizations.”Budaya organisasi yaitu suatu sistem makna bersama
yang dianut oleh anggota-anggota yang membedakan organisasi itu dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
organisasi-organisasi lain. Kasali (2007 : 153), budaya korporat pada
dasarnya adalah suatu sistem yang membimbing orang-orang pada suatu
institusi untuk berperilaku tertentu. Tentu saja setiap korporasi mempunyai
keunikan dalam membimbing anggotanya atau karyawan-karyawannya dalam
berperilaku.
Dalam perkembangannya budaya lebih mengedepankan etika dan
sistem nilai untuk membentuk kepribadian organisasi. Sistem nilai bukan
hanya sekedar sistem nilai yang inovatif belaka, melainkan juga sistem nilai
kreatif yang memacu manusia atau karyawan untuk berprestasi (Rhenald
Kasali, 2007 : 155). Robbins (dalam Mangkunegara, 2005 : 29), budaya
perusahaan yang kuat dan dipahami sesuai dengan nilai-nilai organisasi yang
dapat menimbulkan persepsi yang positif antara semua tingkatan karyawan
untuk mendukung dan mempengaruhi iklim kepuasan yang berdampak pada
kinerja karyawan. Hasil penelitian Kotter & Heskett (1992 : 21) terhadap
berbagai jenis industri di Amerika menemukan bahwa budaya organisasi
mempunyai dampak yang signifikan terhadap kinerja ekonomi perusahaan
jangka panjang. Budaya perusahaan akan meningkatkan kinerja ekonomi
jangka panjang suatu perusahaan, jika pemimpin sangat peduli dengan
pelanggan, pemegang saham, karyawan, kepemimpinan yang baik dan proses
lainnya yang dapat menghasilkan perubahan. Dengan sistem nilai, pemimpin
akan memperhatikan konstituen mereka dan kemudian membuat dan
menerapkan strategi yang masuk akal mengingat kebutuhan konstituennya
(Kotter & Heskett, 1992: 58-59). Jadi, budaya organisasi sangat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
mempengaruhi perilaku setiap anggotanya untuk mencapai tingkat kinerja
yang tinggi sehingga tercapai juga produktivitas yang tinggi.
Keberhasilan suatu organisasi juga sangat ditentukan oleh pemimpin
dan gaya kepemimpinannya dalam organisasi. Pemimpin adalah seorang
pribadi yang memiliki superioritas tertentu, sehingga dia memiliki
kewibawaan dan kekuasaan untuk menggerakkan orang lain melakukan usaha
bersama mencapai sasaran tertentu. Gaya kepemimpinan adalah pola perilaku
yang digunakan pemimpin dalam mempengaruhi orang lain atau bawahannya
dalam mencapai tujuan yang diinginkan oleh organisasi. Setiap pemimpin
mempunyai gaya kepemimpinan yang berbeda-beda antara yang satu dengan
yang lain dan setiap gaya kepemimpinan tentu memiliki kelebihan masing-
masing yang akan membedakannya dengan gaya kepemimpinan yang lain.
Pemimpin yang melaksanakan kepemimpinannya secara efektif, dapat
menggerakkan orang atau karyawannya kearah tujuan yang dicita-citakan,
akan menjadi panutan dan teladan. Sebaliknya pemimpin yang keberadaannya
hanya sebagai figur dan tidak memiliki pengaruh serta kemampuan
kepemimpinan, akan mengakibatkan kinerja organisasi menjadi lambat,
karena pemimpin tersebut tidak memiliki kapabilitas dan kecakapan untuk
menghasilkan kinerja terbaik. Siagian (dalam Endin Nasrudin, 2010 : 67),
mengemukakan suatu organisasi akan mampu menggapai tujuannnya baik
sebagai keseluruhan maupun sebagai kelompok dalam suatu organisasi
tertentu sangat bergantung pada mutu kepemimpinan yang terdapat dalam
organisasi yang bersangkutan. Bahkan, kiranya dapat dikatakan bahwa mutu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
kepemimpinan yang terdapat dalam suatu organisasi tersebut memainkan
peranan yang sangat dominan dalam keberhasilan organisasi tersebut dalam
menyelenggarakan berbagai kegiatannya terutama terlihat dalam kinerja para
pegawainya .
Berangkat dari latar belakang masalah diatas maka peneliti mengambil
judul “Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan Terhadap
Kinerja Karyawan” Studi Kasus pada PT. Sumatera Makmur Lestari
Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas, maka
dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut:
1. Apakah ada pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan PT.
Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat?
2. Apakah ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan
PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat?
3. Apakah ada pengaruh budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara
bersama-sama terhadap kinerja karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari
Cabang Sintang, Kalimantan Barat?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
C. Batasan Masalah
Dalam penelitian ini peneliti membatasi masalah yang diteliti, hal ini
mengingat keterbatasan dan kemampuan peneliti. Adapun batasan masalah
dalam penelitian ini adalah:
1. Penelitian ini dilakukan di PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang
Sintang, Kalimantan Barat.
2. Budaya Organisasi yang diteliti adalah Inovasi dan pengambilan resiko,
Perhatian terhadap detail, Orientasi hasil, Orientasi tim, Keagresifan dan
Stabilitas.
3. Gaya Kepemimpinan yang diteliti adalah menurut sistem manajemen
Likert (sistem 1, sistem 2, sistem 3, dan sistem 4) dengan indikator-
indikator sebagai berikut : Kepercayaan atasan kepada bawahan,
Pemberian motivasi, Model komunikasi atasan dengan bawahan dan
Pelibatan bawahan dalam pengambilan keputusan.
4. Kinerja Karyawan yang diteliti dengan menggunakan indikator-indikator
sebagai berikut : Kualitas, Kuantitas, Kerja sama, Luas pengetahuan
tentang pekerjaan, Kemandirian, Ketepatan waktu dan Komitmen kerja.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai peneliti dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja
karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan
Barat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
2. Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja
karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan
Barat.
3. Untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan gaya kepemimpinan
secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan PT. Sumatera Makmur
Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Perusahaan
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dan
masukan pihak perusahaan dalam mengambil keputusan strategis
perusahaan, baik mengenai kebijakan maupun pengembangan sumber
daya manusia.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
Penelitian ini diharapkan dapat menambah kepustakaan dan berguna
sebagai salah satu referensi bagi pembaca yang berminat untuk meneliti
topik yang serupa maupun sebagai bahan pertimbangan penelitian-
penelitian selanjutnya.
3. Bagi Penulis
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dalam bidang
organisasi dan juga sebagai sarana penerapan teori-teori yang diperoleh
selama perkuliahan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Budaya Organisasi
a. Konsep Budaya Organisasi
Budaya organisasi memiliki makna yang luas. Menurut
Robbins (2005 : 485),“organization culture is a system of shared
meaning held by members that distinguishes the organization from
other organizations.”Budaya organisasi yaitu suatu sistem makna
bersama yang dianut oleh anggota-anggota yang membedakan
organisasi itu dengan organisasi-organisasi lain.
Menurut Luthans (dalam Andreas Lako, 2004 : 29), budaya
organisasi merupakan norma-norma dan nilai-nilai yang
mengarahkan perilaku anggota organisasi. Setiap anggota organisasi
akan berperilaku sesuai dengan budaya yang berlaku agar diterima
oleh lingkungannya. Sarplin (dalam Asri Laksmi Riani, 2011 : 6),
menyatakan bahwa budaya organisasi merupakan suatu sistem nilai,
kepercayaan dan kebiasaan dalam suatu organisasi yang saling
berinteraksi dengan struktur sistem formalnya untuk menghasilkan
norma-norma perilaku organisasi.
Schein juga (dalam Andreas Lako 2004 : 30), mendefinisikan
budaya organisasi sebagai suatu pola dari asumsi-asumsi dasar yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
ditemukan, diciptakan atau dikembangkan oleh suatu kelompok
tertentu dengan maksud agar organisasi belajar mengatasi atau
menanggulangi masalah-masalahnya yang timbul akibat adaptasi
eksternal dan integrasi internal yang sudah berjalan dengan cukup
baik, sehingga perlu diajarkan kepada anggota-anggota baru sebagai
cara yang benar untuk memahami, memikirkan dan merasakan
berkenaan dengan masalah-masalah tersebut.
Stoner (dalam Asri Laksmi Riani, 2011 : 6), mendefinisikan
budaya organisasi sebagai suatu cognitive framework yang meliputi
sikap, nilai-nilai, norma perilaku dan harapan-harapan yang
disumbangkan oleh anggota organisasi. Kasali (2007 : 153),
mengemukakan budaya korporat adalah suatu sistem nilai yang
membimbing orang-orang pada suatu institusi untuk berperilaku
tertentu. Dari pengertian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa
budaya organisasi adalah sebuah sistem bersama yang terdiri dari
keyakinan, nilainilai dan perilaku kelompok yang disebarluaskan
dalam organisasi.
b. Karakteristik Budaya Organisasi
Robbins (2005 : 485), mengemukakan bahwa terdapat 7
(tujuh) karakteristik primer yang bersama-sama menangkap hakikat
dari budaya organisasi, yaitu :
1) Innovation and risk taking (inovasi dan pengambilan resiko).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Tingkat daya dorong karyawan untuk bersikap inovatif dan
berani mengambil resiko.
2) Attentation to detail (perhatian terhadap detail).
Tingkat tuntutan terhadap karyawan untuk mampu
memperlihatkan ketepatan, analisis, dan perhatian terhadap
detail.
3) Outcome orientation (orientasi hasil).
Tingkat tuntutan terhadap manajemen untuk lebih memusatkan
perhatian terhadap hasil dibandingkan perhatian terhadap teknik
dan proses yang digunakan untuk meraih hasil tersebut.
4) People orentation (orientasi orang).
Tingkat keputusan manajemen dalam mempertimbangkan
dampak-dampak hasil terhadap orang-orang yang ada dalam
organisasi.
5) Team orientation (orientasi tim).
Tingkat aktivitas pekerjaan yang diatur dalam tim, bukannya
secara individu.
6) Aggressiveness (agresivitas).
Tingkat tuntunan terhadap orang-orang agar berlaku agresif dan
bersaing dan tidak bersikap santai.
7) Stability (stabilitas).
Tingkat penekanan aktivitas organisasi dalam mempertahankan
status quo berbanding pertumbuhan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Tiap karakteristik ini berlangsung pada suatu kontinum dari
rendah ke tinggi. Maka dengan menilai organisasi itu berdasarkan
tujuh karakteristik ini, akan diperoleh gambaran majemuk dari
budaya organisasi itu. Gambaran ini menjadi dasar untuk perasaan
pemahaman bersama yang dimiliki para anggota mengenai
organisasi, bagaimana urusan diselesaikan di dalamnya dan cara para
anggota diharapkan berperilaku.
c. Fungsi Budaya Organisasi
Budaya organisasi sebagai pedoman untuk mengontrol
perilaku anggota organisasi serta memiliki fungsi dan manfaat yang
berguna bagi organisasi. Menurut Robbins (2005 : 489), fungsi
budaya organisasi sebagai berikut :
1) Budaya mempunyai peran menetapkan tapal batas. Artinya
budaya menciptakan pembedaan yang jelas antar satu organisasi
dan organisasi lain.
2) Budaya memberikan suatu rasa identitas bagi anggota-anggota
organisasi.
3) Budaya mempermudah timbulnya komitmen pada sesuatu yang
lebih luas daripada kepentingan diri pribadi seseorang.
4) Budaya itu meningkatkan kemantapan sistem sosial. Budaya
merupakan perekat sosial yang membantu mempersatukan
organisasi itu dengan memberikan standar-standar yang tepat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
mengenai apa yang harus dikatakan dan dilakukan oleh para
karyawan.
5) Budaya berfungsi sebagai mekanisme pembuat makna dan
mekanisme pengendali yang memandu dan membentuk sikap
serta perilaku para karyawan.
2. Kepemimpinan
a. Konsep Kepemimpinan
Terdapat beberapa definisi kepemimpinan yang dikemukakan
oleh beberapa ahli. Menurut Katz & Kahn (1978 : 528),”leadership
is the influential increment over and above mechanical compliance
with the routine directives of the organization.” Kepemimpinan
adalah pengaruh tambahan yang melebihi dan berada diatas
kebutuhan mekanis dalam mengarahkan organisasi secara rutin.
Menurut Schein (1992 : 2),”leadership is the ability to step
outside the culture to start evolutionary change processes that are
more adaptive.” Kepemimpinan adalah kemampuan untuk bertindak
diluar budaya untuk memulai proses perubahan evolusi agar menjadi
lebih adaptif.
Menurut Burns (1978 : 18),”leaedership is exercised when
persons mobilize institutional, political, psychological, and other
resources so as to arouse, engage, and satisfy the motives of
followers.” Kepemimpinan dilaksanakan ketika seseorang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
memobilisasi sumber daya institusional, politis, psikologis, dan
sumber-sumber lainnya untuk membangkitkan, melibatkan dan
memenuhi motivasi pengikutnya.
Menurut Robbins (2005 : 332),”leadership as the ability to
influence a group toward the achievement of goals.” Kepemimpinan
adalah kemampuan untuk mempengaruhi suatu kelompok untuk
mencapai tujuan. Jadi, kepemimpinan adalah kemampuan
mempengaruhi orang lain demi mencapai suatu tujuan yang
diinginkan.
b. Gaya Kepemimpinan
Menurut Heidjrachman (1989 : 224), gaya kepemimpian
adalah pola tingkah laku yang dirancang untuk mengintegrasikan
tujuan organisasi dengan tujuan individu dalam mencapai suatu
tujuan tertentu. Ralph White dan Ronald Lippit (dalam Veithzal
Rivai, 2013 : 156-157) mengemukakan tiga macam gaya
kepemimpinan, yaitu:
1) Kepemimpianan Otoriter
Kepemimpinan tipe ini memiliki ciri sebagai berikut :
a) Semua penentuan kebijakan dilakukan oleh pemimpin.
b) Teknik-teknik dan langkah-langkah aktivitas ditentukan
oleh pejabat satu persatu hingga langkah-langkah
mendatang senantiasa tidak pasti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
c) Pemimpin biasanya mendikte tugas pekerjaan khusus dan
kerja bersama setiap anggota.
d) Pemimpin tidak turut serta dalam partisipasi kelompok
secara aktif kecuali apabila ia memberikan demontrasi.
2) Kepemimpinan Demokratis
Kepemimpinan tipe ini mempunyai ciri sebagai berikut :
a) Semua kebijakan merupakan bahan pembahasan kelompok
dan keputusan kelompok yang dirangsang dan dibantu oleh
pemimpin.
b) Perspektif aktivitas dicapai selama diskusi berlangsung. Jika
diperlukan nasihat teknis, maka pemimpin menyarankan
dua atau lebih banyak prosedur-prosedur alternatif yang
dapat dipilih.
c) Para anggota bebas untuk bekerja dengan siapa yang
mereka kehendaki dan pembagian tugas terserah pada
kelompok.
d) Pemimpin bersifat objektif dalam pujian dan kritiknya. Ia
berusaha untuk menjadi anggota kelompok secara mental,
tanpa terlampau banyak melakukan pekerjaan tersebut.
3) Kepemimpinan Laissez - Faire
Ciri dari kepemimpinan tipe ini sebagai berikut:
a) Kebebasan penuh bagi keputusan kelompok atau individual
dengan minimum partisipasi pemimpin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
b) Dia tidak mengambil bagian dari diskusi kerja. Macam-
macam bahan disediakan oleh pemimpin, yang dengan jelas
bahwa setiap orang akan memberikan keterangan apabila
ada permintaan atau pertanyaan. Dia tidak turut
berpartisipasi bagian dalam diskusi kelompok.
c) Pemimpin tidak berpartisipasi sama sekali dalam penetuan
tugas.
d) Komentar spontan yang tidak frekuen atas aktivitas anggota
dan ia tidak berusaha sama sekali untuk menilai atau
mengatur suatu kejadian.
Menurut Hasibuan (2005 : 170), jenis-jenis gaya
kepemimpinan adalah sebagai berikut :
1) Kepemimpinan Otoriter
Kepemimpinan otoriter adalah kekuasaan atau wewenang
sebagian besar mutlak tetap berada pada pimpinan. Pengambilan
keputusan dan kebijaksanaan hanya ditetapkan sendiri oleh
pemimpin, bawahan tidak diikutsertakan untuk memberikan
saran, ide dan pertimbangan dalam proses pengambilan
keputusan.
2) Kepemimpinan Partisipatif
Kepemimpinan Partisipatif adalah apabila dalam kepemimpinan
dilakukan dengan cara persuasif, menciptakan kerjasama yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
serasi, menumbuhkan loyalitas, dan partisipasi para bawahan.
Pemimpin memotivasi bawahan agar merasa ikut memiliki
perusahaan.
3) Kepemimpinan Delegatif
Kepemimpinan delegatif apabila seorang pemimpin
mendelegasikan wewenang dengan agak lengkap. Dengan
demikian, bawahan dapat mengambil keputusan dan
kebijaksanaan bebas atau leluasa dalam melaksanakan
pekerjaannya. Pemimpin tidak peduli cara bawahan mengambil
keputusan dan mengerjakan pekerjaannya sepenuhnya
diserahkan kepada bawahan.
4) Kepemimpinan Situasional
Penekanan pendekatan situasional adalah pada perilaku
pemimpin dan anggota atau pengikut dalam kelompok dan
situasi yang variatif. Dalam kepemimpinan situasional tidak ada
satu pun cara yang terbaik untuk mempengaruhi orang lain.
Gaya kepemimpinan mana yang harus digunakan terhadap
individu atau kelompok tergantung pada tingkat kesiapan orang
yang akan dipengaruhi.
Pada Study University of Michigan yang dilakukan oleh Likert
(dalam Weihrich dan Koontz, 1993 : 495 – 499) mengidentifikasikan
dua gaya dasar, gaya kepemimpinan yang berorientasi pada tugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
(task oriented) dan gaya kepemimpinan yang berorientasi pada
karyawan (employee oriented). Sebagai pedoman dan untuk
memperjelas konsep terdapat empat sistem manajemen yaitu :
1) Sistem 1 ; eksploitatif-autoritatif
Manajer dalam sistem ini sangat otokratis, kurang percaya
kepada bawahan, memotivasi bawahan melalui ancaman dan
dan hukuman, jarang memberi penghargaan, berkomunikasi satu
arah serta pengambilan keputusan pada tingkat teras.
2) Sistem 2 ; autoritatif-baik hati
Manajer pada sistem ini sedikit yakin dan percaya kepada
bawahan memotivasi melalui penghargaan atau imbalan serta
ancaman dan hukuman tertentu, memperkenankan sedikit
komunikasi ke atas, sedikit mendorong timbulnya ide dan
pendapat dari bawahan dan memperkenankan pendelegasian
pengambilan keputusan dalam hal-hal tertentu tetapi dengan
pengendalian kebijakan secara ketat.
3) Sistem 3 ; konsultatif
Manajer pada sistem ini memiliki rasa yakin dan percaya
secukupnya kepada bawahan, berusaha menggunakan ide dan
pendapat bawahan secara konstruktif, memotivasi melalui
penghargaan dan sesekali menggunakan hukuman serta
keikutsertaan tertentu, berkomunikasi dua arah, kebijakan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
keputusan-keputusan umum berada di tingkat atas dan
keputusan-keputusan khusus berada di tingkat bawah serta
bertindak konsultatif dengan cara-cara lain.
4) Sistem 4 ; partisipatif-kelompok
Manajer sistem ini yakin dan percaya sepenuhnya kepada
bawahan dalam segala hal, memperoleh ide dan pendapat dari
bawahan dan menggunakannya secara konsrtruktif, memberikan
penghargaan ekonomis atas dasar keikutsertaan dan keterlibatan
kelompok dalam bidang-bidang seperti perancangan tujuan dan
penilaian kemajuan dalam pencapaian tujuan, berkomunikasi
dua arah dengan rekan kerja, mendorong pengambilan
keputusan pada semua tingkat organisasi dan melaksanakan
tugas bersama rekan sejawat dan bawahan sebagai bagian dari
kelompok.
Dari beberapa ciri-ciri di atas diambil beberapa poin
sebagai indikator gaya kepemimpinan. Adapun indikator-
indikator tersebut adalah sebagai berikut :
a) Kepercayaan atasan kepada bawahan.
b) Pemberian motivasi oleh atasan.
c) Model komunikasi atasan dengan bawahan.
d) Pelibatan bawahan dalam pengambilan keputusan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
3. Kinerja Karyawan
a. Konsep Kinerja
Secara umum kinerja merupakan suatu ukuran dari hubungan
output yang dihasilkan oleh output tertentu. Menurut Mangkunegara
(2005 : 9), kinerja karyawan adalah hasil kerja secara kualitas dan
kuantitas yang dicapai seseorang karyawan dalam melaksanakan
tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
Menurut pendekatan perilaku dalam manajemen, kinerja adalah
kuantitas atau kualitas sesuatu yang dihasilkan atau jasa yang
diberikan oleh seseorang yang melakukan pekerjaan (Luthans, 2005 :
165). Sedangkan Mathis dan Jackson (2006 : 65), menyatakan bahwa
kinerja pada dasarnya adalah apa yang dilakukan atau tidak
dilakukan pegawai. Menurut Gibson (dalam Asri Lakmi Riani, 2011
: 98 ), kinerja merupakan hasil pekerjaan yang sesuai dengan tujuan
organisasi, misalnya kualitas kerja, kuantitas kerja, efisiensi dan
kriteria aktivitas lainnya.
Karyawan yang memiliki level kinerja tinggi merupakan
karyawan yang produktivitas kerjanya tinggi dan sebaliknya
karyawan yang memiliki level kinerja rendah tidak sesuai dengan
standar yang telah ditetapkan, maka karyawan tersebut merupakan
karyawan yang tidak produktif. Menilai kinerja karyawan
merupakan salah satu tugas yang sangat penting bagi perusahaan
untuk mngetahui level kinerja karyawan yang bekerja diperusahaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
tersebut serta sebagai bahan pertimbangan bagi keputusan-keputusan
strategis perusahaan, baik yang terkait dengan kebijakan umum
perusahaan, maupun terkait dengan kebijakan pengembangan
sumber daya manusia. Penilaian kinerja menurut Mondy dan Noe
(dalam Suwatno dan Priansa, 2011 : 197) merupakan suatu sistem
formal yang secara berkala digunakan untuk mengevaluasi kinerja
individu dalam menjalankan tugas-tugasnya. Tujuan dilaksanakan
penilaian kinerja menurut Milkovich (dalam Suwatno dan Priansa,
2011 : 197) ialah untuk mengenali kekuatan dan kelemahan
karyawan sehingga proses umpan balik sebagai motivator dapat
berjalan dengan baik untuk memperbaiki kesalahan karyawan dalam
bekerja dan menetukan alokasi reward (penghargaan) yang tepat
sesuai dengan prestasi kerja masing-masing karyawan. Umpan balik
bagi karyawan merupakan informasi untuk mendapatkan bimbingan
dan pembinaan agar terbentuk tingkat kemampuan kerja dan usaha
kerja karyawan.
b. Indikator-indikator kinerja karyawan
Indikator-indikator kinerja karyawan yang dikemukakan oleh
Bernandin dan Russel (dalam Gomes, 2003 : 142) adalah:
1) Quantity of work : jumlah kerja dalam suatu periode yang
ditentukan.
2) Quality of work : kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-
syarat kesesuaian dan kesiapannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
3) Job knowledge: luas pengetahuan karyawan mengenai pekerjaan
dan ketrampilannya.
4) Creativeness: keaslian gagasan-gagasan yang dimunculkan oleh
karyawan dan tindakan-tindakan untuk menyelesaikan
persoalan-persoalan yang timbul.
5) Cooperation: kesediaan karyawan untuk bekerja sama dengan
orang lain atau sesama anggota organisasi dalam menyelesaikan
tugas dan pekerjaan yang telah ditetapkan.
6) Dependability: kesadaran untuk dapat dipercaya dalam hal
kehadiran dan penyelesaian kerja.
7) Initiative: semangat untuk melaksanakan tugas-tugas baru dan
dalam memperbesar tanggung jawabnya tanpa menunggu
perintah.
8) Personal Qualities: menyangkut kepribadian, kepemimpinan,
keramahtamahan dan integritas pribadi.
Menurut Robbins (2006 : 260), terdapat indikator-indikator
untuk mengukur kinerja karyawan secara individu yaitu:
1) Kualitas.
Kualitas kerja diukur dari persepsi karyawan terhadap kualitas
pekerjaan yang dihasilkan serta kesempurnaan tugas terhadap
keterampilan dan kemampuan karyawan.
2) Kuantitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Jumlah yang dapat dihasilkan. Misalnya jumlah yang dinyatakan
dalam jumlah unit, jumlah siklus aktivitas yang diselesaikan.
3) Ketepatan waktu.
Tingkat aktivitas diselesaikan pekerjaan pada waktu yang
ditetapkan, dilihat dari sudut koordinasi dengan hasil output
serta memaksimalkan waktu yang tersedia untuk aktivitas lain.
4) Efektivitas.
Tingkat penggunaan sumber daya organisasi (tenaga, uang,
teknologi, bahan baku) dimaksimalkan dengan maksud
menaikkan hasil dari setiap unit dalam penggunaan sumber
daya.
5) Kemandirian.
Tingkat dimana seorang karyawan dapat menjalankan fungsi
kerjanya tanpa bantuan orang lain.
6) Komitmen kerja.
Tingkat dimana karyawan mempunyai komitmen kerja dan
tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan yang
diserahkan perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
Dari beberapa indikator yang tersedia, peneliti mengambil
beberapa poin untuk dijadikan indikator kinerja karyawan. Beberapa
poin tersebut adalah :
Kualitas
Kuantitas
Kerja sama
Luas pengetahuan tentang pekerjaan
Kemandirian
Ketepatan waktu
Komitmen kerja
4. Hubungan Antar Variabel
a. Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan.
Robbins (dalam Mangkunegara, 2005 : 29) menyatakan bahwa
pembentukan kinerja yang baik dihasilkan jika terdapat komunikasi
antara seluruh karyawan, sehingga membentuk internalisasi budaya
perusahaan yang kuat dan dipahami sesuai dengan nilai-nilai
organisasi yang dapat menimbulkan persepsi yang positif antar
semua tingkatan karyawan untuk mendukung dan mempengaruhi
iklim kepuasan yang berdampak pada kinerja karyawan. Kasali
(2007 : 155) mengungkapkan bahwa budaya korporat lebih
mengedepankan etika dan sistem nilai untuk membentuk kepribadian
organisasi. Sistem nilai itu bukanlah sistem nilai yang inovatif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
belaka, melainkan juga sistem nilai kreatif yang memacu manusia
untuk berprestasi. Penelitian Kotter & Heskett (1992 : 21) terhadap
berbagai jenis industri di Amerika menemukan bahwa budaya
organisasi mempunyai dampak yang signifikan terhadap kinerja
ekonomi perusahaan jangka panjang. Dengan adanya budaya
organisasi akan memudahkan karyawan untuk menyesuaikan diri
dengan lingkungan perusahaan dan membantu perusahaan untuk
mengetahui tindakan apa yang seharusnya dilakukan sesuai dengan
nilai-nilai yang ada dalam perusahaan dan menjunjung tinggi nilai-
nilai tersebut sebagai pedoman karyawan untuk berperilaku yang
dapat dijalankan dalam melaksanakan tugas pekerjaannya (Asri
Laksmi Riani, 2011 : 109).
b. Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan
Siagian (dalam Endin Nasrudin, 2010 : 67) mengemukakan
keberhasilan suatu organisasi, baik sebagai keseluruhan maupun
sebagai kelompok dalam suatu organisasi tertentu sangat bergantung
pada mutu kepemimpinan yang terdapat dalam organisasi yang
bersangkutan. Bahkan kiranya dapat dikatakan bahwa mutu
kepemimpinan yang terdapat dalam suatu organisasi tersebut
memainkan peranan yang sangat dominan dalam keberhasilan
organisasi tersebut dalam menyelenggarakan berbagai kegiatannya
terutama terlihat dalam kinerja para pegawainya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
B. Penelitian Sebelumnya
Natalia Pujiastuti, 2010 dengan judul skripsi “Pengaruh Motivasi Kerja,
Budaya Organisasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan” Studi
Kasus Pada PT Agronusa Investama Cabang Pahamuman, Kalbar. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja, budaya
organisasi dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan baik secara simultan
ataupun secara parsial. Alat analisis yang digunakan adalah analisis model
regresi linear berganda. Hasil analisis menyatakan bahwa motivasi kerja,
budaya organisasi dan kepuasan kerja secara sendiri-sendiri berpengaruh
positif terhadap kinerja karyawan dan secara bersama-sama motivasi kerja,
budaya organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan
PT Agronusa Investama Cabang Pahamuman, Kalbar.
Alexandre Donny Algustie, 2014 dengan judul skripsi “Pengaruh
Kompensasi, Gaya Kepemimpinan Dan Usia Terhadap Kinerja Karyawan”
Studi Kasus pada Karyawan PT Iskandar Indah Printing Textile. Tujuan dari
penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap
kinerja karyawan, 2) Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan
terhadap kinerja karyawan, 3) Untuk mengetahui pengaruh usia terhadap
kinerja karyawan, 4) Untuk mengetahui apakah kompensasi, gaya
kepemimpinan dan usia berpengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja
karyawan. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear
berganda. Hasil analisis menunjukkan 1) kompensasi secara parsial tidak
berpengaruh negatif terhadap kinerja karyawan, 2) gaya kepemimpinan secara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
parsial berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, 3) usia secara parsial
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, 4) kompensasi, gaya
kepemimpinan dan usia berpengaruh secara simultan terhadap kinerja
karyawan.
Lilis Afriyanti, 2014 dengan judul skripsi “Pengaruh Gaya
Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Komitmen Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan” Studi Kasus pada Karyawan tenaga Kependidikan Universitas
Sanata Dharma. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui
pengaruh gaya kepemimpinan, budaya organisasi dan komitmen kerja secara
bersama-sama terhadap kinerja karyawan, 2) Untuk mengetahui pengaruh
gaya kepemimpinan, budaya organisasi dan komitmen kerja secara parsial
terhadap kinerja karyawan. Analisis data yang digunakan adalah analisis
regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan 1) gaya kepemimpinan,
budaya organisasi dan komitmen kerja secara bersama-sama berpengaruh
terhadap kinerja karyawan, 2) gaya kepemimpinan secara parsial tidak
berpengaruh terhadap kinerja karyawan, 3) budaya organisasi secara parsial
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, 4) komitmen kerja secaraa
parsial berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
C. Kerangka Konseptual Penelitian
Berdasarkan tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah
budaya organisasi dan gaya kepemimpinan berpengaruh secara sendiri-sendiri
dan bersama-sama terhadap kinerja karyawan. Oleh karena itu dibuat
kerangka konseptual sebagai berikut :
Keterangan Garis :
: Pengaruh secara sendiri-sendiri
: Pengaruh secara bersama-sama
Kinerja Karyawan (Y)
Kualitas
Kuantitas
Kerja sama
Luas pengetahuan
tentang pekerjaan
Kemandirian
Ketepatan waktu
Komitmen kerja
Budaya Organisasi (X1) :
Inovasi dan
pengambilan resiko
Perhatian terhadap
detail
Orientasi hasil
Orientasi tim
Keagresifan
Stabilitas
Gaya Kepemimpinan (X2) :
Kepercayaan atasan
kepada bawahan
Pemberian motivasi oleh
atasan
Model komunikasi atasan
dengan bawahan
Pelibatan bawahan dalam
pengambilan keputusan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
D. Hipotesis
Hipotesis adalah pernyataan sementara yang akan diuji kebenarannya.
Dalam suatu organisasi atau perusahaan, budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan diduga memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan.
Budaya organisasi yang kondusif akan memberi arah para anggotanya
dalam membantu mereka memahami cara segala sesuatu dilakukan dalam
organisasi sehingga kinerja mereka semakin maksimal. Dengan adanya
budaya dalam organisasi, maka akan lebih mudah tercapai tujuan yang
diinginkan oleh organisasi. Jadi, semakin kondusif budaya organisasi,
semakin tinggi kinerja karyawan.
Gaya kepemimpinan para pemimpin yang terdapat dalam suatu
organisasi sangat mempengaruhi kinerja karyawan. Pemimpin menggunakan
gaya kepemimpinan yang tepat dan partisipatif dalam mempengaruhi
bawahannya sehingga para bawahan tersebut mampu memaksimalkan
kinerjanya serta dapat membantu perusahaan dalam mencapai tujuannya.
Jadi, semakin partisipatif gaya kepemimpinan, semakin tinggi kinerja
karyawan.
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah dan hasil penelitian
terdahulu maka diperoleh hipotesis sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
H1 : Budaya organisasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
H2 : Gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
H3 : Budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian studi kasus di PT.
Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
B. Subyek dan Obyek penelitian
1. Subyek Penelitian
Yang menjadi subyek penelitian adalah karyawan non manegerial dan
berstatus karyawan tetap PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat.
2. Obyek Penelitian
Yang menjadi obyek penelitian adalah Budaya Organisasi, Gaya
Kepemimpinan dan Kinerja Karyawan.
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
1. Waktu penelitian : Maret 2015
2. Lokasi penelitian : PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Dusun Obak, Desa Nyangkom, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten
Sintang, Kalimantan Barat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
D. Variabel penelitian
1. Identifikasi Variabel
Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
a. Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas
(Sugiyono, 2009 : 59). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah
Kinerja Karyawan (Y).
b. Variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab timbulnya variabel terikat
(Sugiyono, 2009 : 59). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah
Budaya Organisasi (X1) dan Gaya Kepemimpinan (X2).
2. Definisi Operasional Variabel
Untuk mempermudah peneliti dalam melakukan penelitian ini serta
untuk menghindari pengertian yang berbeda dari setiap variabel maka
dibuat definisi sebagai berikut:
a. Budaya organisasi adalah suatu sistem makna bersama yang dianut
oleh anggota-anggota yang membedakan organisasi itu dengan
organisasi-organisasi lain. Indikator-indikator yang digunakan
sebagai berikut: Inovasi dan pengambilan resiko, Perhatian terhadap
detail, Orientasi hasil, Orientasi orang, Orientasi tim, Keagresifan
dan Stabilitas.
b. Gaya kepemimpinan adalah pola interaksi yang digunakan pemimpin
dalam mempengaruhi orang lain atau bawahannya dalam mencapai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
tujuan yang diinginkan oleh organisasi. Indikator-indikator yang
digunakan sebagai berikut: Kepercayaan atasan kepada bawahan,
Pemberian motivasi, Model komunikasi atasan dengan bawahan dan
Pelibatan bawahan dalam pengambilan keputusan.
c. Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Indikator-indikator yang
digunakan sebagai berikut: Kualitas, Kuantitas, Kerja sama, Luas
pengetahuan tentang pekerjaan, Kemandirian, Ketepatan waktu dan
Komitmen kerja.
3. Pengukuran Variabel
Skala yang digunakan untuk mengukur variabel Budaya Organisasi
dan Kinerja Karyawan adalah skala Likert yang mempunyai gradasi lima
kategori dan skor dari kemungkinan jawaban responden (Sugiyono, 2009
: 133) yaitu :
Tabel III.1
Skala Likert
Kategori Skor
Sangat Setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Netral (N) 3
Tidak Setuju (TS) 2
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Sedangkan skala yang digunakan untuk mengukur Gaya
Kepemimpinan adalah skala ordinal 1 sampai 4, dimana akan dipilih
suatu kategori dalam bentuk yang berurutan dan responden memilih salah
satu yang paling cocok menurut pendapatnya.
Tabel III.2
Skala Ordinal
Kategori Skor
a.sistem 1 1
b.sistem 2 2
c.sitem 3 3
d.sistem 4 4
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau
subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk mempelajari dan kemudian ditarik
kesimpulan (Sugiyono, 2009 : 115). Populasi dalam penelitian ini adalah
semua karyawan non managerial dan tetap pada PT. Sumatera Makmur
Lestari Cabang Sintang yang sifatnya terbatas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2009 : 116). Dalam penelitian ini
jumlah sampel yang diambil adalah jumlah seluruh populasi karyawan
nonmanagerial dan berstatus karyawan tetap PT. Sumatera Makmur
Lestari Cabang Sintang yang berjumlah 79 orang.
F. Teknik Pengambilan Sampel
Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian adalah
probability sampling. Teknik yang digunakan adalah population sampling
dimana semua anggota populasi digunakan sebagai sampel.
G. Sumber Data
Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer (data yang
diperoleh langsung dari sumber atau subyek yang diteliti). Data primer dalam
penelitian ini berupa jawaban atas pertanyaan atau penyataan yang ada di
kuesioner.
H. Teknik Pengumpulan Data
1. Wawancara
Wawancara dilakukan kepada pihak-pihak dari perusahaan yang
mempunyai informasi tentang sejarah dan kondisi perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
2. Kuesioner
Kuesioner yaitu dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau
pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.
I. Teknik Pengujian Instrumen
1. Uji validitas
Uji validitas bertujuan untuk mengukur sah atau valid tidaknya
suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika butir pertanyaan
atau pernyataan dalam kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang
akan diukur oleh kuesioner tersebut. Uji validitas menggunakan teknik
korelasi pearson produck moment yang dirumuskan sebagai berikut
(Anwar Sanusi, 2011 : 77) :
Dimana :
rxy = koefisien korelasi
X = skor butir
Y = skor total butir
N = jumlah sampel (responden)
Dalam menentukan apakah instrumen tersebut valid atau tidak,
digunakan ketentuan sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
a. Jika nilai rhitung ≥ rtabel dengan taraf signifikansi 5% dan derajat bebas
(df) = n-2, maka pertanyaan atau pernyataan tersebut dinyatakan
valid.
b. Jika nilai rhitung < rtabel dengan taraf signifikansi 5% dan derajat bebas
(df) = n-2, maka pertanyaan atau pernyataan tersebut dinyatakan
tidak valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan alat untuk mengukur suatu kuesioner
yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner
dikatakan reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap
pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali,
2006 : 41). Dalam menguji reliabilitas peneliti menggunakan rumus
Cronbach,s Alpha (Sujarweni dan Endrayanto, 2012 : 186) sebagai
berikut :
r11 = 2
2
11
t
b
k
k
Dimana :
r11 = reliabilitas instrumen
k = banyakmya butir pertanyaan atau banyaknya soal
2
b = jumlah varian butir
2
b = varian total
Jadi, untuk menyatakan suatu intrumen reliable atau tidak,
digunakan ketentuan :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
a. Jika nilai Cronbach,s Alpha (r11) ≥ 0,60 maka dinyatakan reliable.
b. Jjika nilai Cronbach,s Alpha (r11) < 0,60 maka dinyatakan tidak
reliable.
J. Teknik Analisis Data
1. Regresi Linear Berganda
Analisis ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
variabel bebas: budaya organisasi (X1) dan gaya kepemimpinan (X2)
terhadap variabel terikat: kinerja karyawan (Y). Persamaan regresi linear
berganda dirumuskan sebagai berikut (Anwar Sanusi, 2011 : 135) :
Y = a + b1X1+ b2X2+e
Dimana :
Y = Variabel dependen (kinerja karyawan)
a = Konstanta
b1 = Koefisien regresi budaya organisasi
b2 = Koefisien regresi gaya kepemimpinan
X1 = Variabel independen (budaya organisasi)
X2 = Variabel independen (gaya kepemimpinan)
e = Error (variabel penganggu)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
2. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi, variabel terikat dan variabel bebas mempunyai distribusi
normal atau tidak. Model regresi yang baik harus mempunyai
distribusi normal atau mendekati normal. Distribusi normal akan
membentuk satu garis lurus diagonal dan ploting data residual akan
dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual
normal, maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan
mengikuti garis diagonalnya. Normalitas dapat dideteksi dengan
melihat penyebaran data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik
Normal P-P Plot atau dengan melihat histogram dari residualnya.
Dasar pengambilan keputusan dari uji normalistas adalah :
1. Jika data (titik) menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti
arah garis diagonal pada Normal P-P Plot atau grafik
histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model
regresi memenuhi asumsi normalitas.
2. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan atau tidak mengikuti
arah garis diagonal pada Normal P-P Plot atau garfik histogram
tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi
tidak memenuhi asumsi normalitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
b. Uji Multikolinearitas
Uji Murtikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model
regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
(independent). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi
korelasi diantara variabel bebas (independent). Cara untuk
mengetahui terjadinya multikolinearitas adalah dengan melihat nilai
tolerance dan VIF (Varians Inflation Factor). Dasar pengambilan
keputusan dari uji multikolinearitas adalah :
1. Jika nilai tolerance kurang dari 0,1 dan VIF lebih dari 10 maka
terjadi multikolinearitas.
2. Jika nilai tolerance lebih dari 0,1 dan VIF kurang dari 10 maka
tidak terjadi multikolinearitas.
c. Uji Heteroskedastisitas
Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam
model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu
pengamatan ke pengamatan lain. Jika varian dari residual satu
pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut
homoskedastisitas dan jika varian berbeda disebut
heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang
homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Cara
mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas adalah dengan melihat
grafik scatterplot antara nilai prediksi variabel terikat yaitu ZPRED
dengan residualnya SRESID. Deteksi ada tidaknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya
pola tertentu pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED
dimana sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu X
adalah residual (Y prediksi – Y sesungguhnya). Dasar analisisnya
adalah:
1. Apabila terdapat pola tertentu, seperti titik-titik yang ada
membentuk pola tertentu (bergelombang, melebar kemudian
menyempit), maka mengindikasikan telah terjadi
heteroskedastisitas.
2. Apabila tidak terdapat pola yang jelas, serta titik-titik menyebar
di atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak
terjadi heteroskedastisitas.
3. Pengujian Hipotesis
a. Uji F (secara bersama-sama)
Uji F dilakukan untuk melihat pengaruh yang signifikan
variabel-variabel bebas yaitu budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan secara bersama-sama terhadap variabel terikat yaitu
kinerja karyawan. Tahapan yang dilakukan dalam uji F yaitu:
1) Menentukan H0 = Hipotesis nol dan Ha = Hipotesis alternatif
H0 : b1 ; b2 = 0, artinya budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap
kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Ha : b1 ; b2 minimal salah satu ≠ 0, artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5%.
2) Menentukan tingkat signifikansi (α) dan Ftabel
Tingkat signifikansi (α) dalam penelitian ini adalah 5% atau
0,05. Ftabel dapat dicari dengan menentukan besar derajat
kebebasan (degree of freedom) pembilang dan derajat kebebasan
(degree of freedom) penyebut. Untuk derajat kebebasan (degree
of freedom) pembilang menggunakan k, sedangkan derajat
kebebasan (degree of freedom) penyebut menggunakan n-k-1.
3) Menentukan Fhitung menggunakan SPSS atau dengan rumus
Fhitung (Sunyoto, 2009 : 155) :
Dimana :
R2
= koefisien determinasi
n = jumlah sampel
k = jumlah variabel bebas
4) Kriteria pengujian
H0 diterima (Ha ditolak), jika Fhitung ≤ Ftabel, artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama tidak
berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
H0 ditolak (Ha diterima), jika Fhitung > Ftabel, artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
b. Uji t (secara sendiri-sendiri)
Uji t dilakukan untuk melihat pengaruh yang signifikan
variabel-variabel bebas yaitu budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan secara sendiri-sendiri terhadap variabel terikat yaitu
kinerja karyawan. Tahapan yang dilakukan dalam uji t yaitu:
1) Menentukan H0 = Hipotesis nol dan Ha = Hipotesis alternatif
H0 : b1 = 0, artinya budaya organisasi tidak berpengaruh
positif terhadap kinerja karyawan.
Ha : b1 ≠ 0, artinya budaya organisasi berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan.
H0 : b2 = 0, artinya gaya kepemimpinan tidak berpengaruh
positif terhadap kinerja karyawan.
Ha : b2 ≠ 0, artinya gaya kepemimpinan berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan.
2) Menentukan tingkat signifikansi (α) dan ttabel
Tingkat signifikansi (α) dalam penelitian ini adalah 5% atau
0,05. Tabel distribusi t dicari pada α = 5% : 2 = 2,5% (uji dua
sisi) dengan derajat kebebasan (df) = n-2.
3) Menentukan thitung menggunakan SPSS atau dengan rumus thitung
(Sunyoto, 2009 : 152) :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Dimana :
bi = koefisien regresi variabel i
sbi = standar eror dari variabel i
4) Kriteria pengujian
H0 diterima (Ha ditolak), jika thitung ≤ ttabel
H0 ditolak (Ha diterima), jika thitung ˃ ttabel
4. Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi (R²) digunakan untuk mengukur seberapa
besar kemampuan variabel-variabel bebas dalam menerangkan variasi
variabel terikat. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu.
Nilai R² yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel bebas (budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan) dalam menjelaskan variasi variabel
terikat (kinerja karyawan) amat terbatas. Begitu pula sebaliknya, nilai
yang mendekati satu berarti variasi nilai variabel-variabel bebas hampir
sepenuhnya mampu memprediksi variasi nilai variabel terikat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB IV
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah Perusahaan
PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang berdiri pada 19
desember 2005 yang merupakan salah satu anak perusahaan dari GUNAS
GROUP. Perusahaan ini bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit yang
beroperasi di wilayah Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang,
Kalimantan Barat. Dalam upaya untuk meningkatkan dan memperluas
kegiatan usahanya, perusahaan tetap berupaya untuk melakukan perluasan
area perkebunan yaitu dengan cara membeli tanah kosong milik warga sekitar
perusahaan.
B. Lokasi Perusahaan
PT. Sumatera Makmur Lestari Sintang berlokasi di Dusun Obak, Desa
Nyangkom, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang, Propinsi
Kalimantan Barat. Jarak tempuh dari ibukota Kabupaten Sintang menuju
lokasi perusahaan ± 60 Km. Lokasi ini terletak diarea sekitar kebun yang
jaraknya cukup jauh dari perkampungan sekitar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
C. Visi dan Misi
1. Visi perusahaan
Menjadikan perusahaan perkebunan kelapa sawit swasta nasional
yang berkualitas, mampu bersaing di pangsa pasar nasional maupun
internasional serta berorientasi pada kelestarian lingkungan hidup,
keselamatan kerja serta memberikan manfaat kepada stakeholder .
2. Misi perusahaan
a. Mewujudkan tercapainya produksi TBS (Tandan Buah Segar) yang
tinggi, bermutu, dan berkualitas dengan menerapkan prinsip
manajemen kerja cepat, tepat dan berkualitas.
b. Mewujudkan pembangunan kebun sawit secara berkelanjutan sesuai
dengan ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil).
c. Membantu pemberdayaan masyarakat sekitar melalui program CSR
yang tepat sasaran dan tepat guna.
d. Menjadi yang terbaik melalui inovasi dan pengembangan.
D. Struktur Organisasi
Setiap organisasi atau perusahaan mempunyai struktur organisasi yang
berbeda-beda. Struktur organisasi berfungsi untuk melihat pola aktivitas dan
hubungan antar setiap unit dalam organisasi baik itu mengenai posisi,
pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab. PT. Sumatera Makmur
Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat memiliki struktur organisasi
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Gambar IV.1
Struktur Organisasi PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
FC
Wilayah
FM
In Charge
FC KTU Humas DM
Selatan
Se
DM
Pembibitan
Se
DM
Utara & Barat
DM
Pengembangan
Se
Kasir Admin Timbangan Admin &
Gudang
Security
Admin
Pengawas Pengawas
Admin
Pengawas
Pengawas
Pengawas
Pengawas
Mandor
Mandor
Mandor
Mandor
T. Panen
T. perawatan
Operator
Truk
&Traktor
T. Panen
T. perawatan
Operator
Truk &
Traktor
T. Pembibitan T. Pancang
T. Tanam
Operator
Alat
Berat
Admin
Admin
Pengawas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
E. Sumber Daya Manusia
1. Status Karyawan
Di PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, karyawan dibagi
menjadi dua macam status karyawan, yaitu:
a. Karyawan tetap ialah karyawan yang memiliki perjanjian kerja
dengan perusahaan untuk jangka waktu tidak tertentu (permanent)
dan menerima atau memperoleh penghasilan dalam jumlah tertentu
secara teratur serta mendapat jaminan sosial.
b. Karyawan lepas ialah karyawan yang hanya menerima penghasilan
apabila karyawan yang bersangkutan bekerja berdasarkan jumlah
hari bekerja, jumlah unit hasil pekerjaan yang dihasilkan atau
penyelesaian suatu jenis pekerjaan yang diminta oleh perusahaan
tanpa adanya jaminan sosial.
2. Rekrutmen Karyawan
Dalam proses rekrutmen karyawan, pihak manajemen PT.
Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang lebih memprioritaskan dan
memberdayakan masyarakat sekitar perusahaan yang masih berdomisili
di daerah kecamatan Hayan Hilir, disebabkan karena masih banyak
masyarakat sekitar perusahaan yang belum memiliki pekerjaan tetap.
Mengenai syarat untuk menjadi karyawan, perusahaan hanya
memberlakukan syarat sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
a. Pendidikan minimal SD (kecuali untuk karyawan pada bagian
tertentu seperti Divisi Manager, kepala staff, administrasi, kasir dan
GIS wajib berpendidikan minimal SMA / sederajat).
b. Usia minimal 17 tahun.
c. Mau belajar dan bekerja keras serta memiliki komitmen pada
perusahaan.
3. Hak dan Kewajiban Karyawan Tetap
a. Hak
1) Karyawan berhak menerima gaji sesuai dengan standar UMK.
2) Karyawan berhak menerima premi setiap bulan sesuai dengan
hasil pekerjaannya.
3) Karyawan berhak mendapatkan Rumah tinggal yang
disediakan oleh perusahaan.
4) Karyawan berhak mendapatkan jaminan kesehatan.
5) Karyawan berhak mendapatkan jaminan keselamatan kerja.
6) Karyawan berhak mendapatkan cuti.
7) Karyawan berhak menerima THR.
8) Karyawan berhak mendapatkan pesangon jika terjadi PHK.
b. Kewajiban
1) Karyawan wajib mentaati peraturan yang berlaku diperusahaan
dan jika dilanggar akan mendapatkan Surat Peringatan.
2) Karyawan wajib masuk kerja tepat waktu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
3) Karyawan wajib melaksanakan tugas, wewenang dan tanggung
jawab masing-masing.
4) Karyawan wajib saling menjaga keamanan dan ketertiban
lingkungan di sekitar perusahaan.
5) Karyawan wajib mengikuti apel atau pengarahan oleh pimpinan
setiap pagi.
F. Keuangan
Perusahaan ini memanfaatkan sumber dana yang ada untuk kepentingan
memperluas kegiatan usahanya yaitu dengan cara membayar biaya ganti rugi
atas tanah masyarakat yang dikelola oleh perusahaan. Selain itu juga
digunakan untuk membayar gaji karyawan dan juga digunakan untuk
kepentingan belanja perusahaan seperti penambahan infrastruktur bangunan
tempat tinggal dan gudang, pembelian bibit sawit, pupuk, pestisida, alat berat,
traktor dan lainnya yang mendukung kegiatan perusahaan. Setiap biaya yang
dikeluarkan oleh perusahaan adalah atas persetujuan dan diawasi oleh bagian
Financial Control.
G. Produksi dan Pemasaran
PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang hanya fokus bergerak di
bidang perkebunan kelapa sawit. Saat ini setiap lahan yang sudah ditanami
sawit beberapa tahun yang lalu sudah bisa menghasilkan buah dan dapat
dipanen. Hasil panen tersebut langsung dipasarkan ke pabrik pengolahan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
minyak mentah (Crude Palm Oil) yang masih bernaung di satu induk
perusahaan yaitu GUNAS GROUP. Untuk harga perkilogram buah kelapa
sawit tersebut sudah ditentukan dan disepakati dengan pihak manajemen
pabrik yang tentunya sudah sesuai dengan harga pasar. Kegiatan promosi
tidak perlu dilakukan karena sudah ada koordinasi langsung dengan pihak
manajemen pabrik.
Untuk kegiatan distribusi buah dari kebun ke pusat penampungan
sementara (loading ramp) diangkut menggunakan traktor dan selanjutnya di
distribusikan ke pabrik diangkut menggunakan truk dengan jarak tempuh dari
perusahaan menuju pabrik ± 35 Km.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Penelitian
Pada bab ini peneliti membahas mengenai proses pengumpulan data
dan pengolahan data. Penelitian ini berawal dari peneliti membuat proposal
terlebih dahulu untuk diajukan ke perusahaan yang akan diteliti karyawannya.
Setelah proposal disetujui oleh pihak PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang
Sintang, selanjutnya peneliti meminta data jumlah karyawan non managerial
dan berstatus karyawan tetap pada pihak perusahaan. Adapun jumlah
karyawan non managerial dan berstatus karyawan tetap di PT. Sumatera
Makmur Lestari Cabang Sintang sebanyak 79 orang yang terdiri dari
beberapa bagian atau unit kerja yaitu : bagian administrasi, kasir, staf humas,
Geographic Information System, surveyor, security, timbangan, mekanik,
instalasi listrik, pembibitan, operator traktor, operator truk dan operator alat
berat. Dalam penelitian ini peneliti didampingi oleh Divisi Manager
Pembibitan guna kelancaran dalam memperoleh data. Proses pengumpulan
data dilakukan dengan cara membagikan kuesioner pada karyawan. Penelitian
ini dilakukan selama 3 minggu dikarenakan kendala karyawan yang kurang
paham cara mengisi kuesioner karena baru pertama kali mengisi kuesioner
yang kemudian harus dijelaskan satu persatu secara lisan oleh peneliti, ada
juga karyawan yang susah ditemui karena harus bekerja di bagian lapangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
khususnya bagian operator dan ada juga yang membawa kuesioner untuk diisi
dirumah kemudian dikembalikan keesokan harinya.
Setelah semua kuesioner terkumpul kemudian diolah dengan
memasukkan data responden baik itu data identitas responden maupun data
tentang tanggapan responden per item ke dalam program Ms.excel 2007 dan
program SPSS V16, kemudian tahapan selanjutnya melakukan uji validitas
dan reliabilitas, uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda,
kemudian dilanjutkan sampai pada tahap memberi kesimpulan dan saran.
B. Analisis Karakteristik Responden
1. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin
Pada penelitian ini, peneliti membagi karakteristik responden
berdasarkan jenis kelamin yang dapat dilihat pada tabel V.1 sebagai
berikut :
Tabel V.1
Karakteristik Responden berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frequency Percent
Laki laki 60 75.9%
Perempuan 19 24.1%
Total 79 100%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.1 dapat dilihat bahwa dari total 100% (79
orang) responden, sebanyak 75,9% (60 orang) responden berjenis
kelamin laki-laki dan 24,1% (19 orang) berjenis kelamin perempuan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
2. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Kelompok Usia
Pada penelitian ini, peneliti membagi karakteristik responden
berdasarkan kelompok usia yang dapat dilihat pada tabel V.2 sebagai
berikut :
Tabel V.2
Karakteristik Responden berdasarkan Kelompok Usia
Kelompok Usia Frequency Percent
≤ 20 Tahun 4 5.1%
21-25 Tahun 24 30.4%
26-30 Tahun 20 25.3%
31-35 Tahun 9 11.4%
≥ 36 Tahun 22 27.8%
Total 79 100%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.2 dapat dilihat bahwa dari total 100% (79
orang) responden, sebanyak 5,1% (4 orang) responden termasuk dalam
kelompok usia ≤ 20 tahun, 30,4% (24 orang) responden termasuk dalam
kelompok usia 21-25 tahun, 25,3% (20orang) reponden termasuk dalam
kelompok usia 26-30 tahun, 11,4% (9 orang) responden termasuk dalam
kelompok usia 31-35 tahun dan 27,8% (22 orang) responden termasuk
dalam kelompok usia ≥ 36 tahun.
3. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Unit atau Bagian
Pada penelitian ini, peneliti membagi karakteristik responden
berdasarkan unit atau bagian dalam pekerjaan yang dapat dilihat pada
tabel V.3 sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel V.3
Karakteristik Responden berdasarkan Unit atau Bagian
Unit / Bagian Frequency Percent
Administrasi 8 10.1%
Kasir 2 2.5%
Staff Humas 3 3.8%
GIS 2 2.5%
Surveyor 5 6.3%
Security 7 8.9%
Timbangan 1 1.3%
Gudang 3 3.8%
Mekanik 2 2.5%
Instalasi Listrik 2 2.5%
Pembibitan 9 11.4%
Operator Traktor 19 24.1%
Operator Truck 7 8.9%
Op. Alat Berat 9 11.4%
Total 79 100%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.3 dapat dilihat bahwa dari total 100% (79
orang) responden, sebanyak 10,1% (8 orang) responden bekerja pada
bagian administrasi, 2,5% (2 orang) responden bekerja pada bagian kasir,
3,8% (3 orang) responden bekerja pada bagian staff humas, 2,5% (2
orang) responden bekerja pada bagian Geographic Information System,
6,3% (5 orang) responden bekerja pada bagian surveyor, 8,9% (7 orang)
responden bekerja pada bagian security, 1,3% (1 orang) responden
bekerja pada bagian timbangan, 3,8% (3 orang) responden bekerja pada
bagian gudang, 2,5% (2 orang) responden bekerja pada bagian mekanik,
2,5% (2 orang) responden bekerja pada bagian instalasi listrik, 11,4% (9
orang) responden bekerja pada bagian pembibitan, 24,1% (19 orang)
responden bekerja pada bagian operator traktor, 8,9% (7 orang)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
responden bekerja pada bagian operator dump truck dan 11.4% (9 orang)
responden bekerja pada bagian operator alat berat.
4. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Pendidikan
Pada penelitian ini, peneliti membagi karakteristik responden
berdasarkan tingkat pendidikan dalam pekerjaan yang dapat dilihat pada
tabel V.4 sebagai berikut :
Tabel V.4
Karakteristik Responden berdasarkan Pendidikan
Pendidikan Frequency Percent
SD 24 30.4%
SMP 20 25.3%
SMA / SMK 32 40.5%
Perguruan Tinggi 3 3.8%
Total 79 100%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.4 dapat dilihat bahwa dari total 100 % (79
orang) responden, sebanyak 30,4% (24 orang) responden berpendidikan
SD, 25,3% (20 orang) responden berpendidikan SMP, 40,5% (32 orang)
responden berpendidikan SMA/SMK dan 3,8% (3 orang) responden
menamatkan pendidikan di Perguruan Tinggi.
5. Analisis Karakteristik Responden berdasarkan Masa Kerja
Pada penelitian ini, peneliti membagi karakteristik responden
berdasarkan masa kerja yang dapat dilihat pada tabel V.3 sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Tabel V.5
Karakteristik Responden berdasarkan Masa Kerja
Masa Kerja Frequency Percent
≤ 2 Tahun 19 24.1%
3-4 Tahun 27 34.2%
5-6 Tahun 16 20.3%
7-8 Tahun 13 16.5%
≥ 9 Tahun 4 5.1%
Total 79 100%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.5 dapat dilihat bahwa dari total 100 % (79
orang) responden, sebanyak 24,1% (19 orang) responden telah bekerja
selama ≤ 2 tahun, 34,2% (27 orang) responden telah bekerja selama 3-4
tahun, 20,3% (16 orang) responden telah bekerja selama 5-6 tahun,
16,5% (13 orang) responden telah bekerja selama 7-8 tahun dan 5,1% (4
orang) responden telah bekerja selama ≥ 9 tahun.
C. Analisis Tanggapan Responden
1. Analisis tanggapan responden terhadap setiap pernyataan pada
variabel Budaya Organisasi.
Berdasarkan data yang terkumpul dari kuesioner tentang budaya
organisasi. Semakin banyak responden yang menjawab sangat setuju
maka budaya organisasi semakin kondusif. Dapat dilihat bahwa distribusi
frekuensi dari item-item variabel tersebut terdapat pada tabel V.6 sebagai
berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
Tabel V.6
Tanggapan responden terhadap setiap pernyataan pada variabel
Budaya Organisasi
Pernyataan Dimensi Keterangan
Total SS S N TS STS
Pernyataan 1 Frequency 9 58 12 - - 79
Percent (%) 11,4% 73,4% 15,2% - - 100.0%
Pernyataan 2 Frequency 30 47 2 - - 79
Percent (%) 38% 59,5% 2,5% - - 100.0
Pernyataan 3 Frequency 16 52 10 1 - 79
Percent (%) 20,3% 65,8% 12,7% 1.3% - 100.0%
Pernyataan 4 Frequency 24 47 6 2 - 79
Percent (%) 30.4% 59.5% 7.6% 2.5% - 100.0%
Pernyataan 5 Frequency 27 42 9 1 - 79
Percent (%) 34,2% 53.2% 11,4% 1.3% - 100.0%
Pernyataan 6 Frequency 15 49 15 - - 79
Percent (%) 19% 62% 19% - - 100.0%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.8 dapat dijelaskan bahwa tanggapan
responden terhadap item-item pernyataan pada variabel budaya
organisasi sebagai berikut :
a. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pernyataan
1: ”Perusahaan ini mendorong karyawannya untuk melakukan
inovasi-inovasi dan berani mengambil risiko”, terdapat 9 responden
(11,4) menyatakan sangat setuju, 58 responden (73,4%) menyatakan
setuju, 12 responden (15,2%) menyatakan ragu-ragu dan tidak ada
responden yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju.
Maka dapat dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan
setuju dengan pertanyaan 1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
b. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pernyataan
2: ”Perusahaan ini mendorong setiap karyawannya untuk lebih
cermat dalam melaksanakan setiap pekerjaan”, terdapat 30 (38%)
responden menyatakan sangat setuju, 47 responden (59,5%)
menyatakan setuju, 2 responden (2,5%) menyatakan ragu-ragu dan
tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak
setuju. Maka dapat dijelaskan bahwa sebagian besar responden
menyatakan setuju dengan pernyataan 2.
c. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pernyataan
3: ”Perusahaan ini sangat memperhatikan hasil dari setiap pekerjaan
yang diberikan kepada karyawannya.”, terdapat 16 responden (20,3)
menyatakan sangat setuju, 52 responden (65,8%) menyatakan setuju,
10 responden (12,7%) menyatakan ragu-ragu, 1 responden (1,3%)
menyatakan tidak setuju, dan tidak ada responden yang menyatakan
sangat tidak setuju. Maka dapat dijelaskan bahwa sebagian besar
responden menyatakan setuju dengan pernyataan 3.
d. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pernyataan
4: ”Perusahaan ini menekankan pentingnya karyawan untuk bekerja
sama dalam tim dalam menyelesaikan pekerjaan”, terdapat 24
responden (1,3%) menyatakan sangat setuju, 47 responden (53,2%)
menyatakan setuju, 6 responden (7,6%) menyatakan ragu-ragu, 2
responden (2,5%) menyatakan tidak setuju dan tidak ada responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
yang menyatakan sangat tidak setuju. Maka dapat dijelaskan bahwa
sebagian besar responden menyatakan setuju dengan pernyataan 4.
e. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pernyataan
5: ”Perusahaan ini mendorong karyawannya untuk bekerja lebih
agresif, bersaing secara sehat dan tidak bersikap santai”, terdapat 27
responden (34,2%) menyatakan sangat setuju, 42 responden (53,2%)
menyatakan setuju, 9 responden (11,4%) menyatakan ragu-ragu, 1
responden (1,3%) menyatakan tidak setuju dan tidak ada responden
yang menyatakan sangat tidak setuju. Maka dapat dijelaskan bahwa
sebagian besar responden menyatakan setuju dengan pernyataan 5.
f. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pernyataan
6: ”Perusahaan ini telah merumuskan setiap tugas dan wewenang
karyawan secara jelas dan teratur”, terdapat 15 responden (19%)
menyatakan sangat setuju, 49 responden (62%) menyatakan setuju,
15 responden (19%) menyatakan ragu-ragu dan tidak ada responden
yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. Maka dapat
dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju
dengan pernyataan 6.
Pada kuesioner variabel budaya organisasi menggunakan skala
likert dengan skor 1 sampai 5 dan dibagi menjadi 5 kategori dengan
interval sebagai berikut :
Kategori I 1,00 – 1,79 Sangat Tidak Kondusif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
II 1,80 – 2,59 Tidak Kondusif
III 2,60 – 3,39 Cukup
IV 3,40 – 4,19 Kondusif
V 4,20 – 5,00 Sangat Kondusif
Berdasarkan hasil olah data (lampiran 3), skor rata-rata tanggapan
seluruh responden terhadap budaya organisasi sebesar 4,12 dan masuk
pada kategori IV yaitu Kondusif.
2. Analisis tanggapan responden terhadap setiap pertanyaan pada
variabel Gaya Kepemimpinan.
Berdasarkan data yang terkumpul dari kuesioner tentang gaya
kepemimpinan. Semakin banyak responden yang menjawab pada sistem
4 maka gaya kepemimpinan semakin partisipatif. Dapat dilihat bahwa
distribusi frekuensi dari item-item variabel tersebut terdapat pada tabel
V.7 sebagai berikut :
Tabel V.7
Tanggapan responden terhadap setiap pertanyaan pada variabel
Gaya Kepemimpinan
Pertanyaan Dimensi Keterangan
Total a.Sistem 1 b. Sistem 2 c. Sistem 3 d. Sistem 4
Pertanyaan 1 Frequency 5 16 39 19 79
Percent (%) 6.3% 20.3% 49.4% 24.1% 100.0%
Pertanyaan 2 Frequency 20 17 15 27 79
Percent (%) 25.3% 21.5% 19.0% 34.2% 100.0%
Pertanyaan 3 Frequency 5 20 38 16 79
Percent (%) 6.3% 25.3% 48.1% 20.3% 100.0%
Pertanyaan 4 Frequency 32 17 18 12 79
Percent (%) 40.5% 21.5% 22.8% 15.2% 100.0%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Berdasarkan tabel V.7 dapat dijelaskan bahwa tanggapan
responden terhadap item-item pertanyaan pada variabel budaya
organisasi sebagai berikut :
a. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
1: ”Seberapa besarkah tingkat kepercayaan pimpinan terhadap
Anda”, terdapat 5 responden (6,3%) menyatakan pimpinan kurang
percaya, 16 responden (20,3%) menyatakan pimpinan sedikit
percaya, 39 responden (49,4%) menyatakan pimpinan cukup percaya
dan 19 responden (24,1%) menyatakan pimpinan sangat percaya.
Maka dapat dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan
pimpinan cukup percaya.
b. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
2: ”Bagaimana cara pimpinan memotivasi Anda”, terdapat 20
responden (25,3%) menyatakan pimpinan memotivasi dengan
memberikan hukuman dan ancaman, 17 responden (21.5%)
menyatakan pimpinan memotivasi dengan memberi sedikit
penghargaan serta hukuman dan ancaman, 15 responden (19%)
menyatakan pimpinan memotivasi dengan memberi penghargaan
dan sesekali diselingi dengan hukuman dan 27 responden (34,2%)
menyatakan pimpinan memotivasi dengan memberikan penghargaan
termasuk ekonomis tanpa adanya hukuman. Maka dapat dijelaskan
bahwa sebagian besar responden menyatakan pimpinan memotivasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
dengan memberikan penghargaan termasuk ekonomis tanpa adanya
hukuman.
c. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
3: ”Seberapa pedulikah pimpinan terhadap masalah atau kendala
yang Anda hadapi”, terdapat 5 responden (6,3%) menyatakan
pimpinan kurang peduli, 20 responden (25,3%) menyatakan
pimpinan sedikit peduli, 38 responden (48,1%) menyatakan
pimpinan cukup peduli dan 16 responden (20,3%) menyatakan
pimpinan sangat peduli. Maka dapat dijelaskan bahwa sebagian
besar responden menyatakan pimpinan cukup peduli.
d. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
4: ”Sejauh mana pimpinan melibatkan Anda dalam membuat setiap
kebijakan”, terdapat 32 responden (40,5%) menyatakan kebijakan
hanya dibuat oleh pimpinan dan dilaksanakan oleh Anda, 17
responden (21,5%) menyatakan kebijakan dibuat oleh pimpinan dan
sedikit melibatkan bawahan serta dilaksanakan oleh Anda, 18
responden (22,6%) menyatakan kebijakan dibuat bersama oleh
pimpinan dan Anda serta dilaksanakan oleh Anda dan 12 responden
(15,2%) menyatakan pimpinan melimpahkan wewenangnya kepada
Anda dalam membuat dan melaksanakan kebijakan. Maka dapat
dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan kebijakan
hanya dibuat oleh pimpinan dan dilaksanakan oleh Anda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Pada kuesioner variabel gaya kepemimpinan menggunakan skala
ordinal dengan skor 1 sampai 4 dan dibagi menjadi 4 kategori dengan
interval sebagai berikut:
Kategori I 1,00 – 1,74 Sistem 1 : Eksploitatif-autoritatif
II 1,75 – 2,49 Sistem 2 : Autoritatif-baik hati
III 2,50 – 3,24 Sistem 3 : Konsultatif
IV 3,25 – 4,00 Sistem 4 : Partisipatif-kelompok
Berdasarkan hasil olah data (lampiran 3), skor rata-rata tanggapan
seluruh responden terhadap gaya kepemimpinan sebesar 2,62 dan
termasuk pada kategori III yaitu sistem 3 : Konsultatif.
3. Analisis tanggapan responden terhadap setiap pertanyaan pada
variabel Kinerja Karyawan.
Berdasarkan data yang terkumpul dari kuesioner tentang kinerja
karyawan. Semakin banyak responden yang menjawab sangat setuju
maka semakin tinggi kinerja karyawan. Dapat dilihat bahwa distribusi
frekuensi dari item-item variabel tersebut terdapat pada tabel V.8 sebagai
berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Tabel V.8
Tanggapan responden terhadap setiap pertanyaan pada variabel
Kinerja Karyawan
Pernyataan Dimensi Keterangan
Total SS S N TS STS
Pertanyaan 1 Frequency 20 51 8 - - 79
Percent (%) 25.3% 64.6% 10.1% - - 100.0%
Pertanyaan 2 Frequency 1 17 50 10 1 79
Percent (%) 1.3% 21.5% 63.3% 12.7% 1.3% 100.0
Pertanyaan 3 Frequency 21 44 12 2 - 79
Percent (%) 26.6% 55.7% 15.2% 2.5% - 100.0%
Pertanyaan 4 Frequency 144 39 26 - - 79
Percent (%) 17,7% 49,4% 32,9% - - 100.0%
Pertanyaan 5 Frequency 9 69 1 - - 79
Percent (%) 11,4% 87,3% 1,3% - - 100.0%
Pertanyaan 6 Frequency 14 62 3 - - 79
Percent (%) 17,7% 78,5% 3,8% - - 100.0%
Pertanyaan 7 Frequency 26 53 - - - 79
Percent (%) 32.9% 67.1% - - - 100.0%
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.8 dapat dijelaskan bahwa tanggapan
responden terhadap item-item pertanyaan pada variabel Kinerja
Karyawan (Y) sebagai berikut :
a. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
1: ”Kualitas kerja Anda sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan
oleh perusahaan”, terdapat 20 (25,3%) responden menyatakan sangat
setuju, 51 responden (64,6%) menyatakan setuju, 8 responden
(10,1%) menyatakan ragu-ragu dan tidak ada responden yang
menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. Maka dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju
dengan pertanyaan 1.
b. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
2: ”Kuantitas kerja Anda melebihi rata-rata karyawan lain.”, terdapat
1 (1,3%) responden menyatakan sangat setuju, 17 responden (21,5%)
menyatakan setuju, 50 responden (63,3%) menyatakan ragu-ragu, 10
responden (12,7%) menyatakan tidak setuju, dan 1 responden (1,3%)
menyatakan menyatakan sangat tidak setuju. Maka dapat dijelaskan
bahwa sebagian besar responden menyatakan ragu-ragu dengan
pertanyaan 2.
c. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
3: ”Anda dapat bekerja sama dengan karyawan lain”, terdapat 21
responden (26,%) menyatakan sangat setuju, 44 responden (55,7%)
menyatakan setuju, 12 responden (15,2%) menyatakan ragu-ragu, 2
responden (2,5%) menyatakan tidak setuju, dan tidak ada responden
menyatakan menyatakan sangat tidak setuju. Maka dapat dijelaskan
bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju dengan
pertanyaan 3.
d. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
4: ”Pekerjaan yang Anda kerjakan sesuai dengan kemampuan yang
Anda miliki”, terdapat 14 responden (17,7%) menyatakan sangat
setuju, 39 responden (49,4%) menyatakan setuju, 26 responden
(32,9%) menyatakan ragu-ragu dan tidak ada responden yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
menyatakan tidak setuju dan sangat tidak setuju. Maka dapat
dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju
dengan pertanyaan 4.
e. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
5: ”Anda dapat menyelesaikan pekerjaan yang diberikan secara
mandiri tanpa bergantung dengan orang lain”, terdapat 9 responden
(11,4%) menyatakan sangat setuju, 69 responden (87,3%)
menyatakan setuju, 1 responden (1,3%) menyatakan ragu-ragu, dan
tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju dan sangat tidak
setuju. Maka dapat dijelaskan bahwa sebagian besar responden
menyatakan setuju dengan pertanyaan 5.
f. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
6: ”Anda dapat menyelesaikan pekerjaan yang diberikan tepat
waktu”, terdapat 14 responden (17,7%) menyatakan sangat setuju,
62 responden (78,5%) menyatakan setuju, 3 responden (3,8%)
menyatakan ragu-ragu dan tidak ada responden yang menyatakan
tidak setuju dan sangat tidak setuju. Maka dapat dijelaskan bahwa
sebagian besar responden menyatakan setuju dengan pertanyaan 6.
g. Dari 79 responden yang memberikan tanggapan terhadap pertanyaan
7: ”Anda memiliki komitmen dan tanggung jawab terhadap
pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan kepada Anda”, terdapat
26 responden (32,9%) menyatakan sangat setuju, 53 responden
(67,1%) menyatakan setuju dan tidak ada responden yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
menyatakan ragu-ragu, tidak setuju dan sangat tidak setuju. Maka
dapat dijelaskan bahwa sebagian besar responden menyatakan setuju
dengan pertanyaan 7.
Pada kuesioner variabel budaya organisasi menggunakan skala
likert dengan skor 1 sampai 5 dan dibagi menjadi 5 kategori dengan
interval sebagai berikut:
Kategori I 1,00 – 1,79 Sangat Rendah
II 1,80 – 2,59 Rendah
III 2,60 – 3,39 Cukup
IV 3,40 – 4,19 Tinggi
V 4,20 – 5,00 Sangat Tinggi
Berdasarkan hasil olah data (lampiran 3), skor rata-rata tanggapan
seluruh responden terhadap kinerja karyawan setelah mengeliminasi
pertanyaan item 2, item 3 dan item 6 sebesar 4,11 dan masuk pada
kategori IV yaitu Tinggi.
D. Pengujian Instrumen
1. Uji Validitas
Uji validitas pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh
mana ketepatan alat ukur dalam mengukur suatu variabel pada kuesioner
yang didalamnya terdapat beberapa pertanyaan atau pernyataan yang
diukur. Teknik yang digunakan adalah korelasi pearson produck moment
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
dengan ketentuan jika nilai corrected item total dari setiap pertanyaan
atau pernyataan tersebut lebih besar dari rtabel maka pertanyaan atau
pernyataan tersebut dinyatakan valid.
Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 79 dan rtabel
diperoleh dari derajat bebas (df) = (n – 2) = 79 – 2 = 77 dengan taraf
signifikansi 5% (0,05) diperoleh r pada tabel = 0,221. Hasil pengujian
setiap variabel adalah sebagai berikut :
a. Uji Validitas Variabel Budaya Organisasi
Tabel V.9
Hasil Uji Validitas Variabel Budaya Organisasi
Item
Pernyataan
Corrected Item-
Total
Correlation
r table
Keterangan
Item 1 0,277 0,221 Valid
Item 2 0,530 0,221 Valid
Item 3 0,464 0,221 Valid
Item 4 0,382 0,221 Valid
Item 5 0,380 0,221 Valid
Item 6 0,473 0,221 Valid
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.9, hasil uji validitas variabel budaya
organisasi terdapat 6 item pernyataan yang dinyatakan semuanya
adalah valid karena nilai corrected item total dari setiap pernyataan
tersebut lebih besar dari rtabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
b. Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan
Tabel V.10
Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan
Item
Pertanyaan
Corrected Item-
Total Correlation
r table
Keterangan
Item 1 0,619 0,221 Valid
Item 2 0,573 0,221 Valid
Item 3 0,708 0,221 Valid
Item 4 0,494 0,221 Valid
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.10, hasil uji validitas variabel gaya
kepemimpinan terdapat 4 item pertanyaan yang dinyatakan
semuanya adalah valid karena nilai corrected item total dari setiap
pernyataan tersebut lebih besar dari rtabel.
c. Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan
Tabel V.11
Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Karyawan
Item
Pernyataan
Corrected Item-
Total Correlation
r table
Keterangan
Item 1 0, 426 0,221 Valid
Item 2 -0,024 0,221 Tidak Valid
Item 3 0,135 0,221 Tidak Valid
Item 4 0,514 0,221 Valid
Item 5 0,492 0,221 Valid
Item 6 0,160 0,221 Tidak Valid
Item 7 0,418 0,221 Valid
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Berdasarkan tabel V.11, hasil uji validitas variabel kinerja
karyawan terdapat 7 item pertanyaan dan terdapat 3 item pertanyaan
yang tidak valid yaitu item 2, item 3 dan item 6 dikarenakan nilai
corrected item total dari pertanyaan item 2, item 3 dan item 6
tersebut lebih kecil dari rtabel. Oleh karena itu pertanyaan item 2, item
3 dan item 6 dieliminasi dari variabel kinerja karyawan karena tidak
dapat digunakan untuk uji selanjutnya.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui tingkat kehandalan
jawaban responden terhadap pernyataan atau pertanyaan dari waktu ke
waktu pada setiap variabel atau konstruk menunjukkan hasil yang tetap
(konsisten). Realibilitas hasil ukur dapat dilihat dengan melihat nilai
Cronbach,s Alpha dengan bantuan program SPSS. Suatu variabel atau
konstruk dinyatakan reliabel jika nilai Cronbach,s Alpha ≥ 0,60. Hasil uji
reliabilitas dapat dilihat pada tabel V.12 sebagai berikut :
Tabel V.12
Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Cronbach’s
Alpha
Keterangan
Budaya Organisasi 0,684 Reliabel
Gaya Kepemimpinan 0,775 Reliabel
Kinerja Karyawan 0,657 Reliabel
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.12, hasil uji reliabelitas dapat diketahui bahwa
nilai Cronbach,s Alpha dari seluruh variabel yang diuji nilainya lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
besar dari 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel yaitu
budaya organisasi, gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan dinyatakan
reliabel.
E. Analisis Data
1. Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi linear berganda ini digunakan untuk mengetahui
besarnya pengaruh variabel bebas (independent) : budaya organisasi (X1)
dan gaya kepemimpinan (X2) terhadap variabel terikat (dependent) :
kinerja karyawan (Y). Hasil analisis regresi linear berganda dapat dilihat
pada tabel V.13 sebagai berikut :
Tabel V.13
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Model
Unstandardized Coefficients
B Std. Error
1 (Constant) 10.556 1.749
Budaya Organisasi .265 .071
Gaya kepemimpinan -.066 .052
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarakan tabel V.13, hasil analisis regresi linear berganda
diperoleh persamaan regresi sebagai berikut :
Y = 10,556 + 0,265X1 - 0.066X2.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
2. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi variabel terikat dan variabel bebas mempunyai distribusi
normal atau tidak. Model regresi yang baik harus mempunyai
distribusi normal atau mendekati normal. Normalitas dapat dideteksi
dengan melihat penyebaran data (titik) pada sumbu diagonal dari
grafik dari residualnya. Pada uji normalitas menggunakan metode
Normal P-P Plot berbentuk grafik. Data dikatakan berdistribusi
secara normal jika data (titik) menyebar disekitar garis diagonal dan
mengikuti garis diagonal. Hasil Normal P-P Plot dapat dilihat pada
gambar V.1 sebagai berikut :
Gambar V.1
Hasil Uji Normalitas
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Berdasarkan gambar V.1, dapat dilihat bahwa data (titik)
menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti garis diagonal,
maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.
b. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model
regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
(independent). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi
korelasi di antara variabel bebas. Model regresi terjadi
multikolinearitas jika nilai tolerance kurang dari 0,1 dan VIF lebih
dari 10. Hasil uji multikolinearitas dapat dilihat pda tabel V.14
sebagai berikut :
Tabel V.14
Hasil Uji Multikolinearitas
Model
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 (Constant)
Budaya Organisasi .960 1.042
Gaya kepemimpinan .960 1.042
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.14, dapat dilihat bahwa nilai tolerance
lebih dari 0,1 dan VIF kurang dari 10, maka tidak terjadi
multikolinearitas.
c. Uji Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam
model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual satu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah
yang homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Cara
mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas adalah dengan melihat
grafik scatterplot. Dasar analisisnya adalah apabila terdapat pola
tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu
(bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka
mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas dan sebaliknya
apabila tidak terdapat pola yang jelas serta titik-titik menyebar di
atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi
heteroskedastisitas. Hasil uji heteroskedastisitas terdapat pada
gambar V.2 sebagai berikut :
Gambar V.2
Hasil Uji Heteroskedastisitas
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Berdasarkan gambar V.2, hasilnya tidak terdapat pola yang
jelas dan titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol pada
sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
3. Uji Hipotesis
a. Uji F
Uji F digunakan untuk mengetahui apakah variable bebas
(Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan) secara bersama-sama
berpengaruh terhadap variabel terikat (Kinerja Karyawan). Hasil Uji
F terdapat pada tabel V.15 sebagai berikut :
Tabel V.15
Hasil Uji F
`
S
u
m
H
a
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Tahapan yang dilakukan dalam uji F adalah :
1) Menentukan H0 = Hipotesis nol dan Ha = Hipotesis alternatif.
H0 : b1 ; b2 = 0, artinya budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap
kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 28.036 2 14.018 7.040 .002a
Residual 151.332 76 1.991
Total 179.367 78
a. Predictors: (Constant), Gaya kepemimpinan, Budaya Organisasi
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Ha : b1 ; b2 minimal salah satu ≠ 0, artinya budaya organisasi
dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama berpengaruh
terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
2) Menentukan tingkat signifikansi (α) dan Ftabel.
Tingkat signifikansi (α) dalam penelitian ini adalah 5% atau
0,05. Ftabel dicari dengan menentukan besar derajat kebebasan
(degree of freedom) pembilang dan derajat kebebasan (degree of
freedom) penyebut. Untuk derajat kebebasan (degree of
freedom) pembilang menggunakan k= 3-1=2, sedangkan derajat
kebebasan (degree of freedom) penyebut menggunakan n-k-1 =
79-2-1= 76. Berdasarkan tabel F pada α = 5% dapat diketahui
nilai Ftabel dengan df pembilang = 2, dan df penyebut = 76 adalah
3,12.
3) Menentukan Fhitung menggunakan SPSS.
Berdasarkan tabel V.15 diketahui bahwa nilai Fhitung adalah
7.040.
4) Kriteria Pengujian
H0 diterima (Ha ditolak), jika Fhitung ≤ Ftabel , artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama tidak
berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
H0 ditolak (Ha diterima), jika Fhitung > Ftabel , artinya budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5%.
5) Kesimpulan
Nilai Fhitung (7.040) > Ftabel (3,12), maka H0 ditolak (Ha diterima)
artinya budaya organisasi dan gaya kepemimpinan secara
bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan
tingkat signifikansi 5%.
b. Uji t
Uji t digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas
(Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan) secara sendiri-sendiri
berpengaruh terhadap variabel terikat (Kinerja Karyawan). Hasil Uji
t terdapat pada tabel V.16 sebagai berikut :
Tabel V.16
Hasil Uji t
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 10.556 1.749 6.035 .000
Budaya Organisasi .265 .071 .400 3.716 .000
Gaya kepemimpinan -.066 .052 -.136 -1.260 .211
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
1) Budaya Organisasi
Tahapan yang dilakukan dalam uji t adalah :
a) Menentukan H0 = Hipotesis nol dan Ha = Hipotesis
alternatif.
H0 : b1 = 0, artinya budaya organisasi tidak berpengaruh
positif terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5%.
Ha : b1 ≠ 0, artinya budaya organisasi berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
b) Menentukan tingkat signifikansi (α) dan ttabel
Tingkat signifikansi (α) dalam penelitian ini adalah 5% atau
0,05. Tabel distribusi t di cari pada α = 5% dengan derajat
kebebasan (df) = n-k = 79-2-1 = 76. Berdasarkan tabel t
pada α = 5% dapat diketahui nilai ttabel dengan df = 76
adalah 1,991.
c) Menentukan thitung menggunakan SPSS.
Berdasarkan tabel V.16 diketahui bahwa nilai thitung pada
variabel Budaya Organisasi sebesar 3.716.
d) Kriteria Pengujian
H0 diterima (Ha ditolak), jika thitung ≤ ttabel artinya budaya
organisasi tidak berpengaruh positif terhadap kinerja
karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
H0 ditolak (Ha diterima), jika thitung ˃ ttabel artinya budaya
organisasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan
dengan tingkat signifikansi 5%.
e) Kesimpulan
Pada variabel Budaya Organisasi nilai thitung (3.716) ˃ ttabel
(1,991), maka H0 ditolak (Ha diterima); budaya organisasi
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan
tingkat signifikansi 5%. Artinya semakin kondusif budaya
organisasi, semakin tinggi kinerja karyawan dan sebaliknya.
2) Gaya Kepemimpinan
Tahapan yang dilakukan dalam uji t adalah :
a) Menentukan H0 = Hipotesis nol dan Ha = Hipotesis
alternatif.
H0 : b1 = 0, artinya gaya kepemimpinan tidak berpengaruh
positif terhadap kinerja karyawan dengan tingkat
signifikansi 5%.
Ha : b1 ≠ 0, artinya gaya kepemimpinan berpengaruh positif
terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
b) Menentukan tingkat signifikansi (α) dan ttabel
Tingkat signifikansi (α) dalam penelitian ini adalah 5% atau
0,05. Tabel distribusi t di cari pada α = 5% dengan derajat
kebebasan (df) = n-k = 79-2-1 = 76. Berdasarkan tabel t
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
pada α = 5% dapat diketahui nilai ttabel dengan df = 76
adalah 1,991.
c) Menentukan thitung menggunakan SPSS.
Berdasarkan tabel V.16 diketahui bahwa nilai thitung pada
variabel Gaya Kepemimpinan sebesar -1.260.
d) Kriteria Pengujian
H0 diterima (Ha ditolak), jika thitung ≤ ttabel artinya gaya
kepemimpinan tidak berpengaruh positif terhadap kinerja
karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
H0 ditolak (Ha diterima), jika thitung ˃ ttabel artinya gaya
kepemimpinan berpengaruh positif terhadap kinerja
karyawan dengan tingkat signifikansi 5%.
e) Kesimpulan
Pada variabel Gaya kepemimpinan nilai thitung (-1.260) <
ttabel (1,991), maka H0 diterima (Ha ditolak); gaya
kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap kinerja
karyawan dengan tingkat signifikansi 5%. Artinya semakin
partisipatif gaya kepemimpinan, tidak semakin tinggi
(semakin rendah) kinerja karyawan dan sebaliknya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
4. Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi (R²) digunakan untuk mengukur seberapa
besar kemampuan variabel bebas dalam menerangkan variasi variabel
terikat. Nilai Koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Hasil uji
determinasi terdapat pada tabel V.17 sebagai berikut :
Tabel V.17
Hasil Uji Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .395a .156 .134 1.411 1.484
a. Predictors: (Constant), Gaya kepemimpinan, Budaya Organisasi
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer, 2015
Berdasarkan tabel V.17 dapat diketahui bahwa nilai Adjusted R
Squared sebesar 0,134 artinya kemampuan variabel bebas (budaya
organisasi dan gaya kepemimpinan) dalam menerangkan variasi variabel
terikat (kinerja karyawan) hanya sebesar 13,4% dan sisanya sebesar
86,6% diterangkan oleh faktor lain diluar variabel budaya organisasi dan
gaya kepemimpinan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
F. Pembahasan
1. Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan
Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda dengan uji secara
parsial bahwa budaya organisasi berpengaruh positif terhadap kinerja
karyawan dengan nilai koefisien sebesar 0,265, thitung 3,716 dan nilai
signifikansi 0,000 yang berarti semakin kondusif budaya organisasi maka
semakin tinggi kinerja karyawan dan sebaliknya. Artinya jika perusahaan
mendorong karyawannya untuk melakukan inovasi-inovasi, bekerja lebih
cermat, lebih memperhatikan hasil, mampu bekerja sama dalam tim,
bersaing secara sehat dan merumuskan setiap tugas dan wewenang
karyawan secara jelas dan teratur, maka akan menghasilkan kinerja yang
tinggi.
Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Natalia Pujiastuti (2010) dengan judul “Pengaruh
Kompensasi, Budaya Organisasi dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja
karyawan” studi kasus pada PT. Agronusa Investama Cabang Pahauman,
Kalimantan Barat dimana budaya organisasi secara parsial berpengaruh
positif terhadap kinerja karyawan.
2. Pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan
Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda dengan uji secara
parsial bahwa gaya kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap kinerja
karyawan dengan nilai koefisien sebesar -0,066, thitung -1,260 dan nilai
signifikansi 0,211 yang berarti semakin partisipasif gaya kepemimpinan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
maka tidak semakin tinggi (semakin rendah) kinerja karyawan dan
sebaliknya. Partisipatif dalam penelitaian ini meliputi pemimpin yang
sangat percaya dan peduli terhadap bawahannya, pemimpin yang
memotivasi dengan memberikan penghargaan yang bernilai ekonomis
tanpa adanya hukuman dan pemimpin yang melimpahkan
kewenangannya pada bawahan baik dalam membuat kebijakan maupun
dalam melaksanakan kebijakan tersebut.
Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Lilis Afriyanti (2014) dengan judul “Pengaruh Gaya
Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Komitmen Organisasi terhadap
Kinerja Karyawan” studi kasus pada Tenaga Kependidikan Universitas
Sanata Dharma, dimana gaya kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap
kinerja karyawan.
3. Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan secara
bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan.
Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda dengan uji secara
bersama-sama bahwa budaya organisasi dan gaya kepemimpianan secara
bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan
diperolehnya nilai Fhitung 7,040 > Ftabel 3,12 dan nilai signifikansi 0,002 <
0,05. Artinya ada saling dukung antar budaya organisasi dan gaya
kepemimpinan untuk menciptakan kinerja karyawan.
Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Lilis Afriyanti (2014) dengan judul “Pengaruh Gaya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Komitmen Organisasi terhadap
Kinerja Karyawan” studi kasus pada Tenaga Kependidikan Universitas
Sanata Dharma dimana Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan
Komitmen Organisasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja
karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan pada Bab V mengenai
“Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja
Karyawan”, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Budaya Organisasi berpengaruh positif terhadap Kinerja Karyawan PT.
Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
2. Gaya Kepemimpinan tidak berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan PT.
Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
3. Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan secara bersama-sama
berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari
Cabang Sintang, Kalimantan Barat.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian dapat diketahui bahwa budaya
organisasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Namun ada
beberapa item pertanyaan yang dijadikan indikator variabel budaya organisasi
memiliki skor rata-rata relatif rendah yaitu : item 1 “Perusahaan ini
mendorong karyawannya untuk melakukan inovasi-inovasi dan berani
menggambil risiko” diperoleh skor rata-rata sebesar 3,96, pada item 3
“Perusahaan ini sangat memperhatikan hasil dari setiap pekerjaan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
diberikan kepada karyawannya” diperoleh skor rata-rata sebesar 4,05 dan
pada item 6 “Perusahaan ini telah merumuskan setiap tugas dan wewenang
karyawan secara jelas dan teratur” diperoleh skor rata-rata sebasar 4,00. Oleh
karena itu, peneliti memberikan saran kepada pihak terkait yaitu :
1. Pihak manajemen PT. Sumatera Makmur Lestari Cabang Sintang,
Kalimantan Barat untuk selalu mendorong karyawannya melakukan
inovasi-inovasi atau mengembangkan ide-ide yang mereka dapatkan dari
luar perusahaan dan berani mengambil resiko serta bertanggung jawab
terhadap apa yang ingin dilakukan demi tercapainya tujuan perusahaan
yang tentunya dibawah pengawasan pihak manajemen.
2. Pihak manajemen juga harus selalu memperhatikan dan mengevaluasi
hasil dari setiap pekerjaan yang diberikan baik itu hasil secara kualitas
maupun secara kuantitas yang didukung dengan adanya sistem reward
dan punishment, gunanya agar setiap karyawan mengetahui baik
buruknya hasil pekerjaan yang mereka lakukan sehingga mereka akan
terus terpacu untuk selalu malakukan dan mengasilkan pekerjaan yang
terbaik sesuai dengan standar yang sudah ditentukan oleh perusahaan.
3. Pihak manajemen harus merumuskan setiap tugas dan wewenang setiap
karyawan secara jelas dan teratur, baik itu dalam bentuk lisan maupun
tulisan, tujuannya agar karyawan bekerja sesuai dengan apa yang
seharusnya mereka lakukan sehingga tidak keluar dari aturan atau SOP
yang ada.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Dengan menciptakan budaya organisasi yang semakin kondusif maka
akan meningkatkan persepsi dan perilaku yang positif antar semua karyawan
sehingga akan berdampak positif pada kinerja perusahaan.
C. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini terdapat keterbatasan yang dirasakan peneliti
terkait dengan kebenaran data, karena ada kemungkinan responden yang tidak
menjawab dengan sunguh-sungguh atau tidak sesuai dengan keadaan
sebenarnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
DAFTAR PUSTAKA
Algustie, Alexandre Donny. 2014. “Pengaruh Kompensasi, Gaya Kepemimpinan
Dan Usia Terhadap Kinerja Karyawan” Studi Kasus pada Karyawan PT
Iskandar Indah Printing Textile. Skripsi .Yogyakarta.
Afriyanti, Lilis. 2014. “Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan
Komitmen Kerja Terhadap Kinerja Karyawan” Studi Kasus pada
Karyawan Tenaga Kependidikan Universitas Sanata Dharma. Skripsi.
Yogyakarta.
Bass, B.M.,& Reggio, R.E. 2006. Tranformational Leadership. New York:
Psychology Press.
Burns, J.M. 1978. Leadership . New York: Harper & Rows.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan SPSS. Semarang:
Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gomes, F.C. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Andi Offset.
Hasibuan. H. Malayu. 2005. Organisasi Dan Motivasi Dasar Peningkatan
Produktivitas. Jakarta: Bumi Aksara.
Heidjrachman, R. 1989. Manajemen Personalia. Yogyakarta: BFFE.
Kasali, Rhenald. 2007. Re-code Your Change DNA. Jakarta: Gramedia.
Katz, D.,& Kahn, R.L. 1978. The Social Psychology Of Organization, 2nd ed.
New York : John Wiley.
Kotter, J.P.,& Heskett, J.I. 1992. Corporate Culture And Performance. New
York: The Free Press.
Lako, A. 2004. Kepemimpinan dan Kinerja Organisasi. Yogyakarta: Antara
Books.
Luthans, F. 2005. Organizational Behavior. New York: McGraw-hill.
Mangkunegara, A.P. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Mangkunegara, A.P . 2005. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: PT Refika Aditama.
Mathis, R.L. & J.H. Jackson. 2006 (terj. Dian Angelia). Human Resource
Management: Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba
Empat.
Nasrudin, Endin. 2010. Psikologi Manajemen. Bandung: Pustaka Setya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Pujiastuti, Natalia. 2010 “Pengaruh Motivasi Kerja, Budaya Organisasi Dan
Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Studi kasus Pada PT
Agronusa Investama Cabang Pahauman, Kalbar”. Skripsi.Pahauman.
Riani, Asri Laksmi. 2011. Budaya Organisasi, edisi 1. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Rivai, Veithzal. 2013. Pemimpin Dan Kepemimpinan Dalam Organisai. Jakarta:
Rajawali Pers.
Robbins, S.P. 2005. Organization Behavior, 11nd ed. United States: Pearson
Prentice hall.
Robbins, S.P. 2006 (terj. Benyamin Molan). Perilaku Organisasi. Jakarta: PT
Indeks Kelompok Gramedia.
Sanusi, Anwar. 2011. Metode Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.
Schein, E.H. 1992. Organization culture and leadership, 2nd ed. San Fransisco:
Jossey-Bass.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta CV.
Sujarweni, V.W.,& Endrayanto, P. 2012. Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta
: Graha Ilmu.
Sunyoto, Danang. 2009. Statistika Ekonomi Induktif. Jakarta : Indeks.
Suwatno & Priansa, D.J. 2011. Manajemen SDM dalam organisasi publik dan
bisnis. Bandung: Alfabeta.
Umar, Husein. 2007. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta :
PT Raja Grafindo Persada.
Weihrich, H., & Koontz, H. 1993. Management : A Global Perspective , 10nd ed.
Singapura : McGraw-Hill.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
LAMPIRAN 1 Kuesioner Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
Lampiran : 1 berkas
Perihal : Kuesioner Penelitian
Kepada
Yth. Bapak / Ibu
Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari
Desa Nyangkom, Sintang, Kalimantan Barat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan penelitian yang saya lakukan dalam rangka menyusun
skripsi, dengan ini saya :
Nama : Noppy Riscky
NIM : 112214037
merupakan mahasiswa dari Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi,
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, dengan tujuan penelitian untuk
mengetahui Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan Terhadap
Kinerja Karyawan PT. Sumatera Makmur Lestari. Dalam penelitian ini saya
mohon kesediaaan Bapak / Ibu untuk mengisi kuesioner yang telah disediakan
dengan jujur dan sesuai dengan kenyataan yang ada. Informasi yang Bapak / Ibu
berikan sangat berguna dan dijamin kerahasiaannya.
Atas perhatian dan kesediaan Bapak / Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Mengetahui, Hormat Saya
Pimpinan PT. Sumatera Makmur Lestari Noppy Riscky
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
KUESIONER
Pengaruh Budaya Organisasi dan Gaya Kepemimpinan
Terhadap Kinerja Karyawan
*Mohon titik-titik dibawah ini diisi sesuai dengan identitas Bapak / Ibu.
Identitas Responden
Nama : .....................
Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan
Usia : ...........Tahun
Karyawan Bagian : .....................
Pendidikan Terakhir : .....................
Lama Bekerja di perusahaan ini : ...........Tahun
Petunjuk Pengisian Kuesioner:
Berilah tanda centang (√) pada kolom jawaban dari masing-masing
pernyataan yang paling sesuai menurut anda.
Keterangan:
SS : Sangat Setuju TS : Tidak setuju
S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju
N : Netral
KINERJA (Y)
No Pernyataan SS S N TS STS
1 Kualitas kerja Anda sesuai dengan
standar yang sudah ditetapkan oleh
perusahaan.
2 Kuantitas kerja Anda melebihi rata-
rata karyawan lain.
3 Anda dapat bekerja sama dengan
karyawan lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
No Pernyataan SS S N TS STS
4 Pekerjaan yang Anda kerjakan sesuai
dengan kemampuan yang Anda miliki.
5 Anda dapat menyelesaikan pekerjaan
yang diberikan secara mandiri tanpa
bergantung dengan orang lain.
6 Anda dapat menyelesaikan pekerjaan
yang diberikan tepat waktu.
7 Anda memiliki komitmen dan
tanggung jawab terhadap pekerjaan
yang diberikan oleh perusahaan
kepada Anda.
BUDAYA ORGANISASI (X1)
No Pernyataan SS S N TS STS
1 Perusahaan ini mendorong
karyawannya untuk melakukan
inovasi-inovasi dan berani mengambil
risiko.
2 Perusahaan ini mendorong setiap
karyawannya untuk lebih cermat
dalam melaksanakan setiap pekerjaan.
3 Perusahaan ini sangat memperhatikan
hasil dari setiap pekerjaan yang
diberikan kepada karyawannya.
4 Perusahaan ini menekankan
pentingnya karyawan untuk bekerja
sama dalam tim dalam menyelesaikan
pekerjaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
No Pernyataan SS S N TS STS
5 Perusahaan ini mendorong
karyawannya untuk bekerja lebih
agresif, bersaing secara sehat dan tidak
bersikap santai.
6 Perusahaan ini telah merumuskan
setiap tugas dan wewenang karyawan
secara jelas dan teratur.
Petunjuk Pengisian :
Lingkarilah jawaban dari masing-masing pertanyaan yang paling sesuai
menurut bapak / Ibu.
GAYA KEPEMIMPINAN (X2)
*mohon perhatian yang dimaksud pimpinan disini adalah pimpinan tertinggi di PT.
Sumatera Makmur Lestari, Sintang.
1. Seberapa besarkah tingkat kepercayaan pimpinan terhadap Anda?
a. Pimpinan kurang percaya.
b. Pimpinan sedikit percaya.
c. Pimpinan cukup percaya.
d. Pimpinan sangat percaya.
2. Bagaimana cara pimpinan memotivasi Anda?
a. Pimpinan memotivasi dengan memberikan hukuman dan ancaman.
b. Pimpinan memotivasi dengan memberi sedikit penghargaan serta
hukuman dan ancaman.
c. Pimpinan memotivasi dengan memberi penghargaan dan sesekali
diselingi dengan hukuman.
d. Pimpinan memotivasi dengan memberikan penghargaan termasuk
ekonomis tanpa adanya hukuman.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
3. Seberapa pedulikah pimpinan terhadap masalah atau kendala yang Anda
hadapi?
a. Pimpinan kurang peduli.
b. Pimpinan sedikit peduli.
c. Pimpinan cukup peduli.
d. Pimpinan sangat peduli.
4. Sejauh mana pimpinan melibatkan Anda dalam membuat setiap
kebijakan?
a. Kebijakan hanya dibuat oleh pimpinan dan dilaksanakan oleh Anda.
b. Kebijakan dibuat oleh pimpinan dan sedikit melibatkan bawahan serta
dilaksanakan oleh Anda.
c. Kebijakan dibuat bersama oleh pimpinan dan Anda serta dilaksanakan
oleh Anda.
d. Pimpinan melimpahkan wewenangnya kepada Anda dalam membuat dan
melakasanakan kebijakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
LAMPIRAN 2 Surat Ijin Penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
LAMPIRAN 3 Tabulasi data penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
A. Skor Tanggapan responden terhadap budaya organisasi
No.Res Questions
skor
total
skor
Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6 rata-
rata
1 4 4 4 4 3 4 23 3,83
2 4 5 5 5 4 4 27 4,50
3 4 4 3 4 4 3 22 3,67
4 5 5 4 5 5 5 29 4,83
5 4 5 4 4 4 4 25 4,17
6 4 5 4 4 4 4 25 4,17
7 4 4 4 4 4 4 24 4,00
8 3 4 4 4 3 3 21 3,50
9 5 5 5 5 5 5 30 5,00
10 4 5 5 4 4 4 26 4,33
11 5 4 4 5 5 4 27 4,50
12 4 5 5 4 4 4 26 4,33
13 4 5 4 4 5 5 27 4,50
14 4 4 4 4 5 4 25 4,17
15 3 4 4 3 3 4 21 3,50
16 4 4 4 4 4 4 24 4,00
17 4 4 4 5 5 5 27 4,50
18 4 4 4 4 4 4 24 4,00
19 4 5 4 4 5 4 26 4,33
20 4 5 4 5 4 4 26 4,33
21 4 4 4 4 4 4 24 4,00
22 4 4 4 4 4 4 24 4,00
23 3 4 4 2 4 4 21 3,50
24 4 5 2 5 2 4 22 3,67
25 5 4 5 3 3 5 25 4,17
26 3 4 3 4 4 4 22 3,67
27 4 4 5 4 4 4 25 4,17
28 4 4 4 4 3 4 23 3,83
29 4 4 3 4 3 3 21 3,50
30 4 4 3 4 3 3 21 3,50
31 4 4 4 4 4 4 24 4,00
32 4 5 4 4 4 4 25 4,17
33 4 4 4 4 4 4 24 4,00
34 4 5 5 4 5 5 28 4,67
35 4 4 5 3 4 5 25 4,17
36 4 5 4 5 4 5 27 4,50
37 4 5 4 5 4 5 27 4,50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
38 4 4 4 4 4 4 24 4,00
39 3 4 4 2 4 4 21 3,50
40 4 4 4 4 5 3 24 4,00
41 4 4 4 4 4 4 24 4,00
42 4 4 4 4 4 4 24 4,00
43 4 4 4 4 4 4 24 4,00
44 4 5 5 5 5 5 29 4,83
45 5 5 5 3 5 3 26 4,33
46 4 5 4 4 5 5 27 4,50
47 5 4 4 5 5 4 27 4,50
48 4 5 4 5 4 4 26 4,33
49 4 5 5 5 5 5 29 4,83
50 4 4 3 4 4 4 23 3,83
51 3 4 4 4 4 4 23 3,83
52 4 5 5 5 5 4 28 4,67
53 4 5 5 5 5 4 28 4,67
54 4 4 5 5 4 4 26 4,33
55 4 4 4 4 4 4 24 4,00
56 4 5 4 5 4 4 26 4,33
57 3 4 4 4 5 3 23 3,83
58 4 4 4 4 4 4 24 4,00
59 4 5 5 5 5 5 29 4,83
60 3 4 4 4 4 4 23 3,83
61 4 5 4 5 4 4 26 4,33
62 4 4 4 4 4 4 24 4,00
63 5 5 4 4 5 4 27 4,50
64 4 5 5 5 5 5 29 4,83
65 4 3 4 4 5 3 23 3,83
66 5 5 3 4 3 3 23 3,83
67 3 4 3 5 5 3 23 3,83
68 4 3 3 3 3 3 19 3,17
69 3 5 4 5 4 3 24 4,00
70 4 4 4 4 4 4 24 4,00
71 4 4 4 4 4 4 24 4,00
72 4 4 3 4 5 3 23 3,83
73 4 4 4 5 4 5 26 4,33
74 4 5 4 5 5 4 27 4,50
75 4 4 4 4 5 4 25 4,17
76 3 4 4 4 4 4 23 3,83
77 5 4 4 3 5 3 24 4,00
78 4 4 3 4 5 3 23 3,83
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
79 3 4 4 4 4 4 23 3,83
Total 313 344 320 330 332 316 1955 325,83
skor rata-
rata 3,96 4,35 4,05 4,18 4,20 4,00 4,12
B. Skor Tanggapan responden terhadap gaya kepemimpinan
No Res Questions
skor
total
skor
Q1 Q2 Q3 Q4
rata-
rata
1 2 1 2 1 6 1,50
2 4 4 4 3 15 3,75
3 3 4 3 1 11 2,75
4 3 3 4 3 13 3,25
5 3 4 3 3 13 3,25
6 3 4 3 3 13 3,25
7 4 4 4 3 15 3,75
8 3 4 3 2 12 3,00
9 4 4 4 2 14 3,50
10 4 4 3 1 12 3,00
11 3 4 3 1 11 2,75
12 3 3 3 1 10 2,50
13 3 3 3 3 12 3,00
14 3 2 3 2 10 2,50
15 3 2 3 2 10 2,50
16 3 1 3 1 8 2,00
17 2 2 2 1 7 1,75
18 3 3 3 4 13 3,25
19 1 1 1 1 4 1,00
20 1 1 1 1 4 1,00
21 3 4 3 4 14 3,50
22 3 4 3 1 11 2,75
23 3 4 3 4 14 3,50
24 4 2 4 4 14 3,50
25 3 2 2 1 8 2,00
26 4 1 3 3 11 2,75
27 4 4 4 4 16 4,00
28 3 4 2 1 10 2,50
29 2 1 2 1 6 1,50
30 3 1 2 1 7 1,75
31 2 1 2 1 6 1,50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
32 3 3 3 1 10 2,50
33 3 2 3 2 10 2,50
34 4 3 3 1 11 2,75
35 3 2 4 1 10 2,50
36 2 2 2 4 10 2,50
37 2 2 2 4 10 2,50
38 2 4 3 3 12 3,00
39 3 4 3 3 13 3,25
40 3 4 4 3 14 3,50
41 2 2 3 2 9 2,25
42 2 1 1 1 5 1,25
43 3 3 3 2 11 2,75
44 2 3 2 4 11 2,75
45 3 1 2 1 7 1,75
46 4 1 3 1 9 2,25
47 4 3 4 3 14 3,50
48 4 3 4 3 14 3,50
49 3 1 3 2 9 2,25
50 2 4 2 2 10 2,50
51 2 4 2 2 10 2,50
52 4 3 3 3 13 3,25
53 4 4 4 3 15 3,75
54 3 3 4 4 14 3,50
55 2 1 2 1 6 1,50
56 3 1 2 2 8 2,00
57 1 1 1 1 4 1,00
58 3 2 4 4 13 3,25
59 4 4 3 2 13 3,25
60 3 2 3 2 10 2,50
61 3 1 3 2 9 2,25
62 4 4 4 4 16 4,00
63 1 1 3 1 6 1,50
64 4 3 3 3 13 3,25
65 3 2 3 1 9 2,25
66 4 4 3 4 15 3,75
67 2 1 2 1 6 1,50
68 1 1 1 1 4 1,00
69 2 1 2 1 6 1,50
70 2 3 2 2 9 2,25
71 3 4 3 1 11 2,75
72 3 2 3 1 9 2,25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
73 3 4 3 2 12 3,00
74 4 2 4 1 11 2,75
75 3 4 3 3 13 3,25
76 4 4 4 3 15 3,75
77 3 2 2 3 10 2,50
78 3 2 2 1 8 2,00
79 3 3 3 2 11 2,75
Total 230 207 223 168 828 207,00
Skor rata-
rata 2,91 2,62 2,82 2,13 2,62
C. Skor Tanggapan responden terhadap kinerja karyawan
1. Sebelum dieliminasi
No
Res
Kinerja Karyawan
Q1 Q2 Q3 Q4 Q5 Q6 Q7
1 4 3 4 3 4 4 4
2 4 3 4 4 4 4 4
3 4 4 4 3 4 4 4
4 4 3 5 4 4 3 4
5 4 3 5 4 4 5 4
6 4 3 5 4 4 5 4
7 4 3 4 3 3 3 4
8 4 3 5 3 4 5 5
9 3 3 4 4 5 5 5
10 4 3 4 4 4 4 4
11 5 4 4 4 4 4 4
12 3 3 4 3 4 4 4
13 4 3 5 4 4 4 4
14 3 3 4 4 4 5 4
15 3 3 4 4 4 4 4
16 4 2 4 4 4 4 4
17 4 3 3 3 4 4 4
18 4 3 4 4 4 4 4
19 5 2 5 5 5 4 5
20 4 1 5 4 4 4 5
21 4 2 4 3 4 5 4
22 4 3 4 4 4 4 4
23 4 2 4 3 4 4 4
24 4 3 5 3 4 4 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
25 4 4 3 3 4 4 4
26 5 4 4 4 4 4 5
27 3 2 4 4 4 4 4
28 4 3 4 4 4 4 4
29 4 3 4 4 4 4 4
30 4 3 4 3 4 4 4
31 4 3 4 4 4 4 4
32 5 3 4 4 4 4 4
33 4 3 4 3 4 4 4
34 4 3 5 3 4 4 5
35 4 3 3 3 4 4 5
36 4 3 3 3 4 4 4
37 4 3 3 3 4 4 4
38 3 3 3 4 4 4 4
39 4 2 4 3 4 4 4
40 4 3 3 3 4 4 4
41 4 4 4 4 4 4 4
42 4 3 5 4 4 4 5
43 4 4 4 4 4 4 4
44 5 3 5 5 5 5 5
45 5 3 3 5 5 4 5
46 5 3 5 5 5 5 4
47 5 3 3 4 4 4 5
48 5 3 5 5 4 4 5
49 5 3 5 5 5 4 5
50 5 2 4 4 4 4 4
51 5 4 5 4 4 4 4
52 5 4 5 4 4 4 5
53 5 4 5 5 5 4 5
54 4 3 4 4 4 4 4
55 4 3 4 3 4 4 4
56 5 3 4 5 4 5 4
57 3 3 4 3 4 3 4
58 4 2 4 5 5 4 5
59 4 4 4 4 4 4 5
60 4 4 4 4 4 4 4
61 5 3 4 5 4 4 4
62 4 4 4 3 4 4 4
63 4 3 5 3 4 5 4
64 4 4 4 5 4 5 5
65 5 4 4 3 4 4 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
66 3 3 3 4 4 5 5
67 5 2 4 4 4 4 5
68 4 3 3 4 4 4 4
69 4 4 4 3 5 4 5
70 4 3 4 5 4 4 5
71 4 4 5 4 4 4 5
72 4 3 5 3 4 4 4
73 4 3 4 4 4 4 4
74 4 3 5 4 4 4 4
75 4 3 3 4 4 4 4
76 5 4 4 4 4 4 4
77 5 2 2 5 4 5 5
78 4 3 4 3 4 5 5
79 4 5 2 5 4 4 4
2. Setelah dieliminasi item 2, item3 dan item 6
No Res
Kinerja Karyawan Skor
Total
Skor
Q1 Q4 Q5 Q7
rata-
rata
1 4 3 4 4 15 3,75
2 4 4 4 4 16 4,00
3 4 3 4 4 15 3,75
4 4 4 4 4 16 4,00
5 4 4 4 4 16 4,00
6 4 4 4 4 16 4,00
7 4 3 3 4 14 3,50
8 4 3 4 5 16 4,00
9 3 4 5 5 17 4,25
10 4 4 4 4 16 4,00
11 5 4 4 4 17 4,25
12 3 3 4 4 14 3,50
13 4 4 4 4 16 4,00
14 3 4 4 4 15 3,75
15 3 4 4 4 15 3,75
16 4 4 4 4 16 4,00
17 4 3 4 4 15 3,75
18 4 4 4 4 16 4,00
19 5 5 5 5 20 5,00
20 4 4 4 5 17 4,25
21 4 3 4 4 15 3,75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
22 4 4 4 4 16 4,00
23 4 3 4 4 15 3,75
24 4 3 4 4 15 3,75
25 4 3 4 4 15 3,75
26 5 4 4 5 18 4,50
27 3 4 4 4 15 3,75
28 4 4 4 4 16 4,00
29 4 4 4 4 16 4,00
30 4 3 4 4 15 3,75
31 4 4 4 4 16 4,00
32 5 4 4 4 17 4,25
33 4 3 4 4 15 3,75
34 4 3 4 5 16 4,00
35 4 3 4 5 16 4,00
36 4 3 4 4 15 3,75
37 4 3 4 4 15 3,75
38 3 4 4 4 15 3,75
39 4 3 4 4 15 3,75
40 4 3 4 4 15 3,75
41 4 4 4 4 16 4,00
42 4 4 4 5 17 4,25
43 4 4 4 4 16 4,00
44 5 5 5 5 20 5,00
45 5 5 5 5 20 5,00
46 5 5 5 4 19 4,75
47 5 4 4 5 18 4,50
48 5 5 4 5 19 4,75
49 5 5 5 5 20 5,00
50 5 4 4 4 17 4,25
51 5 4 4 4 17 4,25
52 5 4 4 5 18 4,50
53 5 5 5 5 20 5,00
54 4 4 4 4 16 4,00
55 4 3 4 4 15 3,75
56 5 5 4 4 18 4,50
57 3 3 4 4 14 3,50
58 4 5 5 5 19 4,75
59 4 4 4 5 17 4,25
60 4 4 4 4 16 4,00
61 5 5 4 4 18 4,50
62 4 3 4 4 15 3,75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
63 4 3 4 4 15 3,75
64 4 5 4 5 18 4,50
65 5 3 4 5 17 4,25
66 3 4 4 5 16 4,00
67 5 4 4 5 18 4,50
68 4 4 4 4 16 4,00
69 4 3 5 5 17 4,25
70 4 5 4 5 18 4,50
71 4 4 4 5 17 4,25
72 4 3 4 4 15 3,75
73 4 4 4 4 16 4,00
74 4 4 4 4 16 4,00
75 4 4 4 4 16 4,00
76 5 4 4 4 17 4,25
77 5 5 4 5 19 4,75
78 4 3 4 5 16 4,00
79 4 5 4 4 17 4,25
Total 328 304 324 342 1298 324,50
Skor rata-
rata 4,15 3,85 4,10 4,33 4,11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
LAMPIRAN 4 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
A. Budaya Organisasi (X1)
1. Uji Reliabilitas
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 79 100.0
Excludeda 0 .0
Total 79 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based on
Standardized
Items N of Items
.684 .687 6
2. Uji Validitas
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale
Variance if
Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Budaya Organisasi 1 20.78 4.351 .277 .085 .682
Budaya Organisasi 2 20.39 3.831 .530 .334 .610
Budaya Organisasi 3 20.70 3.727 .464 .367 .625
Budaya Organisasi 4 20.57 3.761 .382 .276 .656
Budaya Organisasi 5 20.54 3.738 .380 .200 .657
Budaya Organisasi 6 20.75 3.704 .473 .329 .623
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
B. Gaya Kepemimpinan (X2)
1. Uji Reliabilitas
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 79 100.0
Excludeda 0 .0
Total 79 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based on
Standardized
Items N of Items
.775 .797 4
2. Uji Validitas
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale
Variance if
Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Gaya Kepemimpinan 1 7.57 6.402 .619 .580 .710
Gaya Kepemimpinan 2 7.86 5.147 .573 .329 .735
Gaya Kepemimpinan 3 7.66 6.125 .708 .628 .672
Gaya Kepemimpinan 4 8.35 5.821 .494 .266 .772
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
C. Kinerja Karyawan (Y)
1. Semua item pertanyaan
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 79 100.0
Excludeda 0 .0
Total 79 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based on
Standardized
Items N of Items
.505 .561 7
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance
if Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Kinerja Karyawan 1 23.57 2.966 .400 .224 .394
Kinerja Karyawan 2 24.63 3.722 -.024 .025 .592
Kinerja Karyawan 3 23.66 3.228 .135 .057 .529
Kinerja Karyawan 4 23.87 2.676 .409 .304 .376
Kinerja Karyawan 5 23.62 3.392 .467 .312 .418
Kinerja Karyawan 6 23.58 3.631 .160 .093 .496
Kinerja Karyawan 7 23.39 3.216 .390 .232 .415
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
2. Tanpa item pertanyaan Q2, Q3 dan Q6
a. Uji Reliabilitas
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 79 100.0
Excludeda 0 .0
Total 79 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based on
Standardized
Items N of Items
.657 .683 4
b. Uji Validitas
Item-Total Statistics
Scale Mean if
Item Deleted
Scale Variance
if Item Deleted
Corrected Item-
Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Kinerja Karyawan 1 12.28 1.383 .426 .193 .599
Kinerja Karyawan 4 12.58 1.067 .514 .293 .548
Kinerja Karyawan 5 12.33 1.736 .492 .285 .594
Kinerja Karyawan 7 12.10 1.579 .418 .220 .605
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
LAMPIRAN 5 Hasil Uji Asumsi Klasik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
A. Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 79
Normal Parametersa Mean .0000000
Std. Deviation 1.39289184
Most Extreme Differences Absolute .119
Positive .119
Negative -.067
Kolmogorov-Smirnov Z 1.053
Asymp. Sig. (2-tailed) .217
a. Test distribution is Normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
B. Uji Heteroskedastisitas
C. Uji Multikoliniearitas
Coefficientsa
Model
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 (Constant)
Budaya Organisasi .960 1.042
Gaya kepemimpinan .960 1.042
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
LAMPIRAN 6 Analisis Data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
A. Regresi Linear Berganda
Model
Unstandardized
Coefficients
B Std. Error
1 (Constant) 10.556 1.749
Budaya Organisasi .265 .071
Gaya
kepemimpinan -.066 .052
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
B. Uji F
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 28.036 2 14.018 7.040 .002a
Residual 151.332 76 1.991
Total 179.367 78
a. Predictors: (Constant), Gaya kepemimpinan, Budaya Organisasi
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
C. Uji t
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 10.556 1.749 6.035 .000
Budaya Organisasi .265 .071 .400 3.716 .000 .960 1.042
Gaya
kepemimpinan -.066 .052 -.136 -1.260 .211 .960 1.042
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
D. Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate Durbin-Watson
1 .395a .156 .134 1.411 1.484
a. Predictors: (Constant), Gaya kepemimpinan, Budaya Organisasi
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Recommended