Penyuruh Tukang Parkir - denpasar.bpk.go.id · clagang.sudah pasti bayar bulanan. ,.Jika mobil yang...

Preview:

Citation preview

Sub Bagian Hukum dan

ffierdnr Salil

Humas BPK Rf perwaki!;rrt Pro':;

,t,l'iii.r,.,.:,

\i.,.,i

vinsi',iriil.,. lr{.,r/f;ir::,1..i.-lil

r:.rr .-".7'

].'-!:..

Bali

DalamiPenyuruhTukangParkir

n Dugaan Punglidi Pasar Desa Mengwi

MANGUPURA, TRIBUNBALI - Pihak kepolisian be-lakangan ini geniarnya me-nangkapi oknum yang didugapelaku pungutan liar (pungli)di sejumlah wilayah naaung.seorang juru parkir (jukir) diPasar Desa Adat Mengwi pundiamankan petugas 5atintel-kam Polres Aiautrs.

Adalah Made 5 yang di-tangkap di Pasar Oira AdutMengwi oleh petugas Satin-telkam Polres Badung, sekitarpukul 03.00 Wita, paJa Selasa(3/7) lalu.la diduga melaku-kan pungli dan tel-ah memu-ngut uang parkir mobil danpungutan di lapakJapak pe-dagang sejak lama.

Menurut inJormasi, pelakuini diperintahkan seseorangberinisial AR, vakni peme-nang tender dari pengelolaPasar Desa Adat Mengw:i.

_ "Pelaku, kadang mJmungutRp 50 ribu ke pedasans dlriluar Bali. Aturan paikir-bolehdipungut Rp 1000 per mo-tor dan Rp 2000 untuk mobil.Uang pungutan yang dipero-leh dalam sehari Rp 2luta ataujika dikalkulasikan Rp 60 jutaper bulan," ungkap seorangsumber di kepol.isian yang eng-gan disebu tkan nu.-yu"i-.,i.

Made S hingga sekarang

masih menjalani proses Deme-riksaan dan belum ada tandaakan ditetapkan sebagai ter-sangka. Kasat Reskrim polresBadung, AKP Mikael Hutaba-rat mengataka& pelaku masihtahap pemeriksaan dan belumada tanda akan ditetapkan se-bagai tersangka.

"Masih diperiksa, masih dl-kembangin dulu. Apakah adanantinya unsur-unsur yangterkait, apakah benar' adisuruhan pejabat. Kami akandalami dulu keterang annya,',ungkap Mikael saat dikonfi-masi Iumat (10/3).

Bendesa Adat Mengwi, IBAnom menjelaskan,. pelakumemang petugas yang beker_

,a cll Pasar.Namun pihaknya sudah

meminta kepada pihak pasaruntuk menjelaskin ke polisidan sekaligus membawa buk-ti seperti uang yang diperolehoan pturgutan tersebut. pasal_nya,.pihaknya mengakui uangnasrt pungutan itu tidak ma_suk ke kantong sendiri mela-inkan pihak pasar dan masukke kas desa.

"Saya sudah minta kepalapasar untuk menielaskan danbawa barang bukti (uang) kePolres Baduns,. lJanmvi kantidak masuk ki kantoig'sendiri, melainkan untuk adminis-trasi pihak pasar dan masukke kas desa," kata dia. (mpa)

Ada KesepakatanBENDESA Adat Mengwi, lB Anom menampik di pasar Mengwi ti-dak ada kegiatan pungli oleh oknum tertentu. Dia melanjutkan, pi_haknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak pasaragar men_jelaskan ke pihak kepolisian terkait kegiaian yang diduga pungtitersebut. "Bukan pungli itu. Jika lingkung"n p-asaTrernang biasaseperti itu, tidak ada pungutan kok. Karenasebelumnya telah adakesepakatan antara petugas pengelola pasar dengan para peda_gang yang ada di sana atau buka lapak di sana," jelasnya.

Dia menjelaskan selama ini, jika untuk parkir sudah disediakankarcis. Hanya saja untuk pungutan berupa lapak dan mobil yangdatang ke Pasar Mengwi tidak ada. Karena selama ini semua pE_clagang.sudah pasti bayar bulanan. ,.Jika mobil yang ke pasarmengwi dan warung-warung yang buka cli sana itu memang suoahada perjanjian sebelumnya. Antara pihak pasar dan pedaging ser-ta pedagang yang membawa mobil," tandasnya: (mpa)

Edisi

Hal

: &b1", !l Marol to tl

LL-

-l

Sub tsagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan provinsi Bali

@iburrBali

Edisi

Hal

: SoAr. tr t'^qn k 'ol]:I\

TunjangantTt'lergantung

Kinerja PI\SBangliTiru Sistem Meritokrasi DKlJakarta '

Kerja Bagus Dapat Hadiah, Kerja Buruk Dihukum

BANGLI, TRIBUN BAII -Bupati Bangli,I Made Gianyarberencana mengirim tim un-tuk mempelajari sistem nerl-tokrasi atau sistem yang ber-kaitan dengan imbalan yangditerima oleh pegawai. Timtersebut nanti akan dikirm kePemprov DKlfakarta.

Tak hanya imbalan, pem-kab juga akan meniru sistemhukuman bagi pegawai yangkinerjanya buruk. Sat ini, bu-pati asal desa Bunutin, Kinta-mani ifu menerapakan sistempunishment atau hukuman pe-motongan Tambahan Pengha-silan Pegawai (TPP) per bulanbagi pegawai yang kinerjanyamelemPem.

"Tahun depan TPP akanberubah menjadi TunjanganKinerfa, jadi setiap pemberiantunjangan kepada para PNSdilihat'dari kinerja yang telahdilakukannya," ucap Gianyar,

Jumat (10/3).Ia mengungkapkan, tahun

2018 akan menjadi tahun pe-nentu kinerja bagi para pe-gawai dinas di KabupatenBangli. Gianyar menjelaskan,

llsegap Organisasi Perangkat

I MADE GIAI{YAR

Daerah (OPD) pasti memilikiprogram kerja yang dilakukandalam jangka waktu tertentu.Dari ini dapat dilihat apakahprogram kerja yang direnca-nakan dapat direalisasikansesuai waktu yang dijanjikanatau tidak.

"Misalnya dalam jangkawaktu satu bulan, terdapatprogram kerja pembangunanjalan sepanjang 10 kilometerdengan anggaran yang dite-tapkan sebesar Rp 1 miliar.Dalam rencana pembangunantersebut terdapat pegawai-pegawai yang membidangibaik secara administrasi, pe-rencanaan, penggambarandan lain sebagainya. Maka da-lam prosgsnyaggawai akan

dinilai kinerjanya," papar Gi-anyar.

Selain itu, ia juga selalu me-nyempatkan dit'i melakukaninspeksi mendadak (sidak)terkait kedisiplinan pegawaidi kantor. "Kami juga seringmengadakan sidak di kantor-kantor dinas untuk melihatkedisiplinan mereka dalambertugas. Dilihat dalam hal

kedisiplinan masih baik, kare-na tidak ada pegawai yang ke-luar tanpa alasan yang jelas"tutumya.

"Ke depannya, penilaianjuga akan dilihat dari apa yangia kerfakan dalam satu hari itu,dan saya sendiri yang akanmenanyakan apa yang merekakerjakan dari pagi hingga jampulang," sambung dia. (mer)

Dipotong Bila TakGapai Target

PERUBAHAil TPP menjadi Tunjangan Kinerja diyakini akan mem-beri efek baik bagi para pegawai. Artinya, pegawai pemkab Bangliyang mampu mencapai target akan mendapat tunjangan bahkanlebih. Namun aBabila tidak memenuhi target, maka akan dipotongsesua i denga n persentase ketu ntasa n pekerjaan nya.

"Saat pegawai diberikan target Rp 1 miliar, dan mampu meme-nuhinya, maka ia akan mendapat tunjangan kinerja 1OO persen.Namun hal ini masih menunggu contoh pemberian tunjangan ki-nerja dari Jakarta," ungkap Made Gianyar.

Dalam pelaksanaannya nanti, akan ada tim khusus yang me-nilai kinerja pegawai. Apakah pegawai tersebut layak mendapattunjangan kinerja atau tidak. Rencananya, tim penilai kinerja ber-asal dari pegawai Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Semua sudah ada rancangannya, tinggal dibuatkan SK saja.Ke depan diharapkan pegawai lebih giat bekerja dalam memberi-kan pelayanan terbaik kepada masyarakat khususnya di wilayahKabupaten Bangli," kata dia. (ful)

ffiI

I

F',Sffiil