View
229
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
Latar Belakang Pengukuran tingkat produktifitas galangan masih sulit
dilakukan karena belum ada standar pengukuran yang sesuai untuk galangan kapal nasional
Setiap galangan kapal nasional memiliki kelas yang berbeda dengan galangan lain
Dibutuhkan suatu sistem informasi yang dapat diakses secara online untuk memudahkan memperoleh informasi produktifitas galangan
Perumusan Masalah Bagaimana mengklasifikasikan kelas-kelas
galangan kapal nasional?
Bagaimana mengetahui produktifitas pembangunan kapal baru di galangan dengan metode Compensated Gross Tonnage?
Apa saja faktor yang mempengaruhi produktifitas galangan?
Bagaimana membuat sistem yang dapat memberikan informasi data dan produktifitas galangan yang dibutuhkan owner dan pihak yang terkait dengan berbasis web?
Batasan Masalah Produktifitas galangan dilihat dari pekerjaan
pembangunan kapal baru, khususnya hull construction
Perhitungan produktivitas galangan menggunakan metode NEW CGT
Klasifikasi kelas galangan sesuai standar sertifikasi IPERINDO
Data galangan yang dijadikan sampel adalah PT. DPS
Tidak mempertimbangkan tenaga kerja organik maupun non-organik
Tujuan
Mengetahui kelas galangan berdasarkan sertifikasi IPERINDO
Mengetahui produktivitas pembangunan kapal baru di galangan dengan metode New CGT
Mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi produktivitas di galangan
Merancang sistem yang dapat memberikan informasi data dan produktivitas galangan yang dibutuhkan owner dan pihak yang terkait dengan berbasis web
Pengklasifikasian Galangan Kapal
Pengklasifikasian kelas galangan kapal menggunakan sertifikasi IPERINDO (Ikatan Perusahaan Industri Galangan dan Sarana Lepas Pantai Indonesia) yang merupakan badan sertifikasi nasional yang banyak digunakan oleh galangan kapal
Produktivitas
Definisi
Perbandingan antara hasil yang dicapai dengan keseluruhan sumber daya yang digunakan
Pengukuran Produktivitas
Produktivitas =
Faktor - faktor yang mempengaruhi produktivitas
Tingkat upah
Pengalaman dan keterampilan
Pendidikan dan keahlian
Usia pekerja
Pengadaan barang
Cuaca
Hubungan kerja sama yang baik
Faktor manajerial
Efektivitas jam kerja
Output yang dihasilkan
Input yang digunakan
Gross Tonnage
Definisi
GT adalah kapasitas ruangan-ruangan yang ada dalam badan/lambung kapal dan ruangan tertutup diatas geladak yang tersedia untuk muatan, gudang, bahan bakar, penumpang, dan crew
Formula
dimana,
V = volume molded dari seluruh enclosed spaces pada hull
dan superstructure
Compensated Gross Tonnage
Definisi Unit pengukuran produktifitas galangan dengan mempertimbangkan type kapal dan ukuran / kapasitas kapal
Formula Pada 1 Januari 2007 diumumkan oleh OECD bahwa formula CGT yang baru adalah :
dimana, A = faktor jenis kapal
B = faktor ukuran kapal
GT = gross tonnage vessel
Tabel Kalkulasi Faktor A dan B pada New CGT
Ship Type A B Oil tankers ( double hull ) 48 0.57
Chemical tankers 84 0.55
Bulk carriers 29 0.61
Combined carriers 33 0.62
General cargo ships 27 0.64
Reefers 27 0.68
Full container 19 0.68
Ro ro vessels 32 0.63
Car carriers 15 0.70
LPG carriers 62 0.57
LNG carriers 32 0.68
Ferries 20 0.71
Passenger ships 49 0.67
Fishing vessels 24 0.71
Non Cargo Carrying Vessels 46 0.62
Compensated Gross Tonnage
Pengukuran produktifitas galangan dengan CGT
Ukuran dari produktifitas galangan ditunjukkan dengan perbandingan dari cost dengan CGT :
Constant Cost Curves Model pengukuran produktifitas dengan membandingkan antara manhours/CGT dan cost/CGT dapat digambarkan pada Constant Cost Curves
Biaya besar
Produktivitas tinggi
Biaya besar
Produktivitas rendah
Biaya rendah
Produktivitas tinggi
Biaya rendah
Produktivitas rendah
Sistem Informasi Manajemen
Definisi
Jaringan prosedur pengolahan data yang dikembangkan dalam suatu sistem (terintegrasi) dengan maksud memberikan informasi kepada manajemen
Input
(Data)
Process
(Sistem)
Output
(Informasi)
Database
Flowchart Metodologi Penelitian Mulai
Identifikasi Masalah
Studi Lapangan Studi Literatur
Pengumpulan Data
Analisa dan Pengolahan Data
Perancangan Sistem Informasi Manajemen
Tahap Pengujian
Kesimpulan
Applicable Tidak
Ya
Penilaian Klasifikasi Galangan
PENILAIAN KUALIFIKASI PT. DPS
NILAI KETERANGAN SCORE BB % BR %
Total A 8 47 12 70,6 Total B 8 47 4 23,5 Total C 1 5,9 1 5,9 Total D 0 0 0 0 Total E 0 0 0 0 Grand Total
17 100 17 100
PENILAIAN Total A 8 47 12 70,6 Total A + B 16 94 16 94 Total A + B + C 17 100 17 100 Total A + B + C + D 17 100 17 100 Total A + B + C + D + E
17 100 17 100
KUALIFIKASI Tot.A >12 (> 75%) Besar 1 Tot.A + B >12 (> 75%) Besar 2 Ya Ya Tot.A + B + C >12 (> 75%) Menengah Tot. A + B + C + D >12 (> 75%) Kecil 1 Tot.A + B + C + D + E>12(> 75%)
Kecil 2
Perhitungan CGT
Ukuran Utama Kapal
Nama Kapal : MT. PLAJU
Jenis Kapal : Oil Product Tanker
LOA : 108,00 m
LPP : 102,00 m
B : 19,20 m
D : 9,3 m
T : 6,00 m
Cb : 0,7804
V : 12 knots
Kapal terbagi dalam 12 grand block
Grand
Block
luas Volume
m3
1 23,994 14,362
2 243,975 219,062
3 957,233 859,488
4 1303,337 1170,249
5 1391,347 1182,645
6 1393,600 1251,296
7 1393,600 1251,296
8 1290,532 1158,752
9 1037,270 931,352
10 779,437 699,846
11 461,262 414,161
12 63,498 55,896
Perhitungan CGT Tabel Realisasi Jam Orang dan Cost Kapal MT. PLAJU
Grand
Block
Volume
m3
Jam
Orang
Cost (US$)
1 14,362 13476,55 103624,02
2 219,062 23022,55 126462,02
3 859,488 25332,85 127405,77
4 1170,249 21073,69 114426,49
5 1182,645 21075,49 114426,68
6 1251,296 21696,19 114491,77
7 1251,296 19938,97 112746,56
8 1158,752 20745,73 114392,10
9 931,352 20816,05 114399,47
10 699,846 21258,25 118293,57
11 414,161 17013,01 111015,73
12 55,896 9520,15 99764,19
Perhitungan Jam Orang / CGT JO/CGT ialah jumlah jam orang yang dibutuhkan untuk membangun kapal tiap CGT
Grand
Block
Volume
m3
K1 GT ( Vol x K1) Jam Orang
1 14,362 0,2231 3,205 13476,55
2 219,062 0,2468 54,067 23022,55
3 859,488 0,2587 222,336 25332,85
4 1170,249 0,2614 305,863 21073,69
5 1182,645 0,2615 309,211 21075,49
6 1251,296 0,2619 327,773 21696,19
7 1251,296 0,2619 327,773 19938,97
8 1158,752 0,2613 302,759 20745,73
9 931,352 0,2594 241,576 20816,05
10 699,846 0,2569 179,790 21258,25
11 414,161 0,2523 104,511 17013,01
12 55,896 0,2349 13,133 9520,15 TOTAL
Jenis Kapal Oil Product Tanker, dalam tabel faktor A dan B :
Faktor Jenis (A) =
Faktor Ukuran (B) =
Sesuai dengan formula New CGT, perhitungannya adalah :
Total GT =
Dari tabel perhitungan diketahui bahwa, total kebutuhan jam orang sebesar JO maka kebutuhan Jam Orang per CGT = JO/CGT
48 0,57
2391,998
Perhitungan Cost / CGT Cost/CGT ialah besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk setiap CGT pembangunan kapal
Yang termasuk biaya disini adalah biaya produksi kapal meliputi, tenaga kerja, peralatan,dan material
Grand
Block
Volume
m3
K1 GT ( Vol x K1) Cost (US$)
1 14,362 0,2231 3,205 103624,02
2 219,062 0,2468 54,067 126462,02
3 859,488 0,2587 222,336 127405,77
4 1170,249 0,2614 305,863 114426,49
5 1182,645 0,2615 309,211 114426,68
6 1251,296 0,2619 327,773 114491,77
7 1251,296 0,2619 327,773 112746,56
8 1158,752 0,2613 302,759 114392,10
9 931,352 0,2594 241,576 114399,47
10 699,846 0,2569 179,790 118293,57
11 414,161 0,2523 104,511 111015,73
12 55,896 0,2349 13,133 99764,19 TOTAL
Dari hasil perhitungan CGT sebelumnya diketahui besar CGT adalah dan total cost sebesar
Maka kebutuhan cost / CGT adalah
Dan harga cost / JO adalah
Tingkat produktifitas dapat diketahui dari grafik Constant Cost Curves, yaitu dengan membandingkan JO / CGT dengan Cost / JO, JO / CGT = JO/CGT Cost / JO =
Kerangka Dasar Perancangan Sistem
Penyusunan kerangka dasar sistem bertujuan untuk mempermudah pemahaman dalam menyusun konsep sistem informasi
Umum/
Owner
Database
Galangan
Sistem Informasi
Manajemen
Permission Setiap Users
N
o
Keterangan Gues
t
Umu
m
Galanga
n
Admi
n
1 Halaman awal (news)
2 Melihat Daftar list galangan
3 Bisa search galangan
4 Dapat melihat profil galangan
5 Dapat melihat grafik produktifitas
galangan
6 Dapat melihat kelas kualifikasi galangan
7 Dapat menambah data kapal
8 Mengedit Profil galangan
9 Mengedit grafik produktifitas
10 Mengedit data kriteria kualifikasi
galangan
11 Edit data kapal
12 Menginput data kualifikasi
13 Men-delete user/galangan
ERD dan CDM Entity Relationship Diagram merupakan langkah awal
dalam penentuan database. Dengan ERD kita dapat mengetahui hubungan (relationship) antar data
Conceptual Data Model, entitas beserta atributnya dan hubungan antar entitas yang dibuat dalam program
Analisis Penerapan Sistem
Analisa Biaya Biaya untuk pengadaan fasilitas, seperti komputer, layanan fasilitas internet,
pengadaan software, biaya sewa server dan web hosting
Biaya operasional untuk kegiatan sehari-hari, seperti biaya programer untuk pengawasan dan perawatan perangkat lunak, listrik, internet, dan marketing
Biaya pengembangan dan biaya konsultasi untuk mengembangkan sistem lebih lanjut, dan pelatihan bagi SDM baru
Analisa manfaat Lebih mudah dalam memperoleh informasi mengenai lokasi, dan
produktifitas galangan
Mempermudah owner mencari galangan dengan kapasitas galangan yang sesuai dengan kapal yang akan dibangun
Mempermudah mengetahui tingkat produktifitas galangan kapal secara nasional oleh pihak administrator
Analisis Penerapan Sistem
Analisa Operasi Brainware atau disebut juga sumber daya manusia yang bertugas
mengoperasikan sistem informasi manajemen ini yang terdiri dari 3 (tiga) pihak, yaitu :
Pihak administrator yang dalam hal ini Departemen Perindustrian RI
Pihak perusahaan galangan
Pihak owner
Strategi pengimplementasian sistem informasi manajemen
Mempersiapkan dan meningkatkan kemampuan
Memberikan petunjuk cara penggunaan
Kendala-kendala yang mungkin timbul :
Masih belum terbiasa dengan adanya sistem informasi manajemen
Tidak adanya koneksi internet
Jarang dilakukannya update data galangan
Hasil Kuesioner Jumlah responden : 40 orang
No
Pertanyaan SK K C B SB total Mea
n Ket
1 Aplikasi ini cukup membantu dalam memberikan informasi produktifitas galangan
0 0 7 17 16 169 4,225 sangat baik
2 Sistem informasi manajemen ini perlu selalu diupdate 0 1 4 21 14 168 4,2 sangat baik
3 Sistem informasi manajemen ini cukup mudah diakses
0 0 7 11 22 175 4,375 sangat baik
4 Tingkat kemudahan dalam memahami dan mengoperasikan sistem informasi manajemen
0 1 3 17 19 174 4,35 sangat baik
5 Sistem informasi manajemen ini cukup cepat dalam mengolah data
0 0 4 21 15 171 4,275 sangat baik
6 Tingkat keamanan dalam penyimpanan data pada database
0 2 9 19 10 157 3,925 baik
7 Tingkat akurasi perhitungan produktifitas galangan 0 1 5 16 18 171 4,275 sangat baik
8 Kelengkapan data yang disajikan dalam sistem informasi manajemen
0 1 5 21 13 166 4,15 baik
9 Keindahan tampilan website sistem informasi manajemen
0 0 1 16 23 182 4,55 sangat baik Skala penilaian dengan 5 kelas interval :
1 – 1,79 : sangat kurang
1,80 – 2,59 : kurang
2,60 – 3,39 : cukup
3,40 – 4,19 : baik
4,20 – 5,00 : sangat baik
Kesimpulan Pengklasifikasian kelas galangan nasional menggunakan standar IPERINDO (Ikatan Perusahaan Industri Galangan dan Sarana Lepas Pantai Indonesia), yang sudah banyak digunakan oleh galangan kapal sehingga cukup akurat untuk mengklasifikasikan kelas galangan
Perhitungan produktivitas galangan menggunakan metode Compensated Gross Tonnage system cukup akurat untuk berbagai kelas galangan
Pengukuran tingkat produktivitas galangan dilakukan dengan perbandingan JO/CGT dan total cost/JO. Hasil ini digambarkan dalam Constant Cost Curves
Dengan mengetahui faktor yang mempengaruhi produktivitas maka dapat diketahui tingkat produktifitas galangan kapal dari tahun ke tahun, dan diharapkan untuk bisa meningkatkan produktifitasnya
Perancangan sistem informasi manajemen ini dapat berjalan dengan baik dan memperoleh hasil yang sangat baik berdasarkan hasil kuesioner
Saran Dalam mengoperasikan sistem informasi manajemen ini sebaiknya terlebih dahulu dilakukan sosialisasi atau pengenalan terhadap pengguna baru, agar user dapat memahami dengan mudah
Diperlukan peran aktif galangan untuk selalu meng-update data galangan dan aktivitas pekerjaan
Recommended