View
277
Download
54
Category
Preview:
DESCRIPTION
PIE makro
Citation preview
Perdagangan Internasional, Teori Keunggulan Perdagangan
Internasional, dan Proteksionisme
Triana Puspita Putri (1411011135)Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Unversitas Lampung
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
Definisi Perdagang
an Internasion
al
Perdagangan yang
dilakukan oleh penduduk
suatu negara dengan
penduduk negara lain atas dasar
kesepakatan bersama
Perdagangan antara dua negara atau lebih yang
saling menguntungk
an
Faktor – Faktor
pendorong terjadinya
perdagangan
internasional
Sumber daya alam (SDA)
Selera
Penghematan biaya
produksi (efisiens
i)
Tingkat teknolo
gi
Untuk memenuh
i kebutuhan barang dan jasa dalam negeri
Keinginan memperole
h keuntunga
n dan meningkat
kan pendapatan negara.
Adanya perbedaan
kemampuan penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi
dalam mengolah sumber daya
ekonomi.
Faktor–Faktor Pendorong Lainnya Perdagangan
Internasional
Adanya kelebihan
produk dalam negeri
sehingga perlu pasar baru untuk
menjual produk
tersebut.
Keinginan membuka
kerja sama, hubungan politik dan dukungan
dari negara lain.
Terjadinya era
globalisasi sehingga tidak satu
negara pun di dunia
dapat hidup sendiri.
Manfaat Perdagangan Internasional
Memperoleh Devisa
Memperluas Kesempatan Kerja
Menstabilkan Harga-Harga
Meningkatkan Kualitas Konsumsi
Mempercepat Alih Teknologi
Teori Perdagangan Internasional
Model Adam SmithModel Adam
Smith ini memfokuskan pada keuntungan mutlak yang menyatakan bahwa suatu negara akan memperoleh keuntungan mutlak dikarenakan negara tersebut mampu memproduksi barang dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan negara lain.
Model Ricardia
n
Dalam Sebuah model Ricardian, negara mengkhususkan dalam memproduksi apa yang mereka paling baik produksi.
Model Heckscher-OhlinTeori ini berpendapat bahwa pola dari perdagangan internasional ditentukan oleh perbedaan dalam faktor pendukung. Model ini memperkirakan kalau negara-negara akan mengekspor barang yang membuat penggunaan intensif dari faktor pemenuh kebutuhan dan akan mengimpor barang yang akan menggunakan faktor lokal yang langka secara intensif
Teori Perdagangan Internasional
Faktor Spesifik
Dalam model ini, mobilitas buruh antara industri satu dan yang lain sangatlah mungkin ketika modal tidak bergerak antar industri pada satu masa pendek. Faktor spesifik merujuk ke pemberian yaitu dalam faktor spesifik jangka pendek dari produksi, seperti modal fisik, tidak secara mudah dipindahkan antar industri.
Model GravitasiModel gravitasi perdagangan menyajikan sebuah analisis yang lebih empiris dari pola perdagangan dibanding model yang lebih teoritis diatas. Model gravitasi, pada bentuk dasarnya, menerka perdagangan berdasarkan jarak antar negara dan interaksi antar negara dalam ukuran ekonominya.
TEORI KEUNGGULAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL
Teori Keunggulan Mutlak (Absolute
Advantage Theory) Adam
Smith
Teori Keunggulan Komparatif
(Comparative Advantedge Theory)
David Ricardo
Teori Keunggulan
Perdagangan Internasional
Wujud Hubungan Dagang
antar Negara
Ekspor hubungan dagang melalui
penualan barang yang dihasilkan di suatub
negara ke negara lain.
Impor hubungan dagang dengan cara membeli barang dari
luar negeri untuk kebutuhan dalam
negeri
Basis Ekonomi untuk Perdagangan:
Keunggulan KomparatifUndang-undang jagung: tarif, subsidi, dan restriksi yang diberlakukan oleh parlemen inggris pada abad ke-19 untuk melemahkan impor dan mendorong ekspor biji-bijian
Keunggulan Absolut Dibandingkan dengan
Keunggulan Komparatif
Devisa adalah Segala mata uang asign yang beredar dalam negeri suatu negara dan memiliki catatan kurs resmi di bank sentral
Fungsi Devisa :• Alat tukar internasional• Alat pembayaran luar neheri• Alat stabilisasi mata uang suatu negara
Sumber Penerimaan Devisa :• Ekspor barang dan jasa• Pinjaman luar negeri• Bunga atau pendapatan investasi
Nilai Tukar Valuta Asing (Kurs)• Jumlah satuan mata uang yang harus diserahkan untuk
mendapatkan satu satuan mata uang asing• Perbandingan nilai antara mata uang dalam negeri dengan mata
uang asing• Nilai kurs berubah tergantung permintaan dan penawaran
Kurs Jual & Kurs Beli
Kurs Jual kurs valas yang digunakan
jika bank/money changer menjual
valas kepada nasabah
Kurs Beli kurs valas yang
digunakan ketika bank/money changer membeli vasal sari
nasabah
Tingkat KursKetika perdagangan itu gratis-tidak dihalangi oleh hambatan yang dibentuk oleh pemerintah-pola perdagangan dan aliran perdagangan dihasilkan oleh keputusan independen ribuan importir dan eksportir serta serta jutaan rumah tangga dan perusahaan swasta.
Fungsi
Kurs
Pembayaran antar
negara
Pertukaran
barang dan jasa
Mengukur
kekayaan
Menimbun
kekayaan
Cadangan
moneter
PROTEKSIONISME
Proteksionisme adalah kebijakan ekonomi yang membatasi perdagangan antarnegara melalui cara tata niaga, pemberlakuan tarif bea masuk impor (tariff protection), jalan pembatasan kuota (non-tariff protection), sistem kenaikan tarif dan aturan berbagai upaya menekan impor bahkan larangan impor. Pendeknya, apa pun ancaman terhadap produk lokal harus diminimalkan. Namun, proteksionisme ini bertentangan dengan prinsip pasar bebas.
Proteksi dalam Perdagangan Internasional
1. Kuota adalah hambatan kuantitaif yang membatasi impor barang secara khusus dengan spesifikasi jumlah unit atau nilai total tertentu per periode waktu.
Dampak kebijakan kuota bagi negara eksportir:• Harga barang turun,• Konsumsi terhadap barang tersebut
menjadi bertambah,• Produksi di dalam negeri berkurang.
Dampak kebijakan kuota bagi negara importir• Harga barang melambung tinggi,• Konsumsi terhadap barang tersebut
menjadi berkurang,• Meningktanya produksi di dalam
negeri.
2.
Proteksi dalam Perdagangan Internasional
Perdagangan oleh pemerintah (state trading practices), Secara khusus, perdagangan atau kegiatan impor yang dilakukan oleh pemerintah atau monopoli impor adalah oleh badan usaha milik negara. Hakikatnya, pemerintah merupakan pelaku utama.
3.Kontrol devisa (exchange control) merupakan hambatan administrasi atau transaksi yang melibatkan
mata uang asing. Kontrol devisa dikenakan pada pembayaran impor dimana semua traksaksi impor harus dengan izin bank sentral, terutama untuk membeli mata
uang asing untuk pembayaran impor barang-barang oleh perusahaan.4. Larangan impor (import prohibition) adalah bentuk
hambatan langsung, dimana larangan ini merupakan bentuk yang paling ketat dari segala hambatan impor dengan melakukan larangan impor untuk kategori barang tertentu, misalnya untuk barang mewah atau barang terlarang lainnya
Proteksi dalam Perdagangan Internasional
5. Tarif adalah hambatan perdagangan berupa penetapan pajak atas barang-barang impor.
Beberapa alasan yang dikemukakan mengenai pembebanan tarif ini untuk:• Melindungi tenaga kerja dan produsen dalam negeri• Stabilitasi harga barang• Mengurangi penganggguran dalam negeri.• Menghilangkan defisit neraca pembayarn nasional• Memperbaiki kesejahteraan nasional• Mendorong sector industri dalam negeri untuk bersaing
denganprodusen luar negeri.• Melindungi industry penting nasional.
6. Larangan Ekspor yaitu melarang ekspor ke luar negri untuk jenis barang tertentu.
Proteksi dalam Perdagangan Internasional
7. Dumping adalah salah satu kebijakan perdangan internasional dengan cara menjual suatu komoditi di luar negeri dengan harga yang lebih murah dibandingkan harga yang dijual di dalam negeri.
Premi adalah “bonus” yang berbentuk sejumlah uang yang disediakan pemerintah untuk para
produsen yang berprestasi atau mencapai target produksi yang ditetapkan oleh pemerintah.
8.
Subsidi, yaitu agar produksi di dalam negeri dapat ditingkatkan maka pemerintah memberikan subsidi kepada produsen dalam negeri. Subsidi yang diberikan dapat berupa mesin-mesin, peralatan, tenaga ahli, keringanan pajak, fasilitas kredit, dll.
9.
Tujuan Penting dari Proteksi
• Mengatasi masalah deflasi dan pengangguran.
• Mendorong perkembangan industri baru
• Mendiversifikasikan perekonomian
• Menghindari kemerosotan industri-industri tertentu
• Memperbaiki neraca pembayaran
• Menghindari neraca pembayaran
• Menghindari dumping• Menambah pendapatan
pemerintah
Tujuan kebijakan proteksi
• Memaksimalkan produksi dalam negri.
• Memperluas lapangan kerja.• Memelihara tradisional.• Menghindari resiko yang
mungkin timbul jika hanya menggantungkan diri pada satu komoditi andalan.
• Menjaga stabilitas nasional, dan tidak menggantungkan diri pada negara lain.
Dua Masalah dalam
Menghitung Tingkat Proteksi
Pertama, jika asumsi negara kecil buka merupakan pertimbangan yang akurat, maka sebagian dampak tarif akan menurunkan harga ekspor dan sebagian lagi berupa peningkatan harga Domestik, dan dampak dari kebijakan perdagangan terhadap harga ekspor terkadang sangat berarti.
Kedua, tarif bisa menimbulkan dampak yang berbeda di setiap tahapan produksi suatu barang.
Surplus Perdagangan
Defisit Perdagangan
situasi ketika suatu negara mengekspor lebih banyak daripada diimpornya ketika
suatu negara mengimpor lebih banyak daripada diekspornya.
Hambatan Bebas atau ProteksiKASUS PERDAGANGAN BEBASHambatan dagang mencegah suatu negara menikmati spesialisasi, mendorongnya untuk menggunakan teknik produksi yang relatif tak efisien, dan memaksa konsumen membayar harga yang lebih tinggi untuk produk yang diproteksi daripada yang akan dibayar mereka jika sebaliknya.
KASUS PROTEKSIPermohonan yang pailng sering didengar: Proteksi menyelamatkan pekerjaanBeberapa negara terlibat dalam praktik perdagangan tak adilTenaga kerja asing yang murah membuat persaingan tak adilProteksi melindungi keamanan nasionalProteksi memperlemah ketergantunganProteksi melindungi industri muda
Daftar Pustaka• Sukirno,Sadoono. 2012.
MakroekonomiTeori Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers
• Case, Karl E. Fay C Fair. 2007. Case and Fair: Prinsip-Prinsip Ekonomi Edisi 8. Penerbit Erlangga
Recommended