View
223
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
1
KEPERCAYAAN REMAJA TERHADAP INFORMASI MEDIA SOSIAL
DI FACEBOOK
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi
Program Studi Psikologi
Oleh :
Togarma Elprado Pakpahan
NIM : 099114129
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
If you can’t fly then run,
If you can’t run then walk,
If you can’t walk then crawl,
But whatever you do
You have to keep
Moving forward
- Martin luther king Jr –
Karena Allah telah berfirman”aku sekali – kali tidak
akan membiarkan engkau dan aku sekali – kali
tidak akan meninggalkan engkau” ( ibrani 13 :
5b)
Pada akhirnya, aku akan berkata
“ memang indah rencana Tuhan”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
Ku persembahkan karya ini untuk :
Mamah dan papah yang tercinta…
Kakak, Adik, dan Keluarga besarku…
Semua orang yang mendukung, mendoakan dan menolongku….
Untuk almamaterku Universitas Sanata Dharma
Tuhan Yesus Kristus yang memampukan dalam segala sesuatu
-Just For you All-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KEPERCAYAAN REMAJA TERHADAP INFORMASI MEDIA SOSIAL
DI FACEBOOK
Togarma Elprado Pakpahan
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab remaja pengguna Jejaring sosial
Facebook mempercayai informasi yang ada dalam jejaring sosial tersebut. responden dalam
penelitian ini adalah remaja berusia antara 15 – 18 tahun dan memiliki akun jejaring sosial
Facebook selama kurang lebih lima tahun. Jumlah responden adalah tiga orang.. Data penelitian
diperoleh dengan menggunakan metode wawancara. Proses validitas yang digunakan adalah
deskripsi kaya dan rinci, menggambarkan peristiwa, latar belakang dan proses terjadinya peristiwa
secara rinci yang disertai dengan bukti-bukti dan pernyataan dianggap terpercaya jika data yang
didapatkan mampu menggambarkan realitas. Hasil penelitian ini sesuai dengan hipotesis penulis
yaitu faktor yang membuat remaja pengguna Jejaring sosial Facebook percaya dengan informasi
yang ada di jejaring tersebut dikarenakan adanya hubungan interpersonal dan komunikasi yang
terjalin dengan pengguna lainnya. Kepercayaan subjek tergolong dalam kategori kepercayaan
pada keakuratan data yang merupakan salah satu dimensi kepercayaan terhadap media
Kata kunci : informasi, Facebook, remaja , kepercayaan terhadap media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
TEENAGERS TRUST OF SOCIAL MEDIA INFORMATION ON
Togarma Elprado Pakpahan
ABSTRACT
This research is aimed to find out the factor which is causing teenager as Facebook user
belief in information from the social network. The subjects of this research are teenagers of age 15
– 18 who have been use Facebook account for over five years. Total of subjects are 3 persons. The
research data are gained by using interview method. The validity process which is use in this
research are rich and thick description,describing event, background and process of the event in a
detailed way along with the evidences and the question said reliable if gained data are able to
depict reality. The result of this research is appropriate with the writer‟s hypothesis that said the
factor which make teenager who is Facebook user believe in the information from the social
network caused by the interpersonal relation and communication which is tied in with another
users. Subjects trust is classified as a “ trust in the accuracy of data” category which is one of the
„trust on media” dimension
Key word: information, Facebook, the trust on media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena penyertaan dan
tuntunanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsinya yang berjudul
“Informasi Media Sosial Facebook bagi Remaja”. Skripsi ini disusun guna
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Psikologi di Fakultas
Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Tugas akhir ini dapat terselesaikan berkat dukungan dan bantuan banyak
pihak. Maka dari pada itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak DR. T. Priyo Widiyanto, M.Si selaku dekan Fakultas Psikologi dan
dosen pembimbing akademik. Terimakasih atas kesediaan bapak dalam
mendampingi saya khususnya untuk masalah akademik dan membantu dalam
administrasi akedemik.
2. Ibu Ratri Sunar Asusti, M, Si selaku kepala program studi. Terimakasih atas
bantuannya dalam kelancara proses pembuatan skripsi ini.
3. Drs. H. Wahyudi, M. Si selaku dosen pembimbing skripsi. Terimakasih untuk
waktu, tenaga dan berbagai pemikiran yang membantu dalam pengerjaan
skripsi ini
4. Dosen-dosen di Fakultas Psikologi yang telah memberikan wawasan dan ilmu
pengetahuan mengenai dunia manusia yang mengagumkan kepada saya
selama proses perkuliahan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
5. Karyawan sekretariat Fakultas Psikologi: Mas Muji, Mas Doni, Mas
Gandung, Bu Nanik, Pak Gik,yang sudah berkenan membantu saya dan
memfasilitasi berbagai keperluan selama proses perkuliahan serta pada saat
skripsi ini berjalan
6. Mamah dan Papah, Ka Duma, Okka dan Nata. Kalian yang selalu
memotivasi, mendukung serta alasan utama aku menyelesaikan skripsi ini
7. Keluarga besar GKN Gloria, pak Obaja dan bu Warni , Majelis, dan jemaat
yang selalu mendukung baik melalui doa dan semangat.
8. Pemuda GKN Gloria dimana aku bertumbuh , memiliki saudara, kakak serta
adik (pengen nulis semua nama tapi ga cukup kayanya). Terima kasih sudah
menolong, membantu dan saling mengingatkan.
9. Saudara – saudara di LC Star (MD, Erik,Nimrod, Daniel, Newtron, Theo,
Khaleb) terima kasih sudah saling menolong, mengingatkan dan menghibur
sebagai saudara seiman, mari kita bersinar seperti bintang di tengah kegelapan
10. The Brothers “ kelelawar Berkalung Sorban “ (Hani, Julius, Yoha, Fandra,
Uki, Gatyo) dimana kita dapat berbagi petualangan bersama serta
menghabiskan waktu untuk memenuhi jiwa muda kita.
11. Teman – teman seperjuangan bimbingan Pak Wahyudi , Julius, Karlina , Ayu,
Angel, Mery, Naris, Firsta dan teman – teman yang lain dimana kita saling
berbagi informasi untuk bimbingan dan mensupport satu dengan yang lain.
12. The Yedutuners (baik pada masa awal hingga sekarang), tim yang membantu
aku berkembang selama aku mengambil komitmen untuk melayani di GKN
Gloria
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
13. Teman – teman M7, tempat berbagi kebersamaan sebagain anak kost dan
perantauan, berbagai canda tawa serta cerita hidup terjadi.
14. Psikologi kelas C 2009. Kalian yang menghiasi masa kuliahku dengan
berbagai warna yang tak mungkin dilupakan.
15. Informan yang luar biasa yang menjadi penolong dalam memberikan data
kepada peneliti : ES, AN dan MO
16. Orang-orang yang mungkin saya lupa atau tidak sempat saya sebutkan.
Terimakasih atas bantuannya baik itu langsung maupun tidak langsung
sehingga saya dapat mengerjakan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa dalam skripsi ini masih terdapat banyak
kekurangan dalam penelitian ini, baik dari segi metode maupun pelaporan
penelitian. Oleh karena itu, penulis menerima segala masukkan yang membangun
demi perbaikan penelitian selanjutnya. Semoga skripsi ini bisa bermanfaat bagi
banyak orang dan kiranya Tuhan senantiasa memberkati kita semua.
Yogyakarta, 22 Januari 2015
Penulis,
Togarma Elprado Pakpahan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING ............................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii
HALAMAN MOTTO ....................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................... vi
ABSTRAK ......................................................................................................... vii
ABSTRACK ....................................................................................................... viii
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ..................... ix
KATA PENGANTAR ...................................................................................... x
DAFTAR ISI ..................................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xvi
DAFTAR GAMBAR .......................................................... ............................. xvii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................... ............................... xviii
BAB I: PENDAHULUAN ........................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................... 11
C. Tujuan Penelitian ....................................................................... 11
D. Manfaat Penelitian ..................................................................... 12
BAB II: LANDASAN TEORI ...................................................................... 13
A. Informasi ................................................................................... 13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
B. Media Massa .............................................................................. 15
1. Facebook ......................................................................... 16
C. Komunikasi ................................................................................ 20
D. Kepercayaan ................................................................................ 23
1. Kepercayaan Interpersonal ............................................. 23
2. Kepercayaan Terhadap Media ........................................ 26
E. Remaja ........................................................................................ 27
F. Hipotesis ..................................................................................... 29
BAB III: METODOLOGI PENELITIAN ............................... ................... 30
A. Jenis Penelitian ............................................................................ 30
B. Responden Penelitian ................................................................. 33
C. Metode dan Alat pengumpulan Data .......................................... 34
D. Kredibilitas Penelitian ................................................................ 34
E. Teknik Analisi Data ................................................................... 35
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................ 41
A. Pelaksanaan penelitian ............................................................... 41
1. Proses Pengumpulan Data .................................................... 41
2. Proses Analisi Data .............................................................. 42
B. Profil Responden ........................................................................ 43
1. Responden Pertama ............................................................... 44
a. Deskripsi ES .............................................................. 44
b. Informasi Pada Jejaring Facebook ............................ 45
2. Responden Kedua.................................................................. 54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
a. Deskripsi AN .............................................................. 54
b. Informasi Pada Jejaring Facebook ............................ 56
3. Responden Ketiga ................................................................. 60
a. Deskripsi MO ............................................................. 60
b. Informasi Pada Jejaring Facebook ............................ 61
C. Pembahasan ................................................................................ 65
BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 72
A. Kesimpulan ................................................................................ 72
B. Saran ........................................................................................... 72
1. Bagi Peneliti Lain .................................................................. 72
2. Bagi Remaja Pengguna Facebook ....................................... 73
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 74
LAMPIRAN ...................................................................................................... 77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Data Responden Penelitian ........................................................... 43
Tabel 4.2. Informasi pada Jejaring Facebook responden Pertama ................. 45
Tabel 4.3. Informasi pada Jejaring Facebook responden Kedua .................... 56
Tabel 4.4. Informasi pada Jejaring Facebook responden Ketiga..………….. 61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
DAFTAR GAMBAR
Bagan 1. Bagan Model Faktor Kepercayaan .................................................... 27
Bagan 2 Bagan Analisis Data .......................................................................... 36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Verbatim Responden Pertama ..................................................... 79
Lampiran 2. Verbatim Responden kedua ........................................................ 90
Lampiran 3. Verbatim Responden Ketiga ....................................................... 97
Lampiran 4. Daftar Pertanyaan ........................................................................ 106
Lampiran 5. Informed Concent ....................................................................... 107
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang selalu berhubungan dan
membutuhkan orang lain dalam kehidupannya. Sebagai makhluk sosial manusia
dalam bertingkah laku selalu berhubungan dengan lingkungan tempat tinggalnya
(Adler dalam Corey, 1989). Dalam proses berhubungan dengan lingkungannya,
manusia mendapatkan berbagai informasi. Informasi tersebut semakin bertambah
seiring dengan intensitas hubungan manusia dengan orang lain maupun
lingkungannya. Hal ini menyebabkan manusia memiliki berbagai informasi dari
hubungan dengan orang lain maupun lingkungannya.
Dewasa ini, informasi semakin berkembang pesat seiring dengan
berkembangnya teknologi. Frederick William dalam bukunya The New
Communications (William,1992) menulis bahwa banyak yang menyebut kita
masyarakat informasi karena kecepatan perkembangan teknologi informasi dalam
kehidupan kita. Hampir setiap kejadian atau peristiwa yang terjadi, tersebar dalam
waktu yang relatif singkat. Hal ini menyebabkan banyaknya informasi yang
diberikan kepada manusia di setiap saat.
Peristiwa di atas dapat digolongkan sebagai komunikasi massa. Mursito
(2006) menyampaikan beberapa karekteristik dari komunikasi massa, yaitu
penyampaian pesan (melalui media massa) yang ditunjukkan ke khalayak luas,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
heterogen,anonym, tersebar serta tidak mengenal batas geografis – cultural.
Khalayak luas dan heterogen yang artinya “ semua orang” yang terkena media
(media ekspolure), dengan tidak membedakan usia, jenis kelamin, tingkat sosial
ekonomi, pendidikan, perbedaan kultur, dan sebagainya. Anonym artinya media
tidak mengenal siapa saja yang diterpa oleh pesannya. Sedangkan tidak mengenal
batas geografis berhubungan dengan kemampuan teknologi media, tekmnologi
komunikasi, yang secara teoritis memang dapat mencapai wilayah yang tak
terbatas (Mursito, 2006). sadar atau tidak, hampir setiap hari manusia mengalami
komunikasi massa. Selain disebabkan oleh perkembangan teknologi, media massa
juga mengambil peran dalam komunikasi massa tersebut.
Saat ini banyak jenis media massa yang digunakan untuk menyebarkan
informasi. Media massa bentuknya antara lain media elektronik (televise dan
radio), media cetak (surat kabar, majalah, tabloid) buku, dan film. Ditinjau dari
ciri, fungsi dan elemennya, internet termasuk dalam bentuk komunikasi massa
(Nurudin, 2007). Internet yang muncul saat ini sebagai hasil perkembangan
teknologi informasi dan menjadi bentuk media berkomunikasi yang baru (Santana
K., 2005). Andi Sunarto (2009) menyatakan bahwa internet merupakan media
yang paling ekonomis untuk digunakan sebagai basis sistem informasi. Dengan
era teknologi yang semakin berkembang pada saat ini, internet menjadi sarana
yang banyak digunakan oleh masyarakat untuk mendapatkan informasi terlebih
lagi dengan biaya yang tergolong ekonomis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Internet menjadi media yang digunakan masyarakat untuk mendapatkan
informasi. Internet adalah sebuah medium terbaru yang mengkonvergensikan
seluruh karakteristik media dari bentuk bentuk terdahulu. Apa yang membuat
bentuk – bentuk komunikasi berbeda satu dengan yang lain bukanlah penerapan
aktualnya, namun perubahan dalam proses komunikasi seperti kecepatan
komunikasi, harga komunikasi, persepsi pihak – pihak berkomunikasi, kapasitas
storage dan fasilitas tempat mengakses informasi, densitas (kepakaan atau
kepadatan) dan kekayaan arus – arus informasi, jumlah fungsionalitas atau
intelegen yang dapat ditransfer. Jadi menurut Santana, titik esensinya adalah
bahwa keunikan internet terletak pada efisiensi sebagai sebuah medium (Kurnia,
2005).
Terlebih lagi Pixy Ferris (1997) secara general mendefinisikan komunikasi
bermedia internet sebagai “interaksi secara interpersonal yang dihubungkan oleh
komputer, yang meliputi komunikasi asynchronous dan synchronous melalui
fasilitas dalam internet”. Sementara itu, terminologis aplikatifnya, komunikasi
bermedia internet adalah “penggunaan komputer beserta fasilitas dan
kemampuannya untuk didayagunakan sebagai alat penyampai pesan baik bersifat
massa atau pribadi”(Effendi, 2010). Hal ini mendorong masyarakat untuk
menggunakan internet sebagai media yang dapat memenuhi kebutuhan informasi
yang diinginkan. salah satunya adalah penggunaan media sosial online.
Media sosial online merupakan salah satu media yang berkaitan erat
dengan internet. Pada dasarnya, media sosial merupakan perkembangan mutakhir
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
dari teknologi – teknologi era baru berbasis internet, yang memudahkan semua
orang untuk dapat berkomunikasi, berpartisipasi, saling berbagi, dan membentuk
sebuah jaringan online, sehingga dapat menyebarluaskan konten mereka sendiri.
Post di blog, tweet, atau video youtube dapar direproduksi dan dapat dilihat secara
langsung oleh jutaan orang secara gratis (Zarella,2010).
Media online memiliki beberapa karakteristik, antara lain: 1. Multimedia
(kemampuan mengombinasikan sejumlah media), 2. Immediacy (kecepatan dalam
menyampaikan informasi), 3. Interaktif (isi media dapat diseleksi atau disesuaikan
oleh pengguna), 4. Archiving (memungkinkan penyimpanan informasi-informasi
yang pernah ditampilkan sebelumnya serta dapat diakses kembali oleh audiens),
dan 5. Linkage (kemampuan menghubungkan dengan berbagai sumber informasi
lain) (Ward, 2002). Karakteristik dari media online semakin mendorong
masyarakat untuk menggunakannya sebagai media untuk mendapatkan informasi.
Media sosial online memiliki kelamahan serta kelebihan. Betapa cepat,
mudah, dan murahnya mempublikasikan suatu informasi memungkinkan setiap
orang menjadi komunikator pesan, menulis, dan menyebarkan informasi yang
dapat diakses oleh siapa saja. Kredibilitas tersebut menjadi salah satu kelemahan
media online (Syaibani, 2011). Tetapi menurut Mursito, hal tersebut merupakan
salah satu yang memperkuat dampak media sosial (Mursito, 2006). Media sosial
mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpartisipasi dengan memberi feedback
secara terbuka, memberi komentar, serta membagi informasi dalam waktu cepat
dan tak terbatas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Demikian cepatnya orang bisa mengakses media sosial mengakibatkan
terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi tidak hanya di negara - negara
maju, tetapi juga di Indonesia (Ramadhansyah,2012). Media sosial dan media
online menjadi bagian yang melekat dalam komunikasi bermedia internet. Hal ini
sesuai dengan C. Widyo Hermawan (2009) adanya penggunaan internet melalui
media sosial, telah menghadirkan sebuah web forum yang dapat membentuk suatu
komunitas online, salah satunya adalah facebook.
Facebook merupakan salah satu media sosial yang sangat dikenal
masyarakat terlebih di Indonesia. Laporan survei Taylor Nelson Sofres (TNS)
bertajuk "TNS Insight Report" menyebutkan 98 persen pengguna
platform online di Indonesia memilih Facebook sebagai media komunikasi.
Adapun Google+ berada pada peringkat kedua dengan raihan 54
persen.Kemudian Twitter 44 persen, Yahoo! Messenger 42 persen, dan WhatsApp
21 persen. Selanjutnya adalah WeChat 16 persen, LINE 10 persen, KakaoTalk 6
persen, Instagram 5 persen, serta Skype 4 persen.Alasan mengaapa Facebook
masih disukai adalah fungsinya yang tidak hanya sebagai jejaring pertemanan
tetapi juga sebagai sarana berbagi informasi, berjualan, dan berbelanja. Faktor
lainnya adalah budaya masyarakat di Indonesia yang senang berbagi kepada
banyak orang. Misalnya saat berkunjung ke suatu tempat, orang bisa mengunggah
foto, menulis status dan lainnya di Facebook.
Ciri –ciri sebuah akun Facebook, yaitu memiliki pages dan groups; dapat
melakukan updates status lebih dari 140 karakter sesuai dengan kebutuhan; dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
langsung memberi komentar atau memberikan apresiasi dari update status orang –
orang yang sudah menjadi teman di Facebook; memiliki fasilitas chatting yang
memungkinkan pemilik facebook untuk dapat melakukan chat secara langsung
dengan orang – orang yang sudah berteman di Facebook. dapat berbagi foto
dengan tagging; dapat membuat album foto yang berisikan nama album, lokasi
tempat pengambilan foto, dan jika diperlukan dapat berisikan penjelasan singkat
mengenai foto tersebut; dapat membuat album video yang berdurasi maksimal 2
menit dan berukuran kurang dari 100 Mb (Madcoms, 2010).
Facebook mendorong setiap pengguna untuk membagikan informasi
kepada pengguna lainnya. Studi menunjukkan bahwa pengungkapan jati diri
seseorang di Facebook meningkatkan penegasan diri, harga diri dan emosi yang
positif. Temuan ini juga membuktikan bahwa pengungkapan diri di Facebook
mengoptimalkan kita untuk menunjukkan sisi positif dalam diri. Untuk
menampilkan citra diri yang positif, pengguna akan lebih mengungkapkan emosi
mereka yang positif dibandingkan emosi negatif yang mereka alami. Pada sisi
lain, pengguna menyajikan kepribadian diri yang sebenarnya daripada citra diri
yang ideal di Facebook. Hal ini sesuai dengan ungkapan Walter (2008) yang
mengatakan komunikasi melalui media komputer akan lebih intim dibandingkan
komunikasi tatap muka karena kuranngnya isyarat non verbal sehingga
merangsang seseorang untuk lebih mengekspresikan dirinya. Model interaksi
hypersonal Walter menunjukkan bahwa komunikasi CMC (Computer Media
Comunication) tidak menunjukkan isyarat visual yang kritis atau jelas sehingga
individu dapat dengan mudah memanipulasi diri mereka sesuai dengan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
diinginkan user atau pengguna memiliki kontrol penuh untuk menunjukkan dan
menggambarkan diri mereka.
Kredibilitas dari informasi yang didapatkan melalui Facebook perlu
mendapatkan perhatian. Menurut Morton (dalam Sears dkk, 1989) informasi diri
bisa bersifat deskriptif dan evaluatif. Informasi disebut deskriptif apabila individu
melukiskan berbagai fakta mengenai dirinya sendiri yang belum diketahui orang
lain. Misalnya jenis pekerjaan, alamat dan usia. Informasi yang bersifat evaluatif
berkaitan dengan pendapat atau perasaan pribadi individu terhadap sesuatu,
seperti tipe orang yang disukai atau dibenci. Informasi tersebut juga dapat
diartikan sebagai self-disclosure.
Pearson (1987) mengartikan self-disclosure sebagai tindakan seseorang
dalam memberikan informasi yang bersifat pribadi pada orang lain secara sukarela
dan disengaja untuk maksud memberi informasi yang akurat tentang dirinya. Hal
lainnya diungkapkan Altman dan Taylor (1973) bahwa self-disclosure merupakan
kemampuan seseorang untuk mengungkapkan informasi diri kepada orang lain
yang bertujuan untuk mencapai hubungan yang akrab. Ada dua dimensi self-
disclosure yaitu keluasaan dan kedalaman. Keluasan berkaitan dengan
kemampuan seseorang dalam berkomunikasi dengan siapa saja (Target person),
baik orang yang baru dikenal, teman biasa, orang tua / saudara dan teman dekat.
Sedangkan kedalaman berkaitan dengan topik yang akan dibicarakan baik bersifat
umum maupun khusus. Jadi, pengguna media sosial pun membagikan informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
miliknya kepada masyarakat luas. Self-disclosure berhubungan erat dengan media
sosial online Facebook.
Intensitas menggunakan media sosial Facebook untuk berkomunikasi
membuat Facebook sarana pengganti proses komunikasi tatap muka. Tahapan
komunikasi yang terjadi mulai dari tahapan kontak, keakraban, bahkan hingga
pemutusan dilakukan lebih intens dengan menggunakan media. Dalam buku teori
komunikasi, Werner menuliskan riset desain antar muka yaitu investigasi Moon &
Nass (1996) yaitu tentang gagasan responden berkomunikasi dengan komputer.
Hasilnya, menunjukkan para pengguna menerima kepribadian komputer layaknya
“nyata”. Dengan kata lain, berdasarkan eksperimen tersebut orang yang ada dalam
jejaring sosial tersebut adalah orang yang nyata. Hal ini menyebabkan masyarakat
menggunakan Facebook sebagai sarana berkomunikasi.
Berperilaku dan berbisnis di dunia internet, landasan utamanya adalah
adanya kepercayaan (trust) antar para pelakunya (Daniel Setiawan, 2009).
Keyakinan membantu untuk meningkatkan kepercayaan (trust) terutama jika
pihak-pihak tersebut belum pernah berinteraksi sebelumnya sehingga belum
mengetahui tentang masing – masing pihak (McKnight, 1998). Selain itu, Rotter
(1967) mendefinisikan kepercayaan (trust) sebagai sebuah “pengharapan yang
digeneralisasi” (generalized expectancy) sehingga pernyataan pernyataan lisan
maupun tertulis dari orang lain dapat diandalkan (Kuper, 2000). Penelitian
menunjukkan bahwa kepercayaan memainkan peran penting dalam berbagai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
interaksi manusia (Uslaner dalam Tsfati dan Capella, 2005). Kepercayaan
memegang peranan penting dalam penggunaan media sosial.
Interaksi antar sesama pengguna media sosial dapat meningkatkatkan
kepercayaan. Menurut Luhman (1979), interaksi sosial dengan orang lain maupun
organisasi haruslah diperluas karena kepercayaan dapat dibangun dengan interaksi
yang lebih jauh yang mampu membuat individu memiliki harapan dengan orang
lain atau pihak lain. Selain itu, kepercayaan menggunakan media seperti video,
foto, atau lainnya dapat meningkatkan kepercayaan, yang mengurangi
kepercayaan tersebut hanya karena mereka tidak melihat satu dengan yang lain
(Shneiderman, 2000). Hubungan yang akrab menumbuhkan rasa kasih sayang,
dan kepercayaan antar individu (Miyers,1993). Hubungan antar individu dapat
menumbuhkan kepercayaan dalam penggunaan media sosial.
Hubungan individu juga berhubungan dengan komunikasi. Rakhmat
(1996) mengklasifikasi komunikasi interpersonal dalam tiga faktor yang dapat
menumbuhkan kemampuan individu dalam membina hubungan dengan orang lain
yaitu percaya, sikap suportif, dan sikap terbuka. Rakhmat (1999)
menggarisbawahi tiga faktor yang dapat menumbuhkan sikap percaya dalam
hubungan interpersonal, yaitu: 1. Menerima, yaitu kemampuan menjalin relasi
dengan orang lain tanpa menilai dan tanpa berusaha mengendalikan; 2. Empati,
yaitu kemampuan untuk memahami dan merasakan dan pengalaman orang lain; 3.
Kejujuran, yaitu kemampuan untuk mengungkapkan diri secara terus terang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
kepada orang lain. Facebook dapat menjadi sarana untuk melakukan komunikasi
dengan orang lain terlebih pada masa remaja.
Masa remaja adalah masa dimana peralihan dari anak – anak menuju
dewasa. Menurut Garrison (Andi Mapiarre, 1982) ada beberapa kebutuhan khas
remaja yang diantaranya adalah kebutuhan akan pengakuan orang lain dan
kebutuhan untuk dihargai. Pada sisi lain, karakteristik umum remaja adalah salah
satunya adalah aktivitas kelompok. Kebanyakan remaja menemukan jalan keluar
dari kesulitannya setelah mereka berkumpul dengan rekan sebaya untuk
melakukan kegiatan bersama. Mereka melakukan suatu kegiatan secara
berkelompok sehingga berbagai kendala dapat diatasi bersama – sama (Singgih
DS., 1980). Kebutuhan remaja berkaitan erat dengan pemuasan kebutuhan mereka
dalam kelompok.
Remaja berkaitan erat dengan kelompoknya. Melly Sri Sulastri (1984)
berpendapat mengenai kebutuhan remaja diantaranya kebutuhan untuk menerima
afeksi dari kelompok atau individu dan kebutuhan untuk memberikan sumbangan
kepada kelompoknya. Di sisi lain, Hulock (1990) menyatakan masa remaja masa
yang sangat sulit dalam melakukan penyesuaian sosial. Masa remaja juga masa
yang sulit dalam melakukan hubungan sosial dengan orang lain karena kurang
dapat membuka diri. Remaja berusaha memenuhi kebutuhan tersebut dengan
adanya halangan dimana mereka sulit melakukan penyesuaian sosial.
Facebook dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Aplikasi komunikasi yang
interaktif seperti chat room, instant messaging, email dan game online merupakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
aplikasi yang dapat membantu remaja untuk membangun hubungan dan
penyesuaian sosial. Selain itu, Facebook juga menfasilitasi remaja untuk dapat
membuat grup. Facebook menjadi jembatan untuk remaja membuka diri dan
membangun hubungan.
Peneliti menilai bahwa untuk membangun hubungan dengan orang lain di
media sosial seperti Facebook, remaja perlu untuk memiliki atau membangun
kepercayaan. Terlebih lagi dalam berhubungan melalui media sosial, tidak adanya
komunikasi tatap muka. Foto, video dan status atau tulisan menjadi penilaian serta
landasan untuk mempercayai orang lain di media sosial. Oleh sebab itu, peneliti
ingin menilai bagaimana kepercayaan remaja terhadap informasi di media sosial
facebook.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penulisan adalah bagaimana remaja percaya
dengan informasi – informasi di media sosial Facebook?
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan mengungkapkan hal yang menyebabkan remaja
percaya pada informasi di media Facebook.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
D. Manfaat Penelitian
Ditinjau dari segi manfaat teoritik, peneliti dapat menyampaikan seberapa
besar kepercayaan dan pengaruh media sosial terutama media sosial Facebook
terhadap remaja. Dari segi manfaat praktis, masyarakat mendapatkan gambaran
dan informasi bahwa media sosial Facebook menjadi sarana remaja untuk
mengekspresikan dirinya dan bersosialisasi dengan orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Informasi
Kata informasi berasal dari kata Perancis kuno “informacion”(tahun 1387)
yang diambil dari bahasa Latin “informationem” yang berarti “garis besar,
konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari “informare” yang berarti
aktivitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan”.Informasi merupakan
fungsi penting untuk membantu mengurangi rasa cemas seseorang. Menurut
Notoatmodjo (2008), semakin banyak informasi dapat memengaruhi atau
menambah pengetahuan seseorang dan dengan pengetahuan menimbulkan
kesadaran yang akhirnya seseorang akan berperilaku sesuai dengan pengetahuan
yang dimilikinya.
Data berupa catatan historis yang dicatat dan diarsipkan tanpa maksud dan
segera diambil kembali untuk pengambilan keputusan. Data yang telah diletakkan
dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang dikomunikasikan kepada
penerima untuk digunakan di dalam pembuatan keputusan disebut informasi
(Suyanto, 2000).Menurut Davis dalam Abdul Kadir (2003), informasi adalah data
yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan
bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang. Informasi
merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi yang menerima (Andri Kristanto, 2003).
Beberapa pendapat lain tentang informasi adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
1. Informasi adalah data yang penting yang memberikan pengetahuan
yang berguna (George R. Terry, Ph. D ,1962)
2. Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang
penting bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nyata yang
dapat dirasakan dalam keputusan-keputusan yang sekarang atau
keputusan-keputusan yang akan datang. (Gordon B. Davis,1974)
3. Burch dan Strater (1974) menyatakan: informasi adalah
pengumpulan atau pengolahan data untuk memberikan
pengetahuan atau keterangan.
4. Informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar,
atau berita. Informasi juga merupakan keterangan atau bahan nyata
yang dapat dijadikan dasar kajian analisis atau kesimpulan. (Anton
M. Moeliono,1990)
5. Informasi terdiri atas data yang telah didapatkan, diolah atau
diproses, atau sebaliknya yang digunakan untuk tujuan
penjelasan/penerangan, uraian, atau sebagai sebuah dasar untuk
pembuatan ramalan atau pembuatan keputusan (Robert G.
Murdick,1987)
6. Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi sebuah bentuk
yang berarti bagi pengguna yang bermanfaat dalam pengambilan
keputusan saat ini atau mendukung sumber informasi (Kusrini dan
Andri Koniyo, 2007)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
B. Media Massa
Dalam buku komunikasi manusia, media massa memiliki lima variabel
yaitu sumber (orang atau kelompok yang menyusun dan menyampaikan pesan),
audience (orang, kelompok, atau masyarakat yang akan diberikan pesan), pesan
(bentuk komunikasi yang dapat dilihat atau didengar semua orang), proses (proses
satu arah : pesan mengalir, proses dua arah : seleksi pesan ) dan konteks (budaya
dan keadaan saat ini).
Bentuk media massa tersebut antara lain adalah televisi, radio, surat kabar,
majalah, film, buku, piringan hitam, CD, dan lain - lain. Selain itu, media massa
berfungsi untuk menghibur, mengukuhkan, menggerakkan, menginformasikan,
meyakinkan, mengubah, menawarakan etika atau nilai tertentu, menganugerahkan
status, membius, menciptakan rasa bersatu, privatisasi, dan hubungan parasosial.
Selain memiliki fungsi, terdapat juga teori - teori yang berhubungan
dengan media massa, antara lain:
1. Satu langkah adalah teori komunikasi media massa yang bersifat
seperti peluru perak, pengaruh media bersifat langsung dan
segera.
2. Dua langkah adalah teori komunikasi media massa yang bersifat
media mempengaruhi “pembawa pengaruh” dan mempengaruhi
masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
3. Multi langkah adalah teori komunikasi media massa yang bersifat
bolak balik antara media ke masyarakat ke media dan ke
masyarakat lagi dalam menyampaikan pesan.
4. Difusi inovasi adalah teori komunikasi media massa yang bersifat
menyebarkan informasi baru, inovasi, dan proses baru ke
masyarakat lalu proses akuisisi informasi dilanjutkan dengan
evaluasi hingga akhirnya informasi tersebut diadaptasi atau
ditolak.
5. Kulturasi adalah teori komunikasi media massa yang bersifat
sarana utama dimana kita belajar tentang masyarakat dan budaya.
6. Pemanfaatan dan gratifikasi adalah teori komunikasi media
massa yang bersifat ketersedian media, kemudahan
memanfaatkannya serta keuntungan yang didapat dari
pengeluaran media tersebut.
7. Menyusun agenda adalah teori komunikasi media massa yang
bersifat media mengatur kita untuk memberi perhatian kepada
tokoh atau peristiwa tertentu
8. Palang pintu adalah teori komunikasi media massa yang bersifat
orang atau kelompok yang menjadi jembatan antara media dan
masyarakat
1. Facebook
Konsep Facebook yang merupakan jejaring sosial yang
tergolong dalam media komunikasi. Facebook didirikan oleh Mark
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Zuckerberg bersama teman sekamarnya dan sesama mahasiswa
Universitas Harvard, Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin
Moskovitz dan Chris Hughes. Facebook merupakan salah satu
media komunikasi yang menghubungkan para penggunannya di
berbagai dunia. Pengguna dan penikmat Facebook memiliki
kebebasan untuk mengakses berbagai situs yang ditawarkan dunia
maya tersebut, biasanya situs ini dimanfaatkan untuk update dan
saling mengomentari status, chatting, mengomentari foto dan video
atau mencari hiburan lain seperti game online dan belanja secara
online. Selain itu akun Facebook ini juga dimanfaatkan untuk
mencari dan memperluas teman dengan cara yang sangat mudah,
yaitu cukup dengan mengetik nama atau lokasi orang yang kita
maksud pada kolom pencarian maka secara otomatis komputer
akan melacak keberadaan orang yang kita maksud dan untuk
memastikan pencarian itu kita hanya tinggal meng-klik hasil
pencarian tersebut. (jurnal: penggunaan identitas semu oleh
mahasisswa jurusan sosiologis FIS UNP di jejaring social
Facebook )
Komunikasi menggunakan media jejaring sosial Facebook
dijadikan sarana pengganti proses komunikasi tatap muka. Tahapan
komunikasi yang terjadi mulai dari tahapan kontak, keakraban,
bahkan hingga pemutusan dilakukan lebih intens dengan
menggunakan media. Dalam buku teori komunikasi Werner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
menuliskan riset desain antar muka yaitu investigasi Moon & Nass
(1996) yaitu tentang gagasan responden berkomunikasi dengan
komputer. Hasilnya, menunjukkan para pengguna menerima
kepribadian computer layaknya “nyata”. Dengan kata lain,
berdasarkan eksperimen tersebut orang yang ada dalam jejaring
sosial tersebut adalah orang yang nyata.
Facebook lebih cocok diklasifikasikan sebagai media massa
kontemporer. Kontemporer memiliki arti kekinian, modern, atau
lebih tepatnya adalah sesuatu yang sama dengan kondisi waktu
yang sama atau saat ini. Kata “ kontemporer” yang berasal dari
kata “ co” (bersama) dan “tempo” (waktu). Secara tematik
merefleksikan situasi waktu yang sedang dilalui. Hal ini sesuai
dengan Facebook karena Facebook memuat pesan yang
disampaikan massa atau publik baik informasi tentang masa lalu,
sekarang, atau masa depan maka layak Facebook dikategorikan
sebagai media massa seperti halnya situs – situs blog di internet
yang pada hakekatnya adalah media massa.
Hal unik dalam Facebook adalah karena setiap status dan
komentar akan adanya tombol like yang ditulis dalam wall atau
dinding pribadi Facebooker (orang yang menggeluti atau
tergabung dalam Facebook) dan para Facebooker bisa memancing
apresiasi atau dapat diapresiasi berupa komentar dari Facebooker
lainnya. Komentar dan like dalam Facebook merupakan bentuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
apresiasi yang merupakan dorongan utama untuk memunculkan
eksistensi diri seseorang. Motivasi orang menulis dalam Facebook
terkait dengan teori kebutuan Maslow. Facebooker berusaha
memenuhi 3 kebutuhan melalui komunikasi di Facebook yaitu
kebutuan sosial, penghargaan dan aktualisasi diri.
1. Kebutuhan sosial : dengan jejaring Facebook dapat
diperoleh jejaring social baru maupun lama yang bisa
diupdate terus sesuai keinginan Facebooker.
2. Kebutuhan penghargaan : didapat para Facebooker melalui
respon apresiasi dari Facebooker lainnya. Dengan kata lain,
keberadaannya diakui melalui adanya interaksi dengan
Facebooker lainya dan apresiasi yang diberikan atau
didapatkan
3. Aktualisasi diri : berkaitan erat dengan eksistensi diri dari
facebooker itu sendiri.
Salah satu teori komunikasi yang berbasis internet adalah
cues filtered theory. Teori ini mengatakan bahwa perasaan yang
ada dalam komunikasi lebih menyakinkan jika kita berkomunikasi
hanya dengan menggunakan pesan teks. Hal ini dikarenakan pesan
teks biasanya digunakan untuk pertemuan, komunikasi yang
berorientasi pada tugas seperti berbgai informasi atau bertanya
tentang sesuatu dan pesan teks lebih efektif membantu seseorang
menangkap makna pesan yang ingin disampaikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Selain itu, teori social information - processing theory yang
mengatakan bahwa kita dapat berkomunikasi hubungan dan
perasaan dalam pesan melalui internet selama pesan tersebut
mudah di ekspresikan tanpa tanda nonverbal. Teori selanjutnya
adalah symbolic interaction theory. Teori ini mengatakan bahwa
setiap orang menyatakan pandangan mereka tentang dunia melalui
kata – kata atau simbol yang dapat digunakan semua orang.
C. Komunikasi
Kepercayaan muncul dari relasi dan relasi muncul dari adalanya interaksi
atau komunikasi dari individu satu dengan yang lain. Theodornoson dan
Theodornoson (1969) membatasi lingkup komunikasi berupa penyebaran
informasi , ide – ide, sikap – sikap, atau emosi seorang atau kelompok kepada
yang lain. Garbner (1967) mengatakan bahwa komunikasi didefinisikan sebagai
sosial interaksi melalui pesan – pesan. Onong Uchyana (2003) mengatakan
komunikasi adalah proses penyampaian pikiran (gagasan, informasi, opini dan
yang muncul dari benak) atau perasaan (keyakinan, kepastian, keraguan,
kemarahan, dan yang timbul dari lubuk hati) .
Proses komunikasi diawali oleh sumber baik individu maupun kelompok
yang ingin berkomunikasi dengan individu lain. Tahapan proses komunikasi
berupa:
1. Ideation, menciptakan suatu gagasan atau memilih informasi untuk
dikomunikasikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
2. Encoding, informasi yang dipilih diterjemahkan sumber atau
pengirim dalam bentuk kata – kata, tanda – tanda, atau lambang –
lambang, yang disengaja untuk menyampaikan informasi dan
memiliki efek terhadap orang lain.
3. Encode, pesan yang sudah ada dikomunikasikan dengan cara
berbicara, menulis,menggambar, ataupun melalui suatu tindakan.
4. Decoding, penerima pesan mengartikan pesan yang telah
disampaikan,
Informasi adalah sesuatu (fakta, opini, gagasan) dari satu partisipan kepada
partisipan yang lain melalui kata – kata atau lambang lainnya. Sementara Skinner
dari perspektif perilaku memandang sebagai perilaku verbal atau simbolis dimana
pengirim berusaha mendapat satu efek yang diinginkan oleh penerima. Ada
beberapa teori yang dimana memahami hubungan interpersonal, yaitu:
1. Self-disclosure, proses pengungkapan informasi diri pribadi
seseorang kepada orang lain atau sebaliknya. Pengungkapan diri
merupakan kebutuhan seseorang sebagai jalan keluar atas tekanan -
tekanan yang terjadi pada dirinya. Proses pengungkapan diri berupa
tertutup dan terbuka.
2. Social penetration, Altman dan Taylor (1973. Sendjaja. 2002)
mengatakan proses saling mengenal satu dengan yang lain dimana
melibatkan self-disclosure di dalamnya. Penetrasi sosial merupakan
proses yang bertahap, dimulai dari komunikasi basa – basi yang
tidak akrab dan terus berlangsung hingga menyangkut topik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
pembicaraan yang lebih pribadi dan akrab seiring berkembangnya
hubungan.
Dalam kebutuhan hubungan interpersonal, Will schutz menjelaskan ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:
1. Inclusion, kita perlu mengajak orang lain untuk dapat ikut dalam
aktivitas sosial seperti bermain, jalan – jalan, dan lainnya.
2. Control, kita perlu mengontrol beberapa hal kesepakatan seperti
waktu dan aktivitas dengan orang lain.
3. Affection, kita perlu memberi dan menerima kasih sayang, semangat,
dan kedekatan.
4. Self-disclosure, kita perlu berbagi dan terbuka satu dengan yang lain.
Dalam hubungan interpersonal, kita perlu memahami persepsi
interpersonal, persepsi interpersonal adalah proses seleksi, mengorganisasikan,
dan menginterpretasikan hasil pandanganmu tentang orang lain. Dalam
memahami persepsi interpersonal, ada tiga hal yang perlu kita perhatikan yaitu:
1. Selecting : proses mendengar, melihat, atau pandangan dari dunia
sekitar kita berdasarkan beberapa faktor seperti kepribadian kita,
kepercayaan, kebiasaan, harapan, ketakutan, dan budaya, sejauh apa
yang kita suka maupun tidak.
2. Organizing: ini proses kedua yang dimana dari berbagai stimulus
yang ada dan kita mengelompokkan berdasarkan beberapa hal
seperti faktor, warna, ciri khas, dan lainnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
3. Interpreting: proses terakhir yang dimana kita memaknai apa yang
ada dan telah kita observasi atau kita pelajari.
D. Kepercayaan
1. Kepercayaan interpersonal
Menurut Johnson(1981), kepercayaan meliputi beberapa unsur yaitu:
a. Kita berada pada situasi dimana mempercayai orang lain dapat
menimbulkan akibat – akibat yang menguntungkan maupun
merugikan bagi kita. Jadi, kepercayaan mengandung resiko.
b. Akibat – akibat yang menguntungkan maupun merugikan
tersebut berasal dari perilaku orang lain.
c. Penderitaan karena akibat yang merugikan akan lebih besar
dibandingkan manfaat karena akibat yang menguntungkan.
d. Kita memiliki keyakinan yang cukup bahwa orang lain akan
bertingkah laku sedemikian rupa sehingga akan menimbulkan
keuntungan pada kita.
Dua orang harus saling mempercayai untuk membangun sebuah
relasi. Hal ini dilakukan pada saat menentukan dimana mereka harus
mengambil resiko dengan cara saling mengungkapkan lebih banyak
tentang pikiran, perasaan, dan reaksi mereka terhadap situasi yang sedang
mereka hadapi atau dengan cara saling menunjukkan penerimaan,
dukungan, dan kerjasama. Rasa saling percaya dibangun dengan resiko
dan peneguhan serta dihancurkan dengan resiko dan penolakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Kepercayaan tak mungkin muncul tanpa resiko dan relasi tidak akan
mengalami kemajuaan tanpa kepercayaan.
Johnson mengungkapkan ada beberapa langkah untuk
membangun kepercayaan, antara lain:
a. Pribadi A mengambil resiko dengan mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan reaksinya terhadap situasi kepada pribadi B.
b. Pribadi B menanggapinya dengan penerimaan, dukungan,
dan kerjasama serta membalas keterbukaan pribadi A dengan
mengungkapkan pikiran, perasaan, dan reaksinya terhadap
situasi kepada pribadi A.
c. Pribadi B menunjukkan penerimaan, dukungan, dan
kerjasama kepada pribadi A.
d. Pribadi A menanggapinya dengan mengungkapkan pikiran,
perasaan dan reaksi terhadap situasi kepada pribadi B.
Ada tiga macam tingkah laku yang dapat menurunkan kepercayaan
dalam suatu relasi, yaitu:
a. Menunjukkan penolakkan, mengolok – olok, atau
melecehkan pembukaan diri orang lain.
b. Tidak membalas pembukaan diri orang lain.
c. Tidak mau mengungkapkan pikiran, perasaan, dan reaksi kita
kepada orang lain meskipun orang tersebut telah
menunjukkan penerimaan, dukungan, dan kerjasama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Tingkat kepercayaan dalam suatu relasi akan berubah - ubah dan
berbeda dengan orang lain dikarenakan kemampuan dan kerelaan setiap
individu untuk mempercayai dan dapat dipercaya. Mempercayai berarti
rela menghadapi resiko menerima akibat – akibat yang menguntungkan
maupun merugikan dengan menjadikan dirinya rentan di hadapan orang
lain.Tepatnya, mempercayai meliputi membuka diri dan rela menunjukkan
penerimaan dan dukungan kepada orang lain.
Dapat dipercaya berarti rela menanggapi orang lain yang ambil resiko
dengan cara yang menunjukkan jaminan bahwa orang lain tersebut akan
menerima akibat - akibat yang menguntungkan. Jadi meliputi penerimaan
atas kepercayaan yang ditunjukkan oleh orang lain kepada kita.
Jadi, menunjukkan penerimaan, dukungan, dan kerjasama maupun
membalas pembukaan diri orang lain secara tepat adalah aspek – aspek
penting dari sifat dapat dipercaya dalam relasi antar pribadi. Dalam hal
penerimaan, ada dua hal yang perlu diperhatikan:
a. Penerimaan terhadap orang lain biasanya merupakan hasil
atau akibat dari, dan hanya bisa dimulai dengan penerimaan
diri.
b. Penerimaan (dari orang lain) merupakan kunci untuk
mengurangi kecemasan dan rasa takut bahwa diri kita
menjadi rentan terhadap serangan orang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
2. Kepercayaan terhadap media
Media memiliki berbagai fungsi, salah satunya memenuhi
kebutuhan khalayak akan informasi. Terbatasnya ruang atau durasi
membuat tidak semua informasi dan peristiwa dapat disampaikan.
Khalayak atau masyarakat memiliki kebebesan untuk memilih
media berita mana yang dianggap memenuhi kebutuhan
informasinya. “selektivitas” menjadi dasar dari konsep
kepercayaan terhadap media. Kohring dan Matthes menciptakan
model empat dimensi kepercayaan terhadap media berita
berdasarkan konsep “ selektivitas” dan dengan dasar “ trust exists
when choice have to be made and selectivity becomes necessary “
(Kohring & Matthews 2007, dalam Lee, 2011)
Kohring dan Matthews percaya bahwa khalayak atau
masyarakat cenderung mendasarkan penilaian pada empat dimensi:
kepercayaan pada pemilihan topik, kepercayaan pada pemilihan
fakta, kepercayaan pada keakuratan gambar dan kepercayaan pada
penilaian jurnalistik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
E. Remaja
Pada penelitian ini, dipilihnya remaja sebagai responden penelitian
dikarenakan remaja diasumsikan sebagai net generation yang telah familiar
dengan internet. Orang yang termasuk dalam net generation adalah orang yang
lahir antara tahun 1980 sampai dengan tahun 2000 yang lahir sesuadah Baby
Boomers (lahir 1946 - 1964), generasi X (1965 - 1976). Menurut Don Tapscott
(2008), generasi net adalah generasi yang mempunyai banyak kemudahan
teknologi yang pesat serta banyak menggunakan alat teknologi untuk
berhubungan dan berinteraksi antara satu dengan yang lain dan mereka
menggunakan teknologi hampir secara naluriah. Akan tetapi Tapscott merasakan
kecemasan, dimana generasi net menyebarkan informasi pribadi ke situs – situs
jejaring sosial.
Kebutuhan tersebut menurut Melly Sri Sulastri (1984) adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
1. Kebutuhan untuk menerima afeksi dari kelompok atau individu,
meliputi:
a. Menerima kasih sayang dari keluarga dan atau orang lain di
luar kehidupan keluarga.
b. Menerima pemujaan atau sambutan hangat dari teman –
temannya.
c. Menerima penghargaan dan apresiasi dari guru dan pendidik
lainnya.
2. Kebutuhan untuk memberikan sumbangan kepada kelompoknya,
meliputi:
a. Menyatakan afeksi kepada kelompoknya.
b. Turut serta memikul tanggung jawab kelompok.
c. Menyatakan kesediaan dan kesetiaan pada kelompok.
d. Menghayati keberhasilan dalam kelompok.
3. Kebutuhan untuk memahami
4. Kebutuhan untuk mempelajari dan menyelidiki sesuatu
Terlebih lagi, banyak hal yang terjadi dalam masa – masa remaja yang
dimana mereka ingin menjadi pusat perhatian. David Elkind (1976) yakin bahwa
egosentris remaja memiliki dua bagian yaitu penonton khayalan (imaginary
audience) yaitu keyakinan remaja bahwa orang lain memperhatikan dirinya
sebagaimana halnya dirinya sendiri. Kedua adalah dongeng pribadi (the personal
fable) bagian dari egosentris remaja yang meliputi perasaan unik seorang anak
remaja. Seperti teori Imaginary audience yaitu masa remaja yang berkenaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
dengan perilaku menarik perhatian, keinginan untuk diperhatikan, tampil
menonjol, dan menjadi pusat perhatian seperti di panggung. Jejaring Facebook
pun menjadi panggung yang cocok untuk remaja.
Facebook memberikan informasi yang cukup banyak kepada remaja
sehingga banyak proses yang terjadi dalam kognitif remaja. Antara lain adalah
Pemrosesan informasi yaitu suatu kerangka berpikiran mengenai perkembangan
remaja, sebagai suatu fase perkembangan. Melalui jalan pemikiran remaja dan
metode tebaik untuk mempelajarinya. Hal tersebut berhubungan dengan
Accommodation yaitu proses yang terjadi ketika remaja menyesuaikan diri
terhadap suatu informasi baru. Bagian lainnya adalah Assimilation yaitu proses
yang terjadi ketika seseorang memasukan informasi baru dan menjalinnya ke
dalam pengetahuan yang sudah dimiliki.
F. Hipotesis
Berdasarkan uraian diatas, peneliti memiliki hipotesis yaitu faktor yang
membuat remaja percaya dengan informasi yang ada di jejaring sosial Facebook
dikarenakan adanya komunikasi dan hubungan interpersonal dengan sesama
pengguna Facebook lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif yang
bertujuan untuk mengetahui dan memahami serta menganalisi salah satu
dinamika, proses dan perkembangan dalam masa remaja, yaitu kepercayaan
remaja pada informasi di media sosial Facebook beserta faktor – faktor yang
mempengaruhi hal tersebut.
Menurut Bogdan dan Biklen dalam Emzir (2011) terdapat lima ciri utama
penelitian kualitatif, yaitu:
1. Naturalistik
Penelitian memiliki latar aktual sebagai sumber langsung data dan
peneliti merupakan intrumen kunci. Kata Naturalitik berasal dari
pendekatan ekologis dalam biologi. Peneliti masuk dan menghabiskan
waktu di kelompok masyarakat, dan lokasi-lokasi lain untuk mempelajari
seluk beluk obyek penelitian. Beberapa orang menggunakan peralatan
videotape dan peralatan perekam, banyak yang juga pergi sepenuhnya
tidak dilengkapi peralatan tersebut kecuali izin dan tambahan yang akan
diperoleh di lokasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
2. Data Deskriftif.
Penelitian kualitatif adalah deskriptif. Data yang dikumpulkan
lebih mengambil bentuk kata-kata atau gambar dari pada angka-angka.
Hasil penelitian tertulis berisi kutipan - kutipan dari data untuk
mengilustrasikan dan menyediakan bukti presentasi. Data tersebut
mencakup transkip wawancara, catatan lapangan, fotografi, videotape,
dokumen pribadi, memo dan rekaman - rekaman resmi lainnya. Dalam
pencarian untuk pemahaman, peneliti kualitatif tidak mereduksi halaman
demi halaman dari narasi dan data lain ke dalam simbol - simbol numerik.
Mereka mencoba menganalisis data dengan segala kekayaannya sedapat
dan sedekat mungkin dengan bentuk rekaman.
3. Berurusan dengan proses.
Peneliti kualitatif lebih berkonsentrasi pada proses dari pada
dengan hasil atau produk. Bagaimana orang melakukan negoisasi
makna? Bagimana istilah atau label-label tertentu muncul untuk
diaplikasikan? Bagaimana pemikiran-pemikiran tertentu datang untuk
diambil menjadi bagian dari apa yang kita kenal sebagai pengertian
umum (common sense)? Apa sejarah alami dari aktivitas atau
peristiwa yang diteliti?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
4. Induktif
Penelitian kualitatif cenderung menganalisis data mereka
secara induktif. Mereka tidak melakukan pencarian di luar data atau
bukti untuk menolak atau menerima hipotesis yang mereka ajukan
sebelum pelaksanaan penelitian. Teori yang dikembangkan dengan
cara ini muncul dari bawah ke atas (bukan dari atas ke bawah), dari
banyak item berbeda - beda dari bukti - bukti yang terkumpul saling
berhubungan. Teori tersebut didasarkan pada data. Sebagai seorang
peneliti kualitatif yang merencanakan dan mengembangkan berapa
jenis teori tentang apa yang telah anda teliti, arah yang akan anda tuju
akan datang setelah anda mengumpulkan data, setelah anda
menghabiskan waktu dengan responden anda.
5. Makna
Makna adalah kepedulian yang esensial pada pendekatan
kualitatif. Peneliti yang menggunakan pendekatan ini tertarik pada
bagaimana orang membuat pengertian tentang kehidupan mereka.
Dengan kata lain, peneliti kualitatif peduli dengan apa yang disebut
perspektf partisipan. Mereka mengfokuskan pada pertanyaan-
pertanyaan seperti : Apa asumsi yang dibuat orang tentang kehidupan
mereka? Apa yang dilakukan orang untuk menjamin?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
B. Responden Penelitian
Dalam penulisan skripsi ini, objek peneletian yang dipilih oleh peneliti
adalah remaja pada masa pertengahan yaitu remaja berusia 15- 18 tahun di
Yogjakarta. Objek penelitian yang merupakan tujuan dari penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui bagaimana proses remaja berhubungan dengan jejaring sosial
sehingga penelitian ini mendapatkan faktor – faktor yang mempengaruhi remaja
dalam mempercayai informasi yang terdapat pada media sosial Facebook.
Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan pada bulan September
2014 di Jogjakarta sesuai dengan kesepakatan antara peneliti dan responden. Data
yang didapat kemudian diolah dan dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan
tentang faktor - faktor yang berpengaruh tentang kepercayaan remaja pada
informasi media sosial Facebook.
Pemilhan kota Jogjakarta sebagai tempat mengadakan penelitian
kepercayaan remaja terhadap remaja pada informasi media sosial Facebook
didasarkan karena lokasi peneliti yang bertempat di Jogjakarta. Terlebih lagi kota
Jogjakarta terkenal dengan istilah “kota pelajar” yang dimana banyak orang -
orang yang berada pada masa remaja maupun pemuda yang menuntut ilmu di kota
tersebut. Terlebih lagi kota Jogjakarta juga termasuk dalam kota besar di
Indonesia sehingga berhubungan erat dengan kemajuan teknologi yang dimana
salah satunya adalah media sosial.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
C. Metode dan Alat Pengumpulan Data
Data diperoleh dengan metode wawancara mendalam. Wawancara
mendalam (in-deph interview) adalah percakapan secara mendalam antara peneliti
dengan informan yang terpilih untuk bercerita atau berdiskusi. Wawancara
mendalam dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara yang dibuat
berdasarkan kebutuhan data penelitian sebagaimana tergambar pada rumusan
masalah. Pedoman wawancara yang digunakan selama penelitian berlangsung
dapat berkembang dilapangan. Dalam hal ini, melakukan wawancara terhadap remaja
yang bersedia terlibat dalam penelitian ini. Wawancara dilakukan secara mendalam
dan berulang untuk memahami jawaban dari pertanyaan secara luwes, tebuka dan
informal.
D. Kredibilitas Penelitian
Tahap pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini adalah kegiatan
yang dilakukan untuk menguji kredibilitas data dan informasi yang diperoleh di
lapangan. Tujuan dari pengujian ini, untuk memastikan kebenaran dan kejujuran
dari deskripsi, simpulan, penjelasan, tafsiran dan isi laporan hasil penelitian.
Dalam hal ini kredibilitas diartikan sebagai kebenaran proses penelitian dan
kebenaran dari output penelitian. Dengan demikian kredibilitas penelitian
dimaksudkan sebagai upaya untuk memastikan bahwa hasil penelitian ini dapat
dipercaya dan memiliki kredibilitas akademik sebagai suatu hasil penelitian.
Pengujian data dalam penelitian ini dilakukan dengan deskripsi kaya dan
rinci ( rich and thick descriptiori). Dalam deskripsi ini, hasil penelitian dipaparkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
secara rinci. Deskripsi rinci menggambarkan peristiwa, latar belakang dan proses
terjadinya peristiwa secara rinci yang disertai dengan bukti-bukti sehingga
hasilnya bias menjadi lebih realistis dan kaya. (Creswell,2009)
E. Teknik analisis data
Analisis data kualitatif sebagai suatu proses penerapan langkah-langkah
dari yang spesifik hingga yang umum dengan berbagai level analisis yang
berbeda, sebagaimana yang ditunjukan dalam bagan berikut ini :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Bagan 2. Bagan analisis data
Sumber: Creswell : 2010, 277
Bagan diatas mengilustrasikan pendekatan linear dan hierarkis yang
dibangun dari bawah ke atas, tetapi dalam praktiknya terlihat pendekatan ini lebih
interaktif, beragam tahapan saling berhubungan dan tidak harus selalu sesuai
Menvalidasi keakuratan
informasi
Menginterpretasi tema-tema /
deskripsi-deskripsi
Menghubungkan tema/deskripsi
(seperti grounded theory, studi
kasus)
Tema-tema Deskripsi
Meng-coding data
(tangan atau computer)
Data mentah (transkripsi, data
lapangan, gambar dsb)
Membaca keseluruhan data
Mengolah dan mempersiapkan
data untuk dianalisis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
dengan susunan yang telah disajikan. Pendekatan di atas dapat dijabarkan lebih
detail dalam langkah-langkah analisis berikut ini
Langkah 1. Mengelola dan mempersiapkan data untuk dianalisis. Langkah
ini melibatkan transakrips wawancara, men-scaning materi, mengetik data
lapangan, atau memilah - milah dan menyusun data tersebut ke dalam jenis - jenis
yang berbeda tergantung pada sumber informasi.
Langkah 2. Membaca keseluruhan data. Langkah pertama adalah
membangun general sense atas informasi yang diperoleh dan merefleksikan
maknanya secara menyeluruh. Gagasan umum apa yang terkandung dalam
perkataan partisipan? Bagaimana nada gagasan - gagasan tersebut? Pada tahapan
ini, para peneliti kualitatif terkadang menulis catatan - catatan khusus atau
gagasan - gagasan umum tentang data yang diperoleh.
Langkah 3. Menganalisis lebih detail dengan meng-coding data. Coding
merupakan proses mengelola materi/informasi menjadi segmen - segmen tulisan
sebelum memakainya. Langkah ini melibatkan beberapa tahapan: mengambil data
tulisan atau gambar yang telah dikumpulkan selama proses pengumpulan,
mengsegmentasi kalimat - kalimat (atau paragraph - paragraf) atau gambar -
gambar tersebut ke dalam kategori - kategori, kemudian melabeli kategori -
kategori ini dengan istilah - istilah khusus, yang seringkali didasarkan pada
istilah/bahasa yang benar - benar berasal dari partisipan (disebut istilah in vivo).
Langkah 4. Terapkan proses coding untuk mendeskripsikan setting, orang -
orang, kategori - kategori, dan tema - tema yang akan di analisis. Deskripsi ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
melibatkan usaha penyampaian informasi secara detail mengenai orang - orang,
lokasi - lokasi, atau peristiwa - peristiwa dalam setting tertentu. Peneliti dapat
membuat kode - kode untuk mendeskripsikan semua informasi ini, lalu
menganalisisnya untuk proyek studi kasus/etnografi, atau penelitian naratif.
Setelah itu, terapkanlah proses coding untuk membuat sejumlah kecil tema atau
kategori, bisa lima hingga tujuh kategori.
Tema-tema inilah yang biasanya menjadi hasil utama dalam penelitian
kualitatif dan sering kali digunakan untuk membuat judul dalam bagian hasil
penelitian. Meski demikian, tema - tema ini sebaiknya diperkuat dengan berbagai
kutipan, seraya menampilkan perspektif - perspektif yang terbuka untuk dikaji
ulang. Setelah mengidentifikasi tema - tema selama proses coding, peneliti
kualitatif dapat memanfaatkan lebih jauh tema - tema ini untuk membuat analisis
yang lebih kompleks. Misalnya, peneliti mengaitkan tema - tema dalam satu
rangkaian cerita (seperti dalam penelitian naratif) atau mengembangkan tema -
tema tersebut menjadi satu model teoritis (seperti dalam grounded theory). Tema -
tema ini juga bisa dianalisis untuk kasus tertentu, lintas kasus yang berbeda - beda
(seperti dalam studi kasus), atau dibentuk menjadi deskripsi umum (seperti dalam
fenomenologi). Penelitian kualitatif yang rumit biasanya melampaui deskripsi dan
identifikasi tema untuk masuk ke dalam hubungan antartema yang lebih
kompleks.
Langkah 5. Tunjukkan bagaimana deskripsi dan tema - tema ini akan
disajikan kembali dalam narasi/laporan kualitatif. Pendekatan yang paling populer
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
adalah dengan menerapkan pendekatan naratif dalam menyampaikan hasil
analisis. Pendekatan ini bisa meliputi pembahasan tentang kronologi
peristiwa/tema - tema tertentu (lengkap dengan subtema - subtema, ilustrasi -
ilustrasi khusus, perspektif - perspektif, dan kutipan - kutipan),atau tentang
keterhubungan antartema. Para peneliti kualitatif juga dapat menggunakan visual -
visual, gambar - gambar, atau table - tabel untuk membantu menyajikan
pembahasan ini. Mereka dapat menyajikan suatu proses (sebagaimana dalam
grounded theory), menggambarkan secara spesifik lokasi penelitian (sebagaimana
dalam etnografi) atau memberikan informasi deskriptif tentang partisipan.
Langkah 6. Langkah terakhir dalam analisis data adalah menginterpretasi
atau memaknai data. Mengajukan pertanyaan seperti "Pelajaran apa yang bisa
diambil dari semua ini?" akan membantu peneliti mengungkap esensi dari suatu
gagasan. Pelajaran ini dapat berupa interpretasi pribadi si peneliti, dengan berpijak
pada kenyataan bahwa peneliti membawa kebudayaan, sejarah, dan pengalaman
pribadinya ke dalam penelitian. Interpretasi juga bisa berapa makna yang berasal
dari perbandingan antara hasil penelitian dengan informasi yang berasal dari
literatur atau teori. Dalam hal ini, peneliti menegaskan apakah hasil penelitiannya
rnembenarkan atau justru menyangkal informasi sebelumnya.
Interpretasi/pemaknaan ini juga bisa berupa pertanyaan - pertanyaan baru
yang perlu dijawab seianjutnya: pertanyaan - pertanyaan yang muncul dari data
dan analisis, dan bukan dari hasil ramalan peneliti. Salah satu cara yang, menurut
Wolcott (1994), dapat diterapkan ahli etnografi untuk mengakhiri penelitiarmya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
adalah dengan mengajukan pertanyaan - pertanyaan lebih lanjut. Pendekatan
questioning ini juga berlaku dalam pendekatan advokasi dan partisipatoris. Selain
itu, jika peneliti kualitatif menggunakan perspektif teoritis, mereka dapat
membentuk interpretasi - interpretasi yang diorientasikan pada agenda aksi
menuju reformasi dan perubahan. Jadi, interpretasi atau pemaknaan data dalam
penelitian kualitatif dapat berupa banyak hal yang dapat diadaptasikan untuk jenis
rancangan yang berbeda, dan dapat bersifat pribadi, berbasis penelitian, dan
tindakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Pelaksanaan Penelitian
1. Proses Pengumpulan Data
Pengambilan data dilakukan secara secara bertahap.
Pengambilan data pertama, peneliti melakukan wawancara terstruktur
untuk menggali data seputar faktor – faktor kepercayaan remaja
terhadap informasi di Facebook. diawali dengan rapport oleh peneliti
hingga akhirnya peneliti mendapatkan data – data berupa aktifitas
pengguna di jejaring Facebook, interaksi dengan sesama pengguna
lainnya dan berbagai macam informasi yang didapatkan di jejaring
sosial tersebut. pengambilan data dilakukan pada tanggal 8 Oktober
2014 sampai dengan 29 Oktober 2014.
Pengambilan data dilanjutkan pada tanggal 17 november
2014 sampai dengan 20 November 2014. Pada pengambilan data tahap
ini, peneliti mendokumentasikan berbagai aktifitas yang dilakukan
oleh pengguna Facebook tersebut. diantaranya adalah akun Facebook
pengguna, jumlah teman sesama pengguna, group di Facebook,
momen ngelike, momen ketika memberikan komentar, momen ketika
mereka berdiskusi, dan momen ketika mereka mengupdate Facebook.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
2. Proses Analisis Data
Dalam proses analisis data, ada beberapa langkah yang
dilakukan oleh peneliti seperti yang telah ditentukan oleh peneliti
sebelumnya. Langkah pertama adalah mengelola dan mempersiapkan
data untuk dianalisis, dimana peneliti melakukan wawancara kepada
responden yang sudah di tentukan dan melakukan pencatatan hasil atau
verbatim wawancara responden.
Langkah kedua adalah membaca keseluruhan data, dimana
peneliti membaca kembali verbatim yang telah dibuat. Langkah ketiga
adalah menganalisis lebih detail dengan mengcoding data, dimana
peneliti memberikan tema – tema setelah melakukan analisis pada
verbatim tersebut.
pada langkah keempat, peneliti menerapkan proses coding
untuk mendeskripsikan setting, orang – orang, kategori – kategori dan
tema – tema yang dianalisis. Berbagai coding yang telah dibuat oleh
peneliti akan menjelaskan berbagai macam hal yang berhubungan
dengan penelitian ini sehingga akan membantu peneliti memahami
proses yang terjadi.
Langkah kelima adalah menyajikan tema – tema yang telah ada
dalam bentuk narasi atau laporan kualitatif, dimana peneliti
menjabarkan tema tersebut sebagai dasar dari sebuah informasi yang
deksriptif. Langkah terakhir yang dilakukan oleh peneliti adalah
menginterpreatasi atau memaknai data yang dimana peneliti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
mengungkapkan esensi atau menginterpretasi dari fakta – fakta yang
ada.
B. Profil Responden
Tabel 4.1
DATA RESPONDEN PENELITIAN
Responden ES Responden AN Responden
MO
Usia 16 tahun 17 tahun 15 tahun
Suku Jawa Jawa Batak
Tempat, tanggal
lahir
Surakarta, 9
Oktober 1998
Sleman, 19 Mei
1997
Yogyakarta, 29
November 1998
Pendidikan SMK SMA SMA
Agama Kristen Kristen Kristen
Alamat Jl.Mangga
kadisoka,
kalasan
jl.Candi indah,
maguwoharjo
jl. Nilam no 7b,
pugeran
Lama
menggunakan
Dari SMP kelas
1 samapai SMA
kelas 3 (5
tahun)
Dari SMP kelas
1 sampai SMA
kelas 3 (6 tahun)
Dari SMP kelas
1 sampai SMA
kelas 2 (5
tahun)
Dalam penelitian kali ini, peneliti melibatkan tiga orang siswa
SMA / SMK sederajat sebagai responden. Responden penelitian adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
wanita dan pria yang berasal dari suku jawa dan suku batak. Ketiga
responden sudah memiliki Facebook kurang lebih selama lima tahun.
Rentang usia responden adalah 15 – 20 tahun. Responden saru berusia 16
tahun, responden kedua berusia 17 tahun dan responden ketiga berusia 15
tahun.
1. Responden 1
a. Deskripsi responden ES
Responden ES adalah seorang perempuan yang bersuku
Jawa 16 tahun. ES berprofesi sebagai pelajar dan saat ini
sedang menuntut ilmu di salah satu SMK di kota Yogyakarta.
ES sudah menggunakan Facebook semenjak ia masih berstatus
siswa SMP. Responden berdomisil di daerah Kalasan,
Yogyakarta dan beragama Kristen.
Awal mula responden menggunakan Facebook adalah
karena pada waktu itu adalah jamannya Facebook menurut
responden. Terlebih lagi teman – teman responden sudah
memiliki Facebook sehingga responden pun berkeinginan
untuk memiliki juga.
“ …motivasinya ya…klo dulu motivasinya ya Cuman
sekedar karena yang lain sudah punya terus udah waktu itu
jamannya facebook...” (56)
Setelah menggunakan Facebook, ES mengetahui adanya
manfaat lain yang didapat. ES berpendapat bahwa ia dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
memperoleh banyak informasi dari situs jejaring sosial
tersebut. ES berpandangan bahwa selain untuk mencari teman,
Facebook juga dapat digunakan untuk mendapatkan informasi.
“ …tapi setelah memakai facebook .. ya udah tahu
manfaatnya ya udah kaya apa ya.. udah lebih.. facebook itu kan
sosial media yang banyak orang yang gunakan selain media
sosial yang lain jadi lebih… semua orang ntu .. mayoritas sudah
punya semua gitu jadi kita klo mau cari informasi mengenai
orang lain ntu lebih mudah gitu loh…” (56)
b. Informasi pada jejaring Facebook
Tabel 4.2
informasi di Facebook Informasi khusus tentang orang
lain
Responden mencari informasi
Reaksi responden terhadap
informasi yang ada
Pandangan responden tentang
keuntungan dan kerugiannya
Informasi yang dibagikan Responden berbagi
pengalamannya
Responden berbagi pandangan
dan informasi personal
Informasi kelompok yang
responden bagikan
Interaksi responden Komunitas responden di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
dengan pengguna lainnya Facebook
Pertemana responden dengan
berbagai macam orang
Interaksi responden dengan
pengguna lainnya
Pendapat responden
terkait informasi
Informasi yang menarik bagi
responden
Informasi yang tidak penting
menurut responden
Banyak informasi yang didapatkan oleh ES melalui jejaring
sosial Facebook. Informasi yang didapatkan ES berasal dari
berbagai komentar teman – temannya dari status seseorang,
selain itu, ES juga mendapatkan informasi dari chat dengan
temannya serta inbox dari orang lain. Foto pun menjadi sebuah
sarana bagi ES untuk mendapatkan informasi. Informasi orang
lain diketahui oleh ES melalui jejaring sosial ini. Adanya
informasi khusus yang didapatkan oleh ES serta berbagai
informasi terbaru tentang orang tersebut. Contoh informasi
khusus yang didapatkan ES adalah sekolah dan teman ES yang
mengenal orang tersebut dan seseorang yang sedang menjalin
hubungan dengan teman ES.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
“ …ya, pemberitahuan… trus ya komentaran – komentaran sama
teman, chat, cek inbox klo ada inbox dari orang lain.. banyak,
upload foto…“ (10)
“…lebih bisa lihat informasinya orang gitu loh. jadi kayak misal
kita mau buka facebooknya orang jadi kita bisa tahu gitu… orang –
orang itu.. orang itu pernah update apa terus fotonya kaya gimana
jadi kita ntu bisa tahu gitu loh.. yang menarik itu jadi beda kaya sms
kan klo kita ga sms dulu atau ada orang yang sms kita.. kita ga.. ga
bisa komunikasi atau ga bisa lihat infonya tentang dia klo di
facebook ntu ada informasi – informasi khususnya.. entah itu di
dinding atau di infonya… a infonya ntu ya kaya gini..namanya.. terus
fotonya.. terus apa ya sekolahnya dimana.. kaya gitu aja sich, yang
umum umum....” (12)
“… ya misal ada orang yang ngeadd kita.. nah terus, namanya
misal a misalkan.. nah terus “ ini ntu siapa ya kok kayanya aku ga
kenal” terus aku buka kan facebooknya.. nah, disitukan nanti ada
teman yang sama.. nah itu, temennya itu yang misalnya kaya siapa
ya terus nanti misalnya ada yang sama temennya ntu yang ini ini ini..
oh,ini ntu berarti temenku satu smk.. kita bisa lihat dari sekolahnya
juga ini sekolah dimana.. jadi bisa lebih gampang lah tau.. coba klo
sms terus sms misal “ slamat siang” lah kita kan ga bisa tahu gitu
loh.. kita harus Tanya dulu ini siapa… klo di facebook kan kita bisa
lihat fotonya.. kaya gitu…”(14)
“… Iya.. pernah, mencari informasi tentang… misal.. ya apa
ya.. nama pacar temen misal… ya bisa, siapa tahu kepo terus… atau
misal.. apa ya.. kenal sama orang, namanya ini. Terus cari di
facebooknya .. facebooknya ini ini ini ada ga ya.. ya kaya gitu cari
informasi..”(70)
ES dapat tergolong aktif mencari informasi di Facebook.
ES pernah mengalami kasus yang melibatkan orang lain dan
ES menggunakan media sosial ini untuk mencari informasi
tentang orang tersebut.
“… ya misal ada kasus kaya gitu.. ada orang yang kaya gini gini
gini nie..orang itu siapa ya namanya… ini.. terus facebooknya apa?
Facebooknya ini terus kita cari sendiri gitu.. ooo… ini to orangnya..
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
jadi gitu kaya kita ntu bisa punya informasi… kita tahu sama orang
itu yang.. yang apa.. yang terlibat kasus itu gitu loh…” (18)
ES juga menunjukkan berbagi reaksi ketika melihat
berbagai informasi yang ada. Salah satunya adalah ketika ES
melihat status yang mengungkapkan perasaan sedih temannya.
ES menyampaikan kadang kala reaksinya bercampur – campur
dan tak jarang juga muncul reaksi negatif dari ES. ES juga
merasakan kesenangan ketika ia mengetahui perkembangan
teman – temannya terlebih lagi jika ia merupakan teman lama
ES dan ketika ES mendapatkan informasi yang mengatakan
bahwa ia tidak remedy. ES merasa kecewa karena ES
mendapatkan adanya remaja atau temannya yang menggunakan
Facebook untuk kepentingan pribadi dan adanya informasi
yang seharusnya tidak untuk disebarluaskan.
“… klo misal ada apa teman update status yang sedih – sedih
gitu jadi reaksinya jadi “ loh, ini kenapa ada masalah apa?” kaget
terus ada juga yang misal teman ngasih tahu “eh ter, gini loh… ada
gini misal.. nilaimu bagusjadi ga remedy” jadi rasanya senen.. jadi
ya reaksinya…. Nano nano.. bercampur – campur .. banyak gitu..
ada juga reaksi negative” (58)
“…klo temen – temen facebook sediri ntu ee.. ya… seneng
sich,bisa setiap mereka update ntu kita jadi bisa tahu gitu loh mereka
ntu ngapain melalui ekspresi – ekspresi yang di update sama
dia,terus fotonya juga .. jadi kita ntu bisa tau.. misal kita ga pernah
ketemu sama teman kita lama terus dia upload fotonya dia jadi
rasanya ntu seneng gitu loh… kita bisa lihat dia.. belum lama itu
upload foto jadi dia itu.. kita bisa lihat foto- fotonya itu jadi senang..
sama temen – temen kita yang sekarang sudah dewasa padahal dulu
kaya gini misal.. jadi seneng melihat perkembangan-
perkembangannya.. ya sedihnya ntu klo pada menggunakan facebook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
itu sembrono kaya misal ada anak remaja pacaran.. pacarannya ntu
di facebook jadi kaya mereka ntu wall-wallan atau komentar –
komentarannya ntu di facebook .. itu ntu menurutku ga perlu ada di
sosmed..”(62)
ES juga memandang bahwa adanya keuntungan dan
kerugian dari banyaknya informasi yang didapatkannya melalui
Facebook. selama menggunakan Facebook, ES lebih
mendapatkan keuntungan dari berbagai hal tersebut
dibandingkan dengan kerugian.
“…selama ini sich klo aku senang – senang aja karena banyak
yang bermanfaat daripada yang ga bermanfaatnya..”(64)
ES berbagi informasi serta pengalamannya di Facebook.
Salah satunya adalah ketika ES dengan teman – temannya pergi
ke suatu tempat dan ES mengupload foto ke Facebook. Selain
itu, ES juga berbagi pandangan kepada teman – temannnya
seperti ketika ES melihat status temannya yang tidak seperti
biasanya sehingga ES memberikan komentar. Tak jarang pula
ES memberikan informasi kepada teman – temannya seperti
tentang kapan mereka rapat dan ES sering mengupdate status
tentang berbagai pengalaman serta apa yang dilakukan. Selain
berbagi informasi melalui status dan komentar, ES juga berbagi
informasi melalui inbox, pada saat ES menemukan Facebook
teman lama yang berada di Solo untuk mengingatkan bahwa
ES adalah temen lama orang tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
“…menarik gitu klo kita bisa mengekspos.. apa
ya…permberitahuan…eh, kok peberitahuan.. misalnya foto – foto
yang pernah… misalnya kita punya pengalaman sama temen – temen
main ke suatu tempat gitu.. terus diupload di facebook… terus
rasanya itu seneng gitu loh … kita ntu bisa… bisa apa…. Ya Bukti
klo kita ntu pernah kesini terus kita seru – seruan bareng berarti ntu
artinya kita punya pengalaman yang ga bisa terlupakan soalnya itu
kan klo di facebook ga bakalan pernah hilang...”(44)
“…klo yang pernah tak bagikan di facebook itu ya kaya
komentarku ke orang… ya kaya pendapat sich .. misalnya ada
temenku update status kaya gini gini gini terus aku komen “ kamu
kenapa?” pertanyaan kan terus aku gini gini gini.. loh, kok kaya
gitu? Mbo kamu gini gini gini.. berarti itu tang.. apa ya… kaya
istilahan.. kamu jangan gini gini .. misal.. terus membagikan apa lagi
ya… membagikan informasi misal temen – temen jangan lupa ya
nan… misal hari ini ada rapat gini gini gini kaya gitu terus
membagikan pengalaman, sharing tentang pengalaman waktu.. aku
pernah habis melakukan sesuatu gitu… ada event apa terus tak
update status lah „seru gini gini gini ya itu bagi pengalaman.. terus..
apa ya.. ya banyak sich kaya gitu…” (46)
“…misal aku punya temen lama di solo terus saya nemuin
facebooknya dia.. seneng kan.. di add.. terus sebelum dia konfirmasi
ntu saya inbox dia bilang.. ya apa ya, ngenalin saya pribadi gitu
buat ngingatin orang itu klo ini aku temenmu dulu .. temen lamamu..
jadi kaya informasi… informasi depan secara pribadiku ke dia..”
(66)
ES juga berbagi informasi tentang kelompoknya kepada
kelompok yang lain. Pada saat kelompok ES akan mengadakan
sebuah kegiatan, ES menyampaikan informasi tersebut kepada
kelompok yang lain dengan menggunakan Facebook.
“…klo misalnya informasi dalam forum anak.. saya kan dari
forum anak kalasan.. terus saya kirim di grup forum anak itu bilang
“ em teman- teman, ini kami dari forum anak dari kecamatan
kalasan.. ingin mengundang teman – teman semua dalam agenda
kami, event kami.. misal buka bersama misal… teman – teman hadir
ya tanggal segini jam segini gitu disini” kaya gitu misalnya…”(68)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
ES memiliki kelompok atau komunitas dimana ES dapat
berbagi informasi disana. Ada beberapa group yang dimiliki
oleh ES diantaranya Sakat Bhayangkara, PPNI JawaBali, grup
kelas, grup alumni SMP, Forum anak dan lainnya.
ES mendapatkan banyak informasi dari grup tersebut.
Diantaranya ketika ES dan teman – temannya mendapatkan
tugas, perubahan jadwal, serta ketika ES dan teman – teman
sekelasnya ingin mengunjungi gurunya yang sakit dan
mengalami masalah dengan guru yang lain. ES juga berbagi
informasi dengan kelompok lain tentang siapa ia dan tentang
kelompoknya seperti dalam perkenalannya sebagai salah satu
anggota Forum Anak Kalasan. ES juga pernah mengadakan
rapat antar komunitas atau group untuk melakukan sebuah
kegiatan.
“…di organisasiku ada sakat bhayangkara, grup ppni
jawabali, grup kelas, alumni waktu dulu kita smp terus grup forum
anak.. banyak kok..”(26)
“misalnya grup kelas.. 11 ap1, kelas administrasi
perkantoran 1…nah di grup itu ntu kita bisa komunikasi jarak jauh..
jadi temennya jauh tapi secara bersamaan kita bisa.. apa ya… kita
bisa komunikasi disitu.. jadi kaya kita ngasih tau tugas… jadwal
dadakan gitu.. misal besok pelajaran matematika diganti sama
dengan pelajaran bahasa inggris karena guru matematikanya lagi ga
hadir.. jadi besok temen temen bawa buku matematika ya.. gitu
misal.. habis itu nanti temen – temen tahu lewat facebook.. jadi
disitu, pada komen “ ya memang kenapa gurunya ga datang? Iya
soalnya sakit misal…terus Sakit apa? Sakit ini misal terus opname..
terus kita perlu jenguk ga?” jadinya ntu rame bicaranya ntu ampe
mana – mana...”(28)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
“… menyelesaikan masalah lewat grup juga pernah… ya
misalnya klo… apa ya? Misal pernah punya masalah dengan salah
satu guru gitu… nah terus di ..misal ada temenku namanya anin
misalnya.. nah suanin itu ntu pas pulang sekolah ketemu sama guru
ini.. udah, bicara –bicara.. bicara banyak tentang masalah itu
akhirnya.. kan yang baru tahu anin ntu.. lewat facebook, anin ngasih
tahu “ tadi aku ketemu sama bu ini terus kita tadi bicara gini gini
gini.. nah.. ini kita mau gimana ini? Nanti aninnya yang jawab.. eh..
nanti temen – temennya yang jawab..lainnya juga ikut jawab..”(30)
“…ya kayanya 17 kecamatan kabupaten yang ada di
sleman… otomatis kan kita engga kenal sama semua anak – anak di
17 kecamatan di sleman itu.. nah, dari grup facebook itu kita juga
bisa kenal… jadi kaya misalkan aku ngirim di dinding grup itu..ee.
ngenalin diriku klo “ ini aku ester dari forum anak kalasan”
misalkan” salam kenal ya” besok kapan kapan ngadain event bareng
misalnya kaya gitu nanti contohnya “ ya , salam kenal balik” jadi
kaya kita ntu bisa lebih.. gimana ya..bisa deket… bisa berkenalan di
grup itu..lebih bisa kenal sama orang…”(32)
“…misal.. rapat forum anak.. nah, kita kan dari 17
kecamatan, jauh- jauh.. ga mungkin klo… klo mau ketemu rasanya
ntu apa susah cari waktunya karena mereka semua kan ada
kesibukan sendiri – sendiri.. nah klo misal lewat facebook itu.. lebih
memudahkan kita dalam berkomunikasi, dalam berpendapat di
rapat itu..”(74)
selain berada didalam sebuah group, ES juga menjalin
pertemanan secara personal dengan berbagi orang. ES memiliki
teman yang jumlahnya mencapai seribu yang terdiri dari teman
yang sudah kenal dekat hingga teman yang tidak ES kenal.
Berbagai proses interaksi pun telah dilakukan ES dengan teman
– temannya di Facebook seperti ketika ES mengupload foto
maka temannya akan memeberi komentar, ketika ES berulang
tahun maka teman – temannya mengucapkan selamat dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
berkomunikasi melalui inbox, chatting, wall-wallan, serta
saling berkomentar.
“… temennya banyak.. seribuan lebih.. ya campur –campur,
ada yang udah kenal dekat, ada yang Cuma kenal aja, ada yang
cukup tahu tapi engga kenal tapi aku tahu orang itu tapi kita ntu ga
kenal, cukup tahu ada yang ga kenal juga ada…“ (34 dan 36)
“…aku upload foto misal..nanti temen deketku ngelike atau
komentar “ wah keren ter” misal… terus apa… ngobrol – ngobrol
biasa gitu … komentar – komentarnya dikiriman fotoku itu.. iya,
terus klo yang cukup tahu aja sich.. ya paling sebatas menyukai
kirimananya dia atau dia menyukai kirimanku.. kaya begitu…
kalaupun komentar, paling ya sebatas…. Misal aku ulang tahun, trus
dia yang cukup kenal aja sama aku ngucapin “ selamat ulang tahun
ya” terus aku ya cukup jawab “ iya makasih” misal…padahal kita
itu ga kenal itu siapa …. yang baru kenal itu kaya inbox misal.. kaya
orang baru kenal udah inbox… misal “ selamat malam” kaya gitu…
terus ya aku jawabnya “ iya , malam juga “ terus “ boleh kenalan
ga?”misal kaya gitu… terus aku jawabnya .. oiya, macam –
macam… ya.. ada yang tak jawab” ya kan dah ada namanya itu” itu
juga pernah… ada yang ga tak balas juga pernah.. kan ga kenal …
ada juga yang “ oiya, aku ester… terus anak mana?” terus “ anak..
e… smk 1 depok misal” terus jadi kenal.. kaya gitu juga ada…” (40)
“…interaksi di chatting biasanya.. dimana – mana sich,
lewat komentar itu juga.. komunikasinya ya lewat komentar –
komentar sama temen temen itu terus lewat pesan di chating –
chatingan gitu terus wal – wallan… terus e… ya gitu sich… lebih
seringnya lewat chat.. dengan teman yang akrab, temen lama , yang
baru kenal..”(52)
Dari berbagai informasi yang di Facebook, ES memiliki
ketertarikan terhadap status temannya. Berbagai topik yang ada
seperti masalah membuat ES ingin mengetahui lebih banyak
sehingga mengerti apa yang sedang dialami oleh temannya.
“…ada status temen sendiri.. itu.. update status.. yo
pokoknya itu ntu ada topik… kaya ada masalah gitu… pasti itu ntu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
menarik gitu loh.. terus kita bisa ikut baca – baca juga….. jadi kita
tau masalahnya itu kenapa… komentarnya orang itu gimana..”(16)
ES juga mendapatkan informasi yang tidak
diinginkanya di Facebook. Contoh informasi yang tidak
disenangi ES adalah status orang yang marah – marah,
informasi yang tidak penting, status yang tidak enak dibaca
karena kata – katanya tidak sopan, kotor dan ambigu serta
berbagai hal yang seharusnya tidak perlu untuk ditampilkan di
Facebook.
“…informasi ga penting ntu kaya ada orang yang update
status terus statusnnya itu ga enak dibaca gitu loh, kaya marah
marah atau apa.. ya ga enak dibaca karena kata katanya ntu ga
sopan kenapa harus di update kan ga semuanya …. Ga semua hal itu
harus di update di facebook,,.”(22)
“…statusnya orang – orang yang ga jelas gitu… status yang
jelas itu kaya.. ee…. Kaya itu tadi, marah – marah terus bicara kotor
terus ambigu alay.. iya.. he eh ya bicaranya yang kotor kotor lah…
ada masalah diupdate… kaya gitu…” (24)
2. Responden 2
a. Deskripsi responden AN
Responden AN adalah seorang laki – laki yang bersuku Jawa
berusia 17 tahun. AN berprofesi sebagai pelajar dan saat ini sedang
menuntut ilmu di salah satu SMA Swasta di kota Yogyakarta. AN
sudah menggunakan Facebook semenjak ia masih berstatus siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
SMP. Responden berdomisil di daerah Maguwoharjo, Yogyakarta dan
beragama Kristen.
Awal mula alasan AN untuk menggunakan Facebook adalah hanya
untuk punya saja. AN menilai bahwa dengan memiliki Facebook, ia
dapat menjalin hubungan dengan teman – temannya dibandingkan
dengan fitur sms.
“… facebook dari smp, tapi smp masih cuman buat punya aja.. oh, itu
ya biar bisa dekat sama teman gitu.. kan yang lain kan biasanya klo di
sekolah cuman disekolah to… sms gitukan, biasanya kan harus beli pulsa
kan? nah itu kan lebih mending lewat jejaring sosial kan, bisa kenal banyak
orang…” (4)
Akan tetapi, AN memberikan perhatian lebih pada informasi yang
ada di jejaring sosial Facebook. ketika bermain Facebook, AN lebih
memperhatikan informasi yang ada dibandingkan menjalin hubungan
dengan teman – temannya. Hal ini dikarenakan jarangnya teman –
teman AN yang online ketika AN bermain Facebook.
“…klo sekarang sich biasanya itu… updatetan biasanya.. oh, itu ada…
sekarang ada updatetan nie baru.. buka… terus gini kan ada team bola kan..
nanti updatetannya apa aja bisa di cek gitu kan kaya sekarang ada yang jual
beli gitu ada.. terus nanti ada yang akun kristiani gitu ada…terus apa ya…
berita ntu juga banyak… kompas.com, detik.com gitu…misalnya klo pake
via facebook, kadang dia ada yang on tapi kadang offnya lama gitu...” (46)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
b. Informasi pada jejaring Facebook
Tabel 4.3
informasi di Facebook Informasi yang didapatkan
Informasi yang didapatkan
responden di group
Informasi yang dibagikan Informasi yang dibagikan di
group
Responden berbagi informasi
Informasi personal yang
dibagi
Informasi yang dibagi dalam
kelompok
Informasi umum yang dibagi
Interaksi responden dengan
pengguna lainnya
Group responden di Facebook
pertemanan responden di
hubungan responden dengan
pengguna lainnya
Pendapat responden terkait
informasi
Jenis informasi yang menarik
Informasi yang tidak menarik
AN mendapatkan berbagai informasi di Facebook, terlebih
AN lebih menitikberatkan kepada barang – barang. Selain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
mengarah kepada barang – barang, AN juga memperhatikan
informasi lainnya seperti berita yang terdapat di Kompas.com serta
detik.com. AN mendapatkan juga informasi di dalam kelompoknya
yang berkaitan dengan hobi AN seperti bagaimana cara merawat
sepatu.
“…banyak sich, ada klo itu… ada yang jual beli gitu ada.. terus
nanti ada yang akun kristiani gitu ada…terus apa ya… berita ntu juga
banyak… kompas.com, detik.com gitu…” (12)
“… banyak, berbagai hal… klo biasanya yang kaya berita ntu
banyak, setiap… biasanya kan setiap… kan… pakainya detik.com…
kompas gitu kan tiap menit ada … setiap detik ada .. terus nanti juga apa
ya…eee, kaya mengikuti… apa ya… kaya aparel tertentu kaya gitu..oiya,
hari ini keluar.. hari ini keluar ini ini ini gitu kan…”(50)
“…ya pasti kan, bisa setiap waktu kan… jadi misalnya ada
kabar apa kan, oiya bisa diupdate lewat situ.. nanti klo lewat media
massa gitu kan .. kaya harus ada tv atau ga Koran harus beli gitu kan…
kaya gitu .. jadi updatenya lebih cepat gitu…” (64)
“…nanti dia misalnya ada yang Tanya – Tanya ada yang jawab
gitu loh ..misalnya ada yang nanya cara perawatan sepatunya itu
gimana ..nanti ada yang jawab…” (26)
AN juga berbagi informasi selama menggunakan
Facebook. AN lebih banyak berbagi melalui status di Facebook
dan lebih mengarah ke hal – hal yang rohani. Selain itu, AN juga
berbagi informasi personal seperti halnya hobi atau kesukaannya.
“…kebanyakan status … lewat status.. klo distatus
kebanyakan itu..mengarah ke hal – hal rohani… biasanya kan tentang…
setelah itu kan baca renungan kan, apa yang diambil, nanti update
status…” (42)
“…kaya hobinya beda kaya orang lain ya… kan kebanyakan
udah mainstream, wah hobinya main futsal atau gini gini… hobiku ntu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
ada yang beda gitu loh… hobiku ntu ada … apa ya…ee, itu loh.. kaya
semacam gimana ya.. koleksi gitu.. koleksi satu apa ya… satu brand
gitu… iya…” (58)
AN juga berbagi informasi di dalam kelompoknya.
Sebelum membagikan informasi tersebut, AN terlebih dahulu
mencari dengan berbagai referensi sehingga tidak memberikan
informasi yang salah. AN juga sering berbagi informasi yang
bersifat umum. Informasi rohani adalah informasi yang sering AN
bagikan untuk teman – temannya pengguna Facebook.
“…kaya hobinya beda kaya orang lain ya… kan kebanyakan
udah mainstream, wah hobinya main futsal atau gini gini… hobiku ntu
ada yang beda gitu loh… hobiku ntu ada … apa ya…ee, itu loh.. kaya
semacam gimana ya.. koleksi gitu.. koleksi satu apa ya… satu brand
gitu… iya…” (58)
“…itu biasanya tentang lebihnya ke rohani, jadi lebih
kenalin.. oh ya…. E… ternyata ntu orang kristiani ntu ya kaya gini ya..
lebih ke… ke kasih atau ga …. Beda lah dari kebanyakan orang gitu…”
(62)
Selama pertemanan Facebook, AN telah memiliki
banyak group atau komunitas. Komunitas AN diantaranya adalah
pecinta adidas, group gereja, group SMA dan group antar kelas.
AN memiliki teman berkisar 300 - 400 orang yang dimana terdiri
dari orang yang AN kenal sampai dengan yang baru AN kenal.
Untuk mempererat hubungan AN dengan teman – temannya, AN
sering chat dengan teman – temannya sehingga AN merasa dekat
dengan mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
“…grup yang terbaru ntu kaya kumpulan orang yang itu loh
kaya punya koleksi adidas gitu juga ada… gereja juga ada .. komunitas
gereja… terus sma ada… antar kelas gitu ada…” (24)
“…aku klo memang ga kenal ga aku add atau ga aku
konfirmasi.. mungkin baru berapa ya… aduh, lupa e… kisarannya
aja…300 400 gitu.. ada yang udah memang kenal,ada yang baru.. itu ..
ada disitu… he eh…” (30)
“…sering chat mungkin… chat tentang banyak hal… ada yang
tentang hal ini.. tentang hal itu.. banyak juga…” (32)
“…kebanyakan menyenangkan sich.. menyenangkan ntu, ya bisa
dekat sama seseorang sich…hehehehe” (34)
AN membagi berbagai informasi yang ia dapatkan menjadi
informasi yang menarik dan tidak menarik. Informasi yang
menarik bagi AN adalah informasi seperti renungan dan forum jual
beli. Informasi yang menurut AN tidak disenangi adalah informasi
seperti status orang yang tidak jelas, bahasa yang digunakan alay,
foto yang aneh – aneh, menjelekkan atau menjatuhkan orang dan
berita pembunuhan serta pemerkosaan
“…itu biasanya itu loh, renungan… he eh.. itu biasanya tiap
berapa jam ntu pasti ada…” (18)
“… ya itu bisa tapi kadang – kadang yang forumnya…” (AN)
“…yang ga jelas gitu… yach nanti ntar.. alay gitu lah… klo ga
itu loh, apa pasang foto aneh – aneh gitu klo ga jelek – jelekin orang kek
atau ya semacam gimana ya kaya menjatuhkan orang gitu loh”(22)
“…itu tergantung itunya.. tergantung informasinya .. kalo
menarik nanti di like, nanti dikomen…tapi klo hal – hal aneh gitu nanti
palingan pembunuhan kek atau pelecehan.. hahaha… diamin aja lah
gitukan…” (52)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
3. Responden 3
a. Deskripsi Responden MO
Responden Mo adalah seorang perempuan bersuku Batak
berusia 15 tahun. MO berpfoesi sebagai pelajar dan saat ini sedang
menuntut ilmu di salah satu SMA Negeri di kota Yogyakarta. MO
sudah menggunakan Facebook semenjak ia masih berstatus siswa
SMP. Responden berdomisil di daerah Pugeran, Yogyakarta dan
beragama Kristen.
Hampir sama dengan ES, MO pada awalnya bermain
Facebook karena pada saat ia merasa saat itu merupakan jamannya
Facebook. MO merasa jika ia tidak memiliki jejaring sosial
tersebut, maka MO merasa “kurang gaul” di antara teman –
temannya.
“… soalnya waktu itu ntu lagi jamannya facebook terus klo ga
pake itu kayanya ga gaul gitu.. iya kayanya..” (4)
Hampir sama dengan kedua responden lainnya, MO
berpendapat bahwa dalam beberapa waktu ini lebih melihat
informasi yang ada di Facebook. MO mengatakan bahwa informasi
yang ia dapatkan berasal dari teman – teman dan “fanbase”
sehingga MO mendapatkan banyak informasi dari jejaring sosial
tersebut.
“… mencari teman.. yang paling penting itu cari teman sich,
nanti klo informasi kan datangnya klo udah punya temen.. klo ga punya
temen ya dapat informasi dari mana… fanbasenya selebritis .. he eh, jadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
kita tau e.. misalnya update terbarunya selebriti itu, habis ngapain terus
habis kemana gitu… kan biasanya di fanbasenya di facebook itu
diposting … itu jadi ga ketinggalan gitu lah tahu update update
terbarunya.. iya.. he eh… lengkap banget…” (48)
b. Informasi pada jejaring Facebook
Tabel 4.4
informasi di Facebook Cara responden mendapatkan
informasi
Perkembangan informasi yang
diikuti responden
Informasi dari grup yang
diikuti responden
Informasi yang didapatkan
responden dari teman
pengguna
Informasi yang dibagikan Informasi personal responden
Informasi umum yang
dibagikan responden
Interaksi responden dengan
pengguna lainnya
Jumlah teman responden
Pertemanan responden dengan
pengguna lain
Grup yang dimiliki responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Cara responden berelasi
dengan pengguna lainnya
Pendapat responden terkait
informasi
Informasi yang menarik bagi
responden
Informasi yang tidak menarik
MO berpendapat bahwa ada bahwa dengan melihat profil
serta foto orang lain maka MO telah mendapatkan informasi
tentang orang tersebut. Selain itu, MO juga memperhatikan
timeline yang ada sehingga berbagai informasi dapat dilihat.
MO lebih menitik beratkan kepada berbagai update – update
terbaru.
“ …ngeliatin foto orang.. he he… dari profil – profil orang…
iya kaya gitu kan… stalker gitu .. ngeliatin…” (10)
“ …ya gampang aja kan ngelike gitu .. liat.. liat timeline terus
ada yang pas gitu, terus ada yang fotonya bagus gitu kan.. yaudah
tinggal dilike like like…”(44)
“…Cuma pengen tahu aja sich… pengen tahu update – update
terbarunya ..” (14)
MO juga mendapatkan informasi dari group Facebook yang
ia ikuti. MO pernah mendapatkan informasi tentang tugas rumah
dan mengingatkan tentang tugas tersebut. pada group lainnya, MO
mendapatkan informasi mengenai harga sebuah novel.
“… ngasih tahu pr lewat grup itu.. iya jadi klo ada tugas – tugas
gitu , di post ke grupnya itu”(20)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
“…kaya dapat informasi tugas.. tugas darimana darimana gitu…
jadi kaya ngingetin gitu sich, jadi kelompok itu ngingetin di fanbase “
jangan lupa ya ada tugas ini ini ini” gitu…”(52)
“… misalnya ada yang ngasih foto novel gitu terus ada yang
nanya” ada yang tahu ga ini harganya berapa novelnya?” yaudah itu
dikoment, banyak banget…” (22)
MO juga mendapatkan informasi dari teman – temannya
sesama pengguna Facebook. MO berpendapat bahwa kita harus
mendapatkan teman terlebih dahulu sehingga selanjutnya kita bisa
mendapatkan informasi. Chat menjadi salah satu media dalam
Facebook yang membuat MO mendapatkan informasi dari teman –
temannya.
“… mencari teman.. yang paling penting itu cari teman sich,
nanti klo informasi kan datangnya klo udah punya temen.. klo ga punya
temen ya dapat informasi dari mana…”(48)
“…misalnya temen lagi ada masalah gitu kan, terus ngechat…
ngechat aku gitu.. nah, itu kan aku dapat informasi dari dia.. aku juga
bisa bantuin ngasih solusi misalnya..gitu, jadikan aku uptodate juga lah
sama masalah dia.. jadikan kan ,… ya iya gitu” (50)
MO juga berbagi informasi kepada pengguna lainnya.
Informasi yang dibagikan MO diantaranya adalah informasi
personal dan informasi umum mengenai public figure yang
dikagumi oleh MO.
“…klo ngasih informasi personal paling ga kegrup lah.. paling
ke satu orang aja… di chat ke satu orang, nah itu aku ngechat klo lagi
kepepet gitu aja.. klo misalnya lagi pengen cerita apa gitu, paling aku
cuma ngechat ke satu orang aja ga ke grup..”(62)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
“…info selebritis.. kaya dishare lagi, udah kaya gitu aja.. he eh,
jadi ngambil dari mana terus di share lagi..” (68)
Selama menggunakan Facebook, MO telah memiliki
teman kurang lebih sebanyak seribu orang. Ada teman – teman
yang sudah lama dikenal oleh MO, teman yang baru kenal, teman
saat TK dan keluarga.
“…seribu lebih .. hehehehe.. iya seribu, ga nyangka juga kan
punya temen sampe sebanyak itu ..” (24)
“…ada yang udah lama kenal, ada yang baru kenal jadi.. jadi
mereka merequest gitu kan … merequest add as friend gitu kan … jadi
aku confirm aja kan selama orangnya ga aneh aneh, kayanya baik – baik
gitu kan terus kenalan terus temanan terus ada juga teman yang.. misal
teman tk gitu ngeadd di facebook.. terus kan ketemu lagi.. kan itu udah
banyak banget itu … belum lagi sama keluarga…”(26)
MO membangun relasi dengan sesama pengguna Facebook
dengan cara Chat dengan mereka. Tak jarang, MO yang menerima
chat dari teman – temannya. Selain itu, MO juga memiliki berbagai
kelompok yang diantaranya adalah kelompok kelas 7 SMP, group
angkatan waktu SMP, Pleton baris berbaris, grup humor dan group
novel.
“… ga pernah ngechat duluan sich aku, jadi dichat duluan… di
chat duluan baru balas gitu… aku malas klo ngechat duluan.. ga tau, ga
pernah… tapi klo dichat duluan baru balas…” (30)
“…grup kelas waktu kelas 7 smp, terus grup angkatan pas smp,
grup… grup e… pleton inti baris berbaris… terus sama… kaya.. grup
khusus buat lelucon – lelucon gitu, humor - humor gitu .. ga ngerti sich
aku soalnya Cuma dimasukin doang terus e…. grup grup perlombaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
apa gitu, aku ntu sebenarnya ga tau tapi aku dimasuk – masukin aja
..terus sama grup pecinta novel…” (18)
MO memiliki ketertarikan terhadap informasi yang terkait
dengan artis yang ia kagumi sehingga MO mengikuti update -
update informasi terbaru yang ada dalam fanbase sang idola
tersebut. Disisi lain, MO tidak menyukai informasi yang berasal
dari temannya seperti status yang alay, update status kemana dan
sedang apa sehingga hal itu tidak menarik bagi MO.
“…tentang artis artis gitu, nah itu aku ntu lebih ngikutin
fanbasenya selebritis .. he eh, jadi kita tau e.. misalnya update
terbarunya selebriti itu, habis ngapain terus habis kemana gitu… kan
biasanya di fanbasenya di facebook itu diposting … itu jadi ga
ketinggalan gitu lah tahu update update terbarunya.. iya.. he eh…
lengkap banget…” (12)
“…temen – temen lagi bikin status… bikin status alay gitu kan…
itu ga penting banget… jadi dia kemana – mana update , klo foto masih
mending lah.. masih menghibur masih bisa dilihat.. tapi misalnya sudah
status, sering banget lagi… misal lima menit udah bikin berapa status
gitu dan itu Cuma update dia kemana,dia lagi ngapain gitu.. ga penting
banget , malas jadinya…” (16)
C. Pembahasan
Dari hasil yang diuraikan diatas, hal pertama yang dapat dilihat adalah
adanya perubahan fungsi Facebook yang terjadi pada ketiga responden tersebut.
Facebook yang pada awalnya berfungsi sebagai media pertemanan menjadi
sebuah media untuk mendapatkan informasi. Meskipun alasan responden yang
dimiliki berbeda – beda. Responden pertama menggunakan Facebook karena
mengikuti kemajuan teknologi yang ada dan memiliki pendapat bahwa pada saat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
itu merupakan “era Facebook”. responden ketiga beranggapan sama dengan
responden pertama. Responden kedua memiliki alasan yang berbeda yaitu karena
responden memandang Facebook sebagai sarana untuk menjalin perteman.
Ketika itu semua responden menggunakan Facebook sesuai dengan
konsep Facebook yaitu sebagai media untuk bersosialisasi dengan para pengguna
lainnya. Responden juga memiliki kesempatan untuk mengupdate dan saling
mengomentari status, chatting, mengomentari foto dan video. Hal ini dapat dilihat
dimana ketiga responden mengomentari status teman – teman mereka, bahkan
mereka aktif berpendapat ketika mereka berada di dalam sebuah grup atau sedang
membahas status teman – teman mereka yang menurut responden menarik.
Selain untuk berkomunikasi, Facebook juga menjadi sarana untuk
mencari dan memperluas jaringan pertemanan. Hal tersebut memungkinkan
dengan cara mengetik nama dan lokasi pencarian yang diinginkan, maka secara
otomatis komputer akan melacak keberadaan orang yang diinginkan. Hal ini
terlihat dari alasan responden kedua yang dimana responden memiliki Facebook
untuk menjalin pertemanan.
Ketiga responden sudah menggunakan Facebook kurang lebih sekitar
lima tahun dan telah memiliki teman sesama pengguna Facebook lebih dari 300
orang. Saat ini, fokus ketiga responden adalah Facebook menjadi sarana untuk
mendapatkan informasi. Hal tersebut dapat dilihat dari ketiga responden yang
lebih berfokus kepada informasi – informasi yang ada di Facebook dibandingkan
menggunakan Facebook sebagai media untuk menjalin pertemanan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Dari berbagai informasi yang ada di Facebook, ketiga responden secara
keseluruhan mendapatkan banyak informasi. Informasi tersebut didapatkan
melalui status teman, informasi yang ada dalam grup, maupun informasi personal
tentang pengguna yang lain. Ketiga responden pun tergolong aktif untuk mencari
informasi yang ada di Facebook, baik itu mengenai teman – teman sesama
pengguna, informasi dalam grup yang mereka ikuti, bahkan informasi tentang
event, barang, atau public figure.
Berbagai hal berkaitan dengan responden mencari informasi di Facebook
sesuai dengan proses yang terjadi ketika remaja memasukkan informasi baru dan
memasukannya ke dalam pengetahuan yang sudah dimiliki atau disebut dengan
Assimilation. Setelah Assimilation terjadi, maka remaja akan masuk kedalam
tahap Accommondation yang dimana remaja akan menyesuaikan diri terhadap
informasi baru tersebut. Dalam hal ini setelah responden memasukkan informasi
tersebut kedalam pengetahuan mereka dan menyesuaikan diri, sehingga mereka
dapat memberi komentar atau pendapat yang sesuai dengan informasi – informasi
yang ada dan selalu berkembang di jejaring sosial Facebook.
Di sisi lain, ketiga responden membagikan informasi yang mereka miliki
di jejaring sosial Facebook. ketiga responden menyampaikan bahwa mereka
membagikan informasi personal mereka melalui jejaring Facebook. selain
membagikan informasi personal, ketiga responden tersebut juga membagikan
informasi lainnya baik itu informasi umum maupun informasi kelompok mereka
baik secara personal (status Facebook) dan melalui forum kelompok.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Informasi personal yang diberikan oleh responden diharapakan dapat
menggambarkan keribadian responden. Hal ini sesuai dengan teori yang
berhubungan dengan Facebook yaitu cues filtered theory yang mengatakan
perasaan yang ada akan lebih menyakinkan jika menggunakan pesan teks. Fakta
ini mendukung pernyataan mengenai kecemasan generasi Net yang diungkapkan
Tapscott (2008) dimana responden yang tergolong dalam generasi net
menyebarkan informasi pribadi ke situs jejaring sosial.
Dari berbagai informasi yang didapatkan ketiga responden, adanya
informasi yang menarik dan tidak menarik bagi ketiga responden. Informasi yang
menarik bagi responden pertama mengenai informasi (status) temannya karena hal
tersebut membuat responden mengetahui apa yang terjadi dengan temannya. Bagi
responden kedua, informasi yang menarik adalah informasi tentang renungan dan
informasi tentang jual beli barang. Sementara bagi responden ketiga, informasi
yang menarik perhatiannya adalah informasi tentang public figur yang dikagumi.
Ketiga responden menyampaikan pendapat yang sama mengenai informasi yang
tidak menarik untuk mereka yaitu terhadap informasi teman – teman responden
yang tidak jelas, menyampaikan perasaan negatif serta hal – hal yang seharusnya
tidak dibagikan di dalam jejaring sosial Facebook.
Ketiga responden memiliki teman dalam jejaring sosial ini berkisar
antara 300 - 1000. Dari banyaknya teman yang dimiliki responden, ketiganya
memiliki teman yang baru dikenal hingga teman dekat yang menggunakan
jejaring sosial tersebut. Ketiga responden pun ikut dalam group atau komunitas
yang dimana mereka juga dapat bersosialisasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Ketiga responden memiliki cara yang berbeda dalam berinteraksi dengan
pengguna Facebook yang lain. Responden pertama menitikberatkan pada
komentar – komentar yang diberikannya sebagai sarana berinteraksi dengan
pengguna lain. baik itu komentar tentang status, foto yang diupload, dan kejadian
atau peristiwa yang terjadi. Chat menjadi opsi kedua responden pertama untuk
berinteraksi dengan pengguna lainnya. Responden kedua dan ketiga menitik
beratkan pada Chat untuk membangun relasi dengan pengguna lainnya
dibandingkan dengan memberi komentar yang dapat dilihat oleh banyak orang
atau pengguna lainnya. Komentar – komentar di status menjadi opsi kedua bagi
subjek kedua dan ketiga untuk membangun relasi dengan pengguna lainnya.
Dengan adanya interaksi yang dilakukan oleh ketiga responden dengan
pengguna yang lain, maka muncullah rasa percaya terhadap informasi yang ada di
jejaring Facebook. hal ini sesuai dengan disampaikan oleh Onong Uchayana
(2003) yang mengatakan komunikasi adalah proses penyampaian pikiran
(gagasan, informasi, opini yang muncul dari benak) atau perasaan (keyakinan,
kepastian, keraguan, kemarahan,dan yang timbuk dari lubuk hati). hal tersebut
disampaikan ketiga responden kepada pengguna lainnya (melalui status, komentar
atau Chat).
Komunikasi menjadi langkah awal responden untuk membangun
kepercayaan terhadap orang yang menyampaikan informasi atau pengguna yang
lain. Johnson mengungkapkan beberapa langkah yang dimana sesuai dengan apa
yang dialami oleh ketiga responden yaitu dimana pribadi A mengambil resiko
dengan mengungkapkan pikiran, perasaan dan reaksinya terhadap situasi kepada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
pribadi B. hal ini terlihat ketika ketiga responden membagikan informasi personal
kepada teman – teman pengguna lainnya dan ketiga responden juga mendapatkan
feedback dari pengguna lainnya.
Jika dilihat dari dimensi kepercayaan terhadap media, ketiga responden
lebih mengarah kepada kepercayaan pada keakuratan gambar. Hal ini terlihat
dimana responden memberikan perhatian yang lebih kepada update terbaru
(status) yang disampaikan baik oleh teman sesama pengguna atau pun melalui
grup yang mereka ikuti.
Keakuratan gambar di media sosial Facebook terlihat dari update atau
status pengguna. Hal ini sesuai dengan teori cues filtered theory dimana perasaan
yang ada di dalam komunikasi akan lebih menyakinkan jika dikomunikasikan
dengan menggunakan pesan teks. Ketiga responden memberikan perhatian kepada
update atau status pengguna lainnya.
Informan ES:
“… klo misal ada apa teman update status yang sedih – sedih gitu jadi
reaksinya jadi “ loh, ini kenapa ada masalah apa?” kaget terus ada juga yang
misal teman ngasih tahu “eh ter, gini loh… ada gini misal.. nilaimu bagusjadi ga
remedy” jadi rasanya senen.. jadi ya reaksinya…. Nano nano.. bercampur –
campur .. banyak gitu.. ada juga reaksi negative” (58)
“…klo temen – temen facebook sediri ntu ee.. ya… seneng sich,bisa
setiap mereka update ntu kita jadi bisa tahu gitu loh mereka ntu ngapain melalui
ekspresi – ekspresi yang di update sama dia,terus fotonya juga .. jadi kita ntu
bisa tau.. misal kita ga pernah ketemu sama teman kita lama terus dia upload
fotonya dia jadi rasanya ntu seneng gitu loh… kita bisa lihat dia.. belum lama itu
upload foto jadi dia itu.. kita bisa lihat foto- fotonya itu jadi senang.. sama temen
– temen kita yang sekarang sudah dewasa padahal dulu kaya gini misal.. jadi
seneng melihat perkembangan-perkembangannya.. ya sedihnya ntu klo pada
menggunakan facebook itu sembrono kaya misal ada anak remaja pacaran..
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
pacarannya ntu di facebook jadi kaya mereka ntu wall-wallan atau komentar –
komentarannya ntu di facebook .. itu ntu menurutku ga perlu ada di
sosmed..”(62)
Informan AN:
“…ya pasti kan, bisa setiap waktu kan… jadi misalnya ada kabar apa
kan, oiya bisa diupdate lewat situ.. nanti klo lewat media massa gitu kan .. kaya
harus ada tv atau ga Koran harus beli gitu kan… kaya gitu .. jadi updatenya
lebih cepat gitu…” (64)
“…kebanyakan status … lewat status.. klo distatus kebanyakan
itu..mengarah ke hal – hal rohani… biasanya kan tentang… setelah itu kan baca
renungan kan, apa yang diambil, nanti update status…” (42)
Informan MO :
“…Cuma pengen tahu aja sich… pengen tahu update – update
terbarunya ..” (14)
“…tentang artis artis gitu, nah itu aku ntu lebih ngikutin fanbasenya
selebritis .. he eh, jadi kita tau e.. misalnya update terbarunya selebriti itu, habis
ngapain terus habis kemana gitu… kan biasanya di fanbasenya di facebook itu
diposting … itu jadi ga ketinggalan gitu lah tahu update update terbarunya.. iya..
he eh… lengkap banget…” (12)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Peneliti menyimpulkan bahwa komunikasi yang terjalin diantara pengguna
satu dengan pengguna yang lain membangun kepercayaan diantara pengguna.
Kepercayaan tersebut menjadi faktor penentu dimana responden atau remaja dapat
percaya dengan informasi yang ada di media sosial Facebook. komunikasi antar
pengguna melalui status dan komentar membuat pengguna lain dapat menangkap
perasaan dari pengguna yang lain. Dilihat dari kepercayaan kepada media,
komunikasi menggunakan status dan komentar tersebut termasuk dalam kategori
kepercayaan pada keakuratan data.
B. Saran
1. Bagi peneliti lain
a. Topik ini juga dapat membantu menemukan alasan dari berbagai
kasus yang terjadi di Indonesia seperti penculikan, penipuan,
pencemaran nama baik yang berawal dari informasi di
Facebook.
b. Dalam perkembangan remaja, Facebook dapat menjadi media
yang mencerminkan diri orang yang menggunaknnya sehingga
dapat menjadi salah satu studi dokumentasi dalam sebuah
penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
c. Penelitian ini memberikan gambaran bagaimana teknologi yang
berkembang dapat membantu untuk meneliti kehidupan sosial.
2. Bagi remaja pengguna Facebook
Informasi yang dibagikan melalui jejaring sosial Facebook dapat
mempengaruhi keputusan dan perilaku seseorang terlebih lagi jika
informasi tersebut didapatkan dari orang yang sudah dipercaya orang
lain. Oleh sebab itu, perlu tindakan bijak bagaimana pengguna jejaring
sosial ini membagikan informasi kepada pengguna lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
DAFTAR PUSTAKA
Amal Nora, Sri Hastjarjo, Novia ika setyani; Penggunaan Media Sosial sebagai
sarama komunikasi bagi komunitas (studi deskriptif kualitatif pengguna
media sosial twiter, facebook, dan blog sebagai sarana komunikasi
bagi komunitas akademi berbagi Surakarta)
Ali, M. (2009).Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Bumi
Aksara
Altman, I. & Taylor, D.A. (1973). Social penetration: The development or
interpersonal relationship. New York: Holt, Rinehart & Winston.
Beebe, Stephen. (2008). Interpersonal Communication : Relating to Others.
United States; Pearson Education Inc
Creswell, John W. (2009). Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif,
dan Mixed edisi ketiga. Pustaka Pelajar
Desmarwita. (2013). Penggunaan “Identitas Semu” oleh mahasiswa jurusan
sosiologi FIS UNP di jejaring sosial Facebook.
Devito, Josep a.(2011). komunikasi antarmanusia. karisma publishing group
Effendi,M. (2010). Peranan Internet Sebagai Media Sosial. Jurnal Dakwah dan
Komunikasi Vol. 4 No. 1
Ferris, S. P. ( 1997). What is CMC? A scholarly review of definitions. Computer-
Mediated Communication Magazine. Available on-line:
http://www.http://www.december.com/ cmc/mag/1997/jan/ferris/htm
Joseph B. Walther, Brandon Van Der Heide, Sang-Yeon Kim, David Westerman,
Stephanie Tom Tong , (2008). The role of friends‟ appearance and
behavior on evaluations of individuals on Facebook: are we known by
the company we keep? Human Communication Research 2008; 34:28–
49.
Kuper, Adam; Jessica K. (2000). Ensiklopedi Ilmu-Ilmu Sosial (Buku
Dua:machiavelli-world system). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Kurnia, S. S. (2005). Jurnalisme Kontemporer.Jakarta:Yayasan Obor Indonesia
Lee, Soo Hui.(2011).Does Trust Really Matter? A Quantitative Study of College
Students‟s Trust and Use of News Media Thesis. University of Nebraska
Lincoln.(http://digitalcommons.unl.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=102
0&context=journalismdiss )
Luhmann, N., (1979), Trust and Power, Wiley, Chichester.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Madcoms. (2010). Facebook, Twitter, dan Plurk dalam satu gemgaman.
Yogyakarta : ANDI Setyawan, Daniel. 2009. Potret Dunia E-
CommercediIndonesia.(Online)(http://mrdaniels.wordpress.com/2009/1
2/16/potretdunia- e-commerce-indonesia), diakses 14 Desember 2013.
McKnight, D. Harrison et al. (2002). Developing and Validiting Trust Measures
for ECommerce: An Integrative Typology. Information System
Research. (Online). Vol. 13; 334-359. (http:// www.bus.iastate.
edu/mennecke/434 /S05/ Trust ScaleISR.pdf), diakses 23 September
2013.
Miyer, E. (1992). Wellnes, Prevension, Development ; The Cormestnone of The
Prosessin. Journal Of Counseling and Development.
Mursito. (2006). Memahami Intuisi Media (Sebuah Pengantar). Surakarta :
Lindu Pustaka
Mursito BM. (2006). Memahami Institusi Media (sebuah pengantar).
Karanganyar:
Nururdin. (2007). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada
Rakhmat, J. (1996).Psikologi komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Ramadansyah, M.C. (2012). Pertumbuhan Media Sosial Media. Dikutip Dari
Situs http;//www.sosialmedia.biz/2012/11/pertumbuhan-sosial
media.html., desember 2013
Santrock, John W. (2002). Life-span development edisi kelima.Jakarta:Erlangga
Santana K., Septiawan. (2005). Jurnalisme Kontemporer. Jakarta: Yayasan Obor
Indonesia.
Setyawan, Daniel.(2009). Potret Dunia E-Commerce di Indonesia.
(Online).(http://mrdaniels.wordpress.com/2009/12/16/potretdunia- e-
commerce-indonesia), diakses 14 Desember 2013.
Shneiderman, B., (2000)., Universal Usability. Communications of the ACM Vol.
43, No.5, pp. 85-91.
Sugiyono. (2010). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sunarto, Andi. (2009). Seluk Beluk E-Commerce. Panduan Bagi Pemula untuk
Menjual Produknya Melalui Internet. Jogjakarta: Garailmu.
Supratiknya, A. (1995). Komunikasi antarpribadi (Tinjauan
Psikologis).Yogyakarta:Kanisius
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Tapscott, Don.(2008). “Grown Up Digital: How Net-Generation is Changing
Your World” McGraw-Hill.
Tsfati, Yariv; Capella, Joseph N. 2005. Why Do People Watch News They Do
Not Trust? The Need for Cognition as a Moderator in the Association
Between News Media Skepticism and Exposure. Sage Journals
Publication, Communication Research October 2003. Vol. 30 No. 5
504-529.(http://crx.sagepub.com/content/30/5/504.full.pdf+html)
Ward, Mike. (2002). Journalism Online. Oxford: Focal Press.
William, Frederick (1992), The New Communications (third edition).
Wadsworth
Zarella, D. (2010). The Social Media Marketing Book. Jakarta: PT Serambi Ilmu
Semesta Anggota IKAPI
Tempo (2014, September). IT ( On Line ), diakses pada tanggal 23 februari 2013,
14:34 dari http://10507276.blog.unikom.ac.id/jejaring-sosial.7cg
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
RESPONDEN I
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
VERBATIM RESPONDEN 1
NO VERBATIM INTERPRETASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Okay ester, thank you udah datang .ini ada
beberapa pertanyaan yang mau aku tanyain. Nanti
jawab… jawab secukupnya.. nanti misalnya klo ada
beberapa hal yang mau aku tambahin,, mau aku
Tanya lebih, nanti kamu tolong jawab ya… ester,
kamu punya facebook ga sich?
Punya.. udah dari kelas satu smp
ok..ester, kamu dapat selama 5 tahun.. kamu pake
kamu biasanya ngabisin waktu satu hari buat main
facebook berapa lama sich?
duh, satu hari..lama sich tapi ga berurutan. Jadi
ga..misal 2 jam jadi ga 2 jam langsung gitu loh.. jadi
kadang dibuka terus nanti ditutup lagi, dibuka lagi terus
ditutup lagi, gitu.. ga nentu, ya apa ya?karna aku kan
facebookannya ga di warnet. Klo diwarnet kan satu kali
waktu itu aja. Tapi klo aku, kadang lewat hp, kadang di
laptop sendiri, kaya gitu.
tapi rata – rata berapa nie…misalnya sambil di jeda
gitu berapa?
3 jam…
3 jam? 3 jam paling sebentarnya atau paling lama?
paling sebentarnya ya sebentar banget juga pernah, 3
jam 4 jam lah paling lama
mmm. Biasanya apa aja sich yang kamu dapat klo
lagi main facebook gitu?
ya, pemberitahuan… trus ya komentaran – komentaran
sama teman, chat, cek inbox klo ada inbox dari orang
lain.. banyak, upload foto
oooooo.. ok ok… menurut kamu nie… hal yang
menarik yang membuat selama kamu bermain
dengan facebook apa aja sich? Yang menarik buat
kamu.
ya.. yang menarik sich… gimana ya… yang menarik ya
lebih…lebih gimana ya.. lebih bisa lihat informasinya
orang gitu loh. jadi kayak misal kita mau buka
facebooknya orang jadi kita bisa tahu gitu… orang –
orang itu.. orang itu pernah update apa terus fotonya
kaya gimana jadi kita ntu bisa tahu gitu loh.. yang
menarik itu jadi beda kaya sms kan klo kita ga sms
dulu atau ada orang yang sms kita.. kita ga.. ga bisa
komunikasi atau ga bisa lihat infonya tentang dia klo di
facebook ntu ada informasi – informasi khususnya..
Informasi yang didapatkan
ketika bermain Facebook
Informasi orang lain yang
didapat di Facebook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
13.
14.
15.
16.
17.
18.
entah itu di dinding atau di infonya… a infonya ntu ya
kaya gini..namanya.. terus fotonya.. terus apa ya
sekolahnya dimana.. kaya gitu aja sich, yang umum
umum..
itu kan yang umum, yang khususnya apa donk?
ya misal ada orang yang ngeadd kita.. nah terus,
namanya misal a misalkan.. nah terus “ ini ntu siapa ya
kok kayanya aku ga kenal” terus aku buka kan
facebooknya.. nah, disitukan nanti ada teman yang
sama.. nah itu, temennya itu yang misalnya kaya siapa
ya terus nanti misalnya ada yang sama temennya ntu
yang ini ini ini.. oh,ini ntu berarti temenku satu smk..
kita bisa lihat dari sekolahnya juga ini sekolah dimana..
jadi bisa lebih gampang lah tau.. coba klo sms terus sms
misal “ slamat siang” lah kita kan ga bisa tahu gitu loh..
kita harus Tanya dulu ini siapa… klo di facebook kan
kita bisa lihat fotonya.. kaya gitu…
mm… menurut kamu nie.. klo selama kamu
menggunakan facebook… informasi apa yang
paling menarik? eee …yang kira – kira ketika kamu
tahu informasi itu.. buat kamu ntu misalnya pengen
tahu lebih banyak terus pokonya informasi yang
menurutmu paling menarik lah selama ini
ya misalnya ya, ada status temen sendiri.. itu.. update
status.. yo pokoknya itu ntu ada topik… kaya ada
masalah gitu… pasti itu ntu menarik gitu loh.. jadi
dibuka komentar – komentarnya orang- orang.. terus
dibacain kaya gitu… ngestalk lah istilahnya ntu… jadi
ya menariknya kaya gitu… kita ntu bisa apa ya.. lihat
percakapannya orang.. di itu kan kaya di facebook
itukan terbuka banget gitu loh kecuali di inbox ya…
jadi menarik aja.. terus kita bisa ikut baca – baca
juga….. jadi kita tau masalahnya itu kenapa…
komentarnya orang itu gimana..
menurut kamu.. iya informasi yang apa ya.. paling
bagus atau misalnya informasi apa yang di facebook
yang menurut kamu…yang sangat bagus untuk
kamunya gitu… maksudnya yang berguna buat
kamu atau apa … informasi apa.. informasi apa
gitu..ada ga sich??? maksudnya … misalnya gini
misalnya ada informasi .. kamu ingin tahu tentang
temenmu misalnya… ada informasi dari teman
tentang apa… nah itu berguna buat aku..
iya iya iya.. ada ada.. ya misal ada kasus kaya gitu.. ada
orang yang kaya gini gini gini nie..orang itu siapa ya
namanya… ini.. terus facebooknya apa? Facebooknya
Informasi khusus tentang
orang lain
Informasi yang menarik
perhatian responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
ini terus kita cari sendiri gitu.. ooo… ini to orangnya..
jadi gitu kaya kita ntu bisa punya informasi… kita tahu
sama orang itu yang.. yang apa.. yang terlibat kasus itu
gitu loh… banyak e informasinya.. ga bisa diungkapin
dengan kata kata… hm… informasi.. ya misal.. ya
banyak sich, yang positif juga ada.. kita bisa.. apa…
ngadain rapat online di facebook itu juga pernah..
komunikasi sama orang yang jauh… sama saudara yang
jauh… ya, itu salah satunya.. bisa… untuk mengenal
orang lain…
klo yang lainnya apa… kan untuk…selain menurut
kamu informasi itu untuk mengenal orang lain…
terus apa lagi selain itu..
yach, lebih mudah komunikasi dengan orang.. dekat
sama jauh..
dekat sama jauh.. ok.. tadi kan yang penting ntu…
klo menurutmu sekarang…menurutmu..
informasi… ada ga sich informasi yang menurutmu
ga penting gitu loh ada di facebook?
ada sich.. ya kaya misal ada.. apa.. informasi ga penting
ntu kaya ada orang yang update status terus statusnnya
itu ga enak dibaca gitu loh, kaya marah marah atau
apa.. kaya itu ntu,,, kaya kata – katanya ntu ga,…. Ga
… ga apa ya? ya ga enak dibaca karena kata katanya
ntu ga sopan atau nada biacaranya itu… loh…. ah,
bukan kata – katanya itu apa ya… nyeleneh gitu loh…
kenapa harus di update kan ga semuanya …. Ga semua
hal itu harus di update di facebook,,.. facebook kan
dunia maya
ooooo..jadi berarti ini ya yang ga penting itu
misalnya orang yang marah - marah
iya.. statusnya orang – orang yang ga jelas gitu… status
yang jelas itu kaya.. ee…. Kaya itu tadi, marah – marah
terus bicara kotor terus ambigu alay.. iya.. he eh ya
bicaranya yang kotor kotor lah… ada masalah
diupdate… kaya gitu…
ok….hmm…gini.. klo di facebook kau ada grup gitu
ga sich?
Punya.. banyak banget.. kadang orang nambah
nambahin… ini menambahkan anda ke grup ini padahal
grupnya juga ga penting.. ada…grupnya itu apa aja
ya… di organisasiku ada sakat bhayangkara, grup ppni
jawabali, grup kelas, alumni waktu dulu kita smp terus
grup forum anak.. banyak kok..
mm…biasanya… apa saja yang terjadi selama
kamu di grup itu? Maksudnya .. apa saja aktifitas
Pencarian informasi yang
dilakukan dan komunikasi
yang dapat dilakukan
Proses komunikasi yang
terjadi di Facebook
Informasi yang tidak penting
menurut responden
Kejengkelan responden
terhadap informasi yang
tidak penting
Komunitas responden di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
28.
29.
30.
31.
32.
kalian di grup itu? Apa kalian…misalnya grup.. apa
tadi salah satunya?
ya.. misalnya itu aja ya..misalnya grup kelas.. 11 ap1,
kelas administrasi perkantoran 1…nah di grup itu ntu
kita bisa komunikasi jarak jauh.. jadi temennya jauh
tapi secara bersamaan kita bisa.. apa ya… kita bisa
komunikasi disitu.. jadi kaya kita ngasih tau tugas…
jadwal dadakan gitu.. misal besok pelajaran matematika
diganti sama dengan pelajaran bahasa inggris karena
guru matematikanya lagi ga hadir.. jadi besok temen
temen bawa buku matematika ya.. gitu misal.. habis itu
nanti temen – temen tahu lewat facebook.. jadi disitu,
pada komen “ ya memang kenapa gurunya ga datang?
Iya soalnya sakit misal…terus Sakit apa? Sakit ini
misal terus opname.. terus kita perlu jenguk ga?”
jadinya ntu rame bicaranya ntu ampe mana – mana..
jadi lebih mudah berkomunikasi sich.. biar… biar
temen temen juga tau sich pembicaraan kita.. ga.. bisa
dibaca temen – temen dalam grup itu..
klo selain itu ada lagi ga sich yang sering .. apa…
yang pernah terjadi di grup… grupnya kamu?
Selain itu
eee… menyelesaikan masalah lewat grup juga
pernah… ya misalnya klo… apa ya? Misal pernah
punya masalah dengan salah satu guru gitu… nah terus
di ..misal ada temenku namanya anin misalnya.. nah
suanin itu ntu pas pulang sekolah ketemu sama guru
ini.. udah, bicara –bicara.. bicara banyak tentang
masalah itu akhirnya.. kan yang baru tahu anin ntu..
lewat facebook, anin ngasih tahu “ tadi aku ketemu
sama bu ini terus kita tadi bicara gini gini gini.. nah.. ini
kita mau gimana ini? Nanti aninnya yang jawab.. eh..
nanti temen – temennya yang jawab..lainnya juga ikut
jawab.. jadi kaya anu ya nyelesain masalah dengan guru
itu bisa lewat facebook juga… gampang.. jadi, grup
kelas itu,,, jadi pernah kan dulu punya salah satu
masalah dengan guru.. nah terus dishare di facebook
tapi hanya di grup itu…jadi lebih bisa membicarakan
sesuatu ntu secara tertutup di dalam forum itu ,, kaya
gitu..
berarti sebagian besar di grup – grup yang kamu..
kamu… termasuk anggota dari grup itu.. sebagian
besar..maksudnya… maksudnya terlepas dari grup
itu.. yang grup kelas kamu.. grup grup lainnya
kurang lebih seperti itu juga?
ya… ada juga sich yang engga.. misalnya grup forum
Informasi dalam group
responden di Facebook serta
aktivitas komunikasi di
dalamnya.
Informasi yang didapatkan
dalam group
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
anak itu kan lingkupnya luas.. dari berbagai daerah..
ada forum anak.. ya kayanya 17 kecamatan kabupaten
yang ada di sleman… otomatis kan kita engga kenal
sama semua anak – anak di 17 kecamatan di sleman
itu.. nah, dari grup facebook itu kita juga bisa kenal…
jadi kaya misalkan aku ngirim di dinding grup itu..ee.
ngenalin diriku klo “ ini aku ester dari forum anak
kalasan” misalkan” salam kenal ya” besok kapan kapan
ngadain event bareng misalnya kaya gitu nanti
contohnya “ ya , salam kenal balik” jadi kaya kita ntu
bisa lebih.. gimana ya..bisa deket… bisa berkenalan di
grup itu..lebih bisa kenal sama orang
ok… hm.. ini..sampai… ini udah 5 tahun ya? 5
tahun lah ya kamu pake… berapa banyak sich
temen yang udah kamu punya?
banyak, temennya banyak.. seribuan lebih..
itu.. e.. itu temen yang sudah kamu kenal… yang
diatas seribuan itu itu temen yang sudah kamu
kenal sama temen yang baru kamu kenal disitu juga
atau gimana?
ya campur –campur, ada yang udah kenal dekat, ada
yang Cuma kenal aja, ada yang cukup tahu tapi engga
kenal tapi aku tahu orang itu tapi kita ntu ga kenal,
cukup tahu ada yang ga kenal juga ada
berarti temen temen… apa… dari yang kenal dekat,
kenal, tahu aja , sampe ga kenal
iya
hm…. Klo pengalaman kamu dengan mereka
gimana? Ada ga? pengalaman…. Misalnya sama
temen yang dekat gimana terus yang kenal aja,
terus yang tahu sama orang baru ntu gimana?
ya pengalamannya klo temen deket itu bisa.. misal.. aku
upload foto misal..nanti temen deketku ngelike atau
komentar “ wah keren ter” misal… terus apa… ngobrol
– ngobrol biasa gitu … komentar – komentarnya
dikiriman fotoku itu.. iya, terus klo yang cukup tahu aja
sich.. ya paling sebatas menyukai kirimananya dia atau
dia menyukai kirimanku.. kaya begitu… kalaupun
komentar, paling ya sebatas…. Misal aku ulang tahun,
trus dia yang cukup kenal aja sama aku ngucapin “
selamat ulang tahun ya” terus aku ya cukup jawab “ iya
makasih” misal…padahal kita itu ga kenal itu siapa ….
yang baru kenal itu kaya inbox misal.. kaya orang baru
kenal udah inbox… misal “ selamat malam” kaya
gitu… terus ya aku jawabnya “ iya , malam juga “ terus
“ boleh kenalan ga?”misal kaya gitu… terus aku
Membangun relasi serta
berbagi informasi dengan
orang lain di group
Pertemanan dalam Facebook
dan berbagai macam teman
yang ada.
Proses interaksi responden
dengan pengguna lainnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
41.
42.
43.
44.
45.
46.
jawabnya .. oiya, macam – macam… ya.. ada yang tak
jawab” ya kan dah ada namanya itu” itu juga pernah…
ada yang ga tak balas juga pernah.. kan ga kenal … ada
juga yang “ oiya, aku ester… terus anak mana?” terus “
anak.. e… smk 1 depok misal” terus jadi kenal.. kaya
gitu juga ada…
berarti klo teman dekat biasanya..
dah biasa kaya gitu..
sekitar 5 tahun…pengalamannya apa saja sich??..
hm… pengalaman yang menurut kamu menarik
selama kamu menggunakan 5 tahun itu pengalaman
menarik dan pengalaman yang menurut kamu
engga banget lah?
klo pengalaman menariknya itu.. menarik gitu klo kita
bisa mengekspos.. apa ya…permberitahuan…eh, kok
peberitahuan.. misalnya foto – foto yang pernah…
misalnya kita punya pengalaman sama temen – temen
main ke suatu tempat gitu.. terus diupload di
facebook… terus rasanya itu seneng gitu loh … kita ntu
bisa… bisa apa…. Ya Bukti klo kita ntu pernah kesini
terus kita seru – seruan bareng berarti ntu artinya kita
punya pengalaman yang ga bisa terlupakan soalnya itu
kan klo di facebook ga bakalan pernah hilang.. jadi ya
senang aja.. menarik jika kita bisa lihat foto orang juga..
wah, kayanya itu senang banget itu moment waktu
itu…buat aku… yang menariknya sich yang begitu –
gitu itu…. Klo yang ga menarik itu, pernah diinbox
sama orang tapi.. apa… apa.. kata – katanya ya kaya
gitu ya juga pernah..langsung batalkan pertemanan..
iya.. ga sopan kaya gitu ntu..
kamu.. apa aja yang sudah kamu bagikan ke
teman- teman facebook? misalnya gini..misalnya
tentang kita.. misalnya entah itu di statusmu atau di
forummu tadi.. apa aja sich? Apakah ide, apakah
perasaan, apakah pandangan, pendapat.. atau apa?
klo… klo yang pernah tak bagikan di facebook itu ya
kaya komentarku ke orang… ya kaya pendapat sich ..
misalnya ada temenku update status kaya gini gini gini
terus aku komen “ kamu kenapa?” pertanyaan kan terus
aku gini gini gini.. loh, kok kaya gitu? Mbo kamu gini
gini gini.. berarti itu tang.. apa ya… kaya istilahan..
kamu jangan gini gini .. misal.. terus membagikan apa
lagi ya… membagikan informasi misal temen – temen
jangan lupa ya nan… misal hari ini ada rapat gini gini
gini kaya gitu terus membagikan pengalaman, sharing
tentang pengalaman waktu.. aku pernah habis
Responden senang berbagai
informasi atau
pengalamannya di jejaring
Facebook.
Responden berbagi
pandangan dan informasi
tentang pengalamannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53.
54.
55.
56.
melakukan sesuatu gitu… ada event apa terus tak
update status lah „seru gini gini gini ya itu bagi
pengalaman.. terus.. apa ya.. ya banyak sich kaya gitu
biasanya memang ini ya… apa…misalnya kamu
ikut apa… paling seringnya apa?? paling seringnya
apa??apa kamu kasih pendapat atau usul atau
kamu misalnya kaya ceita tentang diri kamu atau
tentang keseharian atau tentang pengalaman –
pengalaman atau kegiatan atau bagi informasi atau
gimana?
lebih sering ke komentar klo aku.. iya, sama chatting..
chatting sama teman – teman .. iya, sering
yang sering kamu lakuin tadi apa ntu? Diantara
tadi ntu? Misalnya update status, tag video, tag foto
, upload atau apa? Memberi komen
paling seringnya, update status.. sama komentar dink…
komentar dech kayanya
klo sejauh ini nie, kamu .. di facebook interaksinya
gimana sama teman – teman kamu?
interaksinya.. ya.. interaksi di chatting biasanya..
dimana – mana sich, lewat komentar itu juga..
komunikasinya ya lewat komentar – komentar sama
temen temen itu terus lewat pesan di chating –
chatingan gitu terus wal – wallan… terus e… ya gitu
sich… lebih seringnya lewat chat.. dengan teman yang
akrab, temen lama , yang baru kenal.. macam – macam
hm… tadi kan ada informasi yang menurut kamu
menarik gitu kan… menarik buat kamu…klo
sekarang informasi yang menurut kamu bagus gitu
loh..informasi yang bagus untuk kamu ntu
informasi yang gimana yang difacebook?
ya informasi misal…informasi dari…dari apa
ya?mmm…informasi yang bagus.. bingung…banyak
sich sebenarnya, banyaknya…informasi mengenai
lomba – lomba misalnya…informasi – informasi dari
status temen.. kaya gitu..
hm… ini… kita flashback lagi.. motivasi kamu
menggunakan facebook itu apa sich? Apa mencari
teman? Mencari komunitas? Atau mencari
informasi juga..
motivasinya ya… klo dulu motifasinya ya Cuman
sekedar karena yang lain sudah punya terus udah waktu
itu jamannya facebook tapi setelah memakai facebook
.. ya udah tahu manfaatnya ya udah kaya apa ya.. udah
lebih.. facebook itu kan sosial media yang banyak
orang yang gunakan selain media sosial yang lain jadi
Aktifitas yang sering
dilakukan responden di
Facebook.
Interaksi dengan sesama
pengguna yang sering
dilakukan responden.
Perubahan dari media
mencari teman menjadi
tempat untuk mencari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
57.
58.
59.
60.
61.
62.
lebih… semua orang ntu .. mayoritas sudah punya
semua gitu jadi kita klo mau cari informasi mengenai
orang lain ntu lebih mudah gitu loh…klo di sosial
media yang lain kan.. ga semua orang… masih jarang –
jarang lah orang – orang itu punya… facebook itu yang
kayanya awalnya itu facebook… karena itu sosial
media yang … yang sudah banyak orang miliki lah…
mudah digunakan juga ketimbang yang lain..
gimana reaksi kamu terhadap informasi – informasi
yang sudah kamu dapat? Misalnya.. kamu
reaksinya.. tiba- tiba beraksi negative misalnya ini
apa sich informasi yang kaya gini atau reaksimu
positif misalnya ini bagus nie buat ini.. ini kenapa
atau malah ga bereaksi apa apa?
ya ada sich misal.. klo misal ada apa teman update
status yang sedih – sedih gitu jadi reaksinya jadi “ loh,
ini kenapa ada masalah apa?” kaget terus ada juga yang
misal teman ngasih tahu “eh ter, gini loh… ada gini
misal.. nilaimu bagusjadi ga remedy” jadi rasanya
senen.. jadi ya reaksinya…. Nano nano.. bercampur –
campur .. banyak gitu.. ada juga reaksi negative
forum juga kan.. mm… yang kamu rasain dari
kelompok forummu itu apa? Misalnya selama kamu
ikut dalam forum itu.. misalnya kamu senang ikut
forum itu atau malah sedih atau kamu malah ga
ada perasaan lain misalnya jengkel, kecewa atau
gimana gitu?
sebenarnya sich seneng, tapi .. merasa ada kelompok
dalam forum itu ntu yang tertutup jadi kita yang
tergabung dalam kelompok itu yang tau.. jadi ga semua
pengguna facebook bisa tahu apa yang kita bicarakan
jadi hanya ada di forum itu sich… tapi disisi lain klo
ada orang yang nambahin ke grup yang ga jelas gitu ya
kecewa .. apa ya.. kaya prihatin karena isi dalam grup
itu cuman orang – orang yang sangat.. apa ya… mereka
ntu ga bisa memanfaatkan facebook terutama grup itu
dengan baik gitu loh malah buat sesuatu yang negative
jadi kaya kita reaksinya jadi “ kok bisa gini?” mereka
gimana ya.. ya prihatin kaya itu tadi..
klo dari teman – teman facebookmu sendiri itu
gimana ?yang kamu rasaain..
klo temen – temen facebook sediri ntu ee.. ya… seneng
sich,bisa setiap mereka update ntu kita jadi bisa tahu
gitu loh mereka ntu ngapain melalui ekspresi – ekspresi
yang di update sama dia,terus fotonya juga .. jadi kita
ntu bisa tau.. misal kita ga pernah ketemu sama teman
informasi
Reaksi terhadap berbagai
informasi yang ada di
Facebook.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
63.
64.
65.
66.
67.
68.
69.
70.
kita lama terus dia upload fotonya dia jadi rasanya ntu
seneng gitu loh… kita bisa lihat dia.. belum lama itu
upload foto jadi dia itu.. kita bisa lihat foto- fotonya itu
jadi senang.. sama temen – temen kita yang sekarang
sudah dewasa padahal dulu kaya gini misal.. jadi
seneng melihat perkembangan-perkembangannya.. ya
sedihnya ntu klo pada menggunakan facebook itu
sembrono kaya misal ada anak remaja pacaran..
pacarannya ntu di facebook jadi kaya mereka ntu wall-
wallan atau komentar – komentarannya ntu di facebook
.. itu ntu menurutku ga perlu ada di sosmed.. karena klo
di sosmed itu kan pasti banyak orang yang akan
membaca dan saya rasa sich itu ga penting jadi lebih
baik itu ntu di ya misalnya di sms mereka atau yang
inboxnya yang lebih tertutup jadi ga semua hal itu
harus ada di.. orang tahu.. orang lain harus tahu itu
engga…
klo sejauh ini nie yang kamu rasain sendiri gimana?
Maksudnya selama kamu menggunakan facebook?
selama ini sich klo aku senang – senang aja karena
banyak yang bermanfaat daripada yang ga
bermanfaatnya..
kamu .. pernah ga sich membagikan informasi
personal.. maksudnya informasi tentang kamunya..
pernah sich, misalkan.. aku baru kenal… misal aku
punya temen lama di solo terus saya nemuin
facebooknya dia.. seneng kan.. di add.. terus sebelum
dia konfirmasi ntu saya inbox dia bilang.. ya apa ya,
ngenalin saya pribadi gitu buat ngingatin orang itu klo
ini aku temenmu dulu .. temen lamamu.. jadi kaya
informasi… informasi depan secara pribadiku ke dia..
klo informasi kelompok nie misalnya informasimu
untuk kelompok? Misalnya di forummu.. ada juga
ga sich?
ada..klo misalnya informasi dalam forum anak.. saya
kan dari forum anak kalasan.. terus saya kirim di grup
forum anak itu bilang “ em teman- teman, ini kami dari
forum anak dari kecamatan kalasan.. ingin
mengundang teman – teman semua dalam agenda kami,
event kami.. misal buka bersama misal… teman –
teman hadir ya tanggal segini jam segini gitu disini”
kaya gitu misalnya..
pernah ga sich, kamu ntu misalnya mencari
informasi?
Iya.. pernah, mencari informasi tentang… misal.. ya
apa ya.. nama pacar temen misal… ya bisa, siapa tahu
Reaksi terhadap berbagai
informasi yang ada di
Facebook.
Pandangan responden
terhadap keuntungan dan
kerugian dari informasi yang
ada di Facebook.
Informasi personal
responden yang dibagikan
kepada pengguna lainnya
Informasi kelompok
responden yang dibagikan
kepada pengguna lainnya
Pencarian informasi yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
71.
72.
73.
74.
75.
kepo terus… atau misal.. apa ya.. kenal sama orang,
namanya ini. Terus cari di facebooknya .. facebooknya
ini ini ini ada ga ya.. ya kaya gitu cari informasi..
biasanya lebih kemana ntu? Informasinya lebih..
lebih informasi tentang apa?
lebih ke.. ke orang.. orang pribadi… iya, iya.. lebih ke
update – updatetannya.. maksudnya ntu kabar beritanya
jadi entah itu statusnya dia, fotonya dia.. jadi kiriman –
kiriman terbarunya dia.. ngestalk begitu
ooo begitu.. apalagi ya…ooiya, hm biasa… kira kira
ada ga sich?? misalnya… kalian pernah ga sich
membahas tentang suatu rencana ga misalnya mau
ngapain terus itu share?
Pernah… buat.. buat rapat pernah kok di facebook jadi
karena… misal.. rapat forum anak.. nah, kita kan dari
17 kecamatan, jauh- jauh.. ga mungkin klo… klo mau
ketemu rasanya ntu apa susah cari waktunya karena
mereka semua kan ada kesibukan sendiri – sendiri.. nah
klo misal lewat facebook itu.. lebih memudahkan kita
dalam berkomunikasi, dalam berpendapat di rapat itu..
jadi memang… mau mengadakan suatu kegiatan itu
kita ga harus datang rapat di suatu tempat tetapi bisa
juga lewat facebook dan settingnya juga kan bisa
ditambahkan orang – orang menjadi tambah banyak
kaya gitu.
oh… jadi begitu.. hm… oke irine, itu saja dulu nanti
klo misalnya.. ada sesuatu lain lagi.. nanti aku
tanyakan lagi
dilakukan responden
Proses pertukaran informasi
yang terjadi antara
responden dengan pengguna
lainnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
RESPONDEN II
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
VERBATIM RESPONDEN 2
NO VERBATIM INTERPRETASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
ok, andi.. kamu punya facebook ga?
ada
berapa lama sudah main facebook?
facebook dari smp, tapi smp masih cuman buat punya
aja.. ya, paling cuma liat liat kaya… apa ya… nanti ada
update apa gitu
biasanya berapa lama kamu ini main facebook
sehari? biasanya
ooo… ga tentu juga sich… kadang ga pernah buka,
kadang juga klo misalnya lagi pingin gitu buka… klo
ga ya mungkin.. sambil apa ya… sambil tidur - tiduran
gitu
ooo..klo misalnya dirata – ratain, sehari kamu main
facebook berapa lama? 1 jam kah? 2 jam? 3 jam?
duaan lah… tapi itu misalnya waktunya pagi segini,
siang segini, jadi ada waktunya gitu..
Ok di, pertanyaan nie.. sekarang.. kenapa sich
kamu ..punya akun facebook atau kenapa tiba –
tiba kamu mau main jejaring sosial facebook itu?
oh, itu ya biar bisa dekat sama teman gitu.. kan yang
lain kan biasanya klo di sekolah cuman disekolah to…
sms gitukan, biasanya kan harus beli pulsa kan? nah itu
kan lebih mending lewat jejaring sosial kan, bisa kenal
banyak orang..
selain dapat kenalan kamu dapat apa aja sich dari
ini… dari jejaring sosial facebook itu?
banyak sich, ada klo itu… ada yang jual beli gitu ada..
terus nanti ada yang akun kristiani gitu ada…terus apa
ya… berita ntu juga banyak… kompas.com, detik.com
gitu…
berarti banyaklah ya yang kau dapat… terus…
menurut kamu apa sich yang menarik.. yang
membuat kamu … yang menurut kamu tertarik
bermain facebook itu?
klo sekarang sich biasanya itu… updatetan biasanya..
oh, itu ada… sekarang ada updatetan nie baru.. buka…
terus gini kan ada team bola kan.. nanti updatetannya
apa aja bisa di cek gitu kan kaya sekarang.. tim – tim
gitu loh, sepak bola gitu..
jadi kamu..ok, berari informasi yang paling
menarik perhatian kamu ntu kaya apa?? Mmm, tim
bola tadi atau ada mungkin informasi – informasi
Motifasi awal memiliki
Responden memandang
Facebook sebagai sarana
pertemanan
Mendapatkan informasi
selain membangun
pertemanan
Perubahan dari sarana
pertemanan menjadi sarana
mendapatkan informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
yang paling menarik buat kamu?
tim bola, forum jual beli ntu.. he eh… ya nanti bisa, apa
ya…klo misalnya ada barang baru gitu.. cuman liat –
liat aja… nanti cek harga.. harga gitu…
oooo informasinya banyak itu ya… terus menurut
kamu nie, kan itu… menurut kamu informasi
…informasi yang sangat bagus untuk kamu ntu
apa? Informasi yang di facebook..
itu biasanya itu loh, renungan… he eh.. itu biasanya
tiap berapa jam ntu pasti ada…
oooo bukan ini … bukan yang tadi forum jual beli?
ya itu bisa tapi kadang – kadang yang forumnya…
tadi kan udah informasi yang penting ntu, klo
menurutmu informasi yang ga terlalu penting di
facebook apa sich?
status orang yang ga jelas gitu… yach nanti ntar.. alay
gitu lah… klo ga itu loh, apa pasang foto aneh – aneh
gitu klo ga jelek – jelekin orang kek atau ya semacam
gimana ya kaya menjatuhkan orang gitu loh… iya…
klo misalnya dia… aku kenal dia dan dia kenal aku
biasanya aku beritahu lah… biasanya klo yang seiman
gitu nanti aku kasih firman gitu.. kan ada kan yang, klo
misalnya dia kata – katanya kotor ada yang
sebaiknya… yang itu loh yang kata – katamu penuh
kasih itu… ya semacam itu
ooooo gitu….hm… terus gini di,di jejaring facebook
itu kan ada…apa… ada fasilitas sebuah grup kan?
kamu ada kelompok atau grup ga sich di facebook?
ada.. itu… grup yang terbaru ntu kaya kumpulan orang
yang itu loh kaya punya koleksi adidas gitu juga ada…
gereja juga ada .. komunitas gereja… terus sma ada…
antar kelas gitu ada…
yang…. Yang paling sering… yang paling sering
grup apa nie? Yang kamu paling sering e…
maksudnya gimana ya? e… jelajahi atau kamu liat
diantara grup – grup yang sudah kamu masuk itu
??
itu mungkin , ya itu.. adidas itu.. kayanya… iya.. yang
besar gitu… nanti dia misalnya ada yang Tanya –
Tanya ada yang jawab gitu loh ..misalnya ada yang
nanya cara perawatan sepatunya itu gimana ..nanti ada
yang jawab…
kamu juga sering ini… terlibat dalamnya??
mungkin terlibat, belum terlalu ya..belum lama juga…
oooo, belum lama juga ya…. Ok ok…klo kita
flashback lagi nie, kamu punya teman di facebook
Informasi yang didapatkan
Jenis informasi yang
mendapat perhatian
responden
Informasi yang tidak
disenangi oleh responden
Group responden yang ada di
Facebook.
Informasi yang dibagikan
dalam group tersebut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
sudah berapa?
aku klo memang ga kenal ga aku add atau ga aku
konfirmasi.. mungkin baru berapa ya… aduh, lupa e…
kisarannya aja…300 400 gitu.. ada yang udah memang
kenal,ada yang baru.. itu .. ada disitu… he eh…
ooooo… klo pengalamanmu dengan mereka
gimana? Maksudnya eee. Ada… ada kejadian –
kejadian apa aja… misalnya eee…. Sering chat kah
atau sering update status apa tentang mereka atau
gimana??
oo.. itu biasanya… sering chat mungkin… chat tentang
banyak hal… ada yang tentang hal ini.. tentang hal itu..
banyak juga…
Klo selama kamu menggunakan facebook … ada
pengalaman yang menarik ga atau ada misalnya
pengalaman apa yang mungkin berkesan atau ya
apa yang menyedihkan atau gimana??
ada sich, kebanyakan menyenangkan sich..
menyenangkan ntu, ya bisa dekat sama seseorang
sich…hehehehe
jadi, facebook itu sarana buat dekat dengan orang
juga ya? Buat kamu…
ya… ga juga sich… cuman kenal dekat gitu aja…
Tanya – Tanya gitu… nanti tahu tentang hal apa..
sering chat gitu ya???
klo sekarang, udah jarang..
sekarang udah jarang ngechat gitu ya? Lebih sering
lihat apa…lihat update status sama ini,
menjelajah…
ee… iya
… hm… selama… selama kamu pake facebook gitu
kan, kamu pernah ga sich kaya berbagi.. kamu
berbagi tentang perasaan kamu, ide kamu, atau
pandangan kamu di facebook? maksudnya entah
itu melalui status kamu atau melalui grup… grup
kamu tadi yang adidas sama gereja tadi…
pernah sich, kebanyakan status … lewat status.. klo
distatus kebanyakan itu..mengarah ke hal – hal
rohani… biasanya kan tentang… setelah itu kan baca
renungan kan, apa yang diambil, nanti update status..
nanti ada yang baca gitu… nanti terus ada yang ngechat
“ bagus ya” kaya gitu
oooo… kaya gitu… berarti lebih sering .. memang
lebih sering kaya … share.. apa bagi informasi yang
udah kamu dapat gitu ya.. hm.. klo kamu lebih
sering apa nie? Misalnya klo menggunakan
Pertemanan yang terjalin di
jejaring Facebook
Komunikasi responden
dengan teman sesama
pengguna Facebook.
Hubungan responden dengan
pengguna lain yang
menyebabkan informasi
tentang orang lain didapatkan
responden
Fokus yang mengarah
kepada informasi
Responden berbagi informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53.
facebook lebih sering update status kah, tag foto
kah, video, ngasih like, atau komen status temen –
temen atau di grup… gimana??? Kamu lebih sering
yang mana??
seringnya cuman chat kaya gitulah, hari ini ada yang
update status apa gitu kan.. nanti klo ada yang lucu
atau menarik gitu ntu dikomen.. cuman liat – liat aja..
komen.. kadang update status juga…
ooo…klo sejauh ini, interaksi kamu sama teman –
teman kamu gimana di facebook?
udah agak jauh sich, kebanyakan pake itu… langsung
via messenger…: misalnya klo pake via facebook,
kadang dia ada yang on tapi kadang offnya lama gitu..
ok ok ok… mm… klo… klo dari kamunya, motifasi
kamu menggunakan facebook itu apa sich? Apakah
mencari teman , apakah mencari komunitas, atau
informasi atau cuman sekedar ikut – ikut aja atau
gimana?
klo dulu cuman ikut – ikut, tapi klo sekarang cari
informasi , cari temen gitu
o gitu…klo ini..klo dilihat dari segi informasinya
yang kamu dapat gitu kan… lebih banyak….
Banyak ga sich informasi yang kamu dapat di
facebook itu?
banyak, berbagai hal… klo biasanya yang kaya berita
ntu banyak, setiap… biasanya kan setiap… kan…
pakainya detik.com… kompas gitu kan tiap menit ada
… setiap detik ada .. terus nanti juga apa ya…eee, kaya
mengikuti… apa ya… kaya aparel tertentu kaya
gitu..oiya, hari ini keluar.. hari ini keluar ini ini ini gitu
kan…
hm, biasanya reaksi… apa reaksi kamu waktu…
waktu ada informasi –informasi yang seperti itu?
Entah cuman sekedar ..mungkin kamu memberikan
reaksi positif misalnya kaya memberikan like,
komentar… atau reaksi negatif kaya mungkin
ngasih komentar tapi komentarnya yang
pedas..atau biasa saja, kaya liat – liat??
itu tergantung itunya.. tergantung informasinya .. kalo
menarik nanti di like, nanti dikomen…tapi klo hal – hal
aneh gitu nanti palingan pembunuhan kek atau
pelecehan.. hahaha… diamin aja lah gitukan…
iya… oh ya, tadi kamu juga bilang kan klo misalnya
di kelompokmu itu ada.. ada ini… ada … eh kamu,
ada kelompok yang kamu sering disitu kan? em,
gimana perasaanmu berada diantara kelompok itu,
Peralihan cara berhubungan
dengan orang lain oleh
responden
Informasi dan relasi menjadi
tujuan utama responden
Informasi yang didapatkan
responden
Informasi yang disenangi dan
tidak disukai responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60.
61.
62.
di komunitas itu? Apakah senang, sedihkah, atau
mungkin ada perasaan yang lain..
ya, klo mendapat hal baru dari itu.. jadi tahu gitu… o,
gitu ya.. jadi, lama – lama juga pengen tahu.. caranya
gimana sich… hal – hal barunya , gimana cara
melakukannya…
terus, klo dari teman – teman facebookmu gimana?
Maksudnya di luar .. diluar grup itu.. maksudnya
klo berinteraksi dengan temanmu gimana? Apa
yang kamu rasain? Apa kau senang juga atau biasa
aja atau malah kecewa atau gimana?
itu kalo… itu tertentu sama orangnya, klo orangnya
emang… uo,seneng… seneng apa ya.. orangnya enak
diajak ngomong, nyambung itu juga happy happy aja
funny gitu.. tapi klo misalnya waduh, cuman mau
ngejek – ngejek mending off aja..
oooooo….lalu ini di,kamu… mm… pasti pernah
bagi informasi lah ya.. berbagi informasi di
facebook… klo informasi personal tentang diri
kamu yang sering kamu bagikan di facebook apa?
kesukaan mungkin.. atau hal – hal yang beda gitu… hal
– hal yang beda ntu kaya.. apa ya… em, kaya hobinya
beda kaya orang lain ya… kan kebanyakan udah
mainstream, wah hobinya main futsal atau gini gini…
hobiku ntu ada yang beda gitu loh… hobiku ntu ada …
apa ya…ee, itu loh.. kaya semacam gimana ya.. koleksi
gitu.. koleksi satu apa ya… satu brand gitu… iya…
hehehehe…. Itu agak beda ya… hahaha.. klo ga tentang
apa ya… hal – hal menarik gitu lah….klo aku sich
orangnya .. bagi hal – hal menarik kan .. kan ada yang
baru… kaya apa ya..dia uodate status, wah… misalnya
“ lagi bête ni” nanti aku chat dia… ha, bikin gokil gitu
kan .. asik bisa gila, dia aja ikut gila nanti… ya kaya
apa ya,…. E… kaya aku ntu bisa apa ya… apa ya, bikin
nyaman orang gitu lah..
terus klo informasi per kelompok nie… kamu
pernah bagi informasi di kelompokmu?
Pernah.. ntu informasinya, biasanya aku lebih
kebanyakan … cari – cari dulu.. nanti search di google
atau dimana gitu… yang belum ada disitu.. takutnya
nanti klo ngarang sendiri… woh, salah nie…
oo gitu….mmm…ok, kalo..kalo informasi massa
yang kamu senang apa? Maksudnya informasi yang
diberikan secara umum kepada orang – orang…
oooo, itu biasanya tentang lebihnya ke rohani, jadi
lebih kenalin.. oh ya…. E… ternyata ntu orang kristiani
Informasi personal yang
dibagikan oleh responden
Informasi yang dibagikan
responden kepada kelompok
Informasi umum yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
63.
64.
65.
66.
67.
68.
ntu ya kaya gini ya.. lebih ke… ke kasih atau ga ….
Beda lah dari kebanyakan orang gitu…
ooo gitu…ok di, terakhir nie… terakhir.. oo, bukan
terakhir… biasanya klo e… informasi… em, dari
sekian banyak informasi itu… hm, gini.. terakhir,
kau dapat banyak sekali informasi kan dari
facebook itu.. hm… menurutmu, apakah karena
kau merasa gampang dapat informasi di facebook
dibandingkan dengan apa… baca koran atau
gimana??
ya pasti kan, bisa setiap waktu kan… jadi misalnya ada
kabar apa kan, oiya bisa diupdate lewat situ.. nanti klo
lewat media massa gitu kan .. kaya harus ada tv atau ga
Koran harus beli gitu kan… kaya gitu .. jadi updatenya
lebih cepat gitu…
berarti malah… ooo, karena itu ya kau merasa…
jadi kau kaya.. facebook dengan segala informasi
yang ada menjadi jembatan dekat dengan orang –
orang lain juga ya?
Bisa..
ok dech andi, aku rasa itu dulu..nanti misalnya ada
yang kurang.. pertanyaan – pertanyaan yang
kurang, aku hubungin kamu…
oo ok
dibagikan responden
Informasi yang cepat
didaptkan oleh responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
RESPONDEN III
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
VERBATIM RESPONDEN 3
NO VERBATIM INTERPRETASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
oke monik,pertanyaannya adalah
mengapa kamu menggunakan.. kamu …
hm, pernah punya jejaring sosial facebook
ga sich?
Pernah
terus kenapa kamu… apa…
mengggunakan facebook?
soalnya waktu itu ntu lagi jamannya facebook
terus klo ga pake itu kayanya ga gaul gitu..
iya kayanya..
klo selama main facebook nie, apa aja sich
yang sudah kamu dapatkan? Dari situ,
misalnya dapat temen barukah, informasi
yang baru kah , atau mungkin hal – hal
lain
klo di facebook ntu biasanya temen baru dari
sekolah mana – mana gitu kan , terus ketemu
teman lama juga sama orang – orang yang
udah ketemunya udah beberapa tahun lalu
ketemu lagi di facebook.. gitu ..
terus, menurut kamu nie… hal menarik
selama kamu main facebook itu apa aja
sich?
hal yang menarik ntu.. pas main facebook itu
waktu chat.. he eh… ya asik aja.. klo sama
temen kan pasti nyambung ngomongin apa
gitu nanti nyambung – nyambung terus
nantinya asik… terus jadi kaya… ya gitu jadi
ngerasa facebook ntu sama aja kaya ngobrol
biasa gitu loh..
ooooo…. Selain itu ada lagi ga? Yang
membuat.. membuat kamu asik main
facebook itu
ngeliatin foto orang.. he he… dari profil –
profil orang… iya kaya gitu kan… stalker
gitu .. ngeliatin
:oooo, oke… sekarang ini nie…kan
biasanya .. jadi kan biasanya, di facebook
ntu kan banyak info – info terbaru ntu..
e… menurut kamu informasi yang
menarik selama kamu main facebook…
yang kamu dapat dari itu apa aja sich?
Motivasi responden
memiliki Facebook
Facebook menjadi alat
bagi subjek menjalin
hubungan dengan orang
lain
Responden merasa
nyaman berhubungan
dengan orang lain
menggunakan Facebook
Cara responden
mendapatkan informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
13.
14.
15.
16.
17.
tentang artis artis gitu, nah itu aku ntu lebih
ngikutin fanbasenya selebritis .. he eh, jadi
kita tau e.. misalnya update terbarunya
selebriti itu, habis ngapain terus habis
kemana gitu… kan biasanya di fanbasenya
di facebook itu diposting … itu jadi ga
ketinggalan gitu lah tahu update update
terbarunya.. iya.. he eh… lengkap banget…
ok, tadi kan itu infromasi yang menarik
buat kamu nie, klo menurutmu informasi
yang bagus buat kamu… entah itu untuk
studi kamu, entah itu untuk pergaulan
kamu sehari – hari atau Cuma untuk “
just know aja”.. Cuma cukup tahu.. ada ga
sich? maksudnya, misalnya informasi
tentang kesehatan, menurut kamu ntu
bagus karena itu buat misalnya untuk
kesehatan kamu misalnya… atau misalnya
kaya informasi yang artis tadi…karena
kamu kepengen banget gitu kan … “ ini
bagus banget buat aku secara kan aku
fansnya dia “ biar aku ntu tahu
perkembangannya dia.. atau mungkin
kamu .. berita.. eh, bukan berita .. tentang
ilmu – ilmu gitu karena secara kamu juga
pelajar gitu kan … ya kaya gitu lah
kalo… kalo pendidikan sich ya jujur aku ga
ngikutin kok di facebook.. malas banget…
belajar lewat internet ntu malas, mending
belajar lewat buku jadi klo di facebook ntu
lebih ke… Cuma pengen tahu aja sich…
pengen tahu update – update terbarunya
..terus klo tentang kesehatan juga, ya jadi
informasi gitu jadi biar kita tahu ee…
kesehatan itu baiknya kaya gimana gimana..
gitu.. tapi klo seputar selebritis ya cuman biar
tahu aja
nah, klo sekarang nie kebalikannya nie…
klo tadi kan informasi yang menarik sama
yang menurut kamu bagus.. klo menurut
kamu informasi yang di facebook itu yang
ga penting dan ga terlalu penting ntu
menurut kamu ntu yang gimana?
yang ga penting itu .. klo ada temen – temen,
temen – temen lagi bikin status… bikin
status alay gitu kan… itu ga penting banget…
Informasi yang menarik
bagi responden
Informasi yang diikuti
oleh responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
18.
19.
20.
21.
22.
23.
jadi dia kemana – mana update , klo foto
masih mending lah.. masih menghibur masih
bisa dilihat.. tapi misalnya sudah status,
sering banget lagi… misal lima menit udah
bikin berapa status gitu dan itu Cuma update
dia kemana,dia lagi ngapain gitu.. ga penting
banget , malas jadinya… gitu, jadi ya gitu
aktifitas orang.. tapi klo selebritis ga papa..
oke, m… kita lanjut ya, klo di facebook
kamu pernah punya ini ga…. grup atau
kelompok gitu ga?
Banyak e… grup kelas waktu kelas 7 smp,
terus grup angkatan pas smp, grup… grup
e… pleton inti baris berbaris… terus sama…
kaya.. grup khusus buat lelucon – lelucon
gitu, humor - humor gitu .. ga ngerti sich aku
soalnya Cuma dimasukin doang terus e….
grup grup perlombaan apa gitu, aku ntu
sebenarnya ga tau tapi aku dimasuk –
masukin aja ..terus sama grup pecinta
novel…
terus, ada ga sich yang… e…. pengalaman
– pengalamanmu bersama grup itu ada
ga? Apa aja gitu…. Misalnya di grup apa
kalian… kalian bareng – bareng
rembukan bahas apa mungkin…atau
mungkin ada yang ngasih apa… info apa
terus kalian komen ..sampai nanti kalian
bahas rame banget…
ya ada… yang grup kelas itu kan nanti ada
satu orang nimbrung “ kok grupnya sepi
sich?” terus nanti langsung komennya banyak
banget ampe seratusan terus ngasih tahu pr
lewat grup itu.. iya jadi klo ada tugas – tugas
gitu , di post ke grupnya itu…terus misalnya
ada foto – foto apa gitu yang lucu – lucu gitu
juga kan di post di grup itu jadi dikomen-
komen terus.. ya gitu sich asiknya.. grup
kelas waktu smp..
klo selain grup kelas itu ada lagi ga? Yang
.. yang kau banyak terlibat didalam situ
lah..
hm…. Itu grup yang pecinta novel itu
jamannya masih smp, jadi ntu misalnya ada
yang ngasih foto novel gitu terus ada yang
nanya” ada yang tahu ga ini harganya berapa
Informasi yang tidak
disukai responden
Grup yang dimiliki
responden di Facebook
Informasi yang ada di
grup responden
Informasi yang ada di
grup responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
novelnya?” yaudah itu dikoment, banyak
banget … kadang ada kuis – kuis juga.. nanti
hadiahnya novel gitu .. iya… asik kan…
lumayan, tapi ga dapat juga ..
aku baru tahu ada kuis kaya gitu…. Hm,
gini.. klo tadi kan grup ya.. klo misalnya
temen – temen … klo sejauh ini kamu
punya temen di facebook ada berapa?
Misalnya kira – kiranya berapa lah…
terakhir ngecek ntu seribu nyampe.. seribu
lebih .. hehehehe.. iya seribu, ga nyangka
juga kan punya temen sampe sebanyak itu ..
itu temen yang udah kenal,temen lama,
temen yang baru kenal atau temen yang
gimana?
: ada yang udah lama kenal, ada yang baru
kenal jadi.. jadi mereka merequest gitu kan
… merequest add as friend gitu kan … jadi
aku confirm aja kan selama orangnya ga aneh
aneh, kayanya baik – baik gitu kan terus
kenalan terus temanan terus ada juga teman
yang.. misal teman tk gitu ngeadd di
facebook.. terus kan ketemu lagi.. kan itu
udah banyak banget itu … belum lagi sama
keluarga.. sama
klo pengalaman mu sama mereka gimana?
Apakah e… kaya tadi misalnya klo di grup
kan ada yang melempar topik terus bahas
bareng… klo sama temen – temenmu
gimana? Apa kamu kamu sering ngechat
kah atau mungkin kamu komen status, tag
foto, video?
klo sama temen temen ya biasa aja sich,
kaya… ya biasa aja.. jadi, paling koment
misalnya ada yang update status gitu
dikomen terus klo ditag foto itu juga otomatis
dikomen juga jadi e… hubungan ma temen –
temen baik lah di facebook
sering juga gitu – gitu? Maksudnya sering
chat juga, komentar…
ga pernah ngechat duluan sich aku, jadi
dichat duluan… di chat duluan baru balas
gitu… aku malas klo ngechat duluan.. ga tau,
ga pernah… tapi klo dichat duluan baru
balas…
oke nik, klo sekarang nie.. klo kita coba
Pertemanan yang
responden miliki di
Cara responden berelasi
dengan pengguna lainnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
flashback lagi gitu kan.. e… kamu udah
berapa lama sich.. e.. menggunakan
facebook itu? Main facebook ?
main facebook….klo.. klo main
facebooknya…. Main facebooknya atau
facebook aktifnya nyampe..
ya main facebook sama facebook
aktifnya..gampangnya misalnya dari…
dari kamu buat, main sampai sekarang?
kalo main sich cuman… main facebook ntu
cuman.. satu, dua, tiga, empat, lima… lima
tahun.. iya, tapi itu tapi lima tahun ga on
terus terusan lah… kadang klo lagi moodnya
lagi enak aja … klo .. klo ga ada notification
gitu ya udah, tutup aja… iya gitu…eh,
engga.. liat timeline dulu lah… liat liat
timeline dulu terus klo udah mulai bosenin
baru mulai ditutup …
selama lima tahun kamu main facebook,
gimana pengalamannya? Suka dukanya …
suka duka? Klo sukanya ya itu tadi, ga
bosenin.. terus ya asik gitu kan komen
komenan sama temen - temen, ga ketinggalan
berita juga, uptodate… terus dukanya, main
facebook itu ganggu belajar. Jadi ntu, klo
udah keasikan nanti lupa belajar.. lupa
belajar terus nilainya pasti jelek.. terus klo
nilainya jelek pasti disangkut –sangkutinnya
dengan facebook.. iya, klo dulu kan memang
hobinya main facebook, ga ada yang lain…
klo e… biasanya kamu sehari
menghabiskan waktu berapa lama sich
main facebook?
se… klo dibatasin ma orang tua sich cuman 2
jam.. 2 jam, itu misalnya ya klo tepat..
kadang ntu, main facebook ntu cuman buka,
ngeliatnya udah males ya udah langsung
tutup.. tapi pernah ntu buka facebook, chat,
komen,… komen foto orang terus chat
dengan teman – teman gitu kan… ya itu kan
ga terasa lewat dua jam gitu … jadi ya ga
tentu sich sebenarnya… ga tentu berapa jam..
Cuma sampai sekuatnya..
oooo tapi kira – kira biasanya 2 jam gitu
ya?
he eh… rata – rata dua jam..
Lamanya responden
menggunakan Facebook
dan berbagai hal yang
dilihat ketika bermain
Kesenangan dan
kesulitan responden
bermain Facebook
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
ok…e.. klo sekarang.. hm… selama kamu
main facebook nie.. hm, apa aja sich
yang… yang sudah kamu bagikan sama
teman – temanmu.. atau informasi apa aja
yang sudah kamu bagikan? Entah itu ide
kah, pandangan kah, atau perasaan
atau…
yang udah dibagi ke teman – teman itu apa
ya? Agak lupa..e.. ga ada sich paling… aku
ntu jarang – jarang yang kaya biasanya
ngasih tahu temen – temen ada apa - apa
gitu… jarang, paling Cuma ya nimbrung –
nimbrung aja pas buka facebook gitu .. ga
pernah kaya misalkan kasih tahu temen –
temen ada apa gitu.. ga pernah.. ya, biasanya
seperti itu, ya ga tau mau kasih tahu apa…
… kan klo kita main facebook ada banyak
nie.. kaya kita update status, upload foto,
video, ngelike, komen… yang paling sering
nie…. Yang paling sering kamu ngelakuin
itu apa?
ngelike… he eh…. ga.oiya….kan tadi aku
udah bilang ngechat ntu malas… ngelike ntu
ya… ya gampang aja kan ngelike gitu .. liat..
liat timeline terus ada yang pas gitu, terus ada
yang fotonya bagus gitu kan.. yaudah tinggal
dilike like like… udah… emang ngelike itu
paling enak … paling gampang…
Gimana… gimana interaksimu dengan
teman – teman facebookmu sejauh ini?
Lancar kah, sering atau malah ga pernah?
klo sekarang sich udah…udah jarang ya…klo
sekarang udah jarang tapi klo …e, yang
kemaren – kemaren itu ya baik – baik aja..
masih, ya interaksinya masih baik baik aja
lah.. masih berjalan dengan baik
ok ok… klo kita flashback lagi, kembali ke
masa – masa dulu sebenernya motifasi
kamu pake facebook itu apa sich nik?
Apakah mencari teman kah, mencari
komunitas kah, atau mencari informasi
atau gimana?
mencari teman.. yang paling penting itu cari
teman sich, nanti klo informasi kan
datangnya klo udah punya temen.. klo ga
punya temen ya dapat informasi dari mana…
Aktifitas yang sering
dilakukan responden di
Responden mengalami
perubahan interaksi
dengan teman –
temannya
Responden mencari
informasi melalui
pertemanan yang sudah
ada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
50.
51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
jadi cari temen… klo misalnya kita lari ke
bagian informasi nie, informasi ….klo
misalnya kita urut, informasi dari temen
apa aja yang kamu dapat dari facebook
itu?
informasi dari temen… ya itu… misalnya
temen lagi ada masalah gitu kan, terus
ngechat… ngechat aku gitu.. nah, itu kan aku
dapat informasi dari dia.. aku juga bisa
bantuin ngasih solusi misalnya..gitu, jadikan
aku uptodate juga lah sama masalah dia..
jadikan kan ,… ya iya gitu
klo informasi kelompok yang kamu dapat,
misalnya kelompok kelasmu atau
kelompok mana yang kamu sering aktif
juga?
informasi kelompok ntu, ya itu tadi… kaya
dapat informasi tugas.. tugas darimana
darimana gitu… jadi kaya ngingetin gitu sich,
jadi kelompok itu ngingetin di fanbase “
jangan lupa ya ada tugas ini ini ini” gitu…
klo informasi umum, apa aja yang kamu
dapat sejauh ini?
selebritis… itu kan umum.. ya itu…
ini…. Setelah kamu dapat informasi gitu
kan,informasi misal informasi tentang
temen kamu, kelompok kamu, atau yang
tentang umum umum… biasanya gimana
reaksi kamu, apakah kamu senang,
apakah kamu sedih, atau misalnya biasa
aja atau malah ….ya begitu?
ya… tergantung informasinya lah… klo
informasinya tentang apa yang senang –
senang ya ikut senang.. terus klo informasi
sedih ya ikut sedih.. tapi klo misalnya dia
ngasih informasi sedih atau senang tapi klo
moodku lagi jelek ya biasa aja jadinya.. jadi
nanggapinnya kaya malas gitu… klo moodku
lagi jelek ya semua biasa aja…
oo gitu… ok.. tadi kamu kan punya
kelompok ntu , klo sejauh ini gimana
rasanya ini punya kelompok di facebook?
senang kah, sedih kah, biasa aja?
biasa aja… klo dimasukin ya syukur –
syukur… jadi ntu klo dikelompok facebook
ntu ya senang sich masih bisa kumpul –
Informasi yang
didapatkan responden
dari teman sesama
pengguna
Informasi yang didaptkan
responden dari grup
Responden merasa
senang ketika
mendapatkan informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
60.
61.
62.
63.
64.
65.
66.
67.
kumpul sama dengan teman – teman selain
disekolah… kaya gitu, dapat informasi –
informasi tapi ya keseluruhannya biasa aja…
biasa aja
ok ok ok… tadi kan di grup nie, klo sama
temen – temen gimana? hm maksudnya…
yang kamu rasain sama temen – temen
kamu di facebook? senang kah, sedih kah,
mungkin mereka membuat kau bahagia
atau gimana?
klo buka facebook ini, terus ketemu sama
temen.. temen – temen gitu… keseringan
senang sich soalnya kan mereka kadang
ngepost foto gitu, terus klo melihat foto
mereka ntu ya seru gitu… kangen juga klo
misalnya dengan teman – teman lama gitu
kan.. udah gitu, ngeliat mereka yang sekarang
klo misal udah teman lama gitu kaya
semacam ga percaya “ wah ini temenku
waktu tk, sekarang udah ..sekarang udah
gini” ya senang gitulah…
ok ok ok… klo.. tadi kan … tadi kan kita
bahas tentang kamu sudah dapat
informasi apa ..klo kamu pernah ga sich
bagi… membagikan informasi, informasi
tentang kamunya.. informasi tentang
personal kamu?
klo ngasih informasi personal paling ga
kegrup lah.. paling ke satu orang aja… di
chat ke satu orang, nah itu aku ngechat klo
lagi kepepet gitu aja.. klo misalnya lagi
pengen cerita apa gitu, paling aku cuma
ngechat ke satu orang aja ga ke grup..
klo buat dikelompok pernah ga sich?
Misalnya kamu bagi informasi apa yang
itu untuk kelompok misalnya informasi
bagi kelasmu tadi atau kelompok yang
lain…
ngasih informasi ntu, ga pernah.. ga pernah,
tapi nanggapin informasi itu yang banyak
banget… klo ngasih sich ga pernah… aku
juga ketelatan informasi juga soalnya…maaf
loh..
heheheh… klo misalnya buat umum ada
ga? Misalnya…
info selebritis.. pernah, paling Cuma di .. di
Informasi yang disukai
responden di Facebook
Cara responden berbagi
informasi personal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
68.
69.
70.
apa itu namannya…
wall?
he eh… di… kaya dishare lagi, udah kaya
gitu aja.. he eh , jadi ngambil dari mana terus
di share lagi..
o gitu… kayanya untuk sekarang itu dulu,
nanti klo misalnya ada pertanyaan yang
mau aku tanyain, nanti aku hubungi kamu
lagi ya nik
ya…shep
Cara responden membagi
informasi umum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Daftar pertanyaan
1. Mengapa anda menggunakan Facebook?
2. Apa saja yang anda dapatkan dari Facebook?
3. Apa saja hal yang menarik ketika anda menggunakan Facebook?
4. Adakah informasi yang menurutmu sangat bagus untuk dirimu dari
informasi yang ada di Facebook?
5. Apakah anda memiliki kelompok atau grup di Facebook? apa saja yang
terjadi selama anda berada dalam grup tersebut?
6. Sejauh ini, berapa banyak teman yang anda miliki di Facebook? teman
yang sudah anda kenal sebelumnya dan teman yang baru? Bagaimana
pengalaman anda dengan mereka?
7. Sudah berapa lama anda menggunakan Facebook? bagaimana pengalaman
selama ini?
8. Apa saja yang kamu bagikan selama menggunakan Facebook? entah itu
perasaan, ide, pandangan dan hal lainnya?
9. selama menggunakan Facebook, apa yang sering kau lakukan? Entah itu
update status, tag foto, video, memberikan like, memberi komen dan
lainnya?
10. Bagaimana kau berinteraksi dengan teman - teman Facebookmu?
11. Apa informasi yang paling menarik perhatianmu selama menggunakan
Facebook? Kenapa?
12. Adakah informasi yang menurutmu sangat bagus untuk dirimu dari
informasi yang ada di Facebook?
13. Menurutmu informasi seperti apa yang tidak terlalu penting yang ada di
Facebook?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
INFORMED CONCENT
Pada kesempatan ini, saya mahasiswa psikologi yang akan menyelesaiakan
tugas akhir memohon bantuan dan kesediaan saudara untuk berpartisipasi menjadi
partisipan dalam penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk menggali bagaimana
anda meresponi berbagai informasi yang ada di jejaring sosial Facebook. beberapa
informasi ini dibuat unutk membantu anda memutuskan apakah anda bersedia
atau tidak.
Anda terpilih dalam penelitian ini karena anda memiliki akun jejaring
sosial Facebook.
Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara. Peneliti akan meminta
anda menjawab pertanyaan beberapa pertanyaan terkait dengan pengalaman anda.
Anda mungkin perlu mengingat – ingat kembali pengalaman – pengalaman
terdahulu sehingga anda mungkin akan mengalami emosi atau perasaan tidak
enak. Oleh karena itu, anda berhak memutuskan untuk mundur dalam penelitian
ini.hasil wawancara nanti akan direkam dengan digital recorder. Wawancara dapat
dilakuakn kapanpun saar anda merasa nyaman untuk bercerita. Dalam prosesnya,
wawancara dapat berlangsung antara 30 -45 menit. Namun, peneliti sangat
fleksibel terhadap kesediaan waktu anda.
Kerahasiaan data akan dilindungi dan terjamin, peneliti tidak akan
membagikan hasil pengumpulan data kepada siapapuan kecuali dosen
pembimbing peneliti. Nama anda akan dirahasiakan dengan menggunakan inisial.
Anda berhak untuk mempertanyakan hal – hal yang berkaitan dengan penelitia ini
sebelum berpartisipasi.
Keuntungan yang anda peroleh dalam penelitian ini adalah anda dapat
merefleksikan kembali pengalaman anda selama anda menggunakan jejaring
sosial Facebook. partisipasi anda juga akan memiliki peran penting dalam
memberikan sumbangsih bagi ilmu psikologi sosial.
Anda secara sukarela membuat keputusan untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini. tanda tangan anda menyatakan bahwa anda telah memutuskan
untuk berpartisipasi dalam penelitian ini namun tidak mengikat keberadaaan anda
untuk tetap menjadi subyek penelitian hingga penelitian berakhir.
Partisipan peneliti Peneliti
Togarma Elprado Pakpahan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Recommended