View
218
Download
30
Category
Preview:
DESCRIPTION
Manajemen Kurikulum
Citation preview
MANAJEMEN KURIKULUM
Kelompok 2:1. Viki Ambarwati (14304241005)2. Teolina Restiani (14304241006)3. Dwi Nugrohowati (14304241007)
Pendidikan Biologi A
Pengertian Kurikulum
Secara bahasa: curir (pelari) dan curere (tempat berpacu) (Ruhimat, 2011: 2).
Undang-Undang No.20 Tahun 2003
Kurikulum -> rencana tertulis tentang kemampuan yang harus dimiliki berdasarkan standar nasional materi yang perlu dipelajari dan pengalaman belajar yang harus dijalani untuk mencapai kemampuan tersebut, dan evaluasi yang perlu dilakukan untuk menentukan tingkat pencapaian kemampuan peserta didik (Hamalik, 2008: 91).
Jenis KurikulumSeparated Subject Curriculum
Correlated Curriculum
Brood Fields Curriculum
Integrated Curriculum
(Abdullah Idi, 2014: 115-119).
Fungsi Kurikulum
Fungsi Penyesu
aian Fungsi
IntegrasiFungsi
Diferensiasi
Fungsi Persiapa
n
Fungsi Pemiliha
n
Fungsi Diagnost
ik
(Ruhimat, 2011: 9-10).
Pedoman Pelaksanaan Kurikulum
Struktur Program
Penyusunan
jadwal pelajara
n
Menyusun
Kalender
Pendidikan
Pembagian Tugas
Guru
Pengaturan atau Penemp
atan Siswa dalam Kelas
Penyusunan
Rencana Mengaja
r
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012) dan (Hamalik, 2008).
Segi Manajemen dalam Pelaksanaan Kurikulum
1. Persiapan (preparation) -> mempersiapkan peserta belajar untuk belajar
2. Penyampaian (presentation) -> mempertemukan peserta belajar dengan materi belajar
Lanjutan...
3. Latihan (practice) –> dalam tahap inilah pembelajaran yang sebenarnya berlangsung
4. Penampilan Hasil (performance) -> terungkapnya nilai setiap program belajar
(Ruhimat, 2011: 132-138),
Segi Manajemen dalam Pengawasan atau Penilaian
1. Evaluasi Formatif -> dilakukan setelah satu pokok bahasan selesai dipelajari oleh siswa.
2. Evaluasi Sumatif -> tes setelah menempuh satu jangka waktu tertentu
(Arikunto dan Lia Yuliana , 2012: 106-107).
Mengolah Hasil Evaluasi
NA= (f1+f2+f3+............+fn) + S
n 2
Keterangan: NA : Nilai Akhirf : nilai tes formatifS : nilai tes sumatif
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012: 107).
Perkembangan Kurikulum
• Kompetensi• Pencapaian Kompetensi
Kurikulum KBK 2004
(Abdullah Idi, 2014: 25)
Kurikulum
Muatan Lokal (KML)
Pengertian Lokal
Pengertian Kurikulum Nasional
Pengertian Kurikulum
Muatan LokalRasional
Kurikulum Muatan Lokal
Ruang Lingkup
Kurikulum Muatan Lokal
Fungsi Kurikulum
Muatan Lokal
Tujuan Pengajaran
Muatan Lokal
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012: 113-114).
Kriteria Pemilihan Mata Pelajaran Muatan Lokal yang akan Dikembangkan
Minat siswa
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012:120)
tenaga pengajar • Sarana pendukung
Dunia kerja
Kurikulum yang
Berbasis Kompet
ensi
Penilaian Bebas Kelas
(PBK)
Kegiatan Belajar
Mengajar
Pengembangan Kurikulum Berbasis
Sekolah (PKBS)
Kurikulum dan Hasil Belajar
(KBK)
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012:124 )
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Prinsip-Prinsip:• Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan
kepentingan peserta didik dan lingkaran• Beragam dan terpadu• Tanggap terhadap Ilmu pengetahuan , teknologi, dan
seni• Relevan• Menyeluruh dan berkesinambungan• Belajar sepanjang hayat• Seimbang antara kepentingan nasional dan daerah
(Abdullah Idi, 2013: 231 & 241).
Komponen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
1. Visi dan Misi Satuan Pendidikan
2. Tujuan Pendidikan dan Satuan Pendidikan
3. Menyusun Kalender Pendidikan
4. Struktur Muatan KTSP
5. Silabus6. Rencana
Pelaksanaan Pelajaran (RPP)
(Lestari, 2012: 12-13)
Prinsip-prinsip Pengembangan Silabus
Ilmiah
Relevan
Sistematis
Memadai
Aktual dan Kontekstuan
Fleksibel
Menyeluruh
(Arikunto, 2013: 133-134)
Pengembangan Silabus
Mengisi kolom
identitas
Mengkaji dan
menganalisis
standar kompete
nsi
Mengkaji dan
menentukan
kompetensi dasar
Mengembangkan Kegiatan Pembelaj
aran
Mengembangkan pengala
man belajarMengide
ntifikasi materi belajar
Merumuskan
Indikator Pencapai
an Kompete
nsi
Menentukan Jenis Penilaia
n
Alokasi Waktu
Menentukan
Sumber Belajar
Langkah-langkah Pengembangan Silabus
(Lestari, 2012: 65-66)
*Contoh Model SILABUS
SD, SMP, SMA dan SMKterdiri dari: guru, konselor, dan kepala sekolah.
Melibatkan komite sekolah dan narasumber pihak terkait.
Mekanisme Penyusunan KTSP
TIM PENYUSU
N
MI, MTs, MA, MAKterdiri dari: guru, konselor, dan kepala madrasah.
Melibatkan komite madrasah dan narasumber pihak terkait.
SDLB, SMPLB dan SMALBterdiri dari: guru, konselor, dan kepala madrasah.Melibatkan komite sekolah dan narasumber pihak
terkait.
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012: 140)
dalam bentuk:rapat kerja
loka karya sekolah atau madrasah kelompok sekolah atau madrasah
KEGIATAN
Penyiapan dan
penyusunan draft
Review
Revisi
dan finalisasi
Pemantapan dan Penilaian
Tahap kegiatan :
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012: 141)
Dokumen KTSP SD, SMP, SMA dan SMK dinyatakan berlaku setelah mendapatkan pertimbangan dari
komite sekolah dan dinas yang bertanggung jawab di bidang pendidikan.
PEMBERLAKUAN
Dokumen KTSP MI, MTs, MA, MAK dinyatakan berlaku setelah mendapatkan pertimbangan dari komite
madrasah dan dinas yang menangani urusan pemerintah di bidang agama.
Dokumen KTSP SDLB, SMPLB dan SMALB dinyatakan berlaku setelah mendapatkan pertimbangan dari
komite sekolah dan dinas yang bertanggung jawab di bidang pendidikan.
Beban Belajar
Sistem tatap muka
Penugasan terstruktur
Kegiatan Mandiri tidak terstruktur
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012: 150)
Kalender Pendidikan
1. Alokasi Waktu- Permulaan tahun pelajaran- Minggu Efektif- Waktu Pembelajaran- Waktu Libur
2. Penetapan Kalender Pendidikan
(Arikunto dan Lia Yuliana, 2012: 160)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi dan Lia Yuliana. (2013). Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Aditya Media
Hamalik, Oemar. (008). Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Idi, Abdullah. (2014). Pengembangan Kurikulum. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Ruhimat, Toto. (2011). Kurikulum & Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press
Recommended