View
8
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
15
SISTEM OPERASIONAL
PROSEDUR (SOP) KEBENCANAAN
------------------------------
KATA PENGANTAR
Seiring dengan semakin meningkatnya tuntutan terhadap pelaksanaan pemerintahan yang
baik dan bersih (good and clean governance), upaya peningkatan profesionalisme aparat harus
terus ditingkatkan. Salah satu upaya tersebut adalah tersedianya sarana prasarana yang memadai
termasuk perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang dapat digunakan
dalam memacu kinerja aparat itu sendiri. Sistem Operasional Prosedur (SOP) menjadi salah satu
perangkat penting yang menjadi standar dalam pelayanan organisasi.
Upaya Penanggulangan Bencana yang melibatkan berbagai stakeholder memerlukan SOP
Kebencanaan yang mampu mendorong terjadinya sinergitas baik dalam tahapan prabencana,
tanggap darurat, maupun pasca bencana. Oleh karena itu, dengan adanya SOP Kebencanaan ini
maka diharapkan penanganan kebencanaan di Provinsi NTB mampu menurunkan indeks risiko
bencana hingga NTB menjadi Wilayah Tangguh Bencana.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah memberikan masukan dalam penyusunan SOP
ini disampaikan terima kasih, semoga menjadi amal bakti dalam mewujudkan masyarakat NTB
yang sejahtera aman dari bencana.
Mataram, Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
Nip. 19580815 198103 1 029
No. NAMA SOP NOMOR KET
1 Pengusulan Kenaikan Pangkat Pegawai / /BPBD-NTB/VIII/2015
2 Pengelolaan Naskah Dinas Masuk / /BPBD-NTB/VIII/2015
3 Pengajuan SPP-LS / /BPBD-NTB/VIII/2015
4 Pengajuan SPP-UP / /BPBD-NTB/VIII/2015
5 Pengajuan SPP-GU / /BPBD-NTB/VIII/2015
6 Pengajuan SPJ / /BPBD-NTB/VIII/2015
7 Penyusunan LAKIP / /BPBD-NTB/VIII/2015
8 Penyusunan RKA BPBD / /BPBD-NTB/VIII/2015
9 Kaji Cepat dan Tepat Terhadap Lokasi, Kerusakan,
Kerugian dan Suber Daya
/ /BPBD-NTB/VIII/2015
10 SOP Tata Cara Pemberian Bantuan Pemenuhan
Kebutuhan Sarpras Penanggulangan Bencana
/ /BPBD-NTB/VIII/2015
11 Koordinasi Pada Saat Rehabilitasi dengan Instansi Terkait / /BPBD-NTB/VIII/2015
12 Perumusan Kebijakan Rehabilitasi / /BPBD-NTB/VIII/2015
13 Pemantauan, Evaluasi dan Analisis Pelaporan pada Saat
Rekonstruksi
/ /BPBD-NTB/VIII/2015
14 Perumusan Kebijakan Rekonstruksi / /BPBD-NTB/VIII/2015
DAFTAR ISI SOP
BPBD PROVINSI NTB
/ /BPBD-NTB/VIII/2015
25 Agustus 2015
-
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Pengelolaan Naskah Dinas Masuk
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Peraturan Pemerintah No.34 Tahun 1979, tentang Penyusutan Arsip 1. Pejabat dan staf yang telah mengikuti kursus kearsipan pola baru
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1979 NO.51,Tambahan 2. Memiliki kompetensi di bidang kearsipan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3151)
2. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 30 Tahun 1979 tentang Tata
Kearsipan Departemen Dalam Negeri
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
SOP Pengelolaan Naskah Dinas Masuk memiliki keterkaitan dengan SOP 1. Cap Naskah Dinas Masuk
Pendistribusian Surat - Surat 2. Lembar Disposisi
3. Kartu Kendali Masuk
4. Lembar Pengantar Surat Masuk
5. Komputer
Peringatan Pencatatan dan pendataan
Pengelolaan surat masuk dilaksanakan untuk memenuhi amanah Perwali
Nomor 14/2009.
Jikalau tidak dilaksanakan penerapannya naskah dinas, pendistribusian
dan pengelolaannya, serta pengarsipkan tidak akan terpolakan dengan baik
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tanggal Efektif
Unit Kerja
Sekretariat
SATUAN KERJANomor SOP
Tanggal Pembuatan
Tanggal Revisi
/ /BPBD-NTB/VIII/2015
25 Agustus 2015
-
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Pengusulan Kenaikan Pangkat Pegawai
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang -Undang RI Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok 1. Memiliki kompetensi di bidang kepegawaian
Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 2. Pejabat administrasi dan pejabat teknis
55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041), sebagai 3. Memahami teknis kearsipan
mana telah diubah dengan Undang-Undang No.43 Tahun 1999 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang No.8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok
Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 No.169,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No.3980)
2. Undang-Undang NO.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 NO.104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia NO.4421
3. PP. No.12 Tahun 2002 tentang perubahan atas PP No. 99 Tahun 2000
tentang Kenaikan Pangkat PNS
4. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara No.12 Tahun 2002 tentang
Ketentuan Pelaksanaan PP No.99 tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat
Pegawai Negeri Sipil
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. SOP kenaikan pangkat istimewa 1. Surat permintaan dari Badan Kepegawaian Daerah kota Denpasar
2. SOP Penempatan 2. Daftar usul mutasi kenaikan pangkat PNS
3. SK. Kenaikan pangkat terbaru
4. DP - 3 Terakhir
5. DP - 3 Tahun lalu
6. Karpeg
7. Ijasah terakhir
8. SK. mutasi
9. SK. CPNS
10. SK. Kenaikan pangkat terakhir atasan langsung
11. Komputer
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1. Apabila SOP ini dijalankan maka pegawai yang bersangkutan bisa 1. Daftar Urut Kepangkatan
mendapat penghargaan naik pangkat tepat waktu 2. Bezeting
2. Apabila SOP ini tidak dijalankan maka pegawai yang bersangkutan dirugikan 3. Buku Kepegawaian
Sekretariat
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
No. Kegiatan Keterangan
Staf Ka.Sub. Sekretaris Kalak Kelengkapan Waktu Output
Bag Ka.Bid
1 Menerima dan mencatat naskah dinas 1.Kartu kendali 2 menit Diterimanya Naskah Dinas
masuk surat masuk
2.Cap surat masuk
2 Mendistribusikan naskah dinas masuk 1.Kartu kendali 2 menit Diterimanya Naskah Dinas
surat masuk
2.Cap surat masuk
3 Menelahaan naskah dinas masuk 1.Lembar Disposisi 5 menit terkoreksinya naskah dinas
surat masuk masuk
2.Lembar Pengantar
4 Mendistribusikan telahaan naskah dinas 1.Lembar Disposisi 2 menit diterimanya telahaan naskah
masuk surat masuk dinas masuk
2.Lembar Pengantar
5 Mengelola naskah dinas masuk 1.Lembar Disposisi 15 menit terkelolanya naskah dinas
surat masuk masuk
2.Lembar Pengantar
6 Mendistribusikan dan memohonkan petunjuk Lembar Disposisi 2 menit tersedianya instruksi
naskah dinas masuk surat masuk pengelolaan naskah dinas
7 Menerima instruksi dan pengelolaan naskah Lembar Disposisi 2 menit terkelolanya naskah dinas
dinas masuk surat masuk
8 Mendokumentasikan / menyimpan naskah Filling kabinet, rak arsip, 2 menit tersimpannya naskah dinas
dinas masuk dan folder yang sudah dikelola
9 Menyelesaikan proses pengelolaan Naskah
Naskah Dinas Masuk
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Prosedur Pengelolaan Naskah Dinas MasukPelaksana Mutu Baku
No. Kegiatan Keterangan
Staf Ka.Sub. Sekretaris Kalak Kelengkapan Waktu Output
Bag
1 Menyiapkan data PNS yang akan naik Berkas Pegawai yang akan 30 menit tersedianya bahan usulan
pangkat naik pangkat kenaikan pangkat
2 Menginformasikan kenaikan pangkat Daftar usulan,SK, SKP, 15 menit diterimanya informasi
kepada PNS Karpeg, dan Ijazah terakhir oleh PNS
3 Mengadakan rekapitulasi bahan usulan Daftar usulan,SK, SKP, 15 menit tersedianya bahan-bahan
Karpeg, dan Ijazah terakhir usulan kenaikan pangkat
4 Memverifikasi bahan usulan kenaikan Daftar usulan,SK, SKP, 15 menit tersedianya bahan-bahan
pangkat Karpeg, dan Ijazah terakhir usulan kenaikan pangkat
T
5 Memohonkan koreksi dan tanda tangan Daftar usulan,SK, SKP, 30 menit tersedianya bahan-bahan
bahan usulan kenaikan pangkat Karpeg, dan Ijazah terakhir usulan kenaikan pangkat
Y
6 Mendistribusikan usul kenaikan pangkat Buku ekspedisi surat keluar 15 menit terkirimnya bahan-bahan
usulan kenaikan pangkat
7 Mendokumentasikan / menyimpan arsip Filling kabinet dan rak arsip 5 menit tersimpannya arsip bahan
bahan usulan usulan kenaikan pangkat
8 Menyelesaikan proses penyampaian
usulan kenaikan pangkat
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Prosedur Kenaikan Pangkat
Pelaksana Mutu Baku
Nomor SOP 101/005/BPBD/2010
Tanggal Pembuatan 01 September 2010
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 01 Desember 2010
Disahkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Nama SOP SOP PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN PADA BPBD
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang-Undang NO.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan 1. Memiliki kompetensi di bidang Pengelolaan Keuanngan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia 2. Pernah mendapatkan bimbingan teknis keuangan
Tahun 2004 NO.104, Tambahan Lembaran Negara Republik 3. Memahami teknis kearsipan
Indonesia NO.4421
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri no.59 tahun 2007 tentang
Perubahan Atas Permendagri no.13 tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
SOP Penyusunan Laporan Keuangan berkaitan erat dengan SOP Penyusunan 1. Daftar pengantar
Pencapaian target realisasi keuangan 2. Dokumen Realisasi Anggaran
3. Komputer
4. Calculator
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1. SOP penyusunan laporan keuangan dibuat untuk memudahkan para staf
keuangan dalam hal menyusun laporan dan tercapainya realisasi keuangan
2. SOP penyusunan laporan keuangan apabila tidak dilaksanakan akan
menyebabkan tidak diketahuinya realisasi keuangan dan laporan keuangan
secara keseluruhan
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Sekretariat
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP PENGAJUAN SPP LS
SUB BAGIAN KEUANGAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang-Undang NO.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan 1. Memiliki kompetensi dalam pengelolaan keuangan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia 2. Pernah mendapatkan bimbingan teknis keuangan
Tahun 2004 NO.104, Tambahan Lembaran Negara Republik 3. Memahami teknis kearsipan
Indonesia NO.4421
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri no.59 tahun 2007 tentang
Perubahan Atas Permendagri no.13 tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
SOP Pengajuan SPP LS berkaitan erat dengan SOP Pengajuan SPP GU dan SPP UP 1. Daftar pengantar
2. Dokumen Pengelolaan SDM keuangan
3. Komputer
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1, SOP pengajuan SPP LS dibuat agar tertatanya secara teratur sistem administrasi
keuangan
2. SOP diatas apabila tidak dilaksanakan sesuai prosedur maka tugas dan fungsi
masing - masing bagian tidak tertata dengan baik dan sistem administrasi
keuangan akan tidak akuntabel
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit Kerja
Sekretariat
Nomor SOP
Tanggal Pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP PENGAJUAN SPJ
SUB BAGIAN KEUANGAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang-Undang NO.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan 1. Memiliki kompetensi dalam pengelolaan keuangan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia 2. Pernah mendapatkan bimbingan teknis keuangan
Tahun 2004 NO.104, Tambahan Lembaran Negara Republik 3. Memahami teknis kearsipan
Indonesia NO.4421
2. Peraturan Menteri Dalam Negeri no.59 tahun 2007 tentang
Perubahan Atas Permendagri no.13 tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
SOP Pengajuan SPJ berkaitan erat dengan SOP Pengajuan SPP LS 1. Daftar pengantar
2. Dokumen Pengelolaan SDM keuangan
3. Komputer
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1, SOP pengajuan SPJ dibuat agar tertatanya secara teratur sistem administrasi
keuangan
2. SOP diatas apabila tidak dilaksanakan sesuai prosedur maka tugas dan fungsi
masing - masing bagian tidak tertata dengan baik dan sistem administrasi
keuangan akan tidak akuntabel
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit Kerja
Sekretariat
Provinsi Nusa Tenggara Barat
SOP PENGAJUAN SPJ
No. Kegiatan
Bendahara Ka sub Sekretaris Kepala Kelengkapan Waktu Output
Pembantu Keuangan Pelaksana
1 Menyiapkan Kelengkapan SPJ Laporan SPJ 1 hari tersusunnya dokumen Laporan SPJ
2 Mengisi / memasukan ke dalam format - Laporan SPJ 1 hari tersusunnya dokumen Laporan SPJ
format untuk membuat laporan SPJ
3 Memverifikasikan hasil dari laporan SPJ Laporan SPJ 1 hari tersusunnya dokumen Laporan SPJ
4 Menyampaikan / mengkoordinasikan Laporan SPJ 1 hari tersusunnya dokumen Laporan SPJ
mengenai hasil laporan SPJ
T/ Y
5 Memohonkan tanda tangan hasil laporan Laporan SPJ 1 hari tersusunnya dokumen Laporan SPJ
SPJ
6 Menyeleksi Laporan SPJ yang Laporan SPJ 1 hari
sudah ditandatangani dan disahkan tersusunnya dokumen Laporan SPJ
7 Mengirimkan Laporan SPJ 1 hari tersusunnya dokumen Laporan SPJ
Laporan SPJ
8 Mendokumentasikan laporan SPJ Laporan SPJ 1 hari tersusunnya penyimpanan arsip mengenai
Dokumen hasil laporan SPJ
9 Menyelesaikan proses Laporan SPJ tersusunnya dokumen Laporan SPJ
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Pelaksana Mutu Baku
Prosedur Pengajuan SPP LS
No. Kegiatan
Bendahara Ka sub Sekretaris Kepala Kelengkapan Waktu Output
Pembantu Keuangan Pelaksana1. Surat pengantar SPP LS
1 Menyiapkan Kelengkapan SPP LS 2. Ringkasan SPP LS 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
2 Mengisi / memasukan ke dalam format - 2. Ringkasan SPP LS 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
format ( SIMDA ) 3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
3 Memverifikasikan kelengkapan SPP LS 2. Ringkasan SPP LS 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
4 Menyampaikan / mengkoordinasikan 2. Ringkasan SPP LS 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
mengenai Kelengkapan Dokumen SPP LS 3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
5 Memohonkan tanda tangan dokumen SPP LS T 2. Ringkasan SPP LS 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
3. Rincian SPP LS
Y 4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
6 Menyeleksi Dokumen SPP LS yang 2. Ringkasan SPP LS 1 hari
Sudah ditandatangani dan disahkan 3. Rincian SPP LS tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
7 Mengirimkan Dokumen Kelengkapan SPP LS 2. Ringkasan SPP LS 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS tersusunnya penyimpanan arsip mengenai
8 Mendokumentasikan SPP LS 2. Ringkasan SPP LS 1 hari Dokumen SPP LS
3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP LS
9 Menyelesaikan proses 2. Ringkasan SPP LS tersusunnya dokumen kelengkapan SPP LS
3. Rincian SPP LS
4. Lampiran
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Pelaksana Mutu Baku
Prosedur Pengajuan SPP GU
No. Kegiatan
Bendahara Ka sub Sekretaris Kepala Kelengkapan Waktu Output
Pembantu Keuangan Pelaksana1. Surat pengantar SPP GU
1 Menyiapkan Kelengkapan SPP GU 2. Ringkasan SPP GU 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
2 Mengisi / memasukan ke dalam format - 2. Ringkasan SPP GU 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
format ( SIMDA ) 3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
3 Memverifikasikan kelengkapan SPP GU 2. Ringkasan SPP GU 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
4 Menyampaikan / mengkoordinasikan 2. Ringkasan SPP GU 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
mengenai Kelengkapan Dokumen SPP GU 3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
5 Memohonkan tanda tangan dokumen T 2. Ringkasan SPP GU 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
SPP GU 3. Rincian SPP GU
Y 4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
6 Menyeleksi Dokumen SPP GU yang 2. Ringkasan SPP GU 1 hari
Sudah ditandatangani dan disahkan 3. Rincian SPP GU tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
7 Mengirimkan Dokumen Kelengkapan 2. Ringkasan SPP GU 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
SPP GU 3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU tersusunnya penyimpanan arsip mengenai
8 Mendokumentasikan SPP GU 2. Ringkasan SPP GU 1 hari Dokumen SPP GU
3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP GU
9 Menyelesaikan proses 2. Ringkasan SPP GU tersusunnya dokumen kelengkapan SPP GU
3. Rincian SPP GU
4. Lampiran
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Pelaksana Mutu Baku
Prosedur Pengajuan SPP UP
No. Kegiatan
Bendahara Ka sub Sekretaris Kepala Kelengkapan Waktu Output
Pembantu Keuangan Pelaksana1. Surat pengantar SPP UP
1 Menyiapkan Kelengkapan SPP UP 2. Ringkasan SPP UP 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
2 Mengisi / memasukan ke dalam format - 2. Ringkasan SPP UP 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
format ( SIMDA ) 3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
3 Memverifikasikan kelengkapan SPP UP 2. Ringkasan SPP UP 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
4 Menyampaikan / mengkoordinasikan 2. Ringkasan SPP UP 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
mengenai kelengkapan Dokumen SPP UP 3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
5 Memohonkan tanda tangan dokumen SPP UP T 2. Ringkasan SPP UP 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
3. Rincian SPP UP
Y 4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
6 Menyeleksi Dokumen SPP UP yang 2. Ringkasan SPP UP 1 hari
sudah ditandatangani dan disahkan 3. Rincian SPP UP tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
7 Mengirimkan Dokumen Kelengkapan SPP UP 2. Ringkasan SPP UP 1 hari tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP tersusunnya penyimpanan arsip mengenai
8 Mendokumentasikan Dokumen SPP UP 2. Ringkasan SPP UP 1 hari Dokumen SPP UP
3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
1. Surat pengantar SPP UP
9 Menyelesaikan proses 2. Ringkasan SPP UP tersusunnya dokumen kelengkapan SPP UP
3. Rincian SPP UP
4. Lampiran
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Pelaksana Mutu Baku
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Penyusunan LAKIP
SUB BAGIAN PROGRAM
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang-Undang NO.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan 1. Memiliki kompetensi di bidang perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia 2. Pejabat administrasi dan pejabat teknis
Tahun 2004 NO.104, Tambahan Lembaran Negara Republik 3. Memahami teknis kearsipan
Indonesia NO.4421
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
LAKIP disusun berdasarkan Penetapan Kinerja (PK) yang berisi program 1. RPJMD
dan kegiatan serta mengacu pada RKPD. 2. Rencana Strategis (Renstra)
SOP Penyusunan LAKIP berkaitan erat dengan SOP Penyusunan 3. RKA
Penetapan Kinerja 4. Rencana Kerja Pembangunan
5. DPA
6. Komputer
7. Calculator
Peringatan Pencatatan dan pendataan
Penyusunan LAKIP dalam rangka evaluasi penetapan kinerja Dokumen LAKIP yang sudah tersusun segera didistribusikan kepada Inspektorat
dan pencapaian kinerja.
Jika LAKIP tidak tersusun maka kewajiban penyelenggaraan
pertanggungjawaban pemerintah akan tidak bisa memberikan informasi capaian
kinerja yang ditetapkan oleh BPBD
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Sekretariat
Prosedur Penyusunan LAKIP No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid
1 Mengumpulkan bahan-bahan penyusunan Renstra, RKA, DPA, PK, 1 hari tersedianya bahan
LAKIP PKK, PPS penyusunan LAKIP
2 Mengkomunikasikan Penetapan Kinerja Renstra, RKA, DPA, PK, 1 hari terjadinya koordinasi
PKK, PPS antar bidang
3 Menetapkan Rencana Kerja Renstra, RKA, DPA, PK, 1 hari ditetapkannya rencana
PKK, PPS kerja
4 Mengadakan Pengukuran Kinerja Kegiatan Renstra, RKA, DPA, PK, 1 hari terukurnya kinerja kegiatan
PKK, PPS
5 Mengadakan pengukuran capaian sasaran Renstra, RKA, DPA, PK, 1 hari terukurnya capaian
PKK, PPS sasaran
6 Menyiapkan draft LAKIP Dokumen Draft LAKIP 1 hari tersedianya draft dokumen
LAKIP
7 Mengadakan pembahasan draft LAKIP Dokumen Draft LAKIP 1 hari terkoordinasinya
penyusunan LAKIP
8 Mengadakan evaluasi LAKIP Dokumen LAKIP 1 hari terevaluasinya dokumen
LAKIP
9 Memohonkan persetujuan Dokumen LAKIP T Dokumen LAKIP 1 hari terkoreksinya dan
ditandatanganinya dokumen
LAKIP
Y
9 Mendistribusikan LAKIP Dokumen LAKIP 1 hari terdistribusinya LAKIP
BPBD
10 Mendokumentasikan dan menyimpan dokumen Dokumen LAKIP 1 hari tersimpannya dokumen
LAKIP LAKIP BPBD
11 Menyelesaikan proses penyusunan LAKIP
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Pelaksana Mutu Baku
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Penyusunan RKA BPBD
SUB BAGIAN PROGRAM
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang-Undang NO.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan 1. Memiliki kompetensi di bidang perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia 2. Pejabat administrasi dan pejabat teknis
Tahun 2004 NO.104, Tambahan Lembaran Negara Republik 3. Memahami teknis kearsipan
Indonesia NO.4421
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
RKA disusun berdasarkan Rencana Strategis yang berisi program 1. RPJMD
dan kegiatan serta mengacu pada RKPD. 2. Rencana Strategis (Renstra)
SOP Penyusunan RKA berkaitan erat dengan SOP Penyusunan 3. Format RKA 2.1
Penetapan Kinerja 4. Format RKA 2.2
5. Rekapitulasi Usulan Program dan Kegiatan
6. Komputer
7. Kalkulator
Peringatan Pencatatan dan pendataan
Penyusunan RKA harus dilaksanakan untuk mendasari penyusunan RKA yang sudah diformat dihimpun dan dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah. lanjut didistribusikan kepada Bappeda
Jika RKA tidak tersusun akan mengakibatkan tidak tersedianya
anggaran dalam pelaksanaan kegiatan dalam SKPD
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Sekretariat
Prosedur Penyusunan RKA
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid
1 Mengkomunikasikan rencana Format RKA dan 3 jam informasi penyusunan
pembuatan rencana anggaran kegiatan surat perintah dari RKA
kepada sekretariat dan bidang Ka lak Badan untuk
rancangan anggaran
Format RKA dan
2 Membagikan bahan rancangan surat permintaan 2 jam tersusunnya RKA 22.1
pengusulan anggaran
3 Menyiapkan rencana anggaran Analisis program, 6 jam tersusunnya RKA
(RAB untuk dimasukkan dalam format) kegiatan dan kebutuhan
Anggaran
4 Melakukan penyusunan ke dalam Format RKA 22.1, 5 jam tersusunnya RKA
format - format
5 Melakukan rekapitulasi RKA ke dalam Format Format RKA 22.1, 3 jam tersusunnya RKA
RKA 22 dan Rekapitulasi Program Format RKA 22,
6 Memohonkan tanda tangan RKA T Format RKA dan 2 jam tersusunnya RKA 22.1,
format 22.1, format 22, rekapitulasi surat permintaan 22.2, dan rekapitulasi
usulan program pengusulan anggaran usulan program
Y
7 Mendistribusikan RKA yang sudah ditandatangani RKA yang sudah 1 jam terkirimnya bahan
ditanda tangani usulan anggaran
8 Mendokumentasikan RKA arsip RKA 1 jam tersusunnya
penyimpanan arsip
9 Menyelesaikan Proses Penyusunan RKA
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Kaji Cepat Dan Tepat Terhadap Lokasi, Kerusakan, Kerugian dan Sumber Daya
SEKSI KEDARURATAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang 24 tahun 2007 tentang penanggulangan Bencana 1. Memahami Teknis Operasional (Pasukan)
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang PenyelenggaraanPenanggulangan Bencana 2. Memiliki kompetensi di bidang Mitigasi
Penanggulangan Bencana 3. Memiliki kompetensi di bidang Tanggap Darurat
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan
Bantuan Bencana
4. Peraturan Presiden No. 8 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana
5. Permendagri No. 46 tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan
Tata Kerja BPBD
6. PERKA BNPB No. 9 tahun 2008 tentang Prosedur Tetap Tim Reaksi Cepat
7. PERKA BNPB No. 10 tahun 2008 tentang Komando Tanggap Darurat
Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan dengan SOP tanggap darurat 1. Sarana Transportasi,alat komunikasi, alat tulis, handycam, tustel
bencana dan SOP penugasan tim reaksi cepat 2. Pelayanan kesehatan
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1. Kaji cepat dan tepat bencana yang terjadi
bencana yang terjadi 2. Penilaian terhadap kebutuhan, kerusakan dan kerugian
2. Apabila SOP ini tidak dilaksanakan berdampak terlambatnya penanganan
terhadap korban bencana
1. SOP ini dibuat untuk dapat di ketahui secara cepat dan tepat situasi
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penangggulangan Bencana Daerah
Bidang Kedaruratan dan Logistik
Prosedur Kaji Cepat Dan Tepat Terhadap Lokasi, Kerusakan, Kerugian dan Sumber Daya
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid- Petugas operasional
1 Mendapatkan informasi terjadinya bencana - Sarana tranportasi 15 mnt Terperoleh informasi
- alat komunikasi
Teridentifikasi korban
2 Mengidentifikasikan cakupan lokasi bencana, korban, Melakukan identifikasi 15 mnt bencana
kerusakan dan kerugian
3 Menginventarisasikan dan mendata korban bencana Melakukan inventarisasi 30 mnt Terperolehnya data bencana
dan pendataan
4 Mengkoordinasikan dengan instansi terkait Protap instansi terkait 45 mnt Terkoordinasinya instansi
terkait
5 Melakukan kaji cepat dan tepat kondisi bencana Y/T Notulen rapat tim tentang 45 mnt Terwujudnya analisa kaji
analisa rencana kegiatan cepat dan tepat
6 Melakukan penentuan status bencana T/Y Notulen rapat tim 30 mnt Terperolehnya status
bencana
7 Melaksanakan saran yang tepat dalam penanganan T/Y Kebijakan penanganan 30 mnt Terwujudnya penanganan
bencana bencana
8 Melakukan Pelaporan T Draf laporan 15 mnt Terlapornya hasil kaji cepat
Y
9 Mendokumentasikan laporan dan data kaji cepat Draf laporan data base 15 mnt Tersimpannya data base dan
dan arsip surat arsip surat
10 Menyelesaikan Proses
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Tata Cara Pemberian Bantuan Pemenuhan Kebutuhan
Sarpras Penanggulangan Bencana
SEKSI LOGISTIK
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang 24 tahun 2007 tentang penanggulangan Bencana 1. Memiliki kemampuan Teknis Operasional (Pasukan)
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Tanggap Darurat
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang Mitigasi
4. Peraturan Presiden No. 8 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan
Bencana
5. Permendagri No. 46 tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja BPBD
6. PERKA BNPB No. 6 tahun 2008 tentang Pedoman Dana Siap Pakai
7. PERKA BNPB No. 7 tahun 2008 tentang Pedoman Tata Cara Pemberian Bantuan
Pemenuhan Kebutuhan Dasar
8. Kepmenkes No. 979 tahun 2001 tentang Protap Yankes Penanganan Bencana
dan Pengungsi
9. Kepmen Pemukiman Dan PU No. 534 tahun 2001 tentan Pedoman Penentuan
Standart Pelayanan Minimal Bidang Bidang Penataan Ruang, Perumahan
Dan Pemukiman Dan PU
10. Kepdirjen Bantuan Dan Jaminan Sosial Dep. Sosial RI No. 57 Tahun 2003
tentang Pedoman Umum Bantuan Sosial Korban Bencana Alam
11. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
12. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
13. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
14. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. Sarana Transportasi dan Alat Komunikasi
2. Logistik: Sandang, pangan, air bersih, penerangan, alat/perkakas rumah tangga, kompor
Komando Tanggap Darurat Bencana Dan SOP Penugasan Tim Reaksi Cepat 3. Obat-obatan
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1. Data jumlah korban bencana
kebutuhan dasar korban bencana 2. Jumlah bantuan yang akan disalurkan sesuai kebutuhan
2. Apabila pos ini tidak dilaksanakan berdampak kurangnya pasokan
kebutuhan dasar korban bencana
1. SOP ini dibuat untuk pedoman dalam pemberian bantuan dan pemenuhan
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit KerjaBidang Kedaruratan dan Logistik
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara dengan SOP Pembentukan
Prosedur Tata Cara Pemberian Bantuan Pemenuhan Kebutuhan Dasar
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid- Petugas operasional
1 Mendapatkan informasi terjadinya bencana - Sarana prasarana 15 mnt Terdapatnya bencana
- Alat Komunikasi
Petugas/pejabat terkait Terperolehnya informasi
2 Melakukan pengkajian secara cepat dan tepat 30 mnt korban
terhadap lokasi kerusakan dan sumber daya
Diketahui informasi Terpenuhinya data bencana
3 Melakukan inventarisasi dan pendataan korban korban bencana 45 mnt
bencana
4 Melakukan koordinasi dengan instansi terkait Protap instansi terkait 60 mnt Terkoordinasinya instansi
terkait
5 Melaksanakan pemenuhan kebutuhan dasar Adanya logistik 60 mnt Terpenuhinya pemenuhan
kebutuhan dasar
6 Melaporkan hasil pemberian bantuan T Draf korban bencana 30 mnt Terlapornya pelaksanaan
dan penerima bantuan pemberian bantuan
Y
7 Mendokumentasikan pelaporan dan data base Data base bencana dan 30 mnt Tersimpannya data base
korban bencana arsip surat dan arsip surat
8 Menyelesaikan Proses
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Pelaksana Mutu Baku
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana
SEKSI KESIAPSIAGAAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang No.24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana 1. Memiliki penyiapan Data Base, Pedoman Kebijakan Pencegahan dan Kesiapsiagaan
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Penanggulangan Bencana
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 33 Tahun 2006 tentang Pedoman
Umum Mitigasi Bencana
5. Perka BNPB Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan Rencana
Penanggulangan Bencana
6. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
7. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
8. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
9. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. RPJMD
2. Rencana Strategis (Renstra)
3. Database BPBD Provinsi NTB dan Instansi terkait
Peringatan Pencatatan dan pendataan
SOP yang sudah diformat dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
lanjut diteruskan kepada Bagian Organisasi dan menjadi pedoman BPBD untuk pelaksanaannya
Penyusunan SOP ini dibuat untuk menjadi pedoman langkah dalam pelaksanaan
Pencegahan
Jika SOP ini tidak tersusun akan mengakibatkan terganggunya Program Pra
Bencana
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit KerjaBidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Pasca bencana
SOP Kajian Risiko Bencana
Prosedur Pencegahan Kejadian BencanaNo. Kegiatan Keterangan
sub bid Ka. Bid. ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
1 Terdapat potensi bencana Laporan dari instansi 15 mnt Laporan/Informasi potensi
yang berkompeten bencana
2 Melakukan kajian risiko bencana Laporan Kajian Risiko 1 hari Kajian Risiko Bencana
Bencana
Menilai kajian risiko bencana untuk tahap kegaiatan Laporan Kajian Risiko Disposisi
3 kesiapsiagaan selanjutnya Bencana 30 mnt
4 Membuat Perencanaan siaga (continjency planning ) Kajian Risiko Bencana 5 hari Rencana Kontinjensi
5 Melakukan penilaian terhadap perencanaan siaga untuk Rencana Kontinjensi 30 mnt Disposi
melakukan tindakan kesiapsiagaan selanjutnya
6 Memobilisasi sumber daya (resource mobilitation ) 7 hari Data Sumber Daya Dae
rah/Sektor yg dpt di
mobilisasi
7 Menilai hasil mobilisasi sumber daya untuk Data sumber daya 30 mnt Disposisi
melakukan tindakan kesiapsiagaan lainnya
8 Melaksaksanakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Modul pelatihan dan 7 hari masyarakat memahami
(training & education) instruktur/pelatih dan terlatih menghadapi
potensi bencana
9 Melakukan penilaian terhadap hasil pendidikan & pelatihan Laporan hasil penyeleng 30 mnt Disposisi
untuk melakukan tindakan kesiapsiagaan lainnya daran diklat
10 Melakukan Koordinasi Undangan rapat 5 hari Pembentukan Forum Koor
dinasi, Rencana Terpadu
11 Menilai hasil pelaksanaan koordinasi untuk Keputusan/hasil koordi- 30 mnt Disposisi
melakukan tindakan kesiapsiagaan lainnya nasi
12 Mekanisme Respon (response mechanism ) 5 hari Pembentukan Posko, TRC
Menentukan IC
13 Menilai hasil pelaksanaan mekanisme respon untuk 30 mnt
melakukan tindakan kesiapsiagaan lainnya
14 Peringatan Dini (early warning) Sarana-prasarana, sis 5 hari Membangunan sistem
tem peringatan dini peringatan dini
15 Menilai hasil pelaksanaan peringatan dini 30 mnt efektifitas sarana/prasa
melakukan tindakan kesiapsiagaan lainnya rana peringatan dini
16 Manajemen informasi (information system ) 5 hari Membangun jaringan infor
masi bencana yg mudah
diakses
Mutu BakuPelaksana
No. Kegiatan Keterangan
sub bid Ka. Bid. ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
Mutu BakuPelaksana
17 Menilai hasil pelaksanaan manajemen informasi 30 mnt
melakukan tindakan kesiapsiagaan lainnya
18 Gladi/Simulasi (drilling/simulation) TOR Gladi 2 hari Gladi/simulasi
19 Selesai
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Pencegahan Kejadian Bencana
SEKSI PENCEGAHAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang No.24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana 1. Memiliki penyiapan Data Base, Pedoman Kebijakan Pencegahan dan Kesiapsiagaan
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Penanggulangan Bencana
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 33 Tahun 2006 tentang Pedoman
Umum Mitigasi Bencana
5. Perka BNPB Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan Rencana
Penanggulangan Bencana
6. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
7. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
8. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
9. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. RPJMD
2. Rencana Strategis (Renstra)
3. Database BPBD Provinsi NTB dan Instansi terkait
Peringatan Pencatatan dan pendataan
SOP yang sudah diformat dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
lanjut diteruskan kepada Bagian Organisasi dan menjadi pedoman BPBD untuk pelaksanaannya
Penyusunan SOP ini dibuat untuk menjadi pedoman langkah dalam pelaksanaan
Pencegahan
Jika SOP ini tidak tersusun akan mengakibatkan terganggunya Program Pra
Bencana
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit KerjaBidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Pasca bencana
SOP Kajian Risiko Bencana
Prosedur Pencegahan Kejadian BencanaNo. Kegiatan Keterangan
sub bid Ka. Bid. ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
1 Menerima informasi/laporan adanya potensi bencana Laporan dari instansi 15 mnt Laporan/Informasi potensi
yang berkompeten bencana
2 Melakukan kajian risiko bencana Laporan Kajian Risiko 1 hari Kajian Risiko Bencana
Bencana
Menilai kajian risiko bencana Laporan Kajian Risiko Kajian Risiko Bencana
3 Bencana 30 mnt
Mempersiapkan rapat koordinasi Disposisi Kalak Undangan Rapat
4 05 mnt
Rapat koordinasi bersama lembaga/instansi Keputusan Rapat : Notulensi Rapat
5 terkait, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan - Pencegahan struktural 1 hari
- Pencegahan Non Struk
tural
6 Menyusun rencana upaya pencegahan Struktural dan Non Rencana Kegiatan Pence 3 hari Rencana Kegiatan Pence
Struktural gahan gahan
7 Melaksanakan kegiatan pencegahan 7 hari - Bangunan
Rencana Kegiatan Pence - Peraturan, Pemasangan
gahan Tanda bahaya, pelatihan
dsb
8 Selesai
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Pengerahan SDM, Peralatan & Logistik
SEKSI LOGISTIK
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang 24 tahun 2007 tentang penanggulangan Bencana 1. Memiliki kemampuan Teknis Operasional (Pasukan)
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan 2. Memiliki kompetensi di Bidang Tanggap Darurat
Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang Mitigasi
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan
Bencana
4. Peraturan Presiden No. 8 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana
5. Permendagri No. 46 tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi
Dan Tata Kerja BPBD
6. PERKA BNPB No. 9 tahun 2008 tentang Prosedur Tetap Tim Reaksi Cepat
7. PERKA BNPB No. 10 tahun 2008 tentang Komando Tanggap Darurat
Bencana
8. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
9. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
10. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
11. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. Sarana Transportasi, ambulans, alat komunikasi, unit Rescue dan lampu penerangan
2. Sarana pendukung lainnya
Komando Tanggap Darurat Bencana Dan Penugasan Tim Reaksi Cepat
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1. Formulir pencatatan
dan evakuasi 2. Data korban bencana
2. Apabila SOP ini tidak dilaksanakan berdampak tidak maksimalnya 3. Foto dan dokumentasi lainnya
upaya penyelamatan dan evakuasi
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara dengan SOP Pembentukan
1. SOP ini dibuat untuk menjadi pedoman dalam pelaksanaan penyelamatan
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit KerjaBidang Kedaruratan dan Logistik
Prosedur Pengerahan SDM, peralatan dan logistik
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid- Petugas operasional
1 Menerima informasi terjadinya bencana - Sarana tranportasi 15 mnt Terperoleh informasi
- alat komunikasi
2 Melakukan identifikasi cakupan lokasi bencana, Melakukan identifikasi 15 mnt Teridentifikasi kondisi di
korban, kerusakan dan kerugian lapangan
3 Melakukan inventarisasi dan pendataan korban Melakukan inventarisasi 30 mnt Terinventarisasi data bencana
bencana dan pendataan
4 Melakukan koordinasi dengan instansi terkait Protap instansi terkait 30 mnt Terkoordinasinya instansi
terkait
5 Melakukan kaji cepat dan tepat kondisi bencana T/Y Notulen rapat tim tentang 30 mnt Terwujudnya rencana kegiatan
analisa rencana kegiatan pengerahan SDM, Peralatan
dan logistik
6 Mengerahkan SDM, peralatan dan logistik T/Y Melakukan persiapan 60 mnt Terlaksananya pengerahan
SDM, peralatan dan logistik
7 Melakukan penentuan status bencana T/Y Notulen rapat tim 30 mnt Terperolehnya status bencana
8 Melakukan pelaporan kegiatan T Draf laporan 15 mnt Terlapornya pelaksanaan
kegiatan
Y
9 Mendokumentasikan laporan dan arsip Data base dan arsip surat 15 mnt Tersimpannya data base dan
arsip surat
10 Menyelesaikan Proses
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Operasi Standar Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bencana
SEKSI KEDARURATAN
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang 24 tahun 2007 tentang penanggulangan Bencana 1. Memiliki kemampuan Teknis Operasional (Pasukan)
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan 2. Memiliki kompetensi di Bidang Tanggap Darurat
Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang Mitigasi
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan
Bencana
4. Peraturan Presiden No. 8 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana
5. Permendagri No. 46 tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi
Dan Tata Kerja BPBD
6. PERKA BNPB No. 9 tahun 2008 tentang Prosedur Tetap Tim Reaksi Cepat
7. PERKA BNPB No. 10 tahun 2008 tentang Komando Tanggap Darurat
Bencana
8. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
9. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
10. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
11. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. Sarana Transportasi, ambulans, alat komunikasi, unit Rescue dan lampu penerangan
2. Sarana pendukung lainnya
Komando Tanggap Darurat Bencana Dan Penugasan Tim Reaksi Cepat
Peringatan Pencatatan dan pendataan
1. Formulir pencatatan
dan evakuasi 2. Data korban bencana
2. Apabila SOP ini tidak dilaksanakan berdampak tidak maksimalnya 3. Foto dan dokumentasi lainnya
upaya penyelamatan dan evakuasi
1. SOP ini dibuat untuk menjadi pedoman dalam pelaksanaan penyelamatan
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara dengan SOP Pembentukan
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Bidang Kedaruratan dan Logistik
Prosedur Operasi Standar Penyelamatan Dan Evakuasi Korban Bencana
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid- Petugas operasional
1 Mendapatkan informasi terjadinya bencana - Sarana prasarana 15 mnt Terdapatnya bencana
- Rescue Unit
- Alat Komonikasi
Petugas/pejabat terkait Terperolehnya informasi
2 Melakukan identifikasi cakupan lokasi, korban, kerusakan Tustel, Handycam 15 mnt korban
sarpras, gangguan pelayanan umum dan SDA
- Petugas/pejabat Terkoordinasinya
3 Melakukan koordinasi dengan instansi terkait Y/T terkait 30 mnt instansi terkait
- Protap instansi
terkait
4 Melaksanakan kaji cepat dan tepat Y/T - Notulen 30 mnt Terwujudnya analisa
- Analisa tindakan kaji cepat dan tepat
upaya penyelamatan
- Petugas/aparat Terlaksananya upaya
5 Melaksanakan penyelamatan dan evakuasi korban bencana terkait, sarpras, 45 mnt penyelamatan dan
Y/T Rescue Unit, alat evakuasi korban
komunikasi
6 Melakukan pemenuhan kebutuhan dasar Adanya logistik 30 mnt Terpenuhinya kebutuhan
T/Y dasar
7 Melakukan pelaporan pelaksanaan T Draf laporan 15 mnt Terkirimnya laporan
pelaksanaan penyelamatan
Y dan evakuasi korban
8 Mendokumentasikan laporan kegiatan Data base penyelamatan 10 mnt Tersimpannya data base
korban, evakuasi dan dan arsip surat
arsip surat
9 Menyelesaikan proses
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Prosedur Perumusan Kebijakan Program Rehabilitasi BPBD Provinsi NTB
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid
1 Mempersiapkan rapat koordinasi Surat Undangan 30 mnt Lancarnya pelaksanaan
Daftar Hadir rapat koordinasi
2 Melakukan Rapat koordinasi antar SKPD maupun T Rencana Teknis 5 jam Terkoordinasinya
stakeholder terkait tugas Rehabilitasi masing-masing SKPD rencana kegiatan
Y Rehabilitasi
3 Menyampaikan rencana teknis tugas rehabilitasi Rencana Teknis 60 mnt adanya penjelasan
masing-masing SKPD resmi dari semua SKPD
yang hadir
4 Merumuskan dalam bentuk kebijakan kegiatan Notulen Rapat 30 mnt tercapainya
Rehabilitasi kesepakatan rencana
keg. Rehabilitasi
5 Melaporkan hasil kebijakan Rehabilitasi T Dokumen Kebijakan 15 mnt Terwujudnya sebuah
Rehabilitasi dokumen Rehabilitasi
Y
6 Memohonkan Penandatanganan dokumen kebijakan 15 mnt Adanya sebuah
Rehabilitasi Dokumen Kebijakan dokumen Rehabilitasi
T Rehabilitasi
Y
7 Melakukan pengiriman Dokumen Kebijakan 1 hari Tersosialisasinya
Rehabilitasi dokumen Rehabilitasi
8 Melakukan pengarsipan dokumen Dokumen Kebijakan 15 mnt Tersimpannya dokumen
Rehabilitasi rekonstrusi dengan baik
9 Menyelesaikan kegiatan
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Koordinasi pada saat Rehabilitasi dengan Instansi Terkait
SEKSI REHABILITASI
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang No.24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana 1. Memiliki penyiapan bahan perumusan kebijakan program Rehabilitasi
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Rehabilitasi
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang perencanaan
4. PERKA BNPB No. 11 tahun 2008 tentang Pedoman Rehabilitasi dan
Rekonstruksi Pasca Bencana
5. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
6. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
7. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
8. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. RPJMD
2. Rencana Strategis (Renstra)
SOP ini berkaitan erat dengan SOP Penyusunan Program rehabilitasi 3. Peraturan Kepala BNPB No. 11 tahun 2008
4. Database BPBD Provinsi NTB dan Instansi terkait
Peringatan Pencatatan dan pendataan
POS yang sudah diformat dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
lanjut diteruskan kepada Bagian Organisasi dan menjadi pedoman BPBD untuk
pelaksanaannya
Pasca bencana
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara Tanggap Darurat dengan Rehabilitasi
Penyusunan POS ini dibuat untuk menjadi pedoman langkah dalam pelaksanaan
Rehabilitasi
Jika POS ini tidak tersusun akan mengakibatkan terganggunya Program Rehabilitasi
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit KerjaBidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Perumusan Kebijakan Rehabilitasi
SEKSI REHABILITASI
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang No.24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana 1. Memiliki penyiapan bahan perumusan kebijakan program Rehabilitasi
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Rehabilitasi
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang perencanaan
4. PERKA BNPB No. 11 tahun 2008 tentang Pedoman Rehabilitasi dan
Rekonstruksi Pasca Bencana
5. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
6. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
7. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
8. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. RPJMD
2. Rencana Strategis (Renstra)
SOP ini berkaitan erat dengan SOP Penyusunan Program rehabilitasi 3. Peraturan Kepala BNPB No. 11 tahun 2008
4. Database BPBD Provinsi NTB dan Instansi terkait
Peringatan Pencatatan dan pendataan
SOP yang sudah diformat dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
lanjut diteruskan kepada Bagian Organisasi dan menjadi pedoman BPBD untuk pelaksanaannya
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara Tanggap Darurat dengan Rehabilitasi
Jika SOP ini tidak tersusun akan mengakibatkan terganggunya Program Rehabilitasi
Penyusunan SOP ini dibuat untuk menjadi pedoman langkah dalam pelaksanaan
Rehabilitasi
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Pasca bencana
Prosedur Koordinasi pada saat Rehabilitasi dg Instansi Terkait BPBD Provinsi NTB
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid
1 Menentukan peralihan masa tanggap darurat SOP Rehabilitasi 30 mnt Terjaminnya rasa
menjadi masa rehabilitasi nyaman korban
2 Melakukan koordinasi dengan instansi terkait SOP Semua Instansi 1 hari Terkoordinirnya
keterpenuhinyanya kebutuhan standar minimum terkait Instasi pelaksana
3 Melaporkan dan menyiapkan sumbangan awal Notulen hasil rapat 15 mnt adanya laporan tertulis
T koordinasi dan kesiapan pelaks.
pemberian sumbangan
Y
4 Menyerahkan sumbangan awal Sumbangan yang 30 mnt terpenuhi standar
akan diberikan minimal
5 Melakukan pelaporan awal hasil sumbangan dan Database sumbangan 1 hari Terpenuhi database
jumlah korban Database jumlah daerah bencana dan
korban jumlah korban
6 Membuatkan laporan resmi Database 1 hari Terlaporkannya situasi
T sebenarnya daerah
bencana
Y
7 Menyerahkan sumbangan Rehabilitasi dari Database dan 3 hari Terpenuhinya
instansi terkait sumbangan sumbangan standar
minimal korban
8 Melakukan pengarsipan semua laporan dan arsip surat dan 1 hari tersimpannya database
database korban database daerah bencana dan
korban
9 Menyelesaikan Kegiatan
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Prosedur Perumusan Kebijakan Program Rehabilitasi BPBD Provinsi NTB
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid
1 Mempersiapkan rapat koordinasi Surat Undangan 30 mnt Lancarnya pelaksanaan
Daftar Hadir rapat koordinasi
2 Melakukan Rapat koordinasi antar SKPD maupun T Rencana Teknis 5 jam Terkoordinasinya
stakeholder terkait tugas Rehabilitasi masing-masing SKPD rencana kegiatan
Y Rehabilitasi
3 Menyampaikan rencana teknis tugas rehabilitasi Rencana Teknis 60 mnt adanya penjelasan
masing-masing SKPD resmi dari semua SKPD
yang hadir
4 Merumuskan dalam bentuk kebijakan kegiatan Notulen Rapat 30 mnt tercapainya
Rehabilitasi kesepakatan rencana
keg. Rehabilitasi
5 Melaporkan hasil kebijakan Rehabilitasi T Dokumen Kebijakan 15 mnt Terwujudnya sebuah
Rehabilitasi dokumen Rehabilitasi
Y
6 Memohonkan Penandatanganan dokumen kebijakan 15 mnt Adanya sebuah
Rehabilitasi Dokumen Kebijakan dokumen Rehabilitasi
T Rehabilitasi
Y
7 Melakukan pengiriman Dokumen Kebijakan 1 hari Tersosialisasinya
Rehabilitasi dokumen Rehabilitasi
8 Melakukan pengarsipan dokumen Dokumen Kebijakan 15 mnt Tersimpannya dokumen
Rehabilitasi rekonstrusi dengan baik
9 Menyelesaikan kegiatan
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Koordinasi pada saat Rehabilitasi dengan Instansi Terkait
SEKSI REHABILITASI
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang No.24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana 1. Memiliki penyiapan bahan perumusan kebijakan program Rehabilitasi
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Rehabilitasi
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang perencanaan
4. PERKA BNPB No. 11 tahun 2008 tentang Pedoman Rehabilitasi dan
Rekonstruksi Pasca Bencana
5. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
6. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
7. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
8. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. RPJMD
2. Rencana Strategis (Renstra)
SOP ini berkaitan erat dengan SOP Penyusunan Program rehabilitasi 3. Peraturan Kepala BNPB No. 11 tahun 2008
4. Database BPBD Provinsi NTB dan Instansi terkait
Peringatan Pencatatan dan pendataan
POS yang sudah diformat dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
lanjut diteruskan kepada Bagian Organisasi dan menjadi pedoman BPBD untuk
pelaksanaannya
Pasca bencana
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara Tanggap Darurat dengan Rehabilitasi
Penyusunan POS ini dibuat untuk menjadi pedoman langkah dalam pelaksanaan
Rehabilitasi
Jika POS ini tidak tersusun akan mengakibatkan terganggunya Program Rehabilitasi
SATUAN KERJABadan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit KerjaBidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Nomor SOP / /BPBD-NTB/VIII/2015
Tanggal Pembuatan 25 Agustus 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif
Disahkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Nama SOP SOP Perumusan Kebijakan Rehabilitasi
SEKSI REHABILITASI
Dasar Hukum Kualifikasi pelaksana
1. Undang - Undang No.24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana 1. Memiliki penyiapan bahan perumusan kebijakan program Rehabilitasi
2. PP No. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana 2. Memiliki kompetensi di Bidang Rehabilitasi
3. PP No. 22 tahun 2008 tentang Pendanaan dan Pengelolaan Bantuan Bencana 3. Memiliki kompetensi di Bidang perencanaan
4. PERKA BNPB No. 11 tahun 2008 tentang Pedoman Rehabilitasi dan
Rekonstruksi Pasca Bencana
5. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 10 Tahun 2011 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai bagian dari Perangkat Daerah
Prov. Nusa Tenggara Barat
6. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Bencana
7. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009 tentang
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi NTB
8. Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko Bencana
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1. RPJMD
2. Rencana Strategis (Renstra)
SOP ini berkaitan erat dengan SOP Penyusunan Program rehabilitasi 3. Peraturan Kepala BNPB No. 11 tahun 2008
4. Database BPBD Provinsi NTB dan Instansi terkait
Peringatan Pencatatan dan pendataan
SOP yang sudah diformat dimohonkan tanda tangan Kepala Pelaksana Badan
lanjut diteruskan kepada Bagian Organisasi dan menjadi pedoman BPBD untuk pelaksanaannya
SOP ini disusun berdasarkan keterkaitan antara Tanggap Darurat dengan Rehabilitasi
Jika SOP ini tidak tersusun akan mengakibatkan terganggunya Program Rehabilitasi
Penyusunan SOP ini dibuat untuk menjadi pedoman langkah dalam pelaksanaan
Rehabilitasi
SATUAN KERJA
Unit Kerja
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Pasca bencana
Prosedur Koordinasi pada saat Rehabilitasi dg Instansi Terkait BPBD Provinsi NTB
No. Kegiatan Keterangan
sub bid/ sekretaris/ ka lak. Badan Kelengkapan Waktu Output
sub bag kabid
1 Menentukan peralihan masa tanggap darurat SOP Rehabilitasi 30 mnt Terjaminnya rasa
menjadi masa rehabilitasi nyaman korban
2 Melakukan koordinasi dengan instansi terkait SOP Semua Instansi 1 hari Terkoordinirnya
keterpenuhinyanya kebutuhan standar minimum terkait Instasi pelaksana
3 Melaporkan dan menyiapkan sumbangan awal Notulen hasil rapat 15 mnt adanya laporan tertulis
T koordinasi dan kesiapan pelaks.
pemberian sumbangan
Y
4 Menyerahkan sumbangan awal Sumbangan yang 30 mnt terpenuhi standar
akan diberikan minimal
5 Melakukan pelaporan awal hasil sumbangan dan Database sumbangan 1 hari Terpenuhi database
jumlah korban Database jumlah daerah bencana dan
korban jumlah korban
6 Membuatkan laporan resmi Database 1 hari Terlaporkannya situasi
T sebenarnya daerah
bencana
Y
7 Menyerahkan sumbangan Rehabilitasi dari Database dan 3 hari Terpenuhinya
instansi terkait sumbangan sumbangan standar
minimal korban
8 Melakukan pengarsipan semua laporan dan arsip surat dan 1 hari tersimpannya database
database korban database daerah bencana dan
korban
9 Menyelesaikan Kegiatan
Ditetapkan : di Mataram
Pada tanggal : Agustus 2015
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
Mutu BakuPelaksana
N
E
G
E
R
I
,
G
A
M
A
W
A
N
PELAYANAN ADMINISTRASI SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR
SOP ........... Nomor SOP PEMERINTAH KOTA MADIUN
SEKRETARIAT DAERAH JL.Pahlawan 37 Madiun Kode Pos 63116 Telp (0351) 462756 FAX (0351)457331 Website Http://www.madiunkota.go.id
Tgl Pembuatan
Tgl Revisi
Tgl Pengesahan
Jabatan eselon III Disahkan Oleh
Pelayanan Administrasi Surat Masuk dan Surat Keluar Nama SOP
Kualifikasi Pelaksana Dasar Hukum 1. Peraturan Walikota Nomor 25 Tahun 2010
Tentang .......................... 2. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor .....Tahun........ Tentang ..........................
Peralatan/Perlengkapan Keterkaitan 1. Buku Agenda 2. Ekspedisi 3. Lembar Disposisi
Lintas Bidang
Pencatatan dan Pendataan Peringatan : : : :
1. Kabag 2. kasubag 3. Staf
1. Keterlambatan informasi. 2. Pengadministrasian surat masuk dan keluar tidak tertib yang mengakibatkan informasi tidak bisa ditindaklanjuti tepat waktu.
CONTOH
Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku
Ket
Kabag
Kasubbag
Staf
Kelengkapan
Waktu
Output
A. Administrasi Surat Masuk
1. Penerimaan surat masuk
Surat masuk
Surat diterima
2. Pencatatan surat masuk dalam buku agenda dan pemberian lembar disposisi
Buku agenda, lembar disposisi & surat
Surat dicatat dalam buku agenda dan dilengkapi lembar disposisi
3 Pengecekan surat
Surat & lembar disposisi
Lembar disposisi yang sudah diparaf
Sesuai sifat surat
4. Mendisposisikan/arahan untuk ditindaklanjuti/didistribusikan
Surat & lembar disposisi
Disposisi
5. Penerimaan,pencatatan disposisi pada berkas surat masuk
Buku agenda,surat & lembar disposisi yang telah diisi
Disposisi
6. Tindak lanjut disposisi
Surat & lembar disposisi
Surat terdokumentasi dan disposisi
B. Administrasi Surat Keluar
Kabag Kasubag Staf
1. Arahan/petunjuk Kabag kepada Kassubag untuk mengonsep Surat
Surat masuk & peraturam perundang-undangan
Disposisi
2. Membuat Surat
Konsep surat & peraturan perundang-undangan
Konsep Surat Keluar
4. Persetujuan Kasubbag dan Kepala Bagian
Nota pengajuan konsep
Paraf dan tanda tangan pada nota pengajuan konsep
5. Penyampaian Surat ke Tata Usaha
Ekspedisi Surat Keluar
Paraf pada lembar ekspedisi
6. Pencatatan, pemberian lembar disposisi untuk diajukan kepada Kepala Biro
Lembar disposisi Tanda tangan Kepala Biro
7. Pembubuhan nomor, stempel dan penggandaan Surat
Stempel, Mesin Tik, Fotocopy ,Amplop
Surat
8. Pengiriman : internal dalam kota
Ekspedisi Paraf Tanda Terima Surat
Madiun, 2011
KEPALA DINAS/BADAN/KANTOR
……………………………………..
9. Pengiriman : eksternal luar kota
Ekspedisi Paraf Tanda Terima Surat
10. Pengarsipan Surat
Ordner Arsip
NO KOMPONEN URAIAN
1 Dasar Hukum - Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan
Bencana
- Peraturan Daerah Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 9 Tahun 2009
tentang Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah
- Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 14 Tahun 2009
tentang Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah
- Peraturan Gubernur Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pengurangan Risiko
Bencana2 Persyaratan Pelayanan - Laporan Penanganan Kejadian Bencana dari BPBD Kabupaten/Kota se
NTB
3 Sistem Mekanisme dan Prosedur - Menerima Laporan Kejadian Bencana dari Masyarakat dan BPBD
Kab/Kota se NTB
4 Jam Pelayanan - 24 Jam (untuk penanganan darurat bencana)
5 Jangka Waktu Penyelesaian - Sampai Masa Transisi Tanggap Darurat berakhir
6 Biaya Tarif - -
7 Produk Pelayanan - Penanganan Pengaduan Kejadian Bencana dari Masyarakat dan BPBD
Kab/Kota.
8 Sarana Prasarana dan atau Fasilitas - Alat Tulis Kantor, Internet, Computer, Laptop, Radio Komunikasi, AC,
LCD Proyektor, kendaraan Roda 2, Mobil Operasional PB, Lemari , tenda,
Makanan Siap Saji, Papan Pengumuman dan perlengkapan PB lainnya.
9 Kompetensi Pelaksana - S2 : 5 Orang
- S1 : 18 Orang
- SLTA : 18 Orang
10 Pengawas Internal - Sekretaris Daerah
- Kepala Pelaksana
- Asisten Administrasi Umum dan Kesejahteraan Rakyat
11 Penanganan Pengaduan - Dokumen Laporan Pengaduan Kejadian Bencana dari Kab/Kota
12 Jumlah Pelaksana - 42 Orang
13 Jaminan Pelayanan - Sesuai Standar Pelayanan
14 Jaminan Keamanan dan Keselamatan
Pelayanan
- Sesuai Maklumat Pelayanan
15 Evaluasi Kinerja Pelaksana Setiap Bulan/Triwulan
Penyelenggara
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Barat
Plt. Kepala Pelaksana
Ketut Subrata, S.Adm
NIP. 19580815 198103 1 029
STANDAR PELAYANAN (SP)DESK PENGADUAN MASYARAKAT/PELAYANAN PUBLIK
PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
Recommended