SISTEMA RESPIRASI - · PDF fileEMFISEMA Perubahan bentuk paru yang disertai dengan melebarnya...

SISTEMA RESPIRASI

Disusun Oleh :

Aep Nurul Hidayah (RKM126201)

Fig. 1

Fig. 1 The respiratory system

Lobus superior

Lobus medius

Lobus inferior

Lobus superior

Lobus inferior

The right lung The left lung

Horizontal fissure

Oblique fissure

Medial aspect of the left lung

Pulmonary hilus

Pleural cavity

VENTILATION

inspiration expiration

Fig. 4 Expansion and contraction of the thoracic cage during respiration

Expiration: thoracic cavity reduced; inspiration: thoracic cavity increased

(Fig. 6)

Fig. 6 The lung lobes and the bronchial tree

Superior lobe

Middle lobe

Inferior lobe

Superior lobe

Inferior lobe

RIGHT LEFT

Primary bronchi

Terminal bronchioli

Bronchioli

(Fig. 8)

Fig.8 Respiratory lobule

TBC

Penyakit infeksi menular

yang disebabkan oleh kuman

Mycobacterium tuberculosis

ASMA

Penyempitan Saluran pernafasan yang

diakiatkan karena

1. Edema mukosa bronkhus

2. Hipersekresi mukus

3. Bronkhokonstriksi

Gejala :

Sesak nafas, nafas berbunyi, batuk

terutama malam hari

Rhinitis : Radang di mukosa Hidung

dan biasanya disebabkan oleh Virus

dengan gejala pilek, Kongesti

hidung, dan Bersin.

Fharingitis : Radang pada Faring yang

umumnya disebabkan oleh virus , tetapi

ada yang disebabkan bakteri misalnya

oleh streptococcus Beta Hemolitikus

dengan gejala demam, batuk, sesak

nafas, nyeri telan, dan faring Hiperemia.

Laringotrakheitis : Radang pada Laring

dan trakhea dengan gejala ISPA disertai

nyeri suara serak, bahkan sampai terjadi

stridor

( Penyebab tersering Hemophilius influenza

dan Stafilokokkus aureus )

Bronchitis : Radang pada Bronkhus dengan gejala khas demam, batuk, sputum, dan nyeri pada retrosternal. Penyebab terbanyak adalah virus tetapi juga disebabkan oleh Streptokokkus pneumonia, Mycoplasma Pneuminia, Hemophilus Influenza )

Pneumonia : Infeksi pada parenkhim paru

dan alveoli di paru dengan disertai nafas

cepat dan retraksi dinding dada.

Pneumonia : Infeksi pada parenkhim paru dan

alveoli di paru dengan disertai nafas cepat dan

retraksi dinding dada.

EMFISEMA

Perubahan bentuk paru yang disertai dengan

melebarnya secara tidak normal saluran udara

yang disertai kerusakan dinding kantong udara

PNEUMOTHORAX

1

1

2

EFUSI PLEURA

(PARU-PARU BASAH)

THE CIBA COLLECTION OF MEDICAL ILLUSTRATIONS, VOL 7 : RESPIRATORY SYSTEM