Tes2 kematian

Thanatology

Tes2 kematian, sudah mati jika :

Tes magnus : Tes diaphagmus : transluminesens kulit dgn senter, tidak tembus.Test ujung jariPotong arteri : tidak memancar

Tes2 berhetni respirasi :

Tes bulu ayam : tak ada nafasTes cermin : nafas tak berembunTes winslow : pakai permukaan air

Perubahan dini algor mortis (penurunan suhu tubuh)livor mortis (lebam mayat) ada pada bagian yg terendah, (hati2 keliru dgn memar trauma, lebam mayat warnanya ungu kemerahan tanda pasti kematian) smakin lama mati, semakin mantep lebamnya.rigid mortis : terjadi pertama kali pada otot2 kecil, dan menghilang sesuai urutan.Bukan rigid mortis ! :Heat/cold stiffening : cari tau kenapa ini bisa rigid juga.Cadaveric spasme : mati tenggelam.

Perubajan lanjut :Pembusukan : dimulai dari regio colon dulu/regio kanan bawah, karena dekat kulit.Adipocere : mayat mengeluarkan lemak kekuningan bau. Gali kuburan je klw mw tauMumifikasi : terjadi kalau tempat kematian super panas (tapi bukan mati karena panas ya!).

Mayat yang disimpan di ruang tertutup lebih aman dari belatung!

Autopsy

Autopsy tu mencangkup pemeriksaan luar dalam ya! Autopsi klinis : mencari penyebab kematian karena health care, di RS, malpraktek, klinik.Autopsi forensik : ini yang untuk kehakiman, forensik klinis (orang masih hidup)/medikolegal.Autopsi anatomi :

Identifikasi primer : sidik jari, gigi, DNA, salah satu aja terbukti jadi.Sekunder : apa yg dipakai mayat.

250-300 gr berat jantung