View
3
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
1
MEME POLITIK DI TWITTER
Kireyna FlorentheaProdi Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu PolitikUPN “Veteran” Yogyakarta
082333394949kireyflorenthea@gmail.com
ABSTRAK
Meme merupakan suatu tren yang mendunia. Tidak hanya dari sisi jenaka, meme juga
dapat menyampaikan suatu pendapat atau kritikan. Dalam penelitian ini
mengidentifikasi jenis–jenis meme politik yang ada di twitter, mengetahui pengaruh
meme politik terhadap pihak yang dijadikan meme setelah memenya beredar dan m
endeskripsikan meme sebagai sarana menyalurkan gagasan dalam aktifitas politik di
Indonesia. Penelitian ini ditujukan untuk menjawab bagaimana meme digunakan
untuk menjadi sarana menyalurkan gagasan dalam aktifitas politik di Indonesia?
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif karena data yang ingin diambil bertipe
deskriptif dan berbeda antar subjek sehingga tidak dapat disamakan atau dihitung
dengan angka. Data yang diperoleh dari subjek penelitian adalah data yang diperoleh
dari hasil wawancara dan atau observasi. Hasil penelitian membuktikan bahwa meme
menjadi sarana penyampaian opini yang mana penyampaian opini ini yang tidak
memiliki batasan dan sudah tidak memiliki batasan lagi, dan meme politik dalam
keadaan tertentu dapat mengakibatkan dampak yang disebut post-truth.
Kata kunci : Meme, Politik, Twitter, Berpikir Kritis
2
PENDAHULUAN
Istilah meme berasal dari kata Yunani kuno yaitu mimeme yang artinya hal
yang dapat ditiru. Dawkins mengartikan bahwa meme adalah nada, gagasan,
ungkapan- ungkapan, busana pakaian, cara membuat pot atau lengkungan bangunan.
(Dawkins, 1999:192). Richard Brodie menyebutkan bahwa meme secara kognitif
menurut Dennett adalah gagasan, jenis gagasan yang kompleks, yang membentuk
dirinya sendiri menjadi satuan yang khas dan mudah diingat. Meme disebarkan
melalui wahana – wahana yang merupakan perwujudan itu sendiri. (Brodie, 2009:24).
Dapat disimpulkan bahwa meme merupakan sebuah gagasan/pendapat,
perilaku, atau gaya yang menyebar dari orang ke orang, sering kali dengan tujuan
menyampaikan sesuatu. Meme mulai terkenal di Indonesia saat muncul situs
penampung meme seperti 1cak.com dan masih berkembang sampai sekarang dengan
adanya sosial media.
Di sisi lain, politik adalah bermacam-macam kegiatan dalam suatu sistem
poIitik atau negara yang menyangkut proses menentukan tujuan-tujuan sistem itu dan
meIaksanakan tujuan-tujuan itu. Namun politik tetap membutuhkan aspirasi dari
masyarakat. Terhambatnya kebebasan berpendapat warga melalui instrument aspires
seperti Dewan Perwakilan Rakyat, Pemerintah, dan media massa telah mendorong
warga masyarakat untuk memilih media sosial sebagai sarana penyampaian aspirasi
yang mudah dan dapat diakses dengan luas (Arsyad, Nadjib, 2011). Salah satunya
menggunakan meme itu sendiri.
Twitter adalah layanan micro-blogging dan jejaring sosial online. Sejak
3
peluncuran situs pada Maret 2006, telah berkembang untuk mencakup lebih dari 500
juta pengguna (Semiocast 2012). Alat penting yang tersedia untuk pengguna Twitter
adalah simbol "#". Penggunaan # yang paling umum di berbagai bahasa
pemrograman adalah sebagai tanda/kode untuk komentar penanda untuk kumpulan
data yang menggambarkan dan memberikan informasi tentang data lain, pada
dasarnya "data tentang data
Di Twitter, di tweet, apa pun yang diketik mengikuti simbol # (hashtag) akan
membawa Anda ke halaman yang menampilkan semua tweet publik yang
menyertakan string karakter yang sama. Dengan cara ini, seseorang dapat mengklik
hashtag dan segera membaca tweet lain tentang topik yang sama. Ini memungkinkan
seseorang untuk mengikuti dan berpartisipasi dalam diskusi, yang sulit dilakukan
sebelum hashtag karena organisasi situs web. (Shapp, 2014).
Memes adalah tipe hashtag yang paling umum. Mereka sering terlihat dalam
daftar topik yang sedang tren karena sifat viral mereka, di mana seorang 'pengguna
yang mengamati munculnya meme–meme topik yang menarik mungkin cenderung
untuk mengambil tag yang terkait dengan meme dan menulis tweet-nya sendiri. pada
subjek '(Huang el al. 2010. P. 173).
Penelitian ini akan membahas tentang bagaimana meme politik yang terjadi di
Indonesia melalui media sosial Twitter, dalam penelitian akan berfokus pada meme
yang berupa tulisan dan gambar dengan cara melihat dan memilih hashtag yang
sudah masuk dalam trending topic. Subjek dari penelitian ini adalah akun–akun yang
memposting dengan menggunakan hashtag yang sudah masuk dalam trending topic.
Penelitian ini juga akan menjelaskan tentang bagaimana meme digunakan untuk
4
menjadi sarana menyalurkan gagasan dalam aktifitas politik di Indonesia.
Penggunaan meme sebagai opini tak hanya untuk yang bersifat lucu saja melainkan
digunakan untuk melakukan kritik terhadap pemerintah.
Penelitian ini menggunakan Teori Budaya Partisipatif dalam media baru yang
dikemukankan oleh Henry Jenkins. Jenkins berpendapat bahwa dalam Participatory
Media Culture, orang mampu secara kreatif menanggapi isi media dengan
menciptakan komoditas budaya mereka sendiri sebagai upaya mereka untuk
menguraikan dan menemukan makna di dalam produk media dan pesan yang ada.
Penelitian pertama yang berhasil peneliti temukan adalah penelitian yang
dilakukan oleh Dr. Anushka Kulkarni (2017) yang berjudul “Internet meme and
Political Discourse: A study on the impact of internet meme as a tool in
communicating political satire”. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa sebagian
besar sampel meme dapat dijadikan sebagai media komunikasi serta menjadi alat
untuk wacana politik. Meme diproduksi dan didistribusikan oleh partai-partai politik
sebagai bagian dari kampanye mereka. Ada juga digunakan sebagai alat propaganda.
Penelitian kedua yang menjadi rujukan merupakan penelitian yang dilakukan
oleh Fitrie Handayani, Siti Dewi Sri Ratna Sari, Wira Respati yang berjudul “The Use
of Meme as a Representation of Public Opinion in Social Media: A Case Study of
Meme About Bekasi in Path and Twitter”. Hasil dari penelitian menunjukan b bahwa
opini publik bisa diwakilkan dalam bentuk meme. Sebuah meme juga dapat mewakili
lebih dari satu opini atau kritik, terlebih lagi meme memiliki cara untuk mengkritik
dengan guyunon, ini menyebabkan semua informan setuju bahwa meme memiliki
bentuk yang lebih keren dan bisa membuat seseorang menjadi terkenal.
5
METODE PENELITIAN
Penelitian ini berjenis penelitian deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dari
subjek penelitian adalah data yang diperoleh dari hasil wawancara dan atau observasi,
sehingga peneliti harus turun ke lapangan untuk memperoleh data. Hasil akhir dari
penelitian kualitatif dituangkan dalam bentuk laporan tertulis. Laporan tersebut agak
fleksibel karena tidak ada ketentuan baku tentang struktur dan bentuk laporan hasil
penelitian kualitatif.
Studi kasus (case studies) bukan merupakan suatu metode ilmiah yang
spesifik, melainkan lebih merupakan suatu metode yang lazim diterapkan untuk
memberikan penekanan pada spesifikasi dan unit-unit atau kasus-kasus yang diteIiti.
(Pawito, 2008:140-141).
Subjek dalam penelitian ini adalah orang yang membuat, orang yang
menyebarkan atau pengamat meme politik yang telah ditentunkan oleh peneliti.
Objek dalam penelitian ini adalah meme politik. Meme politik yang diteliti
merupakan meme hashtag yang telah memasuki trending topic twitter.
Meme tersebut berbentuk teks dan gambar. Meme politik yang dimaksud
adalah meme yang ada di dalam hashtag #HoaxMembangun, #SaveTiangListrik,
#SiapPakEdy, dan #JendralKardus vs #JendralBaper.
Data primer dikumpulkan sendiri oleh peneliti langsung dari sumber pertama
atau tempat objek penelitian dilakukan. Dalam penelitian ini data primer akan
didapatkan dengan cara wawancara dengan subjek penelitian dan observasi terhadap
objek penelitian. Pihak yang akan dijadikan narasumber untuk diwawancarai
6
merupakan orang yang memposting dengan hashtag yang pertama kali, orang yang
dipandang mengerti dunia politik dalam hal ini berarti pengamat politik. Wawancara
akan dilakukan dengan netizen :
1. daraprayoga_ untuk meme #HoaxMembangun,
2. @Ricky_Hf untuk meme #SaveTiangListrik dan
3. @jek untuk meme #SiapPakEdy
4. @chawirrr untuk meme #JendralKardus
5. #JenderalBaper akan dilakukan wawancara dengan @kondekturbus_
Pengamatan terhadap akun twitter digunakan untuk mengamati bahasa yang
ditampilkan oleh pengunggah cuitan tersebut. Bahasa yang terdapat dalam cuitan tersebut
dapat digunakan sebagai indikator apakah cuitan yang dipostingkan memiliki artian yang
lebih mendalam atau tidak. Sedangkan, data sekunder dalam penelitian ini adalah literatur,
artikel, jurnal serta situs di internet yang berkenaan dengan penelitian yang dilakukan.
Penelitian ini akan menggunakan teknik analisis data model Miles dan
Huberman. Analisis data menurut Miles dan Huberman terdiri dari reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan (Sugiyono, 2016: 246). Sebelum
melakukan reduksi data, peneliti harus melakukan antisipatori.
Reduksi Data adalah teknik pencatatan secara teliti dan rinci. Seperti telah
dikemukakan, semakin lama peneliti ke lapangan, maka jumlah data akan semakin
banyak, komplek data. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang
pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Penyajian
data dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam uraian singkat,
7
bagan, flowchart, dan lain-lain. Bentuk yang paling sering digunakan untuk
menyajikan data penelitian kualitatif adalah teks berbentuk narasi. Dengan
menyajikan, maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi.
Penarikan Kesimpulan Kesimpulan yang diperoleh oleh peneliti merupakan
kesimpulan awal dan kemungkinan berubah ketika terdapat bukti kuat pada saat
pengumpulan data berikutnya. Jika data yang diperoleh menunjukkan hasil yang
sama dengan kesimpulan awal, maka kesimpulan tersebut dapat bertahan.
Kesimpulan mungkin menjawab rumusan masalah dan mungkin juga tidak karena
kondisi penelitian kualitatif yang subjektif sehingga penelitian mampu berubah di
tengah jalan.
HASIL PENELITIAN
Objek dalam penelitian ini adalah meme politik. Meme politik yang diteliti
merupakan meme hashtag yang telah memasuki trending topic twitter. Meme politik
yang dimaksud adalah meme yang ada di dalam hashtag #SaveTiangListrik,
#HoaxMembangun, #SiapPakEdy, dan #JendralKardus vs #JendralBaper.
Peneliti telah berhasil mengidentifikasi estimasi jumlah tweet yang telah di
post ketika hashtag yang diteliti oleh peneliti memasuki trending topic, adapun
datanya ada di tabel di bawah ini:
Tabel 4.1 Data tentang meme hashtag yang diteliti.
NO Nama Hashtag Waktu Trending Jumlah Tweet
1 SaveTiangListrik Tanggal 16-18 November 2017 83.300-84.300 tweet
8
2 HoaxMembangun Tanggal 3-4 Januari 2018 44.000-45.000 tweet
3 SiapPakEdy Tanggal 23-25 September 2018 61.500-62.500 tweet
4 JenderalKardus Tanggal 8-9 Agustus 2018 13.600-14.600 tweet
Jumlah data pada tabel diatas diperoleh melalui situs pelacak hashtag keyhole.co.
1. Hashtag SaveTiangListrik
Kasus dugaan korupsi e-KTP yang dilakukan oleh Setya Novanto pada
tahun 2017 yang pada saat itu selalu mangkir ketika dipanggil Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) guna untuk melakukan pemeriksaan dari berstatus
saksi sampai tersangka. Pada tanggal 16 November 2017 pukul 18.35 WIB tiba-tiba
ada kabar bahwa Setya Novanto mengalami kecelakaan menabrak tiang listrik, meski
diakui kecelakaan namun Setya Novanto tidak dibawa ke IGD, melainkan langsung
langsung ke rawat inap VIP. Upaya menabrakan tiang listrik ternyata merupakan
salah satu siasat yang digunakan Setya Novanto untuk mangkir lagi dari panggilan
KPK.
Melihat tindakan Setya Novanto yang seperti itu membuat netizen geram
dan akhirnya muncullah #SaveTiangListrik yang ditweet oleh netizen dengan akun
@Ricky_Hf.
9
Gambar 4.5 Tweet pertama dari #SaveTiangListrik
Dalam meme tweet diatas netizen @Ricky_Hf menulis sebuah kalimat yang
menyatakan kekhawatiran namun dibarengi dengan #SaveTiangListrik. Namun
tweetnya tersebut merupakan sebuah komentar biasa yang kemudian menjadi meme
karena banyak netizen yang kemudian ikut menggunakan hashtag tersebut. Jika
dilihat lagi tweet sebelumnya bisa kita lihat netizen @ghaznavid_ mengutarakan
bahwa posisi dari tiang listrik tidaklah aman karena bisa dipenjara. Ini menunjukan
kekhawatiran @Ricky_Hf merunjuk pada tidak amannya posisi tiang listrik tersebut.
@Ricky_Hf menuturkan dalam wawancaranya meme tersebut dibuat karena
perilaku Setya Novanto yang selalu mangkir dari panggilan KPK apalagi dia khawatir
dengan drama yang dilakukan Setya Novanto sebab dia telah mengamati kejadian-
kejadian sebelum kecelakaan tersebut.
Tak hanya sampai disitu salah satu meme yang menarik untuk dilihat adalah
meme bergambar yang mana dalam meme tersebut terlihat tiang listrik berbaring di
atas kasur pasien rumah sakit.
10
Gambar 4.7 Meme gambar #SaveTiangListrik
Meme ini memiliki sindiran baik dari tulisan maupun dari gambar. Kalimat
tidak sampai amnesia, gegar otak ini merujuk pada beberapa kasus hukum yang mana
tersangka bisa bebas dari hukum karena mengalami lupa ingatan. Ini merupakan
sindiran yang dilakukan @MID_2992 kepada Setya Novanto dengan mewanti-wanti
tidak menggunakan sekenario lupa ingatan agar terbebas dari hukum.
Sedangkan kalimat luka parah merujuk pada sidang praperadilan yang mana
Setya Novanto mendadak sakit parah dan akhirnya dia bisa mangkir dari panggilan
KPK serta tidak menghadiri sidang praperadilan yang akhrinya Setya Novanto
diputuskan memenangkan praperadilan sehingga status tersangkanya hilang.
Dengan adanya meme hashtag @Ricky_Hf saat diwawancarai mengaku
untuk menyampaikan pendapat atau sebuah bentuk teguran pada pemerintah, hashtag
bisa lebih membantu agar di dengar oleh orang atau individu yang dituju, selagi itu
tidak melanggar aturan, tujuan hashtag memang untuk memudahkan orang melihat
dan menemukan apa yang disampaikan. Ketika akhirnya #SaveTiangListrik
memasuki trending topic @Ricky_Hf senang karena dia merasa terbantu agar
pendapatnya di lihat serta dia senang banyak orang akhrinya membantu untuk sama-
sama menyampaikan pendapat memalui hashtag tersebut.
Menyampaikan melalui hashtag merupakan cara yang lebih efisien dan
tidak banyak resiko berbeda dengan demo turun kejalan karena lebih berisko adanya
main fisik. @Ricky_Hf menambahkan bahwa resiko yang akan dialami jika kita
hanya bermain hashtag adalah adanya perang hashtag, perang ini dapat terjadi
apabila pihak yang dijadikan objek hashtag tidak terima sehingga berpotensi
11
memunculkan adanya hashtag balasan.
@Ricky_Hf mengaku tidak takut akan adanya pelaporan terkait meme yang
dia sebarkan, karena dia merasa hal yang di tweetkan masih dalam batas wajar,
namun dia juga setuju jika pihak Setya Novanto membuat laporan untuk meme yang
sudah diluar batas nalar, karena kurang beradab. Informan pada meme #SaveTiang
listrik adalah @Ricky_Hf. @Ricky_Hf merupakan netizen yang bergabung dengan
twitter dari bulan Maret 2017 dan hingga saat ini telah melakukan sekiranya 22 ribu
tweet dengan pengikut yang terlah mencapai lebih dari 1200.
2. Hoax Membangun
Pada tanggal 03 Januari 2018, Mayjen TNI Purn Djoko Setiadi dilantik
menjadi Ketua Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Setelah dilantik di Istana
Negara, Djoko mengatakan pada wartawan, bahwa hoax ada positif dan negatif.
“Saya juga mengimbau pada kawan-kawan, putra-putri bangsa ini, mari sebenarnya
kalau hoax itu hoax membangun kita silakan saja, tapi jangan terlalu memproteslah,
menjelek-jelekanlah, ujaran-ujaran tak pantas, saya rasa bisa pelan-pelan dikurangi.”
Setelah itu #HoaxMembangun muncul yang ditweet oleh @mouldie_sep
lalu beberapa menit kemudian diikuti pula netizen @daraprayoga_. Munculnya
#HoaxMembangun membuat trending topic baru yang dalam kumpulan tweetnya
netizen memberi contoh bagaimana hoax yang membangun dengan menggunakan
majas satire.
12
Gambar 4.9 Tweet pertama dari #HoaxMembangun
Gambar 4.10 Salah satu tweet dengan #HoaxMembangun di awal-awal
@daraprayoga_ menyampaikan dalam wawancara bahwa
#HoaxMembangun merupakan sebuah oxymoron, pengertian oxymoron merujuk
pada penggunaan dua kata atau lebih yang sesungguhnya memiliki arti sangat
kontradiktif (berlawanan) secara bersamaan, namun justru membentuk katabaru yang
bermakna lebih baru serta mendalam.
Contoh 4.9 menunjukan penggunaan hoaxmembangun dengan cara
13
memberi contoh sesuatu yang tidak nyata namun untuk membuat Indonesia terlihat
telah mencapai prestasi yang luar biasa. Dalam meme ini memberi contoh maksud
hoaxmembangun seakan mengajak kita untuk melihat bahwa hoax walaupun
kesannya membangun tetap saja memiliki dampak negatif.
Dalam kasus gamabar 4.10 hoaxmembangun yang dicontohkan
@daraprayoga_, dia sedang mencoba breakdown hoax membangun, hoax itukan
bohong lalu membangun itu sesuatu yang positif, bahwa kata–kata yang dia
contohkan itu kebohongan tapi efeknya sebenernya ingin membuat si cewek itu
percaya, akhirnya diplesetin jadi hoax yang membangun cuman versi sederhana.
@daraprayoga_ menanggapi terkait meme #HoaxMembangun memasuki
trending topic bahwa dia senang karena tujuannya untuk menghibur berarti bisa
dilihat oleh orang lain dan tujuannya untuk menyindir juga bisa tersampaikan, namun
dia menambahkan ketika sebuah hashtag memasuki trending topic akan ada yang
menunggangi entah itu untuk kebutuhan pemasaran atau untuk tujuan politik. Hal
seperti itu menurut @daraprayoga_ digunakan untuk menarik perhatian.
Walaupun hashtag bisa menjadi wadah bagi seseorang namun menurut
@daraprayoga_ hashtag tidak berdampak besar dalam pengambilan keputusan
didunia nyata, dalam kasus politik dia mencontohkan bahwa calon legislatif yang
aktif di media sosial akan kalah dengan mereka yang langsung turun ke jalan karena
masih banyak masyarakat Indonesia yang konvesional.
Informan pada meme ini adalah @daraprayoga_ dia sudah bergabung
dengan twitter sejak Juni 2009, ia memiliki labih dari 290 ribu pengikut dan sudah
14
melakukan tweet lebih dari 97 ribu.
3. SiapPakEdy
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy
Rahmayadi melakukan sebuah blunder yang mengakibatkan dirinya harus menjadi
bulanan netizen dengan meme #SiapPakEdy. Kejadian bermula saat Aiman
wartawan Kompas TV mewawancarai Edy Rahmayadi. Edy Rahmayadi merasa
tersinggung ketika Aiman melontarkan pertanyaan mengenai tanggung jawab sebagai
Gubernur dan Ketua PSSI. Saat itu juga Edy Rahmayadi kemudian membalas dengan
kalimat “Apakah Anda merasa terganggu ketika tugas Anda, tanggung jawab Anda
sebagai Gubernur dan Ketua PSSI?” namun Aiman yang merasa jawabannya belum
terjawab dan merasa pertanyaanya adalah pertanyaan yang sederhana dia terus
mengejar agar mendapatkan jawaban, untuk kedua kalinya akhirnya Edy Rahmayadi
kembali menyemprot Aiman dengan kalimat “bukan hak Anda juga untuk bertanya
kepada saya.” Dari sinilah cikal bakal tagar #SiapPakEdy muncul di Twitter, disertai
beragam komen lucu.
Sikap seperti ini harusnya tidak perlu dilakukan atau ditunjukan oleh Edy
Rahmayadi mengingat posisinya sebagai Gubernur Sumatera Utara, tentunya dengan
sikapnya yang seperti itu masyarakat Bagi orang-orang yang selalu mengamati politik
biasanya jika ada masalah dengan seorang pemimpin mereka akan mengkaitkanya
dengan partai politik yang mengusungnya. Ini bisa jadi membuat perkara lain yang
nantinya akan lebih merugikan Edy Rahmayadi.
15
Gambar 4.12 Tweet pertama dari #SiapPakEdy
Meme #SiapPakEdy yang ditweet oleh @jek merupakan yang pertama kali,
dia awalnya melakukan tweet tanpa menambahkan hastag selang beberapa menit dia
lalu menambahkan #SiapPakEdy. Dalam tweetnya dia menyebutkan ‘Pak Edy mau
metik kelapa, pohonnya yang nunduk’, meme ini menunjukan seolah-olah Edy
Rahmayadi memiliki kekuatan untuk menundukan segala hal.
Dilihat dari tweet @jek menggambarkan bahwa Edy Rahmayadi tak perlu
susah payah untuk memetik kelapa, menunjukan seakan pohon kelapa ini segan
dengan Edy Rahmayadi dan lebih memilih menunduk agar Edy Rahmayadi tidak
perlu repot- repot untuk memanjatnya. Seperti halnya ungkapan Edy Rahmayadi
ketika diwawancarai oleh Aiman, perkataannya tersebut seperti memiliki kekuatan
untuk membuat sesorang merasa awkward dengannya.
Pemilihan kata ‘Siap Pak Edy’ dalam wawancara dengan netizen @jek
bertujuan untuk nyentil pejabat yang galak dengan seolah-olah kita patuh padanya.
@jek menambahkan dengan menggunakan hashtag itu punya peluang lebih besar
untuk mendapat perhatian, karena hashtag itu punya magic tersendiri. Banyak yang
sudah melakukan seperti ini dan lumayan optimal, dapat perhatian lebih, dan tentunya
lebih efektif. Dengan adanya meme hashtag membuka peluang buat yang lain untuk
16
ikut berpatisipasi karena memang terkadang pengikut saya minta dibikinin hashtag.
Gambar 4.13 Versi meme tanya jawab #SiapPakEdy
Dua meme tersebut merupakah plesetan sebuah pertanyaan yang diakhiri
dengan jawaban khas Edy Rahmayadi. Dua meme ini menjadi sindiran kepada Edy
Rahmayadi karena perkataanya dijadikan jawaban dan menjadi kalimat yang ampuh.
Dalam gambar yang pertama terdapat tweet yang dipost oleh netizen @ade_riizky
tentang seorang dosen penguji langsung terdiam hanya mendengan jawaban ala
dirinya yang dilontarkan oleh mahasiswa.
Pada gambar yang kedua yang mana meme tersebut ditweet oleh netizen
@kolloong, ini juga merupakan sebuah plesetan bedanya dalam meme ini
jawabannya tidak ditulis dengan tulisan melaikan menggunakan cuplikan video yang
menunjukan ketika Edy Rahmayadi mengatakan ‘apa urusan Anda menanyakan itu?’.
Maka dari itu kenapa netizen @kolloong memadukan pertanyaan teresbut
dengan jawaban ala Edy Rahmayadi, agar orang-orang yang selalu bertanya seperti
17
itu merasa segan untuk bertanya lagi karena jawaban ala Edy Rahmayadi dianggap
sakti untuk mengusik para orang-orang yang bertanya.
Akibat dengan adanya #SiapPakEdy Edy Rahmayadi akhirnya memberika
klarifikasi kenapa dia marah-marah ketika diwawancarai. Ditinjau dari berita dengan
judul Edy Rahmayadi Buka-bukaan Kenapa 'Marah' saat Wawancara Live di Stasiun
TV dalam Tribunnews medan yang ditulis oleh Satia, dia mengaku bahwa sedang
banyak pikiran, sehingga membuatnya tak baik. Namun dalam klarifikasinya dia tidak
meminta maaf, justru malah menyalahkan wartawan untuk tidak menghakiminya.
#SiapPakEdy pertama kali ditweet oleh netizen @jek pada tanggal 24
September 2018 pukul 19.05 WIB. Netizen @jek menjadi informan pada meme
ini, dia telah bergabung dengan twitter sejak Oktober 2011 dan sudah mengumpulkan
16 ribu pengikut.
4. JenderalKardus
Penetapan calon wakil presiden dari kubu Prabowo ternyata menuai
kontroversi, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sebelumnya menjadi kandidat
kuat untuk menjadi cawapres Prabowo tiba-tiba nama Sandiaga Uno muncul sebagai
orang yang dipilih untuk mendampingi Prabowo pada pemilihan presiden 2019.
Pemilihan yang sangat mendadak ini membuat salah satu aktifis Andi Arief
melakukan protes dengan cara mentweet
18
Gambar 4.15 Tweet Andi Arief yang berujung munculnya
#JenderalKardus
Gambar 4.16 Tweet pertama dari #JenderalKardus
Walaupun ungkapan jenderal kardus merupakan tweet dari Andi Arief,
namun hashtag #JenderalKardus pertama kali ditweet oleh netizen @ndorokakung.
Beberapa saat kemudian hashtag inipun masuk trending topic, sesaat setelah menjadi
trending topic hashtag, kubu Gerindra, lewat Wakil Ketua Umum Arief Poyuono,
yang kemudian menyebut Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang
Yudhoyono, sebagai 'jenderal baper'. Lontaran ini pun kemudian memicu adanya
#JenderalBaper.
19
Gambar 4.17 Salah satu tweet dengan #JenderalKardus di awal-awal
Gambar meme 4.16 menunjukan meme #JenderalKardus yang muncul
pertama kali dan di tweet oleh @ndorokakung. Wicaksono atau lebih terkenal sebagai
@ndorokakung merupakan seorang jurnalis yang kemudian dia juga menjadi seorang
blogger, sosok @ndorokakung di dalam dunia maya sudah sangat terkenal, dia adalah
seseorang yang memulai penulisan digital dengan menggunakan blog dan aktif di
berbagai sosial media.
Jika dilihat sekilas berarti dia sedang mengamati/mengawasi
#JenderalKardus, namun jika dicermati lebih lanjut tweet tersebut merupakan tweet
pertama yang menggunakan #JenderalKardus yang pertama kali sehingga apa yang
harus diamati jika ini merupakan yang pertama. Ini menunjukan seakan
@ndorokakung meramalkan atau memiliki pandangan bahwa #JenderalKardus akan
menjadi trending topic dan ia sudah mengamati dunia politik sejak lama.
Pada gambar meme 4.17, tweet oleh netizen @chawirrr yang isinya ‘Apaan
sih #JenderalKardus?’ merupakan sesutau yang ambigu. Kalimat ‘apaan sih’ inilah
yang membuat tweetnya menjadi ambigu, kalimat tersebut bisa digunakan memang
dalam konteks bertanya, namun juga digunakan untuk menunjukan rasa risih kepada
20
orang lain. Peneliti berhasil menanyakan hal tersebut kepada yang bersangkutan dan
memang kalimat tersebut digunakan dalam konteks bertanya, serta @chawirrr
menambahkan kemungkinan alasan Andi Arief mentweet hal tersebut karena ada deal
politik yang gagal.
Netizen @chawirrr menambahkan bahwa hashtag tersebut kemudian bisa
viral karena hashtag tersebut bermula dari tweet yang dipicu oleh pejabat partai.
Apalagi tweet dia tendesius menyerang Prabowo. Adanya #JenderalKardus menurut
@chawirrr hashtag mempunyai kekuatan untuk menyatukan aspirasi agar lebih
mudah didengar karena @chawirrr percaya bahwa tweet sebenernya hanya aspirasi
maya yang kadang tidak bisa dipertanggungjawabkan keabsahannya.
Gambar 4.18 Meme #JenderalBaper
Tak butuh waktu satu jam akibat munculnya #JenderalKardus akhirnya
menuai balasan dari kubu Gerindra, lewat Wakil Ketua Umum Arief Poyuono dengan
mengatakan SBY sebagai Jenderal Baper, karena sebelumnya telah ada meme
21
#JenderalKardus, membuat meme #JenderalBaper naik tentunya tak butuh waktu
lama.
Gambar 4.18 berisi tentang netizen @kondekturbus_ mentweet gabungan
dari #JenderalKardus dan #JenderalBaper, seolah-olah sedang terjadi pertarungan
antara Prabowo dan SBY. Dengan kata lain ini merupakan pertarungan antara dua
purnawirawan yang memiliki pangkat tinggi yaitu antara Letnan Jenderal melawan
Jenderal.
Dalam wawancara dengan netizen @kondekturbus_ menganggap
munculnya #JenderalBaper merupakan sebagai penyeimbang #JenderalKardus yang
mengalir begitu saja sesuai pekembangan dari kasus politik tersebut. Terhadap kasus
tersebut informan berharap adanya kejelasan terkait permasalahan yang terjadi karena
isunya ada mahar 500 M.
Informan pada meme #JenderalKardus adalah @chawirrr, ia memiliki labih
dari 1400 pengikut dan sudah melakukan tweet lebih dari 40 ribu. Sedangkan untuk
informan #JenderalBaper adalah netizen @kondekturbus_ ia memiliki lebih dari 11
ibu pengikut dan telah melakukan tweet lebih dari 145.000.
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan peneliti apabila ada suatu
kasus yang menyangkut seorang politisi di dalam dunia nyata, netizen twitter
memiliki respon yang cepat dalam membuat sebuah hashtag yang berkenaan dengan
peristiwa tersebut. Semua jenis meme keluar dari mulai yang berbentuk tulisan,
gambar maupun video.
Salah satu syarat terciptanya komunikasi yang baik adalah dengan adaya
22
media, meme merupakan salah satu dari media komunikasi yang ada di media baru.
Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan peneliti terhadap lima penyebar
meme tentang politik di media sosial twitter diperoleh hasil yang hampir serupa
antar jawaban yang satu dengan jawaban lainnya dari masing-masing informan.
Meme hashtag yang digunakan bertujuan untuk melakukan kritik dan sindiran
terhadap permasalahan yang sedang terjadi. Keuntungan lain dari meme adalah
ruang dan waktu, meme dapat menyebar dimana saja dan kapan saja, tidak seperti
penyampaian opini didunia nyata yang membutuhkan tempat dan waktu yang pas.
Ketika seseorang yang dianggap memiliki kekuatan atau memiliki jabatan
muncul di hadapan publik atau menggunakan ruang publik seharusnya bisa
menjaga sikap dan tata bahasa yang dipakai. Maka tak heran jika mereka
melakukan kesalahan para netizen berbondong-bondong membuat meme untuk
menyalurkan pendapatnya terkait perilaku pejabat tersebut.
Dalam dunia meme semua batasan yang ada di dunia nyata telah hilang.
Hilangnya batasan tersebut membuat tidak ada seorangpun yang mampu
mengontrol konten dalam meme. Semakin nyeleneh kelakuan seseorang didunia
nyata semakin pedih konten meme. Hilangnya batasan-batasan juga menimbulkan
efek lain yaitu kecenderungan netizen untuk melakukan tuduhan secara sepihak
kemudian banyak netizen lain yang ikut percaya, kejadian ini sering disebut dengan
istilah post-truth.
Post-truth merupakan kondisi di mana fakta kurang berperan dalam
menggerakan kepercayaan umum dibandingkan dengan sesuatu yang berhubungan
dengan emosi dan kebanggaan tertentu. Akibat adanya post-truth beberapa meme
23
Netizen mengemukakan opini
dengan hashtag
yang ada kemudian muncul dengan opini yang mana opini tersebut menguatkan
kepercayaan si pembuat akan kesalahan yang dibuat oleh politikus yang tentunya
belum ada fakta namun sudah dipercaya netizen lain.
Meme hashtag membantu agar pendapat yang disampaikan dilihat oleh
yang dijadikan meme, banyaknya netizen yang ikut berpartisipasi dalam hashtag
tersebut, akan membuat suatu trending topic dan pendapatnya akan lebih mudah
tersampaikan kepada pihak terkait. Reaksi berbeda akan ditunjukan oleh objek
yang dijadikan meme sehingga perlunya klarifikasi harus dilakukan jika meme
tersebut ditujukan untuk mengkritik.
Bagan 4.1 Pola sebuah meme hashtag
KESIMPULAN
Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa meme politik akan
muncul ketika seorang pejabat atau politikus melakukan sesutau yang dianggap
kurang sesuai oleh masyarakat, meme politik di twitter memiliki tiga bentuk yaitu
tulisan, gambar dan video. Meme yang paling banyak digunakan ditwitter adalah
meme tulisan. Meme menjadi sarana penyampaian opini yang mana penyampaian
Netizen lain melihat dan ikut membuat dengan hashtag
tersebut
Aktifitas menyeleweng oleh politisi
Hashtag menjadi meme karena viral
24
opini ini yang tidak memiliki batasan dan sudah tidak memiliki batasan lagi, Meme
politik dalam keadaan tertentu dapat mengakibatkan dampak yang disebut post-truth.
Selain itu, Meme secara tidak langsung menjadi media protes terhadap penyampaian
pendapat yang terjadi di Indonesia yang mana hampir semua media hanya
menyampaikan pendapat dari orang yang memiliki status sosial yang tinggi.
Untuk itu, akademisi perlu melakukan kajian lebih mendalam tentang meme,
mengingat era sekarang semakin modern dan karena masyarakat lebih menyukai
sesuatu yang dibalut dengan humor, maka dengan meme pemerintah bisa melakukan
pendekatan kepada masyarakat dengan lebih mudah.
Untuk kajian penelitian selanjutnya, peneliti menyarankan untuk mengkaji meme
politik di media sosial lain dan di website-website penyedia meme seperti 1cak.com
atau memecomikindonesia.com, jika ingin mengkaji meme di Twitter disarankan untuk
penelitiannya berfokus pada akun-akun yang memproduksi meme tulisan tanpa hashtag.
Daftar Pustaka
Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Budiardjo, Miriam. 2010. Dasar – Dasar Ilmu Politik edisi Revisi. Jakarta: Gramedia.
Brodie, Richard. 2009. Virus of the Mind: The New Science of the Meme. UK: Hay
House.
Dawkins, Richard. 2006. THE SELFISH GENE. Oxford, UK: Oxford University
Press. Limor, Shifman. 2014. Memes in Digital Culture. London: MIT Press.
Fakhri, F. (2018). Hoax Membangun Bikin Heboh, Kepala BSSN Djoko Setiadi Minta
Maaf. Retrieved from Okezone.com website:
25
https://nasional.okezone.com/read/2018/01/04/337/1839787/hoax-membangun-
bikin-heboh-kepala-bssn-djoko-setiadi-minta-maaf
Gitelman, L. 1999. Scripts, Grooves, and Writing Machines: Representing
Technology in the Edison Era. Stanford, CA: Stanford University Press.
Handayani, Fitrie, Siti Dewi Sri Ratna Sari dan Wira Respati. 2015. THE USE OF
MEME AS A REPRESENTATION OF PUBLIC OPINION IN SOCIAL
MEDIA: A CASE STUDY OF MEME ABOUT BEKASI IN PATH AND
TWITTER.
Haryatmoko. 2007. Etika Komunikasi. Yogyakarta: Kanisius.
Jakarta: Faculty of Economic and Communication, Bina Nusantara University.
Jenkins, Henry. Confronting the Challenges of Participatory Culture: Media
Education for the 21st Century. Chicago: The MacArthur Foundation.
KBBI. (n.d.). Hoaks. Retrieved from Kemendikbud.go.id website:
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/hoaks
KBBI. (n.d.). Siap. Retrieved from Kemendikbud.go.id website:
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/siap
Kulkarni, Dr. Anushka. 2017. “Internet meme and Political Discourse: A study on the
impact of internet meme as a tool in communicating political satire” dalam
Journal of Content, Community & Communication Amity School of
Communication Vol. 6 Year 3, June-2017. Uttar Pradesh: Amity School of
Communication.
26
Lefudin. 2014. Belajar dan Pembelajaran Dilengkapi dengan Model Pembelajaran,
Strategi Pembelajaran, Pendekatan Pembelajaran dan Metode Pembelajaran.
Yogyakarta: Deepublish.
Nasrullah, Rulli. 2016. TEORI DAN RISET MEDIA SIBER(CYBERMEDIA) EDISI
Pawito. 2008. Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta: LKiS Yogyakarta.
PERTAMA. Jakarta: Prenadamedia Grup.
Plevriti, Vasiliki. 2013.Satirical User-Generated Memes as an Effective Source of
Political Criticism, Extending Debate and Enhancing Civic Engagement.
Coventry: MA Global Media and Communication.
Prasetia, F. A. (2017). Pengacara Akan Kembali Laporkan Penyebar Meme Setya
Novanto Jilid 2. Retrieved from Tribunnews.com website:
https://www.tribunnews.com/nasional/2017/11/19/pengacara-akan-kambali-
laporkan-penyebar-meme-setya-novanto-jilid-2
Raco, J.R. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Grasindo.
Rahmad M. Arsyad, Muh. Nadjib. 2011. “KEBEBASAN BERPENDAPAT PADA
MEDIA JEJARING SOSIAL Analisis Wacana Facebook Dari Jejaring
Pertemanan Menuju Jejaring Perlawanan” dalam Jurnal Komunikasi KAREBA
Vol. 1, No. 1 Januari – Maret 2011. Makasar: Universitas Hasanuddin.
Satia. (2018). Edy Rahmayadi Buka-bukaan Kenapa “Marah” saat Wawancara Live di
Stasiun TV. Retrieved from Tribun-Medan.com website:
27
https://medan.tribunnews.com/2018/09/25/edy-rahmayadi-buka-bukaan-kenapa-
marah-saat-wawancara-live-di-kompas-tv
Shapp, Allison. 2014. Variation in the Use of Twitter Hashtags. New York: New
York University.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif, dan R&B. Bandung:
ALFABETA.
Sumarsono. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama.
Wiwoho, B. (2018). Relawan Jokowi Laporkan Dugaan Mahar Rp500 M Sandi ke
Bawaslu. Retrieved from Cnn Indonesia website:
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180814164310-32-322212/relawan-
jokowi-laporkan-dugaan-mahar-rp500-m-sandi-ke-bawaslu
Zappavigna, Michele. 2012. The Discourse of Twitter and Social Media. New York:
Continuum International Publishing Group.
Recommended