Pemcurian, Merampok, dan Membegal dalam Islam

Preview:

Citation preview

MENCURI?

MENCURI ADALAH MENGAMBIL HARTA MILIK ORANG LAIN YANG TIDAK ADA HAK UNTUK

MEMILIKINYA

“tidaklah beriman seorang pezina ketika ia sedang berzina. Tidaklah beriman seorang peminum khamar ketika ia sedang meminum khamar.

Tidaklah beriman seorang pencuri ketika ia sedang mencuri.”

(H.R Al-Bukhori dari Abu Hurairah : 2295)

1. Mukallaf, yaitu baligh dan berakal2. Adanya pengakuan dari pelaku pencurian

3. Dilakukan secara sembunyi-sembunyi4. Barang yang dicuri adalah benar milik orang lain

5. Barang yang dicuri mencapai jumlah nishab6. Barang yang dicuri berada ditempat penyimpanan yang layak

“Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain diantara kamu dengan jalan

bathil” (Q.S Al-Baqarah :188)

HUKUMAN

Laki-laki yang mencuri dan perempuan yang mencuri, potonglah tangan keduanya (sebagai) pembalasan bagi

apa yang mereka kerjakan dan sebagai siksaan dari Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Al Maidah 38

MERAMPOK?

mengambil harta milik orang lain secara paksa dengan menggunakan kekerasan, dan terkadang disertai penganiayaan dan pembunuhan yang dilakukan di tempat-tempat yang ramai

?MENYAMUN

mengambil harta milik orang lain secara paksa dengan menggunakan kekerasan, ancaman senjata dan

terkadang disertai pembunuhan yang dilakukan di tempat-tempat sunyi

HUKUMAN

1. hartahanya merampas 2. hanya membunuh korban 3. merampas dan membunuh

4. belum sempat merampas harta atau membunuh