View
229
Download
12
Category
Preview:
Citation preview
KELOMPOK 6:AMALIA NUR RIZKI (1115500007)
FAUZI IMANUDDIN(1115500031)MUH. FARID RIZKI (1115500058)
SILVIA ANDRIYANI(1115500076)
ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.
PENDEKATAN KONSELING
GESTALT
NAMA PENDEKATAN
Nama pendekatan pada presentasi ini adalah
Pendekatan Konseling Gestalt. Terapi Gestalt diciptakan dan dikembangkan oleh Frederick
S. Perls (1989-1970). Terapi ini dikembangkan dari sumber dan pengaruh tiga disiplin yang sangat berbeda, yaitu Psikoanalisis terutama yang dikembangkan oleh Wilhelm
Reih, Fenomenologi Eksistensialisme Eropa dan
Psikologi Gestalt.
Biografi Tokoh• Frederick dilahirkan di
Berlin dan berasal dari keluarga Yahudi.
• Masa mudanya, dia bermasalah dengan pendidikannya.
• Tetapi dia dapat menyelesaikan sarjananya, dan pada tahun 1916 dia bergabung dengan angkatan darat Jerman pada PD I.
• Perls menikah pada tahun 1930.
• Laura (Lore) Posner (1905-1990) adalah istri Frederick Perls yang secara signifikan turut mengembangkan teori Gestalt.
• Awalnya Laura juga seorang pengikut aliran Psikoanalisa, yang kemudian pindah untuk mendalami teori-teori Gestalt.
• Pada tahun 1952, mereka mendirikan New York Institute for Gestalt Therapy.
Konsep Dasar
Super Ego/
Top Dog
Under Dog
Top Dog dan Under
Dog
Asumsi Perilaku Bermasalah
Spektrum tingkah laku bermasalah pada individu meliputi:1.Kepribadian kaku2.Tidak mau bebas bertanggung jawab, ingin tetap tergantung3.Menolak berhubungan dengan lingkungan4.Memelihara unfinished business5.Menolak kebutuhan diri sendiri
Tujuan Konseling Gestalt1.Membantu klien agar dapat memperoleh kesadaran pribadi, memahami kenyataan atau realitas.2.Membantu klien menuju pencapaian integritas kepribadiannya.3.Mengentaskan klien dari kondisinya yang tergantung pada pertimbangan orang lain ke mengatur diri sendiri.4.Meningkatkan kesadaran individual agar semua situasi bermasalah yang muncul dan selalu akan muncul dapat diatasi dengan baik.
1.Memfokuskan pada perasaan klien, kesadaran pada saat yang sedang berjalan, serta hambatan terhadap kesadaran.2.Tugas terapis adalah menantang klien sehingga mereka mau memanfaatkan indera mereka sepenuhnya dan berhubungan dengan pesan-pesan tubuh mereka.3.Menaruh perhatian pada bahasa tubuh klien, sebagai petunjuk non verbal.4.Secara halus berkonfrontasi dengan klien guna untuk menolong mereka menjadi sadar akan akibat dari bahasa mereka.
PERAN KONSELOR
Fase-Fase Deskripsi Konseling
FASE PERTAMA
FASE KEDUA
FASE KETIGA
FASE KEEMPAT
Ciri-ciri Spesifik Teori Gestalt1. Pendekatanya konfrontif dan aktif 2. Menangani masa lampau dengan membawa
aspek-aspek masa lampau yang relevan pada saat sekarang.
3. Menggairahkan hubungan dan pengungkapan perasaan-perasaan langsung dan menghindari intelektualisasi abstrak tentang masalah-masalah klien.
4. Memberikan perhatian terhadap pesan-pesan nonverbal dan pesan-pesan tubuh.
5. Menolak mengakui ketidakberdayaan sebagai alasan untuk tidak berubah.
Teknik Konseling
Permainan
Dialog
Bermain Proyeksi
Tetap dengan
Perasaan
Teknik Pembalika
n
Latihan Saya
Bertanggung Jawab
Kelebihan dan Keterbatasan
Kelebihan KeterbatasanDijelaskan
OlehNarator
CONTOH PENERAPAN
Setting Individu
Setting Kelompok
Any Question?
THANKYOU FORYOUR
ATTENTION
WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.
Recommended