22
Renungan hari ini : Renungan hari ini : Oleh Lucas S.

Burung dgn Sebelah Sayap

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Burung dgn Sebelah Sayap

Renungan hari ini :Renungan hari ini :

Oleh Lucas S.

Page 2: Burung dgn Sebelah Sayap

Seorang Seorang SAHABAT SAHABAT dengan potensi dengan potensi tinggi, tinggi, mengeluh mengeluh beratberat setelah setelah pindah-pindah pindah-pindah kerja di lebih dari kerja di lebih dari lima tempatlima tempat

Seorang Seorang SAHABAT SAHABAT dengan potensi dengan potensi tinggi, tinggi, mengeluh mengeluh beratberat setelah setelah pindah-pindah pindah-pindah kerja di lebih dari kerja di lebih dari lima tempatlima tempat

Page 3: Burung dgn Sebelah Sayap

Tadinya, saya fikir : ia mencari penghasilan

yang lebih tinggi.

Setelah mendengarkan dengan penuh empati,

SAHABAT ini rupanya mengalami kesulitan

dengan lingkungan kerja

Di semua tempat kerja sebelumnya, dia selalu bertemu dengan orang

yang tidak cocok. Di sini tidak cocok dengan atasan,

di situ bentrok dengan rekan sejawat, di tempat

lain malah diprotes bawahan

Page 4: Burung dgn Sebelah Sayap

Kalau SAHABAT sebelumnya berhobi pindah-pindah

kerja, seorang SAHABAT saya satu ini punya pengalaman lain lagi.

Page 5: Burung dgn Sebelah Sayap

Setelah berganti istri sejumlah tiga  kali, dengan berbagai Setelah berganti istri sejumlah tiga  kali, dengan berbagai alasan yang berbau alasan yang berbau tidak cocoktidak cocok, ia kemudian merasa , ia kemudian merasa capek dengan kegiatan berganti-ganti pasangan ini.capek dengan kegiatan berganti-ganti pasangan ini.

Page 6: Burung dgn Sebelah Sayap

Seorang ATASAN pun punya pengalaman lain lagi. Setiap kali mengangkat orang baru sebagai pimpinan area, ia senantiasa semangat dan penuh optimis. Seolah-olah pimpinan area yg baru pasti bisa menyelesaikan semua masalah. Akan tetapi, begitu orang baru ini berumur kerja lebih dari satu tahun, maka mulailah kelihatan busuk-busuknya. Dan pimpinan tsb mulai capek dengan kegiatan rekomendasi/pengang-katan pimpinan area

Page 7: Burung dgn Sebelah Sayap

Digabung menjadi satu,

seluruh cerita ini menunjukkan bahwa kalau motif kita mencari pasangan - entah pasangan hidup maupun pasangan kerja

adalah mencari orang yang COCOK di semua bidang,

… sebaiknya DILUPAKAN saja.

Page 8: Burung dgn Sebelah Sayap

Bercermin dari semua inilah, maka kita coba menarik sebuah kesimpulan :

Yang mencakup dua hal mendasar : menerima perbedaan dan mentransformasikan perbedaan sebagai kekayaan.

bahwa fundamen paling dasar dari manajemen sumber daya manusia adalah :MANAJEMEN PERBEDAAN

Page 9: Burung dgn Sebelah Sayap

Sayangnya, kendati idenya sederhana, namun implementasinya memerlukan  upaya yang tidak kecil

Ini bisa terjadi, karena tidak sedikit dari kita yang menganggap diri seperti burung yang bersayap lengkap.

Bisa terbang (baca : hidup dan bekerja ) sendiri tanpa ketergantungan pada orang lain.

Page 10: Burung dgn Sebelah Sayap

Padahal, Meminjam apa yang pernah ditulis Luciano de Crescenzo,

Kita semua sebenarnya lebih mirip dengan burung yang bersayap sebelah

Dan hanya bisa terbang kalau mau berpelukan erat-erat bersama orang lain.

Page 11: Burung dgn Sebelah Sayap

Kita boleh berpendapat lain, Kita boleh berpendapat lain, namun pengalaman, pergaulan namun pengalaman, pergaulan

dan beberapa artikel menunjukkan dan beberapa artikel menunjukkan dukungan yang amat kuat terhadap dukungan yang amat kuat terhadap

pengandaian burung bersayap pengandaian burung bersayap sebelah tersebut.sebelah tersebut.

Page 12: Burung dgn Sebelah Sayap

Hampir tidak pernah kita bertemu Pemimpin yang berhasil tanpa kemampuan ‘bekerja sama’ dengan orang lain.

Di Di PerusahaanPerusahaan

Page 13: Burung dgn Sebelah Sayap

Tidak pernah ditemukan keluarga Tidak pernah ditemukan keluarga bahagia tanpa kesediaan sengaja untuk bahagia tanpa kesediaan sengaja untuk ''berpelukanberpelukan'' antara satu sama lainnya. antara satu sama lainnya.

Di dalam Di dalam KELUARGAKELUARGA

Page 14: Burung dgn Sebelah Sayap

Orang sehebat Nelson Mandela dan Kim Dae Jung pun bahkan mau ……… ‘berpelukan’ bersama orang yang dulu pernah memenjarakannya

Di tingkat Di tingkat Pemimpin Pemimpin NegaraNegara

Page 15: Burung dgn Sebelah Sayap

Demikian juga dengan di kantor, Demikian juga dengan di kantor, godaan memang ada banyak godaan memang ada banyak

sekali. Dari marah, stres, sekali. Dari marah, stres, frustrasi, egois sampai dengan frustrasi, egois sampai dengan nafsu untuk mengumpat orang nafsu untuk mengumpat orang

lainlain

Namun, begitu kita ingat sesama Namun, begitu kita ingat sesama teman kerja yang sama-sama teman kerja yang sama-sama

bekerja di sekeliling kita, bekerja di sekeliling kita, mencari nafkah unt keluarga di mencari nafkah unt keluarga di

rumah dan tergantung pada rumah dan tergantung pada kelangsungan hidup kelangsungan hidup

perusahaan, perusahaan, energi pelukan cintaenergi pelukan cinta entah datang dari mana, maka entah datang dari mana, maka marah, stress, frustasi, egois marah, stress, frustasi, egois dan segala kejengkelan tsb dan segala kejengkelan tsb

hilanghilang

Page 16: Burung dgn Sebelah Sayap

Tuhan memang tidak pernah melahirkan manusia yang sempurna.

Kembali ke pengandaian awal tentang burung dengan sebelah sayap.

Kita selalu lebih di sini dan  kurang di situ. Atau sebaliknya. Kesombongan atau keyakinan berlebihan yang menganggap kita bisa sukses sendiri tanpa bantuan orang lain, hanya akan membuat kita bernasib sama dengan burung yang bersayap sebelah, namun memaksakan diri untuk terbang.

Page 17: Burung dgn Sebelah Sayap

Mau belajar, berjuang, berdoa, bermeditasi atau sebesar dan sehebat apapun usaha kita, semuanya akan diakhiri dengan jumlah sayap yang hanya sebelah

Sepintar dan sehebat apapun kita, tetap kita hanya akan memiliki sebelah sayap

Entah itu memeluk anak, memeluk istri, memeluk kehidupan, memeluk alam semesta, memeluk Tuhan atau di kantor memulai kerja dengan 'memeluk' rekan kerja.

Oleh karena alasan inilah, saya selalu ingat pesan seorang SAHABAT untuk memulai kehidupan setiap hari dengan pelukan.

Page 18: Burung dgn Sebelah Sayap
Page 19: Burung dgn Sebelah Sayap

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi'ar-syi'ar Allah, dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) binatang-binatang had-ya, dan binatang-binatang qalaa-id, dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari kurnia dan keredhaan dari Tuhannya dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian(mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.

Page 20: Burung dgn Sebelah Sayap

Seorang mukmin terhadap mukmin lainnya seumpama bangunan saling mengokohkan satu

dengan yang lain. (Mutafaq'alaih)

Allah selalu menolong orang selama orang itu selalu menolong saudaranya . (HR. Ahmad)

Seorang menjadi kuat karena banyak kawannya. (HR. Ibnu Abi Ad-Dunia dan Asysyihaab)

Page 21: Burung dgn Sebelah Sayap
Page 22: Burung dgn Sebelah Sayap

Ok SA ABAT,

Have a day full ofSMILE, GOOD WORK,

SUCCESS & LOVE

Salam SA ABAT,

- End -