4

Click here to load reader

Perdes 1 2010

  • Upload
    hati-ku

  • View
    2.164

  • Download
    3

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Perdes 1 2010

PERATURAN DESA MANDALAHURIPKECAMATAN JATIWARAS KABUPATEN TASIKMALAYA

NOMOR 1 TAHUN 2010

TENTANG

PENETAPAN SUMBER PENDAPATAN DAN PUNGUTAN DESA MANDALAHURIPTAHUN ANGGARAN 2010

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA MANDALAHURIP

Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyelenggarakan pembangunan dan pelayanan masyarakat di desa diperlukan tersedianya anggaran biaya yang cukup yang berasal dari sumber-sumber pendapatan yang potensial di Desa Mandalahurip;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a di atas, perlu dibentuk Peraturan Desa Mandalahurip tentang Penetapan Sumber Pendapatan dan Pungutan Desa Mandalahurip Tahun Anggaran 2010

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukkan Peraturan Perundang-undangan;

2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005, yang telah ditetapkan menjadi Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah otonom;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa; 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2007 tentang

Pedoman Pengelolaan Kekayaan Desa;6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2007 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa;7. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2002 tentang

Teknik Penyusunan Penyusunan Peraturan Desa dan Keputusan Kepala Desa;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 22 Tahun 2000 tentang Sumber Pendapatan Desa dan Kekayaan Desa, Pengurusan, dan Pengawasannya;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 23 Tahun 2000 tentang tentang Peraturan Desa;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 24 Tahun 2000 tentang Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Desa;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 35 Tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Desa dan Perangkat Desa;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 10 Tahun 2001 tentang Dana Perimbangan Bagian Desa dari Penerimaan Pajak dan Retribusi Daerah;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 12 Tahun 2003 tentang Kewenangan Kabupaten Tasikmalaya.

Page 2: Perdes 1 2010

14.Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 13 Tahun 2007 tentang Keuangan Desa;

15.Peraturan Daerah Kabupaten Tasikmalaya Nomor 1 Tahun 2010 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2010;

16.Peraturan Bupati Tasikmalaya Nomor 5 Tahun 2010 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2010;

17. Keputusan Bupati Tasikmalaya Nomor 141.1/Kep.61-Pem/2010 Tentang Penetapan Alokasi Bantuan Penyelenggaraan Kegiatan Pemerintahan Desa dan Bantuan Dana untuk RT dan RW di Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2010.

Dengan persetujuan bersama

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA MANDALAHURIPDAN

KEPALA DESA MANDALAHURIP

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PENETAPAN SUMBER PENDAPATAN DAN PUNGUTAN DESA MANDALAHURIP TAHUN ANGGARAN 2010

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :1. Desa adalah Desa Mandalahurip, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya;2. Pemerintahan Desa adalah Pemerintah Desa dan BPD;3. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa Mandalahurip dan Perangkat Desa

Mandalahurip;4. Kepala Desa adalah Kepala Desa Mandalahurip;5. BPD adalah Badan Permusyawaratan Desa Mandalahurip;6. Kas Desa adalah Kas Desa Mandalahurip.

BAB IIPENETAPAN SUMBER PENDAPATAN

Pasal 2

Sumber Pendapatan Desa Mandalahurip Tahun 2010 terdiri dari :(a) Pendapatan Asli Desa (PADesa);(b) Bagi Hasil Pajak Kabupaten;(c) Bagian dari Retribusi Kabupaten;(d) Alokasi Dana Desa (ADD);(e) Bantuan Keuangan dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, dan

Desa lainnya;(f) Hibah;(g) Sumbangan Pihak Ketiga.

BAB IIIJENIS SUMBER PENDAPATAN DESA

Pasal 3

Jenis Pendapatan yang bersumber dari Pendapatan Asli Desa, sebagaimana dimaksud pasal 2 huruf (a), terdiri dari :a. Hasil Kekayaan Desa, berupa :

1) Pungutan dari Sewa atas Tanah Kas Desa;2) Pungutan dari Galian C.

Page 3: Perdes 1 2010

b. Hasil Swadaya dan Partisipasi Masyarakat Desa, berupa :1) Urunan Desa;2) Iuran Kepala Keluarga (KK);3) Sumbangan dari Pengusaha;

c. Hasil Gotong-royong :d. Pendapatan lain-lain yang sah, berupa :

1) Pungutan dari NTCR;2) Pungutan dari Penerbitan Surat Keterangan atau Rekomendasi;3) Pungutan dari Jual Beli Hasil Produksi Pertanian, Peternakan, dan Kehutanan;4) Pungutan dari (Persentase) Jual Beli Tanah;5) Portal Jalan Desa.

Pasal 4

Jenis Pendapatan yang berasal dari Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten sebagimana dimaksud pasal 2 huruf (b dan c), terdiri dari Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Tasikmalaya yang merupakan bagian desa;

Pasal 5

Jenis Pendapatan yang berasal dari Alokasi Dana Desa (ADD) sebagimana dimaksud pasal 2 huruf (d), yaitu dana yang bersumber dari bagian dana perimbangan keuangan pusat dan daerah yang diterima oleh Kabupaten/Kota untuk Desa paling sedikit 10% (sepuluh persen);

Pasal 6

Jenis Pendapatan yang berasal dari Bantuan Pemerintah Provinsi, sebagimana dimaksud pasal 2 huruf (e), terdiri dari :a. Bantuan Gubernur (Bantuan Dana Peningkatan Kinerja Aparatur Pemerintah Desa);b. Bantuan lainnya.

Pasal 7

Jenis Pendapatan yang berasal dari Bantuan Pemerintah Kabupaten, sebagimana dimaksud pasal 2 huruf (d), terdiri dari :a. Bantuan Dana Penyelenggaraan Kegiatan Pemerintahan Desa (DPKPD);b. Penyisihan dari Pajak Bumi dan Bangunan; danc. Bantuan lainnya.

Pasal 8

Jenis Pendapatan yang berasal dari Pendapatan lain-lain yang sah, sebagimana dimaksud pasal 2 huruf (f dan g), terdiri dari Hibah dan sumbangan pihak ketiga yang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB IVPENETAPAN BESARNYA PUNGUTAN DESA

Pasal 9

(1) Penyisihan dari Pendapatan jasa Program Raksa Desa ditetapkan sebesar 20 persen dari pendapatan jasa;

(2) Besarnya pungutan dari sewa Tanah Kas Desa ditetapkan :a. Tanah Kas Desa yang dipergunakan sebagai lahan pertanian darat atau peternakan

sebesar Rp. 500,- per bata per tahun;b. Tanah Kas Desa yang dipergunakan sebagai lahan pertanian basah (sawah) atau

perikanan (kolam) sebesar Rp. 600,- per bata per tahun;c. Tanah Kas Desa yang dipergunakan untuk bangunan semi permanen atau

panggung sebesar Rp. 1.250,- per bata per tahun d. Tanah Kas Desa yang dipergunakan untuk bangunan permanen sebesar Rp.

2.500,- per bata per tahun; (3) Besarnya pungutan portal jalan desa ditetapkan :

a.Untuk kendaraan roda 4 (empat) sebesar Rp. 1.000,-b. Untuk kendaraan roda 6 (enam) sebesar Rp. 2.000,-

(4) Besarnya pungutan dari galian C ditetapkan sebesar Rp. 10.000,- per truk pasir.

Page 4: Perdes 1 2010

(5) Besarnya iuran Kepala Keluarga (KK) ditetapkan sebesar Rp. 15.000,- per tahun.(6) Besarnya Urunan Desa ditetapkan sebesar 1,5 X PBB (Pajak Bumi dan Bangunan)

tahun berjalan per tahun.(7) Besarnya sumbangan pengusaha ditetapkan :

a.Warung kategori kecil/kios sebesar Rp. 5.000,- per tahun;b. Warung kategori besar/toko sebesar Rp. 10.000,- per tahun;c. Pemilik gergaji rantai (chain saw) sebesar Rp. 15.000,- per tahun;d. Penggilingan padi (Heuler) sebesar Rp. 25.000,- per tahun;e. Penggergajian kayu (Band saw) sebesar Rp. 100.000,- per tahun;f.Angkutan penumpang (elf) sebesar Rp. 25.000,- per bulan.g. Angkutan barang (truk) pribumi sebesar Rp. 100.000,- per bulan atau kerja bakti

sebanyak 1 kali (1 hari ) per bulan.(8) Besarnya Pungutan untuk penerbitan surat Keterangan dalam rangka NTCR

ditetapkan :a. Menikah di dalam Desa sebesar Rp. 60.000,-b. Menikah di luar Desa sebesar Rp. 25.000,-

(9) Besarnya Pungutan untuk penerbitan surat Keterangan atau Rekomendasi lainnya ditetapkan sebesar Rp. 10.000,- per lembar.

(10) Besarnya pungutan dari jual beli hasil produksi pertanian, peternakan, dan kehutanan ditetapkan :a. Buah-buahan sebesar Rp. 25,- per Kg/butir;b. Kerbau/Sapi sebesar Rp. 15.000,- per ekor, Domba/Kambing sebesar Rp. 5.000,-

per ekor;c. Kayu kelas I sebesar Rp. 5.000,- per m3, kayu kelas II sebesar Rp. 4.000,- per m3,

kayu kelas III sebesar Rp. 2.500,- per m3. (11) Besarnya pungutan atas jual beli tanah ditetapkan sebesar 5 persen dari nilai jual

tanah.

BAB VKETENTUAN PENUTUP

Pasal 10

(1) Untuk pemungutan pungutan-pungutan sebagaimana dimaksud pada pasal 8, dilaksanakan oleh petugas pemungut yang ditunjuk oleh Kepala Desa.

(2) Tata cara pemungutan dilakukan dengan cara langsung mendatangi rumah-rumah warga atau dilakukan dengan cara pemanggilan setiap warga ke Kantor Desa.

(3) Kepada masyarakat yang telah membayar pungutan, diberikan Surat Tanda Bukti Setoran (STBS) atau Kwitansi.

(4) Hasil pemungutan disetorkan oleh petugas pemungut kepada Bendahara Desa pada setiap hari Rabu.

Pasal 11

Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : MandalahuripPada tanggal : 21 April 2010

KEPALA DESA MANDALAHURIP,

YOYO TARYONO, SP.