44
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berbentuk republik yang telah diakui oleh dunia internasional dengan memiliki ratusan juta rakyat, wilayah darat, laut dan udara yang luas serta terdapat organisasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang berkuasa. Negara merupakan suatu organisasi dari rakyat negara tersebut untuk mencapai tujuan bersama dalam sebuah konstitusi yang dijunjung tinggi oleh warga negara tersebut. Indonesia memiliki Undang-Undang Dasar 1945 yang menjadi cita-cita bangsa secara bersama-sama. Keberadaan negara, seperti organisasi secara umum, adalah untuk memudahkan anggotanya (rakyat ) mencapai tujuan bersama atau cita-citanya. Keinginan bersama ini dirumuskan dalam suatu dokumen yang disebut sebagai Konstitusi , termasuk didalamnya nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh rakyat sebagai anggota negara. Sebagai dokumen yang mencantumkan cita-cita bersama, maksud didirikannya negara Konstitusi merupakan dokumen hukum tertinggi pada suatu negara. Karenanya dia juga mengatur bagaimana negara dikelola. Konstitusi di Indonesia disebut sebagai Undang-Undang Dasar . Dalam bentuk modern negara terkait erat dengan keinginan rakyat untuk mencapai kesejahteraan bersama dengan cara-cara yang demokratis . Bentuk paling kongkrit pertemuan negara dengan rakyat adalah pelayanan publik , yakni pelayanan yang diberikan negara pada rakyat . Terutama sesungguhnya adalah bagaimana 1

catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang berbentuk republik yang telah diakui oleh

dunia internasional dengan memiliki ratusan juta rakyat, wilayah darat, laut dan udara yang

luas serta terdapat organisasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang berkuasa. Negara

merupakan suatu organisasi dari rakyat negara tersebut untuk mencapai tujuan bersama

dalam sebuah konstitusi yang dijunjung tinggi oleh warga negara tersebut. Indonesia

memiliki Undang-Undang Dasar 1945 yang menjadi cita-cita bangsa secara bersama-sama.

Keberadaan negara, seperti organisasi secara umum, adalah untuk memudahkan anggotanya

(rakyat) mencapai tujuan bersama atau cita-citanya. Keinginan bersama ini dirumuskan

dalam suatu dokumen yang disebut sebagai Konstitusi, termasuk didalamnya nilai-nilai yang

dijunjung tinggi oleh rakyat sebagai anggota negara. Sebagai dokumen yang mencantumkan

cita-cita bersama, maksud didirikannya negara Konstitusi merupakan dokumen hukum

tertinggi pada suatu negara. Karenanya dia juga mengatur bagaimana negara dikelola.

Konstitusi di Indonesia disebut sebagai Undang-Undang Dasar. Dalam bentuk modern negara

terkait erat dengan keinginan rakyat untuk mencapai kesejahteraan bersama dengan cara-cara

yang demokratis. Bentuk paling kongkrit pertemuan negara dengan rakyat adalah pelayanan

publik, yakni pelayanan yang diberikan negara pada rakyat. Terutama sesungguhnya adalah

bagaimana negara memberi pelayanan kepada rakyat secara keseluruhan, fungsi pelayanan

paling dasar adalah pemberian rasa aman. Negara menjalankan fungsi pelayanan keamanan

bagi seluruh rakyat bila semua rakyat merasa bahwa tidak ada ancaman dalam kehidupannya.

Dalam perkembangannya banyak negara memiliki kerajang layanan yang berbeda bagi

warganya. Berbagai keputusan harus dilakukan untuk mengikat seluruh warga negara, atau

hukum, baik yang merupakan penjabaran atas hal-hal yang tidak jelas dalam Konstitusi

maupun untuk menyesuaikan terhadap perkembangan zaman atau keinginan masyarakat,

semua kebijakan ini tercantum dalam suatu Undang-Undang. Pengambilan keputusan dalam

proses pembentukan Undang-Undang haruslah dilakukan secara demokratis, yakni

menghormati hak tiap orang untuk terlibat dalam pembuatan keputusan yang akan mengikat

mereka itu. Seperti juga dalam organisasi biasa, akan ada orang yang mengurusi kepentingan

rakyat banyak. Dalam suatu negara modern, orang-orang yang mengurusi kehidupan rakyat

banyak ini dipilih secara demokratis pula. Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi

1

Page 2: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

yang kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh

pemerintahan yang berada di wilayah tersebut. Negara juga merupakan suatu wilayah yang

memiliki suatu sistem atau aturan yang berlaku bagi semua individu di wilayah tersebut, dan

berdiri secara independent.Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki

wilayah, dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya adalah

mendapat pengakuan dari negara lain. Negara adalah pengorganisasian masyarakat yang

mempunyai rakyat dalam suatu wilayah tersebut, dengan sejumlah orang yang menerima

keberadaan organisasi ini. Syarat lain keberadaan negara adalah adanya suatu wilayah

tertentu tempat negara itu berada. Hal lain adalah apa yang disebut sebagai kedaulatan, yakni

bahwa negara diakui oleh warganya sebagai pemegang kekuasaan tertinggi atas diri mereka

pada wilayah tempat negara itu berada.

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1 Apakah yang anda ketahui tentang Negara?

1.2.2 Apakah yang Anda ketahui tentang Sejarah?

1.2.3 Bagaimanakah Sejarah Terbentuknya Negara Indonesia?

1.3 Tujuan Penulisan Paper

1.3.1 Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami sejarah terbentuknya Negara

Kesatuan Republik Indonesia

1.3.2 Masyarakat mampu mengaplikasikan perjuangan masa lalu pada kehidupan

sekarang untuk mempertahankan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

1.4 Metode Penulisan

Metode yang digunakan penulis adalah metode pengumpulan data, yaitu penulis mencari

bahan tulisan dari berbagai sumber baik itu diambil dari buku sumber atau internet.

2

Page 3: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

BAB II

PEMBAHASAN

1.1 Negara

2.1.1 Pengertian Negara

Negara bersifat abstrak, tidak mempunyai wujud nyata, namun dalam aktivitasnya

dapat dirasakan keberadaan dan fungsi negara karena memang pada prinsinya dalam

berbagai bidang kehidupan kita selalu berurusan dengan negara. Istilah negara

berasal dari bahasa latin Status/Stanum yang berarti menenpatkan dalam keadaan

berdiri/ membuat berdiri. Banyak sarjana yang mengemukakan pengertian dan

batasan tentang negara, antara lain:

1. Prof. Mr. R. Kranenbung

Negara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan

oleh sekelompok manusia yang kemudian disebut bangsa

2. Logemann

Negara pada hakekatnya suatu organisasi kekuasaan yang menyatakan kelompok

manusia yang kemudian disebut bangsa

3. Prof. R. Djoko Soetono,SH

Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia berada dibawah

suatu pemerintahan yang sama

4. G. Pringgodigdo,SH

3

Page 4: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Negara adalah suatu organisasi kekuasaan atau organisasi kewibawaan yang

harus memenuhi persyaratan unsur-unsur tertentu

5. Prof. Farid S. 

Negara adalah Suatu wilayah merdeka yang mendapat pengakuan negara lain

serta memiliki kedaulatan.

6. Georg Jellinek 

Negara adalah organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang telah

berkediaman di wilayah tertentu.

7. Georg Wilhelm Friedrich Hegel 

Negara merupakan organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis dari

kemerdekaan individual dan kemerdekaan universal

8. Roelof Krannenburg 

Negara adalah suatu organisasi yang timbul karena kehendak dari suatu

golongan atau bangsanya sendiri.

9. Roger H. Soltau 

Negara adalah alat atau wewenang yang mengatur atau mengendalikan persoalan

bersama atas nama masyarakat.

10. Prof. R. Djokosoetono 

Negara adalah suatu organisasi manusia atau kumpulan manusia yang berada di

bawah suatu pemerintahan yang sama.

11. Prof. Mr. Soenarko 

Negara ialah organisasi manyarakat yang mempunyai daerah tertentu, dimana

kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai sebuah kedaulatan.

4

Page 5: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

12. Aristoteles 

Negara adalah perpaduan beberapa keluarga mencakupi beberapa desa, hingga

pada akhirnya dapat berdiri sendiri sepenuhnya, dengan tujuan kesenangan dan

kehormatan bersama.

2.1.2 Sifat Hakekat Negara

Negara sebagai organisasi mempunyai sifat-sifat khusus yang tidak terdapat pada

organisasi lainnya. Sifata negara antara lain :

a. Sifat Memaksa

Negara memiliki sifat memaksa , artinya negara mempunyai kekuasaan untuk

menggunakan kekerasan fisik secara legal untuk memaksa warga negaranya

guna mengikuti apa yang dinginkan negara. Hal ini akan mengakibatkan

terjadinya ketertiban dalam masyarakat.

b. Sifat Monopoli

Negara mempunyai sifat monopoli dalam menetapkan tujuan bersama dari

masyarakat, artinya untuk kepentingan umum dan yang menyangkut hajat

hidup orang banyak kegiatannya akan di monopoli oleh negara. Sifat

monopoli negara ini untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat banyak sesuai

bunyi pasal 33 ayat 3 UUD 1945 .

c. Sifat Mencakup Semua

Sifat mencakup semua mengandung arti setiap peraturan perundangan yang

dibuat negara berlaku untuk semua warga negara tanpa kecuali

2.1.3 Tujuan Negara

Tujuan negara adalah harapan atau gambaran cita-cita yang ingin dicapai oleh

negara. Pendapat para ahli mengenai tujuan negara:

5

Page 6: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

a. Dante Alighieri(1263-1321 M)

Tujuan negara adalah untuk mewujudkan perdamaian dunia

b. Niccolo Machiavelli(1429-1527 M)

Tujuan negara adalah untuk membentuk kekuasaan sebesar-besarnya

c. Immanuel Kant (1724-1804)

Tujuan negara adalah untuk menjunjung tinggi hak dan kebebasan warganya

d. Shang Yang (428-523 M)

Tujuan negara adalah membentuk kekuasaan sebesar-besarnya

Hampir semua negara yang ada didunia bertujuan untuk mewujudkan

kesejahteraan dan kemakmuran warganegaranya. Tujuan negara Republik

Indonesia teracantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea IV dan dapat

disimpulkan bahwa tujuan negara Republik Indonesia ada dua macam yaitu:

a. Tujuan Nasional

-Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia

-Memajukan kesejahteraan umum

-Mencerdaskan kehidupan bangsa

b. Tujuan Internasional

Melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan atas kemerdekaan,

perdamaian abadi dan keadilan sosial

2.1.4 Fungsi Negara

Fungsi negara merupakan upaya atau kegiatan negara untuk mencapai harapan

atau cita-cita negara sehingga menjadi kenyataan. Fungsi negara merupakan

6

Page 7: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

pelaksanaan dari tujuan negara. Fungsi negara selalu mengalami perubahan,

beberapa fungsi minimal yang harus dimiliki oleh negara antara lain:

1. Menjaga keamanan dan ketertiban

Untuk mencapai tujuan negara perlu melakukan pembangunan, pembangunan

dapat dijalankan dengan baik jika negara berada dalam keadaan yang aman

dan tertib. Oleh karena itu negara harus menjada keamanan dan ketertiban di

negaranya. Keamanan dan ketertiban itu diperlukan untuk mencegah

terjadinya pertikaian yang terjadi dalam kehidupan masyarakat. Dalam hal ini

dapat dikatakan bahwa negara harus bertindak sebagai stabilisatorguna

mendukung pelaksanaan program pembangunan. Untuk mewujudkan

ketertiban dan keamanan maka negara berkewajiban untuk membentuk sistem

hukum sehingga akan tercipta suatu pola kehidupan yang tertib dan damai.

Jika dalam masyarakat tidak terdapat sistem hukum maka akan terjadi

kekacauan.

2. Pertahanan

Pertahanan sangat diperlukan dalam suatu negara untuk menjaga wilayahnya

dari serangan musuh baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar

negeri. Pertahanan negara merupakan hala yang sangat penting bagi

kelangsungan hidup suatu bangsa dan negara. Pertahanan akan menentukan

bertahan atau tidaknya suatu negara. Untuk itulah negara berkewajiban

mengadakan sistem pertahanan yang kokoh melalui pengadaan peralatan

pertahanan, lengkap dengan personil militer yang berkualitas.

3. Kemakmuran dan Kesejahteraan Rakyat

Negara juga harus memperhatikan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.

Oleh karena itu negara berkewajiban untuk menciptakan sistem perekonomian

yang dapat menjamin kemakmuran dan kesejahteraan bagi warga negaranya.

Guna mencapai kemakmuran dan kesejahteraan rakyatnya maka negara harus

berperan serta aktif dalam bidang perekonomian.

4. Menegakkan Keadilan

7

Page 8: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Setiap warga negara memiliki harkat, martabat dan kedudukan yang sama. Ini

berarti prinsip keadilan harus ditegakkan dalam suatu negara. Negara harus

menegakkan sistem hukum untuk mengatur kwhiddupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Dengan demikian akan tercipta kehidupan

bermasyarakat yang harmonis dan bermasyarakat yang berkeadilan sosial.

Salah satu cara yang harus ditempuh adalah dengan membentuk badan

peradilan.

Di Indonesia terdapat 8 fungsi negara, sesuai yang diamanatkan dalam

pembukaan UUD 1945, yaitu:

1. Mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Kesatuan

Republik Indonesia.

2. Melaksanakan program reformasi dan demokratisasi yang berdasarkan

Pancasila

3. Normalisasi kehidupan ekonomi yang berbasis ekonomi kerakyatan

4. Mewujudkan rasa aman dan tentram

5. Melaksanakan politik luar negeri yang bebas aktif

6. Melaksanakan pemilihan umum yang aman, tertib,dan langsung,umum,

bebas , rahasia, jujur, sebagai sarana pelaksanaan demokrasi

7. Menegakkan supremasi hukum dan menjamin terlaksananya peradilan

yang bebas

8. Jaminan hak asasi manusia dalam segala bidang bagi seluruh rakyat

Indonesia.

2.1.5 Unsur Negara

Negara memiliki unsur yang tidak dimiliki oleh organisasi apapun, secara

garis besar unsur negara dikelompokkan menjadi dua bagian:

8

Page 9: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

2.1.5.1 Unsur yang bersifat konstitutif

Unsur konstitutif merupakan syarat mutlak bagi terbentuknya suatu negara

yaitu rakyat, wilayah dan pemerintahan yang berdaulat. Apabila salah satu

unsur tersebut tidak ada maka belum dapat dikatakan sebagai suatu negara.

A. Rakyat

Rakyat adalah semua orang yang berada diwilayah suatu negara atau menjadi

penghuni negara. Rakyat dapat dibedakan dalam dua kelompok yaitu:

a. Penduduk

Adalah setiap orang yang bertempat tinggal atau berdomisili diwilayah suatu

negara dalam waktu cukup lama. Penduduk dibedakan menjadi:

a.1 Warganegara

mereka yang berdasarkan hukum merupakan warga dari suatu negara

a.2 Bukan Warganegara (Orang Asing)

mereka yang tidak termasuk sebagai warganegara karena belum memenuhi syarat

secara hukum sebagai warga negara untuk menentukan kewarganegaraan

seseorang dikenal dua asas:

1. Asas Ius Sanguinis (Asas Keturunan)

Asas ini menetapkan bahwa kewarganegaraan seseorang ditentukan

berdasarkan keturunan. Contoh seseorang dilahirkan dinegara X,

sedangkan orang tuanya berkewarganegaraan Y, maka anak

tersebut merupakan warganegara Y. Jadi kewarganegaraan anak

akan mengikuti kewarganegaraan orangtuanya tanpa

memperhatikan tempat dimana anak tersebut dilahirkan.

2. Asas Ius Soli (asas tempat tinggal)

9

Page 10: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Kewarganegaraan seseorang berdasarkan tempat kelahirannya,

contoh seseorang dilahirkan di negara X, orang tuanya

berkewarganegaraan Y,maka anak tersebut berkewarganegaraan X.

Jadi kearganegaraan seseorang tidak terpengaruh oleh

kewarganegaraan orangtuanya.

Adanya dua asas tersebut menimbulkan permasalahan yaitu

seseorang bisa memperoleh kewarganegaraan rangkap (bipatride)

atau seseorang seseorang sama sekali tidak mempunyai

kewarganegaraan (apatride). Cara memperoleh kewarganegaraan

menurut undang-undang no 12 tahun 2006 :

Cara memperoleh kewarganegaraan Indonesia diatur menurut UU

nomor 12 tahun 2006 tentang kewarganegaraan republik Indonesia

yang disahkan pada tanggal 1 Agustus 2006 mencantumkan:

“yang menjadi warga negara Indonesia adalah orang-orang bangsa

Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan

undang-undang sebagai warga negara.”

Lalu siapakah orang-orang bangsa Indonesia asli? Dalam

penjelasan atas UU tersebut dinyatakan:

“Yang dimaksud dengan orang-orang bangsa Indonesia asli adalah

orang indonesia yang menjadi warga negara Indonesia semenjak

kelahirannya dan tidak pernah menerima kewarganegaraan lain atas

kehendak sendiri.”

b. Bukan Penduduk

Orang yanag berada dalama suatu wilayah negara tetapi tidak bermaksud untuk

bertempat tinggal atau berdomisili diwilayah negara yang bersangkutan. Contoh :

kita semua adalah raakyat Indonesia karena keluarga kita telah lama bertempat

tinggal diwilayah negara Indonesia. Para wisatawan asing yang sedang

melakukan perjalanan wisata pada objek-objek wisata di Indonesia bukan dalam

waktu yang singkat tidak dimaksudkan untuk menetap diwilayah Indonesia.

10

Page 11: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

B. Wilayah

Keberadaan wilayah sangat menentukan bagi ada atau tidaknya suatu

negara . Ada negara yang memiliki wilayah yang sangat luas seperti Rusia,

Indonesia dll. Tetapi sebaliknya ada negara yang memiliki wilayah yang

sangat sempit seperti Singapura. Luas atau sempitnya suatu wilayah bukan

suatu yang harus dipersoalkan, yang terpenting adalah suatu negara harus

memiliki wilayah kekuasaan. Wilayah yang dimiliki suatu negara

menunjukkan batas-batas dimana negara yang bersangkutan secara

sungguh-sungguh dapat melaksanakan kedaulatan. Pada umumnya wilayah

negara meliputi daratan, lautan dan udara.

a. Wilayah Daratan

Batas wilayah daratan harus tegas agar tidak terjadi persengketaaan

antara negara. Wilayah darat suatu negara dibatasi oleh wilayah

daratan atau lautan dari negara lain. Perbatasan antar negara dapat

berupa :

1. Perbatasan Alam

Berupa sungai, danau lembah atau pegunungan

2. Perbatasan Buatan

Berupa tiang pancung, pagar tembok, pagar kawat berduri

3. Perbatasan menurut ilmu pasti

Bardasarkan garis lintang dan garis bujur pada peta bumi

b. Wilayah Lautan

Bagian dari laut yang menjadi wilayah suatu negara disebut laut

teritorial. Batas laut teritorial pada umumnya 12 mil laut, perairan

11

Page 12: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

diluar laut teritorial disebut laut bebas, tidak dikuasai oleh negara

manapun.

c. Wilayah Udara

Wilayah udara merupakan bagian wilayah yang paling luas dari suatu

negara karena wilayah meliputi udara diatas wilayah darat dan laut

teritorial.

d. Wilayah Ekstra Teritorial

Wilayah yang letaknya diluar wilayah negara atau wilayah yang

letaknya di negara lain. Contohnya kantor perwakilan diplomatik.

Tentang wilayah ekstra teritorial diatur berdasarkan hukum

Internasional dan hasil konggres Wina tahun 1815 dan konggres

Aachen tahun 1818.

C. Pemerintah yang Berdaulat

Pengertian pemerintah dapat dibedakan menjadi dua :

a. Pemerintah dalam arti luas

Pemerintah sebagai gabungan dari suatu lembaga kenegaraan atau

gabungan seluruh alat perlengkapan negara yang meliputi badan

Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif.

b. Pemerintah dalam Arti sempit

Presiden dan para menteri yang merupakan lembaga eksekutif. Dari

pengertian tersebut diatas, yang merupakan unsur negara adalah

pengertian pemerintah dalam arti luas. Suatu pemerintah harus

memiliki kedaulatan dinegaranya yang memiliki kekuasaan tertinggi

baik yang berhubungan dengan urusan dalam negeri maupun luar

negeri.

2.1.5.2 Unsur yang bersifat Deklaratif

12

Page 13: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Pengakuan dari negara lain bukanlah merupakan unsur utama bagi

terbentuknya suatu negara melainkan hanya bersifat menerangkan

tentang adanya suatu negara. Dengan kata lain pengakauan dari negara

lain hanya bersifat deklaratif. Hal ini berfungsi sebagai pertanda bahwa

suatu negara telah diterima sebagai salah satu anggota dalam pergaulan

internasional. Meskipun tanpa pengakuan negara lain asalkan ketiga

unsur pokok telah dipenuhi maka suatu negara tetap sah keberadaannya

sebagai suatu negara. Pengakuan atas suatu negara dari negara lain

dibedakan menjadi 2 macam :

a. Pengakuan De Facto

Pengakuan de facto adalah pengakuan berdasarkan kenyataan akan

adanya suatu negara. Pengakuan ini diberikan oleh suatu negara

berdasarkan kenyataan akan adanya suatu negara. Pengakuan ini

diberikan berdasarkan kenyataan bahwa suatu masyarakat telah

memenuhi ketiga unsur pokok negara yaitu rakyat, wilayah dan

pemerintah yang berdaulat. Pada dasarnya pengakuan de facto

adalah hanya bersifat sementara kerena pengakuan ini diberikan

sambil menunggu perkembangan lebih lanjut, apabila dalam

perkembangan ternyata negara menunjukkan kemampuan dan

dapat memenuhi hak dan kewajibannya sebagaimana anggota

masyarakat Internasional maka akan segera disusul dengan

pengakuan de jure.

b. Pengakuan De Jure

Adalah pengakuan terhadap sahnya suatu negara berdasarkan

pertimbangan hukum. Dengan memperoleh pengakuan de jure

maka suatu negara mendapat beberapa hak daan kewajiban untuk

diperlakukan dan sekaligus bertindak sebagai sebuah negara yang

berdaulat penuh, sejajar dengan negara-negara lain di dunia.

Dengan diberikannya pengakuan de jure maka biasanya

pengakuana itu dianggap berlaku bukan sejak diberikannya

13

Page 14: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

pengakuan de jure melainkan sejak berdirinya negara itu secara de

facto.

Perbedaan pengakuan de facto dan de jure antara lain:

a. Hanya negara atau pemerintah yang diakui secara de jure yang

dapat mengajukan klaim atas harta yang berada dalam wilayah

negara yang mengakui.

b. Wakil-wakil dari negara yang diakui secara de facto secara

hukum tidak berhak atas kekebalan-kekebalan dan hak-hak

istimewa diplomatik penuh.

c. Pengakuan de facto karena sifatnya seementara pada prinsipnya

ditarik kembali.

d. Apabila suatu negara berdaulat yang diakui secara de jure

memberikan kemerdekaan kepada suatu wilayah jajahannya,

maka negara yang baru merdeka harus diakui secara de jure.

2.2 SEJARAH

Kata sejarah secara harafiah berasal dari kata Arab (شجرة: šajaratun) yang

artinya pohon. Dalam bahasa Arab sendiri, sejarah disebut tarikh (تاريخ ). Adapun

kata tarikh dalam bahasa Indonesia artinya kurang lebih adalah waktu atau

14

Page 15: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

penanggalan. Kata Sejarah lebih dekat pada bahasa Yunani yaitu historia yang

berarti ilmu atau orang pandai. Kemudian dalam bahasa Inggris menjadi history,

yang berarti masa lalu manusia. Kata lain yang mendekati acuan tersebut adalah

Geschichte yang berarti sudah terjadi. Dalam istilah bahasa-bahasa Eropa, asal-

muasal istilah sejarah yang dipakai dalam literatur bahasa Indonesia itu terdapat

beberapa variasi, meskipun begitu, banyak yang mengakui bahwa istilah sejarah

berasal-muasal,dalam bahasa Yunani historia. Dalam bahasa Inggris dikenal

dengan history, bahasa Prancis historie, bahasa Italia storia, bahasa Jerman

geschichte, yang berarti yang terjadi, dan bahasa Belanda dikenal gescheiedenis.

Sejarah, babad, hikayat, riwayat, atau tambo dalam bahasa Indonesia dapat

diartikan sebagai kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa

lampau atau asal-usul (keturunan) silsilah, terutama bagi raja-raja yang

memerintah. Adapun ilmu sejarah adalah ilmu yang digunakan untuk

mempelajari peristiwa penting masa lalu manusia. Pengetahuan sejarah meliputi

pengetahuan akan kejadian-kejadian yang sudah lampau serta pengetahuan akan

cara berpikir secara historis. Orang yang mengkhususkan diri mempelajari sejarah

atau ahli sejarah disebut sejarawan. Dahulu, pembelajaran mengenai sejarah

dikategorikan sebagai bagian dari ilmu budaya (humaniora). Akan tetapi, kini

sejarah lebih sering dikategorikan ke dalam ilmu sosial, terutama bila

menyangkut perunutan sejarah secara kronologis. Ilmu sejarah mempelajari

berbagai kejadian yang berhubungan dengan kemanusiaan di masa lalu. Ilmu

sejarah dapat dibagi menjadi kronologi, historiografi, genealogi, paleografi, dan

kliometrik.

1. Kronologi adalah istilah yang artinya diambil dari bahasa Yunani chronos

yang artinya waktu dan -logi yang artinya ilmu maka disimpulkan kronologi

adalah ilmu yang mempelajari waktu atau sebuah kejadian pada waktu

tertentu. Adapun kronologi digunakan dan bermanfaat pada sebuah kejadian

baik kriminal maupun nonkriminal. Kronologi sering diajarkan pada badan

badan hukum untuk mengetahui kapan dan persisnya suatu kejadian atau

tindak pidana terjadi.

2. Historiografi adalah ilmu yang mempelajari praktik ilmu sejarah. Hal ini

dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, termasuk mempelajari metodologi

sejarah dan perkembangan sejarah sebagai suatu disiplin akademik. Istilah ini

15

Page 16: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

dapat pula merujuk pada bagian tertentu dari tulisan sejarah. Sebagai contoh,

"historiografi Indonesia mengenai Gerakan 30 September selama rezim

Soeharto" dapat merujuk pada pendekatan metodologis dan ide-ide mengenai

sejarah gerakan tersebut yang telah ditulis selama periode tersebut. Sebagai

suatu analisa meta dari deskripsi sejarah, arti ketiga ini dapat berhubungan

dengan kedua arti sebelumnya dalam pengertian bahwa analisa tersebut

biasanya terfokus pada narasi, interpretasi, pandangan umum, penggunaan

bukti-bukti, dan metode presentasi dari sejarawan lainnya.

3. Genealogi (bahasa Yunani: γενεά, genea, "keturunan" dan λόγος, logos,

"pengetahuan") adalah kajian tentang keluarga dan penelusuran jalur

keturunan serta sejarahnya. Ahli genealogi menggunakan berita dari mulut ke

mulut, catatan sejarah, analisis genetik, serta rekaman lain untuk mendapatkan

informasi mengenai suatu keluarga dan menunjukkan kekerabatan dan silsilah

dari anggota-anggotanya. Hasilnya sering ditampilkan dalam bentuk bagan

(disebut bagan silsilah) atau ditulis dalam bentuk narasi. Paleografi (Yunani

παλαιός palaiós, "kuno" dan γράφειν graphein, "menulis") adalah ilmu yang

meneliti perkembangan bentuk tulisan atau tulisan kuno.

4. Paleografi dalam banyak kasus merupakan prasyaratan untuk mendalami

filologi atau ilmu kebukuan.

Menilik pada makna secara kebahasaan dari berbagai bahasa di atas dapat

ditegaskan bahwa pengertian sejarah menyangkut dengan waktu dan peristiwa.

Oleh karena itu masalah waktu penting dalam memahami satu peristiwa, maka

para sejarawan cenderung mengatasi masalah ini dengan membuat periodesasi.

Karena lingkup sejarah sangat besar, perlu klasifikasi yang baik untuk

memudahkan penelitian. Bila beberapa penulis seperti H.G. Wells, Will Durant,

dan Ariel Durant menulis sejarah dalam lingkup umum, kebanyakan sejarawan

memiliki keahlian dan spesialisasi masing-masing.

Ada banyak cara untuk memilah informasi dalam sejarah, antara lain:

Berdasarkan kurun waktu (kronologis).

Berdasarkan wilayah (geografis).

16

Page 17: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Berdasarkan negara (nasional).

Berdasarkan kelompok suku bangsa (etnis).

Berdasarkan topik atau pokok bahasan (topikal).

2.3 Sejarah Negara Republik Indonesia

Republik Indonesia disingkat RI atau Indonesia adalah negara di Asia Tenggara,

yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara benua Asia dan Australia

serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia adalah negara

kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 13.487 pulau, oleh karena itu ia

disebut juga sebagai Nusantara ("pulau luar", di samping Jawa yang dianggap

pusat). Dengan populasi sebesar 222 juta jiwa pada tahun 2006, Indonesia adalah

negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara yang berpenduduk

Muslim terbesar di dunia, meskipun secara resmi bukanlah negara Islam. Bentuk

pemerintahan Indonesia adalah republik, dengan Dewan Perwakilan Rakyat,

Dewan Perwakilan Daerah dan Presiden yang dipilih langsung. Ibukota negara

ialah Jakarta. Indonesia berbatasan dengan Malaysia di Pulau Kalimantan, dengan

Papua Nugini di Pulau Papua dan dengan Timor Leste di Pulau Timor. Negara

tetangga lainnya adalah Singapura, Filipina, Australia, dan wilayah persatuan

Kepulauan Andaman dan Nikobar di India. Sejarah Indonesia banyak dipengaruhi

oleh bangsa lainnya. Kepulauan Indonesia menjadi wilayah perdagangan penting

setidaknya sejak abad ke-7, yaitu ketika Kerajaan Sriwijaya di Palembang

menjalin hubungan agama dan perdagangan dengan Tiongkok dan India.

Kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha telah tumbuh pada awal abad Masehi,

diikuti para pedagang yang membawa agama Islam, serta berbagai kekuatan

Eropa yang saling bertempur untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah

Maluku semasa era penjelajahan samudra. Setelah berada di bawah penjajahan

Belanda, Indonesia yang saat itu bernama Hindia Belanda menyatakan

kemerdekaannya di akhir Perang Dunia II. Selanjutnya Indonesia mendapat

berbagai hambatan, ancaman dan tantangan dari bencana alam, korupsi,

separatisme, proses demokratisasi dan periode perubahan ekonomi yang pesat.

Dari Sabang sampai Merauke, Indonesia terdiri dari berbagai suku, bahasa dan

agama yang berbeda. Suku Jawa adalah grup etnis terbesar dan secara politis

17

Page 18: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

paling dominan. Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka tunggal ika"

("Berbeda-beda tetapi tetap satu"), berarti keberagaman yang membentuk negara.

Selain memiliki populasi padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki

wilayah alam yang mendukung tingkat keanekaragaman hayati terbesar kedua di

dunia. Kata "Indonesia" berasal dari kata dalam bahasa Latin yaitu Indus yang

berarti "Hindia" dan kata dalam bahasa Yunani nesos yang berarti "pulau".[9] Jadi,

kata Indonesia berarti wilayah Hindia kepulauan, atau kepulauan yang berada di

Hindia, yang menunjukkan bahwa nama ini terbentuk jauh sebelum Indonesia

menjadi negara berdaulat.[10] Pada tahun 1850, George Earl, seorang etnolog

berkebangsaan Inggris, awalnya mengusulkan istilah Indunesia dan Malayunesia

untuk penduduk "Kepulauan Hindia atau Kepulauan Melayu".[11] Murid dari Earl,

James Richardson Logan, menggunakan kata Indonesia sebagai sinonim dari

Kepulauan India.[12] Namun, penulisan akademik Belanda di media Hindia

Belanda tidak menggunakan kata Indonesia, tetapi istilah Kepulauan Melayu

(Maleische Archipel); Hindia Timur Belanda (Nederlandsch Oost Indië), atau

Hindia (Indië); Timur (de Oost); dan bahkan Insulinde (istilah ini diperkenalkan

tahun 1860 dalam novel Max Havelaar (1859), ditulis oleh Multatuli, mengenai

kritik terhadap kolonialisme Belanda). Sejak tahun 1900, nama Indonesia

menjadi lebih umum pada lingkungan akademik di luar Belanda, dan golongan

nasionalis Indonesia menggunakannya untuk ekspresi politik. Adolf Bastian dari

Universitas Berlin memasyarakatkan nama ini melalui buku Indonesien oder die

Inseln des Malayischen Archipels, 1884–1894. Pelajar Indonesia pertama yang

menggunakannya ialah Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara), yaitu ketika

ia mendirikan kantor berita di Belanda yang bernama Indonesisch Pers Bureau di

tahun 1913.

Sejarah Bangsa Indonesia

18

Page 19: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Peninggalan fosil-fosil Homo erectus, yang oleh antropolog juga dijuluki

"Manusia Jawa", menimbulkan dugaan bahwa kepulauan Indonesia telah mulai

berpenghuni pada antara dua juta sampai 500.000 tahun yang lalu. Bangsa

Austronesia, yang membentuk mayoritas penduduk pada saat ini, bermigrasi ke

Asia Tenggara dari Taiwan. Mereka tiba di sekitar 2000 SM, dan menyebabkan

bangsa Melanesia yang telah ada lebih dahulu di sana terdesak ke wilayah-

wilayah yang jauh di timur kepulauan. Kondisi tempat yang ideal bagi pertanian,

dan penguasaan atas cara bercocok tanam padi setidaknya sejak abad ke-8 SM,

menyebabkan banyak perkampungan, kota, dan kerajaan-kerajaan kecil tumbuh

berkembang dengan baik pada abad pertama masehi. Selain itu, Indonesia yang

terletak di jalur perdagangan laut internasional dan antar pulau, telah menjadi

jalur pelayaran antara India dan Cina selama beberapa abad. Sejarah Indonesia

selanjutnya mengalami banyak sekali pengaruh dari kegiatan perdagangan

tersebut. Sejak abad ke-1 kapal dagang Indonesia telah berlayar jauh, bahkan

sampai ke Afrika. Sebuah bagian dari relief kapal di candi Borobudur, k. 800 M.

Di bawah pengaruh agama Hindu dan Buddha, beberapa kerajaan terbentuk di

pulau Kalimantan, Sumatra, dan Jawa sejak abad ke-4 hingga abad ke-14. Kutai,

merupakan kerajaan tertua di Nusantara yang berdiri pada abad ke-4 di hulu

sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Di wilayah barat pulau Jawa, pada abad ke-

4 hingga abad ke-7 M berdiri kerajaan Tarumanegara. Pemerintahan

Tarumanagara dilanjutkan oleh Kerajaan Sunda dari tahun 669 M sampai 1579

M. Pada abad ke-7 muncul kerajaan Malayu yang berpusat di Jambi, Sumatera.

Sriwijaya mengalahkan Malayu dan muncul sebagai kerajaan maritim yang

paling perkasa di Nusantara. Wilayah kekuasaannya meliputi Sumatera, Jawa,

semenanjung Melayu, sekaligus mengontrol perdagangan di Selat Malaka, Selat

Sunda, dan Laut Cina Selatan.[18] Di bawah pengaruh Sriwijaya, antara abad ke-8

19

Page 20: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

dan ke-10 wangsa Syailendra dan Sanjaya berhasil mengembangkan kerajaan-

kerajaan berbasis agrikultur di Jawa, dengan peninggalan bersejarahnya seperti

candi Borobudur dan candi Prambanan. Di akhir abad ke-13, Majapahit berdiri di

bagian timur pulau Jawa. Di bawah pimpinan mahapatih Gajah Mada,

kekuasaannya meluas sampai hampir meliputi wilayah Indonesia kini; dan sering

disebut "Zaman Keemasan" dalam sejarah Indonesia. Kedatangan pedagang-

pedagang Arab dan Persia melalui Gujarat, India, kemudian membawa agama

Islam. Selain itu pelaut-pelaut Tiongkok yang dipimpin oleh Laksamana Cheng

Ho (Zheng He) yang beragama Islam, juga pernah menyinggahi wilayah ini pada

awal abad ke-15. Para pedagang-pedagang ini juga menyebarkan agama Islam di

beberapa wilayah Nusantara. Samudera Pasai yang berdiri pada tahun 1267,

merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia. Ketika orang-orang Eropa

datang pada awal abad ke-16, mereka menemukan beberapa kerajaan yang

dengan mudah dapat mereka kuasai demi mendominasi perdagangan rempah-

rempah. Portugis pertama kali mendarat di dua pelabuhan Kerajaan Sunda yaitu

Banten dan Sunda Kelapa, tapi dapat diusir dan bergerak ke arah timur dan

menguasai Maluku. Pada abad ke-17, Belanda muncul sebagai yang terkuat di

antara negara-negara Eropa lainnya, mengalahkan Britania Raya dan Portugal

(kecuali untuk koloni mereka, Timor Portugis). Pada masa itulah agama Kristen

masuk ke Indonesia sebagai salah satu misi imperialisme lama yang dikenal

sebagai 3G, yaitu Gold, Glory, and Gospel. Belanda menguasai Indonesia

sebagai koloni hingga Perang Dunia II, awalnya melalui VOC, dan kemudian

langsung oleh pemerintah Belanda sejak awal abad ke-19.

20

Page 21: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Soekarno, Presiden Pertama Indonesia

Pada Maret 1945 Jepang membentuk sebuah komite untuk kemerdekaan

Indonesia. Setelah perang Pasifik berakhir pada tahun 1945, di bawah tekanan

organisasi pemuda, Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia

pada tanggal 17 Agustus 1945. Setelah kemerdekaan, tiga pendiri bangsa yakni

Soekarno, Mohammad Hatta, dan Sutan Sjahrir masing-masing menjabat sebagai

presiden, wakil presiden, dan perdana menteri. Dalam usaha untuk menguasai

kembali Indonesia, Belanda mengirimkan pasukan mereka. Usaha-usaha berdarah

untuk meredam pergerakan kemerdekaan ini kemudian dikenal oleh orang

Belanda sebagai 'aksi kepolisian' (Politionele Actie), atau dikenal oleh orang

Indonesia sebagai Agresi Militer.[23] Belanda akhirnya menerima hak Indonesia

untuk merdeka pada 27 Desember 1949 sebagai negara federal yang disebut

Republik Indonesia Serikat setelah mendapat tekanan yang kuat dari kalangan

internasional, terutama Amerika Serikat. Mosi Integral Natsir pada tanggal 17

Agustus 1950, menyerukan kembalinya negara kesatuan Republik Indonesia dan

membubarkan Republik Indonesia Serikat. Soekarno kembali menjadi presiden

dengan Mohammad Hatta sebagai wakil presiden dan Mohammad Natsir sebagai

perdana menteri. Pada tahun 1950-an dan 1960-an, pemerintahan Soekarno mulai

mengikuti sekaligus merintis gerakan non-blok pada awalnya, kemudian menjadi

lebih dekat dengan blok sosialis, misalnya Republik Rakyat Cina dan Yugoslavia.

Tahun 1960-an menjadi saksi terjadinya konfrontasi militer terhadap negara

tetangga, Malaysia ("Konfrontasi"), dan ketidakpuasan terhadap kesulitan

ekonomi yang semakin besar. Selanjutnya pada tahun 1965 meletus kejadian

G30S yang menyebabkan kematian 6 orang jenderal dan sejumlah perwira

menengah lainnya. Muncul kekuatan baru yang menyebut dirinya Orde Baru

yang segera menuduh Partai Komunis Indonesia sebagai otak di belakang

kejadian ini dan bermaksud menggulingkan pemerintahan yang sah serta

mengganti ideologi nasional menjadi berdasarkan paham sosialis-komunis.

Tuduhan ini sekaligus dijadikan alasan untuk menggantikan pemerintahan lama

di bawah Presiden Soekarno.

21

Page 22: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Hatta, Sukarno, dan Sjahrir, tiga pendiri Indonesia.

Jenderal Soeharto menjadi presiden pada tahun 1967 dengan alasan untuk

mengamankan negara dari ancaman komunisme. Sementara itu kondisi fisik

Soekarno sendiri semakin melemah. Setelah Soeharto berkuasa, ratusan ribu

warga Indonesia yang dicurigai terlibat pihak komunis dibunuh, sementara masih

banyak lagi warga Indonesia yang sedang berada di luar negeri, tidak berani

kembali ke tanah air, dan akhirnya dicabut kewarganegaraannya. Tiga puluh dua

tahun masa kekuasaan Soeharto dinamakan Orde Baru, sementara masa

pemerintahan Soekarno disebut Orde Lama. Soeharto menerapkan ekonomi

neoliberal dan berhasil mendatangkan investasi luar negeri yang besar untuk

masuk ke Indonesia dan menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang besar, meski

tidak merata. Pada awal rezim Orde Baru kebijakan ekomomi Indonesia disusun

oleh sekelompok ekonom lulusan Departemen Ekonomi Universitas California,

Berkeley, yang dipanggil "Mafia Berkeley". Namun, Soeharto menambah

kekayaannya dan keluarganya melalui praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme

yang meluas dan dia akhirnya dipaksa turun dari jabatannya setelah aksi

demonstrasi besar-besaran dan kondisi ekonomi negara yang memburuk pada

tahun 1998. Dari 1998 hingga 2001, Indonesia mempunyai tiga presiden:

Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie, Abdurrahman Wahid dan Megawati

Sukarnoputri. Pada tahun 2004 pemilu satu hari terbesar di dunia diadakan dan

dimenangkan oleh Susilo Bambang Yudhoyono. Indonesia kini sedang

mengalami masalah-masalah ekonomi, politik dan pertikaian bernuansa agama di

dalam negeri, dan beberapa daerah berusaha untuk mendapatkan kemerdekaan,

terutama Papua. Timor Timur akhirnya resmi memisahkan diri pada tahun 1999

setelah 24 tahun bersatu dengan Indonesia dan 3 tahun di bawah administrasi

PBB menjadi negara Timor Leste. Pada Desember 2004 dan Maret 2005, Aceh

22

Page 23: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

dan Nias dilanda dua gempa bumi besar yang totalnya menewaskan ratusan ribu

jiwa. (Lihat Gempa bumi Samudra Hindia 2004 dan Gempa bumi Sumatra Maret

2005.) Kejadian ini disusul oleh gempa bumi di Yogyakarta dan tsunami yang

menghantam Pantai Pangandaran dan sekitarnya, serta banjir lumpur di Sidoarjo

pada 2006 yang tidak kunjung terpecahkan.

Politik dan pemerintahan

Indonesia menjalankan pemerintahan republik presidensial multipartai yang

demokratis. Seperti juga di negara-negara demokrasi lainnya, sistem politik di

Indonesia didasarkan pada Trias Politika yaitu kekuasaan legislatif, eksekutif dan

yudikatif. Kekuasaan legislatif dipegang oleh sebuah lembaga bernama Majelis

Permusyawaratan Rakyat (MPR). MPR pernah menjadi lembaga tertinggi negara

unikameral, namun setelah amandemen ke-4 MPR bukanlah lembaga tertinggi

lagi, dan komposisi keanggotaannya juga berubah. MPR setelah amandemen

UUD 1945, yaitu sejak 2004 menjelma menjadi lembaga bikameral yang terdiri

dari 560 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang merupakan wakil rakyat

melalui Partai Politik, ditambah dengan 132 anggota Dewan Perwakilan Daerah

(DPD) yang merupakan wakil provinsi dari jalur independen. Anggota DPR dan

DPD dipilih melalui pemilu dan dilantik untuk masa jabatan lima tahun.

Sebelumnya, anggota MPR adalah seluruh anggota DPR ditambah utusan

golongan dan TNI/Polri. MPR saat ini diketuai oleh Taufiq Kiemas. DPR saat ini

diketuai oleh Marzuki Alie, sedangkan DPD saat ini diketuai oleh Irman Gusman.

Lembaga eksekutif berpusat pada presiden, wakil presiden, dan kabinet. Kabinet

di Indonesia adalah Kabinet Presidensial sehingga para menteri bertanggung

jawab kepada presiden dan tidak mewakili partai politik yang ada di parlemen.

Meskipun demikian, Presiden saat ini yakni Susilo Bambang Yudhoyono yang

diusung oleh Partai Demokrat juga menunjuk sejumlah pemimpin Partai Politik

untuk duduk di kabinetnya. Tujuannya untuk menjaga stabilitas pemerintahan

mengingat kuatnya posisi lembaga legislatif di Indonesia. Namun pos-pos penting

dan strategis umumnya diisi oleh menteri tanpa portofolio partai (berasal dari

seseorang yang dianggap ahli dalam bidangnya). Lembaga Yudikatif sejak masa

reformasi dan adanya amandemen UUD 1945 dijalankan oleh Mahkamah Agung,

Komisi Yudisial, dan Mahkamah Konstitusi, termasuk pengaturan administrasi

23

Page 24: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

para hakim. Meskipun demikian keberadaan Menteri Hukum dan Hak Asasi

Manusia tetap dipertahankan. Indonesia saat ini terdiri dari 33 provinsi, lima di

antaranya memiliki status yang berbeda. Provinsi dibagi menjadi 399 kabupaten

dan 98 kota yang dibagi lagi menjadi kecamatan dan lagi menjadi kelurahan,

desa, gampong, kampung, nagari, pekon, atau istilah lain yang diakomodasi oleh

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintahan Daerah. Tiap provinsi memiliki DPRD Provinsi dan gubernur;

sementara kabupaten memiliki DPRD Kabupaten dan bupati; kemudian kota

memiliki DPRD Kota dan walikota; semuanya dipilih langsung oleh rakyat

melalui Pemilu dan Pilkada. Bagaimanapun di Jakarta tidak terdapat DPR

Kabupaten atau Kota, karena Kabupaten Administrasi dan Kota Administrasi di

Jakarta bukanlah daerah otonom. Provinsi Aceh, Daerah Istimewa Yogyakarta,

Papua Barat, dan Papua memiliki hak istimewa legislatur yang lebih besar dan

tingkat otonomi yang lebih tinggi dibandingkan provinsi lainnya. Contohnya,

Aceh berhak membentuk sistem legal sendiri; pada tahun 2003, Aceh mulai

menetapkan hukum Syariah. Yogyakarta mendapatkan status Daerah Istimewa

sebagai pengakuan terhadap peran penting Yogyakarta dalam mendukung

Indonesia selama Revolusi. Provinsi Papua, sebelumnya disebut Irian Jaya,

mendapat status otonomi khusus tahun 2001. DKI Jakarta, adalah daerah khusus

ibukota negara. Timor Portugis digabungkan ke dalam wilayah Indonesia dan

menjadi provinsi Timor Timur pada 1979–1999, yang kemudian memisahkan diri

melalui referendum menjadi Negara Timor Leste.

GEOGRAFI

Indonesia adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang memiliki 17.504 pulau

besar dan kecil, sekitar 6.000 di antaranya tidak berpenghuni, yang menyebar

disekitar khatulistiwa, yang memberikan cuaca tropis. Posisi Indonesia terletak

pada koordinat 6°LU - 11°08'LS dan dari 95°'BT - 141°45'BT serta terletak di

antara dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia/Oseania.

Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil di antara Samudra Hindia dan

Samudra Pasifik. Luas daratan Indonesia adalah 1.922.570 km² dan luas

perairannya 3.257.483 km². Pulau terpadat penduduknya adalah pulau Jawa,

dimana setengah populasi Indonesia bermukim. Indonesia terdiri dari 5 pulau

24

Page 25: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

besar, yaitu: Jawa dengan luas 132.107 km², Sumatera dengan luas 473.606 km²,

Kalimantan dengan luas 539.460 km², Sulawesi dengan luas 189.216 km², dan

Papua dengan luas 421.981 km². Batas wilayah Indonesia diukur dari kepulauan

dengan menggunakan territorial laut: 12 mil laut serta zona ekonomi eksklusif:

200 mil laut,[34] searah penjuru mata angin, yaitu:

UtaraNegara Malaysia dengan perbatasan sepanjang 1.782 km,

Singapura, Filipina, dan Laut Cina Selatan

Selatan Negara Australia, Timor Leste, dan Samudra Indonesia

Barat Samudra Indonesia

TimurNegara Papua Nugini dengan perbatasan sepanjang 820 km, Timor

Leste, dan Samudra Pasifik

SUMBER DAYA ALAM

Sumber daya alam Indonesia berupa minyak bumi, timah, gas alam, nikel, kayu,

bauksit, tanah subur, batu bara, emas, dan perak dengan pembagian lahan terdiri

dari tanah pertanian sebesar 10%, perkebunan sebesar 7%, padang rumput sebesar

7%, hutan dan daerah berhutan sebesar 62%, dan lainnya sebesar 14% dengan

lahan irigasi seluas 45.970 km.

PENDIDIKAN

Sesuai dengan konstitusi yang berlaku, yaitu berdasarkan UUD 1945 pasal 31 ayat

4 dan Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional,

bahwa pemerintah Indonesia baik pusat maupun daerah mesti mengalokasikan

anggaran untuk pendidikan sebesar 20% dari APBN dan APBD diluar gaji

pendidik dan biaya kedinasan. Namun pada tahun 2007 alokasi yang disediakan

tersebut baru sekitar 17.2 %, jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara

Malaysia, Thailand dan Filipina yang telah mengalokasikan anggaran untuk

pendidikan lebih dari 28 %.

EKONOMI

25

Page 26: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Sistem ekonomi Indonesia awalnya didukung dengan diluncurkannya Oeang

Repoeblik Indonesia (ORI) yang menjadi mata uang pertama Republik Indonesia,

yang selanjutnya berganti menjadi Rupiah. Pada masa pemerintahan Orde Lama,

Indonesia tidak seutuhnya mengadaptasi sistem ekonomi kapitalis, namun juga

memadukannya dengan nasionalisme ekonomi. Pemerintah yang belum

berpengalaman, masih ikut campur tangan ke dalam beberapa kegiatan produksi

yang berpengaruh bagi masyarakat banyak. Hal tersebut, ditambah pula kemelut

politik, mengakibatkan terjadinya ketidakstabilan pada ekonomi negara.

Uang rupiah.

Pemerintahaan Orde Baru segera menerapkan disiplin ekonomi yang bertujuan

menekan inflasi, menstabilkan mata uang, penjadualan ulang hutang luar negeri,

dan berusaha menarik bantuan dan investasi asing. Pada era tahun 1970-an harga

minyak bumi yang meningkat menyebabkan melonjaknya nilai ekspor, dan

memicu tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata yang tinggi sebesar 7% antara

tahun 1968 sampai 1981. Reformasi ekonomi lebih lanjut menjelang akhir tahun

1980-an, antara lain berupa deregulasi sektor keuangan dan pelemahan nilai rupiah

yang terkendali, selanjutnya mengalirkan investasi asing ke Indonesia khususnya

pada industri-industri berorientasi ekspor pada antara tahun 1989 sampai 1997

Ekonomi Indonesia mengalami kemunduran pada akhir tahun 1990-an akibat krisis

ekonomi yang melanda sebagian besar Asia pada saat itu, yang disertai pula

berakhirnya masa Orde Baru dengan pengunduran diri Presiden Soeharto tanggal

21 Mei 1998.

DEMOGRAFI

26

Page 27: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Menurut sensus penduduk 2000, Indonesia memiliki populasi sekitar 206 juta, dan

diperkirakan pada tahun 2006 berpenduduk 222 juta. 130 juta (lebih dari 50%)

tinggal di Pulau Jawa yang merupakan pulau berpenduduk terbanyak sekaligus

pulau dimana ibukota Jakarta berada. Sebagian besar (95%) penduduk Indonesia

adalah Bangsa Austronesia, dan terdapat juga kelompok-kelompok suku

Melanesia, Polinesia, dan Mikronesia terutama di Indonesia bagian Timur. Banyak

penduduk Indonesia yang menyatakan dirinya sebagai bagian dari kelompok suku

yang lebih spesifik, yang dibagi menurut bahasa dan asal daerah, misalnya Jawa,

Sunda, Madura, Batak, dan Minangkabau. Selain itu juga ada penduduk pendatang

yang jumlahnya minoritas di antaranya adalah etnis Tionghoa, India, dan Arab.

Mereka sudah lama datang ke Nusantara melalui perdagangan sejak abad ke 8 M

dan menetap menjadi bagian dari Nusantara. Di Indonesia terdapat sekitar 4 juta

populasi etnis Tionghoa. Angka ini berbeda-beda karena hanya pada tahun 1930

dan 2000 pemerintah melakukan sensus dengan menggolong-golongkan

masyarakat Indonesia ke dalam suku bangsa dan keturunannya. Islam adalah

agama mayoritas yang dipeluk oleh sekitar 85,2% penduduk Indonesia, yang

menjadikan Indonesia negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia.[44]

Sisanya beragama Protestan (8,9%), Katolik (3%), Hindu (1,8%), Buddha (0,8%),

dan lain-lain (0,3%). Selain agama-agama tersebut, pemerintah Indonesia juga

secara resmi mengakui Konghucu. Kebanyakan penduduk Indonesia bertutur

dalam bahasa daerah sebagai bahasa ibu, namun bahasa resmi negara, yaitu bahasa

Indonesia, diajarkan di seluruh sekolah-sekolah di negara ini dan dikuasai oleh

hampir seluruh penduduk Indonesia.

27

Page 28: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

3.1.1 Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang

kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi, sosial maupun

budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah

tersebut.

3.1.2 Sejarah dapat diartikan sebagai kejadian dan peristiwa yang

benar-benar terjadi pada masa lampau atau asal-usul

(keturunan) silsilah, terutama bagi raja-raja yang memerintah.

28

Page 29: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

Adapun ilmu sejarah adalah ilmu yang digunakan untuk

mempelajari peristiwa penting masa lalu manusia

3.1.3 Sejarah berdirinya negara Indonesia berawal dari masa-masa

kerajaan di Indonesia, masa penajajahan, orde lama, orde baru

hingga orde reformasi.

3.2 Saran

Mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan nilai-nilai perjuangan pada

masa lalu agar tercipta persatuan dan kesatuan Indonesia

DAFTAR PUSTAKA

Buku Pendidikan Kewarganegaraan SMP kelas 9 semester ganjil

Buku Pendidikan Kewarganegaraan SMP kelas 9 semester genap

www.wikipedia.com

www.google.com

29

Page 30: catatanmitha.weebly.comcatatanmitha.weebly.com/uploads/4/7/2/4/4724981/sejarah... · Web viewNegara pada hakekatnya adalah suatu oraganisasi kekuasaan yang diciptakan oleh sekelompok

30