1. Surat izin

2. Tanda Penghargaan (kalau ada)

3. Gambaran Teknologi

Ditutupgonirami

Pemilahan sampah organik danlimbah pertanian) dan an organik

Mesin pencacah bahan baku kompos(kapasitas 500 kg/jam)

Masukkan dalam ember :- Air ± 20 liter- Gula putih 1.5 kg- Bioaktivator 1 liter

- Dedak 100 kg- Tepung ikan 15 kg- Kotoran sapi 100 kg

(bila perlu)

Dicampurkan ke dalambahan kompos

Campuran dihamparkan dan diaduk rata

Dicampurkan merata

Fermentasikan ± 2 minggu

Dialasi plastik

Pengemasan dan penyimpanan

Pasang thermometer di tengahbak fermentasi.Suhu pada saat fermentasi kira-kira 50 o C atau sodok dengantangan, jika terasa hangat makadilakukan pembalikan/pembongkaran dan pengadukan

Pengayakan

Mesin pengering

Mesin penghancur/penghalus

Bahan kompos yang sudah halus

Gambar 1. Teknologi dan Proses Produksi Kompos

4.

4. Daftar Riwayat Hidup para Pelaksana

- Ketua Tim Pelaksana Vucer

1. Nama : Prof. Dr. Ir. Hapsoh, MS.2. Tempat/tanggal lahir : Palembang, 01 November 19573. NIP : 131 412 4964. No Karpeg : D. 1264225. Jabatan fungsional : Guru besar6. Pangkat/golongan : Pembina Utama muda/ IV c7. Alamat kantor : Fakultas Pertanian USU Medan

Jl. Prof. A. Sofyan No. 3 Kampus USU PadangBulan Medan 20155

8. No. Telepon kantor : (061) 8223570, 82162369. No. faximile : (061) 8211924

10. Alamat rumah : Kompleks Insan Cita Griya Blok B8 Pasar ITanjungsari Jl. A. Hakim Medan – Sumatera

Utara11. No telp rumah/HP : 061-820170112. No Handphone : 0812756779013. Alamat e-mail : hapsohdin@yahoo.co.id14. Pendidikan :(i) S3 tahun 2003, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Disertasi : Kompatibilitas MVA dan Beberapa Genotipe Kedelai padaBerbagai Tingkat Cekaman Kekeringan Tanah Ultisol :Tanggap Morfosiologi dan Hasil

(ii) S2 tahun 1991, Institut Pertanian Bogor, Bogor(iii) S1 tahun 1982, Universitas Negeri Jambi, Jambi

15. Pendidikan Tambahan :

1. 2007 Web Science Training, Perpustakaan Pusat USU, Medan2. 2007 Pelatihan Manajemen Mutu Angkatan I, Universitas Sumatera

Utara, Medan3. 2007 Pelatihan Penulisan Jurnal Artikel Ilmiah Fakultas Pertanian USU

Medan4. 2006, Pelatihan Penggunaan Mikoriza untuk Pengembangan Pertanian

Perkebunan dan Kehutanan di lahan Marginal, Fakultas Pertanian USU,Medan

5. 2006, Pelatihan Penyusunan Proposal Hibah Kompetisi Departemen-Departemen di lingkungan Universitas Sumatera Utara, Medan.

6. 2000, Pelatihan Kewirausahaan (Entrepreneurship) Bagi Dosen USU,Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat dan Inkubator Bisnis danTeknologi USU “CIKAL”, USU, Medan

7. 1999, Kursus Klimatologi, SEAMEO BIOTROP Bogor8. 1996, Kursus Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL A), Puslitdal

USU, Medan.9. 1986, Program Akta Mengajar Lima Format Belajar Jarak Jauh,

Universitas Terbuka.

16 Mata kuliah :

1. Interaksi antara Hara dan Tanaman, S3 Ilmu Pertanian SPs USU,MedanIlmu Benih, S2 Agronomi SPs USU, Medan

2. Metabolisme Sekunder, S2 Agronomi SPs USU, Medan3. Agroklimatologi, S1 Agronomi, Fakultas Pertanian USU, Medan4. Agronomi Tanaman Makanan, S1 Agronomi, Fakultas Pertanian USU,

Medan5. Budidaya Tanaman Semusim I (Padi dan Jagung), S1 Agronomi,

Fakultas Pertanian USU, Medan6. Budidaya Tanaman Semusim II (Leguminosae), S1 Agronomi,

Fakultas Pertanian USU, Medan7. Agronomi Tanaman Obat-obatan, S1 Agronomi, Fakultas Pertanian

USU, Medan

17 . Publikasi Ilmiah :

1. 2006 Kadar IAA Beberapa Genotipe Kedelai yang Bersimbiosisdengan MVA Pada Kondisi Cekaman Kekeringan, Kultura41(2) : 101-106

2. 2006 Prospek Pemanfaatan Mikroriza Vesikuler Arbuskular padaTanaman Jeruk Untuk Pengembangan Wilayah danAgropolitan. Prosiding Seminar Nasional PengembanganWilayah dan Agrisbisnis Komoditi Unggulan denganpendekatan Agropolitan di Sumatera Utara, USU Press,Medan hlm 178-183

3. 2005 Hasil Beberapa Genotipe Kedelai di Inokulasi MVA PadaBerbagai Tingkat Cekaman Kekeringan Tanah Ultisol. Kultura40 (2): 77-83

18. Pengabdian Pada Masyarakat

1. 2008 Penerapan teknologi tepat guna untuk meningkatkan kualitasKompos dari sampah runah tangga dan limbah pertanian untukMendukung pertanian organik

2. 2008 Pemanfaatan mikroriza pada budidaya kedelai di lahan kering3. 2007 Pengentasan kemiskinana melalui usaha budidaya jahe

keranjang, Pengolahan sampah kota menjadi kompos danpembuatan aneka olahan Jahe

4. 2007 Pembuatan kompos dari sampah kota medan dalamPemberdayaan masyarakat dan menjaga kelestarianlingkungan

5. 2006 Penyuluhan pemanfaatan mikoriza pada tanaman pertanian diDesa Kuta Tengah Kecamatan Namorambe Kabupaten DeliSerdang

6. 2001 Penyuluhan budidaya kelapa sawit dan karet di perkebunanrakyat Desa Marihat Dolok Kecamatan Kotarih Kabupaten Deli

Serdang

7. 2000 Penyuluhan bercocok tanam kedele dan pengolahan hasilnyadi Desa Sampali Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten DeliSerdang

Medan, 16 Oktober 2009Ketua Tim Pelaksana Vucer

Prof. Dr. Ir. Hapsoh, MS.NIP. 19571101984032002

Anggota Tim Pelaksana Vucer

1. Nama : Ir. Yaya Hasanah, MSi.2. Tempat/tanggal lahir : Ciamis, 10 Januari 19693. NIP : 132 313 5114. No Karpeg : M. 0469915. Jabatan fungsional : Lektor6. Pangkat/golongan : Penata Muda Tk. 1/III b7. Alamat kantor : Jl. Prof. A. Sofyan No. 3 Kampus USU – Medan

201558. No telp kantor : 061-8223570 ; 061-82132369. No Faksimili : 061-821192410. Alamat rumah : Kompleks Insan Cita Griya Blok A4 Pasar I

Tanjungsari Jl. A. Hakim Medan11. No telp rumah : 061-820174912. No handphone : 08136165591113. Alamat e-mail : azkia_khairunnisa@yahoo.co.id14. Pendidikan :

S2 tahun 2003 Universitas Sumatera Utara MedanS1 tahun 1992 Institut Pertanian Bogor, Fakultas Pertanian Jurusan

Budidaya Pertanian, Program Studi Agronomi ProgramStudi Kekhususan Tanaman Pangan.Skripsi : Pengaruh Pemupukan P dan K terhadapPertumbuhan dan Hasil Tanaman Kacang Bogor (Vignasubterranea (L.) Verdcourt).

15. Pendidikan tambahan :1. 2008 Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Terpusat-DP2M Dikti Depdiknas

(Medan, Juli 2008)2. 2007 Web Science Training – Perpustakaan Pusat USU Medan3. 2007 Pelatihan Penulisan Jurnal Artikel Ilmiah - Fakultas Pertanian USU

Medan4. 2006 Pelatihan PEKERTI - Unit Pengembangan Pendidikan (UPP) USU

Medan5. 2006 Pelatihan Pemodelan dan Simulasi Komputer untuk Pertanian –

Kerjasama Institut Pertanian Bogor dengan Dirjen DIKTI (Bogor,7-22 September 2006)

6. 1995 Workshop Expert System on Weed Management and WeedIdentification. Kerjasama SEAMEO BIOTROP Bogor denganInternational Research Development Canada (IDRC)

16. Bidang kekhususan : Agronomi17. Mata kuliah :

1. Agronomi Tanaman Semusim I (Padi dan Jagung), S1 AgronomiFakultas Pertanian USU Medan.

2. Agronomi Tanaman Semusim II (Kedelai, kacang tanah, kacang hijau,cover crop), S1 Agronomi Fakultas Pertanian USU Medan.

3. Agronomi Tanaman Rempah (lada, vanili, gambir), S1 AgronomiFakultas Pertanian USU Medan.

4. Statistika, Fakultas Pertanian USU Medan.

18. Publikasi Ilmiah :

1. 2005 Analisis Kualitas Air Sungai Bingei dengan Metode Biologis.Prosiding BKS PTN Wilayah Barat (Unand Padang, September2005)

2. 2006 The diversity of Macroinvertebrates in Bingei River. Proceedingsthe Fifth Regional IMT-GT Uninet Conference & InternationalSeminar 2006. USU Press Medan.

3. 2007 Land Application : Upaya Meningkatan Ketersediaan Air padaTanaman Kelapa Sawit. Prosiding Seminar Nasional SistemPertanian Hemat Air, USU Press Medan hal. 102-105.

4. 2008 Pengaruh Kalium dan Paclobutrazol terhadap Pertumbuhan danProduksi Kentang (Solanum tuberosum L.)

5. 2009 Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas KedelaiSistem Budidaya Organik terhadap Fungi Mikoriza Arbuskula

19. Pengabdian pada Masyarakat :1. 2006 Penyuluhan Pemanfaatan Mikoriza pada Tanaman Pertanian di

Desa Kuta Tengah, Kecamatan Namorambe KabupatenDeliserdang.

2. 2006 Penyuluhan Pertanian Dalam Rangka Peningkatan ProduksiPertanian Lahan Kering di Kabupaten Langkat

3. 2006 Revitalisasi Penyuluh Pertanian di Kabupaten Pakpak Bharat.4. 2008 Pemanfaatan Mikoriza pada Budidaya Kedelai di Lahan Kering

(Program Ipteks DP2M – Dikti Depdiknas)5. 2008 Upaya Pengentasan Kemiskinan melalui Budidaya Jahe

Keranjang, Pengolahan Sampah Kota menjadi Kompos danPembuatan Aneka Olahan Jahe (British Award for PovertyAlleviation II – Kedutaan Besar Inggris)

6. 2008 Penerapan Teknologi Tepat Guna untuk meningkatkan kualitaskompos dari sampah rumah tangga dan limbah pertanian dalammenunjang pertanian organik (Program Bottom up- IPTEKDALIPI)

7. 2009 Pemanfaatan Limbah Ternak Sapi Sebagai Pupuk Organik CairUntuk Menunjang Budidaya Kedelai Organik (Program Ipteks-DP2M Dikti Depdiknas)

20. Penghargaan :Terbaik II Lomba Karya Tulis Ilmiah “Air Bersih dan Sanitasi Rakyat”Dinas Penataan Ruang dan Pemukiman Pemerintah Propinsi SumateraUtara (Medan, November 2003)

Medan, 16 Oktober 2009Anggota Tim Pelaksana Vucer

Ir. Yaya Hasanah, MSi.

Anggota Tim Pelaksana Vucer

1. Nama : Nini Rahmawati, SP, M.Si2. Tempat/tanggal lahir : Medan, 15 Februari 19723. NIP : 132 297 1584. No. Karpeg : L 0808505. Jabatan fungsional : Lektor6. Pangkat/golongan : Penata Muda Tk. I/III c7. Alamat kantor : Jl. Prof. A. Sofyan No. 3 Kampus USU

Medan 201558. No. Telepon kantor : (061) 8223570, (061) 82162369. No. Faximile : (061) 821192410. Alamat rumah : Jl. Pintu Air IV No. 183 Medan 2014211. No. Telp rumah/HP : (061) 7783111412. No. Handphone : 0812634364113. Alamat e-mail : nini_rh@yahoo.com14. Pendidikan :

1. S2 tahun 1999 Universitas Sumatera UtaraTesis : Pemanfaatan Limbah Pabrik Gas Asitilen dan MVA Untuk

Memperbaiki Sifat Kimia, Pertumbuhan dan Produksi KedelaiPada Berbagai Kondisi Kelembaban Tanah

2. S1 tahun 1995 Universitas Sumatera Utara, Fakultas Pertanian JurusanBudidaya Pertanian Program Studi Agronomi

15. Pendidikan Tambahan :1. 2008 Applied Approach Program – Unit Pengembangan Pendidikan

(UPP) USU Medan2. 2007 Pelatihan Penulisan Jurnal Terakreditasi – Fakultas Pertanian USU3. 2003 Pelatihan PEKERTI - Unit Pengembangan Pendidikan (UPP) USU

Medan4. 2003 Agricultural Biotechnology Training, Research Centre for

Biotechnology – Indonesian Institute of Science (LIPI), Bogor.16. Bidang kekhususan : Agroekologi17. Mata Kuliah :

1. Agroklimatologi, S1 Fakultas Pertanian USU Medan2. Ekologi Tanaman, S1 Fakultas Pertanian USU Medan3. Agronomi Tanaman Obat-Obatan, S1 Agronomi Fakultas Pertanian USU

Medan4. Tanaman Perkebunan III (Kelapa Kopi Kakao Teh Tembakau Tebu) S1

Pertanian Fakultas Pertanian USU Medan.

18. Publikasi Ilmiah :

No. Tahun Judul Tulisan NamaJurnal/ Prosiding

1. 2005 Pemanfaatan Biofertilizer PadaPertanian Organik

Perpustakaan Pusat USU

2. 2005 Peran MVA Pada Pertanian Organik Perpustakaan Pusat USU3. 2005 Upaya Penyediaan Hara N Pada

Pertanian OrganikPerpustakaan Pusat USU

4. 2005 Survey Pohon Induk TanamanPangan

Unit Manajemen Leuser

5. 2007 Efek Pengapuran dengan LimbahPabrik Gas Asetilen danKelembaban Tanah terhadapFosfat Tersedia dan Nitrogen TotalTanah

Vegetasi. Vol 4. No. 2.Mei 2007

6. 2007 Serapan N dan P oleh TanamanKedelai (Glycine max (L) Merril)yang Bersimbiosis dengan MVApada Berbagai Kondisi KelembabanTanah Ultisol

Jurnal Penelitian BidangIlmu Pertanian Vol 5.No. 2. Agustus 2007

7. 2007 Respon Pertumbuhan dan ProduksiJagung Manis (Zea mayssaccharata Sturt) terhadap Bokashidan Mikoriza Vesikular Arbuskular

Prosiding Simposium,Seminar dan Kongres IXPERAGI, Bandung

19. Pengabdian pada Masyarakat :

1. 2003 Penyuluhan Penggunaan Pupuk Bokashi pada Tanaman Pangandan Hortikultura di Desa Jati Kesuma Kec. Namo RambeKabupaten Deli Serdang

2. 2006 Penyuluhan Penerapan Pertanian Organik di Kota Binjai3. 2005 Penyuluhan Penerapan Pertanian Organik di Kec. Pantai Labu

Kab. Deli Serdang4. 2005 Pemanfaatan Limbah Ternak Sapi Sebagai Pupuk Organik Cair

Untuk Menunjang Budidaya Kedelai Organik (Program Ipteks-DP2M Dikti Depdiknas)

Medan, 16 Oktober 2009Anggota Tim Pelaksana Vucer

Nini Rahmawati, SP, MSi

5. Rincian Penggunaan Anggaran

JUDUL PENGABDIAN : PENERAPAN TEKNOLOGI BIOAKTIVATOR

UNTUK MENINGKAKAN PRODUKSI DAN

KUALITAS KOMPOS DARI LIMBAH PERTANIAN

KETUA TIM PELAKSANA : Prof. Dr. Ir. Hapsoh, MS.

SUMBER DANA : DP2M DIKTI

LAPORAN KEUANGAN

I. PENERIMAAN:

Diterima dari LPPM-USU Dana Vucer 70% x Rp15.000.000,- Rp. 10.500.000,-

POTONGAN : PPN 10% Rp. 1.050.000,-

PENERIMAAN BERSIH Rp. 9.450.000,-

II. PENGELUARAN:

No.Uraian Volume Harga

Satuan(Rp.)

Biaya(Rp.)

1. Honorarium1. Ketua Pelaksana 1 x 1 bulan 337.500 337.5002. Anggota Peneliti 2 x 1 bulan 247.500 495.0003. Teknisi 1 x 1 bulan 180.000 180.000Sub Jumlah honorarium 1.012.500

2. Pembelian Bahan1. Bioaktivator 2 liter 50.000 100.0002. Tepung ikan 10 kg 2.700 27.0003. Kotoran sapi 50 kg 1.000 50.0004. Dedak 50 kg 1.500 75.0005. Gula pasir 2 kg 10.000 20.0006. Termometer 2 buah 52.500 105.0007. Bahan bakar 12 liter 4.500 54.0008. Mesin pencacah kompos 1 unit 4.995.000 4.995.0009. Terpal 8 m 25.000 200.00010. Sekop 2 buah 30.000 60.00011. Ember 2 buah 40.000 80.00012. Goñi plastik 8 buah 8.000 64.00013. Bak fermentasi 2 buah 460.000 920.000Sub Total PembelianBahan 6.750.000

2. Perjalanan dan lain-lain1. Medan-Serdang Bedagai 2 kali 375.000 750.0002. Rapat Tim 2 kali 90.000 180.0003. ATK 232.500

No.Uraian Volume Harga

Satuan(Rp.)

Biaya(Rp.)

Sub total Perjalanan danLain-lain 1.162.500

3. Pemantauan internal 525.000JUMLAH PENGELUARAN 9.450.000SALDO 0

Medan, 9 Oktober 2009Ketua Tim Pelaksana,

Prof.Dr. Ir.Hapsoh, MSNIP. 19571101984032002

JUDUL PENGABDIAN : PENERAPAN TEKNOLOGI BIOAKTIVATOR

UNTUK MENINGKAKAN PRODUKSI DAN

KUALITAS KOMPOS DARI LIMBAH

PERTANIAN

KETUA TIM PELAKSANA : Prof. Dr. Ir. Hapsoh, MS.

SUMBER DANA : DP2M DIKTI

LAPORAN KEUANGAN

I. PENERIMAAN:

Diterima dari LPPM-USU Dana Vucer 30% x Rp15.000.000,- Rp. 4.500.000,-

POTONGAN : PPN 10% Rp. 450.000,-

PENERIMAAN BERSIH Rp. 4.050.000,-

II. PENGELUARAN:

No.Uraian Volume Harga

Satuan(Rp.)

Biaya(Rp.)

1. Honorarium1. Ketua Pelaksana 1 x 3 bulan 337.500 1.012.5002. Anggota Peneliti 2 x 3 bulan 247.500 1.485.0003. Teknisi 1 x 3 bulan 180.000 540.000Sub Jumlah honorarium 3.037.500

2. Lain-lain1. Laporan akhir 10 eks. 33.750 337.5002. Dokumentasi kegiatan 450.000Sub total Lain-lain 787.500

3. Pemantauan internal 225.000JUMLAH PENGELUARAN 4.050.000SALDO 0

Medan, 28 Oktober 2009Ketua Tim Pelaksana,

Prof.Dr. Ir.Hapsoh, MSNIP. 19571101984032002

6. Dokumentasi (foto)

Gambar 1. Bak fermentasi untukpembuatan kompos

Gambar 2. Mesin pencacah

Gambar 3. Bahan kompos sebelumdicacah

Gambar 4. Pencacahan bahankompos

Gambar 5. Diskusi tim vucer denganUKM Mitra (Bumi Sekar)

Gambar 6. Pelarutan bioaktivatoruntuk pembuatankompos

Gambar 7. Pengadukan bahankompos yang telahdicampur biokativator

Gambar 8. Fermentasi bahan kompos

Gambar 9. Kompos yang sudah jadi Gambar 10. Pelatihan dan diskusimanajemen usaha kompos

Gambar 11. Diskusi UKM mitradengan Tim MonevPengabdian MasyarakatDP2M –Dikti Depdiknas

Gambar 12. Pertanaman jahe yangterserang penyakitbercak daun

RINGKASAN

Dewasa ini kesadaran masyarakat dunia terhadap kelestarian lingkungan

semakin meningkat. Hal tersebut ditandai dengan adanya trend dunia untuk

“kembali ke alam“ (back to nature). Masyarakat dunia moderen pada abad ini

lebih menyukai pertanian organik dan menyadari akan pentingnya

pembangunan ramah lingkungan. Pertanian organik mengandung pengertian

bahwa semua pupuk dan pestisida yang digunakan terbuat dari bahan-bahan

organik, seperti kompos dan pestisida nabati.

Desa Cinta Air Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai

merupakan salah satu sentra pertanian organik, khususnya jahe dengan sistem

keranjang dan jagung. Untuk meningkatkan produksi pertanian organik

tersebut para petani di desa ini memerlukan kompos dalam jumlah yang sangat

banyak, karena kompos merupakan pupuk utama dalam pertanian organik.

Kompos tersebut dipenuhi oleh UKM Bumi Sekar yang terdapat di desa tersebut.

UKM Bumi Sekar memproduksi kompos dengan cara yang sangat

sederhana yaitu memproduksi kompos dari jerami padi dan limbah kelapa sawit

yang telah tertimbun bertahun-tahun dengan cara mengambilnya tanpa

pengolahan lebih lanjut. Cara pengambilan kompos demikian beresiko tinggi

karena pekerja UKM harus mengambilnya dari sebelah bawah (jerami padi dan

limbah kelapa sawit yang telah tertimbun bertahun-tahun), disamping itu kualitas

kompos tidak terjamin.

Tujuan kegiatan ini yaitu (a) Meningkatkan kualitas dan kapasitas kompos

dari limbah pertanian, (b) Meningkatkan pendapatan masyarakat dan

mengurangi pengangguran, (c) Memberdayakan kaum perempuan dalam

pembuatan kompos dari limbah pertanian, (d) Mengembangkan perberdayaan

usaha kecil menengah (UKM) sehingga dapat meningkatkan pendapatan

keluarga dan masyarakat, (e). Berpartisipasi aktif dalam lingkungan yang bersih

dan sehat dengan dikelolanya limbah pertanian menjadi kompos.

Manfaat kegiatan ini yaitu (a) Terwujudnya UKM yang mapan dengan

tercapainya IPTEK yang bersumber dari Perguruan Tinggi sehingga UKM yang

dibina mendapat kepercayaan dalam bantuan dana dari lembaga perbankan, (b)

Produk yang dihasilkan oleh UKM dapat bersaing di pasar dan (c) Meningkatkan

pendapatan masyarakat di daerah, menambah lapangan kerja, memberdayakan

kaum perempuan karena kegiatan ini melibatkan masyarakat luas mulai dari

proses pengumpulan limbah pertanian, pengolahan kompos sampai ke proses

pemasaran.

Khalayak sasaran pada program ini adalah UKM Bumi Sekar yang memiliki

8 orang pekerja yang aktif terlibat dengan latar belakang pendidikan SD-SMA.

Pekerja yang ada umumnya berusia antara 25-50 tahun. Jumlah tenaga kerja

semuanya laki-laki, sehingga dengan adanya penerapan teknologi tepat guna

(penggunaan bioaktivator dan mesin pencacah) maka kaum perempuan

diberdayakan karena dapat turut berpartisipasi dalam pengumpulan limbah

pertanian.

Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu bimbingan/pelatihan

kepada pengusaha mitra tentang teknologi bioaktivator dan mesin pencacah

yang akan mempercepat proses pembuatan kompos sehingga UKM mitra tidak

perlu menunggu proses pengomposan secara alami yang perlu waktu bertahun-

tahun.

Lokasi kegiatan yang digunakan yaitu UKM Bumi Sekar di Desa Cinta Air

Kecamatan Perbaungan Serdang Bedagai. Pada lokasi kegiatan Tim Vucer

membangun bak fermentasi sebanyak 2 buah dan memberikan alih teknologi

berupa mesin pencacah dan bioaktivator.

Hasil kegiatan menunjukkan bahwa UKM Bumi Sekar sangat antusias

untuk mempraktekkan pembuatan kompos menggunakan teknologi mesin

pencacah dan bioaktivator. Namun demikian dalam hal pemasaran kompos yang

dihasilkan terkendala dengan adanya kompos bersubsidi dari pemerintah yang

harganya di bawah harga pasar. Selain itu, petani jahe sistem keranjang tidak

antusias lagi dalam menanam jahe karena banyaknya serangan hama penyakit,

padahal tanaman jahe merupakan konsumen utama kompos yang diproduksi

UKM Bumi Sekar.

Solusi permasalahan pemasaran kompos akan dilakukan dengan

menjajaki pemasaran kompos di daerah lain yang membutuhkan kompos dalam

jumlah banyak dan kerjasama dengan pemasok kompos bersubsidi Pemerintah.

Solusi lainnya yaitu peningkatan kualitas kompos dari segi unsur hara dan

performance kompos (misal : dibentuk pelet)

ABSTRAK

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul ”PenerapanTekonogi Tepat Guna untuk meningkatkan kualitas kompos dari limbah pertaniantelah dilaksanakan dari bulan Juli hingga Oktober 2009.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk pelatihan dan penerapanteknologi tepat guna untuk pembuatan kompos dari limbah pertanian. Bahandan alat yang diintroduksikan yaitu bioaktivator dan mesin pencacah bahankompos. Tujuan kegiatan ini yaitu meningkatkan kualitas dan kapasitas komposdari limbah pertanian, meningkatkan pendapatan masyarakat dan mengurangipengangguran, memberdayakan kaum perempuan dalam pembuatan komposdari limbah pertanian, mengembangkan perberdayaan usaha kecil menengah(UKM) sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga dan masyarakat,berpartisipasi aktif dalam lingkungan yang bersih dan sehat dengan dikelolanyalimbah pertanian menjadi kompos. Peserta pelatihan adalah para pekerja di UKMBumi Sekar sebanyak 8 orang.

Kegiatan pelatihan dan penerapan teknologi tepat guna pembuatankompos dengan menggunakan bioaktivator dan mesin pencacah sangat menarikdan bermanfaat bagi UKM karena kompos lebih cepat dihasilkan dibandingkandengan pembuatan kompos secara alami. Kendala yang dihadapi adalahpemasaran kompos karena adanya kompos bersubsidi dari Pemerintah yangharganya di bawah harga pasar. Solusi permasahaan tersebut yaitu menjajakikemungkinan kerja sama pemasaran dengan pemerintah selaku penyalur komposbersubsidi dan memperbaiki mutu kompos dari kandungan hara dan performace(misalnya dengan dibuat pelet).