10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    1/27

    Analisis 10 Masalah Kependudukan di Indonesia

    1. Jumlah Populasi

    Masalah kependudukan Indonesia yang pertama adalah tingginya populasi

     penduduk. Tercatat, tahun 2012 jumlah penduduk Indonesia sebanyak 243,3 juta jia,

    menduduki peringkat ke!4 negara yang penduduknya terbanyak di dunia, dan ke!3 di

    "sia. #umlah penduduk di Indonesia selalu meningkat dari tahun ke tahun.

    ProvinsiPenduduk 

    1971 1980 1990 1995 2000 2010

    "ceh200$%&% 2'112(1 341'1%' 3$4(%$3 3&30&0% 44&4410

    )umatera *tara ''21$31 $3'0$&4 102%'02( 11114''( 11'4&'%% 12&$2204

    )umatera +arat 2(&31&' 340'$1' 400020( 43231(0 424$&31 4$4'&0&

    iau 1'41%4% 21'$%3% 3303&(' 3&00%34 4&%('2( %%3$3'(

    #ambi 100'0$4 144%&&4 2020%'$ 23'&&%& 2413$4' 30&22'%

    )umatera )elatan 3440%(3 4'2&$01 '3130(4 (20(%4% '$&&'(% (4%03&4

    +engkulu %1&31' ('$0'4 11(&122 140&11( 1%'(432 1(1%%1$

    -ampung 2(((00$ 4'24($% '01(%(3 ''%((%& '(4143& ('0$40%

    epulauan +angka +elitung ! ! ! ! &001&( 12232&'

    epulauan iau

    ! ! ! ! ! 1'(&1'3/I #akarta 4%(&303 '%0344& $2%&2'' &112'%2 $3$&443 &'0(($(

    #aa +arat 21'23%2& 2(4%3%2% 3%3$43%2 3&20'($( 3%(2&%3( 430%3(32

    #aa Tengah 21$((13' 2%3(2$$& 2$%20'43 2&'%32'' 3122$&40 323$2'%(

    /I ogyakarta 24$&3'0 2(%0$13 2&130%4 2&1'((& 31222'$ 34%(4&1

    #aa Timur  2%%1'&&& 2&1$$$%2 32%03&&1 33$44002 34($3'40 3(4('(%(

    +anten ! ! ! ! $0&$($0 10'321''

    +ali 2120322 24'&&30 2((($11 2$&%'4& 31%11'2 3$&0(%(

     usa Tenggara +arat 22034'% 2(24''4 33'&'4& 3'4%(13 400&2'1 4%00212

     usa Tenggara Timur  22&%2$( 2(3(1'' 32'$'44 3%((4(2 3&%22(& 4'$3$2(

    alimantan +arat201&&3' 24$'0'$ 322&1%3 3'3%(30 40341&$ 43&%&$3

    alimantan Tengah (01&3' &%43%3 13&'4$' 1'2(4%3 1$%(000 22120$&

    alimantan )elatan 1'&&10% 20'4'4& 2%&(%(2 2$&34(( 2&$%240 3'2''1'

    alimantan Timur  (33(&( 121$01' 1$('''3 23141$3 24%%120 3%%3143

    )ulaesi *tara 1(1$%43 211%3$4 24($11& 2'4&0&3 20120&$ 22(0%&'

    )ulaesi Tengah &13''2 12$&'3% 1(1132( 1&3$0(1 221$43% 2'3%00&

    )ulaesi )elatan %1$0%(' '0'2212 '&$1'4' (%%$3'$ $0%&'2( $034(('

    )ulaesi Tenggara (14120 &42302 134&'1& 1%$'&1( 1$212$4 2232%$'

    orontalo ! ! ! ! $3%044 10401'4

    )ulaesi +arat ! ! ! ! ! 11%$'%1

    Maluku 10$&%'% 141100' 1$%((&0 20$'%1' 120%%3& 1%33%0'

    1

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    2/27

    Maluku *tara ! ! ! ! ($%0%& 103$0$(

    apua +arat ! ! ! ! ! ('0422

    apua &23440 11(3$(% 1'4$(0$ 1&42'2( 2220&34 2$333$1

    IN!N"#IA 11&20$22& 14(4&02&$ 1(&3($&4' 1&4(%4$0$ 20'2'4%&% 23('4132'

    atatan 5 Termasuk enghuni Tidak Tetap 6Tuna 7isma, elaut, umah erahu, dan enduduk *lang!alik8gelaju9

    )umber 5 )ensus enduduk 1&(1, 1&$0, 1&&0, 2000 dan )ur:ei enduduk "ntar )ensus 6)*")9 1&&%

    #umlah penduduk yang besar ini sebenarnya bisa menjadi masalah, bisa juga

    menjadi aset suatu negara. Masalahnya adalah, penduduk bisa menjadi aset jikalau

    kualitas penduduknya pun baik. /engan menempati posisi ke!4 jumlah penduduk

    terbanyak di dunia, Indonesia berada pada posisi 121 di dunia 620139 dalam kualitas penduduknya. Masih sangat jauh dengan hina yang memiliki penduduk terbanyak di

    dunia, dan kualitas penduduknya yang sangat tinggi.

    Masalah kualitas dalam jumlah penduduk yang besar sebenarnya kembali lagi

    kepada dimana keseriusan pemerintah menangani kesejahteraan yang sebesar!besarnya.

    Tercatat tahun 2013, 31,02 juta penduduk Indonesia berada dalam kemiskinan. "ngka

    ini berkurang sedikit dari setahun sebelumnya, yakni 32 juta jia. ;al ini diperparah

    dengan adanya kenaikan harga bbm, sembilan bahan pokok, serta krisis global.

    /iprediksi beberapa tahun ke depan, masalah populasi yang terus bertambah akan

    tetap terjadi, bahkan justru semakin parah jika tidak adanya keseriusan penanganan dari

     pemerintah dan kesadaran dari masyarakat. /iprediksi pada tahun 201% dan 202%

     jumlah penduduk di Indonesia mencapai 2%%,( dan 2($ juta jia. ;al ini

    mengakibatkan menumpuknya penduduk, dengan kualitas yang diragukan.

    2. Prevalensi Kon$rasepsi

    /alam kurun aktu 30 tahun, 1&'1!1&&0, jumlah penduduk Indonesia meledak 2

    kali lipat, semula &(,1 juta jia menjadi 1(&,4 juta jia. ;al ini mengakibatkan pos

     pelayanan terpadu 6posyandu9 sangat mengemuka dalam pelayanan kesehatan ibu dan

    anak. )elain itu, posyandu juga berperan sebagai ujung tombak eluarga +erencana

    6+9, yang mengatur laju pertumbuhan jumlah penduduk melalui berbagai kontrasepsi.

    enggunaan + di Indonesia menggunakan metode modern dan tradisional. Modern

     berbentuk pil, spiral, dan iud, penggunaannya sebesar %(

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    3/27

    "ngka re:alensi emakaian ontrasepsi adalah angka yang menunjukkan

     berapa banyaknya *) yang sedang memakai kontrasepsi pada saat pencacahan

    dibandingkan dengan seluruh *). "ngka re:elensi ontrasepsi ini sering

    disebut dengan 6Contraceptive Prevalence Rate9.

    In=ormasi tentang besarnya sangat berman=aat untuk menetapkan

    kebijakan pengendalian kependudukan, serta penyediaan pelayanan + baik dalam

     bentuk mempersiapkan pelayanan kontrasepsi seperti sterilisasi, pemasangan I*/,

     persiapan alat dan obat kontrasepsi, serta pelayanan konseling untuk menampung

    kebutuhan dan menanggapi keluhan pemakaian kontrasepsi.6%9

    ;asil )usenas 2002 menunjukkan baha "ngka re:alensi ontrasepsi Indonesia

    adalah %4,2

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    4/27

    dari program ini belum nampak terlihat karena jumlah penduduk tetap besar dan

    keluarga kecil yang terdiri dari dua anak pun masih jarang.

    /i samping itu, hak!hak dan kesehatan reproduksi termasuk keluarga berencana

    6+9 yang merupakan dasar terujudnya keluarga kecil berkualitas belum dipahami

    oleh sebagian masyarakat dan keluarga. /ari data )/I 2002!03 hanya '0,3 persen

     pasangan usia subur 6*)9 yang ingin ber!+ dapat terpenuhi permintaannya,

    sedangkan $,' persen *) yang sebenarnya tidak ingin anak atau menunda

    kehamilannya, tidak memakai kontrasepsi (unmet need). )ebagian masyarakat, orang

    tua maupun remaja sendiri belum memahami hak!hak dan kesehatan reproduksi remaja.

    Masyarakat dan keluarga masih enggan untuk membicarakan masalah reproduksi

    secara terbuka dalam keluarga. ara anak dan remaja lebih merasa nyaman

    mendiskusikannya secara terbuka dengan sesama teman. ;al ini disebabkan oleh

     pemahaman nilai!nilai adat, budaya, dan agama yang menganggap pembahasan

    kesehatan reproduksi sebagai hal yang tabu.

    )ementara itu, pusat atau lembaga ad:okasi dan konseling hak!hak dan kesehatan

    reproduksi bagi remaja yang ada saat ini masih terbatas jangkauannya dan belum

    memuaskan mutunya. endidikan kesehatan reproduksi remaja melalui jalur sekolah

    nampaknya juga belum sepenuhnya berhasil. )emua ini mengakibatkan banyaknya

    remaja yang kurang memahami atau mempunyai pandangan yang tidak tepat tentang

    masalah kesehatan reproduksi. emahaman yang tidak benar tentang hak!hak dan

    kesehatan reproduksi ini menyebabkan banyaknya remaja yang berperilaku

    menyimpang tanpa menyadari akibatnya terhadap kesehatan reproduksi mereka. 6'9

    Masalah ini kembali lagi kepada pemerintah selaku perencana dan penetap

    kebijakan, yang seharusnya menge:aluasi e=ekti=nya kebijakan ini. urangnya

    ketegasan dari pemerintah mengenai pre:elansi kontrasepsi menunjukan tidak 

    adanya pengaruh yang signi=ikan yang muncul dari diadakannya program ini, yang

     pada aalnya bertugas mengendalikan kependudukan yang ada di Indonesia. #ika

     pemerintah tidak segera mengatasi masalah ini, hal ini akan terus berlanjut di

    Indonesia hingga beberapa tahun mendatang. )elain itu, peran masyarakat seperti

    keluarga dekat, teman, dan lembaga ad:okasi atau konseling juga berpengaruh

    4

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    5/27

    terhadap angka di luar pre:alensi kontrasepsi dalam menyadarkan mengenai

     pentingnya program eluarga +erencana di Indonesia.

    %. An&ka Kema$ian Kasar

    "ngka kematian kasar 6Crude Death Rate) adalah angka yang menunjukkan

     banyaknya kematian untuk setiap 1000 orang penduduk pada pertengahan tahun yang

    terjadi pada suatu daerah pada aktu tertentu.619

    / > D

     P x1000

    eterangan 5

    / > angka kematian kasar 

    / > jumlah kematian pada tahun tertentu

    > jumlah penduduk pada pertengahan tahun itu

    "ngka kematian kasar adalah indikator sederhana yang tidak memperhitungkan

     pengaruh umur penduduk. )ehingga angka ini berguna untuk memberikan gambaran

    kepada kesejahteraan penduduk pada suatu tahun yang bersangkutan. "pabila

    dikurangkan dari angka kelahiran kasar akan menjadi dasar perhitungan pertumbuhan

     penduduk alamiah.619

    "ngka kematian kasar Indonesia menurut ++ adalah sebesar ' dari 1000 penduduk 

    Indonesia. "ngka kematian bayi saat ini di Indonesia sudah membaik, namun angka

    kematian ibu melahirkan masih tinggi. ;al tersebut terjadi karena kurangnya perhatian

    terhadap ibu hamil dan bayinya pada saat mengandung.

    /engan angka kematian kasar sebesar itu, Indonesia berada pada peringkat %2

    diantara negara!negara di dunia. amun di ")?", angka kematian kasar Indonesia

    lebih baik dibandingkan -aos, amboja, Myanmar, Thailand, dan Timor -este.

    )edangkan angka kematian kasar terkecil di dunia diduduki oleh Timur Tengah.

    +erdasarkan jumlah kematian pada tahun 200(. "ngka kematian kasar menurut jenis

    kelamin terlihat baha pada laki!laki " lebih tinggi yaitu %,3 perseibu, sedangkan

     pada perempuan 3,& perseribu. )ecara keseluruhan " di Indonesia berada pada

    angka 4,' perseribu.629 

    5

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    6/27

    "da beberapa pro:insi yang mempunyai " berada pada urutan tinggi, seperti

    ro:insi Maluku *tara, )ulaesi Tengah, dan apua +arat. )edangkan " yang

    termasuk rendah pada ro:insi iau, angrue "ceh /arussalam, dan #aa Tengah.

    "ngka kematian bayi dan angka kematian anak yang didapat dari cara perhitungan tidak 

    langsung hasilnya ditampilkan pada tabel '. "+ di Indonesia didapatkan angka 22

     perseribu sedangkan "" 41 perseribu.629

    6

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    7/27

    /ari data yang diperoleh

    dapat disimpulkan

     baha angka kematian kasar di

    Indonesia meningkat seiring

    dengan meningkatnya

    angka kelahiran. ;al ini

    terjadi karena banyaknya

     penduduk Indonesia yang

    kurang memperhatikan

    dan mampu mengendalikan

    tingkat kelahirannya yang dibarengi dengan kurangnya perhatian terhadap janin maupun

    ibu hamil. )ehingga angka kematian ibu pun tidak dapat dikendalikan dan menyebabkan

    angka kematian kasar semakin meningkat.

    emerintah seharusnya lebih tegas dalam memberikan kebijakan dan penyuluhan

    tentang pentingnya mengendalikan tingkat kelahiran seperti program keluarga

     berencana maupun pentingnya dalam memberikan perhatian terhadap janin dan ibu

    hamil serta melakukan perbaikan di sektor kesehatan dimana kelahiran dapat ditekan,

    kematian bayi dan ibu menurun sehingga penduduk Indonesia lebih mengerti tentang

     pentingnya menekan angka kematian kasar yang tinggi tersebut dan kehidupan

     penduduk Indonesia pun lebih sejahtera.

    '. An&ka Ke$er&an$un&an

    asio ketergantungan 6dependency ratio9 adalah perbandingan antara jumlah

     penduduk umur 0!14 tahun, ditambah dengan jumlah penduduk '% tahun ke atas

    6keduanya disebut dengan bukan angkatan kerja9 dibandingkan dengan jumlah pendduk

    usia 1%!'4 tahun 6angkatan kerja9.639

    eterangan5

    > asio etergantungan

    60!149 > #umlah enduduk *sia Muda 60!14 tahun9

    7

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    8/27

    6'%@9 > #umlah enduduk *sia Tua 6/i atas '% tahun9

    61%!'49 > #umlah enduduk *sia rodukti= 61%!'4 tahun9

    /iantara 11' juta angkatan kerja harus menanggung penduduk usia muda atau

    anak!anak dan penduduk usia tidak produkti=. asio ketergantungan nasional saat ini

    masih 4(< yang artinya adalah setiap 100 penduduk usia produkti= menanggung 4(

     penduduk usia muda dan tidak produkti=, yaitu penduduk di baah umur 1% tahun dan

    di atas '% tahun. "ngka ketergantungan Indonesia terdapat pada peringkat &% diantara

    seluruh negara di dunia.

    *ntuk melihat Indonesia sebagai negara yang maju atau belum maju akan dilihat

    rasio ketergantungan di Indonesia. asio ketergantungan Indonesia akan dihitung

     berdasarkan data sensus, yaitu sensus tahun 1&(1, sensus tahun 1&$0, sensus tahun

    1&&0, dan sensus tahun 2000. arena data sensus tahun 2010 belum ada maka

    selanjutnya akan digunakan data )*") tahun 200%.

    +erdasarkan beberapa data ini akan dilihat pula bagaimana kecenderungan rasio

    ketergantungan di Indonesia.

    8

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    9/27

    9

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    10/27

    /ari )ensus tahun1&(1 dependency ratio sebesar $1,4$(, artinya setiap 100 orang

    usia produkti= menanggung $1 orang usia tidak produkti=. asio ketergantungan pada

    sensus 1&(1 tinggi, menunjukkan baha kondisi ekonomi Indonesia tahun 1&(0 an

     belum baik. Indonesia belum merupakan egara maju. )ensus 1&$0 dependency ratio-

    nya sebesar (&,11(, artinya setiap 100 orang usia produkti= menanggung (& orang usia

    tidak produkti=. atio ketergantungan pada sensus 1&$0 masih tinggi, menunjukkan

     baha kondisi ekonomi Indonesia tahun 1&$0 an belum juga baik. Indonesia masih

     belum maju.

    10

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    11/27

    Tetapi dibandingkan dengan dependency ratio tahun 1&(1 tahun 1&$0 lebih baik,

    alaupun perbedaannya tidak terlalu besar. )ensus 1&&0 dependency ratio!nya sebesar

    '(,$30, artinya setiap 100 orang usia produkti= menanggung '$ orang usia tidak

     produkti=. atio ketergantungan pada sensus 1&&0 tidak tinggi lagi tetapi belum rendah

    6menengah9. /ibanding tahun 1&(1 dan 1&$0 rasio ketergantungan turun.

    ondisi ekonomi Indonesia tahun 1&&0!an sudah jauh lebih baik. 7alaupun belum

    merupakan egara maju, tetapi Indonesia menuju ke egara maju. )ensus 2000

    dependency ratio!nya sebesar %3,($3, artinya setiap 100 orang usia produkti=

    menanggung %4 orang usia tidak produkti=. atio ketergantungan pada sensus 2000

    masih diposisi menengah, tidak tinggi lagi tetapi belum rendah. /ibanding tahun 1&&0

    sudah turun, yang berarti kondisi ekonomi Indonesia tahun 2000 sudah lebih baik dari

    tahun 1&&0.

    "palagi bila dibanding tahun 1&(1 dan 1&$0 kondisi ekonomi Indonesia jauh lebih

     baik. Dependency ratio!nya sebesar, artinya setiap 100 orang usia produktig

    menanggung orang usia tidak produkti= )upas 200% dependency rationya sebesar

    %0,$12, artinya setiap 100 orang usia produkti= menanggung %1 orang usia tidak

     produkti=.649

    )ebenarnya hal yang menyebabkan angka ketergantungan menjadi salah satu

    masalah penting terkait kependudukan di Indonesia adalah tingginya tingkat kelahiran,

    sedikitnya lapangan pekerjaan yang tersedia di Indonesia, pendapatan yang relati=

    rendah, dan rendahnya kualitas pendidikan yang dimiliki penduduk usia produkti=.

    Tingginya tingkat kelahiran menimbulkan beban yang harus ditanggung oleh penduduk

    usia produkti= semakin tinggi pula. )edikitnya lapangan pekerjaan yang tersedia di

    Indonesia menimbulkan masalah pengangguran sehingga banyak penduduk usia

     produkti= tidak mampu menanggung biaya hidup penduduk usia muda dan usia tidak

     produkti=. )elain itu, rendahnya pendapatan yang dimiliki oleh penduduk usia produkti=

    menimbulkan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan, sanitasi, kesehatan, dan

    kesejahteraan penduduk usia muda dan usia tidak produkti= yang harus ditanggungnya.

    endahnya pendapatan seseorang mempengaruhi kemampuan dalam memperoleh

     pendidikan berkualitas tinggi sehingga mereka penduduk usia produkti= pun sulit dalam

    mendapatkan pekerjaan yang layak. )elain itu, dapat kita ketahui baha pendidikan

    11

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    12/27

    yang tersedia di banyak daerah pedesaan di Indonesia tergolong rendah sehingga

     penduduk usia produkti= pun sulit untuk mendapatkan lapangan pekerjaan yang layak.

    /iharapkan untuk tahun!tahun selanjutnya dependency ratio semakin kecil, karena

    komposisi penduduk usia produkti= semakin banyak dan komposisi penduduk usia tidak 

     produkti= semakin menurun. /iprediksikan baha dependency ratio Indonesia tahun

    2020!2030 disekitar 43 6sudah rendah9. ;al ini merupakan hasil perbaikan di sektor

    kesehatan dimana kelahiran dapat ditekan, kematian bayi menurun. Tetapi hal ini juga

    dibarengi dengan banyaknya orang dapat mencapai usia tua 6'% tahun @9.649

    #adi nantinya dependency ratio akan semakin kecil dengan tanggungan terbesar

    untuk kelompok usia '% tahun@. ambaran ini merupakan hasil dari kelompok usia

     produkti= besar, yang seharusnya dapat diman=aatkan dengan baik. )edangkan

    kelompok usia muda 60 A 1% tahun9 menurun dan usia tua 6'% tahun@9 bertambah,

    sehingga bentuk piramida penduduk akan berubah menjadi bentuk ke 3 6sarang taon9.

    649

    )elain itu, hal ini dapat terjadi apabila penduduk Indonesia mampu mengendalikan

    tingkat kelahirannya yang didukung dengan kebijakan pemerintah seperti lebih

    menegaskan dalam berjalannya program keluarga berencana, pemerintah dapat

    menyediakan lapangan pekerjaan yang lebih banyak dan layak serta kemampuan

     penduduk usia produkti= untuk mengetahui bagaimana cara memperoleh pekerjaan yang

    layak sehingga mampu menanggung kebutuhan penduduk usia muda dan usia produkti=

    dan mampu mencegah timbulnya masalah sosial yang terjadi di Indonesia.

    5. An&ka Kelahiran Kasar ()rude *ir$h +a$e,

    "ngka elahiran asar 6Crude Birth Rate8+9 merupakan angka yang

    menunjukkan banyaknya kelahiran pada tahun tertentu per 1000 penduduk pada

     pertengahan tahun yang sama. "ngka kelahiran kasar dihitung untuk mengetahui

    tingkat kelahiran yang terjadi di suatu daerah tertentu pada aktu tertentu. "ngka

    elahiran asar 6CBR9 dihitung dengan membagi jumlah kelahiran pada tahun tertentu

    6+9 dengan jumlah penduduk pada pertengahan tahun yang sama 69. 6Triyuli, urnia.

    20109

    12

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    13/27

    > #umlah penduduk pada pertengahan tahun, > 6o @ 1982,

    o > jumlah penduduk pada aal tahun, dan

    1 > jumlah penduduk pada akhir tahun.

    )aat ini angka kelahiran kasar di Indonesia berada pada angka 21 di setiap 1000

     penduduk di Indonesia. egara Indonesia berada pada peringkat 104 di dunia bersama

    dengan negara Maroko dan ?l )al:ador. Menurut data +), +appenas, *)", angka

    kelahiran kasar tertinggi di Indonesia terjadi pada tahun 2010 dan terjadi paling banyak

    di Maluku *tara, Maluku, iau, dan epulauan iau, sementara paling rendah berada

    di ro:insi ogyakarta, +ali, dan )ulaesi *tara. )etiap tahun, terjadi empat juta

    kelahiran di Indonesia, dan angka ini setara dengan jumlah penduduk )ingapura. +)

    telah meprediksikan angka kelahiran kasar di Indonesia pada tahun 201% diperkirakan

     berada pada angka 1( orang dari 1000 penduduk Indonesia.

    -. An&ka Kelahiran o$al (o$al /er$ili$ +a$e,

    "ngka Bertilitas Total 6Total Fertility Rate8TB9 adalah rata!rata anak yang

    dilahirkan seorang anita selama masa usia suburnya. TB merupakan gambaran

    mengenai rata!rata jumlah anak yang dilahirkan seorang perempuan dari usia 1% sampai

    4& tahun. erbandingan angka TB antar negara atau antar daerah dapat menunjukkan

    keberhasilan daerah dalam melaksanakan pembangunan sosial ekonominya. "ngka

    TB yang tinggi dapat merupakan cerminan rata!rata usia kain yang rendah, tingkat

     pendidikan yang rendah terutama perempuannya, tingkat sosial ekonomi rendah atau

    tingkat kemiskinan yang tinggi. )elain itu tentu saja menunjukkan tingkat keberhasilan

     program + yang dilaksanakan selama tiga dekade ini.

    /iketahuinya TB untuk suatu daerah akan membantu para perencana program

     pembangunan untuk meningkatkan rata!rata usia kain, meningkatkan program

     pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan pelayanan Ibu hamil dan peraatan anak,

    serta untuk mengembangkan program penurunan tingkat. 6(9

    /ari angka kelahiran total, dapat diketahui indikator yang menyangkut kesehatan

    ibu. #ika angka kelahiran total tinggi maka hal ini mencerminkan rata!rata usia kain

    13

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    14/27

    yang rendah, tingkat pendidikan perempuan yang rendah, tingkat sosial ekonomi

    rendah, dan tingkat kemiskinan tinggi. Total Bertility ate pada tahun 200( mencapai

    2,'< per anita, angka ini lebih baik daripada tahun 1&(0 yang mencapai %,'< per

    anita.

    /i Indonesia, angka =ertilitas totalnya mencapai 2,%

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    15/27

    /ari =ilm yang telah disaksikan, untuk Indonesia sendiri sekarang memiliki

    harapan hidup rata!rata berumur (1 tahun yang sekrang berada di peringkat 10&

    dunia. Ini menandakan kesehatan di Indonesia sendiri mulai meningka, mulai dari

    akses kesehatan dan perbaikan giGi membuat angka harapan hidup menjadi

     bertambah.

    Meningkatnya kesehatan bisa dilihat dari tabel jumlah akses kesehatan berikut5

    Jumlah #arana Keseha$an

    #a$uan

    +umah

    #aki$Puskesmas Pus$u Posandu Apo$ik empa$ idur ok$er *idan3 pera4a$

    uni$ uni$ uni$ uni$ uni$ ni$ oran& oran&

    1

    &'&

    n

    .a.

    1

    0%$

    %

    '20

    n.

    a.

    n

    .a.

    n.

    a.

    n

    .a. n.a.

    1

    &(0

    n

    .a.

    1

    '3(

    %

    '$&

    n.

    a.

    n

    .a.

    n.

    a.

    n

    .a. n.a.

    1&(1

    n.a.

    2020

    '330

    n.a.

    n.a.

    n.a.

    n.a. n.a.

    1

    &(2

    n

    .a.

    2

    1(%

    '

    '10

    n.

    a.

    n

    .a.

    n.

    a.

    n

    .a. n.a.

    1

    &(3

    n

    .a.

    2

    343

    '

    $01

    n.

    a.

    1

    10%

    n.

    a.

    n

    .a. n.a.

    1

    &(4

    n

    .a.

    2

    $43

    '

    &0&

    n.

    a.

    1

    2'(

    n.

    a.

    '

    221

    1'0%

    &1

    &(%n

    .a.2

    $43'

    &0&n.a.

    114&

    n.a.

    ('44

    1(22'

    1

    &('

    &

    &$

    3

    '(&

    2

    (44

    n.

    a.

    1

    1(%

    (

    13%0

    $

    2(&

    20%(

    '

    1

    &((

    1

    0$3

    3

    $&3

    2

    412

    n.

    a.

    1

    214

    $

    30&1

    $

    &((

    23&2

    '

    1

    &($

    1

    1'$

    4

    0%3

    2

    412

    n.

    a.

    1

    2$4

    &

    4$31

    &

    $0%

    2((1

    1

    1&(&

    11$1

    43%3

    ''32

    n.a.

    1413

    &'%40

    104%'

    310'1

    1

    &$0

    1

    20$

    4

    %%3

    (

    342

    n.

    a.

    1

    %32

    &

    $%43

    1

    1'$1

    32$%

    4

    1

    &$1

    1

    220

    4

    (%3

    $

    342

    n.

    a.

    1

    %3(

    1

    001''

    1

    2&31

    3''(

    3

    1

    &$2

    1

    232

    4

    &%3

    1

    0342

    n.

    a.

    1

    ''1

    1

    01($&

    1

    %400

    3$%1

    (1

    &$31

    244%

    0211

    2342n.a.

    1''%

    103412

    1'000

    40000

    1

    &$4

    1

    321

    %

    3%3

    1

    3'3%

    n.

    a.

    1

    $10

    1

    0$%11

    1

    ('4(

    4411

    3

    1

    &$%

    1

    3'(

    %

    4%3

    1

    %13'

    n.

    a.

    1

    &%%

    1

    1042'

    1

    $&4(

    4$2(

    0

    1&$'

    140$

    %%%3

    1''3'

    n.a.

    2134

    111300

    201('

    %2131

    1&$(

    14%'

    %'3&

    1(302

    n.a.

    21'3

    n.a.

    214&3

    %'$0'

    1

    &$$

    1

    %00

    %

    %40

    1

    2$&4

    n.

    a.

    2

    %10

    n.

    a.

    2

    30$4

    '40$

    (

    1

    &$&

    &

    24

    %

    %'3

    1

    341%

    n.

    a.

    2

    '20

    n.

    a.

    2

    33'(

    (''3

    '

    1&&0 &%0 %'%' 1%43( n.a. 2(41 10&3$( 2%(%2 &$$42

    15

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    16/27

    1&&1

    &$2

    %&('

    1%&44

    n.a.

    3223

    1111'0

    243%4

    10'24$

    1

    &&2

    &

    &4

    '

    224

    1

    $2'4

    n.

    a.

    3

    %20

    1

    12((&

    2

    %13%

    11$%

    %%1

    &&3

    1

    02'

    '

    &%4

    1

    &&((

    n.

    a.

    3

    $'$

    1

    144(4

    2

    '140

    1222

    %(

    1

    &&4

    1

    03&

    '

    &$4

    2

    04''

    n.

    a.

    3

    &$$

    1

    1'$4(

    2

    $&$&

    13$$

    1'

    1&&%

    10'2

    (10%

    20'(2

    n.a.

    4%(2

    11$30'

    30402

    13$&(4

    1

    &&'

    1

    0(4

    (

    1((

    2

    10(1

    24

    41$(

    %

    0$4

    1

    200$3

    3

    1$$(

    1%%&

    11

    1

    &&(

    1

    0&0

    (

    1(%

    2

    111%

    24

    00%4

    %

    440

    1

    21&&'

    3

    %1(3

    1'4(

    32

    1

    &&$

    1

    112

    (

    1$1

    2

    1%03

    23

    400'

    %

    4&1

    1

    231$'

    3

    4%'4

    1'20

    '0

    1&&&

    1111

    (1&%

    2141(

    23%133

    %'&%

    1233&$

    31'03

    10$0'$

    2

    000

    1

    14%

    (

    23(

    2

    12'(

    23

    4%2'

    '

    043

    1

    2%%0(

    n

    .a. n.a.2

    001

    1

    1(&

    (

    2((

    2

    1%$(

    23

    134&

    '

    3&1

    1

    2(21(

    n

    .a. n.a.

    2

    002

    1

    21%

    (

    30&

    2

    1(0'

    22

    01&0

    (

    ('(

    1

    30214

    n

    .a. n.a.

    2003

    1234

    (413

    21('2

    242221

    $3'$

    13112&

    41212

    20$&3&

    2

    004

    1

    24'

    (

    %%0

    2

    2002

    23

    $'&&

    $

    %%(

    1

    32231

    3

    %3(%

    1&'$

    &4

    2

    00%

    1

    2'$

    (

    ''&

    2

    21(1

    31

    %&21

    &

    143

    1

    3(120

    4

    3014

    1$4$

    4&

    2

    00'

    1

    2&2

    $

    01%

    2

    2%02

    2'

    &202

    1

    0322

    1

    3$4%1

    4

    3430

    203%

    &(

    200(

    131&

    $234

    22$32

    24432%

    '$1'

    142(0(

    43$4'

    22234%

    2

    00$

    1

    3(1

    $

    %4$

    2

    31'3

    24

    &&%1

    1

    0&31

    1

    4&%3$

    %

    240$

    2%02

    $3

    2

    00&

    1

    %23

    $

    (3(

    2

    2'%0

    2'

    '$2(

    1

    3'(1

    1

    '3'$0

    %

    1&'$

    2($2

    21

    2

    010

    1

    '32

    &

    00%

    2

    304&

    2'

    ('33

    1

    ''03

    1

    %&144

    4

    24'(

    2''3

    4$

    2011

    1(21

    &321

    n.a.

    2'$43&

    1'(3%

    1(0'%'

    %&4&2

    3%$340

    2

    012

    2

    0$3

    &

    %10

    n

    .a.

    2(

    '3&2

    1

    ('13

    2

    31432

    (

    '%23

    3'1(

    (2

    )umber5 )tatistik Indonesia dan ro=il esehatan berbagai ?disi

    HH )ebelum tahun 1&($ masih bernama +I" +alai esejahteraan Ibu dan "nak 

    /ari data diatas dapat dilihat baha akses kesehatan di Indonesia dari tahun ke

    tahun semakin meningkat. Maka dari itu kesehatan di Indonesia pun lambat laut

    semakin meningkat dan sekaligus harapan hidupnya pun meningkat.

    Nu$risi

    Indika$or erpilih 19921995

    Perempuan 6akilaki 6P

    < dari anak berumur lima ke +aah yang Ternutrisi

    dengan +aik  %%.%3 ''.( '1 '3.$'

    16

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    17/27

     

    Indika$or erpilih

    1995

    Perko$aan PedesaanPerko$aan

    Pedesaan

    < dari erempuan *sia ;amil yang Ternutrisi dengan

    +aik ($.&$ (4.21 ('.04

     

    Indika$or erpilih 199- 1997 1998

    < dari umahtangga yang Mengkonsumsi aram+eryodium

    %$.01 '2.1 '%.1$

     

    Indika$or erpilih ni$ 1990 199% 199-

    ata!rata ;arian onsumsi rotein er apita 6tidak

    termasuk konsumsi protein makanan jadi9ram 4%.33 4%.3 4&.

    ata!rata ;arian onsumsi rotein er apita

    6termasuk estimasi kasar konsumsi protein

    makanan jadi9

    ram 4(.3& 4$.$& %4.

    ata!rata ;arian onsumsi alori er apita 6tidaktermasuk konsumsi kalori makanan jadi9

    al1$&'.0

    %1$'&.%

    21$4

    ata!rata ;arian onsumsi alori er apita

    6termasuk estimasi kasar konsumsi kalorimakanan jadi9

    al 1&$3.23 201$.&( 201

    /apat dilihat dari nutrisi di tahun &0an pun nutrisi di Indonesia sudah baik dan

    dari beberapa indikator adanya peningkatan di 3 tahun terakhir. ecuali pada

    indikator ata!rata ;arian konsumsi kalori er apita.

    )ebenarnya hal ini akan terus menjadi masalah di Indonesia. arena saat ini

     pemerintah Indonesia akan terus berusaha meningkatkan kesehatan dan harapan

    hidup masyarakat. 7alaupun akses kesehatan dan nutrisi di Indonesia sudah baik,

    Indonesia harus bisa terus meningkatkan angka harapan hidupnya seperti negara

    hina yang sudah mencapai angka $3 tahun.

    8. An&ka Per$umuhan

    17

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    18/27

    ertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi seaktu!aktu, dan dapat

    dihitung sebagai perubahan dalam jumlah indi:idu dalam sebuah populasi

    menggunakan per aktu unitJ untuk pengukuran. )ebutan  pertumbuhan

     penduduk  merujuk pada semua spesies, tapi selalu mengarah pada manusia, dan

    sering digunakan secara in=ormal untuk sebutan demogra=i nilai pertumbuhan

     penduduk, dan digunakan untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk dunia.

    Menurut =ilm yang kami tonton, angka pertumbuhan di Indonesia terus

    meningkat dikarenakan angka kelahiran yang terus meningkat dan mulai

    menurunnya tingkat kematian di Indonesia.6i9 elahiran 6Bertilitas9

    Baktor kelahiran 6=ertilitas9 merupakan tingkat pertambahan penduduk melalui

    kelahiran bayi disuatu ilayah pada suatu priode tertentu. Meningkatnya angka

    kelahiran6=ertilitas9 bisa dilihat pada tabel berikut5

    6Tabel 1 -ampiran9

    6ii9 ematian 6Mortalitas9

    Baktor ematian 6mortalitas9 merupakan pengurangan penduduk melalui

    kematian disuatu ilayah pada suatu priode tertentu. Menurunnya angka kematian

    6mortalitas9 bisa dilihat pada tabel berikut5

    6Tabel 2 -ampiran9

    /ari tabel diatas bisa dilihat =akta dari terus naiknya angka kelahiran di

    Indonesia yang dikarenakan masih banyaknya yang tidak mengikuti program +

    dan menurunnya tingkat kematian dikarenakan akses kesehatan Indonesia yang

    semakin membaik. ;al!hal tersebutlah yang membuat angka pertumbuhan di

    Indonesia terus menanjak.

    Masalah ini pun akan terus menjadi masalah jangka panjang di Indonesia. ;al

    ini menurut kami mungkin dikarenakan semakin baiknya Indonesia untuk 

    mengurangi jumlah kematian dari perbaikan kesehatan. )ebenarnya itu hal yang

     baik, tetapi bisa juga menjadi peledakan jumlah penduduk. -alu dari jumlah

    kelahiranpun kemungkinan masih sulit karena rakyat!rakyat di daerah masih

    18

    http://id.wikipedia.org/wiki/Populasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Populasi

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    19/27

     banyak yang berpikir banyak anak banyak rejekiJ sehingga merekapun masih

     banyak yang tidak mau mengikuti program +.

    9. An&ka Kema$ian *ai

    "ngka kematian bayi adalah salah satu indicator penting dalam menentukan tingkat

    kesehatan masyarakat karena dapat menggambarkan kesehatan penduduk secara umum.

    "ngka kematian tersebut dapat di de=inisikan sebagai kematian yang terjadi antara saat

    setelah bayi lahir sampai bayi belum berusia tepat satu tahun 6+)9.

    )elama ini telah dilakukan berbagai upaya untuk dapat menekan angka kematian

     bayi dengan cara meningkatkan pelayanan kesehatan di Indonesia dan hasilnya angka

    kematian bayi mengalami penurunan. Indonesia dari tahun 1&&(!2010 terus mengalami

     penurunan, pada tahun 1&&( terdapat %2 kematian per 1000 kelahiran hingga pada

    tahun 2010 yang hanya terdapat 2' kematian per 1000 kelahiran. 7alaupun telah

    mencapai penurunan yang lumayan besar, Indonesia masih kalah dibandingkan negara

    tetangga seperti )ingapura dan Malaysia yang tercatat hanya memiliki angka dibaah

    10 kematian per 1000 kelahiran.

    Terjadinya kematian bayi umumnya disebabkan oleh =aktor!=aktor baaan yang

    dibaa dari orang tuanya, serta kematian bayi yang terjadi ketika usia satu bulan

    hingga usia satu tahun terjadi akibat =aktor!=aktor lingkungan. )ehingga perlu adanya

    gerakan!gerakan yang mendorong masyarakat untuk datang ke tempat pelayanan

    kesehatan sehingga angka kematian bayi bisa mengalami penurunan.

    19

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    20/27

    "ngka kematian bayi di Indonesia masih tergolong tinggi sehingga kematian bayi

    masih merupakan masalah di Indonesia. Kleh karena itu perlu adanya pembangunnan di

     bidang kesehatan, hal ini bertujuan agar semua lapisan masyarakat memperoleh

     pelayanan kesehatan secara mudah, murah, dan merata. /engan adanya upaya tersebut

    diharapkan tercapainya kesehatan masyarakat yang baik. +ila pembangunan kesehatan

    20

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    21/27

     berhasil, maka secara langsung akan bere=ek langsung pada peningkatan kesejahteraan

    di Indonesia. arena pembangunan di bidang kesehatan mempunyai keterkaitan dengan

     peningkatan mutu )/M, oleh sebab itu program kesehatan harusnya lebih di pusatkan

     pada bayi dan balita.

    10. Mi&rasi

    enduduk merupakan sumber daya utama yang berpengaruh besar terhadap

     pembangunan suatu ilayah. Menurut, opulation e=erence +ureau 6+9 620119,

     jumlah penduduk di dunia pada tahun 2011 sekitar ',&$( milyar dan diperkirakan

    #umlah penduduk dunia telah menembus ( miliar jia pada tahun 2013 ini. Tahun 2011

     jumlah penduduk Indonesia sekitar 23$,2 juta jia.

    #umlah penduduk yang besar akan berman=aat jika daerah tersebut merupakan

    daerah yang produkti=, akan tetapi butuh modal yang sangat besar. )ehingga jika tidak

    terpenuhi akan menjadi suatu masalah. Migrasi penduduk merupakan salah satu dari

    tiga komponen demogra=i yang menyebabkan perubahan struktur penduduk, yaitu

     perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah yang lain dengan meleati batas

    administrasi atau politik suatu negara 6)almah, 20109.

    erbandingan antara luas ilayah Indonesia dengan jumlah penduduk tidak

    mengalami masalah, tetapi yang bermasalah dengan kependudukan di Indonesia yaitu

     penyebaran penduduk yang tidak merata. enyebaran penduduk yang tidak merata

    dapat dilihat berdasarkan luas pulau di Indonesia, seperti ulau )umatera yang luasnya

    2%,2< dari luas seluruh ilayah Indonesia dihuni oleh 21,3< penduduk, #aa yang

    luasnya ',$< dihuni oleh %(,%< penduduk, alimantan yang luasnya 2$,%< dihuni

    oleh %,$< penduduk, )ulaesi yang luasnya &,&< dihuni oleh (,3< penduduk, Maluku

    yang luasnya 4,1< dihuni oleh 1,1< penduduk, dan apua yang luasnya 21,$< dihuni

    oleh 1,%< penduduk 6+), 20129.

    ;asil )ensus enduduk 2010 6+), 20129 mencatat %.3&'.41& penduduk atau 2,%<

     penduduk merupakan migrant masuk risen antar propinsi. ada tahun 2010 migrant

    masuk tertinggi di Indonesia berada di ropinsi #aa +arat yaitu sekitar 1.04$.&'4 jia,

    sedangkan migrant keluar risen tertinggi dari +anten yaitu sebanyak &(&.$'0 jia.

    enduduk yang merupakan migran seumur hidup juga mengalami peningkatan,

     berdasarkan hasil )ensus enduduk 2010 tercatat 2(.&(%.'12 penduduk atau 11,$<

     penduduk merupakan migrant masuk seumur hidup antar propinsi. ada tahun 2010

    21

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    22/27

    migrant seumur hidup keluar tertinggi berada di ropinsi #aa Tengah yaitu sebanyak

    '.$2&.'3( penduduk, sedangkan migrant masuk tertinggi berada di ropinsi #aa +arat

    yaitu sebanyak %.22%.2(1 penduduk 6+), 20129.

    22

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    23/27

    Migrasi secara umum bukan merupakan masalah bagi Indonesia, tetapi migrasi

    yang tidak merata lah yang menjadi masalah di Indonesia. /ilihat dari persentase

     jumlah penduduk yang terpusat di ulau #aa yang menyebabkan pembangunan yang

    tidak merata.

    )aran kepada pemerintah untuk memperhatikan =asilitas tiap daerah, baik itu

    =asilitas kesehatan, pendidikan, pembangunan, dan penyediaan lapangan pekerjaan

    yang memadai di setiap daerah agar penduduk yang bermigrasi tidak terpusat di satu

    daerah saja.

    23

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    24/27

    Kesimpulan : #aran

    1. KesimpulanMasalah kependudukan di Indonesia disebabkan oleh berbagai =aktor, mulai dari

     jumlah populasi, pre:alensi kontrasepsi, angka kematian kasar, angka ketergantungan,

    dan lainnya. Masalah!masalah ini akan terus terjadi di Indonesia jika tidak adanya

     penanganan yang serius dari pemerintah, mulai dari kebijakan!kebijakan yang ada,

    dibantu dengan pasrtisipati akti= dari masyarakat mengatasi masalah yang ada.

    )ebenarnya jumlah penduduk Indonesia cukup besar dapat menjadi potensi dan

    asset untuk negara, namun =aktanya jauh dari harapan. "ngka kematian, kelahiran,

    migrasi, dan lainnya yang tidak bisa diatur dengan sedimikian rupa menyebabkan

    masalah!masalah kependudukan ini tiada habisnya. )ekali lagi, dibutuhkan keseriusan

     pemerintah serta bantuan dari masyarakat agar masalah!masalah kependudukan terus

     berkurang atau bahkan turun seminim mungkin.

    2. #aran

    )eharusnya mahasisa dapat memahami juga mengenai masalah kependudukan

    yang ada di Indonesia, sebagai agen penerus bangsa, turut akti= mensosialisasikan

    kebijakan yang dibuat pemerintah. emerintah seharusnya membentuk kebijakan yang

    e=ekti= yang memberikan dampak signi=ikan kepada masalah!masalah kependudukan

    yang ada, dan masyarakat ikut membantu peran pemerintah sebagai pengatur kebijakan.

    24

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    25/27

    /!!N!"#

    619 /ata )tatistik Indonesia. 2014. Angka ematian a!ar" /alam5

    http588.datastatistik!indonesia.com8portal8indeD.phpL

    option>comcontentNtask>:ieNid>410NItemid>410Nlimit>1Nlimitstart>0.

    629 Irianto, #oko, dkk. 200(. Angka ematian Di Berbagai Propin!i Di #ndone!ia"

    /alam5

    http588ejournal.litbang.depkes.go.id8indeD.php8jek8article8:ieBile81'$18pd=.

    639 +adan usat )tatistik. 2014. Ra!io etergantungan. /alam5

    http588sirusa.bps.go.id8indeD.phpLr>indikator8:ieNid>&%.

    649 /ei, )ita. 2014. Ra!io etergantungan Anali!a untuk #ndone!ia" /alam5

    http588stdei.=iles.ordpress.com820148048rasio!ketergantungan.pd= .

    6%9 /ata )tatistik Indonesia. 2014. Angka Prevalen!i Pemakaian ontra!ep!i" /alam5

    http588.datastatistik!indonesia.com8portal8indeD.phpL

    option>comcontentNtask>:ieNid>331NItemid>331

    6'9 /ra=t +appenas. 2014. Pengendalian Pertumbuhan Penduduk$ Pembangunan

     ependudukan$ dan eluarga ecil Berkualita!" /alam5

    http588.bappenas.go.id8indeD.php8donload=ile8:ie8$11181'%38

    6(9 +adan usat )tatistik. 2014. Angka elahiran Total . /alam5 .datastatistik!

    indonesia.com8portal8indeD.phpL

    option>comcontentNtask>:ieNid>314NItemid>314

    25

    http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=410&Itemid=410&limit=1&limitstart=0http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=410&Itemid=410&limit=1&limitstart=0http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=410&Itemid=410&limit=1&limitstart=0http://sirusa.bps.go.id/index.php?r=indikator/view&id=95http://sirusa.bps.go.id/index.php?r=indikator/view&id=95http://stdewi.files.wordpress.com/2014/04/rasio-ketergantungan.pdfhttp://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.bappenas.go.id/index.php/download_file/view/8111/1653/http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=314&Itemid=314http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=314&Itemid=314http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=314&Itemid=314http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=410&Itemid=410&limit=1&limitstart=0http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=410&Itemid=410&limit=1&limitstart=0http://sirusa.bps.go.id/index.php?r=indikator/view&id=95http://stdewi.files.wordpress.com/2014/04/rasio-ketergantungan.pdfhttp://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.bappenas.go.id/index.php/download_file/view/8111/1653/http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=314&Itemid=314http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=314&Itemid=314http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=314&Itemid=314

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    26/27

    A/A+ P#AKA

    "nnisa, "ri=in, dkk. 2012. Proyek!i Angka %igra!i Penduduk #ndone!ia Tahun

    &''-&''. /alam5

    http588repository.unhas.ac.id8bitstream8handle81234%'($&8$%028#*"-.pd=L

    seOuence>1. +andung. /iakses tanggal 1( Mei 2014 pukul 12.44.

    Anonim. 2011. Harapan hidup - Apakah harapan hidup?. Dalam:

    http://www.news-medical.net/health/i!e-"#pectanc$-%hat-is-i!e-

    "#pectanc$-&28'ndonesian&29.asp#  . Dia(ses pada tan))al 17

    *ei 2014 p+(+l 20.16.

    "nonim. 2012. Data *tati!tik #ndone!ia" /alam5 http588.datastatistik!

    indonesia.com8portal8indeD.phpL

    option>comcontentNtask>:ieNid>312NItemid>312Nlimit>1Nlimitstart>1.

    /iakses pada tanggal 1( Mei 2014 pukul 1&.1$.

    +). 2012.  Angka ematian Bayi menurut Provin!i +,$ +'$ ++'$ ++.$ ++,$

    &'''$ &''&$ &'',$ &'' dan ematian Diba/ah 0!ia 1ima Tahun menurut

     Provin!i +,$ +'$ ++'$ ++.$ ++,$ +++ dan &'', . /alam5

    http588bps.go.id8tabsub8:ie.phpLtabel>1Nda=tar>1Nidsubyek>12Nnotab>%,

    +andung. /iakses tanggal 1( Mei 2014 pukul 1'.33.

    +). 2012.  %igra!i Ri!en (Recent %igration) Tahun +'$ +$ ++' $ ++$ &'''$

    &''$ dan &''" /alam5 http588bps.go.id8tabsub8:ie.phpL

    kat>1Ntabel>1Nda=tar>1Nidsubyek>12Nnotab>&, +andung. /iakses tanggal 1(

    Mei 2014 pukul 10.2&.

    +). 2012.  %igra!i *eumur 2idup (1i3e Time %igration) Tahun +,$ +'$ +$

    ++'$++$ &'''$ &''$ dan &'' " http588bps.go.id8tabsub8:ie.phpL

    kat>1Ntabel>1Nda=tar>1Nidsubyek>12Nnotab>$  , +andung. /iakses tanggal

    1( Mei 2014

    26

    http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/8502/JURNAL.pdf?sequence=1http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/8502/JURNAL.pdf?sequence=1http://www.news-medical.net/health/Life-Expectancy-What-is-Life-Expectancy-(Indonesian).aspxhttp://www.news-medical.net/health/Life-Expectancy-What-is-Life-Expectancy-(Indonesian).aspxhttp://www.news-medical.net/health/Life-Expectancy-What-is-Life-Expectancy-(Indonesian).aspxhttp://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=312&Itemid=312&limit=1&limitstart=1http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=312&Itemid=312&limit=1&limitstart=1http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=312&Itemid=312&limit=1&limitstart=1http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/8502/JURNAL.pdf?sequence=1http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/8502/JURNAL.pdf?sequence=1http://www.news-medical.net/health/Life-Expectancy-What-is-Life-Expectancy-(Indonesian).aspxhttp://www.news-medical.net/health/Life-Expectancy-What-is-Life-Expectancy-(Indonesian).aspxhttp://www.news-medical.net/health/Life-Expectancy-What-is-Life-Expectancy-(Indonesian).aspxhttp://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=312&Itemid=312&limit=1&limitstart=1http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=312&Itemid=312&limit=1&limitstart=1http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=312&Itemid=312&limit=1&limitstart=1http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12&notab=8

  • 8/18/2019 10 Masalah Kependudukan Utama Di Indones

    27/27

    /ata )tatistik Indonesia. 2014. Angka Prevalen!i Pemakaian ontra!ep!i" /alam5

    http588.datastatistik!indonesia.com8portal8indeD.phpL

    option>comcontentNtask>:ieNid>331NItemid>331 /iakses pada tanggal 1(

    Mei 2014 pukul 21.32.

    /ra=t +appenas. 2014. Pengendalian Pertumbuhan Penduduk$ Pembangunan

     ependudukan$ dan eluarga ecil Berkualita!" /alam5

    http588.bappenas.go.id8indeD.php8donload=ile8:ie8$11181'%38 /iakses

     pada tanggal 1( Mei 2014 pukul 22.0%.

    ,aa)ih  an hisl$. 2013. Pertumbuhan Penduduk. Dalam:

    http://$ancsdotme.wodpess.com/2013/03/30/pet+m+han-

    pend+d+(/. Dia(ses pada 17 *ei 2014 p+(+l 19.45.

    )almah, " *mmu. 2010. ompila!i Bahan A4ar ependudukan. #urusan

    +iostatistik8+ Bakultas esehatan Masyarakat *ni:ersitas ;asanuddin.

    Makassar.

    Triyuli, urnia. 2010. Angka elahiran a!ar" /alam5 http588kurnia!

    geogra=i.blogspot.com8201080(8angka!kelahiran!kasar.html. /iakses pada tanggal

    1( Mei 2014 pukul 1&.1&.

    http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.bappenas.go.id/index.php/download_file/view/8111/1653/https://www.facebook.com/yanchrisly.saragihhttp://yancsdotme.wordpress.com/2013/03/30/pertumbuhan-penduduk/http://yancsdotme.wordpress.com/2013/03/30/pertumbuhan-penduduk/http://kurnia-geografi.blogspot.com/2010/07/angka-kelahiran-kasar.htmlhttp://kurnia-geografi.blogspot.com/2010/07/angka-kelahiran-kasar.htmlhttp://kurnia-geografi.blogspot.com/2010/07/angka-kelahiran-kasar.htmlhttp://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.datastatistik-indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=331&Itemid=331http://www.bappenas.go.id/index.php/download_file/view/8111/1653/https://www.facebook.com/yanchrisly.saragihhttp://yancsdotme.wordpress.com/2013/03/30/pertumbuhan-penduduk/http://yancsdotme.wordpress.com/2013/03/30/pertumbuhan-penduduk/http://kurnia-geografi.blogspot.com/2010/07/angka-kelahiran-kasar.htmlhttp://kurnia-geografi.blogspot.com/2010/07/angka-kelahiran-kasar.html