123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    1/27

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Usaha untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil pendidikan

    khususnya Pendidikan Agama Islam senantiasa terus dikembangkan melalui

     pengkajian berbagai komponen pendidikan. Perbaikan dan penyempurnaan

    kurikkulum, bahan ajar, manajemen pendidikan, proses belajar mengajar dan lain-

    lain sudah banyak dilakukan. Tujuan utamanya adalah untuk memajukan

     pendidikan nasional dan meningkatkan hasil pendidikan, tidak terkecuali bidang

    Pendidikan Agama Islam.

    Perbaikan dan penyempurnaan sistem pembelajaran merupakan upaya

    yang paling nyata dalam meningkatkan proses dan hasil belajar para sisa sebagai

    salah satu indikator kemajuan dan kualitas pendidikan. Proses belajar mengajar 

    merupakan inti dari kegiatan pendidikan di sekolah, agar tujuan pendidikan dan

     pengajaran berjalan dengan benar. Proses belajar mengajar merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan sisa dasar hubungan

    timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukati! untuk mencapai tujuan

    tertentu. Interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan sisa itu

    merupakan syarat utama bagi berlangsungnya proses belajar mengajar. Interaksi

    dalam peristia belajar mengajar mempunyai arti luas, tidak sekedar hubungan

    antara guru dan sisa, berupa materi pelajaran, melainkan penanaman sikap dan

    nilai pada diri sisa yang sedang belajar Upaya tersebut diarahkan kepada

    kualitas pembelajaran sebagai sebuah proses yang diharapkan dapat menghasilkan

    kualitas hasil belajar sisa

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    2/27

    2

    B. Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang tersebut di atas dalam makalah tentang

    Pembelajaran dalam Pendidikan Islam ini akan membahas hal-hal sebagai berikut"

    #. Pengertian Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

    $. Prinsip-prinsip Belajar dan pembelajaran.

    %. Implementasi &urikulum $'#% Pendidikan Agama Islam

    (. Perencanaan Pembelajaran

    ). Proses Pembelajaran

    *. +aktor-!aktor yang mempengaruhi Pembelajaran PAI. Penerapan trategi Pembelajaran pada Pendidikan Agama Islam

    http://pendidikanislamyes.wordpress.com/2013/09/16/implementasi-kurikulum-2013-pendidikan-agama-islam/http://pendidikanislamyes.wordpress.com/2013/09/16/implementasi-kurikulum-2013-pendidikan-agama-islam/

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    3/27

    3

    BAB II

    PEMBAHASAN

    1. Pengertian Pembelajaran Pendidian Agama Islam

    Pendidikan agama Islam adalah upaya sadar dan terencana dalam

    menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, mengayati, hingga

    mengimani ajaran agama Islam, dibarengi dengan tuntutan untuk menghormati

     penganut agama lain dalam hubungannya dengan kerukunan antar umat beragama

    hingga terujud kesatuan dan persatuan bangsa dan untuk mencapai pengertiantersebut maka harus ada serangkaian yang saling mendukung antara lain "

    #. Pendidikan agama Islam sebagai usaha sadar, yakni suatu kegiatan

     bimbingan, pengajaran dan atau latihan yang dilakukan secara berencana dan

    sadar akan tujuan yang hendak dicapai.

    $. Peserta didik yang hendak disiapkan untuk mencapai tujuan, dalam arti

    yang dibimbing, diajari dan atau dilatih dalam peningkatan keyakinan,

     pemahaman, penghayatan dan pengamalan terhadap ajaran agama Islam.

    %. Pendidik /uru 0/BPAI1 yang melakukan kegiatan bimbingan, pengajaran

    dan atau latihan secara sadar terhadap peserta didiknya untuk mencapai

    tujuan tertentu.

    &egiatan PAI diarahkan untuk meningkatkan keyakinan, pemahaman,

     penghayatan, dan pengamalan terhadap peserta didik, yang di samping untuk 

    membentuk kesalehan atau kualitas pribadi, juga sekaligus untuk membentuk 

    kesalehan atau kualitas pribadi, juga membentuk kesalehan sosial

    2enurut 3akiyah 4arajdat 0#5657 61 yang dikutip oleh Abdul 2ajid dan

    4ian Andayani, 8Pendidikan agama Islam adalah suatu usaha untuk membina dan

    mengasuh peserta didik agar senantiasa dapat memahami ajaran Islam secara

    menyeluruh, lalu menghayati tujuan, yang pada akhirnya dapat mengamalkan

    serta menjadikan Islam sebagai pandangan hidup9.

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    4/27

    4

    edangkan Tayar :usu! 0#56*7 %)1 mengartikan pendidikan agama Islam

    sebagai usaha sadar generasi tua untuk mengalihkan pengalaman, pengetahuan,

    kecakapan, dan keterampilan kepada generasi muda agar menjadi manusia

     bertaka kepada Allah.

    4ari pengertian dapat diketahui bahasannya dalam penyampaian PAI

    maupun menerima PAI adalah dua hal yang dilakukan secara sadar dan terencana

    oleh peserta didik dan guru untuk untuk meyakini akan adanya suatu ajaran

    kemudian ajaran tersebut di!ahami, dihayati dan setelah itu diamalkan atau

    diaplikasikan, akan tetapi disitu juga dituntut untuk menghormati agama lain.

    edangkan dalam buku 8Ilmu pendidikan Islam9 yang ditulis ;.2. Ari!in

    dikatakan Pendidikan agama Islam adalah sistem pendidikan yang dapat

    memberikan kemampuan seseorang untuk memimpin kehidupannya sesuai

    dengan cita-cita Islam, karena nilai-nilai Islam telah menjiai dan mearnai

    corak kepribadiannya.

    4engan istilah lain, manusia yang telah mendapatkan pendidikan Islam itu

    harus mampu hidup di dalam kedamaian dan kesejahteraan sebagaimana cita-cita

    Islam. Pengertian pendidikan agama Islam dengan sendirinya adalah suatu sistem

     pendidikan yang mencakup seluruh aspek kehidupan yang dibutuhkan oleh

    hambah Allah. Pendidikan Islam pada khususnya yang bersumberkan nilai-nilai

    tersebut juga mengembangkan kemampuan berilmu pengetahuan. ejalan dengan

    nilai-nilai Islam yang melandasinya adalah merupakan proses ikhtiariah yang

    secara pedagogis kematangan yang mengutungkan.

     

    2. Prinsi!"!rinsi! Belajar dan Pembelajaran

    ebelum memulai proses pembelajaran hendaknya dipahami dulu prinsip-

     prinsip belajar dan pembelajaran yang mengacu pada teori belajar dan

     pembelajaran. ;al ini dilakukan untuk memilih dan menentukan metode

     pembelajaran yang tepat yang akan diterapkan dalam proses belajar-mengajar.

    Prinsip-prinsip tersebut antara lain adalah"

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    5/27

    5

    1. Prinsi! #esia!an $Readiness%

    alah satu !aktor yang mempengaruhi proses belajar adalah kesiapan

     peserta didik yaitu kesiapan kondisi !isik dan psikisnya. Peserta didik yang belum

    siap melaksanakan tugas belajar akan mengalami kesulitan atau bahkan putus asa

    dalam belajar. &esiapan ini meliputi kematangan dan pertumbuhan !isik dan

     psikis, tingkat kepandaian, pengalaman belajar sebelumnya, moti

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    6/27

    6

    Prinsip ini adalah salah satu prinsip yang sangat penting dalam

     pembelajaran. 2inat belajar yang tinggi yang diikuti oleh tercurahnya perhatian

     pada kegiatan belajar mengajar akan membaa peserta didik ke suasana

     berpartisipasi akti! dalam kegiatan pembelajaran. &eakti!an peserta didik tidak 

    hanya dilihat dari gerakan-gerakan badaniah saja, tetapi juga dari keakti!an

    mereka secara akliah dan batiniyah misalnya perhatian peserta didik yang ter!okus

     pada isi ceramah yang disampaikan oleh guru, tanya jaab, berdiskusi,

    mengerjakan tugas serta kegiatan-kegiatan lain yang mendukung kegiatan belajar 

    mengajar, sehingga pikiran dan perasaan peserta didik tidak berpindah pada obyek 

    lain. 4alam merancang rencana pembelajaran hendaknya guru menyiapkan cara-

    cara agar peserta didik dapat selalu berpartisipasi akti! dalam proses belajar-

    mengajar, sehingga tidak menjadi peserta yang pasi!.

    4. Prinsi! Perse!si

    Persepsi adalah suatu proses yang bersi!at kompleks yang menyebabkan

    seseorang dapat menerima dan menyerap in!ormasi yang diperoleh dari

    lingkungannya. emua proses belajar mengajar selalu dimulai dari persepsi yaitu

    setelah peserta didik menerima stimulus berupa materi pembelajaran dari guru.

    Persepsi dianggap sebagai tahap aal dari pemahaman kogniti! peserta didik yang

     bersi!at relati!, selekti! dan teratur. &arena itu sejak dini kepada peserta didik 

     perlu ditanamkan persepsi yang baik dan akurat mengenai apa yang akan

    dipelajari. =ika peserta didik memiliki persepsi yang salah terhadap apa yang

    dipelajari, maka untuk selanjutnya akan sulit merubah persepsi yang sudah

    melekat tersebut. Untuk membentuk persepsi yang benar pada diri peserta didik 

    yang perlu diperhatikan adalah dalam pembelajaran diperlukan penjelasan yang

     benar dan jelas tentang materi pelajaran tertentudan juga mengupayakan berbagai

    sumber belajar yang mendukung pemahaman yang benar pada diri peserta didik 

    mengenai apa yang sedang dipelajari.

    5. Prinsi! Retensi

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    7/27

    7

    mengingat kembali materi pembelajaran yang sudah dipelajari oleh peserta

    didik. 4engan reten>i membuat apa yang sudah dipelajari dapat bertahan atau

    tinggal lebih lama dalam struktur kogniti! dan dapat diingat kembali apabila

    diperlukan.

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    8/27

    8

    (. Im!lementasi #uriulum )*1( Pendidian Agama Islam

    Implementasi kurikulum $'#% yang pada prinsipnya sangat dibutuhkan

    guru di sekolah adalah penyusunan ?encana Pelaksanaan Pembelajaran. ?PP yang

    disusun guru akan berdasarkan Permendikbud @o. 6#a Tahun $'#% Lampiran I

    Tentang Pedoman Umum Pembelajaran. &egiatan pembelajaran pada prinsipnya

    merupakan proses pendidikan yang memberikan kesempatan kepada peserta didik 

    untuk mengembangkan potensi mereka menjadi kemampuan yang semakin lama

    semakin meningkat dalam sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan

    dirinya untuk hidup dan untuk bermasyarakat, berbangsa, serta berkontribusi pada

    kesejahteraan hidup umat manusia.

    trategi pembelajaran harus diarahkan untuk mem!asilitasi pencapaian

    kompetensi yang telah dirancang dalam dokumen kurikulum agar setiap indi

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    9/27

    9

    memahami dan dapat menerapkan pengetahuan, peserta didik perlu didorong

    untuk bekerja memecahkan masalah, menemukan segala sesuatu untuk dirinya,

    dan berupaya keras meujudkan ide- idenya.

    /uru mengembangkan kesempatan belajar kepada peserta didik untuk 

    meniti anak tangga yang membaa peserta didik kepemahaman yang lebih tinggi,

    yang semula dilakukan dengan bantuan guru tetapi semakin lama semakin

    mandiri. Bagi peserta didik, pembelajaran harus bergeser dari 8diberi tahu9

    menjadi 8akti! mencari tahu9.4i dalam pembelajaran, peserta didik 

    mengkonstruksi pengetahuan bagi dirinya. Bagi peserta didik, pengetahuan yang

    dimilikinya bersi!at dinamis, berkembang dari sederhana menuju kompleks, dari

    ruang lingkup dirinya dan di sekitarnya menuju ruang lingkup yang lebih luas,

    dan dari yang bersi!at konkrit menuju abstrak.

    4i dalam pembelajaran, peserta didik di!asilitasi untuk terlibat secara akti! 

    mengembangkan potensi dirinya menjadi kompetensi. /uru menyediakan

     pengalaman belajar bagi peserta didik untuk melakukan berbagai kegiatan yang

    memungkinkan mereka mengembangkan potensi yang dimiliki mereka menjadi

    kompetensi yang ditetapkan dalam dokumen kurikulum atau lebih. Pengalaman

     belajar tersebut semakin lama semakin meningkat menjadi kebiasaan belajar 

    mandiri dan ajeg sebagai salah satu dasar untuk belajar sepanjang hayat.

    Pada &urikulum $'#% dikembangkan dua modus proses pembelajaran

    yaitu proses pembelajaran langsung dan proses pembelajaran tidak langsung.

    Proses pembelajaran langsung adalah proses pendidikan di mana peserta didik 

    mengembangkan pengetahuan, kemampuan berpikir dan keterampilan

     psikomotorik melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang

    dalam silabus dan ?PP berupa kegiatan-kegiatan pembelajaran. 4alam

     pembelajaran langsung tersebut peserta didik melakukan kegiatan belajar 

    mengamati, menanya, mengumpulkan in!ormasi, mengasosiasi atau menganalisis,

    dan mengkomunikasikan apa yang sudah ditemukannya dalam kegiatan analisis.

    Proses pembelajaran langsung menghasilkan pengetahuan dan keterampilan

    langsung atau yang disebut dengan instructional effect .

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    10/27

    10

    Pembelajaran tidak langsung adalah proses pendidikan yang terjadi selama

     proses pembelajaran langsung tetapi tidak dirancang dalam kegiatan khusus.

    Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap.

    Berbeda dengan pengetahuan tentang nilai dan sikap yang dilakukan dalam proses

     pembelajaran langsung oleh mata pelajaran tertentu, pengembangan sikap sebagai

     proses pengembangan moral dan perilaku dilakukan oleh seluruh mata pelajaran

    dan dalam setiap kegiatan yang terjadi di kelas, sekolah, dan masyarakat. leh

    karena itu, dalam proses pembelajaran &urikulum $'#%, semua kegiatan yang

    terjadi selama belajar di sekolah dan di luar dalam kegiatan kokurikuler dan

    ekstrakurikuler terjadi proses pembelajaran untuk mengembangkan moral dan

     perilaku yang terkait dengan sikap.Baik pembelajaran langsung maupun

     pembelajaran tidak langsung terjadi secara terintegrasi dan tidak terpisah.

    Pembelajaran langsung berkenaan dengan pembelajaran yang menyangkut &4

    yang dikembangkan dari &I-% dan &I-(. &eduanya, dikembangkan secara

     bersamaan dalam suatu proses pembelajaran dan menjadi ahana untuk 

    mengembangkan &4 pada &I-# dan &I-$. Pembelajaran tidak langsung berkenaan

    dengan pembelajaran yang menyangkut &4 yang dikembangkan dari &I-# dan

    &I-$.

    Proses pembelajaran terdiri atas lima pengalaman belajar pokok yaitu"

    a. mengamati7

     b. menanya7

    c. mengumpulkan in!ormasi7

    d. mengasosiasi7 dan

    e. mengkomunikasikan.

    +. Peren,anaan Pembelajaran

    Tahap pertama dalam pembelajaran menurut standar proses yaitu

     perencanaan pembelajaran yang diujudkan dengan kegiatan penyusunan rencana

     pelaksanaan pembelajaran 0?PP1.

    1. Haiat RPP

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    11/27

    11

    ?encana pelaksanaan pembelajaran adalah rencana pembelajaran yang

    dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu yang

    mengacu pada silabus. ?PP mencakup" 0#1 data sekolah, matapelajaran, dan

    kelassemester7 0$1 materi pokok7 0%1 alokasi aktu7 0(1 tujuan pembelajaran, &4

    dan indikator pencapaian kompetensi7 0)1 materi pembelajaran7 metode

     pembelajaran7 0*1 media, alat dan sumber belajar7 0*1 langkah langkah kegiatan

     pembelajaran7 dan 01 penilaian.

    etiap guru di setiap satuan pendidikan berkeajiban menyusun ?PP

    untuk kelas di mana guru tersebut mengajar 0guru kelas1 di 4 dan untuk guru

    matapelajaran yang diampunya untuk guru 2P2Ts, 2A2A, dan

    2&2A&. Pengembangan ?PP dapat dilakukan pada setiap aal semester atau

    aal tahun pelajaran, dengan maksud agar ?PP telah tersedia terlebih dahulu

    dalam setiap aal pelaksanaan pembelajaran. Pengembangan ?PP dapat

    dilakukan secara mandiri atau secara berkelompok.

    Pengembangan ?PP yang dilakukan oleh guru secara mandiri danatau

    secara bersama-sama melalui musyaarah guru 2ATA pelajaran 02/2P1 di

    dalam suatu sekolah tertentu di!asilitasi dan disuper

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    12/27

    12

    emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang

     budaya, norma, nilai, danatau lingkungan peserta didik.

    c. 2endorong partisipasi akti! peserta didik.

    esuai dengan tujuan &urikulum $'#% untuk menghasilkan peserta didik 

    sebagai manusia yang mandiri dan tak berhenti belajar, proses

     pembelajaran dalam ?PP dirancang dengan berpusat pada peserta didik 

    untuk mengembangkan moti

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    13/27

    13

    ?PP paling sedikit memuat" 0i1 tujuan pembelajaran, 0ii1 materi pembelajaran, 0iii1

    metode pembelajaran, 0i

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    14/27

    14

    6. alokasi aktu.

    ,. Menentuan ujuan

    Tujuan dapat diorganisasikan mencakup seluruh &4 atau diorganisasikan

    untuk setiap pertemuan. Tujuan mengacu pada indikator, paling tidak 

    mengandung dua aspek" !udience 0peserta didik1 dan "eha#ior  0aspek 

    kemampuan1.

    d. Mengembangan #egiatan Pembelajaran

    &egiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar 

    yang melibatkan proses mental dan !isik melalui interaksi antar peserta didik,

     peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka

     pencapaian &4. Pengalaman belajar yang dimaksud dapat terujud melalui

     penggunaan pendekatan pembelajaran yang ber

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    15/27

    15

    guru atau ahli, peniruan oleh peserta didik, pengecekan dan pemberian

    umpan balik oleh guru, dan pelatihan lanjutan.

    e. Penjabaran /enis Penilaian

    4i dalam silabus telah ditentukan jenis penilaiannya. Penilaian pencapaian

    &4 peserta didik dilakukan berdasarkan indikator. Penilaian dilakukan dengan

    menggunakan tes dan nontes dalam bentuk tertulis maupun lisan, pengamatan

    kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek danatau

     produk, penggunaan porto!olio, dan penilaian diri. leh karena pada setiap

     pembelajaran peserta didik didorong untuk menghasilkan karya, maka penyajian

     porto!olio merupakan cara penilaian yang harus dilakukan untuk jenjang

     pendidikan dasar dan menengah.

    Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh,

    menganalisis, dan mena!sirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik 

    yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi

    in!ormasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.

    ;al-hal yang perlu diperhatikan dalam merancang penilaian yaitu sebagai berikut"

    #. Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian kompetensi yaitu &4-

    &4 pada &I-% dan &I-(.

    $. Penilaian menggunakan acuan kriteria7 yaitu berdasarkan apa yang bisa

    dilakukan peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran, dan bukan

    untuk menentukan posisi seseorang terhadap kelompoknya.

    %. istem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang berkelanjutan.

    Berkelanjutan dalam arti semua indikator ditagih, kemudian hasilnya

    dianalisis untuk menentukan &4 yang telah dimiliki dan yang belum, serta

    untuk mengetahui kesulitan peserta didik.

    (. ;asil penilaian dianalisis untuk menentukan tindak lanjut. Tindak lanjut

     berupa perbaikan proses pembelajaran berikutnya, program remedi bagi

     peserta didik yang pencapaian kompetensinya di baah ketuntasan, dan

     program pengayaan bagi peserta didik yang telah memenuhi ketuntasan.

    ). istem penilaian harus disesuaikan dengan pengalaman belajar yang

    ditempuh dalam proses pembelajaran. 2isalnya, jika pembelajaran

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    16/27

    16

    menggunakan pendekatan tugas obser

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    17/27

    17

    ). #egiatan Inti

    &egiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai tujuan,

    yang dilakukan secara interakti!, inspirati!, menyenangkan, menantang,

    memoti

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    18/27

    18

    b. Menan2a

    4alam kegiatan mengamati, guru membuka kesempatan secara luas

    kepada peserta didik untuk bertanya mengenai apa yang sudah dilihat, disimak,

    dibaca atau dilihat. /uru perlu membimbing peserta didik untuk dapat

    mengajukan pertanyaan" pertanyaan tentang yang hasil pengamatan objek yang

    konkrit sampai kepada yang abstra berkenaan dengan !akta, konsep, prosedur,

    atau pun hal lain yang lebih abstrak. Pertanyaan yang bersi!at !aktual sampai

    kepada pertanyaan yang bersi!at hipotetik.

    4ari situasi di mana peserta didik dilatih menggunakan pertanyaan dari

    guru, masih memerlukan bantuan guru untuk mengajukan pertanyaan sampai ke

    tingkat di mana peserta didik mampu mengajukan pertanyaan secara mandiri.

    4ari kegiatan kedua dihasilkan sejumlah pertanyaan. 2elalui kegiatan

     bertanya dikembangkan rasa ingin tahu peserta didik. emakin terlatih dalam

     bertanya maka rasa ingin tahu semakin dapat dikembangkan.

    Pertanyaan terebut menjadi dasar untuk mencari in!ormasi yang lebih

    lanjut dan beragam dari sumber yang ditentukan guru sampai yang ditentukan

     peserta didik, dari sumber yang tunggal sampai sumber yang beragam.

    ,. Mengum!ulan dan mengas&siasian

    Tindak lanjut dari bertanya adalah menggali dan mengumpulkan in!ormasi

    dari berbagai sumber melalui berbagai cara. Untuk itu peserta didik dapat

    membaca buku yang lebih banyak, memperhatikan !enomena atau objek yang

    lebih teliti, atau bahkan melakukan eksperimen. 4ari kegiatan tersebut terkumpul

    sejumlah in!ormasi.

    In!ormasi tersebut menjadi dasar bagi kegiatan berikutnya yaitu

    memeroses in!ormasi untuk menemukan keterkaitan satu in!ormasi dengan

    in!ormasi lainnya, menemukan pola dari keterkaitan in!ormasi dan bahkan

    mengambil berbagai kesimpulan dari pola yang ditemukan.

    d. Meng&muniasian hasil

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    19/27

    19

    &egiatan berikutnya adalah menuliskan atau menceritakan apa yang

    ditemukan dalam kegiatan mencari in!ormasi, mengasosiasikan dan menemukan

     pola. ;asil tersebut disampikan di kelas dan dinilai oleh guru sebagai hasil belajar 

     peserta didik atau kelompok peserta didik tersebut.

    (. #egiatan Penutu!

    4alam kegiatan penutup, guru bersama-sama dengan peserta didik 

    danatau sendiri membuat rangkumansimpulan pelajaran, melakukan penilaian

    danatau re!leksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan

    terprogram, memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran,

    merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program

     pengayaan, layanan konseling danatau memberikan tugas baik tugas indi

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    20/27

    20

    6. 3at&r"-at&r 2ang Mem!engaruhi Pembelajaran Pendidian Agama

    Islam

    Pembelajaran adalah upaya untuk menjabarkan nilai-nilai yang terkandung

    dalam kurikulum dengan mengalisis tujuan pembelajaran dan karakteristik isi

     bidang studi Pendidikan Agama Islam yang terkandung dalam kurikulum.

    elanjutnya dilakukan kegiatan memilih, menetapkan dan mengembangkan cara-

    cara 0strategi1 pembelajaran yang tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran yang

    ditetapkan sesuai dengan kondisi yang ada, agar kurikulum dapat teraktualisasi

    dalam proses pembelajaran sehingga hasil belajar terujud dalam diri peserta

    didik.

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    21/27

    21

    4alam Pembelajaran ada tiga komponen utama atau !aktor yang saling

     berpengaruh dalam proses pembelajaran pendidikan Agama, yaitu "

    1. &ondisi pembelajaran Pendidikan Agama. +aktor kondisi ini berhubungan

    dengan pemilihan, penetapan dan pengembangan metode pembelajaran

    PAI. &ondisi pembelajaran PAI dapat diklasi!ikasi menjadi tujuan

     pembelajaran, karakteristik bidang studi dan kendala pembelajaran PAI.

    Tujuan pembelajaran PAI adalah hasil yang diharapkan dapat dicapai

    dalam proses pembelajaran. &arakteristik bidang studi PAI adalah aspek 

    yang terbangun dalam stuktur isi atau tipe isi bidang studi, berupa !akta,

    konsep, dalilhukum, prinsipkaidah, prosedur dan keimanan yang menjadi

    landasan dalam mendeskripsikan strategi pembelajaran. edangkan

    kendala pembelajaran adalah bisa berupa keterbatasan sumber belajar,

    keterbatasan alokasi aktu atau keterbatasan media pembelajaran.

    2. 2etode Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

    2etode adalah cara-cara tertentu yang paling sesuai untuk dapat

    diterapkan dalam pembelajaran PAI untuk mencapai tujuan yang

    diinginkan, tujuan pembelajaran yang meliputi aspek kogniti!, a!ekti! dan

     psikomotor.

    3. ;asil Pembelajaran.

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    22/27

    22

    ;asil pembelajaran PAI adalah mencakup semua akibat yang dapat

    dijadikan indikator keberhasilan penggunaan metode yang digunakan

    dalam pembelajaran. ;asil pembelajaran PAI dapat berupa hasil yang

    nyata dan hasil yang diinginkan. ;asil yang nyata adalah hasil belajar PAI

    yang dicapai peserta didik secara nyata dengan digunakannya metode

    tertentu dalam pembelajaran yang dikembangkan sesuai dengan kondisi

    tertentu. edangkan tujuan yang diinginkan biasanya sering

    mempengaruhi keputusan perancang pembelajaran PAI dalam melakukan

     pilihan suatu metode pembelajaran yang paling baik untuk 

    digunakan sesuai dengan kondisi yang ada.

    4. Penera!an Strategi Pembelajaran !ada Pendidian Agama Islam

    Pembelajaran Pendidikan Agama Islam selain berorientasi pada masalah

    kogniti!, tetapi lebih mengedepankan aspek nilai, baik nilai ketuhanan maupun

    kemanusiaan yang hendak ditumbuh kembangkan ke dalam diri peserta didik 

    sehingga dapat melekat ke dalam dirinya dan menjadi kepribadiannaya. 2enurut

     @oeng 2uhajir 0#5661 seperti dikutip oleh 4rs. 2uhaimin, 2.A. ada beberapa

    strategi yang bisa digunakan dalam pembelajaran nilai, yaitu "

    #. trategi Tradisional.:aitu pembelajaran nilai dengan jalan memberikan

    nasehat atau indoktrinasi. trategi ini dilaksanakan dengan cara

    memberitahukan secara langsung nilai-nilai mana yang baik dan yang

    kurang baik. 4engan strategi tersebut guru memiliki peran yang

    menentukan, sedangkan sisa tinggal menerima kebenaran dan kebaikan

    yang disampaikan oleh guru. Penerapan trategi tersebut akan menjadikan

     peserta didik hanya mengetahui atau menha!aljenis-jenis nilai tertentu dan belum tentu melaksanakannya. &arena itu tekanan strategi ini lebih

     bersi!at kogniti!.

    $. Pembelajaran nilai dengan trategi Bebas yang merupakan kebalikan dari

    strategi tradisional. 4alam penerapannya guru memberikan kebebasan

    kepada peserta didik untuk memilih dan menentukan nilai-nilai mana yang

    akan diambilnya. 4engan demikian peserta didik memiliki kesempatan

    yang seluas-luasnya untuk memilih dan menentukan nilai pilihannya, dan

     peran peserta didik dan guru sama-sama terlibat secara akti!. &elemahan

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    23/27

    23

    metode ini peserta didik belum tentu mampu memilih nilai mana yang

     baik atau buruk bagi dirinya sehingga masih sangat diperlukan bimbingan

    dari pendidik untuk memilih nilai yang terbaik.

    %. Pembelajaran nilai dengan trategi ?e!lekti! yaitu dengan menggunakan

     pendekatan teoretik ke pendekatan empirik dengan mengaitkan teori

    dengan pengalaman. 4alam penerapan strategi ini dituntut adanya

    konsistensi dalam penerapan teori dengan pengalaman peserta didik.

    trategi ini lebih rele

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    24/27

    24

    mencontohkan terlebih dahulu tulisan huru! hijaiyah kepada peserta didik 

    dilajutkan denga pengucapan huru!-huru! tersebut kemudian di tirukan oleh

     peserta didik. Untuk pembelajaran masa sekarang, metode ini bisa diterapkan

     pada materi pembelajaran yang berorientasi pada ranah psikomotor seperti

     pembelajaran udhu atau shalat dan lain-lain.

    2etode pembiasaan dan teladan adalah salah satu metode yang paling

    e!ekti! diterapkan pada pengajaran akhlak dengan dilakukan pembiasaan dan

    teladan yang disesuaikan dengan perkembangan jia peserta didik.

    Penerapan metode 4iskusi dilakukan dengan cara penyajian pelajaran

    yang berupa pengetahuan yang bersi!at rasional dan teoritis. 2etode ini kemudian

     berkembang pesat pada sekarang ini.

    Untuk metode penugasan dilaksanakan dengan memberikan tugas tertentu

     pada peserta didik agar dikerjakan diluar jam pelajaran di sekolah yang

    dimaksudkan agar sisa selalu melakukan kegiatan belajar.

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    25/27

    25

    BAB III

    PENUUP

    #esim!ulan

      4alam proses pembelajaran seorang guru sebagai pengajar harus pandai-pandai dalam mengambil langkah agar proses pembelajaran dapat

    terlaksana dengan baik dan tercapai tujuan pendidikan. 4iantaranya adalah

    dengan upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk 

    mengenal, memahami, mengayati, hingga mengimani ajaran agama Islam,

    dibarengi dengan tuntutan untuk menghormati penganut agama lain dalam

    hubungannya dengan kerukunan antar umat beragama hingga terujud kesatuan

    dan persatuan bangsa dan untuk mencapai pengertian tersebut maka harus ada

    serangkaian yang saling mendukung antara lain "

    #. Pendidikan agama Islam sebagai usaha sadar, yakni suatu kegiatan

     bimbingan, pengajaran dan atau latihan yang dilakukan secara berencana

    dan sadar akan tujuan yang hendak dicapai.

    $. Peserta didik yang hendak disiapkan untuk mencapai tujuan, dalam arti

    yang dibimbing, diajari dan atau dilatih dalam peningkatan keyakinan,

     pemahaman, penghayatan dan pengamalan terhadap ajaran agama Islam.

    %. Pendidik /uru 0/BPAI1 yang melakukan kegiatan bimbingan, pengajaran

    dan atau latihan secara sadar terhadap peserta didiknya untuk mencapai

    tujuan tertentu.memilih strategi pembelajaran yang tepat. Pada praktiknya

    tidak ada strategi pembelajaran yang baku yang bisa diterapkan di semua

    tempat dan semua situasi, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan

    dan dipertimbangkan dalam memilih strategi pembelajaran antara lain

    yaitu"#1 Prinsip-prinsip Pembelajaran yang meliputi prinsip kesiapan

     peserta didik, moti

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    26/27

    26

    dan prinsip retensi. $1 Beberapa kriteria pemilihan strategi pembelajaran

    yaitu" berorentasi pada tujuan, memlih teknikmetode yang tepat dan

     penggunaan media pembelajaran yang sesuai. %1 +aktor-!aktor yang

    mempengaruhi pembelajaran, yaitu " kondisi pembelajaran agama, metode

     pembelajaran pendidikan agama dan hasil pembelajaran pendidikan

    agama. &etiga !aktor tersebut saling terkait antara yang satu dengan yang

    lainnya. %1. 4alam melaksanakan srtategi pembelajaran !aktor yang

    terpenting diantaranya adalah penggunaan metode yang tepat yang

    disesuakan dengan tujuan pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat

    tercapai dengan baik.

     

  • 8/17/2019 123 Piytri Idikan Agama Islam Berdasarkan Kurik (1)

    27/27

    27

    Da-tar Pustaa

    Arifn, Zaenal, Konsep dan Model Pengembangan Kri!lm,

    "andng# $ema%a $osda!ar&a, 2013'

    (ire!)ora) *enaga Kependidi!an (i)%en PMP*K, +)ra)egi

    Pembela%aran dan Pemiliann&a, -a!ar)a# (epdi!bd, 2008'

    .' Ml&asa, Pro/' (r' M'Pd', Pengembangan dan mplemen)asi

    Kri!lm 2013, "andng# P* rema%a $osda!ar&a, 2013'

    amami, *asman, ($, MA, Modl Ma)a Klia Pengembangan

    Kri!lm PA berbasis *, og&a!ar)a, M, 1162013

    amrni, Pro/' (r, Msi' Modl +)ra)egi dan Model Pembela%aran

    PAK.M dalam Kmplan Modl PP n)! r PA +e!ola

    mm, og&a!ar)a# P*K +KA,2013'

    $of!, (rs', M'Ag' Model Konsep dan mplemen)asi Kri!lm

    2013 dalam Kmplan Modl PP n)! r PA +e!ola

    mm, og&a!ar)a# P*K +KA, 2013'

    +an%a&a, :ina, +)ra)egi Pendidi!an "erorien)asi +)andar ProsesPendidi!an, -a!ar)a# Ken;ana Prenada Media rop, 2007'

     *im arasmber *