12.BAB IV new3

29

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengaruh pemberian citicoline terhadap terjadinya nyeri neuropatik pascacedera saraf sciaticus pada tikus putih (Rattus norvegicus) dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Uji Filament Von Frey minggu ke-4 (cut of point 60 gr)

hasiluji (+)uji (-)

n%n%

kontrol positif880220

n = 10

kontrol negatif0010100

n =10

citicoline 0,4110990

n = 10


n = 10

Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Uji Filament Von Frey minggu ke-8 (cut of point 60 gr)

hasiluji (+)uji (-)

N%n%

kontrol positif660440

n = 10

kontrol negatif0010100

n =10


n = 10


n = 10

Berdasarkan Tabel 4.1 dan Tabel 4.2 diperoleh bahwa pada kelompok perlakuan dengan citicoline 0.4 cc didapatkan lebih banyak hewan coba yang memiliki hasil uji negatif atau tidak menunjukkan prilaku nyeri neuropatik, sedangkan pada kelompok perlakuan dengan citicoline 0.8 cc lebih cenderung positif atau menunjukkan prilaku nyeri neuropatik. Sebagai cut of point diambil kekuatan 60 gr (ambang hiperalgesia). Selanjutnya data yang diperoleh dari hasil penelitian ini diuji dengan uji Chi-Square. Hasil uji statistik Chi-Square (Tabel 4.3 dan 4.4) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian citicoline terhadap prilaku nyeri neuropatik. Jika dilakukan perbandingan, terdapat perbedaan yang bermakna antara kontrol positif dengan citicoline 0,4 cc (p < 0,005) sedangkan anatara kontrol positif dengan citicoline 0,8 cc tidak menunjukkan perbedaan yang bermakna (p > 0,005).

Tabel 4.3 Hasil Uji Chi-Square minggu ke-4 ( cut of point 60 gr)

PerlakuanUjiTotal2p value

+-

n%n%n%

kontrol positif880220101009,890.002


Total91120



+-

n%n%n%

kontrol positif880220101003,33


Total12820



+-

n%n%n%

kontrol positif660440101001,820,178


Total91120



+-

n%n%n%

kontrol positif660440101000,80,371


Total101020

Grafik prilaku nyeri neuropatik juga memperlihatkan hal yang sama.

Gambar 4.1 Grafik Uji Filament von Frey minggu ke-4

Gambar 4.2 Grafik Uji Filament von Frey minggu ke-8

Citicoline dapat membantu mengurangi nyeri neuropatik dengan memperbaiki membran sel saraf sehingga regenerasi akson menjadi lebih baik dan mengurangi nyeri neuropatik. Citicoline dapat meningkatkan sintesis fosfatidilkolin. Citicoline dapat memperbaiki membran sel saraf melalui peningkatan sintesis fosfatidilkolin. Citicoline merupakan bahan dasar dari biosintesis fosfatidilkolin turunan dari fosfolipid di membran sel (Frans, 2010). Fosfatidilkolin mengandung gliserol dan asam lemak serta asam fosfat dan kolin. Tersebar luas di dalam sel-sel tubuh dan mempunyai fungsi metabolik dan struktural yang sangat penting pada membran sel (Anonim,2008).Otak menggunakan citicoline lebih banyak untuk sintesa asetilkolin daripada untuk pembentukan fosfatidilkolin. Bahkan dalam keadaan tingkat choline yang rendah di otak, fosfatidilkolin dapat dihidrolisis untuk mendapatkan tambahan choline. Tambahan choline eksogen dapat melindungi struktur dan integritas membran sel (Anonim, 2008).Citicoline merupakan senyawa endogen yang berfungsi sebagai senyawaintermediatedalam sintesis fosfolipid membran, sintesis asetilkolin dan sebagai donor metal (Conant dan Schauss, 2004). Fosfolipid merupakan lipid yang paling banyak jumlahnya dalam membran. Semua jenis sel fosfolipid meningkatkan dayalumas membran yang penting bagi tingkat respon antar sel, pemrosesan nutrisi, dan transfer informasi (Anonim, 2008).Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peran citicoline terhadap nyeri neuropatik, disini citicoline 0,4 cc (p < 0,005) merupakan kadar yang efektif dalam mencegah nyeri neuropatik. Dosis citicoline 0,8 cc (p > 0,005) kurang efektif, hal ini dikarenakan jumlah volume yang terlalu bnyak mengakibatkan spons menjadi membesar dan mendesak saraf sehingga menimbulkan cedera sekunder.

Dalam penelitian ini, citicoline bermakna pada minggu ke-4 pascacedera dibandingkan minggu ke-8 karena nyeri neuropatik sudah muncul secara klinis 10 hari pascacedera (Chung et al., 2004). Pada minggu ke-4 pascacedera, citicoline tidak dapat mencegah mekanisme lain dari nyeri neuropatik sehingga pada minggu ke-8 citicoline menjadi tidak berperan.

26

_1396336105.xlsChart1

153001515

153006015

153006026

2630010026

2630010060

2630018060

26300180100

26300300180

60300300300

180300300300

kontrol positif

kontrol negatif

citicoline 0.4cc

citicoline 0.8cc

Sheet1

kontrol positifkontrol negatifciticoline 0.4ccciticoline 0.8cc

1153001515

2153006015

3153006026

42630010026

52630010060

62630018060

726300180100

826300300180

960300300300

10180300300300

_1396336104.xlsChart1

153001515

153002626

153002626

263006026

2630010060

2630010060

60300180100

100300180180

180300300180

300300300300

kontrol positif

kontrol negatif

citicoline 0.4cc

citicoline 0.8cc

Sheet1

kontrol positifkontrol negatifciticoline 0.4ccciticoline 0.8cc

1153001515

2153002626

3153002626

4263006026

52630010060

62630010060

760300180100

8100300180180

9180300300180

10300300300300

Documents

12.BAB IV new3