DJODI

Apakah Agama itu?Apakah Agama itu?

Agama dapat dipandang sebagai Agama dapat dipandang sebagai kepercayaan dan pola perilaku, yang kepercayaan dan pola perilaku, yang diusahakan oleh manusia untuk diusahakan oleh manusia untuk menangani masalah-masalah penting menangani masalah-masalah penting yang tidak dapat dipecahkan dengan yang tidak dapat dipecahkan dengan menggunakan teknologi dan teknik menggunakan teknologi dan teknik organisasi yang diketahuinya.organisasi yang diketahuinya.

Untuk mengatasi itu orang berpaling Untuk mengatasi itu orang berpaling kepada manipulasi makhluk dan kekuatan kepada manipulasi makhluk dan kekuatan supernaturalsupernatural

Apakah ciri-ciri untuk mengidentikasikan Apakah ciri-ciri untuk mengidentikasikan Agama?Agama?

Agama terdiri atas bermacam-macam ritual, Agama terdiri atas bermacam-macam ritual, a.l: doa, nyanyian, tari-tarian, saji-sajian, a.l: doa, nyanyian, tari-tarian, saji-sajian, kurban, komunitas yang diusahakan oleh kurban, komunitas yang diusahakan oleh manusia untuk memanipulasikan makhluk manusia untuk memanipulasikan makhluk dan kekuatan supernatural demi dan kekuatan supernatural demi kepentingannya sendiri.kepentingannya sendiri.

Makhluk dan kekuatan supernatural dapat Makhluk dan kekuatan supernatural dapat terdiri atas dewa-dewi, roh dan arwah terdiri atas dewa-dewi, roh dan arwah leluhur, kekuatan impersonal, kekuatan leluhur, kekuatan impersonal, kekuatan yang berdiri sendiri atau yang beragam yang berdiri sendiri atau yang beragam kombinasi (mono atau poly).kombinasi (mono atau poly).

Tarian adat Mentawai dalam upacara “kesucian”

Apa gunanya Agama?Apa gunanya Agama?► Mempunyai fungsi-fungsi psikologis dan sosial yang Mempunyai fungsi-fungsi psikologis dan sosial yang

penting.penting.► Memegang peranan penting untuk memelihara Memegang peranan penting untuk memelihara

tertib sosial. tertib sosial. ► Mengurangi kegelisahan dengan menerangkan apa Mengurangi kegelisahan dengan menerangkan apa

yang tidak diketahui dan membuatnya dapat yang tidak diketahui dan membuatnya dapat dipahami.dipahami.

► Memberi ketenangan karena percaya bahwa ada Memberi ketenangan karena percaya bahwa ada bantuan supernatural yang dapat diharapkan pada bantuan supernatural yang dapat diharapkan pada waktu menghadapi mara bahaya.waktu menghadapi mara bahaya.

► Merupakan sanksi untuk perilaku manusia tentang Merupakan sanksi untuk perilaku manusia tentang pengertian baik dan pengertian baik dan burukburuk dengan menentukan dengan menentukan preseden-preseden untuk perilaku yang disetujui.preseden-preseden untuk perilaku yang disetujui.

► Memindahkan kewajiban untuk mengambil Memindahkan kewajiban untuk mengambil keputusan dari individu kepada kekuatan-kekuatan keputusan dari individu kepada kekuatan-kekuatan supernatural.supernatural.

► Melalui ritus agama dapat digunakan untuk Melalui ritus agama dapat digunakan untuk memantapkan tradisi lisan.memantapkan tradisi lisan.

Pendekatan Antropologis Pendekatan Antropologis terhadap Agama:terhadap Agama:

MalinowskiMalinowski: “tidak ada bangsa, : “tidak ada bangsa, bagaimana-pun primitifnya yang bagaimana-pun primitifnya yang tidak memiliki agama dan magi”.tidak memiliki agama dan magi”.

Agama dapat menjadi sarana Agama dapat menjadi sarana manusia untuk mengangkat diri dari manusia untuk mengangkat diri dari kehidupan duniawi, yang penuh kehidupan duniawi, yang penuh penderitaan dan mencapai penderitaan dan mencapai kemadirian spiritual, meskipun hanya kemadirian spiritual, meskipun hanya untuk sementara.untuk sementara.

Anthony FC Wallace

• Agama sebagai seperangkat upacara yang diberi rasionalitas mitos dan yang menggerakkan kekuatan-kekuatan supernatural dengan maksud untuk mencapai atau untuk menghindari sesuatu perubahan keadaan manusia atau alam.

• Fungsi utamanya adalah untuk mengurangi kegelisahan dan untuk memantapkan kepercayaan pada diri sendiri.

• Untuk memelihara keadaan manusia agar tetap siap untuk menghadapi realitas.

Koentjaraningrat :Koentjaraningrat :

Sistem Religi

Emosi Relegi

RitusKelompok Religi

1. Tempat2. Alat3. Waktu4. Pelaku

Pengertian Magi ?Pengertian Magi ?

• Praktek ritual penerapan kepercayaan bahwa kekuatan supernatural dapat dipaksa untuk aktif dengan cara tertentu, baik untuk tujuan yang baik maupun yang buruk dengan menggunakan rumusan-rumusan tertentu.

• Contoh: untuk berburu, kesuburan padi, pelaris, mempercantik, kekebalan, pengasihan, naik pangkat dll.

Prinsip Magi menurut Sir James George Prinsip Magi menurut Sir James George FrazerFrazer

1.1. Persamaan menimbulkan persamaan Persamaan menimbulkan persamaan ((like produces likelike produces like) atau magi ) atau magi simpatetis. Misal: membuat boneka simpatetis. Misal: membuat boneka untuk menyakiti atau menyenangi.untuk menyakiti atau menyenangi.

2.2. Bahwa benda/manusia yang pernah Bahwa benda/manusia yang pernah saling berhubungan sesungguhnya saling berhubungan sesungguhnya dapat saling mempengaruhi atau dapat saling mempengaruhi atau magi senggol (magi senggol (contagious magigcontagious magig) ) Misal: menyimpan benda milik orang Misal: menyimpan benda milik orang yang dianggap istimewa.yang dianggap istimewa.

Upacara praktek keagamaan memperkuat ikatan sosial

Masa krisis Upacara peralihan

Upacara transisi = perpindahan pada passage-passage.Upacara pengasingan = dijauhkan dari kebiasaan keseharian.Upacara intensifikasi = untuk kepentingan bersama dalam Mengurangi ketakutan terhadap kekrisisan.

Anthony Wallace:Pembaharuan agama sebagai gerakan pembaharuan di mana terjadi Usaha yang terkadang sukses untuk mengubah masyarakat. Semua agamaBerasal dari gerakan kebangkitan.

BEBERAPA ISTILAH RELIGI DAN MAGIBEBERAPA ISTILAH RELIGI DAN MAGI

• Animatisme:Animatisme: kepercayaan bahwa dunia dijiwai oleh kepercayaan bahwa dunia dijiwai oleh kekuatan-kekuatan spiritual yang bersifat kekuatan-kekuatan spiritual yang bersifat impersonal.impersonal.

• Pantheisme:Pantheisme: paham menyatunya Tuhan pada dirinya. paham menyatunya Tuhan pada dirinya.• Panteon:Panteon: ragam dewa-dewi pada suatu bangsa. ragam dewa-dewi pada suatu bangsa.• Shaman:Shaman: orang yang memiliki kemampuan khusus orang yang memiliki kemampuan khusus

untuk “berkomunikasi” dengan makhluk dan untuk “berkomunikasi” dengan makhluk dan kekuatan supernatural.kekuatan supernatural.

• Magi simpatetis:Magi simpatetis: magi berdasarkan prinsip bahwa magi berdasarkan prinsip bahwa persamaan menimbulkan persamaan.persamaan menimbulkan persamaan.

• Magi senggol (Magi senggol (contagious magiccontagious magic):): magi berdasarkan magi berdasarkan prinsip bahwa barang yang pernah bersentuhan prinsip bahwa barang yang pernah bersentuhan dapat saling mempengaruhi setelah berpisah.dapat saling mempengaruhi setelah berpisah.

• Sihir:Sihir: kemampuan bawaan yang tidak disadari untuk kemampuan bawaan yang tidak disadari untuk berbuat jahat.berbuat jahat.

• Santet (Santet (sorcerysorcery):): perbuatan yang sengaja diadakan perbuatan yang sengaja diadakan oleh manusia untuk berbuat jahat dengan tujuan oleh manusia untuk berbuat jahat dengan tujuan khusus.khusus.

Tetua adat (Sikerai) Mentawai sedang menyembuhkan pasien dengan magi

“Perang” pandan Suku Sasak Lombok untuk kesuburan

djodi