Upload
gusti-ngurah-agung-prabawa
View
23
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 1/12
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 2/12
StudiKasus
Ekonomi
DampakPenyeleng
garaan SEAGames
Gusti
NgurahAgungPrabawa
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 3/12
Artikel Tentang Dampak-Dampak Diadakannya SEA Games
Artikel Pertama
Selama SEAG, Perputaran Uang di Sumsel Meningkat
Oleh: Berita Pagi Pelembang
Sindikasi - Minggu, 20 November 2011 | 02:05 WIB
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 4/12
INILAH.COM, Palembang- Perhelatan SEA Games di Sumsel sangat
mendorong pergerakan ekonomi dan budaya baik secara langsung
maupun tidak langsung.
Menurut Didy Laksmono, pimpinan Bank Indonesia Palembang, banyak hal positif
sebagai dampak pelaksanaan SEA Games. Dari sisi ekonomi, dampak SEA
Games tentunya ditandai dengan banyaknya perputaran uang dan peluang
investasi.
Tingginya perputaran uang bisa dilihat selama SEA Games berlangsung banyak
bank yang membuka kas keliling di seputar venue yang melayanimoney
changer dan anjungan tunai mandiri (ATM).
“Banyak atlet yang melakukan transaksi penukaran uang asing ke rupiah untuk
membeli berbagai produk di Sumsel selama SEA Games,” kata Didy.
Namun, Didy mengaku besarnya perputaran uang baru akan terlihat oleh BI
paling cepat akhir November 2011. Sedangkan tren pertumbuhan ekonomi
sebagai dampak dari perputaran uang SEA Games dapat dilihat pada akhir tahun
2011.
Selain itu, pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara ini, kata Didy, dapat
mendorong masyarakat untuk membeli sepatu olahraga dan peralatan olahraga
sehingga perputaran uang semakin tinggi.
Dampak lainnya, berpengaruh pada budaya di Sumsel, di mana orang semakin
suka kegiatan olahraga sebagai poin yang baik untuk melakukan kerja sama.
Begitu pula dengan Jakabaring yang dulunya dikenal sebagai daerah rawa-rawa,
kini sudah mulai berubah menjadi tempat olahraga.
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 5/12
Kini, Jakabaring tidak saja dikenal sebagai tempat untuk sarana dan prasarana
olahraga tetapi sebagai sarana rekreasi. Tentu hal ini berdampak juga pada
meningkatnya perputaran uang di Sumsel.
“Secara garis besar, hasil dari perputaran uang selama SEA Games ini dapatdiketahui persentasenya beberapa bulan setelah pesta olahraga selesai digelar,”
kata Didy.
Hal senada dikatakan Hamidi, pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah
Palembang. Menurut Hamidi, pergerakan ekonomi di Sumsel selama perhelatan
SEA Games terjadi lebih cepat dibandingkan jika tidak ada SEA Games.
Sektor ekonomi yang mengalami peningkatan pergerakan terutama dari
kelompok ekonomi kecil, menengah, sampai tingkat atas, sehingga mendorong
peningkatan pendapatan daerah.
Selain itu, sektor ekonomi lain juga ikut meningkat, seperti, jasa transportasi dan
konsumsi. “Saat SEA Games kebutuhan konsumsi meningkat drastis, baik untuk
kebutuhan atlet, tamu, dan masyarakat yang ingin menyaksikan berbagai
pertandingan,” kata Hamidi.
Lebih lanjut Hamidi menuturkan, perputaran uang tersebut baru dapat dilihat
secara kasat mata saja. Namun, untuk mengetahui berapa besar persentase
pertumbuhan ekonomi atau perputaran uang sebagai dampak SEA Games,
biasanya baru akan ketahuan paling cepat tiga bulan ke depan setelah SEA
Games.
“Untuk mengetahui besaran persentase pertumbuhan ekonomi itu setelah Bank
Indonesia mendapat laporan keuangan seluruh perbankan yang ada di Sumsel,”
pungkasnya. (ndr)
Artikel Kedua
Sea Games Serta Dampaknya Bagi Masyarakat
buanasumsel | Mar 23, 2011
PALEMBANG,Buanasumsel.com – Dalam rangka mensosialisasikan
pelaksanaan Sea Games ini Kesatuan Aksi Pemantau Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme (KAPAKKN) Sumatera Selatan menggelar dialog interaktif, Rabu
(23/03/11) di Restoran Bukit Golf dengan menghadirkan berbagai narasumber
yang terlibat langsung dalam panitia penyelenggaraan Sea Games seperti
Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Provinsi Sumsel Sarimuda, ST,
Perwakian dari Balai Promosi dan Pameran Industri Perdagangan Provinsi Sumsel
Nazori, Ketua Umum Koni sumsel Mudai Madang, Pimpinan dari Media Cetak
Sumsel Pos Rahidin. H. Anang.
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 6/12
Acara ini mengambil tema dengan tema Sea Games XXVI, Percepatan
Pembangunan dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kesejahteraan Rakyat,
dialog interaktif ini mengupas habis segala persiapan pemerintah provinsi agar
pelaksanaan Sea Games berjalan lancar serta permasalahan yang akan timbul
dalam pelaksanaan nya nanti seperti masalah transportasi dan kemacetan yangterjadi di Kota Palembang.
Dalam sambutannya Gubernur Sumatera Selatan yang diwakili oleh Sekretaris
Badan Kesbang Pol dan Linmas Sumsel Uzir Iwandi mengatakan bahwa Gubernur
Sumsel Alex Noerdin sangat menyambut baik acara yang di adakan oleh
KAPAKKN ini, mengingat Pemprov Sumsel memiliki keterbatasan dalam
mensosialisasikan Sea Games diharapkan semua masyarakat tak terkecuali
panitia serta unsure terkait dapat membantu agar sea Games dapat sukses.
“Tujuan akhir Sea Games ini tidak lain untuk mensejahterakan masyarakat
Sumsel,” ujar Uzir Dengan di daulatnya sumsel menjadi tuan rumah Opening dan
Closing pelaksanaan Sea Games akan membuat investor asing masuk untuk
berinvestasi di Sumsel, dengan begitu dapat menunjang ekonomi kerakyatan.
“Kondisi keadaan Sumsel yang stabil salah satu pertimbangan Sumsel terpilih
menjadi tuan rumah ajang bergengsi ini,” katanya lagi. Dampak positif dari
penyelenggaraan Sea Games ini menurut Nazori yang meruapakan perwakilan
dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumsel yaitu akan
membangun ekonomi masyarakat. Banyaknya kontingen dari berbagai Negara
dapat dimanfaatkan oleh UKM-UKM yang ada di Sumsel untuk berpartisipasi
dalam peningkatan ekonomi masyarakat dengan begitu tenaga kerja di sectorpengrajin dapat diberdayakan.“Seperti penjualan souvenir-suvenir khas Sea
Games,” katanya.
Dalam penyampaian paparan dari para narasumber, permasalahan transportasi
menjadi hal yang sangat krusial dan menjadi pembahasan yang sangat dominan
dimana permasalahan transportasi ini membahas segala dampak dari
pelaksanaan Sea Games seperti kemacetan yang akan timbul di Kota Palembang
karena akan di penuhi kendaraan dan manusia yang datang dari berbagai
Negara.
Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Sumsel Sarimuda,ST mengatakan
untuk mengatasi kemacetan yang akan timbul, Pemerintah Provinsi melakukan
pelebaran jalan sepanjang KM5 sampai dengan Tanjung Api-Api, selain
memasang CCTV di sekitar Trafic Light untuk memantau kemacetan dan
memberlakukan system buka tutup untuk mengantisipasi kemacetan.“Dengan
system ini kemacetan bisa diantisipasi,” kata Sarimuda
Selain itu juga Pihaknya akan memberdayakan angkutan roda tiga yaitu becak
untuk menarik simpati para wisatawan untuk menikmati keindahan Kota
Palembang yang akan diberdayakan di seputaran Jakabaring. “Jika selama ini
becak di anggap mengganggu ketertiban, namun untuk Sea Games nanti kita
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 7/12
akan berkoordinasi dengan para asosiasi tukang becak untuk menunjang sarana
dan prasarana,” lanjut nya.
Lain lagi yang disampaikan oleh Pimpinan Media cetak sumsel Post, Rahidin.H
Anang. Rahidin memaparkan ada 4 komponen penunjang suksesnya Sea Gameske-XXVI.
“Kesiapan fasilitas, dukungan elemen masyarakat, kesungguhan dari pihak
eksekutif dan yudikatif untuk mendukung Sea Games serta peran aktif dari
media massa baik media cetak maupun elektronik,” tegas Rahidin.(Fby).
Artikel Ketiga
Jangan Jadi Penonton di
Daerah Sendiri
Monday, 03 October 2011
PALEMBANG – Staf ahli Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Musyrif Suwardi
berharap pelaksanaan SEA Games XXVI, di Palembang, November mendatang,
berdampak luas bagi perekonomian masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel).
Masyarakat diminta memanfaatkan pagelaran SEA Games untuk menambah
penghasilan. “Peluang ini,tentunya dapat dimanfaatkan oleh dunia usaha
maupun masyarakat. Jangan hanya menjadi penonton di daerah sendiri.Momen
ini dapat menjadi ajang promosi bagi Sumsel di dunia Internasional,” kata Musyrif
pada acara halalbihalal dan temu alumni IKA-FE-IKA MM, Universitas Sriwijaya
(Unsri) di Hotel Swarna Dwipa, Palembang, Sabtu (1/10) malam.
Menurut mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel pada masa Syahrial Oesman
ini,SEA Games mempunyai nilai strategis dan berdampak positif terhadap
perkembangan daerah, dalam upaya mensejahterakan masyarakat.Karena itu dia
berharap upaya pemberdayaan kegiatan ekonomi masyarakat lebih ditingkatkan
lagi.
“Dengan banyaknya kedatangan duta-duta olahraga ke Sumsel, akan dapat
menjadi sarana untuk memperkenalkan Sumsel. Syaratnya memberikan kesan
yang baik bagi mereka, selama berada di Palembang, bukan sebaliknya,” tandas
Musyrif.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sumsel Alex Noerdin
mengatakan,dampak ekonomi dengan adanya pelaksanaan SEA Games ini,
sangat luar biasa. Meski diakui Alex, yang menjadi masalah utama, dalam
pelaksanaan even olahraga terbesar di Asia Tenggara ini,adalah masalahpendanaan.
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 8/12
Namun, semua permasalahan tersebut,menurut Alex, dapat teratasi dengan
sistem kerjasama pemanfaatan dana Corporate Social Responsibility (CSR), Build
Operation and Transfer (BOT), pola investasi, serta penggunaan dana APBN dan
APBD. “Total Rp2,2 triliun untuk pembangunan kompleks Jakabaring Sport City
(JSC),”beber Alex.
Mengingat besarnya dana, yang dibutuhkan itu,menurut Alex, Pemerintah
provinsi (Pemprov) Sumsel,melibatkan pihak swasta maupun BUMNBUMD yang
beroperasi di wilayah Sumsel, dalam pembangunan venue yang ada. Selama
proses pembangunan kawasan olaharaga terpadu (JSC) ini,Alex
mengakui,Pemprov Sumsel, banyak menghadapi kendala, salah satunya
pemberitaan mengenai kasus Wisma Atlet.
Menurutnya, dalam kurun waktu empat bulan terakhir, masalah ini, takurung,menyebabkan turunnya martabat (down grade) Sumsel, di mata nasional.
Tentunya menurut Alex,hal ini berakibat pada munculnya image negatif untuk
Sumsel,di luar, yang berdampak pada menurunnya daya konsolidasi, untuk
mengupayakan dana pembangunan. “Para donatur yang sebelumnya sudah
berkomitmen, akhirnya tak jadi merealisasikan rencana yang telah disepakati
awalnya,”keluh Alex.
Untuk itu, Alex meminta kepada seluruh elemen masyarakat Sumsel, untuk
mendukung dengan sekuat tenaga, agar pelaksanaan SEA Games XXVI,di
Palembang,nantinya, dapat berjalan sukses dan lancar.“Diharapkan partisipasidari seluruh masyarakat Sumsel, karena ini akan mengharumkan nama bangsa
dan negara,”pungkas Alex.
Artikel Keempat
Transportasi SEA Games di Palembang Kacau Balau
buanasumsel | Nov 20, 2011
PALEMBANG, Buanasumsel.com- Transportasi yang disediakan selama SEA
Games kacau balau. Setidaknya inilah komentar dari para pengunjung yang
datang ke Kota Palembang. Seperti yang diungkapkan stakeholder SEA Games.
Kondisi ini tentu sangat menyiksa. Mereka mengeluhkan kacaunya fasilitas
transportasi yang disediakan panitia. “Angkutan yang seharusnya tersedia bagi
kami sedikit, sehingga terpaksa harus menggunakan taksi. Sekali jalan Rp 40-50
ribu menggunakan taksi Blue Bird. Lama-lama habis uang kami hanya untuk uang
transport,” ujar salah seorang ofisial SEA Games, Sabtu (19/11).
Menurutnya selama SEA Games dirinya ditempatkan di Asrama Haji Sumsel,
yang berjarak 15 km dari JSC sehingga membutuhkan uang besar untuktransportasi ke komplek JSC.
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 9/12
Sementara angkutan yang disediakan khusus bagi mereka digunakan untuk
wasit, sementara mobil lain tidak ada. “Kami terpaksa menggunakan mobil lain
milik warga setempat dengan membayar sama dengan ongkos Blue Bird atau
malah lebih,” ujarnya.
Menurutnya, untuk naik angkot tidak mungkin karena angkot jarang ada .
Lagipula keadaan angkot penuh sesak, tidak nyaman, dan banyak diantaranya
yang keropos.
Selain itu ongkosnya pun dinaikan seenaknya oleh sopir, jika mereka tahu
penumpangnya bukan warga setempat. “Apalagi kalau naik taksi selain Blue Bird,
kita bisa bayar tarif sampai Rp 80 ribu ke asrama haji. Taksi itu memakai sistem
borongan, tidak mau pake argo,” katanya.
Selain itu Puluhan hotel yang ada dikota ini yang biasanya kosong, mendadak
terisi penuh.Sampai-sampaistakeholderSEAGames harus menginap sampai 15kilometer jauhnya dariJakabaringSportCity.
Akibat lain dari diselenggarakannya SEA Games,kotayang terkenal dengan
Jembatan Ampera, Sungai Musi, dan makanan pempek dan tekwan ini menjadi
semakin macet, terutama pada akhir pekan. Lalu lintas di sekitar jalan
Jakabaring, sampai bundaran air mancur macet total.
Imbas lainnya, wargaPalembangyang mengunjungi JSC untuk menyaksikan SEA
Games sekaligus berwisata kesulitan transportasi. Jika pun ada transportasi
misalnya bus Trans Musi atau minibus, biasanya langsung diserbu warga. Mereka
rela berebutan naik meskipun harus berdesakan.
Namun bagi mereka yang baru datang dikotaini, misalnya stakeholder Sea
Games, kondisi ini tentu sangat menyiksa. Mereka mengeluhkan fasilitas
transportasi yang disediakan panitia.
“Angkutan yang seharusnya tersedia bagi kami sedikit, sehingga terpaksa harus
menggunakan taksi. Sekali jalan Rp 40-50 ribu menggunakan taksi Blue Bird.
Lama-lama habis uang kami hanya untuk transport,” ujar salah seorang ofisial
SEA Games yang mengaku bernama Rudianto. (***)
Artikel Kelima
Tukang Becak Diterima Gaji
buanasumsel | Nov 15, 2011
PALEMBANG, Buanasumsel.com – Senyum mengembang menghiasi bibir para
penarik becak di Jakabaring Sport City, Palembang. Apa pasal? “Alhamdulillah,
kami baru saja gajian,” ujar Nurdin, salah seorang tukang becak, saat dibincangi,
Senin (14/11/11).
Ketimbang melarang, penyelenggara SEA Games XXVI di Palembang lebih
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 10/12
memilih memberdayakan tukang becak. Mereka diajak bekerja sama mengantar
penumpang ke venue-venue di kawasan Jakabaring Sport City selama SEA
Games. Selain memberikan kesan unik, becak juga dinilai lebih ramah
lingkungan. Tentu saja, jasa mereka dihargai maksimal. “Rp 200 ribu per hari,”
sebut Nurdin.
Jika dihitung, selama 11 hari penyelenggaraan SEA Games, para tukang becak ini
bisa membawa duit Rp 2 juta tiap orang. Gaji inilah yang kini sudah diterima para
tukang becak. Ini pula yang membuat mereka bisa tersenyum.
“Susah dapat Rp 200 ribu sehari itu. Rp 100 ribu saja sangat sulit. Itu juga kalau
ramai yang naik becak. Kami bersyukur sekali dengan adanya SEA Games ini.
Keluarga kami sangat terbantu,” Mgs Effendi, rekan Nurdin yang tukang becak,
menambahkan.
“Tapi, gajinya jangan sampai telat lagi. Karena, kami tidak bekerja di tempat lain. Jadi hanya mengharapkan dari JSC ini saja,” kata Nurdin.
Sesuai kesepakatan, gaji para tukang becak ini dibayar per hari. Tapi, selama dua
hari bekerja, mereka belum juga belajar. Hari ketiga, hari ini, gaji mereka baru
dibayar. Karena itulah, Nurdin dan kawan-kawan mengharapkan gaji mereka
jangan terlambat dibayar.
Meski begitu, pihak panitia juga mewanti-wanti agar tukang becak tidak
sembarangan lagi mengantar penumpang. Semula, masyarakat bebas
menggunakan becak. Kini panitia membatasi bahwa hanya pengunjung yang
punya ID card SEA Games saja yang boleh naik becak. Ini menurut penuturan
tukang becak di Jakabaring Sport City.
Adalah kendala selama bekerja di Jakabaring Sport City? Kata Nurdin, yang paling
sulit adalah berkomunikasi dengan penumpang dari luar negeri. “Paling pakai
bahasa isyarat,” ujarnya.
Baik Nurdin maupun Effendi, berharap para tukang becak tetap diberdayakan
kendati SEA Games sudah usai. “Jangan sampai setelah SEA Games kami
dimusuhi. Mau ke mana mana kami tidak boleh mengangkut penumpang. Kalau
bisa seterusnya kami diberdayakan,” kata Effendi. (vie)
Analisis Terhadap Artikel-Artikel
Dari beberapa artikel di atas, dapat dilihat bahwa diselenggarakannya SEA
Games mengakibatkan banyak hal-hal positif, khususnya dalam bidang
ekonomi.
Dalam artikel pertama, diselenggarakannya SEA Games berefek pada
peningkatan arus perputaran uang di Sumatera Selatan. Selain itu,
peningkatan peluang investasi di daerah tersebut juga terjadi. Banyaknyatransaksi penukaran uang dari mata uang asing ke rupiah dan minat
5/13/2018 (13) Gusti P. Studi Kasus Ekonomi - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/13-gusti-p-studi-kasus-ekonomi 11/12
masyarakat untuk membeli peralatan-peralatan olahraga menyebabkan
arus perputaran uang meningkat.
Dalam artikel kedua, disebutkan bahwa pelaksanaan SEA Games dapat
menarik minat investor asing untuk berinvestasi di daerah Sumatera
Selatan, sehingga dapat memajukan ekonomi kerakyatan.
Dalam artikel ketiga, disebutkan bahwa dengan adanya SEA Games,
diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk
memajukan ekonomi, seperti membuka usaha-usaha dagang. Dalam
artikel ini pula, masalah pendanaan untuk SEA Games dapat diselesaikan
dengan baik.
Dalam artikel keempat, tampak bahwa panitia SEA Games kali ini kurang
memperhatikan masalah transportasi. Tapi, di sisi lain, permasalahan ini
menurut saya justru dapat memajukan ekonomi masyarakat Palembang,
khususnya di bidang angkutan umum. Para pengemudi angkutan umum
dapat mendapatkan peningkatan penghasilan.
Dalam artikel kelima, peristiwa yang terjadi dalam artikel ini benar-benar
nyata dan dampaknya langsung dirasakan oleh para tukang becak. Mereka
mendapatkan penghasilan yang cukup tinggi, yang tidak bisa mereka
dapatkan bila tidak ada SEA Games. Penghasilan tersebut sangat
membantu kehidupan ekonomi keluarga mereka.
Kesimpulan
Dalam penyelenggaraan SEA Games kali ini, sangat banyak dampak
positifnya, khususnya di bidang ekonomi.
Terima Kasih