Upload
rinda-dian-fadhila
View
65
Download
13
Embed Size (px)
DESCRIPTION
LKFBOMFLKMBOJMOHFGMBOLGJOLGMBLKVCMBKLMVLMB
Citation preview
Pengertian Nyeri Alih
Nyeri Alih terjadi ketika serabut saraf dari daerah input sensoris tinggi (seperti kulit) dan serabut saraf dari daerah-daerah sensorik biasanya rendah input (seperti organ-organ internal) terjadi untuk bertemu pada tingkat yang sama dari sumsum tulang belakang .
Nyeri alih terjadi jika suatu segmen persarafan melayani lebih dari satu daerah. Dan otak lebih merespon daerah input sensoris tinggi dibanding dengan daerah asal nyeri. Misalnya, pada kolesistitis akut, nyeri dirasakan di daerah ujung belikat. Pada abses di bawah diafragma atau rangsangan karena radang atau trauma pada permukaan atas limpa atau hati juga dapat mengakibatkan nyeri di bahu.
Nyeri Alih (Reffered Pain)
Nyeri alih lebih sering dimulai dalam salah satu organ visera dam
dialihkan ke suatu daerahdi permukaan tubuh. Nyeri mungkin juga
berasal dari satu visera dan dialihkan ke daerah profunda
lain yang
letaknya tidak tepat sama dengan lokasi visera yang menyebabkan
nyerialihan ini sangat penting karena banyak penyakit viseral tidak
menyebabkan gejala lain selainnyeri alihan. Apabila nyeri visceral
dialihkan kepermukaan tubuh, biasanya nyeri itu
akand i l oka l i sas i kan sesua i segmen dermatom dar i mana
o rgan v i se ra i tu be rasa l pada waktuembrio, dan tidak
memperhatikan dimana organ itu sekarang berada. Contohnya,
jantungmula-mula tumbuh dari leher dan dada bagian atas,
akibatnya serabut nyeri visceral untuk jantung melewati saraf
simpatis dan memasuki medulla spinalis antara segmen C-3 dan T-
5 .Karena itu, rasa nyeri yang berasal dari jantung dialihkan
kebagian leher, dengan melewati bahu, otot pektoralis, turun
kelengan dan kedalam daerah substernal dada.
Penderita memperlihatkan pola yang khas sesuai dengan
persarafan embrional organ yangterlibat. Saluran cerna yang
berasal dari usus depan (foregut), yaitu lambung,
duodenum,sistem hepatobilier, dan pancreas menyebabkan nyeri
di ulu hati atau epigastrium. Bagiansaluran cerna yang berasal dari
usus tengah (midgut), yaitu usus halus dan usus besar
sampai pertengahan kolon transversum menyebabkan nyeri di sekitar um
bilicus. Bagian salurancerna lainnya, yaitu pertengahan kolon
transversum sampai dengan kolon sigmoid
yang berasal dari usus belakang (hindgut) menimbulkan nyeri di perut ba
gian bawah. Demikian juga nyeri dari buli dan rektosigmoid.Karena tidak
disertai ransangan peritoneum, nyeri initidak dipengaruhi oleh gerakan
sehingga penderita biasanya dapat aktif bergerak.
Mekanisme nyeri alih
P e n j e l a s a n m e n g e n a i n y e r i a l i h i n i t i d a k d i k e t a h u i .
B e b e r a p a t e o r i y a n g m e n j e l a s k a n mengenai mekanisme
nyeri alih:
1 .Se rabut sa ra f yang be rasa l da r i v i se ra l dan de rmatom
na ik d i da lam
susunansara f pusat sepanjang jaras yang umum digunakan bersama
dan cortex cerebri tidak mampumembedakan lokasi asal serabut
tersebut.
2 . V i s e r a t i d a k d a p a t m e n i m b u l k a n s t i m u l u s n y e r i ,
s e d a n g k a n d a e r a h k u l i t s e c a r a berulang menerima stimulus
nyeri keadaan normal. Oleh karena kedua serabut aferenmasuk ke me
du l l a sp ina l i s me la lu i segmen yang sama, o tak meng in te r
p re tas i kan informasi tersebut sebagai stimulus yang datang
dari kulit dibandingkan dengan dariviskus. Nyeri yang berasal dari
saluran cerna dialihkan ke garis tengah. Hal ini
mungkindapat d i j e l askan seca ra embr io log i s bahwa sa lu ran
ce rna be rasa l da r i s t ruk tu r ga r i s tengah dan mendapat
persarafan bilateral.Lokasi nyeri abdomen yang
berhubungan dengan perkembangan embriologi
organ yangterlibat
1 . F o r e g u t . O r g a n : l a m b u n g d a n
d u o d e n u m . N y e r i d a r i o r g a n
t e r s e b u t k h a s terasa di epigatrium
2 . M i d g u t . O r g a n : u s u s h a l u s d a n
c o l o n p r o k s i m a l y a n g d i b e r i
n u t r i s i o l e h arteri mesenterica superior. Nyeri akan terasa di
daerah periumbilikalis
3 . H i n d g u t . O r g a n : D u a p e r t i g a k o l o n .
N y e r i d i a l i h k a n k e h i p o g a s t r i u m .
Cabang-cabang serabut nyeri viseral, bersinaps di dalam
medulla spinalis dengan beberapaneuron urutan kedua serupa
yang menerima serabut nyeri di kulit. Bila serabut nyeri
viseraltersebut di rangsang kuat, sensasi nyeri dari viseral menyebar ke
dalam beberapa neuron
yang biasanya menghantarkan sensasi nyeri hanya dari kulit dan orang te
rsebut mempunyai perasaan bahwa sensasi itu benar-benar berasal dari
dalam kulit itu sendiri.
NYERI ALIHKali ini saya akan share mengenai apa itu nyeri alih. Ini adalah tugas kampus. Biar ga cuma di prensentasi di kelas saja..aku postkan ke blog aja. Hmmmmm
Terjadi jika suatu segmen persarafan melayani lebih dari 1 daerah, misal persarafan diafragma berasal dari regio leher C 3-5 pindah ke bawah pada masa embrional, sehingga rangsangan pada diafragma oleh perdarahan/peradangan akan dirasakan dibahu.
Seringkali seseorang merasakan nyeri di bagian tubuh yang letaknya jauh dari jaringan yang menyebabkan rasa nyeri.Rasa nyeri ini disebut nyeri alih.Nyeri ini berasal dari suatu organ visera yang kemudian dialihkan
kesuatu daerah di permukaan tubuh atau di tempat lainnya yang tidak tepat dengan lokasi nyeri.Contohnya :1. Sakit jantung –> nyeri alihnya sampai ke kelingking kiri2. Sakit pada hepar –> nyeri alihnya diatas clavicula kanan
Nyeri alih juga diperlukan dalam diagnosis klinik karena dapat diperkirakan kausa atau darimana nyeri berasal.
Mekanisme nyeri alih dapat dijelaskan : cabang-cabang serabut nyeri visceral bersinaps dengan neuron kedua dalam medulla spinalis dimana neuron ini akan menerima serabut nyeri yang berasal dari kulit. Ketika serabut nyeri viseral terangsang, maka sinyal nyeri yang berasal dari vicera akan selanjutnya akan dijalarkan melalui beberapa neuron yang sama yang juga menjalarkan sinyal nyeri yang berasal dari kulit, dan akibatnya orang itu akan merasakan sensasi yang benar-benar berasal dari daerah kulit.
Rangsangan yang dapat menstimulus ujung serabut nyeri yang terdapat didaerah visceral mencakup keadaan iskemia jaringan, akibat bahan kimia, spasme otot polos dan peregangan organ. Pada nyeri iskemia menyebabkan aliran darah terhambat dan pada saat yang sama merangsang serabut nyeri yang difus dan menimbulkan rasa nyeri yang ekstrem. Hal ini menyebabkan terbentuknya produk akhir metabolik yang asam atau produk dari jaringan degeneratif seperti bradikinin atau enzim proteolitik.Contoh nyeri yang disebabkan bahan kimia ialah asam proteolitik getah lambung yang keluar dari tukak lambung menyebabkan terkenanya peritoneum viscera sehingga menimbulkan rasa nyeri yang sangat hebat.
Kulit → serabut nyeri visceral/visera → neuron medulla spinalis
b) Nyeri alih :
Nyeri alih merupakan sensasi nyeri atau rasa nyeri somatik dalam atau
rasa nyeri viseral yang terasa didaerah somatik superfisial. Seringkali
seseorang merasakan nyeri di bagian tubuh yang letaknya cukup jauh
dari jaringan yang menyebabkan rasa nyeri.Contohnya, rasa nyeri di
dalam salah satu organ viseral sering dialihkan ke suatu daerah di
permukaan tubuh.Pengetahuan mengenai bermacam-macam nyeri alih
ini sangat berguna dalam diagnosis klinis penyakit, karena pada banyak
penyakit viseral satu-satunya tanda klinis yang ditemui adalah nyeri alih.
(a) Mekanisme Nyeri alih :
Cabang-cabang serabut nyeri viseral (tipe C) bersinaps dengan neuron
yang bersamaan dan saling berdekatan dengan serabut nyeri yang
berasal dari kulit (tipa A delta) pada medula spinalis. Bila serabut visera
terangsang, sinyal nyeri yang berasal dari visera selanjutnya dijalarkan
melalui beberapa neuron yang sama dengan menjalarnya sinyal nyeri
yang berasal dari kulit, dan akibatnya orang itu akan merasakan sensasi
yang benar” berasal dari kulit.
(b) Teori mengenai nyeri alih :
Nyeri viseral mempunyai letak nyeri alih yang khas untuk tiap viseral
yang terkena. Beberapa teori tentangterjadinya nyeri alih adalah;
o Teori Dermatom
Nyeri alih terasa pada kulit yang berasal dari dermatom yang
samadengan alat viseral yang terkena. Misalnya nyeri jantung dialihkan
kelengan.
o Teori konvergensi
Traktus spinotalamikus lateralis adalah tempat berkumpulnya serat-
seratsensori nyeri, baik dari somatik maupun dari viseral, yang akan
berakhir di thalamus dan kemudian di relay oleh thalamus ke kortek
somatosensorik. Karena impuls nyeri somatik lebih sering terjadidaripada
impuls nyeri viseral, maka korteks somatosensorik seolah lebihmengenal
nyeri somatik dari pada nyeri viseral.Karena itu nyeri viseralsering
diinterpretasikan sebagai nyeri oleh korteks.
o Teori fasilitasi
Impuls nyeri viseral dikatakan merendahkan ambang rangsang
neurotraktus spinothalamikus, yang menerima sinaps dari serat
aferensomatik. Fasilitas tersebut dengan adanya cabang serat aferen
viserayang bersinap di neuron traktus spinothalamikus tersebut
danmenimbulkan excitatory post synaptic potential
(EPSP).Dengandemikian neuron-neuron traktus spinothalamikus lateralis
yangmenerima sinaps ganda tersebut sangat mudah untuk terbangkit
olehimpuls lemah dari aferen nyeri somatik, pada keadaan biasa tidak
terbangkit oleh impuls lemah tersebut.
Mekanisme referred painKarakteristik klinis dari nyeri yang menemani cedera viseral adalah bahwa hal itu seringkali dirasakan oleh penderita seperti timbul ari struktur somatik yang berbeda.Contoh klasik adalah nyeri yang terjadi segera setelah iskemik imokard yang seringkali dirasakan seperti tersebar sepanjang lengan kiri. “nyeri alih” semacam itu cenderung dirasakan seperti timbul ari struktur somatik yang berbagi asal segmental medula spinalis umum yang sama secara embriologis dengan viskus yang cedera. Meskipun mekanisme fisiologis dari nyeri alih masih tak jelas, bobot bukti menyatakan bahwa hal tersebut merupakan fenomena yang dimediasi melalui medula spinalis. Terdapat tiga teori utama nyeri alih: (1) konvergensi akson (atau refleks akson), (2) teori proyeksi, (3) dan teori talamik. Tak satupun dari ini semua yang terpisah satu sama lain. (gambar 1a.5).
Gambar 1a.5. Berbagai macam mekanisme teoretis nyeri alih. (a) konvergensi akson/teori refleks. Neuron-neuron sensorik primer memiliki akson-akson yang bercabang yang menginervasi target-target somatik dan viseral. SSP tidak mampu untuk membedakan antara input semacam itu dengan input nosiseptif viseral yang disalah artikan sebagai berasal dari somatik. Sementara terdapat beberapa bukti eksperimental untuk mendukung hipotrsis ini, hal tersebut tidak secara umum diterima sebagai penjelasan nyeri alih. (b,c) teori-teori konvergensi. Terdapat dua varian dari teori ini, proyeksi (b) dan fasilitasi (c).keduanya membutuhkan konvergensi sinyal aferen somatik dan viseral pada neuron-neuron kornu dorsalis tunggal. Secara umum, proporsi yang lebih besar dari neuron-neuron aferen adalah berasal dari somatik dan, oleh karena itu informasi aferen viseral dirasakan seperti berasal dari somatik. Sungguh, mungkin terdapat kekurangan yang menetap dari kemampuan persepsi nyeri viseral ketika tida terdapat input somatik. (b) teori konvergensi-proyeksi.
Neuron-neuron aferen viseral berpusat pada neuron-neuron proyeksi nyeri medula spinalis yang sama sebagai neuron-neuron aferen nosiseptif dari struktur somatik dimana nyeri dirasakan. Otak tidak mampu untuk membedakan antara input viseral dan somatik dan secara sembarangan “memproyeksikan” sensasi tersebut ke struktur somatik. (c) teori konvergensi-fasilitasi. Aktifitas yang terjaga pada serabut-serabut aferen viseral merubah keadaan eksitabilitas dari neuron-neuron kornu dorsalis dengan input aferen viseral dan somatik yang konvergen. Hal ini menciptakan sebuah ‘‘irritable focus’’ yang memfasilitasi proses kedepan dari lalu lintas subliminal yang berasal dari somatik secara normal, sehingga input somatik secara sem\gmental lainya yang tepat sekarang dapat menghasilkan sensasi nyeri alih yang abnormal tentu saja. Sementara kedua teori ini (b) dan (c) menjelaskan aturan segmental, teori konvergensi-fasilitasi mempunyai kelebihan dalam menjelaskan fenomena referred hiperalgesia dan konsep sensitisasi pusat, yang memberikan bobot pada tingkat kepercayaannya. (d) teori talamik. Interaksi pada tingkat supraspinal (talamus) membawa kepada fenomena nyeri alih.Meskipun teori talamik diangap tidak mungkin, adanya jalur asending spinal yang berbeda untuk nosiseptor viseral memberi dukungan untuk hipotesis ini.Bagaimanapun, referred hiperalgesia dan sifat alami nyeri alih sulit untuk diperhitungkan dengan teori talamik semata.
Nyeri alih dari visera sebagian akibat sensitisasi sentral neuron-neuron konvergen viserosomatik (dipicu oleh serangan viseral aferen yang masi), namun juga kemungkinan hasil dari aktivasi lengkung refleks (input viseral memicu kontraksi otot refleks yang sebagai gantinya bertanggung jawab untuk sensitisasi nosiseptor-nosiseptor otot), bagaimanapun, nyeri alih dari struktur somatik yang lebih dalam tidak dijelaskan oleh mekanisme sensitisasi sentral neuron-neuron konvergen dalam bentuk aslinya, karena terdapat sedikit konvergensi dari jaringan yang dalam pada neuron-neuron kornu dorsalis. Telah diajukan bahwa koneksi ini, tidak muncul dari permulaan, dibuka oleh input nosiseptif dari otot skelet, dan peralihan ke miotom (sekelompok otot yang dipersarafi oleh segmen spinalis tunggal) diluar dari lesi hasil dari penyebaran sensitisasi sentral pada segmen spinal tambahan.