2
1A. Bagaimana pengertian indikator ganda secara umum ? Indikator ganda merupakan pengukuran status gizi berdasarkan satu dan gabungan dua atau tiga indeks antropometri, sehinga tidak terjadi overlap, overestimate, atau underestimate (Widodo, 2010). Macam macam dari indikator antropometri adalah : a. Berat badan menurut umur (bb/u), merupakan indeks antropometri untuk menggambarkan status gizi akut dan untuk mengetahui underweight atau tidak. BB/U digunakan untuk anak usia 0-5 tahun dan 5-10 tahun. b. Tinggi badan menurut umur (tb/u), merupakan indeks antropometri untuk menggambarkan status gizi kronis dan untuk mengetahui stunting atau tidak. TB/U digunakan untuk usia 2 – 19 tahun. c. Berat badan menurut umur (bb/tb), merupakan indeks antropometri untuk menggambarka status gizi akut atau kronik dan untuk mengetahui wasting atau tidak. BB/TB sensitif digunakan untuk anak usia dibawah 5 tahun d. IMT menurut umur (IMT/U), merupakan indeks antropometri untuk mengetahui status gizi. IMT/U sensitif digunakan untuk usia 0- 60 bulan dan 5-18 tahun. (Anggraini, 2012 ; Depkes, 2011 ; Fahmida, 2007; Handayani, 2015 ; Supariasa, 2013) Widodo, Yekti dkk. 2010. Hubungan Gangguan Gizi Anak Balita Berdasarkan Indeks Antropometri Tunggal dan Kombinasi dengan Morbiditas dan Implikasinya. PGM 2010, 33 (1):83-92 Fahmida, Umi dan Dillon, Drupadi. 2007. Handbook Nutritional Assessment. SEAMEO-TROPMED RCCN-UI Depkes RI. Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Supariasa, I Dewa Nyoman. 2013. Penilaian Status Gizi. Penerbit Buku Kedokteran EGC : Jakarta

Document1A

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Komunitas

Citation preview

Page 1: Document1A

1A. Bagaimana pengertian indikator ganda secara umum ?

Indikator ganda merupakan pengukuran status gizi berdasarkan satu dan gabungan dua atau tiga indeks antropometri, sehinga tidak terjadi overlap, overestimate, atau underestimate (Widodo, 2010).

Macam macam dari indikator antropometri adalah :

a. Berat badan menurut umur (bb/u), merupakan indeks antropometri untuk menggambarkan status gizi akut dan untuk mengetahui underweight atau tidak. BB/U digunakan untuk anak usia 0-5 tahun dan 5-10 tahun.

b. Tinggi badan menurut umur (tb/u), merupakan indeks antropometri untuk menggambarkan status gizi kronis dan untuk mengetahui stunting atau tidak. TB/U digunakan untuk usia 2 – 19 tahun.

c. Berat badan menurut umur (bb/tb), merupakan indeks antropometri untuk menggambarka status gizi akut atau kronik dan untuk mengetahui wasting atau tidak. BB/TB sensitif digunakan untuk anak usia dibawah 5 tahun

d. IMT menurut umur (IMT/U), merupakan indeks antropometri untuk mengetahui status gizi. IMT/U sensitif digunakan untuk usia 0-60 bulan dan 5-18 tahun.

(Anggraini, 2012 ; Depkes, 2011 ; Fahmida, 2007; Handayani, 2015 ; Supariasa, 2013)

Widodo, Yekti dkk. 2010. Hubungan Gangguan Gizi Anak Balita Berdasarkan Indeks Antropometri Tunggal dan Kombinasi dengan Morbiditas dan Implikasinya. PGM 2010, 33 (1):83-92

Fahmida, Umi dan Dillon, Drupadi. 2007. Handbook Nutritional Assessment. SEAMEO-TROPMED RCCN-UI

Depkes RI. Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi

Supariasa, I Dewa Nyoman. 2013. Penilaian Status Gizi. Penerbit Buku Kedokteran EGC : Jakarta

Anggraini, Adisty. 2012. Asuhan Gizi Nutritional Care Process. Graha Ilmu Jakarta

Handayani, Dian dkk. 2015. Nutritional Care Proces. Graha Ilmu Jakarta