2014 - BAB I (Pendahuluan) Hotel bintang 3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

konsep perencanaan konsep perancangan bab i pendahuluan, hotel bitang 3 studio

Citation preview

BAB IPENDAHULUAN

A. JudulHotel Comfy di Jalan Slamet Riyadi Surakarta.Perancangan Hotel yang menitik beratkan kepada aspek welcome, kenyamanan dan berorientasi kepada optimalisasi sistem bangunan.

B. Pengertian Judul1. Hotel:Hotel adalah suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh bangunan, untuk menyediakan jasa penginapan, makan, dan minum, serta jasa lainnya bagi umum, yang dikelola secara komersial (sumber : Ditjen Pariwisata Depparpostel).2. Comfy:Berasal dari kata comfortable (kmftbl; kmftbl) 1. Providing physical comfort: 2. Free from stress or anxiety; at ease: yang dapat bermakna kenyamanan.(sumber: http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/comfort)3. Jalan Slamet Riyadi:Jalan Slamet Riyadi adalah salah satu jalan raya utama di kota Solo, yang mempunyai nilai jual hotel yang marketable. (sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Jalan_Slamet_Riyadi_(Surakarta))

Pemahaman dalam Lingkup ArsitekurHotel Comfy di Jalan Slamet Riyadi Surakarta dapat dipahami sebagai suatu tempat bersinggah dan peristirahatan yang disediakan untuk turis/wisatawan yang sedang mengadakan perjalanan ke Surakarta.Hotel yang direncana ini akan banyak menarik minat pengunjung untuk menginap dengan rasa nyaman.Dari pihak manajemen, perencanaan pemanfaatan lahan dan ruang fungsional di dalam hotel diharapkan memenuhi kriterium prinsip optimal.

C. Latar Belakang1. Kebutuhan Hotel bagi WistawanDi Surakarta, perkembangan dunia pariwisata juga sangat mempengaruhi keberadaan hotel. Semakin banyak wistawan pengunjung/tamu yang berasal dari dalam negeri (domstik) maupun luar negeri (mancanegara)- yang datang pada suatu wilayah dan tentu membutuhkan tempat penginapan untuk istirahat sejenak, sehingga industri perhotelan menjadi ranah bisnis yang menjanjikan dan menguntungkan.Kedatangan turis dengan latar belakang dan tujuan yang berbeda juga menimbulkan kebutuhan jenis hotel yang berbeda pula. Karena itulah kini hotel diklasifikasikan kedalam tingkat-tingkat yang berbeda berdasarkan macam fasilitas, tipe kamar, kelas bintang hotel, dan tentunya biaya.Dalam dunia perhotelan, pembagian hotel dapat dibedakan berdasar tingkatan kelasnya, yang biasa dikenal hotel berbintang. Pengkelasan hotel dibagi mulai hotel bintang satu sampai hotel bintang lima. Semakin tinggi pengkelasan bintang pada hotel, maka semakin lengkap pula fasilitas di dalamnya.

2. Fenomena yang Berkembang di Masyarakat Wistawan Terhadap Pilihan Fasilitas Menginap.Berkembangnya dunia perhotelan pada zaman sekarang (tahun 2014), maka munculah kriteria-kriteria yang sering menjadi dasar penilaian pengunjung terhadap hotel yang disinggahi. Penilaian awal pada penampilan bangunan merupakan hal pertama yang akan dinilai oleh pengunjung. Pengunjung hotel tentu akan menilai dan memilih hotel yang memiliki daya tarik tersendiri. Kesan ramah bangunan akan menimbulkan ketertatikan pengunjung untuk memilih hotel tersebut sebagai tempat persinggahan.Setelah pengunjung memiliki ketertarikan untuk memilih hotel, kenyamanan merupakan aspek utama yang sangat penting pada hotel. Mulai dari kenyamanan penginapan, kenyamanan pelayanan, kenyamanan fasilitas dan kenyamanan lainnya yang memiliki pengaruh besar pada penilaian pengunjung dan masyarakat luas. Tidak hanya menimbulkan kepuasan penunjung dalam jangka pendek, tapi hal tersebut juga akan mempengaruhi banyaknya turis/tamu yang akan berkunjung untuk dampak jangka panjang.

3. Manajemen dan Rasionalisasi pada Bidang Jasa PerhotelanAdalah merupakan hal yang jamak dan rasional bahwa Manjemen yang bergerak pada bidang Jasa akan menganut azas ekonomi komersial sehingga segala fasilitas akan dikaitkan dengan kelayakan ekonomis. Bagi Manajemen Hotel, kelayakan rasional akan bergerak dari azas bagaimana fasilitas ini mempunyai nilai jual yang tinggi (marketable) dan diimbangi dengan fasilitas yang memberikan kepuasan bagi pengguna, khususnya pada aspek kenyamanan yang optimal. Optimalisasi akan berdampak pada bagaimana rancangan hotel pada tapak atau lahan yang tersedia memperhatikan azas sinergis terhadap optimlaisasi pada unit ruang-ruang fungsional dan optimlasasi teknis (struktur dan penggunaan material estetikanya). D. Permasalahan dan Persoalan1. Permasalahana. Bagaimana mewujudkan rancangan hotel yang dapat menarik perhatian calon pengunjung/ tamu?b. Bagaimana mewujudkan rancangan hotel yang nyaman, khususnya pemenuhan fasilitas utama bagi para pengunjung/ tamu?c. Bagaimana mewujudkan rancangan hotel dengan perencanaan optimal pada aspek teknis dan arsitektur fungsional?

2. Persoalana. Bagaimana wujud rancangan hotel yang menarik perhatian calon pengunjung/ tamu untuk berkunjung (welcome)?a.1. Bagaimana mendesain bentuk fasad yang menarik?b. Bagaimana mendesain hotel yang nyaman bagi para pengunjung/ tamu?b.1. Bagaimana mendesain sirkulasi vertikal dan horizontal?b.2. Bagaimana mendesain sirkulasi jalan untuk kendaraan dan pejalan kaki?b.3. Bagaimana menata kamar hotel dengan memperhatikan penataan interior dan bukaan yang optimal?b.4. bagaimana mendesain hotel dengan memperhatikan kenyamanan thermal?c. Bagaimana mendesain hotel dengan mengoptimalisasi ruang dan struktur?c.1. Bagaimana mengoptimalisasikan penggunaan lahan?c.2. Bagaimana menciptakan modul struktur yang dapat menyesuaikan dengan unit fungsi bangunan?E. Tujuan dan sasaran1. TujuanMerancang berdasarkan kepada konsep hotel bintang 3 dengan building system yang nyaman, menarik, dengan mengoptimalkan lahan, dan menyelaraskan antara unit fungsi serta unit struktur. sesuai dengan fungsinya sebagai tempat untuk istirahat sebagai landasan untuk ditransformasi dalam desain.Outcome pada tulisan ini bertujuan memberikan deskripsi rumusan Konsep Perencanaan dan Konsep Perancangan. Konsep Perancangan merupakan Pemrograman Arstektur dalam Concept for Building System , yaitu mempersiapkan Program, Kriteria dan Konsep Perancangan (serta alternatip-alternatip Konsep Skematik Disain) pada program (1)Konsep Penataan Tapak/site; (2)Konsep Peruangan: program ruang, kuantitas dan kualitas ruang fungsional dan organisasi ruang; (3)Konsep Tampilan Bentuk ekterior dan interior (bentuk dan penggunaan komponen pembentuk); (4)Konsep Utilitas : meliputi sistem pengamanan terhadap bahaya petir, sistem penyediaan air bersih sistem sanitasi, sistem mekanikal dan elektrikal, dsb; dan (5)Konsep Struktur.2. Sasaran Konsep Rancangan (Desain)Sasaran yang ingin diperoleh dalam pembahasan merupakan konsep rencana dan rancangan hotel comfy yaitu:a. konsep tapakb. konsep gubahan massac. konsep peruangand. konsep utilitase. konsep struktur

F. Metoda dan Strategi Penyelesaian Tugas1. Mencari Masalah / Problem solving dan Problem finding dan Membuat gambaran awal Project Yang di lakukan pada tahap pertama ini adalah menentukan masalah / problem berdasarkan data awal yang di peroleh melalui latar belakang, fakta, data, teori, presden dan Empirik. Masalah tersebut didapat melalui 5W/1H (Where, What, When, Which, Who, How).Setelah merumuskan permasalahan-permasalahan yang ada, selanjutnya adalah membuat gambaran awal project, dengan cara menentukan tujuan , Sasaran desain.

2. Mengumpulkan kelengkapan data dan informasiPengumpulan data data empiris, teori dan preseden yang berkaitan dengan penyusunan konsep perencanaan bangunan comfy hotel di Jalan Slamet Riyadi.a. EmpirisMencari data empiris mengenai persyaratan hotel bintang 3, dan peraturan-peraturan yang berkaitan dengan perancangan bangunan. b. Site / TapakMencari data dan informasi tentang kondisi fisik Site, Luasan, Orientasi dari Site, serta batas-batas di sekeliling Site (dari arah Utara, Timur, Selatan dan Barat)c. UserMencari data dan informasi user berupa jenis usernya, aktivitas, kebutuhan (?)d. KonteksMencari data dan informasi tentang Tapak, kondisi ekonomi, social-budaya dan teknologi di lingkungan sekitar Site yang berada di Surakarta. Selain itu, mencari data tentang peraturan bangunan.3. Merumuskan konsep perencanaanPada Tahapan ke tiga ini, perancang melakukan pendekatan terhadap data-data dan informasi yang telah di kumpulkan untuk memuat sebuah konsep perencanaan.Pendekatan ini di lakukan dengan cara menganalisis data-data dan informasi yang sudah di kumpulkan pada tahap kedua untuk membuat gambaran umum hotel yang akan dibangun. Pada tahap ini, Perancang juga memulai melakukan pendekatan untuk merumuskan konsep perancangan.4. Merumuskan kriteria desain / perancanganPada tahapan ini, perancang menentukan kriteria-kriteria perancangan. Kriteria tersebut antara lain:a. konsep tapakperancang menata site berdasarkan faktor-faktor tertentu, berupa zoning, klimatologi, kriteria entrance.b. konsep gubahan massaperancang merancang gubahan massa dengan memperhatikan kriteria fasad,kriteria bentuk.c. konsep peruanganperancang merancang pola organisasi denah dengan memperhatikan kriteria besaran ruang, kriteriakebutuhan ruang, kriteria sirkulasi, pola kegiatan.d. konsep utilitasperancang merancang pola organisasi denah dengan memperhatikan kriteria system utilitas bangunan.e. konsep strukturperancang menentukan kriteria struktur berdasarkan kriteria struktur dan kriteria material.5. Transformasi desain (Trandes)Tahapan selanjutnya dalam perancangan adalah adalah Transformasi Desain yang merupakan sintesis dari konsep perancangan. Pada tahapan ini, perancang mengembangkan desain-desain gambarnya sehingga menghasilkan sebuah desain yang dapat memenuhi Tujuan dari didirikannya bangunan tersebut.

gambar . metoda pemrograman arsitektur

G. Sistematika PenulisanBAB IPENDAHULUANMerupakan tahapan pendahuluan yang berisi pengertian judul, latar belakang masalah, permasalahan dan persoalan, tujuan dan sasaran, pembahasan metode dan strategi desain dan sistematika penulisan sebagai pengatar ke bab-bab selanjutnya.

BAB IITINJAUAN PUSTAKAMeninjau teori, empiris, dan preseden mengenai hotel bintang tiga yang meliputi pengertian hotel; jenis hotel; peruangan dalam hotel; struktur organisasi hotel; sirkulasi, bentuk, dan struktur hotel; serta standar hotel bintang tiga sebagai tinjauan pustaka.

BAB IIIDATA DAN INFORMASIKumpulan data dan informasi yang diperoleh dari fakta fakta lapangan yang meliputi kegiatan yang dilakukan, tinjauan mengenai tapak yang digunakan, serta ketentuan-ketentuan pemerintah Kota Solo sebagai acuan untuk merencanakan hotel bintang tiga.

BAB IVGAMBARAN SPESIFIK DAN KONSEP PERENCANAANMerupakan substansi dari teori, empiris, preseden (BAB II), serta data dan informasi (BAB III) untuk mendeskripsikan gambaran umum tentang hotel bintang tiga.

BAB V KRITERIA DAN KONSEP PERANCANGANMenganalisis tinjauan pustaka serta data dan informasi untuk merumuskan konsep tapak, konsep gubahan massa, konsep peruangan, konsep utilitas dan konsep struktur sebagai kriteria dan konsep perancangan.

BAB VIKONSEP PERENCANAAN DAN KONSEP PERANCANGANBagian ini berisi hasil akhir pembahasan yaitu Rumusan Konsep Perencanaan (BAB IV) dan Konsep Programatik Perancangan (BAB V) sebagai pengarah atau patokan dasar tindakan merancang.

7

24

KOMUNITAS/ORGANI-SASI/INSTITUSIINDIVIDUATRI-BUTTESHasil interaksi manusia dan ligkungan fisik

SETING FISIK

TINJUAN PUSTAKA Teoretik Empiris : TAPAK

FUNGSIONALPERFORMANSITEKNIS ARSARCHITECTURE PROGRAMMINGANALISIS KEGIATANIdentifikasi:User, Struktur organisasi; skope dan area kegiatan;danPENSTRUKTURAN USER dan KEGIATAN KONTEKS:TAPAK TEKNOLOGI PERATURAN WAKTU SOSIAL POLITIK

PENDEKATANPERFOR-MANSIIdentifikasi:Kebutuhan & persyaratan calon user;Atribut lingk dan user; karakteristik respons lingkungan dan invorenment support .

PERFORMANSI SISTEM RUANG dan BANGUNAN

ANALISIS RUANG / BANGUNANdanTAPAK/SITE

JUDUL OBYEK / PROYEK

Latar belakang proyek Latar Belakang masalah Masalah & persoalan Tujuan dan SasaranLingkup & batasanMetoda Sistemati- ka dan kerangka pikir

DESAIN SKEMATIK / SIMBOL PENDAHULUAN INPUT PROSES PENDEKATAN KONSEP DESAIN KONSEP PROG. TRANDES PRA DESAINMETODA PEMROGRAMAN ARSITEKTUR (Palmer,1998 )

KONSEP PROGRAMATIK

Filing systemKONSEP LOKASI & TAPAKKONSEP SISTEM PERUANGANMACAM & BESARAN RUANGORGANISASI RUANGBENTUK & TATA MASA/ BANGUNANKONSEP STRUKTUR & KONSTRUKSIKONSEP UTILITASKONSEP ATRIBUTTESSITE PLANSITUASIDENAHTAMPAKPOTONGAN INTERIOR, STRUKTUR, UTILITASPERSPEKTIF & DETAIL ARSITEKTURKONSEP SKEMATIK

KONSEP PERANCANGANKONSEP PERENCANAAN

BLOCK PLANPRESENTASI ANIMASIDATA dan INFORMASI DASAR

TRANSFOR- MASIKONSEP PROGRAMATIKDESIGN DEVELOPMENTGAMBARAN DAN KONSEP SPESIFIK OBYEKEKPLORASI DAN KONSEP UMUM OBYEK