17
SKRIPSI ROHA FAKHRI NAUFAL ILHAM ANALISIS KADAR PENGAWET NATRIUM BENZOAT PADA MINUMAN SARI BUAH JAMBU YANG BEREDAR DI PUSAT OLEH-OLEH KOTA MALANG DENGAN METODE HPLC (HIGH PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY) PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2019

SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

SKRIPSI

ROHA FAKHRI NAUFAL ILHAM

ANALISIS KADAR PENGAWET NATRIUM

BENZOAT PADA MINUMAN SARI BUAH JAMBU

YANG BEREDAR DI PUSAT OLEH-OLEH KOTA

MALANG DENGAN METODE HPLC (HIGH

PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2019

Page 2: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di
Page 3: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di
Page 4: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokaatuh

Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas

limpahan rahmat, hidayah serta karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi

yang berjudul “Analisis Kadar Pengawet Natrium Benzoat Pada Minuman

Sari Buah jambu Yang Berredar Di Pusat Oleh-Oleh Kota Malang Dengan

Metode HPLC (High Performance Liquid Chromatography)”. Penulisan skripsi

ini diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan dalam jenjang perkuliahan Strata

1 pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas

Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari

bimbingan, bantuan, nasihat, saran, kerjasama serta dukungan dari berbagai pihak.

Dalam penulisan skripsi ini tentunya juga tidak lepas dari kekurangan. Penulis

juga menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna sehingga penulis

membutuhkan saran serta kritik yang bersifat membangun untuk kemajuan

pendidikan di masa yang akan datang. Dalam kesempatan ini penulis dengan tulus

hati mengucapkan terimakasih kepada:

1. Allah SWT atas segala karunia-Nya yang telah memberikan kesehatan,

pertolongan serta rezeki dalam menyelesaikan skripsi ini.

2. Orangtua saya, serta keluarga besar atas dukungan, do’a, kasih sayang

serta semangat kepada penulis sampai saat ini.

3. Bapak Faqih Ruhyanudin, M. Kep., Sp. Kep.MB selaku Dekan Fakultas

Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang yang telah

mengesahkan secara resmi judul penelitian sebagai bahan penulisan skripsi

sehingga penulisan skripsi berjalan dengan lancar.

4. Ibu Engrid Juni Astuti.M.Farm., Apt selaku dosen pembimbing I yang

dengan penuh kesabaran memberikan arahan, dukungan, nasehat,

bimbingan serta waktunya selama penelitian dan penulisan skripsi ini.

Page 5: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

5. Bapak Drs. H. Achmad Inoni., Apt selaku dosen pembimbing II yang telah

memberikan arahan, dukungan, bimbingan serta waktunya kepada penulis

agar dapat menyelesaikan skripsi ini.

6. Ibu Dra. Uswatun Chasanah, M.Kes.,Apt dan bapak M. Artabah

Muchlisisn, M.Farm selaku tim penguji yang telah meluangkan waktu

untuk bersedia menjadi penguji dan memberikan berbagai saran untuk

kemajuan skripsi ini.

7. Bapak Ahmad Shobrun Jamil, S.Si., M.P. selaku dosen wali atas

bimbingannya selama ini dan selalu memberikan motivasi kepada penulis

agar lulus tepat waktu.

8. Ibu Dian Ernawati, S.farm., M.Farm., Apt selaku Ketua Program Studi

Farmasi yang telah membantu kelancaran pengerjaan skripsi penulis.

9. Staf Dosen Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah

membekali penulis dengan berbagai ilmu selama mengikuti perkuliahan

sampai akhir penulisan skripsi.

10. Staf Tata Usaha Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah

banyak membantu penulis selama mengikuti perkuliahan dan penulisan

skripsi ini.

11. Biro Skripsi Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah

memberikan arahan dan telah membantu dalam kebutuhan sistematika

skripsi.

12. Untuk orang tua tercinta Hari Subagyo atas doa yang selalu dipanjatkan

untuk kesuksesan anaknya, atas dukungan baik secara moril maupun

materil, atas curahan kasih sayang yang tiada hentinya, serta segala bentuk

motivasi yang telah diberikan kepada penulis selama menempuh

pendidikan sampai di tingkat perguruan tinggi.

13. Untuk Bapak Hariadi dan Ibu Mahmudah atas dukungan secara moril dan

motivasi yang telah diberikan kepada penulis selama pengerjakan skripsi

14. Untuk Eka Dewi Maya Sari atas dukungan secara moril dan motivasi

yang telah diberikan kepada penulis selama pengerjakan skripsi

Page 6: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di
Page 7: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

RINGKASAN

Pengawet adalah bahan tambahan pangan untuk mencegah atau

menghambat fermentasi, pengasaman, penguraian, dan perusakan lainnya

terhadap pangan yang disebabkan oleh mikroorganisme (BPOM, 2013).

Penggunaan pengawet bertujuan untuk mencegah timbulnya bakteri pada

makanan dan minuman serta menjadikan produk lebih stabil bila di simpan dalam

jangka waktu yang lama.

Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu

Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di pakai dari pada bentuk asamnya

karena kelarutannya lebih larut dan lebih efektif karena bekerja pada PH 2,5-4

sehingga banyak digunakan pada produk makanan dan minuman yang bersifat

asam (Guntarti, 2012). Penggunaan Natrium Benzoat pada makanan dan minuman

harus diatur dan diawasi karena kemungkinan besar akan menimbulkan keracunan

dan bahan yang bersifat karsinogenik sehingga diperlukan batas maksimum

dalam penggunaanya untuk mencegah efek samping yang merugikan bagi

kesehatan manusia (Fajaryanti, 2017). Batasan penggunaan maksimum Natrium

benzoate menurut BPOM yaitu 600 mg/kg, batasan penggunaan bahan Natrium

Benzoat mutlak diperlukan untuk mencegah efek samping yang merugikan bagi

kesehatan manusia (BPOM, 2013).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar Natrium benzoate dalam

sampel minuman sari buah jambu memenuhi standart yang telah ditetapkan

BPOM. Penelitian ini menggunakan metode HPLC untuk mengetahui kadarnya,

metode HPLC memiliki parameter yaitu uji kualitatif dan uji kuantitatif.

Parameter uji kualitatif yaitu mencari peak purity, Match factor, waktu tambat

(Rt), dan selektifitas. Parameter uji kuantitatif yaitu mencari linieritas, LOD dan

LOQ, kadar sampel, akurasi dan presisi (Harmita, 2004). Hasil Analisis sampel

kemudian di simpulkan menggunakan metode Uji T Satu Sampel untuk

mengetahui kadar sampel memenuhi standart BPOM.

Hasil metode analisis menggunkan HPLC didapatkan persamaan linier y =

88819,46991 x + 1833,785895 dengan (R2=0,9999), nilai LOD = 0,1502 ppm dan

LOQ = 0,4552 ppm. Presisi di dapatkan %KV= 1,4 % dan akurasi didapatkan

%recovery= 101,4845%. Dengan kadar sampel A = 3,2514, B = 0,6168, C =

0,9552, D = 0,8669. Berdasarkan hasil analisis 4 sampel, kadar Natrium Benzoate

dalam minuman sari buah jambu tidak melebihi persyartan BPOM yaitu 600

mg/kg dan dirasa cukup aman untuk dikonsumsi setiap harinya. Dari hasil analisis

didapatkan pengawet yang aman dan tidak melebihi standart BPOM tetapi

sebaiknya analisis dilakukan secara keseluruhan pada komposisi sampel untuk

memmastikan produk minuman benar-benar aman untuk dikonsumsi dan

sebaiknya masyarakat dalam memilih produk sebaiknya yang ada nomer registrasi

pada label kemasannya karena lebih aman dan sudah lolos uji dari BPOM.

Page 8: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

DAFTAR ISI

Halaman

SKRIPSI ........................................................................................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................ ii

LEMBAR PENGUJIAN ............................................................................................ iii

KATA PENGANTAR ................................................................................................ iv

RINGKASAN ............................................................................................................ vii

ABSTRACK ............................................................................................................. viii

ABSTRAK .................................................................................................................. ix

DAFTAR ISI ................................................................................................................ x

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ xiv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. xv

DAFTAR SINGKATAN .......................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 3

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................................. 3

1.4 Hipotesis Penelitian ........................................................................................... 4

1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................................ 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................. 5

2.1 Tinjauan Tentang Jambu Biji ............................................................................ 5

2.1.1 Klasifikasi Tanaman Jambu Biji .............................................................. 5

2.1.2 Deskripsi Tanaman Jambu Biji ................................................................ 5

2.1.3 Kandungan Kimia Tanaman Jambu biji ................................................... 6

2.2 Tinjauan Tentang Minuman Ringan ................................................................. 6

2.2.1 Macam-Macam Minuman Ringan ........................................................... 6

2.3 Tinjauan Tentang Bahan Tambahan Makanan ................................................. 7

2.3.1 Penggolongan Bahan Tambahan Pangan ................................................. 8

2.4 Tinjauan Tentang Bahan Pengawet ................................................................. 10

2.4.1 Penggolongan Pengawet ........................................................................ 11

Page 9: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

2.4.2 Batas Penggunaan Bahan pengawet ....................................................... 13

2.5 Tinjauan Natrium Benzoat .............................................................................. 14

2.6 Metode Analisis Natrium Benzoat .................................................................. 15

2.7 Tinjauan Metode HPLC (High Performance Liquid Chromatography) ........ 15

2.7.1 Kelebihan KCKT ................................................................................... 16

2.7.2 Komponen-Komponen KCKT ............................................................... 16

2.7.3 Prinsip Kerja HPLC ............................................................................... 21

2.7.4 Parameter dalam KCKT ......................................................................... 22

2.7.5 ValidasiMetode Analisis ........................................................................ 26

2.7.6 Keuntungan KCKT ................................................................................ 29

2.7.7 Penggunaan KCKT Dalam Bidang Farmasi .......................................... 30

BAB III KERANGKA KONSEP ............................................................................. 31

3.1 Kerangka Konsep ............................................................................................ 31

3.2 Penjelasan Kerangka Konsep .......................................................................... 32

BAB IV METODE PENELITIAN .......................................................................... 33

4.1 Jenis Penelitian dan Sampel ............................................................................ 33

4.1.1 Jenis Penelitian ....................................................................................... 33

4.1.2 Sampel .................................................................................................... 33

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ......................................................................... 33

4.2.1 Tempat Penelitian................................................................................... 33

4.2.2 Waktu Penelitian .................................................................................... 33

4.3 Alat dan Bahan ............................................................................................... 33

4.3.1. Alat ........................................................................................................ 33

4.3.2 Bahan ..................................................................................................... 34

4.4 Prosedur Kerja ................................................................................................. 34

4.4.1 Pembuatan Larutan Baku Induk Natrium Benzoate............................... 34

4.4.2 Pembuatan Larutan Baku Kerja Natrium Benzoate .............................. 34

4.4.3 Penyiapan Sampel ................................................................................. 35

4.5 Prosedur Analis ............................................................................................... 35

4.5.1 Penyiapan Alat KCKT ........................................................................... 35

4.5.2 Optimasi Panjang Gelombang Maksimum ............................................ 35

4.5.3 Optimasi Kondisi KCKT........................................................................ 36

Page 10: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

4.5.4 Analisis Uji Kualitatif ............................................................................ 36

4.5.5 Analisis Uji Kuantitatif .......................................................................... 36

4.6 Metode Analisis Hasil .................................................................................... 39

4.7 Kerangka Kerja ............................................................................................... 40

BAB V HASIL PENELITIAN ................................................................................. 41

5.1 Jumlah Sampel dan Cara Pengambilan Sampel .............................................. 41

5.2 Hasil Pembuatan Larutan Baku Induk Natrium Benzoat ................................ 41

5.2.1 Hasil pembuatan larutan Baku Kerja Natrium Benzoat ......................... 41

5.3 Hasil Optimasi Kondisi HPLC ........................................................................ 41

5.3.1 Hasil Optimasi Panjang Gelombang Maksimum ................................... 41

5.3.2 Hasil Optimasi Fase Gerak .................................................................... 42

5.4 Hasil Analisis Data .......................................................................................... 43

5.4.1 Analisis Data Uji Kualitatif .................................................................... 43

5.4.2 Analisis Data Uji Kuantitatif .................................................................. 44

5.4.2.1 Hasil Penentuan Linieritas ............................................................ 44

5.4.2.2 Hasil Penentuan Limit Of Detection (LOD) dan Limit Of

Quantitation (LOQ) ....................................................................... 45

5.4.2.3 Hasil Perhitungan Kadar ............................................................... 46

5.5 Hasil Validasi .................................................................................................. 46

5.5.1 Akurasi ................................................................................................... 46

5.5.2 Presisi ..................................................................................................... 47

5.5 Hasil Uji T-test Satu Sampel ........................................................................... 47

BAB VI PEMBAHASAN .......................................................................................... 48

BAB VII PESIMPULAN DAN SARAN .................................................................. 52

5.5 Kesimpulan ..................................................................................................... 52

5.6 Saran ................................................................................................................ 52

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 53

LAMPIRAN ............................................................................................................... 56

Page 11: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

II.1 Beberapa pengawet yang di izinkan untuk digunakan dalam pangan serta

batas penggunaannya………………………………………………………13

II.2 Pelarut-pelarut untuk HPLC………………………………………………..21

II.3 Rentang perolehan kembali Analit dalam beberapa konsentrasi…………...28

V.1 Optimasi Fase Gerak……………………………………………………….42

V.2 Analisis Data Baku Pembanding Natrium Benzoat………………………..43

V.3 Analisis Data Uji Kualitatif Sampel Minuman Sari Jambu………………..44

V.4 Konsentrasi dan Area Baku Kerja Natrium Benzoat………………………44

V.5 Penentuan Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi…………………………….45

V.6 Analisis Data Uji Kuantitatif………………………………………………46

V.7 Hasil Uji Akurasi…………………………………………………………..47

V.8 Hasil Uji Presisi……………………………………………………………47

Page 12: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

II.1 Struktur Asam Benzoat......................................................................................... 14

II.2 Struktur Natrium Benzoat .................................................................................... 14

II.3 Diagram HPLC ..................................................................................................... 21

II.4 Cromatogram yang diperoleh dari analisis HPLC................................................ 23

II.5 Penentuan selektifitas ........................................................................................... 24

II.6 Penentuan resolusi ................................................................................................ 25

II.7 Tiga jenis bentuk puncak ..................................................................................... 25

II.8 Pengukuran derajat asimetris puncak ................................................................... 26

Page 13: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Perhitungan Kadar Baku Induk dan Baku Kerja Natrium Benzoat dari Hasil

Penimbangan………………………………………………………………….56

2. Hasil Perhitungan Kadar Sampel……………………………………………..57

3. Perhitungan Akurasi.…………………………………………………………62

4. Peak purity dan Match factor Baku kerja dan Sampel………………………64

5. Spektrum Baku Kerja dan Sampel …………………………………………...69

6. Hasil Chromatogram dari Baku Kerja, Sampel, Akurasi dan Presisi………..75

7. Hasil analisis dari SPSS………………………………………………………92

8. Daftar Riwayat Hidup………………………………………………………...94

9. Jadwal Kegiatan………………………………………………………………95

10.Anggaran Kegiatan……………………………………………………………96

11.Surat Pernyataan………………………………………………………………97

12.Surat Izin peminjaman Laboratorium………………………………………...98

Page 14: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

DAFTAR SINGKATAN

AOAC : Association of Official Analytical Chemist

BHT : Butil Hidroksi Toluena

BPOM : Badan Pengawas Obat dan Makanan

HPLC : High Performance Liquid Chromatography

KG : Kromatografi Gas

KV : Koefisien Variasi

LOD : Limit Of Detection

LOQ : Limit Of Quantitation

Mg/Kg : Miligram/Kilogram

PH : Power of Hydrogen

SD : Standart Deviasi

SNI : Standart Nasional Indonesia

SPSS : Statistic Progam for Social Science

UV-Vis : Ultra Violet Visibel

µl : Mikro liter

Page 15: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

Daftar Pustaka

Altiokka G., Ergun B., Nafiz.,O.C., Aboul-Enein B.H., 2015. “Validated Reversed

Phase HPLC Method For The Analysis Of The Food Additive, Sodium

Benzoate In Soft Drinks And Jams”. Journal Of Liquid

Chromatography And Related Technologies.,pp.1125-1136.

AOAC., 2002. Guidelines for Single Laboratory Validation of Chemical

Methods for Dietary Supplements and Botanicals. Available from:

http://www.aoac.org/Docs/StandardsDevelopment/GuidelinesDietarySupp

lements.pdf.

[Accessed 28 Desember, 2017]

Ariani S.R.D., Susilowati E., Susanti E., Setiyani., 2008. Uji Aktivitas Ekstrak

Methanol Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.) Sebagai Antifertilitas

Kontrasepsi Pada Tikus Putih. Indo J.Chem 8 (2),pp 264-270. Surakarta;

Kimia Universitas Sebelas Maret.

Badan Pengawas Obat dan Makanan., 2013. Bahan Tambahan Pangan (Food

Additive). Ebookpangan. Hal 1-30

Cahyadi W., 2009. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan.

Jakarta; Bumi Aksara Edisi kedua. Hal 1-60

Ermer, J., dan Miller, J.H., 2005. Method Validation in Pharmaceutical

Analysis. Weinheim: WILEY-VCH Verlag GmbH & Co. KGaA.

Halaman 171. ISBN :3-527-31255-2.

Estiasih T., Putri W.D.R., Widyastuti E., 2015. Komponen Minor dan Bahan

Tambahan Pangan. Jakarta; Bumi Aksara. Hal 161-170.

Fajaryanti N., Suryaningrum A., 2017. Analisis Kadar bahan Pengawet Natrium

Benzoat Pada Minuman Isotonik Merek X Secara Spektrofotometri UV-

VIS. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal.

Gandjar, I., G., Rohman, A., 2012. Kimia Farmasi Analisis. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar. Hal 378-393

Gull J., Sultana B., Anwar F., Naseer R., Ashraf M., Ashrafuzzaman M., 2012.

Variation In Antioxidant Attributes At Three Ripening Stages Of Guava

(Psidium guajava L.) Fruit From Different Geographical Regions Of

Pakistan. Molecules ISSN 1420-3049.

Page 16: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

Guntarti A., Wati W.I., 2102. “Determination Of Benzoic acid levels In Some

Brand Name Of Soft Drinks By Ultraviolet Spectrophotometry”. Journal

Pharmacy. Vol.2, No.2, pp. 111-118.

Harmita., 2004.”Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode Dan Cara

Perhitungannya”. Majalah Ilmu Kefarmasian. Vol.1, No.3, pp. 117-135

Hendayana, S., 2006. Kimia Pemisahan Metode Kromatografi dan

Elektroforesis Modern. Remaja rosdakarya : Bandung. Hal 67-93.

ICH., 1995. Validation of Analytical Procedures: Text and Methodology

Q2(R1).

Islamiyah D., 2010. Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Jambu Biji (Psidium

guajava L.) Terhadap Kadar Kolesterol Total.,HDL.,LDL.,Dan

Trigliserida Serum Darah Tikus Putih Yang Diinduksi Aloksan. Malang;

Biologi UIN Maulana Malik Ibrahim.

Isran., Karimuna L., Sadimantara M.S., 2016. “Analisis Kandungan Zat Pengawet

Narium Benzoat Pada Saus Tomat di Pasar Tradisional Andounohu Kota

Kendari’’. Jurnal sains dan teknologi pangan. Vol.1 No.2, pp. 131 135.

Kazakevich, Y., dan Lobrutto, L., 2007. Introduction. In: Kazakevich, Y., dan

Lobrutto, L., editors. HPLC for Pharmaceutical Scientists. New

Jersey:John Wiley & Sons, Inc., pp. 18-19.

Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Repulik Indonesia. 2006.

Kategori Pangan. No. HK. 00.05.52.4040. hal 243.

Meyer, V.R., 2004. Practical High-Performance Liquid Chromatography. 4th

Edition. St. Gallen: John Wiley & Sons, Ltd., pp. 7-70.

Oktiarni D., Manaf S., Suripno., 2012. Pengujian Ekstrak Daun Jambu Biji

(Psidium guajava Linn.) Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Pada

Mencit. Bengkulu; Kimia Universitas Bengkulu.

Peraturan Kapala Badan Pengawas Obat dan Makanan Repulik Indonesia., 2013.

Batas Maksimum Penggunaan Bahan Tambahan Pangan Pengawet. No.

36. hal 1-32

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia.,2012. Bahan Tambahan

Pangan. No. 33. Hal 1-37.

Putra, De Lux E., 2004. Kromatografi Cair Kinerja Tinggi dalam Bidang

Farmasi. Medan: USU Digital Library. Hal 1-10.

Page 17: SKRIPSIeprints.umm.ac.id/46842/1/PENDAHULUAN.pdf · 2019-07-09 · Pengawet yang sering digunakan dalam produk makan dan minuman yaitu Natrium benzoate. Natrium Benzoat banyak di

Rahmawati F., Dwiyanti G., Sholihin H., 2013. Kajian Aktivitas Antioksidan

Produk Olahan Buah Jambu Biji Merah (Psidium guajava L.). Bandung;

Kimia Universitas Pendidikan Indonesia.

Rahmawati., Kosman R., Effendi N., Ismayani., 2014. “Analisis Kadar Pengawet

Natrium Benzoat Pada Produk Minuman Berkarbonasi Dengan Metode

HPLC”. As-Syifaa. Vol.06 (02), hal 112-117.

Rustian R., Rusdi B., Rusnadi., 2015. Analisis Kuantitatif Pengawet Natrium

Benzoate Pada Susu Kedelai Yang Dijual Di Daerah Cibuntu

Menggunakan Spektrofotometri UV Sinar Tampak. Bandung: FMIPA

Farmasi.

Sangi M., Runtuwene M.R.J., Simbala H.E.I., Makang V.M.A., 2008. Analisis

Fitokimia Tumbuhan Obat Di Kabupaten Minahasa Utara.

Chem.,Prog.,Vol.1, No.1.

Snyder, L.R., dan Kirkland, J.J. 1979. Introduction to Modern Liquid

Chromatography. 2nd Edition. New York: John Wiley & Sons, Inc., pp.

17-250

Standart Nasional Indonesia. 1995. Tentang Minuman Sari Buah. Hal 1-4

Sukmawaty D.R., 2015. Jambu Biji (Psidium guajava). Banjarbaru; Farmasi

Universitas Lambung Mangkurat

Waheni S., 2009. Penentuan Kadar Natrium Benzoate dalam Kecap Secara

Spektrofotometri Ultraviolet. Yogyakarta: Kimia UIN Sunan Kalijaga.

Yuliani S., Udarno L., Hayani E., 2003. Kadar Tanin Dan Quersetin Tipe Daun

Jambu Biji (Psidium guajava). Bogor; Balai Penelitian Tanaman Rempah

dan Obat.

Yulinda., 2015. Analisis Kadar Pengawet Natrium Benzoat Pada Saos Tomat Di

Pasar Sekip Kota Palembang. Palembang: Biologi UIN Raden Fatah.