21
 Dasar dasar Manajemen dan Bisnis Pengertian Manajement Management berati Dari kata to manage artinya mengatur, dalam proses pengaturan akan timbul masalah apa yang akan di atur , bagaimana cara mengatur siapa yang akan mengatur , mengapa harus diatur dan apa tujuan pengaturan tersebut. Untuk menjawab pertanyaan - pertanyaan tersebut diatas, maka kita harus mempelajari, menghayati, mengembangkan dan mempraktekkan manajemen dengan baik. Untuk lebih jelasnya kita ketahui maka kita pelajari pengertian manajemen menurut  pendapat beberapa ahli. Definisi Manajemen menurut Drs, Malayu S.P. Hasibuan ; Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tenentu. Definisi Manajemen menurut G.R. Terry : Manajemen adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan - tindakan perencanaan,  pengorganisasian, menggerakkan dan pengendalian yang dilakukan untuk mencapa i sasaran - sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya. Definisi Manajemen menurut Harold Koontz dan Cyril O'Donnel : Manajemen adalah usaha mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatan orang lain. Dengan demikian manajer mengadakan koordinasi atas sejumlah aktivitas orang lain yang meliputi  perencanaan, pengorganisasian, penempatan, penggerakan dan pengen dalian. Definisi Manajemen menurut James A.F.Stoner : Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendalian upaya anggota organisasi dan penggunaan semua sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Perencanaan Manajemen Pengorganisasian Tujuan Pemimpinan Pengendalian Perencanaan : Menunjukkan bahwa para manajer terlebih dahulu memikirkan tujuan dan kegiatannya. Kegiatan mereka biasanya didasarkan pada suatu metoda, rencana atau logika tertentu. Pengorganisasian,  : berarti bahwa para manajer mengkoordinasikan sumber daya manusia dan sumber

24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3

Embed Size (px)

Citation preview

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 1/21

Dasar dasar Manajemen dan Bisnis

Pengertian Manajement

Management berati Dari kata to manage artinya mengatur, dalam proses pengaturan akan

timbul masalah apa yang akan di atur, bagaimana cara mengatur siapa yang akan mengatur , mengap

harus diatur dan apa tujuan pengaturan tersebut. Untuk menjawab pertanyaan - pertanyaan tersebut

diatas, maka kita harus mempelajari, menghayati, mengembangkan dan mempraktekkan manajeme

dengan baik. Untuk lebih jelasnya kita ketahui maka kita pelajari pengertian manajemen menurut

 pendapat beberapa ahli.

Definisi Manajemen menurut Drs, Malayu S.P. Hasibuan ;

Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan

sumber daya lainya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tenentu.

Definisi Manajemen menurut G.R. Terry :

Manajemen adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan - tindakan perencanaan,

 pengorganisasian, menggerakkan dan pengendalian yang dilakukan untuk mencapai sasaran - sasaran

yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.

Definisi Manajemen menurut Harold Koontz dan Cyril O'Donnel :

Manajemen adalah usaha mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatan orang lain. Dengan

demikian manajer mengadakan koordinasi atas sejumlah aktivitas orang lain yang meliputi

 perencanaan, pengorganisasian, penempatan, penggerakan dan pengendalian.

Definisi Manajemen menurut James A.F.Stoner :

Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pemimpinan, dan pengendal

upaya anggota organisasi dan penggunaan semua sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yan

telah ditetapkan.

Perencanaan

Manajemen Pengorganisasian Tujuan

Pemimpinan

Pengendalian

Perencanaan : Menunjukkan bahwa para manajer terlebih dahulu memikirkan tujuan dan kegiatanny

Kegiatan mereka biasanya didasarkan pada suatu metoda, rencana atau logika tertentu.

Pengorganisasian, : berarti bahwa para manajer mengkoordinasikan sumber daya manusia dan sumb

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 2/21

daya lainnya yang dimiliki organisasi. Keefektifan suatu organisasi tergantung pada kemampuannya

untuk mengerahkan sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan. Bila pekerjaan organisasi makin

terpadu dan terkoordinasi, maka organisasi tersebut akan makin efektif.

Pemimpinan , : Menunjukkan bagaimana para manajer mengarahkan dan mempengaruhi bawahanny

menggunakan orang lain untuk melaksanakan tugas tertentu.Pengendalian : berarti para manajer berusaha sedapat mungkin agar organisasi bergerak ke arah

tujuannya.

Dari definisi tersebut diatas ada perbedaan -perbedaan dalam ha! penyusunan kata dan kalimat saja

yang disebabkan oleh latar belakang dan keadaan penulis yang berbeda, akan tetapi semuanya

mompunyai suatu maksud dan tujuan yang sama. Manajemen perlu untuk dipelajari dan

dikembangkan, karena :

1. Suatu perusahaan tidak akan berhasil dengan baik, kalau perusahaan tersebut tidak menerapk

manajemennya secara baik.

2. Manajemen menetapkan suatu tujuan, usaha untuk mencapai tujuan tersebut melalui

 pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.

3. Manajemen perlu untuk perkembangan dan pertumbuhan perekonomian.

4. Manajemen mengakibatkan tercapainya suatu tujuan secara teratur.

5. Manajemen merupakan pedoman pikiran dan tindakan.

Dasar - Dasar Manajemen :

1. Adanya sekelompok orang yang melakukan kerja sama dalam suatu ikatan formal.

2. Adanya tujuan dan kepentingan yang sama yang akan dicapai.

3. Adanya hubungan formal dalam suatu ikatan tata tertib yang teratur.

4. Adanya pembagian kerja, tugas dan tanggung jawab yang baik.

5. Adanya pekerjaan yang akan dikerjakan oleh sekelompok orang.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 3/21

DEFINISI MANAJEMEN

1. DRS. MALAYU SP. HASIBUAN

2. G.R. TERRY.

3. HAROLD KOONTZ & CYRIL O'DONNEL

4. JAMES A.F STONER 

Perencanaan

Pengorganisasian

manajemen Pemimpinan tujuan

Pengendalian

Perencanaan Tujuan dan kegiatannya

Pengorganisasian Mengkoordinasikan SDM & SDL secara efektif dan

effisien

Pemimpinan Mengarahkan bawahannya untuk melaksanakan tugasnya

dengan baik 

Pengendalian Organisasi bergerak ke arah tujuannya

Ilmu dan Seni Proses SDM & SDL Ef.&eff  Tujuan

PROSES POAC TUJUAN SDM & SD

USAHA TUJUAN KEGIATAN ORANG LAIN

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 4/21

DASAR – DASAR MANAGEMENT

Tujuan & Kepentingan

yang akan dicapai

Hubungan Formal

PeraturanPembagian Kerja, Tugas

dan Tanggung Jawab

PekerjaanSekelompok orang

 bekerja sama

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 5/21

SIFAT INTERAKT1F PROSES MANAJEMEN

1. Perencanaan.

Langkah pertama dalam perencanaan adalah memilih sasaran organisasi. KLemudia

menetapkan tujuan bagi sub - sub organisasi, departemen, divisi dan yang yan lainnya. Setelah tujuan

ditetapkan baru program disusun untuk mencapainya deiiga cara yang sistematis.

Sasaran Tujuan Program.

2. Pengorganisasian

Setelah program disusun langkah selanjutnya harus segera merancang dan mengembangkan

organisasi yang akan melaksanakan program itu dengan baik Tujuan yang berbeda akan membutuhka

 bentuk struktur organisasi yang berbeda untuk mencapainya.

Contoh : Organisasi yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak komputer; membutuhkan tena

 profesional seperti analis dan programer. Sedangkan organisasi yang bertujuan memproduksi barang

membutuhkan tehnik penggunaan alat yang efisien.

MerencanakanManajer menggunakan logika

dan metode unluk 

memikirkan

sasaran dan tindakan.

Mengorganisasikan Manajer

mengatur dan

mengalokasikan pekerjaan dan

sumber daya

untuk mencapai sasaran organisasi

Memimpin

Manajer mengaralikan,

mempengaruhi dan memotivasi

karyawan untuk melaksanakan

tugas yang penting.

MengendalikanManajemenmemastikan bahwaorganisasi

bergerak mencapaitujuan organisasi.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 6/21

Staffing adalah pengadaan, pcnempatan dan melatih personal yang memenuhi sarat yang

dibutuhkan untuk melaksanakan tugas organisasi. Pembentukan organisasi dan penempatan orang -

orang didalamnya merupakan dua kegiatan yang erat kaitannya.

3. PemimpinanSetelah rencana dibuat, struktur organisasi dibentuk, staf telah direkrut dan dilatih , * langkah

selanjutnya mengatur pergerakan maju menuju tujuan yang telah ditentukan. Tugas pemimpin disini

mencakup upaya mengajak anggota organisasi untuk melakukan j>ekerjaan dalam rangka membantu

mencapai suatu tujuan.

4. Pengendalian

Dalam pengendalian mencakup tiga unsur :

a. Menetapkan standar prestasi

 b.Mengukur prestasi sekarang dan membandingkannya dengan standar yang ditetapkan.

c. Mengambil tindakan untuk mengoreksi prestasi yang tidak memenuhi standar.

Melalui fungsi pengendalian manajer dapat menjaga organisasi tetap dalam rel yang benar dan tidak 

membiarkannya terlalu jauh dari tujuan.

Jenis - Jenis Manajer. 

Istilah manajer digunakan untuk seseorang yang bertanggung jawab atas bawahan dan sumbe

daya lainnya dalam organisasi.

Klasifikasi Manajer berdasarkan tingkatannya dalam organisasi:

1. Manajer Lini Pertama.

Merupakan tingkatan paling rendah dalam organisasi, dimana seseorang bertanggung jawab

atas pekerjaan orang lain. Manajer Lini Pertama hanya membawahi pekerja operasional, tidak 

membawahi manajer lain. Contoh : Mandor, pengawas produksi dalam pabrik, pengawas tekhnik 

 bagian riset. Manajer lini pertama biasa juga disebut supervisor.

2. Manajer Menengah / Madya.

Manajer menengah mengarahkan kegiatan manajer lain dan kadang - kadang juga mengarahk

 pekerja operasional. Tanggung jawab yang utama adalah mengarahkan kegiatan pelaksanaan kebijak

organisasi dan menyelaraskan tuntutan atasan dengan kecakapan bawahan.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 7/21

3. Manajer Puncak, 

Bertanggung jawab atas keseluruhan manajemen organisasi. Ia menetapkan kebanyakan operasional

dan membimbing interaksi organisasi dengan lingkungannya.

Klaaffikasi Manajer berdasar lingkup kegiatan dalam organisasi:1. Manajer Fungsional.

Bertanggung jawab hanya atas satu kegiatan organisasi seperti produksi, pemasaran dan keuangan.

2. Manajer Uraum.

Manajer Umum membawahi unit yang lebih rumit misalnya sebuah perusahaan, sebuah caba

Ia harus bertanggung jawab atas semua kegiatan unit organisasi.

Tingkat Manajemen dan Keterampilan Managerial.

Robert L.Katz seorang pendidik dan manajer perusahaan, telah menentukan 3 jenis dasar 

keterampilan, yaitu :

1. Teknis (Technical ) adalah kemampuan untuk menggunakan alat - alat, prosedur dan teknik 

suatu bidang yang khusus. Contoh : ahli bedah, akuntan, pemusik.

2. Keterampilan manusiawi ( Human Skill ) adalah kemampuan untuk bekerja dengan orang lai

memahami orang lain, mendorong orang lain, baik sebagai perorangan maupun sebagai

kelompok. Maksudnya agar dapat bekerja sama dengan anggota organisasi lairmya dan

memimpin kelompok kerjanya sendiri.

3. Keterampilan Konseptual ( Conceptual Skill ) adalah kemampuan mental untuk 

mengkoordinasikan dan memadukan semua kepentingan dan kegiatan organisasi.

Keterampilan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:

Manajer Puncak :

Manajer Menengah :

Manajer Menengah :

KONSEPSUAL M T

MANUSIAWI TK 

MK  TEKNIS

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 8/21

Tugas - tugas Manajer

1. Managerial Cycle ( siklus pengambilan keputusan ), tugas manajer mulai dari membuat

rencana. menyusun organisasi, mengarahkan dan mengendalikan sampai ke penilaian dan

 pelaporan.

2. Memotivasi, harus mampu untuk memberikan semangat dan motivasi kerja yang baik kepadakaryawan agar dapat melaksanakan pekerjaahnya dengan baik.

3. Harus dapat menciptakan suatu kondisi kerja yang baik agar karyawan merasa puas dengan

 pekerjaannya.

4. Berusaha agar karyawan mau bertanggung jawab atas pekerjaan yang dikerjakannya.

5. Harus membina kerja sama dan hubungan yang baik dengan pihak luar.

Tiga Aliran Manajemen .

1. Aliran Klasik : - Manajemen Ilmiah

- Teori Organisasi Klasik 

2. Aliran Perilaku (Hubungan Manusia)

3. Aliran Ilmu Manajemen (Riset Operasi, Kuantitatif).

I. Aliran Klasik.

Pelopor Manajemen Ilmiah :

1. Robert Owen (1771 - 1858 ).

Dia adalah seorang Manajer pada pabrik pemintal kapas di Skotlandia. Pada waktu kondisi kerja san

 buruk di pabrik berlaku pekerja :

• Anak berumur 5 atau 6 tahun diperkejakan.

Standar waktu kerja 13 jam / hari.Dia menganggap peran manajer sebagai perbaikan ( reform ):

• Ia membangun perumahan yang lebih baik untuk pekerja.

• Membuka toko yang menjual barang dengan harga yang lebih murah.

• Mengurangi jam kerja dari 13 jam / hari menjadi 10.5 jam / hari.

• Menolak anak dibawah umur 10 tahun untuk bekerja.

Ilmu Manajemen

Perilaku

Manajemen Ilmiah Teori Organisasi Klasik 

Klasik 

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 9/21

Robert Owen berpendapat bahwa dengan memperbaiki kondisi pekerja, produksi dan keuntungan

dengan sendirinya akan meningkat.

2. Charles Babbage ( 1792 - 1871 )

Dia seorang profesor Matematika Inggris , mempelajari cara - cara membuat

 pekerjaan dalam pabrik lebih efisien. Merupakan penganjur awal prinsip pembagian kerja. Setiap pekerjaan dalam pabrik harus dipecah sehingga bermacam - macam keterampilan yang terlibat dapat

dipisahkan. Setiap pekerja kemudian dapat dididik dalam satu keterampilan khusus dan harus

 bertanggung jawab hanya pada sebagian dari keseluruhan proses. Dengan cara ini, waktu pendidikan

yang mahal dapat dikurangi dan pengulangan yang terus menerus dari setiap pekerjaan akan

meningkatkan keterampilan pekerja dan menambah efisiensi.

3. Frederick Winslow Taylor ( 1856 - 1915 ) berasal dari Amerika Serikat , dikenal sebagai Bpk.

Scientific Management ( Manajemen berdasarkan ilmu ) , karena dia adalah orang yang pertama

mengemukakan ide serta menetapkan dasar - dasar ilmu pengetahuan manajemen. Penelitian yang

dilakukannya dikenal dengan nama Time And Motion Study , yang memusatkan perhatian pada

efisiensi kerja manusia dan mesin - mesin dengan jalan meneliti gerakan - gerakan dan waktu yang

diperlukan untuk memproduksi barang - barang. Hasil penelitiannya dapat meningkatkan efisiensi

 pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya sehingga dapat meningkatkan produk 

yang dihasilkan.

Asas - asas Manajemen mcnurut Taylor :

1. Pengembangam metode - metode kerja yang baik.

2. Pengembangan dan pemilihan para pekerja yang terampil.

3. Usaha untuk mempersatukan dan menghubungkan antara metode kerja yang baik dengan

tenaga kerja yang terampil dan terpilih.

4. Kerja sama yang harmonis antara manajer dan non manajer dalam hal pembagian kerja, tuga

dan tanggung jawab.

4. Henry Fayol (1841 -1925 ).

Henry Fayol berasal dari Pcrancis. Ia berhasil mengembangkan pandangan -pandangan tentang

manajemen sebagai sesuatu hal yang terdiri dari fungsi - fungsi Planning, Organizing, Coordinating,

Commanding dan Controlling ( POC 3 ).

Henry Fayol menemukan kegiatan - kegiatan dalam usaha industri dapat dibagi dalam 6 :

1. Teknis ( produksi ).

2. Komersil (pembelian, pertukaran, dan penjualan ).

3. Finansil, yaitu mencari modal dan pemanfaatannya secara optimal.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 10/21

4. Keamanan, yaitu perlindungan terhadap hak milik dan kesehatan orang - orang.

5. Pembukuan dan termasuk Statistik.

6. Manajemen, meliputi : perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pengarahan dan

 pengendalian.

Pokok- pokok perbandingan manajemen F.W.Taylor dan Henry Fayol :

Frederick Winslow Taylor:

1.Shop Level Management

Orientasinya dari tingkat bawah ke tingkat atas organisasi, atau dari tingkat buruh ke tingkat t

manajemen.

2. Production Oriented.

Berorientasi pada peningkatan produksi secara langsung, yang cenderung menyamakan buru

dengan mesin.

3. Pencipta Organisasi Fungsional.

Fungsionalisasi kegiatan pada level operasi, berdasarkan spesialisasi, karena pemisahan fung

 perencanaan dari fungsi operasi pelaksana. Mengutamakan penggunaan tenaga kerja spesialis /

kejuruan pada tingkat pelaksana.

4. Ruang Lingkup Teori Manajemen.

Scope teori manajemen sempit dan sering dikatakan manajemen pabrik, karena aspek - aspek

yang lebih umum kurang diperhatikan. Juga tidak berhasil mengungkapkan fungsi – fungsi

manajemen. Taylor dikenal sebagai Bapak Scientific Management.

Henry Fayol

1. Top Level Management.

Orientasinya dari tingkat atas ke tingkat bawah. atau dari Top Management ke

tingkat buruh. .

2. Human Oriented.

Berorientasi pada unsur ( peranan ) manusia dalam rangka peningkatan produksi.

Jadi peningkatan produksi secara tidak langsung.

3. Pencipta Organisasi Lini. ,

Terdapat pusat wewenang sehingga sumber kegiatan ada ditangan satu pimpinan

4. Ruang Lingkup Teori Manajemen. 

Scope manajemen yang dikembangkan lebih luas, karena berhasil mengemukakan asas - asas

manajemen yang lebih umum ( 14 asas ) dan berhasil mengemukakan fungsi manajemen yaitu

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 11/21

Planning, Organizing, Commanding, Coordinating, Controlling. Henry Fayol dikenal sebagai bapak 

manajemen modern.

Azas - azas manajemen umum menurut Henry Fayol ada 14, yaitu :

1. Division of Work ( asas pembagjan kerja).

Dalam suatu organisasi at.au perosahaan harus ada pembagian kerja yang jelas agar karyawandapat. melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan job yang sudali ditetapkan oleh perusahaan .

2. Authority And Responsibility ( asas wewenang dan tanggung jawab ).

Wewenang akan melahirkan hak dan tanggung jawab akan melahirkan kewajiban . Jadi harus

ada keseimbangan antara hak dan kewajiban.

3. Dicipline ( asas disiplin ).

Semua peraturan dan tata tertib yang ditetapkan oleh pemsaliaan atau organisasi harus dipatuh

dan dilaksanakan dengan sebaik – baiknya.

4. Subordination individual interest into general interest ( Azas mementingkan kepentingan umum

diatas kepentingan individu atau pribadi).

Didalam suatu organisasi kita harus mengutamakan kepentingan umum /organisasi diatas

kepentingan pribadi.

5.Unity Of Command ( Azas kesatuan perintah ).

Perintah datang dari seorang atasan dan bertanggung jawab kepada atasan. Akan tetapi atasan

 boleh memerintah kepada beberapa orang bawahan. Dan bawahan tidak menerima perintah dari

 beberapa orang atasan,karena kalau bawahan menerima perintah dari beberapa orang atasan nanti ak

 bingung untuk 

mengerjakannya.

6. Unity Of Direction (Azas kesatuan arah ).

Setiap orang atau kelompok dalam organisasi harus mempunyai satu rencana, satu tujuan aga

terdapat kesatuan tindakan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

7. Renumeration Of Personel (Azas pemberian gaji yang wajar ).

Seorang manajer harus memberikan gaji yang wajar sesuai dengan kebutuhan, karena

 pemberian gaji yang wajar akan memberikan kepuasan yang maximal baik untuk karyawan maupun

untuk pimpinan perusahaan.

8. Azas Rantai Bcrkala.

Perintah harus berjenjang dari tingkat Top Majemen, Middle Manajemen sampai kepada Low

manajemen.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 12/21

9. Azas Order (Keteraturan).

Barang dan alat harus ditempatkan pada tempatnya sesuai dengan kebutuhan begitu juga oran

karyawan harus ditempatkan sesuai dengan spesialisasinya.

10. Azas Equity (keadilan).

Pengertian adil disini bukan berarti setiap karyawan harus mendapatkan hak yang sama, akantetapi Manajer harus adil terhadap karyawan didasarkan atas prestasi, pengalaman dan tanggung

  jawab karyawan atas pekerjaan yang telah dikerjakannya. Semua perjanjian, peraturan yang te

ditetapkan perusahaan harus dipatuhi dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.

11. Azas Inisiatif.

Seorang manajer harus bisa menciptakan suasana agar bawahan dapat berinisiatif atas pekerja

yang telah menjadi kewajibannya untuk dikerjakan.

12. Azas Kestabilan Masa Jabatan Pegawai.

Perputaran atau mutasi karyawan jangan terlalu sering dilaksanakan, karena kalau terlalu seri

nanti perusahaan tidak akan mendapatkan karyawan yang terampil dan berpengalaman dibidangnya.

13. Azas Semangat Korps ( Esprit dc Corps ),

Menggalakan semangat kelompok menimbulkan rasa bersatu. Menurut Fayol faktor sekecil

apapun dapat membantu menumbuhkan semangat. Ia menyarankan penggunaan komunikasi lisan da

 pada tertulis atau formal sepanjang hal itu memungkinkan.

14. Azas Pemusatan (Centralization ).

Mengurangi peranan bawahan dalam pengambilan keputusan adalah pemusatan ( sentralisasi

menambah peranan berarti desentralisasi. Fayol percaya bahwa para manajer harus memikul tanggun

 jawab terakhir, tetapi perlu juga memberikan kepada bawahan otoritas yang cukup untuk melaksanak

tugasnya dengan baik.

II. Aliran Perilaku.

Aliran Perilaku.

Aliran perilaku timbul sebagian karena para manajer mendapatkan bahwa dengan pendekatan

klasik tidak dapat dicapai efisiensi produksi dan keserasian kerja yang sempurna. Manajer masih

menemui kesulitan dan menjadi prustasi karena orang tidak selalu mengikuti pola tingkah laku yang

rasional dan dapat diduga.

Gerakan hubungan antar manusia

Hubungan antar manusia sering kali digunakan sebagai istilah umum yang menggambarkan cara - ca

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 13/21

 bagaimana

manajer berhubungan dengan_bawahannya, . Kalau "manajemen manusia" merangsang kerja yan

lebih keras dan lebih baik, itu berarti kita mempunyai hubungan antar manusia yang "baik" dalam

organisasi. Kalau semangat dan efisiensi pekerja menurun, hubungan antar manusia dalam organisas

itu "buruk".Pelopor aliran perilaku diantaranya :

1 .Elton Mayo (1880 - 1949 ).

Hasil eksperimen yang dilakukan Elton Mayo di pabrik Hawthorne memutuskan bahwa

rangsangan keuangan yang diberikan Kepada keryawan tidak menyebabkan kenaikan produktivitasj.

Akan tetapi apabila manajemen memikirkan • tentang kesejahteraan mereka dan supervisor 

memberikan perhatian khusus dapat memotivasi mereka untuk meningkatkan prestasi kerja sehingga

 produktivitas meningkat Hal 'tersebut dikenal dengan sebutan Efek Hawthome.

Sumbangan Aliran Perilaku.

Memberikan pemahaman yang sangat besar tentang motivasi perorangan, perilaku kelompok,

hubungan antar pribadi di tempat kerja, arti pentingnya pekerjaan bagi manusia.

Kelemahan Aliran Perilaku.

Karena perilaku manusia itu sedemikian kompleksnya, ahli - ahli perilaku sering berbeda dalam sara

sarannya untuk masalah tertentu yang menyulitkan manajer untuk memilih saran siap. yang akan

dianut.

HASIL PENELITIAN ELTON MAYO :

(a) Masalah manusia hanya dapat diselesaikan secara manusiawi bila menggunakan data dan ala

alat kemanusiaan.

(b) Moral atau semangat kerja lebih besar peranannya dan pengaruhnya terhadap produktivitas

 para_pekerja. Moral adalah suatu keadaan yang berhubungan erat sekali dengan kondisi ment

seseorang.

(c) Periakuan yang baik / wajar_ terhadap para karyawan lebih besar pengaruhnya terhadap

 produktivitas dari pada tingkat upah yang besar, walaupun upah juga merupakan hal yang

 penting.

2. Douglas Mc Gregor

Dia seorang psikolog dari Amerika yang mengemukakan teori X dan teori Y. Teori ini

didasarkan kepada asumsi bahwa manusia secara jelas dan tegas dapat dibedakan atas manusia

 penganut teori tradisional / teori X dan kelompok manusia lain yang demokratik/teori Y.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 14/21

Teori X, beranggapan :

1. Rata - rata karyawan itu malas dan tidak suka bekerja.

2. Umumnya karyawan tidak berambisi untuk maju dan menghidarkan tanggung jawab.

3. Karyawan lebih suka dibimbing, diperintah, dan dikendalikan.

4. Karyawan lebih mementingkan diri sendiri dan tidak memperdulikan sasaran organisasi.Tipe kepemimpinan teori X adalah otoriter sedangkan gaya kepemimpinannya berorientasi pada

 prestasi.

Teori Y, beranggapan:

1. Rata - rata karyawan rajin bekerja dan sesungguhnya merasa kesal kalau tidak bekerja.

2. Lazimnya karyawan dapat memikul tanggung jawab dan berambisi untuk maju.

3. Karyawan selalu berusaha untuk mencapai sasaran organisasi dan mengembangkan dirinya

untuk mencapai sasaran itu.

III. Aliran Ilmu Manajemen.

Tehnik pemecahan masalah menurut aliran ilmu manajemen berdasarkan riset operasi

( Operation Research / OR ), dengan membentuk model matematik untuk membuat simulasi dari

masalahnya. Caranya dengan mengubah - ubah nilai variable dalam model itu, misalnya dengan

menaikkan harga bahan "baku dan menganalisis persamaan yang berbeda - beda dalam model itu

dengan komputer dapat menentukan pengaruh apa yang terjadi karena adanya perubahan itu. Akhirn

tim ilinu manajemen menyajikan dasar - dasar yang rasional untuk mengambil keputusan kepada

manajemen.

UNSUR TUJUAN DAN FUNGSI MANAJEMEN.

Unsur - unsur manajemen ( Tools of Management), biasanya dirumuskan dengan 6M, yaitu:

1. Men, tenaga kerja manusia baik tenaga kerja eksekutif maupun tenaga kerja operatif.

2. Money, uang yang dibutuhkan dalam melakukan kegiatan usaha untuk mencapai tujuan yang

diinginkan.

3. Methode, cara - cara yang dipergunakan dalam usaha untuk mencapai tujuan.

4. Materials, bahan - bahan yang diperlukan untuk mencapai tujuan.

5. Machines, mesin - mesin atau alat - alat yang diperlukan untuk mencapai tujuan.

6. Market, pasar untuk menjual output dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 15/21

Tujuan menurut tipenya dibedakan atas :

1. Profit objectives, bertujuan untuk mendapatkan laba untuk perusahaan.

2. Service objectives, bertujuan memberikan pelayanan yang baik bagi konsumen, artinya

mempertinggi nilai barang dan jasa yang ditawarkan kepada konsumen.

3. Social objectives, mementingkan nilai guna yang diciptakan perusahaan bagi kesejahteraanmasyarakat.

4. Personal objectives, menghendaki para pekerja secara indivual economic, social psychologic

mendapat kepuasan di bidang pekerjaannya dalam perusahaan.

FUNGSI - FUNGSI MANAJEMEN MENURUT :

1. G.R. TERRY : - PLANNING 2. HENRY FAYOL : - PLANNING

- ORGANIZING - ORGANIZING

- ACTUATING - COMMANDING

- CONTROLLING - COORDINATING

- CONTROLLING

3. HAROLD KOONTZ & CYRIL O'DONNEL : - PLANNING

- ORGANIZING

- STAFFING

- DIRECTING

- CONTROLLING

Setiap manajer dalam melaksanakan kepemimpinannya mutlak perlu menjalankan Fungsi planning,

fungsi organizing, fungsi staffing, fungsi directing

Manager perlu melakukan fungsi planning dalam kepeminpinannya karena :

1. Setiap manajer harus mengetahui dengan jelas misi atau tujuaan yang ingin di capainya. misi

atau tujuan yang akan dicapai ditetapkan dalam fungsi perencanaan

2. Manajer harus juga merencanakan semua fungsi manajemen lainnya.

3. Manajer harus mengarahkan semua aktivitas dan meningkatkan daya guna serta hasil guna d

semua unsur manaj emen ( 6 M ) untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

4. manajer harus mempunyai pedoman/pegangan mengenai langkah – langkah tindakan yang

harus dilakukan untuk mencapai tujuan.

5. Manajer harus mengetahui apakah pelaksanaan sesuai dengan rencana, artinya manajer harus

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 16/21

melakukan kontrol untuk mengetahui apakah hasil yang yang di capai sudah baik atau terdap

 penyimpangan.

Manajer harus melakukan fungsi organizing dalam pelaksanaan kepemimpinannya,

karena :

1. Manajer mempunyai keterbatasan - keterbatasan. ( limits factor ), sehingga manajer tidak dapmelaksanakan semua pekerjaan. Oleh karena itu harus mengadakan kerja sama dengan orang

lain dan mengadakan pembagian kerja.

2. Manajer harus mempunyai wadah dan alat untuk mencapai tujuannya. wadah dan alat itu ada

organisasi.

3. Organisasi dibutuhkan agar pembagian kerja / tugas dapat dilakukan dan spasialisasi

keahlian/keterampilan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin.

4. Manajer melakukan pengorganisasian untuk meningkatkan daya guna dan basil guna unsur –

unsur manajemen dengan membentuk sekelbmpok oraag yang bekerja sama untuk mencapai

tujuan yang sama pula

Manajer periu melakukan fungsi staffing, karena :

1. Manajer harus mencari dan menempatkan orang - orang pada setiapjabatan yang ada

 berdasarkan prinsip the right man on the right place.

2. Manajer harus menetapkan jumlah dan sarat - sarat yang harus dipenuhi oleh karyawan nya

3. Manajer harus memelihara karyawan dengan cara memberikan kompensasi yang wajar- sesu

dengan kebutuhan dan membina komunikasi yang baik dengan karyawan.

4. Manajer harus dapat memanfaatkan karyawan secara maximal untuk mencapai produktivitas

yang tinggi.

Manajer perlu melakukan fungsi directing, karena :

1. Manajer harus menggerakkan karyawan dengan cara memberikan perintah yang harus

dikerjakannya.

2. Manajer harus memberikan pengarahan dan motivasi kepada bawahannya supaya para pegaw

 bergairah dan bersemangat dalam melakukan tugasnya

3. Manajer harus mengkoordinasi semua unsur manajemen, supaya djpergunakan secara efektif

dan efisien sehingga produktivitas perusahaan meningkat.

4. Manajer harus mendelegasikan wewenang kepada semua bawahannya,karena itu merupakan

kunci dinamika organisasi.

Manajer perlu melakukan fungsi controlling, karena :

1. Manajer harus mengetahui apakah pelaksanaan sesuai dengan rencana atau tidak.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 17/21

2. Manajer harus mengukur hasil yang telah dicapai dari kegiatan yang telah dilakukannya.

3. Manajer harus melakukan perbaikan apabila terjadi penyimpangan dari rencana yang telah

ditentukan.

PERENCANAAN (PLANNING ): yaitu merupakan fungsi dasar dan manajemen yang berhubunga

dengan memilih tujuan - tujuan, kebijaksanaan – kebijaksanaan, prosedur - prosedur dan program - program dari alternatif yang ada.

RENCANA : yaitu sejumlah keputusan yang akan dijadikan dasar untuk mencapai tujuan perusahaa

KEUNTUNGAN PERENCANAAN, yaitu :

1. Tujuan menjadi jelas, objektif, dan rasional.

2. Dengan perencanaan maka aktivitas perusahaan menjadi terarah, teratur dan ekonomis.

3. Dengan perencanaan dapat memberikan gambaran yang lengkap mengenai seluruh aktivitas

 perusahaan.

4. Dengan perencanaan dapat memperkecil resiko yang dihadapi perusahaan dimasa yang akan

datang.

5. Dengan perencanaan dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan.

6. Dengan perencanaan dapat meningkatkan pendayagunaan fasilitas - fasilitas yang dimiliki ol

 perusahaan.

KERUGIAN PERENCANAAN, yaitu :

1. Kegiatan dan kreativitas karyawan menjadi terbatas, karena karyawan bekerja sesuai dengan

 pola rencana yang telah ditetapkan,

2. Informasi yang diperlukan dalam pembuatan rencana belum tentu tepat, oleh karena itu mana

tidak bisa membuat perencanaan secara pasti tentang keadaan dimasa yang akan datang.

3. Perencaan dapat menghambat pengambilan keputusan yang harus diambil dalam keadaan

darurat.

4. Dalam pembuatan perencanaan menghadapi hambatan - hambatan psikoligis, dimana orang

lebih mengutamakan keadaan sekarang dibandingkan keadaan dimasa yang akan datang.

SYA'RAT RENCANA YANG BA1K :

1. Tujuan harus jelas, objective, rasional.

2. Rencana harus mudah dipahami.

3. Rencana harus flexible.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 18/21

4. Rencana harus berkesinambungan.

5. Rencana harus seimbang, antara tugas yang diberikan dengan fasilitas yang disediakan.

6. Rencana harus meliputi semua tindakan yang akan dilakukan.

7. Rencana harus menjadi pedoman pengendalian.

8. Dalam rencana tidak boleh ada pertentangan antar departemen, tetapi harus saling mendukunguntuk mencapai tujuan.

LANGKAH - LANGKAH PERENCANAAN :

1. Merumuskan dan menjelaskan masalah yang akan direncanakan.

2. Mengumpulkan data, fakta dan informasi yang diperlukan secukupnya.

3. Menganalisa dan mengklasifikasikan informasi serta hubungan - hubungannya.

4. Menetapkan sejumlah alternatif.

5. Mengambil keputusan yang terbaik dari alternatif yang ada.

6. Menetapkan waklu pelaksanaan sesuai dengan usulan rencana.

7. Mengadakan koreksi atas kemajuan hasil yang telah diperoleh.

Dalam membuat perencanaan harus dapat menjawab pertanyaan – pertanyaan sebagai berikut

1. What , yaitu apa yang dikerjakan, jadi kegiatan - kegiatan apa yang akan di lalakukan untuk 

mencapai tujuan / sasaran yang telah ditetapkan.

2. When , yaitu menyangkut waktu pclaksanaan kegiatan, akan dilakukan kapan kegiatan terseb

dilaksanakan.

3. Why , yaitu mengapa itu menjadi sasaran, mengapa kegiatan itu harus .dilakukan,mengapa

tujuan itu harus dicapai.

4. Who , yaitu siapa yang akan melakukan pekerjaan tersebut menyangkut masalah personalia.

5. Where, yaitu menyangkut masalah tempat / lokasi kegiatan usaha yang akan dilakukan.

SYARAT - SYARAT DATA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN.

1. Well Identified, yaitu data yang dipergunakan dalam pengambilan keputusan harus berasal d

sumber resmi.

2. Relliable, yaitu data yang dipergunakan dalam pengambilan keputusan harus dapat dipercaya

3. Relevant, yaitu data yang dipergunakan dalam pengambilan keputusan harus sesuai atau

 berhubungan dengan masalahnya

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 19/21

4. Up to date, yaitu data yang dipergunakan dalam pengambilan keputusan harus benar - benar 

data yang baru.

5. Complete, yaitu data yang dipergunakan harus lengkap sesuai dengan kebutuhan.

PENGORGANISASIAN, yaitu suatu proses penentuan, pengelompokan pegaturan bermacam - macam aktivitas yang diperluan untuk mencapai suatu tujuan, penempatan

orang pada setiap aktivitas, penyediaan alat yangdiperlukan, penentuan wewennng yang secara relati

akan didelegasikan kepada setiap individu

yang akan melakukan aktivitas tersebut.-

ASPEK PENTING DARI PENGORGANISASIAN :

1. adanya sekelompok orang yang facsimileing.

2. adanya tujuan yang akan dicapai.

3. adanya pekerjaan yang akan dilakukan.

4. adanya pengelompokan pekerjaan.

5. adanya wewenang dan tanggung jawab.

6. adanya pendelegasian wewenang

7. adanya hubungan antara satu orang dengan orang lain

8. adanya tata tertib yang harus ditaati.

UNSUR - UNSUR PENGORGANISASIAN.

1. Manusia, suatu organisasi baru ada jika ada manusia, jadi ada yang dipimpin dan ada yang

memimpin.

2. Sasaran, suatu organisasi baru ada, apabila ada tujuan yang akan dicapai.

3. Pekerjaan, suatu organisasi baru ada, apabila ada pekerjaan yang akan dilakukan.

4. Tempat kedudukan, suatu organisasi baru ada , apabila ada tempat untuk melakukan kegiatan

tersebut.

5. Teknologi, suatu organisasi baru ada, apabila ada unsur teknis yang menunjang kegiatan

6. Struktur, suatu organisasi baru ada, apabila ada hubungan antara yang satu dengan yang lainn

sehingga terbentuk struktur organisasi yang baik.

7. Lingkungan suatu organisasi baru ada, apabila faktor lingkungan nya yang mempengaruhi

LANGKAH - LANGKAH DALAM PENGORGANISASIAN :

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 20/21

1. SASARAN, sebelum melakukan kegiatan terlebih dahulu seorang manajer menentukan tujua

yang akan dicapai oleh perusahaan.

2. MENENTUKAN AKTIVITAS, maksudnya setelah tujuan ditetapkan selanjutnya seorang

manajer harus dapat 'menentukan aktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Kemudia

menyusun daftar aktivitas yang akan dilakukan.3. MENGELOMPOKAN AKTIVITAS, aktivitas - aktivitas tersebut selanjutnya dikelompoka

kedalam beberapa kelompok berdasar tujuan yang sama.

4. MENENTUKAN WEWENANG, seorang manajer harus dapat menentukan besar wewenan

yang akan didelegasikan kepada setiap departemen.

5. RENTANG KENDALI, seorang manajer harus dapat menentukan jumlah orang yang

diperlukan pada setiap departemen.

6. PER1NCIAN PERANAN PERORANGAN, artinya manajer harus menentukan tugas - tuga

 perorangan.

7. TIPE ORGANISASI, artinya manajer harus menetapkan tipe organisasi apa yang akan

dipakai, apakah Line Organization, Line and Staff Organization atau, Function Organization.

8. BACAN ORGANISASI, artinya manajer harus menetapkan bagan / struktur organisasi yang

 bagaimana yang akan dipergunakan.

BERDASARKAN TIPE - TIPENYA / JENIS WEWENANG / BENTUKNYA, ORGANISASI

DIBEDAKAN :

1. Organisasi Lini ( Line Organization ).

2. Organisasi Staf ( Staff Organization ).

3. Organisasi Lini dan Staff ( Line and Staff Organization ).

4. Organisasi Fungsional (Functional-Organization ).

5. Organisasi Lini. Staff dan Fungsional ( Line, Staff and Functional Organization ).

6. Organisasi Komite ( Coumites Organitation ).

Ciri - ciri Organisasi Lini :

1. Hubungan antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung melalui suatu garis wewenang

2. Jumlah karyawannya sedikit, maka struklur organisasi masih sederhana.

3. Pimpinan dengan karyawan saling mengenal dan dapat berhubungan setiap hari kerja.

4. Masing - masing kepala unit mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh atas segala

 bidang pekerjaan yang ada dalam unitnya.

5/10/2018 24054785-Dasar-Management-Bisnis-Modul-1-2-3 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/24054785-dasar-management-bisnis-modul-1-2-3 21/21

5. Pucuk pimpinan biasanya pemilik perusahaan.

6. Pucuk pimpinan-dipandang sebagai sumbcr kekuasaan tunggal, segala keputusan dan tanggu

 jawab ada pada satu tangan.

7. Tingkat spesialisasi belum torlalu tinggi, juga alat - alat yang dipergunakan tidak beraneka

macam.8. Organisasinya kecil.