Upload
thoni-riyanto
View
86
Download
8
Embed Size (px)
DESCRIPTION
2.Pengendalian Kualitas Udara Tambang
Citation preview
PENGENDALIAN KUALITAS UDARA TAMBANG
• Pengendalian gas-gas pengotor
• Pengendalian debu
1. Kandungan oksigen dalam udara
Udara normal O2 = 21 %
Udara layak O2 > 19.5 %
Pengurangan O2 :
- peristiwa oksidasi
- pembakaran pada mesin bakar
- pernapasan manusia
- ketinggian yang makin tinggi
Pengaruh fisiologi pada Manusia
% kandungan Pengaruh
oksigen di udara
17 Laju Pernapasan meningkat
15 Terasa pusing, suara mendesing ditelinga
dan detak jantung cepat
13 Kehilangan kesadaran jika lama terekspos
9 Pucat dan jatuh pingsan
7 Sangat membahayakan kehidupan
6 Kejang dan kematian
2. Perhitungan keutuhan udara segar
Manusia bernafas hirup O2 bereaksi + hemoglobinoksihemoglobin mendukung kehidupan CO2
Jenis kegiatan manusia :• Dalam keadaan istirahat• Melakukan kerja yang moderat/sedang, seperti
kerja kantor• Melakukan kegiatan kerja keras, seperti olah
raga atau kerja di tambang.
Kebutuhan O2 berlainan jumlahnya dalam 1 kali pernapasan yaitu menghirup udara segar dan menghembuskan udara hasil pernapasan.
Laju pernapasan/menit → banyaknya udara yang dihirup dan dihembuskan persatu menit.
Makin keras kerja yang dilakukan > angka laju pernapasan.
Nisbah pernapasan (respiratory quotient) → nisbah antara jumlah CO2 yang dihembuskan terhadap jumlah O2 yang dihirup pada suatu proses pernapasan
CO2 yang dihembuskan = O2 yang dihirup
Kebutuhan Udara Pernapasan (Hartman, 1982)
Kegiatan kerja Laju pernapasan Udara terhirup
Udara terhirup
Konsumsi O2
Nisbah pernapasan
permenittiap
pernapasan permenit cfm
in3 (103m3) 10-4m3/det) (10-5m3/det)
istirahat 12 - 18 23 - 43 300 - 800 0.01 0.75
(377 - 705) (0.82 - 2.18) .(0.47)
Kerja moderat/ 30 90 - 120 2800 - 3600 0.07 0.9
kerja sedang (1476 - 1968) (7.64 - 9.83) .(3.37)
Kerja keras 40 150 6000 0.1 1
.(2460) .(16.47) .(4.7)
Cara perhitungan menentukan jumlah kebutuhan udara perorang
1. Atas dasar kebutuhan O2min, 19.5 % vol
O2masuk - O2terkonsumsi = O2min kealiran udara pernapasan
jumlah udara yang dibutuhkan = Q cfm
= m3/det
2. Atas dasar kebutuhan CO2maks, 0.5 % vol
CO2 normal = 0.03 %
CO2masuk + CO2dihasilkan = CO2maks kealiran udara pernapasan
3. Sifat dan perilaku udaraUdara → campuran gas-gas dan uap yang menyusun
atmosfer alamiah pada permukaan bumi.Secara thermodynamika, udara diartikan sebagai
campuran udara kering dan uap air.Udara kering tidak ada diatmosfir normal, hanya
merupakan hipotesis yang diasumsikan dalam pengendalian kualitas (digunakan untuk perhitungan psikrometri)
Dalam perhitungan ventilasi tambang, udara segar normal terdiri dari :- Oksigen = 21 %- Nitrogen = 79 %- Karbon dioksida = 0.03%
Udara jenuh → udara yang terdiri dari semua uap air yang mungkin dalam kondisi temperatur dan tekanan yang ada.
Berdasarkan sifat kimianya udara:- Tidak berwarna- Tidak berbau- Tidak berasa- Mendukung proses pembakaran- Mendukung proses kehidupan
Kompoisisi udara kering pada permukaan laut (Bolz &Tuve, 1973)
Gas Persen vol Persen berat
Nitrogen (N2) 18.09 75.55
Oksigen (O2) 20.95 23.13
Karbon dioksida (CO2) 0.03 0.05
Argon (Ar) 0.03 1.27
Sifat kimia udara, penting untuk pengendalian kualitas
Sifat fisika (fluida), penting untuk menentukan kuantitas udara
Sifat psikrometri berhubungan dengan sifat thermodinamika udara dan campuran uap air.
Hal ini penting untuk mengendalikan temperatur- kelembaban.
4. faktor-faktor yang menaikan temperatur dalam tambang :
a) Gradient geometris: temp naik 3oC bila turun 100 m (untuk Indonesia)
b) Kompresi udara di dalam (down cast shaft)c) Gesekan antara aliran udara dengan dinding/
permukaan batuand) Panas yang berasal dari mesin-mesin listrik,
diesel dan pipa-pipa ventilasie) Panas dari tubuh manusiaf) Panas dari peledakan atau dari lapisan batuang) Panas yang berasal dari oksidasi mineral
5. Jumlah udara segar yang diperlukan didalam tambang bawah tanah
a) Udara segar yang diperlukan manusia yang bekerja di bawah tanah, tingkat yang paling aman 200 cfm/orang
b) Udara segar yang diperlukan untuk menyingkirkan gas-gas yang berbahaya dari peledakan. Perlu kecepatan aliran udara 30 ft/menit.
c) Udara segar yang diperlukan untuk mengencerkan(dilution) gas-gas dari mesin diesel. 75 – 100 cfm untuk tiap HP mesin diesel
d) Udara segar yang diperlukan untuk mengurangi temperatur ditempat kerja →tempat kerja nyaman→memperbesar effisiensi kerja.
e) Udara segar diperlukan untuk menyingkirkan dan mengencerkan gas-gas pengotor yang berasal dari lapisan batuan.
Jumlah udara segar tergantung dari konsentrasi dan komposisi gas yang ditemukan
Q = jumlah udara segar yang diperlukan, cfm
Qg = besarnya aliran gas pengotor yang masuk ke jaringan ventilasi, cfmMAC = konsentrasi gas yang diperkenankan,%B = konsentrasi gas di dalam udara yang masuk ke jaringan ventilasi (intake), %
QBMAC
QQ g
)(