29

3 KANDIDOSIS

Embed Size (px)

DESCRIPTION

oke i now

Citation preview

Page 1: 3 KANDIDOSIS
Page 2: 3 KANDIDOSIS

KANDIDOSIS

• Definisi

Penyakit jamur, yang bersifat akut atau subakut disebabkan oleh spesies Candida, dapat mengenai mulut, vagina, kulit, kuku, bonki, atau paru, kadang-kadang dapat menyebabkan septikemia, endokarditis, atau meningitis.

• Penyebab

C.Albicans kulit, mulut, selaput mukosa vagina, feses.

• Umur

Menyerang semua umur baik laki-laki maupun wanita. Jamur ini terdapat pada orang sehat sebagai saprofit.

Page 3: 3 KANDIDOSIS

Klasifikasi : Kandidosis selaput lendir Kandidosis kutis Kandidosis sistemik Reaksi id. (kandidid)

Page 4: 3 KANDIDOSIS

Patogenesis

Faktor endogen• Perubahan fisiologik (kehamilan, kegemukan,

Debilitas, Iatrogenik, Endokrinopati, Penyakit kronik)

• Umur• Imunologik

Faktor eksogen• Iklim panas dan kelembaban• Kebersihan kulit• Rendam kaki dalam air terlalu lama• Kontak langsung.

Page 5: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis selaput lendir1. Kandidosi oral (trust)– Mengenai bayi, tampak pseudomembran

putih coklat muda kelabu menutup lidah, palatum mole, pipi bagian dalam.

– Lesi tampak terpisah-pisah dan tampak seperti kepala susu pada rongga mulut, bila terlepas daerah yang basah dan merah

– Pada glositis kronik, lidah tampak halus dengan papila atrofik/lesi berwarna putih di tepi/di bawah permukaan lidah, kabur bila penderita merokok.

Page 6: 3 KANDIDOSIS
Page 7: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis selaput lendir2. Perleche

Lesi berupa fisur pada sudut mulut. Lesi mengalami maserasi, erosi, basah

dan dasarnya eritematosa Predisposisi karena defisiensi riboflavin

Page 8: 3 KANDIDOSIS
Page 9: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis selaput lendir

3. Vulvovaginitis Sering terdapat pada penderita DM dan hamil Klinis : gatal di daerah vulva. Bila berat,

disertai rasa panas, nyeri post miksi, dan dispaneuria

Pmx : didapatkan hiperemi labia menora, introitis vagina, khas terdapat bercak-bercak putih kekuningan. Berat edema labia menora+ulkus dangkal di sekitar introitus vagina

Tanda khas gumpalan-gumpalan fluor albus berwarna kekuningan.

Page 10: 3 KANDIDOSIS
Page 11: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis selaput lendir4. Balanitis atau balanopostitis

Ditularkan melalui kontak seksual dengan wanita yang mempunyai vovaginitis

Lesi berupa erosi, pustula dengan dinding tipis, terdapat pada glans penis dan sulkus koronarius glandis

Page 12: 3 KANDIDOSIS
Page 13: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis selaput lendir5. Kandidosis mukokutan kronik

Timbul karena defisiensi fungsi leukosit/sistem hormonal

Umumnya pada anak-anak Gambaran klinis mirip penderita dengan

defek poliendokrin

Page 14: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis kutis

1. kandidosis intertriginosa (lokalisata) Terdapat pada lipatan ketiak, lipat paha,

intergluteal, lipat payudara, antara jari tangan/kaki, glans penis dan umbilikus

Gambaran berupa bercak batas tegas, bersisik, basah dan eritematosa.

Lesi dikelilingi satelit berupa vesikel dan pustul kecil/bula daerah erosif, pinggir kasar lesi primer

Page 15: 3 KANDIDOSIS
Page 16: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis kutis

2. Kandidosis perianal (lokalisata) Lesi berupa maserasi seperti infeksi

dermatofit tipe basah Menimbulkan pruritus ani

Page 17: 3 KANDIDOSIS
Page 18: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis kutis

3. Kandidosis kutis generalisata Terdapat pada globrous skin, biasanya

lipat payudara, intergluteal, umbilikus Disertai glositis, stomatitis, paronikia Bentuk lesi berupa ekzematoid, dengan

vesikel dan pustul Terdapat sering pada bayi

Page 19: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis kutis

4. Paronikia dan onikomikosis Terdapat pada orang-orang yang

pekerjaannya berhubungan dengan air Bentuk lesi berupa kemerahan,

pembengkakan tanpa nanah, kuku menjadi tebal, mengeras dan berlekuk-lekuk, kadang berwarna kecoklatan, tidak rapuh, tetap berkilat dan tidak terdapat jaringan dibawah kuku

Page 20: 3 KANDIDOSIS

Diaper-rash

Terdapat pada bayi yang popoknya selalu basah dan jarang diganti.

Terdapat juga pada neonatus sebagai gejala sisa dermatitis oral dan perianal

Page 21: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis kutis

5. Kandidosis granulomatosa Sering menyerang anak-anak (HOUSER

dan ROTHMAN). Lesi berupa papul kemerahan tertutup

krusta tebal berwarna kuning kecoklatan dan melekat erat.

Krusta bisa meninggi sampai 2 cm menyerupai tanduk

Lokasi di muka, kepala, kuku, badan, tungkai dan faring.

Page 22: 3 KANDIDOSIS

Kandidosis sistemik

1. Endokarditis Sering pada penderita morfinis akibat

komplikasi penyuntikan sendiri Diderita juga oleh penderita post operasi

jantung

2. Meningitis Terjadi karena penyebaran hematogen

jamur Gejala sama dengan meningitis TB atau

bakteri lain

Page 23: 3 KANDIDOSIS

Reaksi id. (kandidid)

Terjadi karena reaksi metabolisme kandida

Klinis berupa vesikel bergerombol Terdapat pada sela jari

tangan/bagian badan yang lain, mirip dengan dermatofitid

Dilakukan uji kulit dengan kandidin (antigen kandida) memberikan hasil “+”

Page 24: 3 KANDIDOSIS

Diagnosa pembantu

1. Pemeriksaan langsung Kerokan kulit/mukokutan + KOH 10%

atau dengan pewarnaan gram terlihat sel ragi, blastospora atau hifa semu.

2. Pemeriksaan biakan Menggunakan agar dektrosa sabouraud

didapatkan gambaran berupa yeast like colony.

Candida Albicans menggunakan agar corn meal.

Page 25: 3 KANDIDOSIS
Page 26: 3 KANDIDOSIS

Diagnosa banding

Kandidosis kutis lokalisata, dengan : Eritrasma : lesi di lipatan paha, lebih

merah, batas tegas, kering tanpa satelit, pemeriksaan wood lamp “+”

Dermatitis intertriginosa Dermatofitosis (tinea)

Kandidosis kuku dengan tinea unguium

Page 27: 3 KANDIDOSIS

Diagnosa banding

Kandidosis vulvovaginitis, dengan : Trikomonas vaginalis Gonore akut Leukoplakia Liken planus

Page 28: 3 KANDIDOSIS

Pengobatan

Hilangkan faktor predisposisi Topikal :

Larutan ungu gentian 0.5-1% untuk selaput lendir, 1-2% untuk kulit, sehari 2x selama 3 hari.

Nistatin Amfoterisin B Grup azol :

Mikonazol 2% krim/bedak Klotrimazol 1% bedak, larutan dan krim Tiokonazol, bufanazol, isokonazol Siklopiroksolamin 1% larutan, krim

Page 29: 3 KANDIDOSIS

Pengobatan

Sistemik Tablet nistatin untuk infeksi fokal dalam

saluran cerna, tidak diserap usus Amfoterisin B I.V untuk kandidosis sistemik Untuk kandidosis vagina kotrimazol 500mg

per vag.dosi tunggal. Sistemik ketokonazol 2x200mg selama 5 hari/ itrakonazol 2x200mg dosis tunggal dengan flukonazol dosis tunggal 150mg

Itrakonazol bila untuk vulvovaginalis dewasa 2x100mg selama 3 hari