11
1 functional cups bevel 1. Yang disediakan untuk meningkatkan ketebalan tipis sebaliknya kalau okluso-aksial persimpangan pada restorasi. Gambar 1 : Gambaran dan fungsi cusp bevel (FCB) 2. Ketebalan tambahan di daerah ini adalah perlu karena fungsional cusp gigi adalah satu-satunya, yang menanggung beban maksimum selama pengunyahan. 3. Untuk cusp palatal bukal rahang atas dan gigi posterior pada mandibula. TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 1

49518570 Fungsional Cusp Bevel

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

1 functional cups bevel

1. Yang disediakan untuk meningkatkan ketebalan tipis sebaliknya kalau

okluso-aksial persimpangan pada restorasi.

Gambar 1 : Gambaran dan fungsi cusp bevel (FCB)

2. Ketebalan tambahan di daerah ini adalah perlu karena fungsional cusp gigi adalah satu-satunya, yang menanggung beban maksimum selama

pengunyahan.

3. Untuk cusp palatal bukal rahang atas dan gigi posterior

pada mandibula.

Gambar 2 : Preparasi bagi bukan bentuk bevel mempunyai pengurangan marginal

yang parallel karena sudut pembentukannya adalah 900

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 1

Page 2: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

Gambar 3 : Dalam preparasi bentuk bevel pengurangan marginal (jarak efektiv

antara gigi dengan restorasi) mengurang dari D2 karena sudut margin θ menurun.

Secara teori, kalau θ dikurangkan maka pengurangan marginal juga akan

menurun ke nol.

2 .Chamfer finish line

Pada suatu finish line mendapatkan kemiringan yang melengkung

dari dinding aksial sampai margin. Garis finish proses Hal ini dapat

diperoleh dengan menggunakan bur torpedo ketika digunakan untuk

mengurangi struktur gigi lebih banyak akan membentuk chamfer dalam

finish line. Finish line ini adalah pilihan untuk restorasi logam dan restorasi

lingual margin keramik logam. Hal ini tidak diindikasikan untuk restorasi di

mana garis finish akan jelas.

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 2

Page 3: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

Gambar 4 : Gambar menunjukkan chamfer finish line

Chamfer memiliki karakteristik seperti berikut :

Tekanan yang kurang dan tingkat keberhasilan yang baik.

Pada chamfer yang berat digunakan 900 cavosurface dengan sudut

radius yang besar.

Sudut internal. (Dilakukan dengan ujung runcing bur bulat )

Pengurangan yang tidak benar akan menghasilkan potongan rapuh

dan undresirable enamel (lipping)

Bevel dapat ditambah pada chamfer yang berat untuk preparasi

pengecoran logam

3 . Shoulder finish line

Garis finish ini memiliki dinding gingiva aksial tegak lurus terhadap

permukaan gigi. Jika dinding marginal pada 1200 ke dinding aksial, maka

disebut bahu miring. Umumnya, bahu garis finish lebih disukai untuk semua

restorasi keramik dimana ketebalan sesuai margin diperlukan untuk

ketahanan struktural. Semua restorasi anterior tertolak dengan bahu margin

di mana estetika adalah perhatian utama.

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 3

Page 4: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

Gambar 5 : Gambar menunjukkan shoulder finish line

Gambar 6 : Gambar menunjukkan sloping shoulder finish line

Karakteristiknya : 1. Ini adalah garis finish pilihan untuk restorasi semua-keramik dan

restorasi facial margin keramik logam di mana estetika lebih

dipertimbangkan

2. Lebar memberikan perlawanan legde

3. Jalur internal dengan sudut yang tajam dapat menyebabkan

konsentrasi tekanan dan fraktur gigi.

4. Diperlukan lebih banyak pengasahan gigi.

 

4 . Shoulder with a bevel

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 4

Page 5: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

1. Hal ini mirip dengan bahu finish line, tapi bevel eksternal dibuat pada

margin gingiva finish line.

Gambar 7 : Gambar menunjukkan radial shoulder finish line

Gambar 8 : Gambar menunjukkan shoulder with bevel finish line

2. Ia digunakan sebagai finish line gingiva pada kotak proksimal

Inlays dan onlays.

3. Pada preparasi bahu occlusal, suatu contrabevel diperlukan

mencegah overcontouring pada restorasi.

4. Ini dapat digunakan sebagai finish line pada mahkota facial

keramik logam di mana esthetics tidak dipertimbangkan

5. Umumnya, bevels diindikasi apabila suqtu prosedur yang

digunkan pada margin yang disebabkan karena ada restorasi atau

servikal erosi / karies.

Keuntungan dari bevel line :  

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 5

Page 6: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

1. Aids in contouring the restoration

2. Meningkatkan burnishability.

3. Meminimalkan perbedaan marginal

4. Mencegah margin yang tidak didukung oleh chipping.

 5. feather edge preparation

Hal ini mirip dengan preparasi knife-edge marginal tetapi tipis.

Ini memiliki kelemahan yang sama seperti preparasi knife-edge

Preparasi Chisel-edge sama seperti \ feather-edge margins tetapi

marginlnya lebih tebal..

Gambar 9 : Preparasi bentuk feather edge

6 . Knife-edge = chissel

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 6

Page 7: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

Ini merupakan finish line yan paling tipis.ianya sama dengan sloping

shoulder tetapi dengan margin yang sangat tipis. Sangat sulit untuk

pengecoran dan casting.

Sulit untuk membuat margin yang licin.

Mudah distorsi.

Restorasi Overcontoured dapat berakibat sambil membangun sebagian

besar margin.

Gambar 10 : Preparasi bentuk knife edge

Indikasi:

1. Permukaan lingual pada gigi posterior mandibula.

2. Permukaan axial yang sangat cembung

3. Untuk permukaan undercut pada gigi yang tipped.

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 7

Page 8: 49518570 Fungsional Cusp Bevel

Gambar 11 : Finish lines with marginal configurations for PFMs: a) Shoulder withporcelain butt fit; b) Deep chamfer with metal collar; c) Shoulder plus chamfer(bevel) with metal collar; d) Knife edge with metal margin; and e) Chamfer withmetal margin

90 shoulder 45 beveled shouder

Gambar 12

Functional cum red. 1.5mm ICentral groove red. 1.OmmNonfunctional cum red. 1.O mmChamfer width 0.5mmShoulder width 1.2mmFacial reduction 1.0 mmInterproximal clearance 0.5mm

TUGAS PROSTODONSIA (GTC) : BENTUK AKHIRAN PREPARASI 8