5. Kiat Praktis Memilih Jajanan Aman

Embed Size (px)

Citation preview

KIAT PRAKTIS MEMILIH JAJANAN YANG AMANBAHAYA BIOLOGIS BAHAYA KIMIA

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

AMANKAN PANGAN AMANKAN PANGAN dan dan BEBASKAN PRODUK BEBASKAN PRODUK dari dari BAHAN BERBAHAYA BAHAN BERBAHAYABAHAYA FISIK BEBAS BAHAYA

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Pangan JajananBanyak sekali jenisnya: baso, mie goreng, nasi goreng, ayam goreng, burger, cakue, cireng, cilok, cimol, tahu goreng, cakue, arumanis, gulali, es jepit, es lilin dan masih banyak yang lainnya. Dijual di kantin dan pedagang keliling/mangkal di sekolahDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Membantu memberi energi dan pasokan gizi yang baik Dilain pihak ada potensi bahaya yang timbul dari pangan disebut sebagai keracunan pangan

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Bahaya penyebab penyakit dari pangan(1)BAHAYA BIOLOGIS BAHAYA KIMIA

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

(2)

(3)BAHAYA FISIK BEBAS BAHAYA

Pangan Aman

BAHAYA FISIK

BEBAS BAHAYA

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Bahaya Fisik

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Potongan kaleng

Potongan gelas/kaca

Potongan ranting/kayu

Potongan plastik

Rambut, kuku, perhiasan

Potongan batu/ kerikil

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Bahaya fisik dapat terjadi apabila: Pangan dijual di tempat terbuka dan tidak disimpan dalam wadah tertutup Penjual mengenakan perhiasan tangan Penjual menangani pangan dan bahan pangan dengan cerobohDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RIJejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Bahaya KimiaRacun Alami Palotoksin, amatoksin dalam jamur racun HCN dalam singkong racun Asam jengkolat dalam jengkol, Racun tetrodotoksin dalam ikan buntel DsbJejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Bahaya KimiaCemaran bahan kimiaCairan pembersih Pestisida Cat Komponen kimia dari peralatan/kemasan yg lepas & masuk kedalam pangan LOGAM BERATDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Bahaya KimiaLogam berat Merkuri, timbal, kadmium, arsen, tembaga, seng dan timah. Dari air yang tercemar Dari alat masak/pengemas yang mengandung logam berbahaya & mengalami pengikisan permukaan Dari pewarna tekstil Dari udara yang tercemar oleh gas & debu knalpot kendaraan bermotor.Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Bahaya BiologisMikrobavirus, parasit, kapang, bakteri

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Binatang ternak Hewan peliharaan Binatang pengerattikus, kecoa

Seranggalalat, kecoa, dsbDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

MikrobaParasit

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Kapang

Virus BakteriDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Bom waktu keracunan pangan: perkembangbiakan mikroba yang sangat cepatBom waktu keracunan pangan

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Makanan aman

Makanan aman

Makanan amanwaktu

Makanan aman

Makanan tidak aman

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Sumber pencemaran mikroba pada panganJejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Bahan baku Air

Pekerja Peralatan pangan

PanganUdara (debu) Hewan & burung

Tanah Sampah Tikus

Serangga

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Binatang ternak, hewan peliharaan, binatang pengerat, serangga

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Merusak secara langsungKotoran, rambut/bulu, potongan tubuh

Kerusakan fisik panganDimakan dan dirusak

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Apa yang harus diketahui dan dilakukan sebelum jajan ??Mengerti memilih pangan yang aman Jangan lupa cuci tangan !! Cuci tangan harus dilakukan : sebelum makan; setelah menutup mulut pada saat bersin atau batuk; setelah menggunakan toilet; setelah menyentuh binatang; setelah menyentuh telinga, hidung, mulut atau anggota badan lainnyaDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Mencuci tangan yang benar

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

1. Basahi tangan 3. Gosok yang bersih

2. Gunakan sabun

4. Bilas

5. Keringkan

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Memilih tempat jajan : Tempat Memproduksi dan Menjual Pangan harus Bersih

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

BAGAIMANA MEMILIH PANGAN JAJANAN?

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Aman dari Bahaya Fisik, Kimia dan Biologis Membeli pangan yang dijual di tempat yang bersih dan terlindung dari matahari, debu, hujan, angin dan asap kendaraan bermotorJejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Memilih hanya pangan yang bersih dan tertutup dari debu.

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Hindari pangan yang dijual di tempat terbuka dan tanpa penutup atau kemasan Hindari pangan yang dijual oleh pekerja yang mengenakan perhiasan tangan yang berpeluang untuk lepas dan jatuh kedalam panganDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Hindari membeli pangan yang dijual di tempat yang kotor atau tercemar.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Hindari membeli pangan dari penjual yang lokasi berjualannya dekat dari tempat sampah serta ada binatang dan hama Hindari membeli pangan yang dibungkus dengan kertas bekas atau kertas koran untuk membungkus panganDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Hindari pangan yang dijual oleh penjual yang menangani pangan jualannya secara sembrono

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Hindari pangan yang pembungkusnya distapler

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Amati kondisi pangan sebelum dikonsumsi. Apakah ada benda asing di dalamnya?

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jangan terpedaya dengan harga murah. Pangan yang mengandung bahan pangan sintetis berlebihan atau bahan tambahan terlarang dan berbahaya biasanya dijual dengan harga murah.Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Amati warnanya. Jika warna makanan atau minuman terlalu mencolok atau terlalu cerah maka besar kemungkinan pangan tersebut mengandung pewarna yang dilarang

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

METHANIL YELLOW

RHODAMIN B

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Cicipi rasanya. Jika terdapat rasa yang menyimpang, maka pangan tersebut mungkin mengandung BT terlarang atau BTP yang berlebihan.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Sebagai contoh, jika ada rasa pahit setelah mengkonsumsi es puter, maka produk tersebut mungkin mengandung pemanis sintetik yang berlebihan Penggunaan pengawet benzoat yang berlebihan akan memberikan rasa sepat pedasDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Waspadai pangan gorengan yang terlihat berwarna gelap dan lebih keras dari normalnya. Gorengan ini mungkin sisa yang tidak habis terjual pada hari sebelumnya dan digoreng ulang.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Membeli buah-buahan, terutama buah potong, yang sudah dicuci dengan bersih.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Membeli pangan dari kantin yang peralatan masak dan perlengkapan makannya dicuci bersih. Penggunaan lap perabotan untuk pangan terpisah dari penggunaan untuk tujuan lainDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Membeli pangan dari penjual yang mempunyai air pencuci peralatan bersih dan mengalir atau bila dalam ember selalu diganti

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Membeli pangan dari kantin yang memiliki fasilitas cuci tangan untuk pekerjanya yang terpisah dengan tempat untuk mencuci peralatan

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Membeli pangan dari penjual yang selalu mencuci tangan dengan baik

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Membeli pangan dari: penjual pangan yang sehat penjual yang mengenakan baju dan perlengkapan lainnya (celemek, tutup kepala) yang bersih Penjual yang kuku dan tangan bersih, dan menutup lukanya dengan plester kedap airDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Membeli pangan dari: Penjual yang tidak memegang yang lain selama menangani pangan Penjual yang memegang pangan dengan alat bantu yang bersih (tidak dengan tangan)Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Membeli pangan dari: Penjual yang tidak melakukan praktek yang buruk selama menangani pangan (misalnya merokok, meludah, makan, memegang rambut, hidung, wajah atau yang lain)

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Demi keamanan, pilihlah pangan yang telah dimasak Memilih pangan yang dimasak dengan baik dapat mengurangi bahaya biologis Hindari mengkonsumsi pangan yang bahan bakunya sebagian atau seluruhnya tidak dimasakDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Belilah pangan yang dipajang, disimpan dan disajikan dengan baik

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Jangan membeli pangan yang sudah pernah dipegangpegang oleh orang lainDirektorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Pangan diletakkan di atas meja, tidak hanya dialas plastik di lantai atau di tanah

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jangan sayang membuang pangan dengan rasa menyimpang

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Waspadai pangan dari tepung yang terlalu kenyal karena mungkin pangan ini mengandung BT terlarang

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

PSS tertutup untuk mencegah kontaminasi oleh debu dan serangga

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Pangan berkuah harus dimasak hingga kuahnya mendidih

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Pangan dikemas dengan dengan kertas, plastik, atau kemasan lainnya yang bersih dan aman.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jangan membeli pangan jajanan jika peralatan pengolahan dan wadah penyimpanannya tidak bersih

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Buah & sayur yang akan dimakan mentah harus dicuci bersih terlebih dahulu.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jangan membeli pangan yang bau dan penampakannya menyimpang

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Belilah pangan jajanan yang masih panas dan langsung dimakan setelah panasnya hilang

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Belilah pangan jajanan yang harusnya dingin tetap dingin.

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jangan membeli minuman yang dibuat dengan menggunakan air mentah Jangan membeli minuman yang dicampur es yang kotor

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

omik K Seri K

n Panga manan eaJejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI

INFORMASI LEBIH LANJUT?Silakan hubungi kami: Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan Badan Pengawas Obat dan Makanan R.I Jalan Percetakan Negara 23, Jakarta 10560 Tel: 021 42878701, 42803516, 42875738, 4259624 Fax: 021 42878701 e mail: [email protected] UKS setempat

Jejaring Promosi Keamanan Pangan dalam Sistem Keamanan Pangan Terpadu Nasional

Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan Pangan, Deputi III-Badan POM RI