5
DAFTAR PUSTAKA 1. Anderson, E.T. Buku Ajar Keperawatan Komunitas Teori dan Praktik. Jakarta: EGC, 2006. 2. Indonesia. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. 3. Indonesia. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja. 4. Poerwanto, Helena dan Syaifullah. Hukum Perburuhan Bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005 5. Suma'mur . Keselamatan kerja dan pencegahan kecelakaan. Jakarta :Gunung Agung, 1985 6. Silalahi, Bennett N.B. [dan] Silalahi,Rumondang.1991. Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja.[s.l]:Pustaka Binaman Pressindo. 7. Mubarak W.I.dan Nurul Chayatin. Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Jakarta: Salemba, 2009. 8. Roestam, A.W. Peranan Perawatan Kesehatan Masyarakat dalam Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136, 2002. 9. Sulistomo, A. Diagnosis Penyakit Akibat Kerja dan Sistem Rujukan. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136, 2002 10. Sulistomo, Astrid. Pendidikan Formal Sumber Daya Manusia Kesehatan Kerja. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136. 2002 11. Rahman R. 2013. Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap kinerja karyawan PT.

8. Daftar Pustaka

  • Upload
    ca

  • View
    27

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

mmm

Citation preview

Page 1: 8. Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

1. Anderson, E.T. Buku Ajar Keperawatan Komunitas Teori dan Praktik. Jakarta: EGC, 2006.

2. Indonesia. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.

3. Indonesia. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja.

4. Poerwanto, Helena dan Syaifullah. Hukum Perburuhan Bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005

5. Suma'mur . Keselamatan kerja dan pencegahan kecelakaan. Jakarta :Gunung Agung, 1985

6. Silalahi, Bennett N.B. [dan] Silalahi,Rumondang.1991. Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja.[s.l]:Pustaka Binaman Pressindo.

7. Mubarak W.I.dan Nurul Chayatin. Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Jakarta: Salemba, 2009.

8. Roestam, A.W. Peranan Perawatan Kesehatan Masyarakat dalam Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136, 2002.

9. Sulistomo, A. Diagnosis Penyakit Akibat Kerja dan Sistem Rujukan. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136, 2002

10. Sulistomo, Astrid. Pendidikan Formal Sumber Daya Manusia Kesehatan Kerja. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136. 2002

11. Rahman R. 2013. Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap kinerja karyawan PT. Ceria Utama Abadi Cabang Palembang. Skripsi: Universitas Sriwijaya.

12. Firda RA, Budi ES, Syihabidhin, Agus H. 2012. Analisis Tingkat Kepatuhan Personal dalam Mendukung Pencapaian Zero Accident pada Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) (Studi Pada PT. Molindo Inti Gas, Malang), jurnal online (http://fe.um.ac.id/wp-content/uploads/2012/08/Jurnal-S1-Manajemen-Firda-Rizki-A.pdf), diakses tanggal 30 November 2013

Page 2: 8. Daftar Pustaka

13. Bustanul AA. 2013. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pekerja dalam pemakaian alat pelindung diri ( APD ) di bagian coal yard pt X unit 3 & 4 tahun 2012. Jurnal online (http://eprints.undip.ac.id/37865/), diakses tanggal 3 Desember 2013.

14. Chrysmadani EP. 2011. Analisis faktor yang berhubungan dengan kepatuhan perawat dalam penggunaan alat pelindung diri dasar (handscoon dan masker) di Rumah Sakit Graha Husada Gresik. Jurnal online (http://lppmunigresblog.files.wordpress.com/2013/06/jurnal-putri.pdf), diakses tanggal 3 Desember 2013.

15. Endi Cahyono C.K . Hubungan Pemakaian Alat Pelindung Diri Dengn Resiko Kecelakaan Kerja Dalam Pelaksanaan Hygiene Perusahaan Pada Bagian Spinning PT.Bitratex Semarang Tahun 2003.

16. Sunarsieh. 2013. Penting, Terapkan Prinsip Ergonomi di Tempat Kerja. Artikel online Universitas Gadjah Mada (http://ugm.ac.id/id/berita/8375-penting.terapkan.prinsip.ergonomi.di.tempat.kerja) diakses pada 5 Desember 2013

17. Manuaba, Adnyana. 2005. Ergonomi dalam Industri. Denpasar : Universitas Udayana.

18. Nurmianto, Eko. 2003. Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Edisi Pertama. Surabaya: Guna Widya.

19. Suma’mur. 1993. Ergonomi Untuk Produktifitas Kerja. Jakarta : CV. Haji Masagung

20. Ramdayana. 2009. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kepatuhan Perawat terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Marinir Cilandak, Jakarta Selatan. Skripsi diterbitkan (Online), (http://www.library.upnvj.ac.id/pdf/s1keperawatan09/207314052/bab2.pdf), diakses tanggal 30 November 2013

21. Arante, B.S. 2011. The Occupational Safety and Health (OSH) Program of Construction Companies

Page 3: 8. Daftar Pustaka

Contracted by Educational Institutions. UIC, Research Journal, (Online), 17 (2),

22. (http://ejournals.ph/index.php?journal=UICRJ&page=article&op=viewFile&path%5B%5D=4912&path%5B%5D=5098), diakses tanggal 30 November 2013

23. Hasanah,M.U.Perbedaan Pengetahuan, Sikap Dan Praktik Pencegahan Kecelakaan Kerja Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan K3 Pada Perajin Batik. Skripsi.2010

24. Candra evi, Ruhyandi. Faktor-faktor yang berhubungan dengan erilaku kepatuhan Penggunaan APD pada Karyawan bagian Press Shop di PT. Almasindo II Kabupaten bandung barat tahun 2008. Jurnal Kesehatan Kartika Stikes A.yani 38, 1991-2008.

25. DR Mariz, Hamzah SM. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian dermatitis kontak akibat kerja pada karyawan pencucian mobil dikelurahan sukarame kota Bandar Lampung. ISSN 2337-3776, 2012.

26. Nuraga Wisnu, Fatma l, Meily k. Dermatitis kontak pada pekerja yang terpajan dengan bahan kimia diperusahaan industri otomotif kawasan industri cibitung jawa barat. Makara, Kesehatan, Vol. 12, No. 2 Desember 2008: 63-69

27. Alfrida, netty. 2006. Faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan alat pelindung diri (APD) pada pekerja dibagian produksi packing PT KCI (Kangar Consolidated Industries) Jakarta tahun 2006. Skripsi Program Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

28. Hariandja, M. T. E. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit PT Grasindo. Jakarta. 2007.

29. International labour office. Keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja sarana untuk produktivitas. International Labour Organization, Jakarta: 2013.

30. Kementrian Kesehatan RI. POS Upaya Kesehatan Kerja. Depkes, Jakarta: 2006.

31. Kementrian Kesehatan RI. Pedoman Penyelenggaraan upaya kesehatan kerja (UKK) untuk kader

Page 4: 8. Daftar Pustaka

pos UKK. Direktorat jenderal bina gizi dan kesehatan ibu dan anak, Jakarta: 2008 .

32. Khumaidah. 2009, Analisis Faktor -Faktor yang Berhubungan Dengan Gangguan Fungsi Paru Pada Pekerja Mebel PT. Kota Jati Furnindo Desa Suwawal Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara, [Tesis]. Program Pasca Sarjana Universitas Diponogoro Semarang, [on line]. Dari : http://eprints.undip.ac.id.

33. Adji, N.C. et.al. 2005. Gambaran Kelainan Paru Akibat Paparan Debu Asbes Semen Pada Pekerja P.T. Samiaji Workers Yogyakarta, Sains Kesehatan, [on line], no.18, vol.2. Dari : i-lib.ugm.ac.id/jurnal.