8 makalah narkoba

8/17/2019 8 makalah narkoba

http://slidepdf.com/reader/full/8-makalah-narkoba 1/21

BK BERKBUTUHAN KHUSUS

NARKOBA

Nama Kelompok :

1. Eri Susanti ( 0910!100" #!. $elan Set%a&an

( 0910!10!! #'. Hara ermana ( 0910!10!9 #

PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN

BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2011

A. Pendahuluan



Istilah Narkoba sudah tidak asing di telinga masyarakat indonesia

pada khususnya bahkan masyarakat dunia pada umumnya. Narkoba

namanya melejit dikalangan kita karena benda tersebut merupakan benda

yang dapat menolong mereka yang sedang mengalami masalah dalam

kehidupannya, menurut mereka narkoba merupakan pahlawan dalam

kehidupannya.

Narkoba sudah meresahkan masyarakat kita di Indonesia karena

sifat dari benda ini adalah benda yang apabila di konsumsi secara salah

oleh penggunanya maka akan berakibat fatal, bisa juga mengakibatkan

kematian bagi para penggunanya. Dampak negatif selain kematian,

Narkoba akan merusak sistem saraf bagi para penggunanya sehingga

kadang – kadang para pecandu sering terganggu sistem syarafnya.

Namun dengan ancaman yang akan di rasakan oleh pecandu

Narkoba, para pecandu kebanyakan tidak menghiraukan hal tersebut yang

akan membahayakan keselamatan hidupnya. Mereka malah senang

bersahabat dengan benda terlarang tersebut, bagi mereka Narkoba

merupakan sahabat tanpa jiwa yang memiliki kekuatan dalam menolong

mereka ketika mereka membutuhkannya.

Kasus pecandu narkoba dari tahun ke tahun semakin meningkat,

yang lebih parah lagi kasus pecandu Nakoba dari kalangan remajapun

sudah ada. al tersebut menjadi kekhawatiran para orang tua, guru dan

pihak lainnya, mereka khawatir dengan hal tersebut karena jika para

penerus bangsa ini kebanyakan para pecandu Narkoba maka masa depan

bangsa ini akan suram. Maka dari itu perlu adanya sosialisasi yang benar

mengenai Narkoba dan upaya pencegahan pengguna Narkoba yang efektif

agar hal tersebut tidak merajalela.

A. Pe!aha"an

A. PENGERTIAN NARKOBA



Narkoba merupakan singkatan dari Narkotika, !sikotropika dan "ahan

#diktif lainnya. $erminologi narkoba familiar digunakan oleh aparat penegak

hukum% seperti polisi &termasuk didalamnya "adan Narkotika Nasional', jaksa,

hakim dan petugas !emasyarakatan. (elain narkoba, sebutan lain yang menunjuk

pada ketiga )at tersebut adalah Nap)a yaitu Narkotika, !sikotropika dan *at

#diktif. Istilah nap)a biasanya lebih banyak dipakai oleh para praktisi kesehatan

dan rehabilitasi. #kan tetapi pada intinya pemaknaan dari kedua istilah tersebut

tetap merujuk pada tiga jenis )at yang sama.

Menurut ++ No. $ahun -/ tentang Narkotika disebutkan pengertian

Na#$%&'$a adalah Narkotika adalah 0)at atau obat yang berasal dari tanaman atau

bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan

penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai

menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan1.

P"'$%&#%('$a adalah 0)at atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan

narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf

pusat yang menyebabkan perubahan khas pada akti2itas mental dan perilaku1.

Bahan ad'$&') lainnya adalah 0)at atau bahan lain bukan narkotika dan

psikotropika yang berpengaruh pada kerja otak dan dapat menimbulkan

ketergantungan1

Meskipun demikian, penting kiranya diketahui bahwa tidak semua jenis

narkotika dan psikotropika dilarang penggunaannya. Karena cukup banyak pula

narkotika dan psikotropika yang memiliki manfaat besar di bidang kedokteran dan

untuk kepentingan pengembangan pengetahuan.Menurut ++ No. $ahun -/

dan ++ No.3 $ahun -/, narkotika dan psikotropika yang termasuk dalam

4olongan I merupakan jenis )at yang dikategorikan illegal. #kibat dari status

illegalnya tersebut, siapapun yang memiliki, memproduksi, menggunakan,

mendistribusikan dan5atau mengedarkan narkotika dan psikotropika 4olongan I

dapat dikenakan pidana sesuai dengan ketentuan hukum yang

berlaku.



B. *ENIS + *ENIS NARKOBA

a. Jenis narkotika terdiri dari 3 golongan :

-. 4olongan I 6 Narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan

ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi

sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. 7ontoh 6 eroin, Kokain, 4anja.

. 4olongan II 6 Narkotika yang berkhasiat pengobatan, digunakan sebagai pilihanterakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan 5 atau untuk tujuan pengembangan

ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan.

7ontoh 6 Morfin, !etidin.

8. 4olongan III 6 Narkotika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakan dalam

terapi dan 5 atau tujuan pengebangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi

ringan mengakibatkan ketergantungan. 7ontoh 6 7odein.

b. Jenis-jenis psikotropika :

-. 4olongan I 6 !sikotropika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan ilmu

pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi

kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. 7ontoh 6 9kstasi.

. 4olongan II 6 !sikotropika yang berkhasiat pengobatan dan dapat

digunakan dalam terapi dan 5 atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta

mempunyai potensi kuat mengakibatkan sindroma ketergantungan. 7ontoh

6 #mphetamine.

8. 4olongan III 6 !sikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak


mempunyai potensi sedang mengakibatkan sindroma ketergantungan.

7ontoh 6 !henobarbital.



:. 4olongan I; 6 !sikotropika yang berkhasiat pengobatan dan sangat luas


mempunyai potensi ringan mengakibatkan sindroma ketergantungan.

7ontoh 6 Dia)epam, Nitra)epam & "K, D+M '.

c. Jenis zat adiktif ada 3 yaitu:

<ang termasuk *at #diktif lainnya adalah 6 bahan 5 )at yang berpengaruh

psikoaktif diluar Narkotika dan !sikotropika, meliputi 6

-. Minuman #lkohol 6 mengandung etanol etil alkohol, yang berpengaruh

menekan susunan saraf pusat, dan sering menjadi bagian dari kehidupan manusia

sehari – hari dalam kebudayaan tertentu. =ika digunakan bersamaan dengan

Narkotika atau !sikotropika akan memperkuat pengaruh obat 5 )at itu dalam tubuh

manusia. #da 8 golongan minuman beralkohol 6

a. 4olongan # 6 kadar etanol - – 3 > & "ir '.

b. 4olongan " 6 kadar etanol 3 – ? > & "erbagai minuman anggur '

c. 4olongan 7 6 kadar etanol ? – :3 > & @hisky, ;odca, Manson ouse, =ohny

@alker '.

. Inhalasi & gas yang dihirup ' dan sol2en & )at pelarut ' mudah menguap

berupa senyawa organik, yang terdapat pada berbagai barang keperluan rumah

tangga, kantor, dan sebagai pelumas mesin. <ang sering disalahgunakan adalah 6

Aem, $iner, !enghapus 7at Kuku, "ensin.

8. $embakau 6 pemakaian tembakau yang mengandung nikotin sangat luas

di masyarakat. Dalam upaya penanggulangan narkoba di masyarakat, pemakaian



rokok dan alkohol terutama pada remaja, harus menjadi bagian dari upaya

pencegahan, karena rokok dan alkohol sering menjadi pintu masuk

penyalahgunaan narkoba lain yang berbahaya.

Berdasarkan efeknya terhadap perilaku yang ditimbulkan dari narkoba

dapat digolongkan menjadi 8 golongan 6

-. G%l%n,an De(#e"an - D%ne# /. #dalah jenis narkoba yang berfungsi

mengurangi aktifitas fungsional tubuh. =enis ini membuat pemakainya

menjadi tenang dan bahkan membuat tertidur bahkan tak sadarkan diri.7ontohnya6 Bpioda & Morfin, eroin, 7odein ', sedati2e & penenang ',

ipnotik &obat tidur' dan $ranCuili)er &anti cemas '.

. G%l%n,an S&'ulan - U((e# /. #dalah jenis narkoba yang merangsang

fungsi tubuh dan meningkatkan kegairahan kerja. =enis ini menbuat

pemakainnya menjadi aktif, segar dan bersemangat. 7ontoh6

#mphetamine &(habu, 9kstasi', Kokain.

8. G%l%n,an alu"'n%,en. #dalah jenis narkoba yang dapat menimbulkan

efek halusinasi yang bersifat merubah perasaan, pikiran dan seringkali

menciptakan daya pandang yang berbeda sehingga seluruh persaan dapat

terganggu. 7ontoh6 Kanabis & ganja '.

. NARKOBA YANG SERING DIGUNAKAN

Di dalam masyarakat narkoba yang sering disalahgunakan adalah 6

1. OPIODA3 &e#da(a& 4 ,%l%n,an !e"a#

a. Bpioda alamiah & Bpiat ' 6 Morfin, Bpium, 7odein.

b. Bpioda semisintetik 6 eroin 5 putauw, idromorfin.

c. Bpioda sintetik 6 Metadon.



Nama jalanan dari !utauw 6 ptw, black heroin, brown sugar.eroin yang murni

berbentuk bubuk putih, sedangkan yang tidak murni berwarna putih keabuan.

Dihasilkan dari getah Bpium poppy diolah menjadi morfin dengan proses tertentu

dihasilkan putauw, yang kekuatannya -? kali melebihi morfin.(edangkan opioda

sintetik mempunyai kekuatan :?? kali lebih kuat dari morfin. Morfin, 7odein,

Methadon adalah )at yang digunakan oleh dokter sebagai penghilang sakit yang

sangat kuat, misalnya pada opreasi, penderita cancer.

eaksi dari pemakaian ini sangat cepat yang kemudian menimbulkan

perasaan ingin menyendiri untuk menikmati efek rasanya dan pada taraf

kecanduan pemakai akan kehilangan percaya diri hingga tak mempunyai

keinginan untuk bersosialisasi. !emakai akan membentuk dunianya sendiri,

mereka merasa bahwa lingkungannya menjadi musuh.

2. KOKAIN

Kokain berupa kristal putih, rasanya sedikit pahit dan lebih mudah larut

Nama jalanan 6 koka, coke, happy dust, chalie, srepet, snow 5 salju.

7ara pemakainnya 6 membagi setumpuk kokain menjadi beberapa bagian berbaris

lurus diatas permukaan kaca atau alas yang permukaannya datar kemudian dihirup

dengan menggunakan penyedot seperti sedotan atau dengan cara dibakar bersama

dengan tembakau. !enggunaan dengan cara dihirup akan beresiko kering dan luka

pada sekitar lubang hidung bagian dalam. 9fek pemakain kokain 6 pemakai akan

merasa segar, kehilangan nafsu makan, menambah percaya diri, dan dapat

menghilangkan rasa sakit dan lelah.

4. KANABIS





jam. 9fek rasa6 terjadi halusinasi tempat, warna, dan waktu sehingga timbul obsesi

yang sangat indah dan bahkan menyeramkan dan lama – lama menjadikan

penggunaanya paranoid.

9. SEDATIF + IPNOTIK - BEN:ODIA:EPIN /

$ermasuk golongan )at sedati2e & obat penenang ' dan hipnotika & obat

tidur '. Nama jalanan 6 "en)odia)epin 6 "K, Dum, AeEo, M4, ohyp. 7ara

pemakaian 6 dengan diminum, disuntikan, atau dimasukan lewat anus. Digunakan

di bidang medis untuk pengobatan pada pasien yang mengalami kecemasan,kejang, stress, serta sebagai obat tidur.

;. SOLVENT < INALASI

#dalah uap gas yang digunakan dengan cara dihirup. 7ontohnya 6 #erosol,

Aem, Isi korek api gas, $iner, 7airan untuk dry cleaning, +ap bensin."iasanya

digunakan dengan cara coba – coba oleh anak di bawah umur, pada golongan

yang kurang mampu.9fek yang ditimbulkan 6 pusing, kepala berputar, halusinasi

ringan, mual, muntah gangguan fungsi paru, jantung dan hati.

=. ALKOOL

Merupakan )at psikoaktif yang sering digunakan manusia

Diperoleh dari proses fermentasi madu, gula, sari buah dan umbi – umbian yang

mengahasilkan kadar alkohol tidak lebih dari -3 >, setelah itu dilakukan proses

penyulingan sehingga dihasilkan kadar alkohol yang lebih tinggi, bahkan -?? >.

Nama jalanan 6 boo)e, drink. 9fek yang ditimbulkan 6 euphoria, bahkan

penurunan kesadaran.

D. PENYALAGUNAAN DAN KETERGANTUNGAN

!enyalahgunaan adalah 6 penggunaan salah satu atau beberapa jenis

narkoba secara berkala atau teratur diluar indikasi medis, sehingga menimbulkan

gangguan kesehatan fisik, psikis dan gangguan fungsi sosial.



Ketergantungan adalah 6 keadaan dimana telah terjadi ketergantungan fisik

dan psikis, sehingga tubuh memerlukan jumlah narkoba yang makin bertambah

& toleransi ', apabila pemakaiannya dikurangi atau diberhentikan akan timbul

gejala putus obat & withdrawal symptom '.

E. PENYEBAB PENYALAGUNAAN NARKOBA

!enyebabnya sangatlah kompleks akibat interaksi berbagai faktor 6

1. Fa$&%# 'nd'>'dual

Kebanyakan dimulai pada saat remaja, sebab pada remaja sedang

mengalami perubahan biologi, psikologi maupun sosial yang pesat. 7iri –

ciri remaja yang mempunyai resiko lebih besar menggunakan narkoba 6

a. 7enderung memberontak

b. Memiliki gangguan jiwa lain, misalnya 6 depresi, cemas.

c. !erilaku yang menyimpang dari aturan atau norma yang ada

d. Kurang percaya diri

e. Mudah kecewa, agresif dan destruktif

f. Murung, pemalu, pendiam

g. Merasa bosan dan jenuh

h. Keinginan untuk bersenang – senang yang berlebihan

i. Keinginan untuk mencoba yang sedang mode

j. Identitas diri kabur

k. Kemampuan komunikasi yang rendah



l. !utus sekolah

m. Kurang menghayati iman dan kepercayaan.

2. Fa$&%# L'n,$un,an Haktor lingkungan meliputi faktor keluarga dan

lingkungan pergaulan baik sekitar rumah, sekolah, teman sebaya, maupun

masyarakat.

L'n,$un,an Kelua#,a

a. Komunikasi orang tua dan anak kurang baik

b. ubungan kurang harmonis

c. Brang tua yang bercerai, kawin lagi

d. Brang tua terlampau sibuk, acuh

e. Brang tua otoriter

f. Kurangnya orang yang menjadi teladan dalam hidupnya

g. Kurangnya kehidupan beragama.

L'n,$un,an Se$%lah 6

a. (ekolah yang kurang disiplin

b. (ekolah terletak dekat tempat hiburan



c. (ekolah yang kurang memberi kesempatan pada siswa untuk mengembangkan

diri secara kreatif dan positif

d. #danya murid pengguna narkoba.

L'n,$un,an Tean Se!a7a 6

a. "erteman dengan penyalahguna

b. $ekanan atau ancaman dari teman.

L'n,$un,an Ma"7a#a$a& < S%"'al

a. Aemahnya penegak hukum

b. (ituasi politik, sosial dan ekonomi yang kurang mendukung.

Haktor – faktor tersebut diatas memang tidak selalu membuat seseorang

kelak menjadi penyalahgunaan N#!*#. #kan tetapi makin banyak faktor – faktor

diatas, semakin besar kemungkinan seseorang menjadi penyalahgunaan narkoba .

F. GE*ALA KLINIS PENYALAGUNAAN NARKOBA

1. Pe#u!ahan F'"'$

!ada saat menggunakan narkoba6 jalan sempoyongan, bicara pelo & cadel ',

apatis & acuh tak acuh ', mengantuk, agresif.

– "ila terjadi kelebihan dosis & B2erdosis ' 6 nafas sesak, denyut jantung dan nadi

lambat, kulit teraba dingin, bahkan meninggal.



– (aat sedang ketagihan & (akau ' 6 mata merah, hidung berair, menguap terus,

diare, rasa sakit seluruh tubuh, malas mandi, kejang, kesadaran menurun.

– !engaruh jangka panjang 6 penampilan tidak sehat, tidak perduli terhadap

kesehatan dan kebersihan, gigi keropos, bekas suntikan pada lengan.

2. Pe#u!ahan "'$a( dan (e#'la$u

!restasi di sekolah menurun, tidak mengerjakan tugas sekolah, sering membolos,

pemalas, kurang bertanggung jawab.

– !ola tidur berubah, begadang, sulit dibangunkan pagi hari, mengantuk di kelas

atau tempat kerja.

– (ering berpergian sampai larut malam, terkadang tidak pulang tanpa ijin.

– (ering mengurung diri, berlama – lama di kamar mandi, menghidar bertemu

dengan anggota keluarga yang lain.

– (ering mendapat telpon dan didatangi orang yang tidak dikenal oleh anggota

keluarga yang lain.

– (ering berbohong, minta banyak uang dengan berbagai alasan tapi tidak jelas

penggunaannya, mengambil dan menjual barang berharga milik sendiri atau

keluarga, mencuri, terlibat kekerasan dan sering berurusan dengan polisi.

– (ering bersikap emosional, mudah tersinggung, pemarah, kasar, bermusuhan

pencurigaan, tertutup dan penuh rahasia.



G. PENGARU PENYALAGUNAAN NARKOBA

Narkoba berpengaruh pada tubuh manusia dan lingkungannya 6

-. Komplikasi Medik 6 biasanya digunakan dalam jumlah yang banyak dan cukuplama. !engaruhnya pada 6

a. Btak dan susunan saraf pusat 6

gangguan daya ingat

gangguan perhatian 5 konsentrasi

gangguan bertindak rasional

gangguan persepsi sehingga menimbulkan halusinasi

gangguan moti2asi, sehingga malas sekolah atau bekerja

gangguan pengendalian diri, sehingga sulit membedakan baik 5 buruk.

b. !ada saluran napas 6 dapat terjadi radang paru & "ronchopnemonia '.

pembengkakan paru & Bedema !aru '

c. =antung 6 peradangan otot jantung, penyempitan pembuluh darah jantung.

d. ati 6 terjadi epatitis " dan 7 yang menular melalui jarum suntik, hubungan

seksual.

e. !enyakit Menular (eksual & !M( ' dan I; 5 #ID(.

!ara pengguna narkoba dikenal dengan perilaku seks resiko tinggi, mereka

mau melakukan hubungan seksual demi mendapatkan )at atau uang untuk

membeli )at. !enyakit Menular (eksual yang terjadi adalah 6 kencing nanah



& 4B ', raja singa & (iphilis ' dll. Dan juga pengguna narkoba yang mengunakan

jarum suntik secara bersama – sama membuat angka penularan I; 5 #ID(

semakin meningkat. !enyakit I; 5 #ID( menular melalui jarum suntik dan

hubungan seksual, selain melalui tranfusi darah dan penularan dari ibu ke janin.

f. (istem eproduksi 6 sering terjadi kemandulan.

g. Kulit 6 terdapat bekas suntikan bagi pengguna yang menggunakan jarum suntik,

sehingga mereka sering menggunakan baju lengan panjang.

h. Komplikasi pada kehamilan 6

Ibu 6 anemia, infeksi 2agina, hepatitis, #ID(.

Kandungan 6 abortus, keracunan kehamilan, bayi lahir mati

=anin 6 pertumbuhan terhambat, premature, berat bayi rendah.

. Dampak (osial 6

a. Di Aingkungan Keluarga 6

J (uasana nyaman dan tentram dalam keluarga terganggu, sering terjadi

pertengkaran, mudah tersinggung.

J Brang tua resah karena barang berharga sering hilang.

J !erilaku menyimpang 5 asosial anak & berbohong, mencuri, tidak tertib, hidup

bebas' dan menjadi aib keluarga.



J !utus sekolah atau menganggur, karena dikeluarkan dari sekolah atau pekerjaan,

sehingga merusak kehidupan keluarga, kesulitan keuangan.

J Brang tua menjadi putus asa karena pengeluaran uang meningkat untuk biaya

pengobatan dan rehabilitasi.

b. Di Aingkungan (ekolah 6

J Merusak disiplin dan moti2asi belajar.

J Meningkatnya tindak kenakalan, membolos, tawuran pelajar.

J Mempengaruhi peningkatan penyalahguanaan diantara sesama teman sebaya.

c. Di Aingkungan Masyarakat 6

J $ercipta pasar gelap antara pengedar dan bandar yang mencari pengguna 5

mangsanya.

J !engedar atau bandar menggunakan perantara remaja atau siswa yang telah

menjadi ketergantungan.

J Meningkatnya kejahatan di masyarakat 6 perampokan, pencurian, pembunuhan

sehingga masyarkat menjadi resah.

J Meningkatnya kecelakaan.



. UPAYA PENEGAAN PENYALAGUNAAN NARKOBA

+paya pencegahan meliputi 8 hal 6

-. !encegahan primer 6 mengenali remaja resiko tinggi penyalahgunaan

narkoba dan melakukan inter2ensi. +paya ini terutama dilakukan untuk

mengenali remaja yang mempunyai resiko tinggi untuk menyalahgunakan

narkoba, setelah itu melakukan inter2ensi terhadap mereka agar tidak

menggunakan narkoba. +paya pencegahan ini dilakukan sejak anak

berusia dini, agar faktor yang dapat menghabat proses tumbuh kembang

anak dapat diatasi dengan baik.

. !encegahan (ekunder 6 mengobati dan inter2ensi agar tidak lagi

menggunakan narkoba.

8. !encegahan $ersier 6 merehabilitasi penyalahgunaan narkoba .

<ang dapat dilakukan di lingkungan keluarga untuk mencegah penyalahgunaan

narkoba 6

-. Mengasuh anak dengan baik.

penuh kasih sayang

penanaman disiplin yang baik

ajarkan membedakan yang baik dan buruk

mengembangkan kemandirian, memberi kebebasan bertanggung jawab

mengembangkan harga diri anak, menghargai jika berbuat baik atau mencapai

prestasi tertentu.

. 7iptakan suasana yang hangat dan bersahabat

al ini membuat anak rindu untuk pulang ke rumah.

8. Meluangkan waktu untuk kebersamaan.



:. Brang tua menjadi contoh yang baik.

Brang tua yang merokok akan menjadi contoh yang tidak baik bagi anak.

3. Kembangkan komunikasi yang baik

Komunikasi dua arah, bersikap terbuka dan jujur, mendengarkan dan

menghormati pendapat anak.

F. Memperkuat kehidupan beragama.

<ang diutamakan bukan hanya ritual keagamaan, melainkan memperkuat nilai

moral yang terkandung dalam agama dan menerapkannya dalam kehidupan sehari

– hari.

/. Brang tua memahami masalah penyalahgunaan narkoba agar dapat berdiskusi

dengan anak

<ang dilakukan di lingkungan sekolah untuk pencegahan penyalahgunaan

narkoba6

-. +paya terhadap siswa 6

J Memberikan pendidikan kepada siswa tentang bahaya dan akibat

penyalahgunaan narkoba.

J Melibatkan siswa dalam perencanaan pencegahan dan penanggulangan

penyalahgunaan narkoba di sekolah.

J Membentuk citra diri yang positif dan mengembangkan ketrampilan yang

positif untuk tetap menghindari dari pemakaian narkoba dan merokok.

J Menyediakan pilihan kegiatan yang bermakna bagi siswa & ekstrakurikuler '.

JMeningkatkan kegiatan bimbingan konseling. Membantu siswa yang telah

menyalahgunakan narkoba untuk bisa menghentikannya.

J !enerapan kehidupan beragama dalam kegiatan sehari – hari.



. +paya untuk mencegah peredaran narkoba di sekolah 6

J a)ia dengan cara sidak

J Melarang orang yang tidak berkepentingan untuk masuk lingkungan sekolah

J Melarang siswa ke luar sekolah pada jam pelajaran tanpa ijin guru

J Membina kerjasama yang baik dengan berbagai pihak.

J Meningkatkan pengawasan sejak anak itu datang sampai dengan pulangsekolah.

8. +paya untuk membina lingkungan sekolah 6

J Menciptakan suasana lingkungan sekolah yang sehat dengan membina

hubungan yang harmonis antara pendidik dan anak didik.

J Mengupayakan kehadiran guru secara teratur di sekolah

J (ikap keteladanan guru amat penting

J Meningkatkan pengawasan anak sejak masuk sampai pulang sekolah.

<ang dilakukan di lingkungan masyarakat untuk mencegah penyalahgunaan

narkoba 6

-. Menumbuhkan perasaan kebersamaan di daerah tempat tinggal, sehingga

masalah yang terjadi di lingkungan dapat diselesaikan secara bersama sama.





Documents

8 makalah narkoba